Penetapan Prioritas Dan Penyusunan Kamus Indikator PDF
Penetapan Prioritas Dan Penyusunan Kamus Indikator PDF
PROGRAM PMKP RS
1. Prioritas Pelayanan RS
2. Indikator Riset Klinik & Pendidikan Profesi kesehatan (Hanya untuk RS
Pendidikan)
3. Analisa Dampak Sekunder Indikator RS (Hospital wide Indikator) terhadap
biaya dan efisiensi sumber daya
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 2
1
C
B
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
D
A.
NO
NO
IAK
PPK
IAM
ISKP
Sumber: JCI
10/21/18
10/21/18
PELAYANAN
PRIORITA RS
INDIKATOR MUTU
(IAK, IAM, ISKP, PPK)
KRITERIA
KRITERIA
PRIORITAS
PRIORITAS
1-2 = tidak / sedikit berisiko tinggi 1-2 = tidak / sedikit berisiko tinggi
1
1
Risiko tinggi. (High Risk) Risiko tinggi. (High Risk)
4 - 5 = berisiko sangat tinggi 4 - 5 = berisiko sangat tinggi
2
2
Volume) Volume)
4 - 5 = jumlah banyak 4 - 5 = jumlah banyak
3
3
secara menyeluruh menyeluruh pada Perubahan secara menyeluruh menyeluruh pada Perubahan
(hospital wide) (hospital wide)
4-5 = dampak menyeluruh 4-5 = dampak menyeluruh
pada perubahan sistim besar pada perubahan sistim besar
1-2 = Tidak ada / sedikit 1-2 = Tidak ada / sedikit
potensi masalah potensi masalah
Problem Prone Problem Prone
4
4
5
5
6
6
arjaty/PMKP/2018
arjaty/PMKP/2018
standar akreditasi standar akreditasi
4-5 = sangat berhubungan 4-5 = sangat berhubungan
dgn standar akreditasi dgn standar akreditasi
1-2 = tidak / sedikit 1-2 = tidak / sedikit
berhubungan dengan berhubungan dengan
Hubungan dengan 3 = cukup berhubungan Hubungan dengan 3 = cukup berhubungan
7
7
Keselamatan Pasien dengan keselamatan pasien Keselamatan Pasien dengan keselamatan pasien
4 - 5 = sangat berhubungan 4 - 5 = sangat berhubungan
dengan keselamatan pasien dengan keselamatan pasien
8
8
Kepuasan Pasien dengan kepuasan pasien Kepuasan Pasien dengan kepuasan pasien
4- 5 = Sangat berhubungan 4- 5 = Sangat berhubungan
dengan kepuasan pasien dengan kepuasan pasien
1-2 = tidak ada / sedikit 1-2 = tidak ada / sedikit
Hubungan dengan komplain pasien Hubungan dengan komplain pasien
Komplain Komplain
9
9
10
10
pemerintah pemerintah
1 = tidak ada / sedikit berdampak pada efisiensi sumber daya 1 = tidak ada / sedikit berdampak pada efisiensi sumber daya
Dampak Perbaikan pada Dampak Perbaikan pada
3 = cukup berdampak pada efisiensi sumber daya 3 = cukup berdampak pada efisiensi sumber daya
11
11
4-5 = tidak ada / rendah pencapaian target 4-5 = tidak ada / rendah pencapaian target
Hubungan dengan Hubungan dengan
Pencapaian Target 3 = pencapaian target sedang Pencapaian Target 3 = pencapaian target sedang
12
12
sebelumnya sebelumnya
1-2 = pencapaian target tinggi 1-2 = pencapaian target tinggi
Berhubungan dengan 1-2 = tidak ada / sedikit dengan Riset klinik & Pendidikan Profesi Kedokteran Berhubungan dengan 1-2 = tidak ada / sedikit dengan Riset klinik & Pendidikan Profesi Kedokteran
Riset Klinik & Pendidikan Riset Klinik & Pendidikan
Profesi Kedokteran 3 = cukup berhubungan dengan Riset klinik & Pendidikan Profesi Kedokteran Profesi Kedokteran 3 = cukup berhubungan dengan Riset klinik & Pendidikan Profesi Kedokteran
13
13
4
3
PENDIDIKAN) dengan Riset klinik & PENDIDIKAN) dengan Riset klinik &
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
14
14
