Anda di halaman 1dari 6

RANCANG BANGUN SISTEM BILLING TELEPON BERBASIS VoIP

Diajeng Arum1, Mike Yuliana2, Prima Kristalina 2,


1
Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Jurusan Teknik Telekomunikasi
2
Dosen Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Kampus PENS-ITS, Keputih, Sukolilo, Surabaya.
Telp : +62+031+5947280; Fax. +62+031+5946011
Email : diajenk379@yahoo.com

Abstrak - Seiring dengan berkembangnya zaman dan teknologi telekomunikasi maka kebutuhan
telepon sebagai alat komunikasi sehari – hari menyebabkan ketergantungan pemakaian telepon. Pemakaian
telepon yang tidak terkontrol menyebabkan tidak terkontrol pula biaya teleponnya. Untuk itu perhitungan akan
biaya teleponpun dibutuhkan.
Dalam tugas akhir ini dibuat rancang bangun sistem billing berbasis VoIP yang digunakan untuk
perhitungan biaya percakapan pada telepon. Dimana dalam sistem billing ini perhitungan biaya percakapan
dilakukan berdasarkan lama panggilan, jarak antar pemanggil dan penerima telepon (lokal, SLJJ, maupun SLI
). Perhitungan biaya lokal, SLJJ, maupun SLI dapat dilihat dari penekanan nomor digit telepon yang dituju.
Pembatasan panggilan dilakukan dengan berbasis ekstensi dimana tiap-tiap user mempunyai nomor ekstensi
yang berbeda-beda sehingga user dapat diketahui dari nomor ekstensi yang digunakan. Jika user ingin
melakukan panggilan, maka user dituntut untuk menekan kode akses yang telah ditentukan. Setelah melakukan
penekanan kode akses dengan benar maka pemanggil bisa menekan nomor digit yang dituju. Setelah
tersambung, user melakukan percakapan kemudian mengakhiri panggilan dan Phone billing server melakukan
perhitungan biaya telepon sesuai dengan lama panggilan dan jarak antara pemanggil dan penerima telepon.
Hasil dari tugas akhir ini adalah sebuah aplikasi sistem billing telepon yang digunakan untuk
menghitung biaya telepon bebasis voip dimana ketepatan biaya perhitungan adalah 100%, waktu eksekusi
program yang diperlukan adalah 21-23 milidetik, waktu tunggu dialtone adalah 3 detik untuk lokal, 4 detik
untuk SLJJ dan % detik untuk SLI.

Kata kunci : Asterisk, VOIP,Sistem billing, TDM Card 410P, Penomoran dan pentarifan telepon

1. PENDAHULUAN  Bagaimana merancang database billing


Sistem billing adalah suatu system yang telepon.
digunakan untuk menghitung biaya. Sistem  Bagaimana mengkoneksikan bahasa
billing telepon adalah suatu system yang pemrograman Java dengan database sistem
digunakan untuk menghitung biaya telepon yang MySQL.
telah dilakukan.  Bagaimana cara mengkoneksikan jaringan
Seiring dengan berkembangnya zaman dan IP dan jaringan telepon analog.
teknologi telekomunikasi maka kebutuhan
telepon sebagai alat komunikasi sehari – hari 3. BATASAN MASALAH
menyebabkan ketergantungan pemakaian Pada penulisan proyek akhir ini
telepon. Pemakaian telepon yang tidak terkontrol permasalahan hanya di batasi pada :
menyebabkan tidak terkontrol pula biaya 1) Bahasa pemrograman yang digunakan
teleponnya. Untuk itu perhitungan akan biaya adalah bahasa pemrograman Java.
teleponpun dibutuhkan. 2) Pembuatan database menggunakan
Pada tugas akhir ini akan dibuat sistem billing MySQL.
telepon dengan pembatasan pemakaian telepon 3) Sistem operasi (Operating System) yang
berbasis ekstensi yaitu tiap-tiap karyawan digunakan adalah linux debian lenny.
mempunyai no ekstensi yang berbeda-beda 4) Software server VOIP yang digunakan
sehingga user dapat diketahui dari no ekstensi adalah Asterisk 1.6.
yang digunakan. Sistem billing ini dibuat 5) Card yang digunakan untuk interface
menggunakan bahasa pemrograman Java untuk jaringan IP dan telepon analog adalah TDM
pengaturan fasilitas dan penomoran dan VoIP 410P dengan 3 modul FXO (Foreign
sebagai infrastukturnya. Exchange Office).
6) Pesawat telepon yang digunakan adalah IP
2. PERUMUSAN MASALAH Phone dan analog.
Tugas akhir ini mempunyai rumusan 7) Komunikasi dengan user diluar dilakukan
masalah sebagai berikut : secara simulasi untuk 3 jenis user :
 Bagaimana membuat sistem billing lokal,SLJJ,SLI.
telepon yang aman pada sebuah instansi.

