15101162
1
DAFTAR ISI
2
3.2.1 Variabel Penelitian ....................................................................................................... 20
3
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 32
4
BAB I
PENDAHULUAN
perbankan yang sangat pesat dan memiliki tingkat kompleksitas yang tinggi
perbankan yang tinggi dapat meningkatkan risiko yang dihadapi oleh bank-
memadai, pemberian kredit kepada kelompok atau group usaha sendiri serta
modal yang tidak dapat menutup risiko-risiko yang dihadapi oleh bank
masyarakat. Pengertian bank dalam PSAK 31 (IAI, 1998) salah satunya yaitu
5
yang menarik atau mencairkan simpanannya sewaktu-waktu. Kesiapan
nasabah yang dipercayakan kepadanya serta keamanan atas uang atau asset
menarik dana dari bank, atau bagi para calon nasabah, mereka akan enggan
memperoleh pendapatan.
Selain dari dana pihak ketiga, alternatif perolehan modal bank didapat
dari dana para investor, dengan cara penjualan surat berharga. Dengan
Para investor tidak akan mau membeli saham di perusahaan (bank) yang
6
dengan cara membeli saham bank tersebut akan menarik kembali dana
investasinya sehingga harga saham dari bank tersebut akan menurun dan
mengenai posisi, kondisi dan kinerja bank yang terdaftar di bursa sangat
dalam penelitian ini, perusahaan publik yang diteliti adalah bank maka perlu
7
CAR berpengaruh secara signifikan terhadap expected return, dan
terhadap return saham (Syamni, 2011). NIM dan LDR secara parsial
berpengaruh positif terhadap return saham, sedangkan LDR dan CAR secara
bagi bank untuk tetap menjaga kinerja keuangannya dalam tren positif.
8
Informasi mengenai kinerja keuangan sangat diperlukan oleh
kondisi dan kinerja bank yang terdaftar di bursa sangat dibutuhkan untuk
1. Pengaruh current ratio, debt to equity ratio, leverage ratio, net profit
total assets turnover, price earning ratio, dan price to book value
earning ratio, earning per share, price to book value, dan net profit
expected return ?
9
b. Bagaimanakah pengaruh loan to deposit rasio (LDR) terhadap
expected return ?
expected return ?
return ?
expected return
expected return.
return.
return.
Sesuai dengan tujuan dari penelitian di atas, maka penelitian ini juga
10
1. Manfaat Akademis
2. Kegunaan Praktis
11
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Bank
rakyat.
Nomor 792 tahun 1990 pengertian bank adalah Bank merupakan suatu
investasi perusahaan.
lainnya
12
2.2 Capital Adequacy Ratio (CAR)
lain) ikut dibiayai dari dana sendiri disamping dari dana yang diperoleh
kredit, bank pun harus menyediakan dana yang jumlahnya sama dengan
13
kemungkinan akan terjadinya kerugian yang dihasilkan dari kegiatan
oleh Bank Indonesia, seluruh bank yang ada di Indonesia wajib untuk
menurut risiko. Apabila rasio CAR suatu bank > 8%, maka dapat
rasio suatu bank < 8%, maka dapat diartikan bahwa bank tersebut tidak
seluruh jumlah kredit yang diberikan bank dengan dana yang diterima
bersifat tidak liquid dengan sumber dana dengan jangka waktu lebih
14
(secondaryreserve) untuk kebutuhan likuiditas harian, rasio konsentrasi
penyebaran sumber dana pihak ketiga yang sehat, baik dari segi biaya
Indonesia untuk rasio LDR adalah 80% - 110%. Jika angka rasio LDR
suatu bank kurang dari 80% (missal 60%), maka dapat disimpulkan
bahwa bank tersebut hanya meyalurkan 60% kredit dari seluruh dana
Kemudian jika rasio LDR suatu bank lebih dari 110%, ini
dana dari para nasabah yang dihimpun. Jika ini sampai terjadi, tingkat
15
2.4 Net Interest Margin (NIM)
dikeluarkan oleh pihak bank. Standar yang telah ditetapkan oleh Bank
perlu menekan biaya dana. Biaya dana adalah biaya bunga yang
16
ROA merupakan salah satu rasio profitabilitas yang digunakan
rasio antar laba sesudah pajak atau net income after tax (NIAT) terhadap
dalam menghasilkan laba (Bank Indonesia, 2007). Semakin kecil rasio ini
yang lebih baik karena mempunyai total revenue yang relatif besar
17
sehingga kinerja keuangan akan lebih baik yang akan berdampak pada
18
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Kategori Penelitian
(LDR), Net Interest Margin (NIM), dan Return On Asset (ROA) terhadap
Indonesia periode 2017. Di dalam analisis ini, pendekatan yang dipilih adalah
peneliti.
19
B. Operasionalisasi Variabel
variabel sehingga dapat diamati, diukur, dan menganalisa data-data yang telah
variabel penelitian. Ada dua variabel yang digunakan dalam penelitian ini,
1. Variabel Penelitian
berikut.
b. Variabel bebas (X) yaitu Capital Adequacy Ratio (CAR) (X1), Loan
to Deposit Ratio (LDR) (X2), Net Interest Margin (NIM) (X3), dan
20
Tabel 3.1
Operasional Variabel
Mengukur kemampuan
permodalan bank yang ada
Capital
untuk menutup kemungkinan 𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙
Adequacy X1 𝐶𝐴𝑅 = Rasio
kerugian di dalam pengkreditan 𝐴𝑇𝑀𝑅
Ratio
dan penjualan surat-surat
berharga
Menunjukkan kemampuan bank
dalam menyediakan dana
Loan to kepada kepada debiturnya
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑟𝑒𝑑𝑖𝑡
Deposit dengan modal yang dimiliki X2 𝐿𝐷𝑅 = Rasio
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑑𝑎𝑛𝑎 𝑝𝑖ℎ𝑎𝑘 𝑘𝑒𝑡𝑖𝑔𝑎
Ratio oleh bank maupun dana yang
dapat dikumpulkan dari
masyarakat
Mengukur
Net Interest kemampuan 𝑃𝑒𝑛𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝐵𝑢𝑛𝑔𝑎 𝑏𝑒𝑟𝑠𝑖ℎ
X3 𝑁𝐼𝑀 = Rasio
Margin manajemen bank 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐾𝑟𝑒𝑑𝑖𝑡
dalam mengelola
aktiva produktifnya
Return
On Asset
Mengukur kemampuan bank Laba Bersih
𝑅𝑂𝐴 =
dalam memperoleh keuntungan X4 Total Aktiva Rasio
21
C. Sumber dan Cara Penentuan Data
b. On-line Library.
22
b. Tersedia data laporan keuangan yang dibutuhkan pada periode
Tabel 3.2
no Kode Emiten
1 BABP PT Bank ICB Bumi Putera Tbk
2 BAEK PT Bank Ekonomi Raharja Tbk
3 BBCA PT Bank Central Asia Tbk
4 BBKP PT Bank Bukopin Tbk
5 BBNI PT Bank Negara Indonesia Tbk
6 BBNP PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk
7 BBTN PT Bank Tabungan Negara Tbk
8 BDMN PT Bank Danamon Indonesia Tbk
9 BMRI PT Bank Mandiri Tbk
10 BNBA PT Bank Bumi Artha Tbk
11 BNGA PT Bank CIMB Niaga Tbk
12 BNII PT Bank Internasional Indonesia Tbk
13 BNLI PT Bank Permata Tbk
14 BSWD PT Bank of India Indonesia Tbk
15 BVIC PT Bank Victoria Internasional Tbk
16 INPC PT Bank Artha Graha Internasional Tbk
17 MAYA PT Bank Mayapada Internasional Tbk
18 MCOR PT Bank Windu Kentjana Internasional Tbk
19 NISP PT Bank OCBC NISP Tbk
20 PNBN PT Bank Panin Tbk
21 SDRA PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk
23
3. Obyek Penelitian
1. Data Sekunder
perusahaan-perusahaan perbankan.
24
atau sebagai penafsir yang terbaik, tidak bisa dan tidak efisien
normal.
25
Residual berdistribusi normal jika nilai signifikansi
b) Uji Multikolinieritas
c) Uji Heteroskedastisitas
2012:158).
26
(ZPRED) dengan studentized residual (SRESID), ada
prediksi – Y sesungguhnya).
27
d) Uji Autokorelasi
sebagai berikut.
terjadi autokorelasi.
terjadi autokorelasi.
28
terhadap variabel Y (Expected Return) dengan
Ŷ = 𝜶 + 𝜷𝟏 𝑿𝟏 + 𝜷𝟐 𝑿𝟐 + 𝜷𝟑 𝑿𝟑 +𝜷𝟒 𝑿𝟒 + e
Keterangan :
Y = Expected Return
X4 = Return On Asset
b = Koefisien Regresi
𝛼 = Konstanta
e = Disturbance error
29
H0 : β1 ≠ β2 ≠ β3 ≠ β4 ≠ 0, maka terdapat pengaruh antara capital
terikat.
30
e. R Square (R2)
model regresi. Nilai adjusted R2 dapat naik atau turun apabila satu
31
DAFTAR PUSAKA
Granita. (2011). Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Capital Adequacy Ratio,
Universitas Diponegoro.
Gunawan. (2012). Pengaruh Rasio CAMEL., Inflasi dan Nilai Tukar Uang
Universitas Diponegoro.
Kurniadi. (2012). Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Net Interest Margin dan
Diponegoro.
32
Loan to Deposit Ratio. Tesis. Program Magister Akuntansi. Semarang:
Universitas Diponegoro.
PSAK31(1998).PSAK.31akuntansiperbankan.Bahrulwasim.files.wordperess.com/
psak31akuntansiperbankan.pdf
Universitas Diponegoro.
Syamni. (2011). Hubungan Rasio CAMEL dengan Return saham pada Perusahaan
33
Listing di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Program Sarjana Akuntansi.
34