Silabus Pai X
Silabus Pai X
MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
DAFTAR ISI i
I. PENDAHULUAN 1
A. Rasional 1
B. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti di Pendidikan Dasar dan Menengah 3
C. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti di Sekolah Menengah Atas/Madrasah
Aliyah/Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan 3
D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti Sekolah Menengah Atas/Madrasah
Aliyah/Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan 4
E. Pembelajaran dan Penilaian 6
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi
Lingkungan dan Peserta Didik 8
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN 10
A. Kelas X 10
B. Kelas XI 19
C. Kelas XII 33
i
I. PENDAHULUAN
A. Rasional
PAI dan Budi Pekerti berlandaskan pada aqidah Islam yang berisi tentang
keesaan Allah Swt. sebagai sumber utama nilai-nilai kehidupan bagi
manusia dan alam semesta. Sumber lainnya adalah akhlak yang
merupakan manifestasi dari aqidah, yang sekaligus merupakan landasan
pengembangan nilai-nilai karakter bangsa Indonesia. Dengan demikian,
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti merupakan pendidikan yang
ditujukan untuk dapat menserasikan, menselaraskan dan
menyeimbangkan antara iman, Islam, dan ihsan yang diwujudkan dalam:
1. membentuk manusia Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada
Allah Swt. serta berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur (Hubungan
manusia dengan Allah Swt.);
2. menghargai, menghormati dan mengembangkan potensi diri yang
berlandaskan pada nilai-nilai keimanan dan ketakwaan (Hubungan
manusia dengan diri sendiri);
3. menjaga kedamaian dan kerukunan hubungan inter dan antar umat
beragama serta menumbuhkembangkan akhlak mulia dan budi pekerti
luhur (Hubungan manusia dengan sesama); dan
4. penyesuaian mental keislaman terhadap lingkungan fisik dan social
(Hubungan manusia dengan lingkungan alam).
Humanisme
PAI
& Toleransi
Multikultural
BP
Demokrasi
4
melaksanakan silabus ini guru diharapkan kreatif dalam pengembangan
materi, pengelolaan proses pembelajaran, penggunaan metode dan model
pembelajaran, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat
serta tingkat perkembangan kemampuan kemampuan peserta didik.
Kelas X-XII
Al-Qu’an
Meyakini, membaca, menghafal, dan menganalisis ayat-ayat pilihan,
menyajikan hubungan ayat-ayat tersebut dengan kehidupan sehari-hari
dan dapat berperilaku sesuai kandungan ayat.
Aqidah
Meyakini, mengamalkan, menganalisis makna Iman kepada Allah, dan
Malaikat Allah Swt. Serta dapat menyajikan hubunganya dengan
kehidupan sehari-hari.
Akhlak
Meyakini, menganalisis ketentuan berpakaian sesuai syariat Islam,
manfaat kejujuran dan semangat keilmuan dan menyajikan
keutamaannya, serta mengamalkan dlam kehidupan sehari-hari.
Fiqh
Meyakini, menganalisis, mendiskripsikan kedudukan al-Qur’an, hadis,
5
Kelas X-XII
dan ijtihad sebagai sumber hukum Islam dan hikmah ibadah haji, zakat,
wakaf serta mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam hukum Islam
tersebut.
Sejarah Peradaban Islam
Meyakini, menganalisis substansi, strategi, dan penyebab keberhasilan
dakwah Nabi Muhammad saw di Makkah dan Madinah, serta
meneladaninya.
