Anda di halaman 1dari 5

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM BADAN PENYELENGGARA

JAMINAN KESEHATAN (BPJS) DI RUMAH SAKIT UMUM (RSUD)


UNDATA PALU

PROPOSAL

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat dalam Mata Kuliah Metodologi


Penelitian Program Studi Kesehatan Masyarakat

NUR’AINI
N20116186

PEMINATAN ADMINISTRASI DAN KEBIJAKAN KESEHATAN


PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS TADULAKO
PALU 2019
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
BPJS kesehatan merupakan Badan Hukum Publik yang ditujukan untuk
memberikan proteksi agar seluruh lapisan masyarakat mendapatkan akses
kesehatan secara merata. BPJS Kesehatan ditugaskan khusus oleh pemerintah
untuk menyelenggarakan jaminan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Program ini melayani berbagai lapisan dari kalangan masyarakat. BPJS
Kesehatan Untuk mencapai Jaminan Kesehatan Sosial Nasional (JKSN/AKN)
bagi seluruh penduduk diperlukan pemetaan komprehensif mencakup aspek
regulasi, kepesertaan, pelayanan kesehatan, paket manfaat, jaringan pelayanan,
pendanaan, manajemen, dan sumber daya lainnya.
Hasil evaluasi yang dilakukan oleh dewan jaminan sosial nasional
(DJSN) selama setahun berjalannya program JKN, masih ditemukan banyak
permasalahan mengenai pelaksanaan program JKN di beberapa rumah sakit di
indonesia yaitu masih banyaknya pasien peserta BPJS Kesehatan yang ditolak
rumah sakit (untuk mendapatkan kamar perawatan, ICU, Picu, Nicu), pasien
yang harus bayar sendiri baik biaya perawatan maupun administrasi, masih
banyaknya rakyat yang tidak mengetahui hak-haknya sebagai peserta BPJS
Kesehatan.
Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan
banyak yang dikeluhkan dan dipersoalkan masyarakat. Layanan Kesehatan
milik pemerintah banyak dilaporkan kelembaga Ombudsman Republik
Indonesia (ORI). Menurut Asisten ORI Perwakilan D. I. Yogyakarta (Bapak
Jaka Susila Wahyuana) laporan keluhan tentang prosedur pelayanan BPJS
Kesehatan cukup tinggi pada tahun 2015. Laporan yang masuk kelembaga
Ombudsman Republik Indonesia (ORI) di antaranya dalam hal pengurusan
birokrasi, pendaftaran, hingga antrian yang lama dan juga terkait
pembayarannya.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Oleh Mahyuni Lisa Putri Tahun
2018 di Provinsi Kepulauan Riau ada beberapa kasus yang terjadi pada
pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional di kota Tanjung pinang.
didapatkan dari wawancara singkat dengan peserta JKN di Tanjung pinang
yaitu mengenai ketidakjelasan dan kesimpangsiuran tanggungan biaya bagi
masyarakat yang hendak mendapatkan pelayanan kesehatan. Masyarakat masih
binggung karena masih ada obat obatan yang tidak di tanggung oleh BPJS, ada
obat-obat tertentu yang tidak ada di fasilitas kesehatan jadi harus membeli di
luar ke apotik.
Evaluasi yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan Cabang Palu ditemukan
permasalahan dalam pelaksanaan program JKN yaitu, sistem aplikasi dirumah
sakit yang menggunakan sistem Indonesia Case Based Groups (INA-CBGs)
yang belum seutuhnya mendukung program karena masih seringnya terjadi
gangguan pada program tersbebut, belum optimalnya pelayanan meliputi
mekanisme rujukan, rujukan berjenjang, rujukan parsial dan rujukan balik,
belum memadai kapasitas fasilitas kesehatan primer, belum optimal pelayanan
kepada peserta. Bagi peserta sebagian besar merasakan kurang puas akan
pelayanan. untuk memastikan program berjalan dengan baik maka diperlukan
upaya melakukan monitoring evaluasi terhadap program BPJS Kesehatan
sehingga pemerintah dapat mengambil keputusan dengan bijak serta instansi
terkait dalam hal ini rumah sakit dapat melakukan perbaikan-perbaikan
terhadap program BPJS.
Berdasarkan pemaparan diatas, penulis tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “Evaluasi Pelaksanaan Program Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di (RSUD) UNDATA Palu”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka Rumusan Masalah
dalam penelitian ini yaitu Evaluasi Pelaksanaan Program Badan Penyelenggara
Jaminan Kesehatan (BPJS) di Rumah Sakit Umum (RSUD) Undata Palu
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu:
1. Tujuan Umum
a. Untuk mengetahui penyelenggaraan dari program BPJS Kesehatan di
RSUD UNDATA Palu
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui Inputs dari program BPJS kesehatan di Rumah Sakit
Undata Palu
b. Untuk mengetahui Activities dari program BPJS kesehatan di Rumah
Sakit Undata Palu
c. Untuk mengetahui Outputs dari program BPJS Kesehatan di Rumah
Sakit Undata Palu
d. Untuk Mengetahui Outcomes dari program BPJS Kesehatan di Rumah
Sakit Undata Palu
D. Manfaat
Adapun manfaat dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat
menjadi salah satu bahan acuan untuk digunakan sebagai berikut:
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan berguna sebagai suatu karya ilmiah
yang dapat menunjang perkembangan ilmu pengetahuan dan sebagai bahan
masukan yang dapat mendukung bagi peneliti maupun pihak lain yang
tertarik dalam bidang penelitian yang sama.
2. Manfaat Praktis
Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan
positif bagi pihak pemerintah terkait pengambilan keputusan dalam
perbaikan program yang berhubungan dengan Implementasi program BPJS
Kesehatan serta sebagai bahan acuan khususnya bagi Rumah Sakit
UNDATA Palu dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat
pengguna BPJS Kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai