4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk menyelidiki karakteristik termal suatu bahan,
terutama kapasitas dan konduktivitas kalor.
Indikator:
1. Mampu mengamati perubahan suhu pada suatu zat karena pengaruh kalor.
2. Mengkomunikasikan hubungan antara kalor, kalor jenis dan kapasitas kalor.
3. Merencanakan percobaan ntuk melihat peristiwa pemuaian pada berbagai jenis logam.
4. Melakukan percobaan untuk melihat peristiwa pemuaian pada berbagai jenis logam.
5. Melakukan eksperimen tentang Azas Black
6. Mengkomunikasikan hasil eksperimen
7. Merencanakan percobaan untuk mengamati perpindahan kalor.
8. Melakukan pecobaan untuk mengamati perpindahan kalor.
C. Materi Pembelajaran
Fakta :
Konsep
PENGERTIAN KALOR
1. Kalor
Kalor merupakan salah satu bentuk energi atau energi yang ditransfer dari suatu benda ke benda
yang lain karena perbedaan suhu. Besar kalor yang diperlukan tergantung massa dan kenaikan suhu
serta jeni zat yang dipanaskan. Untuk membedakan jenis zat dikenal dengan istilah kalor jenis.
Q = mc∆T.
2. Kalor Jenis
c=mC
3. Kapasitas Kalor
Kapasitas kalor adalah Jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu yang sama dari suatu
benda tentu saja berbeda dibandingkan dengan benda lain. Perbandingan antara jumlah kalor yang
diberikan dengan kenaikan suhu suatu benda disebut dengan kapasitas kalor dan diberi simbol
dengan C.
𝑄
C = ∆T
4. Perpindahan kalor
1. Konduksi
Konduksi adalah proses perpindahan kalor melalui suatu zat, tanpa disertai dengan perpindahan
partikel-partikel zat itu.
Perpindahan kalor dengan cara konduksi dapat diterangkan menggunakan teori partikel. Ujung
yang dipanaskan menyebabkan energi kinetik itu diberikan pada partikel-partikel di sebelahnya
melalui tumbukan-tumbukan. Oleh karena itu, partikel menjadi bergetar dan nergi kinetiknya
bertambah besar pula. Energi kinetik yang besar itu terus diberikan pada partikel-partikel di
sebelahnya, demikian seterusnya. Konduksi pada umunya terjadi pada benda-benda padat.
𝑘 𝐴 ∆𝑇 𝑄
𝐻 = =
𝑙 𝑡
Ket :
H = Laju perpindahan kalor (J/s)
k = Konduktivitas termal (Wm2/K)
A = Luas permukaan benda (m2)
∆T= Perubahan suhu (K)
l = Panjang batang ( m )
2. Konveksi
Perpindahan kalor secara konveksi dapat terjadi pada zat alir (fluida)
Konveksi adalah proses perpindahan kalor melalui suatu zat yang disertai dengan perpindahan
partikel-partikel zat itu.
Perpindahan secara konveksi ini dibedakan menjadi 2
Yaitu ; konveksi alamiah dan konveksi paksa
Rumus Konveksi
𝑯 = 𝒉𝑨∆𝒕
Ket :
H = Laju perpindahan kalor (banyak kalor/satuan waktu) (J/s atau kall/s)
A = Luas permukaan (m2)
∆𝑡 = Perubahan suhu yang dipanasi dengan suhu fluida (K atau ℃)
H = Konefisen konveksi ( J/s m2 K)
3. Radiasi
Radiasi adalah perpindahan kalor (energi) dari permukaan semua benda dalam bentuk
gelombang elektromagnetik.
Dengan persamaan
𝐸 = 𝑒𝜎𝑇 4
Ket :
E = Energi yang dipancarkan atau yang diserap per satuan waktu per satuan luas (J/s m2)
𝜎 = tetapan stefan 5,67 x 10-8 W/m2 K4
𝑇= suhu mutlak (K)
𝑒 = emisivitas permukaan
Energi yang pancarkan atau diserap tiap satuan waktu tiap satuan luas dapat dinyatakan sebagai
daya tiap satuan luas atau intensitas radiasi.
𝑃 = 𝑒𝜎𝑇 4 A
Prinsip
1. Pemuaian
Pemuaian merupakan perubahan ukuran dimensi geometris sebagai reaksi yang dilakukan oleh
partikel-partikel yang menyusun zat tersebut ketika mengalami kenaikan suhu
Muai Panjang
Pertambahan panjang suatu benda dapat ditentukan dengan persamaan berikut.
lo
Δl
Δl = lOα Δt
lt = lO(1 + α Δt )
Ket : lt
lo = Panjang mula-mula
lt = panjang pada suhu t
Δl = Pertambahan panjang
to = suhu awal
t = suhu akhir
α = koefisien muai panjang
Muai Luas
Pertambahan luas suatu benda dapat ditentukan dengan persamaan berikut.
Ao A0
ΔA = AO Δt
At = AO (1 + Δt)
Ket :
Ao = luas mula-mula
At = luas pada suhu t
ΔA = pertambahan luas
to = suhu awal
t = suhu akhir
Muai Volume
Pertambahan volume suatu benda dapat ditentukan dengan persamaan berikut.
ΔV = VO Δt
Vt = VO (1 + Δt) V
O
Vt
Ket :
Vo = volume mula-mula
Vt = volume padasuhu t
Δ
ΔV = pertambahan volume V
to = suhuawal
t = suhuakhir
2. Asas Black
Peristiwa perubahan zat dari padat menjadi cair menjadi gas dan sebaliknya dinamakan Perubahan
Wujud Zat.
Kalor Laten adalah kalor yang digunakan untuk mengubah wujud suatu zat tetapi tidak
menyebabkan kenaikan suhu (Δt). Kalor laten ada dua macam yaitu kalor uap dan kalor lebur
Dengan U adalah kalor uap (J/kg) dan L adalah kalor lebur (J/kg)
Adapun table perubahan wujud zat secara lengkap seperti di bawah ini :
Azas Black
Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang dikemukakan oleh Joseph Black.
Asas ini menjabarkan:
• Jika dua buah benda yang berbeda yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi
kalor pada benda yang dingin sehingga suhu akhirnya sama
• Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
• Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama besar dengan kalor yang diserap bila
dipanaskan
Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut: "Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang
dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang
suhunya lebih rendah"
Keterangan:
Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat
Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat
Prosedur
D. Metode Pembelajaran
1. Demonstrasi 3. Diskusi
2. Pengamatan 4. Tanya Jawab
Kegiatan Penutup
Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang pengertian kalor
15
Guru memberikan latihan berupa tes tertulis
menit
Guru menyampaikan cakupan besar materi yang akan diajarkan pada
pertemuan berikutnya.
Kegiatan Inti
(1) Mengamati
Peserta didik mengamati animasi tentang pemuaian pada zat
(2) Menanyakan
Guru membuka kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya mengenai
gambar-gambar yang ditampilkan, dan memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk bertanya secara mandiri.
(3) Mengumpulkan informasi
100
Guru membimbing peserta didik untuk mengumpulkan informasi tentang
menit
faktor-faktor yang mempengaruhi pemuaian pada suatu zat. Guru mengarahkan
agar semua peserta didik dapat terlibat aktif dalam kelompoknya.
(4) Mengasosiasikan atau mengolah informasi
Peserta didik diminta untuk mengolah hasil pengamatan dari demonstrasi
berupa animasi pemuaian zat.
(5) Mengomunikasikan
Setiap kelompok peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan didepan
kelas
Kegiatan Penutup
Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang materi yang telah dipelajari
15
pada pertemuan tersebut. Peserta didik melakukan refleksi serta penugasan
menit
mandiri (tugas-tugas dan soal). Guru menyampaikan cakupan besar materi
yang akan diajarkan pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan Penutup
Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang perubahan wujud dan konsep
15
Azas Black.
menit
Peserta didik melakukan refleksi serta penugasan (tugas dan tantangan)
Guru menugaskan untuk merencanakan percobaan tentang perpindahan kalor
G. Penilaian
1. Mekanisme dan prosedur
2. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan
tertulis. Sedangkan penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis.
