Anda di halaman 1dari 14

BAB III

PELAKSANA RENCANA TINDAK LANJUT

A. Pelaksanaan Rencana Tindak Kepemimpinan


Pelaksanaan Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) dilaksanakan bulan
Mei 2019 di SD Negeri Jatibatur 3. Penjelasan pelaksanaan RTK meliputi judul
RTK, tujuan, indikator keberhasilan, program kegiatan, dan langkah-langkah
kegiatan. Penjelasan tersebut dapat diuraikan sebagai berikut
1. Peningkatan Kemampuan Guru dalam Membuat PPT Pembelajaran
melalui BIMTEK Di SD Negeri Jatibatur 3
2. Tujuan
Pelaksanaan RTK dengan judul “Peningkatan Kemampuan Guru dalam
Membuat PPT Pembelajaran melalui BIMTEK di SD Negeri Jatibatur 3”
mempunyai tujuan seperti berikut.
a. Untuk meningkatkan kompetensi kepribadian calon kepala sekolah;
b. Untuk meningkatkan kompetensi kewirausahaan calon kepala sekolah;
c. Untuk meningkatkan kompetensi sosial calon kepala sekolah;
d. Untuk meningkatkan kemampuan guru dalam membuat slide pembelajaran
pada aplikasi Microsoft Power Point.
3. Indikator Keberhasilan
Pelaksanaan RTK di SD Negeri Jatibatur 3 memiliki indikator keberhasilan
yang menjadi realisasi penilaian dari tujuan. Bentuk indikator keberhasilan RTK
di SD Negeri Jatibatur 3 meliputi.
a. Untuk meningkatkan kompetensi kepribadian calon kepala sekolah,
mencakup:
 Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan tugas
kepala sekolah;
 Berkata baik;
 Cara bersikap.
b. Untuk meningkatkan kompetensi kewirausahaan calon kepala sekolah,
mencakup:
 Memahami program-program inovatif;

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


 Membuat alternatif pemecahan;
 Menyelesaikan masalah yang relevan dan tepat;
 Menyusun rencana pengelolaan kegiatan produksi dan jasa dengan baik.
c. Untuk meningkatkan kompetensi sosial calon kepala sekolah, mencakup:
 Keterlibatan dalam organisasi sosial di masyarakat;
 Menyusun program kerja sama dengan pihak lain;
 Melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap program dan kegiatan kerja
sama.
d. Untuk meningkatkan kemampuan guru dalam membuat slide pembelajaran
pada aplikasi Microsoft Power Point, mencakup:
 Meningkatnya kemampuan guru mengembangkan kegiatan pembelajaran;
 Meningkatnya kemampuan guru merencanakan teknik penilaian dan
bentuk instrumen;
 Meningkatknya kemampuan guru menentukan alokasi waktu;
 Meningkatnya kemampuan guru menentukan sumber belajar.
Indikator keberhasilan pelaksanaan RTK di SD Negeri Jatibatur 3 secara
khusus untuk meningkatkan kemampuan guru yang dapat diukur melalui evaluasi
tujuan sasaran dan refleksi kegiatan. Kemampuan guru menjadi pokok permasalah
karena sesuai dengan judul RTK sedangkan beberapa indikator keberhasilan yang
perlu dicapai pada kompetensi calon kepala sekolah dapat diukur melalui
instrumen evaluasi tujuan calon kepala sekolah.
4. Program Kegiatan
Program kegiatan yang dilaksanakan pada Rencana Tindak Kepemimpinan
adalah Workshop Peningkatan Kemampuan Guru dalam Membuat PPT
Pembelajaran melalui BIMTEK di SD Negeri Jatibatur 3.
5. Langkah-langkah Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan RTK di SD Negeri Jatibatur 3 terbagi menjadi dua
siklus yakni siklus I dan siklus II. Setiap siklus setidaknya mempunyai tahapan
kegiatan yakni persiapan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi, dan refleksi.
Tahapan-tahapan kegiatan pada masing-masing siklus dapat diuraikan seperti
berikut.

