Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAMAYU

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JUNTINYUAT
JL. Wirabujana Juntikebon Kec. Juntinyuat-Indramayu Kode Pos 45282
Email: puskesmas_juntinyuat@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PROGRAM


KESEHATAN OLAHRAGA ( KESORGA )
UPTD PUSKESMAS JUNTINYUAT
Nomor :……………

I. PENDAHULUAN

Pusat Kesehatan Masyarakat sebagai salah satu jenis fasilitas kesehatan tingkat
pertama yang memiliki peranan penting dalam system kesehatan nasional, khususnya
subsistem upaya kesehatan, penyelenggaraan Pusat Kesehatan Masyarakat perlu didata
ulang untuk meningkatkan aksesibilitas, keterjangkauan dan kualitas pelayanan dalam
rangka meningkatkan derajat masyarakat serta mensukseskan program jaminan social
nasional bidang kesehatan. Kemajuan suatu wilayah atau daerah dapat dilihat dari tiga
indicator antara lain, pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Ketiga faktor tadi merupakan
suatu upaya dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Masyarakat ( IPM ).
Pembangunan kesehatan yang merupakan salah satu indicator untuk meningkatkan
Indeks Pembangunan Manusia, maka dari itu harus mempunyai Visi dan Misi serta
strategi yang jelas dan terarah, salah satu sasarannya adalah meningkatkan perencanaan
dan sistem informasi kesehatan yang seluas-luasnya yang dapat diakses oleh
masyarakat sehingga tujuan pembangunan kesehatan dapat tercapai dengan optimal

II. LATAR BELAKANG

Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, Peraturan Pemerintah


Nomor 46 Tahun 2014 tentang Sistem Informasi Kesehatan dan Peraturan menteri
kesehatan nomor 14 Tahun 2014 Tentang Pusat kesehatan Masyarakat, bahwa
Puskesmas merupakan salah satu unit fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama
yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar secara terpadu. Pelayanan terpadu
meliputi program promotif, preventif, kuratif dan rehabilitative Pembangunan Kesehatan
bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap
orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Untuk mencapai tujuan
pembangunan kesehatan tersebut diselenggarakan berbagai upaya kesehatan secara
menyeluruh, berjenjang dan terpadu. Upaya kesehatan olah raga adalah salah satu
upaya kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan jasmani melalui
aktifitas fisik dan olah raga. Berdasarkan kebijakan dasar Puskesmas tahun 2004,
Program kesehatan olah raga termasuk dalam upaya kesehatan pengembanagan.
Program kesehatan olah raga juga merupakan salah satu indikator keberhasilan Perilaku
Hidup bersih dan Sehat (PHBS). Aktifitas fisik dan atau olah raga dapat memberikan
dampak positif bila dilakukan secara baik, benar, terukur, dan teratur. Sebaliknya bila
dilakukan tidak sesuai dengan kaidah tersebut dapat menimbulkan gangguan kesehatan
atau cedera yang mungkin akan berakibat fatal. Hasil survei di Departemen Kesehatan
tahun 2002 Pada Pegawai Negeri Sipil Kantor Dinas Kesehatan dan Pemerintah Daerah
Provinsi di Sumatra Selatan, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Bali. Pada komponen daya
tahan jantung paru ( Cardio Respiratory Endurance) menunjukan 73% dengan tingkat
kebugaran jasmani yang kurang dan kurang sekali. Selain itu pada sensus 2003,
dilaporkan bahwa 74 % penduduk usia 10 tahun keatas, kurang gerak dalam perjalanan,
81 % kurang dalam waktu senggang dan 14 % kurang gerak dalam pekerjaan.
Berdasarkan data tersebut diatas, upaya kesehatan olah raga di tingkat Puskesmas
mempunyai peran penting dalam mencegah dan menanggulangi keadaan tersebut.
Upaya kesehatan olah raga dapat dilakukan diberbagai institusi seperti Puskesmas,
BKOM, Rumah Sakit, dan institusi kesehatan lainnya baik Pemerintah maupun swasta.

III. TUJUAN

Tujuan dibuatnya suatu kerangka acuan dalam setiap pelaksanaan kegiatan sebuah
program adalah salah satunya yaitu agar kegiatan tersebut dapat berjalan sesuai
dengan rencana sehingga kegiatan ini dapat terjangkau, terukur secara
berkesinambungan serta dapat di evaluasi

a. Tujuan Umum
1.Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal dan mandiri dengan
memberikan pelayanan kesehatan yang sebaik- baiknya.
2. Memberikan informasi dan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakat.
3.Terselenggaranya upaya kesehatan olah raga di Puskesmas

b.Tujuan Khusus
1. Adanya manajemen yang baik dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan olahraga
sesuai dengan SOP yang ada.
2.Meningkatkan kebugaran jasmani masyarakat
3.Meningkatkan kapasitas kelembagaan pelayanan kesehatan
4.Meningkatnya kemampuan penanggung jawab program Kesehatan Olahraga dalam
pengembangan kesehatan olahraga.
5.Meningkatnya cakupan dan mutu pelayanan kesehatan olahraga
6.Meningkatnya kemandirian dalam melakukan aktivitas fisik, latihan fisik serta
olahraga yang baik, benar, terukur dan teratur.

IV.KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Dalam menjalankan kegiatan kesehatan olahraga, puskesmas berpedoman kepada


ketiga fungsi Puskesmas yaitu:

a.Pusat Penggerak Pembangunan Berwawasan Kesehatan, kegiatannya meliputi :

1.Pengembangan jejaring kemitraan


2.Advokasi kesehatan olahraga
3.Survei kesehatan olahraga

b. Pusat Pemberdayaan Masyarakat, kegiatannya meliputi :

1. penggalian sumber daya masyarakat


2. Pembentukan kelompok olahraga
3. Sarasehan kesehatan olahraga
4. Gerakan budaya berolahraga
5. Gerakan kesehatan olahraga di sekolah
6. Pameran kesehatan olahraga

c. Pusat Pelayanan Kesehatan Strata Pertama Puskesmas dapat melakukan kegiatan


pelayanan kesehatan olahraga di wilayah kerjanya sebagai berikut :
1.Skrining kesehatan
2.Pengukuran tingkat kebugaran jasmani
3.Pemberian dosis latihan
4.Evaluasi latihan
5.Pencegahan dan penanggulangan cedera olahraga
6.Rujukan kesehatan olahraga
7.Bimbingan teknis dan pengawasan terhadap upaya kesehatan olahraga pada
kelompok-kelompok olahraga dimasyarakat dilakukan sesuai dengan standar atau
pedoman yang ada.
8. Penyuluhan

V.CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Cara melaksanakan kegiatan adalah metode untuk melaksanakan kegiatan pokok


dan rincian kegiatan. Metode tersebut bisa antara lain dengan membentuk tim, melakukan
rapat, melakukan audit dan lain sebagainya. Berikut ini adalah salah satu cara atau
metode dalam melakukan aktivitas fisik, diantaranya :

a.Lakukan aktivitas fisik sekurang-kurangnya 30 menit perhari dengan baik dan benar
agar bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh
b.Lakukan secara bertahap hingga mencapai 30 menit, jika belum terbiasa dapat dimulai
dengan cibatuapa menit setiap hari dan ditingkatkan secara bertahap.
c.Aktivitas fisik dapat dilakukan dimana saja dengan memperhatikan lingkungan yang
aman dan nyaman,bebas polusi, tidak menimbulkan cedera misalnya : di rumah,
sekolah, tempat kerja dan tempat-tempat umum ( sarana olahraga, lapangan, taman,
tempat rekreasi dll )
d. Aktivitas fisik dapat dimulai sejak usia muda hingga usia lanjut dan dapat
dilakukan setiap hari.

VI. SASARAN

Sasaran kegiatan menunjukan hasil antara yang diperlukan untuk merealisir tujuan
tertentu. Adapun sasaran kegiatan kesehatan olahraga adalah :
a. Anak sekolah
b. Orang dewasa
c.Calon Jemaah Haji
d.Kelompok lansia
e.Kelompok Ibu Hamil

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

-Setiap Hari Sabtu

VIII. EVALUASI KEGIATAN PELAKSANAAN DAN PELAPORAN

Setiap kegiatan yang dilaksanakan perlu adanya evaluasi agar dapat dilihat
keberhasilan maupun kekurangannya serta dapat membuat rencana tindak lanjutnya.
Pada umumnya kegiatan Program Kesehatan olahraga di Puskesmas Juntinyuat sudah
dilaksanakan dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor.

Anda mungkin juga menyukai