Anda di halaman 1dari 15

TUGAS 2

TUGAS MENYUSUN RPP

KD. 3.9 DAN 4.9


MATERI POKOK
TEKS DISKUSI

OLEH
IRFAN MALIK AMRULLOH, S.S

PROGRAM STUDI BAHASA INDONESIA


UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG
2019
SILABUS PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA
Kelas / Semester : IX (Sembilan) / 2 (dua)
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran / Minggu

KOMPETENSI INDIKATOR MATERI KEGIATAN PENILAIAN ALOKASI SUMBER


DASAR PENCAPAIAN POKOK PEMBELAJARAN TEKNIK BENTUK WAKTU BELAJAR
KOMPETENSI
3.9 Mengidentifikasi 3.9.1 Menjelaskan struktur 1. Menyimak teks 1. Penilaian 3x Trianto, Agus.
informasi teks teks diskusi. Teks diskusi. Sikap pertemuan 2017. Buku
diskusi berupa 3.9.2 Menjelaskan Diskusi 2. Mengidentifikasi a. Jurnal Uraian (6 JP) Siswa Bahasa
pendapat pro pendapat pro pada bagian pro dan kontra Observasi Indonesia
kontra dari teks diskusi. dalam teks. SMP/MTs
permasalahan 3.9.3 Menjelaskan 3. Melaporkan hasil 2. Penilaian Kelas. Jakarta:
aktual yang pendapat kontra pada temuan mengenai Pengetahuan Kementerian
dibaca dan teks diskusi. bagian pro kontra. a. Tes Tulis Uraian Pendidikan
didengar. 3.9.4 Menentukan 4. Mempresentasikan b. Penugasan LKPD dan
paragraf pro pada hasil temuan mengenai Kebudayaan.
teks diskusi. bagian pro dan kontra. 3. Penilaian Hlm.
3.9.5 Menentukan 5. Mendiskusikan Keterampilan
paragraf kontra pada mengenai gagasan a. Produk Produk Kemdikbud.
4.9 Menyimpulkan teks diskusi. pokok. 2016.
isi gagasan, 6. Mendiskusikan Pedoman
pendapat, 4.9.1 Menentukan gagasan perbedaan struktur teks Umum Ejaan
argumen yang pokok tiap paragraf. eksposisi dan teks Bahasa
mendukung dan 4.9.2 Menentukan diskusi Indonesia edisi
yang kontra serta perbedaan struktur 7. Merumuskan 4. Badan
solusi atas teks eksposisi dan penggunaan bahasa Jakarta:
permasalahan teks diskusi. Pengembangan
aktual dalam teks 4.9.3 Menyimpulkan persuasif dalam teks dan
diskusi yang penggunaan bahasa diskusi Pembinaan
didengar dan persuasif pada teks 8. Bahasa. .
dibaca. diskusi. Mempresentasikan
4.9.4 Menyimpulkan isi hasil temuan mengenai Trianto, Agus.
Teks diskusi. penggunaan bahasa 2017. Buku
9. Menanggapi Siswa Bahasa
hasil temuan Indonesia
SMP/MTs
Kelas. Jakarta:
Kementerian
Pendidikan
dan
Kebudayaan.
Hlm. 113-116.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMPN 1 KERTASARI
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : IX/2
Materi Pokok : Teks Diskusi
Alokasi Waktu : 3 x Pertemuan (6 JP)

A. Kompetensi Inti
KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan
kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.9 Mengidentifikasi informasi teks 3.9.1 Menjelaskan struktur teks diskusi
diskusi berupa pendapat pro dan 3.9.2 Menjelaskan pengertian pendapat pro
kontra dari permasalahan pada teks diskusi
aktual yang dibaca dan didengar 3.9.3 Menjelaskan pendapat kontra pada
teks diskusi
3.9.4 Menentukan paragraf pro pada teks
diskusi
3.9.5 Menentukan paragraf kontra pada
teks diskusi
4.9 Menyimpulkan isi gagasan, 4.9.1 Menentukan gagasan pokok tiap
pendapat, argumen yang paragraf.
mendukung dan yang kontra 4.9.2 Menentukan perbedaan struktur teks
eksposisi dengan teks diskusi.
serta solusi atas permasalahan
4.9.3 Menyimpulkan penggunaan bahasa
aktual dalam teks diskusi yang
persuatif pada teks diskusi.
didengar dan dibaca. 4.94 Menyimpulkan isi teks diskusi.

