Anda di halaman 1dari 1

ANEMIA PADA KEHAMILAN

No. Dokumen : /C/VIII/SOP/IV/16 Ditetapkan Oleh :


Kepala Puskesmas
No. Revisi :
SOP
Tanggal :07 Januari 2016
Terbit
PUSKESMAS Halaman :1/1 Yapen M.M.Katuwu, SKM
PETUMBEA NIP.197103051997031005

1. Pengertian Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb),


Hemtocrit (Ht) dan Eritrosit dibawah batas normal. Anemia pada
kehamilan adalah menurunnya kadar kehoglobin <11 g/dL selama masa
kehamilan pada trisemester ketiga serta pada kehamilan trisemester
kedua kadar hemoglobin <11 g/dL
2. Tujuan Sebagai acuan tatalaksana asuhan kebidanan pada ibu dengan anemia
defesiensi besi dalam kehamilan sebelum persalinan berlangsung.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Petumbea tentang

4. Referensi Buku Pengobatan Dasar Puskesmas tahun 2007


5. Prosedur Kehamilan dibedakan menjadi tiga :
1. Anemia ringan, bila kadar Hb 9-10 g/dL
 Memberikan pendidikan kesehatan mengenai makanan
yang mengandung protein, zat besi, asam volat, vitamin
C, menganjurkan ibu untuk meningkatkan kualitas dan
kuantitas makanan.
 Memberikan suplemen zat besi 1-2 kali per hari
2. Anemia sedang, bila kadar Hb 7-9 g/dL
 Memberikan pendidikan kesehatan mengenai makanan
yang mengandung protein, zat besi, asam volat, vitamin
C. Bila memungkinkan melibatkan anggota keluarga pada
saat pendidikan kesehatan
 Memberikan suplemen ferum sulfat 325 mg/oral 3 kali
sehari
3. Anemia Berat, bila kadar Hb <7 g/dL
 Transfusi darah
 Merujuk segera ke tempat pelayanan kesehtan yang lebih
lengkap
6. Unit terkait Unit Poli Umum dan Unit Poli KIA

Anda mungkin juga menyukai