Modul 9 Presentasi
Modul 9 Presentasi
(koreksi untuk mencatat reklasifikasi kendaraan bermotor yang dicatat sebagai beban pemeliharaan dan perawatan)
22 Akumulasi penyusutan kendaraan bermotor J 30,454,687
Akumulasi penyusutan bangunan J
Akumulasi penyusutan peralatan J
Akumulasi penyusutan aktiva SGU J
Beban Penyusutan J
(koreksi untuk mencatat beban penyusutan yang dicatat terlalu besar)
23 Aset Tetap SGU J 74,700,000
Piutang lain - lain J
Utang Sewa Guna Usaha - Jangka Panjang J
(koreksi untuk mencatat aset tetap sewa guna usaha)
24 Utang SGU - Jangka Pendek J 4,980,000
Utang Bunga J 1,867,500
Beban SGU J
(koreksi untuk mencatat utang sewa guna usaha dan utang bunga)
25 Hutang SGU - Jangka Panjang J 19,920,000
Hutang SGU - Jangka Pendek J
(koreksi untuk mencatat hutang sewa guna usaha)
26 Beban lain-lain PL3 20,000,000
Beban jamuan & representasi PL3
(koreksi untuk reklasifikasi beban atas sumbangan ke beban lain-lain)
27 Beban gaji PL3 10,000,000
Bank BINI PL3
(koreksi untuk beban salah satu kompensasi bagi perusahaan)
28 Beban pemeliharaan & reparasi PL3 15,435,000
Beban jasa profesional PL3
(koreksi untuk mengkapitalisasi pengeluaran atas beban pemeliharaan dan reparasi)
29 Beban perjalanan & akomodasi PL3 3,500,000
Utang lain-lain PL3
(koreksi untuk pembukuan/dibukukan karena salah saji material)
30 Beban Pajak Penghasilan M2.1 3,777,000
Utang Pajak M2.1
(koreksi untuk pajak kurang bayar)
Total 672,311,901
Kredit
13,500,000
Modul 2, hal. 23-24 (dalam catatan pemeriksaan)
105,600,000
Modul 2, hal. 23-24 (dalam catatan pemeriksaan)
61,120,000
n koreksi retur penjualan PT
Modul 2, hal. 23-24 (dalam catatan pemeriksaan)
27,500,000
Modul 2, hal. 23-24 (dalam catatan pemeriksaan)
47,500,000
4,750,000
Modul 3, hal. 44-45 (dalam catatan pemeriksaan)
10,000,000
Modul 3, hal. 44-45 (dalam catatan pemeriksaan)
16,000,000
Modul 3, hal. 44-45 (dalam catatan pemeriksaan)
1,250,000
Modul 4, hal. 60-61 (dalam catatan pemeriksaan)
423,500
Modul 4, hal. 60-61 (dalam catatan pemeriksaan)
106,770
Modul 4, hal. 60-61 (dalam catatan pemeriksaan)
600,000
20,291,506
Modul 4, hal. 60-61 (dalam catatan pemeriksaan)
51,250,000
1,535,938
Modul 4, hal. 60-61 (dalam catatan pemeriksaan)
3,000,000
Modul 5, hal. 80-81 (dalam catatan pemeriksaan)
5,000,000
Modul 5, hal. 80-81 (dalam catatan pemeriksaan)
750,000
Modul 6, hal. 85-86 (dalam catatan pemeriksaan)
75,000,000
Modul 6, hal. 85-86 (dalam catatan pemeriksaan)
10,000,000
Modul 6, hal. 85-86 (dalam catatan pemeriksaan)
1,000,000
agai beban perlengkapan kantor
Modul 7, hal. 94-95 (dalam catatan pemeriksaan)
9,000,000
Modul 7, hal. 94-95 (dalam catatan pemeriksaan)
10,000,000
Modul 7, hal. 94-95 (dalam catatan pemeriksaan)
12,500,000
9,375,000
2,432,933
1,618,500
17,028,254
Modul 7, hal. 94-95 (dalam catatan pemeriksaan)
14,940,000
59,760,000
Modul 7, hal. 94-95 (dalam catatan pemeriksaan)
6,847,500
Modul 7, hal. 94-95 (dalam catatan pemeriksaan)
19,920,000
Modul 7, hal. 94-95 (dalam catatan pemeriksaan)