1
8) Pengaksesan Billing hanya dapat diakses dengan terminal analog telepon, dan FXO
dari PC admin. (Foreign Exchange Office) Module berfungsi
sebagai interface antara Wild Card dengan
4. TUJUAN jalur telepon analog (POTS). Jika sebuah IP
Tujuan dari proyek akhir ini adalah PBX sudah dilengkapi dengan FXS dan FXO
membuat sebuah sistem billing telepon yang Module maka IP PBX tersebut dapat
dapat menghitung tarif biaya telepon yang mengintegrasikan jaringan IP dengan jaringan
dilakukan oleh karyawan PT. ANGKASA teleponi.
PURA I (PERSERO) sehingga diketahui
perkiraan biaya yang harus dibayarkan. Sistem JAVA
billing yang dibuat berbasis ekstensi, dimana Java adalah sebuah bahasa pemrograman
tiap-tiap karyawan memiliki ekstensi yang komputer berbasiskan kepada ObjectOriented
berbeda (pembatasan terletak pada nomor Programming yang sederhana dan tidak
telepon pesawat) sehingga kecurangan tergantung pada berbagai platform Sistem
pemakaian telepon dapat teratasi. Operasi. Java diciptakan setelah C++ dan
didesain sedemikian sehingga ukurannya kecil,
5. TEORI PENUNJANG sederhana, dan portable (dapat dipindah-
VoIP (VOICE over INTERNET pindahkan di antara bermacam platform dan
PROTOCOL) sistem operasi). Program yang dihasilkan
VoIP (Voice over Internet Protocol) dengan bahasa Java dapat berupa applet
adalah teknologi yang mampu melewatkan (aplikasi kecil yang jalan di atas web browser)
trafik suara, video dan data yang berbentuk maupun berupa aplikasi mandiri yang
paket melalui jaringan IP. Data suara diubah dijalankan dengan program Java Interpreter.
menjadi kode digital dan dialirkan melalui Bahasa ini dikembangkan oleh Sun
jaringan yang mengirimkan paket-paket data, Microsystem Corp. dan memiliki banyak
dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa. keunggulan, seperti sederhana, berorientasi
object, mendukung pemakaian terdistribusi,
IP PBX baik dalam jaringan maupun Internet, selain itu
IP PBX atau Internet Protocol Private juga bersifat open system.Tingkat performasi
Branch Exchange adalah PABX yang dari sistem yang dihasilkan juga optimal.
menggunakan teknologi IP. IP PBX adalah Pemrograman Java banyak dikembangkan
perangkat switching komunikasi telepon dan untuk pengembangan situs web yang aman dan
data berbasis teknologi Internet Protocol (IP) interaktif. Disamping itu dengan memakai
yang mengendalikan ekstension telepon analog bahasa pemrograman ini, dapat dimasuki
(TDM) maupun ekstension IP Phone. Fungsi- berbagai macam program aplikasi animasi,
fungsi yang dapat dilakukan antara lain multimedia, dan database ke dalam situs web.
penyambungan, pengendalian, dan pemutusan Itulah mengapa Java menjadi sangat populer
hubungan telepon,translasi protokol dan banyak digunakan oleh para pengembang
komunikasi, translasi media komunikasi atau sistem maupun Web Developer.
transcoding, serta pengendalian perangkat-
perangkat IP Teleponi seperti VoIP Gateway, Penomoran (Numbering)
Access Gateway, dan Trunk Gateway. Penomoran telepon terdiri atas beberapa
bagian, antara lain country code, area
ASTERISK code,central office code dan directory number.
Asterisk merupakan telephony toolkit open
source yang memungkinkan pengembang Pentarifan
untuk membuat beberapa macam aplikasi Pentarifan ini merupakan tarif yang
sebagai interface pada VoIP, dimana sebagian dikenakan pada tiap2 jenis panggilan.
besar aplikasi menyerupai Private Branch Pentarifan untuk panggilan local dan SLJJ
Exchange / Sentral (PBX) yang bisa dihitung permenit dan pentarifan untuk
digunakan sebagai Interface Voice Response biaya SLI dihitung perdetik.Untuk biaya
(IVR), teleconference, dan juga sebagai voice permenitnya disesuaikan dengan jarak
mail sistem. Oleh karena itu semua fungsi antara pemanggil dan client yang
tersebut disatukan dalam satu server dengan dipanggil.
software yang dinamakan Asterisk
Card TDM 410P
Fungsi Card 410P adalah menjalankan
aplikasi VoIP pada jaringan IP, sedangkan
FXS (Foreign Exchange Station) Module
berfungsi sebagai interface antara Wild Card

