Anda di halaman 1dari 5

Segudang Racun dalam Sebatang Rokok

Secara umum, telah diketahui bahwa di dalam sebatang


rokok terdapat berbagai macam kandungan zat berbahaya yang pastinya akan membahayakan
kesehatan manusia. Namun tidak menutup kemungkinan bagi sebagian orang yang telah
menjadikan merokok sebagai sebuah kebiasaan. Kebiasaan buruk yang secara sadar dan tidak
sadar mereka lakukan. Kebiasaan buruk ini sulit sekali dihindari khususnya bagi mereka yang
sudah mulai kecanduan rokok.

Meski sebagian dari mereka juga telah mengetahui bahaya rokok dan apa penyebabnya,
namun jika itu telah menjadi sebuah kebiasaan yang sudah mendarah daging bagi mereka,
apa boleh buat?
Kita sebagai generasi muda yang seharusnya menjaga kesehatan kita lebih bijak lagi, maka
perlulah kita mengetahui kandungan apa saja sih yang terdapat di dalam sebatang rokok?

Berikut ini beberapa di antaranya dari sekian ribu zat-zat yang terkandung dalam rokok:

1. TAR
Tar merupakan cairan kental berwarna coklat tua atau hitam didapatkan dengan cara distilasi
kayu dan arang atau bisa juga dari getah tembakau. Zat yang terdiri dari ribuan bahan kimia
yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik. Ketika rokok dibakar maka
sifat karsinogenik dari tar tersebut muncul. Oleh sebab itu tar menyebabkan berbagai macam
penyakit seperti kanker, impotensim penyakit jantung, penyakit darah, bronchitis kronik,
enfisema serta gangguan kehamilan dan janin.

2. NIKOTIN
Merupakan cairan berminyak tidak berwarna. Zat nikotin ini berasal dari tembakau. Zat ini
bisa menahan rasa lapar. Oleh karena itu, seseorang tidak akan merasa lapar karena mengisap
rokok. Nikotin dapat menyebabkan perokok merasa rileks karena kandungannya yang sangat
tinggi dalam rokok. Nikotin juga dapat menyebabkan kanker serta dapat merusak struktur
DNA.

3. ACROLEIN
Merupakan cairan tidak berwarna diperoleh dengan mengambil cairan dari glyceril atau
dengan mengeringkannya. Pada dasarnya zat ini mengandung alkohol yang pasti sangat
mengganggu kesehatan.

4. KARBON MONOKSIDA
Merupakan gas yang tidak berbau. Zat ini dihasilkan dari pembakaran yang tidak sempurna
dari unsur zat karbon. Jika karbon monoksida ini masuk ke dalam tubuh dan dibawa oleh
hemoglobin ke dalam otot-otot tubuh, maka satu molekul hemoglobin dapat membawa empat
molekul oksigen. Apabila didalam hemoglobin itu terdapat karbon monoksida, maka akan
mengakibatkan seseorang kekurangan oksigen. Zat ini juga merupakan bahan kimia beracun
yang ditemukan dalam asap buangan mobil dan motor. 5% dari asap rokok merupakan karbon
monoksida.

5. AMMONIA
Merupakan gas yang tidak berwarna, terdiri dari nitrogen dan hidrogen. Memiliki bau yang
sangat tajam dan merangsang. Zat ini sangat cepat masuk ke dalam sel-sel tubuh dan kalau
disuntikkan sedikit saja pada aliran darah akan membuat seseorang pingsan atau koma.
Biasanya tercium pada pembersih toilet yang dapat mengakibatkan rasa pusing tetapi
menyebabkan kebiasaan merokok menjadi sangat candu.

6. FORMIC ACID
Merupakan cairan tidak berwarna, tajam baunya, dapat bergerak bebas dan dapat membuat
lepuh.
7. HIDROGEN SIANIDA
Merupakan gas tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. Zat ini paling ringan dan
mudah terbakar. Cyanide mengandung racun berbahaya dan jika dimasukkan langsung ke
dalam tubuh akan berakibat kematian. Zat ini juga merupakan racun yang digunakan sebagai
fumigan untuk membunuh semut dan juga racun tikus. Zat ini juga digunakan sebagai zat
pembuat plastik dan pestisida.

