Anda di halaman 1dari 21

1. Doa Ibrahim Meminta Pengampunan Penduduk Sodom dan Gamora ……………….……...

3
2. Doa Musa Meminta Pengampunan Atas Dosa Israel ………………………………..…........ 4
3. Doa Musa Meminta Pengampunan Dosa Israel ……………………………………….….…. 4
4. Doa Ucapan Syukur Hana Karena Hamil ……………………………………………..…….. 5
5. Doa Nabi Elia Agar Tuhan Membuktikan Kuasa-Nya di Hadapan Bangsa Israel ………….. 6
6. Doa Syukur Daud Karena Menjadi Raja Israel ………………………………………….….. 6
7. Doa Salomo Saat Pentahbisan Bait Allah ……………………………………………….….. 7
8. Doa Pengakuan Dosa Orang-orang Israel ……………………………………………….….. 8
9. Doa Permohonan ……………………………………………………………………….….... 9
10. Doa Mengingat Pemeliharaan Allah di Masa Lalu …………..…………………….……...... 10
11. Doa Ayub Ketika Mendapat Musibah ………………………..…………………….….…... 10
12. Doa Memohon Belas Kasihan Tuhan …………………………………………….…….….. 11
13. Doa Daud Memohon Perlindungan Dari Musuh ………………………………….….……. 12
14. Doa Daud Memohon Keadilan ………………………………………………….…….…… 13
15. Doa Daud Memohon Pengampunan Dosa ……………………………………….………... 14
16. Doa Daud Ketika Dalam Kesengsaraan ……………………………………….………...… 15
17. Doa Pengakuan Daud Akan Kemaha-tahuan Allah ………………..…...…………….…… 16
18. Doa Permohonan Daniel …………………………………………………………….…….. 17
19. Doa Nabi Yeremia Atas Kesusahan …………………………………………….………... 18
20. Doa Pengakuan Dosa Nabi Yunus ……………………………………………….………... 19
21. Doa Bapa Kami …………………………………………………………………….…….... 20
22. Doa Isa Al-Masih Agar Dilepaskan Dari Penyaliban …………………………...…….……. 20
23. Doa Isa Al-Masih di Kayu Salib ……………………………………………………….….. 20
24. Doa Isa Al-Masih untuk Murid-murid-Nya …………………………………………….…. 21
3
1. DOA IBRAHIM MEMINTA PENGAMPUNAN
PENDUDUK SODOM DAN GOMORA

(Kitab Taurat, Kejadian 18:22-33)


Latar belakang: Allah akan menghukum mati semua orang di kota Sodom dan Gomora.
Nabi Ibrahim bergumul dalam doa dengan Allah untuk menyelamatkan sebagian
penduduk kota itu.

"Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang fasik?
Bagaimana sekiranya ada lima puluh orang benar dalam kota itu? Apakah Engkau akan
melenyapkan tempat itu dan tidakkah Engkau mengampuninya karena kelima puluh orang
benar yang ada di dalamnya itu?

Jauhlah kiranya dari pada-Mu untuk berbuat demikian, membunuh orang benar bersama-
sama dengan orang fasik, sehingga orang benar itu seolah-olah sama dengan orang fasik!
Jauhlah kiranya yang demikian dari pada-Mu! Masakan Hakim segenap bumi tidak menghu-
kum dengan adil?

TUHAN berfirman: ‘Jika Kudapati lima puluh orang benar dalam kota Sodom,
Aku akan mengampuni seluruh tempat itu karena mereka.’

Abraham menyahut: ‘Sesungguhnya aku telah memberanikan diri berkata kepada Tuhan,
walaupun aku debu dan abu. Sekiranya kurang lima orang dari kelima puluh orang benar itu,
apakah Engkau akan memusnahkan seluruh kota itu karena yang lima itu?’

Firman-Nya: ‘Aku tidak memusnahkannya, jika Kudapati empat puluh lima di sana.’

Lagi Abraham melanjutkan perkataannya kepada-Nya: ‘Sekiranya empat puluh didapati di


sana?’

Firman-Nya: ‘Aku tidak akan berbuat demikian karena yang empat puluh itu.’

Katanya: ‘Janganlah kiranya Tuhan murka, kalau aku berkata sekali lagi. Sekiranya tiga pu-
luh didapati di sana?’

Firman-Nya: ‘Aku tidak akan berbuat demikian, jika Kudapati tiga puluh di sana.’

Katanya: ‘Sesungguhnya aku telah memberanikan diri berkata kepada Tuhan. Sekiranya dua
puluh didapati di sana?’

Firman-Nya: ‘Aku tidak akan memusnahkannya karena yang dua puluh itu.’

Katanya: ‘Janganlah kiranya Tuhan murka, kalau aku berkata lagi sekali ini saja. Sekiranya
sepuluh didapati di sana?’

Firman-Nya: ‘Aku tidak akan memusnahkannya karena yang sepuluh itu.’”


4
2. DOA MUSA MEMINTA PENGAMPUNAN ATAS DOSA ISRAEL

(Kitab Taurat, Keluaran 32:30-35)


Latar belakang: Saat itu bangsa Israel menyembah patung anak lembu emas.
Keesokan harinya berkatalah Musa kepada bangsa itu: "Kamu ini telah berbuat dosa be-
sar, tetapi sekarang aku akan naik menghadap TUHAN, mungkin aku akan dapat
mengadakan pendamaian karena dosamu itu." Lalu kembalilah Musa menghadap
TUHAN dan berkata.

"Ah, bangsa ini telah berbuat dosa besar, sebab mereka telah membuat allah emas bagi
mereka. Tetapi sekarang, kiranya Engkau mengampuni dosa mereka itu – dan jika tidak,
hapuskanlah kiranya namaku dari dalam kitab yang telah Kau tulis.

Tetapi TUHAN berfirman kepada Musa: ‘Siapa yang berdosa kepada-Ku, nama orang itulah
yang akan Kuhapuskan dari dalam kitab-Ku. Tetapi pergilah sekarang, tuntunlah bangsa itu
ke tempat yang telah Kusebutkan kepadamu; akan berjalan malaikat-Ku di depanmu, tetapi
pada hari pembalasan-Ku itu Aku akan membalaskan dosa mereka kepada mereka.’"

3. DOA MUSA MEMINTA PENGAMPUNAN DOSA ISRAEL

(Kitab Taurat, Bilangan 14:13-38)


Latar belakang: Bangsa Israel berdosa karena tidak mempercayai janji Tuhan,
malahan bersungut-sungut kepada-Nya. Maka Tuhan hendak menghukum mereka. Lalu
berkatalah Musa kepada TUHAN.

"Jikalau hal itu kedengaran kepada orang Mesir, padahal Engkau telah menuntun bangsa ini
dengan kekuatan-Mu dari tengah-tengah mereka, mereka akan berceritera kepada penduduk
negeri ini, yang telah mendengar bahwa Engkau, TUHAN, ada di tengah-tengah bangsa ini,
dan bahwa Engkau, TUHAN, menampakkan diri-Mu kepada mereka dengan berhadapan
muka, waktu awan-Mu berdiri di atas mereka dan waktu Engkau berjalan mendahului
mereka di dalam tiang awan pada waktu siang dan di dalam tiang api pada waktu malam.

Jadi jikalau Engkau membunuh bangsa ini sampai habis, maka bangsa-bangsa yang mende-
ngar kabar tentang Engkau itu nanti berkata: Oleh karena TUHAN tidak berkuasa membawa
bangsa ini masuk ke negeri yang dijanjikan-Nya dengan bersumpah kepada mereka, maka Ia
menyembelih mereka di padang gurun.

Jadi sekarang, biarlah kiranya kekuatan TUHAN itu nyata kebesarannya, seperti yang Kau
firmankan: TUHAN itu berpanjangan sabar dan kasih setia-Nya berlimpah-limpah, Ia me-
ngampuni kesalahan dan pelanggaran, tetapi sekali-kali tidak membebaskan orang yang ber-
salah dari hukuman, bahkan Ia membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada
keturunan yang ketiga dan keempat.

Ampunilah kiranya kesalahan bangsa ini sesuai dengan kebesaran kasih setia-Mu, seperti
Engkau telah mengampuni bangsa ini mulai dari Mesir sampai ke mari."
5
4. DOA UCAPAN SYUKUR HANA KARENA HAMIL

(Kitab Taurat 1 Samuel 2:1-10)


Latar belakang: Hana awalnya mandul, namun Tuhan telah membuka kandungannya
sehingga ia bisa hamil. Lalu berdoalah Hana, katanya.

"Hatiku bersukaria karena TUHAN, tanduk kekuatanku ditinggikan oleh TUHAN;


mulutku mencemoohkan musuhku, sebab aku bersukacita karena pertolongan-Mu.
Tidak ada yang kudus seperti TUHAN, sebab tidak ada yang lain kecuali Engkau dan tidak
ada gunung batu seperti Allah kita.

Janganlah kamu selalu berkata sombong, janganlah caci maki keluar dari mulutmu.
Karena TUHAN itu Allah yang mahatahu, dan oleh Dia perbuatan-perbuatan diuji.
Busur pada pahlawan telah patah, tetapi orang-orang yang terhuyung-huyung, pinggangnya-
berikatkan kekuatan.

Siapa yang kenyang dahulu, sekarang menyewakan dirinya karena makanan, tetapi orang
yang lapar dahulu, sekarang boleh beristirahat. Bahkan orang yang mandul melahirkan tujuh
anak, tetapi orang yang banyak anaknya, menjadi layu.

TUHAN mematikan dan menghidupkan, Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan
mengangkat dari sana.

TUHAN membuat miskin dan membuat kaya; Ia merendahkan, dan meninggikan juga.
Ia menegakkan orang yang hina dari dalam debu, dan mengangkat orang yang miskin dari
lumpur, untuk mendudukkan dia bersama-sama dengan para bangsawan, dan membuat dia
memiliki kursi kehormatan. Sebab TUHAN mempunyai alas bumi; dan di atasnya Ia mena-
ruh daratan.

Langkah kaki orang-orang yang dikasihi-Nya dilindungi-Nya, tetapi orang-orang fasik akan
mati binasa dalam kegelapan, sebab bukan oleh karena kekuatannya sendiri seseorang
berkuasa.

Orang yang berbantah dengan TUHAN akan dihancurkan; atas mereka Ia mengguntur di
langit. TUHAN mengadili bumi sampai ke ujung-ujungnya; Ia memberi kekuatan kepada
raja yang diangkat-Nya dan meninggikan tanduk kekuatan orang yang diurapi-Nya."
6
5. DOA NABI ELIA AGAR TUHAN MEMBUKTIKAN KUASA-NYA
DI HADAPAN BANGSA ISRAEL

(Kitab Taurat, 1 Raja-Raja 18:36-46)


Latar belakang: Doa ini dipanjatkan Nabi Elia di hadapan bangsa Israel, raja Israel dan
nabi-nabi Baal. Tujuannya untuk membuktikan bahwa Baal adalah ilah palsu.
Sebaliknnya, Allah Israel adalah Tuhan yang sejati. Kemudian pada waktu mempersem-
bahkan korban petang, tampillah Nabi Elia dan berkata.

"Ya TUHAN, Allah Abraham, Ishak dan Israel, pada hari ini biarlah diketahui orang, bahwa
Engkaulah Allah di tengah-tengah Israel dan bahwa aku ini hamba-Mu dan bahwa atas fir-
man-Mulah aku melakukan segala perkara ini. Jawablah aku, ya TUHAN, jawablah aku, su-
paya bangsa ini mengetahui, bahwa Engkaulah Allah, ya TUHAN, dan Engkaulah yang
membuat hati mereka tobat kembali."

Lalu turunlah api TUHAN menyambar habis korban bakaran, kayu api, batu dan tanah itu,
bahkan air yang dalam parit itu habis dijilatnya. Ketika seluruh rakyat melihat kejadian itu,
sujudlah mereka serta berkata: "TUHAN, Dialah Allah! TUHAN, Dialah Allah!"

6. DOA SYUKUR DAUD KARENA MENJADI RAJA ISRAEL

(Kitab Taurat, 1 Tawarikh 17:16-27)


Latar belakang: Lalu masuklah raja Daud ke dalam,
kemudian duduklah ia di hadapan TUHAN sambil berkata.

"Siapakah aku ini, ya TUHAN Allah, dan siapakah keluargaku, sehingga Engkau membawa
aku sampai sedemikian ini? Dan hal ini masih kurang di mata-Mu, ya Allah; sebab itu
Engkau telah berfirman juga tentang keluarga hamba-Mu ini dalam masa yang masih jauh
dan telah memperlihatkan kepadaku serentetan manusia yang akan datang, ya TUHAN
Allah. Apakah lagi yang dapat ditambahkan Daud kepada-Mu dalam hal Engkau memuli-
akan hamba-Mu ini? Bukankah Engkau yang mengenal hamba-Mu ini? Ya TUHAN, oleh
karena hamba-Mu ini dan menurut hati-Mu Engkau telah melakukan segala perkara yang
besar ini dengan memberitahukan segala perkara yang besar itu.

Ya TUHAN, tidak ada yang sama seperti Engkau dan tidak ada Allah selain Engkau menurut
segala yang kami tangkap dengan telinga kami. Dan bangsa manakah di bumi seperti umat-
Mu Israel, yang Allahnya pergi membebaskannya menjadi umat-Nya, untuk mendapat nama
bagi-Mu dengan perbuatan-perbuatan yang besar dan dahsyat, dan dengan menghalau bangsa
-bangsa dari depan umat-Mu yang telah Kau bebaskan dari Mesir? Engkau telah membuat
umat-Mu Israel menjadi umat-Mu untuk selama-lamanya dan Engkau, ya TUHAN, menjadi
Allah mereka.

Dan sekarang, ya TUHAN, diteguhkanlah untuk selama-lamanya janji yang Kau ucapkan
mengenai hamba-Mu ini dan mengenai keluarganya dan lakukanlah seperti yang Kau
janjikan itu. Maka nama-Mu akan menjadi teguh dan besar untuk selama-lamanya, sehingga
orang berkata: TUHAN semesta alam, Allah Israel adalah Allah bagi orang Israel; maka ke-
luarga hamba-Mu Daud akan tetap kokoh di hadapan-Mu. Sebab Engkau, ya Allahku, telah .
7
Imenyatakan kepada hamba-Mu ini, bahwa Engkau akan membangun keturunan baginya tu-
lah sebabnya hamba-Mu ini telah memberanikan diri untuk memanjatkan doa ke hadapan-
Mu. Oleh sebab itu, ya TUHAN, Engkaulah Allah dan telah menjanjikan perkara yang baik
ini kepada hamba-Mu. Kiranya Engkau sekarang berkenan memberkati keluarga hamba-Mu
ini, supaya tetap ada di hadapan-Mu untuk selama-lamanya. Sebab apa yang Engkau berkati,
ya TUHAN, diberkati untuk selama-lamanya."

7. DOA SALOMO SAAT PENTAHBISAN BAIT ALLAH

(Kitab Taurat, 2 Tawarikh 6:12-42).


Latar belakang: Salomo telah selesai membangun rumah Tuhan/ Bait Allah, maka ia
menaikan doa ucapan syukur dan pentahbisannya kepada Allah.

"Ya TUHAN, Allah Israel! Tidak ada Allah seperti Engkau di langit dan di bumi; Engkau
yang memelihara perjanjian dan kasih setia kepada hamba-hamba-Mu yang dengan segenap
hatinya hidup di hadapan-Mu; Engkau yang tetap berpegang pada janji-Mu terhadap hamba-
Mu Daud, ayahku, dan yang telah menggenapi dengan tangan-Mu apa yang Kau firmankan
dengan mulut-Mu, seperti yang terjadi pada hari ini. Maka sekarang, ya TUHAN, Allah Is-
rael, peliharalah apa yang Kau janjikan kepada hamba-Mu Daud, ayahku, dengan berkata:
Keturunanmu takkan terputus di hadapan-Ku dan tetap akan duduk di atas takhta kerajaan
Israel, asal anak-anakmu tetap hidup menurut hukum-Ku sama seperti engkau hidup di hada-
pan-Ku. Maka sekarang, ya TUHAN, Allah Israel, biarlah terbukti kebenaran firman-Mu
yang telah Kau ucapkan kepada hamba-Mu Daud.

Tetapi benarkah Allah hendak diam bersama dengan manusia di atas bumi? Sesungguhnya
langit, bahkan langit yang mengatasi segala langitpun tidaklah dapat memuat Engkau, terle-
bih lagi rumah yang kudirikan ini. Maka berpalinglah kepada doa dan permohonan hamba-
Mu ini, ya TUHAN Allahku, dengarkanlah seruan dan doa yang hamba-Mu panjatkan di ha-
dapan-Mu ini! Kiranya mata-Mu terbuka terhadap rumah ini, siang dan malam, terhadap
tempat yang Kau katakan akan menjadi kediaman nama-Mu – dengarkanlah doa yang hamba
-Mu panjatkan di tempat ini.

Sebab itu, ya Allahku, kiranya mata-Mu terbuka dan telinga-Mu menaruh perhatian kepada
doa yang dipanjatkan di tempat ini.

Dan sekarang, bangunlah ya TUHAN Allah, dan pergilah ke tempat perhentian-Mu, Engkau
serta tabut kekuatan-Mu! Kiranya, ya TUHAN Allah, imam-imam-Mu berpakaian keselama-
tan, dan orang-orang yang Kaukasihi bersukacita karena kebaikan-Mu. Ya TUHAN Allah,
janganlah Engkau menolak orang yang telah Kauurapi, ingatlah akan segala kasih setia-Mu
kepada Daud, hamba-Mu itu."
8
8. DOA PENGAKUAN DOSA ORANG-ORANG ISRAEL

(Kitab Taurat, Ezra 9:6 -15)


Latar belakang: Pada zaman itu, bangsa Israel melakukan dosa kawin campur dengan
bangsa-bangsa yang tidak percaya kepada Allah yang tinggal di tanah Kanaan
Maka Ezra mengakui dosa mereka di hadapan Tuhan.

"Ya Allahku, aku malu dan mendapat cela, sehingga tidak berani menengadahkan mukaku
kepada-Mu, ya Allahku, karena dosa kami telah menumpuk mengatasi kepala kami dan ke-
salahan kami telah membubung ke langit.

Dari zaman nenek moyang kami sampai hari ini kesalahan kami besar, dan oleh karena dosa
kami maka kami sekalian dengan raja-raja dan imam-imam kami diserahkan ke dalam ta-
ngan raja-raja negeri, ke dalam kuasa pedang, ke dalam penawanan dan penjarahan, dan
penghinaan di depan umum, seperti yang terjadi sekarang ini.

Dan sekarang, baru saja kami alami kasih karunia dari pada TUHAN, Allah kami yang me-
ninggalkan pada kami orang-orang yang terluput, dan memberi kami tempat menetap di tem-
pat-Nya yang kudus, sehingga Allah kami membuat mata kami bercahaya dan memberi kami
sedikit kelegaan di dalam perbudakan kami.

Tetapi sekarang, ya Allah kami, apa yang akan kami katakan sesudah semuanya itu? Karena
kami telah meninggalkan perintah-Mu, yang Kauperintahkan dengan perantaraan hamba-
hamba-Mu, para nabi itu, dengan berfirman: Negeri yang kamu masuki untuk diduduki
adalah negeri yang cemar oleh karena kecemaran penduduk negeri, yakni oleh karena
kekejian yang mereka lakukan dengan segala kenajisan mereka di segenap negeri itu dari
ujung ke ujung.

Sesudah semua yang kami alami oleh sebab perbuatan kami yang jahat, dan oleh sebab ke-
salahan kami yang besar, sedangkan Engkau, ya Allah kami, tidak menghukum setimpal
dengan dosa kami, dan masih mengaruniakan kepada kami orang-orang yang terluput seba-
nyak ini, masakan kami kembali melanggar perintah-Mu dan kawin-mengawin dengan
bangsa-bangsa yang keji ini? Tidakkah Engkau akan murka kepada kami sampai kami habis
binasa, sehingga tidak ada yang tinggal hidup atau terluput?

Ya TUHAN, Allah Israel, Engkau maha benar, sebab kami masih dibiarkan tinggal sebagai
orang-orang yang terluput, seperti yang terjadi sekarang ini. Lihatlah, kami menghadap
hadirat-Mu dengan kesalahan kami. Bahwasanya, dalam keadaan demikian tidak mungkin
orang tahan berdiri di hadapan-Mu."
9
9. DOA PERMOHONAN

(Kitab Taurat, Nehemia 1:4-11)


Latar belakang: Nehemia mendengar kabar bahwa orang-orang Yahudi yang
terhindar dari penawanan kerajaan Babel mengalami kesukaran.
Ketika kudengar berita ini, duduklah aku menangis dan berkabung selama beberapa hari.
Aku berpuasa dan berdoa ke hadirat Allah semesta langit, kataku.

"Ya, TUHAN, Allah semesta langit, Allah yang maha besar dan dahsyat, yang berpegang
pada perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan tetap
mengikuti perintah-perintah-Nya, berilah telinga-Mu dan bukalah mata-Mu dan dengar-
kanlah doa hamba-Mu yang sekarang kupanjatkan ke hadirat-Mu siang dan malam bagi
orang Israel, hamba-hamba-Mu itu, dengan mengaku segala dosa yang kami orang Israel te-
lah lakukan terhadap-Mu. Juga aku dan kaum keluargaku telah berbuat dosa.

Kami telah sangat bersalah terhadap-Mu dan tidak mengikuti perintah-perintah, ketetapan-
ketetapan dan peraturan-peraturan yang telah Kauperintahkan kepada Musa, hamba-Mu itu.
Ingatlah akan firman yang Kaupesan kepada Musa, hamba-Mu itu, yakni: Bila kamu berubah
setia, kamu akan Kucerai-beraikan di antara bangsa-bangsa.

Tetapi, bila kamu berbalik kepada-Ku dan tetap mengikuti perintah-perintah – serta
melakukannya, maka sekalipun orang-orang buanganmu ada di ujung langit, akan Kukum-
pulkan mereka kembali dan Kubawa ke tempat yang telah Kupilih untuk membuat nama-Ku
diam di sana.

Bukankah mereka ini hamba-hamba-Mu dan umat-Mu yang telah Kau bebaskan dengan ke-
kuatan-Mu yang besar dan dengan tangan-Mu yang kuat?

Ya, Tuhan, berilah telinga kepada doa hamba-Mu ini dan kepada doa hamba-hamba-Mu
yang rela takut akan nama-Mu, dan biarlah hamba-Mu berhasil hari ini dan mendapat belas
kasihan dari orang ini."
10
10. DOA MENGINGAT PEMELIHARAN ALLAH DI MASA LALU

(Kitab Taurat, Nehemia 9:5-38)

"Bangunlah, pujilah TUHAN Allahmu dari selama-lamanya sampai selama-lamanya!


Terpujilah nama-Mu yang mulia, yang ditinggikan mengatasi segala puji dan hormat!"

"Hanya Engkau adalah TUHAN! Engkau telah menjadikan langit, ya langit segala langit
dengan segala balatentaranya, dan bumi dengan segala yang ada di atasnya, dan laut dengan
segala yang ada di dalamnya. Engkau memberi hidup kepada semuanya itu dan bala tentara
langit sujud menyembah kepada-Mu.

Engkaulah TUHAN, Allah yang telah memilih Abram dan membawanya keluar dari Ur-
Kasdim dan memberikan kepadanya nama Abraham.

Tetapi mereka, nenek moyang kami itu, bertindak angkuh dan bersitegang-leher dan tidak
patuh kepada perintah-perintah-Mu. Mereka menolak untuk patuh dan tidak mengingat
perbuatan-perbuatan yang ajaib yang telah Kau buat di antara mereka. Mereka bersitegang
leher malah berkeras kepala untuk kembali ke perbudakan di Mesir.

Tetapi karena kasih sayang-Mu yang besar Engkau tidak membinasakan mereka sama sekali
dan tidak meninggalkan mereka, karena Engkaulah Allah yang pengasih dan penyayang.

Sekarang, ya Allah kami, Allah yang maha besar, kuat dan dahsyat, yang berpegang pada
perjanjian dan kasih setia-Nya, janganlah Kau pandang remeh segala kesusahan yang telah
dialami oleh kami, oleh raja-raja kami, pemimpin-pemimpin kami, imam-imam kami, nabi-
nabi kami dan nenek moyang kami, ya oleh seluruh umat-Mu, sejak zaman raja-raja Asyur
sampai hari ini.

Tetapi Engkaulah yang benar dalam segala hal yang menimpa kami, karena Engkau berlaku
setia dan kamilah berbuat fasik. Juga raja-raja kami, pemimpin-pemimpin kami, imam-imam
kami, dan nenek moyang kami tidak melakukan hukum-Mu. Mereka tidak memperhatikan
perintah-perintah-Mu dan peringatan-peringatan-Mu yang Kauberikan kepada mereka.

11. DOA AYUB KETIKA MENDAPAT MUSIBAH

(Kitab Taurat, Ayub 1:20-22)


Latar belakang: Ayub mendapat ujian dari Allah. Ia kehilangan semua harta bendanya,
kesepuluh anaknya mati dan istrinya menentang imannya kepada Allah.
Maka berdirilah Ayub, lalu mengoyak jubahnya, dan mencukur kepalanya,
kemudian sujudlah ia dan menyembah, katanya.

"Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali
ke dalamnya.TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil, terpujilah nama TUHAN!"
11
12. DOA MEMOHON BELAS KASIHAN TUHAN

(Kitab Mazmur/Zabur 6:1-11)


Latar belakang: Untuk pemimpin biduan. Dengan permainan kecapi. Menurut lagu:
Yang kedelapan. Mazmur Daud.

Ya TUHAN, janganlah menghukum aku dalam murka-Mu, dan janganlah menghajar aku
dalam kepanasan amarah-Mu. Kasihanilah aku, TUHAN, sebab aku merana; sembuhkanlah
aku, TUHAN, sebab tulang-tulangku gemetar, dan jiwakupun sangat terkejut; tetapi Engkau,
TUHAN, berapa lama lagi?

Kembalilah pula, TUHAN, luputkanlah jiwaku, selamatkanlah aku oleh karena kasih setia-
Mu. Sebab di dalam maut tidaklah orang ingat kepada-Mu; siapakah yang akan bersyukur ke-
pada-Mu di dalam dunia orang mati? Lesu aku karena mengeluh; setiap malam aku mengge-
nangi tempat tidurku, dengan air mataku aku membanjiri ranjangku. Mataku mengidap karena
sakit hati, rabun karena semua lawanku.

Menjauhlah dari padaku, kamu sekalian yang melakukan kejahatan, sebab TUHAN telah
mendengar tangisku; TUHAN telah mendengar permohonanku, TUHAN menerima doaku.
Semua musuhku mendapat malu dan sangat terkejut; mereka mundur dan mendapat malu
dalam sekejap mata.
12
13. DOA DAUD MEMOHON PERLINDUNGAN DARI MUSUH

(Kitab Mazmur/Zabur 25:1-22)


Latar belakang: Pada zaman Daud menjadi raja Israel, terjadilah banyak peperangan
dengan bangsa-bangsa lain. Maka Daud berdoa kepada Tuhan agar melindunginya.

Kepada-Mu, ya TUHAN, kuangkat jiwaku; Allahku, kepada-Mu aku percaya;


janganlah kiranya aku mendapat malu; janganlah musuh-musuhku beria-ria atas aku. Ya, se
mua orang yang menantikan Engkau takkan mendapat malu; yang mendapat malu ialah mereka
yang berbuat khianat dengan tidak ada alasannya.

Beritahukanlah jalan-jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN, tunjukkanlah itu kepadaku. Bawalah


aku berjalan dalam kebenaran-Mu dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamat-
kan aku, Engkau kunanti-nantikan sepanjang hari. Ingatlah segala rahmat-Mu dan kasih setia-
Mu, ya TUHAN, sebab semuanya itu sudah ada sejak purbakala. Dosa-dosaku pada waktu
muda dan pelanggaran-pelanggaranku janganlah Kauingat, tetapi ingatlah kepadaku sesuai den-
gan kasih setia-Mu, oleh karena kebaikan-Mu, ya TUHAN.

TUHAN itu baik dan benar; sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. Ia mem-
bimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada
orang-orang yang rendah hati. Segala jalan TUHAN adalah kasih setia dan kebenaran bagi
orang yang berpegang pada perjanjian-Nya dan peringatan-peringatan-Nya. Oleh karena nama-
Mu, ya TUHAN, ampunilah kesalahanku, sebab besar kesalahan itu.

Siapakah orang yang takut akan TUHAN? Kepadanya TUHAN menunjukkan jalan yang harus
dipilihnya. Orang itu sendiri akan menetap dalam kebahagiaan dan anak cucunya akan mewarisi
bumi. TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahu-
kan-Nya kepada mereka.

Lihatlah, betapa banyaknya musuhku, dan bagaimana mereka membenci aku dengan sangat
mendalam. Jagalah kiranya jiwaku dan lepaskanlah aku; janganlah aku mendapat malu, sebab
aku berlindung pada-Mu. Ketulusan dan kejujuran kiranya mengawal aku, sebab aku menanti-
nantikan Engkau. Ya Allah, bebaskanlah orang Israel dari segala kesesakannya!
13
14. DOA DAUD MEMOHON KEADILAN
(Kitab Mazmur/Zabur 26:1-12)

Latar belakang: Inilah doa Daud memohon keadilan kepada Allah.

