Anda di halaman 1dari 6

15

TUGAS REMEDIAL INDIVIDU


BLOK REPRODUCTIVE SYSTEM II
TAHUN AJARAN 2017 – 2018

Disusun oleh :

Irme Adhitya
21401101038

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM MALANG
2018
15

Kehamilan kembar
Definisi: kehamilan dengan dua janin atau lebih

SUBJECTIVE OBJECTIVE ASSESSMENT PLANNING


-Mual dan muntah -TFU antara 20 dan 30 mgg Ddx: PDx:
yang melebihi wanita rata-rata sekitar 5 cm lebih -Kehamilan ganda -USG
dengan kehamilan besar dibandingkan dengan -Elevasi uterus oleh VU yang -Ultrasound Doppler
tunggal. wanita dengan kehamilan penuh -Pem. Darah lengkap
tunggal. -Hidramnion -MRI  membantu memperjelas penyulit pada
-Perut yang lebih -Mola hidatidiformis kembar monokorion.
besar dibandingkan -Kadar β-HCG serum yang -Leiomioma uterus -Pem. Biokimia: kadar alfa-fetoprotein serum ibu.
dengan wanita dengan lebih tinggi bila -Makrosomia janin (pada akhir
kehamilan tunggal. dibandingkan dengan wanita kehamilan) PTx:
dengan kehamilan tunggal. -Penentuan korionisitas
-Tidak dapat Penegakkan diagnosis: -Persalinan Janin pertama
beraktivitas fisik -Massa sel darah merah juga -Besar uterus melebihi usia  Siapkan peralatan resusitasi dan perawatan
terlalu sering. meningkat tetapi lebih kehamilan atau lamanya bayi.
sedikit dibandingkan wanita amenorea.  Pasang infus dan berikan cairan intravena.
-Fatigue dengan kehamilan tunggal.  Pantau keadaan janin dengan auskultasi
-Palpasi uterus: terdeteksinya denyut jantung janin. Jika denyut jantung
-Hipertensi -Peningkatan vol darah ibu. dua kepala janin yang janin <100 kali/menit atau >180 kali/menit,
umumnya di kuadran uterus curigai adanya gawat janin.
-Peningkatan kebutuhan yang berbeda.  Jika presentasi janin verteks, usahakan
Faktor predisposisi: asam folat dan besi. persalinan spontan dan monitor persalinan
-Ras -Hasil palpasi abdomen dengan partograf.
-Hereditas -Curah jantung meningkat (trimester ketiga) mengarah ke  Jika presentasi bokong atau letak lintang,
-Usia dan paritas ibu 20% dibandingkan dengan kehamilan ganda: lakukan seksio sesarea.
-Faktor gizi
15

-Gonadotropin wanita dengan kehamilan Kepala janin relatif lebih  Tinggalkan klem pada ujung maternal tali
hipofisis tunggal. kecil dibandingkan dengan pusat dan jangan melahirkan plasenta
-Terapi infertilitas ukuran uterus sebelum janin kedua dilahirkan.
-Assisted Reproductive -Tekanan darah diastol lebih Teraba 2 balotemen atau -Janin kedua atau janin berikutnya
Technology rendah pada 20 mgg tetapi lebih  Segera setelah bayi pertama lahir, lakukan
meningkat lebih besar saat Terdengar lebih dari satu palpasi abdomen untuk menentukan letak
persalinan. denyut jantung bayi dengan janin kedua atau berikutnya.
menggunakan stetoskop fetal.  Jika perlu, lakukan versi luar agar letak janin
-Oliguria dan azotemia. kedua memanjang.
Wdx: Kehamilan ganda  Periksa denyut jantung janin.
-Uterus dan kandungan non-  Lakukan periksa dalam vagina untuk
janin dapat mencapai vol menentukan: presentasi janin kedua, selaput
10L atau lebih. ketuban masih utuh atau sudah pecah, ada
tidaknya prolapsus tali pusat.