2
6. PERENCANAAN SISTEM
Bahan Dan Alat Tabel 1. Tabel Relasi Relasi Pentarifan Lokal
Pada bagian ini dilakukan perencanaan dari jarak_lokal wilayah
implementasi sistem yang ada padasistem id_jarak
jarak biaya_lokal
kode_sentral
wilayah
billing telepon yang meliputi : id_jarak id_jarak
- Perencanaan perangkat keras id_waktu
biaya
waktu_lokal
- Perencanaan perangkat lunak durasi
id_waktu
waktu_awal
waktu_akhir
Perencanaan Perangkat Keras
Tahap paling awal yang harus dilakukan
pada penelitian ini adalah persiapan peralatan- Tabel 2. Tabel Relasi Relasi Pentarifan SLJJ
peralatan yang dibutuhkan dalam sistem, yaitu:
- Seperangkat komputer
- IP PBX
- Card TDM 410P
- IP Phone
- Telepon analog sebagai client

Perencanaan Perangkat Lunak


Adapun perangkat lunak yang
dibutuhkan dalam sistem ini, adalah :
a. Java Tabel 3. Tabel Relasi Relasi Pentarifan SLI
Program yang dibuat dengan menggunakan
Java, yaitu pembuatan fitur, perhitungan tarif
billing telepon dan untuk koneksi ke database
MySQL.
b. Database MySQL
Database ini digunakan untuk pembuatan
database tarif, durasi dan identitas
karyawannya. Pada penelitian ini, database 7. METODE ANALISA DAN
MySQL yang telah dibuat akan dipanggil oleh PENGUMPULAN DATA
aplikasi Java, sebagai program utama. Setelah proses perencanaan dan integrasi
selesai maka langkah selanjutnya yang dilakukan
c. Asterisk
adalah proses pengujian. Proses pengujian dilakukan
Asterisk ini adalah pemrograman open
dengan menelepon ke nomor lokal/ SLJJ/ SLI.
source yang digunakan pada IP PBX server
Adapun metode pengujian sistem yang
untuk konfigurasi sistem dan menyediakan
dilakukan adalah sebagai berikut:
fasilitas-fasilitas teleponi seperti halnya PABX
 Keberhasilan Koneksi ke Database
analog.
 Keberhasilan Proses Perhitungan Biaya
Telepon pada Program Billing Telepon
Pembuatan Sistem Billing Telepon
 Pengujian dan Pengukuran Waktu Eksekusi
Cara kerja dari sistem billing yang ini
Program Phone Billing Server ( untuk 1
adalah sebagai berikut jika karyawan akan
user pemanggil)
melakukan panggilan telepon keluar maka akan
 Pengujian dan Pengukuran Waktu Eksekusi
dilakukan penekanan kode akses terlebih dahulu
Program Phone Billing Server( untuk 3
baru menekan nomor tujuan. Perhitungan biaya
user pemanggil serentak)
percakapan dilakukan berdasarkan lama
 Pengujian dan Pengukuran Waktu Tunggu
panggilan, jarak antar pemanggil dan penerima
1 user
telepon (lokal, interlokal, SLJJ, maupun SLI ).
 Pengujian dan Pengukuran Waktu Tunggu
Perhitungan biaya lokal , interlokal, SLJJ, maupun
3 user
SLI yang dapat dilihat dari penekanan nomor digit
telepon yang dituju. Dalam sistem billing telepon
ini tiap-tiap karyawan mempunyai nomor ekstensi 8. PEMBUATAN DAN ANALISA SISTEM
yang berbeda-beda sehingga user dapat diketahui Pembuatan Sistem Billing Telepon
dari nomor ekstensi yang digunakan. Sistem Billing Telepon ini merupakan suatu
sistem perhitungan pentarifan telepon yang
diperuntukkan untuk karyawan PT. ANGKASA
Pembuatan database sistem billing telepon PURA I (PERSERO) SURABAYA. Pada sistem ini,
Pada pembuatan system billing telepon ini
karyawan mempunyai batasan dalam melakukan
dilakukan perancangan database dengan
panggilan telepon baik tujuan lokal, SLJJ /
menggunakan MySQL.
interlokal, selular (handphone) maupun SLI.

