Anda di halaman 1dari 769

http://facebook.

com/indonesiapustaka
http://facebook.com/indonesiapustaka
To suffer woes, which Hope thinks infinite;
To forgive wrongs, darker than death or night;
To defy Power, which seems omnipotent;
To love, and bear; to hope till Hope creates
From its own wreck the thing it contemplates;
Neither to change, nor falter, nor repent;
This, like thy glory, Titan, is to be
Good, great and joyous, beautiful and free;
This is alone Life, Joy, Empire, and Victory.

PROMETHEUSUNBOUND
Percy Bysshe Shelley, 1820
http://facebook.com/indonesiapustaka
http://facebook.com/indonesiapustaka
http://facebook.com/indonesiapustaka
Imperium III

Karya Eko Laksono


Copyright© Eko Laksono, 2010
Hak cipta dilindungi undang-undang
All rights reserved

Penyelaras Aksara: Herlina Sitorus


Desain sampul: Kebun Angan

Penerbit Hikmah (PT Mizan Publika)


Anggota IKAPI
Jln. Puri Mutiara 2 No. 7 Cilandak Barat, Jakarta Selatan 12430
Telp. (021) 7500895 - Faks. (021) 75902920
http://www.mizan.com
E-mail: hikmahpublisher@gmail.com

ISBN: 978-602-8767-40-8

ISBN: 9786021246504

Didigitalisasi dan didistribusikan oleh:


http://facebook.com/indonesiapustaka

Gedung Ratu Prabu I Lantai 6


Jln. T.B. Simatupang Kav. 20,
http://facebook.com/indonesiapustaka
Ucapan Terima Kasih

Allah Swt., terima kasih yang sebesar-besarnya dan mohon


maaf yang sebesar-besarnya.

Keluargaku, Bapak Suyono dan Ibu Erni Marliati Adik Eri, Ira,
dan Ari

Terima kasih juga,


Bapak Prof. Dr. Komaruddin Hidayat
Bapak Prof. Dr. Ir. E. Gumbira Said, MA. Dev.
Bapak Prof. Dr. Azyumardi Azra
Bapak Dr. Haidar Bagir
Bapak Rhenald Kasali, Ph. D.
Semua guruku dari TK, SD, SMP, SMA, Universitas Pancasila,
Institut Manajemen PPM
dan
semua "guru-guru", penulis di seluruh dunia yang buku-bukunya
memberikan pencerahan.

Dan untuk semua teman, partner, Rizal, Jinny, Liza, Heri


Julianta, Nining, Herman, Maxi Tati, Ibu Eka, Bambang, Dani,
Pak Deden di Mizan, Mas Iqbal, Mbak Shinta, dll.
Kalis Kaniantoko bagaimana kabarnya, Pak?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kata Pengantar

Banyak orang bijak mengatakan bahwa kinerja manusia yang


paling baik adalah yang paling banyak memberikan manfaat
kepada masyarakat luas, selain kepada dirinya sendiri. Bahkan
dalam Al- Qur'an dan Al-Hadis banyak sekali perintah, petunjuk,
dan panduan hidup yang dapat diamalkan dan diteladani untuk
membuat hidup lebih bermakna, termasuk membangun negara
yang maju.

Sebagai insan muda yang produktif, penulis buku ini, saudara


Eko Laksono, terpanggil untuk menulis buku yang penuh dengan
wawasan mencerahkan ini. Dengan kerja keras, disiplin dan
semangat yang tinggi saudara Eko Laksono berusaha
memotivasi insan lain, dalam hal ini para pembacanya, untuk ikut
membangun Indonesia, untuk bangkit dari keterpurukan dan
maju serta sejahtera. Melalui buku ini dikemukakan suatu siklus
kehidupan yang penuh perjuangan untuk mencapai keberhasilan,
yang perlu dipertahankan dengan panduan perilaku moral yang
baik. Banyak bangsa yang terpuruk karena perilaku buruk dari
para pemimpin dan masyarakatnya, yang akan semakin buruk
apabila para pemimpin agamanya juga khilaf oleh gelimang
kekuasaan, kecantikan wanita, keserakahan dan ketamakan
pribadi ataupun kelompok kepentingan bersama.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Dengan kerja keras dan cerdas, saudara Eko Laksono telah


berhasil menyusun buku yang penuh dengan fakta sejarah ini.
Sebagai insan yang diberi kehormatan oleh Penerbit Hikmah
untuk menulis kata pengantar, penulis merasa tersanjung, karena
penulis yang tidak mengenal saudara Eko Laksono dan Sdri.
Suhindrati A. Shinta (editor Penerbit Hikmah) secara pribadi,
kemungkinan besar adalah insan pertama yang membaca
manuskrip buku ini. Subhanallah!

Ada berbagai perasaan tatkala penulis membaca manuskrip


buku ini. Kekaguman atas isi buku, kekaguman atas usaha
saudara Eko Laksono; dan kekaguman atas perjuangan berbagai
bangsa dan perusahaan multinasional untuk berhasil dan maju.
Akan tetapi kekaguman yang terbesar menurut penulis adalah
kekaguman terhadap kuasa Allah Swt., Tuhan yang Maha Esa,
Eko Laksono yang menguji makhluknya dengan segala
kelengkapan, baik melalui musibah, penderitaan dan kemiskinan,
maupun melalui kekayaan, kehormatan dan kekuasaan. Semua
ini dapat dipelajari dari sejarah kehidupan berbagai bangsa yang
dikompilasi oleh saudara Eko Laksono dalam buku ini. Dengan
demikian, penulis berkesimpulan bahwa keberhasilan saja
ternyata tidak akan lengkap tanpa kemuliaan. Oleh karena itu,
bekerja keras dan cerdas juga harus diimbangi dengan bekerja
ikhlas agar tidak hanya meraih keberhasilan, tetapi juga
kemuliaan.

Sebagai seorang insan akademis, yang salah satu tugasnya


adalah mengajar mata kuliah Falsafah Sains dan Etika Bisnis di
Program Pascasarjana Manajemen dan Bisnis, serta mata kuliah
Metodologi Penelitian di Departemen Teknologi Industri
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pertanian, Fateta-IPB, penulis sangat merekomendasikan agar


buku ini dibaca oleh para mahasiswa, para profesional dan para
orang tua yang arif, serta masyarakat luas yang haus akan
perubahan menuju kesejahteraan negara Indonesia yang kita
cita-citakan bersama.
Akhirnya, semoga Allah Swt. memberikan balasan yang
setimpal atas usaha saudara Eko Laksono dalam ikut
membangun bangsa Indonesia melalui bukunya; Penerbit
Hikmah yang berusaha menyediakan sebuah rujukan yang baik,
serta kepada kalangan pembaca yang melaksanakan amar
ma'ruf nahi munkar, yang terinspirasi oleh isi buku ini. Semoga
Allah Swt. juga mengampuni penulis atas kemungkinan
kekhilafan pada penulisan kata pengantar ini. Terima kasih.

Wassalam,

Bogor, 18 Juni 2006

E. Gumbira Sa'id

(Guru Besar Teknologi Industri Pertanian, Fateta, dan Senior


Advisor Program Pascasarjana Manajemen dan Bisnis, Institut
Pertanian Bogor. Mantan Direktur MMAIPB, 2000-2005).
http://facebook.com/indonesiapustaka
Isi Buku

Ucapan Terima Kasih

Kata Pengantar

1000 Tahun Sejarah Kemajuan dan Keunggulan Bangsa-Bangsa

Bangsa-Bangsa Terunggul Di Dunia

Sekilas tentang Keajaiban Dunia Masa Depan


Tentang Api, Energi Terdahsyat di Alam Semesta, Manusia-
Manusia Super, dan “Dunia Lain”
THE STARMAKER, Menciptakan Matahari Artifisial
Menjelang Era Manusia-Manusia Super
Mesin-Mesin Cerdas, Seukuran Atom
Dan Bukti Adanya Dunia Lain...
Pada Suatu Hari, pada abad 21 Zaman Dahulu Kala...

Selamat Kebangkitan Datang Di Zaman Kegelapan


Imperium Romawi Runtuh!
Rakyat Menjadi Melarat
Orang-Orang Jahat Hidup Bebas
Keterbelakangan Eropa
Jangan Pergi ke Tempat-Tempat Gelap!
http://facebook.com/indonesiapustaka

Orang-Orang yang Kemasukan Setan


Buku Mahal dan Susah Didapat
Simbol Kesucian Dunia yang Tergoda oleh Kejahatan
Pengorbanan para Martir
Para Pemimpin Eropa Mulai Belajar
Orang-Orang Barat Mulai Mengejar Ilmu
I. Kebangkitan Pertama: Peradaban Islam Dan Zaman 1001
Malam
Peradaban Islam Dan Zaman 1001 Malam (abad 8-13)
Bangsa Arab yang Barbar
Nabi Muhammad Saw. Pemimpin Terbesar dalam Sejarah
Manusia
Bagaimana Melembutkan Hati Orang Lain/ Mengubah Dunia
dengan Hati.
Carilah Ilmu Sampai ke Negeri Cina
Islam Menyebar dengan Sangat Cepat
Umar, Sang Pemimpin Besar
Usman, Ali, dan Kekuasaan Ummayah
Kemajuan Besar pada Masa Abbasiyah
Bagdad Abad ke-8, Kota Termegah di Dunia
Harun Al-Rasyid, Sang Pemimpin Bijaksana
Bagdad, Economic Superpower
Keunggulan Ilmu dan Para Genius Islam
Matematika, Angka 0, dan Al-Khawarizmi
Ibn Sina, Anak Genius dan Pencipta Ilmu Kedokteran Modern
Rumah Sakit Islam yang Menyenangkan
Andalusia Spanyol, Taman Dunia yang Indah
The Great Philosopher,Ibn Rusyd dan Al-Ghazali
The Laffer Curve
Ibn Khaldun, Bapak Ilmu Sosial
http://facebook.com/indonesiapustaka

Enaknya Jadi Penguasa


Kesenangan-Kesenangan 1001 Malam
Semua Orang Ingin Bersenang-Senang
Penguasa-Penguasa Daerah Mulai Berani Melepaskan Diri
Rasionalisme Vs Konservatisme, Kemunduran Ilmu dan
Rasionalitas
The Perfect Knight, Saladin
Jenderal Saladin Vs Richard The Lionheart
Abad ke-12, Ilmu Islam Mulai Ditiru Barat
Jatuhnya Andalusia di Barat
Menjelang Akhir
The End, Mongol

II. Kebangkitan Kedua: Kebangkitan Barat


Perdagangan eropa, dan Jalan Menuju Kekayaan
Legenda para Ksatria Crusaders
Para Crusader Pergi ke Dunia Baru
Eropa Mulai Bangkit dari Tidurnya
Black Death, Datangnya Kematian Hitam

Renaisans, Italia Bangkit Menjadi pusat Dunia


Mesin Ajaib untuk Menciptakan Revolusi Kecerdasan Eropa
Orang Paling Genius di Antara para Genius
Ya Tuhan, Ternyata Matahari Tidak Berputar Mengelilingi Bumi!
Dukungan untuk para Penguasa dan Politisi Hipokrit
Jangan Percaya Siapa Pun!
Eropa Berubah Menjadi Peradaban Modern
Berakhirnya Kejayaan Italia
Peperangan Selama 100 Tahun
Gadis Remaja yang Menaklukkan Inggris, Joan of Arc
http://facebook.com/indonesiapustaka

Abad ke-14, Eropa Akhirnya Menemukan Senjata-Senjata


Pemusnah
Ilmu untuk Pergi ke Dunia Baru
Samudera Misterius di Selatan Bumi
Spanyol dan Timbunan Emas di Ujung Dunia
Eropa yang Superior, dan Bangsa-Bangsa Lain yang Lemah dan
Terbelakang
Kejatuhan Spanyol
Belanda Bangkit

Imperium Inggris, Bagaimana Cara Menguasai Seluruh Dunia


Elizabeth I Membangkitkan Inggris Menjadi Kekuatan Dunia
Inggris Menguasai Seluruh Dunia
Bagaimana Cara Inggris Menguasai Dunia?
Apel Newton dan Kunci Alam Semesta
Cara Baru untuk Membuat Negara Lebih Makmur!
Kemajuan Sains dan Hasil Pertanian yang Berlipat-lipat
Tekstil untuk Menguasai Dunia
Sumber Tenaga Baru yang Mengubah Dunia
Pabrik Pertama di Dunia
Kendaraan dengan Mesin Uap
Manusia Mengenal Tenaga Listrik

Cerita Lahirnya Superpower Baru


Kebangkitan Kesadaran Amerika
George Washington, Karakter Pendiri Negara Besar
The Creation of Superpower
Berebut Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Transportasi Darat Super Cepat
Pengusaha Pertanian Juga Bisa Kaya Raya
http://facebook.com/indonesiapustaka

Lahirnya Komunikasi Jarak Jauh Instan


Huru-Hara di Prancis,
Penguasa yang Korup, Pisau Guillotine, Demokrasi yang Lemah,
dan Munculnya Sang Diktator
The Super General, Napoleon Bonaparte
Amerika Menjadi Dua Kali Lebih Besar
Bongkahan Emas Seberat 45 Kilo Ditemukan di Kalifornia!
Perang Saudara di Amerika
Kaum Teroris Kulit Putih
Kemajuan Sains, Baja yang Murah, dan Gedung Pencakar
Langit
Para Ilmuwan yang Kaya Raya
Telepon Ditemukan!
Edison, Sang Genius Pendiri General Electric
Hiburan Musik dan Drama di Dalam Rumah Sendiri
The Super Businessmen, The Super Philanthropists
Andrew Carnegie dan Kerajaan Baja Amerika
John D. Rockefeller, Bagaimana Menguasai Seluruh Industri
Minyak Amerika
Henry Ford, Mobil Buat Semua Orang
Manusia Pertama yang Menembus Angkasa
Gambar Ajaib dalam Sebuah Kotak
Keserakahan di Eropa
The War to End All War
The Roaring 20 s, Amerika Berpesta
Amerika Kolaps!
Pemimpin yang Paling Dicintai Amerika

Kegagalan di Jerman
Bagaimana Hitler Memenangi Hati Rakyat Jerman
http://facebook.com/indonesiapustaka

Dunia Melawan Hitler


Sir Winston Churchill, Ketegaran Seorang Pemimpin Besar
Perang Pecah di Asia
Tidak Ada yang Mustahil bagi Roosevelt
Titik Balik Perang Dunia II
Perang, Produksi Besar-Besaran, dan Sains Amerika
Roosevelt Meninggal
Akhir Perang Dunia II
Harry Truman, dan Pilihan yang Paling Mengerikan
Sang Pemenang, Amerika
Einstein, Sang Superstar
Ambisi untuk Menguasai Seluruh Dunia + Senjata Nuklir = ...
Bulan di Langit dan Neil Armstrong
Perang Dingin Berakhir
Mesin yang Lebih Cerdas dari Manusia?!
Lahirnya Jaringan Information Superhighway
Amerika, Economic Superpower
Amerika Versus Jepang
Revolusi Baru di Amerika
Masalah yang Lebih Besar Lagi
Gelombang Revolusi Abad Informasi: Akses Langsung ke
Semua Ilmu Pengetahuan Terhebat di Dunia
Menjadi Kaya Raya dengan Membuat Situs Internet
Industri Entertainment Amerika
Perusahaan Terbesar di Amerika, Wal-Mart
General Electric, Perusahaan ½ Triliun Dolar
Jack Welch, The Manager of The Century
Bill Gates, Manusia Terkaya di Dunia

III. Kebangkitan Ketiga: Menciptakan Keajaiban


http://facebook.com/indonesiapustaka

Menciptakan Keajaiban: Jepang sejak Restorasi Meiji hingga


economic Superpower
Bumi Kaum Samurai
Tahun 1853, Kapal-Kapal Hitam di Perairan Jepang
Belajar dari Siapa pun, Terutama dari Musuh
Waktunya Menciptakan Keajaiban:Restorasi Meiji
Zaman Kebangkitan Besar
Buku-Buku yang Membangkitkan Peradaban
Mesin-Mesin Hebat dari Dunia Baru
Pendidikan untuk Membangun Bangsa Terkuat di Dunia
Revolusi Dimulai
Yukichi Fukuzawa Menemukan Rahasia Peradaban Barat!
Warisan Besar Tokugawa
The Learning Samurais
Terakoya, Sekolah Rakyat yang Berkembang Pesat
Konfusius: Panutan 10 Ribu Generasi Guru
Kebahagiaan Hidup dan Bangsa yang Harmonis
Keajaiban Ekonomi Bagian I
Masalah Keuangan dan Tindakan-Tindakan Berani
Rahasia Terbesar Kemajuan Ekonomi Jepang
Furukawa Ichibei, Penjual Tahu yang Menjadi Raja Tembaga
Jepang
Iwasaki Yataro, Bagaimana Membangun Perusahaan Raksasa
Kelas Dunia?
Shibusawa Eiichi: Pengusaha Terbesar dan Pembentuk Karakter
Bisnis Jepang
Konfusius dalam Bisnis Jepang
Keunggulan Ekonomi Jepang 1868-1945
Politik dan Pengorbanan Besar Jepang
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jenderal Saigo Takamori, The Last Samurai


Negara Tetangga yang Kaya Alamnya, tetapi Lemah dan
Jepang yang Kuat, tetapi Terjepit
Demokrasi Taisho, Demokrasi yang Lemah dan Korup
Sombongnya Bangsa Barat
Masyarakat yang Lelah Menjadi Ekstrem
Jurang Militerisme, Masalah Moral Dunia, dan Jalan Menuju
Armageddon
Perang Raksasa di Pasifik, Tsunami, Angin Dewa vs Badai Api
Militer Jepang Membangunkan Raksasa Tidur
Titik Balik di Pasifik dan Pertempuran Laut para Raksasa
Burung-Burung Raksasa Mendatangkan Badai Api
Perang Sudah Berakhir
Keajaiban Ekonomi Jepang Bagian II
Senjata Rahasia Jepang untuk Mengalahkan Kekuatan Industri
Amerika
Perang Korea dan Miracle Growth, 1950-1970
Tahun 1973, Berakhirnya Pertumbuhan Ajaib
Bagaimana Toyota Bisa Mengalahkan Ford dan General Motor?
Resesi 1990-an hingga Sekarang
Inteligensia Strategis Jepang
Konosuke Matsushita, Pengusaha Kelas Dunia dan Seorang
Filsuf Besar
Sony Corporation dan Akio Morita

Ribuan Tahun Pengalaman Umat Manusia


Sejarah Bumi dan Penghuninya yang Hebat
Masalah Manusia
Rahasia Keunggulan?
To Create Giants, Membentuk Jutaan Manusia Terunggul di
Dunia
http://facebook.com/indonesiapustaka

Fanatisme dalam Belajar


Super Knowledge,
Pengetahuan Terbaik, Terhebat, Paling Maju di Dunia untuk
Semua Orang, Semua Bangsa, dan (Nyaris) Gratis.
Keunggulan dalam Fokus
Kesenangan dalam Belajar dan Intensitas yang Dihasilkannya
Superioritas dan Inferioritas
Datangnya Zaman Kebangkitan
Revolusi Kecerdasan Peradaban
Visi pembelajaran yang unggul akan menghasilkan:
Visi pembelajaran yang inferior akan menghasilkan:
Kartini dan Keunggulan Bangsa
20 Mei, 1908
Soekarno dan Kekuatan Penolak Daya imperialisme

Kronologi

Referensi
http://facebook.com/indonesiapustaka
1000 Tahun Sejarah Kemajuan dan Keunggulan Bangsa-Bangsa

Etipsa Scientia Potestas est. Pengetahuan adalah kekuatan.


Ungkapan yang sangat bagus, tetapi sudah obsolete,
kedaluwarsa. Ini bukan abad 17 lagi, tetapi sudah abad 21.
Dahulu di zaman Francis Bacon, karena mental zaman
kegelapan masih kental, perbedaannya adalah siapa yang
mempunyai (dan mengembangkan) ilmu pengetahuan dan siapa
yang tidak mengembangkan ilmu pengetahuan. Dahulu siapa
saja yang mengembangkan ilmu pengetahuan pasti akan kuat
dan berkuasa. Sekarang, sudah berbeda.

Pengetahuan tidak lagi cukup. Semua bangsa sudah mengetahui


seberapa pentingnya pengembangan pengetahuan. Faktor-faktor
penentu, keterkaitan faktor dan daya pendorong, dynamics
untuk menciptakan daya saing, kekuatan, dan keunggulan sudah
berbeda. Sekarang, hanya mereka yang mempunyai
pengetahuan yang terunggul yang akan mempunyai kekuatan,
Potestas. Sedangkan yang mengembangkan pengetahuan, tetapi
tertinggal, tanpa visi besar, nyaris tidak akan mempunyai
kekuatan berarti.

Untuk itu, sebuah bangsa yang ingin maju dan berkuasa tidak
cukup hanya belajar, tidak cukup hanya mengembangkan ilmu
pengetahuan. Mereka harus superior. Harus menciptakan proses
http://facebook.com/indonesiapustaka

pembelajaran yang unggul untuk mendapatkan pengetahuan


yang unggul. Untuk mencapai hal itu, logikanya sederhana.
Belajar dari yang terunggul. Semua yang terunggul. Bangsa-
bangsa terunggul dan manusia-manusia terunggul dalam sejarah
umat manusia.
Semua itu harus dilakukan dalam skala yang strategis, seluruh
bangsa, semua “kelas” dalam masyarakat, secara menyeluruh.
Elit pemimpin, intelektual, rakyat biasa, dan generasi muda.
Sebuah proses dan ide pembelajaran harus mempunyai
kredibilitas intelektual yang tinggi, tetapi juga harus mampu
mencerahkan masyarakat kebanyakan. Oleh karena, hanya dari
pembelajaran strategis dan masif seperti itulah yang akan
memunculkan kekuatan besar yang akan bisa mendorong
kebangkitan peradaban, Renaisans.

Jadi, apa rahasia negara-negara maju? Negara-negara


terunggul di dunia? Mengapa ada negara yang bisa sangat kaya
raya, bisa bangkit dari keterbelakangannya, sementara banyak
yang masih terus saja melarat? Apa hal paling signifikan yang
membedakan mereka? Bagaimana mereka meraih
keunggulannya?

Eropa, yang sekarang terlihat begitu hebat, dulu—bahkan hingga


1.000 tahun lamanya—menjadi bangsa paling terbelakang dalam
zaman kegelapan (The Dark Ages). Seribu tahun! Jepang
sebelum Restorasi Meiji juga terbelakang dan miskin, tetapi
sekarang bisa menjadi sebuah economic superpower. Semua
bangsa itu juga dulunya korup dan sering dipimpin oleh
pemimpin-pemimpin yang lemah. Sementara itu, peradaban
Islam pada abad ke-7 hingga abad ke-12 sempat menjadi
http://facebook.com/indonesiapustaka

penguasa dunia, jauh lebih kaya dan lebih maju dibandingkan


Eropa. Akan tetapi, sekarang, justru malah tertinggal. Bangsa
Amerika juga harus berjuang habis-habisan untuk bisa sampai
seperti sekarang. Lalu, bagaimana mereka kemudian bisa
menjadi besar? Bagaimana bisa berubah begitu hebat?
Pertimbangkan ide ini. Kalau kita mempelajari prosesnya dan
melihat semua keunggulannya, lalu semua keunggulan itu kita
jadikan satu, apakah mungkin kita bisa membuat sebuah bangsa
yang bahkan bisa lebih maju dan lebih hebat daripada bangsa-
bangsa itu? A new superior civilization?

Bagaimana dengan orang-orang terbesar dan terhebat dalam


sejarah dunia? Para pemimpin terbesar, orang-orang paling
genius, juga manusia-manusia paling kaya saat ini? Orang-orang
seperti Presiden Amerika George Washington dan Franklin D.
Roosevelt, Kaisar Meiji yang membangkitkan Jepang, Ratu
Elizabeth I yang menjadikan Inggris sebagai penguasa dunia,
Harun Al-Rasyid pada puncak kejayaan Islam, atau Leonardo
da Vinci, Galileo, Einstein, juga Henry Ford, Bill Gates, dan Akio
Morita pendiri perusahaan Sony, adalah orang-orang hebat.
Bagaimana juga dengan Nabi Muhammad Saw.? Mereka adalah
orang-orang yang tidak saja hebat, tetapi juga yang terhebat
dalam sejarah ribuan tahun umat manusia. Bagaimana seorang
manusia bisa mempunyai kehebatan yang sebesar itu?

Mungkin mereka sudah dilahirkan seperti itu. Mungkin mereka


semua mendapatkan ilmu yang “diturunkan langsung dari langit”.
Atau mungkin juga karena dalam hidupnya mereka melalui
proses-proses yang membentuk mereka sehingga menjadi makin
besar dan kuat.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, apa dan bagaimana prosesnya? Apa rahasia


besarnya?

Lalu, jika kita sudah bisa melihat proses dan semua


keunggulannya, dan semua keunggulan itu kita jadikan satu,
bisakah kita tiru prosesnya untuk menciptakan manusia-manusia
yang juga sehebat mereka? Berjuta-juta manusia yang benar-
benar unggul?

Mungkin ini semua cuma khayalan. Akan tetapi, mengkhayal toh


tidak ada salahnya. Khayalan tentang negeri yang maju,
makmur, dan damai dengan manusia-manusianya yang unggul
pasti adalah khayalan yang positif, besar, dan sangat
menyenangkan. Mungkin nanti kita juga bisa bermimpi. Akan
tetapi, beberapa mimpi memang benar-benar bisa menjadi
kenyataan, apalagi kalau diperkuat dengan ilmu yang cukup dan
semangat yang besar.

Kalau Anda sudah membaca buku Kenichi Ohmae, The Next


Global Step, Anda mungkin sudah mengenal istilah Jepang
Kosoryoku, yang berarti visi, tetapi sebenarnya mengandung 3
nilai: visi, konsep, sekaligus imajinasi. Albert Einstein pernah
mengatakan, “Imagination is more important than knowledge
because knowledge is limited, whereas imagination
embraces the entire world, stimulating progress, giving birth
to evolution.“ Pengetahuan akan membuat manusia maju, tetapi
imajinasilah yang mendorong kreativitas unggul yang akan
menghasilkan lompatan-lompatan besar peradaban.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jadi, bagaimana bila semua ini bisa menjadi kenyataan?


Bagaimana bila Anda bisa melihat semua rahasianya, negara-
negara terhebat dan tokoh-tokoh terbesar di dunia?

Eko Laksono, 22 April 2007


http://facebook.com/indonesiapustaka

***
IMPERIUM II

Bangsa-Bangsa Terunggul Di Dunia

Setiap pagi di Afrika, seekor kijang terjaga...


Ia tahu, ia harus berlari lebih cepat dari singa tercepat, atau ia
akan mati.
Dan setiap pagi seekor singa terjaga.
Ia tahu ia harus bisa mengejar kijang terlambat, atau ia akan
mati kelaparan.
Tidak peduli Anda singa atau kijang.
Ketika matahari mulai terbit, Anda harus mulai berlari....

Cerita rakyat Afrika

Apa rahasia bangsa-bangsa maju? Bangsa-bangsa


terunggul dan terkaya di dunia?

Bayangkan nikmatnya hidup di sebuah negara maju. Di New


York, saat akhir Minggu kita bisa bersantai-santai di Central
Park, taman hutan yang rindang dan sangat luas persis di tengah
kota New York. Kita bisa berjalan-jalan menikmati
pemandangan hutan dan danaunya yang dihuni angsa-angsa
putih dan burung bangau Ardea Alba yang sangat cantik. Atau
membaca buku terbaru di bawah pohon yang sejuk sambil
http://facebook.com/indonesiapustaka

menikmati kopi frappucino dingin. Sangat menyenangkan.


Kadang-kadang, di sore hari ada konser gratis para penyanyi
terkenal. Seperti konser Simon dan Garfunkel yang legendaris
dulu tahun 1981 yang melantunkan lagu-lagu hitsnya seperti
Bridge Over Troubled Water dan Sound of Silence. Konser
besar itu dihadiri 500.000 warga New York. Lain waktu, kita
bisa santai melihat penampilan Diana Ross atau rocker Bon Jovi
di lapangan rumput Great Lawn yang hijau.

Di Tokyo Jepang, warganya bisa bergembira di distrik hiburan


dan belanja, Ginza yang ramai. Di akhir pekan, jalan Chuo-dori
yang terkenal ditutup untuk kendaraan dan menjadi surga jalan-
jalan bagi semua warga Tokyo dan pelancong. Tempat makan
enak juga banyak tersedia. Di sana, kita bisa makan sushi,
hidangan laut paling segar yang disajikan para chef terbaik di
dunia, yang dibawa langsung dari Tsukiji, pasar ikan terbesar di
Asia. Yang selalu populer adalah unagi, belut goreng lezat yang
katanya bisa menambah stamina kerja dan kabayaki, belut
panggang saus manis.

Kita juga bisa menyantap yakiniku panggang dengan daging


Wagyu. Inilah daging sapi termahal di dunia. Daging istimewa ini
berasal dari sapi yang dirawat khusus, dipijat secara rutin dan
diberi minum sake sehingga menghasilkan daging yang paling
gurih dan empuk seperti mentega.

Akan tetapi, hati-hati karena Tokyo adalah kota yang mahal.


Secangkir teh atau kopi saja bisa berharga $10 (atau
Rp.100.000). Makanannya lebih mahal lagi, tetapi kalau ingin
murah, makan saja di restoran fastfood Yoshinoya (ada yang
dekat Apple Store di Chuo-Dori). Di sana kita bisa menikmati
http://facebook.com/indonesiapustaka

semangkuk nasi dengan irisan daging sapi lezat yang harganya


cuma $3-4 saja (400 Yen, Rp.40.000). Restoran cepat saji yang
murah meriah lainnya adalah Matsuya yang menyajikan macam-
macam sushi.
Di Ginza, tentu kita juga bisa berbelanja berbagai gadget canggih
yang bisa didapat lebih dulu dari seluruh dunia. Anda bisa
menemukan showroom Sony yang besar bahkan Apple Store
yang selalu ramai.

Di Singapura, yang paling menyenangkan adalah jalan-jalan


santai di sepanjang jalan Orchard Road yang rapi dan rindang
dengan udara yang bersih dan segar, apalagi sehabis hujan turun.
Singapura memang beruntung karena Lee Kuan Yew sendiri
pernah bilang, “Saya selalu yakin bahwa lanskap kota yang
karutmarut dan hutan beton akan merusak jiwa manusia. Kita
perlu penghijauan alam untuk menyegarkan jiwa kita”.

Akan tetapi, salah satu tempat paling spektakuler di bumi


sekarang adalah Dubai. Kota padang pasir ini telah berubah jadi
kota ultra-modern dengan rangkaian gedung-gedung fantastis
tertinggi di dunia seperti Burj Dubai, hotel Burj Al-Arab, Trump
Dubai, dan banyak lainnya. Burj Dubai tingginya mencapai 818
meter dan memiliki 160 lantai, dua kali lipat tinggi gedung Empire
State Building di New York. Hotel Burj al-Arab, adalah hotel no.
2 tertinggi di dunia yang berbentuk layar Dhow, kapal khas Arab
dan terletak di bibir pantai Jumeirah yang indah. Ini adalah satu-
satunya hotel super mewah yang katanya tidak hanya memiliki
lima bintang, tetapi tujuh bintang. Hotel tertinggi di dunia adalah
Rose Tower, juga di Dubai yang tingginya 333 meter dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

memiliki 72 lantai. Tidak itu saja, mereka sedang merencanakan


untuk membangun Nakheel Tower, yang tingginya nyaris
mencapai 1,4 kilometer ke angkasa. Benar-benar menakjubkan.
Dubai juga mempunyai banyak megaproyek lain, seperti
Jumeirah Palm, pulau buatan raksasa berbentuk pohon palem
yang luasnya mencapai 20 km persegi. Kota ini bahkan juga
mempunyai resor ski es indoor terbesar di dunia, Ski Dubai yang
luasnya seperti tiga kali lapangan bola. Jadi, di luar udaranya
akan sehangat padang pasir, tetapi di dalam Anda akan seperti
berada di pegunungan Alpen yang dingin diselimuti salju. Dubai
akan menjadi pusat bisnis dan hiburan terdahsyat di dunia. Hidup
http://facebook.com/indonesiapustaka

di sebuah bangsa yang maju dan makmur memang


menyenangkan.

***
Sejak ribuan tahun yang lalu, mungkin sejak zaman para
pharaoh Mesir, Alexander the Great, Julius Caesar, Napoleon,
para pemimpin Amerika (Washington sampai John F. Kennedy),
Lee Kuan Yew, atau Zhu Rongji, para pemimpin terbesar dunia
berusaha mendapatkan rahasianya. Rahasia menjadi bangsa
terunggul di dunia.

Amerika sekarang menjadi superpower terbesar dunia.


Perusahaan-perusahaan dan produk-produknya menguasai
dunia. Dari burger McDonald’s yang mempunyai 31.000 gerai di
seluruh penjuru dunia, ayam goreng KFC, sampai pesawat
Boeing, software Windows dari Microsoft, Google, perusahaan
minyak raksasa Exxon, Citibank, dan General Electric. Nilai
ekonominya berdasarkan GDP mencapai 14 triliun dollar (2008).

Akan tetapi, sebelumnya, sampai awal tahun 1800-an, Amerika


masih termasuk dalam negara miskin. GDP perkapitanya hanya
berkisar US$ 600-700. Dan mereka pun masih tertinggal dari
Inggris. Inggris, yang dulu pernah menguasai seluruh dunia pun,
saat itu pendapatan perkapitanya juga masih rendah.

Tentu sesuatu yang besar dan revolusioner terjadi sejak


pertengahan 1800an itu dan mereka berubah menjadi bangsa-
http://facebook.com/indonesiapustaka

bangsa makmur. Amerika dan Inggris kemudian menguasai


dunia dan Anda akan melihatnya nanti.

Jepang yang sekarang adalah economic superpower dulu juga


hanyalah sebuah negara agraris yang miskin. Kemudian
Komodor Perry dari angkatan laut Amerika tiba dengan
rombongan kapal uapnya di sana tahun 1853. Orang-orang
Jepang melihat keunggulan teknologi Amerika sebagai sesuatu
yang mengerikan, sekaligus begitu menakjubkan. Jepang pun
langsung bangkit secara besar-besaran dalam era Restorasi
Meiji, Meiji Ishin. Setelah kehancuran pascaPerang Dunia II,
Jepang kembali mengalami kebangkitan ekonomi yang
fenomenal, sebuah economic miracle. Bahkan pada 1980-an
Jepang mampu mengguncang kekuatan ekonomi dan industri
Amerika. Toyota Corolla dan Honda Accord pun nyaris
menghancurkan pusat industri otomotif Amerika di Detroit. Dan
di awal 2007, Toyota akhirnya resmi menjadi perusahaan
otomotif terbesar di dunia dan Amerika, mengungguli General
Motors dalam nilai penjualannya. Industri Jepang kelihatannya
mempunyai “senjata rahasia” untuk menguasai dunia.

Jerman juga demikian. Setelah kehancuran Perang Dunia II,


Jerman bangkit lagi di era baru yang dinamakan
Wirtschaftswunder, era Keajaiban Ekonomi. Kanselir Ludwig
Erhard dianggap sebagai “Bapak Keajaiban ekonomi Jerman”.
Bangsa-bangsa lain segera menyusul.

Korea Selatan yang di tahun 1965 dianggap sama miskinnya


dengan bangsa-bangsa Afrika melesat dengan cepat. Sekarang,
Korea Selatan adalah salah satu bangsa terkaya dan paling
canggih teknologinya di dunia. Para konglomerat Korea,
http://facebook.com/indonesiapustaka

Chaebol, seperti Samsung, LG, dan Hyundai menjadi


perusahaan-perusahaan raksasa global dan produknya dikenal di
seluruh dunia. Samsung menjadi konglomerat terbesar kedua di
dunia setelah General Electric (yang pernah dipimpin Jack
Welch). Produk-produk elektronik canggih LG, seperti
handphone LG Prada, sekarang membuatnya sering disebut
sebagai “The New Sony”. Para analis Goldman Sachs bahkan
meramalkan Korea di tahun 2050 akan jadi bangsa no. 2 terkaya
setelah Amerika. 1

Singapura, juga sangat rapuh dan miskin saat berpisah dari


persekutuan Malaysia di tahun 1965. Lee Kuan Yew menangis
saat harus mengumumkan perpisahannya Malaysia. Banyak
orang di dunia bahkan memperkirakan Singapura terlalu kecil
untuk mampu bertahan. Tapi Lee telah menemukan cara
membuat bangsanya sangat maju dan makmur.

Cina dan India lalu juga menyusul. Kemajuan mereka bahkan


bisa mengguncangkan stabilitas negara-negara maju sebelumnya
seperti Amerika, Eropa, dan Jepang. India maju karena
penguasaan teknologi informasinya yang unggul dan kemampuan
bahasa Inggris rata-rata masyarakatnya yang cukup tinggi.

Di abad 21, Cina bangkit menjadi kekuatan raksasa. Kota-


kotanya seperti Shanghai, Shenzhen, dan Guangzhou adalah
kota-kota paling modern yang dipenuhi gedung-gedung pencakar
langit dan pusat-pusat perbelanjaan termewah.

Lampu-lampu dan cahaya warna-warni menerangi seluruh kota


http://facebook.com/indonesiapustaka

itu dan butik-butik high-fashion paling eksklusif dan haute


couture bertebaran di mana-mana, menyaingi New York,
London, atau Tokyo. Dengan keunikan Command Capitalism
(kapitalisme terkendali), Cina melaju nyaris secepat kilat dengan
pertumbuhan rata-rata 10% tiap tahun. Nilai total ekonomi Cina
sekarang telah mencapai US$ 4,4 triliun (GDP, 2008) dan
cadangan devisanya menumpuk sampai jumlah raksasa, 1,9
triliun dollar.2

Seperti kita semua tahu di tahun 1980-an Cina masih menjadi


bangsa komunis miskin. Semua orang pergi ke mana-mana
memakai sepeda kumbang dan jalan-jalan di Beijing sudah
seperti lautan sepeda. Akan tetapi, itu dulu. Sejak tahun 1978, di
era pemimpin besar Deng Xiaoping, mereka telah menemukan
caranya, cara untuk bangkit.

Sekarang yang sedang menjadi pusat perhatian dunia adalah


Dubai, ibu kota dari Uni Emirat Arab. Dubai, kota yang
spektakuler dengan rangkaian megaproyeknya ini dulu sangat
bergantung pada hasil minyak, tetapi sekarang keuntungan dari
minyak hanya mencakup 6% saja dari total GDP-nya.

Sebagian besar pendapatan berasal dari perdagangan, properti,


dan pariwisata. Ini juga menakjubkan karena di tahun 2000,
walaupun kaya raya, sebagian besar kota Dubai masih berupa
gurun pasir yang kering dan gersang. Pemerintahan Uni Emirat
Arab, pimpinan Pangeran Mohammed bin Rashid Al Maktoum
mengetahui bahwa minyaknya akan habis tahun 2016. Mereka
pun bekerja dengan cepat dan hasilnya langsung terlihat begitu
menakjubkan. Dubai akan segera menjadi pusat dunia yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

gemerlapan, pusat bisnis terlengkap, dan pusat hiburan paling


mewah. Tempat para pengusaha terkaya bahkan artis-artis top
Hollywood tinggal.

Contoh lain yang hebat adalah Irlandia. Negara yang dulunya


juga miskin ini ekonominya melesat cepat sejak 1990. Irlandia
yang dijuluki “Celtic Tiger”, seperti para “Asian Tiger”, Korea
dan Singapura, berubah dari bangsa termiskin di Eropa, menjadi
bangsa terkaya di Eropa. GDP per kapitanya sekarang adalah
yang tertinggi no. 4 di dunia, yaitu sebesar US$ 58.300, lebih
tinggi dari Jerman, Inggris, dan Perancis. GDP perkapita
Amerika pun cuma US$ 45.700.3

Semua bangsa ini telah mengalami masa terjadinya perubahan


besarbesaran dan revolusioner dalam kehidupan mereka. Dari
bangsa miskin dan terbelakang, menjadi bangsa termaju dan
terkaya di dunia. Akan tetapi, apa rahasia besar mereka?
Bagaimana mereka melakukannya? Dan apakah semua bangsa
bisa menjadi bangsa yang unggul dan makmur?

Mungkin jalan menjadi bangsa terunggul di dunia tidak


sederhana. Selama ribuan tahun, banyak bangsa di dunia gagal
menemukannya. Kenichi Ohame dalam bukunya The Next
Global Stage menyamakan dunia saat ini nyaris seperti dunia
kuantum yang ajaib dan hampir tidak bisa diprediksi. Faktanya,
sudah begitu banyak bangsa yang berhasil dan mampu bangkit
dari keterbelakangannya. Mungkin yang diperlukan cuma
mencontohnya.

Bahkan sejak ribuan tahun yang lalu banyak bangsa yang telah
http://facebook.com/indonesiapustaka

menemukan rahasia keunggulan. Tidak hanya Romawi dan


Yunani, tetapi sudah sejak peradaban Babilonia, 5.000 tahun
yang lampau.

Peradaban yang berpusat di antara sungai Tigris dan Eufrat di


Irak ini adalah peradaban yang megah dan kaya raya. Mereka
dikenal sebagai bangsa yang membangun Taman Gantung yang
indah dan bertingkat-tingkat seperti piramid dan Menara Babel,
menara raksasa yang tingginya “menembus langit” dan menjadi
lambang kedahsyatan bangsa Babilon.

Bahkan sejak ratusan tahun yang lalu,


banyak bangsa telah menemukan “Rahasia”
menjadi bangsa terunggul.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Sekilas tentang Keajaiban Dunia Masa Depan

“The best way to predict the future, is to invent it.”

Alan Kay

Tentang Api, Energi Terdahsyat di Alam Semesta, Manusia-


Manusia Super, dan “Dunia Lain”

Zaman dahulu kala, 790 ribu tahun yang lalu. Pada zaman
Pleistosen, menjelang akhir zaman es pertama yang telah
menyelimuti bumi selama miliaran tahun, manusia purba Homo
Erectus menemukan sesuatu yang akan mengubah hidup
mereka selamanya. Mereka menemukan Api. Tepatnya, cara
membuat api sendiri. Hal ini begitu dahsyatnya karena
sebelumnya, mereka berpikir bahwa api adalah kekuatan
mahagaib yang hanya dimiliki para dewa-dewa penghuni langit.
Akan tetapi, sekarang mereka telah mendapatkannya.

Sejak itu, manusia purba tidak lagi kedinginan pada waktu


malam. Mereka bisa hidup dalam kehangatan api unggun.
Kehangatan adalah sebuah kenikmatan surgawi pada malam-
malam gelap yang dingin dan berangin.

Dan tidak hanya itu. Sebelumnya, bertahan hidup sehari-hari


http://facebook.com/indonesiapustaka

adalah teror tersendiri bagi nenek moyang kita itu, apalagi pada
waktu malam. Gerombolan binatang buas selalu berkeliaran di
alam terbuka dan gua-gua pun dihuni beruang-beruang hitam
yang ganas. Saat itu, manusia tidak lebih dari sekadar bahan
makanan bagi predator-predator zaman purba.
Predator seperti singa purba bertaring pedang (saber-toothed
cat), yang mengerikan dengan taringnya yang tajam menjulur
keluar melengkung seperti pedang saber. Pada malam hari,
ketika kegelapan menyelimuti bumi, kawanan singa ini akan
mengendap-endap mengintai mangsanya termasuk manusia-
manusia yang sedang tertidur pulas. Dan serangan kawanan
singa ini akan berlangsung secepat kilat tanpa ampun. Atau
monster burung Phorusrhacidae, burung buas tak bersayap
seperti kasuari berkepala elang, tetapi tingginya hampir setinggi
langit-langit rumah. Burung ini bisa berlari memburu mangsanya
dengan kecepatan 40 km/jam, lebih cepat dari pelari olimpiade
sekalipun. Dunia saat itu juga dihuni oleh Mamoth dan
Mastodon, gajah-gajah raksasa berbulu tebal dengan gading
panjang melingkar ke atas. Akan tetapi, api akhirnya membuat
mereka semua takut mendekat. Dan dengan api, mereka juga
bisa mengusir beruang-beruang dari dalam gua. Para manusia
purba pun mendapat sesuatu yang sangat berharga. Rumah
mereka sendiri, tempat berlindung baru yang hangat, aman, dan
nyaman, lengkap dengan perapiannya. Home sweet home. Dan
mereka juga punya senjata baru sekarang. Tombak kayu yang
ujungnya runcing, ketika dibakar api akan menjadi keras seperti
batu. Dengan alat itu, mereka jadi lebih kuat dan lebih mudah
membunuh binatang-binatang buas.

Api juga lalu dipakai untuk memasak makanan. Rasanya tentu


http://facebook.com/indonesiapustaka

jadi lebih enak. Makanan yang dipanggang, terutama daging


binatang, membuat bakteri mati. Bahkan karbohidrat dan
proteinnya juga jadi mudah dicerna tubuh sehingga menghasilkan
lebih banyak kalori.4Gabungan dari dua hal itu, api yang
membuat binatang buas menjauh dan nutrisi dari makanan yang
dimasak membuat manusia purba makin berkembang dan mulai
mengungguli makhluk-makhluk lainnya di muka bumi.
Pengetahuan membuat hidup manusia menjadi lebih baik dan
aman.

Beribu-ribu tahun kemudian, 4000 tahun sebelum masehi bangsa


Mesopotamia menemukan roda. Roda yang kemudian digabung
dengan gerobak memungkinkan manusia membawa banyak
barang dan hasil produksi ke tempat-tempat yang lebih jauh.
Ekonomi dan transportasi jadi berkembang dan mencakup
wilayah yang makin luas.

Dalam ribuan tahun sejarahnya, banyak lagi teknologi besar


ditemukan. Akselerasinya juga makin cepat, dan eskalasinya
makin dahsyat. Pada 12 September 1962, dalam pidatonya di
Rice University menjelang program pendaratan manusia ke
bulan, presiden John F. Kennedy merangkum bagaimana
teknologi telah menjadi puncak-puncak tertinggi kemajuan umat
manusia. Mesin cetak mengubah Eropa, lalu mesin uap, listrik
yang menerangi seluruh dunia, telepon, mobil, pesawat, penisilin,
dan televisi. Lalu manusia menemukan atom, membelahnya, dan
meleburnya sehingga menciptakan energi raksasa. Sampai
manusia akhirnya meluncurkan roket dan menginjakkan kakinya
di bulan untuk pertama kalinya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, perkembangan teknologi umat manusia sekarang


sudah makin revolusioner. Para ilmuwan utama dunia sedang
menguji hal-hal yang jauh lebih dahsyat. Proyek-proyek raksasa
yang akan menciptakan perubahan besar-besaran bagi seluruh
dunia. Mengembangkan penemuan-penemuan, yang sebelumnya
hanya ada dalam cerita-cerita dongeng dan khayalan masa
depan.

Kita akan segera memasuki masa depan ketika kita semua


manusia akan bisa hidup lebih dari seratus tahun, mengendarai
mobil terbang yang menggunakan energi super konduktivitas,
berwisata ke luar angkasa, dan bahkan mungkin berpetualang ke
planet Mars. Dunia akan berubah selama-lamanya.

“I never think of the future, it comes soon enough.”

—Albert Einstein
http://facebook.com/indonesiapustaka
THE STARMAKER, Menciptakan Matahari Artifisial

What would fusion mean? Endless, cheap energy. Amazing


Star Trek, space travel possibilities. Fame, fortune, and
undoubtedly a Nobel or two for the lucky scientist .
—The Observer, Desember 2000

Di sebuah kota kecil bernama Cadarache di ujung selatan


Prancis, gabungan ilmuwan top dunia sedang melakukan
percobaan besar dalam sebuah proyek raksasa bernama ITER.
Mereka mencoba melebur atom bernama Deuterium dan Tritium
dengan temperatur 150 juta derajat celcius, atau nyaris 10 kali
panas inti matahari. Mereka berusaha menciptakan matahari
artifisial dan menciptakan energi terdahsyat di seluruh jagat
raya.

Ini adalah energi yang membuat matahari dan bintang-bintang


raksasa di seluruh alam semesta terbakar selama milyaran
tahun. Matahari, setiap detiknya mengeluarkan energi sebesar
seluruh energi yang pernah digunakan umat manusia sepanjang
sejarahnya. Dalam 1 detik. Energi plasma hidrogen sebesar 380
Miliar-miliar Mega-Watt (380 26 MW). Inilah energi yang
dikenal sebagai energi fusi nuklir (nuclear fusion), The Power of
http://facebook.com/indonesiapustaka

the Sun.

Sejak Oppenheimer menemukan bom atom, energi nuklir


menjadi kontroversi yang besar. Nuklir menjadi energi raksasa
yang begitu dahsyatnya bahkan bisa menghancurkan seluruh
planet bumi. Akan tetapi, sekarang energi itu akan bisa
digunakan sebagai sumber energi demi kebaikan manusia.

Ini yang paling hebatnya. Atom Deuterium (D) adalah bentuk


hidrogen berat yang mudah didapat dari air laut biasa (Air = 2
atom H plus O). Sedangkan Tritium (T) adalah bahan yang bisa
dibentuk dari batu alam. Dari batu alam ini diperoleh lithium
yang kemudian dibombardir dengan neutron, dan jadilah Tritium (
3H). Energi terdahsyat di alam semesta, dari air laut dan batu
alam!

Peleburan dengan panas luar biasa ini dilakukan dalam wadah


khusus yang terlindung medan magnet (Tokamak, Toroidal
Chamber with Magnetic Coils, buatan Rusia) sehingga
wadahnya tidak meleleh. Setelah melebur, D dan T berubah
menjadi plasma Helium-4 dan melepaskan energi neutron.
Ledakan besar pun tercipta, Fusi Nuklir. Matahari artifisial di
planet bumi!

Karena bahan dasarnya natural maka output-nya pun bersih dan


aman. Suatu hari nanti, bangsa-bangsa yang menguasai
teknologi ini akan mempunyai sumber energi baru yang nyaris
tak terbatas jumlahnya, sangat murah, dan benar-benar bersih
untuk selama-lamanya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Menjelang Era Manusia-Manusia Super

“The widespread application of genetic and other technologies,


it is thought, may also result in significant increases to human
intelligence, memory, physical health and strength.
Some expect the achievement of indefinite lifespans this
century, and believe that immortals, already walk among us.”
George Dvorsky

Ini juga adalah salah satu proyek revolusioner yang sedang


diburu para ilmuwan dunia. Apakah mungkin dengan segala
kecanggihan teknologi yang telah dicapai saat ini, kita bisa
menciptakan manusia-manusia masa depan yang sangat unggul?
Manusia-manusia dengan fisik sempurna dan memiliki inteligensi
yang mendekati genius? Manusia-manusia super?

Manusia telah mencapai kemajuan signifikan pada beberapa


teknologi penting, seperti pemetaan DNA, rekayasa genetika,
stem cell (sel induk), nanoteknologi, serta komputer, dan
kecerdasan artifisial atau A.I.

Pada tahun 1953, dua anak muda James Watson dan Francis
Crick, yang baru berumur 24 dan 37 tahun, memulai salah satu
http://facebook.com/indonesiapustaka

revolusi terbesar dalam sejarah umat manusia (Einstein


menemukan Teori Relativitasnya umur 26 tahun). Anak-anak
muda ini sering kali terlihat santai dan senang bercanda, tetapi
mereka mempunyai otak brilian dan impian yang sangat besar.
Mereka ingin menemukan rahasia kehidupan itu sendiri, “The
Secret of Life”. Di tahun itu, mereka akhirnya menemukannya.
Struktur double helix dari DNA, deoxyribonucleic acid.

Sebelumnya, manusia tidak pernah tahu bagaimana setiap sel di


tubuh manusia bekerja. Bagaimana sel-sel itu “bisa tahu” apa
yang harus dilakukan? Bagaimana sebuah sel bisa berubah
menjadi manusia? Bagaimana sel bisa tercipta menjadi daging,
darah, otak, atau bahkan kecerdasan? Bagaimana sel kecil itu
bisa benar-benar mengendalikan “bentuk” dari kehidupan?

Ternyata sel mempunyai “buku manualnya” sendiri. Inilah yang


membuat sel dapat terbentuk persis sesuai dengan fungsinya.
Manual yang dinamakan DNA. DNA menjadi rangkaian
molekul berisi informasi lengkap penentu bentuk dan sifat semua
makhluk hidup. Blue print dari semua makhluk hidup, dari
manusia, kucing, monyet, pohon, tomat, pisang, bayam, sampai
dinosaurus. Semua punya kode genetik yang menentukan bentuk
dan sifat-sifat unik mereka.

Setelah menemukan DNA, Jim Watson langsung menjadi


superstar. Dia mendapat Nobel di tahun 1962 bersama Crick
dan Wilkins dan buku-buku yang ditulisnya, terutama ”The
Double Helix” (1968) diburu banyak orang dan jadi best-seller,
sekaligus membuatnya jadi jutawan.

Pada tahun 2003, para ilmuwan yang dipimpin Watson akhirnya


http://facebook.com/indonesiapustaka

juga berhasil memetakan seluruh gen manusia dalam “The


Human Genome Project”, proyek senilai US$ 3 Miliar. Watson
menyamakan skalanya dengan penemuan energi nuklir dan misi
manusia ke bulan.
“Without a doubt, this is the most important, most wondrous map
ever produced by humankind.”
Bill Clinton, 26 Juni 2000.

Dengan data ini, manusia nantinya akan bisa memperbaiki


dirinya habis-habisan. Kita bisa mengeliminasi gen-gen cacat
atau gen yang bisa menimbulkan penyakit serius bahkan sejak
lahir. Suatu hari nanti, penyakit seperti kanker (yang merupakan
mutasi dari DNA), jantung, diabetes, atau penyakit mental
menurun tidak akan ada lagi. Umat manusia akan hidup dengan
kesehatan nyaris sempurna.

Akan tetapi, tidak itu saja. Para ilmuwan akan bisa memetakan
gen-gen unggul manusia. Misalnya, gen khusus yang membuat
kecerdasan yang genius, keunggulan fisik para atlet ternama
bahkan mungkin gen yang membentuk karisma seorang
pemimpin besar. Kita akan mampu memanipulasi gen unggul itu,
memperkuatnya bahkan mengombinasikannya dengan gengen
unggul lain.

Bayangkan manusia dengan otak seperti Einstein, fisik seperti


David Beckham (pemain tengah kesebelasan Inggris), jiwa seni
seperti Picasso, dan karisma seperti John F. Kennedy. Saat ini
juga sudah ada orang-orang dengan karakteristik fisik dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

inteligensi yang menakjubkan.

Wim Hof adalah orang Belanda yang dipanggil “Manusia Es”


atau Iceman. Dia dapat bertahan dalam cuaca dingin yang
ekstrem dan memegang rekor dunia terlama bertahan dalam es,
yaitu 1 jam 13 menit 48 detik. Ada juga orang-orang dengan
photographic memory (eidetic), yang mampu menghafal banyak
hal dengan presisi sempurna, seperti Kim Peek yang menjadi
inspirasi film “Rainman” (Dustin Hoffman). Lalu Lance
Armstrong, atlet sepeda yang memenangkan tujuh kali kejuaraan
Tour de France dan mampu mengalahkan penyakit kankernya.
Mungkin nanti gen-gen unggul mereka bisa diidentifikasi dan
ditransfer ke seluruh umat manusia.

Rekayasa genetika tentu saja bukan hanya untuk manusia.


Rekayasa genetika bisa digunakan untuk menciptakan tanaman-
tanaman pangan yang jauh lebih produktif, tahan hama, atau
mempunyai nilai gizi yang lebih tinggi. Atau juga hewan-hewan
konsumsi dengan daging yang lebih baik. Suatu hari nanti
mungkin tidak akan ada lagi kelaparan di muka bumi.

Dan mungkin, nantinya kita juga bisa menemukan gen yang


memungkinkan kita hidup lebih dari seratus tahun. Para ilmuwan
mungkin telah menemukannya, sesuatu yang dinamakan Sirtuin,
Silent Information Regulator 2 (Sir2) proteins dan resveratrol,
zat antioksidan yang ternyata banyak ditemukan dalam buah
anggur dan red wine, anggur merah.5

Tantangan terbesar dalam hidup manusia tentu bukan bagaimana


http://facebook.com/indonesiapustaka

hidup lebih lama, tetapi bagaimana kita bisa menemukan arti dan
makna dari kehidupan itu sendiri. Mungkin nanti kita juga akan
menemukan jawabannya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Mesin-Mesin Cerdas, Seukuran Atom

“ Coal and diamonds, sand and computer chips, cancer and

healthy tissue: throughout history, variations in the arrangement


of

atoms have distinguished the cheap from the cherished, the


diseased

from the healthy .”

Eric Drexler, Engines of Creation

Bisakah Anda membayangkan mesin-mesin masa depan yang


superkecil, nyaris seukuran partikel atom? Mungkin sulit, tetapi
kenyataannya teknologi supercanggih itu sudah mulai banyak
diuji coba di seluruh dunia. Nanoteknologi adalah segala bentuk
teknologi, material, atau mesin dengan ukuran mikroskopis.
Nano sendiri adalah ukuran 1/semiliar, dan nanometer adalah
1/semilyar meter, atau juga seperti ketebalan rambut, dibagi
50.000! Tujuannya adalah memanipulasi atom untuk membuat
material masa depan yang super kecil, super kuat, lebih ringan,
tahan lama, dan bahkan lebih “cerdas”.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bagaimana ini mungkin bisa dilakukan? Sederhana, karena


mikroskop canggih yang dapat melihat atom sudah ada sejak
1981, yakni Scanning Tunneling Microscope (STM) dan Atomic
Force Microscope (AFM, 1986).
Di tahun 1986, K. Eric Drexler mengeluarkan buku ilmiahnya
yang isinya sangat fantastis. Dia menggambarkan masa depan
dan kemungkinan manusia bisa menciptakan mesin-mesin super
kecil yang akan mampu menyusun dan memanipulasi atom-
atom. Ini adalah buku yang sangat populer (dan sekarang bisa
diunduh gratis di internet). Jauh sebelumnya, tahun 1959, ahli
fisika Richard Feynman juga sudah meramalkan hal ini dalam
pidatonya, “There’s Plenty of Room at the Bottom.”

Seberapa hebat teknologi nano? Dengan material baru


berteknologi nano, kita bisa membuat mobil yang antipenyok,
antigores. Mobil itu akan terbuat dari material baru super kuat,
seperti aluminium silicate nanoparticles, atau partikel-partikel
cerdas yang bahkan bisa memperbaiki dirinya sendiri. Baju bisa
dibuat menjadi antikusut, antikotor, dan tahan noda. Kita juga
bisa memasukkan robot-robot seukuran nano ke dalam tubuh
manusia. Fungsinya? Bisa untuk menghancurkan sel-sel kanker,
menyembuhkan berbagai penyakit bahkan memperkuat sel-sel
manusia. Feynman menamakan ide ini, swallowing the doctor.
Molekul-molekul nano nantinya mungkin juga akan bisa
menambal lubang ozon di langit.

Kita juga bisa menciptakan panel surya yang super efisien dalam
menyerap panas matahari dengan merevolusikan kemampuan
sel-sel photovoltaic-nya, terutama memakai nanocrystal.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Komputer dan elektronik juga akan jauh lebih canggih dan makin
kecil dengan komponen-komponen yang super kecil. Bayangkan,
kita akan mempunyai komputer super hanya seukuran telapak
tangan dan media penyimpan data yang menyimpan seluruh
informasi tentang umat manusia dan seluruh alam semesta
sebesar seujung kuku. Semuanya benar-benar menakjubkan.

Nano teknologi akan segera menguasai seluruh kehidupan


manusia. Aplikasinya benar-benar dahsyat dan tanpa batas, dari
perbaikan tubuh manusia, infrastruktur, material industri,
transportasi, bioteknologi, militer, teknologi informasi, sampai
teknologi ruang angkasa.

Yang juga mencengangkan adalah para ilmuwan juga telah


menciptakan material masa depan yang bahkan lebih keras dari
intan dan lebih ringan dari baja. Material masa depan bernama
Carbon Nanotube, tabung nano karbon. Material ini pada
dasarnya hanyalah lembaran atom karbon berbentuk silinder
yang disusun dalam bentuk heksagonal atau segi enam. Jenisnya
yang paling kuat dinamakan “Buckypaper”, diambil dari nama
inventor terkenal Buckminster Fuller. Bayangkan implikasinya.
Bangunan dan jembatan yang super kuat, mobil yang antipenyok,
atau kerangka pesawat yang lebih kuat sekaligus lebih ringan
sehingga hemat bahan bakar dan banyak lainnya.

Touted as harder than diamonds and stronger than steel at a


fraction of the

weight, buckypaper, which has the potential for use in


illuminating devices, heat sinks,
http://facebook.com/indonesiapustaka

armor, and electromagnetic protective skins, might help usher in


a new age in material

technology.
The futureofthings.com

Ada satu lagi bentuk aplikasinya yang paling fantastis. Carbon


nanotube sedang dipertimbangkan untuk pengembangan sebuah
proyek ambisius yaitu Space Elevator atau tangga luar angkasa.
Tangga luar angkasa adalah seperti lift yang sangat tinggi dari
bumi menuju ke orbit bumi, 35.000 kilometer tingginya. Dengan
lift ini, perjalanan ke orbit bumi akan menjadi lebih mudah dan
murah. Banyak orang berharap bahwa program ruang angkasa
yang tadinya berhenti sampai di bulan karena sangat mahal akan
bisa dimulai lagi. Dan mungkin impian manusia untuk pergi ke
mars dan planet-planet lain yang lebih jauh akan segera
terwujud.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Dan Bukti Adanya Dunia Lain...

“Saya sering berpikir bahwa kita seperti ikan koi yang hidup
nyaman dalam sebuah kolam, tanpa menyadari adanya kolam-
kolam lainnya.”
—Prof. Michio Kaku
Hyperspace: A Scientific Odyssey Through Parallel Universes.

Konferensi Solvay kelima diadakan di Brussel, Oktober 1927,


kota di Belgia yang indah dan sejuk. Ini adalah salah satu
momen paling spektakuler dalam sejarah sains karena orang-
orang yang dianggap paling genius dalam sejarah dunia
berkumpul di satu tempat. Ini adalah saat ketika Einstein
mengeluarkan komentarnya yang terkenal, “Tuhan kan tidak
bermain dadu”.

Para genius yang hadir diantaranya Einstein, Niels Bohr (Bapak


fisika kuantum), Heisenberg (penemu Uncertainity Principle,
murid Bohr), Erwin Schrodinger (persamaan Schrodinger dan
percobaan “Kucing Schrodinger”), Max Planck (juga salah satu
founder teori kuantum), dan Marie Curie (penemu radioaktivitas
dan pemenang 2 hadiah Nobel). Tujuh belas dari dua puluh
sembilan undangan yang diundang secara khusus adalah peraih
Nobel.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Di sini, manusia telah menemukan dunia baru yang ajaib, yaitu


dunia kuantum. Dunia kuantum adalah dunia super kecil, dunia
atom, proton, neutron, elektron, dan kuark, pembentuk terkecil
dari semua yang ada di alam semesta. Akan tetapi, para
ilmuwan mendapatkan, semakin mereka masuk jauh ke dalam
dunia atom mereka semakin menemukan keanehan-keanehan
yang tidak pernah dibayangkan. Seperti Alice in Wonderland, di
mana gadis kecil Alice terperosok ke dalam lubang yang sangat
dalam dan muncul di dunia lain yang penuh keanehan.

Hal-hal yang benar-benar ajaib. Bahkan Einstein pun bingung


sekaligus terkejut melihat salah satu fenomenanya. “Spukhafte
Fernwirkung!” kata Einstein, “Spooky action, at a distance!”,
reaksi yang begitu anehnya dalam jarak yang jauh.

Ketika mereka meneliti partikel-partikel elektron, mereka


menemukan bahwa elektron ternyata bisa berpindah-pindah
dengan cara yang tidak wajar. Sebuah elektron, bisa tiba-tiba
menghilang, dan muncul di tempat lain. Dan kadang-kadang,
elektron bisa berada di dua tempat, sekaligus. Bagaimana
mungkin sesuatu berada di dua tempat sekaligus di saat yang
sama? Selamat datang di dunia kuantum yang ajaib.

Para ilmuwan menamakan fenomena aneh ini, “posisi super”,


alias superposition. Dan ajaibnya, para ilmuwan percaya bahwa
sebuah elektron bisa berada di dua tempat sekaligus, tetapi yang
satu di dunia kita dan yang lain, berada “di tempat lain”, tepatnya
di “dunia lain”!
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mereka telah menemukan kemungkinan adanya dimensi lain.


Dunia yang sebelumnya hanya ada dalam dunia mistik, spiritual,
fantasi, dan juga sains-fiksi. Ini adalah sebuah tempat yang oleh
para ilmuwan disebut sebagai multiverse atau yang telah populer
selama bertahun-tahun sebagai, Parallel Universe. Tahun 2008,
di Genewa, Swiss, para ilmuwan yang tergabung dalam CERN,
European Organization for Nuclear Research selesai
membangun sebuah mesin raksasa bernilai 6 miliar dolar yang
salah satu tujuannya adalah membuktikan adanya dunia paralel
ini. Mesin ini bernama LHC, Large Hadron Collider. Apa yang
ada di alam lain itu? Belum ada seorang pun yang tahu.

Dua elektron juga bisa, somehow tetap saling berhubungan


dengan seketika atau instan bahkan walaupun elektron yang satu
ada di galaksi lain. Seketika dan lebih cepat dari kecepatan
cahaya, yang menurut relativitas khusus Einstein jelas itu sama
sekali tidak mungkin. Beberapa orang menyamakannya dengan
keanehan voodoo atau telepati. Spukhafte Fernwirkung!

Elektron juga bisa mempunyai dua bentuk sekaligus, partikel dan


gelombang, wave-particle duality. Sesuatu yang sangat aneh.
Ada hal penting lain. Werner Heisenberg menyatakan bahwa
sebuah partikel subatomik, seperti elektron, posisinya bisa diukur
(sebagai partikel), kecepatannya juga (sebagai gelombang),
tetapi tidak mungkin sekaligus dua-duanya. Kita tidak bisa
menentukan keduanya sekaligus secara tepat, tetapi hanya bisa
diprediksikan saja. Maka munculah “The Uncertainty Principle”.

Dan gara-gara semua ini, banyak ilmuwan selain Einstein


sempat merasa manusia walau bagaimanapun tidak mungkin
http://facebook.com/indonesiapustaka

akan bisa mengetahui semuanya. Bahwa alam semesta “terlalu


ajaib”. Dan inilah yang membuat Einstein protes, “Tuhan kan
tidak bermain dadu dengan alam semesta!”.

Akan tetapi, walaupun kita (manusia) belum sepenuhnya


memahami fenomena ini, kita bisa menciptakan sesuatu yang
besar dari hal ini. Kita bisa menciptakan komputer masa depan
yaitu “komputer kuantum”. Komputer yang kecepatan dan
efisiensinya bisa ribuan bahkan jutaan kali komputer super yang
ada sekarang. Super-supercomputer. Bayangkan saja dalam
pemecahan kode (kriptografi), misalnya untuk memecahkan
kode yang digitnya sampai 140, komputer biasa akan
memerlukan waktu miliaran tahun untuk memecahkannya. Akan
tetapi, komputer kuantum ini bisa memecahkannya hanya dalam
waktu beberapa puluh menit saja.

Fenomena lain yang akan sangat berguna misalnya adalah


“superconductivity”. Ini dasarnya adalah magnet seperti yang
digunakan oleh kereta super cepat Maglev, Magnetic Levitation.
Kereta ini melayang diatas relnya setinggi 1-10 cm dengan
menggunakan medan magnet super kuat. Banyak orang
mengkhayalkan nantinya magnet seperti ini akan digunakan
untuk mobil, bukan mobil biasa yang berjalan di jalan raya, tetapi
mobil terbang. Ini akan dilakukan menggunakan material
berkonduktifitas seperti Yttrium barium copper oxide. Umat
manusia sudah mulai memasuki masa depan.
“We are making the historic transition from the age of
Scientific Discovery, to the age of Scientific Mastery.”
—Prof. Michio Kaku
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bayangkan bila semua teknologi masa depan itu bersatu.


Komputer kuantum akan membuat proses kemajuan seluruh
teknologi di atas terakselerasi ribuan kali lipat. Bayangkan juga
bila dengan rekayasa genetika kita bisa hidup sehat selama
ratusan tahun, lalu otak kita juga digabung dengan komputer
kuantum seukuran nano? Di satu titik, umat manusia mungkin
akan mempunyai cukup kemampuan dan kekuatan untuk
menguasai seluruh galaksi.6
http://facebook.com/indonesiapustaka
Pada Suatu Hari, pada abad 21 Zaman Dahulu Kala...

Itulah dunia sekarang. Akan tetapi, dahulu, ceritanya sangat


berbeda.

Mengapa manusia bisa sampai ke sini? Bagaimana manusia


yang awalnya terbelakang bisa mencapai tahap keunggulan
seperti ini?

Dalam sejarah manusia, kita akan melihat masa-masa


kebangkitan besar, kisah-kisah paling dramatis dan heroik dari
perjuangan seluruh umat manusia. Kisah pemimpin-pemimpin
terbesar yang berjuang membangkitkan bangsanya dan para
genius yang membawa pencerahan dan mengubah seluruh
dunia. Bahkan juga pengusaha dan industrialis yang menciptakan
kekayaan yang nyaris tak terbayangkan. Inilah zaman
kebangkitan besar. Dan kita akan melihat rahasia mereka dalam
tiga cerita besar, kedahsyatan peradaban Islam di zaman “1001
Malam”, kebangkitan bangsa-bangsa

Barat menjadi penguasa dunia, dan keajaiban bangsa Jepang.


Dari awal kebangkitan mereka sampai era modern sekarang.

Cerita ini akan dimulai 1500 tahun yang lalu, di salah satu zaman
yang paling gelap, dalam sejarah manusia....[]
http://facebook.com/indonesiapustaka
SELAMAT DATANG DI ZAMAN KEGELAPAN

“The educated differ from the uneducated as much as the living


from the dead.”
—Aristoteles (384 SM-322 SM)

Imperium Romawi Runtuh!

“Civis Romanus Sum!”


“Saya orang Romawi!” kalimat yang menunjukkan kebanggaan
orang-orang Romawi pada imperiumnya di masa puncak
kejayaannya.

Kegemilangan Yunani dan Romawi menjadikan Eropa sebagai


cahaya dunia masa lampau. Kota-kotanya sangat besar dengan
istana-istana yang megah dan kolom-kolom raksasa.
Ekonominya juga sangat makmur. Jalan Via Appia yang kokoh
membentang ratusan kilometer dari Roma sampai Brundisium di
ujung selatan Italia. Ilmu pengetahuan berkembang pesat dan
sekolah-sekolah tersedia buat semua orang. Akan tetapi,
kehebatannya membuat mereka lupa diri. Dengan kekayaan
berlimpah yang dimilikinya, para Kaisar Roma jadi lebih sibuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

bermewah-mewahan dan memuaskan nafsunya sendiri. Di


masa-masa yang penuh kemegahan seperti itu, tidak ada yang
pernah menyangka Roma akan jatuh.

Orang-orang Romawi dilanda penyakit. Saat para penguasa


makan, mejanya dipenuhi makanan-makanan lezat berlimpah
yang tidak akan habis dalam dua hari. Mereka makan sampai
perutnya buncit dan kelelahan. Semuanya itu dihidangkan dalam
perlengkapan mewah yang terbuat dari emas dan perak. Sambil
makan, mereka dihibur oleh pelayan-pelayan cantik dan para
penyanyi kerajaan yang berpakaian setengah telanjang sambil
menari-nari dengan mesum. Menyenangkan memang, tetapi
masalahnya siapa lagi yang sempat memikirkan kerajaan?

Kerajaan makin tidak terurus. Sementara itu, seluruh rakyat


akhirnya juga terlena dan menjadi lemah. Pemerintahannya di
seluruh negeri diisi orang-orang yang bekerja dengan tidak jelas
dan korup. Rakyat mengisi waktu luang tidak lagi dengan belajar
dan memperbaiki diri, tetapi menonton hiburan-hiburan yang
vulgar dan brutal di colosseum, pertarungan antarpara jagoan
gladiator atau antara gladiator dan binatang-binatang buas.
Mereka sepertinya merasakan kesenangan waktu melihat darah
yang merah berceceran di arena. Tentara-tentara Roma,
Praetorian dan Centurion, yang tadinya perkasa dan menguasai
dunia lama-lama lebih banyak diisi kaum barbar yang lemah,
tidak punya disiplin, dan malah suka menindas rakyatnya sendiri.
Kasihan orang-orang Romawi. Mereka sudah begitu mabuk
dengan kesenangan dunia hingga tidak menyadari hari akhir
sudah dekat bagi mereka.

Orang-orang Barbar, yang sudah sejak lama menghuni batas-


http://facebook.com/indonesiapustaka

batas Romawi di utara Eropa, melihat semua ini. Roma sudah


lemah dan ini waktunya untuk mereka. Akhirnya, mereka
menyerbu masuk ke jantung kekaisaran. Romawi yang besar
akhirnya runtuh. Kaisar terakhir, Romulus Augustus, diturunkan
oleh pemimpin suku Jerman bernama Odoacer pada 476
Masehi. Kegelapan datang menutupi seluruh Eropa. Ada
Kerajaan Romawi yang masih berdiri di timur jauh, di
Byzantium, tetapi di Eropa Roma sudah kiamat. Segala lambang
kebesaran zaman klasik hancur dan sepertinya akan hilang untuk
selama-lamanya. Pusat-pusat pemerintahan yang indah dengan
kolom-kolom yang megah, arena Koloseum raksasa yang bisa
menampung puluhan ribu penonton, dan perpustakaan-
perpustakaan besar berisi pengetahuan terhebat sepanjang
sejarah semuanya dihancurkan hingga tinggal puing-puingnya
yang tersisa. Dan buku-buku karya filsuf dan pemikir paling
genius semua dibakar jadi abu.

Ribuan kilometer jalan dan jembatan yang menciptakan


kemakmuran kekaisaran, yang membentang sampai ke ujung-
ujung wilayah kekuasaannya rusak dan tidak bisa diperbaiki lagi.
Sekolah-sekolah yang dulu menghasilkan para pemikir klasik dan
penguasa dunia tidak ada lagi hingga ratusan tahun ke depan.
Peradaban tinggi yang pernah tercipta sejak Alexander the
Great, Julius Caesar, atau Marcus Aurelius, para pemikir besar
seperti Socrates, Plato, Aristoteles, Cicero, Homer, Euclid, atau
Galen, segala bukti kegemilangan masa lalu hilang, lenyap di
dalam kabut kegelapan selama 1.000 tahun lamanya. Lenyap
diganti masyarakat anarki yang terbelakang dan brutal. Zaman
keemasan klasik berakhir di sini.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Rakyat Menjadi Melarat

Ini adalah masa-masa yang gelap. Rusaknya jalan-jalan dan


jembatan membuat perdagangan antardesa sekali pun jadi sulit
dilakukan, apalagi antarnegeri yang jauh. Tidak hanya itu,
sepanjang jalan yang rusak dan tidak terjaga itu juga dihuni
perompak atau bahkan sekadar gerombolan orang-orang lapar
yang akan menjarah apa saja yang mereka bisa jarah. Para
penguasa dusun yang dilewati dengan seenaknya memungut
upeti dari orang-orang yang lewat.

Pengetahuan tentang cara bertani dan industri maju yang dulu


pernah ada pun semuanya hilang. Rakyat hidup melarat dan
tinggal di gubuk-gubuk kayu lapuk di desa kecil atau kampung-
kampung besar yang becek dan berlumpur, seperti Paris dan
London. Kebanyakan dari mereka juga tinggal satu atap
bersama binatang-binatang ternak, seperti ayam, babi, dan
sebagainya. Mereka juga jarang mandi. Tidak ada perubahan
yang besar dalam hidup kebanyakan orang Eropa mungkin
hingga abad ke-15. Masyarakat hanya mampu berproduksi
seadanya. Jarang ada hasil lebih dari pertanian dan jika
usahanya gagal, mereka kelaparan. Mereka juga sering terkena
macam-macam penyakit.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sebaliknya para raja dan bangsawan tentu saja tetap hidup


dengan segala kemewahannya. Mereka juga tidak punya
pekerjaan yang jelas. Mereka tidak memajukan kehidupan
rakyat, tidak memperbaiki kesejahteraan, tidak memedulikan
pendidikan. Yang mereka lakukan cuma bersenang-senang,
memajaki rakyat, atau jika bosan mereka berperang satu sama
http://facebook.com/indonesiapustaka

lain.
Orang-Orang Jahat Hidup Bebas

Kemiskinan membuat kejahatan merajalela di seluruh Eropa.


Pembunuhan, perampokan, dan perkosaan terjadi di mana-mana.
Nyaris tidak ada hukum, kecuali yang melindungi kekuasaan
para raja dan gereja. Orang-orang yang terkena kejahatan
paling-paling hanya bisa menangisi nasibnya. Tidak ada lagi
ketertiban dan keamanan sebagaimana yang ada pada zaman
Romawi. Masyarakat selalu hidup dalam ketakutan.

Saat itu, yang berlaku hanyalah hukum rimba, siapa yang kuat
dia yang berkuasa dan bisa berbuat semau-maunya. Banyak
masyarakat yang hidup bersama tuan mereka dalam benteng-
benteng kayu untuk hidup sedikit lebih aman. Perjalanan ke luar
kota atau desa juga menakutkan dan berbahaya sehingga
menjadi teror tersendiri.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Keterbelakangan Eropa

“Eropa sebelum Renaissance adalah rangkaian peperangan yang

tiada putus-putusnya, korupsi, tiadanya hukum, obsesi terhadap


mitos-mitos aneh,

dan kebodohan yang tak terkatakan. ”

William Manchester

“A World Lit only by Fire: The Medieval Mind and the


Renaissance.”

Lenyapnya semua kemajuan intelektual klasik membuat semua


orang jadi terbelakang. Bahkan, para raja dan bangsawan
kebanyakan tidak bisa baca tulis. Mereka benar-benar orang-
orang yang tidak berilmu dan tidak berpendidikan, kecuali
mungkin Charlemagne, pemimpin terbesar Eropa dan paling
tercerahkan saat itu, yang bisa membaca walaupun tidak bisa
menulis. Bayangkan saat masa kejayaan Romawi dulu. Saat itu,
anak-anak Romawi umur enam tahun pergi ke sekolah untuk
belajar dan bertemu dengan teman-temannya. Kebanyakan dari
http://facebook.com/indonesiapustaka

para bangsawan juga tidak merasa perlu untuk memimpin dan


memajukan rakyatnya. Mereka menganggap jabatan sebagai
hak turun-temurun untuk berkuasa dan bersenang-senang.
Rakyat tidak lebih dari kuli atau sapi perahan yang digunakan
untuk membuat mereka lebih kaya lagi. Dan karena pikiran para
elitenya juga terbelakang, mereka tentu saja tidak pernah
berpikir untuk membuat rakyatnya lebih pintar. Jadi, tidak perlu
ada sekolah atau tempat belajar dalam bentuk apa pun. Karena
para pemimpinnya saja terbelakang, rakyatnya tentu saja lebih
terbelakang lagi.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Jangan Pergi ke Tempat-Tempat Gelap!

Jangan pergi ke mana-mana pada malam hari. Jangan pergi ke


tempat-tempat sepi yang jauh dari desa, seperti ke pinggir hutan,
bahkan waktu siang hari sekalipun. Jangan juga pernah berani
pergi sendirian. Di tempat-tempat sepi dan terpencil, banyak
hidup makhluk-makhluk gaib yang sewajarnya tidak hidup di
dunia ini. Mereka adalah setan, iblis, makhluk-makhluk kecil
goblins yang jahat (semacam tuyul), dan arwah-arwah
gentayangan. Di kastil-kastil tua yang tidak berpenghuni,
katanya, sering terlihat bayanganbayangan para penghuninya
yang sudah mati puluhan tahun lalu.

Paling tidak, seperti itulah yang ada di pikiran orang pada masa
kegelapan. Orang-orang desa mengisi waktu luang dengan
mendengar berbagai cerita seru tentang makhluk-makhluk halus
yang menghuni kuburan di luar desa dan hutan-hutan
pedalaman. Orang-orang mati yang tidak diterima di surga bisa
bangkit kembali dan bergentayangan. Jika ada orang yang mati
bunuh diri, kepalanya harus dipotong supaya mereka tidak bisa
hidup lagi. Ada juga cerita tentang monster besar penyembur
api, yakni dragons atau naga, yang berdiam di gua-gua di balik
pegunungan. Menurut cerita, mereka sering memangsa para
penjelajah yang tersesat, dan mayatnya ditumpuk di dalam
http://facebook.com/indonesiapustaka

lorong-lorong gua mereka yang gelap. Akan tetapi, tentu saja


sampai detik ini tidak ada satu pun bukti keberadaan makhluk ini.
Mungkinkah mereka sebangsa makhluk jadi-jadian? Mungkin.
Warga desa juga sangat takut pada sihir. Para tukang sihir bisa
menyakiti orang lain dengan mantra-mantra jahat. Banyak
kejadian ketika mereka yang dicurigai sebagai tukang sihir
dihakimi dengan tidak adil, dengan logika-logika yang tidak
masuk akal, dan akhirnya dihukum dengan sangat biadab, yakni
dibakar hidup-hidup. Pihak gereja bahkan memiliki buku manual
resmi bagaimana cara menemukan dan memburu para penyihir.
Buku bernama Malleus Maleficarum (The Hammer Against
Witches, 1487). Kebanyakan mereka jadi sasaran cuma karena
cara hidup mereka yang berbeda atau bahkan karena sekadar
kurang bergaul dengan sekitarnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

“The educated differ from the uneducated as much as

the living from the dead.”

-Aristoteles (384 SM-322 SM)


http://facebook.com/indonesiapustaka
Orang-Orang yang Kemasukan Setan

Pada zaman kegelapan, tidak ada virus atau bakteri. Orang-


orang menjadi sakit hanya karena dua akibat, yakni sedang
kerasukan setan atau sedang mendapat hukuman dari Tuhan.
Mereka akan dirawat oleh dukun dan akan diberikan mantra,
obat-obatan ajaib, juga diselingi trik-trik sulap yang tidak banyak
berpengaruh. Oleh karena itu, tingkat kematian pada zaman
kegelapan tinggi. Penduduk kota atau desa juga sulit bertambah.

Padahal, bahkan pada era Romawi, Galen, dokter Kaisar


Marcus Aurelius yang hidup abad ke-2 Masehi, telah
menyimpulkan bahwa sakit dan sehatnya manusia adalah
masalah fisik dan tentu saja bukan metafisik. Artinya, pada
dasarnya penyakit bisa disembuhkan dengan ilmu dan
pengobatan yang rasional tentang kuman, ketahanan tubuh
manusia, dan zat-zat berdasarkan penelitian dari alam yang bisa
menyembuhkan penyakit itu. Galen bahkan telah menulis ratusan
buku tentang studi anatomi manusia, ilmu bedah, pengetahuan
tentang asal sumber penyakit, kesehatan lingkungan, gizi
makanan, dan banyak lainnya.

Fakta Sederhana:

Walaupun setan dan iblis selalu eksis dalam kepercayaan


http://facebook.com/indonesiapustaka

manusia, ada fakta yang tidak dapat disangkal, yaitu bahwa


peradaban yang ilmu kesehatannya maju masyarakatnya jauh
lebih sehat, penyakit-penyakit mudah diobati, dan tingkat
kematiannya juga lebih rendah.
Pada bangsa yang cenderung percaya pada mistis,
masyarakatnya justru lebih banyak dan sering terkena macam-
macam penyakit. Tingkat kematian juga tinggi. Masyarakat
Romawi dulu misalnya, tentu saja jauh lebih sehat dan berumur
lebih panjang dibandingkan orang-orang saat zaman kegelapan.
Pada puncaknya, Roma berpenduduk 1 juta orang, sedangkan
kota-kota Eropa zaman kegelapan paling hanya puluhan ribu
karena tingkat kesehatan mereka rendah dan kebanyakan mati
muda karena penyakit yang tidak mampu mereka sembuhkan.
Perbandingan yang serupa juga masih terlihat pada zaman
modern sekarang antara negara maju dan terbelakang.

Praktik-praktik perdukunan saat itu begitu parah. Bahkan, ada


cerita bahwa bisul kaki di zaman kegelapan harus “diobati”
dengan mantra-mantra gaib yang tentu saja tidak berpengaruh
apa-apa. Malahan, akhirnya sakit si pasien bertambah parah dan
berakhir dengan kaki si pasien dipotong kapak hingga putus
karena dianggap “sudah dikuasai setan”. Kepercayaan ini bukan
saja tidak banyak gunanya saat zaman kegelapan, tetapi juga
bisa jadi berbahaya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Buku Mahal dan Susah Didapat

Pada masa Romawi, penerbitan buku adalah industri yang besar.


Jutaan buku berisi ilmu pengetahuan terhebat dan pemikiran-
pemikiran maju dari para genius Yunani serta Romawi mudah
didapat di mana-mana dan dibaca banyak orang. Perpustakaan
umum maupun pribadi tersebar di seluruh penjuru Roma. Semua
anak Romawi pun belajar dengan memiliki buku. Saat itu, kertas
dibuat dari daun papirus yang mudah dibuat. Akan tetapi, saat
zaman kegelapan, buku menjadi barang yang amat langka
karena kebanyakan dihancurkan atau dibakar pada awal
hancurnya Roma. Yang tersisa begitu sedikit, mungkin hanya
ada ratusan di seluruh benua Eropa.

Kertas papirus menghilang dan tidak ada yang mengerti


bagaimana memperolehnya. Sejak itu, lembaran buku harus
dibuat dari kulit domba yang dinamakan parkamen ( parchment).
Pembuatannya sangat sulit, lama, dan tentu saja mahal.
Akhirnya, buku pun bernasib sama. Buku baru menjadi sangat
jarang. Kalaupun ada, hanya sedikit yang mampu membelinya.
Saking mahalnya, buku-buku dirantai di meja atau lemari buku
supaya tidak dicuri. Buku biasanya hanya ada di gereja dan
biara, itu pun tidak banyak dibaca. Kebanyakan para pendeta
dan biarawan tidak bisa baca tulis dan malah juga menganggap
http://facebook.com/indonesiapustaka

bahwa ilmu duniawi yang ada di buku itu adalah ilmu setan.
Beberapa buku yang dianggap penting dikopi di biara, tetapi
bukan ditulis huruf-hurufnya, hanya ditiru simbol-simbolnya.
Simbol Kesucian Dunia yang Tergoda oleh Kejahatan

“Facilis descensus Averno“

- Jalan turun menuju Neraka itu mudah -Virgil, “ The Aeneid“.

Sejak runtuhnya Romawi di Eropa, kekuasaan gereja Kristen


berkembang dengan cepat. Pengikut mereka terus bertambah
banyak, sampai-sampai raja dan para bangsawan pun akhirnya
tunduk pada mereka. Bahkan, kaum Barbar yang
menghancurkan Roma pun takut pada gereja. Walaupun para
penjarah itu tidak beradab, mereka percaya akan adanya
kekuatan gaib yang menguasai alam. Mereka begitu ketakutan
jika para pendeta mulai mengancam dengan api neraka.

Pada masa itu, banyak tokoh gereja yang menganggap bahwa


ilmu pengetahuan adalah jalan menuju api neraka. Ini
sebenarnya tidak bisa terlalu disalahkan pada saat itu. Kemajuan
ilmu pengetahuan yang tanpa moral telah membuat orang-orang
Romawi lupa diri, sombong, dan akhirnya hancur. “Tuhan telah
menghukum mereka” begitu mungkin pikir orang-orang saat itu.
Untuk itu, gereja menganggap ilmu pengetahuan tidak
diperlukan. Yang diperlukan hanyalah belajar tentang Tuhan, itu
http://facebook.com/indonesiapustaka

pun dalam pandangan ketuhanan yang sangat sempit, seadanya.


Hal ini akan membawa masalah yang besar bagi peradaban
Eropa.

Karena rendahnya kualitas belajar, banyak para pemuka Kristen


jadi tidak layak dalam memahami ajaran-ajaran Kristus yang
sesungguhnya. Ajaran-ajaran yang mereka terima hanya
hafalan-hafalan dogmatis tanpa pemahaman makna yang dalam.
Akan tetapi, godaan yang mereka hadapi akan makin besar dan
kompleks. Mereka misalnya, tahu harus hidup sederhana, tetapi
mereka tidak paham bahwa meninggalkan nafsu-nafsu duniawi
itu sulit, jauh lebih berat dari yang mereka duga. Masalah besar
kemudian muncul. Dosa awalnya memang selalu terasa mudah
dan enak.

Para penguasa yang ingin memperoleh kekuasaan yang lebih


besar lagi, mulai memberikan banyak kemudahan untuk
“membantu” gereja. Para pemuka gereja diberikan sumbangan
harta-harta yang melimpah. Pada awalnya, ini adalah untuk
memperkuat gereja dan memperluas ajaranajaran Kristen.
Semua ini membuat hidup mereka sangat nyaman dan enak.
Kesederhanaan Kristus pun terlupakan.

Para pemuka gereja mulai hidup dalam kemewahan. Pakaian


yang indah, tempat tidur yang lebih empuk, dan makanan sedap
yang berlimpah semua siap dinikmati. Lama-kelamaan, korupsi
di gereja semakin parah. Paus Bonafice VIII mempunyai
asisten-asisten khusus untuk mengatur harta gereja yang
berlimpah. Paus Alexander VI, yang berkuasa sejak akhir abad
ke-15, tidak malu-malu lagi untuk memamerkan kekayaannya.
Begitu juga dengan Paus Alexander VII dan Paus Leo X yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

menghabiskan seluruh kekayaan gereja.

Kekuasaan yang besar dan kemewahan itu bahkan juga menarik


banyak wanita penggoda. Paus seperti Sergius III, John XII,
Benedict IX, atau Paus Paulus III dikatakan senang bermain
dengan wanita-wanita. Mereka akhirnya berubah menjadi
musuh utama dari ajaran-ajaran Kristus itu sendiri. Pada abad
ke-11, Paus Gregory VII mengeluarkan dekrit yang menyatakan
bahwa gereja adalah lembaga suci yang tidak pernah salah.
Mereka bahkan juga mengeluarkan dogma yang menjadikan
seakan-akan keputusan para penguasa gereja adalah keputusan
Tuhan itu sendiri. Dengan itu, mereka praktis menyatakan
bahwa merekalah penguasa dunia. Bahkan lebih berkuasa
dibandingkan raja-raja Eropa. Mereka dapat mengangkat dan
menurunkan raja-raja atau dapat menggerakkan rakyat dan
tentara-tentara untuk melakukan Crusade, perang melawan
semua musuh-musuh gereja.

Kebodohan dan pandangan agama yang labil justru kemudian


membuat mereka menjadi fanatik dan otoriter. Gereja berupaya
untuk menguasai sendiri kebenaran. Mereka yang menentang
akan dianggap sebagai kaum heretic, yakni orang-orang sesat
yang dirasuki setan-setan dari neraka. Tidak hanya orang
Muslim, tetapi juga orang Kristen yang berbeda pandangan
dihabisi pasukan bersenjata gereja. Kebanyakan yang terjadi
dengan orang-orang Kristen yang berani mengkritisi adalah
bukan peperangan, melainkan pembantaian.

Pada satu waktu, Paus Gregory VII berebut kekuasaan dengan


Raja Henry IV, penguasa Jerman. Dengan kuasa spiritualnya,
http://facebook.com/indonesiapustaka

Gregory VII “memutuskan hubungan” (excommunicates) antara


gereja dan juga Tuhan dengan Raja Henry. Rakyatnya pun
didorong untuk melawan “raja durhaka” ini. Akhirnya, Henry
menyerah. Dia dipaksa menunggu hingga tiga hari lamanya
dengan bertelanjang kaki di bawah hujan salju, di halaman luar
gedung milik Gregory untuk diampuni.

Paus Innocent III, salah seorang paus terkuat, terus berusaha


memaksakan kekuasaannya atas seluruh raja-raja di Inggris,
Prancis, dan Jerman, termasuk ke salah seorang penguasa
Eropa terbesar saat itu, Frederick II. Paus Bonafice VIII pernah
berkata dengan lugas dan lantang, “Sayalah Kaisar, sayalah
Sang Penguasa.”

***

Robin Hood, Pencuri yang Baik Hati

Tahun 1991, Film Robin Hood: Prince of Thieves yang dibintangi


Kevin Costner menjadi film box office besar dengan pendapatan
hampir US$ 400.000.000 di seluruh dunia dan Amerika. Rekor
penjualannya tahun itu hanya dikalahkan oleh Terminator 2. Film
itu bercerita tentang Robin Hood yang hidup di zaman kegelapan
Inggris. Dia adalah anak seorang bangsawan yang ayahnya
dibunuh Sheriff kota Nottingham yang kejam.

Masa itu, Inggris sangat terbelakang dan kumuh. Cuacanya


yang dingin dan sering mendung membuat jalan-jalan selalu
becek dan berlumpur. Di sana juga tinggal seorang uskup yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

suka mengumpulkan barang-barang mewah, terutama


perhiasan-perhiasan dari emas permata. Robin Hood senang
merampok harta para bangsawan kaya untuk diberikan pada
penduduk desa yang miskin dan ditindas oleh sang Sheriff. Dia
ditemani seorang muslim bernama Azeem, yang diperankan
aktor besar Amerika Morgan Freeman.
Azeem diperlihatkan memiliki beberapa keunggulan, misalnya
dia memiliki benda teropong optik yang bisa untuk melihat
kejauhan, yang membuat sang pahlawan Nottingham Robin
Hood tercengang dan keheranan. Azeem juga menyelamatkan
nyawa istri sahabat Robin saat melahirkan, menunjukkan sekilas
kemajuan ilmu kedokteran Islam yang unggul. Sang Sherif juga
sempat menunjukkan pedang istimewa kebanggaannya yang
terbuat dari baja khusus Toledo, kota yang sempat dikuasai
muslim selama beberapa abad di Andalusia Spanyol. Kota itu,
bersama Baghdad adalah salah satu pusat sains dunia dan
kemajuannya dalam ilmu metalurgi membuatnya mampu
menciptakan baja khusus yang paling kuat dan bermutu tinggi.
Salah satu produk unggulannya adalah pedang.

Robin Hood, Azeem, dan seluruh penduduk desa akhirnya harus


berperang habis-habisan dengan sang Sheriff dan tentara-
tentaranya. Bagaimana mereka bisa menang? Film “Robin
Hood: Prince of Thieves“ juga mempunyai soundtrack yang
sangat terkenal, lagu dari Bryan Adam, Everything I Do, I Do It
For You.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Pengorbanan para Martir

Para pemuka gereja itu sesungguhnya hanyalah orang-orang


sesat yang justru adalah musuh besar dari nilai-nilai Kristen itu
sendiri. Banyak orang di dalam gereja yang kemudian berusaha
untuk membersihkan gereja dan mengembalikannya ke jalan
yang benar. Akan tetapi, orang-orang ini berjuang menegakkan
agama dengan taruhan nyawa mereka.

Seorang bernama Peter Waldo berkhotbah menentang gereja


yang sibuk berpolitik dan mengumpulkan kekayaan. Waldo
tadinya adalah pedagang kaya yang kemudian meninggalkan
semua hartanya untuk hidup di jalan Tuhan. Paus Innocent III
yang merasa dipermalukan segera saja mengumumkan perang
salib terhadap Waldo dan para pengikutnya. Mereka dicap
sebagai heretics, orang-orang sesat yang harus dihancurkan.
Banyak di antara mereka yang akhirnya dibunuh dengan pedang
atau bahkan dibakar hidup-hidup setelah diinkuisisi.

Keterbelakangan yang Ekstrem, dan Zaman Kebangkitan yang


Ekstrem

Apakah bangsa-bangsa yang paling terbelakang, paling miskin,


http://facebook.com/indonesiapustaka

dan tidak beradab bisa bangkit dari keterpurukannya? Tidak itu


saja, tetapi bahkan bisa menjadi penguasa-penguasa dunia? Apa
yang terjadi di masa yang dinamakan renaisans itu nantinya?
Di Prancis Selatan, berkembang komunitas kaum Albigen yang
menganggap bahwa semua yang berhubungan dengan materi
adalah pekerjaan setan. Para pemimpinnya bersumpah untuk
hidup dalam kemiskinan. Sekte ini berkembang pesat. Setelah
terjadi perdebatan yang sengit dengan gereja, perselisihan ini
berkembang menjadi kekerasan. Di Kota Beziers, 10.000
penduduk desa itu habis dibantai oleh pasukan bersenjata yang
dibentuk gereja. Padahal di sana, hanya 500 orang yang
merupakan pengikut Albigen.

Ada juga seorang anak muda bernama Giovanni Bernardone


yang lebih dikenal dengan nama Fransesco atau nantinya, Santo
Francis. Cerita tentang Francis ini cukup menarik. Francis lahir
di Assisi, Italia pada 1181. Francis adalah anak orang kaya.
Ayahnya, Pietro, adalah pedagang yang sukses. Karena ayahnya
kaya, dia bisa mendapat pendidikan yang cukup baik. Dia
bahkan memiliki banyak buku untuk dibaca. Dia sangat suka
membaca, yang kemudian membuat dia banyak berpikir dan
merenung.

Sewaktu muda, Francis juga suka bersenang-senang dengan


teman-temannya yang juga anak-anak orang kaya. Dia anak
muda yang memiliki segalanya. Akan tetapi, dia juga berbeda
dengan mereka. Pernah ketika dia sedang bersama teman-
temannya, dia bertemu dengan seorang pengemis miskin.
Karena kasihan, dia memberikan semua uang yang ada di
kantongnya pada pengemis itu. Teman-temannya merasa heran
dan kemudian menertawakannya. Akan tetapi, dia tidak peduli.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Dia juga suka pergi ke tempat-tempat sepi di mana dia


memperoleh ketenangan. Dalam ketenangan itu, dia banyak
berpikir dan bertanya tentang Tuhan, tentang orang-orang miskin
yang sering dia lihat, dan tentang semua kekayaannya.

Francis, pemuda yang anak orang kaya itu, akhirnya


memutuskan untuk melakukan sesuatu yang lebih berarti bagi
hidupnya. Dia ingin hidup di jalan Tuhan, hidup sederhana dan
membaktikan hidupnya membantu orang lain. Dia berkelana jauh
bahkan sampai Mesir dan Palestina yang dikuasai oleh orang-
orang Islam. Orang-orang Islam waktu itu yang berbudaya tinggi
dan sangat toleran tentu saja tidak pernah mengganggunya
ketika dia mengajarkan tentang kebaikan. Padahal, saat itu
sedang terjadi perang salib. Francis tidak pernah terang-
terangan menentang gereja sehingga tidak dimusuhi. Dia hanya
menekankan pentingnya hidup sederhana pada setiap
khotbahnya. Akan tetapi, setelah dia meninggal, beberapa
pengikutnya yang lebih kritis dianggap telah mengganggu gereja
sehingga ditangkap atau dikejar-kejar oleh penguasa.

Seorang Inggris, John Wyclife (1320-1384) juga menjadi


penentang utama kekuasaan gereja yang korup. Beberapa tahun
setelah dia meninggal, tulangtulangnya dibakar oleh gereja dan
abunya dibuang ke sungai atas suruhan Paus Martin V. Para
pengikutnya juga diburu oleh pengikut-pengikut fanatik para
penguasa gereja. Ada pula John Hus (1369-1415) pengikut
ajaran Wyclife yang akhirnya mati dibakar hidup-hidup karena
dianggap sebagai orang sesat. Pada masa renaisans nantinya,
muncul tokoh besar Martin Luther yang menentang korupsi
gereja dan akhirnya membelah Eropa menjadi dua, Katolik dan
Protestan. Ini adalah zaman yang betulbetul gelap ketika orang-
http://facebook.com/indonesiapustaka

orang fanatik yang korup berkuasa di mana-mana dan orang-


orang yang ingin mengembalikan kesucian agama diburu seperti
binatang.

***
Kekayaan dan Kedamaian Hati

Muhammad Rasulullah adalah pedagang kaya.

Santo Francis dari Assisi adalah anak pedagang kaya.

Tokoh besar Katolik, Thomas Aquinas adalah anak seorang


bangsawan.

Buddha Gautama adalah seorang pangeran yang tadinya tinggal


di istana megah.

Mereka semua meninggalkan kekayaannya untuk berbakti di


jalan Tuhan.

Kedamaian hati mungkinkah bisa juga didapat tidak lewat


kekayaan materi?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Para Pemimpin Eropa Mulai Belajar

Selama kebodohan mencengkeram Eropa, ada pula beberapa


pemimpin yang berusaha bangkit dan belajar. Mereka adalah
raja bangsa Frank, Charlemagne, Alfred The Great penguasa
Inggris, dan Frederick II yang berkuasa di Eropa sejak 1212.

Charlemagne (742-814) atau Charles yang Agung, adalah


pemimpin besar. Dengan kehebatannya dalam berperang, dia
nyaris menyatukan seluruh Eropa yang sangat luas meliputi
Prancis, Jerman, Belanda, sebagian besar Italia, Swiss, Austria,
dan beberapa daerah lainnya. Saat itu, kekuasaan besarnya
dinamakan Kekaisaran Romawi Suci, The Holy Roman Empire.

Charlemagne bertubuh tinggi besar. Dia tidak saja berwibawa


dan agung, tetapi wajahnya juga terlihat cerah dan riang. Tidak
seperti kebanyakan pemimpin Eropa lainnya masa itu, dia bisa
membaca. Akan tetapi, dia tidak pernah belajar menulis.
Walaupun begitu, Charlemagne memiliki rasa ingin tahu yang
besar. Dia mendatangkan banyak orang paling cerdas dari
seluruh Eropa untuk jadi penasihatnya. Di antara para
penasihatnya adalah Theodulf sang penyair Visigoth, Paul
Deacon yang mengarang History of Lombard, Angilbert seorang
kolektor buku, dan Alcuin seorang pemikir dari Inggris yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

terkenal. Charlemagne juga senang makan sambil membaca


buku.

Pada masa kekuasaannya, Charlemagne mendirikan banyak


sekolah. Anak-anak mulai belajar menulis, membaca, dan
berhitung. Para pendeta juga didorong untuk belajar. Buku-buku
klasik dikopi lagi dalam jumlah yang lebih banyak.

Charlemagne pernah berhubungan dengan seorang Khalifah dari


Bagdad, Harun Al-Rasyid. Dari Harun Al-Rasyid dia mendapat
banyak hadiah yang mengagumkan. Yang paling menghebohkan
adalah kiriman seekor binatang besar berbentuk aneh yang
belum pernah dilihat banyak orang Eropa sebelumnya. Binatang
itu adalah seekor gajah. Namanya Abul-Abbas. Orang-orang
Frank terpesona melihat binatang itu, seakan-akan melihat
makhluk ajaib dari dunia lain. Harun juga memberinya sebuah
tenda besar yang cantik dan berwarna-warni, kain sutra yang
sangat indah, parfum, dan sebuah jam air. Jam air mekanis itu
sangat unik karena tiap jam sebuah bola perunggu akan jatuh ke
air dan sebuah miniatur ksatria kecil akan muncul dari sebuah
pintu kecil di jam itu.

Sayangnya, apa yang telah dilakukan Charlemagne tidak


berlanjut setelah kematiannya. Dia kelihatannya lalai
menciptakan penerus yang mampu melanjutkan ide-idenya.
Kerajaannya kemudian terpecah-belah dan pengikut-
pengikutnya tidak lagi meneruskan proses belajar yang sudah
dimulai. Setelah mencicipi sedikit cahaya, Eropa kembali lagi
dalam kegelapan.

Lalu, di Inggris ada Alfred The Great (871-901). Sang pemimpin


http://facebook.com/indonesiapustaka

Inggris ini mengagumi apa yang sebelumnya dilakukan


Charlemagne. Ini merupakan hasil dari pendidikan orangtuanya
yang baik. Saat masih kecil, ibunya memberikan buku-buku yang
bagus untuk dibaca. Dia sangat senang belajar dan
pengetahuannya berkembang cepat. Semasa pemerintahannya,
Alfred berusaha keras untuk mendirikan sekolah-sekolah dan
secara sungguh-sungguh mendorong rakyatnya untuk mulai
belajar. Sebagian penghasilannya yang cukup lumayan dia
gunakan untuk membangun sekolah-sekolah itu. Dia juga
mendatangkan banyak kaum intelektual untuk bekerja di
istananya. Alfred bahkan berusaha menerjemahkan sendiri
beberapa buku filsafat dan sejarah dari bahasa Latin ke bahasa
Inggris sehingga bisa dibaca oleh rakyatnya.

Menjelang akhir zaman kegelapan, ada juga Kaisar Romawi


Suci yang begitu hebat hingga dijuluki “Stupor Mundi”,
Keajaiban Dunia. Dia adalah Frederick II. Dia lahir di Jerman
tetapi lebih banyak tinggal di Sisilia, Italia. Frederick (1194-1250)
adalah pemimpin yang lain dari yang lain. Dia sangat istimewa.
Ketika para pemimpin Eropa tidak bisa baca tulis, Frederick
menguasai sembilan bahasa, termasuk bahasa Arab. Frederick
sangat menyenangi ilmu pengetahuan dan menyukai puisi-puisi
yang indah. Ini menunjukkan bahwa dia berbudaya tinggi. Saking
cerdasnya, kesenangannya yang besar untuk menguasai ilmu
membuat dia sering dimusuhi gereja. Malah pernah dicap anti-
Kristus. Frederick juga sebenarnya bukan orang yang terlalu
percaya terhadap agama.

Frederick, yang mencintai ilmu mengagumi orang-orang Islam


yang waktu itu ilmunya ternyata sangat maju. Sebaliknya, orang-
http://facebook.com/indonesiapustaka

orang Islam juga mencintainya. Frederick dikabarkan senang


hidup bermewah-mewahan seperti halnya raja-raja Arab. Ini
sangat luar biasa karena saat itu adalah masa-masa perang
salib. Sisilia, tempat Frederick tinggal, sebenarnya dulu adalah
salah satu wilayah kekuasaan Islam yang maju dan makmur,
sebelum akhirnya dikuasai kembali oleh orang-orang Kristen
pada 1091.

Di istananya, dia mengumpulkan orang-orang paling cerdas dari


semua agama: Kristen, Yahudi, dan Islam. Pengetahuan Islam
adalah yang paling ia kagumi. Dia banyak menerjemahkan buku-
buku Arab, terutama yang mengenai pemikiran-pemikiran
Aristoteles yang ditulis oleh Ibn Rusyd dari Cordoba. Buku
penting lain yang juga dia terjemahkan adalah buku-buku Ibn
Sina (Avicenna) tentang ilmu kedokteran yang nantinya
digunakan di universitas-universitas utama Eropa hingga ratusan
tahun. Penerjemahan-penerjemahan ini, terutama ilmu-ilmu
Aristoteles, Ibn Rusyd, dan Ibn Sina, akan memainkan peran
yang vital dalam kebangkitan Eropa yang sudah makin dekat.

Salah seorang cerdas yang bekerja untuk Frederick adalah


Michael Scot. Dia adalah ahli matematika dan filsafat dari
Skotlandia. Dia pernah belajar ilmu-ilmu Islam, terutama di
Toledo. Di istana Frederick, dia bekerja menerjemahkan karya-
karya besar Aristoteles, Ibn Rusyd, dan Ibn Sina. Pada zaman
Eropa yang gelap, penguasaan ilmu-ilmunya ini membuat dia
sering dijuluki “tukang sihir”. Scot sangat dikenal saat itu bahkan
masuk dalam buku fiksi spiritual karangan Dante yang terkenal,
Divine Comedy sebagai salah seorang penyihir penghuni neraka.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ada lagi seorang yang bernama Leonardo of Pisa. Dia juga


dikenal dengan nama lain, Fibonacci. Nama ini adalah nama
yang sangat penting bagi Eropa karena darinya lah Eropa
berkenalan dengan salah satu hasil ilmu peradaban Islam yang
sangat penting dalam perkembangan sejarah dunia, yakni angka-
angka Arab, Arabic Numerals. Dia juga menulis banyak buku
tentang aritmetika, geometri, dan trigonometri yang kemudian
berkembang dengan luas di Italia pada masa renaisans.

Fibonacci sewaktu muda ikut ayahnya bekerja sebagai konsul di


Afrika Utara. Di sana, dia mulai belajar angka-angka Arab.
Sebagai orang yang terpelajar, dia terkejut karena melihat bahwa
sistem angka ini jauh lebih simpel digunakan daripada angka-
angka Romawi yang waktu itu digunakan di Eropa. Dia lalu
berkeinginan untuk belajar lebih lanjut mengenai penemuannya
itu. Dia berkeliling ke berbagai wilayah Mediterania untuk
mencari guru-guru Arab terbaik dalam bidang matematika.
Fibonacci belajar dengan cepat. Pada umur 27 tahun, dia telah
menulis buku matematika berjudul Liber Abaci, buku tentang
cara penghitungan. Setelah kembali ke Italia, ia menjadi salah
seorang cerdas yang menjadi tamu Frederick II. Karya-
karyanya yang sangat penting bagi Italia kemudian juga
membuat dia mendapat penghargaan khusus dari pemerintah
Republik Pisa.

Frederick II pernah juga melakukan Perang Salib ke Jerusalem


yang waktu itu dikuasai orang-orang Muslim. Dia berangkat ke
sana walaupun sebenarnya merasa enggan, setelah terlebih
dahulu gereja melakukan pemutusan hubungan spiritual
dengannya. Di Jerusalem, dengan tentaranya yang besar, dia
http://facebook.com/indonesiapustaka

dapat menguasai kota itu kapan saja, tetapi dia sendiri tidak ingin
berperang. Sesampainya di sana, dia malah bertemu dan ngobrol
dengan sultan Mesir penguasa Jerusalem, Al-Kamil, tentang
banyak hal, seperti: politik, agama, ancaman orang-orang
Mongol, dan sebagainya. Ketulusan hati Frederick dan
pengetahuannya tentang sains Islam membuat sultan
menyenanginya. Sang Sultan kemudian malah dengan senang
hati memberikan sebagian Jerusalem kepada Frederick.

Di Eropa, selain mendirikan sekolah-sekolah, dia juga mendirikan


Universitas Napoli (Naples) pada 1224 dan memperbesar
Universitas Salerno, yang nantinya menjadi pusat ilmu
kedokteran terbaik di seluruh Eropa. Saat itu, pengetahuan
orang-orang Eropa mulai bertambah, demikian pula rasa haus
mereka akan ilmu yang makin hebat.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Orang-Orang Barat Mulai Mengejar Ilmu

Gerbert d’Aurillac (953-1003) adalah seorang biarawan yang


nantinya menjadi Paus dengan nama Sylvester II. Tidak seperti
umumnya orang-orang saat itu, dia sangat cerdas. Saking cerdas
dan punya pikiran yang lebih canggih daripada zamannya, dia
juga dimusuhi banyak orang Kristen lainnya karena lagi-lagi
dianggap menguasai ilmu sihir. Gerbert sendiri pernah belajar
dari guru-guru orang Islam di Spanyol dan menguasai ilmu
matematika, astronomi, logika, dan filsafat. Dia juga dikabarkan
telah mengenal Astrolobe, alat yang sangat penting bagi navigasi
kapal. angka-angka Arab, sebelum dipopulerkan oleh Fibonacci
(abad ke-12) telah coba diperkenalkan oleh Gerbert. Sayang
usahanya belum berhasil.

Constantine dari Chartage (Afrika, abad ke-11), juga seorang


biarawan, belajar ke Timur dan menguasai ilmu-ilmu pengobatan
Islam. Dia juga lalu dituduh menguasai ilmu-ilmu terlarang dan
diusir dari kotanya. Dia lalu mengajarkan ilmu-ilmunya di
Salerno, Italia, dan menerbitkan beberapa buku tentang
kedokteran. Salerno pada akhirnya akan berkembang menjadi
kota pusat ilmu kedokteran yang paling penting di seluruh Eropa
di masa renaisans.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada 1085, orang-orang Kristen telah menguasai Toledo dari


Muslim. Toledo adalah kota intelektual dan sumber ilmu
pengetahuan yang sangat berlimpah dengan banyak sarjana,
perpustakaan, dan buku. Gerard dari Cremona (1114-1187)
seorang sarjana Italia, mulai belajar bahasa Arab di sana dan
menerjemahkan berbagai karya Arab penting tentang astronomi,
kedokteran, matematika, dan banyak lainnya. Buku yang dia
terjemahkan misalnya adalah karya dari sarjana Yunani Ptolemy,
Astronomy, dan Almagest yang berbahasa Arab dan karya
besar al-Farabi yang membahas pemikiran Aristoteles tentang
filsafat dasar ilmu pengetahuan.

Adelard of Bath, seorang sarjana Inggris, belajar di Cordoba


pada abad ke-12. Di sana, dia juga banyak belajar tentang
sistem matematika dan astronomi Al-Khawaizmi. Buku Euclid
dan Elements juga kemudian diterjemahkan dan mulai dibaca
secara luas di Eropa saat itu. Di Inggris, Adelard of Bath
dianggap sebagai salah seorang tokoh ilmuwan Inggris yang
paling awal.

Pada abad ke-13, praktis semua ilmu yang lebih maju yang
berasal dari orang Arab telah habis diterjemahkan dan ditransfer
ke Eropa. Ilmu astronomi, kedokteran dan pengobatan, filsafat
ilmu pengetahuan, matematika, dan angka-angka Arab dari para
genius Muslim dan Yunani telah diserap habis-habisan. Pada
masa itu, ada tiga pemikir besar yang dianggap paling
berpengaruh terhadap bangkitnya intelektualitas Eropa.
Pemikiran mereka digunakan sebagai referensi utama hingga
ratusan tahun berikutnya. Mereka adalah Aristoteles, Avicenna
yang merupakan nama Eropa dari Ibn Sina dan Averroes nama
lain dari Ibn Rusyd.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Orang Eropa juga akhirnya berhasil mendapatkan rahasia yang


sangat berharga sejak mereka mulai menguasai kembali Spanyol
dari tangan Muslim. Rahasia itu adalah cara untuk membuat
kertas. Rahasia ini sebelumnya dijaga dengan sangat ketat oleh
orang Muslim selama ratusan tahun. Pada 1276, tempat
pembuatan kertas pertama di seluruh Eropa sudah didirikan di
Italia. Semua ini makin mendorong akselerasi pertumbuhan
intelektual Eropa dan munculnya lebih banyak lagi pemikir-
pemikir besar dalam bidang ilmu pengetahuan.

Pemikiran-pemikiran tentang logika dan filsafat secara umum


juga mulai berkembang sejak abad ke-12. Abelard (1070-1142)
menjadi pembaru yang berusaha mendorong agar manusia mulai
berpikir serta melakukan analisis untuk memperdalam dan
memperkuat agama. Abelard percaya bahwa agama tidak bisa
hanya berdasarkan kepercayaan buta yang abstrak dan mistis,
tetapi juga harus bisa dijelaskan secara rasional. Dengan
kekuatan rasio, manusia bisa lebih mudah menerima pentingnya
agama dan moral bahkan tanpa perlu ada paksaan-paksaan atau
ancaman neraka. Ini akan membuat agama bisa lebih kuat dan
orang tidak mudah menyimpang dari ajaran agama. Dia adalah
pemikir Prancis yang brilian dan berani. Pada usia 22 tahun, dia
sudah membuat sekolah sendiri untuk menyebarkan ide-idenya.
Ajarannya yang berbeda ini membuatnya terkenal. Ribuan orang
dari banyak negeri datang untuk belajar padanya dan
memberinya pemasukan yang besar sehingga dia juga menjadi
makmur.

Beberapa Kosakata bahasa Inggris yang Berasal dari bahasa


http://facebook.com/indonesiapustaka

Arab

Admiral- Amir al-rahl (komandan angkatan laut)

Alchemy, chemical- al-Kimiya’


Alcohol - al-Kuhl

Algebra - al-Jabr

Algorithm - al-Khwarizmi (nama jenius matematika Arab)

Banana - Banana (jari)

Cable - Habl (tali)

Candy - Qand, qandi (gula tebu yang diperas)

Check - Sakk (perjanjian tertulis)

Cotton - Quthn

Coffee - Qahwa

Guitar - Qitar

Lemon - Limun

Magazine - Makhazin

Orange - Naranj

Risk - Rizq

Sugar - Sukkar
http://facebook.com/indonesiapustaka

Zero - Sifr (nol)

Para astronom Arab juga yang menamai salah satu bintang yang
paling terang di angkasa, Altair. Al-Tair dalam bahasa Arab
berarti Sang elang terbang. Bill Gates pemimpin Microsoft
dalam salah satu peristiwa terpenting dalam hidupnya di tahun
1975, melihat untuk pertamakalinya sebuah komputer pribadi
generasi pertama yang revolusioner Altair 8800.

Albertus Magnus (1193-1280) mulai mempelajari dan


menyebarluaskan ajaran-ajaran Aristoteles, terutama tentang
bagaimana menyatukan pemikiran teologis spiritual yang abstrak
dengan pemikiran filosofis rasional yang sering kali berbenturan.
Ini menjadi dasar bagi salah satu ide pemikiran terpenting pada
zaman pertengahan yang dinamakan Skolastisme. Albertus
mempunyai seorang murid yang sangat cerdas, yaitu Thomas
Aquinas (1225-1274).

Aquinas adalah orang yang luar biasa. Dia adalah anak


bangsawan Italia, tetapi tidak sombong dan semua orang
menyukainya. Dia dianggap sebagai salah seorang pemikir
terbesar saat itu karena secara sistematis bisa menyelaraskan
antara ilmu spiritual yang datang dari Tuhan (teologi) dengan
ilmu rasional yang dikembangkan oleh penalaran manusia
(filsafat). Pemikirannya ini terangkum dalam karya terbesarnya
Summa Theologiae. Dia dikabarkan banyak terpengaruh oleh
pemikiran-pemikiran Ibn Rusyd, walaupun dia dikenal sebagai
orang yang tidak sepenuhnya memahami Islam.

Dasar rasionalitas Aquinas misalnya adalah bahwa semua hal di


alam semesta ini tidak mungkin ada dan terbentuk sendiri. Pasti
http://facebook.com/indonesiapustaka

ada yang membuat dan menciptakannya dan yang Maha


Pencipta itu adalah Tuhan. Alam semesta juga tidak mungkin
bergerak teratur dengan sendirinya sehingga harus ada yang
Maha Menggerakkan dan Mengatur. Yang mengatur alam
semesta ini adalah Tuhan.
Kekuatan terbesar dari Aquinas adalah dia tidak hanya cerdas,
tetapi juga mampu memahami orang lain. Walaupun bisa dibilang
dia jauh lebih pintar daripada orang kebanyakan, dia tidak suka
memaksakan pemikiran-pemikirannya tentang apa yang benar.
Kalau ada orang yang berbeda pendapat, dia lebih senang
memberikan logika-logika yang mendasari pikirannya dengan
jelas, ringkas, dan sederhana sehingga orang itu akhirnya mudah
mengerti. Akan tetapi, kebanyakan orang yang menentang
kemudian bisa menerimanya karena semata-mata dia adalah
orang yang menyenangkan dan sangat santun. Dengan
keunggulan pribadinya itu, dia bisa memberikan pengaruh yang
besar pada perkembangan pemikiran Eropa.

Pemikir besar lainnya adalah Roger Bacon (1214-1294). Bacon


sering dianggap tukang ramal karena dia meramalkan
munculnya benda-benda seperti kereta yang tidak ditarik kuda,
kapal-kapal yang tidak perlu didayung, juga mesin-mesin yang
dapat terbang. Dia juga meramalkan munculnya penemuan
mikroskop dan teleskop yang sangat penting bagi perkembangan
sains.

Bacon lebih dikenal sebagai filsuf besar Inggris dan penentang


para sarjana, seperti Albertus Magnus dan Thomas Aquinas.
Mereka di anggap cuma sibuk membaca buku dan
mengembangkan ilmu dari buku-buku. Seharusnya, ilmu
http://facebook.com/indonesiapustaka

dikembangkan dengan pengalaman dan eksperimentasi pribadi,


dengan mengamati alam dan kehidupan secara langsung. Bacon
adalah ahli dalam matematika, astronomi, optik, dan mempelajari
ilmu kimia dari sumber-sumber Arab. Karena ilmu-ilmunya, dia
juga termasuk orang yang sering dituduh menguasai ilmu sihir.
Bacon juga orang Eropa pertama yang kemudian mendapatkan
penemuan yang sangat berbahaya, yaitu rahasia membuat gun
powder atau bubuk mesiu.

“The prime author and mover of the universe, is Intelligence


Thomas Aquinas. Summa Contra Gentiles: The Function of the
Wise Man

***

Saat ini, di Eropa kekaguman akan kecerdasan dan semangat


baru untuk mengejar ilmu pengetahuan menyebar dengan cepat
seperti virus. Anak-anak muda dengan penuh antusiasme dan
ambisi datang dari segala penjuru untuk minta diajari oleh para
tokoh-tokoh besar ini. Mereka kemudian membentuk sebuah
komunitas intelektual yang semakin lama semakin besar dan
menjadi awal mula dari tumbuhnya universitas Eropa. Pada
1088, telah berdiri universitas pertama di Eropa, Universitas
Bologna, yang memiliki guru bernama Irnerius, seorang ahli di
bidang hukum. Salerno di Italia, seperti yang telah diceritakan
sebelumnya, menjadi pusat untuk belajar pengobatan dan
kedokteran. Banyak orang dari seluruh Eropa
berbondongbondong datang ke sana, tidak saja untuk belajar
http://facebook.com/indonesiapustaka

tetapi juga untuk berobat. Komunitas Abelard berkembang


menjadi Universitas Paris (1150) dan memusatkan pada kuliah
teologi.

Akan tetapi, sebelumnya, kenapa sepertinya begitu banyak


orang Eropa belajar dari bangsa-bangsa Islam? Apa yang
terjadi? Banyak orang menyatakan bahwa Kebangkitan Besar
Eropa sangat dipengaruhi oleh peradaban Islam, baik di
Andalusia Spanyol maupun di Baghdad, kota nun jauh di Irak.
Menurut cerita, Baghdad adalah pusat dunia, kota terbesar dan
terindah di seluruh dunia.

Ada apa sebenarnya di peradaban Islam?


Ada apa, di Baghdad?
“Great leaders are almost always great simplifiers, who can cut
through argument, debate, and doubt to offer a solution
everybody can understand.”

Jenderal Colin Powell (Mantan Kepala Staf Gabungan Militer


Amerika, 1989-1993)
http://facebook.com/indonesiapustaka
I. KEBANGKITAN PERTAMA: PERADABAN ISLAM
DAN ZAMAN 1001 MALAM

“Kalau kamu sedang berada dalam kesulitan yang begitu hebat,

bersabarlah, dan teruslah berusaha, karena Allah mungkin


sedang

mempersiapkan sesuatu yang besar kepadamu.”

Peradaban Islam Dan Zaman 1001 Malam (abad 8-13)

“Medieval Islam was technologically advanced and open to

innovation. It achieved far higher literacy rates than in


contemporary Europe;

it assimilate the legacy of classical Greek civilization to such a


degree that many

classical books are now known to us only through Arabic


copies.”

Jared Diamond,
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ahli Fisiologi ternama UCLA, pemenang Pulitzer untuk bukunya


Guns, Germs and Steel, The Fates of Human Societies , 1997.
Abad ke-8. Benua Eropa masih terbenam dalam 1.000 tahun
kegelapan, miskin, dan terbelakang. Akan tetapi, sebuah kota di
jazirah Arab, Baghdad, seperti sebuah kota dari dunia lain.
Sebuah negeri dongeng, negeri “1001 Malam” yang sangat
makmur dengan kekayaan yang nyaris tidak terbayangkan.
Baghdad adalah pusat sebuah imperium yang sangat berkuasa
saat itu, Kekhalifahan Islam Abbasiyah. Negeri tempat Sinbad,
Aladin, dan sang raja yang bijaksana, Harun al-Rashid tinggal.
Kota itu dihiasi istana-istana megah, yang keindahannya melebihi
istana bangsa Romawi.

Baghdad dan peradaban Abbasiyah adalah pusat dunia.


Pedagang-pedagang dari Cina, India, Swedia di ujung Eropa,
bahkan kepulauan Nusantara bertemu di pusat pelabuhannya di
sungai Tigris yang sangat sibuk. Para intelektualnya adalah
manusia-manusia paling cerdas di muka bumi. Kata-kata ilmu
pengetahuan bahasa Inggris yang digunakan sekarang, Algebra,
Algorithm (sistem flowchart yang juga digunakan program
komputer), Zero, Chemical (alchemy), dan banyak lainnya
berasal dari bahasa Arab. Bukti bahwa ilmu pengetahuan
manusia mencapai salah satu puncaknya di masa itu.

Sebelumnya, jazirah Arab hanyalah sebuah negeri padang pasir


yang kering dan terbelakang. Akan tetapi, sesuatu terjadi.
Sebuah masa kebangkitan besar. Jazirah Arab, berubah dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

cepat menjadi peradaban yang sangat maju, technologically


advanced (Diamond, “Guns, Germs, and Steel”), dan paling
kaya-raya di dunia saat itu. Ini semua berawal dari seorang nabi,
bernama Muhammad, yang dianggap banyak orang sebagai
pemimpin terbesar dalam sejarah manusia. Inilah ceritanya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bangsa Arab yang Barbar

Zaman dahulu kala, jazirah arab, negeri padang pasir itu sebelum
kedatangan sang Nabi adalah tempat gersang yang sangat tidak
beradab. Benar-benar tidak menyenangkan. Perdagangan waktu
itu lumayan berkembang, tetapi masyarakatnya sangat
terbelakang. Saat itu, wanita-wanita tidak ada harganya. Banyak
laki-laki yang memperlakukan wanita seperti layaknya binatang
peliharaan. Wanita hanya dipakai sebagai pemuas nafsu dan
setelah itu sering kali ditinggalkan begitu saja. Kalau ada yang
berani melawan, mereka akan disiksa dengan kasar. Yang lebih
biadab lagi adalah kebiasaan orang-orang yang suka membunuh
dan mengubur bayi-bayi perempuan yang baru lahir.

Suku-suku di sana juga gemar berperang dan merampok harta


suku lainnya. Mereka tidak terlalu suka saling membunuh karena
jika musuhnya mati, tidak ada lagi yang bisa dirampas harta
bendanya. Mereka juga adalah penyembah berhala dan patung-
patung kayu serta batu yang tidak pernah memberikan apa pun
pada mereka selain khayalan-khayalan kosong tentang
keamanan dan kemakmuran. Kaum laki-laki juga suka meminum
minuman keras yang dinamakan khamr. Mereka begitu bangga
minum arak itu bersama teman-teman mereka karena membuat
mereka serasa seperti laki-laki jantan. Kalau sudah mabuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

mereka senang berbuat onar.

Banyak pedagang di sana yang berhasil dan kaya raya. Akan


tetapi, tidak pernah ada yang memerhatikan tetangga-
tetangganya yang miskin dan sering kali kelaparan. Mereka
sibuk sendiri bermewah-mewah dan memanjakan perut mereka
dengan makanan lezat yang berlimpah-limpah. Tidak ada yang
peduli jika ada anak yang menangis pada malam hari karena
perutnya kosong belum dapat makan. Anak-anak yatim juga
tidak ada yang memedulikan hidupnya sehingga sering kali
telantar dan kelaparan. Itulah bangsa Arab pada awalnya.

Akan tetapi, perubahan yang besar akan segera terjadi.

Perubahan yang sangat besar dan drastis.


http://facebook.com/indonesiapustaka
Nabi Muhammad Saw. Pemimpin Terbesar dalam Sejarah
Manusia

“Kombinasinya yang tak tertandingi antara pengaruh agama dan


duniawinya

menyebabkan Muhammad layak untuk dianggap sebagai tokoh


yang paling

berpengaruh dalam sejarah manusia.”

Michael H. Hart

The 100, A Ranking of the Most Influential Persons in History.

Seberapa hebat pemimpin-pemimpin terbesar dalam sejarah


dunia? Seberapa hebat seorang Alexander the Great?
Charlemagne? Napoleon? Ratu Elizabeth I yang membangkitkan
Inggris Raya? Gandhi? Roosevelt? Kennedy? Dan, seberapa
hebat Nabi Muhammad Saw., yang oleh banyak orang dianggap
sebagai pemimpin terbesar dalam sejarah manusia?

Michael H. Hart dalam bukunya yang fenomenal, The 100,


menempatkan Nabi Muhammad Saw. sebagai orang paling
berpengaruh dari 100 tokoh terbesar dalam sejarah manusia.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jika para pemimpin terbesar, para tokoh spiritual, pemimpin


politik, negarawan, dan panglima-panglima perang terhebat
disatukan, hasilnya mungkin akan menyamai keunggulan nabi
besar Islam, Rasulullah Muhammad Saw.

Nabi Muhammad Saw. sebagai seorang negarawan adalah


pemimpin yang begitu dicintai pengikutnya. Akan tetapi, kalau
hanya itu, tidak ada istimewanya. Nabi Muhammad Saw.
dengan segala kemurnian dan keteguhan hatinya bahkan mampu
mengubah musuh yang paling membencinya menjadi orang-
orang yang paling mencintainya. Bahkan Umar bin Khatab yang
pernah ingin membunuhnya berubah menjadi pembantunya yang
paling loyal.

Sebagai panglima perang, Nabi Muhammad Saw. menghasilkan


kemenangan-kemenangan besar walaupun berkali-kali
pasukannya jelas kalah dalam jumlah. Dia membentuk pasukan
dengan tentara-tentara yang siap bertempur dengan gagah
berani bahkan mengorbankan nyawa, demi membela nama Allah
dan Islam. Yang paling hebat adalah keberhasilannya saat
merebut Makkah dengan 10.000 pasukan. Kemampuannya
dalam membakar semangat pasukan, juga kemampuan strategi
militernya tidak kalah dari Napoleon atau Alexander the Great.

Sebagai pemimpin spiritual, tidak diragukan lagi, Nabi


Muhammad Saw. telah meletakkan dasar-dasar Islam sehingga
sekarang menjadi salah satu agama terbesar di seluruh dunia.
Sekarang, 1,2 miliar orang memeluk Islam, mulai dari jazirah
Arab, Cina, Indonesia, hingga Amerika. Jumlahnya pun terus
bertambah dengan cepat. Nabi Muhammad Saw. jelas adalah
pemimpin yang tidak ada tandingannya, baik dalam hubungan
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang sifatnya pribadi maupun pengaruhnya secara global. Begitu


juga dalam keberhasilannya yang sangat luas sebagai pemimpin
spiritual, militer, sekaligus pemerintahan.
***
Nabi Muhammad Saw. sewaktu kecil adalah seorang
penggembala kambing. Sudah sejak kecil beliau yatim piatu,
ditinggal mati oleh ayah dan ibunya, Abdullah dan Aminah. Dia
lalu diasuh oleh kakeknya, Abdul Muthallib dan kemudian oleh
pamannya, Abu Thalib. Sejak kecil, Muhammad sering
menyendiri. Saat-saat menggembalakan kambing, beliau sering
kali merenung tentang hidupnya yang berat.

Pamannya adalah pemimpin klan Quraisy yang cukup dihormati


di Makkah. Beliau tidak kaya, tetapi tidak pernah kurang sayang
kepada Muhammad. Kasih sayang yang diterima oleh
Muhammad dan kepedihannya sebagai seorang anak yatim piatu
membuat hatinya menjadi lembut. Dia memahami dan
merasakan penderitaan yang dialami orang lain. Sejak kecil,
beliau sudah diajak berdagang oleh pamannya itu. Pamannya
yang lain, Abbas, juga adalah seorang pengusaha. Muhammad
sendiri pun akhirnya menjadi pedagang. Pada umur 25 tahun,
karena kebaikan hati dan kejujurannya, dia dilamar menjadi
suami oleh seorang pedagang wanita yang paling kaya di kota
itu, Khadijah.

Muhammad selalu berbaik hati pada orang lain dan tidak pernah
lalai membantu orang susah. Tidak seperti kebanyakan “orang-
orang hebat” di Makkah, dia suka membantu fakir miskin dan
budak-budak sewaktu mereka membutuhkan pertolongan. Dia
http://facebook.com/indonesiapustaka

juga selalu menyapa orang lain dengan hangat, ramah, dan tidak
pernah lupa memberikan senyum. Dia selalu berusaha membuat
orang lain senang. Orang-orang juga senang padanya.

Muhammad bisa hidup dengan enak. Dia jelas punya segala-


segalanya. Dia dihormati di masyarakat, disukai banyak orang,
penghasilannya lumayan, dan dia punya istri yang
menyayanginya sepenuh hati. Akan tetapi, Makkah adalah kota
yang penuh dengan ketidakadilan dan penderitaan. Orang-orang
kaya hidup bermewah-mewah dengan pakaian sutra halus yang
mahal dan makanan lezat yang berlimpah-limpah, sementara
banyak orang lainnya miskin dan sering kelaparan. Suku-suku
Arab juga biasa saling merampok harta suku lainnya. Wanita-
wanita tidak lebih dari barang yang bisa dijual, dibeli, atau
dicampakkan kalau sudah bosan. Belum lagi kebiasaan mereka
membunuh bayi perempuan. Bahkan kebiadaban yang tidak
terkira ini sudah jadi perkara biasa saja di sana. Semua itu terus
mengganggu hati Muhammad. Semua ini benar-benar salah. Dia
selalu bermimpi untuk bisa mengubah dan berbuat sesuatu pada
masyarakatnya itu. Akan tetapi, ia hanya seorang diri,
sedangkan kerusakan Makkah begitu parahnya.

Ketika berumur 35 tahun, Muhammad menunjukkan kualitasnya.


Dia berhasil menyelamatkan Makkah dari perang saudara. Saat
itu, ka‘bah yang sudah hampir rusak ingin direnovasi oleh klan-
klan yang ada di Makkah. Awalnya lancar-lancar saja. Akan
tetapi, masalah besar kemudian muncul. Batu Hitam yang
dianggap suci akan dikembalikan ke asalnya dan semua klan
menginginkan mereka sendiri yang melakukannya. Semuanya
saling bertengkar. Setelah berhari-hari, keadaan makin
http://facebook.com/indonesiapustaka

memanas. Karena terus gagal mendapat pemecahan, mereka


sepakat untuk memberikan keputusannya pada orang pertama
yang datang ke tempat itu. Untung bagi mereka karena yang
datang kebetulan adalah Muhammad. Melihat yang datang
adalah Muhammad, betapa leganya hati mereka. Mereka
menyambutnya dengan gembira.

Muhammad berpikir sebentar, lalu dengan cerdik mengambil


sebuah jubah, meletakkan batu itu di tengah-tengah, dan
meminta wakil dari setiap klan untuk memegang ujung-ujung
jubah itu. Pemecahan yang genius. Semua pihak senang.

Sejak umur 40 tahun, Muhammad sudah terbiasa merenung di


Gua Hira. Dia ingin mencari pencerahan dari hidupnya. Tanpa
disangka-sangka, suatu malam, sebuah peristiwa besar terjadi
padanya. Malaikat Allah, Jibril a.s., mendatanginya. Muhammad
yang terkejut gemetaran luar biasa. “Bacalah!” perintah
makhluk Allah itu. “Bacalah dengan nama Tuhanmu yang Maha
Menciptakan! Dia yang menciptakan manusia dari segumpal
darah. Bacalah, dan Tuhanmu yang Maha Pemurah. Dia yang
mengajari manusia dengan pena, yang mengajari manusia apa
yang tidak diketahuinya …” Sebuah agama baru telah lahir.

Awalnya, Nabi Muhammad Saw. menyebarkan agama barunya


hanya di kalangan terdekat, keluarga, dan sahabat-sahabatnya.
Akan tetapi, setelah Islam diumumkan secara terbuka, hidupnya
segera berubah drastis. Banyak orang Makkah yang terkejut
mengira Nabi Muhammad Saw. sudah kehilangan akalnya.
Mereka mengira Nabi Muhammad Saw. ingin berkuasa dengan
menyingkirkan “Tuhan-Tuhan mereka”. Perjuangannya menjadi
http://facebook.com/indonesiapustaka

begitu berat tiada taranya. Awalnya, Nabi Muhammad Saw.


dijauhi dan diisolasi oleh para penguasa Makkah. Lalu, beliau
mulai dibujuk dengan dijanjikan kekuasaan besar dan kekayaan
yang berlimpah. Para penguasa Makkah benar-benar melakukan
segala cara untuk melemahkan Nabi Muhammad Saw. Akan
tetapi, semuanya ditolak.

Para penguasa Mekkah, seperti Abu Sofyan, membenci Nabi


Muhammad Saw. dan para pengikutnya karena dianggap
lancang dan berani-beraninya mengganggu kekuasaan mereka.
Mereka marah. Para pengikut Nabi Muhammad Saw. mulai
disiksa dengan kejam, dicambuk, dipukuli, dan diikat di padang
pasir yang sangat panas hingga mati kehausan sambil ditimpa
dengan batu yang berat. Bilal, budak Muslim berkulit hitam dari
Abyssinia, juga disiksa seperti itu. Untungnya, dia diselamatkan
oleh Abu Bakar. Sering kali, orang-orang Muslim dibunuh begitu
saja dengan ditusuk tombak yang tajam.

Bahkan, Nabi Muhammad Saw. pun tidak lepas dari siksaan


berat. Dia dihujat, dihina, dilempari batu, dan bahkan dilempari
kotoran yang menjijikkan. Mereka melihat Nabi Muhammad
Saw. sebagai orang aneh yang tidak tahu diri. Sering kali, dia
pulang dengan berdarah-darah. Dia bahkan diancam akan
dibunuh. Akan tetapi, Nabi Muhammad Saw. memang istimewa.
Tidak hanya kegigihannya yang makin kuat, dia bahkan tidak
memendam kemarahan dalam hatinya. Hatinya tetap bersih dan
lapang. Luar biasa. Dia justru mendoakan kebaikan bagi
mereka. Kekuatan besar ini datang dari kepercayaannya yang
sempurna pada kebaikan dan kebesaran Allah. Kepercayaan
bahwa semua manusia memang sering kali salah dan tidak
http://facebook.com/indonesiapustaka

mengerti, dan bahwa mereka harus diajari dengan kesabaran


dan kasih sayang.

Akan tetapi, ini adalah masa-masa yang berat dan penuh


tragedi. Ditambah lagi istrinya, Khadijah dan pamannya, Abu
Thalib, meninggal pada masa itu. Setelah bertahun-tahun
mengalami penderitaan, Nabi Muhammad Saw. mendapatkan
kesempatan yang besar. Perang saudara terjadi di Yatsrib
(sebelum menjadi Madinah) dan Nabi Muhammad Saw. diminta
menengahi permusuhan mereka. Mereka benar-benar sudah
lelah dengan keadaan yang tidak tenang seperti itu. Sebelumnya,
juga sebagai hasil dari dakwah Nabi Muhammad Saw. yang
tidak kenal lelah, orang-orang Yatsrib telah mendengar tentang
adanya nabi baru ini. Dia dipercaya akan membawa nilai-nilai
baru yang baik dan akan membawa perdamaian serta rasa
saling percaya di suku itu. Nabi Muhammad Saw. berhasil.
Setelah itu, pengikutpengikutnya bertambah dengan pesat.
Yatsrib berubah namanya menjadi Madinah dan menjadi kota
Islam pertama.

Melihat perkembangan Islam, orang-orang Makkah makin


membenci Nabi Muhammad Saw. Setelah diancam dibunuh dan
tidak ada lagi Abu Thalib yang melindunginya, Muhammad
akhirnya terpaksa hijrah ke Madinah. Di sana, beliau disambut
dengan gegap gempita dan dijadikan pemimpin kota itu.

Ini sangat memukul orang-orang Makkah. Mereka lalu mulai


mengirim pasukan untuk menghancurkan kaum Muslim. Pada
624 M terjadi Perang Badar. Dalam perang ini, Muhammad
menunjukkan keunggulan sebagai pemimpin. Tentara Makkah
http://facebook.com/indonesiapustaka

memang berjumlah jauh lebih banyak, yakni 900 orang,


sedangkan pasukan Muslim hanya berjumlah 300 orang. Akan
tetapi, berkat kepemimpinan Nabi Muhammad Saw., dan
kepercayaan kepada Allah, pasukan Muslim bertempur dengan
gagah berani. Mereka tidak takut mati, karena kalau mati pun
mereka percaya akan langsung diterima di surga, di sisi Allah.
Dalam sejarah Arab, tidak pernah ada pasukan yang bertempur
seperti itu. Pertempuran yang tidak seimbang ini malah
dimenangkan dengan mudah oleh pasukan Muslim. Banyak yang
terluka, tetapi hanya 14 orang Muslim yang gugur.

Kemudian, penguasa Mekkah mendatangkan pasukan yang lebih


besar dalam Perang Uhud. Pasukan Muslim lagi-lagi kalah
jumlah. Pasukan Makkah yang dipimpin Abu Sofyan dan
seorang jenderal genius, Khalid bin Walid, datang dengan
kekuatan 3.000 orang, melawan 700 orang tentara Muslim.
Perang sekali lagi hampir dimenangkan pasukan yang dipimpin
Nabi Muhammad Saw. Sayangnya, ketika hampir menang,
pasukan panah yang menjaga perbukitan turun ke bawah ingin
ikut merayakan kemenangan. Akan tetapi, ternyata perang
belum selesai. Pasukan Mekkah meninggalkan barang-barang
berharga yang membuat pasukan Muslim kehilangan
konsentrasi. Khalid lalu mengumpulkan kembali pasukannya dan
menyerang balik. Serangan mereka tidak terhalangi pasukan
panah. Pertempuran ini dimenangkan pasukan Makkah, tetapi
korban di pihak mereka juga sangat banyak. Hamzah, paman
Nabi yang sangat dicintai, gugur dalam perang ini. Istri penguasa
Makkah, Hindun, dengan kejam membelah dada Hamzah dan
memakan hatinya. Nabi Muhammad Saw. juga terluka.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Perang terus berlanjut. Madinah terus-menerus diserang ribuan


orang Makkah. Atas usul penasihatnya, Salman Al-Farisi, Nabi
Muhammad Saw. kemudian membangun strategi pertahanan
yang sulit ditembus musuh. Mereka menggali parit yang besar
dan dalam yang mengelilingi seluruh kota Madinah. Ini adalah
strategi yang belum pernah dilihat orang Arab sebelumnya dan
pasukan musuh kebingungan serta tidak tahu harus berbuat apa.
Ini juga menjadi salah satu keunggulan Nabi Muhammad Saw.
Walaupun ia sangat cerdas bahkan mendapat karunia langsung
dari Allah, dia selalu dengan bijaksana mendengar dan
menghormati pendapat-pendapat para pembantunya. Mereka
yang diterima pemikirannya seakan-akan diberi penghormatan
yang sangat tinggi sehingga mereka makin mencintai Rasulullah.

Sementara itu, pengikut-pengikut Islam terus bertambah banyak


di seluruh jazirah Arab. Melihat kekuatan Muslim yang terus
bertambah kuat, orang-orang Makkah dengan perasaan tidak
senang mengendurkan permusuhannya. Setelah perjanjian damai
Hudaibiyyah, Makkah mengizinkan Nabi Muhammad Saw. dan
pengikutnya untuk melakukan ibadah umrah ke Makkah. Pada
masa ini, Islam makin menyebar luas ke seluruh jazirah Arab.
Akan tetapi, kemudian orang-orang Makkah merusak sendiri
perdamaian ini.

Akhirnya, pada 630 M, hanya delapan tahun sejak diusir dari


Makkah, Nabi Muhammad Saw. dengan kekuatan besar, yakni
10.000 pasukan, mengepung kota kelahirannya itu. Ini pasukan
yang begitu besar sehingga penguasa Makkah, Abu Sofyan,
bergetar hatinya hanya dengan melihatnya. Orang-orang
Makkah sudah tidak mampu berbuat apa-apa lagi. Makkah
http://facebook.com/indonesiapustaka

akhirnya dikuasai. Muhammad dengan kebesaran hati yang luar


biasa memaafkan penduduk Makkah. Ini adalah puncak
perjuangan Rasulullah.

***
The Super Leaders

“The most dangerous leadership myth is that leaders are born -


that there is a genetic factor to leadership. This myth asserts
that people simply either have certain charismatic qualities or
not. That’s nonsense in fact, the opposite is true. Leaders are
made rather than born.” Warren Bennis Penasihat khusus 4
presiden Amerika dari John F. Kennedy, Lyndon Johnson,
Carter, sampai Ronald Reagan.
"Apa itu “Pemimpin?”

Dan apa bedanya antara pemimpin biasa dengan para pemimpin


terbesar yang mampu mengubah dunia?

Dalam sejarah manusia yang panjang telah banyak hidup


pemimpin-pemimpin hebat. Dari yang terbesar Nabi Muhammad
Saw., sampai presiden Amerika Franklin D. Roosevelt, atau
Kennedy. Anda akan melihat banyak pemimpin besar seperti
mereka nanti di buku ini.

Mereka mampu menginspirasi hidup orang lain, satu orang,


http://facebook.com/indonesiapustaka

ratusan bahkan berjuta-juta orang sekaligus. Mereka


membangkitkan bangsanya dari keterbelakangan menjadi bangsa
yang unggul, makmur, dan sejahtera. Mereka memecahkan
masalah-masalah terbesar dan paling berat yang pernah dihadapi
umat manusia. Mereka begitu dicintai dan keagungannya akan
dikenang bahkan sampai akhir zaman. Bagaimana cara mereka
bisa sehebat itu?

Kalau kita mempelajari mereka semua, para pemimpin terbesar


itu, melihat perjalanan hidupnya, ajaran, dan ide-ide besar
mereka, mungkin kita juga akan bisa memahami mereka dan
mengerti rahasia asal-usul kebesarannya. Mungkin, nantinya kita
juga akan bisa seperti mereka, memberikan inspirasi yang besar
pada dunia.Dan bagaimana dengan Nabi Muhammad Saw.
pemimpin terbesar di dunia? Bagaimana beliau mengubah
seluruh dunia?Mungkin Anda akan menemukan jawabannya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bagaimana Melembutkan Hati Orang Lain/ Mengubah Dunia
dengan Hati.

Untuk meluluhkan hati orang yang kita kenal saja mungkin tidak
mudah. Setiap orang mempunyai pandangan yang sering kali
begitu berbeda. Kita sering kali berselisih dan bertengkar dengan
teman atau saudara kita sendiri. Akan tetapi, Nabi Muhammad
Saw. memang istimewa. Ia mampu mengubah hati orang-orang
yang sangat membencinya bahkan yang pernah ingin
membunuhnya. Hal itu tidak perlu dengan mukjizat besar, hanya
keajaiban yang datang dari hati yang baik.

Umair, anggota suku Quraisy yang paling berbahaya, diam-diam


pernah bermaksud untuk membunuh sang Nabi sebagai bentuk
pembalasan atas kekalahan dalam Perang Badar. Banyak
kerabatnya yang terbunuh saat perang itu. Dia lalu pergi ke
Madinah dengan pedang yang sangat tajam dan dendam yang
membara.

Di Madinah, dia sempat dikepung oleh Umar bin Khattab dan


orang-orang Muslim yang marah, tetapi Rasulullah malah
mempersilakannya masuk ke tendanya. Pada masa itu, pihak
yang bermusuhan memang biasa saja saling bertemu untuk
bernegosiasi. Ketika hanya berdua di dalam tenda, betapa
http://facebook.com/indonesiapustaka

terkejut Umair karena ternyata Nabi Muhammad Saw. telah


mengetahui niat jahatnya. Padahal, waktu itu dia hanya
berbicara berdua dengan saudaranya, Shafwan. Mustahil
omongannya itu didengar orang lain. Akan tetapi, Rasulullah
ternyata mengetahuinya.
Akan tetapi, yang kemudian lebih mengguncang hatinya adalah
dia sadar bahwa tadi Nabi Muhammad Saw. bisa saja meminta
para pengawal untuk langsung menangkapnya bahkan
membunuhnya. Dia bisa mati ditebas pedang saat itu juga. Akan
tetapi, sang Nabi tidak melakukannya. Dia malah
menyambutnya dengan baik dan penuh kesopanan.

Nabi Muhammad Saw. telah menyelamatkannya. Sang Nabi lalu


mengutarakan semua pengetahuannya itu dengan tenang dan
tanpa terlihat rasa takut sama sekali. Umair bersimpuh. “Tidak
diragukan lagi” Umair berpikir, “beliau jelas bukan manusia
biasa”. Hati Umair luluh. Dia masuk Islam saat itu juga.

Shafwan, yang bapaknya terbunuh dalam Perang Badar dan


bekerja sama dengan Umair, akhirnya juga masuk Islam dengan
tulus. Rasulullah memaafkannya dengan sepenuh hati setelah
Makkah direbut. Akan tetapi, Shafwan belum mau masuk Islam
ketika dia diminta meminjamkan senjatanya saat Perang Hunain.
Perang berhasil dimenangkan pasukan Muslim dan mereka
mendapat banyak harta rampasan. Atas jasa Shafwan, Nabi
Muhammad Saw. memberinya hadiah besar, yaitu unta yang
berjumlah sampai 100 ekor banyaknya. Tidak ada dalam sejarah
suku-suku Arab seorang pemimpin yang melakukan ini untuk
bekas musuhnya, apalagi orang yang punya kekuasaan besar
seperti Rasulullah. Shafwan tahu bahwa Rasulullah sama sekali
http://facebook.com/indonesiapustaka

tidak perlu melakukan itu, tetapi beliau malah melakukannya


dengan tulus dan penuh terima kasih pada Shafwan. Saat itu
juga, Shafwan berubah dari orang yang awalnya paling
membenci Rasulullah menjadi orang yang paling mencintainya.
Khalid bin Walid, sang panglima perang yang mengalahkan
pasukan Muslim di Uhud dan membunuh ratusan umat Muslim,
akhirnya luluh juga hatinya. Pada masa perdamaian dengan
Makkah, dia sering berkeliling dan mengamati orang-orang
Muslim. Dia melihat mereka tidak seperti orang-orang Arab
sebelumnya.

Melihat kekuatan mental orang-orang Muslim, kesalehan,


kebanggaan dalam berjuang, dan kegigihan mereka yang
melebihi suku Arab terkuat sekalipun membuat dia yakin bahwa
Islam adalah agama yang unggul. Dia juga akhirnya memilih
untuk menjadi Muslim. Beberapa orang awalnya tidak
memercayainya, tetapi dia membuktikan dirinya dengan menjadi
salah seorang pahlawan terbesar yang memperluas kekuasaan
Islam termasuk di Suriah dan Mesir. Dia bahkan kemudian
dijuluki Sayf Allâh, Pedang Tuhan.

Abu Sofyan, penguasa Mekkah yang telah mengusir Nabi


Muhammad Saw. akhirnya juga masuk Islam. Ketika melihat
seluruh kotanya dikepung oleh 10.000 pasukan Muslim, dia
bahkan sudah tidak merasa perlu untuk memikirkan pertahanan.
Hatinya gentar. Mekkah telah diduduki bahkan sebelum orang-
orang Muslim memasuki kota itu. Hatinya bergetar lebih hebat
lagi ketika Nabi Muhammad Saw. mengampuninya. “Siapa yang
masuk Masjid al-Haram aman! Dan, siapa pun yang ada di
http://facebook.com/indonesiapustaka

rumah Abu Sofyan, aman!” Betapa Abu Sofyan yang ketakutan


merasa sangat dihargai oleh Rasulullah ketika rumahnya dihargai
layaknya seperti sebuah masjid. Setelah itu, berbondong-
bondong orang Mekkah masuk Islam.
Umar bin Khattab tadinya juga adalah penentang Muhammad
yang paling beringas. “Muhammad adalah penipu berbahaya
yang pantas mati,” begitu mungkin pikirnya. Ketika hendak pergi
membunuh Nabi Muhammad Saw., dia diberi tahu seseorang
bahwa ternyata adik yang disayanginya telah menjadi Muslimah.
Kemarahan menguasai dirinya. Dia berbalik bergegas pulang,
dan menemukan adiknya sedang membaca Al-Quran. Dengan
kemarahan yang sangat, dia memukul adiknya itu hingga
terjerembap. Melihat adiknya berdarah, Umar segera tersadar
dari kemarahannya. Dia menyesal luar biasa. Saat melihat ayat-
ayat Al-Quran, dia terkesima dengan keagungan ayat-ayat yang
ada di dalamnya. Umar adalah salah seorang dari sedikit orang
Mekkah yang bisa membaca dan menulis. Tidak ada sesuatu
yang lebih indah yang pernah dia baca selama hidupnya selain
Al-Quran. Saat itu juga, dia masuk Islam.

Mereka semua adalah bukan orang-orang sembarangan.


Mereka adalah tokoh-tokoh yang sangat kuat dan berpengaruh.
Jika hati mereka saja akhirnya bisa diluluhkan oleh kebaikan
Nabi Muhammad Saw., bayangkan pengaruhnya kemudian
kepada seluruh populasi Mekkah dan jazirah Arab.

Pasukan Muslim juga memperlakukan semua tawanan


perangnya dengan baik. Mereka yang menerima Islam akan
langsung bebas. Ini membuat Islam diterima dengan lebih baik
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan lebih luas di jazirah Arab. Akan tetapi, kebaikan hati Nabi
Muhammad Saw. tentu saja tidak banyak artinya jika tidak
diimbangi oleh karismanya yang memang benar-benar luar
biasa. Beliau adalah seorang pemimpin besar yang cerdas dan
tidak kenal takut serta memiliki pengikut-pengikut yang
jumlahnya sangat besar dan fanatik.

Pada masa-masa berikutnya, nilai-nilai ini kemudian menjadi


“senjata” utama yang menjadikan proses penyebaran Islam di
seluruh dunia berjalan dengan sangat cepat. Islam di mana-
mana, di setiap tempat yang dikuasai, akan dianggap tidak
sebagai kekuatan musuh, tetapi sebagai kekuatan pembebas dari
para penguasa yang zalim. Islam adalah agama yang penuh
toleransi, kebaikan, dan keunggulan moral. Rasulullah akhirnya
meninggal dunia pada 8 Juni 632 di Madinah. Akan tetapi,
perkembangan Islam justru akan semakin meluas.

***

Keunggulan Kepemimpinan Muhammad Saw.

“If your actions inspire others to dream more, learn more, do


more, and become more, you are a leader.”

John Quincy Adams, Presiden Amerika ke-6.


http://facebook.com/indonesiapustaka
Carilah Ilmu Sampai ke Negeri Cina

Nabi Muhammad Saw. adalah pemimpin yang sangat


mementingkan pendidikan dan ilmu. Setiap habis berperang,
Rasulullah biasanya selalu meminta supaya para tawanan yang
bisa mengajari kaum Muslim membaca agar dibebaskan.
Rasulullah selalu mengingatkan bahwa pencarian ilmu adalah
kegiatan yang paling mulia yang bisa dilakukan manusia.
Rasulullah menyuruh agar orang-orang Muslim mencari ilmu ke
mana pun bahkan hingga ke negeri Cina. Para pedagang Muslim
memang telah berdagang hingga ke Cina melalui jalan yang
dikenal sebagai “jalur sutra.” Dalam hadis lainnya, dia
menunjukkan bahwa keutamaan seseorang yang berilmu lebih
tinggi bahkan dibandingkan ahli ibadah.

Nabi Muhammad Saw. juga menyatakan bahwa “tinta seorang


sarjana lebih suci daripada darah syuhada” dan “mencari
pengetahuan wajib hukumnya bagi seorang Muslim.” Dalam
HR. Ibn Majah, Rasulullah bersabda “ada tiga golongan orang
yang dapat memberi syafaat (pertolongan) pada hari Kiamat,
yaitu para Nabi, kemudian para ulama (orang-orang berilmu),
dan para syuhada.” Semua ini membuat orang-orang Islam
nantinya akan melakukan pencarian dan penyerapan berbagai
ilmu pengetahuan yang maju secara besar-besaran dari seluruh
http://facebook.com/indonesiapustaka

dunia: dari Yunani, Romawi, Persia, India, hingga Cina.


Peradaban besar Islam yang besar dan maju akan segera
bangkit.

Al-Quran sendiri adalah buku ilmu. Didalamnya banyak


diberikan penekanan yang besar pada ‘ilm (ilmu). Bahkan ayat
awal yang diturunkan berbunyi Iqra bismirabbika (Bacalah,
dengan nama Tuhanmu).Allah juga berfirman dalam Al-Quran
Surah Ali Imran (3): 18. Dalam ayat itu, Allah menyatakan
bahwa tidak ada tuhan melainkan Dia, yang menegakkan
keadilan. Para malaikat dan orang-orang berilmu (juga
menyatakan yang demikian itu). Ilmu adalah petunjuk manusia
untuk menuju Tuhannya dan untuk menuju kebahagiaan dunia
dan akhirat. Dan, ini akan sangat memengaruhi seluruh umat
Muslim dalam beberapa waktu ke depan.

“Saat seorang alim bersandar di tempat tidur untuk maju akan


segera bangkit. memperdalam ilmunya adalah lebih baik
daripada ibadah seorang hamba, selama enam puluh tahun.”
http://facebook.com/indonesiapustaka
Islam Menyebar dengan Sangat Cepat

Setelah Nabi Muhammad Saw. tiada, kekuasaan dilanjutkan oleh


para sahabat Nabi, yakni Abu Bakar, Umar bin Khattab, Usman,
dan kemudian Ali. Abu Bakar memimpin dengan bijaksana dan
penuh kesederhanaan, tetapi tegas. Masa kepemimpinannya
terutama diisi untuk memperkuat ajaran Islam di jazirah Arab
dan mendisiplinkan orang-orang Bedouin yang mau keluar dari
Islam. Pemberontakan itu berhasil diredam dan pada masa ini
seluruh jazirah Arab telah berhasil dikuasai umat Muslim. Dia
juga memulai perjuangan untuk memperluas wilayah Sassanian
Persia dan Byzantium. Abu Bakar hanya memerintah selama
dua tahun dan langsung digantikan oleh sang khalifah besar,
Umar.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Umar, Sang Pemimpin Besar

“Sepasukan domba yang dipimpin oleh seekor singa akan


mengalahkan pasukan singa yang dipimpin seekor domba.”

Pepatah Arab

Banyak orang, mungkin juga banyak orang Islam yang lebih


mengenal kehebatan Kaisar Julius Caesar atau Charlemagne,
dibanding Umar bin Khattab. Akan tetapi, Michael Hart dalam
bukunya The 100 terbukti menempatkan Umar sebagai salah
seorang tokoh terbesar dunia yang pengaruhnya bahkan jauh
lebih dahsyat dari 2 pemimpin itu. Pada masa kepemimpinannya,
Islam berubah secara fenomenal dari agama yang kecil di Kota
Mekkah menjadi salah satu kekuatan dunia yang akan segera
melindas Imperium Romawi dan Persia.

Pasukannya yang kuat, penuh semangat, dan berdisiplin pada


akhirnya mengalahkan kerajaan-kerajaan terbesar di dunia itu.
Islam menaklukkan Persia yang sudah berusia l.000 tahun dan
Kerajaan Romawi Byzantium sehingga menguasai wilayah yang
sangat luas dari jazirah Arab, Irak di sebelah timur, sebagian
http://facebook.com/indonesiapustaka

Iran, Turki di utara, dan Mesir di barat. Ini adalah wilayah


kekuasaan terbesar di dunia dan hanya bisa dikalahkan oleh
kerajaan Cina. Semua itu dilakukan dengan kecepatan yang
mengagumkan, yakni hanya dalam waktu sepuluh tahun, dari
634 hingga 644. Umar jelas bisa dianggap lebih brilian dari pada
Julius Caesar, Charlemagne bahkan Alexander the Great. Ini
semua membawa kehidupan baru bagi Islam dan umatnya.
Mereka juga mendapatkan harta-harta rampasan perang yang
sangat besar. Akan tetapi, ini tidak mengubah Umar sama
sekali. Umar tetap hidup sederhana dan sangat rendah hati.

Umar hanya punya dua buah baju, itu pun sudah banyak
tambalan. Dia hanya ingin mengabdikan hidupnya untuk Allah
dan Islam. Dia tidak perlu memikirkan hal-hal lain seperti
kesenangan dunia yang hanya sementara. Tempat tidurnya pun
hanya hamparan daun-daun palem yang dia petik sendiri.
Walaupun seorang pemimpin besar, Umar tidak pernah lupa
bahwa ia semata-mata hanyalah hamba Allah. Dia adalah
pelayan yang diberikan tugas istimewa untuk menjaga umat
Islam di bumi. Semua ini dia jalankan dengan ketulusan yang
murni. Dia juga tidak pernah lupa untuk berusaha memerhatikan
rakyatnya.

Banyak cerita tentang kebesaran hati Umar. Pada suatu malam,


seperti malam-malam sebelumnya, dia menyempatkan diri
berkeliling melihat keadaan kampung-kampung kecil di luar
Madinah bersama pembantunya. Di satu tempat, dia melihat
perkemahan orang-orang yang sedang melakukan perjalanan.
Umar mendekatinya dan mendengar anak kecil yang menangis
meraung-raung. Di sebelahnya seorang wanita, ibunya, terlihat
sedang menanak sesuatu. Ternyata isinya cuma air. “Anak-
http://facebook.com/indonesiapustaka

anakku kelaparan dan kedinginan, tapi kami tidak memiliki apa


pun,” kata sang ibu kepada Umar. Dia tidak mengenali orang
yang di hadapannya. Sang ibu lalu mulai berbicara tentang
betapa sang khalifah Umar telah melupakan rakyatnya bahwa
Umar telah melalaikan dan melupakan mereka sehingga mereka
sering kesulitan dan kelaparan. Setelah mendengar itu, Umar
lalu meminta diri pada ibu itu dan segera pergi. Dia bergegas
mengambil bahan makanan di gudang dekat Madinah, lalu
segera kembali ke perkemahan itu. Sang khalifah memikul
sendiri semua bahan makanan yang berat itu di pundaknya.

Setelah sampai di sana, sang khalifah yang masih juga belum


memberi tahu siapa dirinya disambut dengan penuh sukacita.
“Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan yang sangat
banyak.” Lalu, Umar memasakkan makanan itu untuk mereka.
Setelah matang, dia menghidangkannya kepada mereka dan
melayani mereka satu per satu hingga kenyang dan tidak lapar
lagi. Setelah makan, anak-anak itu tidak lagi menangis. Mereka
tidur dengan bahagia. Lalu, dia berkata, “Bila suatu saat engkau
datang kepada Amirul Mukminin, engkau akan mendapatiku di
sana. Insya Allah.” Setelah itu, Umar sekali lagi memohon
pamit. Itulah Umar, contoh keteladanan bagi semua pemimpin di
dunia.

Umar telah melakukan penaklukan-penaklukan hebat pada


masanya. Setelah menguasai seluruh jazirah Arabia yang luas,
pasukan Islam mulai bergerak ke utara untuk menguasai Suriah,
daerah kekuasaan Kerajaan Kristen Byzantium pada 635. Tahun
berikutnya (636), di Perang Yarmuk, Suriah, 25.000 pasukan
Muslim yang dipimpin Khalid bin Walid menghabisi pasukan
http://facebook.com/indonesiapustaka

Romawi Byzantium yang berjumlah dua kali lebih besar, yakni


50.000 tentara. Khalid dengan cerdik memilih bulan Agustus
yang sangat panas sebagai waktu perang yang terbukti
memberikan keuntungan pada pasukan Muslim.
Lalu pada 637, kaum Muslim sudah menguasai kota suci
Jerusalem. Ke arah barat, pasukan Muslim berhasil menguasai
salah satu peradaban tertua di dunia, pencipta piramida besar,
Mesir. Kota Aleksandria, yang dinamai atas nama Alexander
the Great dikuasai pada 640. Saat itu, Jenderal Amir IbnAl-Ash
dengan 20.000 pasukan memasuki Aleksandria yang tadinya
dijaga oleh 50.000 pasukan Romawi. Pada 644, Irak yang
sebelumnya dikuasai oleh salah satu kerajaan besar dunia,
Persia, sudah dikuasai penuh. Wilayah yang sangat luas ini
semua berhasil ditaklukkan hanya dalam waktu sekitar 15 tahun
setelah meninggalnya Nabi Muhammad Saw.

Pasukan Muslim mungkin adalah pasukan terkuat dan paling


efektif di dunia saat itu. Mereka berperang dengan keyakinan
agama yang tinggi dan percaya bahwa gugur dalam perang
adalah kehormatan yang setinggi-tingginya. Mereka adalah
pasukan yang bersemangat tinggi dan tidak kenal takut. Mereka,
atas dasar kesamaan dalam Islam, juga mendapat penghasilan
yang lebih baik dan hak atas rampasan perang. Selain itu,
mereka menggunakan hewan unta yang bisa bergerak cepat di
padang pasir. Ini, secara militer, memberikan keuntungan besar.

Penaklukan Islam juga menjadi sebuah fenomena baru.


Sepanjang sejarah, biasanya penguasa yang berhasil menduduki
sebuah wilayah baru akan memperlakukan rakyatnya dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

seenaknya sendiri. Akan tetapi, tidak demikian dengan pasukan


Muslim. Dengan semangatnya yang penuh toleransi kepada
suku dan agama mana pun, mereka yang memasuki sebuah
wilayah baru selalu diterima sebagai pasukan pembebas oleh
para penduduknya. Banyak orang Kristen yang sering dianiaya
oleh penguasanya, yang juga Kristen, seperti di kerajaan
Byzantium juga malah membantu pasukan Muslim. Contohnya
adalah penganut Kristen Nestorian. Begitu juga dengan para
penganut Yahudi.

Orang-orang Muslimlah yang lalu membebaskan mereka. Oleh


Umar, mereka tidak dipaksa menganut Islam dan dibebaskan
untuk menganut kepercayaannya sendiri. Untuk mereka,
dikenakan pajak khusus kharaj dan jizya yang disesuaikan
jumlahnya agar tidak memberatkan. Ini benar-benar
menunjukkan keunggulan nilai-nilai agama baru itu. Orang-orang
yang masuk Islam terus bertambah.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Usman, Ali, dan Kekuasaan Ummayah

Setelah Umar meninggal, kekuasaan beralih ke tangan Usman


dan kemudian Ali. Masa ini juga diwarnai dengan perluasan
wilayah dan juga berbagai perselisihan. Keduanya akhirnya mati
terbunuh. Kekuasaan kemudian jatuh ke tangan Dinasti
Umayyah, keturunan Usman dan Abu Sofyan. Pada masa ini,
pusat pemerintahan berpindah ke Damaskus. Penaklukan-
penaklukan yang dilakukan semakin luas, termasuk hingga
Spanyol di Eropa, Pakistan di Timur, dan Uzbekistan. Spanyol
kemudian mereka namakan Al-Andalus atau Andalusia. Akan
tetapi, Dinasti Umayyah berkembang menjadi dinasti kekuasaan
yang korup. Pemerintahannya berubah menjadi monarki yang
sekuler dan jabatan diberikan kepada keluarga sendiri secara
turun-temurun. Ini bertentangan dengan masa Nabi Muhammad
Saw. Mereka juga suka hidup bermewah-mewahan dan tidak
memerhatikan rakyatnya, yang kebanyakan masih miskin. Ini
mendorong perlawanan-perlawanan hebat pada dinasti ini.

Akhirnya, pada 750, Dinasti Ummayah jatuh. Kaum Abbasiyah


yang merupakan keturunan paman Nabi Muhammad Saw.,
Abbas bin Abdul Muththalib, berhasil mengambil alih kekuasaan.
Abdurahman I, pemimpin Umayyah, melarikan diri ke Spanyol
dan mendirikan kerajaan Islam yang baru. Ibu kota dipindahkan
http://facebook.com/indonesiapustaka

dari Damaskus ke kota yang baru, Bagdad.

Pada masa Abbasiyah ini peradaban Islam akan segera berubah


menjadi salah satu peradaban terunggul dalam sejarah umat
manusia.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kemajuan Besar pada Masa Abbasiyah

Ini adalah awal mula dari peradaban Islam yang hebat. Khalifah
pertama Bagdad, Abu Abbas As-Saffah pada awalnya
disibukkan dengan menstabilkan keadaan politik di sana. Akan
tetapi, kemudian para pemimpin Abbasiyah lainnya segera
melakukan tindakan-tindakan besar untuk memajukan peradaban
Islam. Pada masa Al-Mansur, khalifah Bagdad kedua,
perdagangan mulai dimajukan, wilayah-wilayah baru dikuasai,
dan orang-orang non-Islam dikenakan pajak secukupnya serta
tidak berlebihan sehingga ekonomi dan usahanya bisa maju.
Jalur dan sumber-sumber perdagangan ditelusuri ke seluruh
penjuru dunia.

Ilmu pengetahuan kemudian mulai diserap dari orang-orang


Persia yang dulunya sempat teraniaya oleh Bani Ummayah.
Mereka memiliki pengetahuan yang tinggi termasuk dari Yunani
dan India. Al-Mansur juga mulai menggunakan jawatan pos
untuk mengumpulkan informasiinformasi tentang keadaan di
seluruh wilayah kekuasaan Abbasiyah. Dia membentuk protokol
kenegaraan, lembaga kepolisian, dan juga mengangkat wazir,
semacam menteri khusus yang mengurus bidang-bidang
tertentu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Kemudian pada masa anak Al-Mansur, Al-Mahdi, Bagdad


sudah berkembang menjadi kota metropolitan. Kemajuannya
bahkan membuat orang-orang dari tempat yang jauh, seperti
India dan Spanyol, datang untuk kemudian tinggal di sana. Pada
masa ini, orang-orang Arab berhasil menemukan barang baru
dari Cina, yakni kertas. Ini adalah penemuan besar. Penemuan
ini sangat berpengaruh pada kemajuan ilmu pengetahuan Arab.
Pada masa sebelumnya, di dunia hanya Cina yang tahu
bagaimana cara membuat kertas. Pada 751, terjadi perebutan
wilayah antara pasukan Abbasiyah dan tentara Cina dari Dinasti
Tang di Kazakstan. Pasukan Muslim berhasil memenangi
pertempuran dan menahan beberapa tawanan yang di antaranya
ternyata ada yang mempunyai keahlian membuat kertas.

Orang-orang Muslim mengetahui hal ini. Walaupun orang-orang


Cina itu adalah tawanan, mereka tidak dipaksa untuk
menyerahkan ilmunya. Mereka diperlakukan dengan baik dan
malah diberikan uang untuk mengajarkan cara membuatnya.
Sejak itu, orang-orang Islam menjadi bangsa kedua di dunia yang
mampu membuat kertas sendiri. Al-Mahdi mempunyai dua
orang anak, yaitu Al-Hadi dan adiknya yang bernama Harun Al-
Rasyid. Al-Hadi sempat memerintah dari tahun 775 hingga
tahun 785. Adiknya, Harun, kemudian meneruskannya sebagai
khalifah. Dan, pada masa pemerintahan Harun, Bagdad menjadi
kota yang tidak ada tandingannya di seluruh dunia. Kota yang
akan dikenal sebagai Kota 1001 Malam.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bagdad Abad ke-8, Kota Termegah di Dunia

“Kekhalifahan Abbasiyah barangkali adalah periode yang paling


makmur

dalam sejarah umat manusia hingga saat itu.”

- Henry S. Lucas, “Sejarah Peradaban Barat . ”

“In all the known world probably no city, not even


Constantinople, during the later

part of the eighth century and the ninth, could vie Bagdad as a
center

of learning...a number of advances on the scientific work done


by the Greeks were

made...algebra and trigonometry were perfected... advances in


physics, for which

western Europe waited for Newton were made...

in medicine and surgery their work was not duplicated until the
http://facebook.com/indonesiapustaka

early

nineteenth century.”

- Ellwood P. Cubberley, “ The History of Education ”


“The prestige of the Moslem scholars in the field of
mathematics is indicated by

the matheatical terms that we borrowed from them:

zero, cipher, and algebra.”

- James Edgar Swain, “A History of World Civilization”

“The Imperial Court was polished, luxurious, and unlimitedly


wealthy;

the capital, Bagdad, a gigantic mercantile city surrounding a


huge administrative

fortress; where schools and colleges abounded; philosophers,


students, doctors,

poets, and theologians flocked from all parts of the civilized


globe.”

- Sir Mark Sykes, “ The Caliph’s Last Heritage ”


http://facebook.com/indonesiapustaka

Bagdad, kota itu adalah keagungan yang tiada taranya. Dalam


legenda-legenda “1001 Malam,” Bagdad adalah pusat dari
sebuah negeri yang sangat berkuasa, penuh dengan kemegahan,
kemewahan, dan misteri. Rakyatnya hidup makmur. Pasarnya
ramai dipenuhi pedagang-pedagang dari segala penjuru dunia,
dari Eropa sampai Cina. Di sana dijual makanan-makanan lezat,
minuman anggur, wangi-wangian dari mawar, buah-buahan yang
jarang ditemui di negeri lain, kain sutra yang sangat indah
berwarna-warni, dan karpet serta permadani yang cantik. Ada
juga perhiasan lampu minyak yang menurut cerita, beberapa
diantaranya telah berisi sihir, atau kutukan gaib. Di sisi-sisi gelap
kota itu, berdiam makhluk-makhluk raksasa, Jinn, yang lahir dari
api dan siap memenuhi permintaan apa pun dari setiap orang
yang mampu menguasainya.

Di pusat kota Bagdad terdapat istana yang sangat besar dan


megah, menjulang ke langit layaknya dalam cerita-cerita
dongeng. Di dalamnya, penuh dengan harta dan perhiasan,
emas, perak, permata, mutiara yang banyaknya berlimpah-
limpah. Di sana tinggallah para pemimpin-pemimpinnya yang
gagah berani dan bijaksana dengan putri-putrinya yang cantik
dan anggun. Mereka ditemani penasihat-penasihat yang cerdas,
para ahli perbintangan bahkan tukang-tukang sihir yang perkasa.
Ada juga tukang dongeng yang selalu penuh dengan kisah-kisah
hebat yang menggetarkan, para penyair yang melantunkan puisi-
puisi indah, dan musisi-musisi. Di sisi lain istana juga terdapat
ruangan istimewa, harem, berisi wanita-wanita tercantik
simpanan raja yang selalu dikawal oleh penjaga-penjaga
berbadan tegap bersenjatakan pedang Scimitar. Akan tetapi,
dengan segala kemegahan itu, juga selalu ada saja orang-orang
yang ingin merebut kekuasaan dan mendapatkan semua
http://facebook.com/indonesiapustaka

kenikmatannya dengan segala cara.

Para pelaut Bagdad, seperti Sinbad, dengan gagah berani


mengarungi samudera luas yang penuh bahaya bahkan
menghadapi monster-monster raksasa, untuk mencari
petualangan-petualangan baru dan harta kekayaan sampai ke
ujung dunia... Bagdad yang sebenarnya tidak jauh berbeda dari
cerita-cerita itu bahkan mungkin lebih hebat.

***

Bagdad segera mencapai puncak kemegahannya pada masa


khalifah muda Harun Al-Rasyid (763-809). Tidak ada satu kota
pun di dunia yang mampu menandinginya. Benua Eropa saat itu
masih berada dalam zaman kegelapan, the Dark Ages dan
Bagdad sudah menjadi kota kosmopolitan yang sangat besar
berpenduduk dua juta orang. Orang-orang datang dari segala
penjuru dunia, termasuk dari Spanyol, India, dan Cina untuk
berdagang atau berbagai kebutuhan lainnya. Kota itu juga
dipenuhi gedung-gedung besar serta istana yang megah. Ketika
itu, Konstantinopel, ibu kota Kerajaan Romawi Byzantium paling
banyak hanya berpenduduk 600.000 orang, apalagi Paris dan
London yang masih berupa kampung-kampung kecil yang
kumuh. Renaisans baru akan terjadi beratus-ratus tahun ke
depan.

Bagdad adalah kota terkaya di dunia. Bahkan mungkin lebih


kaya dan makmur dari Romawi di puncak kejayaannya. Roma
http://facebook.com/indonesiapustaka

dulu adalah imperium yang ekonominya hanya bergantung pada


hasil jarahan bangsa-bangsa yang telah dikuasainya
(Raubwirthschaft, Toynbee). Sedangkan kaum Muslim
menjalankan perdagangan dengan adil dan membangun
pertanian serta industrinya dengan sistematis. Pedagang-
pedagangnya yang sangat aktif mencari sumber-sumber
perdagangan baru dan industrinya yang maju (ditambah
keunggulannya dalam geografi, astronomi, dan teknologi
perkapalan) membuat kota itu menjadi pusat perdagangan dunia.
Di pelabuhannya yang sibuk, ratusan kapal dari segala penjuru
dunia setiap hari mengangkuti ribuan macam produk masuk dan
keluar Bagdad.

Bagdad adalah pusat ilmu pengetahuan termaju di dunia, negeri


kaum filosof dan para penyair besar. Ketika raja-raja Eropa
belum bisa baca tulis, para khalifah, seperti Harun Al-Rasyid
dan al-Ma’mun, sudah sibuk mendiskusikan karya-karya besar
Plato dan Aristoteles. Sekolah tersebar di mana-mana. Anak-
anak di seluruh pelosok kekhalifahan bisa belajar membaca dan
berhitung tanpa dipungut bayaran apa pun bahkan diberi buku
dan berbagai perlengkapan sekolah. Hal yang sangat jarang
bahkan pada masa modern sekali pun.

Ajaran Rasulullah untuk mencari ilmu dijalankan dengan


semangat ibadah kepada Allah sehingga keunggulan
pengetahuannya tidak ada yang menandingi. Pengetahuan
diimpor besar-besaran dari seluruh peradaban maju dunia,
seperti Persia, Yunani, Romawi, India, juga Cina dengan
kecepatan yang mengagumkan. Para intelektual saat itu menjadi
kaum yang paling dihormati dan diistimewakan. Mereka
diperlakukan seperti layaknya para pembesar kekhalifahan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Legenda 1001 Malam

Cerita “1001 Malam“ dimulai oleh seorang raja di jazirah Arab


bernama Shahriar yang terkejut melihat istrinya ternyata telah
berselingkuh. Karena marah, ia membunuhnya. Dia lalu mulai
berpikir kalau semua wanita itu tidak setia, mudah tergoda laki-
laki lain. Sang raja lalu memerintahkan pembantunya untuk
membawakannya seorang istri baru setiap malam dan menjelang
fajar dia menyuruh para pengawalnya untuk membunuhnya.
Sampai akhirnya ada seorang wanita yang punya rencana jitu
untuk meredam kegusaran sang raja. Dia adalah Scheherazade.
Pada malam hari, dia membacakan cerita-cerita yang begitu
menarik dan luar biasa, tetapi akhir ceritanya selalu
menggantung dan bikin penasaran. Saking penasarannya sang
Raja tidak berani membunuhnya. Dia harus mendengar
kelanjutan ceritanya. Itu berlangsung 1001 malam lamanya.
Ceritanya baru berakhir ketika akhirnya sang istri telah
memberinya 3 anak dan membuktikan kesetiaannya pada sang
raja. Cerita-cerita yang ada di dalamnya termasuk “Sinbad sang
Pelaut“, “Aladin dan Lampu Wasiat“, juga “Ali Baba dan 40
penyamun.

“Sinbad adalah seorang pelaut yang gemar berpetualang


berkeliling dunia. Dia sering kali sampai ke pulau-pulau misterius
di tengah samudera dan bertemu dengan makhluk-makhluk ajaib
serta monster-monster raksasa yang mengerikan. Akan tetapi,
dengan kecerdikannya dia selalu bisa meloloskan diri dari maut
bahkan sering kali mendapat harta karun yang sangat banyak.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Aladin dan Lampu Wasiat. Bercerita tentang seorang anak biasa


yang harus menyelamatkan kerajaan dan putrinya yang cantik
dari seorang penyihir yang amat jahat. Untuk menyelamatkan
sang putri, dia harus mencari lampu ajaib di sebuah gua misterius
yang penuh dengan harta karun. Akan tetapi, ternyata gua itu
juga sangat dalam dan penuh dengan jebakan yang mematikan.
Dia lalu mendapat bantuan dari makhluk Jin yang tinggal di
dalam lampu itu. Bagaimana Aladin bisa menyelamatkan
kerajaan dan sang putri yang dicintainya? Karena cerita-
ceritanya yang menakjubkan bahkan Hollywood banyak
mengangkat cerita “1001 Malam” ke layar lebar. Tahun 1992,
perusahaan Disney membuat film animasi Aladdin yang berhasil
menjadi box office. Salah satu pemerannya adalah aktor komedi
Robbin Williams. Lagu temanya A Whole New World sangat
terkenal dan memenangkan Grammy sebagai lagu soundtrack
terbaik tahun 1993.

“For centuries before 1500, the world of Islam had been


culturally and technologically ahead of Europe. Its cities were
large, well-lit, and drained, and some of them possessed
universities and libraries and stunningly beautiful mosques. In
mathematics, cartography, medicine, and many other aspects of
science and industry—in mills, guncasting, lighthouses,
horsebreeding—the Muslims had enjoyed a lead.” Paul
Kennedy “The Rise and Fall of the Great Powers: Economic
Change and Military Conflict From 1500 to 2000”

Seperti peradaban-peradaban tinggi dunia lainnya, kota Bagdad


http://facebook.com/indonesiapustaka

dihiasi oleh puluhan perpustakaan-perpustakaan besar yang


megah. Di dalamnya, ratusan ribu, mungkin jutaan buku-buku
terbaik dan paling baru dari seluruh dunia bisa dengan mudah
ditemukan dan dibaca oleh semua orang. Dari pemikir-pemikir
terhebat sepanjang sejarah sampai ide-ide paling maju bisa cepat
tersebar di negeri itu. Wajarlah bila warga Bagdad juga
berpikiran maju dan wawasannya luas.

Bagdad juga adalah kota yang menyenangkan. Taman-taman


hijau yang sejuk tersebar di setiap sudut kota. Beberapa di
antaranya dihiasi kolam air mancur yang membuat suasana
terasa segar. Kanal-kanal secara strategis dibangun dari sungai
Tigris untuk mengairi seluruh kota itu. Air bersih tersedia bagi
semua warganya. Jutaan pohon korma juga sengaja ditanam
membuat kota itu menjadi makin teduh. Para khalifah memang
ingin menciptakan sebuah kota yang indah dan nyaman buat
warganya. Bagdad juga mempunyai kebun binatang besar dan
yang paling dibanggakan adalah koleksi singa-singanya yang
mencapai 100 ekor banyaknya.

Di tempat-tempat keramaian para penyair jalanan berlomba


membawakan puisi-puisi yang indah dan menghibur hati. Warga
Bagdad memang mencintai seni dan selalu menyukai jalinan
kata-kata yang indah. Di Bagdad juga banyak tempat-tempat
pemandian umum tempat warga Bagdad berisitirahat,
membersihkan diri, dan bertukar cerita. Jalan-jalan di Eropa
masih becek dan berlumpur pada waktu hujan, sedangkan di
Bagdad seluruh jalan ditutupi batu ubin yang rapi bahkan sampai
lorong-lorongnya. Eropa sangat gelap dan menyeramkan pada
malam hari, sedangkan di Bagdad pada malam hari jalan utama
diterangi lampu hingga berkilometer-kilometer. Petugas-petugas
http://facebook.com/indonesiapustaka

keamanan juga berkeliling untuk menjaga ketenteraman di kota


itu. Pada abad ke-8, Bagdad sudah menjadi kota yang modern.

Istana khalifah Bagdad adalah lambang kemegahan yang tiada


duanya di dunia. Istana itu begitu luasnya sehingga semua
pelayannya saja berjumlah 11.000 orang. Dinding-dindingnya
dihiasi tirai-tirai sutra yang indah dan jumlahnya sampai 38.000
helai banyaknya, sebagian disadur dengan emas murni. Di sana,
ada juga ruangan besar yang dinamakan Istana Pohon. Isinya
bukan pohon hidup, melainkan pohon-pohon yang dibuat dari
emas dan perak yang beratnya mencapai 500.000 gram. Di
ranting-rantingnya dihiasi burung-burungan yang cantik dan juga
terbuat dari emas dan perak. Semua yang memasuki istana itu,
termasuk para petinggi Romawi, pasti akan terpesona hatinya
melihat kehebatannya.

Ilmu pengetahuan dunia juga mengalami perkembangan yang


besar di Bagdad. Angka 0 dipelajari dari India dan
dikembangkan pemakaiannya oleh orang-orang Muslim yang lalu
nantinya akan ditransfer ke Eropa. Orang-orang Islam juga
mempunyai peta geografi dunia yang paling detail saat itu. Ilmu-
ilmu lain juga sangat berkembang seperti astronomi, filosofi,
metalurgi, sosial-politik (Ibn Khaldun), dan lain-lain.

Ilmu kedokteran misalnya, menjadi salah satu keunggulan utama


peradaban Islam. Ketika orang-orang Eropa masih
memercayakan kesehatannya pada dukun, doa-doa ajaib, dan
benda-benda keramat, Bagdad telah mempunyai banyak rumah
sakit dengan ilmu dan sistem kedokteran yang modern. Ilmu
anatomi, gizi, bakteri, optik bahkan pembedahan telah
http://facebook.com/indonesiapustaka

dikembangkan melalui sains. Penelitian dilakukan dengan


metode eksperimental. Semua orang yang bekerja
menyembuhkan orang lain, dokter atau tabib, harus terlebih
dahulu mengikuti ujian dan lulus sehingga tidak ada satu pun
dukun-dukun palsu yang menipu orang dengan ramuan-ramuan
yang tidak jelas. Bahkan, lebih hebat dari zaman modern, orang-
orang yang sakit diberi pengobatan secara gratis, tanpa dipungut
biaya apa pun. Ini semua diantaranya adalah berkat dari
kepemimpinan yang cerdas dan bijaksana dari seorang Harun
Al-Rasyid.

The Superpowers Bangsa-bangsa terunggul di dunia

13-24 November 2006. Masa kini. Cina dianggap akan segera


menjadi negara Superpower berikutnya. Televisi pusat Cina
CCTV menayangkan program dokumenter 12 episode berjudul
“The Rise of the Great Powers.” Program ini membahas 9
bangsa terkuat dalam sejarah dunia: Portugis, Spanyol, Belanda,
Inggris, Prancis, Jerman, Jepang, Rusia, dan Amerika. Ini adalah
hasil penelitian ekstensif ahli-ahli sejarah utama Cina, disertai
rangkuman pendapat para intelektual dunia, dari Paul Kennedy
(penulis buku terkenal The Rise and Fall of the Great Powers),
sampai Joseph E. Stiglitz, salah seorang pemenang Nobel
ekonomi. Penelitian besar-besaran ini bertujuan untuk
menemukan jawaban atas satu hal, bagaimana cara agar sebuah
bangsa bisa menjadi bangsa terunggul di dunia.

(Artikel New York Times, 9 Desember 2006, dikutip dari


Wikipedia. org) Kenapa masih ada saja bangsa-bangsa yang
tertinggal dan miskin sementara kita semua bisa belajar dari
bangsa-bangsa lain? Bahkan dari bangsa-bangsa terunggul
http://facebook.com/indonesiapustaka

dalam sejarah umat manusia? para Superpower? Apa itu bangsa


Superpower? Siapa saja mereka? Bagaimana cara mereka bisa
menjadi Superpower? Bagaimana sejarahnya? Siapakah
pemimpin-pemimpin terbesarnya? Apa tantangan-tantangan
terbesar yang harus mereka hadapi, dan bagaimana mereka
mengatasinya? Apa yang dilakukan para pemimpinnya? Faktor-
faktor apa yang dianggap paling signifikan dalam mendorong
kemajuan mereka? Apa inti kehebatan mereka? Beberapa
referensi penting: Michael Porter, Competitive Advantage of
Nations, 1990. Robert C. Christopher, The Japaneses Mind, The
Goliath Explained, 1983. Frank Gibney, Japan: the Fragile
Superpower, 1996. HG Wells, Outline of History, 1931.
Friedman, The World is Flat (untuk trend terbaru abad 21), 2006,
dan Sachs, The End of Poverty (terutama kebangkitan Cina dan
India). Paul Kennedy, The Rise and Fall of Great Powers, dst.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Harun Al-Rasyid, Sang Pemimpin Bijaksana

Di Amerika, ada cerita mantan Presiden Theodore Roosevelt


yang

sewaktu menjabat komisaris polisi di Manhattan sering keluar


malam

sendirian dan memeriksa polisi-polisi yang sedang bekerja. Ia


sering dipanggil Haroun Al-Roosevelt.

Harun Al-Rasyid (763-809) adalah salah seorang pemimpin


terbesar dalam sejarah. Dia berhasil membangun Baghdad
menjadi kota paling hebat di dunia saat itu. Baghdad adalah
pusat perdagangan dan sains dunia.

Harun sangat mencintai rakyatnya. Dia memperlakukan


mereka semua seperti anak-anaknya sendiri. Malam hari,
ketika semua kegiatan pemerintahan sudah berakhir, dia
suka keluar dengan diam-diam menyamar dengan pakaian
rakyat biasa dan berkeliling kota untuk melihat kehidupan
rakyatnya. “Apa yang dipikirkan orang-orang tentang
diriku? Tentang pemerintahanku?” “Apakah aku telah
http://facebook.com/indonesiapustaka

memberikan yang terbaik pada mereka?” Mungkin itu yang


dia ingin tahu. Di tempat-tempat yang agak ramai, dia akan
mengajak beberapa orang untuk mengobrol tentang
macammacam hal dari yang ringan sampai masalah
pemerintahan. Ini bukan berarti dia tidak percaya pada
para pembantunya. Akan tetapi, dia ingin merasakan
rakyatnya secara langsung.

Harun juga adalah pemimpin perang yang hebat. Umur 18 tahun


bahkan sebelum menjadi khalifah, dia telah memenangi perang
besar melawan Byzantium dengan mengalahkan jenderalnya
yang paling berbahaya, Nicetas. Pasukannya berjumlah 95.000
tentara. Ada cerita yang terkenal tentang kejadian saat itu.
Setelah mengalahkan pasukan Byzantium, Harun akhirnya telah
siap menduduki Konstantinopel. Dia bersama pasukannya yang
besar berkemah di atas bukit memandang ke bawah ke kota itu,
kota yang akan segera dia kuasai. Ratu Irene, pemimpin
Byzantium, ternyata mengirim utusannya kepada Harun. Di
tenda Harun, mereka memintanya agar dia tidak menduduki
Konstantinopel. Mereka akan memberikan apa saja sebagai
gantinya. Harun menerima mereka dengan baik, tetapi menolak
permintaannya.

Para utusan itu sudah menyerah, lalu salah seorang dari utusan
itu berkata, “Ratu kami sudah mendengar kemampuan tuan
sebagai seorang pemimpin perang. Walaupun tuan adalah musuh
kami, ratu kami sangat mengagumi dan menghargai tuan.”
Harun tersentuh. Ratu Irene pasti bukan seseorang yang pantas
dimusuhi, pikirnya. Setelah berpikir sejenak, Harun lalu berkata,
“Katakan kepada ratumu, Konstantinopel akan aku lepaskan bila
dia bersedia memberikan 70.000 keping emas tiap tahun
http://facebook.com/indonesiapustaka

kepadaku. Selama dia membayarnya, Konstantinopel akan aman


dan tidak akan diganggu pasukan Muslim mana pun.” Betapa
senang mereka mendengarnya. Mereka pun langsung
menyetujuinya.
Lukisan pelukis Jerman Julius Köckert (1864) menggambarkan
pertemuan antara Harun al-Rasyid (duduk berjubah putih)
dengan Raja Eropa Charlemagne (diatas kuda). Terlihat betapa
Harun digambarkan sebagai pemimpin yang lebih unggul dan
berwibawa, sedang Charlemagne terlihat sebagai raja orang
barbar. Dalam kehidupan sebenarnya, kedua pemimpin itu tidak
pernah bertemu secara langsung.

Pada umur 20 tahun, Harun menjadi khalifah menggantikan


kakaknya, Al-Hadi. Selama bertahun-tahun, Ratu Irene
mengirimkan upeti yang selalu disambut dengan pesta dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

parade di jalan-jalan Kota Bagdad. Para tentara pengirim upeti


itu dilayani di istana seperti tamu-tamu penting. Pulangnya pun
mereka diantar sampai gerbang kerajaan. Harun menggunakan
harta ini untuk semakin mengembangkan Kota Bagdad yang
sudah sangat maju.
Akan tetapi, kemudian, pada 802, Kaisar Nicephorus mengambil
kekuasaan dari Irene dan langsung menolak membayar upeti
lagi. Dia juga merendahkan Irene sebagai pemimpin yang lemah.
Harun pun langsung menanggapinya dengan mengirim tentara-
tentara terbaiknya untuk menghabisi Nicephorus. Pasukannya
pun sempat mengepung istana Nicephorus yang akhirnya
berjanji untuk membayar upeti. Akan tetapi, dia tidak
menepatinya dan Harun kembali mengirim pasukannya.

Pasukan Harun berjumlah 15.000 orang tentara, sedangkan


pasukan Nicephorus jauh lebih besar, yakni 125.000 orang.
Mereka lagi-lagi bisa dikalahkan. Nicephorus terluka dan 40.000
tentaranya tewas. Nicephorus sekali lagi berjanji untuk
membayar upeti, dan lagi-lagi tidak ditepati. Harun langsung mau
menyerbu ke Byzantium untuk membunuhnya sendiri, tetapi
kemudian terjadi sebuah pemberontakan di salah satu
provinsinya. Saat itu, dia jatuh sakit dan akhirnya meninggal.

“4 hal yang akan menjaga seluruh dunia;ilmunya orang-orang


bijak, keadilannya para penguasa, doanya orang-orang saleh,dan
jiwa kesatria dari para pemberani.” Hadis Nabi Muhammad
Saw.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada masa pemerintahan Harun, peradaban Islam mencapai


puncak kemajuan ilmu pengetahuan. Di istananya yang megah,
orang-orang paling cerdas di muka bumi berkumpul dan dengan
penuh gairah saling bertukar ilmu. Mereka semua mendapat
penghormatan yang tinggi dari sang khalifah dan hidup sangat-
sangat layak. Tidak itu saja, setiap kali Harun mendengar ada
ilmuwan yang sangat terpelajar di kota atau negara lain, dia akan
mengundangnya ke istananya yang megah. Di istananya itu,
setiap ilmuwan akan dilayani dengan segala kohormatan
layaknya seorang tamu istimewa. Akibatnya, ilmu-ilmu dari
seluruh penjuru dunia bisa dia pelajari dengan cepat. Harun
sendiri adalah orang yang terpelajar. Kesenangannya adalah
membaca buku dan berdiskusi bersama para pembantunya
tentang berbagai hal, seperti filsafat Islam dan Yunani.

Pada tahun 800, Harun mendirikan pabrik kertas pertama di


Bagdad. Ini adalah peristiwa besar. Pabrik kertas ini mungkin
adalah yang pertama di luar Cina. Berkat didirikannya pabrik
kertas itu, buku-buku bisa dibuat dengan jauh lebih banyak dan
lebih murah.

Harun memang telah dididik dengan baik oleh ayahnya sejak


kecil. Untuknya didatangkan guru-guru terbaik dari seluruh
kekhalifahan. Buku-buku fiqih, hadis, juga filsafat dari
Aristoteles dan Plato sudah dia baca sejak remaja sehingga dia
tumbuh menjadi orang yang cerdas. Harun pada waktu luangnya
senang bermain catur. Ini adalah permainan yang dia dapat dari
India dan di sana disebut Chaturangga. Dia juga senang
mendengarkan cerita-cerita dari para tukang ceritanya dan
senang mendengar puisi yang indah.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Dia juga pernah menjalin hubungan dengan seorang raja besar di


Eropa yang bernama Charlemagne. Walaupun Charlemagne
adalah raja terhebat di Eropa, Harun jelas terlihat sebagai
pemimpin yang lebih unggul. Charlemagne tidak bisa menulis,
sedangkan Harun adalah seorang filosof yang memahami
kompleksitas filsafat Yunani dan mengembangkan filsafat Islam.
Untuk Charlemagne, Harun mengirimkan hadiah-hadiah yang
istimewa, di antaranya adalah tenda besar yang indah, kain sutra
yang sangat halus, parfum, sebuah jam air mekanik yang bisa
memunculkan miniatur kesatria kecil setiap jam, dan seekor
gajah! Nama gajah tersebut Abul-Abbas. Orang-orang di sana
terkagum-kagum dengan hadiah-hadiah ini. Setelah berhasil
membangun Bagdad, Harun akhirnya meninggal pada 809 dalam
sebuah perjalanan untuk meredakan pemberontakan di suatu
wilayah. Dia lalu digantikan oleh anaknya yang juga sangat
cerdas, Al-Ma’mun.

***

Petualangan Sinbad di Ngarai Raksasa

Sinbad tidak pernah senang tinggal lama-lama di kotanya,


Bagdad. Membosankan. Dia sebenarnya memiliki kekayaan
yang besar hasil dari petualangan-petualangan sebelumnya.
Hidupnya cukup enak. Dan Bagdad adalah kota tempat semua
keinginan bisa terpenuhi. Akan tetapi, Sinbad selalu ingin
menjelajahi lautan, pergi ke tempat-tempat di balik samudera
yang belum pernah dilihat sebelumnya.

Jadi suatu hari dia berlayar lagi. Dia berlayar jauh sekali. Saat di
http://facebook.com/indonesiapustaka

tengah lautan kapalnya dihantam badai yang besar dan


terdampar di sebuah pulau misterius. Ketika mengelilingi pulau
itu, dia terjebak di sebuah ngarai yang besar dan dalam. Dia
terpaksa berjalan menyusuri ngarai itu sambil mencari jalan
keluar. Lalu dia melihat sesuatu yang membuatnya terkejut luar
biasa. Batu intan permata yang sangat indah warna-warni
bertebaran di dasar ngarai. Akhirnya dia sadar bahwa seluruh
dasar ngarai dipenuhi batu-batu berkilauan itu.

Akan tetapi, di keremangan ngarai dia melihat bayangan-


bayangan raksasa bergerak sangat perlahan. Dia juga
mendengar suara mendesis-desis. Rasa takut segera
menyelimutinya. Itu pasti bayangan ular-ular raksasa yang
mendiami ngarai itu. Dia terperangkap. Nyawanya dalam
bahaya. Dia harus menemukan cara keluar dari situ, segera.
Kejutannya belum selesai. Sinbad mendongak ke langit dan
melihat bayangan yang sangat besar, begitu besarnya sampai
menutupi matahari. Tadinya dia menyangka itu adalah awan
mendung yang tebal, tetapi ternyata bukan.

Itu adalah seekor binatang. Rok, Burung Raksasa yang


cakarnya saja bisa dengan mudah mencengkeram seekor gajah.
Ia sedang berburu ular-ular raksasa itu untuk makanan anak-
anaknya. Sementara itu suara desisan dari ular-ular itu terdengar
makin jelas. Lalu Sinbad melihat di atas ngarai ternyata ada
orang-orang yang melemparkan daging-daging besar ke dasar
ngarai. Intan permata menempel di daging itu dan kemudian
dibawa keatas oleh Rok. Mereka lalu memungutinya dari sarang
Rok di atas bukit.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sinbad yang cerdik mendapatkan ide. Dia mengikatkan daging


besar itu di pundaknya sampai burung Rok mengambilnya dan
membawanya keluar dari ngarai ini. Idenya berhasil. Setelah
berjuang keluar dari sarang Rok, dia akhirnya lolos dengan
membawa intan permata dalam gumpalan kain yang besar.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bagdad, Economic Superpower

“Kekhalifahan Abbasiyah barangkali merupakan periode yang


paling makmur dalam sejarah umat manusia hingga saat itu.”

Henry S. Lucas

”Sejarah Peradaban Barat”

Bagdad adalah pusat ekonomi raksasa. Adalah Bagdad yang


menjadi kota penghubung utama antara seluruh pusat-pusat
ekonomi utama dunia dari Asia di timur, Cina, Kepulauan
Nusantara, Afrika, sampai ujung barat Benua Eropa. Mereka
adalah “pemilik” jalur sutra. Bagdad, Basrah, dan juga
Alexandria di Mesir saat itu seperti New York, London, dan
Tokyo zaman sekarang.

Bangsa Arab sejak dulu adalah pedagang-pedagang yang giat.


Sejak perkembangan wilayah Islam yang sangat pesat, orang-
orang Arab, baik lewat jalan darat maupun laut, melakukan
penjelajahan yang sangat jauh untuk berdagang.

Dari Cina, para pedagang Arab mendapatkan beragam barang


http://facebook.com/indonesiapustaka

yang sangat berharga seperti sutra yang sangat halus dan


porselen-porselen yang indah. Dari sana, mereka juga
mendapatkan kertas dan bubuk mesiu. Di Cina, pada masa
Dinasti Sung (960-1279) perdagangan dengan orang-orang
Muslim bahkan menciptakan kemajuan ekonomi yang pesat dan
memberikan kemakmuran pada rakyatnya. Pedagang-pedagang
Muslim India berlayar sampai ke Kepulauan Nusantara dan
mendapatkan rempah-rempah, yang di negeri Eropa nilainya
sama dengan emas. Dari Afrika, mereka mendapatkan banyak
barang tambang dan indigo (pewarna tekstil yang berharga
mahal).

Barang tambang, termasuk emas, perak, besi, dan marmer, juga


banyak terdapat di wilayah-wilayah yang sudah dikuasai
Muslim. Baja secara khusus didapat dari India. Baja ini memiliki
kualitas tinggi sehingga orang-orang Arab bisa menghasilkan
produk-produk baja yang juga terbaik di dunia.

Industri tekstil menjadi industri terpenting saat itu. Bagdad


memproduksi kain, pakaian, dan karpet dalam jumlah yang
besar. Selain kapas, sutra menjadi bahan utama tekstil yang
sangat digemari saat itu.

Industri lain yang juga penting adalah kertas. Cara pembuatan


kertas ini berhasil diambil dari bangsa Cina setelah pertempuran
perebutan wilayah antara Dinasti Abbasiyah dan Dinasti Tang di
Talas, Kazakstan, pada 751 M. Wilayah ini tadinya dikuasai oleh
Cina, tetapi kemudian berhasil direbut oleh pasukan Muslim.
Lalu, seorang tawanan perang Cina membocorkan cara
pembuatan kertas itu kepada orang-orang Muslim. Pada 800,
pabrik kertas pertama sudah didirikan Harun Al-Rasyid di
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bagdad. Di Eropa, kertas baru mulai dikenal pada abad ke-13,


hampir empat abad sesudahnya. Industri ini berkembang sangat
cepat karena kecintaan orang-orang Muslim pada buku dan
bacaan. Bisnis toko buku juga menjadi bisnis yang besar saat itu.
Toko-toko buku di Bagdad saja tidak terhitung banyaknya. Ada
satu jalan di kota itu yang sangat terkenal karena sepanjang jalan
itu isinya semua hanya toko buku.

Industri-industri lainnya masih banyak lagi, misalnya industri


kaca, barang pecah belah, barang-barang dari kulit, industri
persenjataan, baju pelindung dan pedang, dan masih banyak
lainnya.

Kata bahasa Inggris ream (500 lembar kertas) berasal dari


bahasa Arab, rizmah.Cotton juga berasal dari bahasa Arab,
quthn.Check berasal dari kata sakk (perjanjian tertulis).Ini
semua bukti keunggulan ekonomi-industri Bagdad saat itu.

Orang-orang Muslim juga mempunyai buah-buahan dan sayuran


yang bahkan sebelumnya tidak dikenal di Eropa, seperti stroberi,
asparagus, jeruk, tebu, dan bayam. Mereka yang
memperkenalkan gula pada orang Eropa yang waktu itu hanya
mengenal madu. Selain itu, ada juga yang lain, seperti mangga,
kentang, dan tomat. Pertanian pun sudah lebih maju. Para petani
saat itu sudah menggunakan sistem tanam silang, menggunakan
pupuk penyubur tanah, dan juga membuat sistem irigasi dan
kanal-kanal.

Ekonomi Bagdad sangat maju juga terutama karena kualitas


sumber daya manusia yang tinggi. Pemimpin-pemimpinnya
http://facebook.com/indonesiapustaka

membangun sistem ekonomi yang adil, jujur, dan efisien. Pajak-


pajak tidak pernah dipungut berlebihan sehingga ekonomi
berputar dengan dinamis. Mata uang Arab dipercaya dan
digunakan di mana-mana bahkan sampai di Jerman dan Rusia.
Ekonomi saat itu juga sudah mengenal sistem perbankan.
Mereka tidak hanya menggunakan uang kas, tetapi juga
menggunakan kertas cek yang sudah berlaku di mana-mana.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Keunggulan Ilmu dan Para Genius Islam

“Al-Jazari (1136-1206), a Muslim inventor during the Artuqid


Dynasty, designed

and constructed a number of automated machines, including the


first

programmable humanoid robots in 1206.

Wikipedia: “Robot/History of Robots”.

Robot Leonardo da Vinci (Leonardo’s Robot), baru “digambar”


tahun 1495.

Sejak kekuasaan Dinasti Abbasiyah, umat Islam telah


melakukan proses penyerapan ilmu pengetahuan dengan
kecepatan yang luar biasa. Ini juga sebagai hasil dari ajaran
Rasulullah yang mengutamakan ilmu dan meninggikan derajat
orang-orang yang berilmu. Ilmu-ilmu terbaik dari semua
peradaban besar dunia, seperti Yunani, Romawi, Persia, India,
dan Cina semuanya dikumpulkan, diterjemahkan, dianalisis
secara sistematis, dan kemudian dikembangkan lagi. Ini akan
menjadi salah satu masa terpenting dalam perkembangan sains
http://facebook.com/indonesiapustaka

dunia.

Pada masa awal perluasan wilayah, umat Islam berhasil


menemukan pusat-pusat keilmuan yang sangat maju di
Aleksandria Mesir dan Akademi Gundishapur di kerajaan
Persia, yang merupakan dua pusat pembelajaran ilmu Yunani
dari masa sang pemimpin Yunani yang genius, anak didik
Aristoteles, Alexander the Great.

Umat Islam seperti menemukan gudang yang penuh dengan


emas permata berkilauan. Dengan antusiasme yang luar biasa,
mereka mulai menyerap semua ilmu yang tersedia di sana.
Semangat mereka dalam menyerap ilmu sama dengan semangat
mereka dalam menyebarkan ajaran Islam. Ini adalah
kesempatan meraih kemenangan dunia dan akhirat.

Yang pertama kali dilakukan adalah menerjemahkan buku-buku


karya besar para sarjana Yunani yang jumlahnya berlimpah-
limpah. Penerjemahan dimulai sejak tahun 638 Masehi. Buku-
buku hebat dari Aristoteles, seperti Organon dan Magna
Moralia; karya besar Plato, Republic; buku tentang tata surya,
Almagest, karya Ptolemy; buku-buku kedokteran dari
Hipokrates, Galen, Dioscorides, dan ribuan buku lainnya diserap
dengan cepat. Mereka juga dibantu dengan senang hati oleh
umat Kristen Nestorian. Dulu, kaum Nestorian sering dianiaya
oleh para penguasa Romawi dan Persia. Akan tetapi, umat
Islam yang telah menguasai Persia membebaskan mereka,
memperlakukan mereka dengan baik bahkan menghormati
mereka. Salah seorang Nestorian yang berpengaruh besar bagi
umat Muslim adalah Hunain bin Ishaq. Dialah yang menjadi
penerjemah utama dari buku-buku besar Yunani itu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

“In the 9th century, Muhammad ibn Musa in his Astral Motion
and The Force of Attraction hypothesized that there was a force
of attraction between heavenly bodies, foreshadowing Newton’s
Law of Universal Gravitation”. Wikipedia: Gravitation, Robert
Briffault (1938), “The Making of Humanity.”

Puncak kegemilangan ilmu Islam ada pada masa Harun Al-


Rasyid dan Al-Ma’mun. Masa yang bisa disebut sebagai The
Golden Age of Science. Bangsa Arab sangat beruntung
mempunyai pemimpin seperti Harun l-Rasyid. Harun sendiri
adalah seorang intelektual yang haus ilmu pengetahuan. Dia
sangat terpelajar dan mencintai ilmu. Dia memajukan
pendidikan, mendirikan sekolah-sekolah, perpustakaan, dan
memberikan posisi yang istimewa pada para sarjana. Istananya
diisi oleh orang-orang cerdas yang diundang Harun untuk
berdiskusi segala macam masalah, terutama karya-karya besar
para sarjana Yunani, Plato, dan Aristoteles.

Jazirah Arab adalah peradaban yang sangat terbelakang pada


masa sebelum Rasulullah. Kemudian, Rasulullah mengubahnya
menjadi bangsa yang berbudi dan gemar menuntut ilmu. Orang-
orang berilmu adalah unggul di mata Allah. Pendidikan pada
masa itu sangat maju. Semua anak-anak bersekolah dengan
gratis. Karena menuntut ilmu adalah ibadah yang disenangi
Allah, semua orang yang ingin menuntut ilmu justru dimudahkan,
tidak dipersulit. Saat itu, tidak ada satu anak pun di kerajaan,
baik yang kaya maupun yang miskin yang tidak bisa membaca
atau menulis.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Dari India, umat Islam juga mendapatkan buku-buku astronomi


dan matematika yang sangat maju. Sebagai hasilnya, jutaan buku
terbaik di dunia semuanya tersedia lengkap bagi semua orang
Muslim yang ingin membaca dan mempelajarinya. Tidak ada
buku yang tidak tersedia bagi orang-orang Muslim dan pada
masa itu semua orang membaca. Bangsa Arab menjadi bangsa
yang paling terpelajar di dunia.

“Dalam waktu beberapa puluh tahun saja, orang Arab telah


mengasimilasi pengetahuan yang bagi orang Yunani diperlukan
waktu berabad-abad untuk mengembangkannya.”

Phillip K. Hitti “Sejarah Ringkas Dunia Arab”

Kaum intelektual menjadi kaum yang paling dihormati di seluruh


negeri. Mereka hidup dengan makmur dan bebas dengan
dukungan para penguasapenguasa yang menjamin penuh
penghidupan mereka. Dengan itu, mereka bisa benar-benar
memfokuskan seluruh perhatian mereka pada pengembangan
ilmu. Para penguasa juga berlomba-lomba untuk memajukan
ilmu pengetahuan. Mereka mendirikan sekolah-sekolah,
perpustakaan, membiayai hidup para ilmuwan, dan membeli
buku-buku dalam jumlah yang besar. Dan, hasilnya pun terbukti
sangat hebat.

“Kelebihan seorang yang berilmu terhadap ahli ibadah adalah


seperti bulan purnama terhadap seluruh bintang-bintang di
langit.” Hadis Rasulullah
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ditemukannya bahan kertas dari Cina telah membawa pengaruh


yang sangat besar pada perkembangan ilmu saat itu. Pada masa
itu, Eropa masih belum mengenal kertas dan menggunakan
perkamen untuk membuat buku. Perkamen adalah bahan dari
kulit domba yang mahal dan sulit pembuatannya. Kertas
memungkinkan pembuatan buku-buku menjadi mudah dan
murah. Akibatnya, semua pengetahuan terhebat di dunia bisa
didapatkan dengan mudah dan murah.

Perpustakaan dan toko buku di Bagdad tidak terhitung


banyaknya. Bahkan, perpustakaan-perpustakaan pribadi koleksi
bukunya ada yang sampai ratusan ribu. Di perpustakaan umum,
buku boleh dipinjam dengan memberikan jaminan tertentu. Ada
cerita yang mengatakan bahwa jika ada orang asing yang datang
ke situ dan kesulitan biaya, dia akan diberikan uang dan buku-
buku dengan gratis. Ini hanya bisa dilakukan di sebuah
peradaban besar yang sangat makmur dan penduduknya tidak
banyak yang berkekurangan.

Upaya besar peradaban Islam dalam bidang sains mencapai


puncaknya pada masa Al-Ma’mun. Khalifah Al-Ma’mun (786-
833) adalah seorang pemimpin yang rasionalis dan sangat
dipengaruhi oleh nilai-nilai Aristotelian. Menurutnya, semua hal
harus dilihat secara rasional dan mempunyai dasar-dasar rasio
yang kuat. Dia juga menjadi pendukung ajaran kaum Muktazilah
yang rasional dan juga sangat dipengaruhi ajaran-ajaran Yunani.

Al-Ma’mun berusaha melakukan pencarian pengetahuan secara


sistematis dan besar-besaran ke berbagai pusat pengetahuan di
seluruh dunia dengan mengirimkan sarjana-sarjana terbaik untuk
belajar maupun membeli ribuan manuskrip ilmu pengetahuan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Al-Ma’mun juga menyuruh para penerjemahnya untuk


menerjemahkan beribu-ribu buku terbaik berbahasa Yunani,
Persia, dan Sanskrit ke dalam bahasa Arab.

Upayanya ini sangat penting selain karena ilmu-ilmu Yunani bisa


berkembang, Al Ma’mun juga menjaga agar ilmu-ilmu ini tidak
hilang karena di Eropa semuanya nyaris hampir hilang dalam
zaman kegelapan. Pemeliharaan ilmu Yunani ini nantinya bisa
dipelajari oleh bangsa Eropa pada masa Renaisans, masa
kebangkitan Eropa.

Al-Ma’mun sangat mencintai buku bahkan membayar


penerjemahnya dengan emas seberat buku yang
diterjemahkannya itu. Ada juga cerita menarik lainnya. Pada
suatu saat, Al-Ma’mun berhasil memenangi perang dari
Kerajaan Romawi. Salah satu syarat perdamaiannya adalah
bahwa sang raja Romawi akan membolehkan para ulama Al-
Ma’mun untuk menerjemahkan buku-buku yang ada di
perpustakaan raja Romawi itu. Al-Ma’mun menunjukkan bahwa
buku sama berharganya dengan kemenangan dalam sebuah
peperangan.

Dia juga mendirikan pusat pembelajaran yang megah bernama


Bayt Al-Hikmah atau Gedung Kebijaksanaan. Di akademi yang
besar ini, para intelektual dari seluruh negeri berkumpul dan
mengembangkan berbagai macam ilmu, terutama matematika.
Di sana juga terdapat perpustakaan yang luas dan sangat
lengkap dari sumber-sumber terbaik dari seluruh dunia.

Para intelektual Muslim memberikan sumbangan yang sangat


http://facebook.com/indonesiapustaka

besar pada kemajuan ilmu-ilmu modern seperti matematika,


astronomi, kedokteran, dan filsafat. Angka-angka yang seperti
kita kenal sekarang, 0, 1, hingga 9, yang awalnya berasal dari
India, dikenal di Eropa sebagai angka-angka Arab atau Arabic
Numbers karena dikembangkan dan ditransfer dari orang-orang
Arab. Algebra dalam bahasa Inggris berasal dari judul buku
seorang genius matematika Muslim Al-Khawarizmi, Hisab Al-
Jabr wa Al-muqabala. Kata Algorithm sendiri berasal dari nama
Al-Khawarizmi.

Polymath

Para ilmuwan Muslim saat itu memiliki kecerdasan yang


mengagumkan. Mereka rata-rata menguasai lebih dari satu
macam ilmu atau yang dinamakan polymath. Al-Khawarizmi
menguasai matematika, astronomi, dan geografi. Al-Kindi
menguasai filsafat, matematika, kedokteran, fisika, optik,
astronomi, dan metalurgi. Ibn Sina menguasai ilmu kedokteran,
matematika, astronomi, dan filsafat. Ibn Rusyd menguasai ilmu
filsafat, hukum, kedokteran, astronomi, dan teologi. "Beberapa
polymath terkenal dunia lainnya misalnya: Leonardo da Vinci,
Isaac Newton, Adam Smith, Thomas Alva Edison, Benjamin
Franklin, Thomas Jefferson (presiden ke 3 Amerika), Winston
Churchill (PM Inggris), dll.
Al-Kindi bersama Al-Khawarizmi adalah salah seorang
intelektual besar Islam yang paling awal pada masa Al-Ma’mun.
Dia juga menjadi ilmuwan penting di Bait Al-Hikmah. Al-Kindi
adalah yang termasuk paling awal memopulerkan ide-ide
pemikiran Yunani dari Aristoteles dan Plato. Pemikiran
aritmetikanya akan memengaruhi Al-Khawarizmi, ilmu
filsafatnya akan memengaruhi tokoh-tokoh besar, seperti Al-
http://facebook.com/indonesiapustaka

Farabi, Ibn Sina, dan Al-Ghazali.

Dalam ilmu kedokteran, Al Kindi memberikan sumbangan besar


dalam mengembangkan pemikiran pentingnya penentuan dosis
yang optimal dalam pemberian obat pada pasien. Obat harus
diberikan dalam jumlah yang cukup sehingga pasien bisa cepat
sembuh, tetapi tidak boleh berlebihan karena bisa juga
membahayakan si pasien. Selama hidupnya, dia telah menulis
buku dalam jumlah yang luar biasa, yaitu 250 buah dalam subjek
yang begitu beragam, mulai dari aritmetika, geometri,
kedokteran, logika, filsafat, astronomi bahkan musik.

Buku-buku astronomi dan geografi milik orang Muslim adalah


yang paling akurat di dunia saat itu dan digunakan hingga pada
era penjelajahan bangsa Eropa abad ke-16. Salah satu hasil
teknologinya adalah pengembangan astrolabe, alat navigasi kapal
berdasarkan posisi bintang dan matahari yang sangat penting
dalam penjelajahan samudra.

Dalam bidang kedokteran, para ahli kedokteran Muslim adalah


yang pertama menerapkan metode dan sistem pengobatan yang
modern dan saintifik, melakukan diagnosis penyakit, kesehatan
lingkungan, meneliti anatomi manusia, juga mengembangkan ilmu
psikologi. Ibn Sina oleh banyak orang termasuk para ahli dari
Barat, dianggap sebagai “Bapak Ilmu Kedokteran Modern”.
Buku kedokterannya, Al-Qanun Al-Tibb (The Canon of
Medicine) dibawa ke Eropa dan kemudian dipakai selama 700
tahun di universitas-universitas di sana pada zaman pertengahan.
Ibn Sina dikenal di Eropa dengan nama Avicenna.

Ilmu kedokteran saat itu memang benar-benar maju. Ilmu itu


http://facebook.com/indonesiapustaka

menjadi salah satu yang mendapat perhatian dari Rasulullah,


selain ilmu tentang ketuhanan. Tubuh dan kesehatan adalah
pemberian Allah yang berharga sehingga harus dijaga dan
diperhatikan. Buku-buku Yunani dari Galen, Hipokrates, dan
Dioscorides dengan cepat diserap dan dikembangkan lebih tajam
lagi oleh para intelektual Arab.

Awalnya, ilmu ini didapat dari Persia, dari Akademi Gundishapur.


Harun Al-Rasyid mendirikan rumah sakit modern pertama di
Baghdad dengan dibantu oleh para dokter dari Gundishapur pada
tahun 800. Karya-karya kedokteran Yunani yang ada
diterjemahkan paling banyak pada masa Al-Ma’mun oleh
Hunain, sang penerjemah yang juga ahli kedokteran. Hasilnya,
peradaban Islam masa ini menjadi salah satu era terpenting
dalam sejarah kedokteran dunia.

Al-Razi (864-925) adalah salah seorang ahli kedokteran Islam


yang terbesar. Dia menguasai penuh ilmu-ilmu kedokteran
Yunani dan Persia. Al-Razi, yang dikenal di Barat sebagai
Rhazes, adalah orang pertama di dunia yang melakukan
eksperimen serta menunjukkan perbedaan antara penyakit
campak dan cacar, sekaligus menemukan cara untuk
mengobatinya. Karya ini nantinya diterjemahkan dalam bahasa
Inggris dan Prancis, On Smallpox and Measles (De la variole et
de rougeole). Prestasinya memang sangat banyak. Dia juga
telah berhasil menganalisis sebab-sebab alergi, demam, dan
bahan-bahan kimia, seperti sulfuric acid dan ethanol (ethil
alcohol).

Sewaktu diminta menentukan lokasi untuk rumah sakit di


http://facebook.com/indonesiapustaka

Bagdad, dia menyebarkan daging-daging segar di beberapa


tempat yang telah ditentukan. Lalu, tempat yang dagingnya
paling lambat membusuk, dipilih sebagai lokasi bagi rumah sakit
itu karena berarti tempat itulah yang udaranya paling segar juga
paling sedikit mengandung kuman dan bakteri. Al-Razi memang
telah menganalisis hubungan langsung antara kualitas lingkungan
dan kesehatan.

Ibn Haitham (965-1040) dikenal sebagai “Bapak Ilmu Optik”


karena berhasil merumuskan secara sains sistem penglihatan
manusia. Sebelumnya, para ilmuwan Yunani seperti Ptolemy dan
Euclid, percaya bahwa manusia bisa melihat karena mata
mengirimkan cahaya ke benda. Haitham membuktikan lewat
eksperimen bahwa bendalah yang memantulkan cahaya yang
lalu ditangkap oleh mata. Ini adalah kebenaran sesungguhnya
yang berlaku hingga sekarang. Dia juga meneliti tentang refraksi
atau pemantulan cahaya oleh air, udara, dan cermin. Hasil
analisisnya ini nantinya akan memengaruhi banyak intelektual
Barat, termasuk Roger Bacon dan Johannes Keppler. Ibn
Haitham juga ahli dalam bidang matematika, astronomi, ilmu
medis, dan filsafat.

Ibn Al-Nafis menjadi ilmuwan pertama yang berhasil secara


rinci menggambarkan sistem sirkulasi darah, urat nadi, dan arteri
manusia pada pertengahan abad ke-13 di Andalusia Spanyol.
Banyak orang Barat yang sempat mengagung-agungkan
ilmuwan Inggris bernama William Harvey yang baru
menggambarkan sistem peredaran darah pada abad ke-17,
hingga akhirnya karya-karya Ibn Nafis ditemukan di Berlin pada
1924. (wikipedia. org, search: william harvey/pulmonary
http://facebook.com/indonesiapustaka

circulation/ibn al-nafis).

Orang-orang Muslim adalah yang pertama membangun rumah


sakit modern. Rumah sakit terdiri dari ruang perawatan, apotek,
perpustakaan, dan ruang kuliah kedokteran. Ruang perawatan
juga dibagi-bagi berdasarkan jenis penyakitnya. Saat itu, di
Eropa paling hanya ada biara-biara yang kumuh dan orang sakit
yang datang ke sana hanya disuruh berdoa sambil menunggu
kesembuhan dari langit.

Ilmu astronomi penting karena digunakan untuk menentukan


arah kiblat dan waktu shalat. Ilmu ini juga penting untuk
pelayaran dan perdagangan. Hasil teknologi dari ilmu ini
misalnya adalah alat navigasi astrolabe. Astronomi pertama kali
dipelajari dari buku-buku India. Lalu, ada juga yang berasal dari
Gundishapur. Buku yang juga sangat berpengaruh adalah
Almagest karya Ptolemy. Saat itu, orang-orang masih percaya
bahwa bumi berada di pusat alam semesta dan planet-planet,
termasuk matahari, beredar mengelilinginya. Matematikawan
Al-Battani (850-923) dikenal sebagai orang pertama yang
berhasil menghitung panjang satu tahun matahari, yaitu 365 hari,
5 jam, 46 menit, dan 24 detik.

“Copernicus mentioned his indebtedness to Al-Battani and


quoted him, in the book that initiated the Copernican Revolution,
the De Revolutionibus Orbium Coelestium.”Wikipedia: Al-
Battani/History of Astronomy.

Ilmu juga dikembangkan pada bidang-bidang lain yang juga


http://facebook.com/indonesiapustaka

bersifat praktis. Para ilmuwan Arab mengembangkan ilmu untuk


sistem pengelolaan air, seperti pembuatan kanal, bendungan, dan
reservasi air. Berkat sistem penyaluran air bawah tanah yang
modern yang dinamakan qanats, air bisa tersedia dengan
melimpah sampai ratusan mil jauhnya. Para ilmuwan juga
merancang sistem hidrolik untuk lebih mengefektifkan
penyaluran air.

Ilmu pertanian juga berkembang pesat. Pertanian Arab sudah


lama melakukan sistem tanam silang, analisis tanah, penggunaan
pupuk penyubur tanah, dan pengelolaan irigasi air. Buku-buku
banyak ditulis tentang cara mendapatkan hasil panen yang lebih
baik.

Untuk perdagangan, selain astronomi mereka juga


mengembangkan ilmu geografi dan teknologi pelayaran.
Kemajuan ilmu dan teknologi ini yang memungkinkan para
pedagang Muslim untuk menjelajah sampai ke negeri Cina,
Kepulauan Nusantara, dan juga Eropa. Ahli geografi yang paling
terkenal adalah Al-Idrisi (1100-1166). Bukunya, walau tentu saja
tidak selengkap peta sekarang, merupakan gambaran peta dunia
yang paling akurat pada zaman pertengahan, dan digunakan
secara luas, termasuk pada masa dimulainya penjelajahan
Eropa. Para pedagang Muslim juga mengembangkan teknologi
layar lateen. Ini menjadi teknologi pertama di dunia yang
memungkinkan kapal bergerak melawan arah angin. Bangsa
Arab juga mengembangkan kompas yang didapat dari Cina.
Nantinya dari bangsa Arablah orang-orang Eropa mendapatkan
kompas.

Ibn Battuta (1304-1377) menjelajah sampai sejauh 120.000 km


http://facebook.com/indonesiapustaka

bahkan lebih panjang dibandingkan Marcopolo. Wilayah yang dia


datangi dari Persia, Mesir, India, Cina, Sumatra di Kerajaan
Samudra Pasai, Spanyol, malah sampai Siberia dan Rusia bagian
Selatan. Pada abad ke-15, di Cina terdapat seorang tokoh yang
sangat terkenal, yaitu Laksamana Cheng Ho (1371-1435). Dia
adalah seorang penjelajah Cina Muslim yang juga dikenal
sebagai Haji Mahmud. Di Amerika, majalah Life pernah
membuat daftar 100 orang terpenting dalam milenium ini dan
menempatkan Cheng Ho pada posisi yang tinggi di urutan 14,
lebih tinggi daripada Einstein dan Ratu Elizabeth I. Ada juga
teori dari Gavin Menzies, mantan Komandan Angkatan Laut
Inggris, dalam bukunya 1421: The Year China Discovered the
World yang menyatakan bahwa Cheng Ho kemungkinan sudah
mencapai Amerika, sebelum Columbus.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Matematika, Angka 0, dan Al-Khawarizmi

Ini adalah salah satu masa terpenting dalam perkembangan ilmu


matematika dunia. Zero (chiper) dalam bahasa Inggris atau
angka nol berasal dari kata Arab, sifr. Matematika sendiri
dianggap sebagai salah satu ilmu terpenting di peradaban Islam
karena merupakan dasar dari semua ilmu, bahasa ilmu
pengetahuan, sesuai dengan pemikiran dari Aristoteles. Buku
karya ahli matematika Yunani, Euclid, yang berjudul Elements
menjadi salah satu karya awal yang diterjemahkan dalam bahasa
Arab.

Matematika modern tadinya dianggap dikembangkan oleh


seorang Italia bernama Fibonacci, hingga akhirnya diketahui
bahwa semua itu dia pelajari dari para ahli matematika Arab.
Para sarjana Arab, terutama Al-Khawarizmi, juga
mengembangkan sistem angka-angka 0, 1, hingga 9 yang didapat
dari India. Ahli matematika, Al-Battani, berhasil membangun
dasar dari trigonometri modern, dengan nilai-nilai sinus, kosinus,
tangen, dan kotangen.

Al-Khawarizmi hidup di Bagdad pada masa khalifah Al-


Ma’mun, yang banyak dikenal sebagai zaman keemasan Islam.
Dia bekerja sebagai ilmuwan utama di pusat ilmu pengetahuan
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bait Al-Hikmah dan dianggap sebagai salah satu tokoh besar


dalam ilmu matematika modern.

Karya besarnya berjudul Kitab Al-Jabr wa Al-Muqabilah (Buku


tentang Integrasi dan Persamaan) yang berisi pengembangannya
pada rumus-rumus persamaan linear dan kuadrat juga kalkulasi
integral. Dari buku inilah muncul kata yang kemudian digunakan
dalam bahasa Inggris, Algebra. Sistem angka 0-9 sebenarnya
adalah angka yang pertama kali dikembangkan di India. Para
pedagang India kemudian membawanya ke Bagdad. Angka-
angka ini lalu dianalisis dan disebarluaskan melalui bukunya,
Kalkulasi dengan Angka-Angka Hindu. Melalui buku ini, angka-
angka itu tersebar ke seluruh dunia Islam lalu ke Eropa dan
dikenal sebagai angka-angka arab.

Selain matematika, Al-Khawarizmi juga ahli ilmu astronomi dan


geografi. Dia bersama para ahli geografi Bayt Al-Hikmah
pernah menyusun peta dunia pada tahun 830. Dia bahkan
pernah menulis buku tentang teori seni musik.

Karya-karya Al-Khawarizmi kemudian banyak dipelajari oleh


para ilmuwan awal Eropa menjelang masa Renaisans, seperti
Fibonacci dari Italia (pusat Renaisans nantinya), Gerard of
Cremona, dan Adelard of Bath dari Inggris. Melalui
penerjemahan ini, sistem matematika yang lebih modern dan
lebih simpel mulai menyebar ke seluruh Eropa menggantikan
angka-angka Romawi yang sebelumnya digunakan. Berkat
buku-buku itu, para pedagang Italia sudah menggunakan angka-
angka desimal seperti yang kita pakai sekarang sejak abad ke-
14. Buku Al-Jabr juga dipelajari secara luas di universitas-
universitas utama Eropa hingga abad ke-16.
http://facebook.com/indonesiapustaka

***

Aritmetika adalah persamaan sederhana hanya dengan angka-


angka, seperti 1 + 2 = 3.
Aljabar (Algebra dalam bahasa Inggris berasal dari kata Al-jabr)
adalah persamaan dengan notasi simbol seperti x, y, z, misalnya
2x + 4 = 8, termasuk juga yang menggunakan nilai-nilai kuadrat
seperti x² + 3x = 25.

Algoritme (Algorithm berasal dari nama Al-Khawarizmi) adalah


sebuah set jalur atau prosedur seperti dalam flow chart, yang
harus diikuti untuk dapat menilai keputusan dalam pemecahan
masalah tertentu. Sistem ini juga digunakan dalam penciptaan
program komputer.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Ibn Sina, Anak Genius dan Pencipta Ilmu Kedokteran Modern

“ Ibn Sina is the most famous scientist of Islam, and one of the

most famous of all races, places, and times."

George Sarton

Tokoh Amerika dalam bidang sejarah sains

Kita lihat segala kemajuan ilmu kedokteran modern sekarang,


misalnya sebuah pil kecil yang bisa menyembuhkan sakit dengan
seketika, sistem penyembuhan kanker yang mematikan, atau
pengetahuan manusia tentang virus, bakteri, dan kekebalan
tubuh manusia. Semua bermula dari pengembangan ilmu
kedokteran dari seorang dokter Persia yang hidup seribu tahun
lalu. Namanya adalah Ibn Sina.

Ibn Sina adalah seorang tokoh besar dunia. Jika pikiran Newton
menjelajah jauh ke luar angkasa, Ibn Sinalah yang dengan
ketajaman luar biasa menjelajah masuk ke dalam kompleksitas
kesehatan tubuh dan pikiran manusia. Pengaruhnya sangat besar
hingga sekarang. Karya kedokterannya menjadi standar di
http://facebook.com/indonesiapustaka

universitas-universitas utama di Eropa dan tidak tertandingi


selama masa Renaisans hingga 700 tahun lamanya. Ia adalah
salah seorang dari 3 tokoh paling berpengaruh dalam Renaisans,
bersama Aristoteles dan Averroes (Ibn Rusyd). Gambar wajah
Ibn Sina saat ini juga terpampang di aula kehormatan Fakultas
Kedokteran Universitas Paris. Bahkan, ada kawah di bulan yang
diabadikan dengan namanya, Avicenna Crater.

Ibn Sina kecil adalah prodigy, anak genius. Saat umur sepuluh
tahun, ia sudah menguasai penuh Al-Quran dan banyak puisi
Arab klasik. Saking pintarnya, para tetangga sampai dibuat
heran dan terkagum-kagum pada anak kecil itu. Kemudian, ia
belajar dan menguasai macam-macam ilmu kelas berat: hukum,
matematika, aritmatika, fisika bahkan filsafat. Ia juga dengan
tekun membaca buku metafisika Aristoteles yang sangat
kompleks hingga 40 kali supaya bisa memahaminya. Lalu, ia
mulai belajar ilmu pengobatan. Berapa umurnya waktu itu? Tiga
belas tahun. Semua pengetahuan itu ia serap bahkan tanpa
kesulitan yang berarti. Ia sudah mengobati banyak pasien saat
umurnya baru 16 tahun. Ibn Sina kecil memang benar-benar
pembelajar sejati. Ia bahkan tidak mau meminta bayaran atas
pelayanannya. Semua itu ia lakukan semata-mata untuk
membantu orang lain dan mempertajam pengetahuannya.

Umur 18 tahun, kehebatannya sudah menyebar ke mana-mana


sampai ia dipanggil ke istana untuk mengobati Pangeran
Samanid, Nuh Ibn Mansur, yang sedang sakit. Ia berhasil
menyembuhkan pangeran. Atas prestasinya, ia ditanya oleh sang
pangeran, “Hadiah besar apa yang paling kau inginkan?”

Jika ia minta harta kekayaan yang berlimpah-limpah atau emas


http://facebook.com/indonesiapustaka

permata, tentu ia akan mendapatkannya. Lagi pula, ia telah


menyelamatkan nyawa sang pangeran. Akan tetapi, ia hanya
ingin satu hal dari sang pangeran. Ibn Sina minta diizinkan untuk
bisa belajar di perpustakaan pribadi sang pangeran yang sangat
besar. Tentu saja, sang pangeran dengan senang hati
mengizinkannya. Ibn Sina pun dengan gembira menghabiskan
waktunya di perpustakaan kerajaan itu dan membaca sepuas-
puasnya.

Ibn Sina juga adalah seorang polymath, yang berarti seorang


yang sangat cerdas dan mampu menguasai beberapa macam
ilmu sekaligus. Ibn Sina menguasai ilmu kedokteran, filsafat,
psikologi, matematika, fisika, astronomi, logika, etika, dan banyak
lainnya. Ia belajar dengan kecepatan dan keluasan yang luar
biasa. Contoh-contoh polymath lainnya adalah Aristoteles, Ibn
Rusyd, Al-Razi, Leonardo da Vinci, Isaac Newton, juga salah
seorang tokoh besar Revolusi Amerika, Benjamin Franklin.

Ibn Sina menghasilkan banyak karya besar dalam berbagai


bidang, tetapi karya terbesarnya memang dalam bidang
kedokteran. Dari sejak muda, ia telah membaca karya-karya
Yunani klasik seperti dari Galen dan Hipokrates. Salah satu
karyanya yang terkenal adalah Kitab Al-Shifa (The Book of
Healing, Buku tentang Penyembuhan).

Bukunya Al-Qanun Al-Tibb, The Canon of Medicine, kemudian


menjadi fenomena di dunia sains. Buku itu adalah satu-satunya
karya kedokteran terbesar dalam sejarah umat manusia. Buku
tersebut adalah mahakarya yang sangat kompleks, sangat luas,
dan begitu efektif sehingga di Eropa tidak tergantikan selama
http://facebook.com/indonesiapustaka

700 tahun. Isinya mencakup sistem kesehatan manusia,


kebersihan, anatomi, ratusan penyakit, penyebab dan
penyembuhannya, termasuk tuberkulosis, radang otak, demam,
diabetes, dan masih banyak lainnya. Tidak ada karya orang lain,
termasuk karya ahli-ahli paling brilian dalam kedokteran modern,
yang sanggup menyamainya. Buku ini pada masa Renaisans
Eropa nantinya akan diterjemahkan pertama kali oleh Gerard of
Cremona dan kemudian menyebar dengan cepat ke seluruh
Eropa.

Selama hidupnya, Ibn Sina telah menulis buku dalam jumlah dan
keluasan ilmu yang nyaris tidak terbayangkan. Eropa ratus lima
puluh buah buku dengan subjek mulai dari pengobatan, filsafat,
hingga buku kumpulan sajak yang indah telah ia hasilkan. Ia
memang adalah salah satu orang paling genius dalam sejarah.

“‘Canon’ was a medical bible for a longer period than any other
work. It stands for the epitome of all precedent development,
the final codification of all Graeco-Arabic medicine.” Sir William
Osler “The Evolution of Modern Medicine”, 1913. Ia adalah
profesor pertama di universitas kedokteran Johns Hopkins. Di
Barat, ia banyak dianggap sebagai “Bapak Kedokteran
Modern”. Ia sendiri menganggap Bapak Ilmu Kedokteran
Modern adalah Ibn Sina (lihat Wikipedia.org, William Osler) .
http://facebook.com/indonesiapustaka
Rumah Sakit Islam yang Menyenangkan

Rumah sakit di kota-kota Islam saat itu benar-benar


menunjukkan keunggulan peradaban Islam. Rumah sakit di
Bagdad dan Cordoba adalah rumah sakit modern yang jauh
berbeda dengan di Eropa yang masih primitif. Di rumah sakit
Bagdad dan Cordoba, para pasien dilayani oleh dokter-dokter
ahli dengan metode kedokteran yang saintifik. Mereka yang
harus rawat inap ditempatkan dalam ruangan yang bersih dan
nyaman. Air bersih mengalir dengan lancar sepanjang waktu.
Pada masa Harun Al-Rasyid, setidaknya ada 800 orang dokter
yang menguasai ilmu kedokteran modern. Ada beberapa rumah
sakit besar pada masa Abbasiyah, yaitu di Bagdad, rumah sakit
Al-Nuri, rumah sakit Al-Mashuri di Kairo, dan rumah sakit di
Marrakesh.

Para pasien juga tidak perlu membayar apa pun. Pemeriksaan


dokter, obat, atau penginapan semua diberikan gratis. Malah, jika
sakitnya lumayan parah dan harus menginap, para pasien akan
diberikan makanan yang sehat lalu diberi uang untuk keperluan
sehari-hari hingga mereka bisa kembali bekerja.

“Para pasien yang tidak bisa tidur bisa menyenangkan dirinya


dengan menyimak kisah-kisah yang diceritakan tukang dongeng.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bagi pasien yang sudah sembuh, dipertunjukkan komedi dan


tarian-tarian desa. Tukang azan mengalunkan suara-suara pujian
yang indah dan lembut untuk meringankan penderitaan pasien
yang dijemukan oleh keadaan mereka yang tidak dapat tidur dan
terlalu lama mendekam di rumah sakit.” DR. Musthafa Husni
Al-Siba’I “Khazanah Peradaban Islam”, tentang rumah sakit
besar Al-Mashuri di Kairo.

Tidak ada takhayul dalam ilmu kedokteran Islam masa itu. Tidak
ada orang yang sakit kerena dirasuki makhluk gaib. Semua
masalah kesehatan manusia diketahui dari diagnosis yang
berdasarkan eksperimen dan pengembangan ilmu selama
ratusan tahun. Literatur yang menjadi pegangan berasal dari
buku-buku Galen dan Hipokrates yang sangat ilmiah.

Ruangan-ruangan dipisahkan secara khusus berdasarkan


penyakit. Ada ruang untuk penderita demam, diare, penyakit
mata, ada ruang untuk operasi bahkan untuk yang sedang
mengalami gangguan jiwa. Di setiap rumah sakit juga ada
perpustakaan yang sangat lengkap dan bisa dibaca oleh dokter
dan para mahasiswa kedokteran.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Andalusia Spanyol, Taman Dunia yang Indah

Pasukan Muslim Umayyah di bawah pimpinan Tariq bin Ziyad


berhasil menguasai Spanyol pada 711. Nama Spanyol kemudian
mereka ubah menjadi Al-Andalus atau Andalusia. Ketika di
jazirah Arab khalifah Abbasiyah merebut kekuasan dari
Umayyah pada 750, Abdurahman I melarikan diri ke Andalusia
dan menjadi penguasa di sana.

Sewaktu mulai memerintah, Abdurahman baru berusia 20 tahun.


Masa-masa pemerintahannya diwarnai dengan usaha-usaha
untuk menstabilkan situasi politik di sana. Ia memerintah dengan
adil dan bijaksana sehingga Andalusia pun mulai berkembang.

Cordoba mencapai puncak kegemilangan pada abad ke-10,


masa pemerintahan Abdurahman III. Abdurahman III juga
mulai berkuasa pada usia muda, 23 tahun. Karena kemampuan
Abdurahman III yang tinggi dalam memerintah, Cordoba
berkembang menjadi kota terbesar di Eropa berpenduduk
500.000 orang. Sedangkan pada masa itu, Paris masih hanya
kota kecil berpenduduk 30.000 orang. Masjid-masjid di sana
berjumlah 700 buah. Gedung-gedung berjumlah sekitar 60.000.
Perpustakaan umum sangat banyak, berjumlah 70 buah dan
beberapa di antaranya mempunyai buku hingga 500.000
http://facebook.com/indonesiapustaka

banyaknya. Toko-toko yang menjual buku tidak dapat dihitung


lagi banyaknya.

Cordoba adalah kota taman yang indah. Tanaman dan bunga-


bunga diimpor dari berbagai penjuru dunia. Di beberapa tempat
juga ada air mancur yang membuat udara menjadi lebih segar.
Bagi orang-orang di sana, sangat menyenangkan untuk
bersantai-santai di taman-taman yang indah itu. Seperti halnya di
Bagdad, fasilitas publik di Cordoba sangat lengkap dan tertata
rapi. Jalan-jalan panjang dengan ubin yang rapi dan diterangi
lampu saat malam hari. Kota itu juga dijaga siang malam oleh
penjaga-penjaga keamanan profesional. Ini adalah pertama
kalinya dalam sejarah Eropa ada jalan-jalan yang diterangi saat
malam hari.

Istana Al-Hambra adalah keindahan yang tiada taranya. Orang-


orang Eropa hanya bisa bermimpi punya gedung seindah itu.
Istana itu sangat luas dan arsitekturnya sangat indah. Di
dalamnya terdapat taman-taman hijau dan kolam-kolam air yang
membuat suasananya jadi menyegarkan.

Masyarakat di sana sangat toleran. Orang-orang Kristen dan


Yahudi bisa hidup dengan tenang dan damai. Mereka bebas
menjalankan agamanya. Mereka juga bebas berusaha,
berdagang, atau mengembangkan ilmu. Tidak ada kota lain di
Eropa yang mempunyai suasana damai seperti ini.

Andalusia juga menjadi kota terkaya di Eropa. Malah jauh lebih


kaya dari kota mana pun di Eropa. Tidak ada yang mampu
menandinginya, kecuali Bagdad di Arabia dan Konstantinopel.
Perekonomian sangat maju. Sistem irigasi yang modern juga
http://facebook.com/indonesiapustaka

telah digunakan di sana. Produk-produk pertanian, seperti beras,


jeruk, tebu, kapas, dan lainnya dijual ke seluruh Eropa. Mereka
juga memproduksi minyak zaitun dalam jumlah besar.

Industri tekstil juga menjadi industri terpenting di Andalusia. Ahli


tenun di Cordoba saja mencapai 13.000 orang. Hasil tekstil dan
sutra dari sana begitu baik sehingga raja-raja Eropa, seperti
Roger II dan Frederick II suka membanggakan pakaian-pakaian
mereka yang bergaya Arab. Orang-orang Muslim juga
menguasai ilmu membuat kertas dan barang-barang dari gelas.
Saat itu, belum ada orang Eropa yang tahu dari apa kertas
dibuat.

Kota lain di Andalusia, Toledo, sangat terkenal dengan industri


militernya, terutama perlengkapan-perlengkapan dari baja,
seperti pedang, baju besi, dan topi pelindung. Baja yang
digunakan pada pedang Toledo adalah baja paling kuat di Eropa.
Raja-raja Eropa jika ingin mempunyai pedang khusus yang bisa
dibanggakan, mereka akan memesannya di Toledo.

Ilmu juga berkembang. Ilmu kedokteran, matematika, astronomi,


sejarah, dan filsafat semuanya maju dengan signifikan. Sarjana-
sarjana di sana banyak yang belajar di luar negeri, tidak hanya di
Bagdad, tetapi juga sampai ke Cina. Para intelektual dari
Bagdad atau Mesir juga banyak yang diundang untuk mengajar
di Toledo. Penerus Abdurahman III, Al-Hakam II dikenal
karena cintanya yang besar pada ilmu. Ia mempunyai
perpustakaan pribadi dengan 400.000 buku terbaik yang dicari
dari seluruh dunia. Ia bahkan pernah mengirimkan orang-
orangnya secara khusus untuk mendapatkan buku edisi awal Al-
http://facebook.com/indonesiapustaka

Aghani dengan membayar pengarangnya sebesar 1.000 dinar.


Penerjemahan buku-buku Yunani ke dalam bahasa Arab juga
dilakukan secara sistematis. Pada masa pemerintahan Al-
Hakam II, ilmu pengetahuan Cordoba telah mampu menyaingi
kemajuan Bagdad. Kertas dan buku mempunyai peranan besar
atas kemajuan ilmu pengetahuan Andalusia. Di Andalusia, hidup
ilmuwan-ilmuwan besar seperti Ibn Rusyd, Ibn Batutta, Ibn Al-
Nafis, dan Ibn Khaldun.

Di Andalusia, kurang lebih ada 80 sekolah dan 50 rumah sakit.


Universitas yang didirikan di sana di antaranya adalah
Universitas Cordoba, Seville, Malaga, Granada, dan Salamanca.
Toledo juga menjadi pusat ilmu pengetahuan. Kota-kota ini
adalah pusat ilmu pengetahuan terbaik di seluruh Eropa. Banyak
orang Kristen Eropa yang belajar di sana. Ilmuilmu yang mereka
pelajari utamanya adalah kedokteran, matematika, dan filsafat.
Di sinilah pertama kali orang-orang Eropa mulai belajar ilmu-
ilmu yang maju.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The Great Philosopher,

Ibn Rusyd dan Al-Ghazali

Kedua orang ini adalah raksasa dalam ilmu filsafat dunia.


Pemikiran-pemikirannya memiliki pengaruh besar, tidak saja
dalam dunia Islam, tetapi juga dalam dunia Eropa yang akan
segera bangkit.

Ibn Rusyd adalah tokoh intelektual besar yang sangat


berpengaruh bahkan di dunia Kristen. Ia dikenal sebagai
seseorang yang berhasil memberikan rasionalitas yang tajam
kepada ajaran-ajaran agama yang sering kali dirasa terlalu
abstrak. Ia lahir di Cordoba pada 1198.

Ibn Rusyd dikenal di Barat sebagai Averroes, sang penerjemah


karya-karya besar Aristoteles, The Great Commentator of The
Philosopher. Di Barat, Ibn Rusyd sama besarnya dengan
Aristoteles. Pikiran-pikirannya di Eropa diterjemahkan ke dalam
bahasa Latin dan akhirnya sangat memengaruhi gerakan besar
skolastisme, termasuk pada Thomas Aquinas, salah seorang
pembaru terbesar dalam sejarah gereja Katolik.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Karya-karya Aristoteles sendiri sudah nyaris hilang dari


peradaban Barat. Jika bukan karena Ibn Rusyd, karya-karya itu
mungkin akan hilang selamalamanya. Akan tetapi, berkat
penerjemahan karya-karyanya, pemikiran-pemikiran Aristoteles
yang logis dan rasional mulai berkembang di Eropa dan bahkan
dikembangkan secara khusus di Universitas Paris.

Hasil karya Ibn Rusyd yang paling terkenal adalah buku Tahafut
Al-Tahafut, “Ketidakjelasan dari Ketidakjelasan”. Ini adalah
tanggapan dan sindiran atas karya Al-Ghazali yang tajam
“Ketidakjelasan para Filsuf”. Kaum rasional, termasuk Ibn
Rusyd, berusaha membuat agama lebih jelas dan masuk akal.
Beberapa hal dibahas dengan intensif. Misalnya, dapatkah
Tuhan dibuktikan secara rasional? Beberapa orang merasa
Tuhan harus diperjelas keberadaannya untuk memperkuat
agama itu sendiri agar agama lebih mudah ditanamkan. Yang
lain berpikir bahwa kita harus menerima agama apa adanya
sesuai dengan wahyu yang telah dikirimkan lewat para rasul.
Manusia harus menerima Tuhan dengan kesederhanaan iman,
faith. Masalahnya adalah bagaimana menanamkan iman yang
tulus kepada orang-orang kritis yang tidak percaya? Jika tidak
ada dasar alasan yang rasional, ini bisa menimbulkan keraguan.

“The Omnipotence Paradox“

“Bisakah Tuhan menciptakan batu yang sebegitu besar dan


beratnya sehingga Dia sendiri tidak akan mampu
mengangkatnya?“
http://facebook.com/indonesiapustaka

Omnipotence adalah ke-MahaKuasaan. Biasanya ke-


MahaKuasaan dianggap sebagai atribut dari Tuhan, yang
mempunyai Kemampuan untuk melakukan atau menciptakan
apapun. Akan tetapi, Ibn Rusyd “ kebetulan” memikirkan
kontradiksi dari hal ini dan berusaha mencari pemecahannya. Ini
menyangkut kemampuan Tuhan menciptakan sesuatu yang tidak
logis, seperti mampukah Tuhan membuat segitiga yang sudut
dalamnya bisa tidak berjumlah 180 derajat (jumlah sudut dalam
segitiga selalu bernilai 180 derajat). Atau yang lebih populer di
Barat nantinya, yaitu pertanyaan “batu” di atas.

Al-Ghazali juga adalah seorang intelektual yang sangat


berpengaruh, termasuk di Eropa. Ia berpendapat bahwa agama
justru akan sangat berbahaya jika dianalisis terlalu dalam. Ia
menjelaskan bahwa manusia perlu menerima ajaran agama
dengan kesederhanaan iman demi kebaikan manusia itu sendiri.
Al-Ghazali memang hidup pada masa pemikiran-pemikiran
Yunani yang rasional diagung-agungkan oleh banyak kaum filsuf.
Akan tetapi, rasionalitas yang membutuhkan pembuktian nyata
sering kali membuat ajaran agama yang hanya berdasarkan
wahyu terlihat sulit diterima akal. Bagi Al-Ghazali,
perkembangan ini akan berbahaya bagi agama dan membawa
manusia menuju kekafiran.

Apa itu ilmu yang rasional, apa itu wahyu, apakah rasionalitas
akan menggeser wahyu karena wahyu tidak bisa dibuktikan
secara kasatmata? Apakah rasionalitas manusia pada akhirnya
akan menghancurkan agama? Kedua pemikiran ini bertabrakan
dengan keras di dunia Islam saat itu. Sayangnya, konservatisme
yang ekstrem, bukan yang moderat, yang akhirnya menang.
Kalau konservatisme moderat yang menang, mungkin
http://facebook.com/indonesiapustaka

rasionalitas tidak akan mati di dunia Islam. Akan tetapi, karena


yang ekstrem yang menang, rasionalisme dihabisi di dunia Islam.
Akibatnya, Ibn Rusyd sempat terusir. Buku-bukunya, juga buku-
buku Ibn Sina, dibakar habis. Semua orang Islam beramai-ramai
menjauhi ilmu-ilmu duniawi. Tidak ada lagi ilmu pengetahuan
hebat, semuanya telah berakhir.

Sayangnya, ini adalah masa-masa yang paling kritis dalam


sejarah Islam dan dunia. Ini adalah masa saat ilmu pengetahuan
Islam yang maju mulai diragukan, mendapat perlawanan, dan
akhirnya mengalami kemunduran besar-besaran. Sedangkan,
orang-orang Eropa yang justru belajar dari orang Islam malah
menyerap rasionalitas dari kedua intelektual hebat ini dengan
penuh semangat dan mulai bangkit.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The Laffer Curve

Amerika pada 1980-an. The Laffer Curve adalah teori pajak


optimum yang dipopulerkan oleh ekonom Arthur Laffer pada
masa resesi Amerika awal 1980-an. Teori ini menunjukkan
bahwa rate pajak yang ditarik pemerintah memiliki titik optimum,
yang jika dilampaui justru akan membuat penghasilan pajak
secara total malah berkurang. Intinya, pemerintah tidak bisa
meningkatkan pajak seenaknya dan perlu mempertimbangkan
pengurangan tingkat pajak yang justru bisa lebih mendorong
ekonomi dan meningkatkan pemasukan. Teori ini digunakan
pada masa pemerintahan Reagan, yang atas saran Laffer
akhirnya mengeluarkan kebijakan memberikan potongan pajak
untuk mendorong laju produksi.

Laffer menyatakan bahwa pemikiran ini dipengaruhi oleh


ilmuwan dan ahli ekonomi Muslim abad ke-14, Ibn Khaldun.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Ibn Khaldun, Bapak Ilmu Sosial

“ Ibn Khaldun is the greatest historian of the Arabs and perhaps


the greatest historical thinker of the Middle Ages.”
Prof Bernard Lewis
Tokoh sejarawan Amerika dari Princeton University.

Ibn Khaldun lahir di Tunisia, Afrika. Keluarganya melarikan diri


dari Seville setelah terjadinya reconquista, penaklukan kembali
Spanyol oleh kerajaan Kristen. Ibn Khaldun adalah tokoh besar
dalam bidang sosiologi, sejarah, dan ekonomi dunia. Ia termasuk
orang pertama yang menganalisis masalah-masalah manusia
dalam aspek sosiologis ekonomi, lingkungan, budaya, agama,
politik, dan sejarahnya secara sains dan komprehensif.

Dalam bidang ekonomi, ia telah memiliki pandangan-pandangan


maju yang sangat berguna dalam membangun sebuah ekonomi
yang makmur. Di antaranya adalah tentang teori perpajakan
optimum yang telah dijelaskan sekilas di atas. Ibn Khaldun juga
menjelaskan tentang hubungan antara pendidikan, kemajuan
kualitas sumber daya manusia, dan keunggulan ekonomi. Dalam
dunia Islam sebelumnya, hubungan antara kemakmuran ekonomi
dan keunggulannya dalam ilmu pengetahuan sangat erat.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ibn Khaldun percaya bahwa moral memiliki pengaruh pada


ekonomi. Ia melihat longgarnya nilai-nilai moral dan kemewahan
yang berlebihan telah menimbulkan nafsu ingin kaya yang tidak
terkendali dan akhirnya mendorong korupsi. Para penguasa yang
suka bermewah-mewahan juga akan cenderung menerapkan
pajak yang makin tinggi pada rakyatnya. Hal ini akan
memiskinkan rakyat, membuat produsen kehilangan semangat
untuk berusaha, dan akhirnya membuat ekonomi mandek. Ini
ada juga hubungannya dengan teori pajak optimum. Sebelum
Adam Smith, ia juga telah menemukan pengaruh perbandingan
permintaan dan penawaran barang terhadap tingkat harga di
pasar.

Akan tetapi, karya terbesar Ibn Khaldun adalah dalam bidang


pengembangan ilmu sejarah. Ia dianggap sebagai salah seorang
sejarahwan terbesar dalam sejarah dunia. Sejarah adalah seperti
sebuah peta ajaib. Sejarah dapat menunjukkan pada manusia
wilayah-wilayah paling maju dan penuh kemakmuran atau
jurang-jurang kehancuran yang harus dihindari. Sejarah juga bisa
menjadi cermin yang dapat menunjukkan kecenderungan masa
depan manusia.

Ibn Khaldun menciptakan peta sejarah itu dengan akurasi dan


objektivitas yang tinggi melalui metode saintifik. Ia menunjukkan
bagaimana sebuah bangsa bisa bangkit atau menuju jurang
kehancuran dengan melihat secara menyeluruh perkembangan-
perkembangan dalam hampir semua aspek kehidupan, ekonomi,
spiritual, politik, dan seterusnya. Ini termuat dalam karya
besarnya, Muqaddimah (1337), yang nantinya diterjemahkan
secara luas di Eropa dalam bahasa latin sebagai “Prolegomena”.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sebelumnya, perkembangan sejarah hanya dilihat dari sisi


politiknya, siapa yang menguasai bangsa itu, dan bagaimana ia
menjalankan kekuasaannya. Ibn Khaldun juga melihat bahwa
peradaban dalam jangka panjang akan bangkit dan akan runtuh
secara siklikal, naik-turun. Peradaban tidak akan selamanya di
bawah dan juga tidak selamanya di atas karena berbagai faktor.

Ia menulis sejarah dengan kemampuan analisis yang tinggi. Pada


awalan Muqaddimah, ia menunjukkan secara kritis beberapa
kekurangan yang sering dimiliki orang-orang yang mencoba
menulis sejarah. Pertama, secara khusus memihak pada
pandangan tertentu. Kedua, percaya berlebihan pada satu
sumber. Ketiga, gagal memahami maksud sebenarnya dari
sebuah tindakan. Keempat, kesalahan persepsi atas kebenaran.
Kelima, ketidakmampuan melihat konteks peristiwa yang
sebenarnya. Keenam, keinginan untuk dipuji pihak tertentu.
Ketujuh, ketidakmengertian terhadap nilai-nilai atau hukum yang
mendorong perubahan dalam suatu masyarakat.

Hingga kini, banyak pihak, termasuk para sejarahwan Barat


modern, yang menyatakan bahwa Muqaddimah jauh lebih
penting dan lebih kompleks dibandingkan The Prince karya
besar Machiavelli yang banyak diagung-agungkan di Eropa.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Enaknya Jadi Penguasa

Pasti enak jadi penguasa. Apalagi penguasa kekhalifahan besar


yang paling kaya-raya. Dihormati semua orang, punya harta
berlimpah-limpah, bisa melakukan apa pun yang diinginkan.
Membangun istana megah yang membuat iri semua orang,
makan makanan yang lezat, dan tentu saja, wanita-wanita
cantik… Apa pun yang diinginkan atau berapa pun.

Akan tetapi, tidak semudah itu. Negeri yang besar ternyata


masalahnya juga lumayan banyak.

Wilayah kekuasaan Abbasiyah yang luas, rakyatnya yang


berjuta-juta memberikan pemasukan yang tidak terkira
banyaknya, tetapi tentu saja rakyat juga harus dididik,
diperhatikan, dibantu diselesaikan masalah-masalahnya. Begitu
juga penguasa-penguasa di daerah. Mereka semua harus
diperhatikan, harus dibantu, harus dimajukan. Kalau tidak,
mereka bisa menjadi tidak senang dan masalah yang besar akan
timbul.

Masih banyak masalah lainnya. Masalah keamanan yang


mungkin harus dialihkan dari bangsa Arab ke orang-orang Turki,
pertentangan ide antara tokoh-tokoh agama konservatif dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

para filsuf yang makin rumit, perselisihan kaum Sunii dan Syiah
yang tidak pernah selesai, dan banyak lagi. Dan keluarga tentu
juga harus diperhatikan. Anak-anak harus dididik, ditanamkan
kecerdasan, diajarkan Al-Qur’an, nilai-nilai moral sehingga
mereka bisa membuat ayahnya bangga. Jangan sampai mereka
menjadi orang yang tidak baik atau lebih buruk lagi, melawan
orangtuanya sendiri.

“Those who cannot remember the past are condemned, to


repeat it.”George Santayana (1863-1952), Filsuf-penulis buku
Spanyol Hal-hal apa yang akan kembali terulang kalau kita
ternyata tidak belajar dari sejarah?

Khalifah Harun dan Al-Ma’mun adalah para pemimpin yang


penuh dedikasi dalam mengatasi berbagai masalah kekhalifahan.
Akan tetapi, banyak khalifah setelahnya yang merasa semua
urusan ini berlebihan. Akan tetapi, tunggu sebentar. Sebagai
penguasa dari sebuah kerajaan besar yang hebat, pastilah
banyak orang lain yang bisa membantu mengurus semua itu.
Banyak ahli-ahlinya. Ada pejabat-pejabat pemerintahan. Ada
jenderaljenderal yang hebat dan berani. Mereka pasti bisa
mengatasi semua masalah itu. Atau mungkin nantinya akan
hilang dengan sendirinya. Rakyat Bagdad tentu bisa mengurus
dirinya sendiri, begitu juga para pejabat-pejabat pemerintahan.
Mungkin itu yang ada di pikiran banyak khalifah setelah Harun
dan Al-Ma’mun.

Sementara itu, pasti banyak sekali hal di kerajaan yang bisa


membuat penguasa bersenang hati dan lepas dari semua
“kepusingan” itu. Tentu saja bahkan wanita-wanita cantik di
Harem pun perlu diperhatikan kebutuhannya...
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kesenangan-Kesenangan 1001 Malam

Istana yang indah, tenang dan sejuk, hiburan musik, tukang


cerita, wanita-wanita cantik, makanan enak, minuman segar,
karpet-karpet Persia yang lembut dan tebal, bantal-bantal yang
besar dan empuk, semuanya sangat enak untuk bersantai
sejenak. Hidup diistana memang benar-benar nyaman dan
menyenangkan. Akan tetapi, ada lagi yang juga menyenangkan,
yaitu membangun istana-istana baru yang lebih megah.

Peradaban Islam dan bangsa Arab adalah bangsa yang unggul.


Para pemimpinnya adalah pemimpin yang unggul. “Paling unggul
diatas bangsa-bangsa lainnya”. Dan keunggulannya itu kan
harus ditunjukkan kepada dunia. Itu bisa dilakukan dengan
membangun istana-istana raksasa yang lebih megah dan lebih
indah bahkan dari istana-istana Romawi. Ini pasti akan membuat
para penguasa lain terkagum-kagum dan iri. Lagi pula kekayaan
kekhalifahan yang berlimpah-limpah memungkinkan semua itu.

Kota dan istana yang megah mulai dibangun sejak masa khalifah
Harun al-Rashid. Lalu dilanjutkan oleh para penerusnya, seperti
Al-Ma’mun. Akan tetapi, yang paling dahsyat mungkin adalah
pada masa Al-Mutawakkil (847-861). Kekayaan kekhalifahan
begitu berlimpah-limpah dan di kota Samarra, 120 km utara
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bagdad dia membangun tidak hanya satu atau dua istana besar,
tetapi belasan istana. Al-Mutawakkil juga membangun mesjid
terbesar di dunia di sana. Alangkah menyenangkannya punya
sesuatu yang dikagumi semua orang.

Dan dengan kekayaan dan kekuasaan yang besar seperti itu


pastilah mudah mendapatkan satu hal yang paling diinginkan
semua laki-laki, yaitu wanita. Bukan sembarang wanita tentu
saja, tetapi wanita-wanita tercantik dari seluruh negeri, wanita-
wanita yang menarik hati, cantik rupawan, halus tutur katanya,
dan enak diajak berbincang-bincang. Mereka diberi tempat
istimewa di istana bernama Harem. Mereka tentu saja tidak
keberatan dijadikan simpanan para khalifah. Semua
kebutuhannya terjamin. Makanan enak selalu tersedia, pakaian-
pakaian indah dari sutra Cina yang hanya dimiliki para putri
kerajaan, dan tentu perhiasan emas, permata yang berkilauan,
mutiara, apa pun yang bisa mereka impikan. Adalah biasa bagi
khalifah untuk memiliki harem yang berisi puluhan bahkan
ratusan wanita. Karena jumlahnya sangat banyak, mereka
biasanya juga selalu saling berusaha merebut perhatian sang
khalifah. Walau di sana disediakan pakaian yang indah-indah,
banyak wanita-wanita cantik itu yang merasa tidak perlu
memakai pakaian sama sekali kalau sedang berada di harem.

Kehidupan seksual memang makin lama makin bebas. Bahkan


beberapa budak lelaki Turki, ghilman, yang masih muda,
berwajah tampan dan berkulit putih tidak jarang diberi pakaian-
pakaian yang indah dan wangi-wangian yang seperti wanita.
Mereka dipelihara banyak pejabat yang digunakan untuk
“hubungan-hubungan cinta” yang tidak normal.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Para khalifah yang sangat kaya-raya makin suka hidup berlebih-


lebihan. Sering kali mereka “berlebihan” dalam berbuat baik
pada rakyatnya, membagi-bagikan banyak uang pada saat
perayaan agama atau ulang tahun sang khalifah. Atau
“berlebihan” dalam membangun mesjid-mesjid raksasa seperti
khalifah Al-Mutawakkil.

Akan tetapi, yang lebih sering berlebihan adalah dalam


menikmati kenikmatan hidup. Orang-orang Arab dan Persia
makin suka berpesta pora apalagi saat sedang ada tamu
kerajaan. Makanan-makanan lezat disajikan dalam jumlah yang
tidak habis dimakan 3 hari. Daging kambing muda panggang
yang empuk, lembut dengan aromanya yang gurih merangsang
air liur terhidang di seluruh meja. Buah-buahan segar ”
mengoleksi sampai 4.000 wanita cantik beraneka rupa juga
tersedia. Semua orang bisa makan di sepuasnya sampai
perutnya buncit dan kelelahan. harem miliknya. Para khalifah
juga hanya mau makan menggunakan (Hitti, ”Sejarah piring,
sendok, dan garpu yang dibuat dari emas Ringkas Dunia Arab”).
yang dihiasi batu-batu intan permata. Sambil makan, mereka
dihibur wanita-wanita penari perut dengan busana yang minim
dan menerawang.

Mereka juga tidak minum air biasa. Mereka minum anggur,


khamr. Minuman ini terlarang pada masa Nabi Muhammad
Saw., tetapi saat ini sudah seperti minuman biasa saja. Semua
orang meminumnya, dari khalifah sampai rakyat biasa. Semua
orang suka minum khamr karena bisa membuat mereka senang
dan lupa masalah-masalah mereka. Jadi, setiap kali mereka ada
masalah, mereka tidak perlu memecahkannya, cukup dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

minum dan semua masalah akan “hilang”. Akan tetapi, biasanya


masalah itu justru akan makin besar karena tidak dipecahkan.
Semua Orang Ingin Bersenang-Senang

“ A civilization is not conquered from without, until it is

destroyed,

Will Durant

Semua kenikmatan dunia itu, benar-benar kenikmatan yang


nyaris tidak terbatas. Siapa yang tidak ingin? Akan tetapi,
masalah segera timbul. Semakin dahsyat kenikmatannya,
semakin besar juga keinginan banyak orang untuk
mendapatkannya. Semua orang ingin kaya, ingin berkuasa. Dan
mereka akan berusaha mendapatkannya dengan cara apa pun,
kalau perlu dengan cara yang licik bahkan dengan membunuh.
Keinginan yang terus menumpuk dalam jiwa akhirnya berubah
menjadi sesuatu yang berbahaya, yaitu nafsu. Kehidupan
ekonomi terus berjalan, ilmu pengetahuan terus berkembang,
tetapi perebutan kekuasaan juga makin sering terjadi.

Setelah sang khalifah bijaksana Harun al-Rashid meninggal,


berbagai masalah besar mulai berdatangan di peradaban Islam.
Harun mengangkat anaknya yang satu, Al-Amin menjadi
khalifah dan yang lain, Al-Ma’mun menjadi penguasa gubernur
http://facebook.com/indonesiapustaka

di bagian timur, Khurasan, kota besar yang juga sangat kuat dan
kaya-raya. Al-Amin yang lebih muda 1 tahun diangkat lebih dulu
karena ibunya berasal dari keluarga Abbasiyah, sedangkan ibu
Al-Ma’mun, istri Harun yang lain adalah orang Persia. Bila Al-
Amin wafat, Al-Ma’munlah yang akan menggantikannya
menjadi khalifah. Al-Ma’mun adalah pemuda yang berkarakter
kuat, tapi Al-Amin ternyata tidak berjiwa pemimpin. Al-Amin
lebih suka bersenang-senang dan tidak cerdas, sama sekali tidak
punya kemampuan untuk mengurus negeri sebesar itu.

Akan tetapi, Al-Amin tidak mau kehilangan kekuasaan dan


semua “kebahagiaannya”. Ia akan mempertahankannya dengan
cara apapun. Kalau perlu ia akan menghabisi saudaranya itu,
saudaranya sendiri. Kenikmatan dunia dan kekuasaan memang
bisa membuat manusia kehilangan akalnya. Lalu Al-Amin
dengan liciknya mengangkat anaknya sendiri untuk menjadi
putra mahkota yang akan menggantikannya nanti. Tentu saja ini
segera memancing kemarahan Al-Ma’mun. Perang saudara
sempat terjadi dan dimenangkan Al-Ma’mun. Al-Amin
ditangkap dan dipenggal kepalanya.

Pada masa Al-Mu’tashim (833-842, penerus dan saudara Al-


Ma’mun), kebanyakan rakyat Bagdad yang sudah makmur tidak
lagi bersemangat untuk berperang. Mereka lebih suka
berdagang dan menikmati hidup. Untuk itu, masalah keamanan
dan kemiliteran diberikan pada kelompok baru, orang-orang
Turki. Orang-orang Arab dan Persia sering kali memandang
rendah orang-orang Turki, jadi untuk urusan-urusan yang hanya
mengandalkan otot, bukan otak, lebih baik diserahkan pada
mereka saja. Orang-orang Turki itu diberi latihan ketentaraan
dan dipersenjatai. Dan kekuatan mereka terus diperbesar...
http://facebook.com/indonesiapustaka

Masalah mulai timbul. Di masa Al-Watiq (842-847), anak Al-


Mu’tashim, jumlah pasukan Turki yang terus bertambah telah
menimbulkan rasa kuatir di hati banyak orang Arab dan Persia.
Orang-orang Turki juga merasakan hawa permusuhan ini. Akan
tetapi, mereka juga sadar, kekuatan mereka telah makin
bertambah. “Kita bisa mendapatkan semua kekuasaan itu”,
begitu mungkin pikir mereka. Suatu hari nanti, mereka bisa
menjadi penguasa di negeri ini, menyingkirkan semua orang
“sombong” yang berkuasa sekarang, dan akhirnya menikmati
semua kekuasaan besar itu, uang, harta, wanita.

Kerusakan besar mulai terjadi sejak masa Al-Mutawakkil,


saudara Al-Watiq. Masa ini benar-benar awal musibah bagi
peradaban Islam. Al-Mutawakkil adalah khalifah yang tidak
terlalu pintar, tetapi ia selalu ingin dianggap pintar. Untuk itu, ia
lumayan banyak membantu perkembangan ilmu, terutama
memberikan sumbangan yang besar jumlahnya untuk Bayt al-
Hikmah. Ilmu pengetahuan Islam tetap berkembang pesat pada
masanya. Akan tetapi, kesukaannya yang sesungguhnya
hanyalah menikmati kesenangan-kesenangan dunia, membangun
gedung-gedung yang megah, dan main perempuan.

Al-Mutawakkil adalah penguasa yang tidak toleran. Di masanya,


tekanan terhadap kaum Syiah menjadi hebat. Makam salah satu
imam Syiah yang dihormati, Imam Husain bin Ali diratakan
dengan tanah atas perintahnya. Para pengikut Syiah juga dicoba
dihabisi, dipenggal kepalanya bahkan dikubur hidup-hidup.
Pokoknya Al-Mutawakkil mau hanya ada “1” Islam di dunia,
Islam menurut pandangannya sendiri. Dia juga, tidak seperti
http://facebook.com/indonesiapustaka

kebanyakan khalifah sebelumnya justru anti terhadap gerakan


Muktazillah yang rasional. Tidak hanya itu, ia juga bahkan
memusuhi orang-orang Kristen dan Yahudi.

Al-Mutawakkil juga semakin bergantung pada tentara-tentara


Turki, walaupun ia masih mampu mengendalikannya. Akan
tetapi, ia tidak mampu menangani orang-orang Turki dengan
bijaksana. Ia bahkan pernah membunuh seorang panglima Turki
yang tidak disukainya. Dan tentu saja orang-orang Turki terus
mencari jalan untuk menyingkirkannya.

Malang benar nasib Al-Mutawakkil, karena terlalu sibuk sendiri,


sibuk bersenang-senang, sibuk membangun istana-istananya, dan
mengurus wanita-wanita simpanannya, ia juga menjadi jauh dari
anaknya sendiri, Al-Muntasir. Anaknya itu sudah hampir seperti
tidak mengenalnya. Dan harapan-harapannya pada seorang
ayah yang memberinya perhatian dan kasih sayang tidak pernah
terpenuhi. “Kenapa ayah lebih memikirkan istanaistananya?
Kenapa ayah selalu menghabiskan waktu di harem dan tidak
bersamaku? Apakah ada yang kurang dengan diriku?” Ini
berlangsung selama bertahun-tahun, dari kecil sampai ia
dewasa. Lama-lama Al-Muntasir mulai membenci ayahnya.

Akhirnya, pada Desember 861, Al-Mutawakkil dibunuh seorang


tentara Turki yang berkomplot ingin merebut kekuasaan.
Nasibnya makin tragis, karena banyak yang percaya orang Turki
itu hanyalah orang suruhan anaknya sendiri, Al-Muntasir yang
telah jauh dari ayahnya itu.

Setelah matinya Al-Mutawakkil, kekuasaan dinasti Abbasiyah


http://facebook.com/indonesiapustaka

akhirnya tidak lagi berada di tangan orang-orang Arab dan


Persia. Orang-orang Turki sudah berhasil merebutnya. Posisi
khalifah tetap ada karena dianggap sakral, tetapi tidak lebih dari
sekedar penguasa boneka yang dikendalikan orang-orang Turki.
Sejak abad ke 9, awal kerusakan Bagdad sebenarnya sudah
mulai terlihat. Pemimpin-pemimpinnya tidak sekuat di masa
Harun dan Al-Ma’mun. Para khalifahnya yang suka bermewah-
mewahan juga membawa masalah besar lain. Semua pejabat
dibawahnya makin tidak mampu menahan diri. Mereka juga
ingin kaya, bergelimang uang, dan harta. Kalau perlu, didapat
dengan cara apa pun tidak perlu yang halal. Kemudian,
berkembanglah penyakit peradaban yang paling berbahaya,
korupsi. Semakin lama semakin parah. Al-Mutawakkil menjadi
khalifah terakhir Bagdad yang keuangannya nyaris tidak
terbatas. Karena penguasa pusat suka bermewah-mewahan,
para penguasa daerah pun ingin hidup seperti itu, juga semua
rakyatnya. Kemewahan yang berlebihan ditambah korupsi
membuat keuangan Bagdad mengalami penurunan. (Walaupun
begitu, karena jalur perdagangannya yang luas dan industrinya
yang maju, peradaban Islam tetap saja masih jauh lebih makmur
daripada Eropa saat itu).
http://facebook.com/indonesiapustaka
Penguasa-Penguasa Daerah Mulai Berani Melepaskan Diri

Para penguasa daerah melihat para khalifah Bagdad makin


lemah dan tidak pantas menjadi pemimpin mereka. Jadi mereka
berpikir, mengapa tidak mereka berkuasa sendiri saja? Mereka
juga ingin berkuasa dan menjadi raja. Akhirnya banyak yang
mulai berani melepaskan diri dari kekuasaan Bagdad. Dan
mereka juga tidak mau lagi membayar upeti pada Bagdad.

Khalifah Ummayah di Andalusia Spanyol sudah tidak lagi


mengakui kekuasaaan Bagdad sejak 755. Kemudian, di Afrika
Utara, Dinasti Idrisiyah dan Aghlabiyyah juga melepaskan diri
sejak akhir abad 8. Bangsa-bangsa Persia juga ada yang
memerdekakan diri misalnya Samaniyah di Iran Timur dan
Dinasti Buwaih (932-1055).

Kasihan Bagdad. Tidak saja wilayah kekuasaannya mulai hilang


satu persatu, tetapi bangsa-bangsa yang melepaskan diri itu ada
juga yang menjadi kuat dan bahkan bisa merebut Bagdad.
Setelah orang-orang Turki, pada masa khalifah Al-Mustakfi
(944-946) Dinasti Buwaih dari Persia semakin besar kekuatan
militernya. Lama-lama mereka juga mulai mengincar Bagdad.

Karena kekacauan politik yang terjadi di Bagdad dan juga


http://facebook.com/indonesiapustaka

karena kemampuan militer kaum Buwaih yang unggul akhirnya


mereka berhasil mendapat apa yang mereka impikan, yaitu
merebut kekuasaan Abbasiyah dari orang Turki. Khalifah sendiri
tetap memegang kekuasaannya walaupun sebatas simbol. Akan
tetapi, orang-orang Buwaih kuatir Al-Mustakfi akan berkomplot
dengan orang-orang Turki untuk kembali merebut kekuasaan.
Sang khalifah terpaksa menerima nasibnya, ia dibutakan kedua
matanya dan diasingkan. Kaum Buwaih menguasai dinasti
Abbasiyah selama 100 tahun, dari tahun 945-1055, sampai
akhirnya orang-orang Turki merebutnya kembali. (Masa Buwaih
ini, yang merupakan turunan dari peradaban Persia yang unggul,
diwarnai dengan makin berkembangnya ilmu pengetahuan
Islam.)

Sejak awal abad 10, di Mesir, Dinasti Fathimiyah melepaskan


diri dari kekhalifahan Bagdad. Nantinya dinasti Mesir ini akan
dijatuhkan oleh pendiri Dinasti Ayyubid yang namanya akan
dikenal seluruh dunia. Orang itu adalah Saladin. Pada tahun 962,
Dinasti Ghaznawiyah di Afghanistan juga memerdekakan diri
dari Bagdad. Dinasti ini dikenal sebagai dinasti yang berhasil
menyebarkan Islam di India yang kebanyakan beragama Hindu.

Setelah 1 abad dikuasai oleh kaum Buwaih Persia, Bagdad


kembali direbut oleh orang-orang Turki dari Dinasti Seljuk
Agung (1055). Baru pada tahun 1127 khalifah Abbasiyah
akhirnya bisa melepaskan diri dari kekuasaan Turki dan Persia,
tetapi kekuasaannya sudah hanya tinggal di Bagdad saja.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Rasionalisme Vs Konservatisme, Kemunduran Ilmu dan
Rasionalitas

“Apakah Tuhan bisa dibuktikan secara ilmu pengetahuan?

Apakah ilmu pengetahuan yang empiris justru akan menciptakan


kekafiran?

Menjauhkan manusia dari agama?

Apakah ilmu pengetahuan itu, berbahaya?”

Kemajuan ilmu pengetahuan dan pemikiran filsafat di peradaban


Islam memang sangat dahsyat. Akan tetapi, masalahnya
pemikiran yang maju ini harus bertabrakan dengan pemikiran-
pemikiran yang lebih konservatif dan pemecahannya ternyata
sulit ditemukan.

Pada masa Al-Ma’mun (813-833), mulai berkembang pemikiran


Muktazilah. Mereka berpikiran rasional dengan dasar rujukan
filsafat Yunani, tetapi beberapa di antaranya sangat ekstrem. Di
sisi lain, ada para ulama yang berpikiran konservatif. Mereka
takut kesucian agama dinodai oleh eksplorasi rasionalitas dan
pertanyaan-pertanyaan kaum Muktazilah yang bisa menjadi
seakan-akan mempertanyakan agama.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Kaum Muktazilah memaksakan rasionalitas dari masalah-


masalah yang terbukti tidak bisa dirasionalkan, yang di luar
jangkauan akal, seperti karakter Tuhan, kemahklukan Al-Quran,
atau kehidupan setelah mati. Mereka sebenarnya bertujuan baik,
yaitu memperkuat dasar-dasar rasio agama sehingga agama
menjadi lebih mudah diterima akal. Akan tetapi, karena
rasionalitasnya sering kali tidak ditemukan, kaum yang
konservatif menganggap eksplorasi kaum Muktazilah ini bisa
membahayakan agama. Mungkin yang ditakuti adalah seperti
masyarakat modern Barat sekarang (abad 20-21) yang rasional,
tetapi justru jauh dari nilai-nilai spiritual.

Karena sama-sama memaksakan pendapatnya, perbedaaan ini


menimbulkan pertengkaran yang pahit dan berkepanjangan.
Pada masa Al-Ma’mun, juga muncul sistem inkuisisi yang
mengadili orang-orang yang menolak pandangan Muktazilah.
Gerakan-gerakan yang tidak toleran mulai berkembang. Orang-
orang yang diketahui menentang banyak yang disiksa dan
dipenjarakan.

Lalu, bencana datang. Bencana itu bernama Al-Mutawakkil.


Tidak seperti ayah dan kakaknya, ia tidak terlalu cerdas. Al-
Mutawakkil juga membenci kaum rasionalis. Hal ini mungkin
karena kecerdasannya sendiri terbatas. Pada masanya, orang-
orang Muktazilah balik ditindas. Tidak itu saja, Al-Mutawakkil
juga mulai menindas orang-orang Yahudi dan kaum Nestorian
yang banyak membantu orang Islam mengembangkan ilmu.
Mereka diharuskan memakai jubah berwarna cokelat untuk
membedakan dengan orang-orang Muslim. Larangan pada
http://facebook.com/indonesiapustaka

mereka untuk bekerja di pemerintahan juga diberlakukan. Lalu,


gereja dan sinagoge dibongkar dan dijadikan masjid bahkan di
pintu-pintu rumah orang Kristen dan Yahudi itu ditempelkan
gambar iblis! Orang yang satu ini benar-benar bukan pemimpin
Islam.
Kekhalifahan Bagdad sempat direbut kembali oleh orang-orang
Persia Bani Buwaih dari pengaruh Turki di tahun 945 sampai
1055. Mereka adalah orang-orang yang mengutamakan ilmu.
Pada masa ini, hidup ilmuwanilmuwan hebat seperti Ibnu Sina,
Al-Farabi, Al-Haitham, dan Al-Biruni. Sedangkan di kesultanan
Turki, Bani Seljuk, yang menguasai Turki dan Iran, ada juga
seorang pemimpin pemerintahan yang memajukan ilmu, yakni
Nizam Al-Mulk (1018-1092). Ia mendirikan sebuah
sekolah/universitas yang sangat terkenal kehebatan ilmu
pengetahuannya, yaitu Madrasah Nizamiyyah. Sekolah itu
sangat besar sehingga mampu menampung 6.000 orang dan
tidak ada satu pun yang perlu membayar. Malah mereka diberi
berbagai macam kebutuhan hidup. Dikatakan bahwa jika Al-
Mulk mendengar ada orang cerdas di negeri lain, ia akan
mengundang orang itu ke istananya dan mendirikan sekolah dan
perpustakaan besar untuk dirinya. Akan tetapi, masalah besar
rasionalisme versus konservatisme terus berlanjut.

Puncak pertempuran besar akhirnya terjadi pada masa Al-


Ghazali dan Ibn Rusyd pada abad ke-12. Mereka sendiri tidak
ekstrem, tetapi pemikiran-pemikirannya sangat tajam dan
berpengaruh. Al-Ghazali menyatakan bahwa pengikut filsafat
Yunani yang mendorong kebebasan berpikir seperti Ibn Rusyd,
bisa mendorong kekhafiran. Ibn Rusyd justru menganggap Al-
Ghazali menghambat kemajuan pemikiran Islam. Keduanya
http://facebook.com/indonesiapustaka

berdebat tanpa ada hasilnya. Akhirnya, pemikiran konservatif


Al-Ghazali menang mutlak. Ini adalah masa yang paling suram
bagi perkembangan ilmu dalam Islam. Konservatisme yang
berlebihan menguasai dunia Islam, sedangkan ilmu pengetahuan
yang rasional dijauhi. Berkembang juga aliran sufisme yang
ekstrem, yakni aliran orang-orang yang secara penuh
meninggalkan kehidupan dan ilmu-ilmu keduniawian.

Di Barat, pemikiran-pemikiran Al-Ghazali dan Ibn Rusyd justru


dikembangkan oleh tokoh besar Kristen, Thomas Aquinas. Akan
tetapi, ia berhasil merasionalkan banyak hal dalam agama dan
mendapat dukungan masyarakat. Ia juga makin mendorong
peningkatan kesadaran beragama secara rasional. Sementara
orang-orang Islam menjauhi rasionalitas dan ilmu pengetahuan
berdasarkan akal, Eropa menjadi berbalik menjunjung tinggi rasio
dan ilmu pengetahuan.

Di dunia Islam, saking parahnya, orang-orang yang rasionalis


banyak yang dihukum dan buku-bukunya dibakar. Nantinya, para
ulama Islam bahkan berusaha mengharamkan mesin cetak yang
digunakan bangsa-bangsa Muslim hingga tiga abad lamanya.
Peradaban Islam akhirnya mengalami kemunduran besar dan
bahkan masih belum bangkit hingga sekarang.

Akan tetapi,sementara itu, pada abad 12, di Mesir muncul

seorang pemimpin besar yang sangat hebat bahkan

kehebatannya akan dikenal sampai ke Eropa dan seluruh dunia.


http://facebook.com/indonesiapustaka

Nama pemimpin itu adalah Saladin.


The Perfect Knight, Saladin

“Kemenangan yang sempurna adalah mengubah hati orang yang


membencimu

dengan segala kelembutan dan kebaikan hatimu.”

Jenderal Saladin

Ini mungkin akan terdengar seperti sesuatu yang mustahil. Ini


adalah masa Crusade, yaitu Perang Salib, perang paling
berdarah, paling brutal dalam sejarah manusia antara dua agama
besar, Kristen dan Islam. Akan tetapi, bagaimana mungkin,
seorang Jenderal Muslim, yang berperang dengan teguh
melawan pasukan Kristen bisa sampai mendapat nama yang
begitu harum di Eropa? Bahkan dipuji-puji sebagai tokoh panutan
bagi semua kesatria sejati?

Puisi-puisi romantis diciptakan di Eropa untuk mengagung-


agungkan namanya. Sang penyair besar, Dante, yang
menyumpah-nyumpah Islam sebagai ajaran sesat menyebutnya
dengan penuh penghormatan, “The Great Saladin” dan
mengangkatnya sejajar bersama tokoh-tokoh besar Eropa
sebelum Kristen, Plato, Homer, dan Virgil. Raja Richard “The
http://facebook.com/indonesiapustaka

Lionheart”, musuh terbesarnya, selalu menyebut nama Saladin


dengan penuh rasa hormat. Bahkan karena keunggulan
pribadinya, banyak orang Kristen yang menganggap Saladin
lebih berjiwa “Kristen” daripada para kesatria kristen sendiri.
(Sutradara besar peraih Oscar Hollywood Ridley Scott juga
mengabadikan kebesaran Saladin dalam filmnya “Kingdom of
Heaven”, 2005).

Perang Salib pecah pada tahun 1095. Sebelumnya terjadi konflik


yang berkepanjangan antara kerajaan Byzantium dengan
kekuatan Islam, terutama Turki. Karena kaisar Byzantium
Alexius Komnenus adalah raja yang lemah dan korup (dan tidak
malu memeras rakyatnya sendiri), pasukan Turki yang kuat
berhasil mengambil alih Jerusalem. Alexius lalu meminta
bantuan militer pada Eropa melalui Paus Urbanus. Eropa dan
Byzantium adalah sama-sama Kristen, tetapi Byzantium
menganut sistem Yunani Ortodox yang terpisah. Alexius hanya
meminta bantuan pasukan, tetapi Paus Urbanus melihat
kesempatan untuk memperluas kekuasaan gereja Roma sampai
ke Timur. Permintaan bantuan ini adalah kesempatan yang besar
baginya. Dan Paus pun segera memprovokasi seluruh orang
Eropa: para raja, bangsawan, pemuka gereja, dan orang-orang
biasa. Dengan berapi-api ia berpidato, “Saudara-saudara kita di
Timur dihabisi oleh musuh-musuh Tuhan, orang-orang sesat
Sarasen (Muslim) yang biadab”. “Kita harus segera melawan
musuh-musuh Tuhan itu, DEUS VULT! (Tuhan
menginginkannya!)”.

Dan beribu-ribu orang Eropa yang dibakar dendam dan amarah


segera menyerbu Jerusalem. Tahun 1099, pasukan Kristen
merebut kembali Jerusalem. Akan tetapi, apa yang mereka
http://facebook.com/indonesiapustaka

lakukan kemudian adalah kebiadaban yang tidak terperikan.


Semua orang Muslim dan Yahudi, laki-laki dan perempuan,
anak-anak dan orangtua, dibantai tanpa belas kasihan. Darah
segar tidak hanya berceceran, tetapi mengalir membanjiri jalan-
jalan Jerusalem. Banyak yang membunuh dengan penuh
amarah, lainnya dengan penuh kesenangan. Mereka percaya
makin banyak “orang sesat” yang mereka bunuh, akan semakin
dekat mereka ke surga, to kill an infidel is a path to heaven. Ada
cerita mengerikan beredar, ketika orang-orang yang mencari
perlindungan di Kuil Sulaiman (Sekarang Mesjid Al-Aqsa)
dibantai tanpa ampun sehingga genangan darah meninggi sampai
ke ujung mata kaki. Tangisan dan permohonan ampun yang
keras terdengar di mana-mana, sampai akhirnya tidak ada suara
lagi. Bagaimana kebencian yang seperti ini bisa diredakan?
Bagaimana kebiadaban seperti ini akan mampu dimaafkan?
***

Saladin lahir di Tikrit, Irak utara pada tahun 1138. Dia adalah
anak yang baik, walaupun kabarnya waktu muda sering sakit-
sakitan. Dia senang belajar, membaca Qur’an, dan mempelajari
tentang perjuangan sang Nabi Muhammad Saw. yang begitu
dikaguminya. Dia juga selalu mendekatkan dirinya pada Allah,
pada kebaikan Allah, yang makin membuatnya halus budinya
dan peduli pada semua orang. Selama bertahun-tahun, ia belajar
di istana Nur ad-Din, penguasa Dinasti Zengid Turki di Siria dan
Irak utara. Nur ad-Din adalah penguasa yang dikenal adil dan
bijaksana.

Saladin mulai menjadi penguasa Mesir di tahun 1171, tetapi


http://facebook.com/indonesiapustaka

masih dibawah pengawasan dari Nur ad-Din. Baru pada tahun


1174, setelah Nur ad-Din meninggal, Saladin menjadi Sultan,
penguasa tunggal Mesir dan pendiri dari Dinasti Ayyubid. Sejak
berkuasa Saladin semakin sering berhadapan dengan pasukan
Crusader dari Jerusalem dan Eropa. Kebanyakan pertempuran
berhasil ia menangkan, tetapi ia tidak pernah terlalu ingin
merebut Jerusalem. Ia pernah sekali mengalami kekalahan di
pertempuran Montgisard. Disana Saladin berhadapan dengan
gabungan kekuatan Raja Baldwin IV dari Jerusalem (yang
terkena penyakit lepra) dan musuh Islam yang paling berbahaya,
makhluk bengis haus darah yang juga diam-diam mengincar
kekuasaan Jerusalem, Raynald dari Chatillon, penguasa benteng
Kerak dan pemimpin pasukan Templar.

Tahun 1178, Saladin dan Baldwin setuju untuk melakukan


gencatan senjata. Hubungan kedua belah pihak sepertinya akan
membaik. Akan tetapi, orang seperti Raynald hanya punya satu
hal di pikirannya. Kaum muslim adalah musuh Tuhan yang harus
dihabisi. Tidak bisa ada perdamaian dengan mereka. Belum lagi
dari atas istananya ia bisa melihat rombonganrombongan
pedagang muslim yang kaya-raya lalu-lalang melintasi
wilayahnya. Rasa iri dan keserakahan makin membutakan
jiwanya. Tanpa peduli kekuatan Saladin, ia dan pasukannya
berkali-kali menjarah dan membunuhi rombongan itu. Ada lagi
masalah lain. Adik Baldwin IV, Ratu Sybilla menikahi seorang
kesatria bernama Guy de Lusignan, yang telah jatuh di bawah
pengaruh Raynald.

Saladin berkali-kali mentolerir kebodohan dan kekurang-ajaran


Raynald demi menjaga hubungannya dengan Baldwin. Kedua
pemimpin, baik Saladin maupun Baldwin berusaha keras untuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

menjaga hubungan damai ini. Saladin yang baik hatinya bahkan


mengirimkan dokter-dokter terbaiknya untuk meringankan
penyakit lepra Baldwin. Akan tetapi, Baldwin tidak berumur
panjang dan kekuasaan Jerusalem pun segera jatuh ke tangan
Guy dan Raynald. Perang besar tidak terhindarkan. Guy segera
mengumpulkan pasukannya, termasuk Raynald, Raymond III
penguasa Tiberias, dan pengikutnya, seorang kesatria muda
bernama Balian dari Ibelin. Di pertempuran Hattin, pasukan Guy
dihancurkan. Raymond penguasa Tiberias dan Balian berhasil
meloloskan diri, tetapi Guy tertangkap bersama sang
pembantunya Raynald. Guy tidak dibunuh karena Saladin
bersumpah tidak pernah membunuh raja lainnya. Akan tetapi,
Raynald akhirnya dipotong lehernya setelah dengan tidak sopan
meminum minuman dingin yang tadinya diberikan Saladin
kepada Guy. Setelah Hattin, pasukan Saladin segera bergerak ke
Jerusalem, kota yang waktu direbut orang Kristen dibanjiri
dengan darah.

Awal Oktober 1187, ratusan ribu tentara Saladin telah


mengepung Jerusalem. Balian, yang berhasil lolos dari Hattin
memimpin pertempuran mempertahankan kota itu. Semua orang,
Muslim maupun Kristen menyadari betul apa yang terjadi 88
tahun yang lalu ketika tentara Crusade menduduki Jerusalem.
Banyak orang Kristen yakin nasib mereka sudah ditentukan.
Jerusalem akan segera jatuh dan mereka semua akan dihabisi.
Beberapa orang Kristen lainnya telah mendengar kebesaran hati
Saladin dan berharap mereka bisa aman, tetapi tidak ada yang
yakin betul. Banyak orang Muslim memegang pedangnya juga
dengan ingatan yang mengerikan itu tertanam dalam pikiran
mereka. Dan akhirnya Jerusalem pun jatuh.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Saladin telah menduduki Jerusalem. Saladin memandang kota itu


dan orang-orangnya. Ia juga membayangkan kejadian dahulu,
kota yang berdarah. Akan tetapi, Saladin bukan raja orang
barbar. Ia adalah orang yang hidup semata-mata demi
menegakkan nilai-nilai Islam yang unggul dan menunjukkan
kebesaran Allah, Tuhan yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang.

Saladin pun memaafkan seluruh Jerusalem. Ia memaafkan


Jerusalem seperti dulu Nabi Muhammad Saw. memberi maaf
kepada semua penduduk Mekkah bahkan pada keluarga Abu
Sofyan. Ia meminta penduduk Jerusalem membayar tebusan
untuk bisa bebas karena mereka pada dasarnya adalah tawanan
perang, tetapi tebusannya sangat kecil, tidak sebanding dengan
kalau orang-orang Eropa yang meminta tebusan perang. Akan
tetapi, melihat begitu banyak warga Jerusalem yang miskin, ia
segera berubah pikiran dan membatalkannya. Tidak itu saja.

Ia melihat banyak wanita-wanita yang kebingungan karena telah


ditinggal oleh suami, ayah, atau anak laki-laki mereka. Mereka
menitikkan air mata dan kelihatan begitu bersedih. Tidak saja
mereka kehilangan keluarga yang mereka cintai, tetapi juga
masa depan mereka sekarang menjadi tidak jelas. Saladin tidak
pernah tahan hatinya bila melihat seorang ibu bersedih. Ia
mendekati mereka, mendengarkan masalah mereka dan ia lalu
berjanji untuk membantu mereka. Laki-laki yang mungkin masih
hidup dibantu untuk dicari dan dipertemukan kembali dengan
para wanita. Betapa bahagia dan lega hati mereka yang bisa
bertemu kembali dengan keluarganya yang dikira sudah tiada.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ini semua berkat Saladin yang bijaksana. Untuk mereka yang


laki-lakinya telah tewas, Saladin memberikan para wanita itu
bekal yang cukup untuk bisa terus hidup. Mereka sudah tahu
kebaikan hati Saladin, sekarang mereka makin memuja Saladin.
Mereka bahkan menganggap Saladin lebih berjiwa “Kristen”
http://facebook.com/indonesiapustaka

daripada kebanyakan pemimpin Eropa.


Jenderal Saladin Vs Richard The Lionheart

Jatuhnya Jerusalem pun segera mendorong Perang Salib III.


Raja Inggris Richard “The Lionheart” menjadi pemimpin utama
pasukan Crusade kali ini. Di sini, “hubungan” yang istimewa
antara Richard dengan Saladin membuat nama keduanya makin
dikenal luas seantero Eropa. Peperangan antara dua kesatria
besar.

Richard sempat beberapa kali memperoleh kemenangan, seperti


di pertempuran Acre dan Arsuf, namun dia tidak pernah berhasil
mendekati Jerusalem, apalagi merebutnya. Selama perang ini,
Saladin menunjukkan kebesarannya terhadap Richard. Ketika
Richard kehilangan kudanya pada pertempuran Arsuf, Saladin
mengirimkan 2 ekor kuda terbaiknya untuk menggantikan kuda
Richard. Ini adalah sifat seorang kesatria sejati. Kesatria sejati
pantang menyerang lawannya yang sedang jatuh. Richard tentu
saja tidak pernah melihat yang seperti ini, tetapi ia memang
pernah mendengar tentang kebesaran sang sultan itu. Ketika
Richard terluka pada sebuah pertempuran, Saladin mengirimkan
dokter-dokternya untuk membantu menyembuhkan luka
Richard. Saladin adalah lawan bagi Richard, demikian pula
sebaliknya, tetapi mereka berperang sebagai kesatria dan saling
menghargai sebagai sesama kesatria terhormat.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Richard dan Saladin menyetujui perjanjian damai pada 2


September 1192, yaitu para peziarah Kristen diperbolehkan
datang ke Jerusalem. Setelah gagal merebut Jerusalem, Raja
Richard kembali ke Inggris. Ia sempat ditawan oleh musuh-
musuhnya di Eropa, tetapi dibebaskan dengan uang tebusan. Ia
meninggal tahun 1194 setelah terkena panah crossbow.

Saladin akhirnya meninggal dengan tenang di istananya di


Damaskus, Siria, tahun 1193. Ketika rakyat mendengar berita
ini, seluruh kota pecah dalam tangis kesedihan. Seorang
pemimpin besar yang begitu mereka cintai dan kagumi telah
pergi untuk selamanya. Seluruh rakyat mendoakan Saladin agar
langsung diterima disisiNya. Di peti hartanya setelah dilihat
ternyata hanya tersisa beberapa keping uang yang tidak
berharga, selebihnya sudah ia habiskan untuk membantu
rakyatnya yang tidak mampu. Itulah cerita Saladin, seorang
pemimpin besar yang telah menunjukan pada dunia, juga pada
musuh-musuhnya bahwa kebencian dan dendam bisa
terhapuskan oleh keunggulan dan kebaikan hati yang tulus, hati
yang dicintai Allah.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Abad ke-12, Ilmu Islam Mulai Ditiru Barat

“Medieval Islam was technologically advanced and open to


innovation.

It achieved far higher literacy rates than in contemporary


Europe;

it assimilated the legacy of classical Greek civilization to such a


degree that many

classical books are now known o us only through Arabic copies.


It invented windmills,

trigonometry, lateen sails and made major advances in


metallurgy, mechanical and

chemical engineering and irrigation methods...

In the middle-ages the flow of technology was overwhelmingly


from islam to Europe

rather from Europe to Islam. Only after the 1500’s did the net
direction of flow
http://facebook.com/indonesiapustaka

begin to reverse.”

Jared Diamond
“Guns, Germs and Steel -The Fates of Human Societies”.
Bagdad dan Andalusia adalah pusat-pusat ekonomi dan ilmu
pengetahuan yang terbaik di dunia. Banyak orang dari segala
penjuru dunia datang ke sana. Mereka datang untuk berdagang
atau belajar. Banyak di antara orang tersebut berasal dari Eropa.
Mereka sudah mulai belajar, sedikit-demi sedikit.

Pada abad ke-10, ada pendeta bernama Gerbert d’Aurillac yang


mulai belajar ilmu-ilmu matematika, astronomi, logika, dan
filsafatdi Andalusia, Spanyol. Gerbert d’Aurillac nantinya
menjadi Paus dengan nama Sylvester I. Ada juga Constantine
dari Chartage, Afrika, yang mempelajari ilmuilmu kedokteran
Islam. Salerno, tempat ia mengajar, nantinya akan menjadi pusat
ilmu kedokteran terpenting dan universitas modern pertama di
Eropa pada zaman Renaisans.

Lalu ada Adelard of Bath yang dianggap sebagai pelopor


gerakan scientific di Inggris. Ia menerjemahkan karya-karya Al-
Khawarizmi dan juga karya Euclid, Elements dari buku yang
berbahasa Arab pada abad ke-12. Karena pengetahuannya,
Adelard of Bath dianggap sebagai salah seorang ilmuwan
Inggris yang pertama. Ini adalah awal kesadaran Eropa
terhadap matematika modern.

Di Italia, ada seorang penerjemah yang sangat terkenal bernama


Gerard of Cremona (1114-1187). Ia belajar bahasa Arab di
http://facebook.com/indonesiapustaka

Toledo dan mulai menerjemahkan buku-buku penting yang ada di


sana. Buku-buku yang diterjemahkannya, misalnya karya
Ptolemy, Almagest dan Astronomy yang berbahasa Arab, juga
karya Al-Zarqali, Tables of Toledo yang dianggap sebagai karya
astronomi paling akurat di Eropa saat itu.
Di Sisilia, juga Italia, hidup seorang raja Romawi yang sangat
cerdas bernama Frederick II (1194-1250). Ia sangat senang
belajar dan tentu saja ia mengagumi ilmu-ilmu orang Islam. Ia
mempunyai pembantu-pembantu, seperti Michael Scot, yang
ditugaskan untuk menerjemahkan karya-karya besar para
intelektual Islam, misalnya Ibn Rusyd, Ibn Sina, dan Al-
Khawarizmi. Michael Scot sendiri pernah belajar matematika
dan filsafat di Toledo.

Selain itu, ada juga Leonardo of Pisa atau yang lebih dikenal
dengan Fibonacci. Ia dikenal sebagai orang yang memopulerkan
sistem angka desimal 0, 1-9, dan metode algoritma ke Eropa,
terutama ke Italia, pusat Renaisans dan perdagangan dunia.
Sebelumnya, orang-orang Eropa menggunakan angka-angka
Romawi yang sangat tidak praktis. Angka-angka baru yang jauh
lebih unggul ini kemudian dikenal dengan Arabic Numbers atau
angka-angka arab, karena dipelajari Leonardo dari sumber-
sumber Arab.

Pada masa ini, Eropa tidak hanya mengimpor habis ilmu-ilmu


Islam, tetapi juga menyerap pikiran-pikiran rasionalis dari Ibn
Rusyd. Di Eropa, muncul gerakan besar yang bernama
Averroisme, yang di dalamnya pikiran-pikiran rasionalis Ibn
Rusyd mulai berkembang luas, terutama berpusat di Universitas
Paris. Averroisme juga memengaruhi Thomas Aquinas, salah
http://facebook.com/indonesiapustaka

seorang tokoh pembaru terbesar dalam gereja Katolik. Pada


zaman kegelapan, Eropa dikuasai oleh dogma, mitos, dan
takhayul. Setelah mempelajari ide-ide Ibn Rusyd, Eropa
berkembang menuju kesadaran baru, yakni rasionalisme.
Ini adalah awal mula munculnya inteligensia modern Eropa.
Benua Eropa telah diliputi kegelapan selama 1.000 tahun. Akan
tetapi, sejak belajar dari Andalusia Spanyol, orang-orang Eropa
belajar dan mulai melihat cahaya. Sementara itu, peradaban
Islam justru akan segera mengalami kemunduran yang drastis.

Selain itu, orang-orang Eropa juga mempelajari ilmu-ilmu yang


berhubungan dengan perkapalan dan penjelajahan, seperti
astrolabe yang digunakan untuk mengetahui posisi kapal
berdasarkan posisi bintang dan bulan. Lalu, ada juga layar
lateen, yakni layar berbentuk segitiga yang memungkinkan kapal
bergerak lebih cepat dan melawan arah angin. Dengan sistem
layar ini, Columbus akhirnya berhasil melakukan penjelajahan
pertama kalinya ke benua baru, Amerika. Pada masa Raja
Sisilia, Roger II, di istananya juga tinggal seorang pembuat map
arab yang sangat terkenal, yaitu Al-Idrisi (1100-1165). Map
dunia yang dihasilkan Al-Idrisi adalah yang paling akurat saat
itu. Semua ilmu dan teknologi ini memungkinkan dimulainya era
besar penjelajahan Eropa pada abad ke-15.

***
http://facebook.com/indonesiapustaka
Jatuhnya Andalusia di Barat

Sayangnya, Andalus akhirnya juga menjadi sama korupnya


seperti Bagdad. Para pemimpinnya sibuk saling berebut kuasa.
Dan mereka juga semakin lemah. Para penguasa Kristen Eropa
tentu saja juga melihat semua ini. Akhirnya wilayah-wilayah
Islam di sana satu persatu mulai direbut oleh orang-orang
Kristen. Pada 1085, Toledo direbut. Pada 1236, Cordoba sudah
mereka kuasai. Pada 1248, giliran Seville. Granada sempat
bertahan hingga 2,5 abad lamanya. Akan tetapi, kemudian terjadi
perkawinan antara Raja Ferdinand dan Ratu Isabella yang
memperbesar kekuatan Kristen. Granada akhirnya jatuh pada
1492. Para penguasa baru itu tidak punya toleransi seperti para
penguasa Spanyol terdahulu. Mereka langsung menjalankan
inkuisisi, pengadilan agama untuk mengadili orang-orang yang
dianggap sesat, terutama orang Islam dan Yahudi. Akibat
inkuisisi ini, puluhan ribu orang diusir keluar dari Spanyol dan
ribuan orang disiksa dan dijatuhi hukuman mati. Untuk
menghabisi pengaruh Arab, diceritakan bahwa lebih dari satu
juta buku umat Muslim dibakar habis di lapangan Granada
hingga hanya tersisa abunya. Ini adalah akhir dari peradaban
Islam di Spanyol.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Menjelang Akhir

Peradaban Islam. Bagdad dan Andalusia. Pada suatu masa,


mereka adalah peradaban-peradaban terunggul di dunia. Ilmu
pengetahuan dan teknologi, filsafat, perdagangan dan industri,
budaya, semua adalah yang paling maju di dunia. Tidak ada satu
pun bangsa yang mampu menandinginya.

Akan tetapi, sekarang di abad 12 mereka sudah mengalami


kemunduran. Mereka berlabel Islam, tetapi kehidupannya sendiri
sudah jauh dari nilainilai Islam. Nafsu-nafsu dunia, kekuasaan,
kemewahan, kebebasan seksual yang tanpa batas membuat para
pemimpin dan akhirnya seluruh bangsanya sudah tidak fokus lagi
untuk membangun peradabannya. Mereka sudah lemah, korup,
tidak sekuat dan sehebat dulu di masa Nabi Muhammad Saw.,
Khalifah Umar, ataupun di masa Harun al-Rashid dan Al-
Ma’mun. Ilmu pengetahuan yang dulunya sangat berkembang
sekarang juga sudah nyaris mati. Pemikiran-pemikiran maju
sudah mulai dikunci dan ditinggalkan. Sementara pengetahuan
Eropa mulai bangkit dari jaman kegelapan setelah belajar dari
peradaban Islam, bangsa-bangsa Islam sendiri mulai mundur ke
jaman kegelapan.

Perbedaaan-perbedaaan yang ada, perbedaan bangsa,


http://facebook.com/indonesiapustaka

keyakinan, dan pandangan yang seharusnya memperkuat


mereka justru menjadi sumbersumber kehancuran, egoisme, dan
perebutan kekuasaan. Dan setiap kelemahan mereka adalah
kesempatan bagi musuh-musuh mereka.

Beberapa penasehat Bagdad telah lama mendengar cerita-cerita


mengerikan tentang adanya sebuah suku jauh di Timur. Suku itu
bernama Mongol. Mereka adalah bangsa yang senang
berperang dan akan menghancurkan apa saja yang mereka
lewati bahkan membunuh orangtua dan anak-anak, merampok,
membakar, dan memperkosa wanita-wanitanya. Dan kekuatan
mereka terus berkembang. Jumlahnya belum pasti, tetapi
diperkirakan sudah mencapai 100 ribu orang dan terus
bertambah. Mereka telah menjadikan kota Bagdad, “kota
terhebat di dunia”, sasaran utama mereka. Dan Bagdad, sudah
tidak sekuat dulu lagi.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The End, Mongol

“Saat Aku memimpin tentaraku memasuki Baghdad, walaupun


kau bersembunyi di

atas langit, atau di dalam bumi, Aku akan menemukan dan


menjatuhkanmu. Aku

akan melumatmu seperti seekor singa mengoyak tubuh


korbannya dan tak satu pun

bangsamu yang akan hidup.

Aku akan bumihanguskan kotamu, seluruh daerah kekuasaanmu,


juga dirimu sendiri.

Kalau kau ingin menyelamatkan diri dan keluargamu yang


terhormat, hormati

saranku dengan seluruh kebijaksanaanmu. Kalau tidak,

kamu akan melihat apa yang telah Tuhan rencanakan atasmu.”

Surat terakhir Hulagu Khan kepada Khalifah Al-Mustasim


http://facebook.com/indonesiapustaka

sebelum memasuki Bagdad

Akhir Januari 1258. Khalifah Al-Musta’sim yang malang. Ia


benar-benar tidak pernah mau tahu masalah negerinya dan
terlalu sibuk memikirkan semua kesenangan dunia. Dan ia tidak
menyadari, ini adalah hari-hari terakhir bagi dinastinya yang
“hebat”.

Tidak ada yang mengira bahwa hari itu akan menjadi hari-hari
terakhir Bagdad. Pagi hari, ratusan ribu tentara Mongol,
mungkin 500 atau bahkan 800 ribu orang banyaknya telah
mengepung seluruh penjuru kota itu. Saat itu mereka mungkin
adalah bangsa paling barbar yang pernah dikenal dunia. Ratusan
ribu pembunuh, perampok, pemerkosa wanita. Di dalam kota
Bagdad, wanita dan anak-anak menangis ketakutan. Pasukan-
pasukan Muslim yang menjaga perbatasan kota sebelumnya
telah dilumat habis. Panglima Mongol Hulagu Khan kemudian
mengirimkan surat peringatan pada Al-Musta’sim agar Bagdad
menyerah saat itu juga dan mereka mungkin tidak akan dihabisi.
Akan tetapi, sang khalifah dengan penuh kesombongan
menolaknya. Walaupun banyak orang tahu, hatinya bergetar
ketakutan. Hulagu Khan tentu saja naik pitam dan dia
bersumpah akan segera menunaikan janjinya. Bagdad akan
diratakan dengan tanah.

Dan pertempuran besar pun terjadi. Ratusan ribu tentara saling


menghunjamkan pedang tajamnya ke tubuh lawannya, panah-
panah beterbangan mengancam nyawa semua tentara yang
tidak melindungi tubuhnya. Batu-batu besar dari mesin pelontar
Mongol mulai meremukkan dinding-dinding pertahanan Bagdad.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pertempuran mati-matian berlangsung lebih dari 10 hari. Mayat-


mayat mulai bergelimpangan menutupi medan pertempuran. Dan
para martir Islam berjatuhan, satu persatu.

Akhirnya pertempuran berakhir. Pasukan muslim telah


terkalahkan. Sekarang sudah tidak ada lagi yang menghalangi
antara pasukan Mongol dengan warga Bagdad. Ratusan ribu
tentara Mongol mulai membanjiri gerbang kota itu. Dengan
tubuh yang masih dipenuhi darah segar musuhnya, mereka
melihat Bagdad dengan segala kesenangannya, kekayaannya,
harta karunnya, emas, permata, dan wanita-wanitanya. Mereka
akan bersenang-senang.

Langit serasa gelap hari itu, Bagdad seperti memasuki sebuah


mimpi buruk yang paling gelap dan mengerikan. Laki-laki,
perempuan, orangtua, dan anak-anak kecil diseret ke jalan dan
dibantai satu demi satu dengan pedang. Mayat-mayat memenuhi
seluruh jalanan sampai sudut-sudut Bagdad. Darah dari tubuh-
tubuh yang tersayat-sayat itu mengaliri jalan-jalan kota seperti
aliran air waktu hujan. Satu juta orang dibantai hanya dalam
beberapa hari saja. Seluruh keluarga khalifah juga dihabisi, tetapi
anak perempuan Al Musta’sim kabarnya direnggut paksa dan
menerima nasib yang lebih tragis dari kematian, dikirim ke
Harem milik para panglima Mongol.

Sungai Tigris satu hari menjadi merah, hari lainnya berwarna


hitam pekat. Darah kemudian bercampur tinta dari jutaan buku
yang dibuang ke sungai. Jutaan buku ilmu pengetahuan terbaik di
dunia yang dengan susah payah dikumpulkan selama beratus-
ratus tahun dibuang begitu saja seperti sampah. Perpustakaan-
http://facebook.com/indonesiapustaka

perpustakaan besar yang tadinya menjadi lambang keunggulan


peradaban Islam diratakan dengan tanah.

Kemarin Bagdad adalah kota yang berpenduduk 1 juta orang,


hari ini Bagdad sudah mati, mereka semua sudah mati.
Peradaban termaju di dunia, sekarang tinggal puing-puing. Apa
yang terjadi?

Dulu pasukan Muslim, Nabi Muhammad Saw. dan Umar bin


Khattab ditakuti di seluruh dunia. Mereka sangat kuat dan
berdisplin. Akan tetapi, sekarang peradaban Islam yang besar
telah berakhir. Dan kemunduran bangsa-bangsa Islam terus
berlanjut sampai sekarang. Keterbelakangan intelektual dan
karakter manusianya secara umum justru menjadi warna utama
dari kebanyakan bangsa-bangsa Islam saat ini. Sulit sekali
ditemukan jiwa dari ajaran-ajaran Rasulullah, juga sabdanya,
“Carilah ilmu bahkan sampai ke negeri Cina”. Semangatnya
seakan-akan sudah meredup, meredup menuju kegelapan,
Zaman Kegelapan.

Akan tetapi, dahulu jazirah Arab pernah bangkit dari zaman


jahiliyah. Zaman yang begitu terbelakang. Mungkinkah
peradaban Islam nanti akan belajar kembali dan bangkit lagi
menjadi peradaban unggul di dunia?

***

Kenapa Peradaban-Peradaban Besar Bisa Hancur?“Civilization


die from suicide, not by murder”Toynbee, “ A Study of History”
http://facebook.com/indonesiapustaka

Banyak peradaban terbesar tidak hancur karena faktor dari luar,


karena serbuan bangsa lain atau kerusakan alam. Mereka
hancur karena mereka perlahan-lahan tanpa sadar melemahkan
dirinya sendiri.
Para ahli sejarah terpenting dunia telah melihat proses ini. Pada
banyak peradaban besar yang sudah berhasil, biasanya para elit
selanjutnya akan mulai berpuas diri, complacent, dan lama-lama
menjadi malas. Bahkan banyak dari mereka mengalami proses
“barbarisasi”, mulai kehilangan norma dan disiplin moralnya
serta tujuan utama hidupnya berubah jadi sekedar pemuasan
kebutuhan badaniah yang nyaris tanpa batas. Dalam konsep
Toynbee, “Creative Minority” yang dulunya produktif telah
berubah menjadi “Dominant Minority” yang makin habis
kreatifitas dan produktifitasnya. Masalahnya adalah peradaban
besar akan mempunyai kompleksitas dan tantangan yang juga
besar. Akan tetapi, sering kali masyarakatnya justru menjadi
apatis, menjauhkan diri dari upaya-upaya merespons tantangan-
tantangan itu dan melarikan diri, baik pada surga dunia
(hedonisme) maupun surga di langit (monastisme sufisme Islam,
atau gereja Kristen menjelang runtuhnya Roma, “Decline and
Fall”, Gibbon).

Hasilnya energi dan fokus mereka untuk belajar, bekerja, dan


memperoleh solusi-solusi baru (sosial, politik, atau teknologi),
yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan-tantangan dunia
yang kompleks, menjadi lemah. Dan akhirnya, setelah tantangan
yang kritis datang (serbuan bangsa-bangsa Barbar, atau bencana
lingkungan, Collapse, Jared Diamond), mereka gagal
menanganinya, dan kehancuran besar datang ke peradaban itu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Lalu apakah kehancuran besar ini bisa dihindarkan? Tentu saja.


Ada perbedaan besar antara masa kemunduran Islam dengan
masa kebangkitan awalnya. Peradaban Islam pada awalnya
mempunyai energi yang begitu dahsyat yang bahkan mampu
mengatasi tantangan-tantangan terbesar dunia, dan menjadi yang
terunggul di dunia. Anda juga akan melihat perbedaannya pada
peradaban-peradaban besar lainnya nanti.

***

Setelah peradaban Islam mengalami kemunduran yang


dahsyat ,
Eropa sebaliknya malah mulai bergerak. Mereka akan
segera menggantikan
posisi peradaban Islam, sebagai penguasa dunia...
http://facebook.com/indonesiapustaka
II. KEBANGKITAN KEDUA: KEBANGKITAN BARAT

“Janganlah terlalu khawatir kalau Anda adalah yang paling


terbelakang .
Karena suatu saat nanti ,

Anda mungkin akan bisa menguasai seluruh dunia . ”

Perdagangan eropa, dan Jalan Menuju Kekayaan

Bangsa penjelajah Viking mulai memasuki Eropa pada 1.000


Masehi. Mereka itu berasal dari daerah Skandinavia di Utara.
Sebagian dari mereka adalah orang-orang barbar, penjarah,
perampok, dan pembunuh. Akan tetapi, sebagian lagi adalah
pedagang-pedagang yang giat. Orang-orang Viking adalah
bangsa penjelajah yang gemar bepergian ke tempat-tempat jauh
bahkan kabarnya sampai menyeberangi lautan Atlantik yang
luas menuju daratan Amerika. Kota-kota di Eropa juga mereka
jelajahi. Mereka juga bepergian sampai kota-kota di Timur yang
maju seperti Konstantinopel dan Bagdad. Di sana, mereka
berdagang dan membawa banyak barang ke Eropa. Mereka
berperan besar dalam membangkitkan perdagangan di Eropa.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Para pedagang Italia juga begitu. Mereka berdagang di seluruh


Eropa dan juga ke Konstantinopel yang sangat makmur. Italia
berkembang menjadi salah satu pusat perdagangan karena
letaknya yang berada di tengah-tengah antara Eropa dan kota-
kota di Timur. Saat itu, permintaan barang-barang mewah untuk
para raja dan bangsawan semakin banyak. Dari perdagangan
itu, di Italia muncul kota-kota dagang baru. Venesia, Pisa, dan
Genoa yang berada di tepi jalur perdagangan laut mulai
merasakan kemakmuran.

Perdagangan dan kemakmuran di Eropa mengalami kebangkitan


yang lebih hebat lagi setelah terjadinya salah satu peristiwa
paling penting dalam sejarah dunia, yakni Perang Salib.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Legenda para Ksatria Crusaders

Kerajaan Kristen Byzantium diserbu pasukan Islam dari Turki.


Kabar angin menyebar di Eropa bahwa di sana orang-orang
Kristen dibantai dengan sadis dan gereja-gereja dihancurkan.
Para tokoh gereja mulai sibuk membakar hati orang-orang untuk
segera berangkat pergi ke sana demi nama Tuhan dan
menghancurkan musuh-musuh Kristen yang biadab. Mereka
yang pergi ke Tanah Suci, Jerusalem, dijanjikan keselamatan
dunia akhirat dan dihapuskan semua dosa-dosanya. “God Wills
It!” (Deus Vult!), Tuhan Menginginkannya, seru mereka.
“Kejayaan bagi Kristen di seluruh muka bumi!” Pada akhirnya,
bangsawan, prajurit-prajurit berkuda bersenjata lengkap, rakyat
biasa, orang kaya, dan orang miskin yang jumlahnya ribuan mulai
berangkat menuju Tanah Suci.

Kadang, imajinasi kita tentang para kesatria Perang Salib adalah


para pejuang zaman pertengahan yang gagah berani dan
pemimpin-pemimpin hebat berbaju besi dengan beribu-ribu
tentara yang berperang dengan sepenuh hati demi membela
nama Tuhan. Idealnya memang seperti itu, tetapi nyatanya tidak
sepenuhnya benar. Banyak alasan orang Eropa melakukan
Perang Salib, misalnya supaya daratan Eropa yang kacau-balau
bisa lebih damai sedikit. Saat itu di Eropa, para penguasa yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

tidak punya banyak kerjaan suka berperang satu sama lain.


Apakah itu untuk kekuasaan, tanah bahkan untuk rebutan wanita
cantik. Banyak raja dan bangsawan memiliki gelar kesatria
hanya sekadar julukan, tetapi tingkah lakunya seperti orang
barbar. Supaya mereka tidak saling berperang, energinya akan
difokuskan pada musuh-musuh gereja, terutama Islam.
Crusaders, Abad 11.

Perjalanan para prajurit Perang Salib dari daratan

Eropa sampai ke Tanah Suci Jerusalem.


http://facebook.com/indonesiapustaka

Perang Salib dimulai ketika orang-orang Turki menyerbu


Kerajaan Kristen Byzantium di Timur pada 1095. Banyak yang
ikut demi tugas suci mempertahankan kerajaan Kristen. Akan
tetapi, banyak juga yang ikut karena ingin menguasai tanah-
tanah di sana. Beberapa orang ingin mendapat pengampunan
dosa, yang lainnya ingin mencari daerah baru untuk berdagang.
Bahkan maling, perampok, dan pembunuh ikut perang salib
untuk kabur dari hukum. Selain bertempur dengan orang Islam,
Perang Salib juga dilakukan untuk menghabisi orang-orang
Eropa yang berani mengkritik gereja.

Hingga abad ke-13, paling tidak terjadi tujuh kali perang besar
antara kekuatan Kristen dan Islam. Yang paling terkenal adalah
perang antara pasukan Richard I “ The Lionheart” dari Inggris
dengan salah seorang pemimpin terhebat dalam sejarah Islam,
Saladin. Awalnya, ketika akhirnya Saladin berhasil menguasai
Jerusalem, tiga pemimpin besar Eropa, Richard the Lionheart,
Frederick Barbarossa, dan Philip August bersatu untuk merebut
kembali kota suci itu. Sayangnya, mereka semua akhirnya gagal
merebut Jerusalem. Frederick malah mati tenggelam ketika
mencoba berenang menyeberangi Sungai Saleph bahkan
sebelum tiba di Jerusalem.

Kingdom of Heaven”

Film epik kolosal “Kingdom of Heaven“ (2005) yang dibintangi


bintang muda Amerika Orlando Bloom menceritakan tentang
perselisihan yang berbahaya di Jerusalem sebelum Perang Salib
ketiga. Jerusalem saat itu adalah kota yang aman damai
dibawah pimpinan raja Kristen Baldwin IV yang bijaksana. Di
http://facebook.com/indonesiapustaka

sana, orang-orang Kristen dan Islam hidup bersama dengan


harmonis. Balian, tokoh yang diperankan Bloom, menjadi orang
kepercayaan Baldwin untuk menjaga Jerusalem. Akan tetapi,
para prajurit Perang Salib dari Eropa, The Knights Templar yang
haus kekayaan dan kekuasaan membenci orang-orang Islam dan
berusaha melenyapkannya dari jalur-jalur perdagangan yang
menguntungkan. Mereka pun mulai melakukan penyerangan
terhadap rombongan-rombongan pedagang Muslim. Akan tetapi,
mereka melakukan kesalahan fatal ketika rombongan yang
mereka serang adalah milik salah satu pemimpin terbesar dalam
sejarah dunia, orang Islam yang kehebatannya diakui oleh raja
Inggris, Richard The Lionheart. Orang itu tidak lain adalah
Jenderal Salah ad-Din Yusuf Ibn Ayyubi atau yang lebih dikenal
sebagai Saladin. Perang besar akan segera terjadi, antara
Jerusalem dengan pasukan raksasa Saladin yang terdiri dari
ratusan ribu tentara. Film ini dibuat oleh Ridley Scott, yang
pernah mambuat film pemenang Oscar “Gladiator“ yang
dibintangi Russel Crow. Beberapa kritikus menganggap film ini
lebih baik dari Gladiator.

Pernah juga ada kejadian paling aneh dalam sejarah, Perang


Salib yang dilakukan oleh anak-anak! Pada 1212, Paus Innocent
III merasa bahwa perang sebelumnya sering gagal karena yang
dikirim ke Jerusalem adalah orang-orang dewasa yang banyak
dosa. Mereka tentu saja tidak dilindungi Tuhan. Jadi, untuk
memperoleh kemenangan, wajarlah jika yang pergi adalah
mereka yang belum memiliki dosa, yaitu anak-anak. Kemudian
50 ribu anak dengan pemimpinnya yang juga masih anak-anak,
Nicholas dan Stephen, berangkat dari rumah mereka untuk
berperang melawan musuh-musuh Tuhan di negeri yang jauh di
seberang lautan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mereka (tentu saja) tidak bisa bertempur. Mereka bahkan juga


tidak diberi uang. Jadi bagaimana mereka bisa menyewa perahu
untuk menyeberangi lautan Mediterania untuk sampai ke
Jerusalem? Tidak perlu khawatir, mereka diberitahu bahwa
dengan keajaiban Tuhan, lautan yang luas akan terbelah menjadi
dua. Mereka akan melewati dasar lautan dengan aman menuju
seberang, sama seperti ketika Tuhan memberi keajaiban pada
Musa dan orang-orang Israel. Ketika tiba di tepi Laut
Mediterania, mereka menunggu dan menunggu, tetapi laut tidak
juga terbelah. Mereka menunggu berhari-hari kebingungan tanpa
tahu harus berbuat apa. Kejadian ini berakhir tragis. Banyak
anak-anak itu yang kemudian mati kelaparan atau dijebak oleh
pedagang budak Venesia dan dijual ke Mesir dan Tunisia.

Perang Salib tidak memberikan perubahan besar pada


spiritualisme Eropa. Di abad 13, ide perang salib mati dengan
sendirinya, terutama setelah Perang Salib ke-4. Sebaliknya, ada
hal lain yang jauh lebih besar daripada perang itu sendiri yang
akhirnya akan mengubah Eropa untuk selamalamanya.

Jadi Penguasa Jangan Macam-Macam!

Jaman dahulu para Raja dianggap sebagai manusia-manusia


istimewa yang bahkan dipilih langsung oleh Tuhan untuk
berkuasa di bumi. Mereka sangat berkuasa dan rakyat takut
pada mereka. Akan tetapi, kalau mereka lalu memerintah
dengan seenaknya, tetap saja rakyat akan melawan dan mereka
akan dijatuhkan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Raja Ingris, John of England adalah adik dari pemimpin terkenal


Richard the Lionheart. Orang ini benar-benar sok kuasa,
serakah, belum lagi dia sama sekali tidak kompeten. Seperti
semua raja pada masa itu, ia merasa dirinya adalah sang
penguasa dunia, penguasa segala-galanya. Tidak akan ada
seorang pun yang berani menentangnya, begitu mungkin
pikirnya. Tidak akan ada yang berani. Rakyat dan para baron
(bangsawan Inggris) awalnya memang tidak berani. Akan tetapi,
itu tidak berlangsung lama.

Karena serakah dalam memajaki rakyatnya, termasuk para


baron, orang-orang mulai membencinya. Lama-lama
ketidaksukaan itu makin membesar. Akhirnya, para Baron itu
bersatu. Mereka berkumpul dan menggalang kekuatan yang
ternyata cukup besar, begitu besarnya sehingga mereka bisa
mengambil alih London. John, sang raja yang “hebat“ itu pun
terjepit. Para baron kemudian memaksa sang raja untuk
menuruti keinginan mereka. Ia duduk di dalam sebuah tenda di
padang rumput Runnymede dekat Windsor dan dipaksa
menandatangani sebuah kontrak. Dalam kontrak ditentukan
bahwa sejak itu para raja Inggris tidak lagi berada diatas segala-
galanya. Raja harus tunduk di bawah hukum yang ditentukan
bersama-sama oleh para baron. Kalau berani melanggar hukum
itu maka raja boleh dijatuhkan. Magna Carta Libertatum, 1215.

Magna Carta sangat penting karena membuat Inggris selangkah


lebih maju dari bangsa-bangsa lainnya saat itu. Ini juga harus jadi
pelajaran bagi para pemimpin yang sok kuasa dan merasa yakin
betul mereka tidak mungkin dijatuhkan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Para Crusader Pergi ke Dunia Baru

Para prajurit Perang Salib berasal dari bangsa-bangsa yang


terbelakang. Mereka terisolasi di kampung-kampung mereka
selama beratus-ratus tahun dan belum pernah pergi ke tempat-
tempat yang jauh. Ketika berangkat, ribuan orang ini tidak
menyadari bahwa mereka akan segera melihat sebuah dunia
baru, yakni sebuah peradaban besar yang jauh lebih maju, yang
akan membuka mata mereka dan menciptakan kesadaran baru
yang akan segera menyebar ke seluruh daratan Eropa.

Setelah berhari-hari menempuh perjalanan, melewati daratan


yang berbahaya dan menyeberangi lautan, mereka tiba di sebuah
kota yang bernama Konstantinopel. Yang mereka lihat adalah
pemandangan yang menakjubkan. Belum pernah mereka melihat
yang seperti ini sebelumnya.

Kota itu begitu ramai dan sangat besar, mungkin 10 kali lebih
besar daripada kota-kota yang pernah mereka lihat sebelumnya
di Eropa.

Konstantinopel adalah ibu kota Kerajaan Romawi Byzantium.


Ketika kekuasaan Romawi di Eropa hancur dan musnah,
kerajaan orang-orang Romawi di Timur tetap berdiri tegak
http://facebook.com/indonesiapustaka

selama 1.000 tahun. Warisan peradaban Yunani dan Romawi,


yakni ilmu pengetahuan, sistem pemerintahan, dan kekuatan
ekonomi, tetap terjaga dengan baik. Kota ini adalah salah satu
kota kosmopolitan terkaya di dunia dengan penduduk yang
sangat besar, hampir 1 juta orang. Jauh berbeda dibandingkan
kota-kota di Eropa yang miskin dan penduduknya paling cuma
puluhan ribu.

Di Konstantinopel, orang-orang dari beragam bangsa dan agama


berbaur menjadi satu, baik untuk berdagang maupun belajar.
Pelabuhan sesak dipenuhi oleh kapal-kapal dari banyak bangsa
di dunia. Di pasarnya yang sangat sibuk, beragam barang
dagangan diperjualbelikan. Banyak di antaranya adalah barang
yang sangat jarang ada di Eropa. Ada sutra halus dari Cina yang
sangat eksklusif, rempah-rempah dari timur jauh,
perhiasanperhiasan yang indah dan berkilauan, karpet, pewarna
kain, obat-obatan yang manjur, beragam buah-buahan yang
eksotik, dan masih banyak lainnya. Industri juga berkembang
pesat, terutama tekstil dan perhiasan.

Gedung-gedung pemerintahan yang indah bergaya Romawi


masih banyak berdiri. Ada juga Hippodrome, sebuah stadion
raksasa tempat pertunjukan balapan kereta Romawi yang
mampu menampung 60.000 penonton. Yang paling menakjubkan
adalah Hagia Sophia, sebuah gereja yang megah, indah, dengan
kubah besar yang kukuh menjulang di pusat kota Konstantinopel.
Tidak seperti di London dan Paris yang becek, Konstantinopel
memiliki jalan-jalan mulus dan penerangan jalan sepanjang
berkilo-kilometer.

Di Konstantinopel, pendidikan seperti pada zaman Yunani dan


http://facebook.com/indonesiapustaka

Romawi terus berlangsung. Anak-anak, sejak umur enam tahun,


pergi bersekolah dan belajar membaca dan menulis. Anak-anak
remaja diajarkan aritmetika, astronomi, filsafat, retorik, dan
sebagainya. Di universitas, diajarkan ilmu seperti kedokteran,
hukum, dan teologi. Para guru di sana benar-benar terlatih dan
mendapatkan gaji yang sangat baik. Konstantinopel adalah salah
satu sumber ilmu-ilmu klasik Yunani dan Romawi terbaik di
dunia. Kota itu juga mempunyai perpustakaan dengan buku-buku
yang lengkap. Akan tetapi, ilmu pengetahuan di sana memang
tidak semaju seperti di kota-kota Islam seperti Bagdad atau
Andalusia. Para sarjana di Byzantium kebanyakan hanya
menjaga keberadaan ilmu-ilmu klasik itu tanpa berusaha untuk
mengembangkannya. Walaupun begitu, kekayaan ilmu di sana
akan menjadi salah satu pendorong utama kebangkitan Eropa
nantinya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Eropa Mulai Bangkit dari Tidurnya

Kemegahan Konstantinopel mengundang kekaguman


rombongan orang-orang Eropa yang melihatnya. Para pedagang,
terutama dari Italia, makin banyak membuka pos-pos
perdagangan untuk memperluas usahanya. Beragam barang dari
kota itu lalu dibawa ke Italia untuk kemudian disebar ke seluruh
Eropa, Jerman, Prancis, hingga Inggris. Di Eropa, barang-barang
baru yang dibawa dari Konstantinopel membawa rasa
penasaran akan kemajuan dan kehebatan kekaisaran di Timur
itu. Kota-kota pelabuhan Mediterania, seperti Venesia, Genoa,
dan Pisa, makin kaya karena menjadi tempat transit menuju
Tanah Suci dan sebaliknya. Kapal-kapal Venesia disewakan
kepada para Crusader dan peziarah Kristen dengan harga yang
sangat mahal.

Gereja di Italia, yang tadinya sudah kaya, makin bertambah


kaya. Banyak prajurit dan bangsawan yang ikut Perang Salib
menghibahkan seluruh kekayaannya pada gereja jika mereka
tidak kembali. Kenyataannya memang banyak yang tewas di
sana dan tidak pernah kembali lagi. Kebanyakan kekayaan
gereja disimpan di bank-bank di Kota Florence, yang nantinya
menjadi salah satu pusat tumbuhnya Renaisans. Gereja juga
memiliki pasukan khusus yang sangat berkuasa, the Knight
http://facebook.com/indonesiapustaka

Templar.

* Ada sebuah legenda yang membuat mereka sangat terkenal.


Banyak kabar burung mengatakan para kesatria utama Templar
memegang salah satu rahasia paling misterius bagi umat Kristen,
yakni tentang lokasi keberadaan Cawan Suci Kristus, ”The Holy
Grail .” Ini adalah cawan yang digunakan Kristus untuk
meminum anggur pada malam terakhir sebelum kematiannya.
Dikatakan bahwa orang yang meminum air dari cawan ajaib itu
akan hidup hingga ratusan tahun bahkan mungkin juga tidak bisa
mati. Akan tetapi, sampai detik ini keberadaannya masih menjadi
misteri.

Beredar juga cerita tentang “ Spear of Destiny ” . Ini adalah


tombak yang digunakan seorang tentara Romawi untuk menusuk
tubuh Yesus saat ia disalib di atas bukit Golgota. Menurut
legenda, tombak itu juga mempunyai kekuatan gaib, yakni orang
yang memilikinya akan menguasai seluruh dunia bahkan
dikatakan bisa membunuh malaikat. Kabarnya, benda ini pernah
berada di tangan pemimpin-pemimpin besar seperti
Charlemagne, Napoleon, bahkan Hitler di masa Perang Dunia
II.

Para kesatria Templar utamanya bertugas menjaga kota suci


Jerusalem yang ada di bawah kekuasaan Byzantium dan
melindungi para peziarah Eropa yang melakukan perjalanan ke
sana. Perang Salib membuat organisasi ini kaya raya. Mereka
berhak atas pajak tanah seperti yang diterima gereja bahkan
memiliki bank sendiri yang memberikan pinjaman pada peziarah
dan menerima titipan barang-barang berharga.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Konstantinopel adalah kota yang megah, makmur, dan lebih


penting lagi lokasinya sangat strategis dalam perdagangan dunia.
Orang-orang Eropa yang haus kekayaan dan kekuasaan mulai
berpikir, “Mengapa tidak mereka saja yang menguasai kota itu?”
Akhirnya, orang-orang Italia gelap mata. Pada 1202, para
saudagar Venesia yang punya kekuasaan besar malah berusaha
merebut Konstantinopel untuk dirinya sendiri. Dengan didukung
para prajurit Perang Salib, mereka berusaha memaksakan orang
kepercayaannya untuk menjadi penguasa kota itu. Setelah gagal,
akhirnya pada tahun 1204 kota itu diserbu dan diduduki. Gereja
Sophia dijarah dan dirusak. Ini benar-benar peristiwa yang
memalukan. Pendudukan Konstantinopel membuat para
pedagang Venesia, dan Italia secara umum semakin kaya dan
berkuasa. Di lain segi, peristiwa ini akhirnya membuat Perang
Salib sendiri benar-benar kehilangan nilainya.

Seperti telah diceritakan sebelumnya, Perang Salib VI dilakukan


oleh Kaisar Frederick II, penguasa Kekaisaran Romawi Suci,
dengan setengah hati. Ia malah menjalin hubungan dengan
Sultan Al-Kamil yang waktu itu berkuasa di Jerusalem.
Frederick tidak terlalu peduli pada perang suci dan lebih suka
belajar dan memajukan ilmu pengetahuan di kekaisarannya.

Ini adalah masa ketika kekuasaan gereja yang tadinya sangat


besar mulai menurun drastis. Pada 1378-1417, terjadi apa yang
dinamakan The Great Schism, ketika kekuasaan gereja terbagi
dua, yaitu Paus Urban VI di Roma Italia dan Paus Clement VII
yang ada di Prancis. Dua-duanya mengaku sebagai pemegang
kekuasaan Kristen di dunia dan saling memusuhi satu sama lain.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Rakyat yang bingung lama-lama menjadi bosan dan mulai


kehilangan kepercayaan.

Akhirnya, karena berkembangnya perlawanan terhadap gereja,


baik oleh orang-orang di dalam gereja sendiri maupun oleh raja-
raja yang ingin berkuasa, membuat gereja makin lemah. Paus
Innocent III sudah tidak dipedulikan oleh raja-raja Eropa. Paus
Boniface VII yang sangat kaya raya dan ingin memaksakan
kekuasaannya atas raja Prancis dan Inggris malah akhirnya
diculik dan dimasukkan ke penjara. Melemahnya kekuasaan dari
oknum-oknum gereja yang berpikiran kolot itu membuat Eropa
makin leluasa untuk berpikir dengan bebas tanpa belenggu apa
pun.

Pada 1333, seorang Italia bernama Petrarch menemukan harta


karun yang sudah berabad-abad terpendam dan dianggap telah
hilang. Harta itu adalah rahasia kemegahan zaman klasik Yunani
dan Romawi. Karya pertama yang ia temukan adalah milik
Cicero, sang politisi dan orator besar Romawi. Lalu, karya-karya
Homer dan Virgil. Mahakarya dari zaman yang penuh
kemegahan itu membuat Petrarch mulai berpikir bahwa manusia
tidak boleh lagi memasrahkan dirinya pada nasib, tidak boleh lagi
terbelenggu dalam kegelapan dan keterbelakangan. Manusia
harus berusaha dengan aktif mencari jawaban-jawaban atas
eksistensinya di dunia dan menemukan keagungannya.
Keagungan seperti pada zaman klasik dulu.

Pengaruh Petrarch kemudian membuat ilmu-ilmu klasik mulai


kembali ramai dicari. Ini adalah awal mula dari peristiwa besar
yang akan segera terjadi di Italia, Renaisans.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Setelah dengan sangat intens menyerap ilmu dari peradaban


Muslim Spanyol, Eropa memperluas penyerapan ilmunya dengan
belajar pada Konstantinopel. Banyak sarjana Eropa yang pergi
ke sana dan sebaliknya banyak juga orang cerdas dari ibu kota
Byzantium itu yang mengajar di Eropa. Di sana juga banyak
buku asli dari zaman Yunani dan Romawi (bukan terjemahan
Arab) yang kemudian dikopi dan disebarkan ke Eropa. Karya-
karya para sarjana Muslim tetap banyak ditemukan.

Di antara sarjana Konstantinopel yang mengajar di Eropa adalah


Manuel Chrysoloras (1350-1415). Ia sangat cerdas dan pandai
berpidato. Di Konstantinopel, ia menjadi guru retorik dan filsafat
yang paling dihormati. Saat berada di Italia, ia mengajar di
universitas-universitas di Florence, Venesia, Milan, dan Roma.
Di sana, ia terutama mengajarkan karya-karya besar Homer dan
salah satu karya terbesar Plato, Republic. Para sarjana lain dari
Konstantinopel adalah George Gemistos Plethon, John
Argyropoulos, Theodorus Gaza, Chalcondyles, dan masih
banyak lainnya.

Pada 1453, setelah berdiri selama ribuan tahun, peradaban


Byzantium akhirnya juga runtuh. Setelah digempur pasukan
Ottoman Turki yang perkasa selama berbulan-bulan,
Konstantinopel tidak mampu bertahan lagi. Banyak yang melihat
kejatuhannya semata-mata karena kekuatan pasukan Ottoman
yang lebih hebat. Akan tetapi, menjelang akhirnya, seperti
Roma, Konstantinopel adalah kota yang sangat korup dan tidak
lagi sekuat dulu. Setelah dikuasai, nama Konstantinopel
kemudian diubah menjadi Istanbul, Turki, hingga sekarang.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Menjelang kejatuhannya, orang-orang Byzantium melarikan diri


ke Italia. Mereka terdiri dari para bangsawan, pedagang,
pengrajin, juga para tentara. Di antara mereka juga terdapat
ribuan orang cerdas, kaum intelektual, dan sarjana yang mencari
tempat yang aman dan bisa menerima mereka dengan baik.
Tempat itu adalah kota-kota di Italia, seperti Venesia dan
Florens. Akan tetapi, sementara itu, sebelumnya di Eropa terjadi
peristiwa yang sangat menakutkan.

“Philosopher Kings”

Plato dalam karya besarnya Republic, mengatakan bahwa


sebuah negara yang ideal (polis) adalah negara yang akan
dipimpin oleh raja-raja yang bijaksana, Philosopher Kings, yang
sama sekali tidak haus kekuasaan, memiliki kemampuan yang
tinggi, tidak silau oleh harta benda, dan bekerja hanya semata-
mata demi kebesaran bangsanya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Black Death, Datangnya Kematian Hitam

“We see Death, coming into our midst like a black smoke.”

Apakah hari akhir dunia telah datang? Pada 1348, mayat-mayat


laki-laki, perempuan, orang tua, atau tubuh anak kecil teronggok
di jalan yang kotor karena begitu banyak orang yang mati.
Sebegitu banyak sehingga tidak mungkin terurus. Benar-benar
pemandangan yang mengerikan.

Orang-orang di seluruh Eropa yang dicekam ketakutan mengira


dunia akan segera berakhir. Eropa yang gelap menjadi makin
gelap dan penuh dengan kengerian. Setiap hari, ratusan, mungkin
ribuan, orang tewas sekaligus secara misterius. Tidak ada yang
mengerti apa sebabnya. Mereka yang masih hidup
membayangkan malaikat-malaikat kematian, yang di balik jubah
hitamnya adalah makhluk gaib berwujud tengkorak hidup telah
datang untuk mencabut nyawa mereka, satu per satu.

Sepertiga penduduk Eropa tewas, begitu banyaknya mungkin


mencapai 35 juta orang. Ini adalah wabah Bubonik. Kota-kota
Eropa yang kotor dan dipenuhi tikus-tikus hitam menjadi
penyebab utama menyebarnya wabah ini dengan sangat cepat,
hanya dalam waktu dua tahun. Di daerah-daerah padat yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

tadinya baru mulai berkembang, orang-orang dicekam ketakutan


yang amat sangat.

Di bawah kulit mereka yang tertular akan muncul gumpalan-


gumpalan hitam yang menjijikkan yang terus diikuti demam tinggi
dan rasa sakit yang tak tertahankan. Tidak ada apa pun yang
bisa mereka lakukan. Setelah kelenjar-kelenjar mereka bengkak
dan bernanah, biasanya nyawa mereka segera melayang.
Orang-orang kaya, para pedagang, atau bangsawan melarikan
diri ke luar kota menuju tempat-tempat terpencil di pedalaman.
Akan tetapi, bagi orang kecil, tidak banyak yang bisa dilakukan.
Setelah dua tahun, wabah ini akhirnya mulai mereda.

Wabah ini membawa kerusakan yang sangat besar pada


ekonomi Eropa. Akan tetapi, setelah mereda, berkurangnya
penduduk kelas bawah justru membuat feodalisme mulai goyah.
Masyarakat bawah ini justru meningkat daya tawarnya karena
jumlahnya yang lebih sedikit. Ekonomi akhirnya mulai
berkembang lagi, namun efek yang paling besar adalah
kekecewaan orang-orang Eropa terhadap gereja, yang ternyata
tidak mampu berbuat apa-apa terhadap wabah itu. Hal ini
semakin memperkuat timbulnya perlawanan terhadap gereja
yang nantinya makin memuncak pada Reformasi Protestan.

“ The single biggest threat to man’s continued

dominance on the planet, is the virus .“

Joshua Lederberg, Phd ( 1925 - ..)


http://facebook.com/indonesiapustaka

Profesor emeritus di Universitas Rockefeller, pemenang Nobel


tahun 1958 untuk risetnya tentang struktur genetik pada
mikroorganisme.

Dengan redanya wabah di Eropa sejak akhir abad ke-15,


perdagangan bangkit kembali, feodalisme mulai berakhir. Dan,
pengaruh besar dari kejatuhan Konstantinopel pada 1453, Eropa
mulai bangkit menjadi bangsa-bangsa paling unggul di dunia.
Mereka tidak lagi bodoh. Kebangkitan itu dimulai di Italia...[]
http://facebook.com/indonesiapustaka
Renaisans, Italia Bangkit Menjadi pusat Dunia

Sejak berkembangnya perdagangan pada masa Perang Salib,


kota-kota Italia, seperti Venesia, Pisa, Genoa, dan Florence telah
menjadi pusat-pusat perdagangan Eropa yang makmur. Akan
tetapi, ketika peradaban hebat sebelumnya, seperti Bagdad,
Konstantinopel, dan Andalusia Spanyol telah mundur, kota-kota
di Eropa, khususnya Italia tidak lagi punya saingan. Venesia,
Genoa, dan Florence kemudian menjadi pusat dunia serta pusat
perdagangan dan perkembangan ilmu.

Jumlah penduduk kota di Italia makin bertambah banyak, gilda-


gilda perdagangan dan industri juga terus berkembang. Gilda
perdagangan sendiri terus makin besar kekuasaannya atas Italia.
Lama-kelamaan, kekayaan kota-kota Italia melebihi kehebatan
Konstantinopel. Bangunan-bangunan baru yang indah dan
artistik seperti di negeri Timur itu makin banyak dibangun.

Majunya kemakmuran dan perdagangan membuat mereka


semakin butuh pendidikan. Supaya nanti bisa berdagang dan
berusaha, anak-anak tentu harus belajar membaca dan
berhitung. Sekolah-sekolah pun bermunculan. Sejak kontak
dengan Byzantium, para tokoh di Italia sudah berlombalomba
untuk mempelajari peradaban klasik Yunani dan Romawi kuno
dan berusaha menemukan rahasia kebesarannya. Buku-buku
http://facebook.com/indonesiapustaka

didatangkan dari Timur dengan biaya yang sangat besar. Para


bangsawan dan pedagang-pedagang kaya saling berlomba untuk
mendapatkan ilmu dan orang-orang paling cerdas dari
Konstantinopel. Salah satunya adalah keluarga Medici.
Keluarga Medici tinggal di Florence Italia, salah satu kota
terkaya di Eropa. Florence menjadi sangat kaya karena memiliki
industri tekstil yang besar dan terus berkembang. Kemajuan
perdagangan dan industri di kota itu juga membuat Florence
kemudian menjadi kota pusat keuangan dan perbankan.

Keluarga Medici menjadi keluarga yang paling berpengaruh


pada masa Renaisans Italia. Keluarga itu mempunyai kekayaan
yang besar hasil dari usaha perbankannya yang sangat sukses.
Kekayaan keluarga itu juga kemudian membuat mereka jadi
berkuasa di Italia dan menggeser kekuasaan paus dan gereja.
Dua orang pemimpinnya yang paling terkenal adalah Cosimo de
Medici dan cucunya, Lorenzo The Magnificent.

Cosimo de Medici (1389-1464) adalah tokoh yang sangat haus


ilmu pengetahuan. Semasa hidupnya, ia dengan sekuat tenaga
mendirikan dan memperbesar beberapa perpustakaan di kota-
kota, seperti Venesia dan Florence. Saat itu, mesin cetak
Gutenberg belum ditemukan dan sebuah buku saja harganya
sangat mahal. Untuk mendirikan sebuah perpustakaan, biaya
yang diperlukan tidak main-main besarnya. Belum lagi biaya
yang ia keluarkan untuk membayar para penerjemah dan tukang
kopi buku yang jumlahnya mencapai puluhan. Akan tetapi,
Cosimo adalah seorang bangsawan yang juga tidak main-main
perhatiannya pada ilmu. Pada tahun 1462, ia juga mendirikan
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akademi Florentine (Florentine Academy), tempat para sarjana


dan kaum intelektual berkumpul dan membahas karya-karya
besar pemikir Yunani, Plato. Cosimo juga merupakan patron
pelindung bagi perkembangan seni di Florence.
Lorenzo de Medici (1449-1492) membangun perpustakaan besar
Medici. Seperti para bangsawan lainnya saat itu, ia bersaing
untuk mendapatkan buku-buku terbaik dari Timur dan
mengopinya untuk kemudian disebarkan ke seluruh Eropa.
Upaya-upaya Lorenzo dalam menyebarkan ilmu juga mendorong
berkembangnya pemikiran rasionalis humanis di seluruh Eropa.
Di bidang seni, ia membiayai hidup seniman-seniman terbesar
Renaisans, seperti Sandro Botticelli, Donatello, Andrea del
Verrocchio, dan Michelangelo.

Sementara itu, di Jerman, seseorang sedang berusaha


mengotak-atik sebuah mesin baru yang akan segera membawa
perubahan yang lebih besar bagi seluruh Eropa.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Mesin Ajaib untuk Menciptakan Revolusi Kecerdasan Eropa

Inilah masanya! Inilah saatnya Eropa melampaui jauh bangsa-


bangsa lainnya di dunia! Sekitar tahun 1400-an, di Jerman hidup
seorang pengusaha miskin yang lumayan kreatif dalam membuat
sesuatu. Akan tetapi, tanpa ia sadari, nantinya ia berhasil
menciptakan sebuah mesin yang begitu hebatnya sehingga
sebuah peradaban besar tercipta sebagai hasil dari
penemuannya itu.

Mesin ajaib itu membuat para pemikir terbesar dan paling genius
dalam sejarah dunia hidup kembali dan berbicara kepada semua
rakyat Eropa. Dengan mesin itu, Plato, Aristoteles, Galen,
Ptolemy, Cicero, Homer, para sarjana Arab seperti Ibn Sina dan
Ibn Rusyd mulai menyebarkan ilmu-ilmu hebatnya dan
mengubah Eropa dari bangsa terbelakang menjadi peradaban
paling hebat dan paling unggul di dunia.

Nama penemu itu adalah Gutenberg. Johann Gutenberg adalah


ahli pembuatan logam mulia dan penemu yang bekerja di sebuah
percetakan buku di Mainz. Selama hidupnya, ia bercita-cita
membuat punya cita-cita yang muluk. Ia hanya ingin usaha
percetakannya maju.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Saat itu, buku bisa dibuat dengan dua cara, yakni ditulis tangan
atau dicetak melalui ukiran. Membuat buku dengan ditulis tangan
jelas sangat lama dan tidak efisien. Satu buku saja kadang baru
selesai belasan tahun. Mencetak buku saat itu juga masih sulit.
Sebuah balok kayu harus diukir untuk membuat setiap satu
halaman. Untuk satu buku, harus mengukir puluhan bahkan
ratusan balok. Untuk membuat buku yang lain, set yang terdiri
dari ratusan ukiran kayu ini harus dibuat lagi sendiri.

Setelah mencoba-coba selama puluhan tahun, akhirnya tahun


1450 Gutenberg menemukan cara untuk mencetak buku dengan
cepat dan banyak. Ia membuat mesin pencetak baru dari balok
metal yang huruf-hurufnya bisa dipindah-pindahkan dengan
mudah. Ini adalah penemuan besar. Mesin itu membuat sebuah
buku sangat mudah dibuat dan sangat cepat. Tanpa ia sadari, ia
telah menciptakan salah satu penemuan terpenting dalam
sejarah umat manusia.

Tanpa makan waktu lama, penemuan Gutenberg itu tersebar


dengan cepat ke mana-mana. Buku mulai diproduksi besar-
besaran di seluruh Eropa. Akan tetapi, yang paling penting,
harga buku menjadi sangat murah dan terjangkau oleh banyak
orang. Dulu, saking mahalnya, hanya segelintir orang di gereja
dan para bangsawan yang mampu memiliki buku. Akan tetapi,
sekarang, semua orang bisa membeli dan membaca buku. Eropa
pun dilanda demam membaca. Semua orang, baik itu para
bangsawan, pedagang, anak-anak sekolah, mahasiswa, orang-
orang kaya, maupun orang biasa semua membaca buku.
Membaca menjadi tren baru yang populer.

Percetakan-percetakan baru bertumbuh dengan sangat cepat di


http://facebook.com/indonesiapustaka

kota-kota besar, seperti Eropa, Venesia, Florence, London, Paris,


Cologne, dan masih banyak lainnya. Terjadi ledakan besar
sehingga hanya dalam waktu 10 tahun, jumlah buku di Eropa
sudah berkembang hampir 20 kali lipat. Dalam waktu hanya 20
tahun, cara pencetakan baru ini telah berkembang sampai di
London dan Swedia di ujung utara Eropa. Pada tahun 1500-an,
sekitar 9 juta buku tersebar di seluruh Eropa (A History of
World Civilization, Swain, 333). Buku-buku serius, ilmu
pengetahuan, sastra, maupun hiburan tiba-tiba bisa didapat di
mana-mana dan sangat laris. Para bangsawan dan orang-orang
kaya, termasuk keluarga Medici di Italia, berebut mengeluarkan
uang dalam jumlah besar untuk mendapatkan buku-buku yang
bagus. Buku menjadi barang prestise, simbol status baru.

Karena buku menjadi sangat murah, biaya untuk sekolah-


sekolah maupun tempat-tempat pendidikan lainnya menjadi lebih
terjangkau, minimal bagi kalangan menengah Eropa. Jumlah
orang yang bersekolah pun segera meningkat dengan cepat.
Anak-anak Eropa mulai belajar kembali dengan kualitas
pendidikan yang jauh lebih tinggi daripada sebelumnya, yakni
pada masa zaman kegelapan. Universitas-universitas semakin
berkembang. Jumlah perpustakaan yang dibangun bertambah
banyak dan semua orang bisa membaca dengan gratis. Berkat
Gutenberg, saat itu Eropa mulai berubah menjadi peradaban
yang cerdas. Beratus-ratus ribu orang di Eropa tidak
terbelakang lagi. Inilah awal dari Eropa seperti yang kita kenal
sekarang, Eropa yang unggul.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Orang Paling Genius di Antara para Genius

Abad ke-20, ratusan tahun setelah Renaisans, Bill Gates, orang


terkaya di dunia yang

genius, pendiri Microsoft, membeli “ Codex Leicester ”, sebuah


buku catatan yang sudah

berusia ratusan tahun, tetapi berisi pemikiran-pemikiran ajaib dan


gambaran mesin-mesin

canggih yang seharusnya belum ada di masa itu. Buku itu dibeli
dari balai lelang Christie’s

di London dengan harga yang sangat menakjubkan, 30,8 juta


dolar! Catatan itu adalah

tulisan asli dari orang yang sering dianggap paling genius dalam
sejarah umat manusia,

Leonardo da Vinci.

Leonardo lahir di kota Vinci, Italia, tahun 1452. Ia adalah anak


yang baik dan menyenangkan. Sejak kecil, ia suka belajar,
http://facebook.com/indonesiapustaka

membaca, dan berjalan-jalan. Ketika berjalan-jalan sendiri, ia


senang memerhatikan sekitarnya. Ia senang melihat burung
terbang melayang, kuda berlari, jalannya aliran sungai, atau
percikan air di danau. Sering kali, ia hanyut dalam pikirannya.
Ketika melihat burung, ia bertanya, “Mengapa burung bisa
terbang?” Orang-orang zaman pertengahan biasanya akan
menjawab, “Karena memiliki sayap pemberian Tuhan.” Dan
kebanyakan orang akan berhenti di situ. Akan tetapi, Leo tidak.
Ia akan mulai meneliti sayap burung, apa saja bagiannya,
bagaimana susunan bulu-bulunya, melihat bagaimana ia lepas
landas, bagaimana ia bisa maju, melambat, mendarat, dan
seterusnya. Ia lalu meneruskannya dengan mencoba
membayangkan alat terbangnya sendiri. Walaupun belum
berhasil, penelitiannya menjadi awal penting bagi perkembangan
ilmu aerodinamik.

Ia senang belajar. Ia bahagia dalam belajar. Leonardo ingin


belajar dan mengetahui seperti umumnya semua anak-anak kecil
di dunia ingin mengetahui soal semua hal. Pada banyak orang di
dunia, makin dewasa, rasa keingintahuannya sering kali makin
tipis. Mungkin karena pengalaman belajar yang berat dan kurang
menyenangkan, tetapi tidak bagi Leo. Ia tidak pernah kehilangan
kesenangannya. Keingintahuannya yang bersemangat justru
makin hebat. Ini mungkin yang jadi kunci kegeniusannya. Bagi
Leonardo da Vinci, belajar adalah ringan dan menyenangkan.

“Belajar paling efektif kalau dilakukan dalam suasana


menyenangkan

” Peter Kline, “The Everyday Genius .”


http://facebook.com/indonesiapustaka

(Dikutip dari “ TheLearning Revolution ”, 1999 )

Kegeniusan Leonardo terlihat dari begitu banyaknya bidang


yang ia kuasai. Ia adalah pelukis, pematung, penemu, peneliti,
ahli permesinan, anatomi, matematika, tumbuh-tumbuhan dan
binatang, optik, aerodinamik bahkan pemusik yang andal. Ia
belajar tanpa ada batasnya. Tentu saja ini tidak berat karena ia
tidak bekerja keras, ia hanya “bersenang-senang” memenuhi
rasa ingin tahunya. Untuk melukis manusia, ia secara khusus
mempelajari anatomi tubuh manusia.

Sejak kecil, Leonardo suka membaca di perpustakaan milik


ayahnya di Florence. Ketika dewasa, Ia mampu memiliki
perpustakaan sendiri dengan banyak koleksi buku termasuk dari
Dante dan Petrarch. Subjeknya juga beragam mulai dari
matematika, anatomi, pengobatan, hingga buku-buku tentang
peperangan. Leonardo juga seorang visioner. Khayalan-
khayalannya supercanggih. Ia misalnya telah membayangkan
mesin Terbang seperti helikopter, kendaraan dengan pelindung
besi seperti tank sekarang, atau kapal-kapal yang bisa bergerak
di bawah laut. Ia bahkan pernah mendesain manusia mekanik
yang dikenal sebagai Robot Leonardo, rancangan "robot" yang
sering disebut robot pertama dalam sejarah manusia.

Akan tetapi, karya terbesarnya yang paling diakui tentu saja


adalah Monalisa. Lukisan wanita cantik ini merupakan puncak
dari segala ilmunya tentang pewarnaan, cahaya, perspektif, dan
tidak lupa anatomi tubuh manusia. Pada lukisan itu, ia
menggunakan teknik melukis yang sangat tinggi dan sulit ditiru,
sfumato, yakni sebuah teknik yang memungkinkan lukisan
http://facebook.com/indonesiapustaka

terlihat seperti berkabut, tidak fokus, dengan transisi antarwarna


yang sangat luar biasa lembut dan halus. Monalisa terlihat begitu
hidup bahkan senyumannya pun mengundang penasaran dari
semua orang yang melihatnya hingga sekarang. Mengapa ia
tersenyum? Mengapa ia terlihat begitu bahagia? Tak seorang
pun bisa menjawab pertanyaan tersebut dengan pasti. Ada juga
teori yang mengatakan bahwa lukisan Monalisa sesungguhnya
adalah potret diri Leonardo yang disamarkan. Lukisan lainnya
yang sangat berharga adalah lukisan Perjamuan Terakhir, The
Last Supper, yang secara dramatis melukiskan makan malam
terakhir antara Kristus dengan 13 murid-muridnya sebelum ia
dikhianati dan disalib.

Selain itu, Leonardo pun banyak menghasilkan karya seni dan


berbagai desain yang menakjubkan lainnya sebelum meninggal
pada 2 Mei 1519. Hingga sekarang, bahkan Einstein dan Isaac
Newton pun dianggap tidak sanggup menyamai kegeniusan
Leonardo da Vinci.

Masa-masa itu memang adalah masa orang-orang besar dan


pemikiran-pemikiran besar. Dan sebuah pemikiran yang paling
gila akan muncul.

***

Leonardo mungkin adalah pembelajar paling gila. Saat


mempelajari anatomi, ia tidak segan pergi malam-malam,
membongkar kuburan, dan mengambil mayat orang tidak dikenal
yang sudah hampir busuk dan membedahnya. Kadang ia
melakukannya di rumah sakit yang memberinya izin. Ia benar-
benar ingin tahu mengapa tubuh manusia berbentuk seperti itu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Dengan begitu, ia bisa lebih detail dalam membuat lukisannya


dan lebih indah. Leonardo tidak ingin membuat sebuah karya,
tetapi ia ingin menciptakan sebuah Mahakarya, A Masterpiece.
Sebuah karya seni dengan komposisi warna-warni yang begitu
indah dengan detail yang nyaris sempurna seperti aslinya
sehingga semua yang melihatnya akan terpesona dan tersentuh
hatinya. Akan tetapi, itu bukan yang utama. Karyanya adalah
persembahannya yang setinggi-tingginya kepada Tuhan.
Leonardo ingin membuat karya yang seindah-indahnya sehingga
bahkan Tuhanpun akan senang hati melihatnya. Sepanjang
hidupnya tidak kurang 30 mayat yang ia bedah dan pelajari.
Memang menjijikkan, tetapi jijik pun sebenarnya bukan masalah
yang besar dan penting dibandingkan keagungan karyanya dan
juga kemajuan ilmu anatomi manusia.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Ya Tuhan, Ternyata Matahari Tidak Berputar Mengelilingi Bumi!

Orang Eropa makin lama betul-betul makin cerdas saja. Ini


buktinya. Bagaimana seseorang bisa membuktikan mana yang
benar bahwa bumi yang mengelilingi matahari atau sebaliknya,
tanpa harus terlebih dahulu terbang ke luar angkasa? Akan
tetapi, Copernicus ternyata bisa! Copernicus (1473-1543) adalah
ilmuwan Polandia yang belajar di Italia. Ia bisa membuktikan
bahwa bukan matahari yang mengelilingi bumi, tetapi justru
bumilah bersama planet-planet lain yang berputarputar
mengelilingi matahari.

Sebelumnya, selama ratusan tahun, orang Eropa terutama gereja


yang menguasai kebenaran hanya tahu bahwa seluruh alam
semesta bergerak dengan bumi sebagai pusatnya. Kalau melihat
dari bumi memang kesannya matahari mengitari bumi. Matahari
muncul di timur, tenggelam di barat, muncul lagi di timur, dan
seterusnya, namun itu ternyata salah.

Bagaimana cara membuktikan teori gila ini? Inilah buktinya


bahwa orang-orang Eropa sudah makin cerdas. Dasarnya tidak
terlalu gampang, tetapi juga tidak terlalu sulit. Copernicus
mengamati pergerakan benda-benda langit, bulan, bintang, dan
matahari. Ini dilakukan dengan mata telanjang karena teleskop
http://facebook.com/indonesiapustaka

belum ditemukan. Dengan perhitungan matematis yang teliti,


pola pergerakan planet dan bintang yang akurat bisa dikira-kira,
termasuk bahwa bumi pada dasarnya mengelilingi matahari,
bukan sebaliknya. Teori Copernicus belum sempurna, termasuk
hitungan matematiknya, tetapi cara pandangnya terhadap alam
semesta menjadi salah satu titik awal yang sangat penting bagi
perkembangan sains Eropa.

Setelah itu, muncul Galileo Galilei (1564-1642). Teleskop juga


telah ditemukan. Dengan pengamatan yang lebih teliti yang
dibantu dengan alat baru, teori Copernicus makin diperkuat oleh
Galileo. Formula-formula matematik yang digunakan untuk
mendukungnya juga semakin kukuh. Ide bahwa matahari adalah
pusat alam semesta makin populer di masyarakat Eropa. Gereja,
yang punya pendapat berbeda, mulai tidak senang. Galileo
akhirnya dituduh sebagai bagian dari orang-orang sesat. Ia
kemudian sempat diadili walaupun nantinya hanya dihukum
“lumayan” ringan, yakni menjadi tahanan rumah seumur hidup.

Galileo juga melakukan percobaan yang sangat penting pada


teori mekanika dan menemukan pemikiran baru. Ia menyatakan
bahwa benda yang lebih berat belum tentu selalu jatuh lebih
cepat daripada benda yang ringan. Ia yakin bahwa semua benda
jatuh pada kecepatan yang sama, kecuali kemudian akan
bergantung pada hambatan yang diterimanya.

Galileo menjadi tokoh penting bukan hanya karena ia


memperkuat teori heliosentris, matahari-pusat, atau menemukan
hukum baru mekanika. Akan tetapi, karena ia bersama tokoh-
tokoh Renaisans lain menjadi pejuang yang akhirnya
memerdekakan pikiran Eropa sehingga lepas dari dogma dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

pikiran-pikiran picik yang membelenggu peradaban itu selama


1.000 tahun. Tokoh-tokoh Renaisans-lah yang membuat
kepintaran orang Eropa meningkat luar biasa.
Dukungan untuk para Penguasa dan Politisi Hipokrit

Ada lagi seorang pemikir besar yang pikiran-pikirannya


menghebohkan dunia hingga sekarang. Katanya, seorang
penguasa yang efektif harus bisa menipu, berbohong, berkhianat,
menyiksa bahkan membunuh jika saatnya diperlukan. Orang itu
adalah Machiavelli.

Kelihatannya licik dan jahat betul. Ia pasti dicintai semua


penguasa dan politisi yang hipokrit, kejam, dan oportunis. Akan
tetapi, Machiavelli melakukannya karena ia sangat mencintai
negaranya, Italia. Ia adalah seorang patriot yang hidup saat Italia
berada dalam keadaan yang kacau dan berbahaya. Dalam
bukunya yang terkenal, The Prince (1532), ia menyatakan
bahwa semua tindakan yang imoral itu hanyalah diperlukan agar
sang penguasa bisa menjaga agar negara tetap kuat dan utuh.
Tindakan-tindakan itu harus dilakukan jika taruhannya adalah
keselamatan negara. Tentu saja, banyak orang yang menentang
pemikirannya dan percaya bahwa selalu ada cara lain untuk
menjaga kekuasaan dan keutuhan negara. Ide-ide Machiavelli
juga berlaku pada suatu waktu dan situasi khusus yang justru
menjadi berbahaya pada situasi yang berbeda. Perdebatan terus
berlanjut.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Jangan Percaya Siapa Pun!

Anda percaya orang pintar? Jangan percaya omongan orang


pintar. Bahkan jangan percaya pada omongan orang-orang yang
katanya genius. Jangan percaya guru-guru Anda. Jangan
percaya pada buku-buku yang Anda baca. Jangan percaya pada
siapa pun atau apa pun. Mereka semua masih mungkin bisa
salah. Hanya Tuhanlah yang tidak bisa salah, yang lain bisa
salah.

Ini bukan cara untuk mencari musuh sebanyak-banyaknya.


Bukan sama sekali. Ini adalah metode untuk mengembangkan
sikap kritis dan untuk mengkaji ilmu pengetahuan lebih dalam
lagi sehingga dicapai kebenaran yang sejati.

Metode ide ini dipopulerkan oleh orang Prancis bernama Rene


Descartes (1596-1650). Ia adalah anak orang kaya yang
hobinya jalan-jalan keliling Eropa. Akan tetapi, selama jalan-jalan
itu, ia suka berpikir. Descartes melihat bahwa ternyata banyak
ide masa lalu yang dianggap benar ternyata terbukti tidak tepat
setelah makin berkembangnya ilmu. Jadi, ia mulai
mempertanyakan “apa itu Kebenaran?”

Kebenaran yang berlaku hari ini belum tentu kebenaran di besok


http://facebook.com/indonesiapustaka

hari. Kebenaran bagi satu orang belum tentu kebenaran bagi


orang lain. Kebenaran di satu tempat belum tentu kebenaran di
tempat lain. Maka kebenaran sepertinya harus terus
dipertanyakan dan diuji dengan sikap skeptis. Dan cara mencari
kebenaran itu harus tepat, kritis, dan paling bagus jika
menggunakan matematika. Kebenaran sejati harus ditemukan
dengan sistem dan metode yang benar dan kuat.

Orang-orang yang menerima suatu “kebenaran” begitu saja, bisa


jadi ia sedang tertipu atau ditipu. Apa pun tidak dipercayai oleh
Descartes bahkan eksistensinya sendiri. Apakah manusia itu
benar-benar ada atau semua ini hanyalah ilusi? Descartes
akhirnya menyimpulkan bahwa nilai keberadaan manusia itu riil
karena manusia mampu berpikir. Cogito ergo sum, “Saya
berpikir karena itu saya ada”.

Descartes juga menolak hal-hal yang bersifat mistik atau


takhayul. Akan tetapi, ini tidak menjauhkannya dari agama. Ia
adalah penganut Katolik sejati. Ia mengarang buku yang sangat
terkenal berjudul Discourse on the Method for Properly Guiding
the Reason and Finding Truth in the Sciences atau, singkatnya,
Discourse on Method. Berkat Descartes, manusia mempunyai
cara yang lebih maju dalam mendapatkan dan menganalisis
“Kebenaran”.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Eropa Berubah Menjadi Peradaban Modern

Eropa telah berada dalam kegelapan selama 1.000 tahun


lamanya. Akan tetapi, sekarang, mereka telah bebas. Dulu
mereka terbelakang jika dibandingkan peradaban Islam yang
maju dan Byzantium, tetapi sekarang, Eropa telah belajar.
Belajar dari yang terbaik. Wawasan mereka menjadi jauh lebih
luas, pengetahuannya lebih dalam, pikiran mereka lebih rasional
dan sistematik, dan hasil pemikirannya juga menjadi lebih tajam.

Sementara Byzantium telah hancur dan peradaban Islam terus


mengalami kemunduran, Eropa segera berubah menjadi
peradaban paling unggul di muka bumi.

Inilah Asal-Mula Kebangkitan Eropa!

1.Transfer besar-besaran ilmu pengetahuan dari peradaban-


peradaban terunggul. Eropa belajar secara intensif dari
peradaban Islam Spanyol dan Byzantium. Direbutnya Andalusia
Spanyol oleh orang Kristen dari kekuasaan Muslim membuat
transfer ilmu pengetahuan Muslim makin leluasa dan intens,
termasuk ilmu pembuatan kertas.

2. Mesin cetak Gutenberg. Mesin cetak membuat buku mudah


didapat, ilmu pengetahuan hebat dibaca dan dipelajari semua
http://facebook.com/indonesiapustaka

orang dan terjadi akselerasi intelektual dalam skala sangat masif.


Ilmu pengetahuan terhebat sudah tidak lagi eksklusif bagi hanya
kalangan tertentu.

3. Masuknya orang-orang berkualitas tinggi ke Eropa. Jatuhnya


Konstantinopel mendorong migrasi besar-besaran orang-orang
keturunan Yunani yang berkualitas tinggi ke Italia.

4. Wabah Bubonik yang menghapus feodalisme.Ini akhirnya


memberikan kesempatan baru yang luas bagi semua orang untuk
berusaha dan sukses. Dulu peradaban Islam pernah bangkit
menjadi peradaban terunggul di dunia.

Apakah Anda melihat ada persamaannya dengan kebangkitan


Eropa ini? Dan apakah ada juga persamaannya dengan
kebangkitan bangsa-bangsa besar lainnya nanti?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Berakhirnya Kejayaan Italia

Sayangnya Renaisans di Italia mulai mengalami kemunduran


menjelang akhir abad ke-15. Sekali lagi, keunggulan dan
kekayaan yang tanpa moral memakan korban. Renaisans
berubah menjadi pameran yang berlebih-lebihan dalam
kemewahan, erotisme, judi, dan kekerasan. Pada awalnya,
semua orang menganggap ini biasa saja.

Para penguasa Florence berlomba-lomba membangun gedung-


gedung megah dan mewah. Indah memang. Akan tetapi, nafsu
ingin kaya dan lebih kaya lagi makin menjadi-jadi. Florence juga
menjadi pusat judi Eropa, mungkin juga dunia. Semua orang
berjudi. Mereka bermimpi mendapat keberuntungan dan menjadi
kaya raya dalam semalam. Jadi, orang-orang di sana lebih suka
mengkhayal, menunggu “keberuntungan besar”, dan menjadi
malas. Malas mengembangkan diri, malas bekerja keras.

“Seni” erotis berupa lukisan, patung, dan literatur tentang pria


dan wanita telanjang tersebar di mana-mana. Para seniman
memandangnya sebagai seni, sedangkan orang-orang biasa dan
para penguasa yang bukan seniman hanya senang melihat orang
telanjang. Hubungan sesama jenis juga menjadi mode saat itu.
Akan tetapi, tidak semua orang senang. Seorang pendeta
http://facebook.com/indonesiapustaka

bernama Girolamo Savonarola dan para pengikutnya mulai


melakukan provokasi dan memberontak.

Savonarola adalah biarawan yang sebenarnya diundang Lorenzo


Medici ke Florence, tetapi kemudian berbalik melawannya.
Kemajuan Florence ia anggap telah membuat kota itu semakin
menjauh dari ajaran-ajaran Kristen. Savonarola dengan didukung
para pengikutnya, sempat menguasai Florence selama beberapa
waktu sebelum keluarga Medici merebutnya kembali. Akan
tetapi, macam-macam pertentangan dan konflik terus terjadi.

Kekerasan juga merajalela. Orang-orang di sana sepertinya juga


mempunyai nafsu emosional yang diatas normal. Jika ada
seseorang yang terlukai atau dibunuh, balas dendamnya bisa
sampai seluruh keluarga, saudara-saudara dan kerabat yang
membunuh dihabisi. Vengeance, balas dendam dalam bahasa
Inggris berasal dari bahasa Italia, vendetta. Pembunuh-
pembunuh bayaran menjadi bisnis yang berkembang luas. Pada
abad ke-19 nantinya, Italia juga akan dikenal sebagai sumber
dari sebuah persekutuan jahat bernama Cosa Nostra, Mafia,
organisasi kriminal bawah tanah.

Setelah Lorenzo Medici meninggal (1492), ia digantikan putra


keduanya, Giovanni, yang kemudian menjadi Paus dengan nama
Paus Leo X. Walaupun sangat suka memberikan sumbangan
dan bantuan pada orang lain, ia juga dikenal suka bermewah-
mewahan. Ia kemudian juga harus berhadapan dengan salah
satu tokoh pembaru Kristen terbesar, Martin Luther.

Semua kekacauan ini akhirnya membuat Italia lengah. Dan,


seperti biasa, kelemahan ini segera saja menghabisi bangsa ini.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bangsa-bangsa lain, seperti Portugis dan Spanyol mulai belajar


dan menjadi yang pertama berangkat ke dunia baru. Italia
tertinggal. Kemajuan yang diraih negara-negara itu sebagai hasil
dari penguasaan Amerika membuat perdagangan di Mediterania,
daerah “kekuasaan” para pedagang Italia, menurun drastis.
Pusat perdagangan telah berpindah ke Atlantik. Pada abad ke-
16, Italia akhirnya benar-benar habis. Spanyol yang menjadi kuat
pada era penjelajahan menyerbu Italia dan menguasai sebagian
besar kotanya sejak 1527. Jerman, Prancis, dan Austria juga
bergantian menguasai negeri ini. Venesia dan Florence terus
mengalami kemunduran, dan gereja Katolik Roma makin lemah
karena meluasnya gerakan Protestan di Eropa. Moral sepertinya
bukan hanya masalah abstrak tentang nilai-nilai, etika, seni, dan
dosa-dosa yang tidak terlihat.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Peperangan Selama 100 Tahun

Sementara itu, sejak 1337 juga terjadi perang yang tidak habis-
habisnya antara Inggris dan Prancis. Perang itu dikenal sebagai
100 Years War, Perang 100 Tahun. Inggris tadinya adalah
penguasa sebagian wilayah Prancis, tetapi kemudian raja
Prancis berusaha mengusirnya. Setelah peperangan yang sangat
panjang dan melelahkan, Prancis malah jadi terpojok. Raja
Prancis sudah kehilangan akal dan hampir menyerahkan
kekuasaannya kepada Inggris. Akan tetapi, kemudian terjadi
keajaiban.

Seorang gadis remaja datang dari desa dan membangkitkan


kembali semangat orang-orang Prancis yang sudah hampir
runtuh.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Gadis Remaja yang Menaklukkan Inggris, Joan of Arc

Joan adalah seorang gadis yang tinggal di Domremy, sebuah


desa kecil di Prancis. Orangtuanya cuma petani miskin. Mereka
sering bercerita pada Joan tentang penderitaan bangsa Prancis
yang dikuasai oleh orang-orang Inggris yang kejam dan brutal.
Cerita-cerita itu tertanam betul di benaknya, sampai akhirnya ia
mulai mendapatkan pengalaman-pengalaman yang aneh. Ketika
sendirian di tengah hutan yang sepi, ia mendapat penglihatan-
penglihatan ajaib dan mendengar suara-suara. Ia lalu tiba-tiba
didatangi seseorang yang ia percaya adalah malaikat. Joan
sempat tertegun. Lalu, malaikat itu berkata bahwa Tuhan
menyuruhnya untuk membangkitkan Prancis dan memenangi
perang melawan Inggris. Joan percaya betul bahwa ia telah
mendapat pesan langsung dari Tuhan.

Pasukan Prancis selama bertahun-tahun sudah berkali-kali


dikalahkan pasukan Inggris yang sangat kuat. Raja Prancis pun
nyaris tidak berdaya. Sedangkan, Joan hanyalah remaja putri
anak petani miskin. Umurnya pun masih belasan tahun. Akan
tetapi, kepercayaannya begitu kuat dan meyakinkan sampai
orangtuanya, orang-orang di desanya, dan akhirnya Raja
Prancis, Charles, percaya padanya. Setelah berembuk dengan
para penasihatnya, Charles yang sudah kehilangan akal
http://facebook.com/indonesiapustaka

mengambil keputusan yang nekat.

Joan masih 18 tahun ketika raja menjadikannya pemimpin dari


5.000 orang pasukan bersenjata Prancis. Pasukan itu dikirim
untuk membebaskan Kota Orleans. Di Kota Chinon, dekat
Orleans, Joan membangkitkan semangat pasukan Prancis
sehingga hati mereka terbakar. Di atas kuda perangnya yang
gagah berwarna putih, ia berkata bahwa Tuhan sendiri yang
menghendaki Prancis merdeka dan Ia menghendaki Inggris
segera keluar dari negeri Prancis. Prajurit-prajurit Prancis yang
telah memercayai Joan bertempur seperti kerasukan. Satu per
satu pasukan Inggris dihabisi hingga akhirnya mereka melakukan
apa yang tidak bisa dilakukan oleh raja Prancis.

Mereka berhasil mengusir pasukan Inggris dari Orleans. Setelah


Orleans, kemenangan demi kemenangan terus diraih oleh
pasukan Joan of Arc. Tidak ada seorang pun yang bisa
membuktikan bahwa Tuhan telah berbicara kepada Joan of Arc,
tetapi kemenangan-kemenangan Prancis itu adalah keajaiban
yang benar-benar terjadi, sebuah fakta sejarah. Inggris telah
terdesak sampai ke ujung utara Prancis.

Akan tetapi, beberapa saat sebelum perang berakhir, Joan


tertangkap oleh tentara Duke of Burgundy dan diserahkan ke
Inggris. Raja Prancis yang waktu itu sudah dibantu
mendapatkan takhta kerajaan, ternyata sama sekali tidak
memedulikannya. Ia takut kekuasaannya nanti akan disaingi oleh
Joan. Di Inggris, ia kemudian diadili dan dipaksa mengaku
sebagai pengikut aliran sesat. Pada 1431, Joan of Arc akhirnya
dihukum dengan dibakar hidup-hidup. Ia berkata “Yesus” dan
sesaat kemudian meninggal. Perang ini resmi berakhir tahun
http://facebook.com/indonesiapustaka

1453 dengan kemenangan Prancis.

Setelah perang ini, Inggris terusir dari daratan Eropa. Dan,


pahlawan terbesar Prancis dalam perang 100 tahun ini adalah
bukan raja atau bangsawan besar, melainkan seorang gadis yang
masih belia dari dusun Domremy, Joan of Arc.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Abad ke-14, Eropa Akhirnya Menemukan Senjata-Senjata
Pemusnah

Ini adalah saat-saat paling genting dalam sejarah dunia.


Sekarang, orang Eropa tidak saja mempunyai kekuatan
kecerdasan, tetapi juga kekuatan yang superior dalam teknologi
persenjataan dan taktik militer. Dunia akan segera mengalami
penderitaan yang besar selama berabad-abad.

Perang 100 tahun adalah salah satu era penting dalam sejarah
teknologi militer Eropa. Awalnya, Inggris berhasil
mengembangkan Longbow, senjata pembunuh yang lebih efisien
daripada yang digunakan Prancis, yaitu Crossbow. Senjata
panah panjang Longbow bisa menembakkan anak panah hingga
sepuluh buah per menit dan dengan mudah mampu menembus
baju pelindung atau armor para kesatria Prancis.

Akan tetapi, kemudian muncul senjata yang jauh lebih dahsyat.


Senjata ini nantinya akan membuat Eropa menjadi penguasa
dunia dan menciptakan kiamat bagi banyak peradaban lain di
seluruh dunia. Senjata yang sangat mematikan itu adalah senjata
api. Sejak penemuan cara membuat bubuk mesiu oleh Roger
Bacon pada 1268, senjata api berkembang dengan cepat di
Eropa. Pada perang 100 tahun, meriam dan senapan telah mulai
http://facebook.com/indonesiapustaka

banyak diproduksi dan digunakan. Menjelang akhir perang


antara Prancis dan Inggris itu, senapan dan meriam mulai
menggantikan pedang, panah, dan tombak menjadi senjata utama
pasukan Eropa. Persenjataan primitif telah berganti menjadi
persenjataan modern. Persenjataan yang lebih kuat dan
mematikan.
Eropa sudah siap untuk menguasai dunia. Bagi peradaban-
peradaban lainnya yang sekarang inferior, awan yang sangat
gelap akan segera datang ke negeri-negeri mereka.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Ilmu untuk Pergi ke Dunia Baru

Bertahun-tahun sebelum renaisans pada abad 13, sebuah


keluarga pedagang Italia dikabarkan telah melakukan perjalanan
yang amat jauh sampai ke negeri Cina. Keluarga itu adalah
keluarga Polo, yang terdiri dari Nicolo, Maffeo, dan kemudian
putra Nicolo yang terkenal, Marco. Marcopolo suka bercerita
kalau ia tinggal selama 17 tahun di kerajaan Mongol bersama
Kubilai Khan, sebelum akhirnya kembali lagi ke Venice.

Marco menulis buku yang sangat populer, berjudul “Perjalanan


Marcopolo”. Buku ini populer sekali, dibaca banyak orang
padahal waktu itu mesin cetak Gutenberg belum ditemukan.
Dalam buku itu, diceritakan dengan sangat detail tentang negeri-
negeri asing di Timur Tengah, Asia Tengah, Cina, Jepang, India,
Afrika bahkan sampai Rusia. Banyak yang percaya pada
ceritanya, tetapi banyak juga yang yakin ia cuma mendengarnya
dari saudagar-saudagar Arab yang menguasai Jalur Sutra (jalur
dari Barat menuju Cina yang menjadi pusat penjualan sutra).
Walaupun begitu, buku ini sangat penting bagi pengetahuan
Eropa.

Setelah Renaisans, Eropa sudah punya cukup ilmu untuk


menjelajah dunia. Astrolabe yang merupakan alat navigasi untuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

mengukur posisi kapal telah ditemukan. Ilmu astronomi, geografi,


dan kartografi (ilmu membuat peta) juga telah dipelajari selama
bertahun-tahun. Semua diperoleh terutama dari orang-orang
Muslim di Spanyol. Peta dunia paling akurat yang ada selama
masa Renaisans dan era penjelajahan adalah milik Abu Abdillah
Syarif Al-Idrisi, seorang ahli geografi Arab yang digunakan di
Eropa selama ratusan tahun. Ada juga beberapa buku terbitan
Italia yang menceritakan negeri-negeri yang jauh seperti A
Merchant’s Handbook dan Secrets of the Faithful Crusader. Ini
adalah era besar bagi kemajuan Eropa. Selama ratusan tahun
zaman kegelapan, orang-orang Eropa bahkan tidak pernah
bepergian jauh dari rumah dan kampungnya sendiri. Para
pedagang di Italia paling hanya mondar-mandir di sekitar laut
Mediterania. Sekarang, Eropa sudah siap berangkat.

***

Eropa abad ke-15. Bumi adalah planet besar yang berbentuk


datar. Benar-benar rata, flat, tidak bulat seperti yang dipercaya
orang-orang sekarang. Para pelaut yakin betul bahwa kalau
mereka berlayar terus dan terus makin jauh dari daratan mereka
akan sampai ke ujung dunia. Mereka akhirnya akan terseret ke
jurang raksasa yang tersembunyi di balik kabut yang amat tebal,
dan jatuh, mungkin langsung ke lubang neraka. Mereka juga
percaya bahwa di samudra yang dalam penuh berisi monster-
monster laut misterius yang buas dan tubuhnya sebesar raksasa.
Beberapa orang yakin betul mereka tidak lain adalah makhluk-
makhluk penjaga pintu-pintu neraka dari perut bumi. Akan tetapi,
setelah berkembangnya ilmu dan impian-impian mereka tentang
kekayaan yang besar di ujung dunia, beberapa di antara mereka
http://facebook.com/indonesiapustaka

akhirnya memberanikan diri untuk pergi mengarungi lautan luas


itu menuju wilayah yang belum pernah mereka jelajahi
sebelumnya.
Carta Marina, 1539.

Peta daratan Eropa (kanan), dan samudera luas di sebelah Barat


yang dipenuhi

makhluk-makhluk laut raksasa yang misterius.


http://facebook.com/indonesiapustaka
Samudera Misterius di Selatan Bumi

“Ya Allah, begitu luasnya karya-Mu, dengan kebijaksanaanmu


Kau ciptakan segalanya.

Dan di lautan yang dalamnya tak terkira itu…berlayarlah kapal-


kapal besar itu, dan

Sang Raksasa Leviathan, yang Kau ciptakan untuk bermain-


main dengan mereka…”

Injil Mazmur, 104 : 25, 26

Emas.Tambang-tambang rahasia yang besar dan menghasilkan


emas berlimpah-limpah banyaknya di ujung Selatan bumi.
Budak-budak Afrika yang bisa dijual dan berharga tinggi di
Eropa. Dan, sesuatu yang sama mahalnya dengan itu semua,
rempah-rempah yang hanya tumbuh di suatu tempat, di ujung
dunia. Semua kekayaan yang bisa membuat seorang pemimpin
berkuasa dan kaya raya bahkan berkuasa atas seluruh Eropa.

Semua menginginkannya. Semua raja Eropa ingin jadi kaya raya


dan berkuasa. Akan tetapi, tidak banyak yang benar-benar
berminat mendapatkannya. Untuk memperolehnya, sangat berat,
http://facebook.com/indonesiapustaka

terlalu berat. Jalan darat di Timur dan Selatan ke sumber-


sumber kekayaan itu dikuasai penuh oleh orang-orang Muslim.
Mereka menjaganya sangat ketat dengan kekuatan militer yang
besar. Arah Barat jelas adalah ujung dunia dan sama sekali tidak
terpikirkan.
Satu-satunya jalan lain adalah jalan yang sebenarnya juga tidak
mungkin ditempuh. Ke Selatan yang jauh lewat jalan laut,
memutari Benua Afrika yang begitu luas, baru mungkin ke
Timur menuju India. Akan tetapi, mereka juga tidak yakin benua
raksasa itu bisa dikelilingi. Tidak ada orang Eropa yang tahu
seberapa jauh perjalanan yang harus mereka tempuh. Pada
masa itu, Benua Afrika adalah misteri yang besar. Afrika adalah
padang pasir raksasa yang seperti tidak berujung.

Dan mereka juga melihat perbedaan suhu yang


mengkhawatirkan. Eropa adalah daerah yang sejuk. Di Afrika
Utara, mereka melihat udaranya makin panas dan orang-
orangnya berkulit hitam. Mereka percaya makin jauh ke Selatan,
jarak matahari akan makin dekat dengan bumi. Udaranya akan
makin panas dan lebih panas lagi. Mereka yang berani pergi ke
sana kulitnya akan berubah jadi hitam dan mulai terbakar. Dan
akhirnya, di ujung samudra di Selatan, seluruh lautnya mendidih
menggelegak saking panasnya. Dan, di dalam lautan itu, berdiam
monster-monster laut yang tidak terbayangkan wujudnya oleh
mereka. Jadi jelas, jalan itu tidak akan mungkin ditempuh. Begitu
kepercayaan orang-orang Eropa saat itu. It’s impossible. Akan
tetapi, ada orang-orang pemberani yang akan segera
menembusnya.

Pada awal era penjelajahan, Portugal menjadi bangsa yang


http://facebook.com/indonesiapustaka

pertama menjelajah dunia. Kekuasaan Portugal nantinya jauh


melebihi negara mana pun, termasuk Spanyol, Prancis, Belanda,
dan juga Inggris. Portugal saat itu dipimpin oleh seorang
penguasa yang cerdas dan ambisius, Henry, yang dijuluki “The
Navigator” yang hidup 1394-1460.
Henry sangat ingin mencari sumber wilayah-wilayah yang kaya
emas dan rempah-rempah itu. Untuk memenuhi ambisinya, ia
mulai belajar habishabisan. Ia menjadikan Portugal sebagai pusat
pembelajaran ilmu-ilmu dan teknologi kelautan, perkapalan,
geografi, kartografi, dan navigasi. Di istananya, ia mendirikan
sekolah dan mengumpulkan banyak pelaut terbaik pada
masanya, juga mengumpulkan para pembuat peta terkenal di
Eropa untuk mengumpulkan pengetahuan yang cukup. Cukup
untuk menjelajahi seluruh dunia. Henry juga membangun pusat
pembangunan kapal dan mengembangkan teknologi yang
mendorong lahirnya era baru dalam sejarah Eropa. Teknologi itu
adalah Caravel. Caravel adalah kapal baru dengan layar
berbentuk segitiga yang diadaptasi dari perahu para pelaut Arab.
Layar Arab ini, yang disebut Lateen, tidak seperti kapal-kapal
Eropa mampu membuat perahu berlayar berlawanan dengan
arah angin. Kapal ini juga sangat cepat, kuat, dan bisa
bermanuver lebih baik. Perkembangan teknologi ini akhirnya
membuat orang-orang Eropa berhasil untuk pertama kalinya
dengan aman menyeberangi Atlantik menuju dunia baru.

