2 - Informasi Dari Langit (Wildian)
2 - Informasi Dari Langit (Wildian)
Logam
Animated by Wildian
Contoh lain
Radiasi Termal
• Radiasi termal adalah mekanisme transfer energi termal secara pancaran. Pada
mekanisme pancaran, obyek yang dipancarkan adalah partikel atau sesuatu
yang bersifat partikel. Itulah sebabnya mekanisme pancaran dapat terjadi di
ruang hampa (tanpa medium perantara). Lantas, apakah energi termal yang
dipancarkan memiliki sifat partikel?
c
Spektrum Gelombang EM
(Versi 1)
meliputi:
1. Gelombang Radio
2. Gelombang Mikro
3. Cahaya Inframerah
4. Cahaya Tampak
5. Cahaya Ultraviolet
6. Sinar-X
7. Sinar Gamma
Spektrum Gelombang EM
(Versi 3)
Sifat Sifat
gelombang partikel
Karakteristik
E
P e A TDesigned
4
by
(Hukum radiasi Wildian
Stefan-Boltzmann)
t
wildian_unand@yahoo.com
Laju Transfer Energi Radiasi
• Pada saat memancarkan (emit) energi
termal ke lingkungannya, benda juga
menyerap (absorb) energi termal dari
lingkungannya.
P e A (T1 T2 )
wildian_unand@yahoo.com
4
Jika T1 > T2, maka arah laju total transfer energi adalah dari benda ke
lingkungan, dan sebaliknya.
…. Bergantung Pada Warna Benda
•• Ketika
When suatu benda
an object berada
is in dalam keadaan
equilibrium with its kesetimbangan
surroundings,
dengan lingkungannya, maka benda itu memancarkan
it radiatesdan
(radiates) and menyerap
absorbs energy at the
(absorbs) same
energi rate, dengan
termal and its
temperature
laju yang sama,remains constant. bertahan konstan.
dan temperaturnya
•• Namun,
When anketika
objectsuatu bendathan
is hotter lebih panas daripada
its surroundings, it
lingkungannya, maka benda itu memancarkan lebih banyak
radiates more yang
energi daripada energy than sehingga
diserapnya, it absorbs, and its
mengakibatkan
temperature
temperaturnyadecreases.
turun.
•• Laju
The transfer
rate ofenergi
heattermal secaraby
transfer radiasi sangat bergantung
radiation is largely
pada warna benda.
determined by theHitam
colormerupakan warna Black
of the object. paling is
efektif
the
memancarkan dan sekaligus menyerap radiasi termal,
most effective,
sedangkan putihand white is the
merupakan leastyang
warna effective.
paling kurang
efektif.
Pada Benda berwarna Pada Benda berwarna
Mekanisme
Radiasi dan Absorpsi
“GELAP” “TERANG”/ MENGKILAP
(besar) (kecil)
RADIASI
(benda
memancarkan
energi termal)
Designed (kecil)
by Wildian (besar)
ABSORPSI wildian_unand@yahoo.com
(kecil) (besar)
(benda
menyerap
energi radiasi)
(besar) (kecil)
Hitam Lebih Efektif
Memancarkan dan Menyerap Radiasi
Benda berwarna
gelap
(A)
Benda berwarna
terang/ mengkilap
(B)
Benda Hitam
• Benda hitam (a black body)—istilah ini diperkenalkan oleh Gustav
Kirchhoff pada 1860—adalah benda yang dapat menyerap sempurna
energi radiasi yang tiba padanya (tak ada yang dipantulkan). Benda
hitam juga merupakan pemancar energi termal yang sempurna (a
perfect emitter).
• Perhatikan illustrasi dan animasi berikut ini!
Tak ada yang
dipantulkan!
0 e 1
Pemantul sempurna Benda nyata (sebagian Benda Hitam (hipotetis)
(hipotetis) hanya radiasi diserap, dan memancarkan/menyerap
memantulkan, tak ada sebagian lagi dipantulkan). energi radiasi secara
radiasi yg diserapnya. sempurna.
E
Hukum radiasi Stefan-Boltzmann
P AT 4
untuk benda hitam (e = 1) t
• Menurut Kirchhoff, radiator (pemancar radiasi) yang paling efektif ternyata
juga merupakan absorber (penyerap radiasi) yang paling efektif.
Absorpsivitas, Emisivitas, dan Reflektivitas
radiasi
• Emisivitas (emissivity) = daya pancar
bergantung
• Reflektivitas (reflectivity) = daya pantul
pada
untuk SEMUA BENDA
Contoh:
• Salju segar (fresh snow), yang memiliki reflektivitas tinggi terhadap cahaya
tampak (sekitar 0,90), terlihat putih akibat memantulkan cahaya Matahari
dengan panjang gelombang puncak sekitar 0,5 mm. Namun emisivitasnya
pada temperatur -5 °C dan panjang gelombang puncak 12 mm, adalah
0,99.
Radiasi Sinar Kosmik
• Sinar kosmik (cosmic rays) adalah partikel-partikel berenergi tinggi (antara 108
and 1020 eV)—terdiri dari elektron dan inti atom yang telah terionisasi total—
yang berasal dari luar atmosfer Bumi. Partikel berenergi paling tinggi yang
dapat dihasilkan di Bumi (di Labratorium Large Hadron Collider pada 2008)
adalah proton dengan energi 7 x 1012 eV.
• Sebagian besar sinar kosmik adalah proton (hampir 90%) dan inti helium
(10%), tetapi beberapa di antaranya merupakan inti yang lebih berat (heavier
nuclei).
• Energi tinggi yang dimaksud adalah bahwa sinar kosmik itu hanya bisa
dihasilkan melalui fenomena energi-tinggi (high-energy phenomena) seperti
ledakan supernova.
Radiasi Sinar Kosmik
• Sinar kosmik terdeteksi dalam jumlah yang sama dari segala arah.
Namun, arah datang sinar kosmik ini tidak menunjukkan asalnya
karena sinar kosmik merupakan partikel-partikel bermuatan listrik
dimana lintasannya senantiasa berubah ketika melalui medan
magnetik galaksi Bima Sakti.
Radiasi Neutrino