I.

Tanggal Praktikum : 12 November 2014

II. Judul Praktikum : Sifat-Sifat fisika

III. Tujuan Praktikum :

Setelah melakukan praktikum mahasiswa diharapkan mampu:

1. Dapat mengamati sifat koloid protoplasma

2. Dapat mengamati sifat difusi pada sel

3. Dapat mengamati sifat osmosis pada sel

4. Dapat mengamati sifat turgor pada sel

5. Dapat melihat tekanan turgor terhadap menggulungnya daun alang-

alang (imperata cylindrical)

6. Dapat mengamati peristiwa plasmolysis pada sel

7. Dapat mengamati peristiwa imbibisi pada sel

8. Untuk membuktikan tekanan, daya hisap daun, daya kapilaritas dan

transpirasi.

IV. Dasar Teori

Osmosis merupakan proses berpindahnya molekul-molekul pelarut dari

konsentrasi pelarut tinggi ke rendah melalui membrane diferensial
permeabel. Contoh peristiwa osmosis adalah kentang yang dimasukkan ke
dalam air garam. Osmosis merupakan suatu fenomena alami, tetapi dpat
dihambat secara buatan dengan meningkatkan tekanan pada bagian
dengan konsentrasi pekat yang lebih cair (Hardianti A.R, 2013: 12-21)
V. Alat dan Bahan :

A. Alat

- Alat tulis menulis

- Loupe

- Pisau

- Pinset

B. Bahan

- Akar dan batang bayam duri (Amaranthus spinosus)

- Akar padi (Oryza sativa)

- Daun pisang (Musa paradisiaca)

- Bungan merak (Caesalpinia pulcherrima)

- Bunga kelapa (Cocus mucifara)

- Bunga asoka (Ixora puludosa)

- Ki acret (Spatodea campanulata)

VI. Cara kerja

Akar

1. Tuliskan nama jenis dan suku dari sediaan preparat.

2. Sebutkan sistem pertukarannya apakah akar serabut atau akar

tunggang.

3. Gambar skematis dan berilah keterangan bagian-bagiannya:

a. Akar primer (radiks primarius)

b. Leher akar (kolum radisi)

c. Batang akar (korpus radisi)

d. Cabang-cabang akar (radiks laterasi)

e. Ujung akar (Apeks radisi)

f. Serabut akar (fibrila radisuli)

g. Tudung akar (kaliptra)

Batang

1. Tuliskan nama jelas dan suku dari bahan yang disediakan.

2. Gambar skema dan berilah keterangan bagian-bagianya:

a. Buku-buku batang nodus

b. Ruas batang internodus

c. Daun penumpu stipula

 Daun

1. Tulislah nama jenis dan suku dari bahan yang disediaan

2. Sebutkan apakah daun yang dihadapi itu termaksud daun lengkap atau

daun tidak lengkap.

3. Gambarlah dan berikan keterangannya mngenai:

a. Pangkal daun basis

b. Ujung daun apeks

c. Tepi daun margo

d. Pertulangan daun

e. Ibu tulang daun

Bunga

1. Tuliskan nama jelas dan suku dari bahan yang disediakan

2. Fambar dan berikan keterangannya mengenai:

a. Daun pelindung braktea

b. Daun tangkai brakteola

c. Tangkai induk pedunkulus

d. Tangkai bunga pediselus

e. dasar bunga reseptakulum

f. daun kelopak sepala

g. daun mahkota petala

h. benang sari stamen

i. putik pistillum
 VII. Hasil Pengamatan

Preparat: Keterangan
Pembesaran:
Pengamatan langsung

Disetujui Asisten Meja

Rachmat Rinaldi

Preparat: Keterangan
Pembesaran :

Disetujui Asisten Meja

Rachmat rinaldi
 Keterangan:
Pembesaran:

Disetujui Asisten Meja

Rachmat rinaldi

Keterangan
Pembesaran:

Disetujui Asisten Meja

Rachmat rinaldi
 Keterangan
Pembesaran:

Disetujui Asisten Meja

Rachmat rinaldi

Keterangan
Pembesaran:

Disetujui Asisten Meja

Rachmat rinaldi
 Keterangan
Pembesaran:

Disetujui Asisten Meja

Rachmat rinaldi
VIII. Pembahasan

Organ merupakan kumpulan jaringan yang mempunyai fungsi tertentu,

sedangkan system organ merupakan satuan fungsional dari organ-organ tersebut.

Tumbuhan memiliki organ-organ penyusun tubuh tumbuhan yaitu batang,

cabang, ranting daun, bunga dan buah. Sedangkan pada akar yaitu akar induk,

dan akar lateral (cabang akar).

Bunga asoka memiliki batang yang tegak bulat, percabangan simpodial

putih kotor. Daun :tunggal, lonjong, pangkal meruncing, tepi rata, pertulangan

daun menyirip. Bunga: majemuk, berwarna merah, berkelamin dua, kelopak

bentuk corong, benag sari 4, kepala sari melekat pada mahkota.