Henry berusaha mencari jalan perdagangan ke Asia dengan


mengitari benua besar Afrika untuk menghindari jalur darat yang
dikuasai kerajaan Ottoman Turki. Kerajaan Ottoman mungkin
saat itu bisa dibilang kerajaan yang terkuat di dunia. Penjelahan-
penjelajahan menyusuri tepi pantai barat Benua Afrika pun mulai
http://facebook.com/indonesiapustaka

dilakukan dengan intens. Awalnya para pelautnya sangat takut


menjelajahi laut itu. Akan tetapi, mereka memaksakan diri untuk
terus maju, selangkah demi selangkah. Keberanian yang besar
membuahkan hasil yang besar. Mereka pun mulai menguasai
Afrika, sedikit demi sedikit.
Dengan menguasai Afrika, Portugal ternyata mendapatkan
keuntungan besar dari penemuan emas dan perdagangan budak.
Hasil dari kemajuan ilmu Portugal, pada 1488, pelaut Portugis,
Bartholomew Diaz, akhirnya mampu menjangkau ujung paling
selatan Afrika dan sampai ke Lautan Hindia. Pada 1498, Vasco
da Gama melampaui Lautan Hindia dan telah berhasil sampai di
daratan India. Sejak itu, sumber rempah-rempah yang bernilai
tinggi di Eropa berhasil didapatkan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Spanyol dan Timbunan Emas di Ujung Dunia

Sementara itu, Spanyol juga akan segera melakukan upaya


besar, yakni menjelajahi lautan lain yang belum pernah dijelajahi
sebelumnya, samudra yang jauh lebih luas di sebelah Barat.

Orang-orang Kristen yang baru saja merebut Spanyol dari orang


Islam tidak membuang waktu lama. Seperti juga Portugis, para
penguasa Spanyol juga menginginkan daerah-daerah kekuasaan
baru yang penuh dengan emas. Penjelajahan Spanyol dimulai
oleh Columbus yang didanai raja Ferdinand dan Isabella. Ratu
Isabella adalah pemimpin wanita yang cerdas yang perhatiannya
pada kemajuan bangsanya sering kali disamakan dengan
Charlemagne. Ini adalah keputusan besar dan berani. Belum
pernah ada orang yang nekat berlayar ke arah Barat. Akan
tetapi, mereka tahu bahwa mereka harus bersaing dengan
bangsa Portugis. Mereka Harus Menang. Dan, untuk menang
mereka harus mengambil tindakan-tindakan yang berani.

Kisah Columbus adalah lambang keberanian dan heroisme yang


membuat Spanyol nantinya menjadi kekuatan besar dunia.
Columbus dan para awaknya berangkat pada Agustus 1492.
Masa itu, ilmu perkapalan dan ilmu geografi baru berkembang.
Mereka harus menghadapi samudra di Barat itu, dengan apa
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang mereka punya.


Tak seorang pun yang bisa tahu makhluk-makhluk macam apa
yang masih hidup mendiami dasar-dasar samudera beratus-ratus
tahun yang lalu.

Di tengah laut, mereka menghadapi badai besar yang keras


siang dan malam dan ombak-ombak yang sangat deras setinggi
http://facebook.com/indonesiapustaka

tiang kapal. Banyak kapal tenggelam atau hilang di lautan luas


karena banyak sebab, namun kebanyakan sebabnya tidak
pernah diketahui. Tidak ada juga yang tahu persis seberapa jauh
dan besar lautan yang harus mereka tempuh, apalagi bagi para
awak kapal Columbus yang agak terbelakang. Mereka takut
akan mati kehabisan persediaan makanan. Mereka juga lebih
takut lagi tidak akan pernah menemukan daratan dan berlayar
selama-lamanya, sampai ujung bumi. Ada juga cerita yang lebih
menyeramkan.

Di ujung lautan katanya berdiam monster-monster laut raksasa


yang datang dari dasar laut yang paling dalam. Pada masa itu,
beratus-ratus tahun sebelum zaman sekarang, siapa yang tahu
makhluk-makhluk prasejarah macam apa yang masih hidup
menghuni samudra yang belum tersentuh itu. Seperti Kraken.
Makhluk buas ini berwujud gurita raksasa yang tubuhnya
sebesar sebuah pulau kecil dan belalainya setinggi tiang-tiang
kapal. Makhluk ini bisa dengan mudah menarik kapal-kapal
besar ke dasar lautan dan memangsa satu per satu seluruh
awaknya. Belum lagi sang monster Leviatan, yang namanya
disebut-sebut dalam kitab Injil. Makhluk ini kabarnya berbentuk
seperti gabungan yang paling mengerikan antara ular naga dan
buaya raksasa. Betul-betul menyeramkan. Jika makhluk ini
datang, katanya, lautan akan menggelegak seperti mendidih dan
bagi para awak kapal semuanya akan segera berakhir.

Kapal-kapal Columbus terus berlayar semakin jauh dari Spanyol.


Setelah berminggu-minggu melayari lautan yang sangat luas dan
mendebarkan akhirnya mereka berhasil menemukan daratan
(untungnya tidak bertemu monster laut). Columbus tanpa sadar
http://facebook.com/indonesiapustaka

berhasil menemukan benua baru. Ia mengira telah sampai di


India dan menyebut penduduk aslinya Indian. Ia sama sekali
tidak tahu bahwa ternyata di antara Eropa dan Asia terbentang
sebuah benua yang sangat besar dan luas sekali, yang nantinya
dikenal dengan nama Amerika. Spanyol akan menjadi penguasa
Amerika Selatan.

Perjalanan itu sendiri tidak membawa hasil yang memuaskan


karena hanya sedikit membawa barang berharga. Akan tetapi,
pada 1519, semuanya akan berubah total.

>Martin Luther Membelah Eropa

Martin Luther adalah Doktor Teologi Universitas Wittenberg


sejak 1512. Ia sangat cerdas, pandai pidato, dan menyayangi
rakyat jelata. Ketika melawat ke Roma ia melihat betapa
korupnya gereja yang hidup bermewah-mewahan dan menjual
“surat pengampunan dosa“ untuk mengumpulkan kekayaan.
Luther percaya bahwa Tuhan maha baik dan manusia tidak
perlu memberikan uang recehan untuk diampuni dosanya.
Rakyat, beberapa bangsawan Jerman, dan orang-orang gereja
yang sudah muak segera mendukung Luther dan gerakan
Protestan dimulai. Dalam waktu singkat, gerakan ini tersebar
luas. Eropa terbelah menjadi dua. Jerman, kemudian kerajaan
Inggris, dan Denmark menjadi Protestan. Itali, Spanyol, dan
Prancis, tetap kuat sebagai Katholik. Sayangnya gerakan ini
berlanjut dengan peperangan berdarah di seluruh Eropa selama
bertahun-tahun. Akan tetapi, Protestan juga akhirnya
membebaskan banyak negara, terutama Inggris, dari kekolotan
http://facebook.com/indonesiapustaka

cara berpikir dan intelektual gereja Roma. Inggris Protestan


nantinya menjadi negara dengan kemajuan intelektual paling
hebat di Eropa dan menjadi penguasa dunia.
Eropa yang Superior, dan Bangsa-Bangsa Lain yang Lemah dan
Terbelakang

Pada 22 April 1500, pelaut Portugis, Pedro Álvares Cabral juga


sudah sampai ke wilayah baru yang nantinya dikenal sebagai
Brasil. Portugal lalu menjadikan daerah ini sebagai salah satu
koloni utamanya. Brasil yang alamnya kaya bisa dijadikan
sebagai pusat pertambangan emas, perak, dan penghasil gula
yang sangat besar serta menguntungkan untuk Eropa. Akan
tetapi, siapa yang akan bekerja di pertambangan dan perkebunan
itu?

Orang-orang Portugis melihat orang-orang pribumi yang masih


primitif. Mereka memandangnya seperti tidak lebih tinggi dari
hewan-hewan piaraan yang ada di perkebunan. Orang-orang
Portugis punya senjata api yang mematikan juga pedang yang
terbuat dari metal baja. Suku pribumi tidak punya senjata-senjata
ini sehingga sulit bagi mereka untuk bisa melawan. Dengan
ancaman senjata, suku pribumi bisa dipaksa bekerja dan tidak
perlu dibayar sehingga orang-orang Portugis bisa mendapat
keuntungan yang berlimpah-limpah.

Tanpa pikir panjang, Portugis segera memaksa orang-orang


pribumi Amerika Selatan itu bekerja menjadi budak. Mereka
http://facebook.com/indonesiapustaka

diperlakukan dengan kejam. Yang berani melawan langsung


dibunuh, namun budak-budak itu kemudian banyak yang sakit
dan mati. Padahal, mereka memerlukan lebih banyak budak
untuk usaha dagang mereka. Mereka pun melihat orang-orang
primitif di Afrika. Sejak itu, berjuta-juta orang Afrika mulai
diburu dan ditangkapi seperti binatang untuk dikirim ke Benua
Amerika. Daerah-daerah lain juga mulai direbut dengan
kekerasan dan senjata. Pada 1510, Alfonso de Albuquerque
secara militer menaklukkan Kerajaan Goa di India.

Malaka dikuasai pada 1511. Kapal-kapal dari Jawa yang


berdagang di sana dihabisi. Pada 1515, Portugis sudah berlayar
di Jawa dan tiba di pulau rempah-rempah yang sangat penting
pada era penjelajahan Eropa, Maluku. Rempah-rempah seperti
cengkeh dan pala yang banyak tumbuh di Maluku dan
Kepulauan Banda adalah komoditas utama di Eropa dan bernilai
sangat mahal bahkan menyaingi emas. Selama ratusan tahun,
Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris akan saling berebut
kekuasaan di daerah ini.

Pada 1519, Magellan, juga orang Portugis, telah berhasil


mengelilingi dunia. Ia berangkat menuju arah Barat dari
Portugal, berlayar sampai ke ujung paling Selatan Amerika
Selatan, melewati Pasifik sampai di Filipina, melalui Kepulauan
Maluku dan kembali ke Portugal dengan melewati Tanjung
Harapan.

Pada 1542, pelaut Portugis lainnya tiba di sebuah wilayah di


Asia yang nantinya berkembang menjadi salah satu kekuatan
utama dunia, Jepang. Akan tetapi, mereka kemudian diusir
karena terlalu bersemangat menyebarkan agama Kristen. Pada
http://facebook.com/indonesiapustaka

abad ke-16, Portugis telah menjelajahi dan mendominasi


perdagangan di wilayah yang amat luas di hampir seluruh
belahan Barat bumi, mulai dari Afrika, India, Cina, Jepang
bahkan Maluku, Jawa, dan Timor Timur. Di belahan Barat,
Portugal menguasai Brasil yang kaya akan emas, batu-batu
berharga, gula, dan kopi. Dominasi perdagangan ini membawa
keuntungan yang sangat besar bagi negara ini. Dari Cina,
mereka punya monopoli atas sutra dan porselen, rempah-rempah
dari Maluku dan Srilanka, dan Batu-batu perhiasan dari Asia
Tengah. Semua barang ini mempunyai nilai yang sangat tinggi di
Eropa.

Di setiap pusat-pusat perdagangan yang mereka kuasai,


didirikan benteng lengkap dengan berbagai persenjataan yang
lebih modern. Penguasapenguasa lokal dipaksa untuk berdagang
dengan memberi keuntungan yang besar untuk Portugal.
Mereka yang melawan dihancurkan. Kapal-kapal pesaing
seperti kapal pedagang Muslim dan pedagang lokal juga
dihancurkan oleh kapal-kapal Portugis yang lebih unggul dengan
meriammeriamnya yang besar.

Henry telah membuat Portugis menjadi imperium yang sangat


besar dalam waktu yang cukup singkat, tetapi kehebatan
Portugis juga tidak berlangsung lama. Raja Portugis, Sebastian,
meninggal tanpa punya penerus takhta. Raja Spanyol, Philip II,
yang adalah keturunan salah satu penguasa Portugis dijadikan
penguasa sehingga Portugis praktis dikuasai oleh Spanyol sejak
1580. Penguasa Spanyol tidak memedulikan daerah-daerah
jajahan Portugis. Belanda dan Inggris yang baru bangkit pun
segera berebut mengambil alih daerah-daerah itu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

***

Beberapa tahun setelah Columbus, pada 1506, pelaut Spanyol


Hernando Cortez sampai di Meksiko. Mereka tidak berniat
untuk berdagang. Mereka adalah conquistadores dan mereka
datang untuk menguasai wilayah itu. Sejak itu, Hernandi Cortez
mulai melakukan berbagai ekspedisi untuk mencari benda yang
sudah ia impikan sejak berangkat dari Spanyol, yakni Emas,
namun ternyata hasilnya tidak pernah memuaskan. Pada 1519,
ia menjelajah ke daerah baru. Dalam perjalanan itu, ia
membawa 600 tentara bersenjata lengkap, pasukan berkuda, dan
juga meriam. Setelah beberapa hari perjalanan ia menemukan
sebuah peradaban yang sangat menakjubkan dan belum pernah
dilihat orang Eropa lainnya. Ia menemukan Aztec.

Aztec adalah peradaban paling maju di benua Amerika.


Kerajaan besar itu dipimpin oleh Raja Montezuma. Ibu kotanya
yang sangat besar, Tenochtitlan, mempunyai 100 ribu penduduk
bahkan lebih banyak dari kota terbesar di Spanyol. Yang sangat
mencengangkan orang-orang Spanyol adalah bangunan-
bangunan besar yang berdiri di atas air, seakan-akan
dibangkitkan oleh tukang-tukang sihir.

Tidak hanya maju, mereka juga sangat kaya raya. Mereka


memiliki timbunan emas, perak, dan bermacam perhiasan yang
berlimpah-limpah. Inilah yang dicari-cari Cortez! Dan, Cortez
melihat mereka tidak punya senjata yang cukup maju, kuda, atau
baju-baju besi seperti yang dipakai pasukan Spanyol. Dilihat
sekilas saja, pasukan Aztec, walaupun jauh lebih besar, cuma
http://facebook.com/indonesiapustaka

pasukan primitif yang dapat dengan mudah ditundukkan. Suku


Aztec punya emas yang sangat banyak hingga menggunung.
Emas yang sangat diinginkan Cortez.

Pasukan Cortez telah diperingatkan untuk pergi dari sana,


namun mereka justru bergerak cepat masuk ke pusat kota dan
menyandera Montezuma.

Raja itu kemudian dibunuh. Orang-orang Aztec yang marah


kemudian berusaha membunuh pasukan Cortez, tetapi mereka
berhasil melarikan diri. Akan tetapi, orang-orang Spanyol itu
telah melihat kekayaan emas Aztec yang sangat luar biasa.
Mereka akan kembali. Setelah mempersiapkan dan
mempersenjatai lagi pasukannya, pada 1521 pasukan Spanyol
kembali lagi dan menghancur-leburkan peradaban ini. Sebagian
besar penduduknya dihabisi dengan senapan, meriam, pedang
panjang, crossbow, dan sisanya dijadikan budak-budak. Seluruh
harta Aztec berupa emas dan perhiasan dijarah dan diangkut ke
Spanyol. Ratusan ribu orang pribumi kemudian juga tewas oleh
macam-macam penyakit yang dibawa orang-orang Eropa.
Peradaban Aztec akhirnya hancur dan musnah. Meksiko yang
kaya akan emas sejak itu dikuasai penuh orang-orang Spanyol.

Pada 1532, Fransisco Pizarro menemukan peradaban di daerah


Peru yang bahkan lebih kaya dari Aztec, yaitu peradaban Inca.
Mereka punya lebih banyak emas, perhiasan, dan Pizarro juga
menginginkannya. Pizarro dikatakan adalah orang yang
berkepribadian ganda. Ia menganggap dirinya sangat spiritual,
tetapi ia juga menghabisi orang-orang Inca dengan sangat brutal.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Cerita penaklukan Pizarro adalah cerita yang nyaris ajaib.


Pizarro berangkat ke Peru hanya isu tentang eldorado
berkekuatan 170 orang dan beberapa ekor kuda. Akan tetapi, ia
kemudian berhasil secara total menaklukkan kerajaan Inca yang
berpenduduk lebih dari 6 juta orang dan memiliki 14 ribu prajurit!
Pizarro sebelumnya meminta berunding dengan penguasa Inca,
Atahualpa. Anehnya, Atahualpa datang ke perundingan hanya
dengan 5.000 pengikutnya dan tanpa bersenjata sama sekali.
Wakil Pizarro, pendeta Velverde, memaksa Atahualpa untuk
menerima ajaran Kristen. Atahualpa menolak. Ia tentu tidak
tahu orang-orang Spanyol itu sangat fanatik. Mereka telah
berperang selama ratusan tahun dengan orang Muslim di
Spanyol dan memiliki kebencian dan dendam yang meluap-luap
terhadap orang-orang non-Kristen. Dengan kekejaman yang luar
biasa, mereka kemudian tanpa ragu mulai membantai habis
beribu-ribu orang pengikut Atahualpa. Atahualpa sendiri
dibiarkan hidup, dijadikan sandera, dan baru dibunuh beberapa
bulan kemudian.

Kerajaan Inca sudah lumpuh karena pemimpinnya yang


dianggap dewa tidak ada lagi. Pasukan Spanyol dengan berbagai
persenjataannya yang lebih maju, yakni pedang baja, kuda-kuda,
dan baju besi akhirnya menyerbu ke ibu kota Inca, Cuzco dan
mendudukinya tanpa perlawanan yang berarti. Peradaban Inca
yang besar pun berakhir sudah dikalahkan hanya oleh kurang
dari 200 orang Spanyol.

Untuk menunjukkan asal dari emas dan perak yang berlimpah di


sana, orang-orang Spanyol memaksa dan menyiksa suku-suku
primitif itu. Setelah sumbernya ditemukan, para penduduk
http://facebook.com/indonesiapustaka

pribuminya dijadikan budak dan kekayaan yang sangat besar itu


pun dikeruk habis-habisan. Ini adalah sumber harta kerajaan
Spanyol.

Kekayaan di Amerika Selatan ini begitu besarnya sehingga


Spanyol menjadi negara terkaya di Eropa saat itu. Dengan
kekayaan itu, mereka mampu membangun armada yang besar.
Saat ini, kapal-kapal Caravel sudah mulai digantikan oleh
Galleon. Kapal ini lebih kuat daripada model sebelumnya, lebih
murah pembuatannya, dan lengkap dipersenjatai dengan kanon
untuk perang. Dengan kapal-kapal ini, Spanyol memboyong
harta yang melimpah itu dari wilayah-wilayah jajahannya.
Mereka dikenal sebagai Spanish Treasure Fleet, Armada Harta
Karun Spanyol. Harta yang dibawa armada ini juga membuat
para perompak dan bajak laut mulai bermunculan memenuhi
kawasan Karibia yang menjadi jalur menuju Spanyol dan
memburu harta itu. Mereka adalah The Pirates of Caribbean.

Di Amerika Tengah dan Selatan, orang-orang Eropa juga


menemukan tanaman-tanaman baru, seperti tembakau, kentang,
juga jagung, yang sebelumnya tidak dikenal.

Spanyol lalu juga menguasai Filipina yang letaknya strategis di


Asia. Kapal-kapal dari Filipina membawa rempah-rempah dari
Maluku yang berharga mahal dan barang-barang keramik dari
Cina. Spanyol makin berkuasa ketika akhirnya berhasil
mengalahkan armada besar kerajaan Ottoman di pertempuran di
daerah Lepanto (1571). Ini yang menandai mundurnya
kekuasaan Ottoman.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kejatuhan Spanyol

Akan tetapi, kehebatan Spanyol juga tidak bertahan lama.


Spanyol mulai kesulitan ketika harta yang ditumpuknya ternyata
menciptakan inflasi yang gila-gilaan. Harga-harga barang
melambung tinggi dengan cepat. Mereka ternyata juga tidak
mengembangkan industri dalam negeri. Spanyol bergerak
menuju kebangkrutan. Kesulitan ini ditambah lagi dengan para
penguasa Spanyol yang tidak toleran terhadap para pengusaha
Muslim dan Yahudi. Mereka ini sangat vital terhadap ekonomi,
tetapi malah diusir keluar secara besar-besaran dari negeri itu.

Ekonomi Spanyol hanya semata-mata bergantung pada harta


jarahan dari daerah-daerah jajahannya. Armada harta karunnya
sendiri malah juga sering dijarahi oleh armada-armada musuh,
terutama oleh Inggris dan juga bajak laut yang berkeliaran di
perairan Karibia. Banyak juga yang hancur tenggelam dihantam
badai laut yang ganas.

Spanyol juga berperang dengan hampir semua negara Eropa,


Inggris, Prancis, Belanda, dan Portugis. Ini benar-benar
menguras kekuatan Spanyol hingga akhirnya mulai mengalami
kebangkrutan. Pada 1588, armada Spanyol, The Spanish
Armada, dihancurkan oleh kekuatan Inggris dalam salah satu
http://facebook.com/indonesiapustaka

pertempuran laut terbesar sepanjang sejarah. Inggris menang


karena unggul dalam teknologi perkapalan, persenjataan, dan
strategi militernya. Pasukan darat terbaik Spanyol juga
dikalahkan oleh Prancis pada pertempuran Rocroi yang sangat
menentukan, yakni pada 1643 dalam “Perang 30 Tahun” (perang
yang terjadi akibat konflik Katolik dan Protestan). Pada 1648,
perang selesai dan Spanyol benar-benar habis. Dan kemudian,
penguasa dunia yang baru segera datang.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Belanda Bangkit

Pada 1581, Belanda akhirnya berhasil lepas diri dari penjajahan


bangsa-bangsa lainnya di Eropa. Mereka pun segera
membangun kekuatan untuk bergabung dalam perlombaan
menguasai dunia. Melihat kekuasaan Portugis mulai lemah,
Belanda tanpa pikir panjang langsung bergerak. Pada 1596,
pelaut Belanda, Cornelis de Houtman, tiba di Sumatra dan
Banten. Pulangnya, ia membawa macam-macam rempah-
rempah. Pada 1599, Belanda telah sampai di pusat rempah-
rempah dunia, Maluku. Pada 1601, kapal-kapal Belanda
bertempur dan menenggelamkan kapal-kapal Portugis di Banten.

Tahun berikutnya, VOC berdiri. Perusahaan dagang Belanda


yang memiliki kekuatan militer ini segera mengirimkan puluhan
kapal perangnya ke Indonesia. Pada 1641, Belanda akhirnya
mengambil alih Malaka dari Portugis. Sejak saat itu, kekuatan
Portugis di Indonesia sudah habis. Inggris juga sebelumnya telah
berhasil dikalahkan dalam perebutan Indonesia. Indonesia
berada di bawah kekuasaan VOC. Orang-orang Indonesia
diperbudak, diadu domba, dan kekayaan alamnya diperas habis
sepanjang 350 tahun lamanya...[]

Belanda dan Sebuah Negara Eksotik di Timur


http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada 1603, Belanda menyusul Portugis tiba di Jepang. Karena


terlalu berambisi menyebarkan agama Kristen, Portugis diusir
oleh penguasa Jepang, Tokugawa, pada 1638. Belanda tidak
diusir karena bisa membuktikan bahwa mereka hanya ingin
berdagang. Setelah Jepang melakukan isolasi wilayah, para
pedagang Belanda yang menetap di Pulau Deshima, dekat
Nagasaki, menjadi jendela Jepang terhadap perkembangan
dunia, termasuk dalam sains dan teknologi. Ini nantinya menjadi
sangat penting bagi kebangkitan Jepang dalam Restorasi Meiji.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Imperium Inggris,
Bagaimana Cara Menguasai Seluruh Dunia

Rule Britannia, Britannia Rule the Waves!


Britons Never, Ever, Ever Shall be Slaves !”

Inggris yang telah terbelakang selama berabad-abad, berperang


selama 100 tahun dengan Prancis dan dikalahkan oleh seorang
gadis dusun, kemudian malah terjerumus lagi dalam perang
saudara. Dinasti York dan Lancaster saling berebut kekuasaan
dan saling bunuh hingga tahun 1485. Perang ini disebut sebagai
War of Roses, Perang Mawar, karena York simbolnya adalah
mawar putih dan Lancaster simbolnya mawar merah. Setelah
perang saudara selesai, Inggris baru bisa mulai maju. Ini adalah
awal dari Inggris modern, awal dari sebuah imperium yang
sangat besar.

Raja Inggris, Henry VII, mulai memperbaiki keuangan Inggris


yang nyaris bangkrut dengan menerapkan pajak tinggi kepada
para bangsawan. Ia juga membangun kekuatan laut Inggris yang
modern, baik untuk perdagangan maupun militer. Pelabuhan-
pelabuhan baru dibangun untuk membuat lebih banyak kapal.
Penerusnya, Henry VIII, juga terus memperkuat pembangunan
armada Inggris dengan membangun kapal-kapal besar dalam
http://facebook.com/indonesiapustaka

jumlah yang banyak. Sains yang berhubungan dengan pelayaran,


misalnya astronomi, dikembangkan. Armadanya dilengkapi
dengan senjata-senjata yang lebih besar dan daya tembaknya
lebih jauh.
Salah satu kapal barunya yang terkenal adalah Mary Rose, yang
selesai dibuat pada 1510. Kapal besar ini adalah kapal yang
revolusioner. Ini adalah kapal pertama yang memiliki lubang-
lubang khusus meriam di sisi kapal untuk menembak dan
menghancurkan kapal musuh. Jumlah total senjatanya mencapai
78 meriam! Sebelumnya, pertempuran laut dilakukan dengan dua
kapal berdekatan dan awaknya saling menyerang dengan panah
dan pedang. Mary Rose adalah lambang kekuatan Inggris yang
terus meningkat.

Pada masa kepemimpinan Henry VIII, hidup pemikir penting Sir


Thomas More yang mengarang buku berjudul Utopia. Buku ini
menceritakan sebuah negeri khayalan yang masyarakatnya
hidup dalam kesempurnaan. Tidak ada batasan kelas seperti
feodalisme di Eropa, tidak ada penguasa dan yang dikuasai,
semua orang setara kedudukannya dan saling menghormati. Di
sana, semua masyarakat bekerja demi kepentingan dan
kebahagiaan bersama, mereka hidup dalam kecukupan, tidak
ada keserakahan, persaingan, dan permusuhan. Orang-orangnya
juga bisa dengan lebih bebas mengembangkan ilmu pengetahuan
dan pikirannya, yang nantinya akan memberikan mereka
pemahaman yang lebih dalam tentang manusia dan alam, yang
pada akhirnya membawa kebahagiaan mereka ke tingkat yang
lebih sempurna.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Setelah dipimpin oleh beberapa penerusnya yang tidak


kompeten, takhta Inggris jatuh ke tangan anak Henry VIII dari
perkawinan keduanya. Ia adalah seorang wanita muda berumur
25 tahun bernama Elizabeth.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Elizabeth I Membangkitkan Inggris Menjadi Kekuatan Dunia

“ I know I have the body of a weak and feeble woman, but I


have the heart and stomach of a King, and a king of England
too!” Pidato Elizabeth I dihadapan para prajurit Inggris yang
akan menghadapi datangnya pasukan invasi Spanyol.

Elizabeth adalah seorang wanita muda. Tidak seperti bapaknya


yang besar dan gemuk, ia bertubuh agak kecil. Umurnya baru 25
dan belum menikah ketika diangkat menjadi penguasa tertinggi
dari sebuah kerajaan besar di dunia, Ratu Kerajaan Inggris.
Apakah perempuan muda ini mampu memimpin kerajaan
Inggris? Banyak orang meragukannya.

Elizabeth yang masih muda ini lalu harus berhadapan dengan


masalah-masalah besar, sulit, dan berbahaya. Ia harus
mempertahankan negerinya dari ancaman kekuatan besar
Spanyol. Inggris juga bermasalah dengan Prancis, Skotlandia,
dan Irlandia. Di dalam negeri sendiri, Inggris terancam
perpecahan antara pemeluk Protestan dan Katolik. Itu belum
semuanya. Inggris juga didera masalah keuangan yang parah.
Dan juga, karena ia mempertahankan agama Protestan di
Inggris, penguasa gereja Katolik, Paus Gregory XIII bahkan
menghalalkan Elizabeth untuk dibunuh.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sekali lagi, banyak orang meragukan kepemimpinannya. Akan


tetapi, mereka semua salah besar. Menjelang akhir
kekuasaannya, Elizabeth telah membangun Inggris yang begitu
perkasa sehingga angkatan lautnya menghancurkan armada
Spanyol, The Invincible Armada tanpa perlawanan yang berarti.
Keadaan di dalam negeri juga stabil dan Inggris telah mulai
mengembangkan koloni-koloninya di dunia baru. Masa
kekuasaan Elizabeth dianggap sebagai awal lahirnya Imperium
Inggris Raya.

Elizabeth lahir di Greenwich Palace, 7 September 1533, anak


dari Henry VIII dari istri keduanya, Anne Boleyn. Sejak kecil, ia
sudah mendapatkan pendidikan yang sangat baik. Ia diajari
bahasa Latin, Yunani, Prancis, Spanyol, dan Italia. Jadi, ia
menguasai enam bahasa sekaligus termasuk bahasa Inggris. Ia
juga diajari nilai-nilai humanis, ilmu sejarah, filsafat, dan
matematika. Pada umur empat tahun, ia mempunyai guru pribadi
yang bernama Katherine Champernowne, yang masih muda,
baik hati, dan sangat menyayangi Elizabeth. Kat, nama
panggilannya, juga sangat cerdas. Elizabeth menjadi senang
belajar. Elizabeth terutama juga suka membaca karya-karya
Plato. Kesukaannya yang lain adalah bermain musik.

Segera setelah diangkat menjadi Ratu Inggris, Elizabeth


mengangkat penasihat-penasihat yang kemampuannya tinggi. Ia
meneruskan usaha para pendahulunya untuk mengembangkan
armada militer dan perdagangan Inggris. Koloni-koloni baru
dikembangkan ke Benua Amerika. Pada 1583, Humphrey
Gilbert mengklaim wilayah yang dinamakan Newfoundland.
Pada 1585, Walter Raleigh berusaha menetap di Roanoke,
http://facebook.com/indonesiapustaka

pesisir Carolina. Ini nantinya menjadi proyek Inggris yang paling


menguntungkan. Inggris juga melakukan perdagangan dengan
banyak negara, termasuk Turki, Rusia, dan India. Akan tetapi,
Elizabeth banyak dikritik karena pada masanya, berkembang
perdagangan budak yang menjadi salah satu sumber pendapatan
terbesar Inggris.

Pada masa itu, Inggris punya seorang tokoh besar bernama Sir
Francis Drake. Drake adalah pelaut ulung, penjelajah, ahli
strategi perang laut, juga politisi yang dekat dengan Elizabeth I.
Akan tetapi, bagi Spanyol, Drake adalah bajak laut paling dicari.
Drake, atas restu rahasia dari Elizabeth, merampok habis kapal-
kapal harta karun Spanyol yang membawa tumpukan emas dan
perak melalui lautan Karibia. Drake juga orang Inggris pertama
yang menjelajahi dunia, termasuk mengunjungi Maluku.

Masalah agama menjadi masalah terbesar saat itu. Inggris


terancam perang saudara antara pemeluk Protestan dan Katolik,
namun Elizabeth sendiri tidak punya fanatisme yang berlebihan.
Ia segera mengambil tindakan-tindakan yang cermat sehingga
masalah ini bisa diredam dengan efektif. Ia mengeluarkan
undang-undang yang menjadikan Inggris negara Protestan.
Akan tetapi, ia juga mengubah kekuasaan kerajaan atas gereja
dari Head of the Church in England menjadi hanya Supreme
Governor of the Church in England. Elizabeth tidak mengangkat
dirinya sebagai Kepala Gereja. Ini membuat kalangan Katolik
yang menganggap Paus sebagai kepala geraja menjadi sedikit
lebih tenang. Hal ini tetap memberikan kekuasaan penuh pada
gereja. Elizabeth lalu juga mengganti orang-orang gereja yang
menentangnya dengan orang-orangnya sendiri. Semua
http://facebook.com/indonesiapustaka

tindakannya ini ternyata berhasil membuat keadaan menjadi


lebih stabil.

Ia juga dianggap sebagai penyelamat orang-orang Protestan.


Ketika di Prancis terjadi penganiayaan terhadap orang-orang
Huguenot Protestan oleh penguasa Katolik, Elizabeth diam-diam
membantunya. Ini sempat menimbulkan ketegangan antardua
negara. Akan tetapi, berkat kecerdasan Elizabeth, hubungannya
berhasil dipertahankan. Tindakannya ini juga membuat Elizabeth
semakin dipuja di Inggris.

Akan tetapi, ancaman terbesar adalah dari Spanyol. Raja


Spanyol, Philip II, bercita-cita menjadi penguasa kerajaan
Inggris. Ia juga ingin mengembalikannya kembali ke ajaran yang
benar, Katolik. Ia mencoba melamar Elizabeth untuk dijadikan
istrinya, tetapi ditolak. Philip marah luar biasa. Ini adalah bahaya
yang besar bagi Inggris. Spanyol saat itu adalah negara terkuat
di dunia. Wilayahnya sangat luas dan kekayaannya dari
penguasaan Amerika Selatan sangat besar. Armadanya juga
tidak ada yang menandingi. Inggris, saat itu cuma negara kecil
yang sedang dirundung 1001 macam masalah.

Pada 1588, Philip segera membentuk sebuah armada besar


berkekuatan 130 kapal dan 30 ribu tentara untuk menduduki
Inggris. Armada Spanyol sangat ditakuti karena sebelumnya
mampu menghancurkan armada Turki yang hebat di
Pertempuran Lepanto. Inggris sebenarnya juga memiliki armada
yang kuat, 197 kapal, laksamana yang sangat berpengalaman,
dan “kapal-kapal api”, tetapi saat itu Spanyol adalah penguasa
dunia.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Elizabeth tidak diam saja di istananya. Ia segera berangkat ke


Tilbury, Essex di pantai timur tempat pasukannya berkumpul dan
tempat kemungkinan besar armada Spanyol akan mendarat dan
menyerbu masuk ke Inggris. Di sana, dengan keyakinan yang
luar biasa, ia meyakinkan pasukannya bahwa Inggris tidak akan
pernah kalah. .,Di sana pulalah ia memberikan pidatonya yang
terkenal Speech to the Troops at Tilbury.

Elizabeth memercayakan armadanya pada Lord Howard of


Effingham dan wakilnya yang sangat dihormati, Sir Francis
Drake. Drake menciptakan sebuah taktik yang genius untuk
memecah formasi kapal-kapal Spanyol. Ia menggunakan kapal-
kapal tua berharga murah yang hampir tidak terpakai dan
memenuhinya dengan bubuk mesiu yang mudah terbakar.

Pada pertempuran di Calais, Inggris melepas kapal-kapal api itu


searah angin menuju armada Spanyol yang sedang berkumpul.
Armada Spanyol panik luar biasa. Jika kapal-kapal modern dari
besi saja bisa terbakar bayangkan kapal-kapal dulu yang hanya
terdiri dari kayu dan layar kain. Kapal-kapal Spanyol berhasil
melarikan diri dari kapal-kapal api tersebut, tapi formasinya jadi
kacau balau dan membuat mereka jadi makanan empuk bagi
kapal-kapal Inggris yang sudah siap menunggu.

Pidato pada Pasukan Inggris di Tilbury

My loving people, we have been persuaded by some that are


careful of our safety, to take heed how we commit ourselves to
armed multitudes for fear of treachery. Let tyrants fear! I have
http://facebook.com/indonesiapustaka

always so behaved myself that, under God, I have placed my


chief strength and safeguard in the loyal hearts and goodwill of
my subjects. And therefore I am come amongst you all, as you
see at this time, not for my recreation and disport, but being
resolved, in the midst and heat of the battle, to live or die
amongst you all; to lay down for my God, and for my kingdom,
and for my people, my honour and my blood even in the dust.I
know I have the body of a weak and feeble woman, but I have
the heart and stomach of a king, and a king of England too. And
think foul scorn that Parma or Spain, or any Prince of Europe,
should dare to invade the borders of My realm!
Ini adalah salah satu pertempuran laut terbesar dalam sejarah.
Armada Spanyol akhirnya dipukul mundur setelah 11 kapalnya
berhasil ditenggelamkan dan 2.000 awaknya terbunuh. Armada
Inggris ingin mengejar, tetapi kehabisan amunisi. Celakanya,
armada Spanyol yang berusaha kembali ke negerinya, di tengah
perjalanan diterjang badai yang sangat hebat sehingga puluhan
kapalnya tenggelam. Pada akhirnya, hanya 67 kapal dan 10 ribu
pelaut yang selamat. Kehancuran armada Spanyol ini adalah
peristiwa yang sangat penting. Ini adalah awal dari kehancuran
imperium Spanyol dan mulai bangkitnya imperium Inggris. Ini
semua berkat kepemimpinan Elizabeth.

Era Elizabeth juga dianggap sebagai era Renaisans Inggris. Ia


memang dikenal menyukai seni dan ilmu. London saat itu
sebenarnya juga masih agak terbelakang. Sebagian besar
kotanya masih kotor, kumuh, dan sangat padat. Penduduknya
kebanyakan juga miskin, namun mereka ternyata sangat suka
melihat hiburan berupa sandiwara yang meriah di berbagai
tempat pertunjukan atau bahkan lapangan terbuka. Sandiwara
saat itu sangat digemari karena menceritakan cerita-cerita seru,
seperti perjalanan pahlawan dan jagoan Inggris, selingan
http://facebook.com/indonesiapustaka

lawakan yang lucu, kisah cinta yang romantis dengan wanita


cantik bahkan pertempuran dengan tukang sihir. Cerita-cerita
besar itu tentang cinta, pengorbanan, ambisi, dan kekuasaan
disenangi hampir semua orang karena diceritakan dengan
bahasa yang enteng dan menarik. Mungkin ini yang membuat
masyarakat Inggris lebih cepat menjadi berbudaya. Pembuat
sandiwara yang paling top saat itu adalah Shakespeare. Ia
mengarang karya-karya besar seperti Julius Caesar, Romeo and
Juliet, Hamlet, Othello, Macbeth, juga King Lear.

Pada masa Elizabeth, hidup pula seorang pemikir besar Francis


Bacon. Bacon (1561-1626) pernah mengarang buku fiksi
berjudul The New Atlantis. Seperti halnya Utopia, The New
Atlantis bercerita tentang sebuah negeri yang makmur, adil, dan
orang-orangnya hidup bahagia. Negeri tersebut bernama
Bensalem. Bagaimana negeri itu bisa sangat makmur dan
bahagia? Caranya adalah orang-orang harus banyak berpikir dan
bereksperimen untuk lebih memahami kehidupan. Dengan
berusaha memahami kehidupan secara sistematis, manusia akan
menemukan cara untuk lebih bahagia. Bensalem adalah sebuah
bangsa yang didasari oleh sains.

Bacon juga mengarang buku lain yang sangat penting, seperti


Advancement of Learning dan Novum Organum. Dalam
Novum Organum yang dianggap sebagai karya besar, Bacon
mengajak para ilmuwan supaya tidak hanya berusaha
mengembangkan “fakta”, tetapi bahkan mempertanyakan
“fakta” itu sendiri dengan mengamatinya secara langsung dan
melakukan eksperimen secara sistematik. Metode ini dinamakan
metode induktif. Bacon adalah pemikir terpenting Inggris pada
zaman Elizabeth ini.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ratu Elizabeth meninggal dunia pada 1603 dalam usia 69 tahun.


Ia benar-benar meninggalkan warisan yang luar biasa. Dengan
keadaan negerinya yang relatif stabil dan aman, keuangan yang
lebih baik, perkembangan teknologi perkapalan dan persenjataan,
serta telah dikalahkannya musuh besarnya Spanyol, Inggris siap
menjadi sebuah kerajaan terbesar yang menguasai hampir
seluruh dunia.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Inggris Menguasai Seluruh Dunia

Inggris perlahan-lahan bangkit menjadi kekuatan di Eropa dan


dunia. Kekuatan militer yang terus dikembangkan, kestabilan
politik, dan keadaan keuangan yang makin baik membuatnya
mampu satu demi satu mengalahkan kekuatan besar Eropa
lainnya, seperti Spanyol, Prancis, dan Belanda. Daerah-daerah
dan jalur perdagangan penting dunia bisa dikuasai.

Inggris mulai mengukuhkan ekspansinya di Amerika sejak Sir


Humphrey Gilbert pada 1583 mengklaim Newfoundland sebagai
milik Inggris. Pada 1620, kaum Pilgrim berangkat dari Inggris
dan menetap di koloni Plymouth yang sekarang bernama
Massachusetts. Sejak itu, penguasaan Inggris atas Amerika
terus berkembang. Daerah Amerika Utara, Tengah, dan Selatan
nantinya jadi daerah penting penghasil produk-produk baru
bernilai tinggi, seperti tembakau, gula, kapas, juga bulu binatang.
Di Eropa yang dingin, bulu binatang (fur) memang mahal
harganya.

Pada 1588, armada Inggris yang dipimpin Lord Howard of


Effingham dan wakilnya, Sir Francis Drake, memperoleh
kemenangan yang luar biasa atas salah satu armada laut terkuat
di dunia, armada Spanyol. Sejak saat itu, Inggris sudah terlihat
http://facebook.com/indonesiapustaka

jelas kekuatannya sebagai calon penguasa dunia yang baru.


Perdagangan di Amerika yang sangat menguntungkan, termasuk
Amerika Tengah dan Amerika Selatan yang tadinya dikuasai
Portugis dan Spanyol, mulai diambil alih oleh Inggris. Sejak awal
abad ke-18, Inggris juga berhasil memonopoli perdagangan yang
paling menguntungkan saat itu, juga yang paling biadab, yakni
perdagangan budak.

Inggris menguasai daerah-daerah di Afrika yang dijadikan pusat


perdagangan budak, seperti Guinea dan Senegal. Impor budak-
budak ini semakin memperbesar produksi ladang-ladang di koloni
Amerika. Ratu Elizabeth I pernah mengkritik keras hal ini, tetapi
ternyata keuntungannya terlalu berlimpah-ruah bagi Inggris
untuk dihilangkan. Hasil produksi dari para budak ini, seperti
gula, tembakau, dan kapas, juga mendatangkan hasil yang luar
biasa bagi Inggris.

Keserakahan ini mengakibatkan penderitaan yang sangat besar


bagi Afrika. Lebih dari 2,5 juta penduduk Afrika diburu,
ditangkap, dibawa ke Amerika dalam kapal-kapal budak dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

dipaksa bekerja di bawah ancaman senjata demi keuntungan


Inggris. Akan tetapi, perlawanan terhadap praktik biadab ini
akhirnya menyebar luas di Inggris. Pada 1807, perdagangan
budak berhasil dihapuskan.

Di India Selatan, yang menjadi salah satu pusat perdagangan


rempah-rempah terbesar dunia, Inggris mulai mendominasi
perdagangan setelah Portugis runtuh. Selain rempah-rempah,
India memberikan keuntungan besar dari perdagangan kapas,
sutra, dan indigo (pewarna pakaian). Negeri ini juga menjadi
jalur penting perdagangan dengan Cina. India dikuasai penuh
sejak 1757 setelah Prancis dan penguasa-penguasa lokal India
berhasil dikalahkan. Akan tetapi, seperti penguasa-penguasa
kolonial lain, kekuasaan Inggris di sana juga diliputi berbagai
kekejaman. Pada 1857-1858, pasukan Inggris menghabisi ribuan
tentara India yang memberontak.

Kanada yang sangat luas kemudian juga direbut dari Prancis.


Sejak lama, koloni Prancis dan Inggris di sana saling bersaing
menguasai perdagangan bulu binatang, salah satu komoditi
mewah Eropa saat itu. Quebec yang sangat vital direbut jenderal
Inggris yang sangat brilian, James Wolfe, pada 1759. Setelah
beberapa kali serangannya digagalkan, ia berpikir cepat dan
mengambil taktik baru. Jenderal Wolfe yang masih berusia 32
tahun ini menyerang Quebec melalui tebing-tebing terjal dan
tinggi di barat kota yang sama sekali tidak diperhitungkan tentara
Prancis. Serangan yang mengejutkan ini membuat pasukan
Prancis porak poranda dan akhirnya takluk. Sayangnya, Wolfe
tewas dalam serangan ini. Akan tetapi, penguasaan Quebec dan
Perjanjian Paris 1763 mengesahkan Inggris sebagai kerajaan
penguasa dunia yang hampir menguasai seluruh bumi. Ini adalah
http://facebook.com/indonesiapustaka

masa ketika matahari tidak pernah terbenam di Kerajaan Inggris


Raya.

Inggris mulai menjelajah dan menguasai Pasifik sejak


pertengahan abad ke-18. Pada 1769, James Cook menemukan
Selandia Baru dan Australia. Daratan ini nantinya hanya
dijadikan tempat pembuangan bagi penjahat dan kriminal Inggris.

Inggris kena batunya di Amerika. Akibat seenaknya


memaksakan pajak perdagangan yang tinggi pada koloni-
koloninya, Inggris harus kehilangan kekuasaannya di sana. 4 Juli
1776, 13 koloni Amerika bersatu dan menyatakan
kemerdekaannya dari kekuasaan Inggris. Pasukan Inggris yang
dipimpin Jenderal Cornwallis gagal mematahkan perlawanan
para patriot Amerika yang dibantu Prancis dan menyerah kalah
di Yorktown pada 1781. Dua tahun sesudahnya dalam Perjanjian
Versailles di Prancis, Inggris mengakui secara resmi keberadaan
negara baru, Amerika Serikat.

Pada abad ke-18, teh dari Cina mulai jadi produk yang sangat
menguntungkan bagi perdagangan Inggris. Semua orang di
Inggris dan Amerika suka teh. Akan tetapi, seabad kemudian,
perdagangan dengan Cina yang tidak seimbang mendorong
pedagang-pedagang Inggris berbuat curang. Mereka secara
diam-diam menjual dan menyebarkan barang candu opium dari
India. Pemerintah Cina mencium kegiatan ini dan berhasil
menemukan 20 ribu kotak opium milik Inggris. Mereka marah
dan terjadilah Perang Candu, The Opium War. Dengan
keunggulan militernya, Inggris lagi-lagi berhasil mengalahkan
pasukan Cina. Sejak Perjanjian Nanjing pada 1842, Hong Kong
http://facebook.com/indonesiapustaka

dijadikan milik Inggris. Cina tidak dikuasai, tetapi diharuskan


membuka perdagangannya untuk keuntungan Inggris yang lebih
besar. Masalah teh ini menjadi pemicu pemberontakan Amerika
dalam Boston Tea Party.
Pada 1819, Inggris mendirikan pelabuhan di Singapura dipimpin
gubernurnya, Sir Stamford Raffles. Pada 1824, Malaysia juga
berhasil dikuasai setelah lama diduduki oleh Belanda.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bagaimana Cara Inggris Menguasai Seluruh Dunia?

Inggris memang beruntung. Mereka punya orang-orang


berkualitas tinggi, seperti Ratu Elizabeth I, Francis Drake yang
menghancurkan Armada Spanyol, Horatio Nelson—Laksamana
Angkatan Laut yang meredam armada Napoleon, Jenderal
Wolfe jenderal muda yang mengalahkan Prancis di Kanada,
ilmuwan besar Isaac Newton, ekonom Adam Smith, William
Shakespeare, para inventor teknologi tekstil, James Watt, dan
banyak lainnya. Mereka adalah orang-orang yang “menciptakan
Kerajaan Inggris Raya”.

Inggris adalah negara dengan potensi ekonomi dan bisnis yang


besar luar biasa. Koloninya amat luas di seluruh dunia.
Populasinya di dalam negeri juga terus berkembang pesat
karena majunya ilmu kedokteran dan berkurangnya kepercayaan
pada ilmu-ilmu pengobatan mistik yang tidak rasional.

Inggris juga negara paling demokratis di dunia. Sejak


penandatanganan Magna Charta dan Glorious Revolution,
hak warga negara tidak boleh lagi diganggu dengan sewenang-
wenang oleh sang penguasa. Jadi, semua orang punya
kebebasan yang tidak pernah dirasakan sebelumnya, termasuk
dalam berusaha. Ini tidak ada di negara-negara lainnya. Hak-
hak pribadi, termasuk kekayaan, juga dilindungi hukum. Ini juga
http://facebook.com/indonesiapustaka

berarti semua orang bahkan dari kalangan bawah, bisa berusaha


sekuat-kuatnya dan menjadi kaya raya. Mereka bahkan juga
bisa memperoleh status yang terhormat di Inggris. Hanya di
Inggris.

Kebebasan dan kesempatan ini juga mendorong banyak orang,


termasuk orang-orang berkualitas tinggi dari berbagai negara,
pindah ke Inggris. Di antaranya adalah kaum Huguenot dari
Prancis yang sering dianiaya di negerinya karena menganut
Protestan. Banyak di antara mereka adalah pedagang-pedagang
sukses dan pengrajin yang sangat terampil. Mereka memberikan
pengaruh yang lumayan besar pada ekonomi Inggris.

Inggris adalah negara Protestan yang memiliki sebuah nilai


kepercayaan yang sangat penting bagi perkembangan ekonomi,
yaitu Protestan Work Ethic. Bagi mereka, bekerja dengan
sebaik-baiknya adalah ibadah kepada Tuhan. Makin keras dan
sempurna hasil mereka bekerja, makin tinggi nilai ibadah
mereka. Kemalasan dianggap sebagai dosa yang akan
mendekatkan manusia pada pikiran-pikiran sesat. Dan, lebih dari
itu, keberhasilan dalam bekerja dianggap sebagai bukti mereka
telah mendapatkan keselamatan dunia, Salvation. Jadinya,
semua orang bekerja sekeras-kerasnya.

Inggris juga paling bebas korupsi dibandingkan negara-negara


Eropa lainnya. Keadaan keuangannya stabil dan Bank of
England juga telah berdiri sejak lama. Pengeluarannya untuk
militer juga tidak pernah berlebihan. Surplus yang besar dimiliki
oleh negara dan pengusaha-pengusaha hasil berdagang dengan
koloni-koloninya.

Kecerdasan dan penemuan-penemuan baru dihargai di Inggris.


http://facebook.com/indonesiapustaka

Sebagai negara Protestan, Inggris tidak terbelenggu oleh pola


pikir gereja Roma yang sempit dan sering kali anti-ilmu
pengetahuan. Semua orang bebas berpikir dan mengembangkan
ilmu. Badan-badan ilmu pengetahuan prestisius juga banyak
muncul di Inggris.
Royal Society of London for the Improvement of Natural
Knowledge atau Royal Society telah berdiri sejak 1660 dan
mendorong pengembangan dan penyebaran sains. Isaac Newton
pernah jadi presidennya. Badan lainnya, Royal Society of Arts
(1754) memberikan hadiah-hadiah lumayan besar yang disebut
Premiums bagi orang-orang yang dianggap berhasil dalam
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Badan ini
memiliki tujuan mendorong pengembangan masyarakat yang
berproduktivitas tinggi, memajukan perdagangan, teknologi
manufaktur, dan juga seni. Anggota-anggotanya termasuk Adam
Smith, Benjamin Franklin, dan Guglielmo Marconi—orang yang
menemukan radio.

Ada juga Lunar Society (1765-1813), kelompok diskusi antara


para ilmuwan, penemu, pakar pendidikan, dan juga para
industrialis top. Mereka juga membahas sains serta aplikasinya
pada industri manufaktur. Anggota-anggotanya termasuk
Erasmus Darwin (kakeknya Charles Darwin), James Watt, juga
pengusaha Matthew Boulton yang lalu menjadi rekan Watt
dalam bisnis mesin uap. British Association for the
Advancement of Science (BA) berdiri sejak 1831. BA bertujuan
untuk lebih memopulerkan sains dan sebagai tantangan atas
Royal Society yang dianggap terlalu eksklusif.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Apel Newton dan Kunci Alam Semesta

“ If I have been able to see further, it was only because I stood


on the shoulders of Giants.”

Newton adalah raksasa. Pemikir terbesar dalam sejarah umat


manusia. Leonardo da Vinci bisa mencoba menganalisis alam
dunia dan manusia. Galileo berasumsi tentang hukum gravitasi
alam semesta, namun Newton tidak hanya berasumsi. Ia
menemukan kunci matematis dari sistem pergerakan seluruh
alam semesta kita. Mulai buah apel yang jatuh ke tanah hingga
gerakan semua benda raksasa di angkasa luar bumi, seperti
bulan, planet, bintang, dan sistem orbitnya di seluruh galaksi. Ini
adalah Rumus Gravitasi Universal.

Di zaman sebelum Newton, alam semesta adalah sesuatu yang


gelap dan misterius bagi manusia. Akan tetapi, setelah Newton,
seluruh semesta raya yang mahaluas seakan-akan mulai
terbuka. Cahaya kecerdasan manusia telah meneranginya.
Newton adalah ilmuwan super yang menunjukkan kepada dunia
bahwa manusia mempunyai kemampuan pencapaian ilmu
pengetahuan yang nyaris tidak ada batasnya.

Seperti orang-orang besar lainnya, Newton suka menikmati


http://facebook.com/indonesiapustaka

kesendirian dan merenung. Menurut cerita, ia menemukan teori


gravitasi saat dudukduduk santai di bawah pohon. Saat tengah
merenung, tiba-tiba sebuah apel jatuh di atas kepalanya.
“Mengapa apel jatuh ke bawah?” Kemungkinannya adalah
bahwa ada tenaga yang menariknya ke bawah, dari pusat bumi,
gravitasi. Akan tetapi, pikirannya tidak berhenti sampai di situ. Ia
malah segera berangkat menuju angkasa luar. Mengapa bulan
yang ada di langit tidak jatuh ke bumi? Dan mengapa juga bulan
terus mengelilingi bumi seakan-akan terikat dengan bumi?
Bagaimana dengan planet-planet lain yang ada dalam sistem tata
surya? Waktu itu, Newton baru berusia 23 tahun. Ini menjadi
awal bagi teori besarnya nanti.

Dalam buku best seller, 100 Tokoh yang Paling Berpengaruh


dalam Sejarah, karya Michael H. Hart, Isaac Newton
ditempatkan pada nomor dua tokoh besar yang paling
berpengaruh. Ini cukup mengejutkan karena ia hanya kalah dari
nabinya orang Islam, Muhammad Saw., dan berada di atas
Yesus Kristus! Ini adalah preferensi satu orang (Hart), tetapi
lumayan cukup untuk menunjukkan betapa besar pengaruh
seorang Newton.

Newton lahir 25 Desember 1642, persis di hari Natal. Ayahnya


telah meninggal sebelum ia dilahirkan. Hidup ibunya, Hannah,
berat karena harus bekerja dan mengasuh Newton kecil. Beban
hidup akhirnya mendorong Hannah untuk terpaksa menikah lagi.
Ini adalah keputusan yang menyakitkan bagi ibunya itu. Tidak itu
saja, calon suaminya yang baru, menolak ia membawa Newton,
tetapi ia menjanjikan biaya hidup yang mencukupi untuk
Newton. Walau sangat berat, ia terpaksa menyetujuinya dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

meninggalkan Newton dengan neneknya. Uang yang akan


diterima Newton akan membuat hidupnya lebih baik, bisa makan
lebih enak dan bisa belajar dan bersekolah. Tidak ada kepedihan
yang lebih dalam dari ini bagi Newton dan ibunya. Kehidupan
yang berat ini membuat Newton jadi anak yang pemalu, suka
menyendiri, dan merenung.

Waktu kecil, kabarnya Newton tidak terlalu suka sekolah.


Malah, ia pernah dianggap bodoh karena suka melamun. Akan
tetapi, pikiran Newton jelas sama sekali tidak kosong. Newton
memang suka tidak berkonsentrasi pada satu hal, tetapi bisa
mempunyai ketajaman pikiran yang dahsyat pada hal lainnya.
Ada waktu-waktu tertentu ketika ia tidak berkonsentrasi pada
satu hal dan pada waktu lain konsentrasinya tidak ada yang
mampu menandingi.

Karena suka menyendiri dan berpikir, ia segera menemukan


sebuah hobi baru yang memberinya kesenangan yang tiada tara,
yakni membaca. Karena banyak membaca, segera saja
pikirannya terakselerasi dengan luar biasa.

Sewaktu umur 18 tahun dan ketika kuliah di Cambridge, ia


menyerap ilmu pengetahuan, terutama matematika dengan
kecepatan yang mengagumkan. Perpustakaan Cambridge yang
besar dan lengkap bagi Newton ibarat “gudang harta” yang
segera saja ia habisi dengan tuntas seluruh ilmu pengetahuan
besarnya. Dengan menyerap pemikiran-pemikiran para ilmuwan
besar, The Giants, begitu Newton menganggapnya, pemikiran
Newton muda juga segera terangkat menjadi sebesar raksasa.
Mereka yang memberi inspirasi besar padanya adalah Kepler,
http://facebook.com/indonesiapustaka

Copernicus, Galileo, Bacon, Descartes, dan masih banyak


lainnya. Mereka adalah rahasia kehebatan Newton.

Newton lalu juga mulai mengadakan penyelidikan-penyelidikan


sendiri. Saat umur 23 tahun, ia telah menemukan rumus
Kalkulus Integral yang sangat penting bagi kemajuan ilmu
matematika. Saat umur 28 tahun, ia telah menghasilkan
penemuan besar lainnya, yakni hukum “cahaya putih”, dan
menciptakan teropong refleksi pertama di dunia, yang begitu
canggih karena sampai sekarang pun masih digunakan. Cahaya
putih sendiri ternyata adalah gabungan dari seluruh warna yang
ada dalam pelangi. Saat umur 45 tahun, masih cukup muda
sebagai seorang penemu besar, ia telah menerbitkan Principia
(Philosophiae Naturalis Principia Mathematica) karya besarnya
yang berisi ide raksasa, yakni tentang hukum mekanika
universalnya.

Newton adalah seorang yang sangat religius. Ia senang


membaca kitab suci. Walaupun telah mampu menghitung rumus
mekanika alam semesta, ia tentu saja menolak ide bahwa
seakan-akan nantinya pengetahuan manusia akan menyamai
Tuhan. Itu adalah tidak mungkin, namun memang manusia telah
diberikan Tuhan kemampuan yang istimewa.

“ Gravity explains the motions of the planets, but it


cannot explain who set the planets in motion. God governs all
things and knows all that is or can be done .”
http://facebook.com/indonesiapustaka
Cara Baru untuk Membuat Negara Lebih Makmur!

“ It is not from the benevolence of the butcher, the brewer, or


the baker,

that we expect our dinner, but from their regard to their own
interest. We

address ourselves, not to their humanity, but to their self-love,


and never

talk to them of our own necessities, but of their advantages .”

Adam Smith, “Wealth of Nations”

Seorang ekonom Inggris mengemukakan teori baru yang


revolusioner. Katanya, negara bisa lebih makmur justru kalau
pemerintah tidak ikut campur dalam urusan ekonomi. Teori ini
begitu hebat karena tetap berlaku ratusan tahun hingga
sekarang. Ia adalah ekonom terbesar dalam sejarah, Adam
Smith.

Dalam bukunya, The Wealth of Nations, 1776, ia menyatakan


bahwa pasar sebaiknya bergerak sendiri. Jika ada barang bagus
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan permintaannya banyak, harga akan naik. Akan tetapi,


karena si produsen untung banyak, akan ada banyak orang lain
juga ingin ikut memproduksinya. Suplai barang bertambah dan
harga akan kembali stabil. Kestabilan ekonomi akan dijaga oleh
the Invisible Hands, ambisi semua manusia yang selalu ingin
berebut dapat untung besar.
Kompetisi yang adil, sehat, dan bergairah akan terdorong oleh
pasar yang bebas. Sebaliknya, campur tangan pemerintah akan
membuat persaingan jadi tidak sehat, harga dan produksi juga
jadi tidak optimal. Ini akan merugikan ekonomi itu sendiri dan
konsumennya secara umum. Begitu juga monopoli yang akan
merusak suplai dan membuat harga mahal.

Hasil pemikirannya yang juga penting adalah sistem pembagian


kerja, yakni ketika seseorang dengan melakukan kerja yang lebih
sederhana dan fokus, akan membuat produktivitas secara umum
akan meningkat. Dalam perdagangan internasional, Smith
mengubah pandangan kuno bahwa membeli barang negara lain
(impor) itu selalu jelek. Tadinya, kebanyakan negara berpikir
bahwa mengimpor sama saja memberi uang pada negara lain.
Sedangkan, Smith dengan logikanya yang sederhana
mengatakan, “Kalau beli lebih murah daripada bikin sendiri,
mengapa tidak beli saja?” Itu jelas akan menghemat
pengeluaran. Pemikiran-pemikiran Adam Smith memang
revolusioner dan nyata-nyata berpengaruh besar. Sekarang, ia
dianggap sebagai Bapak Ilmu Ekonomi Modern.

Itu semua adalah dasar-dasar mengapa Inggris mampu

menciptakan revolusi besar. Dan, revolusi besar pun terjadi.


http://facebook.com/indonesiapustaka
Kemajuan Sains dan Hasil Pertanian yang Berlipat-lipat

Knowledge is Power, begitu kata Francis Bacon. Itu tidak


hanya berlaku untuk penjelajahan dan penjajahan, tetapi juga
untuk merevolusikan kekuatan ekonomi dan pertanian.

Cara bertani di Eropa sebelumnya masih kuno. Bibit hanya


disebar dengan tangan. Kadang tidak masuk ke tanah dan sering
dimakan burung. Akan tetapi, kemudian muncul seorang petani,
tetapi bukan petani biasa. Ia adalah petani pemikir dari Inggris,
Jethro Tull. Ia berpikir dan selalu mencari cara bagaimana
supaya bibitnya bisa tumbuh lebih baik dan menghasilkan lebih
banyak. Pada 1701, ia membuat sebuah alat mekanis penanam
bibit sederhana yang bisa membuat jalur di lahan dan menanam
bibit lebih dalam ke tanah, lebih rapi, dan lebih efisien. Tanaman
kemudian tumbuh lebih baik sehingga hasilnya pun lebih banyak.

Lalu ada Viscount Townsend. Dulunya, lahan pertanian yang


habis dipanen dibiarkan kosong selama waktu tertentu supaya
tetap subur. Ini membuat lahan jadi tidak produktif. Pada 1730,
Townsend, setelah melakukan banyak percobaan, menemukan
cara baru yaitu dengan crop rotation, yakni sistem tanam silang.
Dengan menanam tanaman yang berbeda bergantian, lahan
http://facebook.com/indonesiapustaka

tetap subur dan bisa ditanam terus-menerus sepanjang waktu.


Caranya selain ditanami gandum dan jagung, lahan bisa ditanami
lobak (turnip) dan semanggi (clover) yang ternyata
menyuburkan lahan. Hasil pertanian makin berlipat ganda.

Kualitas ternak juga berhasil ditingkatkan kualitasnya secara


signifikan melalui penggunaan ilmu yang sistematis. Pada 1745,
peternak Robert Bakewell tidak lagi hanya sekadar
mengawinkan ternak-ternaknya, tetapi memilih hanya yang
terbaik untuk saling dikawinkan. Untuk domba, dipilih yang
bulunya paling tebal dan tubuhnya paling besar. Hasilnya,
kualitas ternak menjadi makin tinggi. Domba yang dihasilkan
bulunya makin tebal dan dagingnya makin banyak. Sapi dicari
hanya yang paling berat dan paling banyak susunya. Kualitasnya
pun makin lama makin tinggi.

Pada 1793, pemerintah Inggris telah membentuk Dewan


Pertanian yang makin mendorong penggunaan sains dalam
pertanian. Gabungan dari penemuan ini dan berbagai penemuan
baru lainnya, menciptakan terjadinya Revolusi Pertanian di
Eropa. Eropa telah keluar dari zaman pertanian kuno. Sekarang,
pertanian dikembangkan dengan ilmu yang sistematis dan
penciptaan teknologi walaupun masih sederhana. Hasil pertanian
Eropa jadi jauh lebih besar dan berlipat ganda dibandingkan
sebelumnya dan dibandingkan bangsa-bangsa lainnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Tekstil untuk Menguasai Dunia

Dari dulu hingga zaman modern sekarang, tekstil adalah industri


besar dan utama dunia. Semua orang di dunia perlu pakaian.
Dan dunia, saat itu adalah milik Inggris.

Salah satu hasil revolusi pertanian adalah semakin besarnya


produksi bahan dasar benang untuk pakaian, yaitu kapas.
Melimpahnya produksi kapas membuat cara baru dibutuhkan
untuk memaksimalkan produksi dan makin memperbesar
keuntungan. Pada 1730, John Kay menciptakan benda kayu
kecil beroda, the Flying Shuttle, yang bergerak bolakbalik
sehingga memintal kapas menjadi dua kali lebih cepat. Lalu,
James Hargreaves membuat Spinning Jenny yang dapat
memintal delapan benang sekaligus.

Richard Arkwright lalu menggunakan tenaga air, Water Frame,


untuk pemintalan. Tenaga manusia tidak lagi diperlukan. Pada
1779, Samuel Crompton kemudian menggabungkan Spinning
Jenny dan Water Frame menjadi alat yang dinamakan The
Mule. Dengan alat yang hebat ini, 400 benang yang berkualitas
lebih baik bisa dipintal sekaligus!

Di Amerika, seseorang bernama Ely Whitney menemukan alat


http://facebook.com/indonesiapustaka

baru yang bisa memisahkan kapas dan bijinya secara otomatis.


Memisahkan kapas dengan bijinya menggunakan tangan sulit
sekali. Akan tetapi, pada 1793, dengan Cotton Gin, pembersihan
kapas yang tadinya sulit dan memakan waktu lama bisa
dipercepat bahkan hingga 50 kali lipat.
Semua ini membuat Inggris memiliki produksi benang yang
berlebih-lebihan. Bagi para pengusaha dan penemu Inggris, ini
adalah kesempatan yang lebih besar untuk mencari cara baru
supaya produksi tekstil makin meningkat dan keuntungan bisa
diraih secara besar-besaran.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Sumber Tenaga Baru yang Mengubah Dunia

Selama ribuan tahun, manusia telah menggunakan tenaganya


sendiri untuk menggerakkan sesuatu, namun kemudian, manusia
mulai berpikir dan mulai menggunakan hewan, seperti kuda dan
sapi untuk membantu pekerjaannya yang berat. Lalu, berbagai
sumber tenaga lain ditemukan, seperti tenaga angin dan tenaga
air. Akan tetapi, semua tenaga yang dihasilkan itu terbatas.
Manusia pada dasarnya masih terbelakang.

Setelah kemampuan berpikir dan mencipta manusia berkembang


pesat, manusia menemukan sumber tenaga baru yang
kekuatannya sangat-sangat besar dan revolusioner. Ini adalah
era besar yang menunjukkan kehebatan daya pikir manusia.
Dengan sumber tenaga yang besar ini, manusia akan terdorong
ke sebuah zaman baru, zaman mesin, zaman industrial. Sumber
kekuatan itu adalah Steam Power atau tenaga uap.

Tenaga uap sebenarnya telah ditemukan oleh seorang bernama


Hero, sarjana Yunani, abad ke-1. Kabarnya, ia membuat pintu
ajaib yang bisa bergerak sendiri. Padahal, pintu tersebut
didorong oleh sebuah sistem mekanis bertenaga uap. Beberapa
karyanya kemudian sempat diterjemahkan dalam bahasa Arab.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sebagai hasil dari perkembangan ilmu Eropa tentang gas dan


hidrodinamika, sebuah mesin yang memanfaatkan tenaga uap
bisa diciptakan. Saking besar kekuatannya sehingga nantinya ia
bahkan bisa menggerakkan lokomotif dan kapal-kapal besi
mengarungi samudra.
Pada 1698, Thomas Savery telah menciptakan mesin uap
sederhana untuk tambang batu bara. Akan tetapi, mesin tersebut
masih tidak stabil dan suka meledak. Pada 1705, seorang Inggris
lainnya menciptakan mesin uap baru. Kekuatan yang dihasilkan
sangat besar bahkan hingga 50 kali tenaga kuda. Mesin ini juga
lebih aman, tetapi sayangnya hanya bisa digunakan di tambang
batu bara. Ia adalah Thomas Newcomen. Akan tetapi,
pengembangan yang paling fenomenal adalah hasil dari anak
didiknya, James Watt. Mesin yang berhasil disempurnakan pada
1769 ini sangat efisien sehingga bisa digunakan untuk berbagai
kegunaan, termasuk di antaranya untuk sebuah sistem ekonomi
baru di dunia, yakni industri pabrik.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Pabrik Pertama di Dunia

Dalam sejarahnya, awalnya manusia bekerja di rumah atau di


tempat-tempat kerajinan kecil. Akan tetapi, melonjaknya hasil
pertanian terutama kapas, munculnya alat-alat tekstil yang lebih
maju, dan terciptanya sumber tenaga baru yang sangat besar
membuat produksi tidak lagi dilakukan secara rumahan.

The Mule terlalu besar dan mahal untuk digunakan di rumahan.


Jika digunakan di tempat yang besar dengan skala yang besar,
hasil dan keuntungan produksinya sangat luar biasa. Peningkatan
yang hebat dalam pemintalan benang mendorong kebutuhan
baru untuk mesin yang bisa menenun kain lebih produktif.
Dengan tangan tidak lagi cukup. Pada 1785, Edmund Cartwright
menciptakan mesin tenun, The Power Loom. Ini adalah mesin
tenun besar yang kemampuan produksinya tinggi. Sejak itu,
manusia mulai bekerja di pabrik-pabrik besar dan produksi
dilakukan secara masif.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kendaraan dengan Mesin Uap

Orang Amerika, Robert Fulton, berhasil menggabungkan kapal


dengan mesin uap. Jadilah kapal uap pada 1807. Kemudian,
pada 1829, George Stephenson, warga Inggris, menggunakan
mesin uap itu dengan lokomotif. Kecepatannya lumayan tinggi
hingga mencapai 60 km/jam.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Manusia Mengenal Tenaga Listrik

Listrik adalah penemuan yang menciptakan keajaiban bagi


manusia. Bayangkan semua kesenangan manusia: menonton
acara TV, mendengarkan musik dari radio, lemari pendingin,
komputer, atau sekadar lampu penerangan pada waktu malam
hari, semua bisa jalan karena ada listrik. Bayangkan jika tidak
ada listrik. Alangkah membosankan hidup ini.

Kita harus berterima kasih kepada Michael Faraday. Ia adalah


orang Inggris yang ganteng, sangat pintar, populer, jago bicara,
rendah hati, plus tidak pernah pusing soal uang dan jabatan. A
perfect gentleman. Waktu kecil, Michael kerja di toko buku dan
dimanfaatkannya untuk melihat-lihat apa yang ada di buku-buku
itu. Karena ilmunya menumpuk, ia berani menulis surat pada
ilmuwan Royal Society yang terkenal, Sir Humphry Davy.
Michael sangat beruntung karena lalu diajak untuk menjadi
asistennya. Penemuan listriknya terjadi pada 1821 yang
berhubungan dengan sistem dasar motor listrik, yaitu kawat di
atas magnet akan beringsut jika dialiri listrik. Ia kemudian
membuat dinamo listrik pertama. Ini adalah awal dari abad listrik
di dunia. Penemuan-penemuannya terus berkembang setelah itu.

***
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sementara itu, koloni Inggris di Amerika akan segera


berkembang menjadi sebuah kekuatan dunia yang baru ….
http://facebook.com/indonesiapustaka
Cerita Lahirnya Superpower Baru

“ And the star-spangled banner in triumph shall wave.

O’er the land of the free, and the home of the brave.”

Star Spangled Banner

Lagu kebangsaan Amerika

Koloni Inggris di Amerika berkembang dengan cepat.


Wilayahnya yang sangat luas dan sumber daya alamnya yang
melimpah mendorong banyak orang dari Eropa bermigrasi ke
sana. Banyak di antaranya adalah pengusaha-pengusaha
ambisius, dreamers, orang-orang yang bermimpi dapat sukses
yang lebih besar di sana. Kotakota di pantai Timur, seperti
Boston, New York, dan Philadelphia tumbuh menjadi kota-kota
perdagangan yang makmur bahkan mulai menyaingi kota-kota di
Inggris. Setelah beberapa generasi, para kolonis juga makin lama
merasa tidak lagi sebagai orang Inggris, tetapi sudah sebagai
orang Amerika. Amerika berkembang dengan penuh optimisme,
namun itu tidak bertahan lama.

Sementara koloni Amerika bertambah makmur, kerajaan Inggris


terbentur masalah keuangan berat. Biaya operasi-operasi
http://facebook.com/indonesiapustaka

militernya di dunia bertambah besar. Banyak uang juga habis


untuk perang dengan Prancis di Kanada. Akan tetapi,
pemerintah Inggris tidak mau membayari sendiri semua
pengeluaran ini. Mereka tentu saja tidak mau rugi. Jadi, siapa
yang harus membayarnya? Bagaimana dengan para kolonis di
Amerika? Sejak 1765, macam-macam pajak pun diciptakan.
Kertas, tembakau, gula, dan teh yang sedang digemari
dikenakan pajak yang sangat tinggi. Lalu, hambatan
perdagangan juga diterapkan. Ini membuat ekonomi Amerika
tertekan dan banyak pengusaha yang rusak keuntungannya.
Ketidaksenangan terhadap Inggris mulai tumbuh.

Keluh kesah orang-orang Amerika juga tidak terdengar


suaranya di Parlemen Inggris. Mereka tidak punya wakil di
sana. Taxation without representation. Karena suara mereka
tidak didengar, mereka pun mulai menunjukkan
ketidaksukaannya dengan cara lain, secara fisik. Pada 1773,
sekelompok orang Amerika di Boston masuk ke kapal Inggris
yang membawa teh impor dan membuang muatannya ke laut.
Boston Tea Party. Para koloni mulai bersiap-siap.

Pada 1775, Letnan Jenderal Inggris,Thomas Gage, mengetahui


bahwa ada penimbunan amunisi di desa Concord. Ia
mengirimkan 900 tentaranya ke sana untuk segera menyita
amunisi itu. Akan tetapi, sebelum sampai di sana, orang-orang
Amerika sudah menunggu di Lexington. Mereka semua sudah
bersenjata lengkap. Ini adalah awal dari perang besar.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kebangkitan Kesadaran Amerika

Kemudian pada Januari 1776, terjadi revolusi kesadaran hebat di


hati orang-orang Amerika. Seorang kelahiran Inggris yang
sebelumnya tidak dikenal memunculkan ide-ide besar yang
dengan cepat mendapatkan perhatian dari hampir semua orang
Amerika bahkan juga memengaruhi pemimpin-pemimpinnya,
George Washington dan Benjamin Franklin. Orang itu adalah
Thomas Paine yang baru saja menerbitkan bukunya yang akan
menjadi karya terhebat dalam sejarah Amerika, Common Sense.

Paine memperingatkan bahwa cara Inggris memerintah adalah


tirani. Untuk itu, adalah kewajiban para kolonis untuk berjuang.
Dan, Paine menekankan bahwa mereka harus berjuang tidak
saja sebagai orang-orang yang tertindas secara ekonomi, tetapi
juga sebagai pejuang-pejuang dengan tujuan yang besar dan
mulia, yaitu melawan tirani, melawan kesewenang-wenangan,
dan menciptakan kemerdekaan bagi semua yang tertindas.

Buku ini seperti percikan api yang segera membakar jerami


yang tersiram bensin. Orang-orang Amerika segera sadar
mereka harus bangkit. Inggris harus dilawan. Buku ini menyebar
sangat cepat dan terjual dalam jumlah yang luar biasa, lebih dari
100 ribu hanya dalam tiga bulan. Sepertinya, semua kolonis
http://facebook.com/indonesiapustaka

Amerika yang bisa membaca membeli buku ini.

Pada 4 Juli 1776, wakil dari 13 wilayah koloni akhirnya bertemu


dan memproklamasikan sebuah negara baru, United States of
America. Mereka sudah tidak lagi bersama Inggris.
Amerika yang belum memiliki tentara membentuk pasukan-
pasukan milisi, orang-orang sipil yang dipersenjatai. Mereka
adalah The Patriot. Jumlahnya di seluruh negeri mencapai 90
ribu orang. Walaupun jumlahnya cukup besar, kebanyakan
mereka cuma petani yang sama sekali tidak pernah berperang.
Inggris sendiri, ditambah dengan pasukan bayaran dari Jerman
yang disebut Hessian, berkekuatan 60 ribu tentara profesional.
Perang yang kejam dan memakan banyak korban berlangsung
selama bertahun-tahun. Pasukan Amerika dipimpin oleh tokoh
besar George Washington. Pasukan Inggris dipimpin oleh
Jenderal Cornwallis.

Setelah beberapa kali mengalami kekalahan, Amerika


memperoleh kemenangan yang signifikan di Trenton. Saat itu,
George Washington berhasil melakukan serangan balik dengan
menyeberangi Sungai Delaware di malam Natal 1776. Mereka
kemudian juga memenangkan pertempuran besar di Saratoga.
Di sana, mereka berhasil mengumpulkan pasukan dalam jumlah
yang lebih besar, yakni 15 ribu orang berbanding pasukan Inggris
yang hanya 10 ribu. Akibat kemenangan ini, pasukan kolonis
mulai mendapat bantuan dari negara-negara lain yaitu musuh-
musuh Inggris. Prancis, Spanyol, dan Belanda membela
Amerika untuk mengamankan posisi mereka di Eropa supaya
Inggris tidak bertambah kuat. Bantuan dari Prancis adalah yang
paling menentukan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Setelah berlangsung selama bertahun-tahun, perang mencapai


titik yang paling menentukan. Pada Oktober 1781, Cornwallis
bergerak menuju kota pelabuhan Yorktown di Virginia untuk
bertemu armada laut Inggris. Mengetahui hal itu, gabungan
pasukan Amerika yang dipimpin Washington dan pasukan
Prancis yang dipimpin pemimpin muda Marquis de Lafayette
menjebak pasukan Inggris di tepi lautan. Cornwallis yang
mengira akan didukung oleh armada Inggris dari laut terkejut
karena ternyata yang ada di sana bukan armada Inggris,
melainkan armada Prancis. Armada Inggris telah dihancurkan
kapal-kapal Prancis di Pertempuran Chesapeake. Cornwallis
menyerah. Inggris menyerah. Amerika menang. Freedom!

Impian Amerika Hidup Kembali!

“Tirani, pasti sulit dikalahkan.

Akan tetapi, janganlah Anda khawatir karena makin berat


perjuangan kita,

berarti makin dahsyatlah kemenangan kita!”


Thomas Paine, American Crisis

Musim dingin menjelang Natal 1776. Angin kencang dan udara


dingin terasa menusuk tulang di medan pertempuran Amerika
yang beku. Para Patriot sudah hampir menyerah. Amerika,
sepertinya sudah diambang kekalahan.

Setelah berbulan-bulan, kekalahan demi kekalahan terus mereka


http://facebook.com/indonesiapustaka

terima. New York sudah direbut kembali oleh Inggris. Kemudian


mereka dikejar sepanjang ratusan kilometer melintasi New
Jersey sampai ke perbatasan Pennsylvania di selatan. Ribuan
pejuang telah gugur. Lainnya ditangkap, jatuh sakit bahkan
desersi. Pasukan Washington yang tadinya 19.000 orang sudah
tinggal 6.000 saja. Sementara pasukan Inggris yang dipimpin
Lord Cornwallis terus bertambah kekuatannya. Pasukan Inggris,
menjelang akhir 1776, sudah siap untuk menyerbu kota
Philadelphia, pusat kekuasaan para Patriot. Di seberang sungai
Delaware, Jenderal Washington tidak berhenti berpikir keras,
“Apa yang harus kita lakukan?” Ia harus melakukan sesuatu
atau ini akan menjadi pertempuran terakhir mereka.

Washington tahu menjelang Natal ini pasukan Inggris pasti


sedang memasuki masa istirahat, masa santai dengan banyak
makanan enak dan minuman. Dan dari informannya ia juga tahu
bahwa musuh sebenarnya telah terpecah karena harus menjaga
wilayah yang sangat luas, New York dan New Jersey. Inggris
pasti sedang tidak siap. Mereka harus diserang, sekarang.
Masalahnya menggerakan pasukan pada keadaan seperti ini
pasti sangat berat. Pasukannya kelelahan dan cuaca sangatlah
buruk. Akan tetapi, satu hal, kemenangan-kemenangan besar
tidak pernah diraih oleh pasukan biasa. Dan mereka adalah
Patriot, pejuang kemerdekaan Amerika yang akan berjuang
bertaruh nyawa melawan segala tirani. Inilah saatnya
kemenangan besar bagi mereka! Victory or Death!

Malam hari jam 2 pagi yang beku dan sangat gelap, George
Washington bersama 2.400 pasukannya dengan gagah berani
menyeberangi sungai Delaware yang dingin dibawah ancaman
http://facebook.com/indonesiapustaka

badai salju. Paginya mereka langsung mengepung 1.400 tentara


Hessian yang berkemah di Trenton. Akhirnya jam 9 pagi,
pertempuran telah selesai. Mereka menang! Menang! Berita ini
tersebar cepat ke seluruh Amerika, dan semangat para Patriot
kembali berkobar. Jenderal Washington berhasil mengalahkan
http://facebook.com/indonesiapustaka

Inggris!
George Washington, Karakter Pendiri Negara Besar

George Washington adalah orang terkaya di Amerika. Hartanya


berlimpah-limpah. Semasa muda, ia juga pernah jadi tentara.
Washington sangat dihormati, karakternya dikenal sangat unggul,
cerdas, berani, dan jujur. Ia juga orang yang selalu mengabdi
tanpa pamrih dan tidak pernah silau dengan kekuasaan.

Washington menjadi panglima pasukan Amerika tanpa dibayar


sama sekali. Ia bekerja sangat keras membangun tentaranya
dan berjuang dengan taruhan nyawa. Walaupun bukan pemimpin
militer yang genius, kecerdasannya cukup tinggi untuk
memenangi Amerika. Ketika perang berakhir, ia tidak
mempertahankan kekuasaannya yang besar itu. Dengan
sukarela, ia menyerahkannya kembali kepada kekuasaan
Kongres.

Karena sumbangannya yang besar, rakyat Amerika memilihnya


menjadi Presiden Amerika pertama. Kemudian, ia terpilih
kembali untuk kedua kalinya. Kepemimpinannya yang baik
membuat rakyat menginginkan Washington kembali menjadi
presiden untuk yang ketiga kalinya. Akan tetapi, ia menolak.
Untuk menjaga demokrasi, ia hanya bersedia menjalani
kekuasaan itu sebanyak dua kali. Ia ingin menjaga Amerika
http://facebook.com/indonesiapustaka

supaya tidak akan pernah terjerumus dalam kekuatan pemimpin


yang berlebihan dan menjurus kepada kediktatoran.

George Washington adalah orang terkuat di Amerika. Ia sangat


dikagumi bangsanya. Ia bisa mendapatkan kekuasaan terbesar
atas Amerika, kekuasaan apa pun yang ia inginkan bahkan
menjadi seorang raja. Akan tetapi, ia memilih untuk tidak
mengambilnya. Ia ingin rakyat belajar bahwa kekuasaan
bukanlah segala-galanya. Yang terutama adalah pengabdian
yang besar dan tulus demi kebesaran dan kejayaan bangsanya,
Amerika. Nama ibu kota Amerika, Washington DC, yang
diambil dari namanya, memang adalah penghargaan yang
sepantasnya atas kebesaran sang pendiri dan pahlawan besar
Amerika itu.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The Creation of Superpower

Orang-orang yang berlayar menyeberangi samudra luas, yang


menghadapi risiko dihantam badai ganas dan tenggelam ke dasar
lautan untuk menuju sebuah wilayah baru yang sama sekali
belum mereka kenal, pastilah orang-orang yang bermental baja
dan punya impian yang kuat.

Itulah kekuatan para kolonis yang pertama kali datang di daratan


Amerika. Orang-orang yang betul-betul percaya pada visi,
impian besar bahwa dengan kerja keras dan terus belajar
mereka akan “menguasai dunia”, walau sekeras apa pun
tantangan yang akan mereka hadapi. The American Dream.
Para kolonis Amerika tahu bahwa kekayaan yang tak terhingga
dan kekuasaan yang begitu hebat bisa diraih, tanpa peduli
seberapa pun miskin atau “lemah” mereka, jika mereka tanpa
kenal lelah memperjuangkannya. Jika mereka tidak menyerah
dan terus belajar, mereka akan mendapatkan apa pun, apa pun
yang mereka impikan.

Pada awal berdirinya, Amerika memang bukan negara adikuasa.


Mereka tidak punya banyak uang, lemah, dan tertinggal. Mereka
beruntung dalam perang kemerdekaannya dibantu banyak
negara lain. Akan tetapi, mereka juga sadar betul bahwa mereka
http://facebook.com/indonesiapustaka

harus berkembang dengan kecepatan luar biasa kalau mereka


mau mempertahankan kemerdekaannya. Siapa yang menjamin
Inggris tidak akan kembali lagi dengan kekuatan yang lebih
besar? Jadi, Amerika harus belajar cepat.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Berebut Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

“ If a nation expects to be ignorant and free, in a state of


civilization,

it expects what never was and never will be.”

Thomas Jefferson

Amerika beruntung memiliki presiden seperti Thomas Jefferson.


Ia adalah seorang polymath dan tahu apa yang dibutuhkan agar
Amerika bisa segera maju. Ia juga sangat aktif mengembangkan
sains dan pendidikan Amerika. Lalu ada Benjamin Franklin. Ia
adalah salah seorang Bapak Bangsa yang berjuang bersama
George Washington dan menjadi anggota Panitia Kemerdekaan
Amerika. Benjamin adalah politisi, diplomat, sekaligus ilmuwan,
penemu, penerbit, dan pengarang buku. Ia pernah mengadakan
percobaan listrik yang menghebohkan. Pada 1752, saat sedang
hujan badai, ia dengan nekat menaikkan layang-layang raksasa
untuk mengetes kelistrikan petir! Orang-orang lain lari melihat
petir karena kalau tersambar bisa langsung gosong. Benjamin
malah menerbangkan layang-layang ke langit dan mencari
sambaran petir. Untungnya, dan benar-benar untung Benjamin,
petir kecil-kecilan menyambar layangannya dan tercipta
http://facebook.com/indonesiapustaka

loncatan api listrik. Kesimpulannya, petir itu memang listrik...


Sebagai ilmuwan, Benjamin juga diangkat menjadi anggota dari
klub intelektual bergengsi di Inggris, yakni Lunar Society dan
Royal Society.

Benjamin hobi membaca buku sejak kecil. Ia pernah magang di


penerbitan milik kakaknya. Ia jadi terkenal ketika menerbitkan
buku kumpulan pepatah dan peribahasa. Pepatahnya misalnya
“Tuhan hanya membantu orang yang membantu dirinya sendiri”.
Benjamin juga orang pertama yang mendirikan perpustakaan
umum di Amerika. Sebagai Bapak Bangsa, sumbangannya
terhadap intelektualitas Amerika sangat berharga.

Amerika belajar dengan sangat luar biasa. Harvard University


salah satu institusi pendidikan terhebat di dunia telah berdiri
sejak 8 September 1636. Mesin-mesin revolusi industri diimpor
dari Inggris. Akan tetapi, usaha ini sering digagalkan oleh Inggris
yang segera membuat undang-undang untuk melarang ekspor
mesin apa pun ke negara mana pun. Akan tetapi, buku-buku
tentang mesin dan ekonomi secara umum dibaca dengan penuh
semangat dan ide-ide baru dikembangkan, namun ini tidak
cukup. Orang-orang paling cerdas dan kreatif di Inggris,
termasuk ahli-ahli permesinan, kemudian dibujuki untuk pindah
ke Amerika bahkan diberi macam-macam imbalan.

Inggris pun berusaha keras mempertahankan mereka. Orang-


orang cerdas dan para teknisi mesin dilarang meninggalkan
Inggris. Cerita yang paling terkenal mungkin adalah tentang
Samuel Slater, yang sekarang dianggap sebagai Bapak
Industrialisasi Amerika. Slater, kelahiran Derbyshire, Inggris,
pernah bekerja dengan Richard Arkwright, salah seorang tokoh
http://facebook.com/indonesiapustaka

besar Revolusi Industri Inggris pencipta Water Frame.

Melihat kesempatan besar di seberang lautan, Slater kabur


diam-diam menuju Amerika dengan menyamar sebagai petani
dan memakai nama samaran. Ia akhirnya bisa sampai dengan
selamat. Dengan pengetahuannya yang tajam tentang pabrik
tekstil tenaga air, ia akhirnya membangun pabrik sendiri pada
1798. Usahanya dengan sistem produksi terbaru untung besar
dan berkembang sangat cepat. Pada akhirnya, ia memiliki 13
pabrik tekstil dan kekayaannya hampir mencapai 1 juta dolar.
Keunggulan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah keunggulan
bangsa. Amerika harus bergerak cepat dan apa pun akan
dilakukan.

Sebelumnya, pada 1793, seorang penemu Amerika, Ely Whitney,


berhasil menciptakan Cotton Gin, alat pemisah kapas dengan
bijinya. Ini adalah alat sederhana, yakni sebuah kotak kayu
dengan roda berputar dan sikat untuk memisahkan biji.
Sederhana sekali, tetapi sebelumnya memang belum ada alat
seperti itu sehingga hasilnya luar biasa. Ide sederhana itu
mendorong efisiensi dan kecepatan produksi dan menjadi bagian
penting dalam revolusi industri. Ely juga menciptakan inovasi
baru yang berpengaruh sangat besar pada kemajuan industri
Amerika, yakni jalur perakitan dengan pembagian kerja. Dengan
memecah pembuatan produk menjadi bagian-bagian yang lebih
sederhana, pembuatan produk menjadi lebih mudah. Tenaga
kerja yang dibutuhkan juga tidak perlu yang punya keahlian
tinggi sehingga ongkosnya makin murah. Ia mempraktikkan ini
untuk pembuatan 10.000 senapan musket yang dipesan
pemerintah.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada 1811, pengusaha Boston, Francis Cabot Lowell, berkeliling


Inggris dan pergi melihat-lihat pabrik-pabrik tekstil di sana.
Mesin-mesin di Inggris boleh dilihat, tetapi mereka tentu tidak
mau memberi tahu rahasia pembuatannya. Lowell bukan
mekanik mesin sehingga ia mengunjungi pabrik sebanyak-
banyaknya, melihat bagaimana cara kerjanya, dan membuat
sketsa detail dari apa yang ia lihat. Ketika kembali ke Amerika,
ia minta seorang mekanik untuk membuat mesin-mesin itu,
terutama Power Loom. Ia kemudian membangun pabrik
pertama di dunia yang membuat tekstil dari proses awal hingga
akhir, dari pengolahan kapas hingga menjadi tekstil. Pabriknya
sangat sukses bahkan sebuah kota dinamakan atas namanya,
yaitu kota Lowell di Massachusetts.

Kebebasan Amerika juga menarik seorang Prancis bernama


Eleuthère Irénée du Pont. Bersama keluarganya, ia melarikan
diri dari kekacauan Revolusi Prancis. Ia memiliki keahlian yang
tinggi dalam bidang teknologi kimia dan juga bubuk mesiu. Di
Amerika, ia membangun pabrik bubuk mesiu yang memiliki
kualitas tinggi. Usahanya sukses dan berkembang pesat.
Sekarang, perusahaan DuPont adalah salah satu perusahaan
kimia terbesar di dunia yang menghasilkan bahan-bahan seperti
teflon, kevlar, dan teknologi freon untuk mesin pendingin.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Transportasi Darat Super Cepat

Orang Inggris, George Stephenson, menciptakan jalur rel


lokomotif uap pada 1829. Amerika yang melihat potensi
keuntungan langsung mengembangkannya dengan kecepatan
luar biasa. Pada 1860, separuh jalur rel kereta api di dunia ada di
Amerika. Pada 10 Mei 1869, Amerika telah berhasil
menyambungkan jalur kereta api dari daerah Barat melintasi
benua sampai ke pinggir Samudra Pasifik di Timur Amerika. Ini
adalah jalur yang sangat jauh dan sangat luas. Dengan kereta
kuda, rute ini adalah perjalanan selama berbulan-bulan. Akan
tetapi, dengan dibangunnya jalur kereta api, waktu perjalanan
dipotong menjadi beberapa hari saja! Amerika yang sangat luas
dengan potensi ekonomi yang sangat besar telah disatukan
dengan level efisiensi yang luar biasa.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Pengusaha Pertanian Juga Bisa Kaya Raya

Lalu muncul penemuan baru yang sangat sukses di bidang


pertanian. Alat itu membuat proses panen hasil pertanian jauh
lebih singkat. Dengan alat ini, para petani menjadi makin
makmur dan penemunya jadi kaya raya. Orang itu adalah Cyrus
McCormick yang menciptakan pemanen mekanis pada 1834.

Cyrus bukan sekadar penemu yang hanya puas dengan


menciptakan sebuah mesin yang bagus. Ia tidak ingin jadi
penemu yang berjasa mengembangkan sesuatu tetapi hidup
miskin. Cyrus ingin menjadi jutawan. Pikirannya yang tajam
berkembang, tidak hanya dalam mengembangkan mesin, tetapi
juga dalam mengembangkan bisnisnya secara strategis.

Mesinnya hebat luar biasa. Sebelumnya, petani Amerika sama


dengan petani primitif lainnya. Panen gandum dilakukan dengan
berjalan selangkah demi selangkah sambil membungkuk
membabat batang gandum itu lalu menyatukannya dalam
bundelan-bundelan. Akan tetapi, dengan alat pemanen mekanik
ciptaan Cyrus, panen bisa dilakukan jauh lebih cepat dan
sederhana. Saking hebatnya, yang tadinya 3 orang diperlukan
untuk memanen 1 ekar gandum (1 ekar [acre] = 4.047 m 2—
peny.) sekarang 2 orang dengan mesin ciptaan Cyrus bisa
http://facebook.com/indonesiapustaka

memanen 10 ekar. Artinya 15 kali lebih efisien!

Karena harga awalnya mahal, penjualannya tidak sukses. Akan


tetapi, Cyrus tidak menyerah. Mesinnya terus ia perbaiki.
Promosi dilakukan dengan peragaan-peragaan di ladang-ladang
petani. Daerah yang punya pasar terbesar juga dicari dan pabrik
baru dibangun di lokasi yang mampu menjangkau pasar itu.
Penjualan meningkat dan biaya distribusinya juga jadi makin
murah. Mesinnya yang awalnya butuh dua orang untuk
mengoperasikan kemudian diperbaiki menjadi hanya perlu
seorang. Penghematan yang dilakukan pada proses pembuatan
dan makin banyaknya produksi membuat biaya pembuat mesin
itu makin menurun. Keuntungannya makin besar. Setelah jadi
jutawan, ia berkeliling dunia untuk memperluas pasarnya. Mesin
pemanen ciptaannya akhirnya terjual sampai Kanada, Argentina
bahkan Australia dan Selandia Baru. Cyrus McCormick
membuktikan bahwa pertanian bisa menjadi bisnis yang sangat
besar.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Lahirnya Komunikasi Jarak Jauh Instan

Pada 1838, penemuan besar lain diciptakan. Ini adalah alat


komunikasi jarak jauh instan pertama di dunia. Namanya
telegraf dan dikembangkan oleh Samuel Morse. Sebelumnya,
komunikasi jarak jauh paling-paling dilakukan lewat surat.
Supaya pesan bisa sampai, diperlukan waktu bahkan bisa
berhari-hari. Dengan telegraf, hebatnya, pesan sampai saat itu
juga, instan. Bagi banyak hal, ini adalah revolusi besar, terutama
untuk bidang politik, juga industri, dan perdagangan.

Sementara itu, di Prancis terjadi perkembangan politik yang


besar dan berbahaya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Huru-Hara di Prancis,

Penguasa yang Korup, Pisau Guillotine, Demokrasi yang Lemah,


dan Munculnya Sang Diktator

Prancis harus menelan kepahitan kalah dari Inggris dalam


Perang 7 Tahun. Kanada dan Amerika di timur Mississippi, serta
India direbut Inggris. Prancis bangkrut.

Akan tetapi, walau bangkrut, para penguasa Prancis tentu saja


tidak mau menanggung beban keuangan ini. Mereka adalah
kaum elite dan “eksklusif” yang tidak pantas hidup susah.
Mereka malah tetap saja hidup mewah. Mereka tetap suka
memakai baju-baju yang indah dan anggun, membeli perhiasan
yang berkilauan, dan makan seenak perutnya. Yang paling parah
adalah sang Ratu, Marie Antoinette, istri Raja Louis XVI.

Jadi, siapa yang harus menanggung beban keuangan Prancis


yang sangat berat? Siapa lagi kalau bukan rakyat biasa. “Rakyat
lemah, bodoh, dan toh tidak akan berbuat apa-apa,” begitu
mungkin pikir para bangsawan Prancis. Jadi, pajak-pajak baru
yang lebih tinggi dikenakan pada rakyat. Dan, para bangsawan
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang kaya raya dinyatakan tetap tidak perlu bayar pajak yang
tinggi.

Louis XVI sendiri sebenarnya adalah orang baik. Ia ingin


bangsanya menjadi lebih baik. Ia juga jujur. Akan tetapi, ia tidak
pernah tegas dan tidak berani tegas bahkan kepada sang istri,
Marie. Rakyat yang tadinya mencintainya lama-lama bosan dan
muak karena Louis tidak pernah mampu berbuat apa-apa untuk
mengurangi penderitaan rakyat.

