Anda di halaman 1dari 4

SUMBER MODAL INVESTASI INTERNASIONAL

Perusahaan menggunakan teknik penganggaran modal untuk mengalokasikan sumber


keuangannya terhadap proses domestik dan internasional yang menjanjikan tingkat
pengembalian yang paling tinggi. Untuk cadangan peluang yang menguntungkan,
perusahaan harus memperoleh modal yang cukup untuk mendanainya, baik dari sumber
eksternal maupun internal.

Dalam melakukan hal tersebut, bisnis internasional ingin menarik biaya dari modalnya di
seluruh dunia dan menyimpan resiko valuta asing, risiko politik, dan global.

Sumber Eksternal Modal Investasi


Ketika mengembangkan keuangan eksternal untuk proyek investasinya, bisnis
internasional dapat memilih alternatif sumber yang kaya akan pinjaman dan ekuitas.
Bank Niaga seperti Goldman Sachs dan perusahaan sekuritas seperti Merrill Lynch
dan Nomura dapat membantu perusahaan yang ingin mendapatkan modal dari.
Misalnya, ketika perusahaan ingin meningkatkan ekuitasnya, pihak lain itu bisa
ditempatkan di negara asal, negara tuan rumah, atau negara lain. Untuk kemudahan
naiknya saham secara internasional, banyak MNC masuk saham. Contohnya, saham
milik Sony yang terdaftar di pasar saham New York, London, Tokyo, dan Osaka.
Dengan melakukan pendaftaran saham di beberapa pasar sekaligus, bisnis
internasional dijamin investor luar negeri dapat dengan mudah. pasang saham mereka
jadi nilai akan meningkat. Perusahaan internasional juga bisa memiliki banyak
peluang untuk melakukan pinjaman dana secara internasional.

Sumber Internal Modal Investasi


Sumber daya modal untuk bisnis internasional adalah arus kas yang dihasilkan secara
internal contohnya laba operasi dan pengeluaran nonkas, seperti depresiasi dan
amortisasi yang dihasilkan oleh perusahaan induk dan anak perusahaannya.

Penggunaan Strategis Harga Transfer


Persentase signifikan dari perdagangan dunia mencakup transaksi antar-anak
perusahaan yang sama, seperti anak perusahaan produksi Toyota Motor Company
yang menjual sedan Lexus buatan Jepang ke anak perusahaan penjualan Toyota di
Amerika Serikat. Contohnya, pengiriman intraperusahaan diestimasikan sekitar 31%
dari perdagangan internasional AS. Harga transfer (harga transfer) adalah harga yang
untuk barang dan jasa yang terlibat dalam transaksi intraperusahaan antara anak
perusahaan dan cabang lain dari anggota perusahaan. Dalam praktiknya, harga
transfer bisa dihitung dengan dua cara berikut ini:
Metode berbasis pasar
HARGA TRANSFER BERBASIS PASAR
Metode berbasis pasar menggunakan harga yang ditentukan di pasar terbuka
untuk mentransfer barang antar unit dari perusahaan induk yang sama.
Contohnya, Samsung ingin merebut cip memori dari Korea Selatan yang
digunakan dalam perakitan PC di salah satu anak perusahaannya di Amerika
Serikat. Mereka dapat menentukan harga transfer untuk cip memori antara
anak perusahaan AS dan Korea menggunakan harga pasar terbuka.
Metode berbasis nonpasar
HARGA TRANSFER BERBASIS NONPASAR
Harga transfer juga dapat menggunakan metode nonpasar.Harga dapat
dibentuk melalui negosiasi. Beberapa layanan dari perusahaan induk dapat
diandalkan sebagai persentase dari penjualan anak perusahaan, seperti biaya
overhead umum perusahaan dan layanan administratif atau untuk hak
penggunaan teknologi dan kekayaan intelektual yang dimiliki perusahaan
induk.

Bebas Pajak
Kemampuan MNC untuk menurunkan biaya melalui berbagai penggunaan strategi
dari harga transfer dapat dipermudah dengan adanya bebas pajak (tax haven), yaitu
negara-negara yang menerapkan tingkat pajak yang kecil atau tidak memungut pajak
penghasilan perusahaan.

BAB IV

TINJAU PUSTAKA

KASUS : MANAJEMEN KEUANGAN SINGAPORE AIRLINES DI SELURUH DUNIA

Hidup dan mati. Singapore Airlines bergantung pada pasar internasional. Singapore Airline tidak
memiliki pasar domestik karena ketersediaan tanah di Singapura yang terbatas, hanya sekitar
265 mil (693 km). Singapore Airlines bersaing ketat dengan beberapa perusahaan maskapai
besar, seperti Air France, American Airlines, Britis Airways, Cathay Pacific, KLM, Japan
Airlines, United dan Qantas.

Dasar dari kesuksesan global Singapore Airlines adalah reputasinya dalam memerikan layanan
berkualitas tinggi.Singapore Airline memikat para penumpang dari berbagai negara ke dalam
penerbangannya, khususnya para wisatawan bisnis berkelas yang bersedia membayar dalam
jumlah tinggi untuk keamanan dan pelayanan terpercaya. Hanya 30% dari kegiatan bisnisnya
dilakukan di wilayah Asia Timur. Operasinya di Eropa menyumbang 22% dari pemdapatannya,
sedangkan penerbangan di Amerika menghasilkan 20%. Singapore Airlines juga memberikan
layanan di Asia Barat, Pasifik, dan Afrika.

Singapore Airlines benar-benar menjadi maskapai internasional yang terbang ke lebih dari 62
kota di 35 negara di semua benua. Meski demikian, kesuksesan internasional ini membawa
tantangan yang besar dalam hal keuangan mengelola berbagai jenis mata uang yang digunakan
untuk menjalankan bisnisnya. Singapore Airlines menerima berbagai mata uang dari pelanggan
termasuk baht, ringgit, rupee, juga harus membayar pelayan setempat/lokal—biaya landing,
layanan ground-handing, komii agen perjalanan dan sebagainya—menggunakan mata uang lokal
di masing-masing negara tempat Singapore Airlines beroperasi.

Mengelola pendapatan, pengeluaran, aset dan kewajiban perusahaan, dimana semuanya terdiri
dari berbagai mata uang, merupakan tugas besar bagi petugas keuangan Singapore Airlines.
Untuk membayarbiaya lokal, petugas keuangan Singapore Airlines harus menyediakan saldo
kas dengan mata uang lokal dari masing-masing negara. Petugas keuangan Singapore Airlines
juga harus mencari ke seluruh dunia sumber-sumber modal berbiaya rendah untuk proses
modernisasi pesawat terbang perusahaan agar dapat mempertahankan reputasi pelayanannya
yang berkualitas tinggi. Selain itu, petugas keuangan Singapore Airlines juga harus melindungi
perusahaannya dari fluktuasi nilai tukar mata uang yang dapat mengubah nilai dari mata uang
asal yang diterima dari pelanggan serta biaya yang dikeluarkan untuk pesawat, bahan bakar,
layanan penerbangan dan ground handling. Para eksekutif harus benar-benar memahami
bagaimana sistem moneter internasional beroperasi secara temporer. Mereka harus mengawasi
setiap perubahan pada pasar valuta asing, memiliki pengetahuan tentang perubahan potensial
pada kebijakan ekonomi pemerintrah di pasarutama tempat Singapore Airlines beroperasi, dan
berbelanja dengan kondisi dan syarat kredit yang menguntungkan di pasar modal seperti
Amsterdam, London, Frankfurt, New York, Singapura, dan Tokyo.

Anda mungkin juga menyukai