Desa Watukebo merupakan salah satu daerah sasaran pengembangan petanian Penerapan

pertanian organik di desa watukebo dilakukan melalui masa transisi atau yang lebih dikenal
dengan usahatani padi semi organik. Perkembangan sistem usahatani padi semi organik
mengalami fluktuasi. Hal tersebut disebabkan oleh kebutuhan biaya sistem usahatani padi semi
organik yang cukup tinggi, produksi padi semi organik pada tahap awal cenderung menurun,
dan selisih harga gabah yang sangat kecil dengan gabah konvensional sehingga kurang
memberikan insentif bagi petani utuk beralih dari sistem konvensional ke semi organik.