Jika presentasi verteks:


 Pecahkan ketuban dengan klem kokher jika
ketuban belum pecah.
 Periksa denyut jantung janin antara
kontraksi uterus untuk menilai keadaan
janin.
 Jika his tidak adekuat setelah kelahiran bayi
pertama, berikan infus oksitosin dengan cara
cepat untuk menimbulkan his yang baik
(tiga kontraksi dalam 10 menit, dengan lama
setiap his lebih baik 40 detik).
15

 Jika janin tidak lahir dalam 2 jam dengan his


yang baik, atau terdapat tanda-tanda gawat
janin, lakukan seksio sesarea.
Jika presentasi bokong:
 Apabila taksiran berat badan janin tidak
lebih dari janin pertama dan serviks tidak
mengecil, rencanakan partus spontan.
 Jika his tidak ada atau tidak adekuat setelah
kelahiran janin pertama, berikan infus
oksitosin secara cepat untuk menimbulkan
his yang baik.
 Pecahkan ketuban dengan klem kokher jika
ketuban belum pecah dan bokong sudah
turun.
 Periksa denyut jantung janin di antara 2
kontraksi uterus. Jika <100 kali/menit atau
>180 kali/menit, lakukan ekstraksi bokong.
Jika persalinan per vaginam tidak mungkin,
lahirkan bayi dengan seksio sesarea.

Daftar Pustaka :

Cunningham, FG et al, 2012, ‘Williams Obstetrics, vol. 2, 23rd Ed’, EGC, Jakarta.
Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia, ‘Matrikulasi Calon Peserta Didik PPDS Obstetri dan Ginekologi: Kehamilan Ganda’. Available
from: <http://edunakes.bppsdmk.kemkes.go.id/images/pdf/Obsgin_4_Juni_2014/Blok%206/Kehamilan%20ganda%20ppt.pdf>. [5 Agustus
2018].
15
15

1. Ny.A G1P0000Ab000 berusia 33 tahun datang ke dokter pada tanggal 5 januari 2018
untuk memeriksakan kehamilannya. Diketahui HPHT 10 Mei 2017. Sejak usia
kehamilan 20 minggu, Ny.A merasakan perutnya sangat besar dan berbeda dari ukuran
perut ibu hamil lainnya. Selain itu, Ny. A juga merasakan mual dan muntah yang hebat
pada kehamilannya ini. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD : 130/90 mmHg, RR
20x/menit, Nadi : 80x/menit, Tax : 37,5°C , TFU : 35 cm diatas simfisis. Salah satu
faktor predisposisi yang menyebabkan keadaan Ny. A sekarang ialah…
A. konsumsi obat untuk kesuburan
B. fertilisasi in vitro
C. faktor keturunan
D. usia > 30 tahun
E. kehamilan dengan Assisted Reproductive Technology

2. Ny.A G1P0000Ab000 berusia 33 tahun datang ke dokter pada tanggal 5 januari 2018
untuk memeriksakan kehamilannya. Diketahui HPHT 10 Mei 2017. Sejak usia
kehamilan 20 minggu, Ny.A merasakan perutnya sangat besar dan berbeda dari ukuran
perut ibu hamil lainnya. Selain itu, Ny. A juga merasakan mual dan muntah yang hebat
pada kehamilannya ini. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD : 130/90 mmHg, RR
20x/menit, Nadi : 80x/menit, Tax : 37,5°C , TFU : 35 cm diatas simfisis. Pada saat
pemeriksaan menggunakan funandoskop terdengar lebih dari satu denyut jantung janin.
Working diagnosa pada kasus di atas adalah…
A. KET
B. Mola hidatidiformis
C. Leiomioma uterus
D. Makrosomia janin
E. Kehamilan kembar

3. Ny.A G1P0000Ab000 berusia 33 tahun datang ke dokter pada tanggal 5 januari 2018
untuk memeriksakan kehamilannya. Diketahui HPHT 10 Mei 2017. Sejak usia
kehamilan 20 minggu, Ny.A merasakan perutnya sangat besar dan berbeda dari ukuran
perut ibu hamil lainnya. Selain itu, Ny. A juga merasakan mual dan muntah yang hebat
pada kehamilannya ini. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD : 130/90 mmHg, RR
20x/menit, Nadi : 80x/menit, Tax : 37,5°C , TFU : 35 cm diatas simfisis. Pada saat
pemeriksaan menggunakan funandoskop terdengar lebih dari satu denyut jantung janin.
Hal-hal apa saja yang dapat terjadi pada Ny. A , kecuali…
A. Tekanan darah diastol lebih tinggi tetapi menurun drastis saat persalinan
B. Oliguria dan azotemia
C. Curah jantung meningkat 20% dibandingkan dengan wanita dengan kehamilan
tunggal
D. Peningkatan kebutuhan asam folat dan besi
E. Kadar β-HCG serum yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan wanita dengan
kehamilan tunggal

Anda mungkin juga menyukai