SKOR PRIORITAS. (Max = 65, Min =13) SKOR PRIORITAS. (Max = 65, Min =13)
2
10/21/18
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
NO
6
5
4
3
2
1
No
10/21/18
10/21/18
INDIKATOR
Misi RS
MUTU UNIT
Volume)
KRITERIA
PRIORITAS
(hospital wide)
Problem Prone
Standar Akreditasi
Hubungan dengan
Hubungan dengan
1-2 = tidak / sedikit berisiko tinggi
KRITERIA
3 = cukup berisiko tinggi
1
Risiko tinggi. (High Risk)
kepentingan pencapaian
(Jumlah banyak (High 3 = jumlah cukup banyak
3
secara menyeluruh menyeluruh pada Perubahan
(hospital wide)
4-5 = dampak menyeluruh
pada perubahan sistim besar
1-2 = Tidak ada / sedikit
potensi masalah
Problem Prone
4
jumlahnya
1-2 = tidak / sedikit
kepentingan dalam
berdampak
Hubungan dengan 3 = cukup penting dalam
5
tidak / sedikit
tidak / sedikit
1-2
tidak / sedikit
tidak / sedikit
Misi RS
berisiko tinggi
4-5 = penting dalam
pencapaian misi RS
1-2 = tidak / sedikit
potensi masalah
berhubungan dgn standar
menyeluruh pada
tidak ada / sedikit
berhubungan dgn
Perubahan Sistim
standar akreditasi
akreditasi
kepentingan dalam
Standar Akreditasi
arjaty/PMKP/2018
arjaty/PMKP/2018
standar akreditasi
pencapaian misi RS
4-5 = sangat berhubungan
dgn standar akreditasi
1-2 = tidak / sedikit
berhubungan dengan
Hubungan dengan 3 = cukup berhubungan
7
pada
berhubungan dengan
tinggi
cukup
cukup
3 = Cukup berhubungan
dalam
Sistim
Hubungan dengan
8
banyak
sedang
misi RS
Potensi
4- 5 = Sangat berhubungan
masalah
dengan kepuasan pasien
akreditasi
1-2 = tidak ada / sedikit
Hubungan dengan komplain pasien
Perubahan
berdampak
Komplain
9
pencapaian
3 = cukup berhubungan
menyeluruh
dgn standar
4-5 = banyak berhubungan
berhubungan
dengan komplain pasien
jumlah cukup
1-2 = tidak / sedikit
cukup penting
berhubungan pemenuhan
cukup berisiko
Hubungan dengan 3 = cukup berhubungan
pemenuhan Peraturan
10
pemenuhan peraturan
Pemerintah pemerintah
4- 5 = sangat berhubungan
dengan pemenuhan peraturan
pemerintah
1 = tidak ada / sedikit berdampak pada efisiensi sumber daya
RS
Dampak Perbaikan pada
3 = cukup berdampak pada efisiensi sumber daya
11
tinggi
besar
besar
4-5 = sangat berdampak pada efisiensi sumber daya
banyak
sangat
4-5 = tidak ada / rendah pencapaian target
dampak
Hubungan dengan
PRIORITAS INDIKATOR MUTU UNIT
sebelumnya
1-2 = pencapaian target tinggi
Berhubungan dengan 1-2 = tidak ada / sedikit dengan Riset klinik & Pendidikan Profesi Kedokteran
4-5
Riset Klinik & Pendidikan
Profesi Kedokteran 3 = cukup berhubungan dengan Riset klinik & Pendidikan Profesi Kedokteran
13
(KHUSUS RS
penting dalam
4-5 = sangat berhubungan
jumlah sangat
6
5
sangat berisiko
pencapaian misi
Potensi masalah
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
14
perubahan sistim
SKOR PRIORITAS. (Max = 65, Min =13)
menyeluruh pada
standar akreditasi
berhubungan dgn
3
10/21/18
10/21/18
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 8
4
10/21/18
Indikator
Indikator Mutu adalah :
Ukuran mutu dan keselamatan rumah sakit yang digambarkan dari data
yang dikumpulkan. (AHRQ).
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 9
1. Judul Indikator
judul singkat yang spesifik mengenai indikator apa yang akan diukur.
2. Dasar Pemikiran
3. Dimensi Mutu
Suatu pandangan dalam menentukan penilaian terhadap jenis dan mutu pelayanan
yang diberikan.
