Anda di halaman 1dari 34

SOSIALISASI PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA

KABUPATEN/KOTA
DALAM PELAKSANAAN KONVERGENSI INTERVENSI
PENURUNAN STUNTING TERINTEGRASI

Yogyakarta, 20 Juni 2019

DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMBANGUNAN DAERAH


KEMENTERIAN DALAM NEGERI
OUTLINE PAPARAN
1. Definisi dan Tujuan Penilaian Kinerja
2. Pendekatan Penilaian Kinerja
3. Ruang Lingkup Penilaian Kinerja
4. Indikator Penilaian Kinerja
5. Hasil Penilaian Kinerja
6. Tindak Lanjut Hasil Penilaian Kinerja
7. Tahapan Pelaksanaan
8. Pelaksanaan Penilaian Kinerja Tahun 2019
9. Instrumen yang Digunakan dalam Penilaian
DEFINISI DAN TUJUAN PENILAIAN KINERJA
Tujuan:
Definisi
memberikan informasi tentang:
• Merupakan proses penilaian kemajuan 1. Aspek kinerja apa saja yang sudah baik atau
kinerja kabupaten/kota dalam melakukan yang masih perlu ditingkatkan dari setiap
upaya untuk memperbaiki dan kab/kota
melaksanakan konvergensi intervensi gizi
2. Perbandingan kinerja kab/kota dalam wilayah
(spesifik dan sensitif)
provinsi
• Upaya dimaksud dilakukan melalui
3. Pembelajaran yang dapat dimanfaatkan
pelaksanaan 8 (delapan) aksi integrasi
dalam perencanaan, penganggaran, kab/kota dari kab/kota lain dalam wilayah
implementasi, pemantauan, dan evaluasi provinsi (peer learning) untuk meningkatkan
program/kegiatan kualitas dan hasil pelaksanaan 8 aksi integrasi.
PENDEKATAN
PENILAIAN
KINERJA

• Fokus pada perbaikan


manajemen intervensi gizi
spesifik dan sensitive
• Menilai hasil antara dalam
upaya penurunan
prevalensi stunting
• Memantau kemajuan
Indeks Khusus Penanganan
Stunting mulai tahun
pertama penilaian
RUANG LINGKUP PENILAIAN
Tahun I Tahun II Tahun III
Aksi 1-4 Tahun I Aksi 5-8 Tahun I Indeks Khusus Penanganan
Aksi 1-4 Tahun II Stunting

Menilai hasil kinerja 4 aksi integrasi Menilai hasil kinerja 4 aksi integrasi Menilai peningkatan
yang terkait dengan perbaikan yang berkaitan dengan konvergensi/integrasi intervensi
perencanaan, penganggaran, dan pelaksanaan, pemantauan, dan gizi (spesifik dan sensitif). Kinerja
pemberian dukungan kepada desa evaluasi pada tahun pertama dan 4 ini diukur melalui skor indeks
aksi integrasi yang terkait khusus penanganan stunting
perencanaan, penganggaran, dan yang dihitung secara independen
pemberian dukungan kepada desa oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
pada tahun kedua
PENANGGUNG JAWAB DAN
WAKTU PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA

❑ PENANGGUNG JAWAB: Ditjen Bina Bangda


❑ PELAKSANA: Pemerintah Provinsi
❑ WAKTU PELAKSANAAN: Setiap Juli s.d Agustus
INDIKATOR PENILAIAN KINERJA

