PERESEPAN, PEMESANAN, DAN

PENGELOLAAN OBAT
No Dokumen :

No Revisi :

Tanggal Terbit :

SOP Halaman : 2/2

PUSKESMAS
LAMAAU
Kristoforus B. Werang,A.Md.Kep
NIP: 19740724 199403 1 003

1.Pengertian Peresepan, pemesanan , dan pengelolaan obat adalah Suatu kegiatan

untuk mendapatkan perbekalan farmasi yang dibutuhkan dengan
mengajukan permintaan ke GFK

2.Tujuan Untuk memenuhi kebutuhan perbekalan farmasi di masing – masing

unit pelayanan kesehatan sesuai dengan pola penyakit yang ada di
wilayah puskesmas Lamaau
3.Kebijakan Setiap peresepan, pemesanan, dan pengelolaan obat harus sesuai
dengan SOP
4.Referensi Dirjen kefarmasian dan Alkes, 2010
5.Langkah- Alat-alat:
langkah /Prosedur 1. Rekap harian resep

2. Rekap bulanan

3. LPLPO sub unit

4. LPLPO

5. SBBK GFK

6. Rekap jumlah kunjungan pasien

1. Petugas obat mencatat semua jumlah resep obat yang keluar

kedalam buku catatan pengeluaran harian resep,
2. Petugas obat merekap buku catatan pengeluaran harian resep dan
LPLPO sub unit kedalam jurnal buku rekap bulanan resep,
3. Petugas obat menetukan permintaan perbekalan farmasi
berdasarkan data pemakain perbekalan farmasi periode
sebelumnya,
4. Petugas obat menentukan permintaan perbekalan farmasi
berdasarkan jumlah kunjungan resep,
5. Petugas obat melihat jadwal distribusi perbekalan farmasi dari
GFK,
6. Petugas obat melihat sisa stok obat dipuskesmas dan sub unit,
7. Petuga obat menetukan permintaan perbekalan farmasi
bardasarkan stok optimum,
8. Petugas obat menuangkan permintaan perbekalan farmasi ke
formulir LPLPO 3 bendel,
 PERESEPAN, PEMESANAN, DAN
PENGELOLAAN OBAT
No Dokumen :

No Revisi :

Tanggal Terbit :

SOP Halaman : 2/2

PUSKESMAS
LAMAAU
Kristoforus B. Werang,A.Md.Kep
NIP: 19740724 199403 1 003

9. Petugas obat menyerahkan LPLPO ke bagian Tata Usaha,

10. Bagian Tata Usaha meminta pengesahan ke Kepala Puskesmas,
11. Petugas Tata Usaha mengirimkan 2 bendel LPLPO ke DKK dan
GFK,
12. Petugas Tata Usaha memberikan LPLPO ke petugas obat
13. Petugas obat mendokumentasikan LPLPO tersebut.
9.Unit terkait 1. Tim Mutu Puskesmas
2. Koordinator pelayanan klinis
3. Koordinator upaya Puskesmas
4. Kepala puskesmas