10.

RAWAT JALAN

A. STANDAR TENAGA KEPERAWATAN RAWAT JALAN TAHUN 2015

Jumlah kunjungan pasien dalam 1 tahun

JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOV DES JML

4584 4758 4696 5176 4918 5040 4200 5056 5733 5556 5217 5374 60308

Rata-Rata jumlah pasien se-Hari = 219 pasien

Jumlah Minggu Efektif / Tahun = 40 minggu
Jumlah jam perawatan yang = 0,5 jam
dibutuhkan pasien/ hari
Jml Hari Kerja Non Efektif dalam 1 th :
Jumlah hari Minggu = 52 hari
Jumlah libur Nasional = 16 hari
Jumlah cuti tahunan = 12 hari
Cuti sakit = 5 hari
Pengembangan = 5 hari +

90 hari
Total

Jumlah Hari Kerja Efektif / Tahun = 365 – 90

= 275 Hari

a. Jumlah Tenaga yang diperlukan

Jam perawatan x 52 minggu x 6 hari x Jml kunjungan per hari + 10%

40 minggu efektif x 40 jam per minggu

0,5 x 52 x 6 x 219 + 10% = 21,35 + 10%

40 x 40
=23,49
 b. Penambahan Tenaga Karena Cuti Hamil
Asumsi cuti hamil : Jumlah Perawat perempuan usia produktif – jumlah perawat
perempuan yang belum menikah
= 7 – 3 = 4 X 100 = 40 %= 0,4
10
Jumlah jam yang hilang karena cuti hamil
Asumsi cuti Hamil X jumlah hari cuti hamil X jumlah hari jam kerja
= 0,4x 72 x 6 = 172,80

Jumlah tenaga perawat yang diperlukan

Jumlah Jam Kerja yang Hilang Karena Cuti Hamil

Jumlah Jam Kerja Efektif dalam 1 Tahun

172,80
1925 = 0,09

Jadi jumlah tenaga yang dibutuhkan di rawat jalan = 23,49 + 0,09

= 23,58 dibulatkan
= 24 orang.

B. POLA RASIO TENAGA KEPERAWATAN RAWAT JALAN

Sehingga Rasio tenaga Perawat terhadap jumlah Pasien idealnya adalah sebagai
berikut :

BEBAS TOTAL
RASIO TENAGA PAGI SORE TUGAS

Jumlah Pasien 119 100

Standar perawat 12 11 1 24
 Perawat : pasien 1 : 10 1:9

Jumlah perawat saat 8 8 1 17

ini
Total kebutuhan 4 3 7
tenaga

C. ANALISA KEBUTUHAN TENAGA KEPERAWATAN INSTALASI RAWAT JALAN

Jumlah Perawat R. Jalan saat ini 17 orang, Perawat yang bertugas tiap hari 16
orang dan satu orang bebas tugas karena cuti, sedangkan yang dibutuhkan 24

orang, jadi kurang 7 Perawat.