6
KI Kelas X Kelas XI Kelas XII
bangsa dalam bangsa dalam bangsa dalam
pergaulan dunia pergaulan dunia pergaulan dunia
Memahami, Memahami, Memahami,
menerapkan, dan menerapkan, dan menerapkan,
menganalisis menganalisis menganalisis dan
pengetahuan faktual, pengetahuan faktual, mengevaluasi
konseptual, prosedural, konseptual, prosedural, pengetahuan faktual,
dan metakognitif dan metakognitif konseptual, prosedural,
berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin dan metakognitif
tahunya tentang ilmu tahunya tentang ilmu berdasarkan rasa ingin
pengetahuan, teknologi, pengetahuan, teknologi, tahunya tentang ilmu
seni, budaya, dan seni, budaya, dan pengetahuan, teknologi,
humaniora dengan humaniora dengan seni, budaya, dan
wawasan kemanusiaan, wawasan kemanusiaan, humaniora dengan
3 kebangsaan, kebangsaan, wawasan kemanusiaan,
kenegaraan, dan kenegaraan, dan kebangsaan,
peradaban terkait peradaban terkait kenegaraan, dan
penyebab fenomena penyebab fenomena peradaban terkait
dan kejadian, serta dan kejadian, serta penyebab fenomena
menerapkan menerapkan dan kejadian, serta
pengetahuan pengetahuan menerapkan
prosedural pada bidang prosedural pada bidang pengetahuan
kajian yang spesifik kajian yang spesifik prosedural pada bidang
sesuai dengan bakat sesuai dengan bakat kajian yang spesifik
dan minatnya untuk dan minatnya untuk sesuai dengan bakat
memecahkan masalah memecahkan masalah dan minatnya untuk
memecahkan masalah
Mengolah, menalar, Mengolah, menalar, Mengolah, menalar,
dan menyaji dalam dan menyaji dalam menyaji, dan mencipta
ranah konkret dan ranah konkret dan dalam ranah konkret
ranah abstrak terkait ranah abstrak terkait dan ranah abstrak
dengan pengembangan dengan pengembangan terkait dengan
dari yang dipelajarinya dari yang dipelajarinya pengembangan dari
4 di sekolah secara di sekolah secara yang dipelajarinya di
mandiri, bertindak mandiri, bertindak sekolah secara mandiri
secara efektif dan secara efektif dan serta bertindak secara
kreatif, serta mampu kreatif, serta mampu efektif dan kreatif, dan
menggunakan metoda menggunakan metoda mampu menggunakan
sesuai dengan kaidah sesuai dengan kaidah metoda sesuai dengan
keilmuan keilmuan kaidah keilmuan
7
Peta Materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMA/MA/
SMK/MAK meliputi:
8
E. Pembelajaran dan Penilaian
1. Pembelajaran
9
Selain itu, pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
dapat juga dikemas melalui multimedia sesuai dengan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai contoh: al-Qur’an, aqidah,
akhlak, fiqih dan sejarah peradaban Islam dapat dikemas sedemikian
rupa dalam web secara terpadu. Bahan-bahan materinya dapat berupa
berbagai macam media seperti bahan teks, gambar, suara, video,
animasi, simulasi dan sebagainya. Materi-materi tersebut dapat
dipadukan ke dalam satu-dua media atau semua media (multimedia).
2. Penilaian
Aspek yang dinilai pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penilaian
sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri, penilaian antar
teman, dan jurnal catatan guru. Penilaian aspek pengetahuan
dilakukan melalaui tes tertulis, tes lisan, observasi terhadap diskusi,
tanya jawab dan percakapan, serta penugasan. Penilaian aspek
keterampilan dilakukan melalui unjuk kerja/praktik, projek, produk,
dan portofolio.
10
dapatdigunakan teknik penilaian praktik ibadah. Dalam penilaian
sejarah peradaban Islam dapatdigunakan teknik penilaian proyek.
Indonesia sebagai negara kesatuan yang terdiri atas berbagai suku bangsa,
agama, budaya, ras, dan kelas sosial merupakan kekayaan yang patut
disyukuri dan dipelihara agar tetap menjadi sumber kekuatan. Jika tidak
disikapi dengan bijak, keberagaman itu dapat menjadi sumber konflik.
Oleh karena itu, berbagai kearifan lokal yang telah mengakar di
masyarakat harus dipelihara dan dikembangkan sesuai dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti dengan tetap memperhatikan nilai-nilai Islam yang
humanis, toleran, demokratis, multikultural, dan berwawasan
kebangsaan.