A. Indikator Penilaian Kinerja oleh Pemerintah Provinsi


B. Kategori Penilaian oleh Sesama Pemerintah Kab/Kota

7
Lanjutan...
• Indikator penilaian kinerja pada tahun ketiga menggunakan Indeks Khusus Penanganan
Stunting (IKPS). Indeks ini dihitung oleh BPS berdasarkan data yang didapatkan melalui
survey.
• IKPS umumnya merupakan index yang menggabungkan indikator-indikator cakupan
intervensi pada Rumah Tangga 1000 HPK, seperti cakupan imunisasi lengkap, cakupan
rumah tangga dengan akses air minum dan sanitasi layak, dan cakupan rumah tangga
yanhg mengalami ketidakcukupan konsumsi pangan.
• Perkembangan indeks pada masing-masing kab/kota akan dipantau pada pelaksanaan
penilaian kinerja, walaupun baru digunakan sebagai dasar penilaian kinerja pada tahun
ketiga dan seterusnya.
B. KATEGORI PENILAIAN OLEH SESAMA PEMERINTAH KAB/KOTA

• Penilaian ini untuk menentukan kab/kota yang mendapat penghargaan untuk kategori :
✓ Paling inspiratif; mampu menstimulasi gagasan untuk mengembangkan
cara/kegiatan/kebijakan yang lebih kreatif/inovatif
✓ Paling replikatif; dapat direplikasi oleh kab/kota lain, baik parsial maupun
menyeluruh
✓ Paling inovatif; menunjukkan cara-cara baru (belum ada sebelumnya) atau
pembaharuan/modifikasi dari cara/praktik yang telah dilakukan sebelumnya
• Kab/kota yang menjadi peserta penilaian maupun yang menjadi peserta undangan
memberikan penilaian.
• Kabupaten/kota yang unggul pada kategori tersebut berdasarkan hasil
pemilihan/dukungan terbanyak yang disertai dengan alasan mengapa memilih
TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN KINERJA
Provinsi
• Gubernur menyampaikan rapor penilaian setiap kab/kota kepada
bupati/walikota masing-masing.
• Rapor penilaian diberikan dalam bentuk matriks kinerja kabupaten/kota
beserta rekomendasi perbaikan yang harus dilakukan.
• Menyusun/memperbaharui rencana pendampingan, termasuk
pemantauan tindak lanjut rekomendasi oleh kabupaten/kota.
• Melaporkan hasil penilaian kinerja kepada Ditjen Bina Bangda
Lanjutan...
Kab/Kota
• Kabupaten/kota memiliki kewajiban untuk menindaklanjuti rekomendasi yang
diberikan.

Ditjen Bina Bangda


• Melakukan verifikasi laporan pelaksanaan penilaian kinerja yang disampaikan oleh
provinsi.
• Mempublikasikan hasil penilaian kinerja secara nasional
• Memberikan penghargaan kepada provinsi berdasarkan kinerja melakukan
pembinaan kabupaten/kota
HASIL PENILAIAN KINERJA
A. INDIKATOR PENILAIAN KINERJA OLEH PEMERINTAH PROVINSI
Penilaian oleh provinsi adalah untuk menyusun rapor kab/kota, peringkat
masing-masing kab/kota, dan menentukan kab/kota dengan kinerja terbaik
dalam wilayah provinsi
• Indikator penilaian kinerja pada tahun pertama dan kedua disusun
berdasarkan kinerja yang diharapkan dicapai dari setiap aksi
konvergensi/integrasi.
• Kinerja dari setiap aksi konvergensi/integrasi ini mengacu pada Pedoman
dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting
Terintegrasi.
• Setiap indikator penilaian dilengkapi dengan nilai capaian kab/kota. Nilai
capaian disusun dalam kategori A (Baik), B (Cukup), C (Kurang), dan D (Tidak
Memperoleh Nilai (gagal)).
TAHAPAN PELAKSANAAN • Menunjuk panelis tim penilai kinerja
• Briefing dan pelatihan proses penilaian kinerja
1 Persiapan Tim Provinsi • Menentukan daerah yang dinilai dan yang diundang 4 minggu sebelum
• Menyusun jadwal pelaksanaan pelaksanaan
Mengirim surat pemberitahuan dan Paling lambat 2 minggu
2 Pengumuman Pelaksanaan undangan kepada kab/kota sebelum jadwal pelaksanaan

Memastikan data penunjang tersedia di web monitoring.