3
Adapun blok diagram dari sistem yang dibuat Sukses : Apabila proses perhitungan biaya berhasil
adalah sebagai berikut ini: Gagal : Apabila proses perhitungan biaya tidak
berhasil
Pada pengujian yang telah dilakukan dapat
dilihat user yang melakukan panggilan secara
bersama-sama adalah sebanyak 3 user. Sehingga
dapat disimpulkan bahwa proses perhitungan biaya
dapat berjalan dengan baik. Akan tetapi jika user
yang melakukan panggilan secara bersama-sama
adalah sebanyak 4 user. Maka panggilan telepon
maupun perhitungan untuk user ke-empat gagal
Gambar 1. Sistem Billing Telepon
karena tidak adanya jalur (FXO hanya tersedia 3).
Pada sistem ini, proses perhitungan biaya
telepon dilakukan oleh phone billing server. Dimana
terdapat database billing_telepon untuk alokasi  Pengujian dan Pengukuran Waktu Eksekusi
biaya berdasarkan jenis panggilan (lokal, SLJJ, Program Phone Billing Server ( untuk 1 user
SLI), jarak, tempat dan waktu panggilan. Pada pemanggil)
Waktu Eksekusi Program phone Billing server
system billing telepon ini, untuk melakukan
ini dimulai saat adanya insert data waktu awal,
panggilan dibutuhkan kode akses. Kode akses yang
waktu akhir, nomor tujuan dari cdrevents ke
digunakan pada panggilan lokal adalah „8955‟,
database billing_telepon sampai dengan insert biaya
untuk panggilan SLJJ adalah „0355651‟ dan untuk
ke databe billing telepon. Untuk mengetahui lama
panggilan SLI adalah „0076012345‟. Jadi jika ingin
waktu eksekusi yang diperlukan program phone
melakukan panggilan lokal, maka nomor yang
billing server, maka perlu dilakukan pengujian
ditekan yaitu „8955+813‟ (sesuai konfigurasi yang
sebanyak 10 kali terhadap panggilan lokal, SLJJ dan
telah ada pada gambar 3.1). Proses perhitungan
SLI. Setelah itu, dapat diambil rata - rata lama
biaya telepon dimulai setelah penutupan telepon.
waktu eksekusi pada setiap panggilan tersebut.
Selanjutnya dilakukan proses perhitungan lamanya
Pengujian ini dilakukan oleh 1 user.
panggilan, pencarian kode telepon kemudian proses
perhitungan biaya telepon dan biaya yang
didapatkan lalu disimpan pada database Tabel 5. Pengukuran Waktu Eksekusi Program
billing_telepon. Phone Billing Server
Lama Waktu Tujuan
9. ANALISA DAN HASIL PENGUJIAN Pengambilan
LOKAL SLJJ SLI
(s)
 Keberhasilan Koneksi ke Database ke-1 1 1 1
Untuk mengetahui tingkat keberhasilan proses
koneksi ke database dapat terlihat pada pemasukan ke-2 1 1 1
data ke database.. ke-3 1 1 1
 Keberhasilan Proses Perhitungan Biaya ke-4 1 1 1
Telepon pada Program Billing Telepon ke-5 1 1 1
Untuk mengetahui tingkat keberhasilan proses
ke-6 1 1 1
perhitungan biaya telepon pada program billing
telepon yang telah dibuat maka perlu banyak user ke-7 1 1 1
untuk melakukan panggilan telepon ke suatu nomor ke-8 1 1 1
lokal / SLJJ / SLI dimana cara mengakhiri ke-9 1 1 1
panggilan dilakukan secara bersama – sama. Pada ke-10 1 1 1
pengujian ini, banyak user yang diperlukan dalam 1 1 1
Rata - rata
melakukan panggilan secara bersama - sama yaitu 1
user, 2 user, 3 user dan 4 user. Keterangan: Waktu diatas didapatkan dari pengujian
Berikut ini adalah hasil pengujian keberhasilan secara simulasi
perhitungan biaya telepon apabila penutupan telepon Selanjutnya data dari hasil pengujian dapat
dilakukan secara bersama-sama: dibuat grafik sebagai perbandingan yang menyatakan
Tabel 4. Tingkat Keberhasilan Telepon* waktu eksekusi yang diperlukan program phone
billing server untuk menghitung biaya panggilan
Jumlah User Sukses Gagal
lokal, SLJJ dan SLI.
1 √ *Keterangan: Hasil pengujian secara simulasi
2 √
3 √
4 √
Keterangan:
*Hasil pengujian secara simulasi