20,000,000
Modul 8, hal. 105-106 (dalam catatan pemeriksaan)
10,000,000
Modul 8, hal. 105-106 (dalam catatan pemeriksaan)
15,435,000
Modul 8, hal. 105-106 (dalam catatan pemeriksaan)
3,500,000
Modul 8, hal. 105-106 (dalam catatan pemeriksaan)
3,777,000
Modul 8, hal. 109
672,311,901
Keterangan Ref. KK Per Audit 31/12/2011 Per Audit 31/12/2012
ASET
Aset Lancar
Kas dan setara as C 486,945,350 538,426,670
Piutang usaha E 849,792,298 591,005,250
Piutang lain-lain E 29,426,195 14,940,000
Persediaan F 1,136,000,000 1,217,050,000
Beban dibayar di muka G 15,000,000
Perlengkapan G 7,500,000 5,917,500
Total Aset Lancar 2,509,663,843 2,382,339,420
^ ^
Investasi H 257,500,000 334,500,000
^
Aset tetap J
Harga perolehan J 1,733,000,000 1,872,610,000
Akumulasi penyusutan J 181,999,900 249,897,046
Nilai buku J 1,551,000,100 1,622,712,954
^ ^
PT PETA
Skedul: Tanggal: Tanggal:
Prosedur Penelaahan Analitis Neraca
Naik (Turun)
Rp %
21,388,431 0.005
Indeks:
ARP2.1
Periode:
31/12/2012
Ref. KK Per Audit
Keterangan 31/12/2011
KEWAJIBAN DAN EKUITAS PEMEGANG SAHAM
Kewajiban Jangka Pendek
Utang usaha M1 421,259,006
Utang lain-lain 14,605,913
Utang pajak M2 32,323,038
Beban yang masih harus dibayar 93,000,000
Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam 1 tahun
Hutang sewa guna usaha-lancar M3 -
Total kewajiban lancar 561,187,957
^
Kewajiban tidak lancar
Hutang jangka panjang yang telah dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu 1 tahun
Hutang sewa guna usaha-jangka panjang N1 -
Total kewajiban tidak lancar -
^
EKUITAS
Modal saham - nilai nominal Rp 10.000 per saham 1,000,000,000
Saldo laba 2,756,975,986
Total Ekuitas 3,756,975,986
^
TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS PEMEGANG SAHAM 4,318,163,943
^
Dibuat oleh:
Klien
PT PETA
Skedul: Tanggal:
Prosedur Penelaahan Analitis Neraca
Per Audit Naik (Turun)
31/12/2012 Rp %
1,000,000,000 - - MODUL 1
2,948,029,056 191,053,070 0.069 MODUL 1
3,948,029,056 191,053,070 0.051
^ ^
4,299,712,374 (18,451,569) (0.004)
^ ^
Diperiksa oleh: Indeks:
ARP2.2
Tanggal: Periode:
31/12/2012
Per Audit Per Audit
Keterangan Ref. KK 31/12/2011 31/12/2012
PENJUALAN 5,721,597,850 5,480,859,000
BEBAN PENJUALAN 4,377,276,195 4,602,094,005
LABA KOTOR 1,344,321,655 878,764,995
^ ^
BEBAN USAHA 691,642,174 815,043,084
PT PETA
Skedul: Tanggal: Tanggal:
Prosedur Penelaahan Analitis Laba Rugi
Naik ( Turun ) Semua sumbernya dari Modul 1 Indek A3.1
Rp %
(240,738,850) (0.04)
224,817,810 0.05
(465,556,660) (0.35)
123,400,910 0.18
(588,957,570) (0.90)
72,842,106 (56.01)
(500,000)
75,000,000
23,144,733 2.67
(3,500) 0.00
170,483,339 31.05
(418,474,231) (0.64)
(44,111,788) (0.47)
(374,362,443) (0.66)
Indeks:
ARP2.3
Periode:
31/12/2012
Jakarta, 25 Maret 2013
No. : 08/II/2013
Kepada
Kantor Akuntan Publik Edson & Rekan
Cipinang Elok Blok K No2
Jakarta Timur
Dengan hormat,
Hal : Pernyataan laporan keuangan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Desember 2012 dan 2011 , untuk tujuan memberikan pendapat mengenai kewajaran posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ek