3 Verifikasi Data kab/Kota
Pemaparan oleh kabkota, verifikasi materi pemaparan dengan data
4 Pelaksanaan Penilaian penunjang pada web monitoring, umpan balik dari kabkota Hari H

Rapat tim panelis untuk penyepakatan:


5 Kesepakatan Hasil • Nilai Kab/Kota untuk setiap indikator Hari H
• Peringkat kinerja kab/kota
Menetapkan peringkat kinerja setiap kabupaten/kota dan mengumumkan
Pengumuman Nilai Kinerja
6 Kab/Kota
hasil penilaian kinerja & kategori (inspiratif, replikatif, inovatif)
Hari H
kepada seluruh kabupaten/kota

Laporan Pelaksanaan kepada Melaporkan proses dan hasil penilaian kinerja


7 Ditjen Bina Bangda
Pertengahan Agustus
Data/info pendukung
Alur Penyelenggaraan Kegiatan
penilaian kinerja tersedia Penilaian Kinerja Kabupaten/Kota
pada web monitoring
2 Kab/kota mengunggah hasil 3 Provinsi mereview 4 Provinsi 5 Provinsi
pelaksanaan aksi melalui kelengkapan data/info yang memberi nilai mengirim surat
web monitoring diunggah kab/kota s.d 22 sementara pemberitahuan
Juli tahun pelaksanaan Lengkap untuk setiap & undangan bagi
penilaian indikator aksi Kab/ Kota
(paling lambat 2
1 Tidak minggu sebelum
Kab/Kota melaksanakan hari H)
Lengkap
aksi konvergensi/
integrasi Provinsi meminta kab/kota
melengkapi/mengupdate
data/info hasil pelaksanaan 6 Kab/Kota
aksi 7 Provinsi menyiapkan
Bupati/Walikota melaksanakan materi sesuai
memimpin tindak Gubernur menyampaikan Penilaian Kinerja surat
lanjut rapor & rekomendasi Kab/Kota (Juli) pemberitahuan
12
rekomendasi hasil penilaian kinerja Provinsi
provinsi kepada Bupati/Walikota
11 (Aug) Provinsi menyusun Provinsi
rapor setiap Kab/Kota, mengumum-kan Provinsi memberi nilai
RTL provinsi, & skor & peringkat final untuk setiap
Mendagri mempublikasikan melaporkan hasil kinerja Kab/Kota indikator pada hari
hasil penilaian kinerja kab/kota pelaksanaan kpd pada Hari H pelaksanaan penilaian
13 secara nasional (Aug) 10 Bangda (Aug) 9 pelaksanaan 8 kinerja (Hari H)
15
Pelaksanaan Penilaian Kinerja Tahun 2019

16
Jadwal Kunci Penilaian Kinerja Tahun 2019
Juni Juli Agustus
1. Penunjukan panelis penilai kinerja 1. Pelatihan Panelis Penilai Kinerja 1. Penyampaikan rapor penilaian
oleh Ketua Tim Koordinasi Kabupaten/Kota (minggu II Juli) oleh kinerja setiap kabupaten/kota oleh
Bangda Kemdagri gubernur kepada bupati/walikota
2. Penyampaian 2 nama panelis yang
masing-masing
akan mengikuti pelatihan penilaian 2. Penyampaian data penunjang
kinerja (minggu II-IV Juni). Pelatihan penilaian kinerja oleh 2. Penyampaian hasil penilaian kinerja
oleh Bangda Kemdagri kabupaten/kota melalui web kabupaten/kota untuk tingkat
monitoring (minggu III Juli) provinsi dari Gubernur kepada
3. Persiapan pelaksanaan oleh Tim
Menteri Dalam Negeri cq Dirjen
Provinsi meliputi (namun tidak 3. Verifikasi kelengkapan data
Bina Bangda (pertengahan Agustus)
terbatas pada) penentuan daftar penunjang oleh provinsi melalui
kab/kota yang akan dinilai dan yang web monitoring (minggu III Juli) 3. Publikasi hasil penilaian kinerja
akan diundang, menyusun jadwal kabupaten/kota secara nasional
4. Pelaksanaan penilaian kinerja di
pelaksanaan, menyiapkan undangan oleh Kementerian Dalam Negeri,
tingkat provinsi (minggu IV Juli)
dan logistik pelaksanaan. (akhir Agustus)
4. Sosialisasi penilaian kinerja kepada
kabupaten/kota (minggu IV Juni)
oleh Bangda Kemdagri
Catatan: Surat pemberitahuan dan undangan kepada kab/kota agar dikirimkan selambat-lambatnya 2 minggu sebelum jadwal pelaksanaan
penilaian kinerja
17
Ruang Lingkup Penilaian Kinerja Tahun 2019
Kinerja yang akan dinilai:
1. Analisis situasi dengan 4 indikator kinerja
2. Rencana kegiatan dengan 3 indikator kinerja
3. Rembuk stunting dengan 3 indikator kinerja
4. Peraturan Bupati/Walikota dengan 2 indikator kinerja

