PENGELOLAAN LIMBAH HASL

PEMERIKSAAN LABORATORIUM
No. Dokumen : SOP/ /UKP/ /2017
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : Februari 2017
Halaman : 1/3

JUMADI
PUSKESMAS
Pembina IVa
TIRIS
NIP. 19640710 198502 1 002

1. Pengertian Pengelolaan limbah hasil pemeriksaan laboratorium adalah prosedur pengelolaan

semua limbah dan sampah medis di lingkup laboratorium.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pengelolaan limbah hasil pemeriksaan
laboratorium dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja di puskesmas Tiris
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Tiris Kabupaten Probolinggo Nomor : 440/070/Kep/
426.102.10/2017 tentang pemeriksaan laboratorium yang berisiko tinggi di
Puskesmas Tiris
4. Referensi 1. Permenkes no. 37 tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat
Kesehatan Masyarakat halaman
2. Penuntun laboratorium klinik 2008
5. Prosedur 1. Petugas laboratorium menyiapkan tempat sampah dan memberi label pada
tempat sampah tersebut
2. Petugas laboratorium menempatkan sampah pada satu tempat sampah khusus
untuk sampah medis yang sudah diberi tanda dan dilapis plastik berwarna kuning
3. Petugas kebersihan melepaskan plastik yang sudah penuh dari tempat sampah
4. Petugas laboratorium memasukkan stick bekas darah pasien dalam botol plastik
berisi larutan desinfektan.
5. Botol ditutup dan dibuang ke penampungan sampah medis jika sudah penuh
6. Petugas laboratorium memasukkan larutan lisol kedalam pot yang berisi sisa
sampel sputum hasil pemeriksaan BTA sampai separuh pot.
7. Petugas laboratorium menutup pot sputum kembali dengan rapat dan dimasukan
kedalam kantong plastik kemudian kantong tersebut diikat
8. Petugas laboratorium menempatkan pada satu bak sampah besar bertututup
yang berlapis plastik berwarna kuning
9. Petugas laboratorium melakukan perendaman peralatan gelas reuse dengan
larutan desinfektan sebelum di cuci
10. Petugas laboratorium membuang spuit, jarum dan lancet ke dalam safety box
11. Petugas laboratorium membuang sampah medis ditempat penampungan
sementara.
12. Setiap 1 bulan sekali pihak ke tiga mengambil sampah medis
6. Bagan Alir (jika
dibutuhkan)Petugas laboratorium menyiapkan tempat sampah dan
memberi label pada tempat sampah tersebut

Petugas laboratorium menempatkan sampah pada satu

tempat sampah khusus untuk sampah medis yang sudah
diberi tanda dan dilapis plastik berwarna kuning
Petugas kebersihan melepaskan plastik yang sudah penuh
dari tempat sampah

Petugas laboratorium memasukkan stick bekas darah

pasien dalam botol plastik berisi larutan desinfektan.

Botol ditutup dan dibuang ke penampungan sampah medis

jika sudah penuh

Petugas laboratorium memasukkan larutan lisol kedalam

pot yang berisi sisa sampel sputum hasil pemeriksaan BTA
sampai separuh pot.

Petugas laboratorium menutup pot sputum kembali dengan

rapat dan dimasukan kedalam kantong plastik kemudian
kantong tersebut diikat

Petugas laboratorium menempatkan pada satu bak

sampah besar bertututup yang berlapis plastik berwarna
kuning

Petugas laboratorium melakukan perendaman peralatan

gelas reuse dengan larutan desinfektan sebelum di cuci

Petugas laboratorium membuang spuit, jarum dan lancet

ke dalam safety box
 Petugas
Petugas
Setiaplaboratorium
1 laboratorium
menempatkan
bulan sekali membuang
pihak sampah
ke tigasampah pada
medis
mengambil satu
ditempat
sampah
penampungan
tempat sampah khusus untuk sementara.
sampah medis yang sudah
medis
diberi tanda dan dilapis plastik berwarna kuning

7. Unit terkait 1. Laboratorium

8. Rekaman Tanggal mulai

No Yang diubah Isi perubahan
historis diberlakukan
perubahan