arus kas perusahaan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia (Standar Akuntansi Keuangan), dengan i
menegaskan kepada Saudara bahwa sepanjang pengetahuan kami, pernyataan-pernyataan berikut yang diberikan pada saat pem
A. Umummengenai posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ekuitas dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku
keuangan
Indonesia
Kami telahyang diterapkan
memberikan secara
semua konsisten.
catatan dan sata keuangan yang berhubungan dengan hal tersebut kepada Saudara sehingga lapo
keuangan
Tidak ada yang kamipenting
transaksi sajikanyang
dapatbelum
digunakan untuksecara
dibukukan semuabenar
pihakdalam
yang berkepentingan dan kesimpulan
catatan pembukuan yang
yang menjadi akan
dasar diambil oleh
penyusunan lap
masing pihak dalam pengambilan keputusan tidak akan saling bertentangan.
keuangan. Semua pengeluaran dalam tahun berjalan telah mendapat persetujuan pejabat perusahaan yang berwenang dan dikelu
Kami
untuk tidak mempunyai
keperluan rencana ataupun tujuan yang dapat secara berarti memengaruhi kewajaran nilai buku atau pengklasifika
perusahaan.
dan kewajiban.
untuk memberikan pendapat atas laporan keuangan perusahaan secara keseluruhan, dan karenanya pengujian yang Saudara laku
terhadap catatan-catatan pembukuan maupun prosedur pemeriksaan lainnya terbatas pada apa yang Saudara anggap perlu untuk
B. Aset
a.
1. Piutang
Semua piutang per tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 telah dicatat dan disajikan dalam laporan keuangan sebagaimana me
merupakan tagihan-tagihan yang sah terhadap debitor-debitor yang bersangkutan yang belum diterima pembayarannya pada tan
2. Perusahaan tidak membuat penyisihan piutang ragu-ragu tetapi langsung membebankan ke akun laba rugi atas piutang yang
neraca.
benar tak tertagih.
3. Tidak ada piutang yang dijadikan jaminan kepada pihak bank dan pihak ketiga lainnya.
b. Persediaan
1. Perhitungan fisik terhadap persediaan perusahaan telah dilaksanakan sebagaimana mestinya dengan disaksikan oleh Akuntan
Saldo persediaan
2. Persediaan yangtelah disesuaikan
dilaporkan setelahmerupakan
seluruhnya diadakan pisah batas
barang (cut-off)
milik atas persediaan
perusahaan, tidak ada yang diterima
barang milik maupun dikirimkan.
orang/perusahaan lain y
dilaporkan dalam saldo persediaan perusahaan.
3. Persediaan dinilai berdasarkan harga perolehan dengan menerapkan metode "masuk-pertama keluar-pertama" (
FIFO) untuk persediaan barang.
c. Penyertaan
Semua dalamdalam
penyertaan Bentuk Saham
bentuk saham yang mencakup 20% atau lebih yang dimiliki perusahaan per 31 Desember 2012 telah d
dilaporkan dalam laporan keuangan berdasarkan metode ekuitas.
d. Aset Tetapmenyusutkan aset tetapnya dengan menggunakan metode garis lurus. Seluruh aset tetap milik perusahaan per 31 De
Perusahaan
2012 dan 2011 telah dicatat dan dilaporkan dalam laporan keuangan berdasarkan harga perolehannya.
C. Kewajiban
a. Kewajiban Jangka Pendek
Semua kewajiban jangka pendek perusahaan kepada para kreditor lainnya pertanggal neraca telah dicatat dan dilaporkan secara
Pada tanggaldalam
semestinya neraca tidak ada
laporan pelanggaran hukum atau peraturan yang belum diselesaikan mengenai garansi, perjanjian kredit a
keuangan.
perjanjian lainnya yang pengaruhnya harus dipertimbangkan untuk diungkapkan di dalam laporan keuangan atau sebagai dasar
Semua kewajiban
pencatatan pajak dan
suatu kerugian biaya yang belum ditagih pada tanggal neraca telah diperhitungkan, dicatat, dan dilaporkan dalam
bersyarat.
keuangan.
b. Kewajiban Jangka Panjang
Semua kewajiban jangka panjang pada tanggal neraca telah dicatat dan dilaporkan sesuai dengan kenyataan yang ada dalam lap
keuangan.
D. Ekuitas
Ekuitas yang terdiri atas modal disetor dan saldo laba telah dicatat dan dilaporkan sebagaimana mestinya dalam laporan keuang
Demikianlah pernyataan kami, dan atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
12 dan 2011
angan, hasil usaha, perubahan ekuitas, dan
Akuntansi Keuangan), dengan ini kami
ut yang diberikan pada saat pemeriksaan
n prinsip akuntansi yang berlaku umum di
ut kepada Saudara sehingga laporan
gmpulan
menjadiyang akan
dasar diambil oleh
penyusunan masing-
laporan
haan yang berwenang dan dikeluarkan
ran nilai buku atau pengklasifikasian aset
nya pengujian yang Saudara lakukan
yang Saudara anggap perlu untuk tujuan
Hormat kami,
PT PETA
Rantung
Direktur Utama
KANTOR AKUNTAN PUBLIK
EDSON & REKAN
Izin Usaha No. 777/KM.7/2002
Cipinang Elok Blok K No. 2
Jakarta Timur
Tel. 021 8501629
Fax. 021 8501629
Email: estris777@yahoo.com
Kami telah mengaudit neraca PT PETA tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, laporan laba-rugi, laporan laba-rugi, laporan peru
untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen Perusahaan. Ta
pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan audit kami.
Kami melasanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut
dan melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu au
dasar pangujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga meliputi
digunakan digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan
bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk menyatakan pendapat.
Menurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebut di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, p
31 Desember 2012 dan 2011, dan hasil usaha, serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut sesuai den
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan
keuangan secara keseluruhan
Neraca
31 Desember 2012
Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun 2011
(Dinyatakan dalam Rupiah)
EKUITAS
Modal saham
Modal dasar -200.000 lembar saham biasa dengan nilai
nominal Rp 10.000 per saham
Modal ditempatkan dan disetor penuh -100.000 lembar
saham biasa 1.11 1,000,000,000
Saldo laba 2,948,029,056
JUMLAH EKUITAS 3,948,029,056
TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS 4,339,552,374
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan
2011
421,259,006
32,323,038
93,000,000
-
14,605,913
561,187,957
-
-
561,187,957
1,000,000,000
2,756,975,986
3,756,975,986
4,318,163,943
2012
Traksaksi non-kas
Perolehan aset tetap melalui sewa pembiayaan
N 2011
2011
658,169,381
(1,300,600)
(1,864,000)
PT PETA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
UNTUK TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2011
Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2010
(Dinyatakan dalam Rupiah)
1. UMUMIndonesia dengan surat Nomor C2-11.462 tanggal 28 April 1984. Juga telah didaftarkan di Pengadilan N
Republik
Berita Negara Nomor 1001 tanggal 18 Mei 1984.