Peserta penilaian
160 Kabupaten/kota yang termasuk lokasi pelaksanaan intervensi penurunan stunting terintegrasi
Tahun 2019 (mengacu pada Surat Menteri PPN/Kepala Bappenas No.
B.198/M.PPN/D.5/PP.01.01/04/2019, Tanggal 5 April 2019 tentang Penyampaian Kabupaten/Kota
Lokasi Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi Tahun 2019.

Provinsi dapat menambah daftar kabupaten/kota yang akan dinilai kinerjanya sesuai prioritas
provinsi yang bersangkutan.
Pembiayaan Pelaksanaan
• APBD Provinsi; kegiatan penilaian kinerja oleh Pemerintah Provinsi dapat
berupa kegiatan baru atau kegiatan yang disinergikan dengan kegiatan
reguler/kegiatan yang sudah teranggarkan.

• APBD Kab/Kota; untuk pembiayaan perjalanan dinas kabupaten/kota


Instrumen Penilaian

20
Instrumen Penilaian
A. oleh Tim Panelis Provinsi
B. oleh Sesama Kabupaten/Kota

21
A. Instrumen Penilaian oleh Tim Panelis
1. Lampiran 1 : Indikator Penilaian dan Nilai Kinerja;
Memuat rincian indikator penilaian per aksi, output aksi dan informasi untuk verifikasi, dan kriteria untuk setiap nilai
yang diberikan sebagai acuan bagi tim panelis dalam melakukan penilaian;
2. Lampiran 2 : Form Penilaian Kabupaten/Kota;
a. Merupakan form yang digunakan oleh setiap panelis dalam memberikan nilai setiap kabupaten/kota peserta
penilaian
b. Berisi kolom indikator untuk setiap aksi, nama kabupaten/kota, nilai yang diberikan, serta penjelasan mengenai nilai
yang diberikan;
3. Lampiran 3 : Matrix peringkat
a. Merupakan form rekapitulasi hasil penilaian seluruh kabupaten/kota peserta penilaian;
b. Nilai yang diberikan pada form adalah nilai yang telah didiskusikan dan disepakati oleh seluruh tim panel;
c. Penentuan peringkat berdasarkan total skor dari nilai yang telah disepakati. Urutan kelompok peringkat atas
mempertimbangkan ada/tidaknya kinerja kabupaten/kota dengan nilai D
d. Form ditandantangani oleh seluruh tim panel.
22
B. Instrument Penilaian yang Digunakan oleh Sesama Kabupaten/Kota
Format 01: Kartu Belanja Pengetahuan

Nama Kabupaten/kota yang dipelajari/diobservasi


Kabupaten/kota ……………………………………. Kabupaten/kota …………………………………….
Kabupaten/kota ……………………………………. Kabupaten/kota …………………………………….
Kabupaten/kota ……………………………………. Kabupaten/kota …………………………………….