8. NITROGEN OKSIDA
Merupakan zat yang biasa ditemukan pada polutan udara seperti yang dihasilkan oleh asap
pabrik maupun mobil. Zat ini juga terkandung dalam asap rokok. Gas beracun ini bisa
mengakibatkan radang paru-paru.

9. FORMALDEHYDE
Merupakan gas tidak berwarna dan berbau tajam. Gas ini bersifat pengawet dan pembasmi
hama. Zat ini sangat beracun yang biasanya digunakan untuk mengawetkan mayat.

10. PHENOL
Merupakan zat yang terdiri dari campuran kristal yang dihasilkan dari distilasi zat-zat
organic, misalnya kayu dan arang. Zat ini dapat terikat didalam protein dan menghalangi
kerja enzyme.

11. HYDROGEN SULFIDE


Merupakan gas yang mudah terbakar dan berbau keras. Zat ini menghalangi oxidasi enxym
(zat besi berisi pigmen).

12. PYRIDINE
Merupakan cairan tidak berwarna dan berbau tajam. Zat ini mampu mengubah alkohol
sebagai pelarut dan pembunuh hama.

13. METHYL CHLORIDE


Merupakan campuran zat-zat bervalensa satu atas mana hidrogen dan karbon sebagai unsur
utama. Zat ini merupakan compound organis yang sangat beracun dan uapnya bersifat sama
dengan pembius.
14. METANOL
Merupakan cairan ringan yang mudah menguap dan terbakar. Jika diminum dan dihisap dapat
berakibat pada kebutaan dan kematian.

15. BENZENE
Merupakan senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna. Zat ini juga
merupakan petrokimia yang dipakaii untuk men-dry clean pakaian. Bahkan kandunga
benzene bersifat karsinogenik yang dapat mengakibatkan kanker darah. benzene juga dikenal
sebagai bensol.

16. KADMIUM
Merupakan sebuah logam yang sangat beracun dan bersifat radioaktif. Zat yang merupakan
satu di antara logam-logam bahan untuk membuat baterai. Bagi perokok, zat cadmium yang
terhirup akan tersimpan di lapisan ginjal sehingga dapat mengakibatkan kerusakan ginjal.

17. ASETANISOL
Merupakan zat kimia yang terkandung dalam parfum. Zat ini juga terkandung dalam rokok.

18. ARSENIK
Merupakan bahan yang terdapat dalam racun tikus. Arsenic dalah logam yang bisa meracuni
darah dengan mudah. Terlebih sudah bannyak pekerja pabrik yang meninggal karena
keracunan arsenic. Kemampuan sel untuk memperbarui diri dapat terganggu karena
akumulasi arsenic.

19. ASETON
Merupakan bahan kimia yang terdapat pada penghilang cat kuku. Rokok juga memiliki
kandungan aseton. Berbahaya jika zat aseton melewati saluran udara serta bersemayam di
paru-paru.

20. NAPTALIN
Merupakan bahan kabur barus yang berfungsi untuk mengusir serangga ataupun tikus dari
pakaian. Bahkan rokok juga mengandung bahan berbahaya ini.
21. TIMBAL
Merupakan zat yang bersifat karsinogenik. Kenaikan kadar timbale pada darah bisa
mengakibatkan keracunan, terlebih lagi dapat mengakibatkan kematian.

22. KUMARIN
Merupakan zat adiktif organic pada bahan tambahan makanan yang sekarang sudah dilarang
oleh standar dunia. Namun zat ini masih digunakan dalam pembuatan rokok.

Masih banyak lagi zat-zat yang belum disebutkan seperti di atas. Namun, ada baiknya kita
sebagai generasi muda harus lebih menjaga kesehatan masing-masing. Seperti kata pepatah
“MEN SANA IN CORPORE SANO”, yang berarti DI DALAM TUBUH YANG SEHAT
TERDAPAT JIWA YANG KUAT.

- Semoga Bermanfaat -

*dari berbagai sumber

Diposting oleh TMtk D di 18.00


Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke
Pinterest
Label: Habibah Intan Sari

Anda mungkin juga menyukai