Anda di halaman 1dari 26

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Sekolah : SMAN 1 Bambanglipuro


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/2
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Materi Pokok : Asam dan Basa
Alokasi Waktu : 12 x 45 Menit (3 x Pertemuan )

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku a. jujur, b. disiplin, c. santun, d. peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), e. bertanggung jawab, f. responsif, dan g. pro-aktif, dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang a. ilmu pengetahuan, b. teknologi, c. seni, d. budaya, dan e. humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara: a. efektif, b. kreatif, c. produktif,
d. kritis, e. mandiri, f. kolaboratif, g. komunikatif, dan h. solutif, dalam ranah konkret dan abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda
sesuai dengan kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Konmpetensi

KD IPK
3.10.Menganalisis sifat 3.10.1 Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Arrhenius.
larutan 3.10.2 Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted-Lowry.
berdasarkan 3.10.3 Menuliskan persamaan reaksi asam dan basa menurut Bronsted-Lowry
konsep asam basa dan menunjukkan pasangan asam dan basa konjugasinya.
dan/atau pH 3.10.4 Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis.
larutan 3.10.5 Mengidentifikasi sifat larutan asam dan basa dengan berbagai indikator.
3.10.6 Memperkirakan pH suatu larutan elektrolit yang tidak dikenal
berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan warna berbagai
indicator asam dan basa.
3.10.7 Menghubungkan kekuatan asam atau basa dengan derajat pengionan
(α) dan tetapan asam (Ka) atau tetapan basa (Kb).
3.10.8 Menghitung pH larutan asam atau basa yang diketahui konsentrasinya.

4.10 Mengajukan 4.10.1Merancang dan melakukan percobaan untuk mengidentifikasi asam dan
ide/gagasan basa dengan berbagai indikator.
tentang 4.10.2 Menyimpulkan sifat asam atau basa dari suatu larutan.
penggunaan 4.10.3 Merancang dan melakukan percobaan untuk memperkirakan pH suatu
indikator yang tepat larutan elektrolit yang tidak dikenal berdasarkan hasil pengamatan
untuk menentukan trayek perubahan warna berbagai indicator asam dan basa melalui
keasaman kerja kelompok di laboratorium.
asam/basa atau 4.10.4 Menyimpulkan trayek perubahan warna larutan asam dan basa.
titrasi asam/basa.

1
C. Tujuan Pembelajaran

Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggali informasi dari berbagai sumber
belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat aktif selama
proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan
pengamatan dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik serta dapatmenjelaskan pengertian asam dan basa menurut
Arrhenius,menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted-Lowry,enuliskan persamaan
reaksi asam dan basa menurut Bronsted-Lowry dan menunjukkan pasangan asam dan basa
konjugasinya,menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis,,mengidentifikasi sifat larutan
asam dan basa dengan berbagai indikator,m emperkirakan pH suatu larutan elektrolit yang tidak
dikenal berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan warna berbagai indicator asam dan
basa,menghubungkan kekuatan asam atau basa dengan derajat pengionan (α) dan tetapan asam
(Ka) atau tetapan basa (Kb),menghitung pH larutan asam atau basa air lingkungan sekolah

D. Materi Pembelajaran
1. Fakta (Faktual)
Indikator alami dari bahan-bahan alam terdapat banyak, seperti kol ungu, bunga sepatu, jeruk,
dll.

2. Konsep ( Konseptual )
Teori Asam dan Basa Arrhenius
Teori Asam dan Basa Brønsted-Lowry
Teori Asam dan Basa Lewis
pH, pOH, dan pKw
Kekuatan Asam (pKa)
Kekuatan Basa (pKb)

3. Prosedur ( Prosedural )
Menghitung pH Larutan Asam
Menghitung pH Larutan Basa

4. Metakoknisi ( Metakognitif )
Membuat indikator Asam dan Basa dari bahan alam
Menganalisis pH berdasarkan percobaan menggunakan indikator asam basa

E. Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientific Learning


Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan) dan Problem
Based Learning (Pembelajaran Berbasis Masalah)/projek
F. Media Belajar
1. Media : Lembar Kerja Siswa.
2. Alat/Bahan : LCD dan Laptop, Alat dan bahan praktikum
3. Lembaran Penilaian

G. Sumber Pembelajaran
 Sudarmo,Unggul.2014.Kimia:Untuk SMA/MA Kelas XI,Kelompok Peminatan Matematika dan
Ilmu Alam. Jakarta:Erlangga
 Hidayat,Riandi dkk.2014.Kimia 2A. SMA kelas XI. Jakarta: Yudhistira
 Utami, Budi dkk. 2009. Kimia 2: Untuk SMA/MA Kelas XI, Program Ilmu Alam. Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional

2
H. Kegitan Pembelajaran
Pertemuan Ke - I ( 4 x 45 Menit )

Langkah-langkah

Sintaksis
KegiatanPembelajaran
Model
Pendahul  Peserta didik menjawab ucapan salam, dan cek kehadiran serta diajak berdoá
uan oleh guru
15 Menit  Peserat didik menerima penyampaian indikator pencapaian kompetensi (IPK)
 Peserta didik pejelasan kaitan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman nya dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Peserta didik menerima penyampaian garis besar cakupan materi dan kegiatan
yang akan dilakukan.
Peserta didik menerima penyampaian lingkup dan teknik penilaian yang akan
digunakan
Stimulation  Peserta didik dikelompokkan menjadi 7 kelompok secara heterogen oleh guru
Kegiatan (Stimulasi/Pe berdasarkan kemampuan dan sosial
inti mberian  Siswa memperhatikan dan mengamati :
rangsangan)  Beberapa slide gambar/foto tentang materi teori asam basa berdasarkan
145 menit konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis
 Lembar kerja materi teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted
Lowry dan Lewis
 Pemberian contoh-contoh materi teori asam basa berdasarkan konsep
Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis untuk dapat dikembangkan peserta didik,
dari media interaktif, dsb
 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
membaca materi teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry
dan Lewis dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi
yang berhubungan dengan lingkungan
 Pemberian materi teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted
Lowry dan Lewis oleh guru
 Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius,
Bronsted Lowry dan Lewis, untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari
informasi.
.
Problem  Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang telah
Statement ditayangkan
(Pertanyaan/ (diberikan pertanyaan pancingan jika tidak ada peserta didik yang bertanya)
Identifikasi  Peserta didik dibagikan bahan bacaan tambahan disamping buku-buku yang
masalah) telah dimiliki untuk bahan diskusi.

Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
Collection yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(Pengumpula  Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
n Data) merancang percobaan mengidentifikasi beberapa larutan asam basa dengan
beberapa indikator
 Mengamati obyek/kejadian,
 mengamati dengan seksama jalannya percobaan mengidentifikasi beberapa
larutan asam basa dengan beberapa indikator
 mengamati dengan seksama materi teori asam basa berdasarkan konsep
Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis yang yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 membaca prosedur, petunjuk, dan langkah-langkah kerja percobaan
mengidentifikasi beberapa larutan asam basa dengan beberapa indikator
 mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah
pengetahuan dan pemahaman tentang materi teori asam basa berdasarkan
konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis yang sedang dipelajari
 Aktivitas
3
Sintaksis
KegiatanPembelajaran
Model
 melakukan prosedur, petunjuk, dan langkah-langkah kerja percobaan
mengidentifikasi beberapa larutan asam basa dengan beberapa indikator
 menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry
dan Lewis yang sedang dipelajari
 Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
 mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan percobaan mengidentifikasi
beberapa larutan asam basa dengan beberapa indikator yang tekah disusun
dalam daftar pertanyaan kepada guru
 mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi teori asam basa berdasarkan
konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis yang tekah disusun dalam daftar
pertanyaan kepada guru
 Mendiskusikan
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas hasil percobaan
mengidentifikasi beberapa larutan asam basa dengan beberapa indikator
 Menganalisis teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry
dan Lewis
 Merancang percobaan untuk pembuatan indikator alam
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted
Lowry dan Lewis
 Mengumpulkan informasi
 mencatat semua informasi tentang hasil percobaan teori asam basa berdasarkan
konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis yang telah diperoleh pada buku
catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik
dan benar
 mencatat semua informasi tentang materi teori asam basa berdasarkan konsep
Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis yang telah diperoleh pada buku catatan
dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan
benar
 Mempresentasikan ulang
 Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresen-tasikan hasil
percobaan teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan
Lewis sesuai dengan pemahamannya
 Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresen-tasikan materi
teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis
sesuai dengan pemahamannya
 Saling tukar informasi tentang materi teori asam basa berdasarkan konsep
Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewisdengan ditanggapi aktif oleh peserta didik
dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada
lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti,
jujur,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
Processing dengan cara :
(Pengolahan  Berdiskusi tentang data dari materi teori asam basa berdasarkan konsep
Data) Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewisyang sudah dikumpulkan / terangkum
dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi dari materi teori asam basa berdasarkan konsep
Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewisyang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan
kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
 Menyimpulkan konsep asam basa menurut Arrhenius, Bronsted Lowry dan
Lewis

4
Sintaksis
KegiatanPembelajaran
Model
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi teori asam basa
berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis

Verification  Peserta didik berlatih untuk menuliskan persamaan reaksi setimbang.


(Pembuktian)  Peserta didik derdiskusi tentang data yang sudah dikumpulkan/terangkum
dalam kegiatan sebelumnya.
 Peserta didik mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan
kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung.
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang
bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam menyimpulkan.

Generalizatio Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil


n (Menarik pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
kesimpulan)  Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang
bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi
: teori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis,
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.

Penutup Peserta didik :


20 menit  Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran teori asam basa berdasarkan konsep
Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewisyang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran teori asam basa
berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis yang baru
diselesaikan.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di
luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi
pelajaranteori asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan
Lewis.
 Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta
diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek pada materi pelajaran teori
asam basa berdasarkan konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewis
 Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran teori asam basa berdasarkan
konsep Arrhenius, Bronsted Lowry dan Lewiskepada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerjasama yang baik

Pertemuan Ke - 2 ( 4 x 45 Menit )
Langkah-langkah

Sintaksis Model Kegiatan Pembelajaran


Pendahul  Peserta didik menjawab ucapan salam, dan cek kehadiran serta diajak berdoá
uan oleh guru
15 Menit  Peserta didik menerima penyampaian indikator pencapaian kompetensi (IPK)
 Peserta didik pejelasan kaitan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman nya dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Peserta didik menerima penyampaian garis besar cakupan materi dan
kegiatan yang akan dilakukan.
Peserta didik menerima penyampaian lingkup dan teknik penilaian yang akan
digunakan
5
Sintaksis Model Kegiatan Pembelajaran
Stimulation  Peserta didik dikelompokkan menjadi 7 kelompok secara heterogen oleh guru
Kegiatan (Stimulasi/Pe berdasarkan kemampuan dan sosial
inti mberian  Siswa memperhatikan dan mengamati beberapa gambar/foto tentang materi
rangsangan) indikator alam dan indikator kimia
145 menit  lembar kerja materi indikator alam dan indikator kimia
 pemberian contoh-contoh materi indikator alam dan indikator kimia untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
membaca materi indikator alam dan indikator kimia dari buku paket atau buku-
buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
lingkungan
 Mendengar
pemberian materi indikator alam dan indikator kimia oleh guru
 Menyimak,
 penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi indikator alam dan indikator kimia, untuk melatih
kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
Statement sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
(Pertanyaan/Id akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
entifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang materi indikator alam dan indikator kimia
masalah) yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas
dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Apa yang dimaksud dengan indikator alam?
 Seperti apakah indikator kimia tersebut?
 Bagaimana indikator alam dan indikator kimia itu bekerja?
 Apa fungsi indikator alam dan indikator kimia?
Apakah ada bahan-bahan disekitar kita yang dapat berfungsi sebagai
indikator?
Data Collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
(Pengumpulan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Data)  Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
merancang percobaan pembuatan indikator alam dan mengaplikasikannya

 Mengamati obyek/kejadian,
 mengamati dengan seksama jalannya percobaan pembuatan indikator alam
dan mengaplikasikannya
 mengamati dengan seksama materi indikator alam dan indikator kimia yang
yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 membaca prosedur, petunjuk, dan langkah-langkah kerja percobaan
pembuatan indikator alam dan mengaplikasikannya
 mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna
menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi indikator alam dan
indikator kimia yang sedang dipelajari
 Aktivitas
 melakukan prosedur, petunjuk, dan langkah-langkah kerja percobaan
pembuatan indikator alam dan mengaplikasikannya
 menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi indikator alam dan indikator kimia yang sedang dipelajari
 Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
 mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan percobaan pembuatan indikator
alam dan mengaplikasikannya yang tekah disusun dalam daftar pertanyaan
kepada guru
 mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi indikator alam dan

6
Sintaksis Model Kegiatan Pembelajaran
indikator kimia yang tekah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru
 Mendiskusikan
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas hasil percobaan
pembuatan indikator alam dan mengaplikasikannya
 Mendiskusikan bahan alam yang dapat digunakan sebagai indikator
 Merancang percobaan untuk membedakan asam lemah dengan asam kuat
serta basa lemah dengan basa kuat yang konsentrasinya sama menggunakan
indikator universal atau pH meter
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi indikator alam dan indikator kimia
 Mengumpulkan informasi
 mencatat semua informasi tentang hasil percobaan indikator alam dan
indikator kimia yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang
rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
 mencatat semua informasi tentang materi indikator alam dan indikator kimia
yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
 Mempresentasikan ulang
 Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresen-tasikan hasil
percobaan indikator alam dan indikator kimia sesuai dengan pemahamannya
 Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresen-tasikan
materi indikator alam dan indikator kimia sesuai dengan pemahamannya
Saling tukar informasi tentang materi indikator alam dan indikator kimia
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
Processing dengan cara :
(Pengolahan  Berdiskusi tentang data dari materi indikator alam dan indikator kimia yang
Data) sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi dari materi indikator alam dan indikator kimia yang
sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil
dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
 Mengolah data hasil percobaan dan menyimpulkannya.
 Memprediksi pH larutan dengan menggunakan beberapa indikator.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi indikator alam dan
indikator kimia
Verification
(Pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi
yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat
yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan tentang materi : indikator alam dan indikator kimia, antara lain
dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban
soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
(Menarik  Menyampaikan hasil diskusi tentang materi indikator alam dan indikator
kesimpulan) kimia berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang mteri :
indikator alam dan indikator kimia

7
Sintaksis Model Kegiatan Pembelajaran
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi
indikator alam dan indikator kimia dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi tentang materi indikator alam dan indikator kimia
yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang indikator alam dan indikator kimia
 Menjawab pertanyaan tentang indikator alam dan indikator kimia yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi indikator alam dan
indikator kimia yang akan selesai dipelajari
Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi indikator alam dan indikator kimia
yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi
pelajaran
Penutup Peserta didik :
20 menit  Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran indikator alam dan indikator kimia yang
baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran indikator alam dan
indikator kimia yang baru diselesaikan.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya
di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi
pelajaranindikator alam dan indikator kimia.
 Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta
diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek pada materi pelajaran
indikator alam dan indikator kimia
 Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran indikator alam dan indikator
kimia kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik

Pertemuan Ke - 3 ( 4 x 45 Menit )
Langkah-langkah

Sintaksis
Kegiatan Pembelajaran
Model
Pendahul  Peserta didik menjawab ucapan salam, dan cek kehadiran serta diajak berdoá
uan oleh guru
15 Menit  Peserat didik menerima penyampaian indikator pencapaian kompetensi (IPK)
 Peserta didik pejelasan kaitan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman nya dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
 Peserta didik menerima penyampaian garis besar cakupan materi dan kegiatan
yang akan dilakukan.
Peserta didik menerima penyampaian lingkup dan teknik penilaian yang akan
digunakan
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada
Kegiatan (Stimulasi/Pe topikmateri pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) dengan cara :
inti mberian  Melihat (tanpa atau dengan alat)
rangsangan) Menayangkan gambar/foto tentang materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
145 menit “Apa yang kalian pikirkan tentang foto/gambar tersebut?”
 Mengamati
 lembar kerja materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
 pemberian contoh-contoh materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
8
Sintaksis
Kegiatan Pembelajaran
Model
 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
membaca materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) dari buku paket atau
buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan
lingkungan
 Mendengar
pemberian materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) oleh guru
 Menyimak,
 penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat), untuk
melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Problem Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak
Statement mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan
(Pertanyaan/ dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
Identifikasi  Mengajukan pertanyaan tentang materi pH (asam/basa lemah, asam/basa
masalah) kuat) yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat. Misalnya :
 Apa yang dimaksud dengan pH?
 Apa perbedaan asam lemah dengan asam kuat dan basa lemah dengan basa
kuat?
.
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
Collection yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(Pengumpula  Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment),
n Data) merancang percobaan membedakan asam lemah dengan asam kuat serta basa
lemah dengan basa kuat yang konsentrasinya sama menggunakan indikator
universal atau pH meter
 Mengamati obyek/kejadian,
 mengamati dengan seksama jalannya percobaan membedakan asam lemah
dengan asam kuat serta basa lemah dengan basa kuat yang konsentrasinya
sama menggunakan indikator universal atau pH meter
 mengamati dengan seksama materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
yang yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya
 Membaca sumber lain selain buku teks,
 membaca prosedur, petunjuk, dan langkah-langkah kerja percobaan
membedakan asam lemah dengan asam kuat serta basa lemah dengan basa
kuat yang konsentrasinya sama menggunakan indikator universal atau pH
meter
 mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna
menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi pH (asam/basa
lemah, asam/basa kuat) yang sedang dipelajari
 Aktivitas
 melakukan prosedur, petunjuk, dan langkah-langkah kerja percobaan
membedakan asam lemah dengan asam kuat serta basa lemah dengan basa
kuat yang konsentrasinya sama menggunakan indikator universal atau pH
meter
 menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari
kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan
dengan materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) yang sedang dipelajari
 Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
 mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan percobaan membedakan asam
lemah dengan asam kuat serta basa lemah dengan basa kuat yang
konsentrasinya sama menggunakan indikator universal atau pH meter yang
tekah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru
 mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi pH (asam/basa lemah,
asam/basa kuat) yang tekah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru

9
Sintaksis
Kegiatan Pembelajaran
Model
 Mendiskusikan
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas hasil percobaan
membedakan asam lemah dengan asam kuat serta basa lemah dengan basa
kuat yang konsentrasinya sama menggunakan indikator universal atau pH
meter
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku
paket mengenai materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
 Mengumpulkan informasi
 mencatat semua informasi tentang hasil percobaan membedakan asam lemah
dengan asam kuat serta basa lemah dengan basa kuat yang konsentrasinya
sama menggunakan indikator universal atau pH meter yang telah diperoleh
pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar
 mencatat semua informasi tentang materi pH (asam/basa lemah, asam/basa
kuat) yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
 Mempresentasikan ulang
 Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresen-tasikan hasil
percobaan membedakan asam lemah dengan asam kuat serta basa lemah
dengan basa kuat yang konsentrasinya sama menggunakan indikator universal
atau pH meter sesuai dengan pemahamannya
 Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresen-tasikan
materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) sesuai dengan pemahamannya
 Saling tukar informasi tentang materi pH (asam/basa lemah, asam/basa
kuat) dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi
kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
Processing dengan cara :
(Pengolahan  Berdiskusi tentang data dari materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
Data) yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
 Mengolah informasi dari materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) yang
sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil
dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
 Menyimpulkan perbedaan asam lemah dengan asam kuat serta basa lemah
dengan basa kuat
 Menghitung pH larutan asam dan larutan basa
 Menghubungkan asam lemah dengan asam kuat serta basa lemah dengan basa
kuat untuk mendapatkan derajat ionisasi ( α ) atau tetapan ionisasi ( Ka )
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi pH (asam/basa
lemah, asam/basa kuat)
Verification
(Pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang
bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi
: pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat), antara lain dengan : Peserta didik
dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang telah
dikerjakan oleh peserta didik.
Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
n (Menarik  Menyampaikan hasil diskusi tentang materi pH (asam/basa lemah, asam/basa

10
Sintaksis
Kegiatan Pembelajaran
Model
kesimpulan) kuat) berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang mteri : pH
(asam/basa lemah, asam/basa kuat)
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi pH
(asam/basa lemah, asam/basa kuat) dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi tentang materi pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
 Menjawab pertanyaan tentang pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat) yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi pH (asam/basa lemah,
asam/basa kuat) yang akan selesai dipelajari
 Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi pH (asam/basa lemah, asam/basa
kuat) yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja
yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Penutup Peserta didik :
20 menit  Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran pH (asam/basa lemah, asam/basa kuat)
yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran pH (asam/basa lemah,
asam/basa kuat) yang baru diselesaikan.
 Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di
luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi
pelajaranpH (asam/basa lemah, asam/basa kuat).
 Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta
diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek pada materi pelajaran pH
(asam/basa lemah, asam/basa kuat)
o Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran pH (asam/basa lemah,
asam/basa kuat) kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik

H. Penilaian Hasil Belajar


1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja dan portofolio

2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : pilihan ganda dan uraian
c. Unjuk kerja : lembar penilaian praktikum
d. Portofolio : laporan praktikum

3. Instrumen Penilaian (terlampir)


4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau
tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.

11
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 2 kali dan apabila setelah 2 kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis
kembali
5. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
- Siwa yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum) diberikan materi masih
dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
- Siwa yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi melebihi cakupan KD
dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Mengetahui Bambanglipuro , 2 Januari 2019


Kepala SMA Negeri 1 Bambanglipuro , Guru Mata Pelajaran,

Ngadiya, S.Pd., MM. Suyanta, S.Pd.


NIP. 19660427 198902 1 003 NIP. 19651103 198903 1 005

12
1. Penilaian
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMANegeri 2 Bambanglipuro
Tahun pelajaran : 2018/2019
Kelas/Semester : XI / Semester II
Mata Pelajaran : Kimia

KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK


pert WAKTU NAMA
PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1 27/3 Susi carut santun -
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

Mengetahui Bambanglipuro , 2 Januari 2019


Kepala SMA Negeri 1 Bambanglipuro , Guru Mata Pelajaran,

Ngadiya, S.Pd., MM. Suyanta, S.Pd.


NIP. 19660427 198902 1 003 NIP. 19651103 198903 1 005

13
Ulangan Harian 1

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas/Semester : XI/ 2
Waktu : 90 Menit
Bentuk Soal : Essay
Tahun Pelajaran : 2018/2019

KISI-KISI SOAL

Ranah Kognitif Jumlah


No Indikator Soal
C1 C2 C3 C4 C5 Soal
1. Peserta didik dapat menjelas asam –basa menurut, 1 1
Archenius, Bronsted – Lowry, Lewis

2. a. Diberikan reaksi asam-basa peserta didik dapat 1 1


menentukan pasangan asam basa konjugasi
b. Diberikan reaksi kmia peserta didik dapat
menentukan spesi yang merupakan asam /basa
lewis
3. Pesrta didik dapat menghitung pH larutan asam/ basa
jika para meter lain diberikan 1 1

Diberikan beberapa indicator dengan trayek pHnya


dan ahsil pengujian suatu larutan dengan indicator
4. 1 1
tersebut peserta didik dapat memperkirakan phnya

Peserta didik dapat menghitung kosentrasi asam/basa


dalam suatu percobaan titrasi jika para meter lain
5. 1 1
diberikan

1 4 5

14
Soal UH.1
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/ 2
Waktu : 90 Menit
Tahun Pelajaran : 2018/2019

1. Jelaskanlah pengertian asam basa menurut :


a. Arrhenius
b. Bronsted – Lowry
c. Lewis

2. Berdasarkan teori asam basa Bronsted-Lowry tentukan pasangan asam basa konjugasi dalam
reaksi asam basa berikut menurut Bronsted-Lowry:
NH4+(aq) + H2O(l) ↔ NH3 (g) + H3O+(aq)
CH3COOH + H2O ↔ CH3COO- + H3O+

3. Hitunglah pH larutanCH3COOH 0,005 M apabila diketahui Ka= 1,8 x 10-5

4. Data beberapa indikator dengan larutan B yang diuji sebagai berikut.

Indikator Trayek/Warna Larutan B


Fenolftalein 8,3 – 10 / tak berwarna-merah Tak berwarna
Metil Merah 4,2 – 6,3 / merah-kuning Kuning
Bromtimol biru 6,0 – 7,6 / kuning-biru Biru
Metil Jingga 2,9 – 4 / merah-kuning Kuning

Perkirakan PH dari larutan B

5. Data hasil titrasi 10 mL larutan H2SO4 dengan larutan NaOH 0,1M sebagai berikut :

Titrasi Ke- Volume larutan NaOH yang ditambahkan


1 5,0 mL
2 4,9 mL
3 5,1 mL

Hitunglah molaritas asam yang bereaksi

15
Kunci jawaban dan Pedoman Penskoran

No Soal Jawaban Skor


Menuru t Arrhenius
Asam : Senyawa apa bila dilarutkan dalam air dapat menghasilkan ion
hidronium ( H+)
Basa : Senyawa apa bila dilarutkan dalam air dapat menghasilkan ion
hidroksida (OH-)
1 Menurut Brosted- Lowry 10
Asam: Spesi yang memberikan proton (H+) (donor Proton)
Basa : Spesi yang menerima proton (H+) (aseptor Proton)
Menurut Lewis
Asam : Spesi yang dapat menerima pasangan electron
Basa : Spesi yang dapat memberikan pasangan electron

a. NH4 +(aq) + H2O(l) NH3aq) + H3O+(aq)


asam basa basa asam
konjugasi konjugasi

2 10
CH3COOH(aq) + H2O(l) CH3COO -aq) + H3O+(aq)
asam basa asam basa
konjugasi konjugasi

Diketahui :
CH3COOH = 0,001 M
Ka = 1,8 x 10-5
Ditanya PH. CH3COOH ……?
Jawab :

H  

Ka x M
10
 1,8 x 10 -5 x 5 x 10 3
 9 x 10 8
= 3 x 10-4
pH = -log 3 x 10-4
= 4 – log 3

Dengan PP Tidak bewarna , PH ≤ 8,3


dengan MM berwana kuning, PH≥ 6,3
dengan BB bewarna biru, PH ≥ 7,6
4 dengan MJ berwanna Kuning PH ≥ 4 10
maka larutan B mempunyai PH , 7,6 ≤ PH ≤ 8,3

16
Dik. V .H2SO4 = 5 ml Valensi = 2
V.NaOH = 5,0 + 4,9 + 5,1
3
= 5,0 ml
M. NaOH = 0,1 M Valensi = 1
Ditanya……?
5 10
Jawab.
V.H2SO4 x M.H2SO4 x Val = V.NaOH x M.NaOH x Val
5 x M.H2SO4 = 5 x 0,1
M.H2SO4 = 0,5
= 0,5/5
= 0,1 M
Maka Kesentrasi dari H2SO4 = 0,1 M

Jumlah 50

jumlah skor perolehan


Nilai = X 100
jumlah skor maksimal

jumlah skor perolehan


Nilai = X 100
50

Mengetahui Bambanglipuro , 2 Januari 2019


Kepala SMA Negeri 1 Bambanglipuro , Guru Mata Pelajaran,

Ngadiya, S.Pd., MM. Suyanta, S.Pd.


NIP. 19660427 198902 1 003 NIP. 19651103 198903 1 005

17
PRAKTIKUM
Menguji Sifat Larutan dengan Indikator
I. Tujuan Percobaan:
Memperkirakan pH berbagai larutan dengan menggunakan indikator

II. Teori
Indikator asam basa adalah zat yang warnanya berubah bergantung pada pH larutan.
Indikator asam-basa dapat digunakan untuk menentukan sifat keasaman atau kebasaan suatu
larutan. Larutan asam mempunyai pH< 7, larutan netral mempunyai pH = 7, dan larutan basa
mempunyai pH > 7. Semua indikator asam-basa merupakan asam lemah atau basa lemah yang
dapat memperlihatkan perbedaan warna di dalam larutan asam atau basa.
Trayek atau daerah perubahan warna adalah daerah batas pH yang merupakan daerah
transisi perubahan warna. Indikator yang berbeda mempunyai trayek perubahan warna yang
berbeda. Sebagai contoh, larutan lakmus akan berwarna merah pada pH< 5,5 dan berwarna biru
pada pH >8. Pada larutan dengan pH = 5,5 – 8, warna lakmus merupakan kombinasi antara
warna merah dan biru. Jadi, bias dikatakan trayek perubahan warna lakmus adalah antara pH =
5,5 dan pH = 8.
Sebuah indikator biasanya hanya menunjukkan sebuah rentang pH tertentu dan tidak
menunjukkan sebuah nilai pH yang pasti. Karenanya, diperlukan indicator lain untuk
mempersempit rentang perkiraan pH sampel yang diuji. Berikut adalah rentang pH dari
beberapa indikator .

Indikator Rentang pH Perubahan Warna


Metil Jingga 2,9 – 4,0 Merah – kuning
Metil merah 4,2 – 6,3 Merah – kuning
Fenolftalein 8,3 – 10 Tidak berwarna – biru
Brotimol biru 6,0 – 7,6 Kuning – biru

III. Alat dan Bahan


A. Alat : 1 . Tabung reaksi atau Plat tetes
2. Rak tabung reaksi
3. Pipet tetes
B. Bahan :
1. Air suling 10. larutan HCL
2. Air sumur 11. Air sabun
3. Air sungai 12.Air jeruk
4. Air hujan 13. Air kelapa
5. Air cucian beras 14. Air teh
6. Air gula 15. Air garam
7. Asam cuka 16. Larutan NaOH
8. Indikator lakmus merah dan biru 17.Indikator fenolftalein (pp)
9. Indikator metal jingga

IV. Cara Kerja


( Langkah 1 – 5 berikut dilakukan terhadap semua bahan No. 1 – 17 diatas )
1. Masukkan larutan kedalam tabung reaksi kira-kira setinggi 4 cm
2. Celupkan kertas indicator lakmus merah dan biru kedalam larutan. Amati perubahan
warnanya. Periksa dan catat pH larutan sesuai trayek perubahan warna indikator.
3. Tambahkan 3 tetes indicator metal jingga. Amati perubahan warnanya. Periksa dan
catat pH larutan sesuai trayek perubahan warna indicator.
4. Ganti larutan dalam tabung reaksi dengan yang baru dan lakukan langkah 3 dengan
indicator cair lainnya ( metal merah dan pp)
5. Dengan menggabungkan hasil pencatatan pH tiap indicator, perkirakan harga pH
masing-masing larutan tersebut.

18
V. Hasil pengamatan

1. Uji asam basa Larutan

pH Larutan dari Tiap Indikator Perkiraan


N0 Larutan/zat cair
L. merah L.Biru M.Jingga M.merah PP pH larutan
1. Air suling
2. Air sumur
3. Air sungai
4. Air hujan
5. Air cucian beras
6. Air gula
7. Asam cuka
8. larutan HCL
9. Air sabun
10. Air jeruk
11. Air kelapa
12. Air teh
13. Air garam
14. Larutan NaOH

2. Uji Idikataor alam

Warna
N0 Nama Indikator Alam
larutan ditambah HCl ditambah NaOH
1. ………………………
2. ………………………
3. ………………………
4. ………………………
5. ………………………
6. ………………………
7. ………………………
8. ………………………
9. ………………………
10. ………………………
11. ………………………
12. ………………………
13. ………………………
14. ………………………
15. ………………………

VI. Pertanyaan

1. Kelompokkan zat cair/ larutan yang diuji tersebut ke dalam


a. Larutan bersifasam : …………………………….…………………………………………………………………
b. Larutan netral : …………………………………………………………………….…………………………
c. Larutan basa : ……………………………………………………………………………………………….

2. Kelompokkan zat yang anda uji tersebut berdasarkan ketepatan pemakaian indikator
( gabungan atau tunggal )
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

19
3. Jelaskan bagaimana memilih indikator yang tepat untuk menentukan pH suatu larutan
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

VII. Kesimpulan

…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

20
INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA :

No Aspek yang Dinilai Kategori Skor


1 Mengambil zat sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1
2 Melakukan percobaan sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1
3 Merapikan alat/bahan sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1
4 Menjawab pertanyaan sempurna 3
Kurang sempurna 2
salah 1
Jumlah Skor
𝑠𝑘𝑜𝑟𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai = 12
x 100

INSTRUMEN PENILAIAN PORTOFOLIO/Laporan

No Aspek yang dinilai Kategori skor


1 Menuliskan judul Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
2 Menuliskan tujuan Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
3 Menuliskan teori Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
4 Menuliskan alat/bahan Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
5 Menuliskan cara kerja Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0
6 Mengisi tabel Ada benar 2
pengamatan
Ada, salah 1
Tidak ada 0
7 Mengolah Ada benar 2
data/menjawab
pertanyaan
Ada, salah 1
Tidak ada 0
8 Membuat kesimpulan Ada benar 2
Ada, salah 1
Tidak ada 0

𝑠𝑘𝑜𝑟𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai = 16
x 100

21
SOAL REMIDIAL

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik dan benar !


1. Tulislah reaksi ionisasi dari asam/ basa berikut :
a. Asam nitrat b. Barium hidroksida
2. Jelaskan pendapat Arrhenius tentang asam dan basa
3. Jelaskan pengertian asam basa menurut Bronsted – Lowry
4. Tuliskan lah rumus asam konjugasi dari spesi berikut ;
a. H2O b. NH3
c. HSO4- d. NH4+
5. Diberikan 5 reaksi asam basa menurut Bronsted – Lowry sebagai berikut, tentukanlah
pasangan asam dan basa konjugasinya !
a. CH3COOH + H2O ↔ CH3COO- + H3O+
b. H2SO4 + H2O ↔ H3O + HSO4-
c. H2O + NH3 ↔ NH4+ + OH-
d. CN- + H2O ↔ HCN + OH-
e. HSO4- + H2O ↔ H3O+ + SO42-

TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR ( TMT )


Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan benar !

1. Larutan 0,74 gram Ca(OH)2 (Mr=74) dalam larutan 2 liter air, mempunyai harga pH…..
2. Tentukan pH larutan jika diketahui kosentrasi ion H+ sebagai berikut
a. 6 x 10-4 M
b. 0,0235 M
( diketahui log 2 = 0,301; l0g 3 =0,48 )
3. Tentukan pH larutan jika diketahui konsentrasi ion H+ sebagai berikut
a. 2 x 10-3 M
b. 0,17 M
( diketahui log 2 = 0,301 )

4. Tentukanlah [H+] dan [OH-] dalam larutan yang nilai pH nya:


a. 2 + log 5
b. (diketahui log 5 = 0,7)
c. c. 10,7 ( diketahui log 2 =0,3 ) d. 2,125

5. Berapakah pH dari:
a. larutan HCL 0,01 M
b. larutan H2SO4 0,001 M

TUGAS MANDIRI TIDAK TERSTRUKTUR (TMTT)

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik dan benar !


1. Tentukan α dan pH dari larutan NH3 0,1 M ( Kb = 1 x 10-5) !
2. Asam lemah HA 0,1 M terurai dalam air sebanyak 2 %. Berapa tetapan ionisasi asam lemah
tersebut !
3. Suatu asam lemah HA 0,1 M memiliki pH 3,5. Berapa tetapan ionisasi asam lemah tersebut!
4. pH dari larutan asam etanoat 0,4 M ( Ka = 10-5) adalah ……..
5. Suatu larutan basa lemah MOH 0,1 M mempunyai tetapan ionisasi Kb = 10-5, maka pH larutan itu
adalah ………………………………
6. Tentukan pH dari larutan :
a. 100 mL H2SO4 0,05 M
b. CH3COOH 0,1 M ( α = 0,08 )
c. HCOOH 0,05 ( Ka = 1,8 x 10-4 )
d. Mg(OH)2 0,02 M
e. 3,7 gram Ca(OH)2 dalam 2 liter air ( Ar Ca = 40, O = 16, H = 1 )
f. NH3 0,01 M (Kb = 10-5 )
22
Lampiran
BAHAN AJAR
TEORI ASAM BASA

Defenisi asam dan basa telah mengalami perkembangan sehingga mencakup semua zat yang
bersifat asam atau bersifat basa. Pengertian asam dan basa yang biasa kita gunakan diambil menurut
pengertian Arrhenius. Pengertian asam dan basa yang lebih luas diberikan oleh Bronsted Lowry dan
selanjutnya oleh Lewis
Teori Asam-Basa Arrhenius
 Defenisi asam dan basa yang lazim digunakan adalah menurut Arrhenius
 Asam : dalam air menghasilkan ion H+
 Basa : dalam air menghasilkan ion OH-
Teori Asam –Basa Bronsted - Lowry
 Asam : donor proton
 Basa : akseptor proton
Asam dan Basa Konjugasi
 Asam → H+ + basa konjugasi
 Basa + H+ → asam konjugasi
Contoh :
NH3(g) + H2O (l) ↔ NH4+ (aq) + OH- (aq)
Basa -2 Asam-1 Asam -2 Basa -1

Teori Asam –Basa Lewis


 Asam : penerima pasangan elektron
 Basa : akseptor pasangan electro

Contoh :
1. BF3 + NH3 BF3 NH3

(asam lewis) (basa lewis)

2. HCl + NaOH NaCl + H2O

(asam lewis ) (basa lewis)

INDIKATOR ASAM BASA


Untuk mengenali suatu zat bersifat asam atau basa kita tidak boleh sembarangan mencicipi atau
memegangnya., karena akan sangat berbahaya. Jadi cara yang tepat untuk menentukan sifat asam dan
basa adalah dengan menggunakan zat penunjuk yang disebut indicator. Indikator asam basa adalah zat
yang dapat berbeda warna dalam lingkungan asam dan basa.
Ada beberapa jenis indikator yang dapat digunakan untuk membedakan larutan yang bersifat
asam dari larutan yang bersifat basa, antara lain kertas lakmus, indikator, dan indikator alami.
1. Kertas lakmus
Indikator yang sering digunakan dilaboratorium kimia adalah kertas lakmus merah dan kertas
lakmus biru. Berdasarkan hasil pengujian dengan kertas lakmus tersebut, dapat disimpulkan :
larutan asam memerahkan lakmus biru. Lakmus basa membirukan lakmus merah. Sedangkan
larutan netral tidak mengubah warna lakmus.
2. Indikator Universal
Indikator universal merupakan campuran berbagai indicator yang dapat menunjukkan pH
suatu larutan dari perubahan warnanya

23
Tabel 5.3. warna indikator universal pada larutan pH tertentu

Warna indikator universal pH


Merah 1
Merah lebih muda 2
Merah muda 3
Merah jingga 4
Jingga 5
Kuning 6
Hijau 7
Biru 8
Indigo 9
Ungu sangat muda 10
Ungu muda 11
Ungu 12
Ungu tua 13
Ungu tua 14

3. Indikator kimia
Biasa digunakan di laboratorium adalah metal jingga, metal merah, brotimol biru dan
fenoftalein.
4. Indikator Alam
Berbagai jenis zat warna yang dipisahkan dari tumbuhan juga dapat digunakan sebagai
indikator asam basa, minsalnya daun mahkota bunga (kembang sepatu, bogenvil, mawar, dan
lain-lain), kunyit dan bit.