Bunga merak merupakan tumbuhan dengan habitus berbentuk perdu,

tingginya, mencapai 2-4 meter. Batang bercabang dengan arah percabangan

monopodial batang berbentuk bilat, permukaan batang rata, berwarma coklat

keputihan dan pada kulit batang terdapat duri. Sedangkan daun menyirip rangkai

dua, tiap anak daun tangkai ibuterdapat 10 pasang, daun berbentuk bulat telur,

dan berwarna hijau. Bunganya majemuk dengan karangan bunga berbentuk

tandan (racemus) terletak pada ujung batang, termaksud kedalam bunga

bisexualis, kelamin bunga terdiri dari benang sari 10 termaksud kedalam

diadelphus terdiri dari 9 bersatu sedangkan 1 lepas.

Padi mempunyai akar serabut, batangnya tersusun dari rangkaian ruas-

ruas dan antara ruang yang satu terpisah dengan buku.dan daun terdiri dari helai
daun yang berbentuk memanjang seperti pita dan pelepah daun yang

menyelubung batang.

Bunga kelapa tersusun majemuk rangkaian dilindungi oleh braktea;

terdapat bunga jantan dan betina, berumah satu, bunga betina terletak di pangkal

karangan, dan jantan di bagian yang jauh dari pangkal.

Daun pisang berbentuk panjang, lonjong, dengan lebar yang tidak sama,

bagian ujung daun tumpul, dan tepinya tersusun rata. Letak daun terpencar dan

tersusun dalam tangkai yang berukuran relative

Ki acret, bunganya memiliki benang sari, pistrium, mahkota, kelopak,

tangkai, dan braktea.

Bayam duri, memiliki akar tunggang dengan akar primer dikuti dengan

serabut dan cabang akar sedangkan pada batang terdapat ruas yang dibatasi

dengan buku-buku.
XI. Kesimpulan

Dari hasil pengamatan yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa :

1. organ merupakan kumpulan dari jaringan-jaringan yang mempunyai tugas

tertentu.

2. Sedangkan system organ adalah kumpulan dari organ-organ yang bekerja

sama satu sama lain.

3. Organ-organ pokok yang terdapat pada tumbuhan antara lain akar, batang dan

daun.

4. Sedangkan bunga merupakan modifikasi dari organ pokok.

5. Daun dibedakan menjadi dua yaitu daun tunggal dan majemuk.

6. Akar dikelompokkan menjadi dua yaitu akar tunggang dan serabut.

7. Akar berfungsi menyerap air, Batang sebagai titik tumbuh, daun sebagai

tempat fotosintesis, dan bunga sebagai reproduksi

8. Jaringan peyusun organ antara lain jaringan pengangkut, pelindung, penguat,

dan meristem.

9. Daun pisang merupakan daun sempurna.

10. Bunga asoka, merak kelapa dan ki acret merupakan bunga tak sempurna.
XII. Daftar Pustaka

Hartiti, purwi. 2007. Media Profesional Biologi X. Surakarta: Mediatama.

Rompas, Y. Dkk. 2011. Struktur Sel Eprdermis dan Stomata Daun Beberapa

Tumbuhan Suku Orchidaceae. Jurnal Bioslogos. Vol 1 Nomor. 1 :15.

Syukur, Abdul. 2005. Ensiklopedia Umum Untuk Pelajar. Jakarta: Ichtiar Van

Hoeve.
 Klasifikasi tanaman

1. Ki acret (Spatodea campanulata)

Kingdom : plantae
Kelas: magnoliopsida
Divisi: magnoliophyta
Ordo: lamiales
Family: bignoniacea
Tribe: tecomae
Genus: spathodea
Spesies: spathodea campanulata

2. Pohon pisang (Musa paradisiaca)

Kingdom: plantae
Divisi magnoliophya
Kelas: liliopsida
Ordo musales
Famili: musacae
Genus: musa

3. Padi (Oryza sativa)

Kingdom: plantae
Divisi: spermatophyte
Kelas: liliopsida
Ordo: poales
Family: poacea
Genus oryza
Spesies: oryza sativa

4. Kelapa (Cocus nucifera)

Kingdom: plantae
Divisi: spermatophyte
Kelas: liliopsida
Ordo: arecales
Family: arecaceae
 Genus: cocus
Spesies: cocus nucifera

5. Bunga merak (Caesalpinia pulcherrima)

Kingdom : plantae
Kelas: magnoliopsida
Divisi: magnoliophyta
Ordo: fabales
Family: fabaceae
Genus: caesalpinioideae
Spesie: caesalpinia pulcherrima.

6. Bunga asoka (Ixora puludosa)

Kingdom : plantae
divisi: magnoliophyta
kelas: magnoliopsida
Ordo: fabales
Family: fabaceae
Genus: saraca
Spesies: s. asoca

7. Bayam duri (Amaranthus spinosus)

Kingdom : plantae
Kelas: magnoliopsida
Divisi: magnoliophyta
Ordo: caryophillales
Family: amaranthaceae
Genus: amaranthus
Spesies: amaranthus spinosus