Sebelumnya, pada 1788, pertanian Prancis mengalami kegagalan


panen yang parah. Ketika pajak baru diterapkan kerajaan,
rakyat jadi marah. Lalu, mereka melihat para bangsawan yang
makin rakus. Mereka jadi makin emosional. Di Prancis, Pasca-
Renaisans dan revolusi perdagangan, muncul kalangan kelas
menengah yang lumayan cerdas dan tercerahkan. Intinya,
mereka bukan tipe orang-orang yang ditindas dan diam saja.
Awalnya, rakyat mencoba melawan dengan membentuk
pemerintahannya sendiri, National Assembly. Akan tetapi,
keadaan bertambah parah. Rakyat bertambah lapar dan Louis
XVI tidak mau menerima keinginan rakyat untuk perubahan.

Pada 14 Juli 1789, penjara Bastille, lambang kekuasaan


aristokrat yang korup, diserang oleh massa yang mengamuk.
Marie Antoinette dengan enteng berkata, “Biarkan mereka
memakan kue”, atau qu’ils mangent de la brioche. Rakyat yang
sudah tidak tahan lagi berusaha menangkap kaum elite itu.
Keluarga kerajaan lalu berusaha kabur, tetapi kemudian berhasil
ditangkap. Ketika terjadi perang dengan Austria dan Prusia,
sang raja dituduh telah membantu musuh dan para aristokratnya
kemudian ditangkapi. Setelah itu, kekuasaan monarki dihilangkan
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan diganti menjadi republik. Akan tetapi, kemudian, datanglah


satu era paling mengerikan bagi Prancis, Reign of Terror.

Orang-orang yang berpandangan ekstrem melakukan pencarian


besar-besaran terhadap keluarga aristokrat dan mata-mata asing
yang dikirim penguasa luar untuk mencegah revolusi menyebar
ke negara mereka. Ribuan orang itu ditangkapi dan dieksekusi
dengan sebuah alat khusus yang baru dibuat, yaitu alat pancung
kepala Guillotine. Louis XVI dan Marie Antoinette akhirnya juga
dijatuhi hukuman mati. Sang raja yang baik dan jujur, Louis
kehilangan kepalanya pada 17 Januari 1793. Marie menyusul
pada 16 Oktober 1793. Selama masa itu, 20.000 aristokrat,
pejabat korup, dan musuh-musuh negara kehilangan kepalanya.

Prancis kemudian memasuki masa demokrasi. Akan tetapi,


orang-orang yang terpilih lewat demokrasi yang baru ini ternyata
juga sangat lemah dan sangat korup. Dewan yang bernama
Direktorat itu ternyata juga cuma peduli kepentingannya sendiri
dan sama rakusnya akan harta. Rakyat pun kembali kecewa.
Apa gunanya demokrasi kalau seperti ini? Lalu, datanglah
seorang tentara muda bernama Napoleon. Demokrasi akan mati
lagi.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The Super General, Napoleon Bonaparte
“In Italy, I realized I was a superior being , and conceived the
ambition of performing great things. ”

Napoleon adalah salah satu jenderal terbesar dalam sejarah. Ia


seorang genius dan ambisinya tak terbatas. Umur 16 tahun, ia
sudah menjadi tentara Prancis berpangkat letnan. Umur 24, ide
geniusnya membuat Prancis berhasil mengusir Inggris dari
Toulon. Umur 27 tahun, ia sudah jadi pemimpin dari seluruh
pasukan Prancis di Italia. Di umurnya yang ke-30, Napoleon
praktis sudah jadi penguasa tunggal di seluruh Prancis.Napoleon
lahir di Corsica, daerah jajahan Prancis, pada 1769. Sewaktu
masih muda, ia tidak terlalu dianggap pintar di sekolah kecuali
untuk dua mata pelajaran, yaitu matematika dan sejarah. Waktu
disekolahkan di Prancis, ia sekelas dengan anak-anak dari kelas
aristokrat Prancis. Mereka benar-benar anak-anak kelas atas.
Anak-anak itu tidak menyukai Napoleon yang orang Corsica.
Mereka senang sekali mengejek dan menertawakannya, “Orang
Corsica kampungan dan tidak beradab.” Napoleon kecil jadi
suka menyendiri, merenung, dan berkhayal sendirian. Ia
berkhayal menjadi orang yang punya kekuasaan dan kekuatan
besar. Ia juga suka membaca tentang pemimpin-pemimpin besar
masa lalu, seperti Julius Caesar, Alexander the Great, dan
Frederick the Great. Ia belajar bagaimana caranya jadi orang
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang hebat. Sangat hebat. Ia belajar hingga akhirnya tahu


bagaimana cara untuk menjadi orang yang akan dikagumi dan
diikuti oleh ribuan bahkan berjutaan orang.

Karena jago matematika, ia lalu jadi perwira di bagian artileri


yang memerlukan keterampilan menghitung jarak dan arah
tembak yang sempurna. Pengetahuannya yang unggul tentang
taktik dan strategi perang mulai terlihat pada perang antara
Prancis dan Inggris, di pelabuhan Toulon. Sewaktu para jenderal
Prancis kesulitan mengalahkan Inggris selama berbulan-bulan,
Napoleon muda memberikan usul yang cerdas pada atasannya.
Ia mengusulkan supaya semua serangan dipusatkan di tempat di
mana artileri bisa secara maksimal membombardir kapal-kapal
Inggris.

Strategi yang sempurna. Inggris yang hebat bisa dikalahkan.


Napoleon yang sempat terluka, langsung dinaikkan pangkatnya
menjadi Brigadir Jenderal. Kemenangan-kemenangan
berikutnya di Italia membuat seluruh rakyat Prancis terpesona.
Kepercayaan dirinya makin besar, begitu juga ambisinya.
Kekuasaannya atas rakyat Prancis meningkat dengan cepat.

Napoleon tahu cara bagaimana mendapatkan perhatian dan


penghormatan. Tentara Prancis tadinya adalah kumpulan dari
kalangan aristokrat. Rakyat paling cuma bisa jadi petani. Saat
Napoleon berkuasa, orang-orang kelas bawah ini diberikan
kehormatan baru untuk menjadi tentara-tentara Prancis, yang
akan berjuang demi kejayaan bangsa Prancis yang hebat. Honor
and Glory. Untuk orang-orang yang paling mampu dan berani,
tanpa melihat lagi kelas dan keturunan, diberikan penghargaan
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan pangkat yang tinggi.

Bagi mereka, tentara-tentaranya, Napoleon adalah idola. Ia


pemimpin yang memberikan mereka harapan baru, impian besar,
juga harga diri sebagai manusia, dan sebagai warga Prancis.
Mereka akan melakukan apa pun yang diinginkan Napoleon.
Sedangkan sang jenderal tahu bahwa ia bisa memberikan
kebanggaan itu pada mereka. Ia pun tahu bahwa tentara-tentara
akan mengabdi sepenuhnya pada dirinya untuk mewujudkan
impian besarnya, Imperium Eropa di bawah kekuasaan Prancis.

Setelah pertempuran, Napoleon biasa berkeliling dan melihat


keadaan para tentaranya. Ia akan memberi semangat pada
pasukannya, terutama yang terluka dan kelelahan. Ia akan
bertanya siapa orang yang paling berani dalam pertempuran itu.
Setelah si tentara ditunjuk dan menghadap, Napoleon mencopot
salah satu medali kehormatan yang dikenakan di seragam
kebesarannya. Ia lalu memasangkannya sendiri di seragam si
tentara itu dengan disaksikan oleh seluruh pasukan. Bagi
seorang tentara biasa, itu adalah sebuah penghormatan yang
tiada tara. Napoleon menunjukkan pada semua tentaranya
bahwa mereka bisa menjadi pahlawan-pahlawan besar yang
dihormati. Ia memang istimewa. Pasukannya juga sangat disiplin
karena Napoleon memiliki disiplin yang di atas manusia normal.
Ia hanya tidur dua jam sehari. Dengan keunggulannya, ia
membangun pasukan dengan dedikasi dan ketahanan yang luar
biasa.

Napoleon sang komandan genius mampu membuat seluruh


pasukan bergerak secepat kilat. Ini adalah taktik yang ditiru
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jerman dengan Blitzkrieg dalam Perang Dunia II. Karisma


Napoleon yang hebat membuat pasukannya punya motivasi
besar untuk bergerak lebih cepat dan berjalan lebih lama
daripada pasukan-pasukan lain di dunia. Dengan kecepatan
tinggi, pasukan Napoleon membuat musuh-musuh terkejut dan
kurang siap. Musuh yang kurang siap itu menjadi makanan
pasukan Napoleon. Sang jenderal juga pintar menggunakan
media. Ia menggunakan informasi-informasi palsu lewat koran
atau selebaran untuk menghancurkan semangat musuhnya.

Kesenangan Napoleon yang paling besar, selain terus


memperluas kekuasaannya, adalah membaca. Ia adalah
pembaca kelas berat. Selain membaca tokoh-tokoh pemimpin
besar masa lalu dan strategi militer mereka, ia juga membaca
banyak hal lain, seperti sejarah pemerintahan, peradaban-
peradaban besar masa lampau, geografi bahkan membaca Injil
dan Al-Quran sewaktu ekspedisinya ke Mesir. Ia juga membaca
karya-karya besar Plutarch, Homer, Plato, Rousseau, dan
banyak lainnya. Bacaannya yang lain bahkan juga termasuk
Arabian Nights, “Cerita-Cerita 1001 Malam”. Wawasan dan
pengetahuannya yang luas tentu saja membuat otaknya jauh
lebih tajam daripada kebanyakan orang.

Napoleon mengangkat dirinya menjadi Kaisar Prancis pada


1804. Ia segera melakukan perubahan-perubahan besar. Ia
menyusun undang-undang baru yang sangat terkenal dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

berpengaruh hingga sekarang, yakni Code Napoleon. Isinya


adalah bahwa mulai saat itu semua orang sejajar di mata hukum
dan tidak ada lagi bangsawan dengan hak-hak istimewa
berdasarkan keturunan. Ini adalah peristiwa besar karena sejak
itu feodalisme kekuasaan kebangsawanan Prancis yang sudah
berusia ratusan tahun tidak ada lagi.
Ia memajukan pendidikan, terutama untuk mengisi pasukan dan
pemerintahannya dengan orang-orang yang berkualitas tinggi,
cerdas, dan berkemampuan tinggi seperti dirinya. Sekolah-
sekolah terbuka bagi semua orang. Ia juga mendirikan
Universitas Prancis, University of France. Napoleon lalu
menciptakan sejarah dengan mulai memberlakukan
pemerintahan meritokrasi di Eropa. Sejak Napoleon, posisi yang
tinggi hanya diberikan kepada orang-orang yang terbaik, paling
mampu, dan mempunyai catatan akademik yang meyakinkan.
Tidak ada lagi jabatan yang berdasarkan kelas sosial dan
keturunan. Pejabat-pejabat yang tidak mampu segera
disingkirkan. Napoleon ingin Prancis menjadi negara yang kuat
dan paling unggul di seluruh Eropa.

Kata-Kata Bijak Napoleon


The word ‘impossible’ is not in my dictionary.
Imagination rules the world.
Genius is an infinite capacity for taking pains.
I love a brave soldier who has undergone the baptism of fire.
An army marches on its stomach.
A man will fight harder for his interests than for his rights.

There are only two forces in the world, the sword and the spirit.
In the long run the sword will always be conquered by the spirit.
http://facebook.com/indonesiapustaka

All men are equal before God: wisdom, talents, and virtue are
the only difference between them.
Great men are like meteors, which shine and consume
themselves to enlighten the earth.
To have a right estimate of a man’s character, we must see him
in misfortune.
To do all that one is able to do, is to be a man; to do all that one
would like to do, is to be a god.

A leader is a dealer in hope.


He who is unmoved by tears has no heart.
Nothing is more difficult, and therefore more precious, than to
be able to decide.
In politics stupidity is not a handicap.
The act of policing is, in order to punish less often, to punish
more severely.
The best cure for the body is a quiet mind.
There is one kind of robber whom the law does not strike at, and
who steals what is most precious to men:
Time.

Napoleon juga membangun ekonomi, industri, dan perdagangan.


Bank of France didirikan dan membantu industri dengan
memberikan kredit. Jalan-jalan dan jembatan diperbanyak untuk
transportasi. Pajak yang lebih besar lagi ia terapkan untuk
orang-orang kaya. Koruptor ia hukum dengan hukuman yang
kejam, termasuk hukuman mati.

Pada 1803, Napoleon melakukan penjualan tanah terbesar dalam


sejarah dunia. Ia menjual Lousiana yang dikuasai Prancis
http://facebook.com/indonesiapustaka

kepada Amerika. Negara Amerika yang tadinya hanya berada


di separuh wilayah Timur, sejak itu menjadi dua kali lebih besar.
Dengan hasil penjualan itu, ia membangun negara dan
pasukannya.
Pasukan Napoleon memperoleh kemenangan-kemenangan
besar atas Austria dan pasukan Rusia sejak 1805. Beberapa
tahun kemudian, Napoleon dan pasukannya telah menciptakan
kekaisaran yang sangat luas yang mencakup hampir seluruh
wilayah Eropa, mulai dari Prancis, Spanyol, Jerman, Italia,
Belanda, dan sebagian Rusia. Satu-satunya negara yang tidak
pernah ia bisa taklukan adalah Inggris. Di Trafalgar, gabungan
armada Prancis dan Spanyol dihancurkan oleh armada Inggris.

Akan tetapi, ambisinya yang kelewat batas akhirnya justru


mendorong kejatuhannya sendiri. Napoleon melakukan
kesalahan terbesar sewaktu berusaha menyerbu masuk Rusia
pada 1812. Tentara Prancis yang sangat besar, kurang lebih
600.000 orang, menusuk masuk sampai Kota Moskow.

Pasukan Rusia yang cerdik tidak pernah mau bertempur secara


langsung. Pasukan Napoleon bisa menduduki Moskow dengan
cepat, tetapi kota itu telah dibumihanguskan. Ini membuat
pasukannya kesulitan suplai dan akhirnya terpaksa mundur
kembali ke Prancis yang sangat jauh. Hal ini segera saja
dimanfaatkan oleh Rusia untuk menyerang.

Lemah karena serangan Rusia dan kekurangan persediaan,


pasukan Napoleon kemudian menghadapi badai musim dingin
yang amat kejam. Pasukan Napoleon berjalan berminggu-
http://facebook.com/indonesiapustaka

minggu dalam dingin yang menusuk tulang, kelaparan, dan


kelelahan melewati salju dan lumpur becek yang sangat dalam.
Ini adalah tragedi yang sangat besar dalam sejarah Prancis.
Lima ratus ribu pasukannya akhirnya mendapati ajalnya. Hanya
sedikit sekali yang lolos dari kematian. Karena peristiwa itu,
kekuatan Napoleon akhirnya runtuh.

Pada 1814, Napoleon yang lemah dikalahkan oleh Austria dan


Prusia. Ia kemudian diasingkan ke Pulau Elba. Akan tetapi,
Napoleon kemudian berhasil kabur, kembali ke Prancis, dan
berusaha membangun kembali imperiumnya. Akan tetapi, di
Waterloo, tahun 1815, pasukannya yang bertempur untuk
terakhir kalinya dihancurkan oleh gabungan pasukan Inggris,
Austria, Prusia, dan Rusia.

Napoleon melakukan kesalahan yang mengakibatkan


kehancurannya. Akan tetapi, ia tetap dikenang sebagai salah
seorang pemimpin perang terbesar dan paling genius dalam
sejarah yang nyaris berhasil mempersatukan seluruh Eropa. Ia
adalah diktator, tetapi memegang kekuasaan penuh supaya bisa
lebih efektif mencerahkan bangsanya. Ia ingin membangun
masyarakat Prancis yang cerdas, rasional, dan egaliter.
Napoleon meninggal pada 1821.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Amerika Menjadi Dua Kali Lebih Besar

Pada awalnya, Amerika tidak seluas sekarang. Amerika hanya


punya daerah Pantai Timur sampai Mississippi, sekitar sepertiga
dari Amerika sekarang. Sepertiganya lagi di tengah, wilayah
Louisiana yang sangat luas masih milik Prancis. Lalu,
sepertiganya di Barat milik Spanyol, kemudian diambil Meksiko.

Beruntung bagi Amerika. Sang Kaisar Napoleon yang sedang


berperang di Eropa, terutama lawan Inggris, membutuhkan uang
banyak. Jadi, ia sendiri memutuskan untuk menjual wilayah yang
begitu luas itu ke pemerintah Amerika seharga 7 dolar per km 2.
Amerika, yang dipimpin presiden ketiga, Thomas Jefferson
dengan senang hati membeli wilayah yang luasnya sekitar 2 juta
km 2 tersebut seharga 15 juta dollar. Amerika luasnya menjadi
dua kali lebih besar. Akan tetapi, Amerika masih belum
menguasai seluruhnya.

Selain Amerika dan Meksiko, tadinya ada lagi dua negara lain di
benua itu, yaitu Republik Texas dan Republik Kalifornia. Setelah
perang antara Amerika dan Meksiko (1846-1848) yang
dimenangkan Amerika, kedua negara itu, Texas dan Kalifornia,
diambil alih. Amerika akhirnya lengkap.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bongkahan Emas Seberat 45 Kilo Ditemukan di Kalifornia!

Kalifornia yang berada di wilayah pantai barat, saat itu adalah


daerah yang masih sangat terbelakang. Akan tetapi, dari sana
tiba-tiba muncul kehebohan luar biasa. Ada orang menemukan
bongkahan emas raksasa seberat 45 kg! Pada 24 Januari 1848,
seorang tukang kayu, James Marshall, mendapatkan bongkahan
kuning berkilau itu di perbukitan Nevada. Tidak memakan waktu
lama baginya untuk menyadari bahwa bukit itu dipenuhi dengan
emas!Tidak memakan waktu lama juga sebelum ratusan ribu
orang dari seluruh dunia mulai berbondong-bondong berangkat
dari rumah mereka menuju bukit emas Kalifornia. Akan tetapi,
karena perjalanan yang jauh dan berat, hanya 50.000 orang yang
bisa sampai di pusatnya, Dawson City. Emas yang ditemukan
begitu banyak dan berlimpah-limpah sehingga nilainya mencapai
separuh produksi emas dunia.

Amerika ke Jepang

Amerika terus memperluas hubungan diplomatiknya dengan


seluruh dunia. Pada 1853, Laksamana Perry berangkat ke timur
jauh menuju sebuah negara yang ternyata masih mengisolasi diri,
Jepang. Membawa surat dari Presiden Filmore, Perry
“meminta” Jepang yang waktu itu dipimpin Shogun Tokugawa
http://facebook.com/indonesiapustaka

untuk membuka diri bagi misi perdagangan Amerika. Perry


memintanya dengan tutur kata yang sopan, tetapi ia datang
dengan kapal-kapal perang yang moncongnya mengarah ke
Jepang. Ia juga mengatakan dalam satu tahun ia akan kembali
untuk mendapatkan “jawaban yang memuaskan”.
Kedatangan Amerika ini mendorong sebuah peristiwa penting,
yakni Restorasi Meiji. Jepang yang tadinya adalah bangsa yang
tertinggal, mulai melakukan penyerapan ilmu dan teknologi
besar-besaran...
http://facebook.com/indonesiapustaka
Perang Saudara di Amerika

Amerika adalah negara hebat, namun kalau Anda menganggap


Amerika adalah negara yang sempurna, Anda salah besar.
Amerika adalah bangsa yang berusia ratusan tahun dan
sejarahnya penuh dengan perjuangan yang berat, menyakitkan
bahkan memalukan.

Bagian besar dari kemajuan ekonomi Amerika adalah hasil


penggunaan budak. Orang-orang kulit hitam dipaksa bekerja
keras tanpa bayaran sama sekali dan hanya diberi makan
secukupnya. Secukupnya untuk terus bisa bekerja. Budak yang
berani melawan akan disiksa bahkan dibunuh. Banyak petani
menjadi kaya karena tidak perlu membayar pekerjanya. Di
daerah Selatan yang masih tradisional dan bergantung pada
pertanian terutama kapas, perbudakan merajalela.

Sedangkan, wilayah Utara agak lebih modern. Ekonominya


sudah bergantung pada kemajuan revolusi industri. Mesin, bukan
budak. Orang-orangnya juga berpikiran lebih maju. Kebanyakan
orang di Utara menentang perbudakan. Sejak 1840, penentangan
ini terus berkembang. Makin lama masalahnya makin
berbahaya. Di negara-negara bagian di Selatan, mulai
berkembang ide-ide radikal untuk memisahkan diri dari Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mereka menganggap pihak Utara sudah terlalu jauh


mencampuri urusan mereka. Kemudian, pada Pemilu 1860,
presiden baru terpilih, yaitu Abraham Lincoln. Ia memang
menentang perbudakan, tetapi ia tidak ingin hal ini memecah
Amerika. Sayangnya, ia terlambat.
Amerika Pecah! Sebelas negara bagian di Selatan, termasuk
Mississippi dan Texas memisahkan diri dari Negara Persatuan
Amerika (USA) dan membentuk Negara Konfederasi Amerika.
Pihak Utara yang berusaha mempertahankan Amerika yang
bersatu, kemudian dikenal sebagai pihak Union. Pada 12 April
1861, pasukan Konfederasi menyerang Union di Fort Sumter.

Negara di Utara mempunyai kekuatan industri dan militer yang


berkali-kali lebih besar daripada di Selatan. Akan tetapi, pihak
Selatan punya Jenderal Robert E. Lee. Sang Jenderal itu sangat
hebat bahkan Presiden Lincoln sempat memintanya untuk
memimpin pasukan Union. Ia sendiri tidak menyetujui pemisahan
pihak Selatan, tetapi akhirnya Lee lebih memilih untuk membela
tanah kelahirannya, Virginia, yang berada di pihak Selatan.

Pasukan Konfederasi yang dipimpin Lee pada awalnya selalu


berhasil mengalahkan pasukan Union, namun keadaan berbalik
di pertempuran yang sangat terkenal, Gettysburg. Pasukan
Union yang dipimpin Ulysses S. Grant akhirnya mampu
memenangi pertempuran. Konfederasi berhasil dipukul mundur
sampai Virginia. Setelah itu, kemenangan demi kemenangan
diraih pasukan Union. Perang berakhir pada 1865 dengan
kemenangan total pihak Union. Kesatuan Amerika yang nyaris
pecah akhirnya bisa dipertahankan walaupun dengan harga yang
sangat mahal.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ironisnya ini adalah perang paling berdarah dalam sejarah


Amerika hingga kini. Total orang Amerika yang tewas mencapai
550.000 orang (korban prajurit Amerika di Perang Dunia II
hanya 400.000). Dan sang Presiden, Abraham Lincoln, pada 15
April 1865 harus menemui ajal ditembak mati seorang
pengangguran simpatisan Konfederasi, John Wilkes Booth.
Sejak itu, perbudakan resmi dinyatakan ilegal di seluruh
Amerika. Akan tetapi, ceritanya belum selesai.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kaum Teroris Kulit Putih

Ketidaksukaan pada orang-orang kulit hitam tidak hilang begitu


saja dari hati sebagian orang Amerika. Segera setelah Perang
Saudara berakhir, pada 1866 berdiri organisasi rasis paling brutal
di Amerika, Ku Klux Klan (KKK). Kelompok ini didirikan para
veteran pasukan Konfederasi yang tujuan utamanya tidak cuma
mempertahankan superioritas dan kemurnian ras kulit putih,
tetapi juga menghabisi orang-orang yang tidak setuju dengan
perjuangan mereka. Musuh mereka tidak hanya orang kulit
hitam, tetapi juga Yahudi, orang Asia bahkan orang-orang
Katolik. Mereka memakai seragam jubah putih dan topeng
kerucut lancip yang juga putih.

Sepanjang sejarahnya, KKK banyak melakukan kekejaman


terhadap ras lainnya, terutama kulit hitam dan Yahudi. Orang-
orang yang dianggap mengganggu atau melakukan kejahatan
kepada ras asli kulit putih sering kali dihakimi secara massal dan
kemudian digantung di pohon. Kadang-kadang, orang-orang kulit
hitam dihakimi hanya atas dasar prasangka rasis. Sering kali,
para pembunuh dan pemerkosa berkulit putih bisa mengalihkan
tuduhannya pada orang-orang kulit hitam dan orang-orang kulit
putih lainnya percaya begitu saja.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada orang-orang yang tidak disukai, termasuk kulit putih,


mereka tidak segan-segan melakukan teror. Mereka akan
mendatangi rumahnya ramai-ramai, lalu kayu salib akan
ditancapkan di halaman rumah itu dan dibakar. Untuk banyak
orang, ini adalah masa yang penuh dengan anarki, prasangka-
prasangka rasis yang keji dan teror yang tidak ada habisnya.
Puncaknya, anggota KKK pernah mencapai 4 juta orang pada
1920-an. Untungnya, pada masa depresi besar dan Perang
Dunia II, jumlah mereka malah menurun drastis, terutama
karena beberapa pemimpinnya diketahui mendukung Nazi yang
juga rasis. Bahkan hingga sekarang, mereka masih ada, tetapi
jumlahnya sudah tidak lagi signifikan. Mereka juga sudah tidak
lagi mampu berbuat hal-hal yang ekstrem.

Sementara itu, ilmu pengetahuan dan teknologi terus


berkembang di Amerika

dan memungkinkan perkembangan-perkembangan baru yang


lebih menggairahkan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kemajuan Sains, Baja yang Murah, dan Gedung Pencakar
Langit

Setelah Revolusi Industri I, sains dan teknologi terus


berkembang sehingga muncullah Revolusi Industri II. Revolusi
ini umumnya ditandai dengan ditemukannya cara menghasilkan
metal baja yang jauh lebih efisien dan lebih murah. Jauh
sebelumnya, teknologi pembuatan baja yang efisien dimiliki oleh
orang-orang Islam di Damaskus, Suriah, Toledo, dan Andalusia
Spanyol, namun kemudian, ilmu itu menghilang.

Kemudian, Sir Henry Bessemer, orang Inggris menemukan cara


baru untuk menjadikan baja lebih mudah dibuat. Caranya dengan
menyemburkan udara ke cairan besi sehingga hanya tersisa
komponen Karbon, yang akan membuat besi mengeras menjadi
baja. Sistem ini dikabarkan pernah digunakan oleh penemu dan
industrialis Amerika bernama William Kelly, tetapi Bessemer
kelihatannya lebih dikenal.

Penemuan ini sangat penting bagi kemajuan ekonomi. Berkat


penemuan ini, jalur rel kereta api, jembatan, juga bangunan-
bangunan besar bisa dibangun dengan biaya yang jauh lebih
murah daripada sebelumnya. Industri baja segera menjadi
industri vital terutama di tiga negara: Inggris, Amerika, dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jerman yang menguasai daerah Lorraine di sekitar Prancis yang


kaya cadangan biji besi.

Lalu, orang Amerika, seorang lelaki bernama Elisha Otis


menemukan sistem mesin pengangkat elevator yang aman
digunakan. Sistem ini diperkenalkan pada 1852. Dengan adanya
sistem pengangkut dalam gedung yang baru ini, pembangunan
gedung-gedung yang jauh lebih tinggi bahkan yang mencakar
langit, bisa dimungkinkan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Para Ilmuwan yang Kaya Raya

Siapa bilang jadi ilmuwan tidak bisa kaya? Kalau para penemu
bisa melakukan penelitian-penelitian yang kompleks dan
menghasilkan penemuan-penemuan yang hebat, apa sih
susahnya belajar bisnis? Bisnis toh pada dasarnya hanya
kemampuan untuk melihat dan memenuhi keinginan orang.
Sama sekali tidak rumit. Kalau sukses berbisnis, hasilnya bisa
digunakan untuk mengembangkan penemuan-penemuan yang
lebih dahsyat lagi. Banyak contoh hebat yang bisa kita pelajari,
misalnya penemu mesin pemanen mekanis untuk pertanian
Cyrus McCormick. Lalu, ada juga penemu-penemu besar
lainnya, seperti Alexander Graham Bell dan Thomas Alva
Edison.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Telepon Ditemukan!

Ini mungkin adalah ciptaan terpenting dan paling populer bagi


orang kebanyakan (selain televisi tentu saja). Selain untuk
bekerja, jutaan orang di seluruh dunia menggunakan penemuan
ini untuk banyak hal yang menyenangkan, mengobrol dengan
teman hingga berjamjam, bercanda dengan pacar, memesan
piza, dan banyak lainnya.

Telepon ditemukan orang kelahiran Skotlandia bernama


Alexander Graham Bell pada 1876. Ini penemuan luar biasa.
Coba bayangkan betapa susahnya menghubungi orang lain
seandainya tidak ada telepon. Jika ingin berkomunikasi, bisa
dilakukan lewat surat, namun waktu tiba surat lama, bisa
berhari-hari tergantung jaraknya. Lalu, belum lagi harus
menunggu jawaban. Memang telah ada telegraf, tetapi tetap
cuma bekerja satu arah dan pesannya terbatas. Akan tetapi,
dengan telepon, Anda tinggal putar (atau pencet) nomornya dan
seketika itu juga Anda bisa langsung mengobrol bebas semaunya
dengan lawan bicara Anda.

Dengan telepon, informasi dan komunikasi bisa berlangsung


seketika. Komunikasi dalam hal-hal strategis, bisnis, politik,
perang, dan pengembangan ilmu dilakukan dengan kecepatan
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang jauh lebih cepat lagi. Atau, Anda bisa langsung menelepon
kantor polisi jika ada kejahatan dan menghubungi rumah sakit
jika ada masalah kesehatan. Kehidupan jauh lebih mudah berkat
telepon. (Bos anda juga lebih mudah mencari Anda berkat
telepon.)
Bell mengembangkan penemuannya itu di Inggris, kemudian di
Amerika. Pada 1882, ia menjadi warga negara Amerika. Bell
menjadi kaya raya berkat penemuannya itu. Ia juga pendiri dari
perusahaan American Telephone and Telegraph Company, yang
sekarang dikenal sebagai AT&T. Kekayaannya mencapai jutaan
dolar. Sayangnya, semua sahamnya di perusahaan itu lalu dijual.
Ia juga menjadi pendiri dari National Geographic Society dan
menerbitkan majalah ilmu pengetahuan Science.

Lalu, seorang Amerika menemukan sebuah penemuan

yang membuat dunia menjadi terang benderang.


http://facebook.com/indonesiapustaka
Edison, Sang Genius Pendiri General Electric

“Genius adalah 1 persen ide hebat, dan 99 persen kerja keras.”

Waktu kecil, Thomas Alva Edison dikeluarkan dari sekolahnya


karena dianggap keterlaluan bodoh dan terlalu banyak bertanya.
Akan tetapi, ia merasa tidak perlu percaya pada gurunya. Ia lalu
mulai belajar pada ibunya yang pernah jadi guru. Karena suka
mencobacoba, Edison kecil lalu membangun “laboratoriumnya”
sendiri. Alat-alatnya dibeli dari hasil jualan koran dan makanan
kecil di kereta api, yang kemudian menempa bakat bisnisnya.
Tidak seperti ilmuwan lain yang kebanyakan hidup sederhana,
Edison, seperti halnya pemilik Sony, Akio Morita, bisa
mengembangkan kemampuan teknisnya sekaligus tahu apa yang
bisa dijual untuk dapat untung besar. Nantinya, ia juga jadi
pendiri General Electric (GE) yang merupakan salah satu
perusahaan raksasa Amerika.

Edison, seperti para genius dunia lainnya, atau seperti Leonardo


da Vinci, sejak kecil punya rasa keingintahuan yang luar biasa
besar. Ia suka penasaran tentang alat-alat terbaru yang unik,
seperti telegraf. Edison berpikir bisnis. Pikiran kreatifnya mulai
bekerja. Iseng-iseng, ia berpikir bagaimana mesin itu bisa punya
manfaat yang lebih banyak yang bisa mendatangkan uang
http://facebook.com/indonesiapustaka

berlimpah. Di mana dan dalam bentuk apa uang banyak bisa


didapat? Telegram adalah informasi dan informasi tentu saja bisa
bernilai sangat tinggi di tempat-tempat tertentu, misalnya
informasi bisnis di pasar modal.

Edison lalu membuat telegram khusus yang bisa memberikan


informasiinformasi tentang pasar modal. Jualannya pun laku
keras. Dari situ, usaha Edison terus berkembang. Ia punya
pabrik sendiri dan mempekerjakan asisten-asisten yang
membantunya membuat beragam produk yang dibutuhkan orang
dan akan laku dijual.

Pada umur 29 tahun, ia sudah jadi penemu kaya dan terkenal.


Dua ciptaannya yang membuatnya terkenal di dunia adalah
phonograph, yaitu alat perekam dan pemutar suara, dan
kemudian bola lampu listrik pada 1880. Kedua penemuannya ini
lalu menyebar dengan cepat ke seluruh dunia. Dengan uang
yang diperoleh, ia kemudian juga membangun pusat penelitian
besar dan modern di Menlo Park, New Jersey. Di sana orang-
orang paling cerdas bekerja dalam sebuah tim untuk
mengembangkan ilmu dan menghasilkan banyak penemuan
penting. Sepanjang hidupnya, ia telah memiliki lebih dari 1.000
hak paten atas penemuan-penemuannya.

Edison juga adalah orang yang sangat baik. Salah seorang yang
pernah ia bantu adalah seorang anak muda bernama Henry
Ford. Ia memberikan nasihat bahwa mesin pembakaran dalam,
internal combustion engine, mungkin sangat baik dikembangkan
sebagai sumber tenaga untuk menggantikan kereta yang ditarik
kuda. Henry kemudian menjadi sangat terkenal karena
nasihatnya itu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Zaman ini adalah zaman yang menggairahkan.

Berbagai penemuan baru muncul yang membuat hidup


http://facebook.com/indonesiapustaka

manusia semakin menyenangkan.


Hiburan Musik dan Drama di Dalam Rumah Sendiri

Guglielmo Marconi menemukan radio pada 1896. Radio


memang menakjubkan. Suara dari gelombang-gelombang di
udara ini benar-benar membuat kehidupan di dalam rumah
menjadi lebih semarak. Pada awalnya, siaran radio lebih banyak
berisi berita formal. Akan tetapi, kemudian, berkembang siaran-
siaran hiburan. Musik, lawakan lucu, atau drama misteri yang
menegangkan bisa didengar di rumah melalui alat baru ini. Pada
malam hari, sekeluarga bercengkerama dengan santai di ruang
keluarga dan mendengarkan hiburan radio.

Radio juga memiliki kepentingan dalam skala besar. Franklin D.


Roosevelt mempertahankan semangat Amerika saat Depresi
Besar melalui obrolan radio, Fireside Chat. Hitler juga
memprovokasi Jerman lewat pidatopidatonya yang berapi-api
melalui radio, yang akhirnya menciptakan Perang Dunia II.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The Super Businessmen, The Super Philanthropists

Philanthropist adalah orang-orang yang mendedikasikan banyak


perhatiannya untuk membantu orang lain. Mereka bukan hanya
orang yang memberikan sumbangan sekali-kali kalau kebetulan
ada waktu. Mereka benar-benar ingin membangun sebuah dunia
baru yang lebih baik. Amerika beruntung mempunyai banyak
orang seperti itu. Mereka membangun Amerika sehingga
menjadi kekuatan ekonomi dunia dan sekaligus banyak berbuat
baik sehingga menjadi contoh buat banyak orang. Mereka di
antaranya adalah para raksasa industri Amerika, Andrew
Carnegie, John D. Rockefeller, dan Henry Ford.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Andrew Carnegie dan Kerajaan Baja Amerika

Baja adalah salah satu sumber kekuatan Amerika. Baja menjadi


bahan dasar dari infrastruktur, berbagai alat, dan juga
mesinmesin industri. Baja adalah pembentuk dari jembatan-
jembatan yang menghubungkan Amerika, fondasi gedung-
gedung besar, pabrik, jalur-jalur kereta api dan kereta apinya,
berbagai mesin pabrik, dan seterusnya. Dan, satu orang yang
menguasainya adalah Andrew Carnegie.

Bagaimana cara ia menjadi penguasa salah satu industri


terpenting di Amerika? Mungkin pertama-tama Anda harus lahir
sebagai anak konglomerat yang punya banyak uang, juga
koneksi ke orang-orang yang sangat penting. Mungkin Anda
juga harus mempunyai pengetahuan yang sangat lengkap dan
detail tentang industrinya. Semuanya benar. Di satu sisi.

Andrew adalah anak dari Will Carnegie, imigran miskin dari


Skotlandia. Pada 1848, mereka pindah ke Amerika, tepatnya di
Pennsylvania. Kehidupan Andrew kecil sangat sulit. Umur 13
tahun, ia harus bekerja sebagai buruh kasar di sebuah pabrik
tekstil. Ayahnya adalah orang yang baik dan penyayang. Dari
ayahnya, Andrew belajar peduli pada kesulitan orang lain,
namun ibunya agak sedikit berbeda. Ia mengajari Andrew untuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

harus mendahulukan kepentingan mereka sendiri dahulu, apalagi


kehidupan mereka masih sangat sulit.

Sewaktu muda, kegemaran terbesar Andrew adalah membaca.


Ia pernah bertetangga dengan seorang kaya, Kolonel James
Anderson. Ia punya sebuah perpustakaan dan membolehkan
Andrew untuk membaca buku-buku di sana sepuasnya. Ia
sangat senang sekali berada di sana.

The man who enters a library is in the best society this world
affords; The good and the great welcome him, surround him,
and humbly ask to be allowed to become his servants...”

Andrew Carnegie

Sewaktu umurnya 20 tahun, ayahnya meninggal dan Andrew


harus menjadi kepala keluarga. Awalnya, ia cuma pekerja biasa,
namun waktu bekerja ia sangat rajin dan selalu bekerja keras
sehingga penghasilannya terus membaik, begitu juga dengan
pekerjaannya. Setelah dari pabrik tekstil, ia bekerja di
perusahaan telegraf, lalu pindah lagi ke perusahaan jalur kereta
api. Di sana, ia bertemu dengan Thomas Scott. Ia terkesan
dengan hasil kerja Andrew dan kemudian mengajarinya banyak
hal, misalnya tentang industri kereta api dan pasar saham.
Karena Andrwe bekerja dengan baik, ia akhirnya menempati
posisi yang tinggi di perusahaan itu.

Andrew kemudian sempat ikut berbisnis gerbong kereta api baru


yang ada tempat tidurnya, sleeping cars. Ia juga berbisnis jalur
kereta api dan pengeboran minyak. Semuanya lumayan sukses,
http://facebook.com/indonesiapustaka

tetapi bisnisnya yang terbesar nanti adalah di industri baja.

Waktu jalan-jalan ke Inggris, ia melihat ada penemuan baru yang


penting. Ia percaya penemuan ini akan menjadi penting dan
industrinya akan berkembang pesat. Penemuan itu adalah proses
pembuatan baja yang efisien yang diciptakan oleh seorang
ilmuwan Inggris bernama Henry Bessemer. Ia segera
mempelajarinya dengan cepat. Informasi yang lebih cepat
memang benar-benar berharga.

Andrew segera mulai mengembangkan penemuan baru ini di


Amerika. Ia membangun pabrik pengolahan baja barunya pada
1870. Proses Bessemer membuat baja yang dihasilkan Andrew
lebih baik dan lebih murah daripada pesaingnya. Usahanya cepat
berkembang. Ia juga menciptakan efisiensi bisnis dengan
produksi massal. Selain membangun pabrik pengolahan, ia juga
lalu membeli pusat penambangan bahan baku. Tidak itu saja,
untuk mempertinggi efisiensinya, ia melakukan hal yang tidak
disukai banyak orang. Ia menekan upah buruh dan menekan
organisasi buruh di perusahaannya. Saat para buruh melawan, ia
melawan balik mereka dengan keras. Ini membuat banyak orang
kemudian membencinya. Pada masa pensiun, sepertinya ia
menyesali perbuatannya ini.

Pada 1901, Andrew sudah pensiun dengan kekayaan hampir 500


juta dolar. Saat itu, ia adalah orang terkaya di Amerika. Mungkin
ia sempat teringat dengan ayahnya. Ayah yang baik yang
mengajarinya untuk peduli pada kesusahan orang lain. Ayah
yang mengingatkannya akan betapa menyenangkannya jika
mereka sedang susah lalu ada orang lain yang datang
membantu. Walaupun hidupnya sering kali keras dan Andrew
http://facebook.com/indonesiapustaka

sering harus berbuat keras untuk mempertahankan bisnisnya, ia


tetap teringat pada kebaikan ayahnya. Andrew lalu memutuskan
untuk berbuat sesuatu. Sesuatu yang besar.

Saat ini, Andrew Carnegie dikenal sebagai salah seorang


philanthropist terbesar Amerika. Ia benar-benar mengabdikan
dirinya secara penuh untuk membantu orang lain. Ia juga
memberikan bagian yang besar, sangat besar, dari kekayaannya
untuk memperbaiki kehidupan masyarakat yakni senilai hampir
350 juta dolar, lebih dari separuh kekayaannya. Sebagian dari
jumlah sumbangannya itu digunakan untuk membangun gedung-
gedung yang sangat ia cintai sejak kecil, yaitu perpustakaan.
Jumlahnya begitu banyak, hampir 3.000 buah di seluruh dunia,
terutama di Amerika dan Inggris. Ia juga banyak memberikan
bantuan pada sekolah-sekolah, universitas, dan rumah sakit.
Salah satu hasil sumbangannya yang terkenal adalah Gedung
Carnegie Hall di New York dan Carnegie Mellon University.
Andrew Carnegie meninggal pada Agustus 1919, dan kemudian
ada orang lain yang akan mengambil tempatnya sebagai orang
terkaya di Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka
John D. Rockefeller, Bagaimana Menguasai Seluruh Industri
Minyak Amerika

“ I do not think that there is any other quality so essential to


success of any kind as the quality of perseverance.
It overcomes almost everything, even nature.”
Rockefeller

Lupakan Bill Gates. Dia bukan manusia yang paling kaya. Bill
Gates adalah orang terkaya di dunia saat ini di abad 21.
Timbunan hartanya mencapai 60 miliar dollar. Akan tetapi, itu
tidak ada apa-apanya dibandingkan orang yang mungkin paling
kaya dalam sejarah umat manusia. Ia adalah John D.
Rockefeller.

Seberapa kaya seorang Rockefeller? Dia adalah “penguasa”


industri minyak Amerika, industri terpenting dan paling strategis
di dunia dari dulu sampai sekarang. Minyak bumi begitu penting
sehingga negara-negara berperang dan jutaan manusia terbunuh
untuk mendapatkannya. Salah satu faktor terbesar penyebab
Perang Dunia I dan II adalah perebutan sumber daya dunia,
http://facebook.com/indonesiapustaka

terutama minyak bumi. Sewaktu meninggal pada 1937,


kekayaan Rockefeller diperkirakan mencapai 1,4 miliar dolar.
Akan tetapi, jika kekayaan Rockefeller disesuaikan dengan
ekonomi sekarang nilainya sekitar 300 miliar dolar! (2007) Lebih
dari 5 kali lipat kekayaan Bill Gates!
Rockefeller lahir di Richford New York pada 1839. Ayahnya,
William Avery Rockefeller, hanya tukang jual obat keliling alias
benar-benar pedagang kecil. Seperti Carnegie, John juga
memulai semuanya dari bawah. Sejak kecil, ia sudah suka
mencari uang sendiri. Umur 16 tahun, ia bahkan ikut kursus
bisnis di Folsom Mercantile College. Tahun itu juga ia diterima
menjadi karyawan pembukuan di perusahaan kecil bernama
Hewitt & Tuttle. Di sana, ia menjadi karyawan biasa, tetapi
karena rajin dan teliti ia mendapat perhatian dari bosnya dan
diberikan gaji yang lumayan.

Uang yang didapatkan selalu ia tabung. Ia tidak pernah


memboroskan uangnya untuk bersenang-senang yang tidak
banyak gunanya. Uangnya itu lalu terkumpul cukup banyak.
Akan tetapi, ia tahu bahwa kalau ia punya usaha sendiri ia akan
mendapatkan uang yang lebih banyak lagi. Ia mulai menghitung-
hitung keuntungan yang bisa didapat.

Pada 1859 (usia 20 tahun), dengan uang tabungannya ditambah


modal yang ia pinjam, ia mendirikan toko bersama temannya,
Maurice Clark. Usahanya tidak besar tetapi cukup berhasil. Ia
juga banyak belajar tentang bisnis, penjualan, dan efisiensi.

Sebelumnya, pada 1857, ada peristiwa besar. Saat itu


berkembang bisnis baru yang sepertinya akan sangat-sangat
http://facebook.com/indonesiapustaka

menguntungkan, yakni penambangan minyak bumi. Sumber


energi ini benar-benar baru dikenal. Sebelumnya, yang banyak
digunakan adalah minyak ikan paus (mungkin Anda ingat cerita
Moby Dick yang di dalamnya dulu banyak orang menjadi
pemburu ikan paus). John pun tidak mau ketinggalan. Pada
1863, ia mendirikan pengeboran minyaknya yang pertama di
Cleveland. perusahaan kecil-kecilan tersebut diberi nama yang
keren, Excelsior Works. Umurnya baru 24 tahun. Waktu itu,
memang semua orang bisa menambang minyak dengan
peralatan seadanya dan sedikit modal.

Ternyata bisnis ini banyak tantangannya. Harga minyak naik


turun tidak keruan. Marginnya bisa saja tinggi, tetapi lalu tiba-
tiba anjlok. Perusahaan transportasi kereta api juga dengan
kekuatannya selalu berusaha mengambil keuntungan yang besar.
Begitu juga dengan perusahaan pembuat tong untuk menyimpan
minyak. Akan tetapi, Rockefeller tahu bahwa semua bisnis
awalnya memang “kacau-balau” dan tentu saja ia sama sekali
tidak pernah berpikir untuk menyerah. Ia tahu bahwa kalau ia
bisa mengatur dan menguasainya, ia bisa jadi kaya-raya. Ia
benar. Anak pedagang kecil ini akan segera jadi orang terkaya di
seluruh Amerika.

Ia mulai menganalisis bisnisnya. Ia melihat biaya-biaya


terbesarnya. Mana saja yang mungkin diefisienkan. Ternyata
yang paling menyulitkan adalah biaya pembelian tong dan
transportasi. Ia pun menginvestasikan modalnya untuk juga
membuat tempat pembuatan tong sendiri. Keuntungan-
keuntungan yang diperoleh selalu diinvestasikan untuk
memperbesar usaha dan tidak pernah ia boroskan sedikit pun.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ia juga percaya bahwa bisnisnya akan lebih kuat dan efisien


kalau produksinya makin besar. Mass production. Ia lalu
menabung lebih banyak dan meminjam uang lagi untuk
memperluas usahanya. Ini benar-benar berani karena kalau
gagal ia bisa bangkrut total bahkan mungkin tidak akan punya
uang untuk makan. Saat itu, Rockefeller cuma pengusaha kecil
dengan modal seadanya. Akan tetapi, seperti halnya semua
pengusaha sukses lainnya, ia punya keberanian yang besar, alias
nekat. Ia juga sudah memperhitungkan semuanya dengan teliti
sehingga kepercayaan dirinya besar. Pada 1865, ia mendirikan
kilang minyak baru dengan nama Standard Works. Produksinya
yang makin besar terbukti membawa efisiensi biaya yang
lumayan besar. Dalam waktu singkat, hanya beberapa tahun,
usahanya sudah menjadi yang terbesar di Cleveland.

Wherever you see a successful business, someone once made a


courageous decision.”
Peter F. Drucker

Lalu, bagaimana dengan masalah biaya transportasi kereta api


yang mahal? Ia yakin dengan usahanya yang makin besar ia bsa
melakukan negosiasi dengan perusahaan itu. Margin
keuntungannya akan makin melambung lagi. Ia lalu mengajak
seorang bernama Henry Flagler yang punya koneksi dengan
perusahaan kereta api untuk bergabung. Berkat strategi ini,
diskon yang lebih besar berhasil ia dapatkan. Tidak itu saja,
Rockefeller lalu mulai membeli gerbong-gerbong kereta api
sendiri. Semua uang yang ia hasilkan terus diinvestasikan
kembali dan usahanya terus saja bertambah besar dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

kecepatan yang mengagumkan.

Pada 1870, ia menyatukan Excelsior Works dengan Standard


Works menjadi Standard Oil. Setelah itu, untuk semakin
memperbesar usahanya, ia tidak tanggung-tanggung berusaha
membeli banyak perusahaan lain yang menjadi saingannya, kalau
perlu dengan paksaan. Rockefeller benar-benar pengusaha yang
keras. Ia akan secara aktif mengumpulkan informasi
perusahaan-perusahaan yang lebih lemah daripada miliknya atau
yang sedang mengalami kesulitan keuangan, lalu dalam negosiasi
ia akan memberikan dua pilihan. Pilihan pertama adalah menjual
perusahaannya pada Rockefeller dan pilihan kedua adalah
Rockefeller, yang tentu saja lebih kuat akan melawan langsung
perusahaan itu. Perusahaan-perusahaan yang lebih kecil
biasanya tidak akan mampu melawan dan terpaksa menyerah.

Rockefeller sudah mendapat potongan harga yang lumayan dari


perusahaan kereta api, namun ia harus mendapat potongan yang
lebih besar lagi. Ia pun bergabung dengan South Improvements
Company, kumpulan para pengilang minyak yang tujuannya
menggalang kekuatan untuk mendapatkan diskon yang lebih
besar pada perusahaan kereta api. Akan tetapi, usaha ini
ditentang keras para pesaingnya dan akhirnya bubar.

Rockefeller terus saja secara sistematis mengefisienkan


bisnisnya. Ketika tahu bahwa ada cara lain untuk memindahkan
minyak dengan lebih murah, ia segera mempelajari dan
menggunakannya. Caranya adalah dengan mengalirkan minyak
lewat pipa. Ketika terbukti berhasil, ia pun segera berinvestasi
lagi dan membangun jaringan pipa secara besar-besaran.
http://facebook.com/indonesiapustaka

“Almost all quality improvement comes via simplification of


design, manufacturing, layout, processes, and procedures.” Tom
Peters “In Search of Excellence”. Pelajari proses bisnis Anda,
dan buatlah lebih mudah dan efisien.
Perusahaannya kemudian menjadi sangat besar, sedemikian
besar sehingga belum pernah ada dalam sejarah perusahaan
yang sebesar itu (pabrik modern saja baru ada 100 tahun
sebelumnya). Lalu, bagaimana mengelolanya? Pada masa itu,
perusahaan-perusahaan skalanya tidak sebesar sekarang dan
biasanya dipimpin oleh satu orang bos saja. Banyak orang yakin,
terutama orang-orang yang tidak senang padanya bahwa
perusahaannya itu akan segera ambruk karena kebesaran.
Mereka menunggu dengan penuh antusias. Akan tetapi,
Standard Oil malah justru makin kuat. Rockefeller berhasil
mengajak orang-orang kuat untuk ikut mengelola usahanya yang
besar dalam sistem baru yang menjadi awal dari sistem
perusahaan modern, yakni perwalian atau Trust. Termasuk di
antara orang-orang itu adalah Charles Pratt pemilik Astral Oil
Works.

Dengan strategi-strateginya yang unggul, Standard Oil terus


berkembang menjadi perusahaan raksasa. Kilang-kilang minyak
di seluruh Amerika nyaris ia kuasai. Bisnisnya dari hulu sampai
hilir, dari pengilangan, transportasi, hingga penjualannya ke
konsumen umum. Pada 1880, saat berumur 41 tahun, kekayaan
Rockefeller mencapai 18 juta dolar. Pada 1896, kekayaannya
mencapai 200 juta. Pada 1901, kekayaannya melambung
menjadi 900 juta. Pada 1900 itu, ia sudah menguasai hampir
seluruh industri minyak Amerika secara vertikal dan horizontal.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Rockefeller juga dikenal sebagai philanthropist. Ia memiliki


yayasan sosial yang besar, yaitu Rockefeller Foundation dan
selama hidupnya ia telah menyumbangkan lebih dari 530 juta
dolar untuk memajukan kesehatan masyarakat, sistem
pendidikan, perpustakaan, riset, dan banyak lainnya. Ia juga
pendiri Universitas Rockefeller di New York dan Universitas
Chicago, universitas paling bergengsi yang banyak mencetak
penerima Nobel.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Henry Ford, Mobil Buat Semua Orang

Sebelumnya ada lagi ciptaan terbaru yang menyenangkan. Dulu,


orang jalan ke mana-mana dengan jalan kaki, naik kuda, atau
kereta kuda. Kalau agak jauh, harus menggunakan transportasi
umum, seperti kapal atau kereta api. Sekarang, ada kereta
pribadi yang tidak perlu ditarik kuda, namanya mobil.

Mobil bisa dibilang lahir di Jerman. Pada 1876, seorang penemu


Jerman, Nikolaus Otto, menemukan Mesin Pembakaran Dalam,
internal combustion engine. Gottlieb Daimler, penemu Jerman
lainnya, lalu memperkenalkan penggunaan bensin untuk bahan
bakar. Karl Benz menciptakan sistem percikan listrik, electric
spark untuk menyalakannya. Dari sini, kereta bermesin pertama
diciptakan, namun di Amerikalah mobil mulai dipakai oleh semua
orang.

Ini adalah masa yang menggairahkan di Amerika. Henry Ford


dengan sistem manufakturnya yang superefisien membuat mobil
yang tadinya barang mewah berharga mahal, sekarang jadi jauh
lebih murah dan terjangkau oleh banyak orang, minimal kalangan
menengah. Orang-orang yang tadinya hanya bisa
membayangkan jalan-jalan, berwisata bersama keluarga ke
tempat-tempat indah, atau berkeliling kota dengan mobil
http://facebook.com/indonesiapustaka

sekarang bisa membeli dan mencobanya sendiri. Semua orang


ingin punya mobil.

Sistem produksi massal Ford memang hebat. Mobil yang tadinya


berharga 1.200 dolar bisa ditekan hingga hanya 300 dolar.
Seandainya semua barang mahal bisa dibuat seperti itu.
Bagaimana caranya? Sekarang, semua orang mungkin sudah
tahu. Sistem jalur perakitan berjalan yang revolusioner dan
cepat, pembagian kerja, conveyer belt, dan tentu saja mass
production, produksi dalam jumlah yang besar-besaran yang
ternyata menekan ongkos produksi. Pada awal 1908, membuat
satu mobil Model T memerlukan waktu 12,5 jam. Pada 1920,
proses produksinya sudah begitu cepat sehingga waktu yang
dibutuhkan untuk membuat sebuah Model T cuma satu menit.
Pada 1925, lima detik saja.

Ford dari kecil sudah suka mengotak-atik mesin. Umur 15 tahun,


ia malah berhenti sekolah dan kerja di bengkel mesin di Detroit.
Ia juga suka membaca majalah World of Science dan pernah
melihat artikel tentang mesin baru ciptaan Nikolaus Otto,
Internal Combustion Engine. Hingga beberapa tahun sejak 1891,
Ford bekerja di perusahaan milik Thomas Alva Edison dan
memperoleh beberapa nasihat berharga darinya tentang mesin
mobil. Ia lalu minta izin keluar untuk usaha sendiri.

Setelah beberapa tahun kurang sukses dalam usaha permobilan,


usaha barunya Ford Motor Company berdiri pada 1903. Dengan
sistem baru yang diterapkan dengan visi dan penuh keberanian,
usahanya berkembang pesat menjadi salah satu industri terbesar
Amerika. Pada 1930, mobil Model T berwarna hitam telah
terjual 30 juta unit di seluruh Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Manusia Pertama yang Menembus Angkasa

Manusia bisa terbang! Tidak juga sebenarnya, tetapi manusia


dengan kecerdasannya telah menciptakan alat yang akan
membantunya mengangkasa, seperti terbang. Lebih hebatnya,
mesin ini membuat manusia terbang lebih tinggi daripada burung,
juga lebih cepat, dan lebih jauh. Mesin terbang telah dicoba
dirancang manusia jauh sebelum ini. Bahkan oleh Leonardo da
Vinci, namun jarang yang berhasil. Akhirnya, 17 Desember 1903
dianggap sebagai lahirnya era penerbangan dengan
diterbangkannya pesawat milik Wright bersaudara.

Sebelumnya, beberapa orang telah mencoba mesin terbang


modern, tetapi keberhasilan Wright menjadi yang paling terkenal.
Ini adalah era baru. Manusia yang selama ribuan tahun berkuasa
di darat dan laut, sekarang akan mulai menjelajah langit.
Manusia telah bisa menyentuh awan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Gambar Ajaib dalam Sebuah Kotak

Ini satu lagi penemuan yang menyenangkan. Alat ini dinamakan


televisi. Televisi adalah kotak ajaib. Televisi akan memunculkan
cerita-cerita yang paling menakjubkan dan mengagumkan di
dalam rumah kita sendiri. Kita bisa menonton film drama yang
menegangkan, peperangan yang hebat dan para pahlawannya,
film koboi dan indian, komedi yang lucu, film fiksi ilmiah yang
membawa kita menjelajah jauh ke ruang angkasa, dan
seterusnya. Televisi juga bisa menyajikan berita-berita terbaru
yang penting dan memengaruhi hidup kita. Untuk banyak orang,
televisi adalah penemuan terpenting di dunia. Banyak orang
hanya punya tiga kegiatan penting dalam hidupnya, kerja, tidur,
dan nonton televisi.

Televisi mengalami proses perkembangan yang panjang, namun


paling tidak, ada dua tahap yang dianggap paling penting, yaitu
demonstrasi televisi mekanik oleh ilmuwan Skotlandia, John
Logie Baird di London pada 1925 dan satu lagi adalah
pengembangan televisi elektronik oleh Vladimir Kosma
Zworykin di Amerika. Vladimir kemudian dianggap sebagai
Bapak Televisi Elektronik, televisi yang kita gunakan hingga
sekarang.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Televisi akan menjadi salah satu media paling berpengaruh


dalam sejarah. Televisi bisa memengaruhi budaya masyarakat,
para politisi berkampanye menggalang kekuasaan lewat televisi,
para produsen menayangkan iklan dan menanamkan
konsumerisme, Amerika membudayakan nilai-nilai Holywood ke
seluruh dunia, dan seterusnya. Negara-negara maju juga
menggunakan televisi sebagai salah satu media pendidikan yang
massal, efektif, dan menyenangkan dengan proses multimedia.

***

Sementara itu, di Eropa, suhu politik memanas setelah sebuah


negara baru lahir, Jerman. Negara itu ingin juga punya
kekuasaan dan wilayah jajahan luas, sebagaimana Inggris dan
Prancis. Jadi, mereka pun memperkuat industri dan teknologinya
untuk memperkukuh kekuatannya.

Persaingan kembali dimulai.


http://facebook.com/indonesiapustaka
Keserakahan di Eropa

Eropa adalah medan perang yang tidak ada habis-habisnya.


Setelah perang Napoleon berakhir, terjadi perang Krimea, yang
di dalamnya Rusia berhadapan dengan Inggris, Prancis, dan
Ottoman Turki (1853-56). Dimulai dari konflik agama antara
Rusia dengan Turki, Inggris dan Prancis kemudian bergabung
dengan Turki karena khawatir pada perkembangan Rusia. Rusia
menyerah kalah pada 1856.

Pada 1871, Italia telah bersatu. Negara yang dulunya menjadi


pusat Renaisans ini baru bisa bangkit kembali setelah berhasil
mengusir Austria di bawah pimpinan seorang tokoh besar,
Guiseppe Garibaldi.

Eropa, dari segi ilmu dan teknologi saat itu sudah menjadi
wilayah paling maju di dunia. Eropa telah memiliki kekuatan
ekonomi dan industri yang masif dan uang yang berlimpah. Akan
tetapi, kemajuan sains, filsafat, revolusi industri, dan
perdagangan sama sekali tidak diikuti kemampuan dan kemauan
untuk hidup bersama dengan damai. Keserakahan, kecurigaan,
perebutan kuasa, dan kehancuran ada di mana-mana. Malah
akan segera bertambah hebat.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Teknologi Canggih + Kekuatan Industrial + Nafsu Serakah =


Kehancuran Besar-Besaran

Seiring dengan kemajuan sains dan industri yang sangat pesat,


Eropa juga bisa mengembangkan senjata-senjata yang lebih
mematikan dan lebih lagi kekuatan militer yang makin dahsyat.
Kapal selam militer muncul sejak pertengahan abad ke-18 dan
mulai digunakan saat perang kemerdekaan Amerika. Kematian
akan datang dari kedalaman laut. Pada 1860, Prancis telah
mengembangkan Mitraliur, yakni senjata mesin sederhana yang
mempunyai daya tembak 125 peluru per menit. Dulu, dengan
senapan kuno, seorang tentara bisa mencabut nyawa satu orang
musuh dalam waktu satu menit. Sekarang, dalam waktu satu
menit, seorang tentara bisa menghabisi 100 orang sekaligus.
Langkah Prancis diikuti oleh Amerika yang menciptakan Gatling
Gun (1861), senapan mesin yang terkenal di dunia. Senjata
bawah air, torpedo, juga mulai diuji coba.

Pada 1903, Wright bersaudara dari Amerika menerbangkan


pesawatnya. Tidak memakan waktu lama sebelum pesawat
akhirnya juga digunakan sebagai alat pembunuh yang efektif.
Eropa sedang menuju kehancuran besar-besaran.

Sementara itu, Jerman yang baru saja bersatu pada 1871 tentu
saja langsung ingin punya kekuasaan besar seperti negara-
negara lain, terutama Inggris. Kekuatan ekonomi dan militer pun
mulai dibangun besar-besaran. Pada 1882, aliansi kekuatan tiga
negara dibentuk oleh Jerman, Austria-Hungaria yang waktu itu
satu negara, dan Italia. Negara-negara lain pun mulai khawatir
lagi. Lalu, satu peristiwa terjadi.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada 1914, penguasa Austria, Franz Ferdinand, dibunuh.


Kejadian ini langsung memicu ketegangan militer di Eropa.
Semuanya berawal ketika Austria-Hungaria memasukkan
Bosnia dalam kekuasaannya. Orang-orang Serbia yang banyak
tinggal di Bosnia menentang. Salah seorang Serbia yang
menentang itu kemudian menembak mati Ferdinand. Austria
dengan didukung Jerman pun menyatakan perang kepada
Serbia. Dalam waktu singkat, semua negara Eropa segera
mempersiapkan kekuatan militernya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The War to End All War

Rusia yang merasa terancam dengan pergerakan Austria dan


Jerman, mendukung Serbia. Prancis kemudian ikut-ikutan
membela Rusia dan Serbia. Jerman kemudian melihat
kesempatan untuk mengembangkan kekuasaannya dan mulai
menyerang Belgia serta Prancis. Inggris yang tidak mau diam
saja melihat sekutunya diserang segera terjun dalam perang itu.

Kanada, India, dan Australia kemudian ikut mendukung Inggris.


Saat itu, Jepang bergabung dengan Sekutu melawan Jerman.
Turki ikut Jerman dan Austria. Akhirnya, seluruh dunia terbakar
dalam perang besar-besaran. Sedangkan Amerika saat itu
memilih untuk tidak ikut campur.

Ini adalah perang yang sangat dahsyat dan mengerikan. Berjuta-


juta tentara, kebanyakan anak-anak muda yang masih berusia
belasan, berangkat dari rumah mereka ke medan tempur.
Sesampainya di sana, mereka ibarat telah memasuki gerbang
neraka. Kematian ada di mana-mana. Mereka berhadapan
dengan musuh-musuh yang bernafsu ingin menghabisi mereka
dengan senjata-senjata baru yang lebih mematikan. Alat-alat
pembunuh modern ini dengan mudah merobek-robek tubuh
puluhan tentara sekali pukul.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Senapan mesin, yang memuntahkan ratusan butir peluru per


menit, digunakan secara besar-besaran. Senjata baru ini bisa
menyapu habis puluhan tentara dalam sekali tembak. Granat-
granat peledak mulai digunakan, termasuk untuk menghabisi
tentara-tentara yang bersembunyi di parit-parit perlindungan.
Dan di perang ini juga muncul senjata baru yang menakutkan.
Pasukan kavaleri sekarang tidak lagi bertempur di atas kuda.
Mereka menaiki kendaraan tempur khusus yang dilapisi baja dan
menggunakan meriam besar, yaitu tank. Kapal selam dan
torpedo menimbulkan ketakutan dari bawah laut dan
menenggelamkan banyak kapal tidak saja kapal militer, tetapi
juga kapal sipil.

Perang tidak hanya terjadi di darat dan laut. Kematian juga akan
datang dari langit. Pesawat-pesawat bersayap ganda biplane
dan triplane, dilengkapi dengan senapan-senapan mesin dan
bom. Pada awalnya, Jerman bahkan menggunakan puluhan
balon udara Zeppelin untuk melakukan pengeboman di atas
Inggris. Para tentara juga harus berhadapan dengan teror yang
luar biasa, yaitu gas saraf. Gas chlorine dan mustard
ditembakkan dengan artileri ke parit-parit tempat tentara-tentara
berlindung. Gas racun yang menyesakkan pernapasan dan
membutakan mata ini menimbulkan ketakutan luar biasa bagi
para tentara. Perang Dunia I juga dikenang dengan citra para
tentara yang menggunakan topeng masker gas. Ribuan orang
terbunuh dan ratusan ribu lainnya terinfeksi racun dan
mengalami trauma.

Setelah perang yang mengerikan selama berbulan-bulan, sebuah


http://facebook.com/indonesiapustaka

kejadian menghasilkan titik balik bagi pihak Sekutu. Pada 1915,


kapal selam Jerman melakukan kesalahan fatal. Kapal-kapal
selam mereka, U-Boats, menorpedo dan menenggelamkan kapal
penumpang Inggris, Lusitania, yang membawa 1.200
penumpang. Akan tetapi, di dalamnya ternyata juga ada orang-
orang Amerika.

Pada 1917, dengan pasukan yang masih segar, akhirnya


Amerika pun terjun ke Eropa. Hanya satu tahun sejak Amerika
masuk dalam perang, Jerman langsung dikalahkan. Delapan juta
tentara tewas mengenaskan selama perang ini. Akan tetapi,
jumlah korban sipil jauh lebih besar lagi, yakni lebih dari 25 juta
orang. Kedahsyatan perang ini membuat orang Eropa percaya
bahwa ini akan menjadi perang yang terakhir, The War to end all
War, namun mereka salah besar.

Pada Perjanjian Versailles tahun 1919, kekuatan Sekutu yang


memenangi perang memaksa Jerman untuk membayar ganti
kerugian yang sangat besar. Pasukan Jerman akan dibatasi dan
diawasi oleh Sekutu. Beberapa koloninya juga diambil. Pangeran
William mengasingkan diri dan dibentuk pemerintahan baru yang
demokratis, Republik Weimar. Beban yang harus ditanggung
Jerman begitu besar dan tidak adil sehingga rakyat Jerman yang
marah menjatuhkan pemerintahan Weimar dan mendorong
lahirnya seorang diktator baru di Jerman. Di antara orang yang
marah itu adalah seorang tentara yang juga ikut berperang
dalam Perang Dunia I, yakni anak muda bernama Adolf Hitler.
Sementara Jerman menderita, Amerika justru mengalami
kemajuan yang luar biasa.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The Roaring 20 s , Amerika Berpesta
Roaring 20’s. Ekonomi Amerika mengalami zaman keemasan
pasca-Perang Dunia I. Sementara Eropa hancur lebur,
infrastruktur ekonomi Amerika tidak tersentuh, alih-alih terus
berkembang. Selain pasar di dalam negeri yang terus
berkembang, produk-produk Amerika, baik manufaktur,
pertanian, maupun modal, dibutuhkan Eropa dalam jumlah besar.

Amerika mengalami kemakmuran yang luar biasa. Jalan-jalan


besar dibangun, gedung pencakar langit pertama didirikan, mobil-
mobil Ford model T dibeli banyak orang dan memenuhi jalan-
jalan di kota-kota besar seperti Chicago. Semua orang ingin
mempunyai mobil dan jalan-jalan menikmati keindahan Amerika.
Film menjadi hiburan baru yang disukai semua orang. Salah satu
bintang yang paling top adalah Charlie Chaplin. Kemudian, juga
muncul radio. Masa itu, semua orang sudah bisa mendengarkan
hal-hal yang menakjubkan, seperti musik atau drama yang
menegangkan, di rumah melalui radio.

Saat itu, Amerika adalah bangsa paling kaya di seluruh dunia.


Semua orang percaya pada masa depan Amerika. Ini adalah
saat-saat yang menggairahkan. Tidak ada sama sekali orang
Amerika yang menganggur saat itu. Perusahaan-perusahaan
berkembang dan investasi di bursa saham meningkat dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

cepat. Semua orang berinvestasi karena ingin cepat kaya. Kalau


tidak ada uang, mereka akan mengambil pinjaman bahkan kalau
perlu dalam jumlah besar. Mereka tidak menyadari bahaya besar
akan segera datang.

Nafsu ingin cepat kaya membuat investasi yang mereka lakukan


lama-lama makin menumpuk. Dan ada masalah besar.
Permintaan pada barangbarang yang dihasilkan tidak bertambah
secepat itu. Ada ketimpangan terjadi di sana. Banyak petani
Amerika, terutama di daerah Selatan, tidak semakmur di daerah
lainnya. Daya beli mereka tidak banyak meningkat. Eropa juga
kemudian mulai memproduksi kebutuhannya sendiri. Untuk
menjaga ekonominya, Eropa mulai memasang tarif impor atas
produk-produk Amerika. Investasi besar-besaran yang dilakukan
lama-lama menjadi gelembung ekonomi kosong yang terus
membesar dan makin berbahaya. Makin lama makin membesar.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Amerika Kolaps!

Sulit dipercaya, Amerika yang di akhir abad ke-20 adalah negara


superpower dengan kekuatan ekonomi dan militernya yang
begitu hebat, yang kota-kotanya New York, Los Angeles, dan
Washington adalah kota-kota paling gemerlapan di dunia pada
awal abad ke-20 pernah nyaris bangkrut secara total dan jatuh
dalam jurang kemiskinan.

Oktober 1929, beberapa orang di Wall Street sudah menyadari


ekonomi Amerika makin rapuh dan mulai melakukan penjualan.
Mereka terlambat. Hari itu, Selasa, Black Tuesday, 29 Oktober,
pasar uang akhirnya runtuh.

Semua orang kebingungan dan kemudian panik. Orang-orang


berebut menjual sahamnya secara besar-besaran di seluruh
bursa Amerika. Harga-harga saham di Wall Street yang tadinya
tinggi tiba-tiba runtuh hingga nyaris tidak ada harganya. Amerika
dilanda kepanikan. Struktur keuangan Amerika hancur.

Setelah itu, bank-bank kolaps, orang-orang melakukan penarikan


dana besar-besaran dari bank hingga bermiliar-miliar dolar.
Bank-bank mengalami kehancuran keuangan. Mereka bangkrut.
Jutaan orang bahkan kehilangan seluruh tabungan hidupnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Setelah itu, beribu-ribu perusahaan menyusul bangkrut karena


tidak ada dana. Pabrik-pabrik ditutup dan kosong karena
ditinggalkan pemiliknya.

Jutaan orang Amerika tiba-tiba kehilangan tempat bekerja.


Mereka tidak punya penghasilan. Perusahaan-perusahaan juga
makin banyak yang menghentikan pekerja. Banyak orang kaya
Amerika yang jatuh miskin dalam semalam. Harta benda
mereka habis disita untuk membayar utang-utang perusahaan.
Jutaan orang Amerika sekarang harus hidup merana
menghadapi masa kemiskinan yang parah. Ada ancaman yang
lebih berbahaya lagi, yakni bencana kelaparan.

Ini adalah masa-masa yang gelap dan menyedihkan. Mereka


menyebutnya The Great Depression. Pada awal Depresi Besar,
jumlah orang yang kehilangan pekerjaan sangat luar biasa, yakni
mencapai 13 juta orang. Angka tersebut hampir seperempat dari
seluruh tenaga kerja Amerika. Di kota-kota besar, hampir
separuh penduduk tidak punya pekerjaan sama sekali. Untuk
menyambung hidup, mereka menjual harta yang tersisa: mobil,
perhiasan, perabotan, dan semua yang tersisa. Banyak yang
akhirnya menjual rumah mereka. Mereka yang sudah tidak
punya uang dan penghasilan harus pindah ke tempat-tempat
yang tidak pernah mereka bayangkan sebelumnya. Tempat-
tempat perkampungan yang kumuh, slums.

Orang-orang yang kehilangan pekerjaan memburu pekerjaan ke


mana-mana. Di tempat-tempat yang masih ada pekerjaan,
terjadi antrean yang panjangnya mencapai beratus-ratus meter.
Paling hanya beberapa yang diterima. Antrean panjang juga
terjadi di tempat-tempat pembagian makanan. Perkampungan-
http://facebook.com/indonesiapustaka

perkampungan kumuh tumbuh memenuhi kotakota besar


Amerika.

Banyak orang berpikir ini adalah era matinya kapitalisme


Amerika. Keserakahan yang berlebihan membuat mereka
tertipu dengan kemajuan yang semu, tetapi akhirnya hancur.
Orang-orang komunis Amerika bahkan berpikir inilah saat yang
telah dinanti-nantikan untuk membangkitkan komunisme. Tidak
terbayangkan sebelumnya, Amerika benar-benar sudah berada
di ujung tanduk, namun kemudian, datang seorang pemimpin
baru yang menyelamatkan bangsa besar ini dari jurang
kehancuran.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Pemimpin yang Paling Dicintai Amerika

Ini adalah masa-masa dengan tantangan yang besar bagi sebuah


bangsa. Ini adalah masa-masa untuk seorang pemimpin besar.
Banyak penguasa yang hancur pada saat seperti ini. Karena
tidak mampu mengatasi masalah, banyak yang lalu dihujat dan
dicaci maki. Banyak yang kemudian ditinggalkan begitu saja oleh
pengikut-pengikutnya. Banyak pemimpin yang akhirnya
dijatuhkan dengan paksa dari singgasananya dan lalu dilupakan.
Akan tetapi, tidak semuanya. Ada beberapa pemimpin istimewa
yang mampu mengangkat bangsanya dari jurang kehancuran
dan menjadi pemimpin yang sangat dicintai oleh rakyatnya.

Pada pemilu 1932, Amerika memilih seorang presiden baru


menggantikan Herbert Hoover. Ia adalah Franklin Delano
Roosevelt. Para kerabatnya memanggilnya FDR atau Frank.
Frank kedua kakinya lumpuh dan harus berkursi roda karena
terkena penyakit yang tidak bisa disembuhkan, yaitu polio.

FDR menjabat presiden pada masa-masa yang paling kritis.


Jutaan orang tidak punya pekerjaan, tidak punya penghasilan,
tidak punya uang termasuk untuk membeli makanan dan susu.
Ladang-ladang milik petani di berbagai wilayah banyak yang
sudah disita bank karena utang yang tidak bisa dibayar. Jika
http://facebook.com/indonesiapustaka

tidak diambil tindakan-tindakan yang kuat dan cepat, akan


segera terjadi chaos bahkan anarki, di seluruh Amerika.
Amerika akan jatuh…

Akan tetapi, Roosevelt bukanlah pemimpin sembarangan. Di


balik kedua kakinya yang lumpuh, ia adalah pemimpin yang
cerdas, kuat, berani, dan penuh optimisme. Ia percaya pada
kebesaran Amerika dan ia tahu apa yang harus dilakukan. Yang
paling pertama adalah mengembalikan rasa percaya diri pada
kemampuan bangsa Amerika yang hebat.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Presiden Franklin Delano Roosevelt (1882-1945)

• F.D.R. diangap sebagai salah satu dari 3 pemimpin terbesar


dan paling dicintai Amerika, selain para Bapak Bangsa George
Washington dan Abraham Lincoln.
• Dalam masa pemerintahannya, ia menghadapi 3 bencana besar
sekaligus, The Great Depression, penyakit polio yang
melumpuhkan 2 kakinya, dan Hitler yang hampir menguasai
Eropa (belum termasuk Pearl Harbor). Ia mampu mengatasi
semuanya dengan sangat baik.

• F.D.R adalah satu-satunya presiden Amerika yang dipilih lebih


dari 2 kali bahkan sampai 4 kali masa jabatan. • Programnya
yang paling terkenal adalah “The New Deal”.

“This great Nation will endure as it has endured, will revive, and
will prosper. So first of all, let me assert my firm belief, that the
only thing we have to fear, is fear itself.“ Presiden Roosevelt, 4
Maret 1933

Dalam 100 hari, tindakan-tindakan besar segera diambil untuk


mengatasi krisis perbankan dan pengangguran. Rakyat dan
pengusaha diimbau untuk tidak perlu khawatir terhadap masa
depan ekonomi Amerika. “The only thing we have to fear is
fear itself” tegas Roosevelt. Yang harus ditakuti adalah rasa
takut itu sendiri. Ekonomi Amerika pasti akan membaik. Rakyat
dipersilakan menyimpan dananya kembali ke bank. Para pebisnis
didorong untuk mulai berinvestasi dan berusaha.

Roosevelt lalu segera memperjuangkan agar Kongres


http://facebook.com/indonesiapustaka

menyetujui konsep barunya, “New Deal”. Program-programnya


akhirnya berhasil disetujui. Petani-petani dibantu, harga-harga
produk pertanian diberi subsidi melalui program Agricultural
Adjustment Act. Walaupun tidak ada hasil yang luar biasa,
kehidupan petani jelas membaik setelah program ini dijalankan.
Untuk pekerja yang menganggur, diciptakan program-program
pembangunan infrastruktur baru, seperti Civilian Conservation
Corps, Civil Work Administration, dan Work Progress
Administration (WPA). Jutaan orang yang sebelumnya
menganggur dipekerjakan untuk pembangunan jalan, jembatan,
bendungan, lapangan terbang, sekolah, perpustakaan, rumah
sakit, dan masih banyak lainnya. Anak-anak sekolah juga
diberikan pekerjaan part time dan macam-macam pelatihan.
Program WPA bahkan juga memberikan pekerjaan pada artis
dan seniman, seperti pemain teater, penulis literatur dan buku,
musisi, olahragawan bahkan pemain sirkus!

Adam Smith Vs Keynesfont-Tidak Campur Tangan, Campur


Tangan, atau ...?

Apabila terjadi krisis yang parah, apa yang harus dilakukan?


Karena kalau menurut Adam Smith, pemerintah tetap tidak
boleh campur tangan karena bisa membuat ekonomi dan
kompetisi berjalan tidak optimal. Dan ekonomi toh pasti akan
selalu mendapatkan keseimbangannya karena ada invisible hand,
walaupun akan memakan waktu beberapa lama. Akan tetapi,
The Great Depression tidak kunjung selesai. Bisnis mandek,
pengangguran terus bertambah, daya beli masyarakat makin
menurun. Kalau terlalu lama, bukan cuma ekonomi, tetapi
masalah-masalah sosial politik yang berbahaya akan timbul. Lalu
http://facebook.com/indonesiapustaka

datanglah John Maynard Keynes. Dalam “The General Theory


of Employment, Interest and Money” ia berkata lantang,
“lupakan dulu Adam Smith, pemerintah harus segera campur
tangan dengan deficit spending untuk mengatasi kelambatan
ekonomi”. Dengan belanja pemerintah yang lebih besar, akan
menambah permintaan yang mendorong investasi swasta. Ini
lalu akan memperbanyak lapangan kerja baru, mengurangi
pengangguran, sekaligus meningkatkan daya beli masyarakat,
yang lalu makin mendorong ekonomi, dan seterusnya. Ekonomi
akan membaik. Jadi, campur tangan pemerintah perlu dilakukan
walaupun dalam skala terbatas. Setelah krisis berakhir,
pendukung Keynes mengatakan itu terjadi karena pengeluaran
pemerintah yang besar, termasuk untuk membiayai Perang
Dunia II. Pendukung Adam Smith menyatakan krisis berakhir
justru karena campur tangan pemerintah menurun setelah
perang selesai. Sampai sekarang kedua pihak tetap berpegang
teguh pada pandangannya masing-masing. Mungkin ada
tingkatan optimum tertentu di mana pemerintah bisa campur
tangan untuk memicu pertumbuhan, tanpa harus membuat
ekonomi menjadi tidak efisien dan menumpulkan kompetisi. Atau
mungkin, ada hal yang lebih besar dari itu. Misalnya bagaimana
pemerintah bisa menciptakan strategi ekonomi yang kreatif,
visioner, dan pelaku ekonomi yang ”lebih fleksibel”, sekaligus
lebih tahan terhadap datangnya krisis. Masyarakat yang cerdas,
memiliki entrepreneurship yang tinggi, kreatif, kompetitif, juga
berkemampuan tinggi dalam mengembangkan teknologi unggul
yang mendorong ekonomi. Bila para pelaku ekonomi mempunyai
fleksibilitas yang tinggi maka keseimbangan ekonomi akan lebih
mudah tercapai dengan sendirinya, tanpa banyak campur
http://facebook.com/indonesiapustaka

tangan. High quality homo economicus. (Adam Smith selalu


menentang campur tangan pemerintah, tetapi ia justru
mendorong campur tangan pemerintah pada satu hal.
Pendidikan. Baca Wealth of Nations terutama Buku V Bab 1,
juga Greenspan Effects - Investasi Kritikal, Stiglitz, sekilas di
Globalization and its Discontents, 2002, Penguin Books, hal. 218,
dan Friedman, The World is Flat). - Penciptaan pelaku ekonomi
berkualitas tinggi - semua pasti sepakat.

Hasil pembangunan yang dihasilkan program WPA sangat luar


biasa. Lima ratus ribu mil jalan raya berhasil dibangun. Selain itu,
100.000 jembatan di seluruh Amerika juga dibangun, termasuk
Golden Gate. Kemudian 110.000 gedung publik, 600 pelabuhan
udara besar dan kecil, dan masih banyak lainnya. Bahkan
ratusan ribu karya seni juga tercipta berkat bantuan pemerintah
ini.

Roosevelt menyadari bahwa pengangguran ini bukan hanya


masalah ekonomi, melainkan juga masalah moral bangsa. Ini
adalah program yang harus dilakukan agar semangat Amerika
tidak hancur. Masyarakat yang menganggur bukan hanya
kehilangan penghasilan, melainkan juga akan kehilangan harga
dirinya. Mereka seakan-akan tidak berharga karena tidak
melakukan apa-apa, apalagi sampai berbulan-bulan lamanya,
namun Roosevelt menyelamatkan mereka. Roosevelt tidak
hanya memberikan mereka pekerjaan dan penghasilan, tetapi
juga mengembalikan harga diri dan semangat mereka.

Salah satu program terbesar dalam New Deal adalah TVA,


Tennessee Valley Authority. Tennessee adalah salah satu
wilayah dengan kemiskinan terparah di Amerika. Di wilayah
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang sangat luas ini, banyak daerah yang telah menjadi tidak
subur dan petani-petani hidup dalam keadaan yang sengsara dan
menyedihkan. Belum lagi banjir besar yang sering terjadi.
Kehidupan di Tennessee sangat berat. Dengan proyek ini,
pemerintah bertekad membangun puluhan bendungan besar
untuk mengendalikan air dan juga sekaligus sebagai pembangkit
listrik baru. Petani-petani juga diberikan pendidikan tentang cara
memperbaiki produksi pertanian. Dua hal besar berhasil
diciptakan sekaligus. Petani-petani hidupnya jadi lebih baik
berkat pendidikan dan daerah yang menjadi lebih subur. Selain
itu, industri dan bisnis juga mulai berkembang karena adanya
sumber listrik baru dalam jumlah yang sangat besar dengan
harga yang lebih murah.

Roosevelt juga menciptakan program yang belum pernah ada


sebelumnya, yaitu Social Security. Program Jaminan Sosial akan
diberikan untuk orang-orang Amerika yang paling membutuhkan,
seperti: pensiunan, penderita cacat, juga orang-orang sakit yang
tidak mampu. Ini adalah program sosial yang pertama kali dalam
sejarah dan belum pernah dilakukan pemimpin lain sebelumnya.
Sektor perbankan dan bursa saham juga terus diperbaiki
sehingga makin kukuh dan stabil. Orang-orang kaya dan
industri-industri besar diminta untuk “berinvestasi” untuk masa
depan Amerika dengan membayar pajak yang lebih besar. Tidak
semua orang menyukai kebijakan ini, tentu saja.

Pada 1930, Empire State Building, gedung pencakar langit


tertinggi di dunia mulai dibangun. Tingginya sangat luar biasa,
yakni mencapai 381 meter dan terdiri dari 102 lantai. Gedung ini
juga terkenal karena digunakan dalam film King Kong (1933).
http://facebook.com/indonesiapustaka

Gedung ini hanya sedikit terisi hingga sekitar tahun 1940-an.


Sekarang, setelah Twin Tower WTC diruntuhkan serangan
teroris pada peristiwa 9/11, gedung ini menjadi gedung tertinggi
ke-2 di Amerika setelah Sears Tower. Pada 1933, Amerika
mencanangkan sebuah proyek raksasa, yaitu jembatan Golden
Gate. Jembatan ini menghubungkan San Francisco dengan
Marin County. Panjang keseluruhannya mencapai 2,7 km.

Roosevelt bahkan dalam keadaan yang paling buruk pun selalu


berusaha membangkitkan optimisme rakyat. Kampanyenya yang
paling terkenal adalah “ Fireside Chat” atau “Obrolan Santai di
Samping Perapian”. Ini adalah obrolan radio yang ia gunakan
untuk menjelaskan apa saja yang telah dan akan dilakukan
pemerintahannya. Roosevelt selalu mengingatkan rakyat untuk
terus berjuang dan tidak menyerah. Jika rakyat dan pemerintah
bersama-sama terus berjuang, terus berusaha mencari jalan
yang lebih baik, suatu hari nanti keadaan pasti membaik. Ini
adalah salah satu kekuatan terbesar Roosevelt, ia selalu
menyempatkan diri berbicara dari hati ke hati dengan rakyatnya.

Setelah “obrolan” pertamanya (12 Maret 1933) untuk


meyakinkan rakyat agar mengembalikan uang mereka ke bank,
miliaran dolar uang rakyat langsung kembali masuk ke
perbankan. Roosevelt dengan percaya diri mengatakan “Saya
yakinkan Anda bahwa sekarang akan lebih aman menyimpan
uang Anda semua di bank dari pada ditaruh di bawah bantal”.
Dan sistem perbankan telah diselamatkan dari kehancuran.
Roosevelt telah menunjukkan kualitasnya.

Ini adalah upaya yang tidak sulit untuk dilakukan sang pemimpin.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, efeknya jelas luar biasa. Rakyat Amerika merasa


lebih dekat dengan Roosevelt. Mereka merasa bahwa ia
memahami penderitaan mereka. Roosevelt bekerja keras dan
berjuang bersama mereka, terutama masyarakat kecil yang
sering kali ditinggalkan. Roosevelt juga akan melakukan apa pun
untuk membela mereka. Selama bertahun-tahun, jutaan orang
Amerika dengan setia mendengarkan siaran radionya.
Bermacam-macam persoalan besar juga dapat dipecahkan
dengan menunjukkan kepemimpinan yang percaya diri dan
meyakinkan karena sering kali masalah terbesar dari suatu
bangsa adalah moral, semangat, dan kepercayaan.

Roosevelt rajin mengunjungi rakyatnya untuk melihat kondisi


mereka. Ia selalu menunjukkan pribadi yang hangat, ramah, dan
menyenangkan. Dari kursi rodanya, ia selalu tersenyum cerah.
Kepercayaan diri yang kuat terpancar dari wajahnya. Kakinya
yang lumpuh bahkan tidak berarti apaapa baginya. Dalam diri
Roosevelt, rakyat melihat kekuatan Amerika, masa depan
Amerika, masa depan yang lebih baik.

Walaupun keadaan tetap sulit selama bertahun-tahun, rakyat


tidak pernah kehilangan kepercayaannya pada Roosevelt. Tidak
ada presiden Amerika yang dipilih lebih dari dua kali kecuali
Roosevelt yang diminta sampai empat kali memimpin. Tidak ada
yang lebih dekat dengan rakyat Amerika dari Roosevelt.
Rooseveltlah yang menuntun Amerika dalam masa-masa paling
gelap dan mempertahankan semangatnya. Roosevelt yang
mengajarkan Amerika untuk tidak pernah menyerah. Walaupun
berat dan panjang, keadaan ekonomi berhasil diperbaiki sedikit
demi sedikit.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sementara itu, di Jerman, yang juga sedang ditimpa bencana


ekonomi juga muncul seorang pemimpin besar, yang sayangnya
penuh dengan amarah dan kebencian pada seluruh dunia.
On Economic Conditions Roosevelt, Fireside Chat, “On
Economic Conditions”, 1938

Democracy has disappeared in several other great nations —


not because the people of those nations disliked democracy, but
because they had grown tired of unemployment and insecurity,
of seeing their children hungry while they sat helpless in the face
of government confusion, government weakness, — weakness
through lack of leadership.. Finally, in desperation, they chose to
sacrifice liberty in the hope of getting something to eat. We in
America know that our own democratic institutions can be
preserved and made to work. But in order to preserve them we
need to act together, to meet the problems of the Nation boldly,
and to prove that the practical operation of democratic
government is equal to the task of protecting the security of the
people. Not only our future economic soundness but the very
soundness of our democratic institutions depends on the
determination of our Government to give employment to idle
men. The people of America are in agreement in defending their
liberties at any cost, and the first line of that defense lies in the
protection of economic security.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kegagalan di Jerman

“ Republics decline into democracies and democracies


degenerate into despotisme.”

Aristoteles

Bagaimana Hitler Memenangi Hati Rakyat Jerman

Betapa ngeri kita melihat ada orang yang sampai tega


membunuh orang lain. Kita melihatnya setiap hari di televisi atau
membacanya di koran-koran. Apakah sang pembunuh itu tidak
memikirkan rasa sakit yang ia akibatkan? Kepada korbannya,
kepada keluarganya, orang-orang yang mencintainya? Betapa
keji orang yang menghabisi nyawa orang lain. Apa yang ia
rasakan saat melihat korbannya yang sudah tidak bernyawa?
Apakah ia menjadi ketakutan? Atau, mungkin ia merasakan
kepuasan dan lega yang luar biasa karena segala dendam
akhirnya terbalaskan? Iblis macam apa yang merasukinya
hingga ia bisa melakukan perbuatan mengerikan itu?

Akan tetapi, Anda bayangkan iblis besar macam apa yang


mampu membuat jutaan orang di seluruh dunia dan jutaan anak
manusia saling bunuh satu sama lain. Iblis macam apa yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

mampu membuat seseorang mengirimkan mesin-mesin


perangnya untuk membombardir sebuah kota yang juga berisi
wanita dan anak-anak kecil yang tak berdosa? Iblis macam apa
yang bisa membuat sekumpulan orang mampu menyiksa dan
membunuh 10 juta orang dengan cara-cara yang amat biadab,
hanya karena prasangka-prasangka?
***

Hitler waktu muda ingin jadi pelukis. Ia ingin menggambar


gedung-gedung yang indah dan megah. Setiap hari ia isi dengan
melukis. Lukisan yang indah membuatnya seakan-akan
mempunyai arti sebagai manusia. Ia, walaupun tidak seberapa,
merasa telah memberikan sedikit keindahan untuk dunia. Sang
pelukis itu juga sangat ingin belajar di sekolah seni yang bagus di
Austria bahkan sampai termimpi-mimpi. Akan tetapi,
harapannya tidak pernah terwujud. Ia ditolak berkali-kali oleh
Sekolah Seni Vienna di Austria, sekolah yang ingin sekali ia
masuki. Hitler dianggap kurang berbakat. Penolakan itu
membuatnya depresi.

Ia tidak tahu apa yang harus dilakukan dan mulai berpikir


macam-macam tidak keruan. Ia mulai membenci. Salah satu
sasarannya adalah kaum Yahudi. Kaum Yahudi Eropa yang
umumnya lebih kaya dipercaya memonopoli ekonomi dengan
curang dan penuh konspirasi sehingga orang-orang lain jadi
menderita. Lalu setelah berakhirnya Perang Dunia I, ia melihat
bangsa yang begitu ia cintai diinjak-injak seenaknya oleh bangsa-
bangsa Sekutu. Kepalanya dipenuhi pikiran-pikiran tentang
kekuasaan, politik, penindasan Inggris dan Prancis atas rakyat
Jerman, juga tentang orang-orang Yahudi. Hatinya benar-benar
terbakar oleh amarah. Pada saatnya nanti, mereka semua harus
http://facebook.com/indonesiapustaka

dihabisi.

Hitler lahir di Braunau, Austria, 20 April 1889. Ayahnya, Alois


Hitler adalah orang tua yang agak otoriter. Waktu kecil, Hitler
sangat senang bermain perang-perangan Indian dan Koboi. Ia
juga menggemari buku-buku cerita pengarang Jerman yang
terkenal Karl May, tentang Indian dan Koboi. Buku yang ia baca
itu banyaknya bertumpuk-tumpuk. Ada satu peristiwa yang ia
anggap penting pada masa kanak-kanaknya itu. Hitler, ketika
sedang membongkar-bongkar lemari ayahnya, menemukan
buku-buku tentang perang dan militer yang sangat menarik.
Semua buku itu kemudian ia baca dengan senang hati hingga
berkali-kali.

Waktu sekolah di Kota Linz, ia sering diolok-olok sebagai orang


kampung. Jadi, ia lebih suka sendirian dan melamun. Hitler juga
Buku-buku jadi malas bersekolah, namun kesukaannya
membaca malah jadi Karl May juga makin besar. Ia tidak
menyukai kebanyakan gurunya dan sering sangat disukai
membuat masalah. Hanya ada satu guru yang ia senangi. Ia oleh
Albert Einstein . adalah Leopold Potsch yang suka bercerita
tentang kehebatan para pahlawan Jerman dulu, seperti Bismarck
dan Frederick the Great. Ia memang suka cerita-cerita
kepahlawanan. Potsch memupuk rasa bangganya sebagai orang
Jerman dan tumbuhlah nasionalisme Hitler.

Selain sangat gemar membaca, Hitler juga sangat terpengaruh


oleh opera-opera seniman besar Jerman, Richard Wagner.
Opera Wagner bercerita tentang para pahlawan besar, tentang
perjuangan-perjuangan hebat melawan musuh-musuh yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

besar dan jahat. Hitler sering bermimpi menjadi pahlawan besar


penyelamat Jerman.

Setelah tragedi pribadinya akibat gagal jadi pelukis hebat serta


kematian orangtuanya, ia jadi terkatung-katung. Pada umur 20-
an, ia bahkan keluar masuk tempat penampungan orang miskin
dan sering minta-minta uang pada orang yang lewat. Anehnya,
ia tidak pernah kehilangan rasa percaya dirinya, mimpi-mimpinya
tidak pernah mati. Hitler yakin ia kelak ditakdirkan jadi orang
besar.

Karena menganggur, ia malah punya banyak waktu untuk


menyerap ilmu, membaca buku, berpikir, mengkhayal, dan
merenung. Di perpustakaan, ia menyerap habis berbagai ilmu
mulai dari ilmu politik, sejarah, mitologi, hingga filsafat Nietzsche
dan Hegel. Ia juga makin cenderung berpikiran ekstrem dan
emosional. Karena intensitas belajarnya, ia jadi memiliki
pengetahuan yang paling unggul dari siapa pun di Jerman dan
paling gila.

Dari Nietzsche, ia mengembangkan ide tentang sebuah ras


super, yang terbentuk dari para superman, Ubermensch. Dalam
otaknya yang intens sekaligus carut-marut, manusia-manusia
yang superior bisa dibentuk dengan membangun keinginan akan
kuasa, Will to Power. Dengan makin berkembang
kekuasaannya, ia akhirnya akan menjadi superior, lebih tinggi
daripada yang lain. Hal itu lalu memberikannya hak kekuasaan
dan memimpin atas mereka yang inferior demi kemajuan umat
manusia itu sendiri. Ras yang unggul ini juga tidak boleh
bergabung dengan ras lain yang inferior karena kesuciannya
http://facebook.com/indonesiapustaka

akan ternoda dan kehebatannya menjadi berkurang. Ini tentu


adalah interpretasi Hitler sendiri.

Ketika di Vienna, ia terpesona dengan seorang tokoh yang


sangat populer, Karl Lueger. Ia sangat pandai berbicara dan
merangkai kata-kata tajam sehingga orang-orang
mengaguminya. Kepopuleran Lueger memberikan inspirasi yang
besar pada Hitler untuk mengasah kemampuan pidatonya.

Pada 1914, Perang Dunia I pecah. Hitler segera mendaftarkan


diri menjadi tentara pasukan Jerman. Sayangnya, Jerman
dikalahkan Sekutu. Perjanjian Versailles yang didikte Sekutu
waktu muda terutama Inggris dan Prancis, memaksa Jerman
membayar belajar ganti rugi perang yang sangat besar dan
membuat rakyat Jerman menderita. Inggris dan Prancis
memang benar -benar ingin menghabisi kekuatan Jerman.
Rakyat Jerman Cokroaminoto. sangat terpukul, termasuk Hitler.
Pemimpin Jerman saat itu, Kaisar Wilhelm II, diasingkan dan
sebuah pemerintahan demokratis dibentuk, yakni Republik
Weimar.

Hitler kemudian menemukan sebuah partai politik kanan, Partai


Buruh Jerman, DAP dan ikut bergabung. Partai ini nantinya
akan berubah menjadi Partai Buruh Nasionalis, NSDAP atau
lebih dikenal sebagai Nazi. Kesusahan rakyat yang luar biasa
akibat Perjanjian Versailles segera saja dimanfaatkan Hitler dan
Nazi untuk melakukan provokasi. Kebencian terhadap
pemerintahan demokratis yang lemah, terhadap ketidakadilan
Inggris dan Prancis, juga tentu saja kaum Yahudi, disebarkan
dengan sistematis.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Setelah gagal melakukan kudeta pada 1923, ia sempat ditahan


dan menulis buku besarnya, Mein Kampf, “Perjuanganku”.
Buku propaganda rasis yang menggambarkan ras Arya Jerman
sebagai ras paling unggul di dunia. Buku ini segera menjadi best
seller di Jerman dan terjual berjuta-juta kopi.