Nominasi kabupaten/kota paling inspiratif: Kabupaten/kota ……………………………… Alasan memilih:


…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Nominasi kabupaten/kota paling replikatif: Kabupaten/kota ……………………………… Alasan memilih:


…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Nominasi kabupaten/kota paling inovatif: Kabupaten/kota ……………………………… Alasan memilih:


…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Pembelajaran yang akan diterapkan di kabupaten/kota Anda:


…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
23
Alur Pelaksanaan Pada hari H Selesai

Rekap Form 01
Kabupaten/Kota Tim panelis melakukan
Mulai melakukan presentasi
(Kartu Belanja
penghitungan skor, menentukan & Pengetahuan)
mengumumkan peringkat kinerja
kab/kota, dan mengumumkan
kab/kota kategori paling inspiratif, Lampiran 3
replikatif, inovatif Form Matrix peringkat
Hasil review terhadap Tim panelis
membandingkan yang ditandatangani
data yang ada di web
presentasi Kab/Kota dg seluruh tim panelis
monitoring
hasil review web Tim panelis melakukan
monitoring diskusi untuk melakukan
kesepakatan penilaian

Terdapat Lampiran 2 :
perbedaan Tiap – tiap tim panelis Form Penilaian
tidak melakukan penilaian Kabupaten/Kota
data?

ya
Lampiran 1 :
Form Indikator
Klarifikasi untuk
Penilaian dan Nilai
mendapatkan data yang
Kinerja
benar

24
Rancangan
Web Monitoring
Pelaksanaan Konvergensi Intervensi
Penurunan Stunting Terintegrasi

http://35.247.160.133/stunting/

25
Fungsi Utama Web Monitoring

• Sebagai alat bantu untuk memantau kemajuan pelaksanaan


dan hasil dari 8 aksi konvergensi/integrasi di tingkat
kabupaten/kota
• Menyediakan data/informasi hasil pelaksanaan setiap aksi
konvergensi/ integrasi
• Mendukung proses penilaian kinerja kabupaten/kota
• Mendukung proses pembinaan kabupaten/kota oleh Provinsi

26
Pengguna Utama Web Monitoring

• Tim Koordinasi Kabupaten/Kota


• Tim Koordinasi Provinsi
• Ditjen Bina Bangda

27
Fitur Utama yang Disediakan pada Web Monitoring
Pada halaman Kabupaten/Kota
• Status data/informasi yang telah diunggah/diupload untuk setiap Aksi
• Proses Unggah data/informasi untuk setiap Aksi

Pada halaman Provinsi


• Status unggah dokumen per kabupaten/kota
• Rincian status data/informasi yang telah diunggah/diupload untuk setiap Aksi per kab/kota
• Proses Review Aksi

Pada halaman Pusat


• Status unggah dokumen per provinsi
• Rincian status data/informasi yang telah diunggah/diupload untuk setiap Aksi per provinsi
• Hasil review provinsi

Pada halaman publik


• Hasil Penilaian Kinerja Per Provinsi
28
Akses Penggunaan Web Monitoring
✓ Proses Unggah dan Review Data menggunakan login
• Login kab/kota: digunakan oleh Admin Kab/Kota untuk memantau status data/informasi
kab/kota dan untuk mengunggah/melengkapi/mengupdate data
• Login provinsi: digunakan oleh Admin Provinsi untuk memantau status unggah dokumen
per kabupaten/kota dan untuk mereview dan memberikan umpan balik terhadap
data/info yang diunggah kab/kota
• Login pusat: digunakan oleh Admin Pusat untuk memantau status unggah dokumen per
provinsi dan untuk melihat hasil review provinsi

✓ Di tahap awal, user dan password login disediakan oleh Admin Pusat
✓ Tim Koordinasi agar menunjuk dan mendaftarkan admin masing-masing kepada Ditjen
Bina Bangda
✓ Admin yang terdaftar dapat mengubah password login masing-masing
29
Daftar Admin Kab/Kota/Provinsi

