Lampiran 1.

Materi Pengembangan Bahan Ajar

TANAMAN HIAS

1. Pengertian dan Penggolongan Tanaman Hias

Tanaman hias atau dalam bahasa ilmiahnya Ornamental plant merupakan
tanaman yang ditanam atau ditempatkan didalam ruangan maupun di luar
ruangan yang mampu menciptakan kesan keindahan serta menciptakan daya
tarik. Keindahan dan daya tarik dari tanaman hias bisa muncul dari Bentuk,
Warna dan Aroma.
Dilihat dari sudut pandang bentuk, Kita akan bisa melihat tanaman hias dari
bentuk bunga, Daun, Buah, Ranting, Dahan dan batang pohonnya. Tanaman hias
dari segi bentuk akan mengacu pada ukuran ( Besar dan kecil atau Panjang dan
pendek ). Selain mengacu pada ukuran, Kita juga bisa melihat dari lekukannya (
Bulat, Lonjong. Bergelombang dan Tidak beraturan ).
Ditinjau dari warna, Kita akan bisa mengacu pada warna daun, Warna
bunga, Warna ranting, Warna akar, Dan bahkan warna pohonnya. Warna ini
kadang akan menjadi pertimbangan utama saat memilih tanaman hias. Karena
rata-rata orang akan tertarik dengan tanaman hias manakala melihat warna yang
unik dan menarik.
Dilihat dari aroma atau bau. Ini akan cenderung mengarah pada indera
penciuman, Yaitu hidung. Dan rata-rata akan tertuju pada bunga. Dalam hal ini,
Orang akan cenderung memilih tanaman hias bunga dengan bau atau aroma
yang enak, Misal harum.
Tanaman hias biasanya dikembangkan dengan cara generatif maupun
vegetatif. Seiring majunya peradabn jaman, tanaman hias biasanya diidentikkan
dengan tanaman yang mempunyai bunga, tangkai, cabang, daun, akar dan
aroma yang menarik serta memiliki nilai estetika seni tinggi.
Tanaman hias mempunyai banyak variasi dan juga beragam jenis, baik
secara lokal maupun non lokal. Tanman ini mempunyai nilai ekonomis yang
cukup tinggi, sehingga sangat menarik untuk dibudidayakan.
Tujuan menanam tanaman hias tidak selalu untuk dinikmati keindahannya,
tetapi juga fungsi tanaman tersebut. Misalnya tanaman pengusir nyamuk yang
banyak ditanam disekitar rumah.
 Tanaman hias merupakan salah satu tanaman hortikultura yang mempunyai
prospek bisnis. Berbagai jenis tanaman hias yang ada di pasaran yang laku jual
diantaranya : anggrek, krisan, mawar, sedap malam, anthurium, sikas,
philodendron, aglaonema, jenis-jenis palm, dll.
Berdasarkan bagian tanaman yang dinikmati tanaman hias dibagi menjadi
2 kelompok :
1. Tanaman hias daun
Tanaman hias daun adalah tanaman hias yang menonjolkan bentuk
daunnya yang indah. Tanaman ini biasanya dijadikan hiasan karena warna
atau bentuk daunnya yang indah dan unik. Contoh tanaman hias daun : sri
rejeki, lidah buaya, palem kuning, keladi red star, palem zamia, simbar
menjangan atau paku tanduk, kuping gajah/anthurium, suplir, lili paris,
dieffenbachia, kantong semar, sansevieria, philodendron, kadaka, calathea,
pucuk merah, dll.
2. Tanaman hias bunga
Tanaman hias bunga adalah tanaman yang menghasilkan beragam
bunga sangat indah saat dipandang dan sangat cocok untuk dijadikan
sebagai hiasan diruangan bahkan halaman rumah, sehingga akan terlihat
lebih elegan dan asri. Contoh tanaman hias bunga : adenium, tulip, anggrek,
mawar, krisan, bakung, dll.
Berdasarkan tempat tumbuhnya tanaman hias dibagi menjadi 2 kelompok :
1. Tanaman hias indoor
Tanaman hias indoor adalah jenis tanaman hias yang dapat tumbuh
didalam ruangan. Pada umumnya tanaman hias yang diletakkan didalam
ruangan mempunyai kemampuan adaptif terhadap kebutuhan sinar
matahari. Contoh tanaman hias indoor : aglaonema, sirih gading, lili putih
(peach lily), lidah mertua (sansivieria), lidah buaya (aloe vera), spider plant,
bambu rezeki (dracaena), monstera, philodendron, beringin karet (rubber
plant), dll.
2. Tanaman hias outdoor
Tanaman hias outdoor adalah tanaman hias yang dapat tumbuh dengan
baik diluar ruangan. Contoh tanaman hias outdoor adalah kaktus, sukulen,
pucuk merah, mawar, bugenvil, dll.
Berdasarkan kegunaannya tanaman hias dibagi menjadi 3 kelompok :
 1. Kelompok tanaman hias pot
Tanaman hias pot merupakan tanaman hias yang kita nikmati
keindahannya secara keseluruhan tanaman dalam suatu wadah/pot. Bagian
tanaman yang indah yang bisa menjadi daya tarik adalah bunga, daun,
bentuk tanaman secara keseluruhan.tanaman yanb kita nikmati keindahan
secara keseluruhan adalah bonsai, adenium, anggrek, dll.
Hal yang perlu diperhatikan dalam memproduksi tanaman hias dalam
pot adalah : persyaratan tumbuh tanaman, kebutuhan media dan
pemeliharaan tanaman.
2. Kelompok tanaman hias bunga potong
Tanaman hias yang termasuk kelompok bunga potong adalah : krisan,
mawar/ros, gerbera, sedap malam dan daun-daun potong. Dinamakan
tanaman hias bunga/daun potong karena bagian tanaman yaitu bunga/daun
yang kita nikmati keindahan setelah dipotong dari tanamannya.
3. Kelompok tanaman hias taman
Tanaman hias taman adalah jenis tanaman hias yang menghiasi taman
yaitu sebagai tanaman penutup tanah, sebagai tanaman pagar, sebagai
tanaman pembatas, sebagai tanaman asesoris dan sebagai tanaman
pelindung atau peneduh. Banyak jenis tanaman penghias taman, diantaranya
: bambu cina, beringin putih, pohon emerlad, cemara udang, dracaena,
lantana camara, sikas, siklok, zamia, palm botol, palm putri, palm segitiga, dll.