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


Siklus I
1) Persiapan
Bentuk persiapan Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) di SD Negeri
Jatibatur 3 meliputi: a) menyusun kepanitiaan; b) menyiapkan SK Kepanitiaan; c)
menentukan narasumber yakni Fitri Febriyanti, S.S., M.A. berprofesi sebagai
Javanese Google Translator; d) menyiapkan surat permohonan narasumber; e)
berkoordinasi dengan pengawas setempat; f) menentukan waktu pelaksanaan
yakni hari Rabu, 16 Mei 2019; g) menentukan jumlah peserta yakni 8 guru SD
Negeri Jatibatur 3; h) menentukan estimasi biaya kegiatan BIMTEK; i) membuat
panduan BIMTEK; j) menyiapkan banner BIMTEK; k) membuat surat undangan
kepada narasumber dan peserta BIMTEK; l) menyiapkan materi dan referensi
presentasi; m) membuat daftar hadir narasumber, panitia, dan peserta; n)
menyusun instrumen monitoring kegiatan (mengacu pada langkah-langkah
kegiatan); o) menyusun instrumen evaluasi CKSmengacu pada indikator-indikator
yang hendak dicapai oleh CKS; p) menyusun instrumen evaluasi sasaran (guru)
mengacu pada indikator-indikator yang hendak dicapai oleh sasaran (guru).
2) Pelaksanaan
Kegiatan Workshop Peningkatan Kemampuan Guru dalam Membuat PPT
Pembelajaran melalui BIMTEK di SD Negeri Jatibatur 3 dilaksanakan pada hari
Rabu, 16 Mei 2019 pukul 09.30 sampai dengan selesai. Kegiatan diawali dengan
saambutan Kepala Sekolah SD Negeri Jatibatur 3, beliau sekaligus membuka
acara. Setelah itu, narasumber mempersiapkan diri (membuka laptop, menyiapkan
file, dan menyiapkan slide presentasi) untuk penyampaian materi. Materi yang
disampaikan oleh narasumber adalah:
Pendahuluan
Power Point adalah program aplikasi presentasi yang merupakan salah satu
program aplikasi di bawah Microsoft Office. Materi presentasi akan jauh lebih
menarik, mudah dimengerti, dan lebih jelas.
Perencanaan Slide Presentasi
Di dalam merencanakan sebuah slide presentasi ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan seperti teks berupa kata kunci, ukuran font minimal 16 point, warna

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


teks/huruf harus kontras terhadap warna belakang, tidak menggunakan huruf
kapital sebagai teks narasi.
Prosedur Membuat Slide Presentasi Sederhana
Langkah-langkah membuat slide presentasi sederhana adalah:
a. Jalankan Microsoft PowerPoint. Aplikasi dimulai dengan menyediakan slide
kosong

b. Klik-lah kotak judul presentasi. Lalu ketikkan : “Mengenal Internet”

c. Klik kotak sub judul. Sesuai contoh, ketikkan identitas Saudara seperti: “Fitri
Febriyanti”

d. Lanjutkan dengan membuat slide kedua. Klik menu Home kemudian New
Slide. Pilih format yang dikehendaki, misalnya Title and Content

e. Klik kotak judul slide dan ketikkan “Apa itu Internet?”

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


f. Menambahkan pengertian internet dengan membuat grafik, lalu ketikkan
kalimat seperti berikut

g. Pada grafik yang telah dipilih kemudian ketikkan kalimat seperti berikut

h. Tambahkan slide baru dengan klik new slide. Kemudian ketikkan judul seperti
berikut “Manfaat Internet”