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa dapat menjelaskan struktur teks diskusi dengan
benar.
2. Melalui kegiatan pembacaan teks, siswa dapat menjelaskan pengertian pendapat pro
pada teks diskusi.
3. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa dapat menjelaskan pendapat kontra pada teks
diskusi.
4. Melalui kegiatan tanya jawab, siswa dapat menentukan paragraf pro pada teks diskusi.
5. Melalui kegiatan diskusi, siswa dapat menentukan paragraf kontra pada teks
diskusi. Fokus penguatan pendidkan karakter
- cermat
- teliti

Pertemuan Kedua
1. Melalui diskusi, siswa dapat menentukan gagasan pokok tiap paragraf dengan benar.
2. Melalui diskusi, siswa dapat menentukan perbedaan struktur teks eksposisi dengan
teks diskusi dengan benar.
Fokus penguatan pendidikan karakter :
- cermat
- teliti
- percaya diri

Pertemuan ketiga
1. Melalui diskusi, siswa dapat menyimpulkan penggunaan bahasa persuatif pada teks
diskusi dengan benar.
2. Melalui diskusi, siswa dapat menyimpulkan isi teks diskusi.dengan benar.

- cermat
- teliti
- percaya diri

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
a. Faktual
Contoh Teks Eksposisi
Anak-anak hampir di seluruh dunia, terutama di kota-kota besar, kini semakin gemuk dan
gemuk dan makin diperburuk dengan gaya hidup yang tidak sehat. Lalu bagaimana kita dapat
mengatasinya? Cara terbaik adalah bermain olahraga bagi anak-anak semua usia.
Beraktivitas melalui permainan olahraga akan menjaga anak-anak tetap kuat, bugar, dan sehat.
Pertumbuhan fisik memerlukan banyak latihan gerak setiap hari dan cara terbaik melakukannya
adalah dengan berolahraga. Para ilmuwan sudah menunjukkan bahwa anak yang berolahraga
memiliki sedikit masalah kesehatan dibanding anakanak yang hanya duduk di rumah banyak
menonton televisi atau bermain video game. Ada banyak jenis permainan olahraga yang dapat
dimainkan anak-anak mulai dari yang tradisional seperti gala asin dan lompat tali hingga yang
umum seperti sepak bola, futsal, bulu tangkis, voli, senam, dan bola basket. Bersyukur kita di
Indonesia dapat memainkan semua olahraga tersebut sepanjang tahun. Jadi, tidak masalah jenis
olahraga mana yang kamu suka atau di mana kamu tinggal, selalu ada jenis olahraga bagi siapa
saja. Tidak ada alasan mengeluh merasa bosan!
Selain itu, bermain olahraga dalam tim sangat baik bagi anak-anak sebab dapat memperbanyak
pertemanan. Mereka juga belajar bagaimana bekerja sama dalam satu tim dan saling membantu.
Anak-anak yang tidak berolahraga tidak memiliki kesempatan untuk bersenang-senang dan
memiliki banyak teman. Ini menyedihkan.
Sangat jelas bahwa semua anak sebaiknya harus bermain olahraga. Olahraga membantu mereka
memiliki teman baru, menjaga kebugaran dan kesehatan, dan
belajar bagaimana bekerja sama dengan orang lain. Bermain olahraga sangat menyenangkan
jauh lebih baik daripada bosan dan suntuk di rumah.

