1090 3484 1 PB PDF
1090 3484 1 PB PDF
Weny Amelia1
INFORMASI ABSTRACT
ABSTRAK
Self-management (SM) adalah salah satu penerapan Evidence Based Nursing (EBN) untuk mengurangi konstipasi pada
pasien kanker payudara akibat kemoterapi yang mendapatkan antiemetik 5-hydroxytryptamine (serotonin; 5HT3 yaitu
ondansentron). SM terdiri dari abdominal massage, abdominal streching, dan pendidikan posisi buang air besar yang
tepat. Tujuan dari EBN ini adalah mengidentifikasi efektivitas self-management (SM) terhadap penurunan konstipasi pada
pasien kanker payudara. Skor konstipasi diukur menggunakan constipation assessment scale (CAS). Dalam penerapan
EBN ini didapatkan bahwa SM dapat mengurangi konstipasi ditandai dengan penurunan skor CAS. SM dapat digunakan
sebagai salah satu terapi non farmakologi untuk mengurangi konstipasi, bersifat mudah dilakukan, aman dan secara teknis
praktis untuk mengurangi konstipasi pada pasien kanker payudara karena tidak dibutuhkan keterampilan atau pelatihan
khusus untuk melakukannya.
119
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah 2 (1) 2017
120
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah 2 (1) 2017
dirumuskan ke dalam bentuk pertanyaan klinis peregangan otot perut, dan menerapkan posisi
dengan format PICO (Problem, Intervention, BAB yang benar dan tepat) selama menjalani
Comparation and Outcome) dan dilakukan kemoterapi, dan dilakukan pengukuran skor
pencarian terhadap artikel yang sesuai yang CAS kembali setelah dilakukan intervensi SM.
dapat menjawab pertanyaan klinis. Kemudian
dipilih salah satu artikel dan dilakukan critical Langkah-langkah SM yang dilakukan adalah:
appraisal untuk mengetahui artikel tersebut 1) Pijat perut menggunakan dua atu tiga jari,
layak atau tidak dijadikan sebagai dasar dalam diusap ke perut searah jarum jam, dilakukan
penerapan EBN. Setelah itu dilakukan selama kira-kira 1 menit dan diulang sebanyak
penyusunan proposal Dan kemudian semua 10 kali; 2) Peregangan otot perut dilakukan
perlengkapan yang dibutuhkan disiapkan yaitu dengan cara : a) Wind-relieving pose : pasien
booklet panduan self-management dan minyak meletakkan kedua tangannya pada satu lutut
zaitun. dan menariknya kearah dada dengan lemah
lembut kemudian menarik kepalanya kearah
Penerapan EBN dilakukan di ruangan rawat lutut. Posisi ini dilakukan selama 15-30 detik,
inap teratai dan melati Rumah Sakit Kanker dalam keadaan yang tenang pasien disuruh
Dharmais Jakarta pada tanggal 17 April tarik nafas dalam secara perlahan-lahan. Hal
sampai 28 April 2017. Dan dilakukan yang sama dilakukan pada lutut yang
identifikasi subjek yang dilibatkan dalam berlawanan. Posisi ini dilakukan 10 kali
penerapan EBN ini dengan kriteria inklusi perhari. b) Knees-to-chest-pose : pasien
pasien yang menjalani kemoterapi dan berbaring kemudian mengangkat lutut ke arah
mendapatkan antiemetik 5HT3 dada dengan meletakkan kedua tangan pada
(ondansentron), pasien yang memiliki skala lutut. Posisi ini dilakukan 10 kali perhari. c)
ECOG 0 atau 1, pasien yang memiliki Reclined Spinal Twist: pasien disuruh
kemampuan buang air besar normal sebelum berbaring di tempat tidur kemudian memutar
menjalani kemoterapi, dan pasien yang pinggul kearah kanan atau kiri sehingga kaki
bersedia ikut serta dalam pelaksanaan EBN dalam keadaan menekuk hingga membentuk
dan telah menandatangai informed consent, sudut 90°. Posisi ini dilakukan 10 kali perhari.
sedangkan kriteria ekslusi adalah pasien yang 3) Posisi buang air yang tepat adalah dengan
mengalami kesulitan berkomunikasi karena semi jongkok. Outcome utama yang diukur
gangguan mental, gangguan kognitif, atau adalah penurunan skor konstipasi dengan SM
cacat fisik, pasien yang mendapatkan morfin, yang diukur menggunakan Constipation
pasien yang mendapatkan agen kemoterapi Assessment Scale (CAS).
FAC, pasien hamil, pasien yang memiliki
Hasil Penerapan EBN
keterbatasan dalam melakukan exercise atau
latihan, dan pasien yang menolak jadi Dalam penerapan EBN ini, pasien yang terlibat
responden penelitian. adalah sebanyak 10 orang pasien. Karakteristik
dan hasil penerapan EBN yang dilakukan pada
Prosedur dalam penerapan EBN ini dilakukan
pasien adalah sebagai berikut:
dengan memperhatikan konsisi klinis pasien,
mengkaji data dasar pasien yang meliputi
umur, berat badan, tinggi badan, IMT, dan
protokol atau agen kemoterapi, mengkaji BAB
pasien (normal atau konstipasi), dilakukan
pengukuran skor CAS sebelum pelaksanaan
intervensi, melakukan SM (pijat perut,
121
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah 2 (1) 2017
123
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah 2 (1) 2017
antiemetik 5HT3 selama menjalani kemoterapi penting untuk menjamin perawatan yang
pada pasien kanker payudara. berkualitas tinggi. Beberapa hasil penelitian
telah melaporkan bahwa intervensi SM
Dalam penerapan EBN ini dapat di merupakan metode yang mudah dilakukan dan
integrasikan dengan penerapan teori peaceful sangat efektif dalam mengurangi konstipasi
end of life pada pasien kanker yang termasuk pada pasien kanker payudara sehingga dapat
ke dalam praktik keperawatan berbasis bukti- meningkatkan kenyamanan pasien dan
bukti ilmiah. Dan sesuai dengan konsep utama meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan
teori PEOL ini adalah pasien merasakan yang diberikan.
kenyamanan. EBN ini adalah salah satu cara
untuk membuktikan bahwa seorang perawat
mempunyai pengetahuan yang tinggi dan
keterampilan yang profesional.
Selama melakukan penerapan EBN, kendala
yang ditemukan penulis dalam pelaksanaan
SARAN
intervensi adalah beberapa pasien tidak paham
dengan kegunaan dan manfaat dilakukannya a. Intervensi SM dapat direkomendasikan
self-management, hal ini terlihat pada saat sebagai pedoman bagi perawat dalam
penjelasan informed consent, pasien tampak melakukan terapi non farmakologi untuk
sedikit ragu dalam mengikuti EBN ini mengurangi konstipasi pada pasien kanker
dikarenakan takut dan cemas akan dampak dari payudara.
intervensi ini, walaupun penulis sudah sangat b. Intervensi SM hendaknya dapat menjadi
rinci menjelaskan manfaat dan dampak EBN suatu standar prosedur operasional sebagai
tersebut kepada pasien. intervensi keperawatan dalam mengurangi
konstipasi pada pasien kanker khususnya
Solusi yang dilakukan penulis adalah lebih kanker payudara yang menjalani
membina hubungan saling percaya antara kemoterapi yang mendapatkan antiemetic
penulis dan pasien dengan menjelaskan 5HT3.
manfaat dan kegunaan dari penerapan self- c. Intervensi SM dapat dijadikan evidence
management ini secara berulang-ulang serta based practice dalam praktek keperawatan
penulis juga berkoordinasi dengan kepala medikal bedah.
ruangan, CCM, dan perawat di ruangan untuk
lebih meyakinkan bahwa dengan penerapan REFERENSI
self-management akan membantu pasien
dalam mengatasi masalah konstipasi yang
dirasakannya setelah menjalani kemoterapi American Cancer Society. (2011). Breast
dengan pemakaian antemetik ondansentron Cancer, p.2-4,61. Philadelphia.
sehingga pasien dapat meningkatkan
kenyamananannya selama kemoterapi. Setelah American Cancer Society (2014). Breast
melakukan solusi diatas, maka pasien yang Cancer Facts & Figures.
akan diikutsertakan dalam penelitian ini sangat
kooperatif dan sangat bersedia untuk terlibat American Nurses Association, 2004. handle
dalam penerapan EBN ini. with care. ANA American Nurses
Association.
KESIMPULAN
Konstipasi merupakan masalah yang Braun MB, SimonsonSJ. Introduction to
mengganggu kenyamanan bagi pasien kanker Massage Therapy. Baltimore:
payudara. Pasien yang mengalami konstipasi Lippincott, Williams and Wilkins;
sangat terkait dengan peran perawat dalam 2005.
memberikan asuhan keperawatan dalam
mengurangi konstipasi pasien. Intervensi Desen, Wan. (2011). Patologi Tumor. Dalam:
terapi non farmakologi merupakan intervensi Japaries, W, ed. Buku Ajar Onkologi
124
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah 2 (1) 2017
Lamas K, Lindholm L, Stenlund H et al. Smeltzer & Bare. (2008). Textbook of Medical
(2009). Effects of abdominal massage Surgical Nursing Vol.2. Philadelphia:
in management of constipation–A Linppincott William & Wilkins.
randomized controlled trial. Int J
Nurs Stud 46:759–767.
LeMone, P, Burke, Karen. (2008). Medical
Surgical Nursing, Critical Thinking
in Client Care (4th Edition). New
Jersey: Prentice Hall Health.
Lindley A (2014) Abdominal Massage as Part
of the Management of Chronic
Constipation. www.nht.nhs.uk/
documentHandler.cfm?dld=2250
&pflag=docm93jijm4n2250 (Last
accessed: June 25 2014.
125