LK Budi 2014

PT Indofood Sukses Makmur Tbk
dan entitas anaknya/and its subsidiaries
Laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan

untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor
independen/Consolidated financial statements as of December 31, 2014 and
for the year then ended with independent auditors’ report
The original consolidated financial statements included herein
are in the Indonesian language.
PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK

DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN BESERTA CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS WITH
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
TANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN UNTUK TAHUN AS OF DECEMBER 31, 2014 AND
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT FOR THE YEAR THEN ENDED
Daftar Isi Table of Contents
Halaman/
Page
Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter
Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report
Consolidated Statement of
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian……………. 1-3 ..……………………………………Financial Position
Laporan Laba Rugi Komprehensif Consolidated Statement of

Konsolidasian .....…………………………………….. 4-5 ....…...………………………Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Consolidated Statement of

Konsolidasian.................................………………… 6-7 ....………………………………… Changes in Equity
Consolidated Statement of
Laporan Arus Kas Konsolidasian......…………………. 8-9 .....…..…………………………………….Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Notes to the Consolidated

Konsolidasian…………………………………............ 10 - 214 ..……..…………………………Financial Statements
***************************
is in the Indonesian language.
PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENT OF
KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
Tanggal 31 Desember 2014 As of December 31, 2014
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, (Expressed in Millions of Rupiah,
Kecuali Dinyatakan Lain) Unless Otherwise Stated)
31 Desember/December 31,
2013
(Disajikan 1 Jan. 2013/
kembali, Catatan 31 Des. 2012
Catatan/ 4/As restated, Jan. 1, 2013/
Notes 2014 Note 4) Dec. 31, 2012
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2,5,36,37,40 14.157.619 13.666.194 13.345.881 Cash and cash equivalents
Deposito berjangka 2,5,36 - 3.398.300 - Time deposits
Investasi jangka pendek 2,3,6,36,37 665.340 692.832 552.726 Short-term investments
Piutang 2,36,37,40 Accounts receivable
Usaha 3,7 Trade
Pihak ketiga - neto 2.986.729 4.360.898 2.696.937 Third parties - net
Pihak berelasi 34 553.910 375.733 339.888 Related parties
Bukan usaha Non-trade
Pihak ketiga 35 496.276 322.114 385.191 Third parties
Pihak berelasi 34,35 302.755 208.269 219.383 Related parties
Persediaan - neto 2,3,8,34 8.454.845 8.160.539 7.786.166 Inventories - net
Uang muka dan jaminan 9 646.497 884.410 393.212 Advances and deposits
Pajak dibayar di muka 2,21 345.967 203.619 176.537 Prepaid taxes
Beban tanaman ditangguhkan 2,12 161.819 143.896 122.141 Future crop expenditures
Biaya dibayar di muka dan aset Prepaid expenses and
lancar lainnya 2,35 391.057 355.291 217.928 other current assets
Aset kelompok lepasan yang Assets of disposal group classified
dimiliki untuk dijual 2,15 11.832.922 - - as held for sale
Total Aset Lancar 40.995.736 32.772.095 26.235.990 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Tagihan pajak penghasilan 2,3,21 456.683 565.241 518.238 Claims for tax refund
Piutang plasma - neto 2,3,36,38 618.026 632.661 542.643 Plasma receivables - net
Aset pajak tangguhan - neto 2,3,21 1.587.470 1.249.370 904.782 Deferred tax assets - net
Penyertaan jangka panjang 2,10,39 1.877.887 1.573.095 295.565 Long-term investments
2,3,11,21,
Tanaman perkebunan 35 Plantations
Tanaman menghasilkan - neto 5.116.106 4.742.845 4.933.229 Mature plantations - net
Tanaman belum menghasilkan 3.197.449 2.847.525 1.988.650 Immature plantations
Hutan tanaman industri, neto 2,3,13 279.221 269.020 - Industrial timber plantations, net
2,3,14,
Aset tetap - neto 34,35 22.011.488 22.237.661 15.805.224 Fixed assets - net
Biaya ditangguhkan - neto 2 596.345 529.943 433.540 Deferred charges - net
Goodwill - neto 2,3,15 3.976.524 3.970.420 3.878.674 Goodwill - net
Aset tak berwujud - neto 2,3,15 2.761.473 1.931.957 2.065.195 Intangible assets - net
Biaya dibayar di muka jangka
panjang 761.489 1.280.156 456.732 Long-term prepayments
Uang muka setoran modal pada Advances for stock
entitas asosiasi 1,2 - 259.700 - subscription in associate
2,12,14,16,
Aset tidak lancar lainnya 34, 37 1.702.988 2.749.727 1.330.943 Other non-current assets
Total Aset Tidak Lancar 44.943.149 44.839.321 33.153.415 Total Non-Current Assets
TOTAL ASET 85.938.885 77.611.416 59.389.405 TOTAL ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian statements form an integral part of these consolidated
secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
1

KONSOLIDASIAN (lanjutan) FINANCIAL POSITION (continued)
2013
(Disajikan
kembali, 1 Jan. 2013/
Catatan 4/As 31 Des. 2012
Catatan/ restated, Jan. 1, 2013/
Notes 2014 Note 4) Dec. 31, 2012
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank jangka pendek dan 2,17,36, Short-term bank loans and
cerukan 37,40 5.069.833 4.625.586 2.613.840 overdraft
Utang trust receipts 18,36,37,40 3.922.784 4.103.558 3.856.065 Trust receipts payable
2,19,36,
Utang usaha 37,40 Trade payables
Pihak ketiga 3.307.564 3.400.715 2.288.717 Third parties
Pihak berelasi 34 539.400 277.135 211.104 Related parties
Other payables - Third
Utang lain-lain - Pihak ketiga 37,40 1.303.973 1.172.720 1.143.628 parties
Biaya akrual 2,20,35,36,37 2.051.104 1.513.147 1.252.849 Accrued expenses
Liabilitas imbalan kerja jangka Short-term employee
pendek 2,20 728.613 770.224 621.265 benefits liability
Utang pajak 2,3,21 479.296 305.536 317.874 Taxes payable
Utang jangka panjang yang jatuh 2,8,11,14, Current maturities of long-
tempo dalam waktu satu tahun 22,36,37 term debts
Utang bank 40 1.091.748 954.935 491.524 Bank loans
Bonds payable and
Utang obligasi dan Sukuk Ijarah - 2.336.642 - Sukuk Ijarah Payable
Liability for purchases of
Utang pembelian aset tetap 40 11.349 11.111 8.334 fixed assets
Liabilitas terkait aset kelompok Liabilities directly
lepasan yang dimiliki untuk associated with disposal group
dijual 15 4.176.022 - - classified as held for sale
Total Liabilitas Jangka Pendek 22.681.686 19.471.309 12.805.200 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang jangka panjang - setelah
dikurangi bagian yang jatuh 2,8,11,14, Long-term debts - net of
tempo dalam waktu satu tahun 22,36,37 current maturities
Utang bank 40 12.826.553 13.294.577 3.992.605 Bank loans
Utang obligasi 3.985.409 1.993.227 4.323.442 Bonds payable
Liability for purchases of
Utang pembelian aset tetap 40 25.914 36.511 37.780 fixed assets
Total utang jangka panjang 16.837.876 15.324.315 8.353.827 Total long-term debts
Liabilitas pajak tangguhan - neto 2,21 1.174.397 1.278.384 1.362.434 Deferred tax liabilities - net
Utang kepada pihak-pihak

berelasi 2,34,36,37 523.202 515.443 342.720 Due to related parties
Liabilities for employee
Liabilitas imbalan kerja karyawan 2,3,23 3.434.347 2.729.970 2.292.950 benefits
Liabilitas estimasi atas biaya Estimated liabilities for
pembongkaran aset tetap 2,3,14 59.001 50.923 92.037 assets dismantling costs
Utang lain-lain jangka panjang - 136.166 - Other long-term payable
Advances for stock
Uang muka setoran modal dari subscription from non-controlling
kepentingan nonpengendali 1 - 213.150 - interests
Total Non-Current
Total Liabilitas Jangka Panjang 22.028.823 20.248.351 12.443.968 Liabilities
TOTAL LIABILITAS 4,39 44.710.509 39.719.660 25.249.168 TOTAL LIABILITIES
2

KONSOLIDASIAN (lanjutan) FINANCIAL POSITION (continued)
2013 1 Jan. 2013/
(Disajikan kembali, 31 Des. 2012
Catatan/ Catatan 4/As Jan. 1, 2013/
Notes 2014 restated, Note 4) Dec. 31, 2012
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal
Rp100 (angka penuh) per Capital stock - Rp100 (full
saham amount) par value per share
Modal dasar - 30.000.000.000 Authorized -
saham 30,000,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor
penuh - 8.780.426.500 Issued and fully paid -
saham 24 878.043 878.043 878.043 8,780,426,500 shares
Tambahan modal disetor 2,25 522.249 522.249 522.249 Additional paid-in capital
Laba yang belum terealisasi dari Unrealized gains on
aset keuangan tersedia untuk available-for-sale financial
dijual 2 539.039 554.051 464.664 assets
Selisih atas perubahan ekuitas Difference from changes in
Entitas Anak dan dampak equity of Subsidiaries and
transaksi dengan kepentingan effects of transactions with non-
nonpengendali 1,25 6.637.221 6.579.227 6.524.586 controlling interests
Exchange differences on
Selisih kurs atas penjabaran translation of financial
laporan keuangan 2 520.453 1.286.568 74.337 statements
Modal proforma - - (2.437 ) Pro forma capital
Bagian kelompok lepasan yang
diklasifikasikan sebagai dimiliki Reserve of disposal group
untuk dijual 387.359 - - classified as held for sale
Saldo laba Retained earnings
Appropriated for general
Cadangan umum 26 90.000 85.000 80.000 reserve
Belum ditentukan
penggunaannya 16.125.970 13.524.258 12.664.836 Unappropriated
Ekuitas yang Dapat Equity Attributable to
Diatribusikan kepada Pemilik Equity Holders of
Entitas Induk 25.700.334 23.429.396 21.206.278 the Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 2,27 15.528.042 14.462.360 12.933.959 Non-controlling Interests

Total Ekuitas 41.228.376 37.891.756 34.140.237 Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND
EKUITAS 85.938.885 77.611.416 59.389.405 EQUITY
3

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF CONSOLIDATED STATEMENT OF
KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal For the Year Ended
31 Desember 2014 December 31, 2014
Tahun yang Tahun yang

berakhir pada berakhir pada
tanggal 31 Des. tanggal 31 Des.
2014/Year ended Catatan/ 2013/Year ended
Dec. 31, 2014 Notes Dec. 31, 2013
OPERASI YANG DILANJUTKAN CONTINUING OPERATIONS
PENJUALAN NETO 63.594.452 2,29,34,39 55.623.657 NET SALES

2,14,30,34,
BEBAN POKOK PENJUALAN 46.544.646 35 42.017.559 COST OF GOODS SOLD
LABA BRUTO 17.049.806 13.606.098 GROSS PROFIT
2,14,31,
Beban penjualan dan distribusi (6.247.224 ) 34,35 (4.771.507 ) Selling and distribution expenses
2,14,31, General and administrative
Beban umum dan administrasi (3.928.237 ) 34,35 (3.277.191 ) expenses
Pendapatan operasi lain 727.004 2,31,34,35 1.053.109 Other operating income
Beban operasi lain (392.617 ) 2,31 (498.643 ) Other operating expenses
LABA USAHA 7.208.732 39 6.111.866 INCOME FROM OPERATIONS
Pendapatan keuangan 692.581 2,32,39 605.996 Finance income

Beban keuangan (1.552.958 ) 2,33,39 (2.699.919 ) Finance expenses
Bagian atas rugi neto entitas asosiasi (119.058 ) 2,10,39 (17.192 ) Share in net loss of associates
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK INCOME BEFORE INCOME TAX

PENGHASILAN 6.229.297 21,39 4.000.751 EXPENSE
Beban Pajak Penghasilan - Neto (1.828.217 ) 2,3,21,39 (1.176.600 ) Income Tax Expense - Net
LABA TAHUN BERJALAN INCOME FOR THE YEAR

SEBELUM PENYESUAIAN BEFORE PRO FORMA
PROFORMA 4.401.080 39 2.824.151 ADJUSTMENT
Penyesuaian Proforma - 39 1.749 Pro Forma Adjustment
LABA TAHUN BERJALAN DARI INCOME FOR THE YEAR FROM

OPERASI YANG DILANJUTKAN 4.401.080 39 2.825.900 CONTINUING OPERATIONS
OPERASI YANG DIHENTIKAN A DISCONTINUED OPERATION
LABA TAHUN BERJALAN INCOME FOR THE YEAR FROM

OPERASI YANG DIHENTIKAN 745.243 15,39 590.735 A DISCONTINUED OPERATION
LABA TAHUN BERJALAN 5.146.323 39 3.416.635 INCOME FOR THE YEAR
Pendapatan (rugi) komprehensif lain Other comprehensive income (loss)

Laba (rugi) yang belum terealisasi dari Unrealized gains (losses) on
aset keuangan tersedia untuk dijual (27.492 ) 2 140.107 available-for-sale financial assets
Selisih kurs atas penjabaran laporan Exchange differences on
keuangan (399.161 ) 2 1.390.021 translation of financial statements
Laba (rugi) nilai wajar atas hedging arus Fair value gain (loss) arising
kas 92.948 2 (49.981 ) from cash flow hedges
Pendapatan (rugi) komprehensif lain (333.705 ) 1.480.147 Other comprehensive income (loss)
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE

TAHUN BERJALAN 4.812.618 4.896.782 INCOME FOR THE YEAR
Laba tahun berjalan yang dapat Income for the year

diatribusikan kepada: attributable to:
Equity holders of the parent
Pemilik entitas induk 3.885.375 28 2.503.841 entity
Kepentingan nonpengendali 1.260.948 912.794 Non-controlling interests
Total 5.146.323 3.416.635 Total
4

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF CONSOLIDATED STATEMENT OF
KONSOLIDASIAN (lanjutan) COMPREHENSIVE INCOME (continued)

2014/Year ended Catatan/ 2013/Year ended
Dec. 31, 2014 Notes Dec. 31, 2013
Total laba komprehensif tahun
berjalan yang dapat diatribusikan Total comprehensive income for
kepada: the year attributable to:
Equity holders of the parent
Pemilik entitas induk 3.528.115 3.792.041 entity
Kepentingan nonpengendali 1.284.503 1.104.741 Non-controlling interests
Total 4.812.618 4.896.782 Total
LABA PER SAHAM DASAR DARI
OPERASI YANG DILANJUTKAN BASIC EARNINGS PER SHARE
DAN YANG DAPAT FROM CONTINUING OPERATIONS
DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO EQUITY
PEMILIK ENTITAS INDUK HOLDERS OF THE PARENT
(angka penuh) 372 2,28 225 ENTITY (full amount)
LABA PER SAHAM DASAR DARI

OPERASI YANG DIHENTIKAN BASIC EARNINGS PER SHARE
DAN YANG DAPAT FROM A DISCONTINUED
DIATRIBUSIKAN KEPADA OPERATION ATTRIBUTABLE TO
PEMILIK ENTITAS INDUK EQUITY HOLDERS OF THE
(angka penuh) 70 2,28 60 PARENT ENTITY (full amount)
5
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2014 For the Year Ended December 31, 2014
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain) (Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/Equity Attributable to Equity Holders of the Parent Entity
Selisih atas
Perubahan Ekuitas
Entitas Anak dan
Dampak Transaksi
dengan
Laba yang Belum Kepentingan Selisih Kurs atas
Terealisasi dari Nonpengendali/ Penjabaran
Aset Keuangan Difference from Laporan
Tersedia untuk Changes in Equity Keuangan/Foreign
Dijual/ of Subsidiaries and Exchange Saldo Laba/Retained Earnings
Modal Ditempatkan Tambahan Unrealized Gains Effects of Differences from Cadangan Kepentingan
dan Disetor Modal Disetor/ on Available-for- Transactions with Financial Penyesuaian Umum/ Belum Ditentukan Nonpengendali/
Catatan/ Penuh/Issued and Additional Paid- sale Financial Non-controlling Statements Proforma/ Appropriated for Penggunaannya/ Sub-total/ Non-controlling Total Ekuitas/
Notes Fully Paid Capital in Capital Assets Interests Translation Pro forma Capital General Reserve Unappropriated Sub-total Interests Total Equity
Saldo 1 Januari 2013 878.043 522.249 464.664 6.524.586 74.337 (2.437 ) 80.000 12.664.836 21.206.278 12.933.959 34.140.237 Balance, January 1, 2013
Modal proforma tahun berjalan - - - - - 2.437 - - 2.437 - 2.437 Pro forma capital for the year
Fair value loss arising from
Rugi nilai wajar atas hedging arus kas - - - (41.426 ) - - - - (41.426 ) (8.555 ) (49.981 ) cash flow hedges
Pembelian saham treasuri oleh Entitas Purchase of treasury stock
Anak - - - 53.020 - - - - 53.020 (265.245 ) (212.225 ) by Subsidiaries
Pencadangan wajib saldo laba pada Appropriation for statutory reserve by a
Entitas Anak - - - 15.039 - - - (15.039 ) - - - subsidiary
Laba yang belum terealisasi atas Unrealized gains on changes
perubahan nilai wajar investasi efek – in fair values of
neto 2 - - 89.387 28.008 - - - - 117.395 22.712 140.107 short-term investments – net
Kontribusi modal dari kepentingan Capital contribution from non-controlling
Nonpengendali - - - - - - - - - 117.017 117.017 interests
Kepentingan nonpengendali atas Non-controlling interest arising from
akuisisi Entitas Anak - - - - - - - - - 1.124.284 1. 124.284 acquisition of a Subsidiary
Selisih kurs atas penjabaran laporan Foreign exchange differences
keuangan 2 - - - - 1.212.231 - - - 1.212.231 177.790 1.390.021 from financial statements translation
Pencadangan saldo laba sebagai
cadangan umum 26 - - - - - - 5.000 (5.000 ) - - - Appropriation for general reserve
Dividen kas 26 - - - - - - - (1.624.380 ) (1.624.380 ) (552.396 ) (2.176.776 ) Cash dividends
Laba tahun berjalan - - - - - - - 2.503.841 2.503.841 912.794 3.416.635 Income for the year
Saldo 31 Desember 2013 878.043 522.249 554.051 6.579.227 1.286.568 - 85.000 13.524.258 23.429.396 14.462.360 37.891.756 Balance, December 31, 2013
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements taken as a whole.
6
PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY (continued)
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2014 For the Year Ended December 31, 2014
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/Equity Attributable to Equity Holders of the Parent Entity
Selisih atas
Perubahan Ekuitas
Entitas Anak dan
Dampak Transaksi
dengan
Laba yang Belum Kepentingan Selisih Kurs atas Bagian Kelompok
Terealisasi dari Nonpengendali/ Penjabaran Lepasan yang
Aset Keuangan Difference from Laporan Diklasifikasikan
Tersedia untuk Changes in Equity Keuangan/Foreign sebagai Dimiliki
Dijual/ of Subsidiaries and Exchange untuk Dijual / Saldo Laba/Retained Earnings
Modal Ditempatkan Tambahan Unrealized Gains Effects of Differences from Reserve of Cadangan Kepentingan
dan Disetor Modal Disetor/ on Available-for- Transactions with Financial Disposal Group Umum/ Belum Ditentukan Nonpengendali/
Catatan/ Penuh/Issued and Additional Paid- sale Financial Non-controlling Statements Classified as Held Appropriated for Penggunaannya/ Sub-total/ Non-controlling Total Ekuitas/
Notes Fully Paid Capital in Capital Assets Interests Translation for Sale General Reserve Unappropriated Sub-total Interests Total Equity
Saldo 1 Januari 2014 Balance, January 1, 2014
(Disajikan kembali, Catatan 4) 878.043 522.249 554.051 6.579.227 1.286.568 - 85.000 13.524.258 23.429.396 14.462.360 37.891.756 (As restated, Note 4)
Fair value loss arising from

Laba nilai wajar atas hedging arus kas - - - 77.033 - - - - 77.033 15.915 92.948 cash flow hedges
Pembelian saham treasuri oleh Entitas Purchase of treasury stock
Anak - - - (1.204 ) - - - - (1.204 ) (165.053 ) (166.257 ) by Subsidiaries
Pencadangan wajib saldo laba pada Appropriation for statutory reserve by a
Entitas Anak - - - 31.842 - - - (31.842 ) - - - subsidiary
Laba yang belum terealisasi atas Unrealized gains on changes
perubahan nilai wajar investasi efek – in fair values of
neto 2 - - (15.012 ) (6.891 ) - - - - (21.903 ) (5.589 ) (27.492 ) short-term investments - net
Kontribusi modal dari kepentingan Capital contribution from non-controlling
Nonpengendali - - - (9.152 ) - - - - (9.152 ) 434.043 424.891 Interests
Selisih kurs atas penjabaran laporan Foreign exchange differences
keuangan 2 - - - - (412.390 ) - - - (412.390 ) 13.229 (399.161 ) from financial statements translation
Reklasifikasi ke bagian kelompok lepasan
yang diklasifikasikan sebagai dimiliki Reclassification to reserve of disposal
untuk dijual - - - (33.634 ) (353.725 ) 387.359 - - - - - group classified as held for sale
Pencadangan saldo laba sebagai
cadangan umum 26 - - - - - - 5.000 (5.000 ) - - - Appropriation for general reserve
Dividen kas 26 - - - - - - - (1.246.821 ) (1.246.821 ) (487.811 ) (1.734.632 ) Cash dividends
Laba tahun berjalan - - - - - - - 3.885.375 3.885.375 1.260.948 5.146.323 Income for the year
Saldo 31 Desember 2014 878.043 522.249 539.039 6.637.221 520.453 387.359 90.000 16.125.970 25.700.334 15.528.042 41.228.376 Balance, December 31, 2014
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements taken as a whole.
7
are in Indonesian language.

LAPORAN ARUS KAS CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN STATEMENT OF CASH FLOWS
Tahun yang berakhir Tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Des. pada tanggal 31 Des.
2014/ Year ended Catatan/ 2013/ Year ended
Dec. 31, 2014 Notes Dec. 31, 2013
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM
OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 69.061.463 57.335.336 Cash received from customers
Pembayaran kas kepada pemasok (36.388.546 ) (30.730.271 ) Cash paid to suppliers
Pembayaran untuk beban produksi Payments for production and
dan usaha (14.085.551 ) (12.378.470 ) operating expenses
Pembayaran kepada karyawan (6.101.960 ) (4.770.551 ) Payments to employees
Kas yang diperoleh dari operasi 12.485.406 9.456.044 Cash generated from operations
Penerimaan penghasilan bunga 866.999 513.735 Receipts of interest income
Pembayaran beban bunga (1.628.172 ) (1.088.505 ) Payments of interest expense
Pembayaran pajak - neto (2.398.644 ) (1.972.114 ) Payments of taxes - net
Penerimaan (pembayaran) lainnya
- neto (56.271 ) 19.630 Other receipts (payments) - net
Kas Neto yang Diperoleh dari Net Cash Provided by
Aktivitas Operasi 9.269.318 6.928.790 Operating Activities

INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan dari penjualan Proceeds from sale of long-term
penyertaan jangka panjang 66.312 - investment
Penerimaan dari penjualan Proceeds from sale
aset tetap 42.569 14 73.212 of fixed assets
Penambahan aset tetap dan Additions to fixed assets and
tanaman perkebunan (4.749.421 ) (5.359.482 ) plantations
Investasi pada deposito berjangka (4.003.380 ) 1 (3.398.300 ) Investment in time deposits
Uang muka untuk pembelian aset Advances for purchases of

tetap (472.397 ) (1.181.632 ) assets
Penambahan aset tak berwujud (367.756 ) 1 - Addition to intangible assets
Penambahan modal, uang muka Additional capital, advances
setoran modal dan convertible for stock subscription and
notes pada entitas asosiasi (296.095 ) 1 (1.418.760 ) convertible notes in associates
Kapitalisasi beban tanaman tebu Capitalized future cane crop

ditangguhkan (217.487 ) (146.968 ) expenditures
Akuisisi Entitas Anak, setelah Acquisition of Subsidiaries,
dikurangi kas yang diperoleh (164.952 ) (2.969.902 ) net of cash acquired
Kas Neto yang Digunakan Net Cash Used in Investing

untuk Aktivitas Investasi (10.162.607 ) (14.401.832 ) Activities

PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan dari utang bank Proceeds from short-term
jangka pendek 5.926.863 9.131.519 bank loans
Penerimaan dari utang bank Proceeds from long-term
jangka panjang 2.447.317 9.332.199 bank loans
Penerimaan dari penerbitan Proceeds from issuance of

obligasi Rupiah VII - neto 1.989.645 - Rupiah bonds VII – net
8

LAPORAN ARUS KAS CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (lanjutan) STATEMENT OF CASH FLOWS (continued)
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Year Ended
31 Desember 2014 For the December 31, 2014
Tahun yang berakhir Tahun yang berakhir

pada tanggal 31 pada tanggal 31 Des.
Des. 2014/ Year Catatan/ 2013/ Year ended
ended Dec. 31, 2014 Notes Dec. 31, 2013
CASH FLOWS FROM
ARUS KAS DARI AKTIVITAS FINANCING ACTIVITIES
PENDANAAN (lanjutan) (continued)
Kontribusi modal dari Capital contribution from non-
kepentingan nonpengendali 205.786 117.017 controlling interests
Penerimaan uang muka setoran Proceeds from advances for
modal dari kepentingan stock subscription from non-
nonpengendali - 213.150 controlling interest
Pembayaran utang bank Payments of short-term
jangka pendek (3.805.066 ) (8.598.230 ) bank loans
Pelunasan obligasi dan Payment of bond payables
Sukuk Ijarah (2.340.000 ) 22 - and Sukuk Ijarah
Pembayaran dividen kas (1.246.821 ) 26 (1.624.380 ) Payments of cash dividends
Pembayaran utang bank jangka Payments of long-term
panjang (1.109.732 ) 22 (1.014.638 ) bank loans
Pembayaran dividen kas oleh Payments of cash dividends
Entitas Anak kepada by Subsidiaries to
kepentingan nonpengendali (487.811 ) 27 (552.396 ) non-controlling interests
Pembelian saham treasuri oleh Purchase of treasury stock by
Entitas Anak (166.257 ) 1 (212.225 ) a Subsidiary
Pembayaran utang pembelian Payments of liability for
aset tetap (11.185 ) (1.422 ) purchases of fixed assets
Kas Neto yang Diperoleh dari Net Cash Provided by
Aktivitas Pendanaan 1.402.739 6.790.594 Financing Activities
DAMPAK NETO PERUBAHAN NET EFFECTS OF CHANGES
NILAI TUKAR ATAS KAS DAN IN EXCHANGE RATES ON CASH
SETARA KAS 129.645 980.673 AND CASH EQUIVALENTS
KENAIKAN NETO KAS DAN NET INCREASE IN CASH AND
SETARA KAS 639.095 298.225 CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH
KAS DAN SETARA KAS AWAL EQUIVALENTS AT BEGINNING
TAHUN 13.518.710 13.220.485 OF YEAR
CASH AND CASH

KAS DAN SETARA KAS AKHIR EQUIVALENTS AT END OF
TAHUN 14.157.805 13.518.710 YEAR
Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari: consist of:
Kas dan setara kas dari operasi Cash and cash equivalents from
dilanjutkan 14.157.619 5 13.666.194 continuing operation
Kas dan setara kas dari operasi Cash and cash equivalents from
dihentikan 117.370 15 - discontinued operation
Cerukan (117.184 ) 17 (147.484 ) Overdraft
Neto 14.157.805 13.518.710 Net

Transaksi non-kas: Non-cash transaction:
Pembelian aset tetap melalui Purchases of fixed assets
liabilitas 85.538 57.162 through incurrence of liability
Utang atas akuisisi saham pada Payable for acquisition of a new
Entitas Anak baru dan subsidiary and purchase of
pembelian merek dagang 120.000 - brand name
9

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2014 dan AS of December 31, 2014 and
untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut for Year Then Ended
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company
PT Indofood Sukses Makmur Tbk PT Indofood Sukses Makmur Tbk

(Perusahaan) didirikan di Republik Indonesia (the Company) was established in the
pada tanggal 14 Agustus 1990 dengan nama Republic of Indonesia on August 14, 1990
PT Panganjaya Intikusuma, berdasarkan Akta under its original name PT Panganjaya
Notaris Benny Kristianto, S.H., No. 228. Akta Intikusuma, based on Notarial Deed No. 228 of
pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Benny Kristianto, S.H. The deed of
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan establishment was approved by the Ministry of
No. C2 2915.HT.01.01.Th’91 tanggal 12 Juli Justice of the Republic of Indonesia in its
1991, dan diumumkan dalam Berita Negara Decision Letter No. C2 2915.HT.01.01.Th’91
Republik Indonesia No. 12 Tambahan No. 611 dated July 12, 1991, and was published in
tanggal 11 Februari 1992. Anggaran Dasar Supplement No. 611 of State Gazette No. 12
Perusahaan telah beberapa kali mengalami dated February 11, 1992. The Company’s
perubahan. Perubahan terakhir dimuat dalam Articles of Association has been amended
Akta Notaris Benny Kristianto, S.H. No. 47 from time to time. The latest amendment of its
tanggal 26 Mei 2009 mengenai perubahan Articles of Association is stipulated in the
masa jabatan anggota Direksi dan Dewan Notarial Deed of Benny Kristianto, S.H. No. 47
Komisaris dan telah diterima dan dicatat oleh dated May 26, 2009 regarding the changes in
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia service term of Directors and Board of
Republik Indonesia berdasarkan Surat Commissioners which had been reported to
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan and acknowledged by the Ministry of Laws
Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.10-07948 and Human Rights of the Republic of
tanggal 15 Juni 2009, dan diumumkan dalam Indonesia in its letter No. AHU-AH.01.10-
Berita Negara Republik Indonesia No. 74 07948 dated June 15, 2009 and was published
Tambahan No. 739 tanggal 15 September in Supplement No. 739 of State Gazette
2009. No. 74 dated September 15, 2009.
Ruang lingkup kegiatan Perusahaan antara The Company’s scope of activities includes,
lain terdiri dari mendirikan dan menjalankan among others, establishing and operating
industri makanan olahan, bumbu penyedap, processed food, seasoning, beverages,
minuman ringan, kemasan, minyak goreng, packaging, cooking oil, wheat grain mills and
penggilingan biji gandum dan pembuatan flour sacks textile manufacturing.
tekstil karung terigu.
Kantor pusat Perusahaan berlokasi di The Company’s head office is located at

th
Sudirman Plaza, Indofood Tower, Lantai 27, Sudirman Plaza, Indofood Tower, 27 Floor,
Jl. Jend. Sudirman Kav. 76 – 78, Jakarta, Jl. Jend. Sudirman Kav. 76 – 78, Jakarta,
Indonesia, sedangkan pabrik dan perkebunan Indonesia, while the Company and its
Perusahaan dan Entitas Anak berlokasi di Subsidiaries’ factories and estates are situated
berbagai tempat di pulau Jawa, Sumatera, in various locations in Java, Sumatera,
Kalimantan, Sulawesi dan Malaysia. Kalimantan, Sulawesi islands and Malaysia.
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial The Company started its commercial
pada tahun 1990. operations in 1990.
10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Penyelesaian Laporan Keuangan b. Completion of the Consolidated Financial

Konsolidasian Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah The consolidated financial statements were

diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan completed and authorized for issue by the
oleh Direksi Perusahaan pada tanggal Company’s Board of Directors on
12 Maret 2015. March 12, 2015.
c. Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir c. Parent Entity and Ultimate Parent Entity
CAB Holdings Limited, Seychelles, dan First CAB Holdings Limited, Seychelles, and First
Pacific Company Limited (FP), Hong Kong, Pacific Company Limited (FP), Hong Kong, are
masing-masing adalah entitas induk dan the parent entity and ultimate parent entity of
entitas induk terakhir Perusahaan. the Company, respectively.
d. Penawaran Umum Efek Perusahaan dan d. Public Offering of the Company’s Shares
Tindakan Perusahaan Lainnya and Other Corporate Actions
Tindakan-tindakan Perusahaan (corporate A summary of the Company’s corporate

actions) yang mempengaruhi saham yang actions affecting its capital stock from the date
diterbitkan sejak tanggal penawaran umum of its initial public offering up to December 31,
perdana sampai dengan tanggal 31 Desember 2014 are as follows:
2014, adalah sebagai berikut:
Jumlah
saham ditempatkan Nilai nominal
dan disetor penuh/ per saham
Number of shares (angka penuh)/
Tanggal/ Keterangan/ issued and Par value per
Date Description fully paid share (full amount)
17 Mei 1994/ Penawaran umum perdana sebesar 21.000.000

May 17, 1994 saham/
Initial public offering of 21,000,000 shares 763.000.000 1.000
25 Juni 1996/ Pemecahan nilai nominal saham dari Rp1.000

June 25, 1996 (angka penuh) per saham menjadi Rp500
(angka penuh) per saham/
Par value split of the Company’s shares from Rp1,000
(full amount) per share to Rp500 (full amount)
per share 1.526.000.000 500
6 Juni 1997/ Penawaran umum terbatas I sebesar 305.200.000

June 6, 1997 saham baru/
Rights issue I totaling 305,200,000 new shares 1.831.200.000 500
11

Tindakan Perusahaan Lainnya (lanjutan) and Other Corporate Actions (continued)
Jumlah
saham ditempatkan Nilai nominal
dan disetor penuh/ per saham
Number of shares (angka penuh)/
Tanggal/ Keterangan/ issued and Par value per
Date Description fully paid share (full amount)
20 Juli 2000/ Pemecahan nilai nominal saham dari Rp500
July 20, 2000 (angka penuh) per saham menjadi Rp100
(angka penuh) per saham/
Par value split of the Company’s shares from Rp500
(full amount) per share to Rp100 (full amount)
per share 9.156.000.000 100
Selama 2001/ Pembelian kembali saham treasuri

During 2001 sejumlah 125.368.500 saham/
Purchase of treasury stock totaling 125,368,500
shares 9.156.000.000 100
Selama 2002/ Penerbitan 228.900.000 saham baru sehubungan
During 2002 dengan program pemilikan saham karyawan
Perusahaan (ESOP) / Employee Stock Ownership
Program/
Issuance of 228,900,000 new shares for Employee
Stock Ownership Program (ESOP) I 9.384.900.000 100
Pembelian kembali saham treasuri
sebanyak 790.231.500 saham/
Purchase of treasury stock totaling 790,231,500
shares 9.384.900.000 100
2003 Penerbitan 58.369.500 saham baru sehubungan

dengan ESOP II/
Issuance of 58,369,500 new shares for ESOP II 9.443.269.500 100
2004 Penerbitan 919.500 saham baru sehubungan

dengan ESOP III/
Issuance of 919,500 new shares for ESOP III 9.444.189.000 100
27 Juni 2008/ Penarikan kembali atas 663.762.500 saham treasuri

June 27, 2008 dan penjualan sisanya sebesar 251.837.500 saham/
Redemption of 663,762,500 shares of treasury
stock and sale of remaining 251,837,500
shares 8.780.426.500 100
Pada bulan Juli 2000, Perusahaan In July 2000, the Company offered to the
menawarkan kepada masyarakat obligasi public non-convertible, fixed rate bonds with a
tanpa hak konversi dengan tingkat bunga total face value of Rp1,000,000. These bonds
tetap, dengan jumlah nilai nominal seluruhnya had been fully settled when they were due in
sebesar Rp1.000.000. Obligasi ini telah July 2005.
dilunasi seluruhnya pada saat jatuh tempo
bulan Juli 2005.
12

Tindakan Perusahaan Lainnya (lanjutan) and Other Corporate Actions (continued)
Pada bulan Juni 2003, Perusahaan kembali In June 2003, the Company made another
menawarkan kepada masyarakat obligasi public offering of non-convertible, fixed rate
tanpa hak konversi dengan tingkat bunga bonds with a total face value of Rp1,500,000.
tetap, dengan nilai nominal seluruhnya These bonds had been settled when they were
sebesar Rp1.500.000. Obligasi ini telah due in June 2008.
bulan Juni 2008.
Pada bulan Juli 2004, Perusahaan kembali In July 2004, the Company made another
tetap, dengan nilai nominal seluruhnya These bonds had been fully settled when they
sebesar Rp1.000.000. Obligasi ini telah became due in July 2009.
bulan Juli 2009.
Pada bulan Mei 2007, Perusahaan kembali In May 2007, the Company made another
sebesar Rp2.000.000. Obligasi ini telah became due in May 2012.
bulan Mei 2012.
sebesar Rp1.610.000. Obligasi ini telah became due in June 2014.
bulan Juni 2014.
Pada bulan Mei 2012, Perusahaan kembali In May 2012, the Company made another
tanpa hak konversi dengan tingkat bunga bonds with a total face value of Rp2,000,000
tetap, dengan nilai nominal seluruhnya (Note 22).
sebesar Rp2.000.000 (Catatan 22).
tanpa hak konversi dengan tingkat bunga bonds with a total face value of Rp2,000,000
tetap, dengan nilai nominal seluruhnya (Note 22).
sebesar Rp2.000.000 (Catatan 22).
Pada tanggal-tanggal pelaporan, seluruh As reporting dates, all of the Company’s

saham dan obligasi Perusahaan tercatat di shares and bonds are listed in the Indonesia
Bursa Efek Indonesia (BEI). Stock Exchange (IDX).
13

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2014 dan As of December 31, 2014 and
untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut for the Year Then Ended
e. Entitas Anak e. Subsidiaries
Perusahaan mempunyai kepemilikan saham secara langsung maupun tidak The Company has direct and indirect share ownerships in the following
langsung pada Entitas Anak berikut (bersama dengan Perusahaan Subsidiaries (together with the Company hereinafter referred to as the
selanjutnya disebut “Kelompok Usaha”): “Group”):
Total Aset Sebelum Eliminasi/

Persentase Kepemilikan Efektif (%)/ Total Assets Before Eliminations
Effective Percentage of Ownership (%) (Dalam Miliar Rupiah/In Billions of Rupiah)
Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of
Nama Perusahaan/ Domisili/ Commercial Jenis Usaha/ 31 Des. 2014/ 31 Des. 2013/ 31 Des. 2014/ 31 Des. 2013/
Company Name Domicile Operations Nature of Business Dec. 31, 2014 Dec. 31, 2013 Dec. 31, 2014 Dec. 31, 2013
Entitas Anak Langsung/

Direct Subsidiaries
PT Prima Intipangan Sejati (PIPS) Jakarta 1994 Jasa investasi dan manajemen/Investment and 100 100 26 26
management services
PT Bogasari Sentra Flour Mills Jakarta - Penggilingan tepung/Flour milling 100 100 15 15
(BSFM)
PT Inti Abadi Kemasindo (IAK) Citeureup 2002 Produksi bahan kemasan/Manufacture of 100 100 219 190
packaging materials
PT Indobahtera Era Sejahtera (IES) Jakarta 2002 Pelayaran/ Shipping 100 100 -*) -*)
PT Mileva Makmur Mandiri (MMM) Pasuruan - Produksi makanan dari susu/Manufacture of 100 100 11 11
dairy products
Witty East Holdings Limited (WEHL) Kepulauan - Investasi/Investment 100 100 - -
Virgin
Britania
Raya/British
Virgin
Islands
PT Saripangan Mandiri Sejahtera Jakarta - Penggilingan tepung/Flour milling 100 100 1 1
(SMS)
PT Bina Makna Indopratama (BMI) Jakarta - Investasi/Investment 100 100 39 38
14

e. Entitas Anak (lanjutan) e. Subsidiaries (continued)

Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of
Entitas Anak Langsung (lanjutan)/

Direct Subsidiaries (continued)
PT Indomarco Adi Prima (IAP) 7 Jakarta 1951 Distribusi/Distribution 100 100 3.475 3.138
PT Argha Giri Perkasa (AGP) Ternate 1987 Produksi kopra dan pengolahan minyak 80 80 8 8
kelapa/Copra extraction and processing of
coconut oil
PT Putri Daya Usahatama (PDU) Bandung 1988 Distribusi/Distribution 65 65 384 300
PT Arthanugraha Mandiri (ANM) Jakarta 1991 Produksi kopi/Manufacture of coffee 100 100 4 4
Pacsari Pte. Ltd. (PPL) Singapura/ 1998 Pelayaran/Shipping 100 100 1.767 1.747
Singapore
PT Pelayaran Tahta Bahtera Jakarta 1995 Pelayaran/Shipping 90,9 90,9 49 50
(PTB) 37
Indofood Singapore Holdings Pte. Singapura/ 2006 Investasi/Investment 83,8 83,8 265 210
Ltd. (ISHPL) Singapore
Ocean 21 Pte. Ltd. (Ocean 21) Singapura/ 2006 Investasi/Investment 100 100 2.739 1.475
Singapore
PT Bogasari Pangan Makmur (BPM) Jakarta - Industri dan perdagangan/Industry and trading 100 100 -*) -*)
PT Indofood CBP Sukses Makmur Jakarta 2009 Produksi mi, produk makanan kuliner, biskuit, 80,5 80,5 24.910 21.267
Tbk (ICBP) bumbu penyedap, nutrisi dan makanan
khusus/Manufacture noodles, food
ingredients, culinary food products, biscuits,
nutrition and special foods
15


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of
Entitas Anak Langsung (lanjutan)/

Direct Subsidiaries (continued)
China Minzhong Food Corporation Singapura/ 2004 Industri pengolahan sayuran/Integrated 82,9 82,9 11.833 13.058
Limited (CMFC) Singapore vegetable processor
Entitas Anak Tidak Langsung/
Indirect Subsidiaries
PT Indofood Fritolay Makmur (IFL) 30 Jakarta 1990 Produksi makanan ringan/Manufacture of 41,1 41,1 960 984
snack
Indofood (M) Food Industries Sdn. Malaysia 2007 Produksi mie/Manufacture of noodles 80,5 80,5 49 54
Bhd. (IFI) 31
Drayton Pte. Ltd. (Drayton) 31 Singapura/ 2008 Investasi dan agen perdagangan ekspor/ 80,5 80,5 3.851 3.769
Singapore Investment and trade export agency
Bogasari International Pte. Ltd. (BI) 3 Singapura/ 2001 Pengolahan dan perdagangan tepung/Flour 100 100 12 11
Singapore blending and trading
PT Salim Ivomas Pratama Tbk Jakarta 1994 Perkebunan kelapa sawit, pengolahan dan 51,3 50,6 30.996 28.065
(SIMP) 36 produksi minyak goreng dan produk sejenis
lainnya/Palm oil plantations, mills and
production of cooking oil and other related
products
PT Manggala Batama Perdana Jakarta - Tidak aktif/Non-operating 51,3 50,6 -*) -*)
(MBP) 2
PT Kebun Mandiri Sejahtera (KMS) 9 Kalimantan 1997 Perkebunan karet dan kelapa sawit/Rubber 47,9 47,3 621 456
Timur/East and palm oil plantations
Kalimantan
16


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of
Entitas Anak Tidak Langsung

(lanjutan) / Indirect Subsidiaries
(continued)
Asian Synergies Limited (ASL) 5 Kepulauan 2004 Investasi/Investment 51,3 50,6 24 24
Virgin
Britania
Raya/British
Virgin
Islands
Silveron Investments Limited (SIL) 2 Mauritius 2004 Investasi/Investment 51,3 50,6 55 55
PT Kebun Ganda Prima (KGP) 20 Kalimantan 2002 Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 51,3 50,6 378 352
Barat/West
Kalimantan
PT Citranusa Intisawit (CNIS) 6 Kalimantan 2005 Perkebunan dan pabrik kelapa sawit/Palm oil 51,3 50,6 729 680
Barat/West plantations and mills
Kalimantan
PT Indoagri Inti Plantation (IIP) 8 Jakarta 1990 Investasi dan jasa manajemen dan 50,8 50,1 174 170
pengangkutan/Investment and management
and transportation services
PT Gunung Mas Raya (GMR) 1 Riau 1992 Perkebunan dan pabrik kelapa sawit/Palm oil 50,3 49,6 518 440
plantations and mills
PT Indriplant (IP) 1 Riau 1989 Perkebunan dan pabrik kelapa sawit/Palm oil 50,3 49,6 207 168
PT Cibaliung Tunggal Plantations Riau 1989 Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 50,3 49,6 157 115
(CTP) 1
17


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
PT Serikat Putra (SP) 1 Riau 1992 Perkebunan dan pabrik kelapa sawit/Palm oil 50,2 49,6 845 727
4
PT Surya Rengo Containers (SRC) Jakarta 1993 Produksi bahan kemasan/Manufacture of 48,3 48,3 716 761
packaging materials
PT Sarana Inti Pratama (SAIN) 44 Riau 1991 Pemuliaan benih kelapa sawit, investasi dan 51,3 50,6 186 159
jasa riset manajemen dan teknik/Palm oil
seed breeding, investment and research
management and technical services
PT Riau Agrotama Plantation Kalimantan 2006 Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 51,3 50,6 1.052 848
(RAP) 10 Barat/West
Kalimantan
PT Citra Kalbar Sarana(CKS) 10 Kalimantan 2008 Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 51,3 50,6 272 248
Barat/West
Kalimantan
PT Jake Sarana (JS) 11 Kalimantan 2011 Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 51,2 50,6 139 115
Barat/West
Kalimantan
PT Swadaya Bhakti Negaramas Sumatera 2012 Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 30,8 30,4 732 510
(SBN) 48 Selatan/
South
Sumatera
18


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
PT Agro Subur Permai (ASP) 13 Kalimantan - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 30,6 30,2 36 36
Tengah/
Central
Kalimantan
PT Mentari Subur Abadi (MSA) 14 Sumatera 2010 Investasi dan perkebunan kelapa sawit/ 30,8 30,4 1.624 1.314
Selatan/ Investment and palm oil plantations
South
Sumatera
PT Gunta Samba (GS) 15 Kalimantan 2009 Perkebunan dan pabrik kelapa sawit/Palm oil 30,8 30,4 821 852
Timur/East plantations and mills
Kalimantan
PT Multi Pacific International (MPI) 16 Kalimantan 2010 Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 30,8 30,4 1.041 805
Timur/East
Kalimantan
PT Mega Citra Perdana (MCP) 12 Jakarta 2005 Investasi/Investment 30,8 30,4 205 221
PT Mitra Inti Sejati Plantation Kalimantan 1995 Perkebunan dan pabrik kelapa sawit/Palm oil 51,3 50,6 447 424
(MISP) 35 Barat/West plantations and mills
Kalimantan
Indofood Agri Resources, Ltd. Singapura/ 2007 Investasi/Investment 60,5 60,4 12.522 12.529
(IFAR) 19 Singapore
PT Samudra Sukses Makmur Jakarta 2006 Pelayaran/Shipping 100 100 85 102
(SSM) 17
19


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
Fame Sea Enterprise Inc. (FSEI) 18 Kepulauan 2006 Pelayaran/Shipping 100 100 1.456 1.452
Virgin
Britania
Raya/British
Virgin
Islands
Special Sky Investments Ltd. Kepulauan - Pelayaran/Shipping 100 100 - 7
(SSIL) 19 Virgin
Britania
Raya/British
Virgin
Islands
Bountiful Pro Ltd. (BPL) 19 Kepulauan - Pelayaran/Shipping 100 100 - 5
Virgin
Britania
Raya/British
Virgin
Islands
20


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
PT Perusahaan Perkebunan London Jakarta 1962 Pemuliaan benih kelapa sawit, mengelola dan 30,5 30,1 8.671 8.180
Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) 22 memelihara perkebunan kelapa sawit dan
karet, serta memproses, memasarkan dan
menjual hasil-hasil perkebunan tersebut;
dan mengelola dan memelihara perkebunan
kakao, kelapa dan teh, serta memproses,
memasarkan dan menjual hasil-hasil
perkebunan tersebut/Palm oil seed
breeding, cultivation of palm oil and rubber
plantations, and processing, marketing and
selling of the related agricultural produce;
and manages and cultivates cocoa, coconut
and tea plantations and processing,
marketing and selling of the related
agricultural products
PT Multi Agro Kencana Prima Sumatera 2002 Pengolahan dan pemasaran karet/Rubber 30,5 24,2 11 13
(MAKP) 26 Selatan/ processing and trading
South
Sumatera
21


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
Lonsum Singapore Pte. Ltd. (LSP) 36 Singapura/ 2004 Perdagangan dan pemasaran/Trading and 30,5 30,2 2 2
Singapore marketing
28
Sumatra Bioscience Pte. Ltd. (SB) Singapura/ - Perdagangan, pemasaran dan penelitian/ 30,5 30,2 -*) -*)
Singapore Trading, marketing and research
PT Lajuperdana Indah (LPI) 12 Jakarta 2009 Perkebunan tebu dan pabrik gula terpadu/ 31,5 30,4 3.166 2.945
Integrated sugar cane plantations and
refinery
PT Pinnacle Permata Makmur Jakarta 2008 Jasa konsultasi manajemen/Management 76,5 76,5 11 12
(PPM) 23 consulting services
PT Sukses Artha Jaya (SAJ) 24 Jakarta - Jasa konsultasi manajemen/Management 80,2 80,2 1.069 977
consulting services
25
PT Indolakto (IDLK) Jawa Barat/ 1997 Produksi dan distribusi produk yang 55,2 55,2 3.757 3.522
West Java berhubungan dengan susu dan kawasan
industri/Production and distribution of dairy
products and industrial estate
PT Cakra Alam Makmur (CAM) 35 Riau 2011 Stasiun bongkar muat/Bulking station 51,3 50,6 55 40
PT Hijaupertiwi Indah Plantation Kalimantan - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 51,3 50,6 522 403
(HPIP) 35 Tengah/
Central
Kalimantan
22


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
PT Cangkul Bumisubur (CBS) 35 Sumatera - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 51,3 50,6 318 215
Selatan/
South
Sumatera
PT Pelangi Intipertiwi (PIP) 27 Sumatera - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 51,3 50,6 331 240
Selatan/
South
Sumatera
PT Tani Musi Persada (TMPS) 29 Sumatera - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 30,5 30,2 57 50
Selatan/
South
Sumatera
PT Sumatra Agri Sejahtera (SAS) 29 Sumatera - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 30,5 30.2 32 1
Selatan/
South
Sumatera
PT Tani Andalas Sejahtera (TAS) 34 Sumatera - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 27,5 27,2 14 14
Selatan/
South
Sumatera
PT Samudera Sejahtera Pratama Jakarta 2010 Jasa transportasi/Transportation services 51,3 50,6 236 254
(SSP) 35
Ocean Phoenix Pte. Ltd. (Ocean Singapura/ 2009 Pelayaran/Shipping 100 100 141 157
Phoenix) 18 Singapore
PT Intimegah Bestari Pertiwi (IBP) 30 Sumatera - Perkebunan kelapa sawit/Palm oil plantations 50,3 49,6 446 311
Selatan/
South
Sumatera
23


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
IndoInternational Green Energy Singapura/ 2010 Investasi/Investment 30,8 30,4 643 421
Resources Pte. Ltd. (IGER) 33 Singapore
PT Kencana Subur Sejahtera Jakarta - Industri pupuk buatan campuran hara makro 50,3 49,6 86 40
(KSS) 30 primer/Artificial primary macronutrients mix
fertilizer industry
PT Pratama Citra Gemilang (PCG) 30 Jakarta - Industri rumah prefabrikasi/House 50,3 49,6 2 58
prefabrication industry
Ocean Amazing Pte. Ltd. (Ocean Singapura/ 2011 Pelayaran/Shipping 100 100 162 180
Amazing) 18 Singapore
Agri Investments Pte. Ltd. (AIPL) 49 Singapura/ - Investasi/Investment 30,5 29,6 140 191
Singapore
Ocean Hiryu Pte. Ltd. (Ocean Singapura/ 2012 Pelayaran/Shipping 100 100 193 201
Hiryu) 18 Singapore
Glory Sky Enterprise Pte. Ltd. (Glory Singapura/ - Pelayaran/Shipping 100 100 230 36
Sky) 18 Singapore
PT Indofood Asahi Sukses Beverage Jakarta 2013 Pemasaran dan penjualan minuman non 41,1 41,1 914 606
(IASB) 31 alkohol/Marketing of non-alcoholic
beverages
PT Mentari Pertiwi Makmur (MPM) 38 Kalimantan - Investasi/Investment 50,4 50,4 332 332
Timur/East
Kalimantan
Ocean Ace Shipping Pte. Ltd. Singapura/ 2013 Pelayaran/Shipping 100 100 182 188
(Ocean Ace) 18 Singapore
IFAR Brazil Pte. Ltd. (IFAR Brazil) 39 Singapura/ 2013 Investasi/Investment 60,5 60,5 833 817
Singapore
24


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
IndoAgri Brazil Participações Ltda. Brazil 2013 Investasi/Investment 60,5 60,5 802 865
(IndoAgri Brazil) 41
PT Sumalindo Alam Lestari (SAL) 40 Kalimantan 2011 Pengembangan hutan tanaman 40,8 39,6 300 265
Timur/East industri/Development of industrial timber
Kalimantan plantations
PT Wana Kaltim Lestari (WKL) 42 Kalimantan 2011 Pengembangan hutan tanaman 40,8 39,6 4 4
Timur/East industri/Development of industrial timber
Kalimantan plantations
PT Indofood Tsukishima Sukses Jakarta - Industri makanan, pengolahan minyak dan 52,3 52,3 92 88
Makmur (ITSM)43 lemak nabati untuk industri roti,
confectionary dan restoran/Industry of
foods, processing of oil and fats for bread
industry, confectionary and restaurants
PT Buana Distrindo (BD) Jakarta 1996 Perdagangan umum dan transportasi/ 41,1 41,1 81 72
General trading and transportation
Sari Indah Pte. Ltd (SIPL)45 Singapura/ 2013 Pelayaran/Shipping 100 100 457 455
Singapore
PT Tirta Makmur Perkasa (TMP) Jakarta 2014 Pemasaran dan distribusi air minum dalam 32,9 50,7 1.520 678
kemasan/Marketing and distribution of
packaged drinking water
PT Indofood Mitra Bahari Makmur Jakarta - Perikanan serta industri pengolahan makanan 80,5 80,5 300 -
(IMBM) dan hasil perikanan di Indonesia/Fisheries
business and food and fisheries processing
in Indonesia
PT Indofood Comsa Sukses Jakarta 2014 Pengelolaan restaurant chain/Chain restaurant 41,1 41,1 20 -
Makmur(ICSM) 31 management
25


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
Fujian Minzhong Organic Food Co., Republik 1998 Produksi dan penjualan hasil olahan sayuran, 82,9 82,9 11.705 7.807
Ltd46 Rakyat Cina buah-buahan dan minuman sayuran/
(RRC)/ Production and sales of processed
People’s vegetables, fruits and vegetables beverages
Republic of
China (PRC)
Sichuan Minzhong Organic Food RRC/PRC 2007 Budidaya, pengolahan dan penjualan 82,9 82,9 3.653 3.394
Co., Ltd46 jamur/Cultivation, processing and sales of
mushroom
Yunnan Yuanmou Minzhong Food RRC/PRC 2005 Budidaya, pengolahan dan penjualan 82,9 82,9 1.657 1.571
mushroom
Inner Mongolia Minzhong Food Co., RRC/PRC 2006 Budidaya, pengolahan dan penjualan 82,9 82,9 338 329
Ltd46 jamur/Cultivation, processing and sales of
mushroom
Shanghai Pudong Xing Minzhong RRC/PRC 2004 Budidaya, pengolahan dan penjualan 82,9 82,9 656 591
Agricultural Products Co., Ltd46 jamur/Cultivation, processing and sales of
mushroom
Putian Licheng Minzhong RRC/PRC 2001 Budidaya, pengolahan dan penjualan 82,9 82,9 13 11
Agriculture Development Co., jamur/Cultivation, processing and sales of
Ltd46 mushroom
26


Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of

(continued)
Shanghai Minzhong Organic Food RRC/PRC 2006 Budidaya, pengolahan dan penjualan 82,9 82,9 399 345
mushroom
Tianjin Minzhong Ecological RRC/PRC 2010 Budidaya, produksi dan penjualan sayuran/ 82,9 82,9 1.262 1.058
Agricultural Development Co., Cultivation, production and sales of
Ltd46 vegetables
Tianjin Minzhong Organic Food Co., RRC/PRC 2011 Pengolahan dan penjualan sayuran dan 82,9 82,9 40 41
Ltd46 produk makanan terkait lainnya /Processing
and sales of vegetables and other food-
related products
Hubei Minzhong Organic Food Co., RRC/PRC 2010 Produksi dan penjualan sayuran dan produk 82,9 82,9 406 358
Ltd46 makanan terkait lainnya/Production and
sales of vegetables and other food related
products
Jiangsu Minzhong Organic Food RRC/PRC 2012 Produksi dan penjualan jamur konsumsi / 82,9 82,9 321 267
Co., Ltd46 Production and sales of edible fungi
Boga Indah Pte. Ltd 45 Singapura/ - Pelayaran/Shipping 100,0 100,0 457 451
Singapore
Diamond Indah Pte. Ltd45 Singapura/ 2014 Pelayaran/Shipping 100,0 - 175 -
Singapore
50
PT Madusari Lampung Indah (MLI) Lampung - Perkebunan tebu/Sugar Cane Plantation 31,5 - 152 -
PT Indo Oji Sukses Pratama (IOSP) Jakarta - Pemasaran dan distribusi produk paper 54,0 - - -
diapers/Marketing and distribution of paper
diapers products
PT Indokuat Sukses Makmur Jakarta 2004 Pengembangan,produksi serta pemasaran 55,2 - 395 -
(Indokuat)47 produk yang berkaitan dengan
susu/Development, production and
marketing of Dairy products
27

“1” 98,01% dimiliki oleh SIMP melalui IIP. “1” 98.01% owned by SIMP through IIP.
“2” 100,00% dimiliki oleh SIMP. “2” 100.00% owned by SIMP.
“3” 100,00% dimiliki oleh BSFM. “3” 100.00% owned by BSFM.
“4” 60,00% dimiliki ICBP. “4” 60.00% owned by ICBP.
“5” 100,00% dimiliki oleh SIMP melalui SIL. “5” 100.00% owned by SIMP through SIL.
“6” 99,99% dimiliki oleh SIMP melalui ASL. “6” 99.99% owned by SIMP through ASL.
“7” 80,00% dimiliki secara langsung dan 20,00% dimiliki secara tidak langsung melalui BMI. “7” 80.00% directly-owned and 20.00% indirectly-owned through BMI.
“10” 99,99% dimiliki oleh SIMP melalui SAIN. “10” 99.99% owned by SIMP through SAIN.
“11” 99,90% dimiliki oleh SIMP melalui SAIN. “11” 99.90% owned by SIMP through SAIN.
“12” 61,47% dimiliki oleh SIMP dan IGER. “12” 61.47% owned by SIMP and IGER.
“13” 59,99% dimiliki oleh SIMP melalui MSA. “13” 59.99% owned by SIMP through MSA.
“14” 59,99% dimiliki oleh SIMP dan IGER. “14” 59.99% owned by SIMP and IGER.
“15”59,99% dimiliki oleh SIMP melalui MCP. “15” 59.99% owned by SIMP through MCP.
“16” 59,98% dimiliki oleh SIMP melalui MCP. “16” 59.98% owned by SIMP through MCP.
“17” 100,00% dimiliki oleh PIPS (dikurangi 1 saham yang dimiliki SMS). “17” 100.00% owned by PIPS (minus 1 share owned by SMS).
“18” 100,00% dimiliki oleh Ocean 21. “18” 100.00% owned by Ocean 21.
“19” 100,00% dimiliki oleh Ocean 21 dan telah dilikuidasi pada bulan Agustus 2014. “19” 100.00% owned by Ocean 21 and has been liquidated in August 2014.
“20” 70,43% dimiliki oleh ISHPL dan 1,41% dimiliki oleh Perusahaan “20” 70.43% owned by ISHPL and 1.41% owned by the Company.
”21” 99,99% dimiliki oleh SIMP melalui SIL. “21” 99.99% owned by SIMP through SIL.
”22” 59,51% dimiliki oleh SIMP. “22” 59.51% owned by SIMP.
“23” 95,00% dimiliki oleh Drayton. “23” 95.00% owned by Drayton.
“24” 91,83% dimiliki oleh Drayton dan 8,16% dimiliki oleh PPM. “24” 91.83% owned by Drayton and 8.16% owned by PPM.
“25” 68,85% dimiliki oleh SAJ. “25” 68.85% owned by SAJ.
“26” 59,50% dimiliki oleh SIMP melalui LSIP di tahun 2014 (2013:59,51%). “26” 59.50% owned by SIMP through LSIP in 2014 (2013:59.51%).
“27” 100,00% dimiliki oleh SIMP melalui CBS dan IIP. “27” 100.00% owned by SIMP through CBS and IIP.
“28” 59,51% dimiliki oleh SIMP melalui LSP. “28” 59.51% owned by SIMP through LSP.
”29” 59,50% dimiliki oleh SIMP melalui LSIP di tahun 2014 (2013:59,46%). ”29” 59.50% owned by SIMP through LSIP in 2014 (2013:59.46%).
”30” 98,02% dimiliki oleh SP dan IIP. ”30” 98.02% owned by SP and IIP.
”31” 51,00% dimiliki ICBP. ”31” 51.00% owned by ICBP.
”33” 60,00% dimiliki oleh SIMP. ”33” 60.00% owned by SIMP.
”34” 53,56% dimiliki oleh SIMP melalui LSIP. “34” 53.56% owned by SIMP through LSIP.
”35” 100,00% dimiliki oleh SIMP dan IIP. “35” 100.00% owned by SIMP and IIP.
”37” 6,84% dimiliki secara langsung, 72,00% dimiliki secara tidak langsung melalui IFAR dan 0,31% “37” 6.84% directly-owned, 72.00% indirectly-owned through IFAR and 0.31% indirectly-owned
dimiliki secara tidak langsung melalui BMI. through BMI.
”38” 50,70% dimiliki oleh SIMP dan 48,70% dimiliki oleh LSIP. “38” 50.70% owned by SIMP and 48.70% owned by LSIP.
28

”39” 100,00% dimiliki oleh IFAR. “39” 100.00% owned by IFAR.

”40” 79,68% dimiliki oleh SIMP melalui MPM. “40” 79.68% owned by SIMP through MPM.
”41” 100,00% dimiliki IFAR melalui IFAR Brazil. “41” 100.00% owned by IFAR through IFAR Brazil.
”42” 79,68% dimiliki oleh SIMP melalui MPM dan SAL. ”42” 79.68% owned by SIMP through MPM and SAL.
”44” 99,99% dimiliki SIMP. ”44” 99.99% owned by SIMP.
“45” 100,00% dimiliki oleh PPL. ”44” 100.00% owned by PPL.
”46” 100,00% dimiliki oleh CMFC “46” 100.00% owned by CMFC.
“47” 100% dikurangi 2 saham yang dimiliki SAJ, dimiliki oleh IDLK “47” 100% less 2 shares owned by SAJ, owned by IDLK
”48” 56,00% dimiliki oleh SIMP dan IGER. “48” 56.00% owned by SIMP and IGER.
”50” 61,47% dimiliki oleh SIMP melalui LPI. “50” 61.47% owned by SIMP through LPI.
*) Tidak berarti – kurang dari Rp1.000. *) Not material – less than Rp1,000.
29

Pada tanggal 31 Desember 2014, MMM, As of December 31, 2014, MMM, WEHL,
WEHL, SMS, BPM dan MBP belum aktif. SMS, BPM and MBP are all inactive.
ANM, AGP dan IES telah menghentikan ANM, AGP and IES have ceased their
operasinya masing-masing mulai tahun 1998, operations starting 1998, 2001 and 2006,
2001 dan 2006. Pengaruh dari akun-akun respectively. The impact of the accounts of
Entitas Anak ini terhadap jumlah konsolidasian these Subsidiaries to the consolidated totals is
dianggap tidak material. considered immaterial.
SSIL dan BPL telah dilikuidasi pada bulan SSIL and BPL has been liquidated in August
Agustus 2014. 2014.
Diamond Indah Diamond Indah
Pendirian Establishment
Pada bulan Januari 2014, PPL mendirikan In January 2014, PPL established Diamond
Diamond Indah Pte. Ltd. (Diamond Indah), Indah Pte. Ltd. (Diamond Indah), a wholly
Entitas Anak yang dimiliki sepenuhnya, yang owned subsidiary, in Singapore, which is
bergerak dalam bidang usaha pelayaran. engaged in the shipping business. Total
Jumlah modal saham Diamond Indah adalah capital stock of Diamond Indah amounted to
sebesar US$100.000. US$100,000.
Ocean Ace Ocean Ace
Pada bulan Maret 2013, Ocean 21 mendirikan In March 2013, Ocean 21 established Ocean
Ocean Ace Shipping Pte. Ltd. (Ocean Ace), Ace Shipping Pte. Ltd. (Ocean Ace), a wholly-
Entitas Anak yang dimiliki sepenuhnya, yang owned Subsidiary, which is engaged in the
bergerak dalam bidang usaha pelayaran. shipping business. The total capital stock of
Jumlah modal saham Ocean Ace adalah Ocean Ace amounted to US$100,000.
sebesar US$100.000.
SIPL SIPL
Pada bulan Juli 2013, PPL mendirikan Sari In July 2013, PPL established Sari Indah Pte.
Indah Pte. Ltd. (SIPL), Entitas Anak yang Ltd. (SIPL), a wholly-owned Subsidiary, which
dimiliki sepenuhnya, yang bergerak dalam is engaged in the shipping business. The total
bidang usaha pelayaran. Jumlah modal saham capital stock of SIPL amounted to
SIPL adalah sebesar US$100.000. US$100,000.
Boga Indah Boga Indah
Pada bulan November 2013, PPL mendirikan In November 2013, PPL established Boga
Boga Indah Pte. Ltd. (Boga Indah), Entitas Indah Pte. Ltd. (Boga Indah), a wholly-owned
Anak yang dimiliki sepenuhnya, yang bergerak Subsidiary, which is engaged in the shipping
dalam bidang usaha pelayaran. Jumlah modal business. The total capital stock of Boga Indah
saham Boga Indah adalah sebesar amounted to US$100,000.
US$100.000.
30

CMFC CMFC
Akusisi Usaha Business Acquisitions
Pada tanggal 15 Februari 2013, Perusahaan On February 15, 2013, the Company entered
menandatangani perjanjian penyertaan into a subscription agreement with China
dengan China Minzhong Food Corporation Minzhong Food Corporation (CMFC), which
Limited (CMFC), yang sahamnya tercatat di shares are listed in the Singapore Exchange
Singapore Exchange Securities Trading Securities Trading Limited (SGX-ST). Pursuant
Limited (SGX-ST). Sehubungan dengan to such agreement, CMFC alloted and issued
perjanjian tersebut, CMFC menerbitkan a total of 98,000,000 shares at SGD0.915 per
sebanyak 98.000.000 saham dengan harga share (with aggregate consideration of
sebesar SGD0,915 per saham (dengan nilai SGD89,670,000) to the Company.
keseluruhan SGD89.670.000) yang diambil Accordingly, the Company owned
bagian dan disetor penuh oleh Perusahaan. approximately 14.95% of total issued share of
Atas transaksi tersebut, Perusahaan memiliki CMFC. CMFC is an integrated vegetable
sekitar 14,95% dari seluruh saham yang processor in the People’s Republic of China.
diterbitkan oleh CMFC. CMFC bergerak di
bidang pengolahan sayuran yang terintegrasi
di Republik Rakyat Cina.
Pada tanggal 22 Februari 2013, SGX-ST On February 22, 2013, SGX-ST approved the
memberikan persetujuan penerbitan issuance of 98,000,000 new shares of CMFC
98.000.000 saham baru CMFC dengan harga with par value of SGD0.915 per share.
sebesar SGD0,915 per saham.
Pada tanggal 28 Februari 2013 Perusahaan On February 28, 2013, the Company
meningkatkan kepemilikan modalnya di CMFC increased its stake in CMFC to 29.33% of
menjadi 29,33% dari seluruh saham yang CMFC’s total issued share capital through the
dikeluarkan oleh CMFC, dengan membeli acquisition of 94,245,382 shares from Tetrad
saham milik Tetrad Ventures Pte. Ltd. Ventures Pte. Ltd. at SGD1.12 per share.
Sebanyak 94.245.382 saham dengan harga
SGD1,12 per saham.
Pada tanggal 23 Agustus 2013 sampai dengan From August 23, 2013 to September 2, 2013,
2 September 2013, Perusahaan meningkatkan the Company increased its shareholdings in
kepemilikannya di CMFC menjadi sebesar CMFC to 33.49% through direct market
33,49% dengan pembelian langsung di pasar purchases. In compliance with Rule No. 14.1
atas saham CMFC. Sesuai dengan ketentuan of the Singapore Code on Take-overs and
Singapore Code No. 14.1 mengenai Mergers, a shareholder with a stake of 30% or
Pengambilalihan dan Penggabungan Usaha more is required to do a mandatory tender
atas Perusahaan Terbuka, pemegang saham offer for the remaining shares held by the
dengan kepemilikan saham sebesar 30% atau remaining shareholders, on September 2,
lebih wajib untuk melakukan penawaran tender 2013, the Company announced a tender offer
atas sisa saham yang dimiliki oleh pemegang for the remaining issued shares of CMFC
saham lainnya, maka tanggal 2 September owned by the remaining shareholders (“Tender
2013, Perusahaan mengumumkan rencana Offer”).
penawaran tender atas seluruh saham yang
dikeluarkan oleh CMFC di luar saham CMFC
yang dimiliki oleh Perusahaan (“Penawaran
Tender”).
31

CMFC (lanjutan) CMFC (continued)
Akuisisi Usaha (lanjutan) Business Acquisitions (continued)
Adapun Penawaran Tender dilakukan dengan Tender Offer was conducted based on the
beberapa kondisi antara lain sebagai berikut: following conditions:
a. Penawaran Tender dilakukan untuk a. The tender Offer was valid for all issued
seluruh saham yang telah dikeluarkan shares of CMFC, excluding the shares
CMFC di luar saham CMFC yang dimiliki owned by the Company, including all new
oleh Perusahaan termasuk saham baru shares unconditionally issued or to be
yang nantinya akan diterbitkan CMFC issued pursuant to CMFC Employee
dalam rangka CMFC Employee Share Share Option Scheme 2010 on or prior to
Option Scheme 2010, pada atau sebelum the close of Tender Offer (“Offer Shares”).
berakhirnya Penawaran Tender (“Saham
Yang Ditawarkan).
b. Penawaran Tender dilaksanakan apabila b. The Tender Offer was conducted if Offer
Saham Yang Ditawarkan ditambah Shares, together with the shares already
dengan saham CMFC yang dimiliki owned by the Company exceed more than
Perusahaan, telah mencapai lebih dari 50% of the total issued shares of CMFC.
50% dari seluruh saham yang telah
dikeluarkan oleh CMFC.
c. Harga Penawaran Tender adalah sebesar c. The offer price was SGD1.12 per share.
SGD1,12 per saham, harga tersebut The offer price had been determined on
ditetapkan dengan basis saham yang the basis that the shares were acquired
ditawarkan termasuk hak atas dividen with the right to receive any dividends that
yang mungkin dibagikan atau dibayarkan may be declared, made or paid by CMFC
oleh CMFC (termasuk rencana pembagian (including the rights on dividend for 2013
dividen untuk tahun buku 2013 yang telah declared by CMFC amounting to SGD0.01
diumumkan oleh CMFC sebesar SGD0,01 per share).
per saham).
Pada tanggal 2-4 September 2013, From September 2-4, 2013, the Company
Perusahaan melakukan pembelian langsung di acquired CMFC’s shares through direct market
pasar atas saham CMFC sehingga pada purchase, hence on September 4, 2013, the
tanggal 4 September 2013, kepemilikan saham Company’s share ownership in CMFC was
Perusahaan dalam CMFC telah melebihi 50%. more than 50%. As such, the Tender Offer
Dengan demikian syarat Penawaran Tender became unconditional.
atas saham CMFC telah dipenuhi.
Pada tanggal 20 September 2013, Perusahaan On September 20, 2013, the Company
menyampaikan dokumen penawaran submitted offer documents (“Offer Document”)
(“Dokumen Penawaran”) kepada seluruh to the CMFC’s shareholders, which contains,
pemegang saham CMFC yang berisi inter-alia, details of the Tender Offer of the
keterangan mengenai Penawaran Tender atas Offer Shares.
Saham Yang Ditawarkan.
Periode penawaran selama 28 hari terhitung The Tender Offer was open for a period of 28
sejak tanggal 20 September 2013 dan berakhir days from September 20, 2013 and closed at
pada tanggal 18 Oktober 2013 pukul 17.30 5.30 P.M. (Singapore time) on October 18,
waktu Singapura, dan Perusahaan tidak 2013, and the Company did not intend to
bermaksud untuk memperpanjang waktu extend the offer period or revise the offer price.
penawaran tersebut atau mengubah harga
penawaran.
32

Akuisisi Usaha (lanjutan) Business Acquisitions (continued)
Pada tanggal 18 Oktober 2013, Perusahaan On October 18, 2013, the Company has
mempunyai 583.252.517 saham atau 88,99% owned 583,252,517 shares or 88.99% of the
dari seluruh saham CMFC. total issued shares of CMFC.
Pada tanggal 6 November 2013, Perusahaan On November 6, 2013, the Company was
harus mematuhi Kepatuhan Penempatan oleh required to comply with Compliance
SGX-ST, Perusahaan mengurangi kepemilikan Placement of the SGX-ST, the Company’s
sahamnya CMFC sebesar 40.000.000 saham reduced its shares ownership in CMFC by
menjadi 543.252.517 saham, yaitu sekitar 40,000,000 shares to 543,252,517 shares,
82,88% dari total saham yang ditempatkan. representing approximately 82.88% of the total
number of issued shares.
IFAR IFAR
Pembelian Saham Treasuri oleh IFAR Acquisition of Treasury Stock by IFAR
Pada bulan Agustus, September dan Oktober In August, September and October 2013, IFAR
2013, IFAR membeli kembali saham reacquired 17,000,000 shares from non-
beredarnya sebanyak 17.000.000 saham dari controlling interests for cash consideration
pemegang saham nonpengendali publik totaling Rp114,054. As a result, the
dengan pembayaran tunai sejumlah Company’s effective ownership in IFAR
Rp114.054. Dengan demikian, kepemilikan increased to 60.5%.
efektif Perusahaan di dalam IFAR meningkat
menjadi 60,5%.
IFAR Brazil IFAR Brazil
Pada tanggal 14 Januari 2013, IFAR On January 14, 2013, IFAR established IFAR
mendirikan IFAR Brazil Pte. Ltd. (IFAR Brazil), Brazil Pte. Ltd. (IFAR Brazil), a wholly owned
Entitas Anak yang dimiliki seluruhnya, yang Subsidiary, which is engaged in the
bergerak di bidang investasi. Jumlah modal investment. The total capital stock of IFAR
saham IFAR Brazil adalah sebesar Brazil amounted to SGD84,125,200.
SGD84.125.200.
IndoAgri Brazil IndoAgri Brazil
Pada tanggal 23 Januari 2013, IFAR Brazil On January 23, 2013, IFAR Brazil established
mendirikan IndoAgri Brazil Participações Ltda. IndoAgri Brazil Participações Ltda. (IndoAgri
(IndoAgri Brazil), Entitas Anak yang dimiliki Brazil), a wholly owned Subsidiary, which
seluruhnya, yang bergerak di bidang investasi. engaged in investment. The total capital stock
Jumlah modal saham IndoAgri Brazil adalah of IndoAgri Brazil amounted to
sebesar BRL144.000.000. BRL144,000,000.
33

SIMP SIMP
Pembelian Saham Treasuri Acquisition of Treasury Stock
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar In the Extraordinary General Meeting of
Biasa SIMP (“RUPSLB”) tanggal 24 Mei 2013, Shareholders SIMP (“EGM”) on May 24, 2013,
para pemegang saham menyetujui rencana the shareholders approved the management’s
manajemen untuk melaksanakan pembelian plan to conduct shares buyback within a
kembali saham yang beredar SIMP dalam maximum period of 18 months, from May 27,
jangka waktu paling lama 18 bulan, antara 2013 up to November 23, 2014, with
tanggal 27 Mei 2013 sampai dengan tanggal maximum buyback of 315,000,000 shares or
23 November 2014, dengan pembelian approximately 2% of the SIMP total issued and
maksimum sejumlah 315.000.000 saham atau fully paid shares to be acquired.
sekitar 2% dari seluruh saham ditempatkan
dan disetor penuh SIMP.
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014, Up to December 31, 2014, SIMP bought back
SIMP telah memperoleh seluruh saham 315,000,000 treasury shares from non-
treasuri sebanyak 315.000.000 saham dari controlling interests at a total cost of
pemegang saham nonpengendalian publik Rp261,161.
dengan harga perolehan sebesar Rp261.161.
LSIP LSIP
Pembelian Saham Treasuri Acquisition of Treasury Stock
Pada bulan Juli dan Agustus 2013, LSIP In July and August 2013, LSIP reacquired
membeli kembali saham beredarnya sebanyak 2,900,000 of its own shares from non-
2.900.000 saham dari pemegang saham controlling interests for a cash consideration
nonpengendali publik dengan pembayaran totaling Rp3,270. As a result, the Company’s
tunai sejumlah Rp3.270. Dengan demikian, effective ownership in LSIP increased to
kepemilikan efektif Perusahaan di dalam LSIP 30.6%.
meningkat menjadi 30,6%.
MPM MPM
Akuisisi Usaha Business Acquisitions
Pada tanggal 8 Maret 2013, SIMP dan LSIP On March 8, 2013, SIMP and LSIP subscribed
telah mengambil saham baru yang diterbitkan for the new shares issued by MPM with a total
oleh MPM dengan total kontribusi modal capital contribution amounting to Rp330,000
sebesar Rp330.000 untuk 330.000.000 saham for 330,000,000 shares, which consist of
yang terdiri dari 168.300.000 dan 161.700.000 168,300,000 and 161,700,000 shares for SIMP
saham masing-masing untuk SIMP dan LSIP. and LSIP, respectively. Accordingly, MPM
Dengan demikian, MPM telah menjadi Entitas became a subsidiary of the Group since that
Anak dari Kelompok Usaha sejak tanggal date.
tersebut.
Pada hari yang sama, MPM telah melakukan On the same day, MPM acquired 100% equity
akuisisi atas 100% kepemilikan saham pada interest in SAL from the previous owner,
SAL dari pemilik saham lama SAL, yaitu PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk, for a total
PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk, dengan nilai compensation of Rp330,000. Accordingly, SAL
kompensasi sebesar Rp330.000. Dengan and its Subsidiary, WKL, have become
demikian, SAL dan Entitas Anaknya, WKL, subsidiaries of the Group since that date. The
telah menjadi entitas anak yang dimiliki Group acquired SAL to enlarge its land bank
Kelompok Usaha sejak tanggal tersebut. and also to diversify its planted crops.
Kelompok Usaha mengakuisisi SAL untuk
memperbesar lahan tanam dan juga
memperkaya jenis tanaman.
34

AIPL AIPL
Tambahan Setoran Modal pada Entitas Anak Additional Capital Contribution to Subsidiaries
LSIP telah beberapa kali meningkatkan LSIP has increased its investment in AIPL for
penyertaan sahamnya di AIPL, sehingga pada several times, and as of December 31, 2014,
tanggal 31 Desember 2014, penyertaan saham LSIP’s investment in AIPL increased to
LSIP di AIPL menjadi sebesar US$31.175.000 US$31,175,000 or equivalent to Rp329,108
atau setara dengan Rp329.108 (2013: (2013: US$26,175,000 or equivalent to
US$26.175.000 atau setara dengan Rp271,423). The principal activity of AIPL is
Rp271.423). Kegiatan usaha utama AIPL investment in agricultural technology and
adalah investasi di bidang usaha teknologi cultivation business.
pertanian dan budidaya tanaman.
MAKP MAKP
Pada bulan Desember 2013, LSIP membeli In December 2013, LSIP acquired 50,000
50.000 saham MAKP dari Koperasi shares of MAKP from Koperasi Perkebunan
Perkebunan Karet Panca Mitra Usaha, Karet Panca Mitra Usaha, so that equity
sehingga kepemilikan LSIP pada MAKP ownership of LSIP in MAKP rose from 80% to
bertambah dari 80% menjadi 100%. 100%.
Pada bulan Februari 2014, LSIP menjual 1 In February 2014, LSIP sold 1 share of MAKP
lembar saham MAKP kepada TMPS, sehingga to TMPS, and therefore, the LSIP’s effective
persentase kepemilikan efektif LSIP menjadi percentage of ownership became 99.99%.
99,99%.
SAS SAS
Pada bulan Desember 2014, SAS, Entitas In December 2014, SAS, a Subsidiary of LSIP,
Anak LSIP, meningkatkan modal dasarnya increased its authorized capital to Rp30,000
menjadi Rp30.000 dan modal ditempatkan dan and its issued and fully paid capital to
disetor penuh menjadi Rp20.000. Pada bulan Rp20,000. In the same month, LSIP increased
yang sama, LSIP melakukan tambahan its investment in SAS amounting to 18,750
penyertaan saham sebanyak 18.750 saham di shares, or equivalent to Rp18,750, and thus,
SAS, atau sebesar Rp18.750, sehingga pada as of December 31, 2014, LSIP’s share
tanggal 31 Desember 2014, jumlah penyertaan ownership in SAS became 19,999 shares, or
saham LSIP pada SAS menjadi sebanyak equivalent to Rp19,999, with effective
19.999 saham, atau sebesar Rp19.999, percentage of ownership of 99.99%.
dengan persentase kepemilikan efektif
sebesar 99,99%.
35


LPI LPI
Berdasarkan Pernyataan Keputusan Sirkular Based on circular shareholders decision of LPI
para Pemegang Saham LPI tanggal dated December 16, 2014, it is agreed that the
16 Desember 2014, telah disetujui peningkatan issued and fully paid share capital of LPI shall
modal ditempatkan dan disetor sebesar be increased by Rp498,113 to become
Rp498.113 sehingga menjadi Rp798.113 Rp798,113 through the issuance of 300,000
melalui pengeluaran saham sebanyak 300.000 shares, whereby 159,100 and 96,297 shares of
yang 159.100 dan 96.297 saham diantaranya which were subscribed by IGER and the
diambil bagian masing-masing oleh IGER dan Company, respectively, so that effective
SIMP, sehingga kepemilikan efektif ownership of SIMP in LPI became 61.47%.
Perusahaan dalam LPI meningkat menjadi
61,47%.
SRC SRC
Peningkatan modal saham Increase in capital stock
Pada bulan Februari 2013, ICBP dan Rengo In February 2013, ICBP and Rengo ICBP
Company Limited, Jepang (Rengo) menyetujui Limited, Japan (Rengo) agreed to increase the
peningkatan modal dasar SRC yang semula authorized capital of SRC from Rp83,400,
sebesar Rp83.400, yang terdiri dari 4.000.000 which consists of 4,000,000 shares with par
saham dengan nilai nominal Rp20.850 (angka value of Rp20,850 (full amount) per share to
penuh) per saham menjadi sebesar Rp283,560 which consists of 13,600,000
Rp283.560 yang terdiri dari 13.600.000 saham shares with par value of Rp20,850 (full
dengan nilai nominal sebesar Rp20.850 amount) per share. On March 15, 2013, the
(angka penuh) per saham. Pada tanggal ICBP and Rengo injected additional capital
15 Maret 2013, ICBP dan Rengo melakukan into SRC amounting to Rp60,048 and
penambahan modal masing-masing sebesar Rp40,032, respectively. Thus, the issued and
Rp60.048 dan Rp40.032 ke dalam SRC. paid capital of SRC increased from 2,000,000
Sehingga jumlah modal saham ditempatkan shares to 6,800,000 shares, wherein 60% of
dan disetor SRC bertambah dari sebelumnya which was subscribed and paid in full by ICBP
2.000.000 saham menjadi 6.800.000 saham di while the remaining was subscribed and paid
mana 60%-nya diambil bagian dan disetor in full by Rengo.
penuh oleh ICBP dan sisanya diambil bagian
dan disetor penuh oleh Rengo.
36

IASB IASB
Peningkatan modal Increase of capital
Pada bulan April 2013, ICBP dan Asahi Group In April 2013, ICBP and Asahi Group Holdings
Holdings South East Asia Pte. Ltd. (AGSA) South East Asia Pte. Ltd. (AGSA) agreed to
menyetujui peningkatan modal ditempatkan increase the issued and fully paid capital of
dan disetor penuh ke dalam IASB yang semula IASB from Rp15,000, which consists of 15,000
berjumlah Rp15.000 yang terdiri dari 15.000 shares to Rp37,500, which consists of 37,500
saham menjadi sejumlah Rp37.500, yang shares. As a result of the said increase in
terdiri dari 37.500 saham. Sebagai hasil dari issued and fully paid capital, ICBP and AGSA
peningkatan modal yang ditempatkan dan injected additional capital in IASB amounting
disetor penuh tersebut, ICBP dan AGSA to Rp11,475 and Rp11,025, respectively.
melakukan penambahan modal masing-
masing sebesar Rp11.475 dan Rp11.025 ke
dalam IASB.
Pada bulan September 2013, ICBP dan AGSA In September 2013, ICBP and AGSA agreed
menyetujui untuk meningkatkan modal yang to increase the issued and fully paid capital of
ditempatkan dan disetor penuh ke dalam IASB IASB from Rp37,500, which consists of 37,500
yang semula berjumlah Rp37.500 yang terdiri share to Rp105,000, which consists of 105,000
dari 37.500 saham menjadi sejumlah shares. As a result of the said increase in
Rp105.000 yang terdiri dari 105.000 saham. issued and fully paid capital, ICBP and AGSA
Sebagai hasil dari peningkatan modal yang injected additional capital in IASB amounting
ditempatkan dan disetor penuh tersebut, ICBP to Rp34,425 and Rp33,075, respectively.
dan AGSA melakukan penambahan modal
masing-masing sebesar Rp34.425 dan
Rp33.075 ke dalam IASB.
Pada bulan November 2013, ICBP dan AGSA In November 2013, ICBP and AGSA agreed to
dan disetor penuh ke dalam IASB yang semula IASB from Rp105,000, which consists of
berjumlah Rp105.000, yang terdiri dari 105,000 shares to Rp540,000, which consists
105.000 saham menjadi sejumlah Rp540.000 of 540,000 shares. Related to this, ICBP and
yang terdiri dari 540.000 saham. Terkait AGSA injected cash in IASB amounting to
dengan hal tersebut, ICBP dan AGSA Rp221,850 and Rp213,150, respectively. As of
menyetor sejumlah uang masing-masing December 31, 2013, the related notarial deed
sebesar Rp221.850 dan Rp213.150 ke dalam was on process, accordingly the said injection
IASB. Pada tanggal 31 Desember 2013, akta of AGSA amounting to Rp213,150 was
notaris terkait masih dalam proses recorded as part of “Advances for stock
penyelesaian sehingga setoran AGSA sebesar subscription from non-controlling interest” in
Rp213.150 dicatat sebagai bagian dari akun the consolidated financial position as of
“Uang muka setoran modal oleh kepentingan December 31, 2013. In 2014, the said notarial
nonpengendali” pada laporan posisi keuangan deed is available.
konsolidasian pada tanggal 31 Desember
2013. Pada tahun 2014, akta notaris tersebut
telah tersedia.
Pada bulan Maret 2014, ICBP dan AGSA In March 2014, ICBP and AGSA agreed to
dan disetor penuh IASB yang semula IASB from Rp540,000, which consists of
berjumlah Rp540.000 yang terdiri dari 540.000 540,000 shares to Rp570,000, which consists
saham menjadi sejumlah Rp570.000 terdiri dari of 570,000 shares. Related to this, the ICBP
570.000 saham. Terkait dengan hal tersebut, and AGSA injected cash to IASB amounting to
ICBP dan AGSA menyetor sejumlah uang Rp15,300 and Rp14,700, respectively.
masing-masing sebesar Rp15.300 dan
37

IASB (lanjutan) IASB (continued)

Peningkatan modal saham (lanjutan) Increase in capital stock (continued)
Pada bulan April 2014, ICBP dan AGSA In April 2014, ICBP and AGSA agreed to
saham menjadi sejumlah Rp620.000 terdiri of 620,000 shares. Related to this, ICBP and
dari 620.000 saham. Terkait dengan hal AGSA injected cash to IASB amounting to
tersebut, ICBP dan AGSA menyetor sejumlah Rp25,500 and Rp24,500, respectively.
uang masing-masing sebesar Rp25.500 dan
Pada bulan Juni 2014, ICBP dan AGSA In June 2014, ICBP and AGSA agreed to
saham menjadi sejumlah Rp660.000 terdiri of 660,000 shares. Related to this, ICBP and
dari 660.000 saham. Terkait dengan hal AGSA injected cash to IASB amounting to
tersebut, ICBP dan AGSA menyetor sejumlah Rp20,400 and Rp19,600, respectively.
uang masing-masing sebesar Rp20.400 dan
ITSM ITSM
Pada bulan Agustus 2013, ICBP dan In August 2013, ICBP and Tsukishima Foods
Tsukishima Foods Industry, Co., Ltd., (TFI) Industry, Co., Ltd., (TFI) established a
telah mendirikan perusahaan patungan yaitu company named ITSM, which is engaged in
ITSM, yang bergerak di bidang industri the industry of foods, processing oil and fats to
makanan, pengolahan minyak dan lemak become sweet margarine, compound
nabati menjadi sweet margarine, compound margarine, laminated margarine, sweet cream,
margarine, laminated margarine, sweet cream, whipping cream, whipped bread filling cream
whipping cream, whipped bread filling cream and emulsifier agent in Indonesia, with total
dan emulsifier agent di Indonesia, dengan issued share capital of Rp88,245, 65% of
jumlah modal ditempatkan sebesar Rp88.245, which was subscribed and paid in full by ICBP
yang 65%-nya diambil bagian dan disetor in the amount of Rp57,359 while the remaining
penuh oleh ICBP sebesar Rp57.359, was subscribed and paid in full by TFI. Until
sedangkan sisanya diambil bagian dan disetor the completion date of the consolidated
penuh oleh TFI. Sampai dengan tanggal financial statements, ITSM has not started its
penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, commercial operation.
ITSM masih belum beroperasi secara
komersial.
IMBM IMBM
Pada bulan September 2013, ICBP mendirikan In September 2013, ICBP established a new
perusahaan baru bernama IMBM, yang company named IMBM, which is engaged in
bergerak di bidang usaha perikanan serta fisheries business and food and fishery
industri pengolahan makanan dan hasil processing in Indonesia, with total issued
perikanan di Indonesia, dengan jumlah modal share capital of Rp5,000, which 100% of IMBM
ditempatkan sebesar Rp5.000, di mana 100% shares (less 1 share) was subscribed and paid
saham IMBM (dikurang 1 saham) diambil in full by ICBP. Until the completion date of the
bagian dan disetor penuh oleh ICBP. Sampai consolidated financial statements, IMBM is still
dengan tanggal penyelesaian laporan inactive.
keuangan konsolidasian, IMBM masih belum
aktif.
38

ICSM ICSM
Pada bulan Maret 2014, ICBP dan JC Comsa In March 2014, ICBP and JC Comsa
Corporation (JCC), sebuah perusahaan yang Corporation (JCC), a company based in
berkedudukan di Jepang, mendirikan Japan, established a new company named
perusahaan baru bernama ICSM, yang ICSM, which is engaged in management of
bergerak di bidang pengelolaan restaurant chain restaurant, with total issued share
chain, dengan jumlah modal ditempatkan capital of Rp18,528, 51% of which was
sebesar Rp18.528, dimana 51% saham ICSM subscribed and paid in full by ICBP, while the
diambil bagian dan disetor penuh oleh ICBP, remaining was subscribed and paid in full by
sedangkan sisanya diambil bagian dan disetor JCC.
penuh oleh JCC.
BD BD
Akuisisi Acquisition
Pada tanggal 27 September 2013, PT Prima On September 27, 2013, PT Prima Cahaya
Cahaya Indobeverages mengalihkan 100% Indobeverages transferred 100% of BD shares
saham BD (kurang 1 saham) kepada IASB (less 1 share) to IASB with a total value of
dengan nilai keseluruhan sebesar Rp4.059. Rp4,059. On December 31, 2013, IASB settled
Pada tanggal 31 Desember 2013 IASB telah the full purchase consideration.
melunasi harga pembelian tersebut.
Transaksi pembelian tersebut dicatat dengan The purchase transaction was recorded using
menggunakan metode penyatuan kepentingan the pooling of interest method since the
karena transaksi tersebut merupakan transaksi transaction is a restructuring transaction
restrukturisasi antara entitas sepengendali, among entities under common control in
sesuai dengan PSAK No. 38 (Revisi 2012) accordance with PSAK No.38 (Revised 2012)
”Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali". "Business Combination of Entities under
Sebagaimana dijelaskan pada Catatan 2, Common Control". As explained in Note 2, the
selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan difference in value of considerations
dalam kombinasi bisnis entitas sepengendali transferred in a business combination of
atau jumlah imbalan yang diterima dalam entities under common control or
pelepasan bisnis entitas sepengendali, dengan considerations received in a disposal of
jumlah tercatat bisnis tersebut dicatat sebagai business of entities under common control with
bagian dari akun "Selisih atas perubahan its carrying value is recognized as part of
ekuitas entitas anak” pada laporan posisi "Difference from changes in equity of
keuangan konsolidasian. subsidiaries" in the consolidated statement of
financial position.
Peningkatan Modal Increase of Capital
Pada bulan April 2014, IASB meningkatkan In April 2014, IASB increased the issued and
modal ditempatkan dan disetor penuh BD, fully paid capital of BD from Rp3,500 to
semula berjumlah Rp3.500 menjadi sejumlah Rp43,500 by injecting additional capital
Rp43.500 dengan menambahkan modal amounting to Rp40,000.
sebesar Rp40.000.
39

TMP TMP
Pada tanggal 11 Oktober 2013 IASB bersama On October 11, 2013, IASB and PT Multi
dengan PT Multi Bahagia (MB) telah Bahagia (MB) established a company named
mendirikan perusahaan bernama TMP yang TMP, which is engaged in the marketing and
bergerak di bidang pemasaran dan distribusi distribution of Packaged Drinking Water
Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), dengan (PDW), with total issued share capital of
jumlah modal ditempatkan sebesar Rp10.000, Rp10,000, 80% of which was subscribed and
yang 80%-nya diambil bagian dan disetor paid in full by IASB in the amount of Rp8,000
penuh oleh IASB sebesar Rp8.000 sedangkan while the remaining was subscribed and paid
sisanya diambil bagian dan disetor penuh oleh in full by MB.
MB.
Pada bulan Desember 2013, IASB In December 2013, IASB increased the issued
meningkatan modal yang ditempatkan dan and fully paid capital of TMP from Rp10,000 to
disetor penuh TMP, semula berjumlah Rp402,700 by injecting additional capital
Rp10.000 menjadi sejumlah Rp402.700 amounting to Rp392,700, which resulted in
dengan menambahkan modal sebesar share ownerships of IASB and MB in TMP to
Rp392.700 ke dalam TMP, sehingga become 99.5% and 0.5%, respectively.
persentase kepemilikan IASB dan MB di dalam
TMP menjadi masing-masing sebesar 99,5%
dan 0,5%.
Pada bulan Januari 2014, IASB dan MB In January 2014, IASB and MB increased the
meningkatan modal yang ditempatkan dan issued and fully paid capital in TMP from
disetor penuh TMP, semula berjumlah Rp402,700 to Rp506,347 by injecting
Rp402.700 menjadi sejumlah Rp506.347, additional capital amounting to Rp4,378 and
dengan menambahkan modal masing-masing Rp99,269, respectively, which resulted in
sebesar Rp4.378 dan Rp99.269 ke dalam share ownerships of IASB and MB in TMP to
TMP, sehingga persentase kepemilikan IASB become 80.0% and 20.0%, respectively.
dan MB di dalam TMP menjadi masing-masing
sebesar 80,0% dan 20,0%.
IOSP IOSP
Pada bulan Desember 2014, ICBP dengan Oji In December 2014, ICBP and Oji Holdings
Holdings Corporation (OHC), sebuah Corporation (OHC), a company domiciled in
perusahaan yang berkedudukan di Jepang Japan and listed in Tokyo Stock Exchange,
yang sahamnya tercatat di Tokyo Stock established a company named IOSP, which is
Exchange, telah mendirikan perusahaan, engaged in marketing and distribution of paper
bernama IOSP, yang bergerak di bidang diapers products, with total issued share
pemasaran dan distribusi produk paper capital of Rp8,750, 67.0% of which was
diapers, dengan jumlah modal ditempatkan subscribed by ICBP and the remaining was
sebesar Rp8.750, dimana 67,0% saham IOSP subscribed by OHC.
diambil bagian oleh ICBP dan sisanya diambil
bagian oleh OHC.
40


Indokuat Indokuat
Pada tanggal 30 Desember 2014 IDLK dan On December 30, 2014, IDLK and SAJ
SAJ (selanjutnya secara bersama-sama (collectively defined as “Buyers”) acquired the
disebut “Pembeli”) telah melakukan akuisisi whole shares of PT Danone Dairy Indonesia,
atas 100% saham PT Danone Dairy Indonesia, currently has changed its name to become
yang sekarang telah berganti nama menjadi PT Indokuat Sukses Makmur (Indokuat), from
PT Indokuat Sukses Makmur (Indokuat), dari Danone Dairy Investments Indonesia Pte. Ltd.
Danone Dairy Investments Indonesia Pte. Ltd. (DDII) and Danone Asia Pte. Ltd. (DAPL)
(DDII) dan Danone Asia Pte. Ltd. (DAPL) (collectivetly defined as “Sellers”) as well as
(selanjutnya secara bersama-sama disebut brand name “Milkuat” from Compagnie
“Penjual”) serta membeli merek dagang Gervais Danone (CGD). On December 30,
“Milkuat” dari Compagnie Gervais Danone 2014, DDII transferred all of its shares,
(CGD). Pada tanggal 30 Desember 2014, DDII consisting of 119,988 shares or representing
telah mengalihkan seluruh sahamnya 99% ownership in Indokuat to IDLK and SAJ
sebanyak 119.988 saham atau mewakili 99% for 119,986 and 2 shares, respectively.
di Indokuat, kepada IDLK dan SAJ, masing-
masing sebanyak 119.986 dan 2 saham.
Pada tanggal yang sama, DAPL juga On the same date, DPAL also transferred all of
mengalihkan seluruh sahamnya sebanyak its shares, consisting of 1,212 shares or
1.212 saham atau mewakili 1% di Indokuat representing 1% ownership in Indokuat to
kepada IDLK. Dengan demikian, Kelompok IDLK. Accordingly, the Group obtain control of
Usaha memperoleh pengendalian atas Indokuat through the ownership of its 121,198
Indokuat dengan kepemilikan melalui IDLK dan and 2 shares by IDLK and SAJ, respectively.
SAJ masing-masing 121.198 dan 2 saham.
Pembeli telah membayar sejumlah Rp141.161 The Buyers paid to the Sellers Rp141,161 and
kepada penjual, dan telah menempatkan ke placed Rp75,000 as shares consideration
dalam akun escrow sebesar Rp75.000 untuk value and USD3,609,529 (or equivalent to
pembelian saham serta sebesar Rp45,000) as the brand consideration value,
USD3.609.529 (atau setara Rp45.000) untuk both into escrow accounts. Thus, the total
pembelian merek dagang, sehingga nilai consideration value amounted to Rp261,161.
keseluruhan transaksi adalah sebesar The said shares consideration value is subject
Rp261.161. Nilai transaksi pembelian saham to adjustment based on certain conditions
tersebut masih dapat berubah sesuai dengan described in the Conditional Sales and
beberapa kondisi yang tercantum dalam Purchase Agreement (CSPA).
Perjanjian Jual Beli Bersyarat (PJBB).
Sebagaimana dijelaskan dalam PJBB, As stipulated in the CSPA, the Proforma Net
Proforma Nilai Aset Bersih Indokuat (PNAB) Tangible Assets of Indokuat (PNTA) amounted
adalah sebesar Rp263.012. Nilai penyelesaian to Rp263,012. The final consideration value of
transaksi tergantung pada saldo Nilai Aset the transaction depends on the Verified Net
Bersih Indokuat yang akan diverifikasi (NABV) Tangible Assets of Indokuat (VNTA) by
oleh pihak independen dan beberapa independent party and any terms and
ketentuan lain yang ditetapkan dalam PJBB conditions as described in CSPA, among
antara lain, jika NABV lebih tinggi dari nilai others, if the VNTA is larger than PNTA, the
PNAB, maka nilai transaksi akan ditambah consideration value shall increase by the
sebesar selisih lebih NABV di atas PNAB atau excess of VNTA above PNTA up to a
maksimum 10% dari nilai PNAB dan jika saldo maximum of 10% of PNTA, if the VNTA is less
NABV lebih rendah dari 90% nilai PNAB, maka than 90% of PNTA, it shall be reduced by the
nilai transaksi akan dikurangi sebesar selisih difference between 90% of PNTA and VNTA.
antara 90% nilai PNAB dengan nilai NABV.
41

Indokuat Indokuat
Akuisisi (lanjutan) Acquisition (continued)
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan Until the date of completion of the
keuangan konsolidasian, saldo NABV belum consolidated financial statements, the VNTA is
tersedia. not available.
Akun escrow untuk pembelian saham dapat The escrow account for shares consideration
dicairkan sampai dengan penyelesaian can be drawndown once the transaction
perhitungan transaksi yang diperkirakan akan computation is estimated to be completed at
diselesaikan selambat-lambatnya bulan Juni the latest June 2015. While the escrow
2015. Sedangkan akun escrow untuk account for brand consideration can be
pembelian merek dagang dapat dicairkan pada drawndown when the registration process of
saat proses registrasi merek dagang atas the brand under the name of IDLK is
nama IDLK selesai dilakukan dimana proses completed, which is estimated to be settled at
tersebut diperkirakan akan diselesaikan the latest one year since the transaction date.
selambat-lambatnya dalam waktu satu tahun
sejak tanggal transaksi.
Pada tanggal 31 Desember 2014, kedua akun As of December 31, 2014, both escrow
escrow tersebut dicatat dalam aset lancar accounts were recorded in current assets as a
sebagai bagian dari “Beban dibayar di muka part of “Prepaid expenses and other current
dan aset lancar lainnya” pada laporan posisi assets” in the consolidated statement of
keuangan konsolidasian. financial position.
f. Entitas Asosiasi f. Associates
Penyertaan saham pada entitas asosiasi Investments in shares of stock of the following
berikut, di mana persentase kepemilikan efektif associates, in which the Group maintains
Kelompok Usaha sebesar 20% sampai dengan effective ownership interest of 20% to 50%,
50%, dicatat dengan menggunakan metode are accounted for under the equity method:
ekuitas adalah sebagai berikut:
Persentase Kepemilikan Efektif/

Effective Percentage of Ownership
Tahun
Beroperasi
Secara Komersial/
Domisili/ Start of Commercial Jenis Usaha/ 31 Des. 2014/ 31 Des. 2013/
Perusahaan/Company Domicile Operations Nature of Business Dec. 31, 2014 Dec. 31, 2013
PT Nissinmas Jakarta 1992 Produksi Mi / Manufacture of - 49,0

noodles
PT Nestle Indofood Citarasa Jakarta 2005 Pemasaran produk kuliner dan 40,3 40,3
Indonesia (NICI) 1) distribusi/Marketing of culinary
products and distribution
PT Asahi Indofood Beverage Jakarta 2013 Produksi minuman non-alkohol/ 39,4 39,4
Makmur (AIBM) 1) Production of non-alcoholic
beverages
PT Prima Cahaya Jakarta 1995 Produksi minuman ringan bersoda 39,5 39,5
Indobeverage (PCIB) 3) dan tidak bersoda/Production of
carbonated and non carbonated
soft drink
Heliae Technology Holdings Amerika - Teknologi pertanian dan budidaya 7,6 7,8
Inc. 2) Serikat/ tanaman/Agricultural technology
USA and cultivation business
42

f. Entitas Asosiasi (lanjutan) f. Associates (continued)
Persentase Kepemilikan Efektif/

Effective Percentage of Ownership
Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/
Start of
Domisili/ Commercial Jenis Usaha/ 31 Des. 2014/ 31 Des. 2013/
Perusahaan/Company Domicile Operations Nature of Business Dec. 31, 2014 Dec. 31, 2013
Companhia Mineira de Brasil/ 2006 Budidaya dan pengolahan tebu untuk produksi dan 30,2 30,2
Açúcar e Álcool Brazil pemasaran etanol dan gula, serta pembangkitan
Participações 4) listrik dari ampas tebu/Cultivation and processing
of sugarcane for the production and marketing of
ethanol and sugar, as well as the generation of
electricity from sugarcane bagasse
Vale do Tijuco Açúcar Brasil/ 2010 Produksi, penjualan dan ekspor gula, ethanol dan 30,2 30,2
e Alcool Ltda 4) Brazil tebu sebagai produk sampingan lainnya/
Production, sale and export of sugar, ethanol
and other sugarcane by products
Triângulo Mineiro Brasil/ - Produksi, penjualan dan ekspor gula, ethanol dan 30,2 30,2
Açúcar e Álcool Brazil tebu sebagai produk sampingan lainnya/
Ltda 4) Production, sale and export of sugar, ethanol
FP Resource Natural Filipina/ 2013 Produksi, penjualan dan ekspor gula, ethanol dan 30,2 30,2
Resources Limited Philippines tebu sebagai produk sampingan lainnya/
(FPRNL) 5) Production, sale and export of sugar, ethanol
PT Prima Sarana Jakarta / - Jasa konstruksi, penyewaan alat berat dan 20,5 -
Mustika (PSM) 6) Jakarta transportasi, dan perdagangan alat pertanian/
Construction services, rental of heavy equipment
and transportation, and trading of agricultural
equipment
PT Oji Indo Makmur Jakarta - Produksi paper diapers/Production of paper diapers
Perkasa (OIMP) 1)
(catatan 42/
notes 42) 39,4 -
1) melalui ICBP 1) through ICBP
2) melalui LSIP 2) through LSIP
3) 99,99% dimiliki oleh AIBM dan sisanya dimiliki oleh IASB 3) 99.99% owned by AIBM and the remaining is owned by IASB
4) melalui IFAR Brasil 4) through IFAR Brazil
5) melalui IFAR 5) through IFAR
6) melalui SIMP 6) through SIMP
PT Prima Sarana Mustika PT Prima Sarana Mustika
Pada tanggal 30 Januari 2014, PT Wahana Inti On January 30, 2014, PT Wahana Inti Selaras
Selaras (“WIS”), pihak berelasi, dan SIMP (“WIS”), a related party, and SIMP established
mendirikan PT Prima Sarana Mustika (“PSM”), PT Prima Sarana Mustika (“PSM”), which was
yang terutama bergerak di bidang engaged primarily in development of
pembangunan sarana perkebunan, plantations’ infrastructures, land clearing,
pembukaan lahan perkebunan, jasa rental sevices of heavy equipment,
penyewaan alat-alat berat, transportasi dan transportation and trading of agricultural
perdagangan alat-alat pertanian. Jumlah equipments. Total capital contribution from
setoran modal WIS dan SIMP pada PSM WIS and SIMP to PSM each amounting to
masing-masing sebesar Rp9.000 dan Rp6.000 Rp9,000 and Rp6,000 respectively, for equity
untuk kepemilikan masing-masing sebesar ownership of 60% and 40%, respectively. On
60% dan 40%. Pada tanggal 25 April 2014, April 25, 2014, SIMP has made capital
SIMP telah melakukan penyetoran modal contribution amounting to Rp6,000 to PSM.
sebesar Rp6.000 kepada PSM.
43


AIBM AIBM
Peningkatan modal saham Increase in capital stock
Pada bulan Juli 2013, ICBP dan AGSA In July 2013, ICBP and AGSA agreed to
dan disetor penuh AIBM yang semula AIBM from Rp130,000, which consists of
saham menjadi sejumlah Rp500.000, yang of 500,000 shares. As a result, ICBP and
terdiri dari 500.000 saham. Sebagai hasilnya, AGSA injected additional capital in AIBM
ICBP dan AGSA melakukan penambahan amounting to Rp181,300 and Rp188,700,
modal masing-masing sebesar Rp181.300 dan respectively.
Rp188.700 ke dalam AIBM.
Pada bulan November 2013, ICBP dan AGSA In November 2013, ICBP and AGSA agreed to
dan disetor penuh AIBM yang semula AIBM from Rp500,000, which consists of
berjumlah Rp500.000 yang terdiri dari 500.000 500,000 shares to Rp1,030,000, which
saham menjadi sejumlah Rp1.030.000, yang consists of 1,030,000 shares. As a result of the
terdiri dari 1.030.000 saham. Sebagai hasil said increase in issued and fully paid capital,
dari peningkatan modal ditempatkan dan ICBP and AGSA injected cash in AIBM
disetor penuh tersebut, ICBP dan AGSA amounting to Rp259,700 and Rp270,300,
menyetor uang masing-masing sebesar respectively. As of December 31, 2013, the
Rp259.700 dan Rp270.300 ke dalam AIBM. related notarial deed was on process,
Pada tanggal 31 Desember 2013, akta notaris accordingly the said injection of AGSA
terkait masih dalam proses penyelesaian amounting to Rp259,700 was recorded as part
sehingga setoran AGSA sebesar Rp259.700 of “Advances for stock subscription in
dicatat sebagai bagian dari akun “Uang muka associate” in the consolidated statement of
setoran modal pada entitas asosiasi” pada financial position as of December 31, 2013. In
laporan posisi keuangan konsolidasian pada 2014, the said notarial deed is available.
tanggal 31 Desember 2013. Pada tahun 2014,
akta notaris tersebut telah tersedia.
Pada bulan Maret 2014, ICBP dan AGSA In March 2014, ICBP and AGSA agreed to
menyetujui peningkatan modal ditempatkan increase the issued and fully paid capital in
dan disetor penuh AIBM yang semula AIBM from Rp1,030,000, which consists of
berjumlah Rp1.030.000 yang terdiri dari 1,030,000 shares to Rp1,210,000, which
1.030.000 saham menjadi sejumlah consists of 1,210,000 shares. Related to this
Rp1.210.000 terdiri dari 1.210.000 saham. matters, ICBP and AGSA injected cash to
Terkait dengan hal tersebut, ICBP dan AGSA AIBM amounting to Rp88,200 and Rp91,800,
menyetor sejumlah uang masing-masing respectively.
sebesar Rp88.200 dan Rp91.800 ke dalam
AIBM.
PT Tirta Sukses Perkasa (TSP) PT Tirta Sukses Perkasa (TSP)
Pendirian Pendirian
Pada tanggal 11 Oktober 2013, IASB dan On October 11, 2013, IASB and AIBM
AIBM, bersama dengan PT Multi Bahagia togetherwith MB established PT Tirta Sukses
(MB). telah mendirikan PT Tirta Sukses Perkasa (TSP), which engages in the
Perkasa (TSP), yang bergerak di bidang production of packaged drinking water (PDW),
produksi air minum dalam kemasan (AMDK) with total issued share capital of Rp10,000,
dengan jumlah modal ditempatkan sebesar 80% of which was subscribed and paid in full
Rp10.000, yang 80%-nya diambil-bagian dan by AIBM in the amount of Rp8,000 while the
disetor penuh oleh AIBM sebesar Rp8.000 remaining was subscribed and paid in full by
sedangkan sisanya diambil-bagian dan disetor MB.
penuh oleh MB.
44

PT Tirta Sukses Perkasa (TSP) (lanjutan) PT Tirta Sukses Perkasa (TSP) (continued)
Pada bulan November 2013, AIBM melakukan On November 2013, AIBM increased the
peningkatan modal ditempatkan dan disetor issued and fully paid capital in TSP from
penuh TSP yang semula berjumlah Rp10.000 Rp10,000 to Rp175,000. As a result of the said
menjadi sejumlah Rp175.000. Dari increase in issued and fully paid capital, AIBM
peningkatan modal ditempatkan dan disetor injected additional capital in TSP amounting to
penuh tersebut, AIBM melakukan Rp165,000, while share ownerships of IASB
penambahan modal sebesar Rp165.000 ke and MB in TSP were 98.86% and 1.14%,
dalam TSP, sehingga persentase kepemilikan respectively.
AIBM dan MB di dalam TSP menjadi masing-
masing sebesar 98,86% dan 1,14%.
Pada bulan Desember 2013, AIBM melakukan In December 2013, AIBM increased the issued
peningkatan modal ditempatkan dan disetor and fully paid capital in TSP from Rp175,000 to
penuh TSP yang semula berjumlah Rp175.000 Rp427,300. As a result of the said increase in
menjadi sejumlah Rp427.300. Dari issued and fully paid capital, MB injected
peningkatan modal ditempatkan dan disetor additional capital in TSP amounting to
penuh tersebut, MB melakukan penambahan Rp252,300, while share ownerships of AIBM
modal sebesar Rp252.300 ke dalam TSP, and MB in TSP were 99.49% and 0.51%,
sehingga persentase kepemilikan AIBM dan respectively.
MB di dalam TSP menjadi masing-masing
sebesar 99,49% dan 0,51%.
Pada bulan Januari 2014, AIBM dan MB In January 2014, AIBM and MB increased the
melakukan peningkatan modal ditempatkan issued and fully paid capital in TSP from
dan disetor penuh TSP yang semula berjumlah Rp427,300 to Rp587,485. As a result of the
Rp427.300 menjadi sejumlah Rp587.485. Dari said increase in issued and fully paid capital,
peningkatan modal ditempatkan dan disetor AIBM and MB injected additional capital in TSP
penuh tersebut, AIBM dan MB melakukan amounting to Rp44,688 and Rp115,497,
penambahan modal masing-masing sebesar respectively, while share ownerships of AIBM
Rp44.688 dan Rp115.497 ke dalam TSP, and MB in TSP remained at 80.00% and
sehingga persentase kepemilikan AIBM dan 20.00%, respectively.
MB di dalam TSP menjadi masing-masing
sebesar 80,00% dan 20,00%.
Heliae Technology Holdings Inc. Heliae Technology Holdings Inc.
Pada bulan Mei 2012, AIPL melakukan In May 2012, AIPL made investment in 26.4%
penyertaan 26,4% saham pada Heliae of shares of Heliae Technology Holdings Inc.
Technology Holdings Inc. (“Heliae”), Amerika (“Heliae”), United States of America,
Serikat, sebesar US$15.000.000 (atau setara amounting to US$15,000,000 (or equivalent to
dengan Rp137.850). Sampai dengan tanggal Rp137,850). Up to December 31, 2014, the
31 Desember 2014, para pemegang saham shareholders of Heliae made additional capital
Heliae telah melakukan penambahan setoran contribution, including AIPL, which contribute
modal, termasuk AIPL yang melakukan additional capital amounting to US$11,071,086
penyetoran modal sebesar US$11.071.086 (or equivalent to Rp112,818), therefore, as of
(atau setara dengan Rp112.818), sehingga December 31, 2014, total investment in Heliae
pada tanggal 31 Desember 2014, jumlah increased to US$26,071,086 (or equivalent to
penyertaan pada Heliae menjadi sebesar Rp250,668) with the effective percentage of
US$26.071.086 (atau setara dengan ownership is 25.14% (2013: 25.82%).
Rp250.668) dengan persentase kepemilikan
efektif sebesar 25,14% (2013: 25,82%).
45

Heliae Technology Holdings Inc. Heliae Technology Holdings Inc.
Pada bulan Maret 2014, AIPL telah ikut serta In March 2014, AIPL subscribed the
dalam penyertaan surat utang konversi yang convertible promissory note issued by Heliae
diterbitkan oleh Heliae Development, LLC, Development, LLC, a subsidiary of Heliae,
entitas anak Heliae, dengan pokok sebesar with principal amount of US$5,000,000 (or
US$5.000.000 (atau setara dengan Rp62.200) equivalent to Rp62,200) and bears interest at
dan dikenakan tingkat suku bunga tahunan annual rate equal to 3% plus the one-month
sebesar 3% ditambah dengan tingkat suku London Interbank Offered Rate (LIBOR) rate.
bunga London Interbank Offered Rate (LIBOR)
satu bulan.
Surat utang tersebut berhak dan akan dapat The convertible notes are entitled to and will
dikonversi dengan saham biasa Heliae pada be either convertible into the common stocks
nilai wajar pasar pada tanggal konversi dalam of Heliae at the fair market value on the date
waktu 5 tahun sejak tanggal surat utang sesuai of conversion within 5 years upon the date of
dengan syarat yang ditentukan dalam convertible notes in accordance with the terms
perjanjian. specified in the related agreement.
Nilai tercatat surat utang tersebut disajikan The carrying amount of the convertible notes
sebagai bagian dari akun “Aset Tidak Lancar is presented as part of “Other Non-current
Lainnya” pada laporan posisi keuangan Assets” account in the consolidated statement
konsolidasian. of financial position.
Sampai dengan tanggal 12 Maret 2015, Heliae Up to March 12, 2015, Heliae is still under
masih dalam tahap pengembangan. development stage.
OIMP OIMP
Pada bulan Desember 2014, ICBP dengan Oji In December 2014, ICBP and Oji Holdings
Holdings Corporation (OHC), sebuah Corporation (OHC), a company domiciled in
perusahaan yang berkedudukan di Jepang dan Japan and listed in Tokyo Stock Exchange,
tercatat di Tokyo Stock Exchange, mendirikan established a company named OIMP, which is
perusahaan, bernama OIMP, yang bergerak di engaged in production of paper diapers, with
bidang produksi paper diapers, dengan jumlah total issued share capital of Rp85,000, 49% of
modal ditempatkan sebesar Rp85.000, 49% which was subscribed by ICBP and the
saham OIMP diambil bagian oleh ICBP dan remaining was subscribed by OHC.
sisanya diambil bagian oleh OHC.
FPNRL FPNRL
Pada tanggal 14 November 2013, FP dan On November 14, 2013, FP and IFAR,
IFAR, mendirikan FPNRL, perusahaan ventura established FPNRL, an associate, to acquire
bersama untuk melakukan penyertaan sebesar 34% equity ownership in Roxas Holdings
34% atas kepemilikan saham dalam Roxas Inc.(Roxas), the largest integrated sugar
Holding Inc. (Roxas), perusahaan bisnis gula business in the Philippines. 30% of the total
terpadu terbesar di Filipina. IFAR mengambil issued shares of FPNRL amounting to
dan menyetor penuh 30% kepemilikan saham US$17,400,000 was subscribed and fully paid
dalam FPNRL dengan jumlah sebesar by IFAR.
US$17.400.000.
46


PCIB PCIB
Pada tanggal 27 Juni 2013, IASB dan AIBM On June 27, 2013, IASB and AIBM
(secara bersama-sama disebut “Pihak (collectively as the “Buyers”) signed the
Pembeli”) menandatangani Perjanjian Jual Beli Conditional Sale and Purchase Agreement
Bersyarat dengan PT Gapura Usahatama with PT Gapura Usahatama (GUT), affiliated
(GUT), pihak terafiliasi, dan Seven-Up company, and Seven-up Nederland B.V.
Nederland B.V. (SUN), pihak terafiliasi dengan (SUN), affiliated company of PepsiCo Inc.
PepsiCo Inc. (PepsiCo), sehubungan dengan (PepsiCo), in relation to the acquisition of all
akuisisi seluruh saham PT Pepsi-Cola shares of PT Pepsi-Cola Indobeverages
Indobeverages (Transaksi Akuisisi). (Acquisition Transaction).
Pada tanggal 12 September 2013, Transaksi On September 12, 2013, the Acquisition
Akuisisi tersebut telah diselesaikan dengan Transaction was completed with a
harga pembelian sebesar US$30.000.000, dan consideration amount of US$30,000,000. The
Pihak Pembeli membeli seluruh saham Buyers acquired all shares of PT Pepsi-Cola
PT Pepsi-Cola Indobeverages dimana AIBM Indobeverages wherein AIBM and IASB hold
dan IASB masing-masing memiliki 264,113,930 shares and 15,000 shares,
264.113.930 saham dan 15.000 saham. respectively. PT Pepsi-Cola Indobeverages
PT Pepsi-Cola Indobeverages menjadi entitas became ICBP associate since AIBM owns
asosiasi ICBP sejak AIBM memiliki 99,99% 99.99% of its outstanding shares.
saham beredar PT Pepsi-Cola Indobeverages. PT Pepsi-Cola Indobeverages changed its
PT Pepsi-Cola Indobeverages telah berganti name to PT Prima Cahaya Indobeverages
nama menjadi PT Prima Cahaya (PCIB).
Indobeverages (PCIB).
PT Nissinmas PT Nissinmas
Pada tanggal 20 Agustus 2014, perusahaan On the August 20, 2014, the company has
telah manandatangani perjanjian jual beli signed a conditional sale and purchase
bersyarat dengan Nissin Foods Holdings Co. agreement with Nissin Foods Holdings Co. Ltd
Ltd, sehubungan dengan rencana perusahaan in connection with divestment of the whole
untuk melakukan divestasi atas seluruh saham shares owned by the company amounted
yang dimiliki perusahaan dalam PT Nissinmas, 11,720,555 shares, representing
yaitu sebanyak 11.720.555 lembar saham atau approximately 49% of the total issued shares
sekitar 49% dari seluruh saham yang of PT Nissinmas (“the transaction”). The
dikeluarkan oleh PT Nissinmas kepada Nissin transaction price is US$5,437,224 and has
Foods Holdings Co. Ltd (“transaksi”). Harga been completed on December 1, 2014.
transaksi adalah sebesar US$5.437.224 dan
transaksi ini telah diselesaikan pada tanggal
1 Desember 2014.
g. Ventura Bersama g. Joint Venture

CMAA CMAA
Pada tanggal 25 Juni 2013, Entitas Anak yang On June 25, 2013, IFAR Brazil’s wholly owned
sepenuhnya dimiliki oleh IFAR Brazil, IndoAgri Subsidiary, IndoAgri Brazil, completed the
Brazil, mengakusisi 50% saham CMAA dan acquisition of a 50% shareholding interest in
Entitas-entitas Anak di Brazil dengan harga CMAA and its Subsidiaries in Brazil for
pembelian keseluruhan setara dengan aggregate purchase price equivalent to
US$66,6 juta. US$66.6 million.
CMAA merupakan perusahaan yang bergerak CMAA is a company engaged in the cultivation
di bidang budidaya dan pengolahan tebu untuk and processing of sugarcane for the
produksi dan pemasaran etanol dan gula, serta production and marketing of ethanol and
pembangkit listrik dari ampas tebu. sugar, as well as the generation of electricity
from sugarcane bagasse.
47

h. Manajemen Kunci dan Informasi Lainnya h. Key Management and Other Information
Anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Komite The members of the Company’s Boards of
Audit Perusahaan pada tanggal-tanggal Commissioners, Directors and Audit
pelaporan adalah sebagai berikut: Committee as at reporting dates are as
follows:
31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/

December 31, 2014 December 31, 2013
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama Manuel V. Pangilinan Manuel V. Pangilinan President Commissioner
Komisaris Benny Setiawan Santoso Benny Setiawan Santoso Commissioner
Komisaris Edward A. Tortorici Edward A. Tortorici Commissioner
Komisaris Robert Charles Nicholson Robert Charles Nicholson Commissioner
Komisaris Graham L. Pickles Graham L. Pickles Commissioner
Komisaris Independen Utomo Josodirdjo Utomo Josodirdjo Independent Commissioner
Komisaris Independen Torstein Stephansen Torstein Stephansen Independent Commissioner
Komisaris Independen Hans Kartikahadi Hans Kartikahadi Independent Commissioner
Direksi Board of Directors

Direktur Utama Anthoni Salim Anthoni Salim President Director
Direktur Franciscus Welirang Franciscus Welirang Director
Direktur Tjhie Tje Fie (Thomas Tjhie) Tjhie Tje Fie (Thomas Tjhie) Director
Direktur Darmawan Sarsito Darmawan Sarsito Director
(Kevin Sietho) (Kevin Sietho)
Direktur Taufik Wiraatmadja Taufik Wiraatmadja Director
Direktur Moleonoto Moleonoto Director
(Paulus Moleonoto) (Paulus Moleonoto)
Direktur Axton Salim Axton Salim Director
Direktur Werianty Setiawan Werianty Setiawan Director
Direktur Joseph Bataona Joseph Bataona Director
Komite Audit Audit Committee

Ketua Hans Kartikahadi Hans Kartikahadi Chairman
Anggota Hendra Susanto Hendra Susanto Member
Anggota Timotius Timotius Member
Jumlah beban kompensasi bruto bagi The amount of gross compensation for the key
manajemen kunci (termasuk Dewan Komisaris management (including Boards of
dan Direksi) Kelompok Usaha adalah sebagai Commissioners and Directors) of the Group is
berikut: as follows:
2014 2013
Imbalan kerja jangka pendek 573.158 500.738 Short-term employee benefits

Imbalan pasca kerja 48.397 50.623 Post-employment benefits
Imbalan terminasi dan imbalan Termination benefits and other
jangka panjang lainnya 8.447 48.795 long-term benefits
Total 630.002 600.156 Total
Pada tanggal 31 Desember 2014, Kelompok As of December 31, 2014, the Group has a
Usaha memiliki 88.496 karyawan total of 88,496 employees (December 31,
(31 Desember 2013: 84.871) (tidak diaudit). 2013: 84,871) (unaudited).
48

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

SIGNIFIKAN POLICIES
Dasar Penyajian Laporan Keuangan Basis of Preparation of the Consolidated

Konsolidasian Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have been
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di prepared in accordance with the Indonesian
Indonesia (SAK), yang mencakup Pernyataan dan Financial Accounting Standards (SAK), which
Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar comprise the Statements and Interpretations
Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan issued by the Board of Financial Accounting
Peraturan Nomor VIII.G.7 tentang Pedoman Standards of the Indonesian Institute of
Penyajian serta Pengungkapan Laporan Keuangan Accountants, and Regulation Number VIII.G.7 on
yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan Guidelines on Financial Statement Presentation
(OJK) (dahulu Badan Pengawas Pasar Modal dan and Disclosures issued by the Financial Services
Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) untuk Authority (OJK) (formerly Capital Market and
perusahaan publik. Financial Institutions Supervisory Agency
(BAPEPAM-LK)) for publicly listed companies.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam The accounting policies adopted in the preparation
penyusunan laporan keuangan konsolidasian of the consolidated financial statements are
tersebut adalah selaras dengan kebijakan consistent with those followed in the preparation of
akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan the Group’s consolidated financial statements as of
laporan keuangan konsolidasian Kelompok Usaha and for the year ended December 31, 2013.
untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember
2013.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali laporan The consolidated financial statements, except for
arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan the consolidated statement of cash flows, have
konsep akrual dengan menggunakan konsep biaya been prepared on the accrual basis, using the
historis, kecuali seperti yang disebutkan dalam historical cost concept of accounting, except as
catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang disclosed in the relevant notes to the consolidated
relevan. financial statements herein.
Laporan arus kas konsolidasian yang disajikan The consolidated statement of cash flows, which
dengan menggunakan metode langsung, was prepared using the direct method, presents
menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan receipts and disbursements of cash and cash
setara kas yang diklasifikasikan sebagai aktivitas equivalents classified into operating, investing and
operasi, investasi dan pendanaan. financing activities.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam The presentation currency used in the preparation
penyusunan laporan keuangan konsolidasian of the consolidated financial statements is the
adalah Rupiah, yang merupakan mata uang Rupiah, which is the functional currency of the
fungsional Perusahaan dan seluruh Entitas Anak di Company and all Subsidiaries in Indonesia. Each
Indonesia. Tiap entitas dalam Kelompok Usaha entity in the Group determines its own functional
menentukan mata uang fungsionalnya masing- currency and measures its transactions in its
masing dan mengukur transaksinya dalam mata respective functional currency.
uang fungsional tersebut.
Seluruh angka dalam laporan keuangan All figures in the consolidated financial statements
konsolidasian ini, dibulatkan menjadi dan disajikan are rounded to and stated in millions of Rupiah,
dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain. unless otherwise stated.
49


SIGNIFIKAN (lanjutan) POLICIES (continued)
Prinsip-prinsip Konsolidasi Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan The consolidated financial statements include the
keuangan Perusahaan dan Entitas Anak seperti accounts of the Company and Subsidiaries
yang disebutkan pada Catatan 1 yang dimiliki oleh mentioned in Note 1, in which the Company holds
Perusahaan (secara langsung atau tidak langsung) (direct or indirect) equity ownership of more
dengan kepemilikan saham lebih dari 50%. than 50%.
Laporan keuangan (konsolidasian) Entitas Anak The (consolidated) financial statements of the
dibuat untuk periode pelaporan yang sama dengan Subsidiaries are prepared for the same reporting
Perusahaan, menggunakan kebijakan akuntansi period as the Company, using consistent
yang konsisten. accounting policies.
Seluruh transaksi dan saldo akun antar perusahaan All significant intercompany transactions and
yang signifikan (termasuk laba atau rugi signifikan account balances (including the related significant
yang belum direalisasi) telah dieliminasi. unrealized gains or losses) have been eliminated.
Entitas Anak dikonsolidasi secara penuh sejak Subsidiaries are fully consolidated from the date of
tanggal akuisisi, yaitu tanggal Kelompok Usaha acquisition, being the date on which the Group
memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal obtained control, and continue to be consolidated
Perusahaan kehilangan pengendalian. until the date such control ceases. Control is
Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan presumed to exist if the Company owns, directly or
memiliki secara langsung atau tidak langsung indirectly through Subsidiaries, more than a half of
melalui Entitas Anak, lebih dari setengah kekuasaan the voting rights of an entity.
suara entitas.
3
Seluruh laba rugi komprehensif entitas anak Total profit and loss and comprehensive income of
diatribusikan pada pemilik entitas induk dan pada subsidiaries is attributed to the owners of the parent
kepentingan nonpengendali bahkan jika hal ini entity and to the non-controlling interest (NCI) even
mengakibatkan kepentingan nonpengendali (KNP) if that results in a deficit balance of NCI.
mempunyai saldo defisit.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk A change in the parent’s ownership interest in a
pada entitas anak yang tidak mengakibatkan subsidiary, without a loss of control, is accounted
hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi for as an equity transaction. If the Group loses
ekuitas. Jika kehilangan pengendalian atas suatu control over a subsidiary, it:
entitas anak, maka Kelompok Usaha:
· menghentikan pengakuan aset (termasuk · derecognizes the assets (including goodwill)
setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak; and liabilities of the subsidiary;
· menghentikan pengakuan jumlah tercatat · derecognizes the carrying amount of any NCI;
setiap KNP;
· menghentikan pengakuan akumulasi selisih · derecognizes the cumulative translation
penjabaran yang dicatat di ekuitas, bila ada; differences recorded in equity, if any;
· mengakui nilai wajar pembayaran yang · recognizes the fair value of the consideration
diterima; received;
· mengakui setiap sisa investasi pada nilai · recognizes the fair value of any investment
wajarnya; retained;
· mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan · recognizes any surplus or deficit in profit or
sebagai keuntungan atau kerugian dalam loss; and
laporan laba rugi; dan
· mereklasifikasi bagian entitas induk atas · reclassifies the parent’s share of components
komponen yang sebelumnya diakui sebagai previously recognized in other comprehensive
pendapatan komprehensif lain ke komponen income to profit or loss in the consolidated
laba rugi dalam laporan laba rugi komprehensif statement of comprehensive income or
konsolidasian, atau mengalihkan secara retained earnings, as appropriate.
langsung ke saldo laba.
50


Prinsip-prinsip Konsolidasi (lanjutan) Principles of Consolidation (continued)
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan NCI represents the portion of the profit or loss and
aset neto dari Entitas Anak yang tidak dapat net assets of the Subsidiaries not attributable
diatribusikan secara langsung maupun tidak directly or indirectly to the parent entity, which are
langsung pada entitas induk, yang masing-masing presented respectively in the consolidated
disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif statement of comprehensive income and under the
konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporan equity section of the consolidated statement of
posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian financial position, separately from corresponding
yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas portions attributable to equity holders of the parent
induk. entity.
Kombinasi Bisnis Business Combinations
Kombinasi bisnis, jika ada, dicatat dengan Business combinations, if any, are accounted for
menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan using the acquisition method. The cost of an
dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat acquisition is measured at the aggregate value of
imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada the consideration transferred, measured at fair
tanggal akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak value on acquisition date and the amount of any
yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, NCI in the acquiree. For each business
Kelompok Usaha memilih apakah mengukur KNP combination, the Group elects whether it measures
pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar the NCI in the acquiree either at fair value or at the
ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset proportionate share of the acquiree’s identifiable
neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. net assets. Acquisition costs incurred are directly
Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan expensed and included in administrative expenses.
langsung dan disertakan dalam beban administrasi.
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, When the Group acquires a business, it assesses
Kelompok Usaha mengklasifikasikan dan the financial assets acquired and liabilities assumed
menentukan aset keuangan yang diperoleh dan for appropriate classification and designation in
liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan accordance with the contractual terms, economic
pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan circumstances and pertinent conditions as at the
kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi. acquisition date.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan If the business combination is achieved in stages,
secara bertahap, Kelompok Usaha mengukur the equity interest in the acquiree previously held
kembali bagian ekuitas yang dimiliki sebelumnya by the Group is remeasured to fair value at the
pada pihak yang diakuisisi pada nilai wajar pada acquisition date and gain or loss is recognized in
tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau profit or loss.
kerugian yang dihasilkan dalam laba rugi.
Bila pencatatan awal kombinasi bisnis belum dapat If the initial accounting for a business combination
diselesaikan pada tanggal pelaporan, Kelompok is incomplete by the end of the reporting, the
Usaha melaporkan jumlah sementara bagi item Group reports provisional amounts for the items for
yang pencatatannya belum dapat diselesaikan which the accounting is incomplete.
tersebut.
Periode pengukuran adalah periode setelah tanggal The measurement period is the period after the
akuisisi yang didalamnya Kelompok Usaha dapat acquisition date during which the Group may adjust
melakukan penyesuaian atas jumlah sementara the provisional amounts recognized for a business
yang diakui dalam kombinasi bisnis tersebut. combination. During the measurement period, the
Selama periode pengukuran, Kelompok Usaha Group recognizes additional assets or liabilities if
mengakui penambahan aset atau liabilitas bila new information is obtained about facts and
terdapat informasi terbaru yang diperoleh mengenai circumstances that existed as of the acquisition
fakta dan keadaan pada tanggal akuisisi, yang bila date and, if known, would have resulted in the
diketahui pada saat itu, akan menyebabkan recognition of those assets and liabilities as of that
pengakuan atas aset dan liabilitas pada tanggal date.
tersebut.
51


Kombinasi Bisnis (lanjutan) Business Combinations (continued)
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada At acquisition date, goodwill is initially measured at
harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai cost being the excess of the aggregate of the
agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah consideration transferred and the amount
setiap KNP atas jumlah neto teridentifikasi dari aset recognized for NCI over the net identifiable assets
yang diperoleh dan liabilitas yang diasumsikan. Jika acquired and liabilities assumed. If this
imbalan tersebut kurang dari nilai wajar aset neto consideration is lower than the fair value of the net
entitas anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui assets of the subsidiary acquired, the difference is
dalam laporan laba rugi sebagai keuntungan dari recognized in profit or loss as gain on bargain
akuisisi entitas anak setelah sebelumnya purchase after previously assessing the
manajemen menilai kembali identifikasi dan nilai identification and fair value measurement of the
wajar dari aset yang diperoleh dan liabilitias yang acquired assets and the assumed liabilities.
yang diasumsikan.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada After initial recognition, goodwill is measured at cost
jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian less any accumulated impairment losses. For the
penurunan nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan purpose of impairment testing, goodwill acquired in
nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi a business combination is, from the acquisition
bisnis, sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada date, allocated to each of the Group’s cash
setiap Unit Penghasil Kas (UPK) dari Kelompok generating units (CGU) that are expected to give
Usaha yang diharapkan akan memberikan manfaat benefit from the combination, irrespective of
dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah whether other assets or liabilities of the acquiree
aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi are assigned to those CGU.
ditetapkan atas UPK tersebut.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK Where goodwill forms part of a CGU and part of the
dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, operation within that CGU is disposed, the goodwill
maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi associated with the operation disposed is included
yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah in the carrying amount of the operation when
tercatat operasi tersebut ketika menentukan determining the gain or loss on disposal of the
keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill operation. Goodwill disposed in this circumstance is
yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai measured based on the relative values of the
relatif operasi yang dihentikan dan bagian dari UPK operation disposed and the portion of the CGU
yang tersisa. retained.
52


Entitas Anak Asing Foreign Subsidiaries
Akun-akun dari entitas asing luar negeri dijabarkan The accounts of foreign subsidiaries are translated
dari mata uang pelaporannya menjadi Rupiah from their respective reporting currencies into
dengan dasar sebagai berikut: Rupiah on the following bases:
a) Aset dan kewajiban, baik moneter maupun a) Assets and liabilities, both monetary and non-
non-moneter, dijabarkan dengan monetary, are translated using the closing rate
menggunakan kurs penutup; of exchange;
b) Pendapatan dan beban dijabarkan dengan b) Revenues and expenses are translated using
menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transactions date exchange rate or, if
transaksi atau, bila memenuhi syarat, kurs applicable, the average rate for the period; and
rata-rata periode tersebut; dan
c) Selisih kurs yang terjadi disajikan sebagai c) The resulting exchange difference is presented
“Pendapatan Komprehensif Lainnya – Selisih in “Other Comprehensive Income – Foreign
Kurs Atas Penjabaran Laporan Keuangan” dan Exchange Difference from Financial
disajikan dalam ekuitas sampai pelepasan Statements Translation” in the equity section
investasi neto tersebut. until disposal of the net investment.
Investasi pada Entitas Asosiasi Investments in Associates
Investasi Kelompok Usaha pada entitas asosiasi The Group’s investment in its associates is
diukur dengan menggunakan metode ekuitas. accounted for using the equity method. An
Entitas asosiasi adalah suatu entitas di mana associate is an entity in which the Group has
Kelompok Usaha mempunyai pengaruh signifikan. significant influence. Under the equity method, the
Sesuai dengan metode ekuitas, biaya perolehan cost of investment is increased or decreased by the
investasi ditambah atau dikurang dengan bagian Group’s share in net earnings or losses and
Kelompok Usaha atas laba atau rugi neto, dan dividends received from the associate since the
penerimaan dividen dari entitas asosiasi sejak date of acquisition. Goodwill relating to the
tanggal perolehan. Goodwill yang terkait dengan associate, if any, is included in the carrying amount
entitas asosiasi, jika ada, termasuk dalam jumlah of the investment and is neither amortized nor
tercatat investasi dan tidak diamortisasi maupun individually tested for impairment.
diuji secara individual untuk penurunan nilai.
Laporan laba rugi komprehensif konsolidasian The consolidated statement of comprehensive

mencerminkan bagian atas hasil operasi dari income reflects the share of the results of
entitas asosiasi. Bila terdapat perubahan yang operations of the associate. Where there has been
diakui langsung pada ekuitas dari entitas asosiasi, a change recognized directly in the equity of the
Kelompok Usaha mengakui bagiannya atas associate, the Group recognizes its share of any
perubahan tersebut dan mengungkapkan hal ini, such changes and discloses this, when applicable,
jika relevan, dalam laporan perubahan ekuitas in the consolidated statement of changes in equity.
konsolidasian. Laba atau rugi sebagai hasil dari Gains and losses resulting from transactions
transaksi-transaksi antara Kelompok Usaha between the Group and the associate are
dengan entitas asosiasi dieliminasi pada jumlah eliminated to the extent of the Group’s interest in
sesuai dengan porsi kepemilikan Kelompok Usaha the associate.
dalam entitas asosiasi.
53


Investasi pada Entitas Asosiasi (lanjutan) Investments in Associates (continued)
Jika bagian Kelompok Usaha atas rugi entitas If the Group’s share of losses of an associate
asosiasi sama dengan atau melebihi equals or exceeds its interest in the associate, it
kepentingannya pada entitas asosiasi, maka discontinues recognizing its share of further losses.
Kelompok Usaha menghentikan pengakuan After the Group’s interest is reduced to nil,
bagiannya atas rugi lebih lanjut. Setelah additional losses are provided for and a liability is
kepentingan Kelompok Usaha dikurangkan menjadi recognized only to the extent that the Group has
nol, tambahan kerugian dicadangkan, dan liabilitas incurred legal or constructive obligations or made
diakui, hanya sepanjang Kelompok Usaha memiliki payments on behalf of the associate. If the
kewajiban konstruktif atau hukum, atau melakukan associate subsequently reports profits, the Group
pembayaran atas nama entitas asosiasi. Jika resumes recognizing its share of those profits only
entitas asosiasi kemudian melaporkan laba, maka after its share of the profits equals the share of
Kelompok Usaha mulai mengakui bagiannya atas losses not recognized.
laba tersebut hanya setelah bagiannya atas laba
tersebut sama dengan bagian atas rugi yang belum
diakui.
Laporan keuangan entitas asosiasi disusun atas The financial statements of the associates are
tahun pelaporan yang sama dengan kelompok prepared for the same reporting period of the
usaha. group.
Setelah penerapan metode ekuitas, Kelompok After application of the equity method, the Group
Usaha menentukan apakah diperlukan untuk determines whether it is necessary to recognize an
mengakui tambahan rugi penurunan nilai atas additional impairment loss on the Group’s
investasi Kelompok Usaha pada entitas asosiasi. investment in its associate. The Group determines
Kelompok Usaha menentukan pada setiap tanggal at each reporting date whether there is any
pelaporan apakah terdapat bukti yang obyektif objective evidence that the investment in the
yang mengindikasikan bahwa investasi pada associate is impaired. If this is the case, the Group
entitas asosiasi mengalami penurunan nilai. Dalam calculates the amount of impairment, if any, as the
hal ini, Kelompok Usaha menghitung jumlah difference between the recoverable amount of the
penurunan nilai, jika ada, berdasarkan selisih investment in associate and its carrying value, and
antara jumlah terpulihkan atas investasi pada recognizes the amount in profit or loss.
entitas asosiasi dan nilai tercatatnya dan
mengakuinya dalam laba rugi.
54


Investasi pada Ventura Bersama Investment in Joint Ventures

Kelompok Usaha mempunyai bagian partisipasi The Group has an interest in joint venture which is
dalam ventura bersama yaitu pengendalian jointly-controlled entity, whereby the venturers
bersama entitas, dimana venturer memiliki have contractual arrangements that establish joint
perjanjian kontraktual yang menciptakan control over the economic activities of the entity,
pengendalian bersama atas aktivitas ekonomi resulting in none of the participating parties having
entitas, dimana pihak yang berpartisipasi tidak unilateral control over the economic activity of the
memiliki pengendalian sepihak atas aktivitas jointly-controlled entity. The Group’s investment in
ekonomi suatu pengendalian bersama entitas. joint venture is accounted using the equity method
Kelompok Usaha Investasi dalam ventura bersama of accounting, less any impairment losses.
diakui dengan menggunakan metode ekuitas,
dikurangi kerugian penurunan nilai.
Penyesuaian diperlukan untuk menyelaraskan Adjustments are made to bring into line any
perbedaan yang mungkin ada dalam kebijakan dissimilar accounting policies that may exist. The
akuntansi. Kelompok Usaha menghentikan Group discontinues the use of the equity method
penggunaan metode ekuitas sejak tanggal venturer from the date when it ceases to have joint control.
berhenti memiliki pengendalian bersama.
Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents
Kas terdiri atas kas dan bank. Setara kas terutama Cash comprises cash on hand and in banks. Cash
merupakan deposito berjangka dengan jangka equivalents mainly represent short-term deposits
waktu tiga bulan atau kurang sejak saat with an original maturity period of three months or
penempatan, yang tidak dibatasi penggunaannya less at the time of placements, not restricted for
dan dapat segera dijadikan kas tanpa terjadi use and readily convertible to cash without
perubahan nilai yang signifikan dan tidak significant changes in value, and not used as
digunakan sebagai jaminan atas pinjaman. collateral for credit facility.
Dalam penyajian laporan arus kas konsolidasian, When presenting consolidated statement of cash
cerukan termasuk komponen kas dan setara kas flows, overdraft is included as a component of cash
karena merupakan bagian yang tidak terpisahkan and cash equivalents and form an integral part of
dari pengelolaan kas. the cash management.
Persediaan Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai terendah Inventories are valued at the lower of cost and net
antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. realizable value. Cost is calculated using the
Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan moving-average method for the Company, ICBP,
metode rata-rata bergerak (moving-average) untuk IDLK, and IFL; the weighted-average method for
Perusahaan, ICBP, IDLK dan IFL; metode rata-rata SIMP and Subsidiaries, CMFC, other Subsidiaries
tertimbang (weighted-average) untuk SIMP dan of ICBP; and the first-in, first-out (FIFO) method for
Entitas Anak, CMFC, Entitas Anak lain dari ICBP; the other remaining Subsidiaries.
dan metode first-in, first-out (FIFO) untuk Entitas
Anak lainnya.
Nilai realisasi neto persediaan adalah estimasi Net realizable value of inventories is the estimated
harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi selling price in the ordinary course of business less
estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya estimated costs of completion and the estimated
yang diperlukan untuk melakukan penjualan. costs necessary to make the sale.
Kelompok Usaha menetapkan penyisihan untuk The Group provides allowance for decline in
kerugian penurunan nilai pasar persediaan market values of inventories based on periodic
berdasarkan hasil penelaahan berkala atas kondisi reviews of the physical condition and net realizable
fisik dan realisasi neto persediaan. value of the inventories.
55


Biaya Dibayar Di muka Prepaid Expenses
Biaya dibayar di muka diamortisasi dan dibebankan Prepaid expenses are amortized and charged to
pada operasi selama masa manfaatnya. Bagian operations over the periods benefited. The long-
jangka panjang dari biaya dibayar di muka disajikan term portion of prepaid expenses is presented as
sebagai bagian dari akun “Aset Tidak Lancar part of “Other Non-current Assets” account in the
Lainnya” pada laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position.
konsolidasian.
Beban Tanaman Tebu Ditangguhkan Future Cane Crop Expenditures
Beban-beban atas pengembangan dan Expenditures for cultivation and maintenance of

pemeliharaan tanaman tebu tangguhan dan akan the sugar cane plantations are deferred and will be
dibebankan ke laba rugi saat panen dilakukan charged to profit or loss when the crops are
yang disajikan sebagai akun “ Beban Tanaman harvested which are presented as “Future Cace
Tebu Ditangguhkan” pada laporan posisi keuangan Crop Expenditure” in the consolidated statement of
konsolidasian, kecuali untuk beban persiapan financial position, except for land preparation and
lahan dan penanaman, yang diamortisasi selama 4 planting, which are being amortized over a 4-year
tahun sejak saat panen mulai dilakukan yang period from the time the crops started to be
disajikan sebagai bagian dari “Aset Tidak Lancar harvested which presented as part of “Other Non-
Lainnya” pada laporan posisi keuangan current Assets” account in the consolidated
konsolidasian. statement of financial position.
Piutang Plasma Plasma Receivables
Piutang plasma merupakan biaya-biaya yang Plasma receivables represent costs incurred for
dikeluarkan untuk pengembangan perkebunan plasma plantation development which include
plasma yang meliputi pengeluaran yang dibiayai costs for plasma plantations funded by banks and
oleh bank dan yang sementara dibiayai sendiri oleh temporarily self-funded by the concerned
Entitas Anak SIMP untuk yang masih menunggu Subsidiaries of SIMP for those awaiting bank
pendanaan dari bank. funding.
Piutang plasma juga termasuk pinjaman talangan Plasma receivables also include advances to
kredit, pinjaman pupuk serta sarana produksi plasma farmers for topping up loan interest and
pertanian lainnya kepada petani. Biaya-biaya ini installments to banks, and advances on fertilizers
akan ditagihkan kembali ke petani plasma. and other agricultural supplies. These costs shall
be reimbursed by the plasma farmers.
Kebijakan akuntansi lebih lanjut atas piutang Further accounting policies on plasma receivables
plasma diungkapkan pada bagian “Instrumen are disclosed in the “Financial Instruments” section
Keuangan” dari Catatan ini. of this Note.
56


Tanaman Perkebunan Plantations
Tanaman perkebunan dikelompokkan menjadi Plantations are classified as immature plantations

tanaman belum menghasilkan dan tanaman and mature plantations. Immature plantations are
menghasilkan. Tanaman belum menghasilkan stated at cost, which consist mainly of
dinyatakan sebesar biaya perolehan yang meliputi the accumulated cost of land clearing, planting,
akumulasi biaya persiapan lahan, penanaman bibit, fertilizing and up-keeping/maintaining
pemupukan, pemeliharaan dan alokasi biaya tidak the plantations and allocations of indirect overhead
langsung lainnya sampai dengan saat tanaman costs up to the time the trees become
yang bersangkutan dinyatakan menghasilkan dan commercially productive and available for harvest.
dapat dipanen. Biaya-biaya tersebut juga termasuk Costs also include capitalized borrowing costs and
kapitalisasi biaya pinjaman dan biaya-biaya lainnya other charges incurred in connection with the
yang terjadi sehubungan dengan pendanaan financing of the development of immature
pengembangan tanaman belum menghasilkan. plantations. Such capitalization of borrowing costs
Kapitalisasi beban pinjaman tersebut berakhir ceases when the trees become commercially
ketika pohon-pohon telah menghasilkan dan siap productive and available for harvest. Immature
untuk dipanen. Tanaman belum menghasilkan tidak plantations are not amortized.
diamortisasi.
Secara umum, tanaman kelapa sawit memerlukan In general, an oil palm plantation takes about 3 to
waktu sekitar 3 sampai dengan 4 tahun sejak 4 years to reach maturity from the time of planting
penanaman bibit di area perkebunan untuk menjadi the seedlings to the field. Mature plantations are
tanaman menghasilkan. Tanaman menghasilkan stated at cost, as accumulated up to the time of
dicatat sebesar akumulasi biaya perolehan sampai reclassification from immature plantations, and are
dengan reklasifikasi dari tanaman belum amortized using the straight-line method over their
menghasilkan dilakukan, dan diamortisasi dengan estimated productive years of 25 years.
metode garis lurus selama taksiran masa produktif
tanaman yang bersangkutan, yaitu selama 25
tahun.
Tanaman karet dinyatakan menghasilkan bila A rubber plantation takes about 5 to 6 years to
sudah berumur 5 sampai dengan 6 tahun. reach maturity. Mature rubber plantations are
Tanaman karet yang telah menghasilkan dicatat stated at cost, as accumulated up to the time of
sebesar biaya perolehan sampai dengan saat reclassification from immature plantations, and are
reklasifikasi dari tanaman belum menghasilkan amortized using the straight-line method over their
dilakukan dan diamortisasi dengan metode garis estimated productive years of 25 years.
lurus selama estimasi masa produktif tanaman
yang bersangkutan, yaitu selama 25 tahun.
Bibitan dicatat pada harga perolehan, terdiri dari Nursery is stated at cost, which consists of
kapitalisasi biaya-biaya untuk persiapan capitalized costs of nursery preparation, purchases
pembibitan, pembelian kecambah dan of seedlings and their up-keep/maintenance, and
pemeliharaan, dan disajikan sebagai “Aset Tidak presented as “Other Non-current Assets” in the
Lancar Lainnya” pada laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position.
konsolidasian.
57


Hutan Tanaman Industri Industrial Timber Plantations
Hutan Tanaman Industri (HTI) diklasifikasikan Industrial Timber Plantations (HTI) are classified
menjadi dua golongan yaitu HTI dalam within two categories which are HTI under
pengembangan dan HTI siap panen. HTI dalam development and HTI available for harvest. HTI
pengembangan dinyatakan sebesar biaya under development stage is stated at cost, which
perolehan yang meliputi akumulasi biaya-biaya consists mainly of the accumulated cost of the
sehubungan dengan kegiatan pengembangan HTI, development of HTI, such as planting, cultivation,
seperti penanaman, pemeliharaan dan bunga interest on reforestation loan and allocations of
pinjaman dana reboisasi dan alokasi biaya tidak indirect overhead costs attributable to the activities,
langsung lainnya yang dapat diatribusikan up to the time the HTI becomes commercially
langsung dengan kegiatan tersebut, sampai productive and available for harvest. At that time,
dengan saat HTI tersebut dinyatakan menghasilkan HTI under development stage is reclassified to HTI
dan dapat dipanen. Pada saat itu, HTI dalam available for harvest.
pengembangan direklasifikasi ke HTI siap panen.
HTI siap panen dicatat sebesar biaya perolehan, HTI available for harvest is stated at cost and
dan dibebankan sebagai biaya produksi pada saat charged to production cost based on the specific
tanaman ditebang berdasarkan luas area tebang. area of HTI being cut.
Aset Tetap Fixed Assets
Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya Fixed assets are initially recognized at cost, which
perolehan, yang terdiri atas harga perolehan dan comprises their purchase price and any cost
biaya-biaya tambahan yang dapat diatribusikan directly attributable in bringing the assets to their
langsung untuk membawa aset ke kondisi dan working condition and to the location where they
lokasi yang diinginkan agar aset siap digunakan. are intended to be used. The Group also includes
Kelompok Usaha juga mengakui sebagai bagian initial estimation of the costs of dismantling and
dari biaya perolehan aset tetap estimasi awal atas removing the item and restoring the site on which it
biaya pembongkaran dan pemindahan aset tetap is located and the cost of replacing part of such
dan restorasi lokasi aset dan biaya untuk fixed assets when the cost is incurred.
mengganti komponen dari aset tetap.
Setelah pengakuan awal, aset tetap, kecuali tanah, Subsequent to initial recognition, fixed assets,
dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi except land, are carried at cost less any
akumulasi penyusutan, amortisasi, dan kerugian subsequent accumulated depreciation,
penurunan nilai aset tetap pada saat penggantian amortization, and impairment losses, if the
jika kriteria pengakuan terpenuhi. recognition criteria are met.
58


Aset Tetap (lanjutan) Fixed Assets (continued)
Penyusutan dan amortisasi aset mulai pada saat Depreciation or amortization of an asset starts
aset tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud when it is available for use and is computed using
penggunaannya dan dihitung dengan the straight-line method based on the estimated
menggunakan metode garis lurus berdasarkan useful lives of the assets as follows:
estimasi masa manfaat ekonomis aset sebagai
berikut:
Tahun/Years
Hak atas tanah; Sarana dan prasarana tanah; 5 - 62 Land Rights and land improvements
Bangunan, struktur dan pengembangan Buildings,
bangunan 3 - 30 structures and improvements
Mesin dan peralatan 3 - 25 Machinery and equipment
Alat-alat transportasi 3 - 10 Transportation equipment
Jalan dan jembatan 20 Roads and bridges
Perabotan dan peralatan kantor 2 - 15 Furniture, fixtures and office equipment
Pengembangan gedung yang disewa 3 - 30 Leasehold improvements
Penelaahan penurunan nilai jumlah tercatat aset The fixed assets are reviewed for impairment when
tetap dilakukan jika terjadi peristiwa atau events or changes in circumstances indicate that
perubahan keadaan yang mengidikasikan bahwa their carrying values may not be fully recoverable.
jumlah tercatat aset mungkin tidak dapat
terpulihkan seluruhnya.
Nilai tercatat komponen dari suatu aset tetap The carrying amount of an item of fixed assets is
dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan derecognized upon disposal or when no future
atau saat sudah tidak ada lagi manfaat ekonomi economic benefits are expected from its use or
masa depan yang diharapkan dari penggunaan disposal. Any gain or loss arising on derecognition
atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian of the asset (calculated as the difference between
yang timbul dari penghentian pengakuan tersebut the net disposal proceeds and the carrying amount
(ditentukan sebesar selisih antara jumlah hasil of the asset) is directly included in profit or loss
pelepasan neto dan jumlah tercatatnya) when the item is derecognized.
dimasukkan ke dalam laba rugi pada saat
penghentian pengakuan tersebut dilakukan.
Nilai residu aset, umur manfaat dan metode The asset residual values, useful lives and
penyusutan atau amortisasi dievaluasi setiap akhir depreciation or amortization method are reviewed
periode pelaporan dan disesuaikan secara at the end of each reporting period and adjusted
prospektif jika diperlukan. prospectively, if necessary.
59


Aset Tetap (lanjutan) Fixed Assets (continued)
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan Land is stated at cost and not amortized as the
tidak diamortisasi karena manajemen berpendapat management is of the opinion that it is probable
bahwa kemungkinan besar hak atas tanah tersebut that the title of the land rights can be
dapat diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh renewed/extended upon expiration, except for
tempo, kecuali hak atas tanah tertentu amortisasi certain land rights amortized over the period of 62
selama 62 tahun. years.
Aset dalam tahap pembangunan dinyatakan Constructions in progress are stated at cost. Costs
sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan include capitalized interest charges and
termasuk kapitalisasi beban bunga dan laba/rugi gains/losses on foreign exchange, if any, incurred
selisih kurs, jika ada, atas pinjaman dan biaya on borrowings and other costs incurred to finance
lainnya yang terjadi sehubungan dengan the said asset constructions and/or installations
pembiayaan aset tetap dalam pembangunan (Note 2, “Borrowing Costs”). The accumulated
dan/atau pembangunan tersebut (Catatan 2, “Biaya costs will be reclassified to the appropriate fixed
Pinjaman”). Akumulasi biaya perolehan akan asset accounts when the construction and/or
direklasifikasi ke aset tetap yang bersangkutan installation are completed and the asset is ready
pada saat pembangunan dan/atau instalasi selesai for its intended use. Constructions in progress are
dan aset tersebut telah siap untuk dipergunakan. not depreciated as these are not yet available for
Aset tetap dalam penyelesaian tidak disusutkan use.
karena belum tersedia untuk digunakan.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan Repairs and maintenance expenses are taken to
pada laba rugi pada saat terjadinya. Beban profit or loss when these are incurred. The cost of
pemugaran dan penambahan dalam jumlah besar major renovation and restoration is included in the
dikapitalisasi kepada nilai tercatat aset tetap terkait carrying amount of the related fixed asset when it is
bila besar kemungkinan bagi Kelompok Usaha probable that future economic benefits in excess of
manfaat ekonomi masa depan menjadi lebih besar the originally assessed standard of performance of
dari standar kinerja awal yang ditetapkan the existing asset will flow to the Group and is
sebelumnya dan disusutkan sepanjang sisa masa depreciated over the remaining useful life of the
manfaat aset tetap terkait, jika ada. related asset, if any.
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Impairment of Non-Financial Assets
Pada setiap akhir tahun pelaporan, Kelompok The Group assesses at each annual reporting
Usaha menilai apakah terdapat indikasi suatu aset period whether there is an indication that an asset
mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi may be impaired. If such indication exists, or when
tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai annual impairment testing for an asset (e.g., an
aset (seperti aset tak berwujud dengan umur intangible asset with an indefinite useful life, an
manfaat tidak terbatas, aset tak berwujud yang intangible asset not yet available for use, or
belum dapat digunakan, atau goodwill yang goodwill acquired in a business combination) is
diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis) required, the Group makes an estimate of the
diperlukan, maka Kelompok Usaha membuat asset’s recoverable amount.
estimasi jumlah terpulihkan aset tersebut.
60


Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (lanjutan) Impairment of Non-financial Assets (continued)
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset An asset’s recoverable amount is the higher of an
individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara asset’s or CGU’s fair value less costs to sell and its
nilai wajar aset atau UPK dikurangi biaya untuk value in use and is determined for an individual
menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset asset, unless the asset does not generate cash
tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang inflows that are largely independent of those from
sebagian besar independen dari aset atau other assets or groups of assets. Where the
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih carrying amount of an asset exceeds its
besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset recoverable amount, the asset is considered
tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan impaired and is written down to its recoverable
nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi amount. Impairment losses of continuing
sebesar jumlah terpulihkannya. Rugi penurunan operations are recognized in profit or loss.
nilai dari operasi yang berkelanjutan diakui pada
laba rugi.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas In assessing the value in use, the estimated net
masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan future cash flows are discounted to their present
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang value using a pre-tax discount rate that reflects
menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai current market assessments of the time value of
waktu uang dan risiko spesifik atas aset. Dalam money and the risks specific to the asset. In
menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk determining fair value less costs to sell, recent
menjual, digunakan harga penawaran pasar market transactions are taken into account, if
terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi available. If no such transactions can be identified,
tersebut, Kelompok Usaha menggunakan model an appropriate valuation model is used to
penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar determine the fair value of the assets. These
aset. Perhitungan-perhitungan ini dapat didukung calculations could be corroborated by valuation
oleh penilaian multiple atau indikator nilai wajar multiples or other available fair value indicators.
yang tersedia.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang Impairment losses of continuing operations, if any,
berkelanjutan, jika ada, diakui sebagai laba atau are recognized in profit or loss under expense
rugi sesuai dengan kategori beban yang konsisten categories that are consistent with the function of
dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya. the impaired asset.
Untuk aset selain goodwill, penilaian dilakukan For assets excluding goodwill, an assessment is
pada akhir setiap tanggal pelaporan apakah made at each reporting date as to whether there is
terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang any indication that previously recognized
telah diakui dalam periode sebelumnya mungkin impairment losses may no longer exist or may
tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika have decreased. If such indication exists, the
indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas asset’s or CGU’s recoverable amount is estimated.
mengestimasi jumlah terpulihkan aset atau UPK A previously recognized impairment loss for an
tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah asset other than goodwill is reversed only if there
diakui dalam periode sebelumnya untuk aset selain has been a change in the assumptions used to
goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan determine the asset’s recoverable amount since
asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan the last impairment loss was recognized. If that is
jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi the case, the carrying amount of the asset is
penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, increased to its recoverable amount. The reversal
jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah is limited so that the carrying amount of the assets
terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi does not exceed its recoverable amount nor
sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah exceed the carrying amount that would have been
terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto determined, net of depreciation, had no impairment
setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi loss been recognized for the asset in prior years.
penurunan nilai yang telah diakui untuk aset
tersebut pada tahun sebelumnya.
61


Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (lanjutan) Impairment of Non-financial Assets (continued)
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui sebagai Reversal of an impairment loss is recognized in
laba atau rugi. Setelah pembalikan tersebut, profit or loss. After such a reversal, the
penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode depreciation charge on the said asset is adjusted
mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat in future periods to allocate the asset’s revised
aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan carrying amount, less any residual value, on a
dasar yang sistematis selama sisa umur systematic basis over its remaining useful life.
manfaatnya.
Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahun Goodwill is tested for impairment annually and
dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai when circumstances indicate that the carrying
tercatatnya mungkin mengalami penurunan nilai. value may be impaired. Impairment is determined
Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan for goodwill by assessing the recoverable amount
menentukan jumlah tercatat tiap UPK (atau of each CGU (or group of CGUs) to which the
kelompok UPK) terkait dari goodwill tersebut. Jika goodwill relates. Where the recoverable amount of
jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah the CGU is less than its carrying amount, an
tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui. Rugi impairment loss is recognized. Impairment losses
penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat dibalik relating to goodwill cannot be reversed in future
pada periode berikutnya. periods.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes that there is no indication of
indikasi atas kemungkinan penurunan potensial potential impairment in values of non financial
atas nilai aset non-keuangan pada tanggal assets at reporting dates.
pelaporan.
Aset Tak Berwujud Intangible Asset
Aset tak berwujud diukur sebesar nilai perolehan Intangible asset is measured on initial recognition
pada pengakuan awal. Nilai perolehan aset tak at cost. The cost of intangible asset acquired from
berwujud yang diperoleh dari kombinasi bisnis business combinations is initially recognized at fair
pada awalnya diakui sesuai nilai wajar pada value as at the date of acquisition. Following initial
tanggal akuisisi. Setelah pengakuan awal, aset tak recognition, intangible asset is carried at cost less
berwujud dicatat pada nilai perolehan dikurangi any accumulated amortization and any
akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi accumulated impairment loss. The useful life of
penurunan nilai. Umur manfaat aset tak berwujud intangible asset is assessed to be either finite or
dinilai apakah terbatas atau tidak terbatas. indefinite.
Aset tak berwujud dengan umur manfaat terbatas Intangible asset with finite useful life
Aset tak berwujud dengan umur manfaat terbatas Intangible asset with finite life is amortized over the
diamortisasi selama umur manfaat ekonomi dan economic useful life and assessed for impairment
dievaluasi apabila terdapat indikator adanya whenever there is an indication that the intangible
penurunan nilai untuk aset tak berwujud. Periode asset may be impaired. The amortization period
dan metode amortisasi untuk aset tak berwujud and the amortization method for an intangible asset
dengan umur manfaat terbatas ditelaah setidaknya with a finite useful life are reviewed at least at each
setiap akhir tahun tutup buku. financial year end.
Aset tak berwujud dengan umur manfaat tidak Intangible asset with indefinite useful life
terbatas
Aset tak berwujud dengan umur manfaat tidak Intangible asset with indefinite life is not amortized.
terbatas tidak diamortisasi. Masa manfaat aset tak The useful life of an intangible asset with an
berwujud dengan umur tidak terbatas ditinjau setiap indefinite useful life is reviewed annually to
tahun untuk menentukan apakah penilaian masa determine whether the useful life assessment
manfaat masih mendukung. Jika tidak, perubahan continues to be supportable. If not, the change in
masa manfaat dari tidak terbatas menjadi terbatas useful life from indefinite to finite is made on a
diterapkan secara prospektif. prospective basis.
Aset tak berwujud dengan umur tidak terbatas diuji Intangible asset with indefinite life is tested for
untuk penurunan nilai setiap tahun dan ketika impairment annually and when circumstances
terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya indicate that the carrying value may be impaired.
mungkin mengalami penurunan nilai.
62


Sewa Leases
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan, The determination of whether an arrangement is, or
atau mengandung, sewa, adalah berdasarkan contains, a lease is based on the substance of the
substansi dari perjanjian tersebut pada penetapan arrangement at the inception date. The
awal. Perjanjian dievaluasi apakah pemenuhannya arrangement is assessed for whether fulfillment of
tergantung kepada penggunaan aset atau aset- the arrangement is dependent on the use of a
aset tertentu secara spesifik atau perjanjian specific asset or assets or the arrangement
mengalihkan hak untuk menggunakan aset atau conveys a right to use the asset or assets, even if
aset-aset, walaupun hak tersebut tidak secara that right is not explicitly specified in an
eksplisit disebutkan dalam perjanjian. arrangement.
Sewa Pembiayaan – sebagai Lessee Finance Lease – as Lessee
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa A lease is classified as a finance lease if it

pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara transfers substantially all the risks and rewards
substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait incidental to ownership of the leased assets. Such
dengan kepemilikan aset sewa. Sewa tersebut leases are capitalized at the inception of the lease
dikapitalisasi sejak awal masa sewa sebesar nilai at the fair value of the leased asset or, if lower, at
wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari the present value of minimum lease payments.
pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih Minimum lease payments are apportioned between
rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum the finance charges and reduction of the lease
harus dipisahkan antara bagian yang merupakan liability so as to achieve a constant rate of interest
beban keuangan dan bagian yang merupakan on the remaining balance of liability. Finance
pelunasan liabilitas, sedemikian rupa sehingga charges are charged directly to profit or loss.
menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik
yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan
dibebankan langsung pada laba rugi.
Jika terdapat kepastian yang memadai bahwa If there is reasonable certainty that the lessee will
lessee akan mendapatkan hak kepemilikan pada obtain ownership by the end of the lease term,
akhir masa sewa, aset sewaan disusutkan selama then the leased assets are depreciated over their
masa penggunaan aset yang diestimasi useful lives. If not, then the capitalized lease
berdasarkan umur manfaat aset tersebut. Jika tidak assets are depreciated over the shorter of the
terdapat kepastian tersebut, maka aset sewaan useful life of the asset or the lease term. Gain or
disusutkan selama periode yang lebih pendek antara loss on a sale and leaseback transaction is
masa sewa atau umur manfaat aset sewaan. Laba deferred and amortized over the lease term.
atau rugi yang timbul dari transaksi jual dan sewa-
balik kembali ditangguhkan dan diamortisasi selama
sisa masa sewa.
Sewa Operasi – sebagai Lessee Operating Lease – as Lessee
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi A lease is classified as an operating lease if it does
jika sewa tidak mengalihkan secara substansial not transfer substantially all the risks and rewards
seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan incidental to ownership of the leased asset.
kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran Accordingly, the related lease payments are
sewa pada periode berjalan diakui sebagai beban recognized as expense in the current period
pada operasi dengan metode garis lurus (straight- operations using the straight-line method over the
line method) selama masa sewa. lease term.
Sewa Operasi – sebagai Lessor Operating Lease – as Lessor
Sewa dimana Kelompok Usaha tidak mengalihkan A lease where the Group does not transfer
secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang substantially all the risks and rewards of the
terkait dengan kepemilikan aset diklasifikasikan ownership of the asset are classified as operating
sebagai sewa operasi. leases.
63


Biaya Ditangguhkan Deferred Charges
Biaya-biaya tertentu terutama terdiri atas biaya- Certain expenditures consisting primarily of costs
biaya dan beban-beban lain sehubungan dengan and expenses relating to deferred land rights
biaya perpanjangan hak atas tanah dan biaya renewal cost and systems software cost, which
perolehan sistem perangkat lunak yang mempunyai benefits extend over a period of more than one
masa manfaat lebih dari satu tahun, ditangguhkan year, are deferred and amortized over the periods
dan diamortisasi selama masa manfaatnya dengan benefited using the straight-line method. These
menggunakan metode garis lurus. Beban-beban ini expenditures are presented in “Deferred Charges –
disajikan dalam akun “Biaya Ditangguhkan – Neto” Net” account in the consolidated statement of
pada laporan posisi keuangan konsolidasian. financial position.
Biaya Pinjaman Borrowing Costs
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan langsung Borrowing costs that are directly attributable to the
dengan perolehan, pembangunan atau pembuatan acquisition, construction or production of a
aset kualifikasian, jika ada, dikapitalisasi sebagai qualifying asset, if any, are capitalized as part of
bagian biaya perolehan aset tersebut. Biaya the cost of the related asset. Otherwise, borrowing
pinjaman lainnya diakui sebagai beban pada saat costs are recognized as expenses when incurred.
terjadi. Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan Borrowing costs consist of interests and other
biaya lain yang ditanggung Kelompok Usaha financing charges that the Group incurs in
sehubungan dengan peminjaman dana. connection with the borrowing of funds.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing costs commences when
aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan the activities to prepare the qualifying asset for its
aset agar dapat digunakan sesuai dengan intended use are in progress and the expenditures
maksudnya dan pengeluaran untuk aset for the qualifying asset and the borrowing costs
kualifikasian dan biaya pinjamannya telah terjadi. have been incurred. Capitalization of borrowing
Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat costs ceases when all the activities necessary to
selesainya seluruh aktivitas yang diperlukan secara prepare the qualifying assets are substantially
substansial untuk mempersiapkan aset completed for their intended use.
kualifikasian agar dapat digunakan sesuai dengan
tujuannya.
Pendapatan dan Beban Revenue and Expense
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Kelompok probable that the economic benefits will flow to the
Usaha dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Group and the revenue can be reliably measured.
Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran Revenue is measured at the fair value of the
yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan consideration received, excluding discounts,
Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Kriteria spesifik rebates and value-added taxes (VAT). The
berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatan following specific recognition criteria must also be
diakui: met before revenue is recognized:
Penjualan Barang dan Jasa Sale of Goods and Services
Pendapatan dari penjualan yang timbul dari Revenue from sales arising from physical delivery
pengiriman fisik produk-produk Kelompok Usaha of the Group’s products are recognized when the
diakui bila risiko dan manfaat yang signifikan telah significant risks and rewards of ownership of the
dipindahkan kepada pembeli, bersamaan waktunya goods have passed to the buyer, which generally
dengan pengiriman dan penerimaannya. coincide with their delivery and acceptance.
64


Pendapatan dan Beban (lanjutan) Revenue and Expense (continued)
Penjualan Barang dan Jasa (lanjutan) Sale of Goods and Services (continued)
Pendapatan jasa diakui saat jasa diberikan. Service income is recognized when the service is
Pendapatan pengangkutan dari penyewaan kapal provided. Freight revenue from time charter is
diakui berdasarkan lamanya penyewaan selama recognized on a time-apportioned basis over the
periode tertentu dan pendapatan pelayaran diakui period of the charter and revenue from voyage
berdasarkan penyelesaian pemuatan muatan. charter is recognized upon completion of cargo
loading.
Pendapatan/Beban Bunga Interest Income/Expense
Untuk semua instrumen keuangan yang diukur For all financial instruments measured at amortized
pada biaya perolehan diamortisasi, pendapatan cost, interest income or expense is recorded using
atau biaya bunga dicatat dengan menggunakan the effective interest rate (EIR), which is the rate
metode Suku Bunga Efektif (SBE), yaitu suku that exactly discounts the estimated future cash
bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi payments or receipts over the expected life of the
pembayaran atau penerimaan kas di masa yang financial instrument or a shorter period, where
akan datang selama perkiraan umur dari instrumen appropriate, to the net carrying amount of the
keuangan, atau jika lebih tepat, selama periode financial asset or liability.
yang lebih singkat, untuk nilai tercatat neto dari
aset keuangan atau liabilitas keuangan.
Beban diakui pada saat terjadinya (asas akrual). Expenses are recognized when these are incurred
(accrual basis).
Perpajakan Taxation
Penyesuaian atas pajak penghasilan kini dan The adjustments in respect of current and deferred
tangguhan tahun sebelumnya (tidak termasuk income tax of the previous years (exclusive of
bunga dan denda yang disajikan sebagai bagian interests and penalties, which are presented as
dari pendapatan atau beban operasi lain) disajikan part of other operating income or expenses) are
sebagai bagian dari beban pajak penghasilan. presented as part of the income tax expense.
Pajak Kini Current Tax
Beban pajak penghasilan merupakan jumlah dari Income tax expense represents the sum of the
pajak penghasilan badan yang terutang saat ini dan corporate income tax currently payable and
pajak tangguhan. deferred tax.
Aset dan liabilitas pajak kini untuk periode berjalan Current income tax assets and liabilities for the
diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat current period are measured at the amount
direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas expected to be recovered from or paid to the
perpajakan. Tarif pajak dan peraturan pajak yang taxation authority. The tax rates and tax laws used
digunakan untuk menghitung jumlah tersebut to compute the amount are those that have been
adalah yang telah berlaku atau secara substantif enacted or substantively enacted as at the
telah berlaku pada tanggal pelaporan. reporting dates.
65


Perpajakan (lanjutan) Taxation (continued)
Pajak Kini (lanjutan) Current Tax (continued)
Pajak penghasilan kini diakui dalam laporan laba Current income taxes are recognized in profit or
rugi komprehensif, kecuali pajak yang berkaitan loss, except to the extent that the tax relates to
dengan item yang diakui di luar laba atau rugi, baik items recognized outside profit or loss, either in
pada pendapatan komprehensif lain atau langsung OCI or directly in equity. Management periodically
pada ekuitas. Manajemen secara periodik evaluates positions taken in the tax returns with
melakukan evaluasi atas posisi yang diambil dalam respect to situations in which applicable tax
pelaporan pajak sehubungan dengan situasi di regulations are subject to interpretation and
mana peraturan pajak terkait menjadi subyek establishes provisions when appropriate.
interpretasi dan menetapkan provisi bila diperlukan.
Penghasilan kena pajak berbeda dengan laba yang Taxable profit differs from profit as reported in the
dilaporkan dalam laporan laba rugi komprehensif consolidated statement of comprehensive income
konsolidasian karena penghasilan kena pajak tidak because it excludes items of income or expense
termasuk bagian dari pendapatan atau beban yang that are taxable or deductible in other years and it
dikenakan pajak atau dikurangkan di tahun-tahun further excludes items that are non taxable or
yang berbeda, dan juga tidak termasuk bagian- deductible.
bagian yang tidak dikenakan pajak atau tidak dapat
dikurangkan.
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan Deferred tax is recognized using the liability
metode liabilitas atas perbedaan temporer pada method on temporary differences at the reporting
tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak date between the tax bases of assets and liabilities
dari aset dan liabilitas dan jumlah tercatatnya untuk and their carrying amounts for financial reporting
tujuan pelaporan keuangan pada tanggal purposes at the reporting date.
pelaporan.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax liabilities are recognized for all taxable
perbedaan temporer yang kena pajak, kecuali: temporary differences, except:
i. liabilitas pajak tangguhan yang terjadi dari i. where the deferred tax liability arises from the
pengakuan awal goodwill atau dari aset atau initial recognition of goodwill or of an asset or
liabilitas dari transaksi yang bukan transaksi liability in a transaction that is not a business
kombinasi bisnis, dan pada waktu transaksi combination and, at the time of the transaction,
tidak mempengaruhi laba akuntansi dan laba affects neither the accounting profit nor taxable
kena pajak/rugi pajak; profit or loss;
ii. dari perbedaan temporer kena pajak atas ii. in respect of taxable temporary differences
investasi pada entitas anak, yang saat associated with investments in subsidiaries,
pembalikannya dapat dikendalikan dan besar when the timing of the reversal of the
kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak temporary differences can be controlled and it
akan dibalik dalam waktu dekat. is probable that the temporary differences will
not reverse in the foreseeable future.
66


Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax (continued)
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan deductible temporary differences and carry forward
akumulasi rugi pajak belum dikompensasi, bila of unused tax losses, to the extent that it is
kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia probable that taxable profits will be available
sehingga perbedaan temporer dapat dikurangkan against which deductible temporary differences,
tersebut, dan rugi pajak belum dikompensasi, dapat and the carry forward of unused tax losses can be
dimanfaatkan, kecuali: utilized, except:
i. jika aset pajak tangguhan timbul dari i. where the deferred tax asset relating to the
pengakuan awal aset atau liabilitas dalam deductible temporary difference arises from the
transaksi yang bukan transaksi kombinasi initial recognition of an asset or liability in a
bisnis dan tidak mempengaruhi laba akuntansi transaction that is not a business combination
maupun laba kena pajak/rugi pajak; atau and, at the time of the transaction, affects
neither the accounting profit nor taxable profit
ii. dari perbedaan temporer yang dapat or loss; or;
dikurangkan atas investasi pada entitas anak, ii. in respect of deductible temporary differences
aset pajak tangguhan hanya diakui bila besar associated with investments in subsidiaries,
kemungkinannya bahwa beda temporer itu deferred tax assets are recognized only to the
tidak akan dibalik dalam waktu dekat dan laba extent that it is probable that the temporary
kena pajak dapat dikompensasi dengan beda differences will reverse in the foreseeable
future and taxable profit will be available
temporer tersebut.
against which the temporary differences can
be utilized.
Nilai tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada The carrying amount of a deferred tax asset is
setiap tanggal pelaporan dan nilai tercatat aset reviewed at each reporting date and reduced to the
pajak tangguhan tersebut diturunkan apabila laba extent that it is no longer probable that sufficient
fiskal mungkin tidak memadai untuk taxable profit will be available to allow all or part of
mengkompensasi sebagian atau semua manfaat the benefit of that deferred tax asset to be utilized.
aset pajak tangguhan. Pada setiap tanggal Unrecognized deferred tax assets are reassessed
pelaporan, perusahaan menilai kembali aset pajak at each reporting date and are recognized to the
tangguhan yang tidak diakui dan mengakui aset extent that it has become probable that future
pajak tangguhan yang sebelumnya tidak diakui taxable profit will allow the deferred tax assets to
apabila besar kemungkinan bahwa laba fiskal pada be recovered.
masa yang akan datang akan tersedia untuk
pemulihannya.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax assets and liabilities are measured at
menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan the tax rates that are expected to apply to the year
berlaku pada tahun saat aset dipulihkan atau when the asset is realized or the liability is settled,
liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak dan based on tax rates and tax laws that have been
peraturan pajak yang berlaku atau yang telah enacted or substantively enacted as at the
secara substantif telah berlaku pada tanggal reporting date.
pelaporan.
Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak Deferred tax assets and deferred tax liabilities are
tangguhan disaling-hapuskan jika terdapat hak offset when a legally enforceable right exists to
secara hukum untuk melakukan saling hapus offset current tax assets against current tax
antara aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini, liabilities, or the deferred tax assets and the
atau aset dan liabilitas pajak tangguhan pada deferred tax liabilities relate to the same taxable
entitas yang sama, atau Kelompok Usaha yang entity, or the Group intends to settle its current
bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas assets and liabilities on a net basis.
pajak kini dengan dasar neto.
67


Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Value Added Taxes (VAT)
Pendapatan, beban-beban dan aset-aset diakui Revenue, expenses and assets are recognized net
neto atas jumlah PPN kecuali: of the amount of VAT except:
i. PPN yang muncul dari pembelian aset atau i. where the VAT incurred on a purchase of
jasa yang tidak dapat dikreditkan oleh kantor assets or services is not recoverable from the
pajak, yang dalam hal ini PPN diakui sebagai taxation authority, in which case the VAT is
bagian dari biaya perolehan aset atau sebagai recognized as part of the cost of acquisition of
bagian dari item beban-beban yang diterapkan; the asset or as part of the expense item as
dan applicable; and
ii. Piutang dan utang yang disajikan termasuk ii. receivables and payables that are stated with
dengan jumlah PPN. the amount of VAT included.
Jumlah PPN neto yang terpulihkan dari, atau The net amount of VAT recoverable from, or
terutang kepada, kantor pajak termasuk sebagai payable to, the taxation authorities is included as
bagian dari piutang atau utang pada laporan posisi part of receivables or payables in the consolidated
keuangan konsolidasian. statement of financial position.
Provisi Provisions
Provisi diakui jika Kelompok Usaha memiliki Provisions are recognized when the Group has a
kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun present obligation (legal or constructive) where, as
bersifat konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu, a result of a past event, it is probable that an
besar kemungkinannya penyelesaian kewajiban outflow of resources embodying economic benefits
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya will be required to settle the obligation and a
yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi reliable estimate of the amount of the obligation
yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut can be made.
dapat dibuat.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan Provisions are reviewed at each reporting date and
disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik adjusted to reflect the current best estimate. If it is
yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya no longer probable that an outflow of resources
untuk menyelesaikan kewajiban kemungkinan embodying economic benefits will be required to
besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan. settle the obligation, the provision is reversed.
Provisi untuk biaya pembongkaran aset diestimasi Provision for asset dismantling costs is estimated
berdasarkan beberapa asumsi dan disajikan pada based on certain assumptions and carried at fair
nilai wajar sesuai dengan tingkat diskonto yang value based on applicable discount rates.
berlaku.
68


Imbalan Kerja Karyawan Employees’ Benefits
Sesuai dengan PSAK No. 24, Kelompok Usaha In accordance with PSAK No. 24, the Group
mengakui penyisihan untuk imbalan kerja recognizes provision for employee service
karyawan sesuai dengan Undang-undang entitlement benefits in accordance with Labor Law
Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret No. 13/2003 dated March 25, 2003 (the “Labor
2003 (UUK). Berdasarkan UUK tersebut, Law”). Under the Labor Law, companies are
perusahaan diharuskan untuk membayar uang required to pay separation, appreciation and
pesangon, uang penghargaan masa kerja dan compensation benefits to their employees if the
uang pengganti hak kepada karyawan apabila conditions specified in the Labor Law are met.
persyaratan yang ditentukan dalam UUK tersebut
terpenuhi.
Untuk Divisi Bogasari Perusahaan dan Entitas For the Company’s Bogasari Division and certain
Anak tertentu, yaitu IAP dan SIMP dan Entitas Subsidiaries, namely, IAP and SIMP and its certain
Anak tertentu dari SIMP, yang menyelenggarakan Subsidiaries, which already maintain and operate
dan mengoperasikan program pensiun secara formal pension plans for the benefit of their
formal bagi karyawannya, tambahan penyisihan employees, additional provisions for the estimated
atas liabilitas diestimasi untuk imbalan kerja liabilities for employee service entitlement benefits
karyawan dibuat di atas imbalan yang melekat are made on top of the benefits provided under
pada masing-masing program pensiun, apabila their respective pension plans, if necessary, in
diperlukan, dalam rangka memenuhi batas order to meet and cover the minimum benefits
minimum imbalan yang harus dibayar kepada required to be paid to employees under the Labor
karyawan berdasarkan UUK. Law.
Saldo penyisihan yang diperlukan sebagaimana The amounts of the above-mentioned required
disebutkan di atas, diestimasi berdasarkan provisions are estimated based on the actuarial
penilaian/proyeksi aktuaria yang menggunakan calculations using the Projected Unit Credit
metode Projected Unit Credit. Penyisihan method. Provisions made pertaining to past service
sehubungan biaya jasa masa lalu ditangguhkan costs were deferred and amortized over the
dan diamortisasi selama sisa masa kerja rata-rata expected average remaining service years of the
yang diharapkan dari karyawan yang memenuhi qualified employees. On the other hand, provisions
syarat. Selain itu, penyisihan untuk biaya jasa kini for current service costs are directly charged to
dibebankan langsung pada operasi periode operations of the current period. Actuarial gains or
berjalan. Keuntungan atau kerugian aktuarial yang losses arising from experience adjustments and
timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam changes in actuarial assumptions are recognized
asumsi-asumsi aktuarial diakui sebagai as income or expense when the net cumulative
pendapatan atau beban apabila akumulasi unrecognized actuarial gains or losses at the end
keuntungan atau kerugian aktuarial neto yang of previous reporting period exceed 10% of the
belum diakui pada akhir periode pelaporan present value of defined benefit obligations at that
sebelumnya melebihi 10% dari nilai kini kewajiban date. The actuarial gains or losses in excess of the
imbalan pasti pada tanggal tersebut. Keuntungan said 10% threshold are recognized on a straight-
atau kerugian aktuarial yang melebihi batas 10% line method over the expected average remaining
tersebut diakui atas dasar metode garis lurus service years of the qualified employees.
selama rata-rata sisa masa kerja karyawan yang
diharapkan.
Beban pensiun yang berhubungan dengan program The pension costs related to defined contribution
dana pensiun iuran pasti langsung dibebankan retirement plan are charged directly to operations
pada beban operasi pada saat terjadinya. when these are incurred.
Sebagai tambahan dari telah di sebutkan di atas, In addition to the above, in accordance with the
berdasarkan syarat-syarat yang terdapat pada requirements of the revised PSAK No. 24, the
revisi PSAK No. 24, Kelompok Usaha juga telah Group has also made the necessary provisions for
membukukan penyisihan yang diperlukan untuk the other employee entitlement benefits based on
imbalan kerja karyawan lainnya berdasarkan existing relevant Group policies and practices.
kebijakan dan praktik Kelompok Usaha yang
relevan.
69


Aset tidak lancar dan kelompok lepasan yang Non-current assets and disposal groups
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual classified as held for sale
Aset tidak lancar dan kelompok lepasan yang Non-current assets and disposal groups classified
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual diukur as held for sale are measured at the lower of their
pada nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat carrying amount and fair value less costs to sell.
dan nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk
menjual.
Aset tidak lancar dan kelompok lepasan Non-current assets and disposal groups are
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual jika classified as held for sale if their carrying amounts
jumlah tercatatnya akan dipulihkan terutama will be recovered principally through a sale
melalui transaksi penjualan daripada melalui transaction rather than through continuing use.
pemakaian berlanjut.
Sebuah komponen dari Kelompok Usaha A component of the Group is classified as a

diklasifikasikan sebagai 'operasi yang dihentikan' ‘discontinued operation’ when the criteria to be
ketika kriteria untuk mengklasifikasikan sebagai classified as held for sale have been met or it has
dimilik untuk dijual telah terpenuhi atau telah been disposed of and such a component
dilepaskan dan komponen tersebut mewakili lini represents a separate major line of business or
usaha atau area geografis operasi utama yang geographical area of operations or is part of a
terpisah atau bagian dari rencana tunggal single coordinated plan to dispose of a separate
terkoordinasi untuk melepaskan lini usaha atau major line of business or geographical area of
area geografis operasi utama yang terpisah. operations.
Aset tetap tidak disusutkan atau diamortisasi Fixed assets once classified as held for sale are
ketika aset tersebut diklasifikasikan sebagai not depreciated nor amortised.
dimiliki untuk dijual.
Transaksi dengan Pihak Berelasi Transactions with Related Parties
Perusahaan dan Entitas Anak mempunyai The Company and Subsidiaries have transactions
transaksi dengan pihak berelasi, dengan definisi with related parties, as defined in PSAK No. 7
diuraikan pada PSAK No. 7 (Revisi 2010) sebagai (Revised 2010) as follows:
berikut:
(i) Orang atau anggota keluarga terdekat (i) A person or a close member of that person’s
mempunyai relasi dengan Kelompok Usaha jika family is related to the Group if that person:
orang tersebut:
(i.1) Memiliki pengendalian atau pengendalian (i.1) Has control or joint control over the
bersama atas Perusahaan; Company;
(i.2) Memiliki pengaruh signifikan atas (i.2) Has significant influence over the
Perusahaan; atau Company; or
(i.3) Personil manajemen kunci Perusahaan (i.3) Is a member of the key management
atau entitas induk Perusahaan. personnel of the Company or of a parent
of the Company.
70


Transaksi dengan Pihak Berelasi (lanjutan) Transactions with Related Parties (continued)
(ii) Suatu entitas berelasi dengan Kelompok Usaha (ii) An entity is related to the Group if any of the
jika memenuhi salah satu hal berikut: following conditions apply:
(ii.1) Entitas dan Perusahaan adalah anggota (ii.1) The entity and the Company are members
dari kelompok usaha yang sama (artinya of the same group (which means that each
entitas induk, entitas anak, dan entitas parent, subsidiary and fellow subsidiary is
anak berikutnya terkait dengan entitas related to the others);
lain);
(ii.2) Suatu entitas adalah entitas asosiasi atau (ii.2) One entity is an associate or joint venture
ventura bersama dari entitas lain (atau of the other entity (or an associate or joint
entitas asosiasi atau ventura bersama venture of a member of a group of which
yang merupakan anggota suatu kelompok the other entity is a member);
usaha, yang mana entitas lain tersebut
adalah anggotanya);
(ii.3) Kedua entitas tersebut adalah ventura (ii.3) Both entities are joint ventures of the same
bersama dari pihak ketiga yang sama; third party;
(ii.4) Suatu entitas adalah ventura bersama dari (ii.4) One entity is a joint venture of a third entity
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah and the other entity is an associate of the
entitas asosiasi dari entitas ketiga; third entity;
(ii.5) Entitas tersebut adalah suatu program (ii.5) The entity is a post-employment benefit
imbalan pascakerja untuk imbalan kerja plan for the benefit of employees of either
dari salah satu Perusahaan atau entitas the Company or an entity related to the
yang terkait dengan Perusahaan. Jika Company. If the Company is itself such a
Perusahaan adalah entitas yang plan, the sponsoring employers are also
menyelenggarakan program tersebut, related to the Company;
maka entitas sponsor juga berelasi dengan
Perusahaan;
(ii.6) Entitas yang dikendalikan atau (ii.6) The entity is controlled or jointly controlled
dikendalikan bersama oleh orang yang by a person identified in (i); or
diidentifikasi dalam poin (i); atau
(ii.7) Orang yang diidentifikasi dalam poin (i.1) (ii.7) A person identified in (i.1) has significant
memiliki pengaruh signifikan atas entitas influence over the entity or is a member of
atau personil manajemen kunci entitas the key management personnel of the
(atau entitas induk dari entitas). entity (or of a parent of the entity).
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan The transactions are made based on terms agreed
yang disetujui oleh kedua belah pihak, yang by the parties, which may not be the same as those
mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang of the transactions between unrelated parties.
dilakukan dengan pihak yang tidak berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan All significant transactions and balances with
pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan yang related parties are disclosed in the relevant Notes
relevan. herein.
Kecuali diungkapkan khusus sebagai pihak-pihak Unless specifically identified as related parties, the
berelasi, maka pihak-pihak lain yang disebutkan parties disclosed in the Notes to the consolidated
dalam Catatan atas laporan keuangan financial statements are third parties.
konsolidasian merupakan pihak ketiga.
71


Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali Business Combination of Entities Under

Common Control
Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 38 The Group adopted the revised PSAK No. 38
(Revisi 2012), “Kombinasi Bisnis Entitas (Revised 2012), “Business Combination of Entities
Sepengendali” mulai tanggal 1 Januari 2013, under Common Control” starting from January 1,
yang mengatur perlakuan akuntansi bagi transaksi 2013, which prescribes the accounting treatment
kombinasi bisnis antar entitas sepengendali. for business combination among entities under
Penjelasan lebih lanjut penerapan revisi PSAK common control. The implementation of the
diungkapkan pada Catatan 4. revised PSAK are further explained and disclosed
in Note 4.
Berdasarkan PSAK No. 38, oleh karena transaksi Under PSAK No. 38, since the transaction of
kombinasi bisnis entitas sepengendali tidak business combination of entities under common
mengakibatkan perubahan substansi ekonomi control does not result in a change of the economic
kepemilikan atas bisnis yang dipertukarkan, substance of the ownership of businesses which
transaksi tersebut diakui pada jumlah tercatat are exchanged, the said transaction is recognized
berdasarkan metode penyatuan kepemilikan. at its carrying value using the pooling-of-interest
Dalam menerapkan metode penyatuan method. In applying the pooling-of-interest method,
kepemilikan, unsur-unsur laporan keuangan dari the components of the financial statements of the
entitas yang bergabung, untuk periode terjadinya combining entity, for the period during which the
kombinasi bisnis entitas sepengendali dan untuk business combination of entities under common
periode komparatif sajian, disajikan seolah-olah control occurred and for the comparative period,
penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal are presented in such a manner as if the
periode entitas yang bergabung berada dalam combination has occurred since the beginning of
sepengendalian. Selisih antara jumlah imbalan the period of the combining entity are under
yang dialihkan dalam kombinasi bisnis entitas common control. Difference in value of
sepengendali atau jumlah imbalan yang diterima considerations transferred when business
dalam pelepasan bisnis entitas sepengendali, jika combination of entities under common control or
ada, dengan jumlah tercatat bisnis tersebut dicatat considerations received when disposal of business
sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal of entities under common control, if any, with its
Disetor” pada laporan posisi keuangan carrying value is recognized as part of “Additional
konsolidasian. Paid-in Capital” in the consolidated statement of
financial position.
72


Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing Foreign Currency Transactions and Balances
Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Transactions involving foreign currencies are
Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat recorded in Rupiah at the rates of exchange
transaksi dilakukan. Pada tanggal pelaporan, aset prevailing at the time the transactions are made. At
dan liabilitas moneter dalam mata uang asing the reporting date, monetary assets and liabilities
dijabarkan sesuai dengan rata-rata kurs jual dan denominated in foreign currencies are adjusted to
beli yang diterbitkan oleh Bank Indonesia pada reflect the average of the selling and buying rates
tanggal transaksi perbankan terakhir untuk periode of exchange prevailing at the last banking
yang bersangkutan, dan laba atau rugi kurs yang transaction date of the period, as published by
timbul, dikreditkan atau dibebankan pada operasi Bank Indonesia, and any resulting gains or losses
periode yang bersangkutan. are credited or charged to operations of the current
period.
Kurs valuta yang digunakan pada tanggal The rate of exchange used as of December 31,
31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai 2014 2013 are as follow:
berikut:
2014 2013
(angka penuh/ (angka penuh/
full amount) full amount)
Rupiah/Dollar AS 12.440 12.189 Rupiah/US Dollar
Rupiah/Dollar Singapura 9.422 9.628 Rupiah/Singapore Dollar
Rupiah/Yuan China 2.033 1.999 Rupiah/Chinese Yuan
Rupiah/100 Yen Jepang 10.425 11.616 Rupiah/100 Japanese Yen
Rupiah/Euro 15.133 16.821 Rupiah/Euro
Transaksi dalam mata uang asing lainnya dianggap Transactions in other foreign currencies are
tidak signifikan. considered not significant.
Laba per Saham Dasar Basic Earnings per Share
Laba per saham dihitung dengan membagi laba Earnings per share are computed by dividing
periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada income for the period attributable to the equity
pemilik entitas induk dengan rata-rata tertimbang holders of the parent entity over the weighted
jumlah saham yang beredar dan disetor penuh average number of issued and fully paid shares
selama periode yang bersangkutan. during the period.
Selain itu, sesuai dengan PSAK No. 56, Also, in reference to PSAK No. 56, the Company
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi has no outstanding potential dilutive ordinary
saham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal shares as of December 31, 2014. Accordingly, no
31 Desember 2014, oleh karenanya, laba per diluted earnings per share are calculated and
saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada presented in the consolidated statements of
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. comprehensive income.
73


Instrumen Keuangan Financial Instruments
i. Aset Keuangan i. Financial Assets
Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement
Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. Financial assets within the scope of PSAK
55 diklasifikasikan sebagai aset keuangan No. 55 are classified as financial assets at fair
yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau value through profit or loss, loans and
rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, receivables, held-to-maturity investments and
investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan available-for-sale financial assets. The Group
aset keuangan tersedia untuk dijual. Kelompok determines the classification of its financial
Usaha menentukan klasifikasi aset keuangan assets at initial recognition and, where
pada saat pengakuan awal dan, jika allowed and appropriate, re-evaluates this
diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi designation at each financial year end.
kembali setiap akhir tahun keuangan.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan At initial recognition, financial assets are
diukur pada nilai wajar, dalam hal investasi recognized at fair value, in the case of
tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, investments not at fair value through profit or
nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya loss, the fair value shall include directly
transaksi yang dapat diatribusikan secara attributable transaction costs.
langsung.
Aset keuangan Kelompok Usaha mencakup The Group’s financial assets include cash
kas dan setara kas, deposito berjangka, and cash equivalents, time deposits, short-
investasi jangka pendek, piutang usaha dan term investments, accounts receivable –
bukan usaha, piutang plasma – neto dan aset trade and non-trade, plasma receivables –
tidak lancar lainnya – piutang jangka panjang. net and other non-current assets – long-term
receivables.
· Pinjaman yang diberikan dan piutang · Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-
adalah aset keuangan non derivatif derivative financial assets with fixed or
dengan pembayaran tetap atau telah determinable payments that are not
ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi quoted in an active market. Such
di pasar aktif. Aset keuangan tersebut financial assets are carried at amortized
dicatat pada biaya perolehan yang cost using the effective interest rate
diamortisasi menggunakan metode method. Gains and losses are
tingkat bunga efektif. Keuntungan atau recognized in profit or loss when the
kerugian diakui dalam laba atau rugi loans and receivables are derecognized
pada saat pinjaman dan piutang or impaired, as well as through the
dihentikan pengakuannya atau amortization process.
mengalami penurunan nilai, serta melalui
proses amortisasi.
Aset keuangan Kelompok Usaha dalam The Group’s financial assets classified
klasifikasi pinjaman yang diberikan dan as loans and receivables include cash
piutang meliputi kas dan setara kas, and cash equivalents, time deposits,
deposito berjangka, piutang usaha dan accounts receivable - trade and non-
bukan usaha, piutang plasma - neto dan trade, plasma receivables - net and
aset tidak lancar lainnya - piutang jangka other non-current assets - long-term
panjang. receivables.
74


Instrumen Keuangan (lanjutan) Financial Instruments (continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Pengukuran dan pengakuan awal (lanjutan) Initial recognition and measurement

(continued)
· Aset keuangan tersedia untuk dijual · Available-for-sale (AFS) financial assets
Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS financial assets are non-derivative
adalah aset keuangan non derivatif yang financial assets that are designated as
ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual. available for sale. After initial
Setelah pengukuran awal, aset keuangan measurement, AFS financial assets are
tersedia untuk dijual diukur pada nilai measured at fair value with unrealized
wajar dengan laba atau rugi yang belum gains or losses recognized as other
direalisasi diakui sebagai pendapatan comprehensive income in the
komprehensif lain dalam “Laba (Rugi) “Unrealized Gains (Losses) on AFS
yang Belum Terealisasi dari Aset Financial Assets” until the investment is
Keuangan Tersedia untuk Dijual” sampai derecognized, at which time the
investasi tersebut dihentikan cumulative gain or loss is recognized in
pengakuannya. Pada saat itu, laba atau other operating income, or determined
rugi kumulatif diakui sebagai pendapatan to be impaired, at which time the
operasi lainnya. Pada saat ditentukan cumulative loss is reclassified from
terjadi penurunan nilai, rugi kumulatif “Unrealized Gains (Losses) on AFS
direklasifikasi dari “Laba (Rugi) yang Financial Assets” to the consolidated
Belum Terealisasi dari Aset Keuangan statement of comprehensive income as
Tersedia untuk Dijual” ke laporan laba “Finance Expenses”.
rugi komprehensif konsolidasian sebagai
“Beban Keuangan”.
Kelompok Usaha mempunyai investasi The Group has short-term investments

jangka pendek yang diklasifikasikan in marketable securities classified as
sebagai aset keuangan tersedia untuk AFS financial assets, which consist of
dijual yaitu investasi dalam bentuk saham investments in shares and bonds listed
dan obligasi yang tercatat pada bursa in the stock exchanges as well as
efek serta reksadana. mutual funds.
75


Penghentian pengakuan Derecognition
Penghentian pengakuan atas suatu aset A financial asset or where applicable, a part
keuangan atau, apabila dapat diterapkan untuk of a financial asset or part of a group of
bagian dari aset keuangan atau bagian dari similar financial assets is derecognized when:
kelompok aset keuangan sejenis, terjadi bila: (1) the contractual rights to receive cash flows
(1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal from the asset have expired; or (2) the Group
dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) has transferred its rights to receive cash flows
Kelompok Usaha memindahkan hak untuk from the asset or has assumed an obligation
menerima arus kas yang berasal dari aset to pay the received cash flows in full without
keuangan tersebut atau menanggung material delay to a third party under a “pass-
kewajiban untuk membayar arus kas yang through” arrangement and either (a) has
diterima tersebut tanpa penundaan yang transferred substantially all the risks and
signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu rewards of the asset; or (b) has neither
kesepakatan penyerahan dan apabila (a) transferred nor retained substantially all the
secara substansial memindahkan seluruh risks and rewards of the asset, but has
risiko dan manfaat atas kepemilikan aset transferred control of the asset.
keuangan tersebut, atau (b) secara substansial
tidak memindahkan dan tidak
mempertahankan seluruh risiko dan manfaat
atas kepemilikan aset keuangan tersebut,
namun telah memindahkan pengendalian atas
aset tersebut.
Apabila Kelompok Usaha mentransfer hak Where the Group has transferred its rights to
untuk menerima arus kas yang berasal dari receive cash flows from a financial asset or
aset keuangan atau mengadakan kesepakatan has entered into a pass-through arrangement,
penyerahan, Kelompok Usaha mengevaluasi it evaluates if and to what extent it has
sejauh mana Kelompok Usaha memiliki risiko retained the risks and rewards of ownership.
dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan When it has neither transferred nor retained
tersebut. Pada saat Kelompok Usaha tidak substantially all the risks and rewards of the
mentransfer maupun tidak mempertahankan financial asset but has transferred control of
secara substansial seluruh risiko dan manfaat the financial asset, a new financial asset is
atas aset keuangan tersebut namun telah recognized to the extent of the Group’s
mentransfer pengendalian atas aset keuangan continuing involvement in the asset.
tersebut, maka suatu aset keuangan baru
diakui oleh Kelompok Usaha sebesar
keterlibatannya yang berkelanjutan dengan
aset keuangan tersebut.
76


Penghentian pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk Continuing involvement that takes the form of
pemberian jaminan atas aset yang ditransfer a guarantee over the transferred asset is
diukur sebesar jumlah terendah antara nilai measured at the lower of the original carrying
aset yang ditransfer dan nilai maksimal dari amount of the asset and the maximum
pembayaran yang diterima yang mungkin amount of consideration received that the
harus dibayar kembali oleh Kelompok Usaha. Group could be required to repay.
Dalam hal ini, Kelompok Usaha juga mengakui In that case, the Group also recognizes an
liabilitas terkait. Aset yang ditransfer dan associated liability. The transferred asset and
liabilitas terkait diukur atas dasar yang the associated liability are measured on a
merefleksikan hak dan kewajiban Kelompok basis that reflects the rights and obligations
Usaha yang ditahan. that the Group has retained.
Pada saat penghentian pengakuan atas aset On derecognition of a financial asset in its
keuangan secara keseluruhan, maka selisih entirety, the difference between the carrying
antara nilai tercatat dan jumlah dari amount and the sum of (i) the consideration
(i) pembayaran yang diterima, termasuk aset received, including any new asset obtained
baru yang diperoleh dikurangi dengan liabilitas less any new liability assumed; and (ii) any
baru yang ditanggung; dan (ii) keuntungan cumulative gain or loss that has been
atau kerugian kumulatif yang telah diakui recognized directly in equity, is recognized in
secara langsung dalam ekuitas, harus diakui profit or loss.
sebagai laba atau rugi.
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal pelaporan, Kelompok The Group assesses at each reporting date
Usaha mengevaluasi apakah terdapat bukti whether there is any objective evidence that a
yang obyektif bahwa aset keuangan atau financial asset or a group of financial assets
kelompok aset keuangan mengalami is impaired. A financial asset or a group of
penurunan nilai. Penurunan nilai atas aset financial assets is deemed to be impaired if,
keuangan atau kelompok aset keuangan and only if, there is an objective evidence of
dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, impairment as a result of one or more events
terdapat bukti yang obyektif mengenai that has occurred after the initial recognition
penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau of the asset (an incurred “loss event”) and
lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan that loss event has an impact on the
awal aset tersebut (“peristiwa yang estimated future cash flows of the financial
merugikan”), dan peristiwa yang merugikan asset or the group of financial assets that can
tersebut berdampak pada estimasi arus kas be reliably estimated.
masa depan atas aset keuangan atau
kelompok aset keuangan yang dapat
diestimasi secara handal.
77


Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi Evidence of impairment may include
pihak peminjam atau kelompok pihak indications that the debtors or a group of
peminjam mengalami kesulitan keuangan debtors is experiencing significant financial
signifikan, wanprestasi atau tunggakan difficulty, default or delinquency in interest or
pembayaran bunga atau pokok, terdapat principal payments, the probability that they
kemungkinan bahwa pihak peminjam akan will enter bankruptcy or other financial
dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi reorganization, and when observable data
keuangan lainnya dan pada saat data yang indicate that there is a measurable decrease
dapat diobservasi mengindikasikan adanya in the estimated future cash flows, such as
penurunan yang dapat diukur atas estimasi changes in arrears or economic conditions
arus kas masa datang, seperti meningkatnya that correlate with defaults.
tunggakan atau kondisi ekonomi yang
berkorelasi dengan wanprestasi.
· Aset keuangan dicatat sebesar biaya · Financial assets carried at amortized

perolehan yang diamortisasi cost
Untuk pinjaman yang diberikan dan For loans and receivables carried at
piutang yang dicatat pada biaya amortized cost, the Group first assesses
perolehan diamortisasi, Kelompok Usaha whether objective evidence of
terlebih dahulu menentukan bahwa impairment exists individually for
terdapat bukti obyektif mengenai financial assets that are individually
penurunan nilai secara individual atas significant, or collectively for financial
aset keuangan yang signifikan secara assets that are not individually
individual, atau secara kolektif untuk aset significant. If the Group determines that
keuangan yang tidak signifikan secara no objective evidence of impairment
individual. Jika Kelompok Usaha exists for an individually assessed
menentukan tidak terdapat bukti obyektif financial asset, whether significant or
mengenai penurunan nilai atas aset not, the asset is included in a group of
keuangan yang dinilai secara individual, financial assets with similar credit risk
terlepasaset keuangan tersebut signifikan characteristics and collectively assessed
atau tidak, maka aset tersebut for impairment. Assets that are
dimasukkan ke dalam kelompok aset individually assessed for impairment
keuangan yang memiliki karakteristik and for which an impairment loss is, or
risiko kredit yang sejenis dan menilai continues to be, recognized are not
penurunan nilai kelompok tersebut secara included in a collective assessment of
kolektif. Aset yang penurunan nilainya impairment.
dinilai secara individual dan untuk itu
kerugian penurunan nilai diakui atau tetap
diakui, tidak termasuk dalam penilaian
penurunan nilai secara kolektif.
78



perolehan yang diamortisasi (lanjutan) cost (continued)
Jika terdapat bukti obyektif bahwa If there is objective evidence that an

kerugian penurunan nilai telah terjadi, impairment loss has occurred, the
jumlah kerugian tersebut diukur sebagai amount of the loss is measured as the
selisih antara nilai tercatat aset dengan difference between the asset’s carrying
nilai kini estimasi arus kas masa datang amount and the present value of
(tidak termasuk kerugian kredit di masa estimated future cash flows (excluding
mendatang yang belum terjadi). Nilai future expected credit losses that have
tercatat atas aset keuangan dikurangi not yet been incurred). The carrying
melalui penggunaan pos cadangan dan amount of the financial asset is reduced
jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam through the use of an allowance account
laba atau rugi. Pendapatan bunga and the amount of the loss is recognized
selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat in profit or loss. Interest income
yang diturunkan nilainya berdasarkan continues to be accrued on the reduced
tingkat suku bunga efektif awal dari aset carrying amount based on the original
keuangan. Pinjaman yang diberikan dan effective interest rate of the financial
piutang beserta dengan penyisihan terkait asset. Loans and receivables, together
dihapuskan jika tidak terdapat with the associated allowance, are
kemungkinan yang realistis atas written off when there is no realistic
pemulihan di masa mendatang dan prospect of future recovery and all
seluruh agunan telah terealisasi atau collaterals have been realized or have
dialihkan kepada Kelompok Usaha. been transferred to the Group.
Jika, dalam tahun berikutnya, nilai If, in a subsequent year, the amount of
estimasi kerugian penurunan nilai aset the estimated impairment loss of
keuangan bertambah atau berkurang financial assets increases or decreases
yang dikarenakan peristiwa yang terjadi because of an event occurring after the
setelah penurunan nilai diakui, maka impairment was recognized, the
kerugian penurunan nilai yang previously recognized impairment loss is
sebelumnya diakui ditambahkan atau increased or reduced by adjusting the
dikurangi (dipulihkan) dengan allowance account. The reversal shall
menyesuaikan akun penyisihan. not result in a carrying amount of the
Pemulihan tersebut tidak boleh financial asset that exceeds what the
mengakibatkan nilai tercatat aset amortized cost would have been had the
keuangan melebihi biaya perolehan impairment not been recognized at the
diamortisasi yang seharusnya jika date the impairment is reversed. The
penurunan nilai tidak diakui pada tanggal recovery of financial assets is
pemulihan dilakukan. Jumlah pemulihan recognized in the profit or loss.
aset keuangan diakui pada laba rugi.
79



perolehan yang diamortisasi (lanjutan) cost (continued)
Jika terdapat bukti obyektif bahwa When there is objective evidence that
kerugian penurunan nilai telah terjadi atas an impairment loss has been incurred
aset keuangan yang dicatat pada biaya on financial asset carried at cost, the
perolehan, maka jumlah kerugian amount of the impairment loss is
penurunan nilai diukur berdasarkan measured as the difference between the
selisih antara nilai tercatat aset keuangan carrying amount of the financial asset
dengan nilai kini dari estimasi arus kas and the present value of estimated
masa mendatang yang didiskontokan future cash flows discounted at the
pada tingkat pengembalian yang berlaku current market rate of return for a similar
di pasar untuk aset keuangan serupa. financial asset. Such impairment losses
Kerugian penurunan nilai tersebut tidak cannot be reversed in the subsequent
dapat dipulihkan pada tahun berikutnya. year.
· Aset keuangan yang tersedia untuk dijual · AFS financial assets
Dalam hal investasi ekuitas In the case of equity investment

diklasifikasikan sebagai aset keuangan classified as an AFS financial asset,
yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif objective evidence would include a
akan termasuk penurunan nilai wajar significant or prolonged decline in the
yang signifikan dan berkepanjangan di fair value of the investment below its
bawah nilai perolehan investasi tersebut. cost.
Ketika terdapat bukti penurunan nilai, Where there is evidence of impairment,

kerugian kumulatif – yang diukur sebagai the cumulative loss – measured as the
selisih antara biaya perolehan dan nilai difference between the acquisition cost
wajar kini, dikurangi kerugian penurunan and the current fair value, less any
nilai investasi yang sebelumnya diakui impairment loss on that investment
pada pendapatan komprehensif lainnya previously recognized in other
direklasifikasikan dari ekuitas ke laba comprehensive income – is reclassified
atau rugi. Kerugian penurunan nilai atas from equity to profit or loss. Impairment
investasi ekuitas tidak dihapuskan melalui losses on equity investments are not
laba atau rugi; sedangkan peningkatan reversed through profit or loss;
nilai wajar setelah penurunan nilai diakui increases in their fair value after
dalam ekuitas. impairment are recognized in equity.
Dalam hal instrumen utang In the case of a debt instrument

diklasifikasikan sebagai aset keuangan classified as an AFS financial asset,
yang tersedia untuk dijual, indikasi impairment is assessed based on the
penurunan nilai dievaluasi berdasarkan same criteria as financial assets carried
kriteria yang sama dengan aset at amortized cost. Future interest
keuangan yang dicatat sebesar biaya income is based on the reduced
perolehan diamortisasi. Penghasilan carrying amount and is accrued based
bunga di masa mendatang didasarkan on the rate of interest used to discount
pada nilai tercatat yang diturunkan future cash flows for the purpose of
nilainya dan diakui berdasarkan suku measuring impairment loss.
bunga yang digunakan untuk
mendiskonto arus kas masa datang
dalam pengukuran kerugian penurunan
nilai.
80


· Aset keuangan yang tersedia untuk dijual · AFS financial assets (continued)
(lanjutan)
Penghasilan bunga yang masih harus Such accrual is recorded as part of the
dibayar tersebut dicatat sebagai bagian “Finance Income” account in the
dari akun “Pendapatan Keuangan” dalam consolidated statement of
laporan laba rugi komprehensif comprehensive income. If, in a
konsolidasian. Jika pada tahun subsequent year, the fair value of a debt
berikutnya, nilai wajar atas instrumen instrument increases and the increase
utang meningkat dan peningkatan can be objectively related to an event
tersebut secara obyektif dapat dikaitkan occurring after the impairment loss was
dengan peristiwa yang timbul setelah recognized in profit or loss, the
pengakuan kerugian penurunan nilai impairment loss is reversed through
melalui laba rugi, kerugian penurunan profit or loss.
nilai tersebut harus dipulihkan melalui
laba atau rugi.
ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities
Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement
Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup PSAK Financial liabilities within the scope of PSAK
No. 55 diklasifikasikan sebagai liabilitas No. 55 are classified as financial liabilities at
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui fair value through profit or loss, and loans and
laba atau rugi, utang dan pinjaman. Pada borrowings. As at the reporting dates, the
tanggal laporan posisi keuangan Group’s financial liabilities were all classified
konsolidasian, liabilitas keuangan Kelompok as loans and borrowings. The Group
Usaha diklasifikasikan sebagai utang dan determines the classification of its financial
pinjaman. Kelompok Usaha menetapkan liabilities at initial recognition.
klasifikasi atas liabilitas keuangan pada saat
pengakuan awal.
Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan At initial recognition, financial liabilities are
diukur pada nilai wajar dan, dalam hal utang recognized at fair value and, in the case of
dan pinjaman, termasuk biaya transaksi yang loans and borrowings, inclusive of directly
dapat diatribusikan secara langsung. attributable transaction costs.
Liabilitas keuangan Kelompok Usaha The Group’s financial liabilities include short-
mencakup utang bank jangka pendek dan term bank loans and overdraft, trust receipts
cerukan, utang trust receipts, utang usaha, payable, trade payables, other payables –
utang dividen, utang lain-lain – pihak ketiga, third parties, accrued expenses, liability long-
biaya akrual, liabilitas imbalan kerja jangka term debts, and due to related parties.
pendek, utang jangka panjang dan utang
kepada pihak-pihak berelasi.
81


ii. Liabilitas Keuangan (lanjutan) ii. Financial Liabilities (continued)
Pengakuan dan pengukuran awal (lanjutan) Initial recognition and measurement

(continued)
i) Utang dan Pinjaman Jangka Panjang yang i) Long-term Interest-bearing Loans and
Dikenakan Bunga Borrowings
Setelah pengakuan awal, utang dan Subsequent to initial recognition, long-

pinjaman jangka panjang yang dikenakan term interest-bearing loans and
bunga diukur dengan biaya yang borrowings are measured at amortized
diamortisasi dengan menggunakan metode costs using EIR method. At the reporting
SBE. Pada tanggal pelaporan, biaya bunga dates, accrued interest is recorded
yang masih harus dibayar dicatat secara separately from the associated borrowings
terpisah dari pokok pinjaman terkait dalam within the current liabilities section. Gains
bagian liabilitas lancar. Keuntungan dan and losses are recognized in the profit or
kerugian diakui pada laba atau rugi ketika loss when the liabilities are derecognized
liabilitas dihentikan pengakuannya serta as well as through the EIR amortization
melalui proses amortisasi SBE. process.
Biaya perolehan diamortisasi dihitung Amortized cost is calculated by taking into

dengan mempertimbangkan setiap account any discount or premium on
diskonto atau premium atas perolehan dan acquisition and fee or costs that are an
komisi atau biaya yang merupakan bagian integral part of the EIR. The EIR
tidak terpisahkan dari SBE. Amortisasi SBE amortization is included in finance costs in
dicatat sebagai biaya keuangan pada laba profit or loss.
atau rugi.
ii) Utang dan akrual ii) Payables and accruals
Liabilitas untuk utang usaha dan utang Liabilities for current trade and other
lain-lain lancar, utang dividen, biaya akrual payables, and accrued expenses are
dan liabilitas imbalan kerja jangka pendek stated at carrying amounts (notional
dibayar dinyatakan sebesar jumlah tercatat amounts), which approximate their fair
(jumlah nasional), yang kurang lebih values.
sebesar nilai wajarnya.
Penghentian pengakuan Derecognition
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya A financial liability is derecognized when the

ketika kewajiban yang ditetapkan dalam obligation under the liability is discharged or
liabilitas dihentikan atau dibatalkan atau cancelled or has expired.
kadaluwarsa.
82


ii. Liabilitas Keuangan (lanjutan) ii. Financial Liabilities (continued)
Penghentian pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)
Ketika liabilitas keuangan awal digantikan When an existing financial liability is replaced
dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi by another from the same lender on
pinjaman yang sama dengan ketentuan yang substantially different terms or the terms of an
berbeda secara substansial, atau modifikasi existing liability are substantially modified,
secara substansial atas liabilitas keuangan such an exchange or modification is treated
yang saat ini ada, maka pertukaran atau as a derecognition of the original liability and
modifikasi tersebut dicatat sebagai the recognition of a new liability, and the
penghapusan liabilitas keuangan awal dan difference in the respective carrying amounts
pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih is recognized in profit or loss.
antara nilai tercatat liabilitas keuangan
tersebut diakui dalam laba rugi.
Kontrak Komoditas Berjangka Future Commodity Contracts
Kontrak komoditas berjangka yang dimiliki The Group’s future commodity contracts did
Kelompok Usaha tidak memenuhi kriteria not qualify for hedge accounting.
akuntansi lindung nilai.
The related receivables and payables arising
Piutang dan utang yang timbul dari transaksi from the Group’s future commodity contracts
kontrak komoditas berjangka Kelompok Usaha transactions are presented in the
disajikan pada laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position
konsolidasian sebagai instrumen keuangan, as financial instruments, and of those
dan piutang dan utang atas kontrak yang telah receivables and payables for which the
diselesaikan dicatat sebesar nilai tercatat contracts have been closed are carried at
berdasarkan harga kuotasi dari komoditas carrying amounts based on quoted market
terkait pada tanggal penyelesaian kontrak, prices of the related commodities at the
sedangkan piutang dan utang atas kontrak closing dates of the contracts, while those
yang belum diselesaikan dinyatakan sebesar receivables and payables for which the
harga kuotasi dari komoditas terkait pada contracts have not been closed are stated
tanggal pelaporan. based on the quoted market prices of the
related commodities at the reporting dates.
iii. Lindung Nilai iii. Hedge
PSAK No. 55 mensyaratkan seluruh kondisi PSAK No. 55 requires that all of the following
berikut harus dipenuhi agar hubungan lindung conditions should be met for a hedging
nilai dapat memenuhi kualifikasi akuntansi relationship to qualify as hedge accounting:
lindung nilai:
(i) pada saat dimulainya lindung nilai (i) at the inception of the hedge, there is
terdapat penetapan dan formal designation and documentation of
pendokumentasian formal atas hubungan the hedging relationship and the Group’s
lindung nilai dan tujuan manajemen risiko risk management objective and strategy
Kelompok Usaha serta strategi for undertaking the hedge;
pelaksanaan lindung nilai;
(ii) lindung nilai diharapkan akan sangat (ii) the hedge is expected to be highly
efektif dalam rangka saling hapus atas effective in achieving offsetting changes
perubahan nilai wajar atau perubahan in fair value or cash flows attributable to
arus kas yang dapat diatribusikan pada the hedged risk;
risiko yang dilindungi nilai;
83


iii. Lindung Nilai (lanjutan) iii. Hedge (continued)
(iii) untuk lindung nilai atas arus kas, suatu (iii) for cash flow hedges, a forecast
prakiraan transaksi yang merupakan transaction that is the subject of the
subyek dari suatu lindung nilai harus hedge must be highly probable and must
bersifat kemungkinan besar terjadi dan present an exposure to variations in cash
terdapat eksposur perubahan arus kas flows that could ultimately affect profit or
yang dapat mempengaruhi laporan laba loss;
atau rugi;
(iv) efektivitas lindung nilai dapat diukur (iv) the effectiveness of the hedge can be
secara handal, dan reliably measured; and
(v) lindung nilai dinilai secara (v) the hedge is assessed on an on-going
berkesinambungan dan ditentukan bahwa basis and determined actually to have
efektivitasnya sangat tinggi sepanjang been highly effective throughout the
periode pelaporan keuangan selama financial reporting periods for which the
lindung nilai tersebut ditetapkan. hedge was designated.
Lindung Nilai Arus Kas Cash Flow Hedges
Untuk tujuan akuntansi lindung nilai, derivatif For purposes of hedge accounting,
dapat ditetapkan sebagai lindung nilai arus kas derivatives can be designated either as cash
atau lindung nilai nilai tergantung dari risiko flow hedges or fair value hedges depending
lindung nilai itu sendiri. Perjanjian pertukaran on the type of risk exposure it hedges. The
mata uang dan suku bunga (cross-currency Group’s outstanding cross-currency interest
interest rate swap) ditetapkan oleh Kelompok rate swap were designated by the Group as
Usaha sebagai lindung nilai arus kas. cash flow hedges.
Lindung nilai arus kas adalah suatu lindung Cash flow hedges are hedges of exposures
nilai eksposur variabilitas arus kas yang dapat to variability in cash flows that are attributable
diatribusikan pada risiko tertentu yang terkait to a particular risk associated with a
dengan aset atau liabilitas yang diakui atau recognized asset, liability or a highly probable
yang dapat diatribusikan pada risiko tertentu forecast transaction and could affect profit or
yang terkait dengan prakiraan transaksi yang loss. Changes in the fair value of a hedging
kemungkinan besar terjadi, dan dapat instrument that qualifies as a highly effective
mempengaruhi laba rugi. Perubahan atas nilai cash flow hedge are recognized in other
wajar lindung nilai yang memenuhi kriteria comprehensive income while any hedge
sebagai lindung nilai arus kas yang ineffectiveness is immediately recognized in
efektivitasnya sangat tinggi diakui dalam profit or loss.
pendapatan komprehensif lain sementara
lindung nilai yang tidak efektif diakui langsung
dalam laporan laba rugi.
84


iii. Lindung Nilai (lanjutan) iii. Hedge (continued)
Lindung Nilai Arus Kas (lanjutan) Cash Flow Hedges (continued)
Jumlah yang dicatat dalam pendapatan Amounts taken to other comprehensive

komprehensif lainnya dipindahkan dalam income are transferred to profit or loss when
laporan laba rugi ketika transaksi lindung nilai the hedged transaction affects profit or loss,
mempengaruhi laporan laba rugi, yaitu ketika such as when the hedged financial income or
pendapatan keuangan atau beban keuangan financial expense is recognized or when a
diakui atau ketika prakiraan penjualan atau forecast sale or purchase occurs. Where the
pembelian terjadi. Jika item yang dilindung nilai hedged item is the cost of a non-financial
adalah biaya perolehan non keuangan atau asset or non-financial liability, the amounts
liabilitas non keuangan, jumlah yang dicatat taken to other comprehensive income are
dalam pendapatan komprehensif lainnya transferred to the initial carrying amount of the
dipindahkan ke nilai tercatat awal aset non non-financial asset or non-financial liability.
keuangan atau liabilitas non keuangan.
Jika suatu transaksi prakiraan tidak lagi If the forecast transaction is no longer
diperkirakan akan terjadi, jumlah yang telah expected to occur, amounts previously
diakui sebelumnya dalam pendapatan recognized in other comprehensive income
komprehesif lainnya dipindahkan dalam are transferred to profit or loss. If the hedging
laporan laba rugi. Jika instrumen lindung nilai instrument expires or is sold, terminated or
kadaluarsa atau dijual, dihentikan atau exercised without replacement or rollover, or
dilaksanakan tanpa penggantian atau if its designation as a hedge is revoked,
perpanjangan, atau jika penetapannya sebagai amounts previously recognized in other
lindung nilai dibatalkan, jumlah yang telah comprehensive income remain in other
diakui sebelumnya sebagai pendapatan comprehensive income until the forecast
komprehensif lainnya tetap dicatat dalam transaction occurs. If the related transaction
pendapatan komprehensif lainnya sampai is not expected to occur, the amount is taken
transaksi prakiraan tersebut terjadi. Jika to profit or loss.
transaksi terkait tidak lagi diperkirakan akan
terjadi, jumlah lindung nilai akan dipindahkan
ke laporan laba rugi.
85


iv. Saling hapus instrumen keuangan iv. Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling Financial assets and financial liabilities are
hapus dan nilai netonya disajikan dalam offset and the net amount reported in the
laporan posisi keuangan konsolidasian jika, consolidated statement of financial position if,
dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan and only if, there is a currently enforceable
hukum untuk melakukan saling hapus atas legal right to offset the recognized amounts
jumlah yang telah diakui dari aset keuangan and there is an intention to settle on a net
dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat basis, or to realize the assets and settle the
intensi untuk menyelesaikan dengan liabilities simultaneously.
menggunakan dasar neto, atau untuk
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara bersamaan.
v. Nilai wajar instrumen keuangan v. Fair value of financial instruments
Untuk instrumen keuangan yang tidak For financial instruments not traded in an
diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar active market, the fair value is determined
ditentukan dengan menggunakan teknik using appropriate valuation techniques
penilaian yang diperbolehkan oleh PSAK permitted by PSAK No. 55 such as using
No. 55 antara lain meliputi penggunaan recent arm’s length market transactions;
transaksi pasar wajar yang terkini; referensi reference to the current fair value of another
nilai wajar terkini dari instrumen lain yang instrument that is substantially the same;
secara substansial sama; analisis arus kas discounted cash flow analysis or other
yang didiskonto atau model penilaian lainnya. valuation models.
Bila nilai wajar instrumen keuangan yang tidak When the fair value of the financial
diperdagangkan di pasar aktif tidak dapat instruments not traded in an active market
ditentukan secara handal, aset keuangan cannot be reliably determined, such financial
tersebut diakui dan diukur pada nilai assets are recognized and measured at their
tercatatnya. carrying amounts.
Informasi Segmen Segment Information
Untuk tujuan manajemen, Kelompok Usaha dibagi For management purposes, the Group is organized
menjadi lima segmen operasi berdasarkan produk into five operating segments based on their
dan jasa yang dikelola secara independen oleh products and services which are independently
masing-masing pengelola segmen yang managed by the respective segment managers
bertanggung jawab atas kinerja dari masing-masing responsible for the performance of the respective
segmen. Para pengelola segmen melaporkan segments under their charge. The segment
secara langsung kepada manajemen Perusahaan managers report directly to the management who
yang secara teratur mengkaji laba segmen sebagai regularly review the segment results in order to
dasar untuk mengalokasikan sember daya ke allocate resources to the segments and to assess
masing-masing segmen dan untuk menilai kinerja the segment performance. Additional disclosures
segmen. Pengungkapan tambahan pada masing- on each of these segments are shown in Note 39,
masing segmen terdapat dalam Catatan 39, including the factors used to identify the reportable
termasuk faktor yang digunakan untuk segments and the measurement basis of segment
mengidentifikasi segmen yang dilaporkan dan information.
dasar pengukuran informasi segmen.
86

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENT,

AKUNTANSI INTERIM SIGNIFIKAN ESTIMATES INTERIM AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of the Group’s consolidated

Kelompok Usaha mengharuskan manajemen untuk financial statements requires management to make
membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang judgments, estimates and assumptions that affect
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari the reported amounts of revenues, expenses,
pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan assets and liabilities, and the disclosure of
pengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada akhir contingent liabilities, at the end of the reporting
periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai period. Uncertainty about these assumptions and
asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan estimates could result in outcomes that may
penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset require a material adjustment to the carrying
dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. amount of the asset and liability affected in future
periods.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgments are made by management
dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi in the process of applying the Group’s accounting
Kelompok Usaha yang memiliki pengaruh sangat policies that have the most significant effects on
signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan the amounts recognized in the consolidated
keuangan konsolidasian: financial statements:
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Financial
Liabilities
Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi atas aset The Group determines the classification of certain
dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan assets and liabilities as financial assets and
liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila financial liabilities by judging if they meet the
definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 dipenuhi. definition set forth in PSAK No. 55. Accordingly, the
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas financial assets and financial liabilities are
keuangan diakui sesuai dengan kebijakan accounted for in accordance with the Group’s
akuntansi Kelompok Usaha seperti diungkapkan accounting policies disclosed in Note 2.
pada Catatan 2.
87


AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai Piutang Allowance for Impairment Losses on Trade
Usaha - Evaluasi Individual Receivables - Individual Assessments
Kelompok Usaha mengevaluasi akun-akun tertentu The Group evaluates specific accounts where it
yang diketahui bahwa beberapa pelanggannya has information that certain customers are unable
tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. to meet their financial obligations. In these cases,
Dalam hal tersebut, Kelompok Usaha the Group uses judgment, based on the best
mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi available facts and circumstances, including but
yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas not limited to, the length of its relationship with the
pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan customer and the customer’s current credit status
dan status kredit pelanggan berdasarkan catatan based on third party credit reports and known
kredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah market factors, to record specific provisions for
diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas customers against amounts due to reduce its
pelanggan terhadap jumlah terutang guna receivable amounts that the Group expects to
mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat collect.
diterima oleh Kelompok Usaha.
Penyisihan spesifik ini dievaluasi kembali dan These specific provisions are re-evaluated and
disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima adjusted as additional information received affects
mempengaruhi jumlah penyisihan kerugian the amounts of allowance for impairment losses on
penurunan nilai atas piutang usaha. Nilai tercatat trade receivables. The carrying amount of the
piutang usaha Kelompok Usaha sebelum Group’s accounts receivable – trade before
penyisihan kerugian untuk penurunan nilai pada allowance for impairment losses as at reporting
tanggal-tanggal pelaporan diungkapkan dalam dates are disclosed in Note 7.
Catatan 7.
Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency
Mata uang fungsional dari masing-masing entitas The functional currency of each of the entities
dalam Kelompok Usaha adalah mata uang yang under the Group is the currency that mainly
paling mempengaruhi pendapatan dan beban dari influences the revenue and expenses from sale of
penjualan barang dan jasa yang dihasilkan serta goods and services rendered as well as source of
sumber pendanaan. Berdasarkan substansi financing. Based on the economic substance of the
ekonomi dari kondisi mendasari yang relevan, mata relevant underlying circumstances, the functional
uang fungsional dan penyajian Perusahaan dan and presentation currency of the Company and all
Entitas Anak di Indonesia adalah Rupiah. its Subsidiaries in Indonesia is the Rupiah.
Penyisihan atas Kerugian Penurunan Nilai Piutang Allowance for Impairment Losses on Plasma
Plasma Receivables
Seperti dijelaskan dalam Catatan 2, piutang As explained in Note 2, plasma receivables

plasma merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan represent advances made for the costs to develop
untuk pengembangan perkebunan plasma. plasma plantations. The Group evaluates the
Kelompok Usaha mengevaluasi kelebihan atas excess of accumulated development costs over the
akumulasi biaya pengembangan atas pendanaan bank’s funding and amount agreed by the plasma
dari bank dan jumlah yang disepakati oleh petani farmers. In these cases, the Group uses judgment,
plasma. Dalam hal tersebut, Kelompok Usaha based on available facts and circumstances, to
mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi record provision for impairment losses on plasma
yang tersedia, untuk mencatat penyisihan kerugian receivables. These provisions are re-evaluated and
atas penurunan nilai piutang plasma. Provisi ini adjusted as additional information is received. The
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat carrying amount of the Group’s plasma receivables
tambahan informasi yang diterima. Nilai tercatat before allowance for impairment losses as at
atas piutang plasma Kelompok Usaha sebelum reporting dates are disclosed in Note 38.
penyisihan kerugian penurunan nilai pada
tanggal-tanggal pelaporan diungkapkan dalam
Catatan 38.
88


Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Tagihan dan Keberatan atas Hasil Pemeriksaan Claims for Tax Refund and Tax Assessments
Pajak Under Appeals
Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku Based on tax regulations currently enacted, the
saat ini, manajemen mempertimbangkan apakah management judges if the amounts recorded under
jumlah yang tercatat dalam akun “Tagihan Pajak “Claims for Tax Refund” account are recoverable
Penghasilan” dapat dipulihkan dan direstitusi oleh and refundable from the Tax Office. The carrying
Kantor Pajak. Nilai tercatat atas tagihan dan amount of the Group’s claims for tax refund and tax
keberatan atas hasil pemeriksaan pajak Kelompok assessments under appeal at reporting dates are
Usaha pada tanggal-tanggal pelaporan disclosed in Note 21.
diungkapkan dalam Catatan 21.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama terkait masa depan dan sumber The key assumptions concerning the future and
utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of estimation uncertainty at the
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi reporting date that have a significant risk of causing
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat a material adjustment to the carrying amounts of
aset dan liabilitas untuk periode berikutnya, assets and liabilities within the next financial period
diungkapkan di bawah ini. Kelompok Usaha are disclosed below. The Group bases its
mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter assumptions and estimates on parameters
yang tersedia pada saat laporan keuangan available when the consolidated financial
konsolidasian disusun. Situasi saat ini dan asumsi statements were prepared. Existing circumstances
mengenai perkembangan di masa depan dapat and assumptions about future developments may
berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar change due to market changes or circumstances
kendali Kelompok Usaha. Perubahan tersebut arising beyond the control of the Group. Such
tercermin dalam asumsi terkait pada saat changes are reflected in the assumptions when
terjadinya. they occur.
Penyisihan atas Kerugian Penurunan Nilai Piutang Allowance for Impairment Losses on Trade
Usaha – Evaluasi Kolektif Receivables – Collective Assessments
Bila Kelompok Usaha memutuskan bahwa tidak If the Group determines that no objective evidence
terdapat bukti obyektif atas penurunan nilai pada of impairment exists for an individually assessed
evaluasi individual atas piutang usaha, baik yang trade receivables, whether significant or not, it
nilainya signifikan maupun tidak, Kelompok Usaha includes the trade receivables in a group of
menyertakannya dalam kelompok piutang usaha financial assets with similar credit risk
dengan karakteristiknya risiko kredit yang serupa characteristics and collectively assesses them for
dan melakukan evaluasi kolektif atas penurunan impairment. The characteristics chosen are
nilai. Karakteristik yang dipilih mempengaruhi relevant to the estimation of future cash flows for
estimasi arus kas masa depan atas kelompok groups of such trade receivables by being
piutang usaha tersebut karena merupakan indikasi indicative of the customers’ ability to pay all
bagi kemampuan pelanggan untuk melunasi jumlah amounts due.
terutang.
Arus kas masa depan pada kelompok piutang Future cash flows in a group of trade receivables
usaha yang dievaluasi secara kolektif untuk that are collectively evaluated for impairment are
penurunan nilai diestimasi berdasarkan estimated on the basis of historical loss experience
pengalaman kerugian historis bagi piutang usaha for the trade receivables with credit risk
dengan karakteristik risiko kredit yang serupa characteristics similar to those in the group.
dengan piutang usaha pada kelompok tersebut.
Nilai tercatat dari piutang usaha Kelompok Usaha The Group’s accounts receivable – trade before
sebelum penyisihan untuk penurunan nilai pada allowance for impairment losses at reporting dates
tanggal pelaporan diungkapkan dalam Catatan 7. are disclosed in Note 7.
89


Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Pensiun dan Imbalan Kerja Pension and Employee Benefits
Penentuan biaya pensiun dan liabilitas imbalan The determination of the Group’s cost for pension
kerja Kelompok Usaha bergantung pada pemilihan and employee benefits liabilities depends on its
asumsi yang digunakan oleh aktuaria independen selection of certain assumptions used by the
dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi independent actuary in calculating such amounts.
tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto Those assumptions include, among others, annual
tahunan, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat discount rates, future annual salary increase rate,
pengunduran diri karyawan, umur pensiun, tingkat resignation rate, retirement age, disability rate and
cacat tahunan dan referensi tingkat kematian. Hasil mortality rate reference. Actual results that differ
aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan from the Group’s assumptions are recognized
Kelompok Usaha langsung diakui dalam laba atau immediately in profit or loss when they occur.
rugi pada saat terjadinya.
Sementara Kelompok Usaha berkeyakinan bahwa While the Group believes that its assumptions are
asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, reasonable and appropriate, significant differences
perbedaan signifikan pada hasil aktual atau in the Group’s actual results or significant changes
perubahan signifikan dalam asumsi yang in the Group’s assumptions may materially affect its
ditetapkan Kelompok Usaha dapat mempengaruhi estimated liabilities for pension and employee
secara material liabilitas diestimasi atas pensiun benefits and net employee benefits expense. The
dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto. carrying amount of the Group’s estimated liabilities
Nilai tercatat liabilitas diestimasi imbalan kerja for employee benefits as at reporting dates are
Kelompok Usaha pada tanggal-tanggal pelaporan disclosed in Note 23.
diungkapkan dalam Catatan 23.
Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Fixed Assets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of fixed assets are depreciated on a
menggunakan metode garis lurus berdasarkan straight-line method over their estimated useful
estimasi masa manfaat ekonominya. lives.
Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis Management properly estimates the useful lives of
aset tetap antara 3 sampai dengan 40 tahun. Ini these fixed assets to be within 2 to 3 years. These
adalah umur yang secara umum diharapkan dalam are common life expectancies applied in the
industri di mana Kelompok Usaha menjalankan industries where the Group conducts its
bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan businesses. Changes in the expected level of
perkembangan teknologi dapat mempengaruhi usage and technological development could impact
masa manfaat ekonomi dan nilai sisa aset, dan the economic useful lives and the residual values
karenanya beban penyusutan masa depan dapat of these assets, and therefore future depreciation
direvisi. Nilai tercatat neto aset tetap Kelompok charges could be revised. The net carrying amount
Usaha pada tanggal-tanggal pelaporan of the Group’s fixed assets as at reporting dates
diungkapkan dalam Catatan 14. are disclosed in Note 14.
90


Instrumen Keuangan Financial Instruments
Kelompok Usaha mencatat aset keuangan tertentu The Group carries certain financial assets and
pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan financial liabilities at fair values, which requires the
estimasi akuntansi. Sementara komponen use of accounting estimates. While significant
signifikan dalam pengukuran nilai wajar ditentukan components of fair value measurement were
menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, determined using verifiable objective evidences,
jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila the amount of changes in fair values would differ if
Kelompok Usaha menggunakan metodologi the Group utilized different valuation methodology.
penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset Any changes in fair values of these financial assets
keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara and financial liabilities would affect directly the
langsung laba atau rugi Kelompok Usaha. Group’s profit or loss.
Nilai tercatat aset keuangan tersedia untuk dijual The carrying amount of AFS financial assets
pada nilai wajar dalam laporan perubahan posisi carried at fair values in the consolidated statement
keuangan konsolidasian pada tanggal of financial position as of December 31, 2014 was
31 Desember 2014 adalah sebesar Rp665.340 Rp665,340 (December 31, 2013: Rp692,832).
(31 Desember 2013: Rp692.832).
Pajak Penghasilan dan Pajak Pertambahan Nilai Income Tax and Value-added Tax
Estimasi signifikan dilakukan dalam menentukan Significant estimation is involved in determining

provisi atas pajak penghasilan badan maupun provision for corporate income tax and in
pengkreditan PPN Masukan. Terdapat transaksi determining creditable VAT. There are certain
dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak transactions and computation for which the ultimate
terakhir tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. tax determination is uncertain during the ordinary
Kelompok Usaha mengakui liabilitas atas pajak course of business. The Group recognizes
penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah liabilities for expected corporate income tax issues
akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. based on estimates of whether additional corporate
income tax will be due.
Nilai tercatat neto utang pajak penghasilan badan The net carrying amount of corporate income tax
pada tanggal-tanggal pelaporan diungkapkan liabilities as at reporting dates are disclosed in
dalam Catatan 21. Note 21.
Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan deductible temporary differences and unused tax
rugi fiskal yang belum digunakan sepanjang besar losses to the extent that it is probable that taxable
kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak income will be available against which deductible
akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang temporary differences and unused tax losses can
dapat dikurangkan dan rugi fiskal tersebut dapat be utilized. Significant management estimates are
digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen required to determine the amount of deferred tax
diperlukan dalam menentukan jumlah aset pajak assets that can be recognized, based upon the
tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat likely timing and the level of future taxable income
penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak together with future tax planning strategies.
dan strategi perencanaan pajak masa depan.
91


Aset Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax Assets (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2014, Kelompok Usaha As of December 31, 2014, the Group has tax
memiliki rugi fiskal sebesar Rp3.871.476 losses carry forwards amounting to Rp3,871,476
(31 Desember 2013: Rp3.257.110), yang dapat (December 31, 2013: Rp3,257,110), which may be
dikompensasi dengan pendapatan kena pajak di utilized against future taxable income for five years
masa depan, sampai dengan lima tahun sejak rugi since the tax losses occurred. These tax losses
fiskal tersebut terjadi. Rugi fiskal tersebut terutama mainly relate to Subsidiaries where most of the
terkait kepada Entitas Anak yang sebagian besar plantations are still in immature stage or just
tanaman perkebunannya masih belum started to mature, are not yet expired and may not
menghasilkan atau baru mulai menghasilkan, be used to offset taxable income elsewhere in the
belum daluwarsa dan tidak dapat digunakan untuk Group.
disalinghapuskan dengan penghasilan kena pajak
entitas lain dalam Kelompok Usaha.
Jika Kelompok Usaha dapat mengakui seluruh aset If the Group was able to recognize all unrecognized
pajak tangguhan yang tidak diakui atas rugi fiskal, deferred tax assets on tax losses carry forwards,
saldo laba akan meningkat sebesar Rp182.656 retained earnings would increase by Rp182,656 for
untuk tahun yang berakhir pada tanggal the year ended December 31, 2014 (December 31,
31 Desember 2014 (31 Desember 2013: 2013: Rp84,445).
Rp84.445).
Penyisihan atas Penurunan Nilai Pasar Persediaan Allowance for Decline in Market Values of
Inventories
Penyisihan atas penurunan nilai pasar persediaan Allowance for decline in market values of
diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang inventories is estimated based on the best
tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, available facts and circumstances including, but not
kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual limited to, the inventories’ own physical conditions,
pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi their market selling prices, estimated costs of
biaya yang timbul untuk penjualan. Penyisihan completion and estimated costs to be incurred for
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat their sales. The provision is re-evaluated and
tambahan informasi yang yang mempengaruhi adjusted as additional information received affects
jumlah yang diestimasi. Nilai tercatat neto the amount estimated. The net carrying amount of
persediaan Kelompok Usaha pada tanggal-tanggal the Group’s inventories as at reporting dates are
pelaporan diungkapkan dalam Catatan 8. disclosed in Note 8.
92


Penurunan Nilai Aset Non-keuangan Impairment of Non-financial Assets
Penurunan nilai timbul saat nilai tercatat aset atau An impairment exists when the carrying amount of
UPK melebihi nilai terpulihkannya, yang an asset or CGU exceeds its recoverable amount,
merupakan jumlah yang lebih besar antara nilai which is the higher of its fair value less costs to sell
wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai and its value in use. The fair value less costs to sell
pakainya. Perhitungan nilai wajar dikurangi biaya calculation is based on available data from binding
untuk menjual didasarkan pada data yang tersedia sales transactions in an arm’s length transaction of
dari transaksi penjualan yang mengikat yang dibuat similar assets or observable market prices less
dalam transaksi normal atas aset serupa atau incremental costs for disposing of the asset. In
harga pasar yang dapat diamati dikurangi dengan assessing the value in use, the estimated net
biaya tambahan yang dapat diatribusikan dengan future cash flows are discounted to their present
pelepasan aset. Dalam menghitung nilai pakai, value using a pre-tax discount rate that
estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan reflects current market assessments of the time
ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto value of money and the specific risks to the asset.
sebelum pajak yang menggambarkan penilaian
pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik
atas aset.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya In determining fair value less costs to sell, recent
untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar market transactions are taken into account, if
terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi available. If no such transactions can be identified,
tersebut, Kelompok Usaha menggunakan model an appropriate valuation model is used to
penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar determine the fair value of the assets. These
aset. Perhitungan-perhitungan ini dipadukan calculations are corroborated by valuation multiples
dengan penilaian berganda atau indikator nilai or other available fair value indicators. The value in
wajar yang tersedia. Perhitungan nilai pakai use calculation is based on a discounted cash flow
didasarkan pada model arus kas yang model.
didiskontokan.
Proyeksi arus kas tidak termasuk aktivitas The future cash flow projection does not include
restrukturisasi yang belum ada perikatannya atau restructuring activities that the Group is not yet
investasi signifikan di masa depan yang akan committed to or significant future investments that
meningkatkan kinerja dari UPK yang diuji. Jumlah will enhance the asset’s performance of the CGU
terpulihkan paling sensitif terhadap tingkat diskonto being tested. The recoverable amount is most
yang digunakan untuk model arus kas yang sensitive to the discount rate used for the
didiskontokan seperti halnya dengan arus kas discounted cash flow model as well as the
masuk masa depan yang diharapkan dan tingkat expected future cash inflows and the growth rate
pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan used for extrapolation purposes, which are the key
ekstrapolasi, dimana asumsi utama yang assumptions used to determine the recoverable
digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan amount for the different CGU, are further explained
UPK, masing-masing dijelaskan lebih rinci dalam in Note 15.
Catatan 15.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes that there is no indication of
indikasi atas kemungkinan penurunan nilai potential impairment in values of fixed assets,
potensial atas aset tetap, tanaman perkebunan, plantations, HTI, goodwill and intangible asset
HTI, goodwill dan aset tak berwujud yang disajikan presented in the consolidated statements of
pada laporan posisi keuangan konsolidasian pada financial position as of December 31, 2014 and
tanggal 31 Desember 2014 dan 31 Desember December 31, 2013.
2013.
93


Penurunan Nilai Aset Non-keuangan (lanjutan) Impairment of Non-financial Assets (continued)
Nilai tercatat aset tetap, tanaman perkebunan, HTI, The carrying amount of the Group’s fixed assets,
goodwill dan aset tak berwujud Kelompok Usaha plantations, HTI, goodwill and intangible asset are
diungkapkan dalam Catatan 11, 13, 14, dan 15. disclosed in Notes 11, 13, 14 and 15.
Alokasi Harga Beli dan Penurunan Nilai Goodwill Purchase Price Allocation and Goodwill Impairment
Akuntansi akuisisi mensyaratkan penggunaan Acquisition accounting requires extensive use of

estimasi akuntansi secara ekstensif dalam accounting estimates to allocate the purchase
mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar price to the fair market values of the assets and
wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk liabilities purchased, including intangible assets.
aset tak berwujud. Akuisisi bisnis tertentu oleh Certain business acquisitions of the Group have
Kelompok Usaha menimbulkan goodwill. Sesuai resulted in goodwill. Under PSAK No. 22 (Revised
PSAK No. 22 (Revisi 2010), goodwill tidak 2010), Business Combinations, such goodwill is
diamortisasi dan diuji bagi penurunan nilai setiap not amortized and subject to an annual impairment
tahunnya. Nilai tercatat goodwill Kelompok Usaha testing. The carrying amount of the Group’s
pada tanggal 31 Desember 2014 diungkapkan goodwill as of December 31, 2014 are disclosed in
Pengujian penurunan nilai dilakukan apabila Impairment test is performed when certain
terdapat indikasi penurunan nilai. Dalam hal ini, impairment indication is present. In case of
goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya goodwill, such assets are subject to annual
dan jika terdapat indikasi penurunan nilai. impairment test and whenever there is an
Manajemen harus menggunakan pertimbangan indication that such asset may be impaired.
dalam mengestimasi nilai terpulihkan dan Management has to use its judgment in estimating
menentukan adanya indikasi penurunan nilai. the recoverable value and determining if there is
any indication of impairment.
Biaya Pembongkaran Aset Dismantling Cost
Kelompok Usaha mencadangkan biaya restorasi The Group provides for the cost of restoring a
atas tanah yang disewa berdasarkan kewajiban rented land where a legal or constructive obligation
yang bersifat legal ataupun konstruktif. Hal ini exists. This requires an estimation of the cost to
membutuhkan estimasi beban untuk restore the land based on the best estimate of the
menyelesaikan kewajiban tersebut pada saat akhir expenditure required to settle the obligation as at
periode pelaporan, dihitung berdasarkan tingkat the end of the reporting date, discounted using a
diskonto sebelum pajak yang mencerminkan pre-tax discount rate that reflects the current
kondisi pasar terkini atas nilai waktu dari uang dan market assessment of the time value of money and
resiko tertentu dari liabilitas tersebut. Nilai tercatat risks specific to the liability. The carrying amount of
liabilitas diestimasi atas biaya pembongkaran aset the Group’s estimated liabilities for asset
tetap Kelompok Usaha pada tanggal-tanggal dismantling costs as at reporting dates are
pelaporan diungkapkan dalam Catatan 14. disclosed in Note 14.
94


Amortisasi Aset tak Berwujud Amortization of Intangible Asset
Kelompok Usaha mengestimasi umur manfaat The Group estimates the useful life of the brands
merek-merek yang berhubungan dengan berbagai for its various milk products. The estimated useful
produk susu. Estimasi umur manfaat merek-merek life of the brands is reviewed annually and is
tersebut ditelaah setiap tahun dan diperbaharui jika updated if expectations differ from previous
terjadi perbedaan perkiraan dari estimasi awal estimates due to changes in market situations or
dikarenakan perubahan situasi pasar atau batasan other limits. It is possible, however, that future
lainnya. Namun, terdapat kemungkinan hasil results of operations could be materially affected by
operasi masa yang akan datang terpengaruh changes in estimates brought about by changes in
secara material oleh perubahan estimasi yang the factors mentioned above. The amounts and
terjadi dikarenakan perubahan faktor-faktor yang timing of recorded expenses for any period would
disebutkan di atas. Jumlah dan waktu biaya yang be affected by changes in these factors and
dicatat untuk setiap periode akan dipengaruhi oleh circumstances. A reduction in the estimated useful
perubahan pada faktor-faktor dan keadaan. life of the Group’s brands would increase its
Penurunan estimasi masa manfaat ekonomi merek- recorded amortization expenses and decrease its
merek Kelompok Usaha akan menambah intangible asset.
pencatatan beban amortisasi dan mengurangi nilai
aset tak berwujud.
Nilai tercatat aset tak berwujud Kelompok Usaha The net carrying amount of the Group’s intangible
pada tanggal-tanggal pelaporan rinci diungkapkan asset as at reporting dates are disclosed in
4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 4. RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED

Seperti diungkapkan dalam Catatan 15, informasi As disclosed in Note 15, the 2013 comparative
komparatif tahun 2013 telah disajikan kembali information has been restated to reflect
untuk mencerminkan penyesuaian atas jumlah- adjustments to provisional amounts related to the
jumlah sementara sehubungan dengan akusisi acquisition of CMFC.
CMFC.
Laporan posisi keuangan konsolidasian sebelum The consolidated statement of financial position as
dan sesudah penyajian kembali pada tanggal of December 31, 2013, before and after
31 Desember 2013 adalah sebagai berikut: restatement are as follow:
Dilaporkan
Sebelumnya/
As previously Disajikan Kembali/
Reported Penyesuaian As Restated
Total Aset 78.092.789 (481.373 ) 77.611.416 Total Assets
Total Liabilitas 39.719.660 - 39.719.660 Total Liabilities
Total Ekuitas 38.373.129 (481.373 ) 37.891.756 Total Equity
95

4. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 4. RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED

KONSOLIDASIAN (lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Laporan laba rugi komprehensif konsolidasian The consolidated statement of comprehensive

untuk tahun yang berakhir pada tanggal income for the year ended 2013 has been
31 Desember 2013 juga telah direklasifikasi untuk reclassified to present the operation of CMFC as
menyajikan hasil operasi CMFC sebagai “operasi “discontinued operation”. The details of such
yang dihentikan”. Rincian reklasifikasi ini antara reclassification are as follows:
lain:
Dilaporkan
sebelumnya/ Disajikan
Previously Reklasifikasi/ kembali/
reported Reclassification As restated
Penjualan neto 57.731.998 (2.108.341 ) 55.623.657 Net sales
Beban pokok penjualan 43.402.144 (1.384.585 ) 42.017.559 Cost of goods sold
Laba bruto 14.329.854 (723.756 ) 13.606.098 Gross profit
Beban operasi (7.611.873 ) 117.641 (7.494.232 ) Operating expenses
Laba usaha 6.717.981 (606.115 ) 6.111.866 Income from operations
Pendapatan keuangan 605.996 - 605.996 Finance income
Beban keuangan (2.772.827 ) 72.908 (2.699.919 ) Finance expenses
Bagian atas rugi neto entitas
asosiasi 115.808 (133.000 ) (17.192 ) Share in net loss of associates
Income before income
Laba sebelum pajak penghasilan 4.666.958 (666.207 ) 4.000.751 tax expenses
Beban pajak penghasilan - neto (1.252.072 ) 75.472 (1.176.600 ) Income tax expense - net
Laba tahun berjalan sebelum Income for the year before
penyesuaian proforma 3.414.886 (590.735 ) 2.824.151 pro forma adjustment
Laba tahun berjalan dari operasi Income for the year from a
yang dihentikan - 590.735 590.735 discontinued operation
5. KAS DAN SETARA KAS DAN DEPOSITO 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS AND TIME
BERJANGKA DEPOSITS
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of:
31 Desember 31 Desember
2014/December 2013/December 31,
31, 2014 2013
Kas 81.194 59.465 Cash on hand
Kas di bank Cash in banks
Dalam Rupiah In Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) 889.227 626.189 PT Bank Central Asia Tbk (BCA)
PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk
(Danamon) 850.674 539.220 (Danamon)
PT Bank Mega Tbk (Mega) 318.100 210.189 PT Bank Mega Tbk (Mega)
PT Bank DBS Indonesia PT Bank DBS Indonesia (DBS
(DBS Indonesia) 239.492 163.154 Indonesia)
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk (BRI) 86.100 112.999 (Persero)Tbk (BRI)
Lain-lain (masing-masing di bawah
Rp100.000) 138.716 230.788 Others (each below Rp100,000)
Dalam mata uang asing (Catatan 40) In foreign currencies (Note 40)
BCA 514.903 596.356 BCA
Danamon 365.087 201.117 Danamon
UOB Bank Ltd., Singapura (UOB UOB Bank Ltd., Singapore (UOB
Singapura) 127.986 169.723 Singapore)
Total kas di bank 3.869.129 3.437.274 Total cash in banks
96

BERJANGKA (lanjutan) DEPOSITS (continued)
Kas dan setara kas terdiri dari (lanjutan): Cash and cash equivalents consist of (continued):
2014/December 2013/December
31, 2014 31, 2013
Setara kas - deposito berjangka Cash equivalents - time deposits
PT Bank Permata Tbk (Permata) 1.209.494 535.000 PT Bank Permata Tbk (Permata)
PT Bank Tabungan Pensiun PT Bank Tabungan Pensiun
Nasional Tbk 882.500 557.800 Nasional Tbk
PT Bank Panin Tbk (Panin) 829.411 503.600 PT Bank Panin Tbk (Panin)
PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk
(BII) 730.000 165.000 (BII)
DBS Indonesia 623.882 520.265 DBS Indonesia
Danamon 595.000 300.000 Danamon
PT Bank UOB Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia Tbk
(UOB Indonesia) 535.000 585.000 (UOB Indonesia)
Mega 515.000 959.000 Mega
PT Bank ICBC Indonesia (ICBC) 340.000 145.000 PT Bank ICBC Indonesia (ICBC)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) 274.259 978.860 PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
200.000 200.000 (Mandiri)
PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC NISP) PT Bank OCBC NISP Tbk
50.000 - (OCBC NISP)
Deutsche Zentral Genossenschaftbank, Deutsche Zentral Genossenschaftbank,
Singapura (DZ Bank) 1.206.680 1.182.333 Singapore (DZ Bank)
ICBC 478.940 371.765 ICBC
PT Bank Artha Graha Tbk 377.056 369.449 PT Bank Artha Graha Tbk
Permata 286.120 363.494 Permata
DBS Indonesia 258.752 195.024 DBS Indonesia
CIMB Niaga 186.600 463.182 CIMB Niaga
Deutsche Bank AG, Singapura 136.673 173.404 Deutsche Bank AG, Singapore
UOB Indonesia 130.620 249.875 UOB Indonesia
CIMB Bank, Singapura 129.254 123.964 CIMB Bank, Singapore
Citibank Singapore Ltd., Citibank Singapore Ltd,
Singapura 111.960 121.890 Singapore
Agricultural Bank of China, RRC - 999.973 Agricultural Bank of China, PRC
Lain-lain (masing-masing di bawah Others
Rp100.000) 76.195 86.777 (each below Rp100,000)
Total deposito berjangka 10.207.296 10.169.455 Total time deposits
Total 14.157.619 13.666.194 Total
Deposito berjangka sebesar Rp3.398.300 pada Time deposits amounting to Rp3,398,300 as of

31 Desember 2013, merupakan deposito berjangka December 31, 2013 represents time deposits in
dalam mata uang asing dengan jangka waktu foreign currency with an original maturity period of
enam bulan sejak saat penempatan. six months at the time of placement.
97

BERJANGKA (lanjutan) DEPOSITS (continued)
Deposito berjangka sebesar Rp3.398.300 pada Time deposits amounting to Rp3,398,300 as of

31 Desember 2013, merupakan deposito berjangka December 31, 2013 represents time deposits in
dalam mata uang asing dengan jangka waktu foreign currency with an original maturity period of
enam bulan sejak saat penempatan. six months at the time of placement.
Rekening di bank memiliki tingkat suku bunga Accounts in banks have floating interest rates
mengambang sesuai dengan tingkat penawaran based on the offered rate from each bank. The
pada masing-masing bank. Kisaran tingkat suku range of annual interest rates of time deposits is as
bunga tahunan dari deposito berjangka adalah follows:
sebagai berikut:
2014 2013
Mata uang Currency Denomination

Rupiah 7,50% - 11,00% 3,25% - 11,00% Rupiah
Dolar AS 0,06% - 4,50% 0,20% - 4,50% US Dollar
Dolar Singapura 0,30% - 0,40% 0,07% - 0,50% Singapore Dollar
Yuan Cina - 2,85% - 3,05% Chinese Yuan
Pada tanggal-tanggal pelaporan tidak terdapat At the reporting dates, there is no balance of cash
saldo kas dan setara kas dengan pihak berelasi. and cash equivalents with related parties.
6. INVESTASI JANGKA PENDEK 6. SHORT-TERM INVESTMENTS
Investasi jangka pendek terutama investasi dalam Short-term investments are mainly investments in
bentuk saham dan obligasi yang tercatat pada shares and bonds listed in the stock exchange, as
bursa efek termasuk investasi dalam reksadana. well as mutual funds.
98

7. PIUTANG USAHA 7. ACCOUNTS RECEIVABLE - TRADE
Piutang usaha terdiri dari: Accounts receivable - trade consist of:
2014/December 31, 2013/December 31,
2014 2013
Pihak Ketiga Third Parties

Pedagang besar dan eceran 1.130.233 1.251.330 Wholesalers and retailers
PT Alamjaya Wirasentosa 66.864 65.780 PT Alamjaya Wirasentosa
PT Unilever Indonesia Tbk 30.770 54.152 PT Unilever Indonesia Tbk
PT Pacific Indopalm Industries 914 68.553 PT Pacific Indopalm Industries
Rp50.000) 1.350.670 1.533.137 Others (each below Rp50,000)
Procter & Gamble 54.012 46.185 Procter & Gamble
Fountain Hat International Limited 47.645 96.002 Fountain Hat International Limited
Shanghai Fengpeng International Shanghai Fengpeng International
Trading Co., Ltd, RRC - 210.669 Trading Co., Ltd, PRC
Qingdao Haiwang Dried Vegetables Qingdao Haiwang Dried Vegetables
and Fruits Co., Ltd, RRC - 187.530 and Fruits Co., Ltd, PRC
Fujian Luyisi Import & Export Trade Fujian Luyisi Import & Export
Co., Ltd, RRC - 182.528 Trade Co., Ltd., PRC
Shenzhen Daofeng Import & Export Shenzhen Daofeng Import &
Co., Ltd, RRC - 147.284 Export Co., Ltd, PRC
Zhangzhou Zishan Farm Co., Ltd, RRC - 109.287 Zhangzhou Zishan Farm Co., Ltd, PRC
Putian Xiangfa Agriculture Product Putian Xiangfa Agriculture Product
Trading Co., Ltd, RRC - 87.838 Trading Co., Ltd, PRC
Xianyou Chenfeng Agricultural Co., Ltd, Xianyou Chenfeng Agricultural Co., Ltd,
RRC - 54.071 PRC
Total 3.016.410 4.433.311 Total
Penyisihan atas kerugian penurunan Allowance for impairment losses
nilai piutang usaha (29.681 ) (72.413 ) on trade receivables
Pihak Ketiga - Neto 2.986.729 4.360.898 Third Parties - Net
Pihak Berelasi (Catatan 34) Related Parties (Note 34)

Dalam Rupiah 347.688 212.158 In Rupiah
Dalam mata uang asing (Catatan 40) 206.222 163.575 In foreign currencies (Note 40)
Total Pihak Berelasi 553.910 375.733 Total Related Parties
Total 3.540.639 4.736.631 Total
Tidak ada piutang usaha yang dijaminkan pada There is no accounts receivable - trade used as
tanggal-tanggal pelaporan. collateral as at the reporting dates.
Sifat dari hubungan dan transaksi antara Kelompok The nature of relationships and transactions of the
Usaha dengan pihak-pihak berelasi dijelaskan Group with related parties are explained in
pada Catatan 34. Note 34.
99

7. PIUTANG USAHA (lanjutan) 7. ACCOUNTS RECEIVABLE - TRADE (continued)
Analisis umur piutang usaha adalah sebagai The aging analysis of accounts receivable - trade is
berikut: as follows:
2014/December 31, 2013/December 31,
2014 2013
Lancar dan tidak mengalami

penurunan nilai 2.719.482 3.799.017 Neither past due nor impaired
Telah jatuh tempo namun tidak
mengalami penurunan nilai: Past due but not impaired:
1 - 30 hari 626.856 796.352 1 - 30 days
31 - 60 hari 93.734 71.906 31 - 60 days
61 - 90 hari 34.896 26.857 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 65.671 42.499 More than 90 days
Telah jatuh tempo dan/atau mengalami
penurunan nilai 29.681 72.413 Past due and/or impaired
Total 3.570.320 4.809.044 Total
Analisis mutasi saldo penyisihan atas kerugian An analysis of the movements in the balance of
penurunan nilai piutang usaha adalah sebagai allowance for impairment losses on trade
berikut: receivables is as follows:
2014/Year ended 2013/Year ended
Dec. 31, 2014 Dec. 31, 2013
Saldo awal 72.413 33.118 Beginning balance

Akusisi Entitas Anak - 21.630 Acquisition of subsidiary
Penambahan (pengurangan): Addition (deduction):
Penyisihan selama tahun berjalan 9.751 25.978 Provisions during the year
Pemulihan dan penghapusan selama Reversal and write-offs
tahun berjalan (52.483 ) (8.313 ) during the year
Saldo akhir 29.681 72.413 Ending balance
Lihat Catatan 37 mengenai risiko kredit piutang See Note 37 on credit risk on trade receivables.
usaha.
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan atas Management is of the opinion that the above
kerugian penurunan nilai piutang usaha tersebut di allowance for impairment losses on trade
atas cukup untuk menutup kemungkinan kerugian receivables is adequate to cover possible losses
yang timbul dari tidak tertagihnya piutang. that may arise from the non-collection of accounts.
8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES
Persediaan terdiri dari: Inventories consist of:
2014/December 2013/December 31,
31, 2014 2013
Barang jadi 3.521.207 3.112.313 Finished goods

Barang dalam proses 166.698 226.839 Work in-process
Bahan baku dan bahan kemasan 3.603.460 3.532.711 Raw and packaging materials
Pupuk, bahan bakar, perlengkapan umum, Fertilizers, fuel, general supplies,
suku cadang dan lainnya 901.482 808.932 spare parts and others
Persediaan dalam perjalanan 371.423 568.487 Inventories in-transit
Sub-total 8.564.270 8.249.282 Sub-total
Penyisihan atas kerugian penurunan nilai Allowance for decline in market
pasar persediaan (109.425 ) (88.743 ) values of inventories
Neto 8.454.845 8.160.539 Net
100

8. PERSEDIAAN (lanjutan) 8. INVENTORIES (continued)
Analisis mutasi saldo penyisihan atas kerugian An analysis of the movements in the balance of
penurunan nilai pasar persediaan adalah sebagai allowance for decline in market values of
berikut: inventories is as follows:

2014/Year 2013/Year
ended Dec. 31, ended Dec. 31,
2014 2013
Saldo awal 88.743 137.945 Beginning balance
Penambahan (pengurangan): Addition (deduction):
Penyisihan selama tahun berjalan 62.836 51.435 Provisions during the year
Pemulihan, penghapusan, dan Reversal, write-offs, and
reklasifikasi selama tahun berjalan (42.154) (100.637) reclassification during the period
Saldo akhir 109.425 88.743 Ending balance
Pemulihan penyisihan atas penurunan nilai pasar The above reversal of allowance for decline in
persediaan tersebut di atas telah diakui karena market values of inventories was recognized in
terjualnya persediaan terkait kepada pihak ketiga. view of the sale of the related inventory to third
parties.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap harga Based on a review of the market prices and
pasar dan kondisi fisik dari persediaan pada physical conditions of the inventories as at the
tanggal pelaporan, manajemen berkeyakinan reporting dates, management believes that the
bahwa penyisihan tersebut di atas cukup untuk above allowance is adequate to cover possible
menutup kemungkinan kerugian dari penurunan losses from decline in market values of inventories.
nilai pasar persediaan.
Pada tanggal 31 Desember 2013, persediaan As of December 31, 2013, inventories of a certain
Entitas Anak tertentu dengan nilai tercatat sebesar Subsidiary with total carrying values of Rp29,706
Rp29.706 dijaminkan untuk fasilitas kredit dari BRI are used as collateral to secure its credit facility
(Catatan 22). from BRI (Note 22).
Pada tanggal 31 Desember 2014, persediaan As of December 31, 2014, inventories are covered
dilindungi oleh asuransi terhadap risiko kebakaran by insurance against losses from fire and other
dan risiko lainnya berdasarkan paket polis dengan risks under a policy package with insurance
jumlah pertanggungan sebesar Rp9.261.767 yang coverage totaling Rp9,261,767, which in
menurut pendapat manajemen cukup untuk management’s opinion, is adequate to cover any
menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari possible losses that may arise from the said
risiko yang dipertanggungkan. insured risks.
9. UANG MUKA DAN JAMINAN 9. ADVANCES AND DEPOSITS
Uang muka dan jaminan terutama terdiri dari uang Advances and deposits mainly consist of advances
muka pemasok dan jaminan atas pembelian bahan to suppliers and deposits for purchases of imported
baku impor. raw materials.
101

10. PENYERTAAN JANGKA PANJANG 10. LONG-TERM INVESTMENTS
Penyertaan jangka panjang terdiri dari: Long-term investments consist of:
Akumulasi
Bagian Laba
(Rugi) Neto dan
Laba (Rugi)
Selisih Kurs/
Accumulated Eliminasi Laba
Equity Share in Penjualan
Net Income Tambahan Downstream/
(Loss) and Setoran Elimination of
Nilai Foreign Modal/ Downstream Nilai Tercatat/
Perolehan/ Exchange Gain Additional Sales Carrying
Cost (Loss) Capital Profit Value

Metode ekuitas At Equity method
Entitas Asosiasi Associates
NICI 100.000 1.898 - - 101.898 NICI
AIBM 245.000 (26.079 ) 347.900 (13.313 ) 553.508 AIBM
Heliae 250.668 (175.893 ) - - 74.775 Heliae
FPNRL 354.335 (15.952 ) - - 338.383 FPNRL
PCIB 19 - - - 19 PCIB
PSM 6.000 (98 ) - - 5.902 PSM
Ventura Bersama Joint Venture

CMAA 798.678 2.479 - - 1.876
801.157 CMAA
Sub-total 1.754.700 (213. 645) 347.900 (13.313) 1.875.642 Sub-total
Metode biaya perolehan 2.245 - - - 2.245 At cost method
Total 1.756.945 (213.645 ) 347.900 (13.313 ) 1.877.887 Total

Metode ekuitas At Equity method
Entitas Asosiasi Associates
NICI 100.000 (4.761 ) - - 95.239 NICI
AIBM 63.700 (18.726 ) 181.300 (13.313 ) 212.961 AIBM
Nissinmas 17.795 (17.795 ) - - - Nissinmas
Heliae 171.460 (61.268 ) 79.208 - 189.400 Heliae
FPNRL 209.460 - - - 209.460 FPNRL
PCIB 19 - - - 19 PCIB
Ventura Bersama Joint Venture

CMAA 798.678 65.093 - - 863.771 CMAA
Sub-total 1.361.112 (37.457 ) 260.508 (13.313 ) 1.570.850 Sub-total
Metode biaya perolehan 2.245 - - - 2.245 At cost method
Total 1.363.357 (37.457 ) 260.508 (13.313 ) 1.573.095 Total
102

10. PENYERTAAN JANGKA PANJANG (lanjutan) 10. LONG-TERM INVESTMENTS (continued)
Ringkasan informasi keuangan entitas asosiasi The summary of financial information of associates
adalah sebagai berikut: is as follows:
2014 2013
Total aset 6.742.792 4.202.879 Total assets

Total liabilitias 3.727.559 2.358.886 Total liabilities
Nilai aset neto 3.015.233 1.843.993 Net assets
Bagian Kelompok Usaha atas The Group’s share in

nilai aset neto entitas asosiasi 1.319.334 645.655 net assets of associates
Goodwill dan lainnya 558.553 927.440 Goodwill and others
Total 1.877.887 1.573.095 Total
2014 2013
Penjualan neto 2.978.386 2.641.492 Net sales

Rugi neto (507.386 ) (157.804 ) Net loss
Bagian Kelompok Usaha atas rugi neto The Group’s share in net loss
entitas asosiasi (119.058 ) (17.192 ) of associates
Penjualan Entitas Asosiasi Sale of an Associated Entity
Pada tanggal 20 Agustus 2014, perusahaan telah On the August 20, 2014, the company has signed a
manandatangani conditional sale and purchase conditional sale and purchase agreement with
agreement dengan Nissin Foods Holdings Co. Ltd, Nissin Foods Holdings Co. Ltd in connection with
sehubungan dengan rencana perusahaan untuk divestment of the whole shares owned by the
melakukan divestasi atas seluruh saham yang company amounted 11,720,555 shares,
dimiliki perusahaan dalam PT Nissinmas, yaitu representing approximately 49% of the total issued
sebanyak 11.720.555 lembar saham atau sekitar shares of PT Nissinmas (“the transaction”). The
49% dari seluruh saham yang dikeluarkan oleh PT transaction price is US$5,437,224 and has been
Nissinmas kepada Nissin Foods Holdings Co. Ltd completed on December 1, 2014.
(“transaksi”). Harga transaksi adalah sebesar
US$5.437.224 dan transaksi ini telah diselesaikan
pada tanggal 1 Desember 2014.
11. TANAMAN PERKEBUNAN 11. PLANTATIONS
Tanaman Telah Menghasilkan Mature Plantations
Tanaman telah menghasilkan terdiri dari: Mature plantations consist of:
2014 2013
Biaya Perolehan Cost
Saldo awal 6.921.786 6.812.231 Beginning balance
Reklasifikasi dari tanaman belum Reclassifications from immature
menghasilkan 648.151 76.463 plantations
Pengurangan (11.539 ) (3.166 ) Deductions
Lain-lain 21.297 36.258 Others
Saldo akhir 7.579.695 6.921.786 Ending balance
Akumulasi Amortisasi Accumulated Amortization

Amortisasi 291.990 294.290 Amortization
Pengurangan (7.342 ) (1.602 ) Deduction
Lain-lain - 7.251 Others
Nilai buku neto 5.116.106 4.742.845 Net book value
103

11. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 11. PLANTATIONS (continued)
Tanaman Telah Menghasilkan (lanjutan) Mature Plantations (continued)
Luas area tanaman telah menghasilkan adalah The total area of mature plantations is as follows:
sebagai berikut:
2014 2013
(Hektar/Hectares) (Hektar/Hectares)
Kelapa sawit 185.181 177.099 Palm oil

Karet 17.711 16.996 Rubber
Total 205.212 196.963 Total
Nilai tanaman telah menghasilkan tidak dapat The value of the mature plantation can not be
dibagi berdasarkan area lokasi karena total nilai divided based on the location of the area because
tanaman telah menghasilkan termasuk nilai alokasi the total value of the mature plantation includes the
dari kombinasi bisnis. allocation from the business combination.
Tanaman Belum Menghasilkan Immature Plantations

Tanaman belum menghasilkan terdiri dari: Immature plantations consist of:
2014 2013
Biaya Perolehan Cost

Kapitalisasi biaya pada tahun berjalan 942.438 868.644 Costs capitalized during the year
Reklasifikasi ke tanaman telah Reclassifications to mature
menghasilkan (648.151 ) (76.463 ) plantations
Luas area tanaman belum menghasilkan adalah The total area of immature plantations is as follows:
sebagai berikut:
2014 2013
(Hektar/Hectares) (Hektar/Hectares)
Kelapa sawit 60.874 62.822 Palm oil

Karet 3.986 4.763 Rubber
Lain-lain 747 516 Others
Total 65.607 68.101 Total
Pada tanggal 31 Desember 2013, tanaman As of December 31, 2013, the plantations and
perkebunan beserta sarana dan prasarana terkait the related facilities of certain Subsidiary with total
dari Entitas Anak tertentu dengan jumlah nilai carrying amounts of Rp476,926 are used as
tercatat sebesar Rp476.926, digunakan sebagai collateral to secure the loan obtained from BRI
jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari BRI (Note 22).
(Catatan 22).
104

11. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 11. PLANTATIONS (continued)
Tanaman Belum Menghasilkan (lanjutan) Immature Plantations (continued)
Pada tahun yang berakhir pada tanggal During the year ended December 31, 2014, the
31 Desember 2014, biaya pinjaman yang total borrowing costs capitalized by certain
dikapitalisasi ke tanaman perkebunan oleh Entitas Subsidiaries to their plantations amounted to
Anak tertentu sebesar Rp73.902 (31 Desember Rp73,902 (December 31, 2013: Rp61,112), based
2013: Rp61.112), berdasarkan identifikasi khusus on the specific identification of the related
dari pinjaman terkait, dengan tingkat kapitalisasi borrowings, using capitalization rates ranging from
yang berkisar antara 7,02% sampai dengan 7.02% to 12.28% (December 31, 2013: from 6.92%
12,28% (31 Desember 2013: antara 6,92% sampai to 9.46%).
dengan 9,46%).
Pada tanggal 31 Desember 2014, tanaman As of December 31, 2014, the Group’s plantations
perkebunan Kelompok Usaha telah diasuransikan are covered by insurance against losses from fire
terhadap risiko kerugian atas kebakaran dan risiko and other risks under a policy package with a
lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu combined coverage amounting to about
dengan total nilai pertanggungan sekitar Rp1,674,607 (December 31, 2013: Rp1,619,577),
Rp1.674.607 (31 Desember 2013: Rp1.619.577) which in management’s opinion, is adequate to
yang menurut pendapat manajemen cukup untuk cover possible losses from such risks.
menutup kemungkinan kerugian atas risiko
tersebut.
12. BEBAN TANAMAN DITANGGUHKAN 12. FUTURE CROP EXPENDITURES
Akun beban tanaman ditangguhkan adalah sebagai This future crop expenditures is as follows:
berikut:
2014 2013
Pengusahaan tanaman Cultivation of crop

Penyiapan lahan 142.160 92.996 Land preparation
Pemupukan 56.020 44.987 Fertilizing
Pemeliharaan 15.705 15.599 Maintenance
Total pengusahaan tanaman 213.885 153.582 Total cultivation of crop
Beban administrasi dan pemeliharaan mesin Administrations and maintenance
perkebunan 67.071 50.146 of plantations machineries expenses
Akuisisi Entitas Anak - 319.522 Acquitision of Subsidiary

Total beban tanaman ditangguhkan 280.956 523.250 Total crop expenditures
Dikurangi bagian lancar 161.819 143.896 Less current maturities
Beban tanaman ditangguhkan, bagian Future crop expenditures,

jangka panjang 119.137 379.354 long-term portion
Bagian jangka panjang dari beban tanaman The long-term portion of future crop expenditures
ditangguhkan disajikan sebagai bagian dari akun was presented as part of “Other Non-current
“Aset Tidak Lancar Lainnya” pada laporan posisi Assets” account in the consolidated statements of
keuangan konsolidasian. financial posititon.
Luas area perkebunan tebu pada tanggal The total area of cane crop plantations as of
31 Desember 2014 adalah 13.062 hektar December 31, 2014 is 13,062 hectares (December
(31 Desember 2013: 11.645 hektar). 31. 2013: 11,645 hectares).
105

13. HUTAN TANAMAN INDUSTRI, NETO 13. INDUSTRIAL TIMBER PLANTATIONS, NET
HTI Siap Panen HTI Available for Harvest
Akun ini merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan This account represents costs incurred in
untuk mengembangkan hutan tanaman industri developing industrial timber plantations located in
yang terletak di beberapa lokasi di propinsi certain areas of East Kalimantan province.
Kalimantan Timur.
Akumulasi biaya tersebut adalah sebagai berikut: The accumulated costs incurred are as follows:
2014 2013
Saldo awal 265.016 - Beginning balance
Penambahan melalui kombinasi bisnis - 259.772 Additions through business combination
Reclassifications from HTI under
Reklasifikasi dari HTI dalam pengembangan 8.059 5.244 development stage
Nilai buku neto 273.075 265.016 Net book value
HTI Dalam Pengembangan HTI Under Development Stage
2014 2013
Saldo awal 4.004 - Beginning balance
Penambahan melalui kombinasi bisnis - 5.505 Additions through business combination
Penambahan tahun berjalan 10.201 3.743 Additions in the current year
Reclassifications to HTI available for
Reklasifikasi ke HTI siap panen (8.059 ) (5.244 ) harvest
Saldo akhir tahun 6.146 4.004 Balance at end of year
Kelompok Usaha memiliki Ijin Usaha Pemanfaatan The Group has timber plantation concession rights
Hasil Hutan Kayu - Hutan Tanaman seluas 73.330 of 73,330 hectares (2013: 73,330 hectares) which
hektar (2013: 73.330 hektar) yang berlaku sampai are valid until 2035 and 2049. The total area of HTI
dengan tahun 2035 dan 2049. Luas area HTI yang which have been planted as of December 31, 2014
telah dikelola pada tanggal 31 Desember 2014 is 16,169 hectares (2013: 16,059 hectares)
adalah 16.169 hektar (2013: 16.059 hektar) (tidak (unaudited).
diaudit).
106

14. ASET TETAP 14. FIXED ASSETS

Aset tetap terdiri dari: Fixed assets consist of:
31 Desember 2014/December 31, 2014
Aset
Kelompok
Lepasan
yang
Dimiliki
untuk
Dijual/
Penambahan Assets of
dari akusisi Disposal
Entitas Anak/ Group
Saldo Awal/ Additions Reklasifikasi/ Classified Saldo Akhir/
Beginning from Acquired Penambahan/ Pengurangan/ Reclassifica- as Held for Ending
Balance Subsidiaries Additions Deductions tions Sale Balance
Nilai Tercatat Carrying Value
Hak atas tanah, Land rights and
sarana dan land
prasarana tanah 2.505.158 106.632 56.672 34.547 679.053 (1.141.876 ) 2.171.092 improvements
Bangunan, struktur Buildings,
dan structures
pengembangan and
bangunan 8.550.280 16.969 71.545 11.464 2.133.346 (1.913.208 ) 8.847.468 improvements
Mesin dan Machinery and
peralatan 12.235.361 227.722 290.270 178.198 777.246 (775.704 ) 12.576.697 equipment
Alat-alat Transportation
transportasi 5.282.940 311 482.596 41.496 156.570 (39.611 ) 5.841.310 equipment
Furniture, fixtures
Perabotan dan and office
peralatan kantor 1.095.471 6.619 130.016 35.361 19.912 (12.051 ) 1.204.606 equipment
Jalan dan
jembatan 42.127 - - - - - 42.127 Road and bridges
Pengembangan
gedung yang Leasehold
disewa 20.435 - 7.430 - 407 - 28.272 improvements
Sub-total 29.731.772 358.253 1.038.529 301.066 3.766.534 (3.882.450 ) 30.711.572 Sub-total
Aset tetap dalam Constructions in-
pembangunan 3.083.986 26.294 2.747.156 - (3.255.921 ) (318.545 ) 2.282.970 progress
Total Nilai Total Carrying
Tercatat 32.815.758 384.547 3.785.685 301.066 510.613 (4.200.995 ) 32.994.542 Value
Accumulated
Akumulasi Depreciation
Penyusutan dan and
Amortisasi Amortization
Hak atas tanah, Land rights and
sarana dan land
prasarana tanah 188.528 - 156.559 18.424 91.643 (696.760 ) (278.454 ) improvements
Bangunan, struktur Buildings,
dan structures
pengembangan and
bangunan 2.150.602 - 508.663 7.026 145.295 (451.059 ) 2.346.475 improvements
Mesin dan Machinery and
peralatan 5.480.830 - 750.742 137.085 (88.297 ) (322.716 ) 5.683.474 equipment
Alat-alat Transportation
transportasi 1.989.448 - 410.350 38.858 21.826 (17.938 ) 2.364.828 equipment
Furniture, fixtures
Perabotan dan and office
peralatan kantor 744.432 - 139.971 33.736 1.742 (11.735 ) 840.674 equipment
Jalan dan
jembatan 8.993 - - - - - 8.993 Road and bridges
Pengembangan
disewa 15.264 - 1.795 - 5 - 17.064 improvements
Total
Accumulated
Total Akumulasi Depreciation
Penyusutan and
dan Amortisasi 10.578.097 - 1.968.080 235.129 172.214 (1.500.208 ) 10.983.054 Amortization
Nilai Buku Neto 22.237.661 22.011.488 Net Book Value
107

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)

Penambahan
dari akusisi
Entitas Anak/
Saldo Awal/ Addition from Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Beginning Acquired Penambahan/ Pengurangan/ Reclassifica- Ending
Balance Subsidiaries Additions Deductions tions Balance
Nilai Tercatat Carrying Value

Hak atas tanah,
sarana dan Land rights and land
prasarana tanah 1.921.536 377.869 70.252 - 135.501 2.505.158 improvements
Bangunan, struktur
dan pengembangan Buildings, structures
bangunan 6.264.925 965.291 214.702 34.143 1.139.505 8.550.280 and improvements
Machinery and
Mesin dan peralatan 10.590.792 366.202 440.444 86.002 923.925 12.235.361 equipment
Transportation
Alat-alat transportasi 3.499.224 20.241 531.543 73.329 1.305.261 5.282.940 equipment
Perabotan dan Furniture, fixtures and
peralatan kantor 943.106 4.356 141.933 19.968 26.044 1.095.471 office equipment
Jalan dan jembatan 42.127 - - - - 42.127 Road and bridges
Pengembangan
disewa 15.399 - 233 - 4.803 20.435 improvements
Sub-total 23.277.109 1.733.959 1.399.107 213.442 3.535.039 29.731.772 Sub-total
Aset tetap dalam Constructions in-

pembangunan 1.605.144 698.764 3.148.893 - (2.368.815 ) 3.083.986 progress
Total Nilai Tercatat 24.882.253 2.432.723 4.548.000 213.442 1.166.224 32.815.758 Total Carrying Value
Accumulated
Akumulasi Penyusutan Depreciation and
dan Amortisasi Amortization
Hak atas tanah,
sarana dan Land rights and land
prasarana tanah 111.805 - 76.046 - 677 188.528 improvements
Bangunan, struktur
dan pengembangan Buildings, structures
bangunan 1.814.635 - 370.737 32.275 (2.495 ) 2.150.602 and improvements
Machinery and
Mesin dan peralatan 4.919.127 - 634.530 68.109 (4.718 ) 5.480.830 equipment
Transportation
Alat-alat transportasi 1.562.051 - 347.682 43.229 122.944 1.989.448 equipment
peralatan kantor 645.476 - 115.262 16.916 610 744.432 office equipment
Jalan dan jembatan 8.993 - - - - 8.993 Road and bridges
Pengembangan
disewa 14.942 - 307 - 15 15.264 improvements
Total Akumulasi Total Accumulated

Penyusutan dan Depreciation and
Amortisasi 9.077.029 - 1.544.564 160.529 117.033 10.578.097 Amortization
Nilai Buku Neto 15.805.224 22.237.661 Net Book Value
108

Analisis laba atas penjualan aset tetap adalah An analysis of the gain on sale of fixed assets is as
sebagai berikut: follows:
2014 2013
Penerimaan dari penjualan 42.569 73.212 Proceeds from sales
Nilai buku neto dari aset tetap yang dijual (26.116 ) (49.559 ) Net book value of fixed assets sold
Laba atas penjualan aset tetap 16.453 23.653 Gain on sales of fixed assets
Aset tetap dalam pembangunan terdiri dari: Constructions in-progress consist of:

Perkiraan % Tahun Perkiraan
Penyelesaian/ Penyelesaian/
Estimated % of Nilai Tercatat/ Estimated Year of
Completion Carrying Amount Completion
Sarana dan prasarana tanah 56,43% 219.978 2015 Land improvements
Bangunan, struktur dan Buildings, structures and
70,88% 842.061 2015 - 2016
pengembangan bangunan improvements
Mesin dan peralatan 71,09% 979.286 2015 Machinery and equipment
Alat-alat transportasi 30,57% 233.952 2015 Transportation equipment
peralatan kantor 79,78% 7.691 2015 office equipment
Total 2.282.968 Total

Perkiraan % Tahun Perkiraan
Penyelesaian/ Penyelesaian/
Estimated % of Nilai Tercatat/ Estimated Year of
Completion Carrying Amount Completion
Sarana dan prasarana tanah 23,40% 146.951 2014 - 2015 Land improvements
Bangunan, struktur dan Buildings, structures and
52,60% 1.587.080 2014 - 2015
pengembangan bangunan improvements
Mesin dan peralatan 60,87% 1.304.010 2014 - 2015 Machinery and equipment
Alat-alat transportasi 0,00% 36.452 2015 Transportation equipment
peralatan kantor 86,82% 9.493 2014 office equipment
Total 3.083.986 Total
Aset tetap termasuk mesin-mesin tertentu yang Fixed assets include certain machineries acquired
diperoleh oleh IDLK yang pembayarannya melalui by IDLK under long-term installment payables
angsuran atas utang jangka panjang (Catatan 22). (Note 22). The carrying amount of said machineries
Nilai tercatat mesin-mesin tersebut adalah as of December 31, 2014 amounted to Rp57,213
sejumlah Rp57.213 pada tanggal 31 Desember (December 31, 2013: Rp62,320).
2014 (31 Desember 2013: Rp62.320).
Biaya pinjaman dan tingkat kapitalisasi Borrowing cost and capitalization rates
2014 2013
Total biaya pinjaman yang dikapitalisasi Total borrowing costs capitalized by

oleh Entitas Anak tertentu ke aset tetap 20.957 48.903 certain Subsidiaries
Kisaran tingkat kapitalisasi 6,97% - 12,28% 6,92% - 9,75% Ranges of capitalization rates
109

Penyusutan dan amortisasi dibebankan pada Depreciation and amortization were charged to
operasi sebagai bagian dari: operations as part of the following:
2014 2013
Beban pokok penjualan 1.707.521 1.299.819 Cost of goods sold
Beban penjualan dan distribusi 120.030 80.513 Selling and distribution expenses
Beban umum dan administrasi 140.529 164.232 General and administrative expenses
Total 1.968.080 1.544.564 Total
Pada tanggal 31 Desember 2014, aset tetap As of December 31, 2014, the Group’s fixed assets
Kelompok Usaha yang telah disusutkan penuh that have been fully depreciated but are still being
namun masih digunakan terutama terdiri dari (i) utilized mainly consist of (i) building, structures and
bangunan, struktur dan pengembangan bangunan; improvements; (ii) machinery and equipment and
(ii) mesin dan peralatan; dan (iii) alat-alat (iii) transportation equipment with acquisition cost
transportasi dengan nilai perolehan sebesar amounting to Rp2,456,055.
Rp2.456.055.
Jenis kepemilikan hak atas tanah Kelompok The Group’s titles of ownership on its land rights,
Usaha, termasuk tanah perkebunan, berupa HGB, including the plantation land, are in the form of
yang berlaku antara 8 sampai dengan 62 tahun, HGB which are valid for 8 to 62 years, Business
Hak Guna Usaha (“HGU”) yang berlaku antara 18 Usage Rights (“Hak Guna Usaha” or “HGU”), which
sampai dengan 39 tahun, dan Hak Pakai (“HP”) are valid for 18 to 39 years, and Usage Rights
yang berlaku antara 10 sampai dengan 25 tahun. (“Hak Pakai” or “HP”) which are valid for 10 to 25
Manajemen berpendapat bahwa kepemilikan hak years. Management is of the opinion that the said
atas tanah tersebut dapat diperbaharui/diperpanjang titles of land right ownership can be
pada saat jatuh tempo sampai dengan tahun 2069. renewed/extended upon their expirations until
2069.
Aset yang tidak digunakan dalam operasi Assets not used in operations with the carrying
dengan nilai tercatat sebesar Rp374.808 pada value of Rp374,808 as of December 31, 2014 and
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 disajikan 2013 are presented as part of “Other Non-current
sebagai bagian dari akun “Aset Tidak Lancar Assets” in the consolidated statements of financial
Lainnya” pada laporan posisi keuangan position.
konsolidasian.
Pada tanggal 31 Desember 2013, seperti diuraikan As of December 31, 2013, as discussed in Note 22,
pada Catatan 22, aset tetap Entitas Anak tertentu fixed assets of a certain Subsidiary with total
dengan jumlah nilai tercatat sebesar Rp139.953 carrying values of Rp139,953 are pledged as
dijaminkan terhadap pinjaman dari BRI. Fasilitas collateral to the loan obtained from BRI. This credit
pinjaman ini telah dilunasi seluruhnya pada bulan facility was fully repaid in February 2014.
Februari 2014.
Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat Management is of the opinion that the carrying
semua aset tetap dapat terealisasi seluruhnya dan value of all fixed assets are fully recoverable,
oleh karena itu, tidak diperlukan adanya penyisihan hence, no write down for impairment in fixed assets
atas kerugian penurunan nilai aset tetap. value is necessary.
Pada tanggal 31 Desember 2014, aset tetap As of December 31, 2014, fixed assets are covered
diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko by insurance against losses from fire and other
lainnya berdasarkan paket polis dengan risks under a policy package with insurance
jumlah pertanggungan sebesar Rp 34.357.032 coverage totaling Rp 34,357,032 (December 31,
(31 Desember 2013: Rp30.219.939), yang menurut 2013: Rp30,219,939) which, in management’s
pendapat manajemen cukup untuk menutup opinion, is adequate to cover possible losses that
kemungkinan kerugian dari risiko yang may arise from the said insured risks.
dipertanggungkan.
110

Kelompok Usaha mengakui liabilitas diestimasi The Group recognized the estimated liability for
atas biaya pembongkaran, pemindahan dan dismantling, removing and site restoration costs of
restorasi lokasi atas beberapa bangunan dan certain buildings and machineries at the end of the
mesin tertentu pada saat periode sewa atas tanah, leasing period of the land, where these assets are
di mana aset tersebut berada. Bagian liabilitas located. The long-term portion of estimated
jangka panjang pada tanggal 31 Desember 2014 liabilities accrued as of December 31, 2014
sebesar Rp59.001 (31 Desember 2013: Rp50.923) amounting to Rp59,001 (December 31, 2013:
dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan Rp50,923) are capitalized as part of the asset cost
aset tetap dan disajikan sebagai “Liabilitas and presented as “Estimated Liabilities for Assets
Estimasi atas Biaya Pembongkaran Aset Tetap” Dismantling Costs” in the consolidated statement
pada laporan posisi keuangan konsolidasian. of financial position.
15. KOMBINASI BISNIS, GOODWILL DAN ASET 15. BUSINESS COMBINATION, GOODWILL AND
TAK BERWUJUD INTANGIBLE ASSET
Kombinasi Bisnis Business Combinations
Indokuat Indokuat
Sebagaimana dijelaskan pada Catatan 1, IDLK dan As described in Note 1, IDLK and SAJ acquired
SAJ telah melakukan akuisisi atas 100% saham 100% shares of Indokuat from DDII and DPAL as
Indokuat dari DDII dan DPAL serta membeli merek well as purchase the brand name from CGD.
dagang dari CGD.
111

TAK BERWUJUD (lanjutan) INTANGIBLE ASSET (continued)
Indokuat (lanjutan) Indokuat (continued)
Nilai wajar dari aset dan liabilitas teridentifikasi The fair values of the identifiable assets and
Indokuat pada tanggal akuisisi adalah: liabilities of indokuat as at the date of acquisition is
as follows:
Nilai Wajar Diakui pada

Akuisisi/
Fair Value Recognized on
Acquisition
Aset Assets
Kas dan setara kas 11.161 Cash and cash equivalents
Aset lancar lainnya 92.846 Other current assets
Aset tetap 283.665 Fixed assets
Aset tidak lancar lainnya 7.359 Other non-current assets
395.031
Liabilitas Liabilities
Liabilitas jangka pendek 165.561 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 13.309 Non-current liabitlites
178.870
Nilai wajar aset neto teridentifikasi 216.161 Total identifiable net assets at fair values
Nilai transaksi keseluruhan 261.161 Consideration value
Nilai transaksi merek dagang (45.000 ) Brand consideration value
Nilai transaksi saham 216.161 Share consideration value
Dikurangi kas yang diperoleh dari Entitas Anak
yang diakuisisi 11.161 Net cash of the acquired Subsidiary
Akusisi Entitas Anak, setelah dikurangi kas Acquisition of Subsidiary,
yang diperoleh 205.000 net of cash acquired
Aset neto yang diakui pada laporan keuangan The net assets recognized in the consolidated
konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 financial statements as of December 31, 2014 were
didasarkan pada penilaian sementara terhadap based on a provisional assessment of their fair
nilai wajarnya. Kelompok Usaha sedang menunggu value. The Group sought an independent valuation
hasil penilaian independen terhadap aset tetap dan for the fixed assets and other assets owned by
aset lainnya yang dimiliki oleh Indokuat dan masih Indokuat, and the recoverable amounts of the
mengevaluasi jumlah yang dapat terpulihkan atas assets and is still determining if there are
aset tersebut serta menentukan adanya liabilitas contingent liabilities. The valuation and assessment
kontinjensi. Sampai dengan tanggal laporan have not been completed by the date of the
keuangan konsolidasian, penilaian dan pengujian consolidated financial statements.
tersebut belum selesai.
112

Indokuat (lanjutan) Indokuat (continued)
Apabila informasi baru yang diperoleh dalam waktu If new information are obtained within one year of
satu tahun setelah tanggal akuisisi, merupakan the acquisition date about facts and circumstances
fakta-fakta dan keadaan pada tanggal akuisisi yang that existed at the acquisition date which identifies
mengidentifikasi diperlukannya penyesuaian atas adjustments to the above amounts, or any
jumlah tersebut di atas, atau provisi yang ada pada provisions that existed at the acquisition date, then
tanggal akuisisi, maka pencatatan akuisisi tersebut the accounting for the acquisition will be revised.
akan direvisi.
Jika kombinasi bisnis terjadi pada awal tahun 2014, If the said business combination had taken place at
pendapatan Kelompok Usaha menjadi the beginning of 2014, The Group’s revenue would
Rp62.890.795 dan laba sebelum pajak Kelompok have been Rp62,890,795 and the income before
Usaha menjadi Rp5.820.759. tax would have been Rp5,820,759.
Kelompok usaha memperoleh pengendalian dalam The Group obtained control of Indokuat through
indokuat melalui akuisisi saham. acquisition of stocks.
MLI MLI
Pada tanggal 29 Mei 2013, LPI, Entitas Anak, On May 29, 2013, LPI, a Subsidiary, agreed to
menyetujui akuisisi 100% saham MLI dari acquire 100% shares of MLI from PT Madusari
PT Madusari Murni Indah (“MMI”) dan PT Molindo Murni Indah (“MMI”) and PT Molindo Raya
Raya Industrial (“MRI”), dengan total kompensasi Industrial (“MRI”), with total compensation of
masing-masing sebesar Rp121.010 dan Rp121,010 and Rp106,846, respectively, which as
Rp106.846, yang sesuai dengan ketentuan dalam stipulated in the agreement, will be settled within
perjanjian, akan dibayarkan dalam empat tahap. four installments. The first and second installments
Tahap satu dan dua telah dibayar pada tahun 2013 have been paid in 2013 totaling Rp93,240,
sebesar Rp93.240, sementara tahap tiga dan meanwhile the third and fourth installments have
empat telah dilunasi seluruhnya pada tanggal been fully settled on June 10, 2014 totaling
10 Juni 2014 sebesar Rp134.616. Kelompok Usaha Rp134,616. The Group acquired MLI to enlarge its
mengakuisisi MLI untuk memperbesar lahan tanam sugar cane plantations land bank.
untuk kebun tebunya.
113

MLI (lanjutan) MLI (continued)
Nilai wajar dari aset dan liabilitas teridentifikasi MLI The fair values of the identifiable assets and
pada tanggal akuisisi (10 Juni 2014) adalah: liabilities of MLI as at the date of acquisition
(June 10, 2014) were:
Akuisisi/
Acquisition
Aset Assets
Kas dan setara kas 99.664 Cash and cash equivalents
Aset lancar lainnya 505 Other current assets
235.402
Liabilitas jangka pendek 13.263 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 387 Non-current liabitlites
13.650
Total nilai wajar aset neto teridentifikasi 221.752 Total identifiable net assets at fair values
Goodwill atas akuisisi 6.104 Goodwill arising on acquisition
Imbalan pembelian yang dialihkan 227.856 Purchase consideration transferred
Dikurangi kas yang diperoleh dari Entitas
Anak yang diakuisisi 99.664 Net cash of the acquired Subsidiary
Akusisi Entitas Anak, setelah dikurangi Acquisition of Subsidiary,
kas yang diperoleh 128.192 net of cash acquired
Sejak tanggal akuisisi, MLI tidak memberikan From the date of acquisition, MLI did not contribute
kontribusi pendapatan namun membebankan rugi any revenue, but contributed loss of Rp565 to the
sebesar Rp565 kepada laba sebelum pajak profit before tax of the Group. If the business
Kelompok Usaha. Bila kombinasi bisnis terjadi combination had taken place at the beginning of
pada awal tahun, rugi tersebut akan dibebankan ke year, such loss would have been charged to the
Perusahaan. Company.
114

SAL SAL
Seperti diungkapkan pada Catatan 1, SIMP dan As discussed in Note 1, SIMP and LSIP, through
LSIP melalui MPM melakukan akuisisi atas 100% MPM, acquired 100% equity interests in SAL and
kepemilikan saham pada SAL dan Entitas its Subsidiary, WKL. SAL is an unlisted company
Anaknya, WKL. SAL adalah entitas non-publik incorporated in Indonesia and mainly involved in
yang didirikan di Indonesia dan terutama bergerak management of HTI. SIMP and LSIP acquired SAL
pada pengelolaan HTI. SIMP dan LSIP to enlarge its land bank and also to diversify its
mengakuisisi SAL untuk memperbesar lahan planted crops. SIMP and LSIP has appointed KJPP
tanam dan memperkaya jenis tanaman. SIMP dan Benedictus Darmapuspita and Partners to
LSIP telah menunjuk KJPP Benedictus undertake an assessment of the fair value SAL
Darmapuspita dan Rekan untuk melakukan reported in BDR independent assessment report
penilaian atas nilai wajar SAL sesuai dengan number 2013-0122 dated April 22, 2013.
laporan penilaian independen No. BDR 2013-0122
pada tanggal 22 April 2013.
Nilai wajar dari aset dan liabilitas teridentifikasi SAL The fair values of the identifiable assets and
pada tanggal akuisisi adalah: liabilities of SAL as at the date of acquisition were:

Akuisisi/
Acquisition
Aset Assets
Kas dan setara kas 11 Cash and cash equivalents
Aset pajak tangguhan 2.736 Deferred tax assets
HTI 265.277 HTI
340.750
Utang lain-lain 90.245 Other payables
Utang pajak tangguhan 5.501 Deferred tax liabilities
95.746
Nilai wajar aset bersih teridentifikasi 245.004 Total identifiable net assets at fair values
Kepentingan nonpengendali pada bagian Non-controlling interests measured at the
proposional atas aset neto teridentifikasi proportionate share of the
Entitas Anak (2.000 ) Subsidiary’s net assets
Goodwill atas akuisisi 86.996 Goodwill arising on acquisition
Imbalan pembelian yang dialihkan 330.000 Purchase consideration transferred
yang diakuisisi 11 Net cash of the acquired Subsidiary
yang diperoleh 329.989 net of cash acquired
115

CMFC CMFC
Nilai wajar dari aset dan liabilitas teridentifikasi The fair values of the identifiable assets and
CMFC pada tanggal akuisisi adalah: liabilities of CMFC as at the date of acquisition
were:

Akuisisi/
Acquisition
Aset Assets
Kas dan setara kas 2.521.024 Cash and cash equivalents
Aset lancar lainnya 2.776.913 Other current assets
Aset tetap 2.638.704 Fixed assets
8.856.098
Liabilitas jangka pendek 1.629.495 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 862.364 Non-current liabitlites
2.491.859
Total identifiable net assets at fair

Nilai wajar aset bersih teridentifikasi 6.364.239 values
Kepentingan nonpengendali pada bagian Non-controlling interests measured at the

proposional atas aset neto teridentifikasi entitas proportionate share of the Subsidiary’s
anak (1.086.081 ) net assets
Bagian laba bersih entitas asosiasi (132.999 ) Share in net gain of an associate
Imbalan pembelian yang dialihkan 5.145.159 Purchase consideration transferred
yang diakuisisi 2.521.024 Net cash of the acquired Subsidiary
yang diperoleh 2.624.135 net of cash acquired
Aset neto yang diakui pada laporan keuangan The net assets recognized in the December 31,
konsolidasian tanggal 31 Desember 2013, pada 2013 consolidated financial statements were
awalnya didasarkan pada penilaian sementara initially based on a provisional assessment of their
terhadap nilai wajarnya, dimana Kelompok Usaha fair value while the Group sought an independent
masih menunggu hasil penilaian terhadap aset valuation for the fixed assets and other non-current
tetap dan aset tidak lancar lainnya yang dimiliki assets owned by CMFC and the recoverable
oleh CMFC, jumlah yang dapat terpulihkan atas amounts of the assets and was still determining if
aset tersebut dan menentukan adanya liabilitas there were contingent liabilities. The valuation and
kontinjensi. Penilaian tersebut belum diselesaikan assessment had not been completed by the date
pada tanggal laporan keuangan konsolidasian the 2013 consolidated financial statements were
tahun 2013 disetujui oleh Direksi Perusahaan untuk approved for issue by the Board of Directors.
diterbitkan.
116

Pada tahun 2014, penilaian aset telah diselesaikan In 2014, the asset valuation was completed and the
dan informasi komparatif tahun 2013 telah disajikan 2013 comparative information has been restated to
kembali untuk mencatat penyesuaian dari jumlah- reflect adjustments to the provisional amounts. As
jumlah sementara. Sebagai hasilnya, aset lancar a result, current assets increased by Rp356,716,
naik sebesar Rp356.716, aset tidak lancar naik other non-current assets increased by Rp1,332,
sebesar Rp1.332, aset tetap turun dan kepentingan fixed assets and non-controlling interest decreased
non-pengendali turun masing-masing sebesar by Rp574,956 and Rp216,908, respectively.
Rp574.956 dan Rp216.908.
Sejak tanggal akuisisi, kontribusi pendapatan dan Since the date of acquisition, CMFC contributed
laba sebelum pajak CMFC terhadap Kelompok Rp2,109,610 and Rp533,206, respectively to the
Usaha masing-masing sejumlah Rp2.109.610 dan Group's revenue and income before tax. If the
Rp533.206. Jika kombinasi bisnis terjadi pada awal combination had taken place at the beginning of
tahun 2013, pendapatan dan laba sebelum pajak 2013, the Group's revenue and income before tax
Kelompok Usaha masing-masing menjadi would be Rp60,931,123 and Rp5,278,701,
Rp60.931.123 dan Rp5.278.701. respectively.
Aset tidak lancar dan kelompok lepasan yang Non-current assets and disposal groups classified
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual as held for sale
Pada tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan On December 31, 2014, the Company has replied
telah menjawab dan menerima rencana penawaran and accepted the intention of China Minzhong
dari China Minzhong Holdings Limited (“CMZ BVl“), Holding Limited ("CMZ BVI"), a company
suatu perusahaan yang berkedudukan di British incorporated in British Virgin Island, to buy its
Virgin Island, untuk membeli 347.000.000 saham 347,000,000 shares or 52.94% of the total CMFC
atau sebesar 52,94% dari total saham CMFC shares at S$1.20 per shares ("Proposed
dengan harga S$1,20 per saham ("Rencana Transaction"). The completion of Proposed
Transaksi'). Penyelesaian Rencana Transaksi Transaction is subject to the finalization of all
tergantung pada penyelesaian perjanjian necessary funding agreement by CMZ BVI .
pendanaan yang dibutuhkan oleh CMZ BVI .
Pada tanggal 31 Desember 2014, CMZ BVI As of December 31, 2014, CMZ BVI holds 0.82% of
memiliki 0,82% dari total saham CMFC. Seluruh the shares of the CMFC. The whole issued shares
saham CMZ BVI dimiliki baik secara langsung of CMZ BVI are owned directly and indirectly by
maupun tidak langsung oleh manajemen CMFC. management of CMFC.
Rencana Transaksi akan dilaksanakan The Proposed Transaction shall be done under
berdasarkan syarat dan ketentuan yang disepakati more detailed terms and conditions agreed in
dalam perjanjian tersendiri dan mengikat bagi separate and definitive agreement by both parties.
kedua belah pihak.
117

Pada tanggal 12 Maret 2015, Perusahaan memiliki As of March 12, 2015, the Company holds 82.88%
82,88% dari total saham yang dikeluarkan oleh of the total issued shares of CMFC and upon the
CMFC dan pada saat penyelesaian Rencana completion of the Proposed Transaction, the
Transaksi, Perusahaan akan memiliki 29,94% Company will continue to hold 29.94% interest in
saham CMFC. CMFC.
Pada tanggal 31 Desember 2014, aset dan liabilitas As of December 31, 2014, the assets and liabilities
dari CMFC disajikan dalam laporan posisi related to CMFC are presented in the consolidated
keuangan konsolidasian sebagai akun-akun "Aset statement of financial position as “Assets of
kelompok lepasan yang dimiliki untuk dijual" dan disposal group classified as held for sale” and
"Liabilitas terkait dengan aset yang tersedia untuk “Liabilities directly associated with assets classified
dijual", dan hasil operasi CMFC disajikan terpisah as held for sale”, and its results are presented
dalam laporan laba rugi komprehensif separately in consolidated statement of
konsolidasian sebagai akun "Laba tahun berjalan comprehensive income as “Income for the year
dari operasi yang dihentikan". from discontinued operation”.
Sebelum diklasifikasikan sebagai “operasi yang Prior to classification as a “discontinued operation”,

dihentikan”, operasi CMFC dilaporkan sebagai the operation of CMFC was reported as Cultivation
segmen Budidaya dan Pengolahan Sayuran. and Processed Vegetables segment.
Kelompok utama atas aset, liabilitas dan bagian The major classes of assets, liabilities and reserve
kelompok lepasan CMFC yang dimiliki untuk dijual of disposal group of CMFC classified as held for
pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebagai sale as of December 31, 2014 are as follows:
berikut:
2014
Aset Assets
Kas dan setara kas 7.409.491 Cash and cash equivalents
Aset tetap 2.700.787 Fixed assets
Aset kelompok lepasan yang dimiliki Assets of disposal group classified
untuk dijual 11.832.922 as held for sale
Liabilitas jangka pendek 2.160.740 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 2.015.259 Non-current liabitlites
Liabilities terkait aset Liabilities directly associated
kelompok lepasan with disposal group
yang dimiliki untuk dijual 4.176.022 classified as held for sale
Bagian kelompok lepasan yang

diklasifikasikan Reserve directly associated
kelompok lepasan with disposal group
yang dimiliki untuk dijual classified as held for sale
Selisih atas Perubahan Ekuitas 33.634 Difference from Changes in Equity
Selisih Kurs atas Penjabaran Laporan Exchange Differences from Financial
Keuangan 353.725 Statements Translation
118


Hasil operasi CMFC yang juga merupakan segmen The operation results of CMFC which also
Budidaya dan Pengolahan Sayuran adalah sebagai represent Cultivation and Processed Vegetables
berikut: segment are as follows:
2014 2013 *)
Penjualan neto 4.585.459 2.109.610 Net Sales

Laba bruto 1.422.862 723.755 Gross profit
Laba usaha 873.890 531.737 Income from operations
Beban pajak penghasilan - neto 191.320 75.470 Income tax expense - net
Laba tahun berjalan 745.243 457.736 Income for the year
Bagian laba bersih saat CMFC sebagai Share in net income when CMFC
entitas asosiasi - 132.999 accounted as an associate
Laba tahun berjalan dari operasi yang Income for the year from a
dihentikan 745.243 590.735 discontinued operation
*) Dari tanggal akusisi sampai dengan tanggal 31 Desember 2013/From the acquisition date until December 31, 2013.
Arus kas neto CMFC adalah sebagai berikut: The net cash flows of CMFC are as follows:
2014 2013 *)
Operasi 2.221.603 310.810 Operating

Investasi 77.643 (15.969 ) Investing
Pembiayaan 596.392 165.277 Financing
Arus kas masuk neto 2.895.638 460.118 Net cash inflow
*) Dari tanggal akusisi sampai dengan tanggal 31 Desember 2013/From the acquisition date until December 31, 2013.
Sesaat sebelum klasifikasi CMFC sebagai operasi Immediately before the classification of CMFC as a
yang dihentikan, nilai terpulihkan dari aset tetap discontinued operation, the recoverable amount
tertentu telah diestimasi dan tidak ada terdapat was estimated for certain items of assets and no
indikasi penurunan nilai impairment loss was identified.
Setelah klasifikasi, pada tanggal 31 Desember 2014, As of 31 December 2014, there was no further
tidak terdapat penurunan nilai aset dalam kelompok write-down as the carrying amount of the disposal
dimiliki untuk dijual karena nilai tercatat aset tersebut group did not fall below its fair value less costs to
tidak lebih rendah dari nilai wajar dikurangi biaya sell. The fair value less costs to sell was
untuk menjual. Nilai wajar dikurangi biaya untuk determined using the quoted price adjusted with
menjual ditentukan dari harga kuotasian ditambah control premium (Level 2).
dengan premium atas pengendalian (Tingkat 2).
119

Goodwill Goodwill
Kelompok Usaha melakukan pengujian penurunan The Group performed impairment tests on its
nilai atas goodwill yang dialokasikan ke masing- goodwill, which was allocated to the individual
masing UPK yang dilakukan setiap tahun bila ada CGU, which is performed annually, as well as, if
indikasi penurunan nilai goodwill pada tanggal- there is indication of goodwill impairment as at
tanggal pelaporan. Goodwill yang dialokasikan ke reporting dates. Goodwill allocated to the individual
masing-masing UPK adalah sebagai berikut: CGU for impairment testing are as follows:
2014 2013
LSIP 2.104.055 2.104.055 LSIP
IDLK 1.424.030 1.424.030 IDLK
ICBP 99.772 99.772 ICBP
SAIN 94.990 94.990 SAIN
HTI/SAL 86.996 86.996 HTI/SAL
PPL 72.770 72.770 PPL
Divisi Penyedap Makanan ICBP 36.125 36.125 Food Seasoning Division of ICBP
MISP 18.983 18.983 MISP
KGP 10.455 10.455 KGP
IBP 7.799 7.799 IBP
MLI 6.104 - MLI
CNIS 5.591 5.591 CNIS
HTI/WKL 4.750 4.750 HTI/WKL
RAP 2.825 2.825 RAP
JS 1.279 1.279 JS
Total 3.976.524 3.970.420 Total
Tidak ada kerugian penurunan nilai yang diakui pada There was no impairment loss recognized as at
tanggal-tanggal pelaporan, karena jumlah reporting dates as the recoverable amounts of the
terpulihkan dari goodwill yang disebutkan di atas goodwill stated above exceed their respective
lebih tinggi dari masing-masing nilai tercatatnya. carrying values. The summary of impairment
Ringkasan dari pengujian penurunan nilai goodwill di testing of the above-mentioned goodwill is
atas diungkapkan pada paragraf-paragraf berikut. disclosed in the succeeding paragraphs.
Untuk tujuan pengujian penurunan nilai tersebut, For impairment testing purposes, the recoverable
jumlah terpulihkan goodwill yang dialokasikan amounts of the goodwill allocated to the integrated
kepada perkebunan terpadu LSIP, bisnis CBP dan plantation estates of LSIP, CBP and PPL
bisnis PPL ditentukan berdasarkan “nilai pakai” businesses were determined based on “value-in-
(value-in-use), sedangkan untuk UPK lainnya use” calculation, while for the other CGUs, they
didasarkan pada “nilai wajar dikurangi biaya untuk were based on “fair value less cost to sell
menjual” dengan menggunakan metode arus kas (FVLCTS)” using discounted cash flow method.
yang didiskontokan.
Pengakuan dan pengukuran nilai tercatat goodwill Recognition and measurement of the carrying
telah diungkapkan dalam Catatan 2. amount of goodwill are disclosed in Note 2.
120

Goodwill (lanjutan) Goodwill (continued)
Berikut adalah ringkasan dari asumsi utama yang The following is a summary of the key assumptions
digunakan: used:
Tingkat Diskonto (%)/ Tingkat Pertumbuhan (%)/

Discount Rate (%) Growth Rate (%)
2014 2013 2014 2013
LSIP 10,91 8,35 5,5 5,5 LSIP

IDLK 12,74 13,00 5,0 5,0 IDLK
ICBP 11,99 12,46 4,0 4,0 ICBP
SAIN 11,52 8,90 5,5 5,5 SAIN
PPL 6,33 7,10 1,0 1,0 PPL
HTI/SAL 7,32 6,46 5,5 5,5 HTI/SAL
Divisi Penyedap Makanan Food Seasoning Division
ICBP 12,70 12,31 4,0 4,0 Of ICBP
MISP 11,44 8,84 5,5 5,5 MISP
KGP 11,30 8,84 5,5 5,5 KGP
IBP 10,94 8,40 5,5 5,5 IBP
MLI 9,71 - 5,5 - MLI
CNIS 11,35 8,82 5,5 5,5 CNIS
HTI/WKL 7,48 6,55 5,5 5,5 HTI/WKL
RAP 11,10 8,84 5,5 5,5 RAP
JS 10,73 8,85 5,5 5,5 JS
Arus kas setelah periode yang dicakup dalam The cash flows beyond the projected periods are
proyeksi diekstrapolasi menggunakan estimasi extrapolated using the estimated terminal growth
tingkat pertumbuhan tersebut di atas. Tingkat rate indicated above. The discount rate applied to
diskonto yang diterapkan pada proyeksi arus kas the cash flow projections is derived from the
dihasilkan dari rata-rata tertimbang biaya modal dari weighted average cost of capital of the respective
masing-masing UPK. Tingkat pertumbuhan yang CGUs. The terminal growth rate used does not
digunakan tidak melebihi tingkat rata-rata exceed the long-term average growth rate of the
pertumbuhan jangka panjang pada industri di negara industry in the country where the entities operate.
tempat entitas beroperasi.
Perubahan terhadap asumsi yang digunakan oleh Changes to the assumptions used by the
manajemen dalam menentukan jumlah terpulihkan, management to determine the recoverable value,
khususnya tingkat diskonto dan tingkat in particular the discount and terminal growth rates,
pertumbuhan, dapat berdampak signifikan pada can have significant impact on the results of the
hasil pengujian. Manajemen berkeyakinan bahwa assessment. Management is of the opinion that
tidak terdapat alasan yang memungkinan bahwa there is no reason for possible change in any of the
asumsi utama tersebut di atas dapat berubah key assumptions stated above that would cause
sehingga nilai tercatat goodwill yang dialokasikan the carrying amount of the goodwill allocated to
pada masing-masing UPK menjadi lebih tinggi dari each of the CGU to materially exceed their
nilai terpulihkannya secara material. respective recoverable values.
121

Aset Tak Berwujud Intangible Assets
Analisis mutasi saldo aset tak berwujud adalah The analysis of intangible asset movements is as
sebagai berikut: follows:
Aset Tak berwujud

Aset Tak Berwujud dengan Umur Tidak
dengan Umur Terbatas/ terbatas/
Intangible Asset with Intangible Asset with
Finite Useful Life Indefinite Useful Life Total
Nilai Tercatat/Carrying Value
Saldo Awal/Beginning Balance 2.664.767 - 2.664.767
Penambahan/Additions - 962.754 962.754
Pengurangan/Deductions - - -
Saldo Akhir/Ending Balance 2.664.767 962.754 3.627.521
Akumulasi Amortisasi/Rugi Penurunan Nilai/
Accumulated Amortization/Impairment
Loss
Saldo Awal/Beginning Balance 732.810 - 732.810
Penambahan/Additions 133.238 - 133.238
Saldo Akhir/Ending Balance 866.048 - 866.048
Nilai Buku Neto/Net Book Value 1.798.719 962.754 2.761.473

Nilai Tercatat/Carrying Value
Saldo Awal/Beginning Balance 2.664.767 - 2.664.767
Penambahan/Additions - - -
Saldo Akhir/Ending Balance 2.664.767 - 2.664.767
Akumulasi Amortisasi/Rugi Penurunan Nilai/
Accumulated Amortization/Impairment
Loss
Saldo Awal/Beginning Balance 599.572 - 599.572
Penambahan/Additions 133.238 - 133.238
Saldo Akhir/Ending Balance 732.810 - 732.810
Nilai Buku Neto/Net Book Value 1.931.957 - 1.931.957
Aset tak berwujud dengan umur terbatas Intangible asset with finite useful life
Aset tak berwujud, yang timbul sehubungan The intangible asset, which arose in connection
dengan transaksi akuisisi Drayton, terdiri dari with the acquisition of Drayton, consists of the
merek-merek dagang atas produk yang diproduksi brand names of the products produced by IDLK.
oleh IDLK. Merek-merek tersebut di antaranya The brand names are Indomilk, Cap Enaak, Tiga
adalah Indomilk, Cap Enaak, Tiga Sapi, Crima, Sapi, Crima, Kremer and Indoeskrim.
Kremer dan Indoeskrim.
122

Aset Tak Berwujud (lanjutan) Intangible Assets (continued)
Aset tak berwujud dengan umur tidak terbatas Intangible asset with indefinite useful life
Aset tak berwujud dengan umur tidak terbatas, The intangible assets with indefinite life, mainly
yang terutama terdiri dari merek dagang terdaftar consist of the registered brand name (CLUB) of the
(CLUB) AMDK yang dijual oleh TMP dan jaringan PDW sold by TMP and the distribution and
distribusi dan pelanggan yang timbul sehubungan customer network in connection with the related
dengan transaksi akuisisi aset dari perusahaan- acquisition of assets of companies that were part of
perusahaan yang menjadi bagian dari Kelompok Tirta Bahagia Group, and of the registered brand
Usaha Tirta Bahagia serta, merek dagang Milkuat name of Milkuat acquired by IDLK, as described in
yang diakuisisi oleh IDLK sebagaimana dijelaskan Note 1.
pada Catatan 1.
16. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 16. OTHER NON-CURRENT ASSETS
Aset tidak lancar lainnya terutama terdiri dari aset Other non-current assets mainly consist of fixed
tetap yang tidak digunakan dalam operasi, bibitan, assets not used in operation, nursery, prepaid, and
biaya dibayar di muka dan uang muka jangka advances and loans to employees.
panjang dan pinjaman pada karyawan.
123