Hitler dengan keluasan ilmu dan kemampuan orasinya, berhasil


menjadikan Nazi sebagai partai besar di Jerman. Pada era
demokrasi Republik Weimar yang lemah, rakyat yang lapar, dan
rasa rendah diri yang mendalam, Hitler menawarkan bangsa
baru yang kuat, bangga, dan unggul dibandingkan bangsa-bangsa
lainnya di dunia. Ia mengingatkan Jerman punya masa lalu yang
hebat dan di masa depan Jerman akan kembali menguasai dunia.
Penggemar-penggemarnya terus bertambah banyak.

Hitler tidak sendirian membangun kekuatannya. Ia didukung oleh


ahli propagandanya, Joseph Goebbels. Goebbels membantu
Hitler dalam mempersiapkan pidato-pidato yang tajam dan
membakar emosi massa. Hitler selalu berbicara berapi-api
tentang keberengsekan bangsa-bangsa lain yang ingin
mengerdilkan Jerman, tentang orang-orang Yahudi yang curang,
dan yang paling favorit tentang kehebatan Jerman yang akan
menjadi sebuah kekaisaran yang akan menguasai dunia.
Goebbels juga merancang kampanye Hitler, parade-parade
ribuan anggota Nazi yang gagah bahkan kampanye mencium
bayi-bayi Jerman yang memunculkan kesan kebapakan yang
ramah dan menyenangkan. Ia juga mengendalikan media dan
informasi. Di media, Hitler selalu digambarkan sebagai
pahlawan dan penyelamat Jerman, sedangkan musuh-musuhnya
dirusak namanya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

The Great Propaganda

Bagaimana membuat propaganda yang akan memengaruhi dan


mengubah pikiran jutaan manusia sekaligus? Mudah. Ide besar
yang visioner, disampaikan dalam bahasa yang paling sederhana.
Isinya harus besar, tetapi cara penyampaiannya yang
disesuaikan. “All propaganda must be popular and its intellectual
level must be adjusted to the most limited intelligence among
those it is addressed to.” Hitler, Mein Kampf, Volume I, Bab VI,
Propaganda Perang. Sekali lagi, semua tokoh besar yang
mampu memengaruhi jutaan orang adalah orator, yang mampu
menyampaikan ide-ide besar dengan bahasa yang paling
sederhana. Anda bisa menggunakan kekuatan besarnya untuk
merusak atau justru mendatangkan kebaikan besar.

Untuk mengamankan Hitler, dibentuk satuan tukang pukul elite


bernama Schutzstaffel, pasukan SS yang akan membelanya
mati-matian sekaligus menghabisi musuh-musuhnya dengan
kekerasan bahkan pembunuhan. Mereka menjadi teror bagi para
musuh Hitler dan juga kaum Yahudi Jerman. Nazi sempat
melambat perkembangannya, tetapi kemudian terjadi peristiwa
yang memberi angin baru bagi Hitler.

Pada 1929, dunia mengalami depresi besar-besaran. Rakyat


Jerman bertambah menderita. Inflasi tidak terkendali dan
pengangguran terus bertambah banyak. Demonstrasi dan
kekerasan sering terjadi di mana-mana. Rakyat akhirnya bosan
dengan demokrasi ala Weimar yang cuma sibuk sendiri, tetapi
tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka kemudian memilih partai
dan pemimpin baru yang mereka anggap akan memberikan
http://facebook.com/indonesiapustaka

angin segar bagi bangsa Jerman yang terpuruk. Pada Pemilu


1932, partai Nazi akhirnya menang. Pada 30 Januari 1933, Hitler
menjadi penguasa tunggal di Jerman. Hari itu, demokrasi yang
lemah akhirnya mati dan kekuatan dunia baru telah datang.
Ini adalah masa kelahiran The Third Reich, Kerajaan Jerman
Ketiga yang kejayaannya akan hidup seribu tahun lamanya.
Hitler akan menjadikan Jerman sebagai sebuah bangsa super
dengan manusia-manusia unggul yang supercerdas dan berfisik
sempurna serta kekuatan militer yang nantinya akan
mendominasi seluruh dunia.

Dan perlombaan kekuatan baru segera dimulai. Tanpa


memedulikan sedikit pun Perjanjian Versailles, Hitler mulai
membangun kekuatan militernya besar-besaran. Jerman harus
menjadi negara yang paling kuat dan unggul di dunia.
Infrastruktur dibangun mengimbangi negara-negara Eropa
lainnya. Tank-tank baru yang lebih modern, Panzer, diproduksi
hingga beribu-ribu jumlahnya. Pada Februari 1939, kapal perang
modern kebanggaan Nazi Jerman, Bismarck, diluncurkan ke
laut. Ini adalah pelanggaran berat dari Perjanjian Versailles,
tetapi Inggris dan Prancis yang juga dilanda depresi ekonomi
diam saja karena pusing dengan masalah ekonominya sendiri.

Penistaan terhadap orang-orang Yahudi makin parah. Banyak


yang dianiaya, digebuki, sedangkan rumah atau toko-tokonya
dirusak tukang-tukang pukul Nazi. Akibatnya, banyak orang
Yahudi yang kabur ke negara lain, terutama Amerika dan
Inggris. Ini adalah kerugian besar bagi Jerman dan keuntungan
yang tidak terkira bagi Amerika. Di antara para pengungsi itu,
http://facebook.com/indonesiapustaka

terdapat beribu-ribu kaum intelektual, ilmuwan, guru, kaum


bisnis, dan seniman besar. Di antaranya termasuk Albert
Einstein, Enrico Fermi, Hans Bethe, dan James Frank, para ahli
fisika nuklir yang akan membuat Amerika unggul dalam
pengembangan tenaga atom. Mereka yang mengungsi ke
Amerika totalnya mencapai sekitar 25 ribu orang dan mereka
adalah orang-orang berkualitas tinggi, Great Minds.

Hitler kemudian mulai menyebarkan ide Lebensraum, yaitu hak


bagi bangsa Jerman untuk mendapatkan wilayah hidup. Jerman
adalah bangsa super dan sudah sepantasnya berkuasa atas
bangsa-bangsa lain yang inferior, namun Lebensraum hanya bisa
diperoleh dengan cara kekerasan atau penguasaan secara
militer. Hitler sudah siap dengan hal itu. Rakyat Jerman juga
setuju. Pada 1938, ide ini mulai dijalankan. Pasukan Jerman
mulai bergerak ke perbatasan.

Ras Manusia Super Nazi

Banyak cara dilakukan sebuah bangsa untuk menjadi bangsa


unggul. Akan tetapi, kaum Nazi Jerman akan melakukannya
sampai ke tingkat yang paling ekstrem. Mereka tidak hanya
ingin menjadi bangsa yang unggul, mereka ingin menciptakan ras
baru Ubermensch, Homo Superior, ras Manusia Super.

Dan semua cara dilakukan bahkan yang paling tidak lazim.


Heinrich Himmler, sang pemimpin SS, percaya bahwa ras Arya
adalah keturunan langsung dari peradaban mistikal Thule-
Atlantis. Menurut legenda, Thule adalah sebuah peradaban
http://facebook.com/indonesiapustaka

purba yang telah berkembang ribuan tahun bahkan sebelum


bangkitnya peradaban Yunani. Mereka terdiri dari ras manusia
setengah dewa dengan fisik sempurna, kecerdasan yang tinggi,
dan dikatakan mempunyai kekuatan yang bersifat mistik.
Himmler bahkan pernah mengirimkan ekspedisi khusus ke
pegunungan Tibet (1938) untuk mencari kemungkinan
masyarakat di sana mempunyai ciri-ciri genetis yang sama
dengan ras Atlantis. Petinggi SS lainnya, Rudolf Hess dan
Alfred Rosenberg juga adalah anggota dari Perkumpulan Thule,
Thule-Gesellschaft yang sangat berpengaruh. Nazi percaya
bahwa ras super ini dalam sejarahnya telah kehilangan kekuatan
mistiknya karena darahnya sudah bercampur aduk dengan
spesies manusia-manusia inferior, untermensch, yang pada
dasarnya adalah keturunan kera, bukan dewa. Mereka yakin
kekuatan ini bisa dibangkitkan lagi kalau darah Jerman berhasil
dimurnikan kembali secara sistematis.

Para pemuda yang “memiliki karakteristik sempurna“ lalu


diorganisasikan dalam kelompok-kelompok yang akan
diindoktrinasi dengan mitos-mitos superioritas bangsa Arya.
Mereka adalah yang tingginya diatas rata-rata, berwajah relatif
tampan, berambut pirang dan bermata biru, serta berkecerdasan
tinggi. Lalu mereka didorong untuk menghasilkan anak
sebanyak-banyaknya untuk mempercepat proses pembentukan
berjuta-juta manusia Jerman yang unggul. Suatu hari nanti,
semua manusia Jerman akan seperti mereka, “sempurna“.

Di lain pihak, “darah kotor“ akan dibersihkan, terutama Yahudi.


Dan di kamp-kamp konsenstrasi Nazi (seperti Auschwitz)
mereka juga dijadikan bahan eksperimen yang brutal untuk
meneliti kemungkinan peningkatan daya tahan fisik ras Arya
http://facebook.com/indonesiapustaka

terhadap kondisi lingkungan yang ekstrem, seperti hawa panas,


dingin bahkan udara yang tipis seperti di dataran tinggi. Nantinya
rahasia kekuatan itu akan ditransfer ke seluruh ras Arya.
Ubermensch.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Dunia Melawan Hitler

Pada 1938, perang global dimulai lagi. Pasukan tempur Jerman


bergerak cepat menguasai tetangganya, Austria dan
Cekoslovakia. Saat itu, kekuatan sekutu masih ragu untuk
bergerak, namun ketika Jerman menginvasi Polandia tahun
berikutnya, Inggris dan Prancis pun akhirnya terpaksa terjun
dalam perang. Di Polandia, 50 ribu orang dibantai dan 750 ribu
lainnya ditangkap oleh pasukan khusus Nazi, Storm-trooper. Ini
baru awal, berjuta-juta lagi manusia akan segera kehilangan
nyawanya dalam perang besar ini.

Kecepatan serangan Jerman sangat luar biasa. Pasukan musuh


akan mendengar suara menderu-deru yang mengerikan datang
dari langit, ibarat burung-burung besi dari neraka datang
bergelombang-gelombang ke arah mereka. Itu adalah armada
pesawat pengebom Jerman Stuka, Junker-87. Setelah melihat
sasarannya, pesawat-pesawat itu akan melepaskan bertonton
bom yang akan menghancurkan dan membakar apa saja yang
dikenai. Setelah Stuka menghancurkan sasaran, langsung
muncul bergelombanggelombang pasukan darat bermotor yang
bergerak sangat cepat. Pasukan itu terdiri dari pasukan sepeda
motor, ratusan Panzer, dan kendaraan-kendaraan lapis baja
pendukung. Para perwira Jerman berteriak-teriak memberi
http://facebook.com/indonesiapustaka

komando, “Schnell! Schnell!”, “Cepat, cepat!”. Ini adalah


strategi besar militer Jerman, Blitzkrieg, Perang Kilat.
Bangkitnya The Third Reich Hitler akan menjadikan Jerman dan
ras Arya sebagai bangsa terunggul, dan menjadi penguasa atas
seluruh umat manusia di muka bumi.

Hanya dalam satu tahun mereka telah menduduki Denmark,


http://facebook.com/indonesiapustaka

Norwegia, Luxemburg, Belgia, Belanda, dan akhirnya Prancis.


Di setiap wilayah yang dilalui, perlawanan dihancurkan dengan
kejam. Para pemberontak yang ditangkap kebanyakan tidak
ditahan. Mereka dikumpulkan, diperintahkan baris sejajar di
hadapan tentara-tentara Jerman, lalu diberondong dengan
senapan. Ada juga yang digantung di tengah kota sehingga
semua orang bisa melihatnya. Ini terutama menimpa orang-
orang Yahudi.

Pasukan Sekutu, terutama dari Inggris yang ada di daratan


Eropa, melarikan diri dari kejaran mesin-mesin perang Jerman
yang berkekuatan besar. Dan, pada Juni 1940, lebih dari 360 ribu
pasukan Sekutu terperangkap di tepi laut di Dunkirk, utara
Prancis, di pinggir selat yang memisahkan Prancis dan Inggris.
Dalam situasi yang menegangkan dengan pasukan Jerman yang
makin mendekat, ribuan kapal—termasuk perahu-perahu kecil
nelayan digunakan untuk menyeberangkan mereka semua ke
Inggris. Berbagai senjata, perlengkapan, dan kendaraan tempur
ditinggalkan begitu saja di pinggir pantai. Prancis sudah
menyerah, lalu Hitler berfoto di Menara Eiffel bersama
pasukannya. Inggris sekarang sendirian. Hitler segera
mempersiapkan rencana untuk menjajah bangsa Inggris.

Sementara itu, Italia juga tidak mau ketinggalan. Mussolini, sang


diktator yang bermimpi-mimpi membangkitkan kembali
Kekaisaran Romawi, pada Oktober 1940 menginvasi Yunani.
Pasukannya lalu juga berusaha mengambil alih Mesir, terutama
untuk menguasai Terusan Suez.

Operasi Singa Laut menjadi kode bagi rencana invasi Jerman ke


http://facebook.com/indonesiapustaka

satu-satunya wilayah Eropa yang belum dikuasai, yaitu Inggris.


Untuk mendaratkan pasukannya di sana, Jerman harus
membersihkan dulu kekuatan udara Inggris. Awan gelap mulai
meliputi Inggris. Kerajaan itu, yang dulunya menguasai seluruh
dunia, sekarang sudah terjepit nyaris tidak berdaya di bawah
ancaman raksasa Nazi yang berkekuatan besar dan sangat
menakutkan. Ratusan pesawat pengebom terbang melintasi selat
Inggris dan melakukan pengeboman besar-besaran. Setiap hari,
armada raksasa yang terdiri dari 200 bahkan 400 pengebom
terbang di angkasa Inggris dan menghancurleburkan lapangan
terbang dan kota-kotanya, termasuk London, Liverpool, dan
Birmingham menggunakan beribu-ribu ton bom, termasuk bom
api.

Orang-orang Inggris mengingatnya sebagai The Darkest Hours.


Seluruh Eropa sudah jatuh dan Jerman telah ada di seberang
Selat Inggris. Jumlah pesawat tempur Inggris tidak sebanyak
kekuatan angkasa Hitler bahkan paling seperempatnya saja. Jika
Inggris yang merupakan kekuatan terbesar di Eropa jatuh,
seluruh dunia akan masuk ke zaman kegelapan di bawah
kekuasaan tirani yang kejam. Jerman akhirnya akan mempunyai
cukup waktu untuk menggalang kekuatannya dan kemudian
menguasai seluruh dunia. Banyak orang tidak yakin Inggris
mampu bertahan. Hitler sudah hampir merayakan
kemenangannya.

Melihat kekuatan Jerman yang sangat besar dan menakutkan,


beberapa pejabat di Inggris sudah mulai memikirkan
kemungkinan untuk membuat perjanjian damai dengan Hitler.
Dilihat dari kekuatan persenjataan, mesin-mesin perang dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

tentaranya, Inggris jelas tidak akan menang. Adalah sia-sia


untuk melawan. Inggris Raya, yang pada satu masa adalah
penguasa dunia, kelihatannnya telah sampai di akhirnya. It’s the
End, namun sang pemimpin Inggris yang keras kepala tidak mau
menyerah.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Sir Winston Churchill, Ketegaran Seorang Pemimpin Besar

Bagaimana seorang pemimpin harus berhadapan dengan


kemungkinan bangsanya akan berakhir? Mungkin tidak ada yang
lebih hebat dari Churchill, Perdana Menteri Sir Winston Leonard
Spencer-Churchill. Ia adalah pria Inggris sejati, The great
English gentleman. Churchill menolak untuk menyerah, apa pun
yang terjadi. Walau sampai mati pun, Inggris tidak akan
menyerah dari bangsa lain. Siapa yang peduli kekuatan Jerman
jauh lebih besar? Siapa yang peduli kata orang kalau Inggris
tidak akan mungkin menang? Tidak mungkin? Satu-satunya yang
tidak mungkin adalah Inggris akan menyerah!

“Let us therefore brace ourselves to our duties, and so bear


ourselves that, if the British Empire and its Commonwealth last
for a thousand years, men will still say, ‘This was their finest
hour!’” sPerdana Menteri Winston Churchill Pidatonya di masa
paling mencekam dalam sejarah Inggris, Battle of Britain

Walaupun Inggris benar-benar sudah terpojok, Churchill terus


memompa semangat bangsanya. Churchill adalah pembangkit
semangat, orator yang hebat. Ia membuktikan bahwa semangat
dan kemauan besar untuk tidak menyerah bisa jauh lebih hebat
daripada persenjataan sebanyak apa pun atau ancaman yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

sehebat apa pun. Ia terus mengingatkan bahwa Inggris adalah


bangsa besar yang telah mengalami begitu banyak kesulitan dan
melaluinya. Ia mengingatkan bahwa Inggris adalah bangsa
pejuang yang belum pernah sekali pun dalam sejarahnya
menyerah pada bangsa lain.
Dan Inggris tidak menyerah, cukup lama sehingga akhirnya
mereka bisa menemukan cara jitu untuk menangkal serbuan
Jerman dan mendapatkan bantuan yang signifikan dari Amerika.
Berkat kedekatannya dengan Presiden Amerika, Roosevelt,
Churchill berhasil mendapatkan bantuan senjata dan keuangan
yang sangat berarti senilai lebih dari 1 miliar dolar yang juga
disertai pinjaman ratusan tank, pesawat, senapan, dan kapal-
kapal tempur. Churchill juga merancang dukungan dana dan
militer untuk operasi-operasi infiltrasi dan sabotase ke wilayah
Jerman yang kemudian terbukti sukses.

Battle of Britain menjadi pertempuran angkasa terbesar


sepanjang sejarah. Luftwaffe, Angkatan Udara Jerman,
mengerahkan armada total 1.500 pengebom dan 1.000 pesawat
tempur ke daratan Inggris. RAF, Royal Air Force, sendiri
awalnya cuma punya sekitar 700 pesawat tempur. Walaupun
kalah jumlah, pilot-pilot RAF terus melawan dengan gagah
berani.

Inggris juga beruntung telah mengembangkan sains dan


teknologi baru yang ternyata kemudian terbukti sangat berguna
dalam perang ini. Teknologi itu adalah sistem informasi perang
yang menggunakan teknologi radar dan pengamatan di darat
yang cermat. Sistem ini dirancang pemimpin pasukan RAF, Sir
Hugh Dowding. Dengan informasi yang dimanfaatkan secara
http://facebook.com/indonesiapustaka

akurat, pesawat-pesawat Inggris yang cepat, Supermarine


Spitfire dan Hurricane, bisa dialokasikan dengan efisien.
Keunggulan ini, ditambah dengan perjuangan para pilot RAF
yang sangat gigih mempertahankan Inggris, akhirnya membuat
Jerman mengendurkan usahanya untuk menginvasi Inggris (Mei
1941). Sementara itu, sepanjang Battle of Britain, kota-kota di
selatan Inggris terus dibombardir. Lebih dari 27 ribu penduduk
tewas. Jumlahnya terus bertambah banyak sepanjang Perang
Dunia II.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Perang Pecah di Asia

Di Asia, Jepang, yang memilih bergabung dengan kekuatan


Axis, juga melakukan serangan kilat dengan menyerbu daratan
Cina. Lalu bak gelombang raksasa, Jepang menyapu seluruh
Asia Tenggara, sampai Indonesia. Amerika yang belum juga
mau berperang memotong suplai minyak yang vital bagi Jepang,
begitu pula dengan Inggris dan pemerintahan Belanda di
Indonesia. Dan, Jepang pun terancam. Untuk mempertahankan
suplai itu, mereka mau tidak mau harus segera menguasai
Pasifik, namun itu berarti bahwa Jepang juga akan berhadapan
langsung dengan sang penguasa Pasifik, salah satu kekuatan
dunia terbesar yang masih belum mau berperang, Amerika
Serikat.

Pagi hari, 7 Desember 1941, Jepang melakukan pengkhianatan


yang sangat mengejutkan. Dengan tanpa pengumuman perang
terlebih dahulu, armadanya menyerbu dan menghancurkan
pangkalan Amerika di Pearl Harbour. Amerika yang tidak tahu
apa-apa dibombardir dan korban-korban pun segera berjatuhan.
Tiga ribu tentara Amerika yang sedang menikmati hari
minggunya mati terbunuh. Puluhan kapal perang Amerika
ditenggelamkan dan ratusan pesawat dihancurkan. Hari itu,
Armada Pasifik Amerika hancur lebur. Akan tetapi, hari itu juga
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jepang telah membangunkan raksasa yang sedang tidur.

Keesokan harinya dengan izin Kongres, Roosevelt menyatakan


perang terhadap semua negara-negara Axis di dunia, yakni
Jerman, Jepang, dan Italia. Pasukan Sekutu sekarang
berkekuatan berlipat ganda.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Tidak Ada yang Mustahil bagi Roosevelt

Armada Pasifik Amerika yang besar lumpuh. Bangsa Amerika


mengalami kehancuran moral yang parah setelah apa yang
dilakukan Jepang atas Pearl Harbor. Roosevelt sebagai seorang
pemimpin tahu bahwa semangat Amerika harus segera
dibangkitkan. Sesuatu harus dilakukan. Sebuah cara harus
ditemukan.

Presiden Roosevelt menginginkan agar Amerika bisa segera


menyerang Jepang agar semangat bangsa bisa dibangkitkan
kembali. Ia menginginkan serangan langsung ke Tokyo, namun
keinginan itu sepertinya mustahil dilakukan. Para penasihat
militernya mengatakan bahwa armada Amerika masih sangat
lemah. Jarak ke Jepang juga terlalu jauh, kapal-kapal induk
masih diperlukan untuk pertahanan menghadapi serangan
Jepang berikutnya, dan pesawat pengebom Amerika tidak bisa
lepas landas dari kapal induk. Landasannya terlalu pendek.

Akan tetapi, Roosevelt tidak pusing dengan kata mustahil.


Roosevelt adalah pemimpin besar dari sebuah negara besar. Ia
adalah satu-satunya presiden yang di luar kebiasaan, dipilih
hingga empat kali berturut-turut oleh rakyat Amerika. Roosevelt
telah memecahkan banyak masalah yang sangat berat, dari
http://facebook.com/indonesiapustaka

penyakit polio yang melumpuhkan kedua kakinya, sampai


depresi ekonomi yang sempat menghancurkan ekonomi
Amerika. Kata mustahil tidak berarti banyak baginya. Ia mau
keinginannya dilakukan dengan cara apa pun.

Dan tentu saja, cara itu kemudian ditemukan. Seorang


komandan kapal selam berhasil mendapatkan sebuah ide yang
sangat berisiko. Amerika akan mengirimkan sebuah kapal induk
mendekati Jepang dan pengebom-pengebom akan dikurangi
beratnya sedemikian rupa sehingga akan bisa lepas landas dari
kapal induk tersebut. Bahkan, sebagian senjata-senjata dan baja
pelindungnya pun dilepaskan.

Amerika melakukan serangan balik pada pengeboman yang


dipimpin Letnan Kolonel James H. Doolittle di atas Kota Tokyo
pada 18 April 1942. Kelompok pengebom ini terdiri dari 16 buah
pesawat pengebom B-25 yang diluncurkan dari kapal induk
Hornet. Doolittle adalah seorang pemberani yang menjalankan
sebuah misi bunuh diri. Pasukan pengebom yang ia komandoi
tidak akan punya cukup bahan bakar untuk kembali ke
pangkalan kapal induknya. Ia harus mendarat di belakang garis
pertahanan musuh, yaitu Cina, yang waktu itu juga dikuasai
Jepang. Di film Pearl Harbour (2001), Doolittle diperankan oleh
Alec Baldwin.

Kehancuran yang dihasilkan pengeboman itu tidak terlalu


signifikan, tetapi berkat keteguhan Roosevelt, Amerika telah
melakukan sesuatu yang dianggap mustahil. Semangat Amerika
pun kembali.

Masuknya Amerika dalam Perang Dunia II mulai


http://facebook.com/indonesiapustaka

menghancurkan harapan pasukan Axis yang nyaris menguasai


dunia. Dengan kekuatannya yang dahsyat, Amerika bersama
Inggris dan beberapa negara Sekutu lainnya mulai berhasil
mengalahkan Jerman.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Titik Balik Perang Dunia II

Perang Dunia II segera mencapai titik balik ketika pasukan


Sekutu mulai berhasil mengalahkan pasukan Axis selangkah
demi selangkah.

Pada Oktober 1940, pasukan Yunani, yang kalah dalam jumlah,


berjuang dengan luar biasa dan berhasil mengusir bahkan
mendesak pasukan Italia sampai ke Albania. Ini dianggap
sebagai kemenangan pertama yang sangat berharga bagi
kekuatan sekutu.

“We are used to saying that the Greeks fight like heroes, from
now on we shall say that the heroes fight like Greeks.”Churchill
dalam penghormatan kepada perjuangan pasukan Yunani

Oktober 1942, di el-Alamein, Afrika Utara, pasukan Sekutu di


bawah pimpinan Letnan Jendral Inggris, Montgomery dengan
dibantu tank-tank pinjaman dari Amerika berhasil
menghancurkan armada tank Jerman yang sangat ditakuti di
bawah pimpinan “Rubah Padang Pasir”, Jenderal Erwin
Rommel. Untungnya, Rommel waktu itu sedang dirawat di
Austria karena sakit. Kemenangan ini harus dibayar mahal oleh
Inggris. Inggris, yang memiliki 200 ribu tentara, 1.230 tank, dan
didukung 1.500 pesawat, kehilangan lebih dari 400 tanknya saat
http://facebook.com/indonesiapustaka

melawan Jerman yang hanya mempunyai 200 tank. Jerman


ternyata memiliki banyak senjata antitank.

Perang di bagian Timur antara Jerman dengan Rusia adalah


rangkaian peperangan darat terbesar dalam sejarah umat
manusia. Pada Februari 1943, di Rusia, Jerman yang sempat
menguasai Moskow mundur karena musim dingin dan
dihancurkan di Stalingrad. Jutaan tentara bertempur selama
berbulan-bulan di kota itu. Delapan ratus ribu tentara Axis
Jerman, Italia, Rumania, dan Hongaria akhirnya tewas
mengenaskan, sebagian mati kedinginan dan kelaparan. Rusia
kehilangan lebih dari sejuta tentaranya.

Perang berlanjut di Kursk, yang menjadi arena pertempuran tank


terbesar di dunia. Jerman berkekuatan 800 ribu tentara dan
2.700 tank. Pasukan Rusia yang besar berkekuatan 1.300.000
orang dan 3.600 tank. Rusia mengalami kehancuran yang lebih
parah dari pasukan Jerman. Akan tetapi, Jerman, yang juga
mengalami kerugian besar, akhirnya memilih mundur.

Pasukan tentara merah Rusia pun bergerak menuju Jerman.


Pada September 1943, pasukan Sekutu berhasil menguasai
sebagian Italia. Roma akhirnya dikuasai pada Juni 1944,
beberapa hari sebelum Normandy dikuasai.

Pada Juni 1944 itu, Sekutu, yang berkumpul di Inggris, telah siap
melancarkan serangan besar-besaran untuk merebut kembali
Prancis dan kemudian langsung ke pusat kekuasaan musuh
besar mereka, Jerman. Pada hari pertama, 150 ribu tentara
menyerbu masuk dari arah pantai ke Normandy, Prancis.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sedangkan lebih dari 2 juta pasukan menunggu giliran untuk


masuk. Penyerangan besar ini didukung 7 ribu kapal perang dan
pengangkut serta sekitar 12 ribu pesawat tempur. Pasukan
Jerman yang telah siap menunggu dipimpin langsung oleh
Jenderal kepercayaan Hitler, Erwin Rommel.
Pertempuran perebutan wilayah-wilayah pantai berlangsung
cepat dan mudah, kecuali di satu pantai, Omaha, The Bloody
Omaha. Situasi pendaratan di wilayah ini sangat mengerikan
seperti yang terlihat dalam film perang Saving Private Ryan
yang dibintangi Tom Hanks. Di pantai yang landai itu nyaris
tidak ada tempat berlindung bagi tentara sekutu yang mendarat.
Sedangkan Jerman telah menunggu dengan jebakan, ranjau,
meriam, tank, dan senapan-senapan mesin yang terlindung di
bentengbenteng beton yang mengarah ke laut. Ribuan tentara
Sekutu yang baru tiba langsung dihujani senapan mesin dan
meriam. Empat ribu orang pasukan Amerika tewas
mengenaskan dihabisi senjata-senjata Jerman dan pantai menjadi
merah darah. Tubuh-tubuh tentara Amerika yang terkoyak-
koyak bergelimpangan di sepanjang pantai. Tank-tank amfibi
yang seharusnya melindungi mereka terhambat di laut dan hanya
dua yang berhasil tiba tepat waktu.

Setelah pertempuran selama dua bulan, wilayah Normandy baru


bisa dikuasai. Segera setelah itu, Prancis dikuasai. Paris
dibebaskan pada 25 Agustus. Pasukan Sekutu sudah siap
mengakhiri perang. Tanah Jerman adalah sasaran berikutnya.

Di Pasifik, Amerika berhasil memperoleh kemenangan besar


pertamanya atas Jepang pada pertempuran laut di Midway pada
Juni 1942. Pertempuran laut terbesar dalam sejarah umat
http://facebook.com/indonesiapustaka

manusia terjadi di Teluk Leyte, Filipina pada Oktober 1944.


Armada raksasa Amerika yang terdiri dari 17 kapal induk,
ratusan kapal pendukung, dan 1.500 pesawat tempur berperang
habis-habisan dengan armada utama Jepang. Armada Jepang
memiliki 4 kapal induk, 9 kapal tempur, 19 penjelajah, 34
perusak, dan 200 pesawat tempur. Di dalamnya, terdapat dua
kapal perang terbesar di dunia, Yamato dan Musashi. Setelah
armada ini dikalahkan, kekuatan militer Jepang sudah nyaris
habis. Armada Sekutu bergerak menuju Tokyo.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Perang, Produksi Besar-Besaran, dan Sains Amerika

Sejak perang dimulai, Amerika melakukan produksi besar-


besaran untuk kebutuhan perang. Tidak hanya untuk pertahanan
dalam negeri, tetapi juga untuk membantu suplai sekutu
sekutunya di seluruh dunia. Pabrik-pabrik modern didirikan.
Kompleks-kompleks industrial militer raksasa dibangun. Tidak
hanya kaum laki-laki bahkan ibu rumah tangga pun
menyumbangkan tenaganya di pabrik untuk membantu
memenangi perang.

Amerika juga belajar mati-matian. Jerman memiliki teknologi


yang unggul. Menjelang akhir perang mereka diketahui telah
memiliki ilmu untuk mengembangkan roket-roket penghancur
jarak jauh, pesawat tempur baru bermesin jet bahkan teknologi
nuklir. Amerika tidak mau kalah. Mereka mengembangkan sains
dan teknologi untuk menyaingi dan mengalahkan keunggulan
teknologi Jerman. Pemerintah mengeluarkan biaya riset yang
sangat besar untuk bidang-bidang, seperti teknologi
penerbangan, roket, elektronik, dan tentu saja tenaga nuklir.
Riset-riset militer dijalankan oleh perwira-perwira yang memiliki
disiplin yang tinggi. Pendidikan dalam bidang sains juga
diintensifkan di berbagai universitas.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Teknologi nuklir Amerika juga dikembangkan oleh para ilmuwan


Jerman yang kabur dari Nazi, seperti Einstein dan Oppenheimer.
Lalu, setelah perang berakhir, militer Amerika melancarkan
Operation Alsos untuk merebut kemampuan nuklir Jerman,
termasuk para ilmuwannya. Salah seorang ilmuwan yang
direkrut adalah Werner Heisenberg, pemenang Nobel tahun
1932 dalam bidang Kuantum Mekanik.

Amerika sangat diuntungkan oleh kebodohan Nazi. Sifat Nazi


yang rasis dan penuh kekerasan akhirnya mendorong 25 ribu
orang-orang Eropa yang berkualitas tinggi kabur ke Amerika.
Mereka adalah ilmuwan-ilmuwan besar, pendidik, penulis bahkan
artis dan seniman. Amerika juga secara aktif mencari orang-
orang yang menguasai sains itu untuk dibawa ke Amerika.

Berbagai operasi super-rahasia, seperti Project Paperclip,


dijalankan pihak militer dan intelijen untuk memburu para
ilmuwan top Jerman, terutama yang menguasai ilmu
penerbangan dan teknologi roket. Di antaranya yang terkenal
adalah Wherner Von Braun, ilmuwan Jerman yang tadinya
memimpin proyek super-rahasia Nazi, roket V-1 dan V-2. Ia
kemudian membelot ke Amerika. Von Braun nantinya menjadi
orang paling penting dalam pengembangan proyek-proyek roket
dan penguasaan angkasa luar Amerika.

Amerika juga mengembangkan sebuah teknik baru dalam sistem


produksi massal yang dinamai Statistical Quality Control (SQC).
Ini digunakan untuk semakin meningkatkan produksi pada masa
perang. Salah seorang tokoh dari sistem baru ini adalah Dr.
Edwards Deming. Sistem ini lumayan kompleks, tetapi bisa
membuat produksi lebih efisien dan kualitas produknya jauh lebih
http://facebook.com/indonesiapustaka

baik.
Roosevelt Meninggal

Roosevelt sempat dipilih lagi oleh rakyat untuk menjadi presiden


yang ke-4 kalinya pada 1944. Akan tetapi, akhirnya, karena
penyakitnya yang semakin parah, ia meninggal dunia pada 12
April 1945. Beratus-ratus ribu orang dengan penuh duka
mengiringi jenazahnya sampai ke tempat peristirahatannya yang
terakhir. Hingga hari ini, FDR dianggap sebagai salah seorang
pemimpin terbesar dan paling dicintai Amerika. Ia digantikan
oleh wakilnya, Henry S. Truman. Ia nantinya akan berhadapan
dengan salah satu keputusan yang paling berat dan menyakitkan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Akhir Perang Dunia II

Jerman dikepung dari dua front sekaligus. Gabungan pasukan


sekutu, terutama Amerika dan Inggris dari arah barat Jerman
menembus sungai Rhine pada Maret 1945. Dari arah timur,
pasukan Rusia yang sudah menguasai Hongaria dan Austria,
juga sudah mulai mendekati Jerman. Kedua pasukan ini akhirnya
bertemu di Elbe pada 19 April. Jerman, yang tadinya begitu
perkasa, sekarang sudah terkepung. Pasukan Jerman masih
berusaha melawan, tetapi jelas sekali harapan mereka sudah
habis.

Pada 30 April 1945, sang diktator paling kejam dan brutal dalam
sejarah dunia, Hitler, akhirnya memilih untuk mengakhiri
hidupnya dengan bunuh diri. Seminggu kemudian, Jerman pun
menyerah kalah. Jerman lalu terbelah dua, sebelah Barat di
bawah kekuasaan sekutu, sedangkan di Timur di bawah
kekuasaan Rusia.

Sementara itu, Jepang, walaupun kota-kotanya sudah dibom


habis-habisan oleh sekutu, tidak juga mau menyerah. Mereka
malah sedang mempersiapkan diri secara besar-besaran untuk
pertempuran terakhir mempertahankan negerinya. Tidak hanya
tentara, tidak hanya kaum lelaki, tetapi ibu-ibu dan anak-anak
http://facebook.com/indonesiapustaka

dipersenjatai sebisanya untuk melawan pasukan sekutu yang


mendarat di Jepang. Bahkan, anak-anak perempuan diajari
membunuh dengan bambu runcing. Bagi militer Jepang, jika
semua rakyat bisa membunuh paling tidak satu tentara Amerika,
itu sudah lebih dari cukup. Baik Jepang maupun para petinggi
militer sekutu percaya bahwa perang terakhir ini akan memakan
korban yang sangat besar. Mungkin ratusan ribu, mungkin jutaan
orang.

Akan tetapi, Amerika kemudian mempertimbangkan untuk


menggunakan senjata pemusnah rahasianya yang baru. Belum
pernah dalam sejarah manusia kekuatan yang begitu dahsyat
seperti itu berhasil didapatkan. Kekuatan inti atom itu sendiri,
yaitu bom atom.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Harry Truman, dan Pilihan yang Paling Mengerikan

Roosevelt digantikan oleh wakilnya, Harry S. Truman. Malang


benar nasibnya. Sang presiden baru ini langsung berhadapan
dengan tugas besar dan pengambilan sebuah keputusan yang
sangat-sangat berat. Sementara Jerman sudah habis, bagaimana
ia harus mengakhiri perang dengan Jepang? Menginvasi
langsung Jepang dengan mendaratkan pasukan Amerika?
Dengan risiko ratusan ribu nyawa tentara Amerika? Atau,
mungkin menggunakan senjata baru yang begitu dahsyat dan
akan sekaligus membakar ratusan ribu rakyat sipil Jepang,
termasuk orang tua, wanita, dan anak-anak?

The lesser of two evils. Pemimpin tidak selalu berhadapan


dengan pengambilan keputusan yang mudah, antara yang benar
dan yang salah, hitam atau putih. Kadang, pemimpin harus
mempertimbangkan untuk memilih pilihan yang begitu berat,
menyakitkan, dan merusak karena pilihan lainnya jauh lebih
menyakitkan dan merusak lagi. Apakah pantas menghabisi
nyawa 100 ribu orang tak berdosa walau demi menyelamatkan
sejuta orang? Apakah ada cara lain? Bagaimana jika tidak?
Apakah ia harus menghabisi wanita dan anak-anak bangsa
musuh demi menyelamatkan nyawa anak-anak bangsa sendiri?
Demi moral, pertanyaan akan diulang berkali-kali lagi. Apakah
http://facebook.com/indonesiapustaka

ada cara lain? Bagaimana jika tidak?

Banyak orang yang menentang penggunaan senjata itu.


Perdebatan keras terjadi bahkan di antara para ilmuwan yang
merancang pembangunan bom itu sendiri, termasuk sang
fisikawan Amerika keturunan Yahudi Jerman, pemimpin proyek
atom Manhattan Project, Robert Oppenheimer. Pilihanpilihan
lain yang lebih baik terus dicari dan dipertimbangkan. Akan
tetapi, sepertinya tidak ada jalan lain. Menghancurkan Jepang
dengan bom atom adalah brutal, namun Truman tidak akan
mengorbankan nyawa tentaratentaranya yang akan berhadapan
dengan perang mati-matian melawan seluruh Jepang. Keputusan
berat akhirnya diambil. Di luar perdebatan benar atau salah, itu
adalah keputusan besar yang dengan tegas diambil oleh seorang
pemimpin besar.

Pada 6 Agustus 1945, Hiroshima menjadi korban pertama


senjata pemusnah paling dahsyat yang pernah diciptakan
manusia ini. Seratus ribu manusia langsung tewas saat itu juga.
Puluhan ribu lainnya menyusul sebagai akibat dari radiasi nuklir.
Pada 9 Agustus, Nagasaki dihancurkan oleh “Fat Man”. Tujuh
puluh lima ribu orang tewas seketika dan 30 ribu orang lainnya
tewas akibat radiasi. Pada 14 Agustus, Kaisar Hirohito
mengumumkan berakhirnya perang. Jepang menyerah. Sekutu,
terutama Amerika, telah memenangi peperangan di seluruh
dunia. Korban total yang tewas pada Perang Dunia II adalah 10
juta tentara dan 45 juta penduduk sipil.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Sang Pemenang, Amerika

Perang sudah usai. Minimal perang yang satu ini. Amerika


praktis adalah pemenang satu-satunya. Sementara di seluruh
dunia termasuk Inggris, Prancis, Jerman, dan Jepang hancur-
hancuran akibat perang, Amerika tetap utuh. Infrastruktur
bahkan ekonominya, secara umum berkembang luar biasa dan
berhasil keluar dari era The Great Depression.

Pada masa awal sesudah perang ini, Amerika menjadi pusat


dunia, pusat kemajuan sains, dan pusat ekonomi. Ilmu dan
teknologi maju pesat. Perhatian pemerintah untuk melakukan
berbagai riset sains juga tinggi. Kualitas pendidikan dan SDM
Amerika adalah yang terbaik di dunia.

Mereka juga memiliki teknologi produksi massal yang paling


maju. Berbagai produk industrinya, seperti pesawat terbang,
komponen pesawat, kapal, mobil, truk, elektronik,
telekomunikasi, mesin pabrik, mesin ketik, mesin jahit (Singer),
dan masih banyak lainnya, dibutuhkan di seluruh dunia. Saat itu,
mereka bahkan nyaris tidak punya pesaing sama sekali.
Amerika juga mempunyai produksi pertanian, sumber daya alam,
dan barang tambang yang berlimpah-limpah. Ini adalah salah
satu masa emas ekonomi Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Amerika juga berusaha membantu negara-negara lain yang


hancur akibat perang di Eropa bahkan juga Jepang. Eropa
dibantu dengan Marshall Plan. Jepang dibantu pasukan
pendudukan Sekutu, Supreme Commander Allied Power
(SCAP).
Akan tetapi, sepertinya kemudian mereka jadi berpuas diri.
Perusahaan-perusahaan Amerika tidak lagi cepat dalam
memanfaatkan ilmu dan teknologi terbaru. Sistem pengendalian
kualitas misalnya, TQM, yang dikembangkan Dr. Deming tidak
diperhatikan di Amerika. Mereka pikir sistemnya terlalu rumit.
Demikian juga dengan teknologi robot.

Sistem pendidikan Amerika juga mengalami kemunduran.


Kualitas murid dan mahasiswa dalam bidang matematika dan
sains menurun. Para remaja makin suka bersenang-senang
seharian, jalan-jalan ke pusat perbelanjaan/ shopping mall yang
mulai banyak didirikan tahun 50-an, seperti di Seattle, Detroit,
dan Minnesota. Malam hari, mereka lebih memilih untuk melihat
alat hiburan baru, yakni televisi daripada mengerjakan PR atau
membaca buku. Masa itu, televisi menjadi sangat populer. Pada
1948, siaran hiburan musik dan komedi, Ed Sullivan Show,
dimulai. Serial komedi I Love Lucy yang sangat kocak mulai
ditayangkan pada 1951. Tonight Show muncul pertama kali pada
1954. Ada juga acara anak-anak, The Mickey Mouse Club
dengan bintangnya yang terkenal Annette Funicello.

Di tahun 1950-an itu juga berkembang tempat-tempat pemutaran


film di lapangan terbuka, drive-in theater. Di lapangan yang luas
dipasang layar besar untuk memutar film dan para penonton bisa
memarkir mobilnya di dalam lapangan itu dan menonton film,
http://facebook.com/indonesiapustaka

biasanya malam hari. Tempat-tempat ini kemudian berkembang


menjadi tempat berkumpul anak muda yang ramai. Akan tetapi,
karena bisa bebas bercengkerama di dalam mobil, banyak anak
muda yang menggunakan tempat ini sebagai tempat bermesra-
mesraan yang sering kali kelewat batas, istilah ngetopnya,
“passion pits”.

Lalu, muncul lagi hiburan jenis lain, yakni majalah dewasa


Playboy. Marilyn Monroe menjadi cover edisi pertama majalah
ini pada 1953. Hanya dengan 50 sen, semua orang bisa
mendapatkan majalah tersebut. Yang membacanya jelas tidak
cuma orang dewasa, tetapi juga anak-anak muda dan tentu saja
dengan diam-diam. Kalau remaja Amerika harus memilih antara
buku matematika atau sains dan majalah ini, Anda perkirakan
sendiri hasilnya. Demikian juga dengan para pekerja Amerika.
Sejak itu, berjuta-juta orang Amerika setiap bulannya sibuk
membolak-balik halaman Playboy.

Bangsa Amerika tidak menyadari bahwa di Timur Jauh sana,


seluruh bangsa Jepang, juga generasi mudanya sedang berusaha
bekerja, dan belajar mati-matian untuk mengejar Amerika.
Mereka benar-benar bekerja keras untuk membangkitkan
kembali nama besar bangsanya.

***

Perjalanan Moral Amerika

1920-an&Sex dianggap tabu di media Amerika. Nilai-nilai


Katholik masih dipegang kuat. Film atau media cetak tidak boleh
http://facebook.com/indonesiapustaka

memperlihatkan gambar orang telanjang, sex bahkan ciuman.


Akan tetapi, beberapa film yang memperlihatkan adegan berani
sudah mulai muncul.
1945- Pasca Perang Dunia II Amerika maju dan makmur dan
seperti bangsa-bangsa hebat lainnya dalam sejarah, mereka
makin senang menikmati kebebasan dunia, nilai-nilai liberal yang
longgar. Film-film yang menunjukkan adegan sex makin banyak.
Beberapa pihak masih berusaha membatasi kelonggaran moral
ini dengan memberi batasan umur, seperti General Audience,
PG, Mature, dan X-rated.

1953 Majalah Playboy terbit

1969 Festival musik Woodstock. Ini adalah pesta besar-besaran


500.000 kaum Hippies yang melibatkan musik rock, obat bius,
alkohol, dan free sex.

1985 Aktor Rock Hudson meninggal karena virus baru yang


mematikan, yaitu AIDS. Penyanyi Liberace, tahun 1987. Vokalis
group Queen, Freddy Mercury, 1991. Mereka diperkirakan
adalah homoseksual.

1996 Penulis bestseller Robert H. Bork menulis sebuah buku


“Slouching Towards Gomorrah—Modern Liberalism and
American Decline”, memperlihatkan banyak sisi budaya
Amerika yang sudah rusak dan kemungkinan akan
menyebabkan hancurnya budaya dan akhirnya peradaban
Amerika itu sendiri. Buku ini membahas bermacam hal dari
kebiasaan sex yang makin menyimpang, tingkat perceraian yang
tinggi, kebebasan melakukan aborsi, musisi rock dan rapper
dengan lirik kotor, rasisme, dan banyak lainnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

1998 Pemimpin Amerika Bill Clinton ketahuan melakukan


hubungan seks di Istana Kepresidenan “The White House”
dengan asistennya Monica Lewinsky.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Einstein, Sang Superstar

“ Imagination is more important than knowledge , because


knowledge is limited, whereas imagination embraces the entire
world , stimulating progress, giving birth to Evolution.“

Einstein mungkin adalah orang genius paling ngetop di dunia.


Selain genius luar biasa, ia juga ramah, akrab dengan siapa pun
termasuk wartawan humoris, ekstentrik, dan bisa menerangkan
hal-hal yang rumit dengan “lumayan” sederhana. Ia adalah
ilmuwan yang gambar wajah dan rambut jabriknya terpampang
di dinding-dinding universitasuniversitas di seluruh dunia hingga
kamar anak-anak kecil yang mungkin juga belum tahu siapa ia.

Einstein, sang genius, sewaktu kecil ternyata pernah membenci


sekolah. Ia menganggap sekolah sangat membosankan dan
mengganggunya untuk melakukan hal yang paling ia senangi,
yaitu membaca dan main biola. Jadi, ia suka membolos untuk
bisa lebih banyak membaca. Ia juga senang mendengarkan
musik klasik, seperti Mozart, Bach, dan Schubert.

Ketika berumur lima tahun, ayah Einstein memberinya sebuah


kompas. Pemberian ayahnya itu memberi inspirasi berpikir yang
hebat buat Einstein kecil. Ia sangat penasaran mengapa jarum
http://facebook.com/indonesiapustaka

benda itu selalu menunjuk ke tempat yang sama, Utara,


walaupun ia selalu berusaha membolak-balik benda itu. Ada apa
di Utara? Kenapa seakan-akan dapat ada kekuatan ajaib yang
tidak terlihat di ujung utara bumi yang selalu menarik jarum itu
ke arah sana? Ada apa di Utara?
Einstein lahir di Ulm, Jerman, pada 1879 dari orang tua Yahudi.
Sejak kecil, ia suka menyendiri dan berpikir. Ia jalan-jalan
mendaki bukit di desanya yang tenang dan sejuk dan
sesampainya di puncak, ia berbaring

santai di rumput yang hijau dan mulai mengkhayal. Ia berpikir


tentang semua keajaiban alam, tentang magnetnya, tentang
tenaga ajaib yang menjaga jarumnya tetap di utara, tentang luar
angkasa yang mahaluas, tentang “makhluk” apa itu listrik yang
dikerjakan ayahnya, dan banyak lainnya.

Waktu di sekolah menengah di Munich, Einstein tidak menyukai


guru-gurunya. Di Jerman, saat itu anak-anak diajarkan dengan
cara yang kaku, formal, dan dengan disiplin yang seperti tentara.
Mereka tidak boleh banyak bertanya, apalagi mempertanyakan
atau menentang ajaran gurunya. Mereka yang berbuat seperti
itu malah dianggap kurang ajar dan akan dihukum. Einstein
cenderung pemalu, tetapi dia tidak pernah takut untuk bertanya.
Guru-gurunya pun jadi tidak menyukainya. Malah ia dicap “tidak
terlalu pintar”, alias slow learner. Umur 15 tahun, ia akhirnya
nekat memutuskan untuk berhenti sekolah. Ia pergi ke Italia
untuk bergabung dengan keluarganya yang sudah lebih dulu
pindah, namun karena pendidikan itu penting, ia akhirnya
meneruskan sekolahnya kembali di Swiss. Di Swiss sekolah
menyenangkan bagi Einstein karena di sana anak-anak justru
http://facebook.com/indonesiapustaka

sangat dianjurkan untuk bertanya.

Einstein pernah gagal menjadi guru dan malah terpaksa jadi


pegawai di kantor pencatatan hak paten. Akan tetapi, di tempat
itu, ia malah jadi bisa berpikir lebih banyak dan lebih bebas. Pada
1905, ia berhasil meraih gelar doktor dari Universitas Zurich
pada usia 26 tahun. Kariernya pun mulai meningkat. Ia banyak
menghasilkan ide-ide yang orisinal dan kontroversial.

Di Jerman, sebelum era Hitler, pemerintah sangat


menghargainya dan memberikan banyak posisi penting pada
Einstein, misalnya Guru Besar Universitas Berlin, Direktur
Lembaga Fisika “Kaisar Wilhelm”, dan anggota Akademi Ilmu
Pengetahuan Prusia. Berbagai kemudahan dan fasilitas yang
dimiliki memudahkan Einstein untuk mengakselerasikan ilmunya.
Pada 1921, ia akhirnya berhasil memperoleh Hadiah Nobel atas
Teori Efek Fotoelektriknya yang cemerlang.

Einstein jadi populer karena Teori Relativitasnya, khususnya


dalam rumus yang sangat terkenal E=mc2, di mana E adalah
Energi, m adalah massa, dan c adalah kecepatan cahaya,
300.000 km/detik. Rumus ini mengungkapkan bahwa massa
kecil yang bergerak pada kecepatan cahaya dapat berubah
menjadi energi yang dahsyat luar biasa. Ini adalah dasar yang
penting salah bagi penciptaan tenaga dan bom atom.

***

Masalah Besar di Sekolah


http://facebook.com/indonesiapustaka

“Knowledge which is acquired under compulsion has no hold on


the mind“ Plato

Leonardo da Vinci senang belajar. Ia tidak pernah bersekolah.


Isaac Newton dituduh anak bodoh oleh gurunya karena suka
melamun dan tidak konsentrasi. Thomas A. Edison senang
belajar dan suka bertanya, tetapi malah dikeluarkan dari sekolah.
Einstein senang belajar, tetapi sering bolos karena menganggap
sekolah justru menghambat kesenangannya membaca dan main
biola. Ia sempat keluar dari sekolah menengah di Munich karena
gurunya galak dan melarangnya banyak bertanya. Bill Gates
(pendiri Microsoft) drop-out dari Harvard, salah satu sekolah
terbaik di dunia.

Apakah sekolah justru terlalu formal, kaku, terlalu sistematik


sehingga akhirnya justru malah menghabisi kesenangan belajar
seseorang?

“It is almost a miracle that modern teaching methods have not


yet entirely strangled the holy curiosity of inquiry; for what this
delicate little plant needs more than anything, besides stimulation,
is freedom.”
Albert Einstein

The Special Relativity - Time Dilation

Bayangkan keajaiban salah satu teori Einstein ini. Misalnya ada


2 orang, yang satu, A, naik roket ke luar tata surya dengan
kecepatan mendekati kecepatan cahaya, yang lainnya, B, tetap
di bumi. Dengan kecepatan setinggi itu, waktu bagi A akan
http://facebook.com/indonesiapustaka

melambat dengan signifikan, menurut Einstein. Jadinya ketika A


kembali ke Bumi, bisa jadi misalnya (tergantung jarak dan
kecepatannya), umur A hanya akan bertambah 5 tahun,
sementara waktu di Bumi telah berlalu selama 50 tahun .
Jadinya B sudah menjadi jauh lebih tua dari A, atau bahkan
sudah meninggal. Dalam waktu perjalanan A yang jauh lebih
panjang, A bisa kembali ke Bumi bahkan di jutaan tahun di masa
depan!

Pada 1921, Einstein pergi ke New York, Amerika. Sesampainya


di sana, ia disambut seperti layaknya bintang film. Semua orang
ingin melihatnya. Tidak cuma para ilmuwan, tetapi semua orang.
Wartawan memburunya untuk minta wawancara. Ia juga
diundang ke White House oleh Presiden Warren Harding.
Einstein juga lalu berkeliling dunia dan mendapat sambutan yang
heboh di mana-mana. Akan tetapi, lalu terjadi perkembangan
baru di Jerman. Hitler berkuasa. Orang-orang Yahudi ditindas
dan banyak yang melarikan diri ke luar negeri. Einstein bagi
Nazi adalah orang Yahudi nomor satu yang harus dihabisi.
Einstein akhirnya memilih untuk jadi warga negara Amerika
pada 1940.

“Waktu seorang laki-laki duduk bersama seorang perempuan


cantik selama satu jam, rasanya akan seperti semenit. Akan
tetapi, kalau dia duduk satu menit saja di kompor panas, rasanya
pasti akan lebih lama dari satu jam. Itulah relativitas.” Humor
tentang relativitas

Lalu, beberapa ahli fisika Yahudi yang baru saja melarikan diri
dari Jerman memberi tahu Einstein bahwa Jerman hampir
menemukan cara untuk menciptakan bom atom. Ia pun segera
http://facebook.com/indonesiapustaka

menulis surat kepada Presiden Amerika, Roosevelt untuk


memberikan peringatan akan ancaman ini. Roosevelt juga
segera menyadari bahaya ini dan mendorong dilakukannya
proyek penelitian energi atom yang dinamakan Project
Manhattan.
Keajaiban Merenung dalam Keadaan Tenang dan Damai

Banyak tokoh besar yang suka menghabiskan waktunya


sendirian dan merenung di tempat-tempat yang tenang.

Nabi Muhammad Saw.melakukan khalwat (pengasingan) dan


tahannuts (menyendiri) mencari pencerahan di gua Hira di atas
bukit Leonardo da Vinci sering merenung dan berpikir di pinggir
hutan yang tenang di desanya sambil memerhatikan hewan-
hewan dan alam sekitarnya.Ibn Sina sejak kecil sering merenung
di mesjid sampai pagi. Newton kejatuhan apel waktu sedang
merenung dan menemukan teori gravitasi universal Einstein juga
suka merenung. Sejak kecil dia memang pemalu dan lebih suka
menyendiri. Tempat favoritnya adalah di atas bukit yang ada di
dekat tempat tinggalnya di Munich, Jerman."Napoleon dan Hitler
sering diejek “anak kampung“ oleh teman-teman sekelasnya dan
juga lebih suka menyendiri dan merenung. Positif atau negatif,
perenungan mampu menciptakan ketajaman pikiran yang
ekstrem. Berikan diri Anda waktu, misalnya satu jam sehari atau
1 hari seminggu untuk sedikit menjauhkan diri dari dunia sehari-
hari. Lalu Anda bisa bebas mengembangkan imajinasi serta
impian-impian besar Anda. Anda juga bisa mengevaluasi hidup
Anda. Apa yang sedang Anda lakukan dan akan kemana tujuan
hidup Anda. Siapa tahu Anda akan mendapat inspirasi-inspirasi
besar. “Saat seorang alim bersandar di tempat tidur untuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

memperdalam ilmunya adalah lebih baik daripada ibadah


seorang hamba, selama enam puluh tahun.” Hadis Nabi
Muhammad“In order to improve the mind, we ought less to learn
than to contemplate“ Descartes

Nantinya, proyek ini ternyata memang berhasil menciptakan


bom atom yang kemudian dijatuhkan di Jepang pada akhir
Perang Dunia II. Akan tetapi, proyek ini lalu membuat Einstein
prihatin. Manusia telah berhasil menciptakan senjata yang daya
hancurnya tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Jika manusia
nanti mampu membuatnya dalam jumlah yang banyak dan terjadi
sesuatu, dunia bisa musnah. Ia pun mulai memperjuangkan agar
pengembangan senjata ini bisa dibatasi. Einstein akhirnya tidak
saja dikenal sebagai salah seorang paling genius di dunia, tetapi
juga sebagai orang yang gigih menyokong gerakan perdamaian.
Einstein, sang genius, meninggal dunia pada 18 April 1955.

Namun, perdamaian masih saja seperti mimpi

yang tidak bisa terwujud.


http://facebook.com/indonesiapustaka
Ambisi untuk Menguasai Seluruh Dunia + Senjata Nuklir = ...

“ The saddest aspect of life right now is that science gathers


knowledge faster,
than society gathers wisdom.”

Isaac Asimov

Setelah ribuan tahun sejarahnya, umat manusia sepertinya belum


juga menemukan cara untuk hidup damai bersama. Perang
Dunia I, Perang Dunia II, Hiroshima, dan Nagasaki bahkan
nyawa jutaan manusia yang sudah melayang sia-sia tidak
mampu menghentikan ambisi manusia kalau ia sudah ingin
berkuasa atas seluruh dunia. Setelah Perang Dunia II, Amerika
menghadapi musuh baru lagi. Uni Soviet berkembang menjadi
negara Superpower. Bangsa ini dalam sejarahnya telah
mengalahkan dua kekuatan militer terbesar dalam sejarah,
Napoleon dan Nazi Jerman.

Dan, manusia sekarang telah mengembangkan senjata


pamungkas yang paling mengerikan. Senjata ini tidak hanya
akan menghancurkan sebuah kota, tetapi sebuah negara
http://facebook.com/indonesiapustaka

sekaligus. Dalam jumlah yang cukup, senjata ini akan


menghancurkan seluruh planet bumi.

Dengan jaringan mata-matanya yang luas, Soviet mampu


mencuri teknologi nuklir Jerman. Dan seperti yang sudah
dilakukan oleh semua bangsa “hebat” lain dalam sejarah, Soviet
juga menginginkan kekuasaan yang lebih besar. Mereka ingin
menguasai dunia. Era baru dimulai, era Perang Dingin. Pada
1950, terjadi Perang Korea. Perebutan kekuasaan antara Sekutu
dan Blok Komunis mendorong perang antara Korea Selatan dan
Korea Utara yang berlangsung tiga tahun hingga 1953. Masing-
masing pihak ingin mempersatukan Korea di bawah kekuasaan
mereka, tetapi hingga sekarang kedua bangsa ini masih terbelah.

Lalu, para adikuasa itu juga berebut kuasa di Vietnam. Amerika


mendukung Vietnam Selatan, sedangkan Soviet dan Cina
mendukung Vietnam Utara. Perang berlangsung sangat panjang
dan brutal, yakni pada 1957-1975. Amerika dengan segala
keunggulan teknologinya pesawat jet, helikopter tempur, tank,
dan kendaraan lapis baja akhirnya dikalahkan oleh tentara-
tentara Vietnam Utara. Banyak film Amerika yang
menceritakan perang Vietnam, seperti Platoon, Apocalypse
Now, dan Rambo. Rambo tentu saja menang di akhir cerita.

Dan akhirnya, pada Oktober 1962, terjadilah peristiwa yang


hampir membawa seluruh umat manusia ke dalam Kiamat
Besar. Dua bangsa superpower terancam saling berhadapan
secara langsung. Ini adalah hari-hari yang sangat menegangkan.
Satu saja kesalahan kecil akan membawa manusia dalam
Perang Dunia III dan yang paling menakutkan, terjadinya
http://facebook.com/indonesiapustaka

Perang Nuklir. Kalau itu terjadi, segalanya akan berakhir.


THE POWER OF THE SUN
http://facebook.com/indonesiapustaka

1 November 1952, jam 7.15 pagi Waktu Pasifik. Inilah salah satu
puncak kemajuan teknologi umat manusia. Salah satu ledakan
nuklir terbesar di dunia, Ivy Mike adalah hasil teknologi terbaru
fusi nuklir (fusion) dengan energi raksasa yang sama dahsyatnya
dengan energi yang membuat Matahari bersinar selama
milyaran tahun. Fat Man Nagasaki menggunakan fisi nuklir
(fission) berkekuatan 21 kiloton. Sedangkan kekuatan bom super
ini sudah mencapai 10.000 kiloton. 31 Oktober 1961, Uni Sovyet
meledakan Tsar Bomba, senjata penghancur paling mengerikan
yang pernah dibuat umat manusia, berdaya hancur 50.000
kiloton atau sama dengan ledakan 2.500 buah bom atom
Nagasaki sekaligus. Setelah ribuan tahun sejarahnya, manusia
akhirnya mampu meniru kekuatan energi terdahsyat yang ada di
alam semesta. Akan tetapi, umat manusia tidak juga mampu
meredam kelemahan jiwanya yang paling menghancurkan,
ambisinya untuk berkuasa, keinginannya untuk memiliki segala
sesuatu. Bila nafsu keinginan sudah tidak bisa lagi terkendalikan,
ia tidak lagi peduli dengan kebaikan dirinya, atau bahkan...
kehancuran seluruh bumi.

Armageddon, Extinction Level Event

“Suatu hari nanti, di hari-hari terakhir umat manusia, di suatu


tempat yang telah ditentukan bahkan sebelum Bumi diciptakan ,
akan terjadi pertempuran Terbesar antara kekuatan Kebaikan
melawan Kejahatan.. .

Para penguasa dunia yang telah terpedaya oleh tipuan Sang


Penguasa Kegelapan dan melupakan jalan Tuhan akan bersatu .
Dan, mereka akan mengumpulkan berjuta-juta tentaranya , dan
senjata-senjata penghancur paling dahsyat yang mereka milik i
http://facebook.com/indonesiapustaka

untuk melawan-Nya .

Tetapi Tuhan akan menghancurkan mereka, dan umat manusia


yang telah mengkhianati-Nya akan dijatuhkan ke tempat
terkutuk, di mana lautan api akan terbakar, selama-lamanya.”
Sejak ribuan tahun yang lalu manusia telah meramalkan
kedatangannya. Datangnya Hari Akhir. Semua agama besar
memercayainya, sejak dari zaman kepercayaan purba Zoroaster
yang sudah berusia 10 ribu tahun, agama Yahudi, Kristen, Islam,
Hindu, hingga agama Buddha semua percaya bahwa dunia akan
berakhir suatu hari nanti, berakhir dalam Pertempuran Besar.
Ketika nafsu, keserakahan, dan kelicikan sudah menguasai jiwa
penguasa-penguasa dunia, akan tiba masanya Tuhan akan
membersihkan mereka semua dengan Api Raksasa. Zaman
akhir dunia itu, pernah nyaris hampir terjadi. Nyaris.

Ini bukan cerita yang dibesar-besarkan. Sang negara adidaya


Amerika, demi pertimbangan strategis, menempatkan peluru-
peluru kendali nuklirnya di Turki. Soviet lalu juga merasa tidak
ada salahnya jika mereka menempatkan peluru kendalinya di
negara sekutunya, Kuba, dekat Amerika. Ini terjadi awal
November 1962. Akan tetapi, peluru kendali Soviet ini, SS-4 dan
SS-5, mempunyai jangkauan 2 ribu kilometer jauhnya. Ini artinya
senjata-senjata nuklir itu dengan mudah menjangkau seluruh
Amerika bahkan pusat pemerintahannya, kota Washington DC.
Ini adalah ancaman yang mematikan. Jika kekuatan seperti itu
jatuh di tangan orang yang salah, hal paling mengerikan yang
bisa dibayangkan umat manusia akan terjadi.

Presiden Amerika saat itu, John F. Kennedy, segera mengambil


http://facebook.com/indonesiapustaka

tindakan drastis. Kuba diblokade. Mereka juga sudah


merencanakan untuk melakukan invasi militer. Sementara itu,
kapal-kapal Soviet yang membawa lebih banyak peluru kendali
nuklir berusaha untuk menembus blokade ke perairan Kuba.
Dan, di bawah kapal itu, kapal-kapal selam Soviet yang
bersenjata penuh mengiringi dan mengawalnya. Ini adalah situasi
yang betul-betul kompleks dan ekstrem. Orang-orang yang
menginginkan perdamaian ada di kedua pihak. Akan tetapi,
kelompok ekstremis yang menginginkan segera pecahnya
perang antara kedua Superpower juga ada di kedua sisi.

Bumi akan terbakar api. Tidak akan ada pemenang dalam


perang nuklir. Tidak akan ada yang bisa selamat dari perang
nuklir. Para ilmuwan mungkin akan mendefinisikan skenario ini
sebagai E.L.E.— Extinction Level Event. Ini adalah skenario
yang jika terjadi akan mengakibatkan punahnya umat manusia
dari muka bumi. Hiroshima dan Nagasaki hanyalah kiamat kecil.
Bom atom Nagasaki yang membunuh 100 ribu orang itu
berkekuatan 20 kiloton. Peluru kendali nuklir Soviet, SS-4 dan
SS-5 berkekuatan tiga megaton, yang artinya 150 kali bom atom,
per buahnya. Total peluru kendali yang dipasang di Kuba, sekitar
40 buah!

Jika Amerika dan Soviet terjerumus dalam perang, tidak hanya


satu, tetapi ratusan peluru nuklir berkekuatan ratusan kali bom
Hiroshima akan beterbangan meluncur di angkasa. Bangsa-
bangsa yang berperang akan hancur seketika, ratusan juta,
mungkin miliaran manusia musnah sekaligus. Yang masih hidup
akan mengalami radiasi nuklir yang menyebar menutupi seluruh
muka bumi. Banyak di antaranya yang akan sekarat atau hidup
http://facebook.com/indonesiapustaka

dengan mengalami mutasi genetis. Armageddon.

Di Amerika, gereja-gereja buka 24 jam, rakyat Amerika antre


siang dan malam hari berdoa untuk perdamaian. Semua orang
berdoa kepada Tuhan untuk meminta pengampunan karena hari
akhir bisa datang hanya dalam beberapa hari lagi. Setelah ribuan
tahun sejarah panjang umat manusia, seluruh dunia akan hancur
dalam peperangan dan perebutan kuasa. Dan semuanya akan
jadi abu. Dunia akan berakhir.

“I know not with what weapons World War III will be fought,
but World War IV will be fought with sticks and stones.”
Einstein

Setelah melalui hari-hari yang begitu kritis, setelah semua


skenario dihitung, akhirnya ancaman bencana nuklir memaksa
kedua pihak mengambil pilihan satu-satunya yang tersedia, yaitu
damai. Amerika berjanji tidak akan menginvasi Kuba dan secara
rahasia akan menarik peluru kendalinya di Turki. Soviet akan
menarik semua peluru kendalinya dari Kuba. Tanggal 20
Nopember 1962, dunia selamat dari perang nuklir yang
mengerikan. Paling tidak untuk saat ini.

Sementara itu sebuah pertarungan lain juga terjadi antara


Amerika dan Soviet. Akan tetapi, yang satu ini lebih menarik .
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bulan di Langit dan Neil Armstrong

“ Space, the Final frontier. These are the voyages of the


Starship Enterprise. Its continuing mission: to explore strange
new worlds, to seek out new life and new civilizations, to boldly
go, where no one has gone before.”
Star Trek

Seberapa jauh kita umat manusia boleh bermimpi? Seberapa


hebat kemampuan manusia dalam mewujudkan mimpinya
bahkan yang terlihat paling mustahil sekalipun? Manusia telah
lama bermimpi untuk pergi ke luar angkasa yang mahaluas.
Imajinasinya berkembang tanpa batas dan begitu kaya. Apa
yang ada di angkasa nun jauh di sana? Apakah hanya ruang
hampa yang begitu luas dan tanpa batas? Apakah mungkin ada
kehidupan lain? Apakah ada manusia luar angkasa dengan
peradaban yang jauh lebih maju daripada kita? Atau mungkin
kita bisa menemukan Tuhan?

Budaya manusia telah sejak lama diisi oleh khayalan-khayalan


itu. Kebanyakan film yang paling banyak ditonton dalam sejarah
adalah film-film khayalan fiksi ilmiah, seperti Star Trek, Flash
http://facebook.com/indonesiapustaka

Gordon, Star Wars, E.T., Aliens, Independence Day, X-Files,


War of the Worlds, dan banyak lainnya. Akan tetapi, dengan
segala kecerdasannya manusia mampu mewujudkan perjalanan
luar angkasa menjadi kenyataan. Padahal pada awal abad ke-20,
banyak orang yang menertawakan Wright bersaudara yang ingin
menerbangkan pesawat terbangnya. Mereka bilang itu tidak
mungkin, impossible. Akan tetapi, sekarang manusia bahkan
telah siap menembus luar angkasa, namun bukan Amerika yang
mengawalinya.

Pada 4 Oktober 1957, Soviet secara mengejutkan telah berhasil


meluncurkan sebuah satelit Sputnik ke orbit di angkasa luar.
November, Soviet mengirimkan Laika, seekor anjing ke orbit
bumi. Dan April 1961, seorang manusia telah berhasil mencapai
orbit, Yuri Gagarin, juga orang Soviet. Ia adalah manusia
pertama yang telah pergi ke luar bumi dan tiba di ruang angkasa.
Amerika yang selalu merasa paling hebat dalam kemajuan
teknologi merasa kecolongan. Soviet, telah melampaui Amerika.

Presiden John F. Kennedy segera mencanangkan sebuah proyek


yang sangat ambisius. Ini adalah proyek yang sebelumnya cuma
ada dalam angan-angan manusia. Amerika akan mendaratkan
manusia pertama di bulan. Ini adalah impian. Ini adalah impian
besar. Ini adalah impian besar dan upaya raksasa yang akan
diwujudkan. Sejak Leonardo da Vinci bermimpi untuk bisa
terbang, penjelajahan heroik Columbus menembus samudra
menuju dunia baru, dan penerbangan pertama Wright
bersaudara, keinginan Amerika yang kuat untuk mengirim
manusia ke bulan menjadi lompatan besar selanjutnya bagi umat
manusia. Ini adalah cita-cita yang penuh heroisme, impian-
impian tentang kejayaan, dan perjalanan ke dunia baru dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

bahaya yang tidak terkira.

Pada siang hari 16 Juli 1969, pukul 13.30, roket Apollo 11 yang
diawaki tiga orang penjelajah angkasa, yakni astronot Neil
Armstrong, Michael Collins, dan Edwin “Buzz” Aldrin
mengangkasa dari pusat peluncuran NASA di Kennedy Center,
Florida. Dalam beberapa hari, mereka akan menjadi manusia
pertama yang menginjakkan kaki di tempat lain yang bukan di
bumi, yakni di bulan. Mereka mengangkasa dengan sukses,
sepertinya tidak ada masalah sama sekali. Akhirnya, pada 20
Juli, Neil Armstrong menjadi manusia yang pertama kali
menginjakkan kaki di wilayah yang disebut sea of tranquility,
“lautan ketenangan dan kedamaian” di bulan. Dalam
komunikasinya dengan bumi, ia mengucapkan kalimat yang
bersejarah, “One small step for man, one giant leap for
mankind.” Wilayah itu ditutupi pasir yang begitu lembut, hampir
seperti bedak. Mereka berada di sana selama 21 jam dan
mengumpulkan bahan-bahan dari bulan untuk dibawa kembali ke
bumi.

Akhirnya, pada 24 Juli 1969, ketiga penjelajah angkasa itu


berhasil kembali ke bumi dengan selamat. Mereka disambut
secara besar-besaran dan dianggap sebagai pahlawan baru
Amerika. Mereka adalah lambang baru yang kembali
menunjukkan bahwa tidak ada yang mustahil yang tidak bisa
dilakukan manusia. Nothing is Impossible.

Apakah mereka bertemu makhluk asing? Tentu saja tidak, tetapi


ada cerita, urban legend bahwa salah satu dari astronot itu
selama di bulan merasa seperti ada yang mengawasi...
http://facebook.com/indonesiapustaka
“We choose to go to the moon in this decade and do the other
things, not because they are easy, but because they are hard.
Because that goal, will serve to organize and measure the best
of our energies and skills. Because that challenge is one that we
are willing to except, one we are unwilling to postpone, and one
we intend to win.“
John F. Kennedy
http://facebook.com/indonesiapustaka
Perang Dingin Berakhir

Pada 1985, Mikail Gorbachev menjadi pemimpin baru di Uni


Soviet. Ia adalah pemimpin Rusia yang cinta damai. Menjelang
akhir masa kepemimpinannya, ia menjalankan program
perestroika, yaitu gerakan perbaikan politik, sosial, dan ekonomi
atas dasar filosofi baru glasnot, Keterbukaan. Pada 1991, Uni
Soviet dan komunisme akhirnya runtuh. Komunisme juga kolaps
di seluruh Eropa. Pada 1989, salah satu peristiwa besar dunia
terjadi, runtuhnya tembok Berlin. Ini adalah saatsaat yang
bersejarah. Jerman Barat dan Timur akhirnya resmi bersatu
pada Oktober 1990. Perang dingin berakhir. Umat manusia
merayakannya dengan gembira. Tidak ada lagi ketakutan,
kematian, dan kesedihan …

Sementara itu, di Timur Tengah ….


http://facebook.com/indonesiapustaka
Mesin yang Lebih Cerdas dari Manusia?!

Pada 11 Mei 1997, sebuah mesin komputer catur IBM bernama


“Deep Blue” mengalahkan juara dunia catur Garry Kasparov
dalam permainan menegangkan dengan hasil tipis 3,5 melawan
2,5. Ini adalah pertama kali sebuah mesin bisa mengalahkan
pikiran seorang juara dunia catur yang sangat kompleks. Pada
pertandingan sebelumnya tahun 1996, Garry masih bisa
mengalahkan komputer itu, tetapi hanya dalam satu tahun
kemampuan komputer itu sudah meningkat berkali-kali lipat.

Mesin yang dapat membantu masalah hitung-menghitung telah


digunakan oleh bangsa Babilonia sejak 750 tahun SM. Bangsa
Cina juga telah menciptakan sempoa pada 200 SM. Komputer
modern pertama kali coba diciptakan oleh orang Inggris, Charles
Babbage, sekitar awal abad ke-19. Pada 1911, IBM didirikan
dengan bisnis sistem punched card. Di masa Perang Dunia II,
komputer “canggih” pertama diciptakan, yaitu “ENIAC”.
Komputer seberat 30 ton ini menggunakan tabung vakum dan
besarnya dua kali kamar orang dewasa. Mesin ini harganya
mencapai setengah juta dolar dan kemampuannya cuma 5.000
kalkulasi per detik. Tidak ada artinya bahkan dibandingkan
komputer rumah standar sekarang.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada 1947, para ilmuwan di Bell Labs Amerika menciptakan


transistor yang berfungsi jauh lebih baik daripada tabung vakum.
Ini membuat komputer jauh lebih bisa diandalkan.

Pada 1971, mikroprosesor diciptakan dan tidak lama kemudian


lahirlah komputer mikro. Ini adalah awal dari era komputer
pribadi. Setelah software diciptakan, di antaranya oleh Bill Gates
yang juga bekerja sama dengan IBM, komputer pribadi menjadi
populer. Komputer sekarang tidak hanya ada di pusat-pusat
pemerintahan dan perusahan-perusahaan besar, tetapi juga
sudah bisa dimiliki oleh semua orang. Bahkan anak-anak bisa
memakai komputer untuk mengerjakan tugas sekolah atau main
game. IBM mengeluarkan PC pertama kali pada Agustus 1981
dengan harga 2.880 dolar.

Komputer adalah mesin yang berkekuatan luar biasa. Mesin


cerdas ini memungkinkan dilakukannya perhitungan rumit pada
saat penciptaan bom atom. Komputer juga berperan vital dalam
peluncuran roket manusia ke bulan pada proyek Apollo. Di
perusahaan-perusahaan, komputer digunakan mulai dari
mengetik dokumen, sistem manajemen informasi, sampai
menjalankan robot-robot industri.

Kemajuan komputer memungkinkan lahirnya apa yang disebut


sebagai kecerdasan buatan, Artificial Intelligence. Akibat
perkembangan kecepatan prosesor dan kemampuan program
analisisnya yang makin hebat, komputer seakan-akan menjadi
mesin yang bisa berpikir sendiri. Bahkan mungkin nantinya bisa
lebih cerdas daripada manusia. Ini bisa jadi perkembangan yang
berbahaya. Kita bisa melihat “Deep Blue” yang mampu
mengalahkan Kasparov. Ini ternyata bukan kekhawatiran yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

tidak beralasan. Otak manusia memang berkembang, tetapi


komputer berkembang menjadi 2 kali lebih cepat setiap 18 bulan.
Fisikawan supergenius, Stephen Hawking, pada 2001 pernah
mengatakan bahwa komputer akan melampaui kecerdasan
manusia jika manusia tidak merevolusikan kemampuan
berpikirnya melalui rekayasa genetika. Akankah robot-robot
akan menguasai dunia seperti dalam film Terminator?

Beberapa Hal Tentang “Impossible“

Pada abad 15, jalan laut dari Eropa ke Selatan dan ke Barat
adalah jalan menuju ujung dunia. Di sana para penjelajah akan
menemui monster-monster mengerikan dan akhirnya akan
terhisap oleh jurang raksasa yang tidak berujung. Akan tetapi,
para pelaut Portugis dan Spanyol menembusnya dan mereka
menjadi penguasa dunia. Mustahil bagi Inggris pada masa
Elizabeth I untuk mengalahkan Armada Spanyol “The Invincible
Armada“ yang baru saja menghancurkan armada terkuat di
dunia, armada laut Ottoman Turki. Mustahil bagi George
Washington dan tentara-tentara amatirnya mengalahkan militer
terkuat di dunia saat itu, yaitu Inggris. Mustahil bagi Winston
Churchill untuk menghadang kekuatan Hitler yang sudah
menguasai seluruh Eropa dan mempunyai kekuatan jauh lebih
besar dari Inggris. Mustahil bagi Amerika yang baru saja
dihancurkan armadanya di Pearl Harbor untuk langsung balik
menyerang Jepang. (Pengeboman Tokyo oleh pasukan Doolittle
atas perintah Roosevelt) Henry Ford terus-menerus “diingatkan”
bahwa mustahil ada kereta yang bisa berjalan sendiri tanpa
ditarik kuda (waktu itu masih jaman kereta kuda). Di awal abad
ke-20, orang-orang yang bermimpi bisa terbang dianggap gila.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mana ada mesin dari besi yang bisa lebih ringan dari udara?!
Tidak mungkin manusia bisa terbang. Lalu Wright bersaudara
menerbangkan pesawatnya. Memberangkatkan orang ke
angkasa dan mendarat di bulan hanyalah khayalan iseng orang-
orang bodoh!
“Jika Anda berpikir bahwa Anda bisa, atau tidak bisa, Anda
benar.” Henry Ford

Kita lihat saja nanti. Atau, mungkin kita bisa mengombinasikan


otak kita dengan komputer dan menemukan rumus untuk
kebahagiaan sejati dan perdamaian dunia?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Lahirnya Jaringan Information Superhighway

Akhir tahun 60-an, di era Perang Dingin dan perlombaan ruang


angkasa, pemerintah Amerika berupaya dengan segala cara
agar bisa unggul dalam sains dan teknologi dari musuh besarnya
Uni Sovyet. Departemen Pertahanan Amerika lalu membentuk
ARPA, Advanced Research Projects Agency untuk mendorong
lahirnya teknologi-teknologi baru yang lebih mutakhir.

Di masa itu, komputer adalah sebuah peralatan yang sangat


canggih. Kemudian muncul ide bahwa bila data dan informasi
yang ada di masingmasing komputer bisa ditransfer langsung ke
komputer lainnya melalui sebuah jaringan maka proses
pertukaran dan analisis data akan meningkat secara signifikan.
Proses penelitian dan pengembangan bisa makin efisien dan
makin cepat.

Tahun 1969, ARPA berhasil membangun jaringan komputer


pertama di dunia, ARPANET, yang menghubungkan 4 komputer.
Di awal 1970-an, puluhan lembaga termasuk Harvard dan MIT
telah menggabungkan diri. Tahun 1983, National Science
Foundation Amerika membangun jaringan antar-universitas
bernama NSFNet. Tahun 1992, para ilmuwan di European
Organization for Nuclear Research, di Jenewa, Swiss, yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

dipimpin orang Inggris Tim Berners Lee mulai membangun


jaringan informasi secara global yang akan dikenal sebagai
WWW atau World Wide Web.

Makin lama jaringan itu terus membesar, ratusan kemudian


ribuan. Data dan informasi yang ada di dalamnya semakin luas
dan terus bertambah dengan kecepatan yang luar biasa. Sejak
pertengahan 1990-an internet telah menjadi istilah yang makin
dikenal luas di seluruh dunia. Dan sebuah revolusi besar akan
segera datang.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Amerika, Economic Superpower

Tahun 2009. Amerika saat ini, abad ke-21, adalah economic


superpower, bangsa dengan ekonomi terbesar dan terkuat di
dunia. Gross Domestic Product (GDP) per kapitanya pada 2004
mencapai 40 ribu dolar, dengan jumlah penduduk 300 juta orang.
Sedangkan, GDP total, meliputi gabungan barang dan jasa,
mencapai hampir US$ 12 triliun alias yang terbesar di seluruh
dunia. Produk-produk utama Amerika yang bernilai sangat besar
adalah minyak bumi, baja, produk otomotif, telekomunikasi,
elektronika, penerbangan, kimia industri, produk-produk militer,
dan komputer. Sedangkan, produk pertaniannya yang paling
penting adalah kedelai dan jagung.

Akan tetapi, Amerika bukan negara yang selalu makmur luar


biasa dan rakyatnya semua kaya raya. Sekitar akhir 1960an,
akibat perang di Vietnam yang berkepanjangan dan pengeluaran
pemerintah yang terus meningkat, ekonomi Toyota Motor
Amerika mulai mengalami gejala stagflasi, gabungan Sales USA
antara inflasi dan ekonomi yang stagnan. Lalu, organisasi berdiri
tahun 1955 minyak OPEC, yang kebanyakan berisi negara-
negara Islam, mengembargo Amerika akibat dukungannya ke-
Sony pada Israel pada konflik Arab-Israel. Harga minyak jadi
Corporation melambung tinggi dan inflasi makin parah.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Persaingan of America dagang juga makin meningkat, terutama


dengan Jepang. berdiri bulan Februari 1960 Produk-produk
Jepang, seperti tekstil, baja, kemudian mobil dan motor yang
murah serta hemat bahan bakar, serta bermacam-macam
peralatan elektronik, mulai menggerogoti pasar Amerika.
Masalah ini terus membesar bahkan hingga era Presiden Jimmy
Carter (1977-1981). Inflasi terus meningkat, pengangguran
bertambah, dan suku bunga mencapai rekor tertinggi, yaitu 20%.
Di dunia internasional, Carter diingat dalam peran besarnya
untuk mendorong perdamaian Timur Tengah. Akan tetapi,
sebagai penentu kebijakan ekonomi ia dianggap gagal total.
Amerika malah menuju ambang resesi. Lalu, rakyat mengganti
Carter dengan presiden baru. Ia adalah mantan aktor
Hollywood, Ronald Reagan.

Reagan langsung mengambil langkah-langkah tegas dalam


memperbaiki ekonomi. Ia terkenal dengan konsep ekonominya,
“Reaganomics”. Intinya, pemerintah akan memotong pajak dan
memberikan berbagai insentif usaha lainnya untuk mendorong
investasi dan produksi. Salah satu penasihat Reagan yang paling
berpengaruh adalah Arthur Laffer yang memopulerkan teori
pajak yang dikenal sebagai The Laffer Curve. Tingkat suku
bunga ditingkatkan sementara (Tight Money Policy) untuk
mengerem laju inflasi. Pemerintah juga mengambil pinjaman
utang yang lebih besar. Reagan, di lain pihak, menaikkan
anggaran pertahanan dan memotong anggaran sosial untuk
kesejahteraan masyarakat. Pada 1983, perbaikan ekonomi yang
dilakukan Reagan ternyata memberikan hasil yang cukup
memuaskan. Inflasi telah mereda dan jumlah pengangguran
akhirnya menurun. Sementara itu, Amerika harus menghadapi
http://facebook.com/indonesiapustaka

perang ekonomi yang bertambah berat melawan saingannya


yang paling besar, yakni Jepang.
Amerika Versus Jepang

Sejak tahun 1970, berbagai barang made in Japan sudah mulai


menimbulkan kekhawatiran di Amerika. Awalnya, produk-
produk Jepang dianggap sebagai barang murahan yang mutunya
jelek. Akan tetapi, hal itu segera berubah dengan sangat cepat.
Hanya dalam beberapa tahun, mutu produk-produk Jepang
meningkat bahkan mengungguli berbagai produk Amerika,
terutama baja, otomotif (mobil dan motor), juga elektronik.

Pada awal 1980-an, Amerika sudah benar-benar keteteran


melawan ketajaman samurai Jepang. Ekonomi Amerika dalam
bahaya. Sektor otomotif yang sangat penting mengalami
serangan yang paling parah. Toyota dan Honda menyerbu
masuk pasar dengan mobil-mobil yang desainnya lebih bagus,
lebih mudah dirawat, lebih irit bensin, dan bahkan lebih murah.
Andalan Toyota adalah Corolla, sedangkan Honda dengan
Accord. Masyarakat Amerika sendiri menyambutnya dengan
senang hati karena mobil Jepang sangat ekonomis, apalagi saat
itu harga bensin mahal.

Industri otomotif Amerika pun mulai bertumbangan. Ford,


perusahaan raksasa yang didirikan industrialis dan visioner
Henry Ford, mengalami kerugian terbesar dalam sejarah bisnis
http://facebook.com/indonesiapustaka

Amerika, yakni 3,2 miliar dolar, pada tahun 1980-1982. General


Motor dan Chrysler juga mencatat rekor kerugian miliaran dolar.
Penjualan terus menurun dan puluhan ribu karyawan mulai di-
PHK. Chrysler sendiri bahkan terpaksa meminta bantuan
pemerintah untuk memberikan dana talangan sebesar 1,2 miliar
dolar. Tanpa bantuan itu, Chrysler tidak akan bertahan lama.
Tidak ada yang tahu apa sebabnya. Waktu itu, industri Amerika
sama sekali tidak mengerti bagaimana Jepang bisa menghasilkan
barang-barang sebagus dan semurah itu. Mereka berteriak-
teriak, “Jepang melakukan dumping harga. Mereka curang!”
Protes-protes bermunculan bahkan dari politisi. Karyawan Ford,
yang terancam pekerjaannya, melakukan demonstrasi dengan
menghancurkan mobil-mobil Toyota.

Perusahaan elektronik Sony dan Panasonic juga mulai


menguasai Amerika. Lalu, perusahaan Seiko, Canon, Nikon, dan
Fuji Film pun mulai menguasai pasar. Begitu hebat serbuan
Jepang hingga para bikers pengendara motor yang fanatik
mengendarai Harley Davidson mulai mengganti motornya
dengan Honda! Defisit perdagangan dengan Jepang terus
meningkat dengan drastis, dari 1 Permainan videomiliar dolar
pada 1970 menjadi 10 miliar pada akhir game yang sangat
dekade itu. Amerika mengalami masalah besar. Para politisi
digemari tahun di Washington meneriakkan “Buy American!”,
tetapi itu tentu saja tidak memecahkan masalah apa pun.

Apakah kualitas produk-produk Amerika buruk? Sepertinya,


begitulah pendapat sebagian besar orang. Mobil-mobil Ford
bahkan punya nama kepanjangan sendiri, “Fix Or Repair Daily”,
yang kasarnya kurang lebih “harus diperbaiki setiap hari” karena
sering rusak. Setiap perusahaan berusaha memproduksi
http://facebook.com/indonesiapustaka

sebanyak-banyaknya dan secepat mungkin sehingga kualitas


dinomorduakan. Mobil-mobil Amerika juga besar dan boros
bahan bakar. Belum lagi masalah bentuknya. Kebanyakan mobil
Amerika bentuknya benar-benar mirip kotak sabun. Sepertinya
Jepang akan menguasai pasar Amerika dan seluruh dunia. Jadi,
apa yang bisa dilakukan para industrialis Amerika?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Revolusi Baru di Amerika

Amerika mulai belajar lagi. Ada sebuah tayangan televisi yang


menjadi sangat terkenal bagi para industrialis Amerika hingga
sekarang yang berjudul If Japan Can, Why Can’t We? Ini
adalah program dokumentasi di televisi NBC yang menyiarkan
hasil penelitian yang sangat intensif atas rahasia keunggulan
Jepang. Ternyata, industri-industri Jepang memiliki sistem
pengendalian kualitas yang jauh lebih maju daripada industri
Amerika.

Di Jepang, kualitas didata secara statistik dan sistematis.


Pengendalian mutu juga dilakukan bukan hanya di akhir produksi
dengan me-reject hasil yang jelek, melainkan juga sejak awal
semua komponen sudah didata dengan presisi yang sangat
tinggi. Yang lebih mendasar lagi, penekanan mutu yang unggul
kelihatannya sudah menjadi jiwa dari seluruh karyawan di
Jepang. Ini adalah TQM, Total Quality Management. Dan yang
paling mengejutkan adalah bahwa semua sistem keunggulan
mutu Jepang ini ternyata diperkenalkan oleh orang Amerika, Dr.
Edward Deming. Di Jepang, malah ada penghargaan yang
sangat bergengsi dalam bidang mutu bernama “Deming Prize”.
Jepang juga menjadi negara pertama yang memanfaatkan
secara massal teknologi robot industri, yang awalnya tentu saja
http://facebook.com/indonesiapustaka

juga diciptakan di Amerika.

Ini adalah pelajaran yang besar bagi Amerika. Ilmu dari Dr.
Deming ternyata dulunya tidak dipedulikan oleh para pengusaha.
Amerika berpuas diri pada pasca-Perang Dunia II sehingga lalai
belajar. Maka Deming pun pergi ke Jepang dan ternyata di sana
ilmunya disambut dengan sangat antusias. Konsepnya itu pun
menyebar luas di Jepang. Setelah mendapat pengalaman ini,
seluruh industri Amerika segera berbondong-bondong
mempelajari konsep baru ini. Dr. Deming berbicara di ribuan
seminar dan diundang untuk mengajarkan ilmunya di
perusahaan-perusahaan terbesar. Sistem Pengendalian Mutu
tersebar dengan cepat ke seluruh Amerika.

Keberhasilan paling dramatis diraih Ford. Perusahaan itu mulai


menerapkan program pengendalian kualitas secara besar-
besaran dan menyeluruh. Sebuah tim khusus disusun untuk
menganalisis semua nilai paling unggul dari mobil-mobil terbaik
yang ada di pasaran. Siapa yang bahan bakarnya paling irit, yang
desainnya paling bagus, yang tempat duduknya paling nyaman,
yang kemudinya paling ringan, dan puluhan poin-poin penting
lainnya. Proses belajar ini kemudian juga dikenal dengan nama
benchmarking. Hasilnya adalah Taurus, mobil Car of the Year
yang paling unggul dan paling nyaman, yang merupakan hasil
senyawa dari mobil-mobil terbaik di dunia. Hasilnya, Ford
berubah total dari perusahaan yang hampir bangkrut menjadi
perusahaan yang meraih laba yang sangat besar.

General Motor juga melakukan program revolusi kualitas yang


sama. Chrysler berhasil berkat tangan dingin pemimpinnya yang
karismatik, Lee Iacocca. Sejak itu, produk-produk Amerika
http://facebook.com/indonesiapustaka

mulai bisa mendekati kualitas produk buatan Jepang.


Masalah yang Lebih Besar Lagi

Walaupun industri Amerika sudah mulai bisa mengejar


ketertinggalannya dari industri Jepang, sepertinya Jepang masih
tetap unggul. Masalah Amerika ternyata lebih dalam daripada
sekadar kualitas industri. Ada lagi yang lebih parah. Masalah itu
adalah kualitas sumber daya manusia Amerika yang mulai
tertinggal dibandingkan negara-negara lain, apalagi dibanding
dengan Jepang.

Para pemimpin industri Jepang mempunyai kemampuan tinggi


dalam menyerap ilmu dan teknologi baru. Pekerja-pekerja
Jepang, selain lebih bersemangat dalam bekerja, juga lebih
cerdas. Mereka juga unggul dalam teamwork dan secara aktif
selalu terlibat dalam berbagai upaya untuk memajukan
perusahaan. Pekerja-pekerja yang unggul ini adalah hasil dari
sistem pendidikan yang bisa dibilang terbaik di dunia.

Lain ceritanya dengan Amerika. Kualitas riset teknologi di sana


memang tetap tinggi, tetapi para pemimpin dan manajer di
industri Amerika terlihat kurang antusias dalam memanfaatkan
riset tersebut. Daya serap sains dan teknologi mereka kalah
dibandingkan Jepang. Ini mungkin berhubungan langsung dengan
kualitas pendidikan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Harvard dan MIT adalah lembaga-lembaga pendidikan terbaik di


dunia, tetapi secara umum ternyata kualitas pendidikan Amerika
tidak terlalu menonjol. Pasca-Perang Dunia II, intelektualitas
dan sains Amerika memang unggul, tetapi kualitasnya sepertinya
terus menurun.
Seperti telah diceritakan sebelumnya, anak-anak Amerika
kebanyakan memiliki disiplin yang rendah. Mereka tidak
menikmati bersekolah dan suka membolos setiap ada
kesempatan. Mereka lebih senang berkumpul, hang out dengan
teman-teman mereka di pusat-pusat perbelanjaan. Nilainilai
pelajaran mereka dalam sains, terutama matematika, kalah jauh
dibandingkan anak-anak Jepang. Kemampuan untuk menyerap
pengetahuan yang lebih kompleks atau menganalisis dan
memecahkan masalah secara umum juga lebih rendah.

Para remaja Amerika juga lebih suka memilih pendidikan yang


“bersih” dan glamor, seperti sekolah hukum untuk jadi
pengacara, atau sekolah untuk menjadi ahli-ahli keuangan dan
akuntan. Mereka juga banyak yang lebih suka bermimpi-mimpi
jadi artis film atau bintang musik rock, yang kaya raya, terkenal,
dan ke mana-mana selalu dikelilingi wanita-wanita cantik.
Intinya, mereka ingin punya pekerjaan yang bisa membuat
mereka kaya, secepat dan semudah mungkin.

Of every 10.000 Japanese, 400 are engineers and


scientists; of every 10.000 Americans, only 70 are engineers
and scientists, but there are 20 lawyers and 40
accountants.“

Frank Gibney, Miracle by Design, 1982.


http://facebook.com/indonesiapustaka

“Sementara Amerika sibuk menciptakan pengacara, kami lebih


sibuk menciptakan lulusan fakultas teknik... Jepang
memproduksi 4 kali jumlah insinyur dibanding Amerika.“
;- Made In Japan , Akio Morita, 1989

Ini berbanding terbalik dengan anak-anak Jepang yang banyak


melanjutkan pendidikan di sekolah-sekolah teknik industrial.
Ketika mereka masuk dunia kerja, mereka mempunyai idealisme
yang jauh lebih dalam daripada cuma sekadar mengejar uang
banyak, yaitu untuk memberikan sesuatu yang bernilai bagi
perusahaan, masyarakat, dan bangsanya. Ini adalah nilai-nilai
yang ditanamkan secara efektif dengan intensitas tinggi melalui
orang tua, sekolah, dan para pemimpin Jepang. Ini sama sekali
tidak terpikirkan oleh anak-anak muda Amerika.

“... the statistical techniques involved in statistical process


control, which can be understood by most Japanese high
school graduates, are mistery to many American college
graduates. “

- Michael Porter, The Competitive Advantages of Nations,


1990

Secara umum, kekalahan Amerika dalam persaingan disebabkan


oleh kekalahan mereka dalam penciptaan sumber daya manusia
yang berkualitas lebih tinggi. Pada 2000, Alan Greenspan,
Chairman Federal Reserve dan tokoh ekonomi paling
berpengaruh di Amerika dalam bukunya, Efek-Efek Greenspan,
http://facebook.com/indonesiapustaka

menyatakan bahwa investasi paling kritikal yang harus dilakukan


adalah perbaikan yang signifikan dari sistem pendidikan
Amerika.

If we are to remain preeminent in transforming knowledge


into economic value, the U.S. system of higher education
must remain - the world’s leader- in generating scientific
and technological breakthroughs and in preparing workers
to meet the evolving demands for skilled labor.”

- Chairman Federal Reserve , Alan Greenspan, 2000.

Hal ini ternyata masih berlanjut sampai sekarang (2007). Anda


bisa melihatnya di buku Friedman, The World is Flat (2006, Bab
8 Krisis Sunyi), sekilas di buku Stiglitz Roaring Nineties (2003),
dan laporan khusus majalah Time, Drop-Out Nation (April
2006). Sekarang generasi muda Amerika harus bersaing
menghadapi negara-negara baru yang lebih besar, yaitu Cina dan
India dalam era baru dunia, era Teknologi Informasi.

If education is expensive, -try ignorance

Derek Curtis Bok

Tokoh pendidikan Amerika, mantan presiden Harvard University


http://facebook.com/indonesiapustaka
Gelombang Revolusi Abad Informasi: Akses Langsung ke
Semua Ilmu Pengetahuan Terhebat di Dunia

Dulu, mesin cetak menjadi pemicu revolusi besar kebangkitan


Eropa. Bahkan Eropa yang tadinya terbelakang bisa berubah
menjadi penguasa dunia. Sekarang pada abad 20, revolusi besar
sedahsyat renaisans kembali terjadi. Sebuah wahana baru
memungkinkan masyarakat, sekarang dalam skala global,
memperoleh informasi terbaru dan segala pengetahuan terbaik di
dunia dengan kecepatan nyaris seketika. Wahana itu adalah
internet.