11
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN,
DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. Kelas X
Alokasi waktu: 3 jam pelajaran/minggu
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
1.1 Terbiasa Q.S. al-Hujurat Menyimak bacaan Q.S. al-
membaca al- (49): 10 dan 12 Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
Qur’an dengan serta hadits terkait.
meyakini bahwa terkait perilaku Membaca Q.S. al-Hujurat/49: 10
kontrol diri kontrol diri dan 12 serta hadits terkait.
(mujahadah an- (mujahadah an- Mencermati makna Q.S. al-
nafs), nafs), prasangka Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
prasangka baik baik terkait.
(husnuzzan), (husnuzzhan), Menanyakan cara membaca,
dan dan persauda- hukum tajwid, asbabun nuzul,
persaudaraan raan (ukhuwah) makna, dan pesan-pesan utama
(ukhuwah) dalam Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan
adalah perintah 12 serta hadits terkait.
agama Mengidentifikasi hukum bacaan
2.1 Menunjukkan (tajwid) Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan
perilaku kontrol 12.
diri (mujahadah Menterjemahkan dalam Q.S. al-
an-nafs), Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
prasangka baik terkait.
(husnuz-zan), Menganalisis asbabun nuzul Q.S.
dan al-Hujurat/49: 10 dan 12.
persaudaraan Menganalisis makna Q.S. al-
(ukhuwah) Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
sebagai terkait.
implementasi Mengidentifikasi manfaat kontrol
perintah Q.S. al- diri (mujahadah an-nafs),
Hujurat/49: 10 prasangka baik (husnuzzhan) dan
dan 12 serta persaudaraan (ukhuwah).
Hadis terkait Menyimpulkan hukum bacaan
3.1 Menganalisis yang terdapat dalam Q.S. al-
Q.S. al-Hujurat/ Hujurat/49: 10 dan 12.
49: 10 dan 12; Menyimpulkan makna Q.S. al-
serta hadis Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
tentang kontrol terkait.
diri (mujahadah Menyimpulkan pesan-pesan utama
an-nafs), dalam Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan
prasangka baik 12 serta hadits terkait.
(husnuzan), dan Mengaitkan antara kualitas
persaudaraan keimanan dengan kontrol diri
(ukhuwah) (mujahadah an-nafs), prasangka
12
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
4.1.1Membaca Q.S. baik (husnuzzan), dan
al-Hujurat/49: persaudaraan (ukhuwah) sesuai
10 dan 12, dengan pesan Q.S. al-Hujurat/49:
sesuai dengan 10 dan 12, serta hadis terkait.
kaidah tajwid Mendemonstrasikan bacaan Q.S.
dan makharijul al-Hujurat/49: 10 dan 12, sesuai
huruf dengan kaidah tajwid dan
4.1.2 Mendemons- makharijul huruf.
trasikan Mendemonstrasikan hafalan Q.S.
hafalan Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan 12 dengan
al-Hujurat/49: fasih dan lancar.
10 dan 12 Menjelaskan hukum bacaan yang
dengan fasih terdapat pada Q.S. al-Hujurat/49:
dan lancar 10 dan 12.
4.1.3 Menyajikan Menjelaskan makna Q.S. al-
hubungan Hujurat/49: 10 dan 12 serta hadits
antara kualitas terkait.
keimanan Menjelaskan pesan-pesan utama
dengan kontrol dalam Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan
diri 12 serta hadits terkait
(mujahadah Menjelaskan keterkaitan antara
an-nafs), kualitas keimanan dengan kontrol
prasangka diri (mujahadah an-nafs),
baik prasangka baik (husnuzzan), dan
(husnuzzan), persaudaraan (ukhuwah) sesuai
dan dengan pesan Q.S. al-Hujurat/49:
persaudaraan 10 dan 12, serta hadis terkait.
(ukhuwah)
sesuai dengan
pesan Q.S. al-
Hujurat/49: 10
dan 12, serta
hadis terkait
1.2 Meyakini Q.S. al-Isra’/17: Menyimak bacaan Q.S. al-Isra’/17:
bahwa 32, dan Q.S. an- 32, dan Q.S. an-Nur/24: 2, serta
pergaulan Nur/24: 2, serta hadis tentang larangan pergaulan
bebas dan hadis tentang bebas dan perbuatan zina.
zina adalah larangan Membaca Q.S. al-Isra’/17: 32, dan
dilarang pergaulan bebas Q.S. an-Nur/24: 2, serta hadis
agama dan perbuatan tentang larangan pergaulan bebas
2.2 Menghindar- zina dan perbuatan zina.
kan diri dari Mencermati makna Q.S. al-
pergaulan Isra’/17: 32, dan Q.S. an-Nur/24:
bebas dan 2, serta hadis tentang larangan
perbuatan pergaulan bebas dan perbuatan
zina sebagai zina.
pengamalan
13
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Q.S. al- Menanyakan cara membaca,
Isra’/17: 32, hukum tajwid, asbabun nuzul,
dan Q.S. an- makna, dan pesan-pesan utama
Nur/24: 2, dalam Q.S. al-Isra’/17: 32, dan
serta hadis Q.S. an-Nur/24: 2. serta hadits
terkait terkait.
3.2 Menganalisis Mendiskusikan cara membaca Q.S.
Q.S. al- al-Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
Isra’/17: 32, Nur/24: 2sesuai dengan kaidah
dan Q.S. an- tajwid;
Nur/24: 2, Mengidentifikasi hukum bacaan
serta hadis (tajwid) Q.S. al-Isra’/17: 32, dan
tentang Q.S. an-Nur/24: 2.
larangan Menterjemahkan dalam Q.S. al-
pergaulan Isra’/17: 32, dan Q.S. an-Nur/24:
bebas dan 2serta hadits terkait.
perbuatan Menganalisis asbabun nuzul Q.S.
zina al-Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
4.2.1 Membaca Q.S. Nur/24: 2.
al-Isra’/17: Menganalisis makna Q.S. al-
32, dan Q.S. Isra’/17: 32, dan Q.S. an-Nur/24: 2
an-Nur/24: 2 serta hadits terkait.
sesuai dengan Mengidentifikasi manfaat larangan
kaidah tajwid pergaulan bebas dan perbuatan
dan zina.
makharijul Menyimpulkan hukum bacaan
huruf
yang terdapat dalam Q.S. al-
4.2.2 Mendemons- Isra’/17: 32, dan Q.S. an-Nur/24:
trasikan 2.
hafalanQ.S.
Menyimpulkan makna Q.S. al-
al-Isra’/17:
Isra’/17: 32, dan Q.S. an-Nur/24:
32, dan Q.S.
2serta hadits terkait.
an-Nur/24: 2
Menyimpulkan pesan-pesan utama
dengan fasih
dalam Q.S. al-Isra’/17: 32, dan
dan lancar.
Q.S. an-Nur/24: 2serta hadits
4.2.3 Menyajikan
terkait.
keterkaitan
antara Menganalisis keterkaitan antara
larangan larangan berzina dengan berbagai
berzina kekejian (fahisyah) yang
dengan ditimbulkannya dan perangai yang
berbagai buruk (saa-a sabila) sesuai pesan
kekejian Q.S. al-Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
(fahisyah) Nur/24: 2 serta hadis terkait.
yang Mendemonstrasikan bacaan Q.S.
ditimbulkan- al-Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
nya dan Nur/24: 2, sesuai dengan kaidah
14
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
perangai yang tajwid dan makharijul huruf.
buruk (saa-a Mendemonstrasikan hafalan Q.S.
sabila) sesuai al-Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
pesan Q.S. al- Nur/24: 2dengan fasih dan lancar.