i. Menambahkan Gambar dengan klik ikon gambar dalam click to add text

j. Saudara bisa menyimpan, klik menu File kemudian Save lalu ketikkan nama
file

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


Narasumber setelah menyampaikan materi kemudian membuka sesi tanya
jawab bagi peserta. Selanjutnya, kegiatan praktek dan latihan yang dilaksanakan
oleh peserta dengan pengawasan oleh calon kepala sekolah dan kepala sekolah. Di
dalam pelaksanaan praktek dan latihan tersebut peserta dibagi menjadi 4
kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari seorang guru yang dapat
mengoperasikan komputer dan seorang guru yang kurang menguasai penggunaan
komputer. Pembagian kelompok tersebut tentu akan berpengaruh pada tindak
monitoring dan evaluasi yang dilakukan selama kegiatan latihan pembuatan ppt
pembelajaran.
3) Monitoring dan Evaluasi
Monitoring dan evaluasi dilakukan sepanjang kegiatan RTK berlangsung.
Monitoring dan evaluasi terbagi dalam tiga aspek yakni monitoring kegiatan
RTK, evaluasi kompetensi calon kepala sekolah, dan evaluasi untuk sasaran
(guru). Monitoring dan evaluasi yang telah disebutkan tersebut dapat diuraikan
seperti berikut.
a. Monitoring kegiatan RTK
b. Evaluasi kompetensi calon kepala sekolah
c. Evaluasi sasaran (guru)
4) Refleksi
Refleksi siklus I adalah mencermati hasil monitoring pelaksanaan kegiatan
RTK, memetakan indikator dan membuat rencana tindak lanjut terhadap indikator
yang masih lemah. Pertama, mencermati hasil monitoring pelaksanaan RTK
adalah: a) partisipasi peserta dalam sesi tanya jawab masih rendah sehingga
waktu latihan tidak dimanfaatkan secara maksimal; b) aplikasi microsoft power
point yang digunakan oleh narasumber dan peserta tidak sama sehingga
menghambat pemahaman peserta dalam langkah-langkah pembuatan slide
presentasi; c) peserta kurang membiasakan diri menggunakan aplikasi presentasi
sehingga salah penggunaan simbol terjadi berulang kali; d) panitia seharusnya
mengingatkan waktu yang digunakan oleh narasumber dalam melaksanakan
setiap sesi kegiatan. Selanjutnya, evaluasi komponen dan tindak lanjutnya
disajikan dalam tabel untuk memudahkan pemahaman.
Tabel 3. Pemetaan Evaluasi Komponen Monev dan Tindak Lanjut

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


No Indikator Tingkat Evaluasi (%) Tindak Lanjut
1 Peningkatan Kompetensi Pengetahuan
Kepribadian Calon calon kepala
Kepala Sekolah sekolah telah
Meningkatkan pengetahuan 5% bertambah
dan keterampilan dalam khususnya di
melaksanakan tugas Kepala bidang TIK
Sekolah. namun perlu
Berkata baik 5% diperdalam
Cara bersikap 0% kembali agar
membantu
peserta
workshop ketika
mengalami
kesulitan
Total 10%
2 Peningkatan Kompetensi Calon kepala
Kewirausahaan Calon sekolah bersama
Kepala Sekolah warga sekolah
Memahami program-program 5% mampu
inovatif mengembangkan
Membuat alternatif 0% program
pemecahan presentasi yang
Pemecahan masalah yang 0% bermanfaat
relevan dan tepat untuk
Menyusun rencana 0% mengembangkan
pengelolaan kegiatan produksi dan
produksi dan jasa dengan jasa yang
baik dimiliki oleh
sekolah
Total 5%
3 Kompetensi Sosial Calon Calon kepala

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


Kepala Sekolah sekolah dapat
Keterlibatan dalam organisasi 0% merangkul
sosial di masyarakat. seluruh peserta
Menyusun program kerja 0% RTK yang
sama dengan pihak lain. mengalami
Melakukan evaluasi dan 10% kesulitan dalam
perbaikan terhadap program praktik materi
dan kegiatan kerja sama. workshop
Total 10%
4 Peningkatan Kemampuan Pelaksanaan
Guru dalam Membuat siklus II untuk
Power Point meningkatkan
Meningkatnya kemampuan 10% kemampuan
Guru mengembangkan guru dalam
kegiatan pembelajaran membuat slide
Meningkatnya kemampuan 0% presentasi lebih
Guru merencanakan teknik menarik
penilaian dan bentuk sehingga bahan
instrument ajar menjadi
Meningkatnya kemampuan 5% menarik bagi
Guru menentukan alokasi siswa
waktu
Meningkatnya kemampuan 10%
Guru menentukan sumber
belajar
Total 25%
Hasil pemetaan belum sepenuhnya memenuhi angka 25% pada setiap
poin indikator dengan jumlah total keberhasilan indikator 50% sehingga
memerlukan tindak lanjut berupa pelaksanaan siklus II. Siklus II tersebut perlu
dilakukan agar calon kepala sekolah dan guru belajar bersama dalam
mengembangkan kemampunyannya di bidang teknologi.

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


Siklus II
1. Persiapan
Bentuk persiapan Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) di SD Negeri
Jatibatur 3 meliputi: a) menentukan narasumber yakni Fitri Febriyanti, S.S., M.A.
berprofesi sebagai Javanese Google Translator; b) menyiapkan surat permohonan
narasumber; c) berkoordinasi dengan pengawas setempat; d) menentukan waktu
pelaksanaan yakni hari Kamis, 23 Mei 2019; e) menentukan jumlah peserta yakni
8 guru SD Negeri Jatibatur 3; f) menentukan estimasi biaya kegiatan BIMTEK; g)
membuat surat undangan kepada narasumber dan peserta BIMTEK; h)
menyiapkan materi dan referensi presentasi; i) membuat daftar hadir narasumber,
panitia, dan peserta; j) menyusun instrumen monitoring kegiatan (mengacu pada
langkah-langkah kegiatan); k) menyusun instrumen evaluasi CKSmengacu pada
indikator-indikator yang hendak dicapai oleh CKS; l) menyusun instrumen
evaluasi sasaran (guru) mengacu pada indikator-indikator yang hendak dicapai
oleh sasaran (guru).
2. Pelaksanaan
Kegiatan Workshop Peningkatan Kemampuan Guru dalam Membuat PPT
Pembelajaran melalui BIMTEK di SD Negeri Jatibatur 3 dilaksanakan pada hari
Kamis, 23 Mei 2019 pukul 09.30 sampai dengan selesai. Kegiatan diawali dengan
sambutan Kepala Sekolah SD Negeri Jatibatur 3, beliau sekaligus membuka acara.
Setelah itu, narasumber mempersiapkan diri (membuka laptop, menyiapkan file,
dan menyiapkan slide presentasi) untuk penyampaian materi. Materi yang
disampaikan oleh narasumber adalah:
Pendahuluan
Setelah peserta mampu membuat slide presentasi sederhana, langkah
selanjutnya adalah memperindah slide presentasi. Memperindah slide presentasi
dapat dilakukan dengan mengubah jenis font, background, dan menambah
animasi. Materi presentasi akan jauh lebih menarik, mudah dimengerti, dan lebih
jelas.
Langkah Memperindah Slide Presentasi
Langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut.

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


a. Jalankan Microsoft PowerPoint. Aplikasi dimulai dengan menyediakan slide
kosong.

b. Klik-lah Desain lalu pilih jenis background yang diinginkan, misalnya


adjacency

c. Untuk menambah transisi pada slide: klik slide yang dituju, lalu klik
transitions, pilih salah satu jenis efek transisi misal random bars
d. Untuk menambahkan animasi: klik textbox yang ingin diberi animasi, lalu klik
animations, klik add animations, pilih jenis animasi misal entrance bounce

e. Untuk menambah warna background pada textbox: klik format, pilih shape
styles, klik salah satu jenis background yang dipilih misal moderate effect 1

f. Untuk mengubah jenis font/huruf yang dipilih: klik textbox yang dituju, klik
format, klik wordart style, pilih salah satu jenis font misal fill-tan

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


g. Saudara bisa menyimpan, klik menu File kemudian Save lalu ketikkan nama
file
Narasumber membuka sesi tanya jawab kepada
peserta selama 10 menit. Peserta mulai membuat
slide presentasi sederhana secara mandiri.
Narasumber menyampaikan kesimpulan tentang
materi yang telah disampaikan. Narasumber menutup sesi penyampaian materi.
Selanjutnya, kegiatan praktek dan latihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan
pengawasan oleh calon kepala sekolah dan kepala sekolah. Di dalam pelaksanaan
praktek dan latihan tersebut peserta dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing
kelompok terdiri dari seorang guru yang dapat mengoperasikan komputer dan
seorang guru yang kurang menguasai penggunaan komputer. Pembagian
kelompok tersebut tentu akan berpengaruh pada tindak monitoring dan evaluasi
yang dilakukan selama kegiatan latihan pembuatan ppt pembelajaran. Kegiatan
siklus II ditutup oleh ketua panitia yakni calon kepala sekolah dengan
menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta maupun berbagai
pihak yang telah membantu keterlaksanaan program.
3. Monitoring dan Evaluasi
Monitoring dan evaluasi dilakukan sepanjang kegiatan RTK berlangsung.
Monitoring dan evaluasi terbagi dalam tiga aspek yakni monitoring kegiatan
RTK, evaluasi kompetensi calon kepala sekolah, dan evaluasi untuk sasaran
(guru). Monitoring dan evaluasi yang telah disebutkan tersebut dapat diuraikan
seperti berikut.
a. Monitoring kegiatan RTK
b. Evaluasi kompetensi calon kepala sekolah
c. Evaluasi sasaran (guru)
4. Refleksi
Refleksi siklus II adalah mencermati hasil monitoring pelaksanaan kegiatan
RTK, memetakan indikator dan membuat rencana tindak lanjut terhadap indikator
yang masih lemah. Pertama, mencermati hasil monitoring pelaksanaan RTK
adalah: a) partisipasi peserta dalam sesi tanya jawab masih rendah sehingga
waktu latihan tidak dimanfaatkan secara maksimal; b) aplikasi microsoft power

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


point yang digunakan oleh narasumber dan peserta tidak sama sehingga
menghambat pemahaman peserta dalam langkah-langkah pembuatan slide
presentasi; c) peserta kurang membiasakan diri menggunakan aplikasi presentasi
sehingga salah penggunaan simbol terjadi berulang kali; d) panitia seharusnya
mengingatkan waktu yang digunakan oleh narasumber dalam melaksanakan
setiap sesi kegiatan. Selanjutnya, evaluasi komponen dan tindak lanjutnya
disajikan dalam tabel untuk memudahkan pemahaman.
Tabel 4. Pemetaan Evaluasi Komponen Monev dan Tindak Lanjut
No Indikator Tingkat Evaluasi (%) Tindak Lanjut
1 Peningkatan Kompetensi Pengetahuan
Kepribadian Calon calon kepala
Kepala Sekolah sekolah telah
Meningkatkan pengetahuan 5% bertambah
dan keterampilan dalam khususnya di
melaksanakan tugas Kepala bidang TIK
Sekolah. namun perlu
Berkata baik 5% diperdalam
Cara bersikap 5% kembali agar
membantu
peserta
workshop ketika
mengalami
kesulitan
Total 15%
2 Peningkatan Kompetensi Calon kepala
Kewirausahaan Calon sekolah bersama
Kepala Sekolah warga sekolah
Memahami program-program 5% mampu
inovatif mengembangkan
Membuat alternatif 5% program
pemecahan presentasi yang
Pemecahan masalah yang 5% bermanfaat

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


relevan dan tepat untuk
Menyusun rencana 5% mengembangkan
pengelolaan kegiatan produksi dan
produksi dan jasa dengan jasa yang
baik dimiliki oleh
sekolah
Total 20%
3 Kompetensi Sosial Calon Calon kepala
Kepala Sekolah sekolah dapat
Keterlibatan dalam organisasi 5% merangkul
sosial di masyarakat. seluruh peserta
Menyusun program kerja 5% RTK yang
sama dengan pihak lain. mengalami
Melakukan evaluasi dan 5% kesulitan dalam
perbaikan terhadap program praktik materi
dan kegiatan kerja sama. workshop
Total 15%
4 Peningkatan Kemampuan Pelaksanaan
Guru dalam Membuat siklus II untuk
Power Point meningkatkan
Meningkatnya kemampuan 10% kemampuan
Guru mengembangkan guru dalam
kegiatan pembelajaran membuat slide
Meningkatnya kemampuan 10% presentasi lebih
Guru merencanakan teknik menarik
penilaian dan bentuk sehingga bahan
instrument ajar menjadi
Meningkatnya kemampuan 10% menarik bagi
Guru menentukan alokasi siswa
waktu
Meningkatnya kemampuan 10%
Guru menentukan sumber

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai


belajar
Total 40%
Total 90%
6. Sumber daya
Sumber daya ialah pendukung keterlaksanaan kegiatan yang telah
direncanakan. Sumber daya yang digunakan pada pelaksanaan RTK di SD N
Jatibatur 3 terdiri atas sumber daya manusia dan sumber daya non-manusia.
Sumber daya manusia yang terlibat meliputi kepala sekolah, calon kepala
sekolah, guru sejumlah 6 orang, dan seorang narasumber. Sumber daya non-
manusia yang digunakan adalah ruang kelas 5, laptop, LCD dan layar,
microphone, printer, kertas HVS, dan alat tulis.
7. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang dilakukan pada pelaksanaan RTK adalah
praktek, observasi (pengamatan), wawancara (tanya jawab), dan studi dokumen
(dokumentasi). Keempat metode pengumpulan data tersebut digunakan oleh
calon kepala sekolah untuk mengumpulkan data seperti kemampuan guru,
monitoring pelaksanaan kegiatan, maupun penyampaian materi oleh narasumber.

Tanda kuning : penanda materi yang belum selesai

Anda mungkin juga menyukai