DERAJAT KEASAMAN ( pH )

Keasaman suatu larutan dinyatakan dengan derajat keasaman (pH) yang didefenisikan sebagai
– log [H+] larutan. Harga pH suatu larutan dihitung berdasarkan konsentrasi ion H+ dan OH-nya.
Konsentrasi kedua ion ini dalam larutan sangat kecil sehingga digunakan konsep pH. Nilai pH dihitung
dari negative logaritma konsentrasi ion H+ dalam larutan .
Rumus : pH = - log [H+].
Analog dengan rumus pH diatas di dapat :
pOH = - log [OH]
pKw = - log Kw → Kw = [H+] [OH-]
pKa = - log Ka pKw = pH + pOH

pKb = - log Kb pH = pOH = 7


Contoh soal:
1. Tentukan harga pH dan pOH larutan HCl 0,01M !
Jawab :
Reaksi ionisasi : HCl (aq) → H+(aq) + Cl-(aq)
0,01 M 0,01 M 0,01 M
[H+] = [HCl] = 0,01 M
pH = - log [H+]
= - log 0,01 M
= 2
pOH = 14 – 2 = 12

24
2. Tentukan harga pH larutan H2SO4 0,01 M !
Jawab :
Reaksi ionisasi : H2SO4 → 2H+(aq) + SO42- (aq)
0,01 M 0,01 M 0,01 M
[H ] = 2 x 0,01 M = 0,02 M
+

pH = - log [H+]
= - log 2 x 10-2
= 2 – log 2
= 2 – 0,30
= 1,699

3. Tentukan harga pH dan pOH larutan NaOH 0,02 M !


Jawab :
Reaksi ionisasi : NaOH(aq) → Na+(aq) + OH- (aq)
0,02 M 0,02 M 0,02 M
[OH-] = [NaOH] = 0,02 M
[OH-] = 2 x 10-2 M
pOH = - log 2 x 10-2
= 2 – log 2
= 2 – 0,30
= 1,699
Jadi pH larutan : pH + pOH = 14
pH = 14 – pOH
= 14 – 1,699
= 12, 301

Disamping itu pH larutan dapat ditentukan dengan menggunakan pH- meter, indikator
universal, atau dengan menggunakan beberapa indicator yang diketahui trayek pH- nya.
Trayek pH adalah batas-batas pH di mana indicator mengalami perubahan warna
Contoh : Trayek pH lakmus : 5,5 - 8 (merah – biru ) ..
Derajat Ionisasi, Tetapan Asam dan Tetapan Basa serta Aplikasi konsep pH
Asam kuat dan basa kuat dalam air hamper semuanya molekulnya terurai menjadi ion-ion.
Berdasarkan banyaknya ion yang dihasilkan pada ionisasi asam dan basa dalam larutan, maka
kekuatan asam dan basa dikelompokkan menjadi asam kuat dan basa lemah serta basa kuat dan basa
lemah. Kekuatan asam dan basa tersebut dapat dinyatakan dengan derajat ionisasi.
Derajat ionisasi (α) adalah perbandingan antara jumlah molekul zat yang terionisasi dengan jumlah
molekul zat mula-mula. Dinyatakan dengan rumus :

α = jumlah mol zat yang terionisasi


jumlah mol zat mula-mula

Jika zat mengion sempurna, maka derajat ionisasinya = 1. Dan jika zat tidak ada yang mengion ,
maka derajat ionisasinya = 0. Jadi batas –batas harga derajat ionisasi adalah 0<α<1.
Tetapan kesetimbangan untuk ionisasi asam disebut tetapam ionisasi asam dan diberi lambang
Ka. Untuk asam lemah HA, ungkapan tetapan ionisasinya adalah :
HA(aq) ↔ H+ (aq) + A- (aq)
Ka = [H+] [A-]
[HA]
Untuk basa lemah disebut tetapan ionisai basa (Kb)
LOH(aq) ↔ L+ (aq) + OH- (aq)
Kb = [L ] [OH ]
+ -

[LOH]
α = √ Kb/M

25
Contoh soal :
1. Berapa konsentrasi ion H+ dalam larutan CH3COOH 0,01 M dalam air jika harga Ka = 1,75 x 10-5?
Tentukan pula harga derajat ionisasi asam tersebut !
Jawab :
CH3COOH (aq) → H+ (aq) + CH3COO- (aq)
[H+] = √ Ka . Ma
= √1,75 x 10-5 x 0,01
= √1,75 x 10-7
[H+] = 4, 18 x 10-4
α = √ Ka/Ma
= √1,75 x 10-5/ 0,01
= 0,0418
2. Tentukan harga konsentrasi ion OH- yang terdapat dalam larutan dimetil amino (CH3)2NH 0,01 M
jika harga Kb larutan tersebut = 5,1 x 10-4! Tentukan pula harga derajat ionisasi dari larutan
tersebut !
Jawab :
Mb (CH3)2NH = 0,01 M
Kb = 5,1 x 10-4
a. [OH-] = √ K b . M b
[OH-] = √5,1 x 10-4 x 0,01
= √5,1 x 10-6
= 2,26 x 10-3
b. α = √ Kb/M
= √5,1 x 10-4 / 0,01
= √0,051
= 0,226

26

Anda mungkin juga menyukai