Nomor Revisi 00
SOP
Tanggal Terbit
Halaman 2 Halaman
UPT
dr. WAWAN APRIAN NOOR
PUSKESMAS
NIP. 19840402 201101 1 003
BANTUAS
1. Pengertian Kebakaran adalah salah satu bencana yang ditimbulkan oleh api, dimana api
berada bukan pada tempat yang seharusnya dan menimbulkan kerusakan
maupun kerugian APAR (Alat Pemadam Api Ringan), merupakan alat
berbentuk tabung yang digunakan untuk memadamkan api jika terjadi
kebarakan Pelatihan penggunaan APAR adalah suatu kegiatan simulasi yang
dimaksudkan untuk melatih penggunaan APAR jika terjadi kebakaran sebagai
upaya menanggulangi kebakaran
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk melakukan
penanggulangan kebakaran di puskesmas
3. Kebijakan 1. Surat Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Bantuas
Nomor : 440/ADM.SK.TU.053/100.02.023/2018 tentang Penanggung
Jawab Keamanan Fisik Lingkungan Puskesmas Bantuas
2. Surat Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Bantuas
Nomor : 440/ADM.SK.TU.017/100.02.023/2018 tentang Penanggung
Jawab Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Perorangan dan
Program Puskesmas Bantuas.
4. Referensi 1. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 Tentang Kesehatan
Lingkungan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015
Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lingkungan Di
Puskesmas
5. Prosedur/ 1. Tetap tenang saat menghadapi kebakaran
Langkah 2. Jika kebakaran kecil dan masih bisa diatasi segera padamkan dengan alat
langkah pemadam kebakaran yang ada seperti APAR (Alat Pemadam Api Ringan)
atau jika tidak memiliki APAR, gunakan karung goni yang telah dibasahi air
3. Jika kebakaran disebabkan karena korsleting listrik, segera matikan sumber
arus listrik dan padamkan listrik
4. Tutup ruangan lokasi kebakaran agar tidak menjalar ke ruangan lain, tutupi
jangan dikunci, untuk memudahkan jika akan memadamkan kobaran api
5. Jika kebakaran besar, segera keluar ruangan dan pastikan tidak ada orang
yang tertinggal. Jangan sibukkan diri untuk mengumpulkan barang di dalam
ruangan
6. Hindari menghirup asap tebal, misalnya dengan cara merangkak dan
bernafas dengan mendekatkan muka ke lantai, gunakan kain basah
sebagai penutup hidung, hal ini akan memudahkan untuk bernafas dalam
Mengisolasi ruang
ataupun gedung yang Mematikan aliran listrik
terjadi kebakaran