3. Aspek dan Instrumen penilaian
a. Penilaian sikap : Penilaian diri
b. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis ( Essay )
c. Penilaian Keterampilan : Praktik
4. Instrumen Penilaian (Terlampir)
Pertemuan 4
Rincian Kegiatan Waktu
Kegiatan Pendahuluan
2. Apersepsi:
3. Motivasi :
Sikap ( Observasi )
PENILAIAN OBSERVASI
MATA
PELAJ FISIKA
ARAN :
KELAS/
SEMES X IPA/ 1
TER :
TP. : 2014/2015
PENILAIAN SIKAP
ASPEK
NO NAMA SKO ANG
PENILAIAN PRED KETERANGAN
R KA
1 2 3 4
1 Aspek yang dinilai :
2 1. Aktif
3 * Selalu semangat belajar = 4
4 * Semangat belajar = 3
5 * Cukup semangat belajar = 2
6 * Tidak pernah semangat belajar
=1
7 2. Toleransi
8 * Selalu peduli sesama, guru dan
9 lingkungan = 4
10 * Peduli =3
11 * Cukup peduli = 2
12 * Tidak pernah peduli = 1
13 3. Sopan santun
14 * Selalu sopan (tutur kata
15 /penampilan), hormat = 4
16 * Sopan & hormat = 3
17 * Cukup sopan & hormat = 2
18 * tidak sopan & hormat = 1
19 4. Jujur
20 * Selalu jujur = 4
21 *Jujur = 3
22 * Cukup jujur = 2
23 * tidak jujur = 1
24
25 Interval Nilai Sikap
26 3.33 x 4.00 = SB
27 2.33 x 3.33 = B
28 1.33 x 2.33 = C
29 0.00 x 1.33 = K
30
31
32
33
34
35
Penilaian Pengetahuan
a. Tes Tertulis
- Essay
- Indikator
1. Menganalisis Pengaruh Kalor Terhadap Zat
2. Menghitung Kalor Jenis Suatu Zat
3. Menganalisis Besaran-Besaran Yang Mempengaruhi Kapasitas Kalor.
4. Memformulasikan Hubungan Antara Kalor, Kalor Jenis Dan Kapasitas Kalor
No Indikator Soal Soal Jawaban Skor Skor Total
10500
𝑐 = 1
0,5 10
𝑐 = 2100 𝐽/𝑘𝑔°C
1
Dik : m = 5 kg
3 Siswa dapat 1 4
c = 900 J/kg K
menghitung
Dit : C = …?
besar Penyelesaian : 1
kapasitas
kalor Tentukan besar 𝐶 = 𝑚 𝑐 1
kapasitas kalor C = 5 . 900
Sepotong = 4500 J/K
alumunium
yang massanya 4500
𝐶 =
5 kg ! (nyatakan 4,2
satuannya dalam 1
o
kalori/ oC) C = 1080 Kal/ C
besar massanya 10 kg t1 = 10 oC
kalor suatu o
C, maka Dit : a. Q = … ?
b. Kapasitas = 10 . 387 . 90 1
kalor tembaga = 348300 Joule 1
itu b. C = m . c 1
= 10 . 387 1
= 3870 J/K
Total Skor 20
MATA
FISIKA
PELAJARAN :
KELAS/
X IPA/ 1
SEMESTER :
TP. : 2014/2015
PENILAIAN KETERAMPILAN
ASPEK
NO NAMA
PENILAIAN SKOR ANGKA PRED KETERANGAN
1 2 3 4
1 Aspek yang dinilai :
2 1. Mengamati
3 * Sangat terampil= 4
4 * Terampil = 3
5 * Cukup terampil = 2
6 * Tidak terampil = 1
7 2. Menggemukakan Pendapat
8 * Sangat mampu = 4
9 * Mampu = 3
10 * Cukup mampu= 2
11 * Tidak mampu= 1
12
13 3. Menyimpulkan hasil
diskusi
14 * Sangat mampu = 4
15 * Mampu = 3
16 * Cukup mampu= 2
17 * Tidak mampu= 1
18
19
20
21
22
23
24
25 Interval Nilai Sikap
26 3.33 x 4.00 = SB
27 2.33 x 3.33 = B
28 1.33 x 2.33 = C
29 0.00 x 1.33 = K
30
31
32
33
34
35
Keterampilan
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
Keterangan : Nilai = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑘x 4
= 30 (1 + (0,3 X 10-5) X
250 0C)
= 30 (1 + 0,00075)
= 30,0225 cm
Jadi panjang logam
tersebut pada suhu 300
0
C adalah 30,0225 cm.