1. Kelayakan (Appropriateness)
2. Kesinambungan (Continuity)
3. Ketepatan waktu (Timelines)
4. Keselamatan (Safety)
5. Kehormatan dan kepedulian (Respect & caring)
6. Efektivitas (Effectivitas):
7. Efisiensi (Efficiency):
8. Efikasi
9. Ketersediaan
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 10
5
10/21/18
Dimensi Mutu
1. Kelayakan (Appropriateness) : tingkat perawatan dan pelayanan yang
tepat, tersedia sesuai kebutuhan.
2. Kesinambungan (Continuity) : tingkat perawatan dan pelayanan
dikoordinasi antar dsiplin ilmu, antar organisasi sepanjang waktu.
3. Ketepatan waktu (Timelines) : tingkat perawatan dan pelayanan
diberikan sesuai waktu yang diperlukan
4. Keselamatan (Safety) : Tingkat perawatan dan pelayanan dimana risiko
intervensi dan risiko di lingkungan direduksi untuk pasien, keluarga,
residen, ternasuk petugas kesehatan.
5. Kehormatan dan kepedulian (Respect & caring) : tingkat perawatan dan
pelayanan diberikan dengan menghargai kebutuhan, harapan dan
keinginan individu, dimana individu dilibatkan dalam keputusan perawatan
dan pelayanan mereka
6. Efektivitas (Effectiveness): tingkat pelayanan diberikan untuk mencapai
outcome yang diinginkan.
7. Efisiensi (Efficiency): hubungan outcome (hasil pelayanan) dan sumber
daya yang digunakan untuk memberikan pelayanan. Reff : JCI
Angka ILO dalam 30 hari % Kelengkapan Asesmen
setelah pasien pulang Anastesi lengkap sebelum
operasi 11
10/21/18
arjaty/PMKP/2018
4. Tujuan
suatu hasil yang ingin dicapai dengan melakukan pengukuran terhadap indikator.
5. Definisi Operasional
batasan pengertian yang dijadikan pedoman dalam melakukan pengukuran
indikator untuk menghindari kerancuan. Penting untuk menggunakan definisi
operasional yang konsisten ketika melakukan pengukuran. Rumah sakit harus
memastikan bahwa Pengumpul data dan Validator menggunakan definisi yang
sama ketika melakukan pengukuran.
6. Tipe Pengukuran
• Struktur
– Menilai mutu layanan kesehatan yang berhubungan dengan kemampuan RS utk
memenuhi kebutuhan pasien / masyarakat (mis. rasio perawat : jumlah TT )
• Proses
– Menilai apa yg dikerjakan Staf RS dan bagaimana pelaksanaan pekerjaannya.
(‘Are we doing the right things?’ / Apakah kita melakukan hal yang benar)
• Outcome
– Menilai dampak layanan yang diberikan terhadap kesehatan pasien mis.
mortalitas, morbiditas.
(‘Are we doing the right things well?’ / Apakah kita melakukan hal yang
10/21/18 benar dengan baik) arjaty/PMKP/2018 12
6
10/21/18
7. Ukuran Indikator
Ukuran perbaikan yang yang digambarkan dalam capaian / target. Mis.
Prosentasi, Rate, Waktu
8. Numerator, Denumerator
Numerator ( pembilang ) adalah jumlah subyek / peristiwa yang ingin diukur
dalam populasi / sampel yang memiliki karakteristik tertentu,
9. Target
• capaian yang ditetapkan untuk mendorong RS memenuhi tujuan strategisnya.
• Target harus realistis sehingga staf dan pimpinan merasa nyaman untuk
meningkatkan kinerjanya.
• Salah satu cara menetapkan target adalah dengan melihat data kinerja
sebelumnya (baseline data). Sumber untuk menentukan target adalah :
• Internal : Target awal dengan melihat kinerja masa lalu / baseline performance
• Eksternal : Berdasarkan benchmark / best practice. Jika membandingkan data
dengan sumber eksternal, perlu diketahui bagaimana sumber eksternal
tersebut mengumpulkan data, apakah datanya diupdate, dan apakah jangka
waktunya sesuai
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 13
•.