• Nama Kab/Kota/Provinsi:
• Nama Admin:
• Asal Instansi:
• Alamat Email:
• No HP:

30
Panduan Langkah Penggunaan bagi Kab/Kota
1. Akses tautan http://35.247.160.133/stunting/
2. Login; menggunakan username dan password
3. Ketika login berhasil, akan tampil fitur BERANDA dan fitur UNGGAH AKSI
4. Pada fitur BERANDA, perhatikan status data/informasi hasil setiap aksi (belum diupload/belum
direview/proses direview/revisi dokumen/final dokumen)
5. Gunakan fitur UNGGAH AKSI untuk mengupload/merevisi data/informasi
6. Pada fitur UNGGAH AKSI, pilih Aksi yang data/informasi-nya akan diupload/direvisi
7. Pilih form yang akan digunakan, unduh template yang telah disediakan
8. Unggah/upload template yang telah diisi pada kotak yang tersedia
9. Jika template yang telah diisi berhasil diunggah, maka file tersebut akan tampil pada kotak yang tersedia dan
status data/info pada fitur BERANDA akan berubah
10. Gunakan fitur BERANDA untuk memantau kemajuan proses review oleh Provinsi
11. Jika terdapat jumlah dokumen dengan status revisi, kembali ke langkah 6, lalu upload dokumen revisi (yang
telah dilengkapi/diperbaiki)
12. Dokumen dengan status final berarti kab/kota tidak perlu melakukan tindakan revisi
Jika sudah melebihi batas waktu upload atau belum waktunya upload atau dokumen sedang proses review oleh
provinsi maka kab/kota tidak bisa upload dokumen 31
Panduan Langkah Penggunaan bagi Provinsi

1. Akses tautan http://35.247.160.133/stunting/


2. Login; menggunakan username dan password
3. Ketika login berhasil, akan tampil fitur BERANDA dan fitur REVIEW AKSI
4. Pada fitur BERANDA, perhatikan jumlah kab/kota berdasarkan status kelengkapan data/informasi yang
diunggah pada setiap aksi (XX kab/kota lengkap, XX kab/kota belum selesai di review, XX kab/kota telah selesai
direview, XX kab/kota lengkap dan final). Rincian Status Unggah per Kab/Kota ditampilkan pada Tabel. Untuk
mengetahui status data/informasi per aksi di kab/kota, silakan klik baris kab/kota
5. Gunakan fitur REVIEW AKSI untuk mereview dokumen yang telah diunggah/direvisi kabupaten/kota
6. Pada fitur REVIEW AKSI, pilih kab/kota dan hasil aksi yang akan direview kelengkapan isi-nya
7. Klik dokumen yang akan direview lalu klik ‘SET AS REVIEW’. Provinsi harus melakukan ini agar kab/kota tidak
bisa melakukan unggah dokumen saat dokumen tsb dalam proses review, supaya dokumen tidak berubah
setelah diunduh/di-download oleh provinsi.

32
Panduan Langkah Penggunaan bagi Provinsi

8. Berdasarkan hasil review dokumen secara offline, Provinsi masuk lagi ke fitur Review Aksi dan memilih ‘REVISI’
atau ‘APPROVE’ terhadap dokumen yang telah direview. Jika ‘REVISI’, system akan meminta Provinsi mengisi
kotak ‘keterangan’ yang telah disediakan.
Jika isi dokumen belum lengkap dan meminta kab/kota melengkapi dokumennya, maka provinsi klik REVISI.
Selanjutnya, form upload akan terbuka lagi sehingga kab/kota bisa unggah dokumen. Kemudian dapat direview
lagi oleh provinsi. Jika sudah lengkap maka provinsi klik APPROVE.

9. Klik ‘Tutup’ jika proses review telah selesai. Status review provinsi dapat dilihat kab/kota pada fitur BERANDA
di halaman kab/kota. Umpan balik provinsi terhadap dokumen dapat dilihat kabupaten/kota pada fitur
UNGGAH AKSI

33
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai