IDENTITAS GURU
Disyahkan oleh:
A. Latar Belakang
Paradigma pendidikan saat ini merupakan suatu proses yang sangat strategis
dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sehingga harus dilakukan secara
profesional dan penuh dedikasi. Guru sebagai ujung tombak dalam proses
pembelajaran memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi para siswa.
Oleh sebab itu, profesi guru perlu dikembangkan secara serius dan proporsional
menurut jabatan fungsional guru.
Dalam hal penilaian dan penetapan angka kredit yang obyektif, transparan, dan
akuntabel, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar memandang perlu
melaksanakan bimbingan teknis dan seleksi calon tim penilai angka kredit
jabatan fungsional guru.
B. Pelaksanaan Kegiatan
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan dilaksanakan tanggal 17 s.d 22 Oktober 2016 bertempat di
Harris Hotel$ Conventions Festival Citylink Bandung Jawa Barat.
2. Nama Kegiatan
Bimbingan Teknis Calon Tim Penilai Jabatan Fungsional guru dan
angka Kreditnya
3. Tujuan
Tujuan yang akan dicapai melalui kegiatan ini:
a. Menyiapkan calon Tim Penilai Angka Kredit Jabatan fungsional
guru tingkat kota/kabupaten;
b. Menyamakan persepsi di antara Tim Penilai Angka Kredit Jabatan
Fungsional Guru;
c. Meningkatkan profesionalisme Tim Penilai Angka Kredit Jabatan
Fungsional Guru;
d. Menseleksi calon Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Fungsional
Guru melalui kegiatan Bimbingan Teknis dan Seleksi Tim Penilai
Angka Kredit Jabatan Fungsional Guru;
e. Memberikan pembekalan, pengetahuan, dan pemahaman tentang
prestasi kerja guru yang dapat dinilai dengan angka kredit jabatan
fungsional guru sesuai dengan Peraturan Mentri PAN dan RB
tentang Jabatan Fungsional Guru dan angka kreditnya dan
Peraturan bersama Menteri pendidikan Nasional dan Kepala BKAN
Nomor 03/V/PB/2010 dan Nomor 14 tahun2010 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan angka kreditnya;
f. Memahami berbagai kebijakan baru berkaitan dengan peningkatan
mutu dan profesionalitas guru melalui pengembangan karir guru;
g. Memahami secara rinci tentang unsr dan sub unsur kegiatan guru
dalam pengumpulan angka kredit, jenjang jabatan dan pangkat guru,
rincian kompetensi dan unsur yang dinilai; persyaratan tim penilai
angka kredit jabatan fungsional guru;
h. Memahami proses penilaian kinerja guru dan konversi;
4. Materi
a. Pre test dan Post test
b. Kebijakan Pembinaan Guru Dikdas
c. Etika tim penilai
d. Penilaian kinerja guru dan cara penilaiannya
e. Prosedur pengajuan dan penilaian prestasi kerja
f. Penilaian unsur pendidikan dan penunjang
g. Penyesuaian jabatan dan PAK
h. Karya inofatif dan cara penilaiannya
i. Publikasi ilmiah dan cara penilaiannya
j. Praktek penilaian DUPAK dan bukti fisik
k. Penyusunan SKP dan cara penilaian bagi guru
l. Pengembangan diri dan cara peniaiannya
m. Praktek penilaian
5. Tindak Lanjut
Tindak lanjut yang dilakukan setelah kegiatan ini;
- bagi peserta adalah mengawal usulan PAK untuk kenaikan
pangkat ke IV b, refleksi diri terhadap pengembangan
keprofisian berkelanjutan yang sudah dan akan dilakukan
- bagi sekolah berbagi pengalaman terkait penilaian DUPAK dan
jabatan fungsional guru;
6. Dampak Pengembangan Diri
Adapun dampak yang penulis rasakan dari pengembangan diri yang
dilakukan:
- Penulis semakin menyadari masih diperlukan kerja keras dari
para guru untuk bisa naik pangkat meskipun masa kerjanya
sudah melampaui 4 tahun dari pangkat yang sudah disandang;
- Mendorong dan memotivasi diri untuk melaksanakan kewajiban
yang telah ditetapkan dan diatur oleh pemerintah dengan sebaik
– baiknya
- Mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan pembelajaran /
tugas pokok guru dengan sebaik-baiknya yang muaranya untuk
prestasi siswa yang maksimal.
Disyahkan oleh: