Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PELAYANAN GIZI DI POSYANDU


PUSKESMAS KARANGLEWAS

No Dokumen : KAK/B.IV/UKM/512/IV/2016
Tanggal Terbit : 4 April 2016
No Revisi :-

DINAS KESEHATAN
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat
dan hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan Kerangka Acuan Kegiatan Pelayanan
Gizi di Posyandu Puskesmas Karanglewas. Buku ini kami susun sebagai salah satu
upaya untuk memberikan acuan dan kemudahan dalam pelaksanaan persiapan
akreditasi baik oleh pendamping maupun pelaksana akreditasi Puskesmas
Karanglewas
Akreditasi mempersyaratkan adanya pembuktian pelaksanaan seluruh
kegiatan pelayanan melalui dokumentasi dan penelusuran, karena pada prinsip
akreditasi, seluruh kegiatan harus tertulis dan apa yang tertulis harus dikerjakan
dengan sesuai. Buku ini berisi acuan yang dapat digunakan di Puskesmas
Karanglewas. Pada kesempatan ini perkenankan saya untuk menyampaikan ucapan
terima kasih dan apresiasi kepada semua karyawan yang telah terlibat dalam
proses penyusunan Kerangka Acuan Kegiatan Pelayanan Gizi di Posyandu di
Puskesmas Karanglewas.
Semoga dengan digunakannya buku ini dapat mempermudah karyawan dalam
melaksanakan Pelayanan Gizi di Posyandu di Puskesmas Karanglewas.

Karanglewas, 4 April 2016


Kepala Puskesmas Karanglewas

SUJOTO, SKM
NIP : 19600217 198309 1 001

2
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL 1
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
A. Pendahuluan 4
B. Latar Belakang 4
C. Maksud dan Tujuan 4
D. Kegiatan Pokok 5
E. Cara Melaksanakan Kegiatan 5
F. Sasaran 5
G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan 5
H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan 6
I. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan 6

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PELAYANAN GIZI DI POSYANDU

3
A. Pendahuluan
Dalam undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, khususnya
pada Bab VIII tentang Gizi, pada pasal 141 ayat 1 menyatakan bahwa upaya
perbaikan gizi masyarakat ditujukan untuk meningkatkan mutu gizi perorangan
dan masyarakat, antara lain melalui perbaikan pola konsumsi makanan,
perbaikan perilaku sadar gizi dan peningkatan akses mutu pelayanan gizi dan
kesehatan sesuai dengan kemajuan ilmu serta teknologi. Upaya pembinaan dan
intervensi gizi yang dilakukan oleh pemerintah secara bertahap dan
berkesinambungan yaitu dengan program Penilaian Status Gizi (PSG) Balita.

B. Latar Belakang
Program perbaikan gizi masyarakat merupakan program pokok untuk
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Masalah gizi
merupakan masalah yang penanganannya harus dilaksanakan secara terpadu
dengan berbagai sektor, bukan hanya dengan pendekatan medis. Masalah gizi
berkaitan erat dengan masalah ekonomi dan perilaku serta pengetahuan
masyarakat. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang kesehatan dipengaruhi
oleh rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat akan pentingnya kesehatan dan
dampak kedepan jika kesehatan terabaikan. Keadaan gizi masyarakat yang
optimal, dapat meningkatkan produktifitas dan angka harapan hidup masyarakat.
Pos pelayanan terpadu (Posyandu) adalah salah satu wujud peran serta aktif
masyarakat dalam pembangunan khususnya kesehatan untuk mendukung
terwujudnya derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Program posyandu
memberikan pelayanan terpadu yang menyatukan dan menyerasikan program
Keluarga Berencana (KB), Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Imunisasai, perbaikan
gizi, dan penanggulangan diare.

C. Maksud dan Tujuan


1. Tujuan umum
a. Tersedianya data capaian sasaran dan target kegiatan pembinaan gizi
b. Tersedianya data untuk penentuan tindakan intervensi program gizi
c. Tersedianya data untuk penetapan kebijakan program gizi
d. Tersedianya data untuk perencanaan dan penganggaran kegiatan gizi

2. Tujuan khusus
a. Tersedianya data dan informasi status gizi balita, capaian Asi Eksklusif,
ibu hamil KEK,dll termasuk permasalahan di posyandu
b. Memberikan pelayanan konsultasi gizi di Posyandu
c. Meningkatkan partisipasi masyarakat untuk datang ke posyandu
d. Menjalin kerjasama lintas program dan lintas sektor
e. Melakukan pembinaan kader yang hadir di posyandu

4
D. Kegiatan Pokok
Mendapatkan informasi mengenai :
- Status gizi balita diposyandu
- Liputan program (K/S)
- Tingkat partisipasi Masyarakat (D/S)
- Tingkat Pencapaian Program (N/S)
- Tingkat keberhasilan / dampak penimbangan (N/D)
- Tingkat kelestarian Program (D/K)

E. Cara Melaksanakan Kegiatan


1. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan pelayanan gizi diposyandu dengan monitoring kegiatan
di posyandu, pelayanan konsultasi gizi dan pembinaan kader
2. Tahapan Kegiatan
2.1. Pemantauan Pengukuran BB dan TB/PB yang dilakukan oleh kader
desa
2.2. Memberikan penyuluhan pada peserta yang datang di posyandu
2.3. Membuka pelayanan konsultasi gizi
2.4. Melakukan pembinaan kader setelah selesai pelaksanaan posyandu
( administrasi posyandu : data SIP, rekapitulasi hasil posyandu, SKDN
dll )

3. Sasaran
Semua pengunjung yang datang ke posyandu

4. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


N KEGIATA JADWAL (BULAN)
JA FE MA AP M JU JU AG SE OK NO DE
o N
N B R R EI N L S P T V S
1. Persiapa X X X X X X X X X X X X
n
2. Pelaksan X X X X X X X X X X X X
aan
3. Evaluasi X X X X X X X X X X X X

5. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan melaporkan hasil kegiatan
ke koordinator program UKM dan kepala puskesmas setiap bulan lalu diberikan
evaluasi oleh kepala puskesmas.

6. Pencacatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dan pelaporan program gizi Puskesmas Karanglewas dilaporkan
ke Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas.

Anda mungkin juga menyukai