Anda di halaman 1dari 2

Spektrofotometer

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian

Spektrophotometer

Spektrofotometer merupakan alat yang digunakan untuk mengukur absorbansi dengan cara
melewatkan cahaya dengan panjang gelombang tertentu pada suatu objek kaca atau kuarsa yang
disebut kuvet.[1] Sebagian dari cahaya tersebut akan diserap dan sisanya akan dilewatkan.[2] Nilai
absorbansi dari cahaya yang dilserap sebanding dengan konsentrasi larutan di dalam kuvet.[1][2]

Jenis-jenis
Spektrofotometer dibagi menjadi dua jenis yaitu spektrofotometer single-beam dan
spektrofotometer double-beam.[3] Perbedaan kedua jenis spektrofotometer tersebut hanya pada
pemberian cahaya, di mana pada single-beam, cahaya hanya melewati satu arah sehingga nilai
yang diperoleh hanya nilai absorbansi dari larutan yang dimasukan.[3] Berbeda dengan single-
beam, pada spektrofotometer double-beam, nilai blanko dapat langsung diukur bersamaan
dengan larutan yang diinginkan dalam satu kali proses yang sama.[3] Prinsipnya adalah dengan
adanya chopper yang akan membagi sinar menjadi dua, di mana salah satu melewati blanko
(disebut juga reference beam) dan yang lainnya melewati larutan (disebut juga sample beam).[4]
Dari kedua jenis spektrofotometer tersebut, spektrofotometer double-beam memiliki keunggulan
lebih dibanding single-beam, karena nilai absorbansi larutannya telah mengalami pengurangan
terhadap nilai absorbansi blanko.[5] Selain itu, pada single-beam, ditemukan juga beberapa
kelemahan seperti perubahan intensitas cahaya akibat fluktuasi voltase.[5]

Referensi
1. ^ a b (Inggris) Caprette DR. 2005. Experimental Bioscience [terhubung berkala].
http://www.ruf.rice.edu/~bioslabs/methods/protein/spectrophotometer.html [22 Agu
2009].
2. ^ a b (Inggris) Csuros M. 1997. Environmental Sampling and Analysis Lab Manual. CRC
Press. Hal. 23-27.
3. ^ a b c (Inggris) Vallvey LFC, Fernandez MD, de Orbe I, Vilchez JL, Avidad R. 1997.
Simultaneous determination of the colorants sunset yellow FCF and quinoline yellow by
solid-phase spectrophotometry using partial least squares multivariate calibration. Analyst
122:351-354.
4. ^ (Inggris) Roe S. 2001. Protein Purification Techniques: A Practical Approach. Oxford:
Oxford University Press. Hal. 54-67.
5. ^ a b (Inggris) Wei YJ, Li KA, Tong SY. 1997. A linear regression method for the study
of the coomassie brilliant blue protein assay. Talanta 44(5): 923-930.

Artikel bertopik alat ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan
mengembangkannya.

Anda mungkin juga menyukai