11. Formula
Rumus untuk menghasilkan nilai dari indikator
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 14
7
10/21/18
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 16
8
10/21/18
A. METODE SAMPLING
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 17
3.Trigger Sampling
Pemilihan kasus berdasarkan karena adanya triger mis. insiden keselamatan pasien
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 18
9
10/21/18
Populasi Populasi
Besar sampel Besar sampel
>= 640 = 128 sampel >= >480 = 48 sampel
320 – 639 = 20% dari total 161 - 480 = 10%
populasi 17 – 160 = Minimum 16
64 – 319 = 64 Sampel / 10%
< 64 = 100 % populasi 1- 16 = 100 % populasi
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 19
Refferensi : Joint Commission International
10
10/21/18
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 21
1 Nama Indikator Pengkajian awal pasien baru dalam 24 jam (medis dan keperawatan)
2 Dasar Pemikiran
3 Dimensi
• Kelayakan • Efisiensi • Kehormatan dan Kepedulian
• Kesinambungan √ Keselamatan
• Ketepatan Waktu • Lainnya, sebutkan :
• Efektifitas
4 Tujuan Meningkatkan kepatuhan pengisian pengkajian awal keperawatan secara lengkap dalam waktu 24 jam
Pengkajian awal adalah pengisian status pasien dalam waktu 24 jam sejak pasien dirawat oleh dokter
dan perawat.
Pengkajian awal keperawatan yang lengkap adalah pengisian form pengkajian awal sesuai dengan
checklist: Pengkajian alergi dan reaksinya; Alasan pasien masuk rumah sakit; Riwayat kesehatan /
pengobatan / perawatan sebelumnya; Riwayat Psikososial (status: psikologis, mental dan sosial);
Pemeriksaan Fisik (tanda-tanda vital, gastrointestinal, neurosensori, eliminasi, obstetrik dan ginekologi,
5 Definisi kulit dan kelamin); Penapisan / skrining gizi; Status fungsional; Risiko cedera / jatuh; Penapisan / skrining
nyeri; Kebutuhan edukasi; Perencanaan pulang; Masalah keperawatan
Pengkajian awal medis yang lengkap adalah pengisian data pasien yang terdiri dari: Keluhan Utama;
Riwayat Penyakit Sekarang Riwayat Penyakit Dahulu; Riwayat penyakit dalam keluarga; Riwayat
pekerjaan; Riwayat sosial ekonomi;. Riwayat kejiwaan dan kebiasaan; Riwayat perkawinan, obstetri,
imunisasi dan tumbuh kembang; Pemeriksaan fisik; Pemeriksaan penunjang; Ringkasan; Daftar masalah;
Pengkajian
6 Tipe Indikator Pasien baru adalah pasien yang baru masuk rawat inap di RS
ÿ Struktur Ö Proses ÿ Outcome ÿ Proses dan Outcome
7 Ukuran Indikator
ÿ Rate based Waktu Ö Persentase ÿLainnya :
8 Numerator Form pengkajian awal (medis dan keperawatan) yang diisi lengkap dalam waktu 24 jam
Denominator jumlah seluruh pasien baru rawat inap
Target Performance & Value
Benchmark (jika tersedia) dan
9 sumber nya (lokal & international): 100%
10 Kriteria
a. Inklusi Semua pasien yang masuk dirawat
b. Eksklusi Pasien yang ditransfer dari ruangan lain di RS…..
11 Cara Pengukuran / Formula Form pengkajian awal (medis dan keperawatan) yang diisi lengkap dalam waktu 24 jam/ jumlah seluruh
12 Sumber Data :
10/21/18
Ö Medical record arjaty/PMKP/2018
ÿSistem Pelaporan, mohon dijelaskan : ______ 22
______
11
10/21/18
15
Periode Analisa Data
Populasi
Sam pel :
A. M etode Sam pling : ⎕ System atic Random Sam pling ⎕ Convinience Sam pling. ⎕ Trigger Sam pling
Besar Sam pling
1- 16 = 100 % populasi
Validator
21 PIC Indikator
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 23
METODE SAMPLING
1. Systematic Random Sampling
– Pemilihan satu kasus secara random, dan
kasus berikutnya berdasar interval yang tetap
• Bisa memilih jumlah kasus dari populasi untuk
dilakukan review
• Jumlah random mengidentifikasi 288 dari 1000
populasi
• Melempar dadu diperoleh angka 4, mulai
dengan RM ke 4 dan pilih 1000 / 288, dan pilih
RM setiap kelipatan 4
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 24
12
10/21/18
METODE SAMPLING
2. Convenience Sampling
– Pemilihan kasus berdasarkan ketersediaan &
akses. Pemilihan kasus berdasarkan pada
criteria yang sudah diidentifikasi sebelumnya
– Memilih 288 RM dari Admisi hingga layanan
medis
– Metodologi tracer menggunakan metode ini
3.Trigger Sampling
– Pemilihan kasus berdasarkan karena adanya
triger mis. insiden
10/21/18 arjaty/PMKP/2018 25
13