Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN

KUNJUNGAN KERJA INDUSTRI

PT. Yakult INDONESIA PERSADA

DI SUSUN OLEH :

1. Ahmad Ilham Aditya


2. Ahmad Faisal
3. Bagus Arya Nur H
4. Devi Anita Rahayu
5. Dewi Januarti Putri

SMK Sunan Ampel


Jurusan multimedia

Tahun ajaran 2018-2019


LEMBAR PENGESAHAN
Halaman pengesahan laporan yang berjudul telah diperiksa :
Pada tanggal :
Di :

Oleh:

KEPALA SEKOLAH PEMBIMBING

Muslik,S.Pd Rachman Famie D, S.Pd


Kata pengantar
Puji dan syukur kami ucapkan kepada Allah SWT. Yang telah
Melimpahkan rahmat serta hidayah-nyasihingga penyusunan laporan
kunjungan di PT. Yakult Indonesia persada, mojokerto jawa timur ini
dapat terselesaikan dengan baik.
Laporan ini disusun bersama rekan-rekan kami. Adapun
penyusunan laporan kunjungan industri ini berdasarkan data- data
yang diperoleh selama melakukan kunjungan kerja industri, serta
data-data dan keterangan dari pembimbing.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan kunjungan
industri ini masih banyak kekurangan. Karena keterbatasan
pengetahuan dan kemampuan, untuk itu kritik dan saran yang
membangun dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan
laporan kunjungan industri ke PT. Yakult Indonesia persada ini.
Demikian kata pengantar ini kami buat, semoga dapat bermanfaat,
khususnya bagi diri pribadi kami sendiri dan pembaca pada umumnya.

Daftar isi
Kata pengantar……………………………………………………………………………………………….i

Daftar isi………………………………………………………………………………………………………...ii

Bab I Pendahuluan…………………………………………………………………………………….1

1.1 latar belakang……………………………………………………………………………….1


1.2 Tujuan kunjungan industri…………………………………………………………….1
1.3 Manfaat kunjungan industri………………………………………………………....1
1.4 Lokasi kunjungan industri………………………………………………………….....1
Bab II Pembahasan…………………………………………………………………………………….2
2.1 profil singkat…………………………………………………………………………………2
2.2 proses pembuatan yakult……………………………………………………………..2
Bab III Penutup………………………………………………………………………………………….3
3.1 kesimpulan…………………………………………………………………………………..3
3.2 kesan dan pesan…………………………………………………………………………..3
Dokumentasi…………………………………………………………………………………………………..4

Daftar pustaka……………..…………………….…………………………………………………………..5

Ii
Bab I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Kunjungan industri dipilih untuk menambah wawasan siswa
tentang ilmu pengetahuan serta tentang dunia kerja. Siswa di tuntut
untuk aktif menggali informasi tentang kunjugan industri untuk
memperoleh pengetahuan tentang proses pembuatan Yakult dan
kandungannya. Kunjungan industri dilakukan untuk memberikan
gambaran kepada siswa tenteng industri dan proses produksi dibidang
agrobisnis dengan produk Yakult.
1.2 Tujuan kunjungan industri
Untuk memperluas pengetahuan siswa dalam lingkungan dunia
kerja untuk memperluas pengetahuan siswa dalam ilmu pengetahuan
alam untuk mendorong siswa agar mempunyai minat bekerja di
perusahaan
1.3 Manfaat kunjungan industri
Bagi siswa
- dapat mengetahui kedisiplinan dan tata tertib yang tegas
pada dunia kerja
- melihat cara kerja, dan berbagai macam alat-alat produksi
yang sudah cukup modern
Bagi sekolah
- memperlakukan tata tertib yang tegas bagi siswa
- sekolah dapat mengajak siswa belajar secara langsung
dilapangan

1
Bagi industri
- dapat berbagi ilmu dengan siswa mengajak dan
memperlihatkan proses produksi bagi siswa maupun guru

- memperkenalkan sejarah singkat berdirinya industri kepada


siswa memperkenalkan hasil produksi kepada masyarakat
luas
1.4 Lokasi kunjungan industri
Lokasi kunjungan industri ini terletak di desa Ngoro Mojokerto,
Jawa timur.

2
Bab II

Pembahasan
2.1 Profil singkat
Yakult (Yakuruto) adalah minuman probiotik mirip yogurt yang di
buat dari fermentasi skimmed milk dan gula dengan bakteri
lactobacillus casei. Karena L. casei shirota dapat ditemui dalam sistem
pencernaan, Yakult di promosikan sebagai minuman yang baik untuk
kesehatan. Minuman yang mengandung bakteri yang bermanfaat
untuk menekan pertumbuhan bakteri jahat namanya berasal dari
jahurto, bahasa Esperanto untuk “yoghurt”
Yakult ditemukan olah doctor Minoru Shirota pada 1930. Pada
1935, ia mendirikan Yakult Honsha Co.,Ltd. (Kabushiki-gaisha
Yakuruto Honsha) untuk memasarkan minuman ini. Sejak saat itu,
Yakult telah memperkenalkan berbagai minuman yang mengandung
bakteri Bifidobacterium breve, dan telah menggunakan lactobacilli
untuk mengembangkan kosmetika. Yakult Honsha juga memainkan
peran penting dalam penelitian obat kemotrapi irinotecan. Yakult
juga memiliki salah satu tim basebol terbesar dijepang, Tokyo Yakult
Swallows. Saat ini, Yakult di produksi dan dijual di Jepang, Asia,
Australia, Amerika Latin, dan Eropa, walaupun bakterinya masih di
impor dari jepang.
2.2 Proses Pembuatan Yakult
1. Pembibitan
2. Fermentasi
3. Pencampuran gula dan air

3
4. Proses pencetakan botol
5. penyimpanan botol dilakukan dengan filter udara
6. pada tahap terakhir ini menggunakan banyak sekali mesin,
diantaranya adalah selector mesin dan mesin printing.

7. pengemasan
8. ruang pendingin

4
Bab III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dengan diadakan kunjungan industri seperti ini siswa-siswi di
harapkan dapat berfikir maju, kreatif, dan efisien sehingga dapat
mengurangi perilaku yang bersifat negatif misalnya kenakalan remaja
karena bakat dan kemampuan lebih tersalur kepada hal-hal yang
positif yang akan berguna bagi kehidupannya baik sekarang maupun
yang akan datang.
3.2 kesan dan pesan
Kesan
a. Sambutan dari pihak perusahaan sangat ramah dan baik.

b. kunjungan industri ini sangat bermanfaat, karena kita bias


melihat lansung karyawan-karyawan yang sedang di
perusahaan tersebut.

c. banyak pengalaman yang kami peroleh di perusahaan tersebut.

Pesan
a. Sebaiknya pimpinan lebih jelas dalam menerangkan /
menjelaskan tentang bagian-bagian / tugas-tugas
karyawannya.
b. Kegiatan lebih baik di sesuaikan dengan jadwal produksi agar
siswa dapat mengetahui proses pembuatannya.

5
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, S, 2002. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta.

Buckle KA, Edwars RA, Fleet HA, Wootton M. 1985. Ilmu Pangan.
Purnomo H, Adiono, penerjemah. Jakarta: Ul Press.

Codex Alimentarius Committee. 2003. Codex Standard for fermented


Milk. Food and Agriculture Organization. United Nation. Roma. 1-5.

Helferich, W and D. Westhoff. 1980. All absut yoghurt prentice-Hall,


Mc, Engel Wood-Cliffs. New Yersey.

Hidayat, N., M. C. padaga dan S. Suhartini, 2006. Mikrobiologi Industri


Yogyakarta: Andi

Ray B, Bhunia A. 2008. Fundamental Food Microbiology. Ed ke-4


London: CRC Pr.

Widodo, wahyu. 2002. BIOTEKNOLOGI FERMENTASI SUSU. Malang:


Pusat Pengembangan Bioteknologi Universitas Muhamadiyah Malang.

Anda mungkin juga menyukai