4
Penguji Src Tujuan Hasil Perhitungan
Grafik Waktu rata -rata eksekusi an Ke- Biaya
phone Billing server dengan 1 user (Rupiah)
Program Manual
1 101 8251122 250 250

eksek
wakt 2
1 2 102 8251122 1750 1750
u 0
3 101 8251122 4500 4500
LOKAL
USER1 4 102 8251122 2500 2500
Jenis 5 101 8251122 3750 3750
Pang 6 101 5994545 2500 2500
7 102 8251122 3250 3250
8 102 8251122 1750 1750
Gambar 2. Rata – Rata Waktu Panggilan 9 102 8286627 250 250
Dari hasil pengujian tersebut dapat dilihat 10 102 8251122 1500 1500
bahwa waktu eksekusi rata – rata untuk panggilan
lokal, SLJJ dan SLI adalah 1 s. Sehingga dapat Berikut ini gambar dari perhitungan secara program
disimpulkan bahwa panjang digit nomor panggilan yang ada di database billing_telepon:
tidak berpengaruh terhadap waktu eksekusi program
phone billing server untuk melakukan perhitungan
biaya telepon.

 Pengujian dan Pengukuran Waktu


Eksekusi Program Phone Billing Server(
untuk 3 user pemanggil serentak)
Waktu Eksekusi Program phone Billing server
yang dilakukan oleh 3 user ternyata memerlukan Gambar 4. Database biaya telepon lokal Program
waktu eksekusi 1 detik. Phone Billing Server
Dari data diatas dapat diketahui bahwa perhitungan
Grafik Waktu rata -rata eksekusi phone secara program dan manual sama.
Billing server dengan 3 user serentak
 Pengujian dan Pengukuran Waktu Tunggu
1 user
2
Waktu tunggu yang dimaksudkan disini yaitu
eksekusi

1.5
waktu

waktu tunggu dari mulai penekanan digit sampai


(s)

1 USER1
0.5 terdengar nada dial ke client.
USER2
0 Untuk mengetahui lama waktu tunggu ini,
LOKAL SLI USER3
maka perlu dilakukan pengujian sebanyak 10 kali
Jenis Panggilan terhadap panggilan lokal, SLJJ, Selular dan SLI.
Setelah itu, dapat diambil rata - rata lama waktu
tunggu pada setiap panggilan tersebut. Berikut ini
Gambar 3. Rata – Rata Waktu Panggilan hasil pengujian lama waktu eksekusi pada setiap
panggilan (lokal, SLJJ, Selular dan SLI).
 Pengujian Ketepatan Perhitungan Biaya
Phone Billing Server. Tabel 3.19 Pengukuran Waktu Tunggu
Pengujian ketepatan perhitungan biaya ini
Lama Waktu Tujuan
dilakukan dengan cara membandingkan perhitungan
Tunggu (s) LOKA
yang dilakukan oleh phone billing server dan SLJJ SLI
L
perhitungan manual.
ke-1 3 4 5
 Panggilan Lokal
ke-2 3 4 5
 Panggilan SLJJ
ke-3 3 4 5
 Panggilan SLI
ke-4 3 4 5
Berikut contoh perbandingan perhitungan
ke-5 3 4 5
biaya pada jenis panggilan local. Pada panggilan
ke-6 3 4 5
lokal ini biaya dihitung berdasarkan lama waktu
panggilan dikalikan biaya/durasi. Berikut ini adalah ke-7 3 4 5
perbandingan Perhitungan secara program dan ke-8 3 4 5
manual. ke-9 3 4 5
Tabel 6 Perbandingan Perhitungan Biaya secara ke-10 3 4 5
Program & Manual Lokal Rata - rata 3 4 5

