No.

TRIAS UKS Program Konsep Pemahaman dan Kegiatan Sub Sub Sub Variabel Pertanyaan Keterangan
1. Pendidikan Kurikuler Memahami pola makanan sehat
Kesehatan Memahami perlunya keseimbangan gizi
Memahami berbagai penyakit menular seksual
Mengenal bahaya seks bebas
Memahami berbagai penyakit menular yang bersumber
dari lingkungan yang tidak sehat
Mengenal cara menjaga kebersihan alat reproduksi
Mengenal bahaya merokok bagi kesehatan
Mengenal bahaya minuman keras
Mengenal bahaya narkoba
Mengenal cara menolak ajakan menggunakan narkoba
Mengenal cara menolak perlakuan pelecehan seksual
Ekstrakurikuler Wisata siswa
Kemah (persami)
Ceramah, diskusi, simulasi dan bermain peran
Lomba-lomba
Bimbingan hidup sehat
Apotik hidup
Kebun sekolah
Kerja bakti
Majalah dinding
Pramuka
Piket sekolah
2. Pelayanan Kesehatan Peningkatan Kesehatan Penyuluhan Kesehatan Penyuluhan yang dilakukan oleh
(Promotif) petugas puskesmas, guru UKS
dan kader UKS
Latihan Ketrampilan Memberikan pelatihan dan
penataran kepada guru UKS dan
kader UKS (Kader Kesehatan
Remaja)
Pencegahan (Preventif) Kegiatan peningkatan daya tahan tubuh
Kegiatan pemutusan mata rantai penularan penyakit
Kegiatan penghentian proses penyakit pada tahap dini
sebelum timbul penyakit

Penyembuhan dan Kegiatan mencegah komplikasi dan kecacatan akibat Peserta didik yang perlu dirujuk
Pemulihan (Kuratif dan proses penyakit :
Rehabilitatif) a. Peserta didik yang sakit
 sehingga tidak dapat
mengikuti pelajaran dan
bila masih
memungkinkan segera
disuruh pulang dengan
membawa kartu rujukan
agar dibawa orang
tuanya ke sarana yankes.
b. Peserta didik
cedera/sakit yang tidak
memungkinkan disuruh
pulang dan
membutuhkan
pertolongan secepatnya
agar dibawa ke yankes
terdekat.
Meningkatkan kemampuan peserta didik yang cedera
atau cacat agar dapat berfungsi optimal
3. Pembinaan Lingkungan sekolah a) Pemeliharaan ruang dan bangunan - Atap dan talang dibersihkan
lingkungan sekolah secara berkala sekali dalam
sehat sebulan dari kotoran/sampah
yang dapat menimbulkan
genangan air

- Pembersihan ruang sekolah

dan halaman minimal sekali
dalam sehari

-Pembersihan ruang sekolah

harus menggunakan kain pel
bsah untuk menghilangkan
debu/ menggunakan alat
pengisap debu

-Membersihkan lantai dengan

larutan desinfektan

-Lantai disapu terlebih dahulu

sebeum di pel

-Dinding yang kotor atau yang

catnya sudah pudar harus di cat

b) Pencahayaan dan kesilauan
c) Ventilasi
d) Kepadatan ruang kelas
e) Jarak papan tulis
ulang
-Bila ditemukan kerusakan pada
tangga segera diperbaiki
- Pencahayaan ruang sekolah
harus mempunyai intensitas
yang cukup
-Pencahayaan ruang sekolah
harus dilengkapi dengan
penerangan buatan
-untuk menghindari kesilauan
maka harus disesuaikan tata
letak papan tulis dan posisi
bangku peserta didik
- Ventilasi ruang sekolah harus
menggunakan sistem silang agar
udara segar dapat menjangkau
setiap sudut ruangan
-pada ruangan yang
menggunakan AC (air
conditioner) harus disediakan
jendela yang bisa dibuka dan
ditutup
-agar terjadi penyegaran pada
ruang ber-AC, jendela harus
dibuka terlebih dahulu minimal
satu jam sebelum ruangan
tersebut dimanfaatkan
-filter AC harus dicuci minimal
3 bulan sekali
Kepadatan ruang kelas dengan
perbandingan minimal setiap
peserta idik mendapat tempat
luas 1,75 m2
- jarak papan tulis dengan
peserta didik paling depan
minila 2,5 M
 -jarak papan tulis dengan peserta
paling belakang maksimal 9 M

