∑Ʈ = 0
WB . x - WA . (2 - x) + N . 0 = 0 (torsi positif jika arah putaran searah jarum jam dan sebaliknya)
400 N . x - 100 N (2 - x) = 0
400 N . x = 100 N (2 - x) = 0
4x = 2 - x
4x + x = 2
5x = 2
x = 2/5 = 0,4 m
Jawaban: E
Nomor 2
Perhatikan gambar!
Pada gambar diatas, Z adalah titik berat batang AB yang massanya 10 kg. Jika sistem dalam keadaan setimbang,
maka massa beban C adalah...
A. 50 kg
B. 30 kg
C. 20 kg
D. 10 kg
E. 4 kg
Pembahasan
Bagi sistem menjadi 2 benda yaitu beban dan batang lalu terapkan syarat-syarat kesetimbangan statis
Syarat 1
∑F = 0 (Beban)
WC - T = 0 sehingga WC = T
∑F = 0 (Batang)
T + N - WB = 0
WC + N - 10 kg . 10 m/s2 = 0
WC + N - 100 N = 0
Syarat 2
∑Ʈ = 0 (anggap titik A sebagai pusat rotasi)
N . 0 + WB . 2 m - T . 5 m = 0
0 + 100 N . 2 m - WC . 5 m = 0
200 Nm = 5 m . WC
WC = 200/5 = 40 N
m . g = 40 N
m = 40 N / g = 40 N / 10 m/s2 = 4 Kg
Jawaban: E
Nomor 3
Tangga AB homogen panjang 5 m, berat 200 N bersandar pada dindng licin dan lantai kasar. Seseorang yang
beratnya 600 N dapat menaiki tangga sejauh 2,5 m sebelum tangga tergelincir. koefisien gesekan statis antara lantai
dengan tangga adalah...
A. 0,170
B. 0,200
C. 0,230
D. 0,250
E. 0,375
Pembahasan
Syarat 1
fg - N1 = 0 atau fg = N1 .....(1)
N2 - 200 N - 600 N = 0
N2 - 800 N = 0
N2 = 800 N ....(2)
Syarat 2
300 Nm + 900 Nm - N1 . 4m = 0
fg = 300 N
µ . 800 N = 300 N
Nomor 4
A. 100 N
B. 180 N
C. 210 N
D. 300 N
E. 400 N
Pembahasan
T . 1/2 √2 = 300 N
Tx = T . cos 450 = P
300 √2 N . 1/2 √2 = P
P = 300 N (Nilai tegangan P sama dengan berat beban 300 N karena sudut 450)
Jawaban: D
Nomor 5
Jika sistem berada pada kesetimbangan, maka persamaan gaya pada sumbu y adalah...
A. T1 √3 + T2 = 2W
B. T1 + T2 √3 = 2 W
C. T1 √3 + T2 √3 = 2 W
D. T1 + T2 = 2W
E. T1 + T2 = W √3
Pembahasan
T2 sin 30 + T1 sin 60 = W
T2 + T1 √3 = 2W
T1 √3 + T2 = 2 W
Jawaban:A
Nomor 2
Beban bermassa 20 kg ditempatkan pada jarak 1,5 m dari kaki B pada meja datar bermassa 100 kg yang panjangnya
6 m. Gaya yang bekerja pada kaki A untuk menahan beban dan meja adalah...
A. 150 N
B. 350 N
C. 550 N
D. 750 N
E. 950 N
Sebuah benda sistem yang terdiri atas dua bola dengan massa masing- masing 5 kg dihubungkan oleh
sebuah batang kaku yang panjangnya 1 m. Bola dapat diperlakukan sebagai partikel dan massa batang 2
kg. Tentukan momen inersia sistem terhadap sumbu yang tegak lurus batang dan melalui
pusat 0, O
salah satu bola!
L=1m
Penyelesaian:
I = Σ mi R i 2
I = mA . RA2 + mB . RB2 + 1/12 m . L2
I = 5 . (0,5)2 + 5 . (0,5)2 + 1/12 . 2 . 12
I = 5 . 0,25 + 5 . 0,25 + 1/6
I = 2,5 + 1/6
I = 5/2 + 1/6 = = 16/6
I = 8/3 kg m2
b. I = Σ mi Ri2
I = mA.RA2 + Mb.RB2 + 1/3 .m.l2
I = 0 + 5 . 12 + 1/3 . 2.12
I = 5 + 2/3
I = 5 kg m2
Pada sistem kesetimbangan benda seperti pada gambar, AB adalah batang homogen dengan panjang
80 cm dan berat 20 N. Berat beban yang digantung pada ujung batang adalah 40 N. Tentukan besar
tegangan tali BC jika AC = 60 cm.
Pembahasan :
Pembahasan : Dengan dalil Phytagoras, BC = 100 cm = 1 m.
Perhatikan gambar di atas. Tinjau batang homogen sebagai benda yang mengalami gaya. Terdapat gaya berat
balok, berat batang, dan tegangan tali dalam arah sumbu y.
∑τ = 0 ⇒ W (AB) + Wb (½AB) - T sin θ (AB) = 0
⇒ 40 (0,8) + 20 (0,4) - T (60⁄100) (0,8) = 0
⇒ 32 + 8 - 0,48 T = 0 ⇒ 0,48 T = 40
⇒ T = 40⁄0,48
⇒ T = 83,3 N.
Perhatikan gambar di bawah ini. Agar batang homogen tetap berada pada posisi horizontal, berapakah besar
gaya F yang harus diberikan ?
Pembahasan : Dari gambar diketahui bahwa panjang batang adalah 8 m. Karena homogen, berarti gaya berat
batang berada pada jarak 4 m dari poros. Karena massa katrol diabaikan, maka besar tegangan tali akan sama
dengan besar gaya F yang diberikan. Perhatikan bahwa pada batang terdapat tiga gaya yang bekerja yaitu berat
balok, berat batang, dan tegangan tali. Perhatikan bahwa gaya berat balok dan berat batang searah sedangkan
keduanya berlawanan arah dengan tegangan tali. Dengan begitu, agar setimbang maka berlaku :
∑τ = 0 ⇒ 100 (4) + 60 (2) − T (8) = 0
⇒ 400 + 120 - 8T = 0
⇒ 8T = 520
Karena T = F, maka :
⇒ 8F = 520
⇒ F = 520⁄8
⇒ F = 65 N.
Tiga buah beban m1, m2 dan m3 digantungkan dengan tali melalui dua katrol tetap yang licin (lihat gambar)
Bila sistem dalam keadaan seimbang dan m2 = 500 gram tentukan:
a) massa m1
b) massa m3
Pembahasan
Dengan rumus sinus
a) massa m1
b) massa m3
Soal No. 8
Perhatikan gambar!
Balok AB = 5 m, BZ = 1 m (Z = titik berat balok). Jika berat balok 100 N, maka berat beban C adalah...
A. 40 N
B. 60 N
C. 80 N
D. 90 N
E. 92 N
(Kesetimbangan - UAN Fisika 2002)
Pembahasan
Gaya-gaya yang bekerja pada balok AB ditunjukkan gambar berikut!
Sebuah tangga seberat 500 N di letakkan pada dinding selasar sebuah hotel seperti gambar di bawah ini!
Jika dinding selasar licin, lantai diujung lain tangga kasar dan tangga tepat akan tergelincir, tentukan koefisien
gesekan antara lantai dan tangga!
Pembahasan
Cara pertama :
Cara kedua :
Ilustrasi gaya- gaya pada soal di atas dan jarak-jarak yang diperlukan :
Urutan yang paling mudah jika dimulai dengan ΣFY kemudian ΣτB terakhir ΣFX. (Catatan : ΣτA tak perlu diikutkan!)