Fase III Testof Detail of Balance

1. Persediaan dan HPP

Berdasarkan hasil pengujian saldo persediaan dengan pencocokan dengan hasil perhitungan
fisik, ditemukan terdapat selisih jumlah sebesar Rp.22.500.000, yang berasal dari debit
Rp.80.000.000, dan kredit sebesar Rp.57.500.000,. Adapun selisih jumlah tersebut diakibatkan
oleh hal-hal sebagai berikut:
a. Saat pemeriksaan fisik diketahui bahwa terdapat 5 unit Superior Comfort Plus yang
diambil oleh customer namun belum dilakukan pencatatan hingga akhir tahun
dikarenakan belum diberikan memo oleh customer. Nilai total item adalah Rp.10.000.000,
b. Terdapat selisih 50 unit medium comfort 160 cm yang tidak diketahui keberadaannya.
Barang tersebut dianggap hilang dan diasumsikan sebagai loss senilai Rp.47.500.000,
c. Setelah melakukan cut off test atas penjualan, diketahui bahwa terdapat penjualan yang
belum diterima oleh PT Horas sehingga belum dapat diakui sebagai penjualan. Adapun
nilai total dari persediaan yang dijual adalah Rp.80.000.000,

Terkait transaksi atau kejadian lain yang terjadi, namun telah tepat dibukukan adalah sebagai
berikut:

a. Barang konsinyasi yang dimiliki klien berupa 10 unit Premium Comfort 160 cm, telah
secara tepat tidak diakui sebagai persediaan
b. Pembelian 50 unit medium comfort 160 cm dari PT YUKI telah tepat dibukukan karena
terminologinya adalah Free on Board
c. Penjualan kepada PD Sirsak telah tepat dibukukan pada tanggal 2 Januari karena
terminologi penjualan FOB Destination
d. Atas retur penjualan dari PT Manggis berupa 10 Unit Superior Comfort Plus 180 cm, tidak
dapat diakui dikarenakan perbedaan barang yang dibeli dengan yang dikirimkan oleh PT
Manggis
e. Atas penjualan 80 unit Superior Comfort 160 cm kepada PT Horas, perhitungan fisik
persediaan yang dilakukan kami asumsikan telah meliputi informasi ini sehingga saldo
sesuai dengan perhitungan fisik.

Atas uraian yang disampaikan diatas, maka Jurnal koreksi yang kami usulkan adalah sebagai
berikut:
(a) Penjualan yang belum diterima PT. Horas, tetapi sudah mengurangi persediaan
persediaan 80.000.000
HPP 80.000.000
penjualan 96.000.000
ppn keluaran 9.600.000
piutang usaha 105.600.000

(b) 50 unit medium comfort 160 cm tidak ditemukan

Loss 47.500.000
Persediaan 47.500.000

(c) Barang promosi atau loss yang belum dicatat

Beban Promosi atau Loss 10.000.000
Persediaan 10.000.000

Setelah melakukan pencatatan atas jurnal koreksi, maka saldo akhir persediaan per audit
31 Desember 2012 adalah sebesar Rp. 1.204.550.000, dan saldo HPP adalah sebesar Rp.
4.342.500.000, .
Adapun kesimpulan yang kami peroleh atas pengujian yang dilakukan adalah terdapat
indikasi error/ fraud pada saldo persediaan.