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK DAN 17. SHORT-TERM BANK LOANS AND OVERDRAFT
CERUKAN
Utang bank jangka pendek dan cerukan terdiri dari: Short-term bank loans and overdraft consist of:
Jumlah Maksimum Fasilitas Pinjaman/

Maximum Credit Facility Limit Jumlah/Amount
31 Desember/December 31, 31 Desember/December 31,
2014 2013 2014 2013
Dalam Rupiah/In Rupiah

Perusahaan/Company
Pinjaman untuk Modal Kerja/Loans
for Working Capital
Mandiri 350.000 350.000 - -
Pinjaman Berjangka Money

Market/Money Market Time Loan
BCA 80.000 100.000 - -
Cerukan/Overdraft
BCA 25.000 50.000 - -
Kredit Jangka Pendek/Short term

loans
Mandiri 1.000.000 1.000.000 - -
Entitas Anak/Subsidiaries
for Working Capital
PT Bank Rabobank International
Indonesia (Rabobank) (1) (*) US$36.000.000 US$36.000.000 387.600 157.600
DBS Indonesia 250.000 250.000 250.000 -
Mandiri 620.000 620.000 50.000 -
The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited
cabang Jakarta/ Jakarta Branch
(HSBC) - 100.000 - 100.000
Pinjaman Berjangka/Time Loan

BCA 1.353.000 1.428.000 1.165.500 973.000

Market/Money Market
Time Loan
BCA 383.000 775.000 345.000 70.000
Cerukan/Overdraft
BCA 219.500 219.500 117.184 147.484
Pinjaman Kredit Revolving/

Revolving Credit Loan
DBS Indonesia (**) 700.000 700.000 671.080 483.380
Kredit Jangka Pendek/Short Term

Credit
Mandiri 970.000 970.000 359.000 490.000
Sub-total 3.345.364 2.421.464
124

CERUKAN (lanjutan) (continued)
Utang bank jangka pendek dan cerukan terdiri dari Short-term bank loans and overdraft consist of
(lanjutan): (continued):
Jumlah Maksimum Fasilitas Pinjaman/

Maximum Credit Facility Limit Jumlah/Amount
2014 2013 2014 2013
Dalam mata uang asing
(catatan 40)/In foreign
currencies (Note 40)
Perusahaan/Company

for Working Capital
Citibank N.A. (Citibank) (4) (*) US$90.000.000 US$57.000.000 - -
The Bank of Tokyo-Mitsubishi
UFJ. Ltd., (BTMU) (3) (*) US$60.000.000 US$60.000.000 - -
PT Bank Mizuho Indonesia
(Mizuho) (7) US$40.000.000 US$40.000.000 - -
PT Bank Sumitomo Mitsui
Indonesia (BSMI) (*) US$30.000.000 US$30.000.000 - -
PT Bank BNP Paribas Indonesia

(BNP Paribas) (2) (*) US$30.000.000 US$30.000.000 - -
Rabobank (1) (*) US$44.000.000 US$44.000.000 - -

PT Bank Commonwealth
(Commonwealth) (6) US$22.710.000 US$20.000.000 - -
SMBC US$100.000.000 US$50.000.000 1.244.000 609.450
Citibank(4) (*) US$45.000.000 US$45.000.000 433.845 426.615

Standard Chartered Bank (SCB) US$5.000.000 US$4.000.000 46.624 32.626
BTMU (*) US$60.000.000 US$60.000.000 - -
US$ 10.000.000
Industrial and Commercial Bank dan/and
Of China (ICBC China) - CNY100.000.000 - 321.812
Bank Of China - CNY160.000.000 - 319.874
Bank Of Communications - CNY70.000.000 - 139.945

China Merchants Bank - CNY40.000.000 - 79.969
Agricultural Bank Of China - CNY25.000.000 - 49.980
Tianjing Rural Commercial Bank - CNY30.000.000 - 59.977
Agricultural Development Bank Of
China - CNY20.000.000 - 39.984
Suining City Commercial Bank - CNY5.000.000 - 9.996
Pinjaman Kredit Revolving/Revolving

Credit Loan
DBS Indonesia (**) 700.000 700.000 - 113.894
Sub-total 1.724.469 2.204.122
Total 5.069.833 4.625.586
125

(1) Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 , fasilitas pinjaman dari Rabobank yang merupakan fasilitas pinjaman gabungan untuk Perusahaan, SIMP, MSA, SBN dan
GS masing-masing sebesar US$44.000.000, US$20.000.000, US$8.500.000, US$3.500.000 dan US$4.000.000./As of December 31, 2014 and 2013, this credit
facility from Rabobank represents joint credit facility for the Company, SIMP, MSA, SBN and GS amounting to US$44,000,000, US$20,000,000, US$8,500,000,
US$3,500,000 and US$4,000,000, respectively.
(2) Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan memiliki fasilitas pinjaman dari BNP Paribas dengan fasilitas pinjaman maksimum sebesar US$70.000.000,
yang dapat ditarik dalam bentuk pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar US$30.000.000 dan/atau dalam bentuk utang trust receipts dengan jumlah
maksimum sebesar US$70.000.000./As of December 31 2014 and 2013, the Company has credit facility from BNP Paribas with maximum credit facility amounting to
US$70,000,000, which could be drawn down in working capital loan with maximum amount of US$30,000,000 and/or in trust receipts payable with maximum amount of
US$70,000,000.
(3) Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan memiliki fasilitas pinjaman dari BTMU dengan fasilitas pinjaman maksimum sebesar US$120.000.000, yang
dapat ditarik dalam bentuk pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar US$60.000.000 dan/atau utang trust receipts dengan jumlah maksimum sebesar
US$120.000.000./As of December 31, 2014 and 2013, the Company has credit facility from BTMU with maximum credit facility amounting to US$120,000,000, which
could be drawn down in working capital loan with maximum amount of US$60,000,000 and/or in trust receipts payable with maximum amount of US$120,000,000.
(4) Pada tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan dan IAP memiliki fasilitas pinjaman gabungan dari Citibank dengan fasilitas pinjaman maksimum sebesar
US$90.000.000 (31 Desember 2013: US$57.000.000). Fasilitas pinjaman gabungan tersebut dapat ditarik oleh Perusahaan dalam bentuk pinjaman modal kerja
dan/atau utang trust receipts dengan jumlah maksimum sebesar US$90.000.000 (31 Desember 2013: US$57.000.000) dan/atau oleh IAP dalam bentuk pinjaman
modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar US$10.000.000./As of December 31, 2014, the Company and IAP have joint credit facility from Citibank with maximum
credit facility amounting to US$90,000,000 (December 31, 2013: US$57,000,000). This joint credit facility could be drawn down by the Company in working capital loan
and/or trust receipts payable with maximum amount of US$90,000,000 (December 31, 2013: US$57,000,000) and/or by IAP in working capital loan with maximum
amount of US$10,000,000.
(5) Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, fasilitas pinjaman dari BTMU ini diperoleh ICBP dengan fasilitas pinjaman maksimum sebesar US$30.000.000 dan IDLK
dengan fasilitas pinjaman maksimum sebesar US$30.000.000. Fasilitas pinjaman tersebut dapat ditarik dalam bentuk utang trust receipts dan/atau pinjaman modal
kerja./As of December 31, 2014 and 2013, this credit facility from BTMU is available to ICBP with maximum credit limit of US$30,000,000 and to IDLK with maximum
credit limit of US$30,000,000. The said credit facility can be withdrawn as trust receipts payable and/or working capital loan.
(6) Pada tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan memiliki fasilitas pinjaman dari Commonwealth dengan fasilitas pinjaman maksimum sebesar US$122.710.000
(31 Desember 2013: US$120.000.000), yang dapat ditarik dalam bentuk pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar US$22.710.000 (31 Desember
2013: US$20,000,000) dan/atau dalam bentuk utang trust receipt dengan jumlah maksimum sebesar US$122.710.000 (31 Desember 2013: US$120.000.000)/As of
December 31, 2014, the Company has credit facility from Commonwealth with maximum credit facility amounting to US$122,710,000 (December 31, 2013:
US$120,000,000), which could be drawn down in working capital loan with maximum amount of US$22,710,000 (December 31, 2013: US$20,000,000) and/or trust
receipts payable with maximum amount of US$122,710,000 (December 31, 2013: US$120,000,000).
(7) Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan memiliki fasilitas pinjaman dari Mizuho dengan fasilitas pinjaman maksimum sebesar US$100.000.000 yang
dapat ditarik dalam bentuk pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar US$40.000.000 dan/atau utang trust receipts dengan jumlah maksimum sebesar
US$100.00.000/As of December 31, 2014 and 2013, the Company has credit facility from Mizuho with maximum credit facility amounting to US$100,000,000, which
could be drawn down in working capital loan with maximum amount of US$40,000,000 or trust receipts payable with maximum amount of US$100,000,000.
(*) Fasilitas-fasilitas pinjaman ini merupakan pinjaman dalam mata uang Dolar AS namun dapat ditarik dalam mata uang Rupiah./These credit facilities are denominated
in US Dollar currency but can be drawn down in Rupiah currency.
(**) Fasilitas pinjaman ini merupakan pinjaman dalam mata uang Rupiah namun dapat ditarik dalam mata uang Dolar AS./This credit facility is denominated in Rupiah
currency but can be drawn down in US Dollar currency.
Rincian tanggal jatuh tempo dan jaminan The details of maturities and collateral related to
sehubungan dengan fasilitas utang bank jangka short-term bank loans and overdraft facilities as of
pendek dan cerukan pada tanggal 31 Desember December 31, 2014 are as follows:
2014 adalah sebagai berikut:
Jatuh Tempo/
Maturities Jaminan/Collateral
Perusahaan Company
Pinjaman untuk Modal Kerja Loans for Working Capital

Mandiri Juni 2015/June 2015 Tanpa jaminan/Unsecured Mandiri
Pinjaman Berjangka Money Money Market Time loan

Market
BCA Juli 2015/July 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BCA
Cerukan Overdraft
BCA Juli 2015/July 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BCA
Kredit Jangka Pendek Short Term Loans

126

Jatuh Tempo/
Dalam Rupiah (lanjutan) In Rupiah (continued)
Entitas Anak Subsidiaries

Tanpa jaminan, kecuali jaminan korporasi
dari SIMP sebesar kepemilikan dalam
Entitas Anak untuk fasilitas sebesar
US$16.000.000 yang diperoleh MSA, SBN
dan GS/Unsecured, except for corporate
guarantee from SIMP in proportion to its
equity ownership in the Subsidiaries for
facilty amounting to US$16,000,000
Rabobank Juli 2015 /July 2015 obtained by MSA, SBN and GS Rabobank
September 2015/
DBS Indonesia September 2015 Tanpa jaminan/Unsecured DBS Indonesia
Pinjaman Berjangka Time Loan

Tanpa jaminan, kecuali jaminan korporasi
dari ICBP dan SIMP sebesar kepemilikan
dalam Entitas Anak untuk fasilitas sebesar
Rp190.000 yang diperoleh oleh ICBP dan
Rp663.000 yang diperoleh GS, SBN,
MSA, MISP dan LPI/Unsecured, except for
corporate guarantee from ICBP and SIMP
in proportion to its equity ownership in the
April, Juni, Juli, September, Subsidiaries for facility amounting to
Oktober, dan Desember 2015/ Rp190,000 obtained by ICBP and
April, June, July, September, Rp663,000 obtained by GS, SBN, MSA,
BCA October and December 2015 MISP and LPI BCA

Market Money Market Time Loan
Juli dan Desember 2015/
BCA July and December 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BCA
Cerukan Overdraft
Juli dan September 2015/
BCA July and September 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BCA
Pinjaman Kredit Revolving Revolving Credit Loan

Jaminan korporasi dari SIMP sebesar
kepemilikan dalam Entitas Anak/Corporate
September 2015/ guarantee from SIMP in proportion to its
DBS Indonesia September 2015 equity ownership in its Subsidiaries DBS Indonesia
Kredit Jangka Pendek Short-term Credit

Juni dan Agustus 2015 /
Mandiri June and August 2015 Tanpa jaminan/Unsecured Mandiri
127

Jatuh Tempo/
Dalam mata uang asing In foreign currencies
Perusahaan Company

Mizuho Maret 2015/March 2015 Tanpa jaminan/Unsecured Mizuho
Citibank Maret 2015/March 2015 Tanpa jaminan/Unsecured Citibank
BSMI September 2015/September 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BSMI
BNP Paribas Februari 2015/February 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BNP Paribas
BTMU Desember 2015/December 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BTMU
Commonwealth Mei 2015/May 2015 Tanpa jaminan/Unsecured Commonwealth
Entitas Anak Subsidiaries

Maret 2015 dan Oktober2015/
SMBC March 2015 and October 2015 Tanpa jaminan/Unsecured SMBC
SCB Juni 2015/June 2015 Tanpa jaminan/Unsecured SCB
BTMU Juni 2015/June 2015 Tanpa jaminan/Unsecured BTMU
128

Cara pembayaran seluruh utang bank jangka The payment method of all short-term bank loans is
pendek adalah pelunasan pada saat jatuh tempo payment in full at maturity dates or can be rolled
atau dapat diperpanjang dengan persetujuan bank. over subject to approval from the banks.
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan As of the date of the completion of the
keuangan konsolidasian, seluruh fasilitas utang consolidated financial statements, all short-term
bank jangka pendek yang telah jatuh tempo telah bank loan facilities that have matured have been
dilunasi ataupun diperpanjang kembali. paid or rolled over.
Kisaran tingkat suku bunga tahunan pada utang The range of annual interest rates of the short-
bank jangka pendek dan cerukan adalah sebagai term bank loans and overdraft is as follows:
berikut:
2014 2013
Mata Uang Currency Denomination
Rupiah 8,00% - 10,95% 6,25% - 10,50% Rupiah
Dolar Singapura 3,20% 1,15% - 1,19% Singapore Dollar
China Yuan - 5,88% - 11,10% China Yuan
Pembatasan Covenants
Berdasarkan persyaratan-persyaratan dalam Under the terms of certain loan agreements, the
perjanjian pinjaman, Perusahaan dan Entitas Anak Company and Subsidiaries as debtors are required
yang menjadi debitur diharuskan untuk to obtain prior written approval from the creditor
memperoleh persetujuan tertulis sebelumnya dari banks with respect to transactions involving
bank kreditur sehubungan dengan transaksi- amounts that exceed certain thresholds agreed with
transaksi yang mencakup jumlah yang melebihi each creditor bank, such as, among others,
batas tertentu yang telah disetujui oleh setiap bank mergers or acquisitions; sale or pledge of their
kreditur, antara lain, merger atau akuisisi; assets and engaging in non-arm’s length
penjualan atau penjaminan aset dan melakukan transactions; and change in majority ownership.
transaksi dengan syarat dan kondisi yang tidak
sama jika dilakukan dengan pihak ketiga dan
perubahan kepemilikan mayoritas.
Perusahaan dan Entitas Anak yang menjadi debitur The Company and the debtor Subsidiaries are also
juga diharuskan untuk mempertahankan rasio- required to maintain certain agreed financial ratios.
rasio keuangan tertentu.
Kepatuhan atas Syarat Pinjaman Compliance with Loan Covenants
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, As of December 31, 2014 and 2013, the Group has
Kelompok Usaha telah memenuhi semua complied with all of the existing loan covenants or
persyaratan pinjaman atau memperoleh waiver obtained the necessary waivers as required. As of
sebagaimana diperlukan. Sampai dengan tanggal the date of the completion of the consolidated
penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, financial statements, all short-term bank loans
seluruh fasilitas utang bank jangka pendek yang facility that have matured have been paid or rolled
telah jatuh tempo telah dilunasi ataupun over.
diperpanjang kembali.
129

18. UTANG TRUST RECEIPTS 18. TRUST RECEIPTS PAYABLE
Utang trust receipts terdiri dari: Trust receipts payable consist of:
Dalam Dolar AS/In US Dollar Jumlah/Amount
2014 2013 2014 2013
Dalam mata uang asing (Catatan 40)/
In foreign currency (Note 40)
PT Bank ANZ Indonesia (ANZ) 104.755.084 61.300.384 1.303.153 747.190
SCB 67.709.717 62.452.785 842.309 761.237
Bank Mizuho 47.137.906 21.785.428 586.395 265.543
BTMU 38.337.586 57.852.959 476.920 705.170
BNP Paribas 28.586.184 17.009.735 355.612 207.332
BSMI 16.180.032 - 201.280 -
Commonwealth 12.629.822 96.574.022 157.115 1.177.140
Deutsche Bank - 19.685.440 - 239.946
Total 3.922.784 4.103.558
Utang trust receipts dari bank-bank di atas The trust receipts payable to the above banks
berkaitan dengan impor bahan baku yang relate to the importation of raw materials, which
diterbitkan dan diberikan kepada Divisi Bogasari were released and delivered to the Company’s
Perusahaan, ICBP dan IDLK oleh bank-bank di Bogasari Division, ICBP and IDLK in trust by the
atas. Utang trust receipts tersebut merupakan above banks. The above outstanding trust receipts
fasilitas pinjaman dalam Dolar AS yang diperoleh payable in US Dollar were obtained from the
sebagaimana dijelaskan di bawah. related credit facilities as discussed below.
Rincian fasilitas utang trust receipts yang diperoleh The details of the existing trust receipts facilities
Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlah obtained by the Company and its Subsidiaries and
maksimum fasilitas utang trust receipts (seluruhnya their respective maximum trust receipts facility
dalam Dolar AS) adalah sebagai berikut: amounts (all in US Dollar) are as follows:
2014 2013
ANZ 270.000.000 230.000.000

BTMU(*) 180.000.000 180.000.000
SCB 130.000.000 100.000.000
Commonwealth(*) 122.710.000 120.000.000
Mandiri 101.000.000 101.000.000
Bank Mizuho(*) 100.000.000 100.000.000
BSMI 30.000.000 -
BNP Paribas (*) 70.000.000 70.000.000
Citibank(*) 55.000.000 57.000.000
Deutsche 53.000.000 53.000.000
JP Morgan Chase Bank 30.000.000 30.000.000
The Royal Bank of Scotland (RBS) - 100.000.000
HSBC - 25.000.000
BII - 10.000.000
Total 1.141.710.000 1.176.000.000
(*) : Lihat Catatan 17 mengenai fasilitas pinjaman gabungan/Refer to Note 17 related to joint credit facilities
Fasilitas-fasilitas trust receipts di atas dapat diambil All the above trust receipts facilities are available
dalam mata uang Rupiah dan/atau Dolar AS. for drawdown either in Rupiah and/or US Dollar
denominations.
130

18. UTANG TRUST RECEIPTS (lanjutan) 18. TRUST RECEIPTS PAYABLE (continued)
Kisaran tingkat suku bunga tahunan pada utang The range of annual interest rates of the trust
trust receipts adalah sebagai berikut: receipts payable is as follows:
2014 2013
Mata Uang Currency Denomination
Utang trust receipts pada tanggal The trust receipts payable as of December 31,
31 Desember 2014 akan jatuh tempo pada 2014 are maturing on various dates during the
berbagai tanggal di bulan Januari 2015 sampai months of January 2015 up to May 2015.
dengan bulan Mei 2015.
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan As of the date of the completion of the consolidated
keuangan konsolidasian, seluruh utang trust financial statements, all trust receipts payable that
receipts yang telah jatuh tempo seperti yang have matured as mentioned in the preceding
disebutkan di paragraf sebelumnya telah paragraph have been settled.
diselesaikan.
Seluruh utang trust receipt adalah tanpa jaminan. All of the trust receipts payable are unsecured.
19. UTANG USAHA 19. TRADE PAYABLES
Utang usaha terdiri dari: Trade payables consist of:

Pihak Ketiga Third Parties
PT Fajar Surya Wisesa Tbk 109.052 62.075 PT Fajar Surya Wisesa Tbk
PT Unicharm Indonesia 73.225 53.709 PT Unicharm Indonesia
PT Total Chemindo Loka 63.947 66.538 PT Total Chemindo Loka
PT Goautama Sinarbatuah 55.959 - PT Goautama Sinarbatuah
Lain-lain (masing-masing di
bawah Rp50.000) 1.844.374 1.779.320 Others (each below Rp50,000)
Dalam mata uang asing

(Catatan 40) In foreign currencies (Note 40)
Sojitz Asia Pte. Ltd., Singapura 470.801 241.390 Sojitz Asia Pte Ltd., Singapore
Amberston Pte. Ltd., Australia Amberston Pte. Ltd., Australia
(Amberston) 33.247 196.000 (Amberston)
Lain-lain (masing-masing di
bawah Rp50.000) 656.959 1.001.683 Others (each below Rp50,000)
Total - Pihak Ketiga 3.307.564 3.400.715 Total - Third Parties
Pihak Berelasi (Catatan 34) Related Parties (Note 34)
Dalam Rupiah 539.400 277.135 In Rupiah
Total - Pihak Berelasi 539.400 277.135 Total - Related Parties
Total 3.846.964 3.677.850 Total
131

19. UTANG USAHA (lanjutan) 19. TRADE PAYABLES (continued)
Sifat dari hubungan dan transaksi antara Kelompok The nature of relationships and transactions of the
Usaha dengan pihak-pihak berelasi dijelaskan Group with related parties are explained in
pada Catatan 34. Note 34.
Utang usaha tidak dijamin, tidak dikenakan bunga Trade payables are unsecured, non-interest
dan umumnya mempunyai syarat pembayaran bearing and generally with terms of payment of 7 to
antara 7 hari sampai dengan 60 hari. 60 days.
Analisis umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade payables is as follows:
Lancar 2.979.966 3.015.484 Current
Telah jatuh tempo: Overdue:
1 - 30 hari 495.323 418.589 1 - 30 days
31 - 60 hari 110.293 54.559 31 - 60 days
61 - 90 hari 80.955 38.947 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 180.427 150.271 More than 90 days
Total 3.846.964 3.677.850 Total
20. BIAYA AKRUAL DAN LIABILITAS IMBALAN 20. ACCRUED EXPENSES AND SHORT-TERM
KERJA JANGKA PENDEK EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
Biaya akrual Accrued Expenses
Biaya akrual terdiri dari: Accrued expenses consist of:

2014/ 2013/
December 31, December 31,
2014 2013
Iklan dan promosi 686.548 365.818 Advertising and promotions

Beban penjualan 388.756 275.777 Selling expenses
Pembelian hasil panen 83.624 110.566 Crop purchases
Utilitas 86.750 76.055 Utilities
Total 2.051.104 1.513.147 Total
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek Short-term Employee Benefits Liability
Akun ini terutama terdiri dari beban gaji, tunjangan This account mainly consists of directors’ and
dan bonus karyawan dan direksi. employees’ salaries, benefits and bonuses.
132

21. PERPAJAKAN 21. TAXATION
Pajak dibayar di muka Prepaid taxes
Pajak dibayar di muka terdiri dari: Prepaid taxes consist of:
2014 2013
PPN - neto 344.100 201.170 VAT - net

Pajak lain-lain 1.867 2.449 Other taxes
Total 345.967 203.619 Total
Utang pajak Taxes payable
Utang pajak terdiri dari: Taxes payable consist of:
2014 2013
Pajak penghasilan Income taxes

Pasal 15 235 292 Article 15
Pasal 21 20.857 14.617 Article 21
Pasal 22 8 2 Article 22
Pasal 23 44.534 23.329 Article 23
Pasal 25/29 362.270 217.689 Article 25/29
Pasal 26 3.276 242 Article 26
PPN - neto 47.815 47.891 VAT - net
Pajak lain-lain 301 1.474 Other taxes
Total 479.296 305.536 Total
133

21. PERPAJAKAN (lanjutan) 21. TAXATION (continued)
Rekonsiliasi fiskal Fiscal reconciliation
Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak The reconciliation between income before income
penghasilan, sebagaimana tercantum pada laporan tax expense as shown in the consolidated
laba rugi komprehensif konsolidasian dan estimasi statement of comprehensive income, and
laba kena pajak Perusahaan adalah sebagai estimated taxable income of the Company is as
berikut: follows:
2014 2013
Laba sebelum beban pajak penghasilan Income before income tax
berdasarkan laporan laba rugi expense per consolidated statement of
komprehensif konsolidasian 6.229.297 4.000.751 comprehensive income
Dikurangi laba sebelum beban pajak Less income before income tax expense
penghasilan Entitas Anak (5.764.864 ) (4.687.602 ) attributable to Subsidiaries
Eliminasi 185.328 263.512 Elimination
Laba sebelum beban pajak penghasilan Income before income tax
Perusahaan 649.761 (423.339 ) expense attributable to the Company
Ditambah (dikurangi): Add (deduct):
Beda temporer (terutama terdiri dari
perbedaan penyusutan antara Temporary differences (mainly
perpajakan dan komersial serta consisting of the excess of tax over book
penyisihan untuk liabilitas imbalan depreciation and provision for liabilities
kerja karyawan) 156.363 77.490 for employee benefits)
Beda tetap (terutama terdiri dari beban Permanent differences (mainly
kesejahteraan karyawan, representasi consisting of employee benefits,
dan sumbangan) 784.957 560.550 representations and donations)
Pendapatan yang telah dikenakan pajak Income already subjected to
penghasilan yang bersifat final (46.918 ) (35.453 ) final tax
Estimasi Laba Kena Pajak - Perusahaan 1.544.163 179.248 Estimated Taxable Income - Company
Perusahaan akan menyampaikan Surat The Company will file its 2014 annual income tax
Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak penghasilan return (SPT) based on the above calculations.
badan tahun 2014 berdasarkan perhitungan
di atas.
134

Beban pajak penghasilan Income tax expense
Rincian beban pajak penghasilan - neto yang Details of income tax expense - net reported in the
dilaporkan pada laporan laba rugi komprehensif consolidated statement of comprehensive income
konsolidasian adalah sebagai berikut : are as follows:
2014 2013
Kini Current
Periode berjalan 2.164.892 1.568.439 Current period
Adjustment in respect of the previous
Penyesuaian atas periode lalu 4.903 20.950 period
Sub-total 2.169.795 1.589.389 Sub-total
Tangguhan Deferred
Periode berjalan (481.551) (503.125) Current period
Adjustment in respect of the
Penyesuaian atas periode lalu 139.973 90.336 previous period
Sub-total (341.578) (412.789) Sub-total
Beban Pajak Penghasilan - Neto Income Tax Expense - Net per

per Laporan Laba Rugi Komprehensif Consolidated Statement of
Konsolidasian 1.828.217 1.176.600 Comprehensive Income
Tarif pajak yang berlaku untuk Kelompok Usaha The tax rates applicable to the Group are as
adalah sebagai berikut: follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31
Desember/Year ended December 31,
2014 2013
Indonesia 20%/25% 20%/25% Indonesia

Malaysia 25% 25% Malaysia
Singapura 17% 17% Singapore
Republik Rakyat Cina 25% 25% Peoples’ Republic of China
Pada tanggal 21 November 2013, Presiden On November 21, 2013, the President of the
Republik Indonesia menandatangani PP 77/2013 Republic of Indonesia signed PP 77/2013
tentang “Penurunan Tarif Pajak Penghasilan Bagi regarding the “Reduction of Income Tax Rate on
Wajib Pajak Badan Dalam Negeri yang Berbentuk Resident Corporate Taxpayers in the Form of
Perseroan Terbuka”. PP 77/2013 ini mencabut PP Publicly-listed Companies”. PP 77/2013 revokes
81/2007, dan mengatur perseroan terbuka yang PP 81/2007, and regulates resident publicly-listed
berdomisili di Indonesia dapat memperoleh companies domicile in Indonesia which can avail
penurunan tarif Pajak Penghasilan (“PPh”) sebesar the reduced income tax rate, i.e., 5% lower than
5% lebih rendah dari tarif tertinggi PPh the highest income tax rate under Article 17
sebagaimana diatur dalam Pasal 17 ayat 1b paragraph 1b of the Income Tax Law, provided
Undang-undang Pajak Penghasilan, dengan they meet the prescribed criteria, i.e., companies
memenuhi kriteria yang ditentukan, yaitu perseroan whose 40% or more of the total paid-up shares or
yang saham atau efek bersifat ekuitas lainnya other equity instruments are listed in the
dengan jumlah paling sedikit 40% dari keseluruhan Indonesian stock exchanges and included in the
saham yang disetor telah tercatat di bursa efek di collective custody at depository institutions and
Indonesia dan masuk dalam penitipan kolektif di settlement.
lembaga penyimpanan dan penyelesaian.
135

Manfaat (beban) pajak penghasilan (lanjutan) Income tax benefit (expense) (continued)
Saham tersebut dimiliki paling sedikit oleh 300 Such shares are owned by at least 300 parties,
pihak, masing-masing pihak hanya boleh memiliki each party owning less than 5% of the total paid up
saham kurang dari 5% dari keseluruhan saham shares. These requirements should be fulfilled by
yang disetor. Ketentuan sebagaimana dimaksud the publicly-listed companies for a period of six
harus dipenuhi oleh perseroan terbuka dalam months in one fiscal year.
waktu paling sedikit enam bulan dalam jangka
waktu satu tahun pajak.
Selain itu, wajib pajak harus melampirkan Surat In addition, the taxpayer should attach the
Keterangan dari Biro Administrasi Efek pada Surat Declaration Letter (Surat Keterangan) from the
Pemberitahuan Tahunan PPh Wajib Pajak Badan Securities Administration Agency (Biro
dengan melampirkan formulir X.H.1-6 Administrasi Efek) on its Annual Income Tax
sebagaimana diatur dalam Peraturan Badan Return with the Form X.H.1-6 as provided in
Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Bapepam-LK Regulation No. X.H.1 for each fiscal
(Bapepam-LK) No. X.H.1 untuk setiap tahun pajak year.
terkait.
Perusahaan berkeyakinan akan memenuhi seluruh The Company believes that it will be able to fulfill all
persyaratan dari ketentuan tersebut di atas dan requirements herein and apply the said reduction
telah menerapkan penurunan tarif pajak tersebut of tax rate in the computation of corporate income
dalam perhitungan Pajak Penghasilan untuk tahun tax for the years 2014 and 2013.
2014 dan 2013.
Rekonsiliasi tarif pajak efektif Reconciliation of effective tax rate
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang The reconciliation between income tax expense as
dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang calculated by applying the applicable tax rate to the
berlaku atas laba sebelum pajak dan beban pajak income before tax and the income tax expense -
penghasilan - neto, seperti yang tercantum dalam net shown in the consolidated statement of
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian comprehensive income is as follows:
adalah sebagai berikut:
2014 2013
Laba sebelum beban pajak penghasilan Income before income tax expense
berdasarkan laporan laba rugi per consolidated statement of
komprehensif konsolidasian 6.229.297 4.000.751 comprehensive income
Beban pajak penghasilan sesuai Income tax expense based on

dengan pajak yang berlaku 1.414.112 1.129.000 applicable tax rates
Pengaruh pajak atas beda tetap
(terutama terdiri dari imbalan Tax effects of permanent differences
kerja karyawan, tanggung jawab (mainly consisting of employee benefits,
Perusahaan dan sumbangan dan corporate social responsibility and
beban bunga) 333.098 177.283 donations, and interest expenses)
Rugi fiskal yang tidak diakui dan Unrecognized tax loss carry forward
penghapusan cadangan rugi fiskal 173.724 45.576 and write-off of fiscal loss
Pendapatan yang telah dikenakan
pajak penghasilan yang bersifat final (205.063) (135.196) Income already subjected to final tax
Penyesuaian atas pajak tangguhan Adjustment in respect of deferred
periode lalu 139.973 90.336 income tax of the previous periods
Adjustment in respect of tax of
Penyesuaian atas pajak penghasilan the corporate income tax of
badan periode lalu 4.903 20.950 the previous periods
Lain-lain (32.530) (151.349) Others
Beban Pajak Penghasilan - Neto Income Tax Expense - Net per

per Laporan Laba Rugi Consolidated Statement of
Komprehensif Konsolidasian 1.828.217 1.176.600 Comprehensive Income
136


Rekonsiliasi tarif pajak efektif (lanjutan) Reconciliation of effective tax rate (continued)
Perusahaan menyampaikan pajak tahunan atas The Company submits its tax returns on the basis
dasar perhitungan sendiri (“self-assessment”). of self-assessment. In accordance with the latest
Sesuai dengan perubahan terakhir atas Undang- amendments of the General Taxation and
undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Procedural Law which became effective on
Perpajakan yang berlaku mulai tanggal 1 Januari January 1, 2008, the Tax Office may assess or
2008, Kantor Pajak dapat menetapkan atau amend taxes within 5 years from the date the tax
mengubah besarnya kewajiban pajak dalam batas becomes payable, while for fiscal year 2008 and
waktu 5 tahun sejak tanggal terutangnya pajak, earlier, the tax can be assessed at the latest by the
sedang untuk tahun pajak 2008 dan sebelumnya, end of 2014.
pajak dapat ditetapkan paling lambat pada akhir
tahun 2014.
Pajak tangguhan Deferred taxes
Pengaruh pajak tangguhan atas beda temporer The deferred tax effects of temporary differences
antara laporan komersial dan fiskal Kelompok between the Group’s commercial and tax reporting
Usaha adalah sebagai berikut : are as follows:
2014 2013
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets

Rugi fiskal yang dapat dikompensasikan 967.869 718.100 Tax losses carry forward
Liabilitas imbalan kerja karyawan 567.646 444.804 Liabilities for employee benefits
Penyisihan bonus dan tunjangan Bonus and religious holiday
hari raya 61.652 50.800 allowance provisions
Penyesuaian nilai wajar instrumen Fair value adjustments on financial
keuangan 48.630 35.411 instruments
Laba penjualan bibitan antar Entitas Anak Unrealized profit on intra-group
yang belum direalisasi 25.803 25.105 sales of seeds
Laba antar perusahaan yang belum
direalisasi 20.331 39.485 Unrealized intercompany profits
Aset tetap dan tanaman perkebunan (159.150) (132.575) Fixed assets and plantations
Penyisihan atas kerugian penurunan Allowance for decline in market
nilai pasar persediaan 10.639 10.949 values of inventories
Biaya tangguhan hak atas tanah (2.504) (2.504) Deferred land rights acquisition costs
Penyisihan atas kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses
atas piutang usaha 7.357 6.884 on trade receivables
Total 1.587.470 1.249.370 Total
137


Pajak tangguhan (lanjutan) Deferred taxes (continued)
2014 2013
Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities

Liabilitas imbalan kerja karyawan 374.621 326.570 Liabilities for employee benefits
Penyisihan bonus dan tunjangan Bonus and religious holiday
hari raya 124.695 102.845 allowance provisions
Laba antar perusahaan yang belum
direalisasi 58.681 51.859 Unrealized intercompany profits
Penyesuaian nilai wajar instrumen Fair value adjustments on financial
keuangan 3.111 4.993 instruments
Rugi fiskal yang dapat dikompensasikan - 12.433 Tax losses carry forward
Aset tak berwujud (461.151) (482.989) Intangible asset
Aset tetap dan tanaman perkebunan (1.226.581) (1.230.683) Fixed assets and plantations
Penyisihan atas kerugian penurunan Allowance for decline in market
nilai pasar persediaan 16.992 11.577 values of inventories
Penyisihan atas kerugian penurunan Allowance for impairment losses
nilai atas piutang usaha 1.963 1.784 on trade receivables
Biaya tangguhan hak atas tanah (26.227) (31.097) Deferred land rights acquisition costs
Lain-lain (40.501) (45.676) Others
Neto (1.174.397) (1.278.384) Net
Untuk tujuan penyajian dalam laporan posisi For purposes of presentation in the consolidated
keuangan konsolidasian, klasifikasi aset atau statement of financial position, the asset or liability
liabilitas pajak tangguhan untuk setiap perbedaan classification of the deferred tax effect of each of
temporer di atas ditentukan berdasarkan posisi the above temporary differences is determined
pajak tangguhan (aset maupun liabilitas) neto based on the net deferred tax position (assets or
untuk setiap entitas. liabilities) of each entity.
Tidak terdapat konsekuensi pajak penghasilan atas There is no income tax consequences attached to
pembayaran dividen oleh Entitas Anak yang the payment of dividends by the Subsidiaries
berdomisili di Indonesia kepada Perusahaan. domiciled in Indonesia to the Company.
Manajemen Kelompok Usaha berpendapat bahwa The Group’s management is of the opinion that the
aset pajak tangguhan tersebut di atas dapat above deferred tax assets can be fully recovered
dipulihkan melalui penghasilan kena pajak di masa through future taxable income.
yang akan datang.
Tagihan dan keberatan atas hasil pemeriksaan Claims for tax refund and tax assessments
pajak under appeal
Permintaan restitusi pajak penghasilan, terutama Claims for tax refund, mainly from corporate
dari pajak penghasilan badan, sejumlah Rp456.683 income tax, totaling Rp456,683 as of December 31,
pada tanggal 31 Desember 2014 (31 Desember 2014 (December 31, 2013: Rp565,241) are
2013 : Rp565.241) disajikan sebagai akun presented as “Claims for Tax Refund” account in
“Tagihan Pajak Penghasilan” pada laporan posisi the consolidated statement of financial position.
keuangan konsolidasian.
138


Tagihan dan keberatan atas hasil pemeriksaan Claims for tax refund and tax assessments
pajak (lanjutan) under appeal (continued)
Rincian tagihan dan keberatan atas hasil The details of claims for tax refund and tax
pemeriksaan pajak berdasarkan tahun assessments under appeal based on the years of
diterbitkannya Surat Ketetapan Pajak (SKP) adalah the tax assessments are as follows:
sebagai berikut:
2014 2013
2014 36.688 - 2014

2013 407.586 412.259 2013
2012 14 140.587 2012
2011 57 57 2011
2010 11.464 11.464 2010
2009 83 83 2009
2007 791 791 2007
Total 456.683 565.241 Total
Hasil pemeriksaan pajak Tax assessment results
Hasil pemeriksaan serta Surat Ketetapan Pajak Significant tax assessment results by the Tax
(SKP) yang signifikan yang dikeluarkan oleh Kantor Office for the year ended December 31, 2014 and
Pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 2013 for the Company and Subsidiaries are as
Desember 2014 dan 2013 kepada Perusahaan dan follows:
Entitas Anak adalah sebagai berikut:
Perusahaan Company
Pada tahun 2010, Perusahaan mengajukan In 2010, the Company filed a law suit to the Tax
gugatan ke pengadilan pajak atas surat penolakan Court regarding the objection letter from the Tax
dari kantor pajak terkait dengan permintaan Office for refund of payment of property tax on
pengembalian pembayaran pajak penghasilan atas non-taxable transfer of land and building rights
pengalihan Hak Tanah dan Bangunan sebesar amounting to Rp45,710 as the Tax Office had
Rp45.710 yang pajaknya tidak terutang karena approved the transfer to be at net book value.
penggunaan nilai buku telah disetujui oleh kantor
pajak.
Pengadilan pajak mengabulkan gugatan The Tax Court ruled in favor of the Company in
Perusahaan pada tahun 2011. Atas keputusan 2011. On that decision, the Directorate General of
tersebut, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah Taxes (DGT) appealed to the Supreme Court (SC).
mengajukan peninjauan kembali kepada
Mahkamah Agung (MA).
MA telah menyetujui beberapa peninjauan kembali SC ruled in favor of several judicial review letter
DJP. Kemudia kantor pajak menerbitkan surat from DGT. Thus, the tax office issued
pelaksanaan keputusan MA tersebut sebesar implementation letter of SC’s decision amounted to
Rp7.812. Perusahaan mengajukan gugatan ke Rp7,812. The Company filed a law suit to the Tax
pengadilan pajak atas surat pelaksanaan Court regarding such implementation letter of SC
keputusan MA yang diterbitkan oleh kantor pajak decision that issued by the tax office.
tersebut.
Sampai dengan tanggal 12 Maret 2015, Up to March 12, 2015, the Company has not yet
Perusahaan masih belum menerima putusan dari received a decision from the tax court on the above
pengadilan pajak atas gugatan tersebut. mention law suit.
139

Hasil pemeriksaan pajak (lanjutan) Tax assessment results (continued)
Kelompok Usaha Agribisnis Agribusiness Group
Tagihan Kelebihan Pembayaran Pajak Penghasilan Claims for Income Taxes and Value-added Tax
dan Pajak Pertambahan Nilai Berdasarkan Jumlah Refund Based on the Reported Amounts
yang Dilaporkan
Jumlah Keberatan
Jumlah yang Jumlah yang Termasuk Bunga dan
Disetujui oleh Dibebankan pada Denda/
Jumlah yang Otoritas Pajak/ Operasi/ Amounts Appealed,
Tahun Pajak/ Dilaporkan/Amount Amounts Approved Amounts Charged to Including Interests
Fiscal Year Reported by Tax Autorities Operations and Penalties
Tahun yang Berakhir pada
Tanggal 31 Desember 2014/
Year Ended December 31,
2014
Pajak Penghasilan/Income Taxes
Pasal 29/Article 29 2012 116.373 113.966 2.407 -
Tahun yang Berakhir pada
Tanggal 31 Desember 2013/
Year Ended December 31,
2013
Pajak Penghasilan/Income Taxes
Pasal 29/Article 29 2011 2.618 1.885 733 -
Tambahan Liabilitas Pajak yang Dibebankan oleh Additional Tax Liabilities Imposed by the Tax Office
Kantor Pajak
Jumlah Tambahan
Liabilitas Pajak
Termasuk Bunga
dan Denda/ Jumlah Keberatan
Amounts of Jumlah yang Termasuk Bunga
Additional Tax Dibebankan pada dan Denda/
Liabilities Including Operasi/ Amounts Appealed,
Tahun Pajak/ Interests and Amounts Charged to Including Interests
Fiscal Year Penalties Operations and Penalties
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember
2014/Year Ended December 31, 2014
Pajak Penghasilan/Income Tax
Pasal 4(2)/Article 4(2) 2010 10 10 -
2009 10 10 -
2007 11 11 -
2006 14 14 -
2005 7 7 -
Pasal 21/Article 21 2011 58 58 -
2009 24 24 -
2007 17 17 -
2006 6 6 -
2005 10 10 -
2004 5 5 -
Pasal 23/Article 23 2011 4 - 4
2010 1 1 -
2009 57 20 37
2007 11 11 -
2006 9 9 -
2005 18 18 -
2004 25 25 -
Pajak pertambahan nilai/Value added tax 2013 35 35 -
2012 23.089 225 22.864
2011 53 53 -
2010 57 57 -
2009 103 103 -
2006 393 393 -
2005 183 183 -
2004 183 183 -
140


Hasil pemeriksaan pajak (lanjutan) Tax assessment results (continued)
Kelompok Usaha Agribisnis (lanjutan) Agribusiness Group (continued)
Tambahan Liabilitas Pajak yang Dibebankan oleh Additional Tax Liabilities Imposed by the Tax Office
Kantor Pajak (lanjutan) (continued)
Jumlah Tambahan
Liabilitas Pajak
Termasuk Bunga Jumlah Keberatan
dan Denda/ Termasuk Bunga
Amounts of Jumlah yang dan Denda/
Additional Tax Dibebankan pada Amounts
Liabilities Operasi/ Appealed,
Tahun Pajak/ Including Interests Amounts Charged Including Interests
Fiscal Year and Penalties to Operations and Penalties
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31
Desember 2013/Year Ended December 31,
2013
Pajak Penghasilan/Income Tax
Pasal 4(2)/Article 4(2) 2011 4 4 -
2009 194 194 -
2008 108 108 -
2007 5 5 -
2005 2 2 -
Pasal 21/Article 21 2011 186 186 -

2010 1 1 -
2009 11 11 -
2008 53

Bahasa

LK Budi 2014

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Deskripsi:

Hak Cipta:

Format Tersedia

LK Budi 2014

Judul Asli:

Diunggah oleh

Deskripsi:

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

dan entitas anaknya/and its subsidiaries

Laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK

Daftar Isi Table of Contents

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Laba Rugi Komprehensif Consolidated Statement of

Laporan Perubahan Ekuitas Consolidated Statement of

Catatan atas Laporan Keuangan Notes to the Consolidated

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang kepada pihak-pihak

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

Kepentingan Nonpengendali 2,27 15.528.042 14.462.360 12.933.959 Non-controlling Interests

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

Tahun yang Tahun yang

PENJUALAN NETO 63.594.452 2,29,34,39 55.623.657 NET SALES

LABA BRUTO 17.049.806 13.606.098 GROSS PROFIT

LABA USAHA 7.208.732 39 6.111.866 INCOME FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 692.581 2,32,39 605.996 Finance income

LABA SEBELUM BEBAN PAJAK INCOME BEFORE INCOME TAX

LABA TAHUN BERJALAN INCOME FOR THE YEAR

LABA TAHUN BERJALAN DARI INCOME FOR THE YEAR FROM

OPERASI YANG DIHENTIKAN A DISCONTINUED OPERATION

LABA TAHUN BERJALAN INCOME FOR THE YEAR FROM

LABA TAHUN BERJALAN 5.146.323 39 3.416.635 INCOME FOR THE YEAR

Pendapatan (rugi) komprehensif lain Other comprehensive income (loss)

TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE

Laba tahun berjalan yang dapat Income for the year

Total 5.146.323 3.416.635 Total

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

Tahun yang Tahun yang

LABA PER SAHAM DASAR DARI

Fair value loss arising from

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

Tahun yang berakhir Tahun yang berakhir

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM

Uang muka untuk pembelian aset Advances for purchases of

Kapitalisasi beban tanaman tebu Capitalized future cane crop

Kas Neto yang Digunakan Net Cash Used in Investing

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM

Penerimaan dari penerbitan Proceeds from issuance of

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

Tahun yang berakhir Tahun yang berakhir

CASH AND CASH

Cash and cash equivalents

Neto 14.157.805 13.518.710 Net

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company

PT Indofood Sukses Makmur Tbk PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Kantor pusat Perusahaan berlokasi di The Company’s head office is located at

PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penyelesaian Laporan Keuangan b. Completion of the Consolidated Financial