Perusahaan bergerak dalam bidang jual beli barang mebel khususnya spring bed. Kegiatan perdagangan ba
Perusahaan berkedudukan di Jalan Pinang Nomor 2, Jakarta.
Susunan dewan komisaris dan dewan direksi perusahaan per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai b
Komisaris Utama: Ibu Intan
Komisaris : Ibu Tati
Bapak Emil
Direktur Utama: Bapak Rantung
d. Piutang Usaha
Piutang usaha disajikan sebesar jumlah neto masing-masing saldo piutang pada akhir tahun. Piutang usaha dibedak
Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih.
e. Persediaan
Persediaan dinyatakan dengan biaya atau nilai realisasi bersih mana yang lebih rendah. Penilaian biaya ditentukan
Penyisihan untuk persediaan using dan lambat bergerak ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau penju
Tarif
Bangunan dan Prasarana 5%
Kendaraan bermotor 10%
Peralatan kantor dan toko 20%
Pengeluaran untuk perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya. Pengeluar
bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kinerja kapitalisasi. Aset tetap yang sudah t
bersangkutan, dan laba atau rugi yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun berjalan.
i. Sewa
suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa mengalihkan secara substansial seluruh manfaat d
sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh manfaat dan risiko kepemilikan aset. Pembayaran sewa operasi
k. Pajak Penghasilan
Perusahaan mengakui kewajiban atas seluruh pajak penghasilan periode berjalan dan periode sebelumnya yang be
sebelumnya melebihi jumlah yang terutang untuk periode tersebut, perusahaan harus mengakui kelebihan tersebut
Suku bunga per tahun 3% dan 2% pada tahun 2012 dan 2011, untuk deposito berjangka dalam mata uang Dollar A
4. PIUTANG USAHA
2012 2011
Pihak ketiga :
PT Andalas -
PT Bengkulu 59,400,000
Toko Cintaku -
PD Durian -
Toko Enggano 55,000,000
Toko Flamingo 74,400,000
PT Horas 18,875,000
PT Ikan -
PT Jambu 65,575,250
Toko Kelapa 36,750,000
Toko Lemon 42,500,000
PT Manggis 64,255,000
Toko Nangka -
PD Sirsak 51,750,000
PT Baliki 122,500,000
PD Rambutan -
Jumlah 591,005,250 849,792,298
Suku bunga per tahun 3% dan 2% pada tahun 2012 dan 2011 untuk
deposito berjangka dalam mata uang dolar AS.
5.Persediaan
PERSEDIAANterdiri dari persediaan barang siap untuk dijual sebesar 1.217.050.000 pada tahun 2012 dan 1.136.000
2011.
Manajemen perusahaan bereyakinan bahwa seluruh persediaan dapat digunakan dalam kegiatan usaha norma
berpendapat tidak
Persediaan ada penurunan
dijamin nilai persediaan.
dengan asuransi kerugian kebakaran dengan nilai pertanggungan 1.000.000.000 untuk tahu
2011. Manajemen berpendapat bahwa asuransi tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang terjadi
tersebut.
2012
Nama Perusahaan Lokasi Kegiatan Usaha Kepemilikan (%)
PT Domba Kecil Jakarta Industri farmasi 15%
PT Domba Putih Jakarta Industri garmen 20%
2011
Nama Perusahaan Lokasi Kegiatan Usaha Kepemilikan (%)
PT Domba Kecil Jakarta Industri farmasi 10%
PT Domba Putih Jakarta Industri garmen 20%
7. ASET TETAP
2012
Saldo Awal
Nilai perolehan:
Pemilikan Langsung
Tanah 775,000,000
Bangunan & prasarana 650,000,000
Kendaraan bermotor 288,500,000
Peralatan Kantor 38,500,000
Aset Tetap SGU -
Jumlah biaya perolehan 1,752,000,000
Akumulasi penyusutan:
Pemilikan Langsung
Bangunan & prasarana 90,833,300
Kendaraan bermotor 163,516,600
Peralatan Kantor 12,575,400
Aset tetap guna usaha
Jumlah akumulasi penyusutan 266,925,300
2011
Saldo Awal
Nilai perolehan:
Pemilikan Langsung
Tanah 775,000,000
Bangunan & prasarana 650,000,000
Kendaraan bermotor 288,500,000
Peralatan Kantor 19,500,000
Jumlah biaya perolehan 1,733,000,000
Akumulasi penyusutan:
Pemilikan Langsung
Bangunan & prasarana 67,708,300
Kendaraan bermotor 10,275,000
Peralatan Kantor 104,016,600
Jumlah akumulasi penyusutan 181,999,900
8. UTANG USAHA
Pihak Ketiga
PT Flora
PT YUKI
Jumlah
9. PERPAJAKAN
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan dengan hasil perhitungan laba (rugi) akuntansi sebelum pajak
peghasilan dan tarif paja yang berlaku adalah sebagai berikut:
Penjualan
Retur penjualan
Diskon penjualan
Penjualan - bersih
Gaji
Iklan
Beban perjalanan
Pemeliharaan & reparasi
Imbalan jasa konsultan
Premi asuransi
Representasi dan jamuan
Alat tulis dan biaya kantor
Pos, telepon, dan komunikasi
Listrik dan air
Penyusutan
Sewa guna usaha
Lain-lain
Jumlah
ng bed. Kegiatan perdagangan barang mebel secara komersial telah dimulai pada tanggal 1 Oktober 1984.
angka komparatif 2011 telah disajikan sesuai dengan SAK ETAP dan telah memenuhi semua persyaratannya.
kas entitas, yang menunjukkan secara terpisah perubahan yang terjadi selama satu periode dari aktivitas operasi, investasi,
nya jika akan segera jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal perolehan.
nsaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi.
g dijabarkan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian
un berjalan.
an investasi likuid jangka pendek lainnya dengan jangka waktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang.
hir tahun. Piutang usaha dibedakan menjadi piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa dan piutang pihak ketiga.
dah. Penilaian biaya ditentukan berdasarkan metode masuk pertama keluar pertama (MPKP).
estimasi penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang.
de garis lurus.
n metode ekuitas (equity method). Investasi pada entitas sosial lainnya dalam saham perusahaan dengan
an. Tarif penyusutan aset tetap diihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight line method) berdasarkan
pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat ekonomis di msaa yang akan datang dalam
italisasi. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau dijual, dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang
erasi tahun berjalan.
ra substansial seluruh manfaat dan risiko kepemilikan aset. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika
n aset. Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa.
an telah mengiri, produknya kepada pelanggan; pelanggantelah menerima barang dan terdapat keyakinan yang
pada saat terjadinya (basis akrual).
an periode sebelumnya yang belum dibayar. Jika jumlah yang telah dibayar untuk periode berjalan dan periode
us mengakui kelebihan tersebut sebagai aset. Perusahaan tidak mengakui adanya pajak tangguhan.