-petugas menghapus papan tulis

sebainya menggunakan masker
f) Sarana cuci tangan - tersedia air bersih yang
mengalir dan sabun

-Tersedia saluran pembuangan

air bekas cuci tangan

-bila menggunakan tempat

penampungan air bersih maka
harus dibersihkan minimal
seminggu sekali
g) Kebisingan - lokasi jauh dari keramaian
missal pasar, terminal, pusat
hiburan, jalan protocol, kereta
api, dll

-penghijauan dengan pohon

berdaun lebat dan lebar
h) Air bersih -saran air harus jauh dari sumber
pencemaran (tangki septic,
tempat pembuangan sampah,
sarana pembuangan air
limbah,dl)

-bila terjadi keretakan pada

dinding sumur atau lantai sumur
agar segera diperbaiki

-tempat penampungan air harus

dibersihkan/dikuras secara
berkala
i) Toilet -toilet harus selalu dalam
keadaan bersih dan tidak berbau

-bak air harus dibersihkan

minimal sekali dalam seminggu
dan bila tidak digunakan dalam

j) Sampah
k) Sarana pembuangan air limbah
l) Vektor (pembawa penyakit)
waktu lama (libur) maka bak air
harus dikosongkan agar tidak
menjadi tempat perindukan
nyamuk
-menggunakan desinfkta untuk
membersihkan lantai, closet
serta urinoir
-tersedia sarana cuci tangan dan
sabun untuk cuci tangan
-tersedia tempat sampah di
setiap ruangan
-pengumpulan sampah dari
seluruh ruangan dilakukan setiap
hari dan dibuan ke tempat
pembuangan sampah sementara
-pembuangan sampah dari
tempat pembuanag sampah
sementara ke tempat
pembuangan sampah akhit
dilakukan maksimal 3 hari
sekali
Membersihkan saluran
pembuangan limbah terbuka
minimal seminggu sekali
-kerja bakti rutin sekali dalam
seminggu dalam rangka
pemberantasan nyamuk
-menguras bak penampungan air
secara rutin minimal seminggu
sekali
-bila ada kolam ikandirawat agar
tidak ada jentik nyamuk
-pengamatan terhadap jentik
nyamuk disetiap penampungan
 air atau wadah yang berpotensi
jentik nyamuk
m) Kantin/warung sekolah -makanan jajanan harus
dibungkus agar terlindung dari
lalat

-makanan tidak kadaluarsa

-tempat penyimpanan makanan

dalam keadaan bersih,
terlindung dari debu, serangga

-tempat pengolahan atau

penyiapan makanan harus bersih
dan memenuhi syarat kesehatan

-peralatan untuk mengolah,

menyajikan dan peralatan makan
harus bersih

-penyaji makanan harus selalu

menjaga kebersihan, mencuci
tangan sebelum memasaka dan
setelah dari toilet

-bila tidak tersedia kantin

disekolah maka harus dilakukan
pembinaan dan pengawasan
terhadap penjaja makanan
disekitar
n) Halaman -melakukan penghijauan

-melakukan kebersihan halam

sekolah secara berkala seminggu
sekali

-menghilangkan genangan air di

halaman dengan menutup atau
mengalirkan ke aluran umum

-melakukan pengaturan dan

pemeliharaan tanaman

o) Meja dan kursi peserta didik
p) Perilaku
-memasang pagar keliling yang
kuat dan kokoh tetapi tetap
mempertahankan aspe
keindahan
Meja dan kursi harus
memperhatikan aspek
ergonomis (arah pengguna
sebesar 15%)
-medorong peserta ddk untuk
berperilaku hidup bersih dan
sehat misalnyan tidak merokok
di sekolah
-membiasakan membuang
sampah pada tempatnya
-mebiasakan mencuci tangan
dengansabun dan air mengalir
setelah BAB, sebelum
menyentuh makanan,setelah
bermain atau setelah beraktifitas
lainnya
-membiasakan memlih makanan
jajanan yang sehat