Abstrak

Pembaruan ini terdiri dari enam topik penting perawatan neurocritical yang memerlukan

evaluasi ulang. Untuk kerusakan otak pasca henti jantung, evaluasi kerusakan dan terapi yang

sesuai termasuk pengaturan suhu sangat diperlukan. Analgosedation untuk target manajemen

suhu merupakan strategi penting untuk mencegah keadaan menggigil dan meminimalkan stres

endogen yang disebabkan oleh peningkatan katekolamin. Untuk cedera otak yang berat, efek

beragam dari hipotermia terapeutik tergantung pada kondisi patofisiologi yang sulit.

Pemantauan electroencephalogram secara terus-menerus merupakan alat penting untuk

mendeteksi status epileptikus non-konvulsif di unit perawatan intensif (ICU). Perawatan

neurocritical termasuk pemantauan hemodinamik merupakan pendekatan fundamental untuk

iskemia serebral setelah perdarahan subarachnoid. Kita harus memperhatikan persentase pasien

ICU yang mungkin mengalami disfungsi otak terkait sepsis.

Kata kunci: Perawatan neurocritical, pemantauan electroencephalogram, menggigil, status

epileptikus non-konvulsif, target manajemen suhu, disfungsi otak terkait sepsis, ulasan.

PENDAHULUAN

Perawatan Neurocritical merupakan perawatan intensif yang diberikan kepada pasien dengan

kondisi neurologis dan bedah saraf yang parah. Perawatan Neurocritical menyediakan

hubungan antara otak dan sistem organ lainnya. Perawatan Neurocritical menyediakan

dukungan neurologis medis dan khusus yang komprehensif untuk pasien dengan penyakit saraf

yang mengancam jiwa dengan mengintegrasikan dan menyeimbangkan manajemen kedua otak

dan tubuh. Tujuan dari kajian ini adalah untuk memberikan update pada perawatan

neurocritical pada orang dewasa.

ULASAN