- - 775,000,000
- - 650,000,000
12,500,000 - 301,000,000
11,000,000 49,500,000
97,110,000 97,110,000
120,610,000 - 1,872,610,000
- 9,375,000 100,208,300
30,454,687 - 133,061,913
2,432,933 15,008,333
1,618,500 1,618,500
30,454,687 13,426,433 249,897,046
1,622,712,954
- - 775,000,000
- - 650,000,000
- - 288,500,000
- - 19,500,000
1,733,000,000
- - 67,708,300
- - 10,275,000
- - 104,016,600
181,999,900
1,551,000,100
najemen juga
2012 2011
186,500,000 170,629,006
48,750,000 250,630,000
235,250,000 421,259,006
2012 2011
5,781,800 6,977,923
- -
2,000,100 19,450,491
15,620,000 5,894,624
23,401,900 32,323,038
2012 2011
239,695,150 658,169,381
28,500,000 5,600,000
(31,778,197) (8,654,500)
(27,758,000) (8,187,500)
646,927,881
49,882,026 93,993,814
(34,000,000) 88,143,323
15,882,026 5,850,491
2012 2011
54,780,000 -
14,940,000 -
39,840,000 -
Persentase
Jumlah Saham Nilai Nominal
Kepemilikan
40,000 40% 400,000,000
30,000 30% 300,000,000
30,000 30% 300,000,000
100,000 100% 1,000,000,000
2012 2011
5,566,200,000 5,705,944,350
74,247,000 15,653,500
11,094,000 -
5,480,859,000 5,721,597,850
2012 2011
610,000,000 600,000,000
10,000,000 2,572,920
2,642,500 1,200,000
30,364,204 8,405,054
5,000,000 -
3,000,000 2,000,000
8,500,000 5,600,500
2,582,500 1,251,500
3,513,500 2,350,600
562,500 500,600
63,754,500 65,250,000
5,000,000 -
70,123,380 2,511,000
815,043,084 691,642,174
s operasi, investasi,
ya transaksi.
gan atau kerugian
atang dalam
Edson&rekan
Jakarta, 25 Maret 2013
No : ML/008/1274/2012
Hal : Surat kepada Manajemen
Kepada
Yth. PT PETA
Jln. Pinang Nomor 2, Jakarta
Dengan hormat,
Kami Telah melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan PT PETA untuk tahun buku yang berahir tanggal 31 Des
dan telah mengeluarkan laporan pemerikasaan tertanggal 6 Maret 2013
Sebagai bagian dari pemeriksaan tersebut, kami telah melakukan studi dan evaluasi terhadap pengendalian internal pe
Standar Profesional Akuntan Publik. Tujuannya adalah utuk menentukan sifat dan luasnya ruang lingkup pemeriksaan
Evaluasi terhadap pengendalian internal perusahaan ini, bukanlah merupakan suatu pemeriksaan khusus terhadap pen
kami buat ini merupakan suatu laporan tambahan dari laporan pemeriksaan kami.
Keadaan administrasi serta pengendalian internal perusahaan secara umum cukup baik, akan tetapi selama pemeriksa
kelemahan - kelemahan yang perlu mendapat perhatian manajemen untuk diperbaiki.
Untuk tercapainya pengendalian internal yang lebih baik lagi, berikut ini kami sampaikan beberapa kelemahan dalam
perbaikannya.
1. Anggaran
Kami sarankan agar perusahaan mulai menggunakan anggaran sebagai alat perencanaan dan pengawasan/pengendalia
Dengan demikian, setiap saat bisa dimonitor apakah ada kegiatan yang menyimpang dari rencana dan jika ada, bisa se
penyimpangan tersebut. Pada akhir periode bisa dibuat perbandingan antara anggaran dengan aktual dan dianalisis va
mana yang bekerja secara efisien dan bagian mana yang tidak efisien.
Komentar Manajemen:
2. Auditor Internal
Perusahaan belum mempunyai auditor internal yang mempunyai tanggung jawab atas penyediaan informasi mengena
internal dan mutu pekerjaan organisasi perusahaan.
Kami sarankan agar perusahaan mempunyai bagian audit internal untuk membantu setiap anggota organisasi dalam m
efektif, serta menyediakan analisis-anaisis penilaian-penilaian, reomendasi-rekomendasi, nasihat, dan informasi meng
Juga untuk memeriksa ketelitian dan keandalan data, informasi akuntansi yang dihasilkan bagian akuntansi, serta mem
ditetapkan manajemen sudah ditaati oleh setiap bagian.
Komentar Manajemen:
3. Uang Kas
Dari hasil perhitungan kas tidak terdapat selisih antara kas secara fisik dengan kas di buku kasir, tetapi kasir kas besar
dapat menimbulkan terjadinya kecurangan.
Kami menyarankan agar lebih baik kedua tugas tersebut dipegang oleh dua orang secara terpisah dan perusahaan dap
secara konsisten untuk menghindari terjadinya kesalahan-kesalahan.
Komentar Manajemen:
4. Penagihan Piutang
Pelunasan piutang untuk pembeli yang berada di Jabotabek, dilakukan melalui tenaga penjualan. Tenaga penjualan m
diberikan bukti pembayaran oleh tenaga penjualan,kemudian tenaga penjualan menyerahkannya kepada kasir. Hal ini
tenaga penjualan dapat membawa kabur hasil tagihan tersebut.
Kami menyarankan agar untu pelunasan piutang tidak dilakukan dengan uang tunai tetapi dilakukan dengan cara men
dan memberitahukannya kepada kasir. Setelah itu kasir akan membuatkan bukti pelunasan yang dapat diberikan mela
penjualan hanya menerima pelunasan berupa cek atas nama perusahaan saja.
Komentar Manajemen:
Selama ini perusahaan belum mengirimkan laporan akun bulanan (monthly statement of account) kepada masing-mas
konfirmasi piutang yang hasilnya berbeda.
Kami saranan agar perusahaan mengirimkan laporan akun bulanan kepada masing-masing pelanggan agar piutang ya
menggambarkan tagihan yang ssesungguhnya kepada masing-masing pelanggan.
Selain itu, seandainya terjadi perbedaan saldo bisa ditelusuri perbedaannya sebelum akhir tahun.
Komentar Manajemen:
Perusahaan tidak pernah melakukan inventarsasi atas aset tetap yang dimilikinya.
Kami sarankan agar minimal setahun sekali, perusahaan melakukan inventarisasi (pemeriksaan fisik) atas seluruh ase
kelengkapan aset tetap perusahaan (ada yang hilang atau tidak) dan bagaimana kondisi fisiknya (apakah dalam keada
Selain itu seluruh aset tetap perusahaan perlu diberi nomor kode, untuk mempermudah pengawasannya.
Komentar Manajemen:
Pada waktu pemeriksaan fisik persediaan, kami melihat bahwa penyimpanaan barang kurang taratur, banyak barang d
sehingga mempersulit perhitungan persediaan.
Kami sarankan agar barang disimpan secara teratur, jangan tercampur aduk, agar perhitungan fisik bisa mendapat has
Komentar Manajemen:
Hal tersebut terjadi karena luas gudang tidak seimbang dengan jumlah barang, akan kami usahakan untuk memperlua
Surat komentar ini ditujukan hanya untuk memberikan informasi kepada manajemen perusahaan, dan bukan untuk di
untuk mencegah mungkinan timbulnya salah pengertian dari pihak-pihak yang kurang memahami mengenai tujuan da
dan evaluasi serta uji yang kami lakukan atas pengendalian internal tersebut.
Seandainya ada hal-hal yang kurang jelas atau memerlukan penjelasan lebih lanjut, kami bersedia untuk mendiskusik
terima kasih kepada manajemen dan seluruh staf perusahaan yang telah memberikan bantuan dan kerja sama yang ba
son&rekan Edson & Rekan
Registered Public Accountants
ri rencana dan jika ada, bisa segera diambil tindakan untuk mengatasi
engan aktual dan dianalisis varians yang terjadi, dan bisa diketahui bagian
enyediaan informasi mengenai cukup dan efektifnya suatu pengendalian
ku kasir, tetapi kasir kas besar masih dirangkap dengan kas kecil. Hal ini
pengawasannya.
urang taratur, banyak barang ditumpu dengan barang yang berlainan jenisnya,