Berilah keadilan kepadaku, ya TUHAN, sebab aku telah hidup dalam ketulusan; kepada TU-
HAN aku percaya dengan tidak ragu-ragu. Ujilah aku, ya TUHAN, dan cobalah aku;
selidikilah batinku dan hatiku. Sebab mataku tertuju pada kasih setia-Mu, dan aku hidup
dalam kebenaran-Mu. Aku tidak duduk dengan penipu, dan dengan orang munafik aku tidak
bergaul; aku benci kepada perkumpulan orang yang berbuat jahat, dan dengan orang fasik
aku tidak duduk. Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah, lalu berjalan mengelilingi
mezbah-Mu, ya TUHAN, sambil memperdengarkan nyanyian syukur dengan nyaring,

Dan menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib. TUHAN, aku cinta pada rumah kedia-
man-Mu dan pada tempat kemuliaan-Mu bersemayam. Janganlah mencabut nyawaku ber-
sama-sama orang berdosa, atau hidupku bersama-sama orang penumpah darah, yang pada
tangannya melekat perbuatan mesum, dan yang tangan kanannya menerima suapan. Tetapi
aku ini hidup dalam ketulusan; bebaskanlah aku dan kasihanilah aku. Kakiku berdiri di tanah
yang rata; aku mau memuji TUHAN dalam jemaah.
14
15. DOA DAUD MEMOHON PENGAMPUNAN DOSA

(Kitab Mazmur/Zabur 51:1-19)


Latar belakang: Daud mengambil Batsyeba, isteri Uria, menjadi istrinya.
Maka Tuhan menegor dosa Daud melalui Nabi Natan.

Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut


rahmat-Mu yang besar! Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku
dari dosaku! Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan
dosaku. Terhadap Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah berdosa dan melakukan apa
yang Kauanggap jahat, supaya ternyata Engkau adil dalam putusan-Mu, bersih dalam
penghukuman-Mu. Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku di-
kandung ibuku. Sesungguhnya, Engkau berkenan akan kebenaran dalam batin, dan dengan
diam-diam Engkau memberitahukan hikmat kepadaku.

Bersihkanlah aku dari pada dosaku dengan hisop, maka aku menjadi tahir, basuhlah aku,
maka aku menjadi lebih putih dari salju! Biarlah aku mendengar kegirangan dan sukacita,
biarlah tulang yang Kauremukkan bersorak-sorak kembali! Sembunyikanlah wajah-Mu ter-
hadap dosaku, hapuskanlah segala kesalahanku! Jadikanlah hatiku tahir, ya Allah, dan perba-
haruilah batinku dengan roh yang teguh! Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan
janganlah mengambil roh-Mu yang kudus dari padaku! Bangkitkanlah kembali padaku kegi-
rangan karena selamat yang dari pada-Mu, dan lengkapilah aku dengan roh yang rela!

Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak
akan Kaupandang hina, ya Allah. Lakukanlah kebaikan kepada Sion menurut kerelaan hati-
Mu bangunkanlah tembok-tembok Yerusalem! Maka Engkau akan berkenan kepada korban
yang benar, korban bakaran dan korban yang terbakar seluruhnya; maka orang akan me-
ngorbankan lembu jantan di atas mezbah-Mu.
15
16. DOA DAUD KETIKA DALAM KESENGSARAAN

(Kitab Mazmur/Zabur 86:1-17)


Latar belakang: Inilah doa Daud ketika mengalami penderitaan dan kesengsaraan.

Sendengkanlah telinga-Mu, ya TUHAN, jawablah aku, sebab sengsara dan miskin aku. Peli-
haralah nyawaku, sebab aku orang yang Kaukasihi, selamatkanlah hamba-Mu yang percaya
kepada-Mu. Engkau adalah Allahku, kasihanilah aku, ya Tuhan, sebab kepada-Mulah aku
berseru sepanjang hari. Buatlah jiwa hamba-Mu bersukacita, sebab kepada-Mulah, ya Tuhan,
kuangkat jiwaku. Sebab Engkau, ya Tuhan, baik dan suka mengampuni dan berlimpah kasih
setia bagi semua orang yang berseru kepada-Mu. Pasanglah telinga kepada doaku, ya TU-
HAN, dan perhatikanlah suara permohonanku. Pada hari kesesakanku aku berseru kepada-
Mu, sebab Engkau menjawab aku.

Tidak ada seperti Engkau di antara para allah, ya Tuhan, dan tidak ada seperti apa yang Kau
buat. Segala bangsa yang Kau jadikan akan datang sujud menyembah di hadapan-Mu, ya
Tuhan, dan akan memuliakan nama-Mu. Sebab Engkau besar dan melakukan keajaiban-
keajaiban; Engkau sendiri saja Allah. Tunjukkanlah kepadaku jalan-Mu, ya TUHAN, supaya
aku hidup menurut kebenaran-Mu; bulatkanlah hatiku untuk takut akan nama-Mu. Aku
hendak bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, Allahku, dengan segenap hatiku, dan memuliakan
nama-Mu untuk selama-lamanya; sebab kasih setia-Mu besar atas aku, dan Engkau telah
melepaskan nyawaku dari dunia orang mati yang paling bawah.

Berpalinglah kepadaku dan kasihanilah aku, berilah kekuatan-Mu kepada hamba-Mu, dan
selamatkanlah anak laki-laki hamba-Mu perempuan! Lakukanlah kepadaku suatu tanda
kebaikan, supaya orang-orang yang membenci aku melihat dengan malu, bahwa Engkau, ya
TUHAN, telah menolong dan menghiburkan aku.
16
17. DOA PENGAKUAN DAUD AKAN KEMAHA-TAHUAN ALLAH

(Kitab Mazmur/Zabur139:1-24)

TUHAN, Engkau menyelidiki dan mengenal aku; Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau
berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh. Engkau memeriksa aku, kalau aku berjalan dan
berbaring, segala jalanku Kau maklumi. Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan,
sesungguhnya, semuanya telah Kau ketahui, ya TUHAN. Dari belakang dan dari depan Eng-
kau mengurung aku, dan Engkau menaruh tangan-Mu ke atasku.

Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu? Jika
aku mendaki ke langit, Engkau di sana; jika aku menaruh tempat tidurku di dunia orang mati,
di situpun Engkau. Jika aku terbang dengan sayap fajar, dan membuat kediaman di ujung
laut, juga di sana tangan-Mu akan menuntun aku, dan tangan kanan-Mu memegang aku. Jika
aku berkata: "Biarlah kegelapan saja melingkupi aku, dan terang sekelilingku menjadi ma-
lam," maka kegelapanpun tidak menggelapkan bagi-Mu, dan malam menjadi terang seperti
siang; kegelapan sama seperti terang.

Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku.
Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kau-
buat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu,
ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi
yang paling bawah; mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya
tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya. Dan bagiku, betapa
sulitnya pikiran-Mu, ya Allah! Betapa besar jumlahnya! Jika aku mau menghitungnya, itu
lebih banyak dari pada pasir. Apabila aku berhenti, masih saja aku bersama-sama Engkau.
17
18. DOA PERMOHONAN DANIEL

(Taurat, Daniel 9:1-19)


Latar belakang: Pada tahun pertama pemerintahan Darius, anak Ahasyweros, dari
keturunan orang Media, yang telah menjadi raja atas kerajaan orang Kasdim, pada tahun
pertama kerajaannya itu aku, Daniel, memperhatikan dalam kumpulan Kitab jumlah
tahun yang menurut firman TUHAN kepada Nabi Yeremia akan berlaku atas timbunan-
puing Yerusalem, yakni tujuh puluh tahun. Lalu aku mengarahkan mukaku kepada Tu-
han Allah untuk berdoa dan bermohon, sambil berpuasa dan mengenakan kain kabung
serta abu.

"Ah Tuhan, Allah yang maha besar dan dahsyat, yang memegang perjanjian dan kasih setia
terhadap mereka yang mengasihi Engkau serta berpegang pada perintah-Mu! Kami telah
berbuat dosa dan salah, kami telah berlaku fasik dan telah memberontak, kami telah
menyimpang dari perintah dan peraturan-Mu, dan kami tidak taat kepada hamba-hamba-Mu,
para nabi, yang telah berbicara atas nama-Mu kepada raja-raja kami, kepada pemimpin-
pemimpin kami, kepada bapa-bapa kami dan kepada segenap rakyat negeri.

Ya Tuhan, Engkaulah yang benar, tetapi patutlah kami malu seperti pada hari ini, kami
orang-orang Yehuda, penduduk kota Yerusalem dan segenap orang Israel, mereka yang
dekat dan mereka yang jauh, di segala negeri kemana Engkau telah membuang mereka oleh
karena mereka berlaku murtad terhadap Engkau. Ya TUHAN, kami, raja-raja kami, pemim-
pin-pemimpin kami dan bapa-bapa kami patutlah malu, sebab kami telah berbuat dosa terha-
dap Engkau.

Seperti yang tertulis dalam kitab Taurat Musa, segala malapetaka ini telah menimpa kami,
dan kami tidak memohon belas kasihan TUHAN, Allah kami, dengan berbalik dari segala
kesalahan kami dan memperhatikan kebenaran yang dari pada-Mu. Sebab itu TUHAN
bersiap dengan malapetaka itu dan mendatangkannya kepada kami; karena TUHAN, Allah
kami, adalah adil dalam segala perbuatan yang dilakukan-Nya, tetapi kami tidak
mendengarkan suara-Nya.

Ya Tuhan, sesuai dengan belas kasihan-Mu, biarlah kiranya murka dan amarah-Mu berlalu
dari Yerusalem, kota-Mu, gunung-Mu yang kudus; sebab oleh karena dosa kami dan oleh
karena kesalahan nenek moyang kami maka Yerusalem dan umat-Mu telah menjadi cela
bagi semua orang yang di sekeliling kami. Oleh sebab itu, dengarkanlah, ya Allah kami, doa
hamba-Mu ini dan permohonannya, dan sinarilah tempat kudus-Mu yang telah musnah ini
dengan wajah-Mu, demi Tuhan sendiri. Ya Allahku, arahkanlah telinga-Mu dan dengarlah,
bukalah mata-Mu dan lihatlah kebinasaan kami dan kota yang disebut dengan nama-Mu, se-
bab kami menyampaikan doa permohonan kami ke hadapan-Mu bukan berdasarkan jasa-jasa
kami, tetapi berdasarkan kasih sayang-Mu yang berlimpah-limpah. Ya Tuhan, dengarlah!
Ya, Tuhan, ampunilah! Ya Tuhan, perhatikanlah dan bertindaklah dengan tidak bertangguh,
oleh karena Engkau sendiri, Allahku, sebab kota-Mu dan umat-Mu disebut dengan nama-
Mu!"
18
19. DOA NABI YEREMIA ATAS KESUSAHAN

(Kitab Taurat, Ratapan 5:1-22)


Latar belakang: Pada zaman itu Israel terpecah menjadi dua kerajaan, Yaitu Yehuda dan
Israel. Inilah doa nabi Yeremia meratapi jatuhnya Yerusalem(Kerajaan Yehuda) ke
tangan tentara Babel pada tahun 586 sebelum Masehi/s.M., dan kehancuran serta
masa pembuangan sesudah itu. Karena berdosa kepada Allah, maka Ia mengijinkan
kerajaan Yehuda ditawan ke Babel

Ingatlah, ya TUHAN, apa yang terjadi atas kami, pandanglah dan lihatlah akan kehinaan
kami. Milik pusaka kami beralih kepada orang lain, rumah-rumah kami kepada orang asing.
Kami menjadi anak yatim, tak punya bapa, dan ibu kami seperti janda. Air kami minum de-
ngan membayar, kami mendapat kayu dengan bayaran.

Pelayan-pelayan memerintah atas kami; yang melepaskan kami dari tangan mereka tak ada.
Dengan bahaya maut karena serangan pedang di padang gurun, kami harus mengambil
makanan kami. Kulit kami membara laksana perapian, karena nyerinya kelaparan. Mereka
memperkosa wanita-wanita di Sion dan gadis-gadis di kota-kota Yehuda. Pemimpin-
pemimpin digantung oleh tangan mereka, para tua-tua tidak dihormati. Pemuda-pemuda
harus memikul batu kilangan, anak-anak terjatuh karena beratnya pikulan kayu. Para tua-tua
tidak berkumpul lagi di pintu gerbang, para teruna berhenti main kecapi.

Lenyaplah kegirangan hati kami, tari-tarian kami berubah menjadi perkabungan. Mahkota
telah jatuh dari kepala kami. Wahai kami, karena kami telah berbuat dosa! Karena inilah hati
kami sakit, karena inilah mata kami jadi kabur: karena bukit Sion yang tandus, di mana an-
jing-anjing hutan berkeliaran. Engkau, ya TUHAN, bertakhta selama-lamanya, takhta-Mu
tetap dari masa ke masa! Mengapa Engkau melupakan kami selama-lamanya, meninggalkan
kami demikian lama? Bawalah kami kembali kepada-Mu, ya TUHAN, maka kami akan
kembali, baharuilah hari-hari kami seperti dahulu kala! Atau, apa Engkau sudah membuang
kami sama sekali? Sangat murkakah Engkau terhadap kami?
19
20. DOA PENGAKUAN DOSA NABI YUNUS

(Kitab Taurat, Nabi Yunus 2:1-10)


Latar belakang: Allah mengutus Yunus untuk memberitakan firman-Nya ke kota Niniwe,
Babel. Namun Yunus tidak melakukannya, malah lari ke Tarsus dengan naik kapal.
Maka Tuhan menghukumnya dengan dibuang ke dalam laut. Lalu Tuhan menyelamat-
kannya dengan mengirimkan ikan besar untuk menelannya. Maka berdoalah Yunus
kepada TUHAN, Allahnya, dari dalam perut ikan itu, katanya.

“Dalam kesusahanku aku berseru kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku, dari tengah-tengah
dunia orang mati aku berteriak, dan Kaudengarkan suaraku. Telah Kaulemparkan aku ke
tempat yang dalam, ke pusat lautan, lalu aku terangkum oleh arus air; segala gelora dan
gelombang-Mu melingkupi aku. Dan aku berkata: telah terusir aku dari hadapan mata-Mu.
Mungkinkah aku memandang lagi bait-Mu yang kudus?

Segala air telah mengepung aku, mengancam nyawaku; samudera raya merangkum aku;
lumut lautan membelit kepalaku di dasar gunung-gunung. Aku tenggelam ke dasar bumi;
pintunya terpalang di belakangku untuk selama-lamanya. Ketika itulah Engkau naikkan
nyawaku dari dalam liang kubur, ya TUHAN, Allahku. Ketika jiwaku letih lesu di dalam
aku, teringatlah aku kepada TUHAN, dan sampailah doaku kepada-Mu, ke dalam bait-Mu
yang kudus. Mereka yang berpegang teguh pada berhala kesia-siaan, merekalah yang
meninggalkan Dia, yang mengasihi mereka dengan setia kunazarkan akan kubayar.
Keselamatan adalah dari TUHAN!"
20
21. DOA BAPA KAMI

(Injil, Rasul Besar Matius 6:9-13)


Latar belakang: Pada suatu kali para murid Isa Al-Masih minta diajarkan cara berdoa.
Maka Ia mengajari mereka berdoa yang benar. Ini bukan doanya Isa Al-Masih, tapi doa
yang diajarkan-Nya kepada murid-murid-Nya.

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlahnama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehen-


dak-Mu di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secu-
kupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang
yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepas-
kanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan
kemuliaan sampai
selama-lamanya. Amin.

22. DOA ISA AL-MASIH AGAR DILEPASKAN DARI PENYALIBAN

(Injil, Rasul Lukas 22: 39-46)


Latar belakang: Ketika besok akan menghadapi penyaliban yang mengerikan,
Isa Al-Masih berdoa memohon kelepasan dari penyaliban itu.
Permohonan ini dari sisi kemanusian-Nya, bukan sisi keilahian-Nya.
Doa ini juga membuktikan bahwa kematian itu sangat menakutkan.

"Ya Bapa-Ku, jikalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada-Ku; tetapi bukanlah
kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi."

23. DOA ISA AL-MASIH DI KAYU SALIB

(Injil, Rasul Lukas 23:34)


Latar belakang: Ketika disalib Isa Al-Masih tidak mengutuk, menghujat ataupun marah.
Ia malahan mendoakan semua manusia dengan doa yang agung ini. Doa ini
membuktikan keilahian-Nya. Jika yang disalib bukan Isa Al-Masih, maka tak mungkin
bisa berdoa seperti ini. Isa Al-Masih berkata.

"Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat."
21
24. DOA ISA AL-MASIH UNTUK MURID-MURID-NYA
(Injil, Rasul Besar Yohanes 17:1-26)

Latar belakang: Isa Al-Masih mendoakan murid-murid-Nya kepada Bapa di sorga agar
mereka menjadi satu seperti Dia dan Bapa. Demikianlah kata Isa Al-Masih.
Lalu Ia menengadah ke langit dan berkata.

"Bapa, telah tiba saatnya; permuliakanlah Anak-Mu, supaya Anak-Mu mempermuliakan


Engkau. Sama seperti Engkau telah memberikan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup,
demikian pula Ia akan memberikan hidup yang kekal kepada semua yang telah Engkau
berikan kepada-Nya. Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau,
satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. Aku
telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau
berikan kepada-Ku untuk melakukannya. Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku
pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada.

Aku telah menyatakan nama-Mu kepada semua orang, yang Engkau berikan kepada-Ku dari
dunia. Mereka itu milik-Mu dan Engkau telah memberikan mereka kepada-Ku dan mereka
telah menuruti firman-Mu. … Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia Aku berdoa,
tetapi untuk mereka, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu
dan segala milik-Ku adalah milik-Mu dan milik-Mu adalah milik-Ku, dan Aku telah
dipermuliakan di dalam mereka. … Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka
dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat. Mereka bukan
dari dunia, sama seperti Aku bukan dari dunia. Kuduskanlah mereka dalam kebenaran;
firman-Mu adalah kebenaran. Sama seperti Engkau telah mengutus Aku ke dalam dunia,
demikian pula Aku telah mengutus mereka ke dalam dunia; dan Aku menguduskan diri-Ku
bagi mereka, supaya merekapun dikuduskan dalam kebenaran.

Dan bukan untuk mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk orang-orang, yang percaya
kepada-Ku oleh pemberitaan mereka; supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti
Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga di dalam Kita,
supaya dunia percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.

Ya Bapa, Aku mau supaya, di manapun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama
dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang
kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku
sebelum dunia dijadikan. Ya Bapa yang adil, memang dunia tidak mengenal Engkau, tetapi
Aku mengenal Engkau, dan mereka ini tahu, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku;
dan Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahu-
kannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di
dalam mereka."

Anda mungkin juga menyukai