DISUSUN OLEH
Devi Islamiah
Igan Meotia
Waktu : 30 Menit
MATERI
A. Pengertian
1. Hematuria hematuria adalah kehadiran sel-sel darah merah (eritrosit) dalam urin.
2. Tumor Buli Tumor buli-buli adalah tumor yang didapatkan dalam buli-buli
(Kandung Kencing). (Basuki B. Purnomo, 2000).
B. Penyebab
Beberapa penyebab terjadinya darah dalam urin (hematuria) adalah:
1. Batu ginjal (atau kencing batu).
2. Kanker kandung kemih
3. Karsinoma sel ginjal, kadang-kadang disertai perdarahan
4. Infeksi saluran kemih dengan beberapa spesies termasuk bakteri strain EPEC dan
Staphylococcus saprophyticus
5. Sifat sel sabit dapat memicu kerusakan sejumlah besar sel darah merah, tetapi
hanya sejumlah kecil individu menanggung masalah ini
6. Varises kandung kemih, yang mungkin jarang mengembangkan obstruksi
sekunder dari vena kava inferior.
7. Alergi mungkin jarang menyebabkan hematuria gross episodik pada anak-anak.
8. Hipertensi vena ginjal kiri, juga disebut "pemecah kacang fenomena" atau
"sindrom alat pemecah buah keras," adalah kelainan vaskular yang jarang terjadi,
yang bertanggung jawab atas gross hematuria.
C. Tipe Hematuria
Ada 3 tipe hematuria, yaitu:
1. Initial hematuria, jika darah yang keluar saat awal kencing.
2. Terminal hematuria, jika darah yang keluar saat akhir kencing. Hal ini
kemungkinan disebabkan oleh adanya tekanan pada akhir kencing yang membuat
pembuluh darah kecil melebar.
3. Total hematuria, jika darah keluar dari awal hingga akhir kencing. Hal ini
kemungkinan akibat darah sudah berkumpul dari salah satu organ seperti ureter
atau ginjal.
D. Pengobatan
Tidak ada pengobatan spesifik untuk hematuria. Pengobatannya tergantung pada
penyebabnya:
1. Infeksi saluran kemih, biasanya diatasi dengan antibiotik.
2. Batu ginjal, dengan banyak minum. Jika batu tetap tidak keluar, dapat dilakukan
ESWL atau pembedahan.
3. Pembesaran prostat, diatasi dengan obat-obatan atau pembedahan.
4. Kanker, dilakukan pembedahan, untuk mengangkat jaringan kanker atau
kemoterapi.
Gambar