Anda di halaman 1dari 8

KUMPULAN SOAL BALANCED SCORECARD

C
R
E
A
T
E
D

BY :
NELTY ROSMAYA NABABAN 167017048
ANANDA ANUGRAH NASUTION 167017012
JUNAIDI SIAHAAN 167017038
HASHFI SIREGAR 167017055

MAGISTER AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
I. PILIHAN BERGANDA

1) Berikut ini merupakan beberapa hambatan menurut Kaplan dan Norton pada
pengeksekusian strategi, kecuali ..
a. Hambatan pada visi
b. Hambatan pada pelaku
c. Hambatan pada pelanggan
d. Hambatan pada manajemen
e. Hambatan pada sumber daya

Jawaban : c. Hambatan pada pelanggan


Alasan : Hambatan pada pelaku bukan merupakan alasan kegagalan suatu strategi
menurut Kaplan dan Norton.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard page
8-9.

2) Balanced Scorecard pertama kali muncul pada tahun … dalam artikel yang ditulis oleh
Kaplan dan Norton di majalah Harvard Business Review.
a. 1991
b. 1992
c. 1993
d. 1990
e. 1989

Jawaban : b. 1992
Alasan : Istilah Balanced Scorecard muncul pada tahun 1992 dalam majalah Harvard
Business Review edisi Januari – Februari 1992 di Amerika Serikat.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard page
16 - 17.

3) Berikut ini yang merupakan pembaruan-pembaruan yang muncul sebagai akibat evolusi
dari BSC, adalah …
a. BSC generasi pertama fokus kepada pengukuran kinerja sedangkan BSC generasi
kedua fokus pada manajemen.
b. BSC generasi pertama memiliki tujuan untuk menekankan komunikasi strategi
sedangkan generasi kedua BSC bertujuan untuk pengendalian pelaksanaan strategi.
c. BSC generasi pertama fokus pada manajemen sedangkan generasi kedua berfokus
pada pengukuran kinerja.
d. Dalam penerapan BSC generasi pertama mencakup sektor publik dan swasta
sedangkan generasi kedua hanya ditujukan untuk sektor swasta.
e. BSC generasi pertama dan kedua tidak memiliki perbedaan yang signifikan.

Jawaban : a. BSC generasi pertama fokus kepada pengukuran kinerja sedangkan


BSC generasi kedua fokus pada manajemen.
Alasan : BSC pertama dan kedua memiliki perbedaan tentang fokus, tujuan, dan
bidang penerapan . Pada pernyataan b,c,d tujuan, fokus dan penerapan
terbalik sedangkan penyataan e salah .
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard page
17 - 18.
4) Mengenai indikator internal dan eksternal pada BSC, keseimbangan dari faktor-faktor
internal dan eksternal berkaitan dengan hubungan sebab akibat.
SEBAB
Faktor internal merupakan input (penyebab) dan outputnya berdampak pada faktor
eksternal.

a. Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab
akibat
b. Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya tidak menunjukkan hubungan
sebab akibat
c. Jika pernyataan benar, alasan salah
d. Jika pernyataan salah, alasan benar
e. Jika pernyataan salah dan alasan salah
Jawaban : a. pernyataan benar, alasan benar dan keduanya menunjukkan sebab
akibat.
Alasan : Indikator internal dan eksternal saling berkaitan, kedua indikator harus dijaga
keseimbangannya karena menunjukkan sebab akibat dan BSC
memungkinkan hal itu.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard page
20 - 21.

5) Organisasi-organisasi di negara maju umumnya telah sadar akan pentingnya peranan


karyawan bagi kinerja organisasi.
SEBAB
Mereka sadar bahwa manusia adalah aset utama bagi organisasi.

a Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab
akibat
b Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya tidak menunjukkan hubungan
sebab akibat
c Jika pernyataan benar, alasan salah
d Jika pernyataan salah, alasan benar
e Jika pernyataan salah dan alasan salah

Jawaban : a.pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan


hubungan sebab akibat.
Alasan : Organisasi-organisasi di negara maju umumnya telah sadar akan pentingnya
peranan karyawan bagi kinerja organisasi. Mereka sadar bahwa manusia aset
manusia adalah aset utama bagi organisasi, karena manusialah yang
mengoperasikan organisasi tersebut. Dimana manusia tidak hanya sebagai
mesin produksi saja.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard.

6) 1.Kompetensi Karyawan
2. Daya dukung teknologi
3. Budaya, motivasi dan penghargaan
4. Audit Internal
5. Audit Eksternal
Yang merupakan kategori utama yang dianalisis dan diukur dalam perspektif pembelajaran
dan pertumbuhan yaitu :
a. 1, 2 dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 5
e. Semuanya benar.

Jawaban : a. 1,2 dan 3


Alasan : Ada tiga kategori utama yang dianalisis dan diukur dalam perspektif
pembelajaran dan pertumbuhan yaitu : 1. Kompetensi karyawan, 2. Daya
dukung teknologi, 3. Budaya, motivasi dan penghargaan. Ketiga hal tersebut
merupakan faktor pendorong kepuasan karyawan dalam bekerja. Itu jelas
penting, karena karyawan yang terpuaskan akan dapat meningkatkan
produktivitas dan retensi mereka.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard.

7) Perspektif yang berurusan dengan pengembangan sumber daya manusia, agar masing-
masing menjadi karyawan yang kompeten yang akhirnya akan menghasilkan kinerja yang
prima bagi organisasi disebut :

a. Perspektif proses bisnis internal

b. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan

c. Perspektif Pelanggan

d. Perspektif Keuangan
e. Perspektif Karyawan

Jawaban : b. perspektif pembelajaran dan pertumbuhan.


Alasan : Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan berfokus pada sumber daya,
khususnya sumber daya manusia yang ada di dalam organisasi. Perspektif ini
berurusan dengan pengembangan sumber daya manusia, agar masing-masing
menjadi karyawan yang kompeten yang akhirnya akan menghasilkan kinerja
yang prima bagi organisasi. Karena itu sasaran strategis harus merefleksikan
strategi dalam pelatihan dan pengembangan karyawan.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard.
8) 1.Tujuan Divisi 8. “pelanggan” divisi
2.Relevansi Divisi 9. Identifikasi harapan pelanggan
3.Konsolidasi dan tes logika 10. Menurunkan SS perusahaan ke divisi.
4.Memperhatikan isu-isu lokal
5.Memilih KPI
6.Aktivitas divisi
7.Menentukan target dan inisiatif strategis
Yang merupakan urutan sepuluh langkah proses Cascading yaitu :

a. 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
b. 1, 2, 6, 4, 5, 3, 7, 8, 9, 10
c. 2, 1, 6, 4, 5, 7, 3, 8, 9, 10
d. 2, 1, 10, 9, 5, 7, 3, 8, 4, 6
e. 1, 2, 8, 6, 9,10, 4, 3, 5, 7

Jawaban : e. 1, 2, 8, 6, 9,10, 4, 3, 5, 7
Alasan : 10 Langkah menurunkan (cascading) BSC Perusahaan ke tingkat divisa dan
individu yaitu :
1 Tujuan Divisi
2 Relevansi Divisi
3 “Pelanggan” divisi
4 Aktivitas divisi
5 Identifikasi harapan pelanggan
6 Menurunkan (cascading) SS perusahaan ke Divisi
7 Memperhatikan isu-isu lokal
8 Konsolidasi dan tes logika
9 Memilih KPI
10 Menentukan target dan inisiatif strategis.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard.

9) Berikut adalah contoh-contoh dari KPI atau ukuran untuk perspektif pelanggan, kecuali:
a Pangsa pasar
b Mempertahankan Pelanggan
c Pengelolaan Pelanggan
d Indeks Kepuasan Pelanggan

e Indeks Pengelola Keluhan Pelanggan


Jawaban : c. Pengelolaan Pelanggan
Alasan : Karena pengelolaan pelanggan lebih tepat dikelompokkan kedalam cofntoh
dari perspektif proses bisnis interal, indikator yang kerap digunakan adalah:
jumlah kunjungan, jumlah atau nilai proposal, dan jumlah pertemuan bussines
review.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard.

10) Untuk menghindari kerancuan, setidaknya ada beberapa hal yang dapat dicermati dalam
menentukan KPI, misalnya bahwa KPI itu memiliki 4 tingkatan yaitu, kecuali:
a KPI Eksak
b KPI Index
c KPI Proksi
d KPI Aktivitas
e KPI Proyek

Jawaban : b. KPI Index


Alasan : Karena KPI terdiri dari empat yaitu KPI Eksak dan KPI Proksi yang
berfungsi mengukur hasil pencapaian, KPI Aktivitas yang berfungsi
mengukur aktivitas, serta KPI Proyek yang berfungsi mengukur inisiatif.
Sumber : Step by Step in Cascading Balanced Scorecard to functional Scorecard.

II. ESSAY

Soal 1:
Dalam mengukur hasil pencapaian terdapat dua KPI yaitu KPI Eksak dan KPI Proksi,
jelaskan perbedaan antara KPI Eksak dan KPI Proksi?

Jawaban:
KPI Eksak adalah ukuran ideal untuk mengukur hasil pencapaian sasaran strategi yang
diharapkan. Meskipun ideal, kadang KPI Eksak sulit untuk dilakukan apalagi bila
pengukurannya perlu dilakukan dalam frekuensi yang tinggi, karena pengukuran KPI Eksak
ini membutuhkan proses, waktu dan biaya yang tidak sedikit, sedangkan KPI Proksi adalah
indikator yang mengukur hasil tidak secara langsung, tetapi lewat sesuatu yang mewakili
hasil tersebut. KPI ini memang tidak mengukur seakurat KPI Eksak tetapi lebih
memungkinkan untuk dilakukan pengukurannya karena proses, waktu dan biaya yang
diperlukan tidak sekompleks KPI Eksak.

Soal 2:
Dalam menulis sasaran strategis, dianjurkan agar kalimatnya diawali dengan kata kerja
bentuk aktif yang bernuansa peningkatan, berikan 5 contoh kata kerja bentuk aktif yang
bernuansa peningkatan?

Jawaban:
1 Meningkatkan (contoh sasaran strategi: meningkatkan tingkat kepuasan pelanggan)
2 Mengurangi (contoh sasaran strategi: mengurangi komplain pelaggan)
3 Mengembangkan (contoh sasaran strategi: mengembangkan kompetensi karyawan)
4 Mencapai (contoh sasaran strategi: mencapai target penjualan selama setahun)
5 Memperbaiki (contoh sasaran strategi: memperbaiki citra perusahaan yang buruk)

Soal 3:
Jelaskan bagaimana cara menentukan target untuk mencapai tujuan serta 4 type dalam
pengukuran target.
Jawaban :
Cara menentukan target :
1 Pencapaian masa lalu
2 Keinginan stokeholder (angka target ditentukan ditentukan langsung oleh stokeholder)
3 Rujukan pada kondisi internal maupun eksternal perusahaan

4 type pengukuran dalam perhitungan target:


a Baseline
Dalam perhitungan ini, target mesa lalu diadikan patokan dasar dalam penentuan target
tahun berikutnya. Bila target yang ditetapkan adalah serupa dengan target masa lalu maka
target itu disebut baseline target yang memakai target ini biasanya adalah orang orang
yang tergolong dalam tipe konvensional.
b Traditional
Penentuan yang paling kerap digunakan. Perhitungannya dibuat berdasarkan baseline dan
ditambahkan 10% dari ukuran baseline tersebut. Angka 10% ini berasal dari rata-rata
kenaikan inflasi tahunan. Kenaikan inflasi ini dijadikan patokan karena mereka
menganggap bahwa dengan peningkatan sebesar 10% ini organisasi akan dapat bertahan
pada tahun berikutnya.
c Stretch
Suatu besaran target yang sifatnya elastic. Target ini besarnya 50% diatas target baseline
atau angka yang dianggap auh menantang diatas angka tradisional atau pertumbuhan
industry.
d Best possible
Target yang besarannya dibuat secara eksponensial dari target tahun sebelumnya. Target
ini merupakan target maksimum atau batasan atas dari target yang ingin dicapai. Target
ini dianggap terlalu tinggi bagi orang-orang yang berpola pikir konservatif dan pesimistis
karena itu dikatakan bahwa target ini adalah target yang paling baik yang mungkin dapat
tercapai.

Soal 4:
Apa yang anda ketahui manfaat fitur-fitur QPR ScoreCard untuk menunjang implementasi
Balanced Scorecard?

Jawaban :
Manfaat fitur QPR ScoreCard adalah:
1 Tampilan Strategi Map yang dinamis.
2 Tampilan struktur scorecard dalam bentuk diagram pohon maupun secara drill-down
3 Analisa pencapaian hasil suatu KPI
4 Tampilan grafis yang menarik dan intuitif
5 Fungsi early warning melalui e-mail alert, menginformasikan adanya pencapaian KPI
yang tidak sesuai dengan target secara real-time
6 Memungkinkan koloborasi secara on-line antar user dengan cara sharing pendapat, idea
tau umpan balik atas eksekusi strategi.
7 Dapat diintegrasikan dengan sumber data eksternal, missal database perusahaan.
8 Penyajian report yang terkustomisasi, menggunakan briefing booklet.
9 Tidak ada batasan dalam hal jumlah KPI maupun scorecard.
10 Sangat bermanfaat untuk inflementasi BSC berskala luas.

Soal 5 :
GML Performance Consulting adalah merupakan perusahaan jasa konsultansi manajemen
yang membantu organisasi-organisasi untuk meningkatkan kinerja dengan meneremahkan
strategi menjadi aksi. Sebutkan yang anda ketahui intervensi GML untuk meningkatkan
kinerja organisasi.
Jawaban :
1 Klarifikasi dan pengembangan Visi, Misi dan Strategi
2 Pengembangan dan implementasi Balanced Scorecard
3 Peningkatan kinera Penjualan
4 Customer Relationship Management
5 Manajement Proyek, dan
6 Menagement perubahan dan pengembangan Organisasi.

Anda mungkin juga menyukai