2. Fungsi Tanaman Hias

Tanaman hias memiliki berbagai macam manfaat, tidak hanya sebagai
penghias ruangan dan halaman rumah saja, namun juga bermanfaat untuk
kesehatan dan lingkungan kita.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa tanaman hias mengambil peranan penting
dalam kehidupan ini. Bukan hanya sebagai penghias saja, namun yang lebih
penting lagi ialah sebagai penghasil oksigen yang merupakan kebutuhan kita
untuk bernafas. Jika dibahas lebih dalam, zat hijau daun juga mampu untuk terapi
pandangan/menjernihkan dan menyejukkan mata, mencegah sesak nafas, dan
lain sebagainya.
a. Fungsi tanaman hias untuk kesehatan :
1. Mengurangi debu dalam ruangan
Tanaman hias jika diletakkan di dalam ruangan bisa berfungsi sebagai pengurang
debu karena tanaman hias bisa menciptakan kelembaban dan kelembaban bisa
mengurangi jumlah debu yang ada didalam ruangan. Kelembaban juga bisa
menyerap debu yang ada didalam ruangan.
2. Menyegarkan ruangan
Ruangan yang segar juga akan dapat diciptakan dengan adanya tanaman
hias karena pada saat melakukan proses fotosintesis tanaman akan
merubah karbondioksida menjadi oksigen sehingga ruangan akan
memiliki banyak tambahan oksigen dan akan terasa lebih menyejukkan
dan menyegarkan. Ruangan yang segar akan lebih sehat untuk
pernafasan.
3. Sebagai aroma terapi
Jenis tanaman hias tertentu ada yang berfungsi sebagai aroma terapi
karena keharumannya. Aroma yang dikeluarkan bisa menimbulkan efek
tenang dan rasa segar bagi orang yang menghirupnya. Selain itu tanaman
dengan aroma terapi ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk relaksasi.
Contoh tanaman yang bisa berfungsi sebagai aroma terapi adalah
lavender.
4. Untuk membunuh bakteri
Tanaman eucalyptus dapat berfungsi membunuh bakteri karena sifatnya
sebagai antiseptik alami. Saat merasa pusing karena flu dan batuk,
menghirup aroma tanaman ini akan dapat meredakan rasa sakit sedikit
demi sedikit.
5. Untuk mengatasi stress
Tanaman hias dapat dijadikan sebagai penghilang stress karena tanaman
hias memiliki corak, bentuk dan beraneka warna yang indah sehingga
membuat pandangan mata menjadi segar. Selain itu produksi oksigen
yang banyak dapat menyegarkan badan dan pikiran sehingga pada saat
mata, badan dan pikiran segar kembali maka stress akan teratasi.

b. Fungsi tanaman hias untuk lingkungan :

1. Mengurangi suara bising
Tanaman hias jenis semak dan rumput bisa meredam bising karena
sifatnya seperti karpet kedap suara.
2. Penyejuk ruangan alami
Tanaman hias jenis merambat bisa mendinginkan dan menyejukkan
ruangan secara alami jika dirambatkan ke tembok dan bisa mengurangi
sinar matahari yang masuk ke dalam rumah.
3. Menyimpan cadangan air
Sama dengan tanaman lainnya, tanaman hias juga dapat menyimpan air
hujan yang turun keatas permukaan bumi.
4. Memperindah ruangan
Tanaman hias bunga akan memperindah ruangan khususnya ruang
tamu.