PENILAIAN KETERAMPILAN
Indikator: Peserta didik menunjukkan perilaku ilmiah aktif, toleransi, kerjasama dan jujur
melakukan percobaan Fisika
Penilaian Diri
NO PERNYATAAN YA TIDAK
Tes Tertulis
- Uraian
Pedoman penskoran :
NO JAWABAN SKOR
1. Mencair 1
Perubahan wujud dari zat padat ke cair cth; Gletser
2. Membeku
Perubahan wujud cair ke padat cth;Laut antartika
(dimana laut membeku karena suhu yang sangat
rendah) dan salju (saat musm dingin ) 1
3. Menguap
Perubahan wujud zat cair menjadi gas cth ;
Penguapan air laut 1
4. Mengembun
Perubahan wujud zat gas menjadi cair cth awan - 1
hujan
5. Menyublim 1
Perubahan wujud zat padat menjadi gas, cth ;
6. Mengkristal
Perubahan wujud zat gas menjadi padat cth;proses
terjadinya garam
2 Indikator : Siswa mampu menjelaskan konsep asas 4
Black.
Soal : Jelaskan prinsip Azas Black dan tuliskan
persamaannya
Jawaban :
sama
Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama
dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama
besar dengan kalor yang diserap bila dipanaskan 1
Persamaan :
Kalor yang di terima sama dengan kalor yang
melepas Qlepas = Qterima 1
3
PENILAIAN KETERAMPILAN
MATA
FISIKA
PELAJARAN :
KELAS/
X IPA/ 1
SEMESTER :
TP. : 2014/2015
PENILAIAN KETERAMPILAN
ASPEK
NO NAMA
PENILAIAN SKOR ANGKA PRED KETERANGAN
1 2 3 4
1 Aspek yang dinilai :
2 1. Mengamati
3 * Sangat terampil= 4
4 * Terampil = 3
5 * Kurang terampil = 2
6 * Tidak terampil = 1
7
8 2. Menggemukakan Pendapat
9 * Sangat mampu = 4
10 * Mampu = 3
11 * Kurang mampu= 2
12 * Tidak mampu= 1
13
14 3. Menyimpulkan hasil
diskusi
15 * Sangat mampu = 4
16 * Mampu = 3
17 * Kurang mampu= 2
18 * Tidak mampu= 1
19
20
21
22
23
24
25 Interval Nilai Sikap
26 3.33 x 4.00 = SB
27 2.33 x 3.33 = B
28 1.33 x 2.33 = C
29 0.00 x 1.33 = K
30
31
32
33
34
35
LEMBAR KERJA SISWA
1. Gelas Becker
2. Air
3. Es
4. Thermometer
5. Pembakaran Bunsen
6. Kaki tiga
7. Kawat kasa
PROSEDUR KERJA
1. timbang air dengan menggunkan neraca dan (datanya masukkan ke dalam tabel)
2. timbang es dengan menggunakan neraca (datanya masukkan ke dalam tabel)
3. panaskan air yang ada di dalam gelas beker.
4. ukur suhu air dengan menggunakan termometer.(data masukkan ke dalam tabel)
5. ukur suhu es dengan menggunakan termometer. (Data masukkan ke dalam tabel)
6. masukkan es ke dalam air yang dipanaskan tersebut.
7. ukur suhu akhir campuran.
8. Bandingkan data yang di dapat dengan cara percobaan dengan analisis menggunakan azas Black
Tabel Data
Pertanyaan:
1. Hitunglah besar kalor air dan kalor es dengan persamaan seperti berikut :
Qair = mair.cair. Δt air dan Qes= mes.ces. Δt es
Petunjuk:
Berilah tanda (X) pada pilihan yang paling menggambarkan kondisi teman sejawat kamu
dalam pembelajaran fisika.
Tidak Pernah
Jarang
Sering
Selalu
Jumlah
Total Skor
Keterangan:
FORMAT JURNAL
Nama : ____________________________________________
Kelas : ____________________________________________
Sikap/Perilaku Keterangan
No. Hari/Tanggal
Positif Negatif
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Kesimpulan:
Instrumen Penilaian Pengetahuan