Contoh Teks Diskusi


(1) Kesadaran rakyat Indonesia membayar pajak masih sangat rendah.
Sementara penerimaan negara selama 5 tahun terakhir 75-85% berasal dari penerimaan pajak.
Haruskah kita berhutang terus dengan bangsa asing?
(2) Kemandirian bangsa Indonesia akan tercapai jika kesadaran rakyat
membayar pajak sudah tinggi. Sumber pembiayaan negara terbagi tiga: pinjaman luar negeri dan
dalam negeri, penjualan sumberdaya alam, dan penerimaan pajak. Utang luar negeri dan dalam
negeri dapat memberatkan posisi APBN RI, karena utang luar negeri tersebut harus dibayarkan
beserta dengan bunganya. Negara akan dicap sebagai negara miskin dan tukang utang, karena
tidak mampu untuk mengatasi perekonomian negara sendiri. Penjualan sumber daya alam
secara berlebihan dapat menyebabkan kerusakan lingkungan atau ekosistem, serta membuat
sumber daya alam tersebut menjadi langka. Penerimaan negara melalui pajak merupakan
satusatunya sumber penerimaan Negara yang minim risiko, serta dapat meningkatkan
kemandirian bangsa.
(3) Pertumbuhan ekonomi Indonesia menurut data World Bank tahun 2014
Growth Domestic Product Indonesia menduduki peringkat 16 besar tertinggi di dunia. Potensi
kemandirian Indonesia sangat tinggi. Sayangnya, dalam 5 tahun terakhir, tax ratio cukup rendah
dan target pajak tidak tercapai yang salah satunya disebabkan oleh rendahnya tingkat kepatuhan
wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya. Hanya tingkat kepatuhan wajib
pajak badan 55% dan 25% tingkat kepatuhan wajib pajak perorangan. Di lain pihak penerimaan
negara dari penjualan sumberdaya alam semakin mengecil sejak tahun 1982. Sebelumnya
primadona penerimaan negara adalah dari penjualan sumberdaya alam. Kemandirian bangsa ke
depan sangat tergantung kepada kesadaran rakyat membayar pajak.
(4) Banyak juga orang yang merasa tidak perlu menyumbang kepada negara.
Mereka berpikir negaralah yang harus mensejahterakan rakyatnya. Mereka adalah sekelompok
masyarakat kontraprestasi pajak, menolak membayar pajak dengan melakukan demonstrasi.
Padahal, mereka justru sebetulnya kelompok penikmat pajak bukan pembayar pajak yang juga
dikenal sebagai anggota masyarakat yang tergolong sebagai penikmat pajak tanpa berkontribusi.
Yang patut disayangkan, ada juga anggota masyarakat yang merusak fasilitas umum yang
dibiayai oleh pajak. Ini seperti merusak barang yang kita beli dengan keringat sendiri. Siswa atau
mahasiswa yang malas belajar tidak gigih menuntut ilmu pun termasuk kelompok ini karena
semua fasilitas pendidikan dibiayai oleh pajak.
(5) Kelompok kontraprestasi lainnya adalah yang kecewa karena anggaran
negara yang dibiayai pajak itu dikorupsi. Mereka berpikir untuk apa bayar pajak jika untuk
dikorupsi. Korupsi tindakan yang sangat salah, tidak membayar pajak juga sangat salah.
Koruptor dan wajib pajak yang tidak membayar pajak adalah warga negara yang tidak membela
negaranya. Mereka jenis yang bertentangan dengan tujuan negara untuk mensejahterakan
rakyatnya.
(6) Wajib pajak yang patuh membayar pajak adalah patriot bangsa. Mereka
membela negara, membangun negara, mengangkat harkat dan derajat bangsa di mata dunia
dengan membayar pajak. Pajak untuk kemandirian bangsa agar kita menjadi bangsa yang kuat
dan disegani di dunia. Stop hutang negara dengan membayar pajak. Pajak banyak, hutang
hilang, negara kaya, rakyat makmur. Terwujudlah keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
b. Konsep
1) Struktur teks diskusi
2) Perbedaan teks diskusi dengan eksposisi
3) Menentukan pokok paragraf teks
4) Menentukan paragraf pro dan kontra pada teks diskusi
5) Menentukan fungsi konjungsi.
2. Materi Pembelajaran Pengayaan
a. Menentukan paragraf pro dan kontra pada teks diskusi
b. Menentukan fungsi konjungsi.
3. Materi Pembelajaran Remedial
a. Perbedaan teks diskusi dengan eksposisi
b. Menentukan pokok paragraf teks

E. Metode Pembelajaran
Saintifik

F. Media / Alat, dan Bahan


1. Media:
Buku, LCD proyektor dan Laptop
2. Bahan : teks eksposisi dan teks diskusi

G. Sumber Belajar
Trianto, Agus. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Hlm.
Kemdikbud. 2016. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia edisi 4. Badan Jakarta:
Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. .
Trianto, Agus. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Hlm. 113-116.

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Langkah/
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Tahap
Pendahuluan a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan 10’
berdoa.
b. Guru menanyakan ketidakhadiran siswa.
c. Guru menyampaikan KD, indikator, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilakukan.
d. Guru dan siswa menyepakati langkah-langkah
kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai
kompetensi.
Kegiatan Inti a. Guru menayangkan teks bertema “kesadaran 60’
membayar pajak”.
b. Siswa menuliskan prediksi isi teks.
c. Siswa membaca teks.
d. Siswa mengidentifikasi isi bagian yang merupakan
pendapat pro dan pendapat kontra. (literasi media)
e. Siswa mengidentifikasi karakter yang dapat
diteladani dari tindakan dalam teks.
f. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang
Langkah/
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Tahap
terdiri dari tiga s.d. empat orang.
g. Secara berkelompok, siswa membaca ulang teks
yang diberikan.
h. Masing-masing kelompok berdiskusi tentang struktur
teks, pendapat pro dan kontra, menentukan
pendapat pro dan pendapat kontra.
i. Siswa menuliskan informasi yang diperoleh dari
hasil diskusi.
j. Siswa mempresentasikan hasil kerja diskusi kelompok
di depan kelas.
k. Siswa lain diberi kesempatan untuk menyampaikan
tanggapan.
Penutup a. Guru memberi penguatanterkait dengan materi 10’
yang telah dipelajari.
b. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan hasil
pembelajaran yang telah berlangsung.
c. Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari
contoh teks diskusi.
d. Guru beserta siswa mengakhiri kegiatan belajar
mengajar dengan mengucap syukur ke hadirat
Tuhan Yang Maha Esa.

Pertemuan Kedua
Langkah/
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Tahap
Pendahuluan a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan 10’
berdoa.
b. Guru menanyakan ketidakhadiran siswa.
c. Guru menyampaikan KD, indikator, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilakukan.
d. Guru dan siswa menyepakati langkah-langkah
kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai
kompetensi.
Kegiatan Inti a. Siswa menerima dua buah teks. 60’
b. Siswa membaca kedua teks.
c. Siswa menuliskan prediksi perbedaan struktur teks
laporan dengan teks lain.
d. Siswa membentuk kelompok yang terdiri atas 4-5
siswa untuk:
e. Siswa menentukan gagasan pokok tiap paragraf
(literasi media)
f. Siswa mempresentasikan hasil kerja diskusi kelompok
di depan kelas.
g. Siswa lain diberi kesempatan untuk menyampaikan
tanggapan.
Penutup a. Guru memberi penguatan terkait dengan materi 10’
yang telah dipelajari.
b. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan hasil
pembelajaran yang telah berlangsung.
Langkah/
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Tahap
c. Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari
contoh teks diskusi.
d. Guru beserta siswa mengakhiri kegiatan belajar
mengajar dengan mengucap syukur ke hadirat
Tuhan Yang Maha Esa.

Pertemuan Ketiga
Langkah/
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Tahap
Pendahuluan a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan 10’
berdoa.
b. Guru menanyakan ketidakhadiran siswa.
c. Guru menyampaikan KD, indikator, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilakukan.
d. Guru dan siswa menyepakati langkah-langkah
kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai
kompetensi.
Kegiatan Inti a. Siswa membentuk kelompok yang terdiri atas 4-5 60’
siswa.
b. Siswa menerima dua buah teks.
c. Siswa membaca kedua teks.
d. Siswa menuliskan persamaan dan perbedaan kedua
teks.
e. Siswa menentukan teks diskusi.
f. Siswa mempresentasikan hasil kerja diskusi kelompok
di depan kelas.
g. Siswa lain diberi kesempatan untuk menyampaikan
tanggapan.
Penutup a. Guru memberi penguatan terkait dengan materi 10’
yang telah dipelajari.
b. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan hasil
pembelajaran yang telah berlangsung.
c. Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari
contoh surat dinas dan surat pribadi, selanjutnya
dianalisis struktur surat dan kebahasaan kedua
contoh surat tersebut.
d. Guru beserta siswa mengakhiri kegiatan belajar
mengajar dengan mengucap syukur ke hadirat
Tuhan Yang Maha Esa.
1. Teknik Penilaian
a. Sikap (spiritual dan sosial)

Bentuk Butir Waktu


No. Teknik Ket.
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Jurnal terlampir Saat Penilaian
Pembelajaran untuk dan
berlangsung pencapaian
pembelajaran
(assessment for
and of learning)

Catatan: Jurnal dipergunakan untuk mencatat perilaku luar biasa (positif atau negatif) peserta didik.

Jurnal Sikap Spiritual dan Sosial


Nama Sekolah : SMPN 1 Kertasari
Kelas/Semester : IX/Genap
Tahun Pelajaran : 2018/2019

Nama Peserta Butir Tidak


No. Waktu Catatan Perilaku Ttd. lanjut
Didik Sikap

1.

2.

3.

dst

a. Pengetahuan

Bentuk Butir Waktu


No. Teknik Ket.
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Penugasan Pertanyaan dan terlampir Saat Penilaian
atau tugas tertulis Pembelajaran untuk dan
berbentuk uraian. berlangsung pencapaian
pembelajaran
(assessment
for learning)
Kisi-kisi tugas

No. Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Teknik


Penilaian

1. 3.9 Mengidentifikasi  Fungi teks 1. Disajikan sebuah teks diskusi,


informasi teks diskusi diskusi
peserta didik mampu memahami fungsi
berupa pendapat pro dan Contoh Teks
teks tersebut.
kontra dari permasalahan Diskusi
aktual yang dibaca dan
2. Disajikan teks diskusi, peserta didik
didengar
mampu mengidentifikasi informasi
teks tersebut berupa pendapat pro dan
kontra dari permasalahan aktual yang
dibaca dan didengar.

3. Disajikan teks diskusi, peserta didik


mampu menjelaskan isi gagasan,
pendapat, argumen yang mendukung
dan yang kontra serta solusi atas
permasalahan aktual dalam teks
diskusi penggunaan kata, kalimat,
ejaan dan tanda baca.

Butir soal:
Bacalah teks berikut, kemudian jawablah pertanyaan nomor 1 sampai dengan nomor 3!
Dampak Bermain Game bagi Remaja

Pada zaman sekarang ini, kekuatan teknologi tidak bisa dibendung. Banyak sekali hal-hal baru yang
bisa kita jumpai pada zaman yang maju ini, salah satunya adalah game atau permainan virtual.
Pertanyaannya adalah adakah dampak buruk yang timbul akibat dari permainan game ini? Sebagian
besar masyarakat menganggap bermain game adalah hal yang wajar, namun tidak sedikit yang
menganggapnya berdampak buruk.

Dampak positif dari game bagi remaja adalah sebagai berikut :


Pertama, game atau permainan virtual ini bisa dijadikan sebagai sarana untuk menghibur diri
danmengistirahatkan pikiran dari rutinitas-rutinitas yang dilakukan oleh para remaja setiap harinya.
Kedua, game juga bisa dijadikan sebagai suatu metode pembelajaran yang efektif, guna
mempercepat pemahaman para remaja dalam menyerap suatu ilmu atau informasi baru.
Ketiga, game dapat menjadi sebuah sumber penghasilan. Pasalnya sekarang ini banyak remaja-
remaja kita yang kreatif dalam membuat sebuah konten game yang mana diminati oleh para
pemainnya. Tentu hal ini cukup menguntungkan bagi mereka.

walaupun memiliki dampak positif, namun tidak sedikit juga dampak negatif yang timbul akibat
game yang dimainkan oleh para remaja.
Pertama, remaja menjadi malas untuk belajar dan lebih senang menghabiskan waktunya untuk
bermain game setiap saat.

Kedua, remaja akan mudah terpancing akan konten-konten yang ditampilkan dalam sebuah game.
Misalnya jika remaja tersebut sering memainkan game berbau fighting atau pertempuran, maka ia
menjadi terobsesi untuk melakukan hal tersebut didunia nyata yang mana seharusnya tidak
dilakukan.

Ketiga, akan membuat remaja menjadi boros uang. Tidak hanya waktu saja, melainkan juga uang,
pasalnya untuk beberapa game menyediakan fitur pembelian untuk suatu konten. Jika remaja
tersebut adalah seorang maniak game, maka tentunya harga berapapun akan dibayar untuk bisa
menikmati game tersebut.

Melihat dan membandingkan 2 hal di atas, game atau permainan memiliki dampak positif dan
dampak negatif yang mana keduanya saling berhubungan. Kebijaksanaan remaja sendirilah yang
bisa membuatnya memilih dampak yang baik dari game untuk dirinya.

1. Tuliskan fungsi sosial teks tersebut!


2. Identifikasilah pendapat pro dan kontra yang terdapat pada teks tersebut!
3. Jelaskanlah isi gagasan, argumen yang mendukung, dan yang kontra serta solusi atas permasalahan
aktual pada teks tersebut!
Pedoman Penskoran
Soal no.1
ASPEK SKOR

1. Menuliskan dengan tepat fungsi sosial teks 2

2. Menuliskan dengan kurang tepat fungsi sosial teks 1

3. Tidak menuliskan fungsi sosial teks 0

SKOR MAKSIMAL 3

SOAL NO.2
ASPEK SKOR

1. Mengidentifikasi pendapat pro dan kontra 2


dengan lengkap
2. Mengidentifikasi pendapat pro dan kontra 1
kurang lengkap
3. Tidak mengidentifikasi pendapat pro dan 0
kontra
SKOR MAKSIMAL 3

SOAL NO.3
ASPEK SKOR

1. Menjelaskan isi gagasan, argumen yang 2


mendukung, dan yang kontra dengan lengkap
2. Menjelaskan isi gagasan, argumen yang 1
mendukung, dan yang kontra dengan kurang
lengkap
3. Tidak menjelaskan isi gagasan, argumen yang 0
mendukung, dan yang kontra
SKOR MAKSIMAL 3
𝐒𝐊𝐎𝐑 𝐏𝐄𝐌𝐄𝐑𝐎𝐋𝐄𝐇𝐀𝐍
Penskoran = 𝐒𝐊𝐎𝐑 𝐌𝐀𝐊𝐒𝐈𝐌𝐔𝐌
× 𝟏𝟎𝐎

Kunci jawaban:

2. Diserahkan kepada jawaban peserta dididk


3. Diserahkan kepada jawaban peserta dididk
4. Diserahkan kepada jawaban peserta dididk

b. Keterampilan
1. Penilaian Keterampilan

Bentuk Butir Waktu


No. Teknik Ket.
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Produk Pertanyaan dan terlampir Saat Penilaian
atau tugas tertulis Pembelajaran untuk dan
berbentuk uraian. berlangsung pencapaian
pembelajaran
(assessment
for learning)

Teknik
No. Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Penilaian
1. 4.9 Menyimpulkan isi  Simpulan isi 1. Disajikan teks diskusi, Produk
gagasan, pendapat, gagasan, peserta didik dapat
argumen yang pendapat, menyimpulkan isi gagasan,
mendukung dan yang argumen yang pendapat, argumen yang
mendukung dan mendukung dan yang
kontra serta solusi atas
yang kontra kontra serta solusi atas
permasalahan aktual terhadap teks permasalahan aktual
dalam teks diskusi yang diskusi dalam teks diskusi
didengar dan dibaca.
Butir soal:

Bacalah teks berikut, kemudian jawablah pertanyaan berikut!

Pesatnya Kemajuan Teknologi Penggerus Anak Bangsa

Pesatnya kemajuan teknologi di era globalisasi ini sudah sangat mendunia. Baik dalam bidang teknologi
sampai dengan bidang ilmu kesehatan dan pendidikan. Kemajuan teknologi ini digunakan oleh sebagian
orang untuk menciptakan karya atau menghasilkan karya. Dengan berbagai cara dan media yang mereka
gunakan akhirnya di zaman modern ini sudah banyak berkembang pembuatan film dan pengunggahan
video mereka melalui media sosial atau sering kita sebut youtube.

Masyarakat tentu sudah mengetahui berbagai Film serta media social yang mereka gunakan untuk
melihat atau mengunggah video mereka. Memang, banyak masyarakat yang sangat menyukai Film dan
youtube, tetapi banyak juga yang tidak menyukai kedua hal tersebut. Mereka berargumen bahwa dengan
melihat Film dan youtube. mereka bisa mendapat ilmu sebagai media pembelajaran, bisa mendapat berita
ataupun video klip terbaru dari artis idola di mancanegara, selain itu juga bisa di jadikan sebagai ajang
jual beli dan ajang pencarian bakat terbaru. Sedangkan pada industri perfilman juga banyak yang
meyukai. Mereka berdalih dengan melihat Film mereka bisa mempermudah belajar bahasa asing,
menambah wawasan, menambah motivasi, selain itu film juga merupakan salah satu media massa.
Di sisi lain juga banyak masyarakat yang kurang menyukai keberadaan industri perfilman dan youtube.
Mereka beranggapan bahwa kedua hal tersebut banyak yang mengandung unsur pornografi ataupun
unsur yang negatif bagi generasi muda, selain itu kedua hal tersebut bisa menjerumuskan dan
menghabiskan waktu generasi muda dengan sia-sia, serta karakter asli generasi muda Indonesia juga
akan semakin tergerus dengan adanya pengaruh dari media sosial tersebut.

Oleh karena itu generasi muda Indonesia haruslah kita bina dan kita perbaiki agar menghasilkan generasi
yang lebih unggul di masa depan. Agar keinginan itu terwujud peran orang tua serta guru di sekolah
menjadi salah satu kunci kemajuan generasi muda. Mereka tidak hanya melihat, melainkan harus ikut
mengawasi dan mendidik generasi muda agar bisa mengambil sisi positif dan negatif dari

Pedoman Penskoran

ASPEK SKOR

1. Menyimpulkan isi gagasan, argumen yang mendukung, dan yang kontra dengan 2
lengkap
2. Menyimpulkan isi gagasan, argumen yang mendukung, dan yang kontra dengan 1
kurang lengkap
3. Tidak menyimpulkan isi gagasan, argumen yang mendukung, dan yang kontra 0

SKOR MAKSIMAL 3

𝐒𝐊𝐎𝐑 𝐏𝐄𝐌𝐄𝐑𝐎𝐋𝐄𝐇𝐀𝐍
Penskoran = × 𝟏𝟎𝐎
𝐒𝐊𝐎𝐑 𝐌𝐀𝐊𝐒𝐈𝐌𝐔𝐌

Kunci jawaban:

Diserahkan kepada jawaban peserta didik

Bandung, 02 Januari 2019


Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

H. Ruspandi, S,Pd Irfan Malik Amrulloh, S.S

Anda mungkin juga menyukai