Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KERJA / TERM OF REFERENCE

DAK NON FISIK SUBBIDANG PENGENDALIAN PENYAKIT


UPAYA PENGENDALIAN DAN PENCEGAHAN PENYAKIT TIDAK MENULAR
KEGIATAN KAMPANYE HARI HIPERTENSI SEDUNIA
BOK TINGKAT KABUPATEN BENGKULU SELATAN
TAHUN ANGGARAN 2020

A. LATAR BELAKANG
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu penyebab paling
umum penyakit kardiovaskular atau penyakit yang berhubungan dengan jantung
dan pembuluh darah, penyakit ginjal, dan demensia. Hipertensi tak mengenal jenis
kelamin dan bisa muncul kapan saja.
Data World Health Organization (WHO) tahun 2011 menunjukkan satu
milyar orang di dunia menderita Hipertensi, 2/3 diantaranya berada di negara
berkembang yang berpenghasilan rendah sampai sedang. Prevalensi Hipertensi
akan terus meningkat tajam dan diprediksi pada tahun 2025 sebanyak 29% orang
dewasa di seluruh dunia terkena Hipertensi. Hipertensi telah mengakibatkan
kematian sekitar 8 juta orang setiap tahun. Hipertensi yang tidak mendapat
penanganan yang baik menyebabkan komplikasi seperti Stroke, Penyakit Jantung
Koroner, Diabetes, Gagal Ginjal dan Kebutaan. Stroke (51%) dan Penyakit Jantung
Koroner (45%) merupakan penyebab kematian tertinggi.
Berdasarkan estimasi penderita hipertensi di Propinsi Bengkulu, penderita
hipertensi di Kabupaten Bengkulu Selatan sebesar 19,5 %. Pada Tahun 2018
Hipertensi merupakan penyakit tidak menular urutan pertama berdasarkan 10
penyakit terbanyak kasus lama PTM di Kabupaten bengkulu Selatan yaitu sebanyak
1.617 orang.
Hipertensi bukanlah kondisi yang tidak dapat dikontrol. Kita hanya perlu lebih
waspada dan sadar terhadap kesehatan diri sendiri dan selalu mengecek tekanan
darah. Jika kita sadar bahwa hipertensi dapat sangat berpengaruh pada hidup, maka
diharapkan mengubah gaya hidup menjadi lebih baik akan semakin mudah.
Upaya yang dapat dilakukan dalam pencegahan dan pengendalian Hipertensi
diantaranya adalah meningkatkan promosi kesehatan melalui KIE dalam
pengendalian Hipertensi dengan perilaku “CERDIK”, meningkatkan pencegahan dan
pengendalian Hipertensi berbasis masyarakat dengan “Self Awareness” melalui
pengukuran tekanan darah secara rutin, penguatan pelayanan kesehatan khususnya
Hipertensi.
Salah satu upaya dalam mewujudkan hal tersebut dengan melakukan
Kampanye Hari Hipertensi Sedunia. Sehingga masyarakat mendapatkan
pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya memeriksakan tekanan darah
secara rutin dan berkala.

B. TUJUAN
Dengan adanya Kampanye Hari Hipertensi Sedunia diharapkan mampu
meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat yang dimulai dari keluarga
untuk (1) mencegah dan mengendalikan hipertensi, (2) melakukan pengukuran
tekanan darah secara berkala dan bahwa (3) hipertensi dapat dicegah dan diobati.

C. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dalam Kampanye Hari Hipertensi Sedunia yaitu seluruh peserta yang
menghadiri dan melakukan pemeriksaan tekanan darah.

D. MENU DAN RINCIAN KEGIATAN

Rencana Anggaran Biaya Bantuan Operasional Kesehatan


Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun Anggaran 2020

No Uraian Volume Satuan Harga Jumlah


Satuan
BOK Upaya Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tidak Menular
1 Kampanye Hari Hipertensi Sedunia 26.652.000
a. Belanja Transportasi dan Akomodasi 5.250.000
Belanja Transport Panitia Kampanye Hari 5.250.000
Hipertensi Sedunia
- Panitia Puskesmas ( 10 or x 5 pkm x 1 50 OH 75.000 3.750.000
kl )
- Panitia Kabupaten 20 OH 75.000 1.500.000
b. Belanja Papan Merk/Pengumuman 930.000
Spanduk Kampanye 12 m2 77.500 930.000
c. Belanja Cetak 11.300.000
1. Cetak Dokumentasi Kegiatan 800.000
Kampanye Hari Hipertensi Sedunia
- Cuci Cetak Foto 200 Bh 3.000 600.000
- ALbum 2 Bh 100.000 200.000
2. Cetak Leaflet Hipertensi 700 Lbr 15.000 10.500.000

d. Belanja Makanan dan Minuman Rapat 1.672.000


Belanja Makan Minum Kegiatan
Kampanye Hari Hipertensi Sedunia
Nasi Kotak ( 70 or x 1 kl ) 70 ktk 35.000 700.000
Kue Kotak ( 70 ktk x 1 kl) 70 Ktk 10.000 700.000
Air Mineral (Aqua) 8 Dus 34.000 272.000
e. Belanja Pakaian Kerja 10.500.000
Belanja Kaos Hari Hipertensi Sedunia 70 Org 150.000 10.500.000

E. STRATEGI PENCAPAIAN OUTPUT


1. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan dilaksanakan melalui mekanisme pengadaan DAK Non Fisik
sesuai dengan peraturan yang berlaku
2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan
Satu Tahun Anggaran
3. Kelembagaan Pelaksanaan DAK di Daerah
Pelaksana kegiatan DAK Non Fisik BOK Upaya P2P Kegiatan Kampanye Hari
Hipertensi Sedunia Tingkat Kabupaten Bengkulu Selatan di Daerah adalah Kepala
Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Selatan

F. INDIKASI KEBUTUHAN DANA


Biaya yang dibutuhkan untuk usulan DAK Non Fisik BOK Upaya P2P Kegiatan Kampanye
Hari Hipertensi Sedunia Tingkat Kabupaten Bengkulu Selatan TA 2020 sebesar Rp.
26.652.000,-

Manna, Mei 2019


Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan
Kabupaten Bengkulu Selatan

Ns. Elfa Sari, S.Kep, M.Kes


Nip. 19840807 200803 2 003

Anda mungkin juga menyukai