Isra’/17: 32, Menjelaskan hukum bacaan yang
dan Q.S. an- terdapat pada Q.S. al-Isra’/17: 32,
Nur/24: 2. dan Q.S. an-Nur/24: 2.
Menjelaskan makna Q.S. al-
Isra’/17: 32, dan Q.S. an-Nur/24: 2
serta hadits terkait.
Menjelaskan pesan-pesan utama
dalam Q.S. al-Isra’/17: 32, dan
Q.S. an-Nur/24: 2 serta hadits
terkait
Menyajikan keterkaitan antara
larangan berzina dengan berbagai
kekejian (fahisyah) yang
ditimbulkannya dan perangai yang
buruk (saa-a sabila) sesuai pesan
Q.S. al-Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
Nur/24: 2 serta hadis terkait
1.3 Meyakini bahwa Iman kepada Membaca teks al-Asma al- Husna
Allah Maha Allah SWT (al-Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-
Mulia, Maha (Asmaul Husn: al- Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-
Mengamankan, Kariim, al-Mu’min, Akhiir).
Maha al-Wakiil, al- Memberi stimulus agar peserta
Memelihara, Matiin, al-Jaami’, didik bertanya) :
Maha al-‘Adl, dan al- Mengapa Allah memiliki nama yang
Sempurna Akhiir) begitu banyak?
Kekuatan-Nya, Bagaimana kaitan antara nama-
Maha nama tersebut dengan sifat-sifat
Penghimpun, Allah.
Maha Adil dan Apa yang harus dilakukan oleh
Maha Akhir umat Islam terkait nama-nama
2.3 Memiliki sikap Allah yang indah itu?
keluhuran budi; Meyimak penjelasan materi di atas
kokoh melalui tayangan vidio atau media
pendirian, lainnya.
pemberi rasa Menganalisis makna al-Kariim, al-
aman, tawakal Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-
dan adil sebagai Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir bagi
implementasi Allah.
dari Mendiskusikan makna dan contoh
pemahaman
perilaku keluhuran budi, kokoh
Asmaul Husna pendirian, pemberi rasa aman,
al-Karim, al- tawakal dan perilaku adil sebagai
Mu’min, al-
15
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Wakil, al-Matin, implementasi dari pemahaman
al-Jami’, al-‘Adl, makna Asmaul Husna (al-Kariim,
dan al-Akhir al-Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al-
3.3 Menganalisis Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir)
makna al- Mengaitkan makna al-Asma al-
Asma’u al- Husna al-Kariim, al-Mu’min, al-
Husna: al- Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl,
Karim, al- dan al-Akhiir dengan sifat-sifat
Mu’min, al- Allah.
Wakil, al-Matin, Mempresentasikan pelafalan al-
al-Jami’, al-‘Adl, Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-
dan al-Akhir Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-
4.3 Menyajikan Akhiir.
hubungan Mempresentasikan makna al-
makna- makna Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-
al-Asma’u al- Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-
Husna: al- Akhiir.
Karim, al- Mempresentasikan keterkaitan
Mu’min, al- makna al-Asma al-Husna: al-
Wakil, al-Matin, Kariim, al-Mu’min, al-Wakiil, al-
al-Jami’, al-‘Adl, Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, dan al-
dan al-Akhir Akhiir dengan perilaku keluhuran
dengan perilaku budi, kokoh pendirian, rasa aman,
keluhuran budi, tawakal dan perilaku adil.
kokoh
pendirian, rasa
aman, tawakal
dan perilaku
adil
1.4 Meyakini Iman kepada Mencermati bacaan teks tentang
keberadaan Malaikat makna dan contoh perilaku
malaikat- beriman kepada malaikat-malaikat
malaikat Allah Allah Swt.
Swt. Menyimak penjelasan materi di
2.4 Menunjukkan atas melalui tutorial, tayangan
sikap disiplin, vidio atau media lainnya.
jujur dan Memberi stimulus agar peserta
bertanggung didik bertanya:
jawab, sebagai Mengapa kita harus beriman
implementasi kepada malaikat?
beriman Mengapa malaikat yang wajib
kepada diketahui ada sepuluh?
malaikat- Apa yang harus dilakukan oleh
malaikat Allah orang yang beriman kepada
Swt. malaikat?
3.4 Menganalisis Peserta didik mengidentifikasi
makna ayat-ayat al-Quran yang
16
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
beriman mengungkapkan nama-nama dan
kepada tugas malaikat.
malaikat- Peserta didik mendiskusikan
malaikat Allah makna dan contoh perilaku
Swt. beriman kepada Malaikat
4.4 Menyajikan sebagaimana disebutkan dalam al-
hubungan Quran.
antara Membuat kesimpulan tentang
beriman makna beriman kepada malaikat-
kepada malaikat Allah Swt.
malaikat- Mengaitkan antara beriman
malaikat Allah kepada malaikat Allah Swt. dengan
Swt. dengan perilaku teliti, disiplin, dan
perilaku teliti, waspada.
disiplin, dan Menyebutkan ayat-ayat al-Quran
waspada yang mengungkapkan nama-nama
malaikat.
Membacakan kesimpulan tentang
makna beriman kepada malaikat-
malaikat Allah Swt.
Menjelaskan keterkaitan antara
beriman kepada malaikat Allah
Swt. dengan perilaku teliti, disiplin,
dan waspada.
1.5 Terbiasa Berpakaian secara Mencermati bacaan teks tentang
berpakaian Islami berpakaian secara islami
sesuai dengan Mencermati model-model
syariat Islam berpakain secara islami melalui
2.5 Menunjukkan tutorial, tayangan vidio atau media
perilaku lainnya.
berpakaian Mengemukakan pertanyaan
sesuai dengan tentang:
syariat Islam Bagaimana berpakaian secara
3.5 Menganalisis islami?
ketentuan Mengapa kita harus berpakaian
berpakaian secara islami?
sesuai syariat Mengidentifikasi tata cara
Islam berpakaian sesuai syariat Islam.
4.5 Menyajikan Mengidentifikasi tujuan berpakaian
keutamaan menurut syariat Islam
tatacara Mengidentifikasi manfaat
berpakaian berpakaian menurut syariat Islam
sesuai syariat Mengidentifikasi landasan hukum
Islam berpakaian menurut syariat Islam.
Mengaitkan antara kesesuaian
model berpakaian dengan
17
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
ketentuan syariat Islam.
Mengaitkan ketentuan berpakaian
menurut syariat islam dengan
hikmah yang diperoleh individu,
keluarga, dan masyarakat.
Mempresentasikan
/menyampaikan hasil diskusi
tentang berpakaian menurut
syariat Islam.
1.6 Meyakini Perilaku jujur Mengamati tayangan video tentang
bahwa jujur perilaku jujur dalam kehidupan
adalah ajaran sehari-hari yang berkembang di
pokok agama masyarakat.
2.6 Menunjukkan Menyimak dan membaca
perilaku jujur penjelasan mengenai perilaku jujur
dalam dalam kehidupan sehari-hari yang
kehidupan berkembang di masyarakat.
sehari-hari Mengajukan pertanyaan tentang
perilaku jujur dalam kehidupan
3.6 Menganalisis
sehari-hari yang berkembang di
manfaat
masyarakat.
kejujuran
dalam Menelaah perilaku jujur dalam
kehidupan kehidupan sehari-hari yang
sehari-hari berkembang di
masyarakatMenyimpulkan hikmah
4.6 Menyajikan perilaku jujur dalam kehidupan
kaitan antara sehari-hari yang berkembang di
contoh masyarakat.
perilaku jujur Mengaitkan perilaku jujur dalam
dalam kehidupan sehari-hari yang
kehidupan berkembang di masyarakat dengan
sehari-hari keimanan.
dengan Membuat rumusan perilaku jujur
keimanan berdasarkan al-Quran dan Hadis
Mengidentifikasi perilaku jujur
dengan kehidupan sehari-hari.
Menyajikan/melaporkan hasil
diskusi tentang perilaku jujur
dalam kehidupan sehari-hari yang
berkembang di masyarakat.
Menjelaskan keterkaitan perilaku
jujur dalam kehidupan sehari-hari
yang berkembang di masyarakat
dengan keimanan.
Menanggapi hasil presentasi
(melengkapi, mengkonformasi, dan
18
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
menyanggah).
Membuat resume pembelajaran di
bawah bimbingan guru.
1.7 Meyakini Semangat Mencermati bacaan teks tentang
bahwa menuntut ilmu Q.S. at-Taubah (9) : 122 dan hadits
menuntut ilmu dan menyampai- terkait tentang semangat menuntut
adalah kannya kepada ilmu, menerapkan dan
perintah Allah sesama menyampaikan nya kepada sesama
dan Rasul-Nya Meyimak penjelasan materi di atas
2.7 Memiliki sikap melalui tayangan vidio atau media
semangat lainnya.
keilmuan Memberi stimulus agar peserta
sebagai didik bertanya):
implementasi Mengapa harus menuntut ilmu?
pemahaman Bagaimana cara menyampaikan
Q.S. at- ilmu kepada sesama?
Taubah/9: 122 Peserta didik mendiskusikan
dan Hadis makna dan contoh semangat
terkait menuntut ilmu, menerapkan dan
3.7 Menganalisis menyampaikannya kepada sesama
semangat sebagai implementasi pemahaman
menuntut kandungan Q.S. at-Taubah (9):
ilmu, 122 dan hadits terkait.
menerapkan Guru mengamati perilaku contoh
dan semangat menuntut ilmu,
menyampaika menerapkan dan
nnya kepada menyaampaikannya kepada
sesama. sesama melalui lembar
pengamatan di sekolah.
4.7 Menyajikan
Guru berkolaborasi dengan orang
kaitan antara
tua untuk mengamati perilaku
kewajiban
semangat menuntut ilmu,
menuntut
menerapkan dan
ilmu, dengan
menyaampaikannya kepada
kewajiban
sesama di rumah.
membela
Membuat kesimpulan tentang
agama sesuai
semangat menuntut ilmu dan
perintah Q.S.
menyampaikannya kepada sesama.
at-Taubah /9:
122 dan hadis Mempresentasikan
terkait /menyampaikan hasil diskusi
tentang semangat menuntut ilmu
dan menyampaikannya kepada
sesama.
1.8 Meyakini al- Sumber Hukum Mencermati bacaan teks
Qur’an, Hadis Islam tentangkedudukan al-Quran, al-
dan ijtihad Hadits, dan Ijtihad sebagai sumber
19
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
sebagai hukum Islam
sumber Meyimak penjelasan materi
hukum Islam tersebut di atas melalui tayangan
2.8 Menunjukkan vidio atau media lainnya.
perilaku ikhlas memberi stimulus agar peserta
dan taat didik bertanya):
beribadah Mengapa al-Qur’an, Hadits, dan
sebagai Ijtihad sebagai sumber hukum
implemantasi Islam ?
pemahaman Apa yang anda pahami tenang al-
terhadap Qur’an, Hadits, dan Ijtihad ?
kedudukan al- Peserta didik mendiskusikan
Qur’an, hadis, makna al-Qur’an, Hadits, dan
dan ijtihad Ijtihad sebagai sumber hukum
sebagai Islam
sumber Guru mengamati perilaku
hukum Islam berpegang teguh kepada al-Qur’an,
3.8 Menganalisis Hadits, dan Ijtihad sebagai sumber
kedudukan al- hukum Islam
Qur’an, hadis, Guru berkolaborasi dengan orang
dan ijtihad tua untuk mengamati perilaku
sebagai berpegang teguh kepada al-Qur’an,
sumber Hadits, dan Ijtihad di rumah.
hukum Islam Menalar/Mengasosiasi
Membuat kesimpulan tentang
4.8 Mendeskrip-
sumber hukum Islam.
sikan macam-
macam Mempresentasikan/
sumber menyampaikan hasil diskusi
hukum Islam. tentang sumber hukum Islam.
20
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
wakaf Membuat kesimpulan materi
3.9 Menganalisis pengelolaan haji, zakat dan wakaf.
hikmah ibadah Mempresentasikan/
haji, zakat, menyampaikan hasil diskusi
dan wakaf bagi tentang materi pengelolaan wakaf.
individu dan
masyarakat
4.9 Menyimulasi-
kan ibadah
haji, zakat,
dan wakaf
1.10 Meyakini Meneladani Mencermati bacaan teks tentang
kebenaran Perjuangan substansi dan strategi dakwah
dakwah Nabi Rasulullah saw. di Rasullullah saw.
Muhammad Mekah Meyimak penjelasan materi
saw. di tersebut di atas melalui tayangan
Makkah vidio atau media lainnya.
2.10 Bersikap Memberi stimulus agar peserta
tangguh dan didik bertanya)
rela berkorban Apa substansi dakwah Rasulullah
menegakkan di Mekah?
kebenaran Apa strategi dakwah Rasulullah di
sebagai ’ibrah Mekah?
dari sejarah Peserta didik mendiskusikan
strategi substansi dan strategi dakwah
dakwah Nabi Rasullullah saw. di Mekah.
di Makkah Guru mengamati perilaku tangguh
3.10 Menganalisis dan semangat menegakkan
substansi, kebenaran dalam kehidupan
strategi, dan sehari-hari.
penyebab Guru berkolaborasi dengan orang
keberhasilan tua untuk mengamati perilaku
dakwah Nabi tangguh dan semangat
Muhammad menegakkan kebenaran dalam
saw di Makkah kehidupan sehari-haridi rumah.
4.10 Menyajikan Membuat kesimpulan tentang
keterkaitan substansi dan strategi dakwah
antara Rasullullah saw. di Mekah.
substansi dan Mempresentasikan
strategi /menyampaikan hasil diskusi
dengan tentang substansi dan strategi
keberhasilan dakwah Rasullullah saw. di
dakwah Nabi Mekah.
Muhammad
saw di Makkah
21
Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
1.11 Meyakini Meneladani Mencermati bacaan teks tentang
kebenaran Perjuangan substansi dan strategi dakwah
dakwah Nabi Rasulullah saw. di Rasullullah saw. di Madinah
Muhammad Madinah Meyimak penjelasan materi
saw. di tersebut di atas melalui tayangan
Madinah vidio atau media lainnya.
2.11 Menunjukkan Memberi stimulus agar peserta
sikap didik bertanya)
semangat Apa substansi dakwah Rasulullah
ukhuwah dan di Madinah?
kerukunan Apa strategi dakwah Rasulullah di
sebagai ibrah Madinah?
dari sejarah Peserta didik mendiskusikan
strategi substansi dan strategi dakwah
dakwah Nabi Rasullullah saw. di Madinah.
di Madinah Guru mengamati perilaku
3.11 Menganalisis semangat ukhuwah sebagai
substansi, implementasi dari pemahaman
strategi, dan strategi dakwah Rasulullah saw. di
keberhasilan Madinah.
dakwah Nabi Guru berkolaborasi dengan orang
Muhammad tua untuk mengamati perilaku
saw. di semangat ukhuwah sebagai
Madinah implementasi dari pemahaman
strategi dakwah Rasulullah saw. di
4.11 Menyajikan
Madinah.
keterkaitan
Membuat kesimpulan materi
antara
substansi dan strategi dakwah
substansi dan
Rasullullah saw. di Madinah.
strategi
dengan Mempresentasikan
keberhasilan /menyampaikan hasil diskusi
dakwah Nabi tentang materi substansi dan
Muhammad strategi dakwah Rasullullah saw. di
saw. di Madinah.
Madinah
22