5
Keterangan: Waktu diatas didapatkan dari pengujian 3. Waktu tunggu diperlukan dari penekanan digit
secara simulasi sampai terdengar dial tone adalah 3-5 detik
Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin semakin panjang digit yang ditekan maka
panjang digit nomor yang dibandingkan dengan semakin lama pula waktu tunggunya.
database maka semakin lama pula waktu tunggu
yang diperlukan sampai mendengar dialtone. Waktu 11. DAFTAR PUSTAKA
tunggu yang dibutuhkan untuk memproses
panggilan telepon lokal / SLJJ / SLI adalah antara 3- [1] Yuliana, Mike, “Sistem Penomoran-Pentarifan”,
5s. PENS-ITS Surabaya, 1999
[2] Kristalina, Prima, Praktikum Instalasi
 Pengujian dan Pengukuran Waktu Tunggu PABX,_____.
3 user serentak [3] Marwiyah Sari,Heny,”Pembuatan Sistem
Rata-rata waktu tunggu 3 user sama dengan Pembatasan Pemakaian Billing Telepon Untuk
waktu tunggu pada 1 user sehingga dapat dibuat Karyawan Care Center Berbasis IVR
grafik rata-rata seperti berikut: (Interactive Voice Response)”, Proyek Akhir
*Keterangan: Hasil pengujian secara simulasi PENS-ITS, 2009.
[4] Maryati, Titik,“ Perencanaan dan Pembuatan
GRAFIK RATA-RATA WAKTU TUNGGU 3 Sistem Pembatasan Pemakaian Billing
USER Telephone untuk karyawan Hotel ”,Proyek
Akhir PENS-ITS,2008
5 [5] Firdaus, Muhammad, ”Implementasi formula
WAKTU 4 erlang B untuk menentukan QoS (Quality of
TUNGGU 3
2 USER 1 Service) pada call center berbasis Asterisk for
(S) 1
0
USER 2 Java”, Proyek Akhir PENS-ITS, 2010.
LOKAL SLI USER 3 [6] Arif, Isturom,”Contoh Laporan PKL “, PT
(Persero) Angkasa Pura I Bandara Juanda
JENIS PANGGILAN
Surabaya,2006
[7] http://www.chinaroby.com/english/TDM410P-
Gambar 5. Rata – Rata Waktu Panggilan 22-asterisk-card.htm

Dari hasil pengujian tersebut dapat dilihat


bahwa waktu eksekusi rata – rata untuk panggilan
lokal adalah 3 s, untuk panggilan SLJJ 4 s,
panggilan SLI adalah 5 s. Perbedaan waktu tunggu
pada setiap panggilan dikarenakan oleh panjangnya
digit nomor panggilan yang dibandingkan dengan
database.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin
panjang digit nomor yang dibandingkan dengan
database maka semakin lama pula waktu tunggu
yang diperlukan sampai mendengar dialtone. Waktu
tunggu yang dibutuhkan untuk memproses
panggilan telepon lokal / SLJJ / SLI adalah antara 3-
5s

10. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengujian dan analisa, dapat
diambil kesimpulan yaitu:
1. Keberhasilan proses perhitungan biaya telepon
apabila pengakhiran panggilan ke nomor lokal
/ SLJJ / SLI dilakukan secara bersama – sama,
tidak semua panggilan dapat dilakukan proses
perhitungan biaya. Agar proses perhitungan
biaya telepon berjalan dengan baik maka harus
ada delay pada saat pengakhiran panggilan
antara user satu dengan user lainnya.
2. Waktu eksekusi program phone billing server
dalam memproses perhitungan biaya telepon
lokal / SLJJ / SLI adalah antara 1 s.

Anda mungkin juga menyukai