Mereka yang menguasai pengetahuan akan menguasai dunia. Di


masa lalu, sering terjadi jurang yang besar dalam pengetahuan
dan informasi antara negara maju dengan yang belum maju. Gap
pengetahuan sains, teknologi, informasi pasar, ide, kreatifitas,
dan banyak lainnya. Akan tetapi, berkat internet, jurang
pengetahuan itu terus berkurang secara sangat drastis. Bangsa-
bangsa yang cukup punya visi untuk memahami potensi
dahsyatnya akan segera menikmati hasilnya. Dan dengan
internet murah, seseorang,atau sebuah bangsa, bangsa manapun
bisa memperoleh informasi dalam skala dan intensitas yang
nyaris tidak ada batasnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Apa yang ada di internet?

Pertanyaan ini mungkin lebih tepat jika dibalik. Apa yang tidak
ada di internet? Jika Anda mencari pengetahuan, baik atau
buruk, paling mutakhir atau klasik, serius atau santai, semua ada.
Internet adalah sebuah konstruksi raksasa yang berisi mungkin
seluruh pengetahuan yang telah dimiliki umat manusia, dari
ribuan tahun sejarahnya, kemajuan masa sekarang, dan bahkan
semua kemungkinan masa depan.

Nyaris semua hal bisa Anda dapatkan di internet. Anda bisa


mendapat berita-berita aktual dari seluruh dunia, perkembangan
sains, teknologi terbaru, informasi bisnis dan pasar (lokal maupun
internasional), situasi politik, trend fashion terbaru dunia, resep-
resep makanan paling enak, cerita hidup orang terkaya di dunia,
cara membuat bom (!), gosip artis Hollywood, rangkuman
sejarah Amerika, dan apa pun yang Anda ingin ketahui bisa
Anda dapatkan dengan nyaris seketika.

Dan semua itu bisa diakses dari rumah. Di negara-negara maju,


mereka bisa menggunakan internet dengan mudah dan murah
bahkan 24 jam sehari. Sayangnya, di negara-negara yang belum
maju, yang seharusnya membutuhkan lebih banyak pengetahuan,
aksesnya justru sulit dan mahal.

Internet adalah “mesin cetak” abad 20. Bangsa yang unggul


dalam teknologi informasi bukan cuma unggul dalam
kemampuan teknologi, tetapi akan unggul dalam informasi dan
pengetahuan. Dan siapa pun yang menguasai pengetahuan, akan
menguasai dunia.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Menjadi Kaya Raya dengan Membuat Situs Internet

Tahun 90-an adalah zaman baru, revolusi besar dalam ekonomi


dunia. Berkat internet dan telepon, sebuah produk bisa
dipromosikan ke seluruh dunia dan menjangkau jutaan orang
sekaligus dengan biaya yang sangat murah. Ini adalah “The
New Economy”. Potensi pasar internet begitu hebat dan luar
biasa sehingga banyak orang yang tibatiba kaya mendadak
karena punya website di internet.

Sejak 1994, 2 tahun sejak berdirinya World Wide Web, internet


berkembang dengan sangat cepat. Yahoo! menjadi perusahaan
portal internet pertama yang berkembang menjadi sangat besar.
Pendirinya, Jerry Yang, keturunan Taiwan, menjadi salah
seorang terkaya di Amerika. Pada 2005 ini, Jerry yang baru
berusia 37 tahun, sudah memiliki kekayaan 2,6 miliar dolar, sama
kayanya dengan pengusaha real-estate, Donald Trump.

Situs-Situs Internet Terbaik di Dunia

time.com dan cnn.com

Situs berita paling ternama di dunia, berisi berita-berita dunia


dan; Amerika paling mutakhir, dari politik, sains, pendidikan,
http://facebook.com/indonesiapustaka

sampai hiburan.

wikipedia.org

Ensiklopedia terbesar, paling ekstensif, dan paling terkenal di


dunia. Nyaris apa pun (apa pun!) yang Anda ingin ketahui bisa
Anda temukan disini.

comingsoon.net

Situs hiburan film dengan berita-berita dan trailer film terbaru.

google.com

Mesin pencari data di internet paling populer.

amazon.com

Toko online terbesar dan terlengkap di dunia

Situs Indonesia

detik.com

Situs berita aktual, dari politik, ekonomi, sampai hiburan baik


dalam maupun luar negeri.

kompas.com

Situs berita nasional dan internasional.


http://facebook.com/indonesiapustaka

imperiumindonesia.blogspot.com

Situs buku “Imperium III: Zaman Kebangkitan Besar”

Lalu, ada Amazon.com yang awalnya menjual buku-buku lewat


internet. Situs ini didirikan tahun 1995 oleh Jeff Bezos. Situs ini
sangat sukses sehingga pada 1999 Jeff dipilih oleh majalah Time
sebagai “Man of The Year”. Sekarang, Amazon tidak hanya
menjual buku, tetapi juga barangbarang elektronik, CD, DVD,
pakaian, mainan, dan masih banyak lainnya. Kekayaan Jeff
sekarang bernilai sekitar 4 miliar dollar.

Ada juga E-Bay, situs yang melelang barang-barang melalui


internet. Semua orang bisa membeli dan menjual barang apa pun
di situs ini. Website ini juga didirikan tahun 1995 oleh Pierre
Omidyar, seorang Amerika keturunan Prancis-Iran. Situs ini
menjadi pusat pelelangan barang terbesar di dunia dengan item
barang yang nyaris tidak ada batasnya, mulai dari barangbarang
normal seperti buku, sepatu, tanda tangan selebritis, hingga
pesawat jet dan kapal selam bekas. Bahkan, ada orang-orang
iseng yang mau menjual “jiwanya” (?) di E-bay. Omidyar
sekarang memiliki kekayaan 10 miliar dolar. Umurnya baru 38
tahun.

Sepanjang tahun 1990-an, beribu-ribu perusahaan internet


didirikan. Mulai dari anak-anak, mahasiswa, hingga perusahaan-
perusahaan terbesar di dunia berlomba-lomba mendirikan situs
internet. Banyak yang sampai berhenti kerja dan mencoba
memulai bisnis internet. Harga-harga saham perusahaan internet
membuat nilai saham di indeks Nasdaq melompat dari 1.000
pada tahun 1995 menjadi 5.000 pada tahun 2000. Banyak orang
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang melalui kreativitasnya mendadak jadi kaya dengan


menciptakan situs-situs yang unik, tetapi tidak semuanya.

Seperti halnya semua bisnis lain di dunia, hanya yang terbaik


yang akan bertahan. Begitu juga di bisnis internet. Hanya situs
yang terbaik yang akan dilihat oleh konsumen dan bisa
meningkatkan nilai perusahaannya. Tiba-tiba, orang-orang sadar
bahwa tidak mungkin semua orang jadi kaya lewat internet.
Mereka yang tidak punya visi dan strategi unggul pasti juga akan
gagal merebut pasar dan bangkrut. Pada 2001, akhirnya
gelembung bisnis internet pecah. Saham Nasdaq jatuh secara
drastis dari 5.000 kembali ke-1.000 pada 2003.

Perusahaan-perusahaan yang masih bertahan, bahkan bernilai


tinggi, mempunyai strategi bisnis unggul. Mereka
mengembangkan pasarnya secara sistematis, memberikan nilai
tertinggi pada konsumennya, memberikan jasa gratis untuk
promosi, menahan keuntungan, dan melakukan berbagai
investasi untuk mengembangkan layanan dan produknya.
Mereka cukup bijaksana untuk tidak ingin cepat-cepat kaya. Ini
adalah strategi dari Amazon dan E-Bay, dua perusahaan internet
tersukses.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Industri Entertainment Amerika

Amerika mungkin sekarang paling dikenal dengan industri


hiburannya. Film-film Hollywood merajai seluruh dunia dengan
nilai industri yang mencengangkan. Film Gone With the Wind,
Star Wars, Rocky, Terminator, Titanic, Spiderman, bahkan film-
film kartun seperti Lion King atau Finding Nemo masing-masing
mempunyai nilai box office ratusan juta dollar. Film terlaris di
dunia, Titanic, menghasilkan penjualan total senilai 1,8 miliar
dolar di seluruh dunia. Film Star Wars, yang terdiri dari enam
seri dan diproduseri oleh George Lucas adalah bisnis senilai 20
miliar dolar. Ini datang dari segala macam hal yang berhubungan
dengan Star Wars, tiket bioskop, video, DVD, mainan, buku,
iklan kerja sama dengan produk tertentu, dan seterusnya.
George Lucas juga mempunyai film lain yang juga menjadi salah
satu box office terbesar dalam sejarah, Indiana Jones. George
sekarang termasuk orang terkaya Amerika dengan kekayaan 3
miliar dolar.

Artis-artis seperti Al Pacino, Brad Pitt, Tom Cruise, Julia


Roberts, atau Jodie Foster dipuja-puja di seluruh dunia. Aktor
Tom Cruise memperoleh 70 juta dolar dalam kerja samanya
dengan Steven Spielberg dalam film War of the Worlds yang
menghasilkan lebih dari 300 juta dolar di seluruh dunia. Julia
http://facebook.com/indonesiapustaka

Roberts, yang terkenal dalam filmnya Pretty Women, sekarang


mendapat bayaran per film di atas 20 juta dolar.

Industri musik juga menjadi ekspor yang sangat besar. Sejak


Elvis Presley, musik Amerika telah menjadi budaya yang sangat
digemari di seluruh penjuru dunia. Hingga sekarang, mereka
masih mendominasi. Artis-artis terus muncul bergantian mulai
dari Michael Jackson, Bon Jovi, Whitney Houston, Mariah
Carey, New Kids on the Block, Backstreet Boys, rapper P.
Diddy, Jay-Z, hingga band rock baru seperti Linkin Park. Mariah
Carey sendiri telah menjual 150 juta album di seluruh dunia.

Program-program televisi juga menjadi ekspor Amerika yang


sangat populer. Serial-serial lama seperti I Love Lucy atau The
Three Stooges masih sering diputar ulang di berbagai stasiun
televisi. Saat ini, yang sangat-sangat populer misalnya adalah
serial komedi Friends yang telah habis masa tayangnya dan
komedi keluarga Everybody Loves Raymond. Sepertinya, nyaris
tidak ada negara di dunia yang tidak memutar Friends. Masing-
masing tokoh utama di serial Friends mendapatkan rekor
bayaran tertinggi yakni sejuta dollar per episode menjelang
berakhirnya serial ini pada 2004. Selain itu, masih banyak yang
lainnya seperti drama kehidupan presiden Amerika The West
Wing; serial petualangan angkasa Star Trek; drama intelijen
Amerika yang sangat terkenal 24; atau kehidupan ibu-ibu muda
Amerika yang penuh intrik seperti Desperate Housewives.

Acara talkshow pun sangat populer terutama The Oprah


Winfrey Show. Ini adalah acara bincang-bincang paling populer
di Amerika dan menurut majalah Forbes, Oprah dianggap
sebagai tokoh paling berpengaruh di industri hiburan ini. Bahkan,
http://facebook.com/indonesiapustaka

jauh lebih berpengaruh daripada Steven Spielberg, Tom Cruise,


atau Madonna. Acara bincang-bincangnya sangat sukses
terutama karena pembawaan Oprah. Ia menyenangkan,
simpatik, dan sangat cerdas. Ia membuat sebuah pembicaraan
menarik, menyenangkan, atau mengharukan, dan yang paling
penting, mencerahkan.

Oprah tidak pernah kesulitan mengundang artis-artis paling


populer di Amerika untuk datang ke acaranya. Mulai dari Tom
Cruise, Brad Pitt, Julia Roberts, Johnny Depp, hingga Spielberg
pernah datang ke acaranya,bahkan beberapa kali. Banyak yang
menunggu untuk diundang datang karena jumlah penggemar
acara ini yang sangat besar. Tema acaranya sangat beragam,
mulai dari perbincangan dengan artis Hollywood, cara
memecahkan masalah keluarga, mengubah rumah yang buruk
menjadi “istana”, dan masih banyak lainnya.

Ia juga memiliki segmen Book Club yang di dalamnya, ia


mempromosikan buku-buku baru berkualitas yang
menyenangkan untuk dibaca. Karena kepopuleran Oprah, buku-
buku yang dibahas dalam program ini biasanya akan segera
menjadi best seller.

Program baru yang sedang populer sekarang adalah reality


show. Televisi tidak lagi dipenuhi bintang-bintang yang gagah
dan cantik, tetapi orang-orang biasalah yang jadi bintangnya.
Mereka, orang-orang biasa itu, diberikan satu kesempatan besar
untuk menjadi terkenal dan kaya.

Ada Survivor, American Idol, hingga The Apprentice. Acara


http://facebook.com/indonesiapustaka

American Idol adalah kontes penyanyi yang di dalamnya semua


orang, siapa pun, bahkan orang-orang dengan suara paling
sumbang di dunia, bisa mencoba menyanyi untuk dinilai di depan
juri. Kontes ini bisa diikuti belasan ribu orang sekaligus sekali
audisi. Apprentice adalah program pemilihan kontestan-
kontestan bisnis terbaik untuk dipilih menjadi pemimpin salah
satu perusahaan besar milik pengusaha terkenal Donald Trump.

“Titanic“, Film 1,8 Milyar Dolar

Bagaimana sebuah film tentang bencana kapal tenggelam bisa


menjadi film box office terbesar dalam sejarah film dunia?
Salah satu tokoh utamanya pun tewas di akhirnya, produksinya
bermasalah, jadwalnya terus molor, biayanya membengkak
bahkan sampai 200 juta Dollar. Akan tetapi, film itu segera
menjadi begitu populer. Di seluruh dunia, semua orang
berbondong-bondong menonton “Titanic“, bahkan ada yang
sampai belasan kali. Biasanya sebuah film sudah dianggap box
office bila penjualannya melampaui 100 juta Dolar. Titanic
menghasilkan US 1,8 Milyar Dolar! Bagaimana bisa?

“Titanic“ bukan cuma kisah tentang tenggelamnya sebuah kapal


ke dalam lautan yang sedingin es. “Titanic“ is the ultimate, the
greatest love story, kisah cinta yang begitu hebat, begitu tulus,
dan begitu manis sehingga tidak bisa hilang selamanya walaupun
diterjang oleh begitu banyak cobaan yang hebat, dari tunangan
yang egomaniak bahkan bencana besar dan kematian sekali pun.
Penyanyi Celine Dion menyanyikannya dalam lagu cinta yang
begitu indah dan menggetarkan, “My Heart Will Go On“.
http://facebook.com/indonesiapustaka

James Cameron, sutradaranya, dengan cerdik tidak mengakhiri


filmnya dengan tragis. Film ini justru diawali pada masa modern,
tahun 1998, dalam proyek pencarian harta karun “The Heart of
the Ocean“, berlian terindah di dunia sedang dilakukan di
bangkai kapal Titanic. Cerita lalu berlanjut dari sudut pandang
Rose (Kate Winslet) tokoh utamanya yang selamat dan masih
hidup sampai saat itu. Film itu berjalan dan diakhiri dengan
Rose yang sudah berusia 100 tahun mengenang kembali kisah
cintanya yang manis dengan Jack Dawson (Leonardo de
Caprio). Jadi, tidak diakhiri di saat tenggelamnya Titanic.

Di film besar ini, Rose yang sudah bertunangan dengan seorang


pria kaya yang tidak dicintainya justru menemukan kebahagiaan
baru dari pemuda miskin, Jack, yang berani, cerdas, dan
menyenangi hidup. Hidupnya yang membosankan tiba-tiba
berubah penuh dengan kegairahan baru. Jack menunjukkan
bahwa hal-hal kecil pun bisa membuat hidup begitu indah, seperti
perhatian yang manis saat Rose sedang bersedih. Sesuatu yang
tidak ia rasakan bahkan saat tunangannya memberinya berlian
biru terbesar di dunia.

Film itu juga diwarnai dengan humor, action, dan special effect
yang dahsyat. “Titanic” mendapat 14 nominasi penghargaan
tertinggi perfilman “Oscar“ dan berhasil mendapatkan 11
penghargaan, termasuk “Film Terbaik“.

Acara American Idol dan The Apprentice sangat populer di


dunia sehingga banyak negara tidak saja membeli program
aslinya dari Amerika, tetapi juga membeli konsepnya lalu
membuatnya dengan pengisi acara dan peserta lokal. Untuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

Asia, The Apprentice pernah diadaptasi di Indonesia dengan


pengusahanya adalah Peter Gontha.

Bangsa-bangsa Terhebat, dan Kenikmatan Dunia yang tidak


Terjaga
Hollywood sering kali adalah dunia yang super glamor,
hedonistik, dengan nilai-nilai seksualitas yang nyaris tanpa batas.
Dengan keunggulan teknologinya dan kemakmuran Amerika,
nilai-nilai ini dianggap keren di seluruh dunia. Banyak orang
tidak melihatnya secara kritis dan mempertimbangkan efek
sampingnya bahkan pada Amerika sendiri (lihat “Perjalanan
Moral Amerika”). Tidak semua “Hollywood” negatif tentu
saja, tetapi mungkin kita perlu mempertimbangkan efek dari
“budaya kebebasan”nya kalau jadi tidak terkendali. Perhatikan
juga ini.

Baghdad dan Andalusia maju karena semangatnya awalnya


yang kuat, nilai-nilai Islam, semangat belajar, dan disiplin moral
yang tinggi. Akan tetapi, setelah menjadi hebat, disiplin moralnya
rusak. Kemewahan yang berlebihan-Harem-Khamr. Mereka
menjadi korup, lemah, dan akhirnya bisa dibinasakan oleh bangsa
Mongol dan Crusade. Kemegahan Baghdad dan Andalusia
cuma tinggal sejarah.

Imperium Romawi , sang penguasa dunia yang hebat menjadi


hedonistik, lalu korup dan akhirnya lemah. Orang-orang Barbar
dari Utara menghabisi mereka sampai tidak ada sisanya.
Koloseum yang megah sekarang tinggal puing-puing.

Orang-orang Eropa pada jaman kegelapan terjebak dalam


http://facebook.com/indonesiapustaka

kerusakan moral yang dahsyat sampai tidak mampu bangkit


selama 1000 tahun lamanya.

Peradaban Byzantium tanpa sadar terjebak dalam kerusakan


moral yang persis sama. Pasukan Ottoman Turki yang kuat lalu
menghancurkan mereka.

Italia , pusat Renaissance yang penuh seksualitas memprovokasi


Savonarola dan pengikutnya untuk memberontak. Semua
kekacauan ini membuat Italia lengah dan pusat perdagangan
berpindah dari Mediterania ke Atlantik (benua baru Amerika).

Italia menjadi lemah dan diduduki Spanyol, Jerman, dan Prancis


sampai ratusan tahun. Saat ini banyak bangsa-bangsa miskin
yang terjebak materialisme dan nilai-nilai seksualitas yang
longgar. Dengan didukung media, terjadi “pembentukan”
karakter menjadi bangsa yang pingin cepat kaya-raya dengan
gampangan. Dengan 3 cara mudah: korupsi, menjual tubuh,
judi. Efeknya, pikirannya menjadi malas, kapasitas intelektual,
daya produktif, dan akhirnya daya saing globalnya juga lemah.

***

Kemewahan berlebihan, seksualitas yang tanpa batasan, atau


nafsu kekuasaan bukan hanya masalah moral, tetapi juga bisa
melemahkan secara signifikan fokus dan energi, yangmerupakan
daya produktif yang sangat diperlukan untuk melawan
tantangan-tantangan dunia yang keras. Bangsa-bangsa yang
lengah akan dikalahkan oleh mereka yang lebih kuat dan fokus
dengan senjata, atau persaingan dagang global.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Hal-hal yang akan melemahkan umat manusia:

Mahatma Gandhi

Politik yang tanpa prinsip


Kesenangan dunia yang tanpa pertimbangan nurani

Kekayaan yang didapat tanpa usaha/kerja

Pengetahuan yang tanpa jiwa

Usaha/dagang yang tanpa moral

Sains tanpa nilai kemanusiaan

Pemujaan yang tanpa mau berkorban


http://facebook.com/indonesiapustaka
Perusahaan Terbesar di Amerika, Wal-Mart

Perusahaan terbesar Amerika bukan raksasa komputer IBM


atau Microsoft milik Bill Gates. Bukan juga perusahaan minyak
dunia Exxon, perusahaan mobil General Motor, atau perusahaan
General Electric yang pernah dipimpin Jack Welch. Perusahaan
paling besar di Amerika dengan pendapatan setahun mencapai
260 miliar dolar adalah jaringan toko diskon, Wal-Mart.

Empat orang anggota keluarga Walton, yakni Rob, Jim, Alice,


dan Helen Walton, semuanya masuk dalam 15 orang terkaya di
Amerika. Kekayaan mereka masing-masing mencapai sekitar
20 miliar dolar. Jika semua digabungkan, mereka adalah
keluarga terkaya di Amerika. Kalau pendirinya Sam Walton
masih hidup, ia akan lebih kaya daripada Bill Gates.

Apa resep dari ikon dunia bisnis Amerika ini? Apa rahasia dari
kekuatan dan kekayaannya yang begitu besar?

Pendiri dan jiwa dari Wal-Mart adalah Sam Walton. Ia lahir


pada 1918 di Kingfisher, Oklahoma. Sejak kecil, orang tuanya
sudah mengajarinya untuk bekerja keras dan mencari uang
sendiri. Setelah selesai kuliah, Sam sempat bekerja di toko retail
J.C Penney, tetapi kemudian keluar dan mendirikan toko
http://facebook.com/indonesiapustaka

kecilnya sendiri, toserba Ben Franklin pada 1945. Sam adalah


pengusaha kecil dan amatir dan Amerika sudah dipenuhi banyak
toko besar yang jadi pesaingnya, namun itu tidak penting.

Sam adalah orang yang senang belajar. Ia tidak takut dengan


pesaing, bahkan pesaingnya yang paling besar atau paling
kreatif. Malah ia selalu antusias ingin mengetahui kehebatannya.
Siapa tahu nanti bisa menemukan rahasianya. Ia selalu
bersemangat jika melihat ada toko baru yang berhasil dan maju.
Ia ingin tahu apa yang membuat toko itu maju. Mungkin produk-
produknya bagus atau berbeda. Mungkin harganya lebih murah.
Mungkin lokasinya mudah dijangkau oleh semua orang. Mungkin
pegawai-pegawainya baik dan ramah. Sam pasti akan
menemukan rahasianya.

Dua Puluh Orang Terkaya Amerika Versi Majalah Forbes 2008

(dalam Miliar US Dolar)

1 Warren Buffet, investor dan analis


keuangan
2 Bill Gates, Pendiri Microsoft, pemilik
Windows, Microsoft Office, dan
Internet Explorer
3 Larry Ellison, Pendiri Oracle,
perusahaan manajemen database
terbesar dunia.
http://facebook.com/indonesiapustaka

4 Jim Walton, Wal-Mart


5 S. Robson Walton, pemilik pertokoan
Wal-Mart
6 Alice Walton, Wal-Mart
7 Christy Walton, Wal-Mart
8 Michael Bloomberg, Bloomberg, jasa
dan berita keuangan
9 Charles Koch, Koch Industries,
konglomerat
10 David Koch, Koch Industries
11 Michael Dell, pemilik perusahaan
retail penjual komputer termurah, Dell
Computer
12 Paul Allen, salah satu pendiri
Microsoft
13 Sergey Brin, Google, internet.
14 Abigail Johnson, perusahaan
investasi, Fidelity.
15 Larry Page, Google.
16 Sheldon Adelson, pengusaha properti.
17 Steven Ballmer, Microsoft
18 Jack Taylor, Enterprise Rent-A-Car,
rental mobil terbesar Amerika.
19 Anne Cox Chambers, Cox Enterprise,
konglomerat media.
http://facebook.com/indonesiapustaka

20 Donald Bren, Irvine Company,


perusahaan real estate
Rahasia kesuksesan itulah yang membuat ia penasaran dan
bersemangat. Bersenjatakan buku catatan kecil, Sam akan
mempelajari harga mereka, produk apa saja yang dijual, cara-
cara promosi mereka, cara mereka melayani pelanggan, dan apa
saja yang ia bisa pelajari. Semua itu lalu ia coba praktikkan di
tokonya. Ia juga selalu mencari cara agar bisa mendapatkan
barang dengan harga lebih murah. Sam akan jalan-jalan hingga
ratusan kilometer untuk mencari pemasok yang lebih baik.
Lokasi juga penting. Malah ia suka menerbangkan pesawat
kecilnya untuk melihat daerah-daerah yang bagus untuk bisnis.
Kepadatan penduduk, demografi, jalur lalu lintas, dan sebagainya
begitu ia perhatikan. Apabila sedang jalan-jalan keluar kota
bersama keluarga, ia akan mengajak mereka untuk mengunjungi
toko-toko paling bagus di daerah yang dikunjungi.

Pada 1960-an, ada tren baru, yaitu toko swalayan. Sam tidak
mau ketinggalan dengan mendirikan Wal-Mart pada 1962.
Karena selalu belajar dari pesaing-pesaingnya yang jauh lebih
besar, seperti KMart atau Sears, akhirnya tokotoko Sam juga
makin baik dan sukses. Akan tetapi, Sam tidak pernah berpuas
diri. Ia selalu mencari cara untuk semakin memajukan bisnisnya.

Lalu, Sam yang otaknya lumayan kreatif menemukan fakta baru,


yaitu bahwa menjual dengan harga lebih rendah ternyata justru
akan menciptakan laba total yang makin besar. Konsumen tidak
http://facebook.com/indonesiapustaka

hanya senang, mereka juga akan memburu toko-toko yang


berani memberikan harga termurah. Ini akhirnya menjadi filosofi
utama dan cita-cita besar Wal-Mart: Harga Terendah. Sam akan
memberikan harga terendah pada semua penduduk Amerika,
setiap hari.
Bagaimana membuat harganya bisa sangat murah? Wal-Mart
berusaha untuk tidak serakah seperti toko-toko lainnya.
Marginnya diperkecil. Akan tetapi, tidak itu saja. Proses
bisnisnya terus diperbesar efisiensinya. Penyalur-penyalur dicari
yang lebih murah, perantara-perantara dipotong, efisiensi
transportasi produk dianalisis dan diperbaiki, dan ada
pengendalian persediaan sehingga yang dijual hanya yang paling
menguntungkan. Produk-produk juga dibeli lebih banyak, tetapi
dari lebih sedikit perusahaan. Jadi, diskonnya makin besar.
Sistem dan teknologi baru juga akan digunakan untuk membuat
proses produksi efisien.

Sam Walton belajar macam-macam, termasuk teknologi baru.


Pada 1966, ia mengunjungi sekolah IBM untuk mendapatkan
orang-orang paling pintar yang bisa mendorong bisnisnya dengan
memanfaatkan teknologi komputer. Pada 1983, Wal-Mart juga
menjadi perusahaan pertama di Amerika dan dunia yang
menggunakan teknologi baru yang canggih, sistem informasi
bisnis dan pelanggan dengan teknologi satelit. Barang-barang
yang paling laku, yang tidak laku, yang penjualannya sedang naik
atau turun di ribuan cabangnya, semua terpantau on-line dan
realtime, terdeteksi saat itu juga secara mudah di kantor pusat
Wal-Mart. Perusahaan ini sampai sekarang adalah pengguna
sistem teknologi informasi terbesar di dunia dan bahkan katanya
hanya kalah oleh sistem intelijen komputer Pentagon.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, ini mungkin yang paling membuat Sam dan Wal-
Mart populer. Sam mencintai karyawannya. Sam selalu ada
bersama karyawannya untuk membantu dan menyemangati
mereka. Ia menyediakan waktu untuk karyawannya,
membawakan donat dan kopi bagi yang bekerja malam,
mendengarkan cerita-cerita mereka, juga memberikan mereka
semangat dan motivasi. Sam juga membantu karyawan-
karyawannya yang membutuhkan. Ia juga tidak pernah hidup
berlebihan. Hidupnya sederhana. Mobilnya bukan mobil mewah
dan kalau ke mana-mana, ia naik pesawat kelas tiga. Ia selalu
rendah hati pada semua orang dan tidak sombong. Sam adalah
orang besar.

Wal-Mart sekarang telah menjadi perusahaan bernilai ratusan


miliar dolar. Toko-tokonya tersebar di seluruh Amerika dan
dunia. Dan rahasianya tidak muluk-muluk. Selalu belajar, belajar
dari yang terbaik, belajar lebih cepat daripada yang lain. Cintai
semua orang termasuk semua karyawan dan pelanggan Anda.
Jadikan usaha Anda bahagia. Dan yang juga penting, hematlah
pengeluaran Anda, jangan serakah, dan jangan lupa untuk selalu
membantu orang lain. Pada 1992, Sam mendapat medali
kehormatan Presidential Medal of Freedom dari Presiden
George Bush. Majalah Time juga memasukannya dalam daftar
100 orang paling berpengaruh, Builders and Titans abad ke-20.

Sam Walton seperti juga Henry Ford adalah inspirasi yang


seharusnya dipikirkan baik-baik oleh semua businessman di
seluruh dunia. Intinya adalah untuk tidak berpikir bagaimana
menguras dompet konsumennya, tetapi justru terus belajar
http://facebook.com/indonesiapustaka

memperbaiki sistem produksinya sehingga biaya menjadi lebih


efisien dan konsumen justru bisa menikmati harga yang makin
murah, yang hasilnya justru akan lumayan menguntungkan. Sam
Walton dan keluarganya adalah orang-orang paling kaya di
Amerika, dan Wal-Mart juga menjadi perusahaan terbesar
http://facebook.com/indonesiapustaka

Amerika.
General Electric, Perusahaan Triliun Dolar

General Electric adalah salah satu konglomerat terbesar


Amerika. Nilai penjualannya tahun 2004 mencapai 150 miliar
dolar. GE adalah perusahan teknologi dan jasa dengan bidang
usaha yang sangat luas, mulai dari peralatan rumah tangga,
lampu listrik, finansial, mesin jet pesawat, hingga pembangunan
pembangkit nuklir. Nilai total perusahaan ini sekarang mencapai
500 miliar dolar.

GE didirikan oleh Thomas Alva Edison, sang penemu bola


lampu, dan sudah berusia lebih dari satu abad. Sejak didirikan,
perusahaan ini berkembang pesat dan menjadi perusahaan
raksasa. Akan tetapi, akhir tahun 70-an, GE telah menjadi
perusahaan raksasa yang gemuk dan sama sekali tidak efisien.
Bisnisnya tidak fokus, birokrasinya sangat besar dan bertingkat-
tingkat, serta pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
juga lambat dilakukan. GE adalah perusahaan besar yang akan
segera ketinggalan zaman dan dilindas pesaingnya. Akan tetapi,
pada 1981, ada seorang pemimpin baru di GE. Namanya Jack
Welch dan ia akan segera menciptakan sejarah.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Jack Welch, The Manager of The Century

Jack sudah bekerja sebagai teknisi di General Electric sejak


1960. Ia mulai benar-benar dari bawah. Dengan usahanya yang
luar biasa, Jack berhasil naik terus ke puncak. Pada umur 37
tahun, ia sudah menjadi Vice President di GE. Dan pada 1981,
Jack menjadi penguasa di GE sebagai CEO termuda dalam
sejarah perusahaan ini.

Jack Welch bukan pemimpin omong kosong. Ia adalah seorang


pemberontak yang super-efektif. Jack Welch sering dipanggil
Neutron Jack karena gaya kepemimpinannya yang penuh
ledakan, persis seperti bom neutron. Banyak tindakan besar
yang drastis yang ia lakukan selama kepemimpinannya. Ia
walaupun sangat berat, tanpa ragu memotong setiap 10% gaji
tingkat eksekutif yang hasil kerjanya paling buruk setiap tahun.
“Habisi semua yang tidak memberikan sumbangan pada
perusahaan”. Lebih mudah bagi banyak manajer untuk
membiarkan segalanya berjalan apa adanya walaupun risikonya
adalah kelangsungan hidup perusahaan itu sendiri. Tidak bagi
Jack. GE harus jadi raksasa yang kuat dan itu sewajarnya akan
memerlukan pengorbanan juga tindakan-tindakan keras. Selama
masa kepemimpinannya, 150 ribu orang karyawan
diberhentikan. Akan tetapi, sekarang GE berubah menjadi
http://facebook.com/indonesiapustaka

perusahaan yang lebih ramping dan mempunyai fleksibilitas


tinggi, bisa bergerak lebih cepat dan leluasa. Penghematan yang
dilakukan juga memungkinkan GE mengembangkan usahanya ke
bisnis-bisnis lain yang lebih menguntungkan.

Ia juga langsung mengadakan penilaian secara menyeluruh


terhadap semua bisnis yang berada di bawah GE. Tindakan-
tindakan besar pun segera dilakukan. Motonya “Semua bisnis
yang tidak punya harapan harus diperbaiki, ditutup, atau dijual.”
Fix, Close, Sell. Lalu, ia pun menjual 200 anak perusahaannya
yang bukan nomor satu atau nomor dua, atau yang kelihatannya
tidak akan menjadi nomor satu atau nomor dua di industrinya.
Sebaliknya, ia juga mulai melakukan akuisisi-akuisisi terhadap
perusahaan-perusahaan potensial di seluruh dunia. Banyaknya
bisnis baru yang diakuisisi pada masa Jack sangat luar biasa,
yakni 1.700 akuisisi.

Secara strategis, Jack juga membuat struktur organisasi GE


lebih ramping dan efisien. Selain menghabisi orang-orang dan
anak perusahaan GE yang tidak produktif, ia juga memotong
jalur birokrasi. Jack tidak pernah menyukai birokrasi. Ia lalu
menciptakan boundaryless system pada awal 1990-an. Dengan
sistem ini, seluruh sistem birokrasi akan dihilangkan, baik yang
vertikal (atasan-bawahan), horizontal (antardepartemen),
eksternal (pelanggan dan pemasok), dan juga geografis
(antarwilayah, nasional, maupun global). Banyak yang dihasilkan
dari sistem ini, yaitu meningkatkan kualitas komunikasi,
pemahaman antarbagian, meningkatkan efisiensi, memudahkan
penyampaian gagasan unggul dan ide kreatif, dan mengurangi
konflik juga kesalahan komunikasi secara signifikan sehingga
menjadikan perusahaan lebih sehat dan lebih cepat tanggap.
http://facebook.com/indonesiapustaka

"I don’t give a damn if we get a little bureaucracy as long as


we
get the results. If it bothers you, yell at it. Kick it. Scream at
it.

Break it !’’

Organisasi juga dibuat datar. Para karyawan dibawah juga


diusahakan bisa berkomunikasi dengan manajemen bahkan yang
paling atas. Jadi, masalahmasalah dibawah lebih cepat
diidentifikasi dan diperbaiki tanpa macammacam hambatan
birokratis.

Jack sangat keras, tetapi adil. Keuntungan perusahaan akan


dikejar, tetapi karyawan yang baik selalu diperhatikan oleh Jack.
Untuk mereka, berbagai sistem promosi, bonus, dan saham di
perusahaan diberikan secara kompetitif. Jack juga hafal nama
dan pekerjaan dari hampir 1.000 orang yang bekerja di GE.
Gabungan dari sistem reward dan punishment yang ekstrem ini
membuat GE menjadi salah satu perusahaan terbesar Amerika.

Akan tetapi, tidak itu saja. Jack pada dasarnya membuat GE


sebagai a learning organization, sebuah organisasi yang memiliki
kecepatan belajar tingkat tinggi. Ia ingin GE menjadi organisasi
pembelajar terbesar di dunia. Pusat pelatihan GE di Crotonville
disebut majalah Fortune sebagai Harvard of Corporate America.
Di sinilah ribuan pemimpin masa depan GE digembleng.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Nantinya banyak juga lulusan “sekolah” ini yang menjadi CEO-


CEO di berbagai perusahaan terbesar di Amerika lainnya.

Jack membentuk sebuah tim perencanaan strategis yang


bertujuan menganalisis keunggulan setiap divisi terbaik di GE
dan perusahaan-perusahaan lain, baik di Amerika, Eropa,
maupun Asia, terutama Jepang. Mereka dikirim secara rutin
untuk berkeliling dunia dan belajar. Dari mereka diketahui bahwa
organisasi-organsasi yang paling unggul adalah yang bervisi jauh
ke depan, memiliki sasaran-sasaran yang sangat agresif dalam
meningkatkan kinerja proses produksi, dan melakukan apa pun
untuk mencapai hal itu. Perusahaan-perusahaan ini tidak akan
meningkatkan efisiensinya 10% atau 20%, mereka akan
meningkatkannya dua atau tiga kali lipat.

Untuk mempercepat proses belajar, Jack menjadikan GE


sebagai e-company, perusahaan berbasis teknologi informasi dan
internet. Dengan internet, informasi bisa disebar ke semua
karyawan GE di seluruh penjuru dunia sekaligus dan seketika.
GE juga akan melakukan pembelian dan penjualan melalui
internet. Ini menciptakan perusahaan yang belajar dan bergerak
dengan kecepatan sangat tinggi. Penghematan yang berhasil
diciptakan dari program ini sangat luar biasa, hampir 1,5 miliar
dolar.

Semua pihak harus belajar jadi yang terbaik atau jika tidak, akan
dieliminasi. Eksekutif akan dipecat, anak perusahaan yang tidak
mampu memberi keuntungan atau bukan dua besar dalam
industrinya akan ditutup atau dijual. Semua harus belajar dengan
cepat karena perusahaan seperti itulah yang akan unggul. Jadi,
http://facebook.com/indonesiapustaka

semua pihak di GE akan belajar mati-matian atau ditendang


keluar. Kalau bukan oleh pesaingnya, oleh Jack Welch.
Perusahaan pun bergerak semakin cepat, begitu pula
keuntungannya.
Pada 1995, Jack menjalankan program besarnya yang baru, Six
Sigma. Ini adalah sistem yang akan menciptakan keunggulan
kinerja perusahaan, terutama dalam hal memuaskan kebutuhan
riil pelanggannya melalui program peningkatan kualitas yang
sistematis dan terukur dengan presisi tinggi secara statistik-
matematis. Hasilnya adalah proses produksi yang menghasilkan
produk berkualitas tinggi, lebih pas dengan kebutuhan pelanggan,
memiliki cacat produk yang minimum, memotong biaya, dan
pada akhirnya akan memuaskan pelanggan. Target bebas
kesalahan yang ingin dicapai GE adalah 3,4 kesalahan dalam 1
juta operasi.

“An organization’s ability to learn, and translate that


learning into action rapidly, is the ultimate competitive
advantage.“

Jack Welch

Mantan pemimpin GE, “The Manager of The Century”

Pada masa kepemimpinan Jack, nilai GE telah naik berkali-kali


lipat. Saat Jack masuk, GE bernilai 14 miliar dolar dan saat Jack
keluar GE bernilai 130 miliar. Tidak ada satu pun pemimpin
bisnis di dunia bahkan Bill Gates sekalipun, yang mampu
menciptakan perkembangan nilai perusahaan yang sehebat ini
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan yang mampu menjadikan perusahaan yang awalnya sangat


tidak efisien menjadi salah satu perusahaan paling
menguntungkan di dunia. Jack adalah legenda dalam manajemen
perusahaan. Jack sendiri berhenti dari GE tahun 2001. Sekarang,
GE adalah salah satu perusahaan terbesar Amerika, bernilai
hampir ½ triliun dolar. Jack juga menulis buku yang sangat dicari
para pelaku bisnis dunia berjudul Jack, Straight From the Gut.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bill Gates, Manusia Terkaya di Dunia

“ Saya akan jadi jutawan di umur 25 tahun.”--Bill Gates waktu


masih sekolah di Lakeside

Bagaimana caranya menciptakan miliarder bukan jutawan,


dalam usia 30 tahun? Pertama, sejak kecil, coba sering lihat
benda-benda baru yang aneh dan ajaib dan main-mainkan
sepuasnya. Jangan dipelajari, main-mainkan saja. Makin sering
Anda mainkan bendabenda itu, bongkar, pasang, otak-atik, makin
hebat pengetahuan Anda. Lalu, tambahkan pengetahuan Anda
dengan macam-macam buku dan majalah, dimulai dari yang
ringan-ringan. Jika dilakukan sejak kecil dan intens, kemampuan
teknis Anda bisa lebih hebat daripada orang dewasa. Kedua,
belajar bagaimana enaknya mendapatkan uang sejak kecil. Tidak
perlu banyak-banyak, asal cukup buat beli burger atau piza saja.
Tumbuhkan jiwa usaha dan bersaing sejak dini.

Bill Gates adalah orang terkaya nomor satu di dunia, saat ini
kekayaannya telah mencapai 60 miliar dolar. Itu pun sekarang
sudah banyak berkurang karena ia senang membantu banyak,
http://facebook.com/indonesiapustaka

sangat banyak, kegiatan sosial.

William Henry Gates lahir pada 28 Oktober 1955 di Seattle.


Ayahnya adalah seorang pengacara terkenal. Ibunya seorang
guru yang aktif di banyak kegiatan amal, di antaranya United
Way, badan kerja sama antar-organisasi sosial Amerika. Sejak
kecil ia mendapat pendidikan yang baik. Orang tuanya
membelikan macam-macam bacaan ringan, seperti ensiklopedia
pengetahuan, yang habis ia baca dalam waktu singkat. Ia belajar
di salah satu sekolah paling bergengsi, Lakeside School. Pada
1967, sekolah itu membeli sebuah mesin canggih. Dengan
bantuan mesin tik, mesin ajaib itu bisa diprogram untuk
menjawab perintah tertentu. Ini adalah saat yang bersejarah. Bill
berkenalan dengan komputer untuk pertama kalinya.

Bill yang baru 13 tahun dan teman-temannya, termasuk Paul


Allen, langsung tertarik. Benda apa itu? Mesin itu mereka otak-
atik dan malah dibuat mainan. Sering kali mereka berebut.
Makin lama pengetahuan mereka tentang komputer makin
bertambah. Bill malah bisa membuat permainan monopoli
dengan mesin itu. Sering juga ia berusaha membobol komputer
itu untuk mengetes kestabilannya. Seharian, siang dan malam,
yang dipikir anak itu cuma komputer. Jika tidak main komputer,
ia baca buku dan majalah komputer. Ia akhirnya jadi hebat
hanya karena satu hal, yakni komputer itu menyenangkan
baginya.

Saking hebatnya, kecil-kecil ia sudah diminta


membantuperusahan-perusahaan besar. Computer Center
Corporation meminta Bill dan teman-temannya untuk membuat
http://facebook.com/indonesiapustaka

komputernya lebih stabil dan aman. Pada 1971, Information


Service Inc. meminta bantuannya untuk merancang sistem
penggajian perusahaan. Bill baru 16 tahun. Saat itu, ia sudah
punya banyak uang yang ia habiskan untuk nonton, makan
burger, main pinball, dan membeli sebuah mobil Mustang merah
baru.

“In this business, by the time you realize you’re in trouble,


it’s too late to save yourself. Unless you’re running scared
all the time, you’re gone”

Saat SMA, Bill dan Paul Allen mendirikan Traf-O-Data yang


sempat dapat order pemerintah untuk merancang program yang
dapat memperkirakan kepadatan lalu lintas, tetapi perusahaan ini
tidak bertahan lama.

Kemudian, salah satu peristiwa penting terjadi dalam hidup


mereka. Awal 1975, Paul Allen membaca majalah Popular
Electronics dan melihat sebuah prototipe komputer pribadi Altair
8800. Sebelumnya, belum ada komputer pribadi, yang ada baru
komputer mainframe besar untuk perusahaan dan badan
pemerintah. Bill dan Allen yakin ini adalah benda masa depan.
Dan komputer ini belum ada bahasa programnya. Ini adalah
kesempatan mereka. Akhirnya, bahasa program BASIC
diciptakan.

Pertengahan 1975, Microsoft berdiri. Bill mulai mempekerjakan


pegawai-pegawai baru, terdiri dari anak-anak muda yang genius,
ambisius, kreatif, dan sering kali nyentrik. Kantor Microsoft
dipenuhi anak-anak muda bersepatu kets, baju acak-acakan, dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

tidak ada yang pakai dasi. Akan tetapi, mereka semua adalah
orang-orang yang sangat cerdas dan kreatif. Pada 1977, Bill
Gates memutuskan drop out dari salah satu institusi pendidikan
terbesar Amerika, Universitas Harvard. Ia ingin fokus pada
bisnisnya.
Akan tetapi, Bill terus belajar. Sementara remaja seusianya lebih
suka pacaran, Bill melahap habis semua buku serta majalah
tentang komputer, bisnis, dan hukum korporasi. Saat Bill
berumur 24 tahun, Microsoft sudah punya penghasilan per tahun
7 juta dolar. Lalu datang sebuah tawaran besar. Sebuah
perusahaan ternama sedang mencari partner untuk merancang
sistem operasi untuk komputer barunya. Perusahaan itu adalah
salah satu perusahaan terbesar Amerika, raksasa bernilai US$
30 miliar, IBM.

Pengetahuan, Skill, serta Visi Bisnis dan Teknis yang Unggul

Thomas A. Edison, sang jenius yang kaya-raya pendiri


General Electric sejak kecil suka mencoba-coba
benda-benda mekanis dan listrik yang ditemuinya.
Sejak kecil ia sudah terlatih menempa bakat
bisnisnya dengan berjualan koran dan makanan di
stasiun kereta api. Uangnya ia gunakan untuk
membangun “laboratorium kecilnya“ sendiri

John D. Rockefeller mulai kursus bisnis dan menjadi


karyawan pada umur 16 tahun. Dia mendirikan
perusahaan minyak pertamanya pada umur 24 tahun.

Henry Ford sudah mempelajari dan menggemari


http://facebook.com/indonesiapustaka

keajaiban pergerakan mesin dan permobilan sejak


kecil dari buku-buku mesin sederhana. Ia juga
mengetahui tentang mesin baru ciptaan orang Jerman
Nikolaus Otto dari membaca buku.
Akio Morita sudah belajar tentang bisnis dan
elektronika dari ayahnya sejak kecil. Dia juga suka
membaca buku dan majalah elektronik populer.

Bill Gates terpesona dengan komputer sejak umur 13


tahun ketika bersekolah di Lakeside. Sejak remaja ia
suka membaca majalah-majalah sains dan teknologi
ringan seperti Popular Mechanics. Sementara
banyak temannya masih terus kuliah di Harvard, dia
sudah memutuskan untuk berhenti dan segera
memfokuskan dirinya secara penuh pada perusahaan
barunya, Microsoft.

Proses belajar bisnis dan teknis mereka yang sejak dini,


intens, dan dalam suasana yang menyenangkan membuat
pengetahuan dan skill mereka menjadi sangat unggul.

Tahun 1980, Bill Gates, anak muda yang umurnya baru 25 tahun
dengan santainya berunding dengan para pemimpin salah satu
korporasi terbesar Amerika, orang-orang tua konservatif dengan
jas hitam dan dasi sutra yang mahal. IBM adalah raksasa
bernilai puluhan miliaran dollar, Microsoft masih perusahaan
pemula. Dan Bill dengan penuh percaya diri menawarkan
sebuah sistem operasi yang katanya pasti akan sangat bernilai
bagi komputer baru IBM. Sebuah sistem bernama DOS.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, ada satu masalah “kecil”. Microsoft tidak punya


apa pun. Jangankan sebuah produk jadi, dikembangkan saja
belum. Dan pengembangan bisa butuh bulanan, bahkan tahunan.
Akan tetapi, Bill mengatakan pada IBM bahwa mereka sudah
memilikinya. Bill nekat maju terus karena tidak mau kesempatan
besar ini lewat begitu saja. Kalau IBM sampai mengetahuinya,
nama mereka bisa rusak kemana-mana, tetapi Bill, dia maju
terus.

Tidak itu saja. Bill bahkan meminta syarat-syarat lain seperti


kepemilikan tetap di tangan Microsoft menggunakan sistem
lisensi dan Microsoft boleh menjualnya pada produsen komputer
lainnya. IBM dengan entengnya menerima syarat itu. Mereka
yakin betul kalau keuntungan besarnya ada di komputernya,
bukan di sistem operasinya. Mereka salah besar dan Bill yang
baru berumur 25 tahun terbukti memiliki visi yang lebih tajam
dari IBM. (Merek-merek komputer baru pesaing IBM
bermunculan dengan cepat dan Microsoft memonopoli
programnya). Akan tetapi, tetap saja masih ada masalah yang
satu itu.

Microsoft benar-benar beruntung. Dengan informasi yang cukup


luas (mungkin lihat dari majalah), mereka menemukan apa yang
mereka butuhkan. Ada sebuah perusahaan kecil, Seattle
Computer yang ternyata sudah mengembangkan program
bernama Q-DOS. Paul kemudian berhasil membelinya dengan
cuma US$ 50.000 saja yang diterima dengan senang hati oleh
pemiliknya. Dia tidak tahu bahwa ciptaannya akan dijual lagi
dengan nilai yang jauh lebih besar pada perusahaan komputer
terbesar Amerika. (Masalah ini nantinya diselesaikan dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

tambahan kompensasi US$ 1 Juta). Oleh Microsoft program itu


diganti namanya menjadi MSDOS. Bill Gates akan segera jadi
orang terkaya di dunia.

Lalu, sebuah perusahaan komputer bernama Apple muncul


dengan program baru yang menghebohkan. Dulu program
komputer tampilan mukanya sangat kuno dan sederhana. Di
layar hanya ada tampilan hitam dengan cursor berkedip-kedip
menunggu perintah yang harus diketik. Program tampilan baru
Apple muncul dengan gambar-gambar kecil icon, dengan warna
yang menarik, dan menggunakan teknologi baru bernama
mouse. Perintah tidak perlu ditik, cukup diklik gambar ikonnya.
Awalnya, program ini dikembangkan di laboratorium perusahaan
Xerox, tetapi kemudian berhasil ditiru Apple. Microsoft
kemudian menirunya dari Apple dan memperbaikinya. Pada
1985, muncullah Windows. Tidak perlu mencipta, tiru saja yang
terbaik lalu kerahkan tim dan tingkatkan habishabisan. Itu
sepertinya menjadi salah satu strategi besar Microsoft.
Sekarang, bagi banyak orang, Bill Gates sudah dianggap dewa.
Pada 1987, Bill Gates yang berumur 31 sudah menjadi miliuner,
bukan jutawan lagi.

Pada 1995, Bill mengeluarkan produknya yang terheboh,


“Windows 95”. Peluncurannya dilakukan dengan promosi besar-
besaran termasuk mengundang band legendaris dunia, Rolling
Stones dan pelawak nomor satu Amerika, Jay Leno. Ratusan
orang sudah mengantre sejak tengah malam untuk mendapatkan
keluaran Windows 95 yang pertama. Bill kemudian masuk ke
bisnis baru kelas berat lainnya, internet. Internet Explorer mulai
digunakan secara luas sejak tahun 1997. IE tadinya berasal dari
http://facebook.com/indonesiapustaka

produk milik Spyglass yang dilisensikan ke Microsoft.

Kemudian, pada awal abad ke-21 alat permainan video game


menjadi bisnis raksasa. Di tiap rumah nyaris pasti ada video
game. Banyak orang memperkirakan bisnis video game akan
melampaui nilai industri film Hollywood. Bill tidak mau
ketinggalan. Ia lalu meluncurkan video game andalannya, X-
Box, pada November 2001. Saat ini, permainannya yang sangat
digemari di seluruh dunia berjudul Halo: Combat Evolved, sejenis
permainan pertempuran luar angkasa dalam lingkungan alien
yang sangat realistis, detail, dan imajinatif. X-Box mempunyai
tingkat penjualan yang termasuk terbesar di dunia, bersaing
dengan Playstation 2 dari Sony.

Bill sekarang adalah orang terkaya di dunia dengan kekayaan 50


miliar dolar. Bisnisnya juga terus berkembang. Dalam bisnis, Bill
Gates memang dikenal sebagai orang yang sangat kompetitif
dan tidak kenal ampun, namun, lain ceritanya untuk urusan
sosial. Ia sangat-sangat dermawan. Seperti banyak pengusaha
besar Amerika lainnya, seperti Andrew Carnegie, Rockefeller,
dan Henry Ford, Bill mengeluarkan bermiliar-miliar dollar untuk
banyak kegiatan sosial. Ia dan istrinya, Melinda Gates, memiliki
Bill and Melinda Gates Foundation, sebuah yayasan yang
memiliki dana sangat besar, yakni 28 miliar dolar. Yayasan ini
bergerak dalam bidang pendidikan, seperti pemberian beasiswa
dan pengembangan komputer sekolah, juga bantuan kesehatan,
misalnya untuk riset kanker, AIDS, dan vaksinasi berbagai
penyakit.

Total yang Bill sumbangkan per tahun mencapai sekitar 1 miliar


http://facebook.com/indonesiapustaka

dollar. Tidak semua orang menyukai gaya bisnisnya, tetapi Bill


adalah orang sangat kaya, sukses, dan ia jelas salah satu orang
paling dermawan di seluruh dunia.

***
ETIPSA SCIENTIA POTESTAS EST

Francis Bacon

Meditationes sacræ , Pengetahuan adalah Kekuatan


(1561-1626)

Anda akan segera memasuki bagian final dari buku ini.


Lihat bagaimana Jepang dan para pemimpinnya menciptakan
“Keajaiban”, dan temukan semua rangkuman tentang
Keunggulan terbesar dari bab-bab sebelumnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
III. KEBANGKITAN KETIGA: MENCIPTAKAN
KEAJAIBAN

“Kalau Anda sedang betul-betul berada dalam keadaan yang


paling sulit dan terdesak, bersiap-siaplah , karena itulah saat
terbaik untuk terjadinya Perubahan Besar .”

Menciptakan Keajaiban: Jepang sejak Restorasi Meiji hingga


economic Superpower

“Tanpa Revolusi, Tidak Mungkin Dicapai Kemajuan”

Mori Arinori

Salah satu tokoh besar Restorasi Meiji

Kemajuan Bangsa Jepang jelas adalah keajaiban. Bukan


keajaiban yang bersifat mistikal tentu saja, melainkan keajaiban
yang timbul dari kemauan sebuah bangsa yang begitu kuat untuk
maju. The Power of Will. Selama bertahun-tahun, “keajaiban”
itu menjadi rahasia paling menarik dan tentu saja, misterius bagi
banyak orang. Ahli-ahli sejarah dan ekonomi dunia berlomba
mencari tahu apa inti dari kekuatan Jepang yang membuat
http://facebook.com/indonesiapustaka

mereka mampu menciptakan sebuah bangsa yang begitu unggul


dalam waktu yang lumayan singkat.

Jepang sebelum Restorasi Meiji (1868) adalah sebuah negara


agraris yang miskin. Negara-negara imperialis yang waktu itu
berebut koloni di seluruh dunia pun tidak terlalu tertarik
menguasainya. Negeri matahari terbit itu dipandang tidak punya
potensi ekonomi yang signifikan. Akan tetapi, dalam waktu 30
tahun saja, pada akhir abad ke-19 Jepang malah sudah sejajar
kekuatan ekonomi dan militernya dengan negara-negara termaju
di dunia.

Setelah dihancurkan pada Perang Dunia II, Jepang kembali


bangkit sebagai kekuatan raksasa ekonomi. Bagaimana mereka
melakukannya? Apa yang memungkinkan mereka maju secepat
itu? Dari mana mereka mendapatkan kekuatan tersebut? Jepang
kelihatannya menyimpan rahasia bagaimana membentuk sebuah
bangsa super.

Sebelumnya, kita lihat sekilas kehebatan-kehebatannya.

- Jepang sekarang adalah economic superpower kedua setelah


Amerika. Akan tetapi, Amerika adalah negara yang sangat luas,
berpenduduk 300 juta jiwa dengan kekayaan alam yang
berlimpah. Sedangkan, Jepang lebih kecil dan nyaris tidak
memiliki sumber alam yang berarti.

- Pada tahun 1945, akhir Perang Dunia II, Jepang benar-benar


hancur dibombardir ratusan pesawat pengebom Amerika. Pada
1980-an, justru industri-industri utama Amerika nyaris hancur
diserbu produk-produk Jepang yang lebih murah dan lebih
http://facebook.com/indonesiapustaka

bermutu. Jepang melakukannya dengan “senjata” sistem


manajemen kualitas yang justru didapat dari orang Amerika.

- Pekerja Jepang sekarang dilihat sebagai pekerja yang paling


cerdas, berdisiplin, dan memiliki kemampuan untuk bekerja keras
paling tinggi di dunia. Akan tetapi, ini tidak terlalu istimewa
dibandingkan kerasnya perjuangan dan disiplin yang telah dijalani
oleh anak-anak kecil di Jepang bahkan sejak masih sekolah
dasar.

- Jepang bangkit pada era Restorasi Meiji. Dalam waktu 30


tahun, mereka telah menguasai pasar tekstil dunia serta secara
militer mampu mengalahkan armada Rusia pada 1905 yang
dianggap sebagai salah satu kekuatan terbesar di Eropa.

- Pada saat diangkat, Kaisar Meiji baru berusia 15 tahun.


Pemerintahan efektif dijalankan oleh para pembantunya dari
klan Choshu dan Satsuma, sekumpulan samurai muda yang
kebanyakan baru berusia 30-an tahun. Mereka adalah
pemimpin-pemimpin yang cerdas, efektif, dan berani.

Sebagai sebuah bangsa, Jepang tentu juga melalui sebuah proses


belajar. Banyak kegagalan, penderitaan, dan tragedi yang harus
mereka alami untuk mendapatkan pelajaran-pelajaran yang tak
ternilai harganya. Semua itu pada akhirnya yang membentuk
karakter-karakter bangsa Jepang.

Kalau kita melihat Jepang sekarang yang sangat maju dan


makmur, misalnya kota Tokyo yang bersinar cemerlang dengan
jutaan lampu neon warnawarni saat malam hari dan Sony
http://facebook.com/indonesiapustaka

menguasai dunia entertainment secara global, tentu kita sulit


membayangkan betapa tertinggalnya Jepang 150 tahun yang
lampau…
Bumi Kaum Samurai

Jika Anda pernah melihat film The Seven Samurai (Sichinin no


Samurai), karya klasik sineas besar dunia Akira Kurosawa,
Anda akan melihat perjuangan dan penderitaan hidup
kebanyakan orang Jepang pada abad ke-16. Saat itu, bangsa
Jepang masih terbelakang. Para petani, yang jadi mayoritas
masyarakat di Jepang adalah kaum yang benar-benar tertindas,
yang hidup melarat, dan yang selalu menjadi objek penderita dari
orang-orang yang memiliki kekuasaan dan kekuatan, mulai dari
para pejabat korup hingga gerombolan perompak yang saat itu
banyak berkeliaran. Bangsa Jepang masih relatif terbelakang
hingga pada awal abad ke-19.

Sebelum Restorasi Meiji, Jepang dikuasai oleh Shogunat, sebuah


rezim pemerintahan militer yang dipimpin oleh Shogun.
Pemerintahannya sendiri dikenal dengan nama Bakufu. Shogun
Tokugawa telah menjadi klan penguasa Jepang sejak 1603
hingga dimulainya era Meiji pada 1868. Jepang juga memiliki
seorang Kaisar, tetapi saat itu kaisar tidak lebih hanya sebagai
simbol, sedangkan kekuasaan de facto ada di tangan sang
shogun. Untuk menjaga stabilitas dan menangkal gangguan dari
luar, Tokugawa terpaksa melakukan politik isolasi dari dunia luar
sejak 1639. Negara-negara Barat yang pernah datang ke Jepang
http://facebook.com/indonesiapustaka

(Portugis dan Spanyol) semua diusir keluar, kecuali Belanda. Itu


pun hanya diperbolehkan berada di Nagasaki. Kedamaian
sempat tercipta sepanjang 250 tahun lamanya.

Pada awalnya, pemerintahan Tokugawa dipimpin oleh


pemimpin-pemimpin yang hebat. Akan tetapi, lama-kelamaan
kekuasaan yang berdasarkan garis keturunan membuat para
penerus Tokugawa jadi malas dan makin tidak terasah jiwa
kepemimpinannya. Menjelang akhir kejayaan Tokugawa, para
shogun lebih suka hidup bermewah-mewahan, membangun
istana-istana yang megah, dan mengumpulkan macam-macam
hiasan kesatria samurai, seperti baju perang dan pedang yang
dihiasi ornamen-ornamen mahal dan berlebihan. Semua itu
biayanya dibebankan pada rakyat petani miskin sehingga mereka
menjadi menderita. Penderitaan rakyat juga diperparah oleh
seringnya terjadi bencana alam yang menimbulkan wabah
kelaparan. Kerusuhan di pedesaaan menjadi sering terjadi.

Keresahan juga dipicu oleh ketidakmampuan Bakufu dalam


melihat perubahan zaman. Untuk menjaga kekuasaannya,
Tokugawa mengadopsi ajaran Konfusius yang membagi
masyarakat dalam empat kelas, yang tertinggi kaum samurai,
lalu petani, pengrajin, dan terendah pedagang. Tujuan utamanya
sederhana agar kelas bawah tidak akan mengganggu kelas atas.
Kaum pedagang kurang dihargai karena dianggap sebagai
kelompok yang tidak memiliki nilai yang produktif.

Legenda Para Samurai

Dahulu kala di Jepang hidup para kesatria yang dinamakan


kaum samurai. Mereka adalah ahli-ahli dalam taktik bertempur,
http://facebook.com/indonesiapustaka

penguasa dalam ilmu pedang.

Para samurai memegang teguh nilai-nilai unggul yang mereka


namakan bushido. Dalam kode bushido, seorang samurai adalah
kesatria yang akan selalu memegang teguh kehormatannya,
berani membela kebenaran, loyal pada tuannya, jujur, adil, dan
selalu mempertajam keunggulannya dengan belajar dan berlatih.
Ini adalah jiwa dari keberadaan mereka sebagai manusia dan
tujuan hidup mereka. Bila gagal dalam melaksanakan nilai-nilai
ini, mereka merasa tidak berarti dan akan mengambil jalan
kehormatan lewat kematian, seppuku.

Salah satu samurai yang paling terkenal adalah Miyamoto


Musashi. Menurut cerita, ia ikut dalam banyak perang besar
bersama para Shogun, seperti pertempuran Sekigahara yang
melibatkan 150.000 samurai. Lalu ia berkelana sendiri dan
menghadapi 60 pertarungan pedang tanpa pernah kalah sekali
pun.

Senjata yang dipakai adalah pedang panjang Katana dan


Wakizashi. Para kesatria samurai sering kali menggunakan dua
pedang sekaligus dalam pertempuran. Para pembuat pedang
memiliki teknik pembuatan yang rumit untuk menciptakan
pedang yang sempurna, kokoh, indah, dan sangat tajam.

Legenda para samurai terkenal di seluruh dunia. Film “Seven


Samurai“ karya sutradara besar Akira Kurosawa dianggap
sebagai salah satu film terbaik di dunia dan memengaruhi
banyak sutradara besar lainnya seperti George Lucas (Star
Wars). Tahun 2003, Hollywood memproduksi film box office
“The Last Samurai“ yang dibintangi Tom Cruise, berdasarkan
sejarah tokoh samurai terakhir Jepang, Saigo Takamori.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, kemudian ada masalah. Kedamaian selama isolasi


membuat peran militer kesatria samurai jadi tidak berfungsi.
Sebaliknya, ekonomi yang berkembang membuat kelas
pedagang menjadi kaya raya dan berkuasa bahkan atas kaum
samurai. Hierarki sosial menjadi kacau, tetapi pembagian kelas
tetap dipaksakan walaupun secara riil nyaris sudah tidak berlaku
lagi di masyarakat.

Akan tetapi, yang menjadi akhir dari kekuasaan Tokugawa


adalah datangnya sebuah kekuatan besar dari luar ....
http://facebook.com/indonesiapustaka
Tahun 1853, Kapal-Kapal Hitam di Perairan Jepang

Pagi itu, Juli 1853, empat kapal asing yang besar memasuki
perairan Edo, daerah yang sekarang menjadi Tokyo. Kapal-
kapal itu tampak lain dari yang pernah mereka lihat sebelumnya.
Menggetarkan, besar, dengan kerangka dari baja, dan asap
hitam keluar dari cerobong-cerobongnya. Bangsa Jepang
menamainya kurofune, Kapal-Kapal Hitam. Di sisi-sisinya, 65
buah moncong meriam besar seakan-akan memberi peringatan
pada semua yang melihatnya. Penampilan armada ini kontras
sekali dengan kapal-kapal kayu kecil yang menjaga perairan
Jepang saat itu. Kapal-kapal hitam itu terlihat seperti monster.
Orang-orang Jepang tentu sudah pernah melihat kapal-kapal
Barat sebelumnya, tetapi yang satu ini seakan-akan memberikan
pertanda yang mengkhawatirkan. Tanah Jepang yang suci
sedang benar-benar terancam. Kapal-kapal itu memiliki
teknologi dan persenjataan yang 300 tahun lebih maju daripada
yang dimiliki Jepang. Mereka adalah kapal Amerika, Mississippi,
Plymouth, Saratoga, dan Susquehanna.

Armada itu dikomandani oleh seorang laksamana bernama


Matthew C. Perry. Komandan itu datang dengan sejumlah
permintaan dari pemerintah Amerika dan tidak tertarik dengan
penolakan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

"Berikan apa yang kami minta atau kami akan datang dengan
kekuatan yang jauh lebih besar.” Perry mengatakannya dengan
sangat tegas, tetapi tetap sopan. Ia bahkan membawakan
berbagai hadiah kepada si tuan rumah. Di antaranya adalah satu
peti pistol Revolver, kamera foto, mesin telegraf, sampanye, dan
mainan lokomotif lambang modernisasi dan industrialisasi
peradaban Barat. Orang-orang Jepang menerimanya dengan
rasa ingin tahu yang tinggi. Perry mau Jepang segera membuka
isolasi dan melayani dengan baik setiap kedatangan kapal-kapal
mereka.

Amerika tidak berpikir untuk menjajah Jepang bahkan mungkin


juga tidak terlalu berminat untuk berdagang. Secara ekonomi,
Jepang memang tidak terlalu menarik, tidak seperti Cina yang
sudah diperebutkan oleh Inggris, Prancis, dan Belanda. Mereka
hanya ingin menjadikan Jepang sebagai tempat singgah,
pelabuhan sementara bagi kapal-kapalnya untuk mengisi bahan
bakar, perbaikan, atau berlabuh jika ada kapalnya yang
terdampar.

Bangsa Jepang tentu saja gusar dengan gangguan ini. Sejak


dulu, kedatangan bangsa asing selalu dicurigai. Mereka pasti
ingin menguasai Jepang. Akan tetapi, pesan dari Perry sudah
jelas. Kalau diperlukan, ia tidak akan berpikir dua kali untuk
membuka Jepang dengan paksa. Dan bangsa Jepang tahu persis
apa yang dihadapinya.

Pemerintahan Tokugawa menyadari bahwa mereka tidak akan


mampu melawan kekuatan persenjataan Barat yang jauh lebih
maju. Jepang sudah mengenal senjata api dan meriam sejak
http://facebook.com/indonesiapustaka

kedatangan Portugis 300 tahun yang lalu. Akan tetapi, klan


Tokugawa menganggap bahwa pedang samurai adalah satu-
satunya senjata seorang kesatria yang terhormat. Selain itu,
akibat isolasi, informasi dari luar juga relatif terputus. Akibatnya,
persenjataan modern tidak pernah berkembang di Jepang.
Sebaliknya, perang yang terus-menerus terjadi di Eropa, revolusi
industri, dan perebutan tanah-tanah jajahan baru membuat
teknologi persenjataan, senapan, dan meriam menjadi peralatan
penghancur praktis yang berkembang sangat cepat.

Dengan persenjataan yang tertinggal jauh, shogun Tokugawa


merasa bahwa politik isolasi mereka harus sedikit
dikompromikan. Ini penting untuk meredam tanggapan balik
yang berbahaya dari kekuatan-kekuatan Barat. Melihat
ancaman ini, Abe Masahiro, wakil Tokugawa yang menjadi
negosiator, memberikan ide agar Jepang menerima sebagian isi
perjanjian yang ditawarkan sambil mengulur waktu untuk
mengumpulkan kekuatan militer. Akan tetapi, Jepang benar-
benar inferior saat itu dan tidak bisa berbuat banyak ketika
Amerika mulai meminta macam-macam, mulai dari pembukaan
pelabuhan-pelabuhan utamanya. Walaupun pahit, permintaan itu
pun terpaksa dikabulkan.

Akan tetapi, hal ini tidak bisa diterima oleh banyak orang.
Jepang adalah tanah yang suci dan kaisar adalah dewa yang
tidak boleh diganggu oleh tangan-tangan asing, apalagi
diremehkan dengan pameran senjata. Beberapa di antara
mereka juga sudah melihat bagaimana tetangganya Cina yang
besar tidak berdaya dijarah orang-orang kulit putih.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Cina adalah bangsa yang dikagumi bangsa Jepang


sejak beratus-ratus tahun. Peradaban Cina sendiri
sejak Dinasti Xia sudah berumur lebih dari 10 ribu
tahun dan mungkin salah satu peradaban klasik
paling maju dalam sejarah dunia. Konfusianisme,
yang dijadikan dasar kehidupan sosial-politik oleh
pemersatu Jepang, Tokugawa Ieyasu selama ratusan
tahun berasal dari Cina. Agama Buddha juga masuk
melalui Cina. Jepang menganggap bahwa semua
bangsa di luar Jepang adalah bangsa barbar yang
tidak berbudaya, kecuali Cina, namun sekarang, Cina
tertunduk, sama sekali tidak berdaya di hadapan
bangsa Barat. Orang-orang Jepang benar-benar
terusik.

Pemaksaan Perry adalah penghinaan besar yang harus dibayar


dengan nyawa. Beberapa pihak mulai memikirkan cara untuk
menjatuhkan pemerintahan Tokugawa yang dianggap lemah dan
mengambil alih kekuasaan.

Tokugawa mempunyai rival lama yang terus berupaya


menggalang kekuatan untuk mengembalikan kekuasaan dari
tangan shogun kembali ke tangan kaisar, sang dewa. Mereka
melihat kesempatan besar itu telah datang. Mereka adalah para
samurai muda dari klan Choshu dan Satsuma yang tinggal di
ujung barat daya Jepang. Anak-anak muda inilah yang nantinya
akan membangkitkan Jepang. Mereka menyebut diri mereka
Shi-shi.

***

Sejak keberhasilan Laksamana Perry memaksa Jepang


http://facebook.com/indonesiapustaka

membuka isolasinya, negara-negara lain yang sebelumnya gagal


masuk ke Jepang pun kembali lagi sambil memamerkan
kekuatan militernya. Kapal-kapal perang Inggris, Prancis, Rusia,
dan Belanda datang bergantian, berlabuh di perairan Jepang
demi mengetahui bahwa Negeri Matahari Terbit ini benar-benar
tidak punya kemampuan untuk menolak permintaan mereka.
Makin lama permintaan negara-negara Barat ini makin
mengancam perasaan nasionalisme orang-orang Jepang.

Pemerintahan Tokugawa juga terpaksa memberikan hak


ekstrateritorialitas kepada Amerika, yakni suatu hak yang setiap
warga Amerika di Jepang hanya akan menjadi subjek hukum
Amerika, sedangkan hukum Jepang tidak akan berlaku untuk
mereka. Hal ini pada akhirnya juga diminta oleh negara-negara
Barat lainnya. Lalu, ada perjanjian tarif impor yang sangat
merugikan ekonomi dan produk-produk lokal Jepang. Dan yang
lebih menyinggung perasaan, pemerintahan Tokugawa
melakukannya tanpa persetujuan dari kaisar. Di sini, kesabaran
dari kelompok anti-asing dan loyalis kaisar sudah mencapai
batasnya.

Kemarahan banyak pihak akhirnya menjadi semakin tidak


tertahankan. Kekerasan dan pembunuhan terhadap warga asing
mulai sering terjadi. Di antaranya adalah pembunuhan terhadap
perwira angkatan laut Rusia di Yokohama dan beberapa anggota
delegasi Inggris dan Amerika. Kebanyakan mereka dibunuh oleh
pedang-pedang samurai ronin, yakni para samurai yang berdiri
sendiri dan tidak bekerja pada pemimpin atau kelompok
penguasa tertentu. Sonno joi, “Tunduk pada kaisar dan usir
orang-orang asing” menjadi semboyan kaum ekstrem saat itu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, sebuah insiden, sedikit di luar Yokohama, akan


mengubah pandangan dan perilaku mereka secara drastis,
sekaligus menunjukkan seberapa hebat superioritas bangsa
Jepang dalam belajar dan menyesuaikan diri.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Belajar dari Siapa pun, Terutama dari Musuh

Pertengahan 1862. Saat itu, seorang pengusaha Inggris,


Richardson, bersama beberapa temannya sedang berkuda
menyusuri jalan-jalan di Namamugi. Mereka ibarat turis yang
sedang menikmati keeksotikan sebuah kota yang asing bagi
mereka. Mereka kemudian berpapasan dengan rombongan
penguasa lokal (daimyo) yang paling anti-orang asing, yaitu dari
Satsuma, lengkap dengan para pengawal-pengawal samurainya.
Richardson sama sekali tidak mengetahui adat kebiasaan di
Jepang. Sementara semua penduduk lokal duduk bersimpuh
memberi hormat, Richardson tetap di kudanya sambil
memandang kagum pada rombongan pembesar Jepang yang
akan lewat itu. Mereka tidak menyadari bahwa tidak
memberikan hormat kepada pembesar daimyo adalah
penghinaan yang tidak terampuni...

Kematian Richardson, tentu saja, membuat marah Inggris,


apalagi pemerintah Tokugawa tidak mampu berbuat apa-apa
untuk menangkap pelakunya. Kapal-kapal perang Inggris pun
berangkat menuju Kagoshima, pusat kekuasaan klan Satsuma.
Komandan pasukan Inggris masih berusaha untuk mendapatkan
pembunuh Richardson dengan damai. Negosiasi dijalankan,
tetapi tidak berhasil. Akhirnya, Inggris membombardir
http://facebook.com/indonesiapustaka

Kagoshima dari laut hingga porak poranda, tanpa perlawanan


yang berarti. Setelah puas, kapal-kapal Inggris kembali ke
pangkalannya begitu saja.

Klan Choshu, salah satu klan terkuat di Jepang yang juga sangat
anti asing, pun mulai melakukan penyerangan terhadap kapal-
kapal Amerika, Prancis, dan Belanda yang lewat di Selat
Shimonoseki. Wakil dari negeri-negeri tersebut yang marah
masih berusaha untuk merundingkan masalah ini dengan damai,
tetapi juga menemui kegagalan. Akhirnya, sebuah armada
gabungan yang terdiri dari 17 kapal perang Amerika, Prancis,
Belanda, dan ditambah armada Inggris bergerak menuju selat di
sebelah barat Jepang itu.

Saat itu, dua orang samurai muda dari klan Choshu yang baru
kembali dari perjalanan rahasia di Inggris menyadari bahwa
armada asing itu sama sekali bukan tandingan kekuatan militer
Choshu. Pada detik-detik terakhir, keduanya masih berusaha
untuk melakukan negosiasi dengan pimpinan dari armada
tersebut, tetapi tidak berhasil. Armada asing itu pun
menghancurleburkan benteng-benteng Choshu tanpa ampun.
Salah satu dari samurai itu bernama Ito Hirobumi (1841-1909),
yang nantinya akan menjadi salah seorang pemimpin utama
dalam Restorasi Meiji. Saat itu, umurnya baru 22 tahun.

Apa yang kemudian dilakukan para pemimpin Satsuma dan


Choshu setelah kota-kota mereka dibombardir oleh meriam-
meriam Barat? Apakah mereka marah? Apakah mereka tunduk
dan menyerah kalah? Sebaliknya, pangeran dari Satsuma yang
kota kebanggaannya baru saja dihancurkan oleh Inggris justru
begitu kagum dengan kekuatan militer kaum barbar kulit putih
http://facebook.com/indonesiapustaka

itu. Kurang dari tiga tahun setelah peristiwa itu, sang pangeran,
tanpa dendam sedikit pun, malah dengan penuh antusias dan
rasa persahabatan mengundang wakil-wakil dari pemerintah
Inggris untuk datang berkunjung dan mengadakan kerja sama
membangun angkatan laut Satsuma.
Begitu pula dengan pangeran dari Choshu. Kekagumannya pada
kekuatan Barat dan kemauannya yang begitu besar untuk
mempelajarinya, membuat ia tidak ragu atau malu untuk
berusaha menjalin kerja sama dan belajar dari negara-negara
yang tadinya begitu ia benci. Untungnya, negara-negara Barat
yang mulai saling berebut kepentingan di Jepang menyambut
ajakan itu dengan senang hati.

Walaupun banyak pihak di Jepang akhirnya sudah mulai bekerja


sama dengan negara-negara asing, mereka umumnya merasa
terkepung dengan banyaknya kekuatan asing yang makin keras
menancapkan kukunya di negeri itu. Jepang adalah tanah suci
dan kaisar harus dijaga kesuciannya, namun mereka sudah sadar
betul akan kekuatan Barat. Bangsa Jepang tidak merasa rendah
diri, tetapi mereka tahu bahwa kekuatan mereka masih berada
jauh di bawah kekuatan orang-orang asing itu. Dan siapa tahu,
sewaktu-waktu orang-orang asing itu akan dengan paksa
menguasai Jepang, tanpa mereka mampu berbuat apa-apa untuk
melindungi negerinya. Apalagi klan Tokugawa yang berkuasa
sekarang sepertinya sudah tidak tahu lagi apa yang harus
diperbuat. Kekaisaran Jepang yang suci benar-benar dalam
bahaya dan tindakan-tindakan yang drastis harus segera diambil.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Waktunya Menciptakan Keajaiban:

Restorasi Meiji

Dini hari, 3 Januari 1868, pasukan Satsuma yang dipimpin oleh


Jenderal Besar Saigo Takamori yang sangat terkenal
mengepung istana shogun di Kyoto. Pasukan Choshu berjaga-
jaga di pinggiran kota. Istana bisa dikuasai dengan cepat karena
shogun terakhir Tokugawa, Yoshinobu, sudah tidak berminat
untuk mempertahankan kekuasannya. Seorang kaisar muda
yang baru saja naik takhta langsung dinyatakan sebagai
penguasa baru Jepang dan mengakhiri 250 tahun kekuasaan
shogun. Kaisar itu nantinya akan dikenang sebagai pemimpin
terbesar Jepang sejak Jimmu Tenno, yakni pendiri Jepang yang
menurut legenda adalah keturunan dewa matahari. Namanya
adalah Mutsuhito Meiji. Saat itu, umurnya baru 15 tahun.

Para samurai Choshu dan Satsuma sekarang memegang kendali


di pemerintahan Jepang sebagai penasihat Kaisar Meiji. Mereka
memindahkan pusat pemerintahan kekaisaran dari Kyoto ke
Tokyo. Tidak seperti rezim Tokugawa, mereka adalah loyalis
kaisar dan patuh sepenuhnya pada perintah-perintah Kaisar.
Akan tetapi, kebanyakan pemerintahan Jepang tetap dijalankan
oleh orang-orang muda ini.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mereka di antaranya adalah Pangeran Iwakura Tomomi, Kido


Koin yang membenahi konstitusi, Okubo Toshimichi yang
menjabat Menteri Dalam Negeri, Jenderal Saigo Takamori, dan
kemudian Perdana Menteri pertama Jepang Ito Hirobumi.
Kebanyakan dari mereka baru berumur 30-an tahun.
Sekarang, mereka harus mulai melakukan sesuatu. Para
pemimpin Meiji memiliki pekerjaan yang sangat besar. Mereka
juga tidak punya banyak waktu. Keadaan ekonomi dan politik
Jepang masih kacau balau, sedangkan bangsa-bangsa Barat
semakin menancapkan kukunya di seluruh Asia. Kekuatan
Jepang dibandingkan Barat juga sangat jauh tertinggal. Mereka
benar-benar tidak punya banyak waktu. Mereka harus segera
menciptakan keajaiban agar tidak terinjak-injak oleh kekuatan
asing. Dan akselerasi yang sangat ambisius pun segera
dilakukan.

Pemimpin-Pemimpin Terbesar Dunia dan Usianya.

Harun al-Rasyid mulai menjadi khalifah saat berumur 21 tahun.


Elizabeth I memimpin Inggris sejak umur 25 tahun.
Napoleon menjadi penguasa Prancis pada umur 30 tahun.
Kaisar Meiji menduduki takhtanya pada umur 15 tahun.
Tokoh-tokoh pemerintahan Meiji rata-rata berumur 30 tahun.
John F. Kennedy menjadi presiden terpilih Amerika termuda
pada umur 43 tahun.
Alexander the Great menjadi Raja Macedonia pada umur 20
tahun dan menguasai separuh dunia pada umur 30 tahun.

Inilah tantangan-tantangan terbesar yang harus mereka


pecahkan, segera.
http://facebook.com/indonesiapustaka

- Sumber Keuangan. Dari mana mereka akan mendapatkan


dana yang cukup untuk menciptakan negara yang kuat? Jepang
adalah negara yang relatif miskin, juga nyaris tidak memiliki
sumber daya alam yang berarti. Dan tentu saja tidak akan ada
permintaan bantuan finansial apa pun dari negara luar karena
para petinggi Meiji tidak mau bergantung pada kekuatan asing.
Dan lagi, pengeluaran yang besar juga masih harus dilakukan
untuk memberi subsidi bagi para daimyo dan kaum samurai.

- Membangkitkan semangat nasionalisme. Feodalisme sudah


tidak sesuai dengan kebutuhan modernisasi. Untuk segera
mempersatukan Jepang dan membangkitkan rasa nasionalisme,
perbedaan antarkelas harus dihapuskan, namun para daimyo dan
samurai adalah kelas elite yang memiliki kekuatan politik dan
militer. Berusaha menghapuskan semua privilege golongan elite
tersebut memerlukan keberanian yang luar biasa.

- Pertahanan Menghadapi Barat. Jepang harus segera


membentuk armada militer yang maju dengan menggunakan
sistem, metode, dan teknologi persenjataan Barat, sebelum hal-
hal yang tidak diinginkan terjadi. Kekuatan militer ini juga harus
mampu menandingi Barat. Jika tidak, semuanya akan sia-sia.

- Sumber Daya Manusia. Di sini, pemerintahan Meiji memiliki


ambisi yang paling besar. Mereka, dengan segala
keterbatasannya, berusaha menciptakan sebuah proses belajar
yang memungkinkan semua ilmu pengetahuan dan teknologi
Barat diserap dengan kecepatan yang luar biasa. Untuk itu,
sebuah masyarakat yang berinteligensia tinggi harus segera
diciptakan. Kemajuan Barat hanya dapat dikejar dengan cara
http://facebook.com/indonesiapustaka

ini.

Ini adalah tugas bagi pemimpin-pemimpin besar. Semua


tantangan besar ini harus dipecahkan dengan cepat dan tanpa
kompromi sebelum negara-negara Barat menguasai Jepang.
Akan tetapi, negara-negara Barat itu sudah menginjakkan
kakinya di Jepang.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Zaman Kebangkitan Besar

“Pengetahuan akan dicari ke seluruh Penjuru Dunia dan Dasar-


dasar Kekuasaan Kekaisaran akan Diperkuat.”

Meiji Charter Oath, 1868.

Tindakan pertama, Pelajari semua sumber kekuatan Barat.


Pemerintahan Meiji segera melakukan proses pembelajaran
yang mungkin paling ambisius dan paling berhasil dalam sejarah
dunia.

Dua ratus lima puluh tahun Jepang terisolasi dari dunia luar.
Ketika akhirnya para pemimpin Meiji melihat kehebatan
teknologi Barat serta betapa tidak berdayanya Jepang dalam
menghadapi kekuatan mereka, para samurai muda yang cerdas
langsung tahu apa yang harus dilakukan. Mereka harus secepat
mungkin menyerap ilmu pengetahuan dan teknologi Barat dan
mereka tidak akan gagal.

Para pemimpin Meiji, terutama yang pernah pergi ke Eropa,


menyadari bahwa ini pada dasarnya adalah perang kecerdasan.
Siapa yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang
paling maju ialah yang akan menguasai dunia. Bangsa yang lebih
http://facebook.com/indonesiapustaka

cerdas akan mampu menciptakan ekonomi yang lebih produktif


dan kekayaan yang lebih berlimpah. Dari sisi kekuatan militer,
mereka akan mampu menciptakan persenjataan-persenjataan
yang lebih canggih dan lebih menghancurkan. Dan didukung oleh
kekayaan dari kemajuan ekonominya, negara-negara yang lebih
cerdas akan mampu menciptakan armada-armada perang yang
tak tertandingi. Jepang menginginkan sebuah negara yang kaya
dan armada yang tidak tertandingi. Slogan mereka adalah
fukoku kyohei, negara kaya dan militer yang kuat.

Ini adalah persaingan. Ini adalah perang. Pilihannya hanya


menguasai atau dikuasai. Jepang tidak cukup hanya belajar.
Mereka harus menang. Bangsa Jepang adalah bangsa yang
mempunyai rasa keingintahuan yang tinggi. Mereka ingin tahu
segala hal. Mengapa Barat bisa begitu maju? Apa yang
membuat Jepang tertinggal? Apa saja faktor utamanya? Apa
yang bisa diperbuat supaya secepat-cepatnya mengejar
ketertinggalan tersebut? Mengapa mesin-mesin canggih revolusi
industri dan pertanian bisa melipatgandakan produksi?
Bagaimana mesin-mesin itu bisa dibuat? Bagaimana teknologi
tersebut bisa diserap dengan cepat? Apa saja prioritas yang
harus segera dilakukan?

Banyak cara yang dilakukan Jepang untuk mendapatkan


jawaban itu. Ini adalah tindakan-tindakan yang dengan cepat
dilakukan, yaitu sebagai berikut.

1. Mereka mengirimkan orang-orang terbaik ke pusat-pusat


pengetahuan dan teknologi Barat;
2. Mendatangkan ribuan ahli dan instruktur dari seluruh dunia
http://facebook.com/indonesiapustaka

untuk memberikan ilmunya di Jepang;


3. Membangun pusat-pusat pendidikan teknis industrial,
kebanyakan dibentuk oleh ahli-ahli terbaik dari Barat.
4. Membeli mesin-mesin industri terbaru hasil revolusi industri
dan juga hak paten teknologi untuk dibongkar, dianalisis, ditiru,
dan dikembangkan;
5. Membeli sebanyak-banyaknya buku-buku terbaru keluaran
Barat. Ini mungkin yang paling efisien dan berperan sangat
besar.

Selama era Meiji, gelombang orang-orang Jepang menyerbu


pusat-pusat kemajuan peradaban Barat di Amerika, Inggris,
Jerman, dan Prancis. Mereka mencari model-model terbaik
dalam bidang pemerintahan, sistem pendidikan dan sains,
industri-industri terbaik, teknologi pertanian, dan tentu saja
kemiliteran. Mereka terdiri dari kaum intelektual, industrialis,
pejabat pemerintah, dan mahasiswa.

Bangsa-Bangsa Paling Terbelakang, dan Saatnya Perubahan


Besar

Abad 7 Masehi, Datangnya Islam

Bangsa Arab pada zaman jahilliah adalah bangsa yang bodoh,


korup, tidak beradab, dan keji. Lalu, datang Nabi Muhammad,
Al-Quran dari Allah Swt, dan nilai-nilai Islam yang unggul.

Salah satu nilai unggul ajaran Islam adalah tentang ilmu. “Carilah
ilmu hingga ke negeri Cina”, “Mencari ilmu hukumnya wajib”,
http://facebook.com/indonesiapustaka

begitu sabda Nabi Muhammad Saw. Lalu orang-orang Islam


menyerap habis dan mengembangkan ilmu dari Persia, Yunani,
Romawi (Byzantium), India, hingga Cina. Hasilnya adalah
peradaban Abbasiyah dan Andalusia Spanyol yang megah dan
unggul.
Abad 15, Renaissance

Eropa pada zaman kegelapan (the dark ages) adalah bangsa


yang bodoh, korup, dan terbelakang. Lalu satu demi satu orang
Eropa mulai belajar.

Mereka belajar dari peradaban Islam, terutama dari Andalusia


Spanyol. Pada masa Crusade, mereka belajar dari
Byzantium/Konstantinopel. Lalu mesin cetak ditemukan oleh
Gutenberg dan terjadi ledakan jumlah buku di Eropa. Setelah
jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki, masuk gelombang
orang-orang Byzantium ke Eropa, terutama Italia yang juga
mendorong Renaisans.

Abad 19, Restorasi Meiji

Sebelum era Meiji, Jepang adalah bangsa yang korup,


pemimpinnya lemah terhadap bangsa-bangsa Barat, dan
teknologinya tertinggal ratusan tahun akibat isolasi rezim
Tokugawa. Kemudian, datanglah para samurai muda dari klan
Choshu dan Satsuma yang tahu mereka harus segera belajar
dari Barat. Terjadilah Restorasi Meiji.

Pengetahuan akan dicari ke seluruh penjuru dunia dan dasar-


dasar kekuasaan kekaisaran akan diperkuat. Meiji Charter Oath,
http://facebook.com/indonesiapustaka

1868 dan dimulailah pencarian ilmu dan teknologi besar-besaran.


Buku-buku dari Barat diterjemahkan, orang-orang terbaik
dikirimkan ke Barat. Para ahli sains, teknologi, dan pendidikan
terbaik dari Barat didatangkan ke Jepang. Jepang menjadi
economic dan military superpower dalam waktu 30 tahun sejak
Restorasi Meiji.
Orang-orang ini memiliki kualifikasi tinggi. Mereka tidak hanya
cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kemampuan
manajerial untuk mampu menerapkan ilmunya secara optimum
di Jepang. Tidak hanya itu, mereka juga harus cukup cerdas dan
lihai untuk “mencuri” pengetahuan dan teknologi tercanggih milik
Barat. Orang-orang Barat jelas tidak akan memberikan semua
keunggulannya begitu saja secara gratis. Tidak ada satu pihak
pun di sini yang begitu naif.

Pada Desember 1871, misalnya, sebuah ekspedisi besar


dilakukan oleh Pangeran Iwakura Tomomi. Rombongan itu
terdiri dari 100 orang yang di antaranya adalah para tokoh utama
Restorasi Meiji lainnya yaitu Okubo Toshimichi, Kido Takayoshi,
Ito Hirobumi, dan Kunitake Kume. Selama dua tahun penuh
mereka berkeliling hampir ke seluruh dunia, mulai dari Amerika,
Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, Italia, bahkan sampai Mesir,
Singapura, dan Hong Kong. Ito Hirobumi sebelumnya sudah
pernah ke Inggris pada 1863. Pada mulanya, tujuan mereka
adalah untuk merundingkan kembali perjanjian-perjanjian yang
tidak menguntungkan dengan negara-negara Barat. Pada
masalah tersebut, rombongan itu tidak membawa hasil yang
menggembirakan. Akan tetapi, pada akhirnya mereka membawa
sesuatu yang jauh lebih berharga, yakni berupa wawasan yang
lebih luas tentang peradaban Barat dan tentang bagaimana
bangsa-bangsa tersebut membentuk dan mencapai
http://facebook.com/indonesiapustaka

kebesarannya.

Kunitake Kume adalah seorang mantan samurai yang baru


berusia 30 tahun. Tugasnya adalah mencatat secara detail
semua tempat yang dikunjungi, sekolah-sekolah, pabrik-pabrik,
pusat pemerintahan, lahan pertanian, dan apa pun yang
berhubungan dengan kemajuan Barat. Rombongan yang
menggunakan kapal uap ini tiba di Amerika pada 15 Januari
1872.

Seperti kebanyakan orang Jepang dan para pemimpin Meiji


lainnya, Kume tentu saja tidak sedikit pun merasa rendah diri.
Amerika adalah sebuah kehebatan hasil dari proses belajar yang
nantinya toh juga akan dicapai oleh bangsa Jepang. Di sana,
Kume juga melihat orang-orang Indian dan kulit hitam yang
terbelakang dan tertindas. Ia tidak memandang rendah mereka
sebagaimana ia juga tidak memandang lebih tinggi orang-orang
kulit putih. Yang menciptakan keunggulan manusia bukanlah dari
rasnya, melainkan dari pendidikan dan proses belajar yang lebih
unggul. Itu saja.

Salah seorang tokoh utama dalam Restorasi Meiji, Yukichi


Fukuzawa (1835-1901), juga melanglang buana keliling dunia.
Fukuzawa adalah tokoh besar yang memberikan pencerahan
tentang peradaban dan kemajuan Barat di masyarakat Jepang.
Ia pergi ke Amerika dua kali. Pertama, ia pergi pada 1860
bersama wakil pemerintah ketika ia masih 25 tahun. Ia kembali
ke Amerika pada 1867 dan tahun berikutnya ia pergi berkeliling
Eropa. Dalam perjalanannya, ia dikabarkan berhasil menemukan
rahasia untuk membangun sebuah peradaban besar.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mori Arinori, tokoh penting Meiji lainnya, pernah pergi ke Inggris


sebelum Restorasi Meiji. Ia belajar sistem pendidikan, ekonomi,
dan diplomasi. Ini adalah perbuatan yang nekat. Mori saat itu
cuma anak muda biasa berumur 18 tahun. Bagi masyarakat
biasa, bepergian ke luar Jepang saat itu terlarang oleh rezim
Tokugawa. Jika ketahuan, hukumannya adalah mati.

Banyak tokoh era Meiji dipengaruhi oleh cerita seorang guru


muda bernama Yoshida Shoin. Ia lahir pada 1830 dan hidup pada
era Tokugawa menjelang Restorasi Meiji. Tokoh-tokoh Meiji,
Kido Koin dan Ito Hirobumi, adalah murid-muridnya. Yoshida
adalah seorang guru yang baik dan selalu bersemangat dalam
mendapatkan ilmu. Ia tidak suka pada bangsa-bangsa Barat
yang mencoba masuk ke Jepang, tetapi kemudian menyadari
keunggulan mereka. Semangat di dalam dirinya tumbuh untuk
belajar ke luar negeri. Ia juga menyadari adanya ancaman
hukuman mati dari pemerintah. Akan tetapi, ia tidak peduli.

Ketika mengetahui kapal Laksamana Perry berlabuh di Edo,


malam-malam ia mempersiapkan diri untuk kemudian
menyelinap ke kapal itu. Ia tidak boleh terlihat oleh orang-orang
Tokugawa. Umurnya saat itu baru 24 tahun. Di atas kapal, ia
lalu dengan sopan meminta izin untuk ikut berlayar ke Amerika.
Ia ingin belajar di sana, namun permintaannya ditolak dan ia
dijebloskan ke penjara selama lima bulan. Setelah itu, ia sempat
meneruskan sekolahnya dan mengajarkan pada murid-muridnya
untuk mulai belajar dari orang-orang Barat. Akan tetapi,
pandangan-pandangannya saat itu dianggap ekstrem oleh
http://facebook.com/indonesiapustaka

pemerintah Tokugawa. Ia kemudian ditangkap kembali dan


dihukum mati pada 1858. Ia meninggal pada umur 28 tahun.
Akan tetapi, semangatnya yang menggebu-gebu untuk belajar
menjadi inspirasi besar bagi para pemimpin Meiji nantinya.
***

Selama era Meiji, ribuan ahli dan instruktur terbaik dari Amerika
dan Eropa juga didatangkan untuk ikut membangun Jepang. Dari
Amerika, mereka mendatangkan para ahli pendidikan, guru, dan
ahli pertanian. Dari Inggris, utamanya adalah ahli-ahli mesin
tekstil, pakar kelautan dan perkapalan, pertanian, jalur kereta api,
telegraf, serta sistem perbankan. Dari Prancis , mereka belajar
tentang pembentukan pasukan angkatan darat dan sistem
perundang-undangan. Dan dari Jerman, mereka mempelajari
industri baja, perkapalan, dan industri kimianya.

Diperkirakan 3.000 orang asing didatangkan ke Jepang pada


masa itu. Mereka diberikan posisi-posisi penting, otoritas yang
luas, serta gaji yang sangat besar. Ada orang asing yang
dikabarkan dibayar 2.000 yen, sementara seorang perdana
menteri hanya berpenghasilan 800 yen.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Buku-Buku yang Membangkitkan Peradaban

Buku, sebagaimana di peradaban-peradaban lainnya, juga


menjadi modal awal yang vital dalam proses belajar Jepang.
Selama era Tokugawa, kaum intelektual Jepang yang
kebanyakan samurai belajar lewat buku-buku yang dibawa
orang Belanda yang menetap di Nagasaki. Subjek buku-buku
tersebut cukup beragam, mulai dari kedokteran, geografi,
astronomi, biologi, hingga persenjataan dan pembuatan meriam.

Jepang bahkan memiliki sebuah badan khusus yang bertugas


meneliti buku-buku keluaran Barat yang sudah berdiri sejak
tahun 1684. Awalnya, lembaga itu bernama Temmon-kata, yakni
lembaga astronomi yang tugas awalnya adalah melakukan
penerjemahan buku-buku astronomi dan kedokteran terbitan
Belanda. Pada 1811, lembaga itu berubah nama menjadi Bansho
Wakai Goyo, Kantor Penerjemahan Buku-Buku Asing.
Pada1856, lembaga itu berganti nama lagi menjadi Bansho
Shirabesho, Institut Penelitian Buku Asing. Semakin lama,
subjek dan jumlah buku yang diterjemahkan semakin banyak dan
tidak terbatas hanya pada buku-buku Belanda.

“Sejak pagi buta,


dia mendaki gunung, mencari kayu bakar
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sampai tengah malam,


dia menganyam alas kaki, dari jerami padi
Sambil berjalan,
dia tidak berhenti membaca..”

Puisi tentang seorang anak bernama Kinjiro Ninomiya.


Karena tidak bisa membaca sambil bekerja maka sepanjang
perjalanan dari rumahnya ke gunung dia selalu membaca. Kinjiro
adalah salah satu pahlawan nasional, lambang orang Jepang
yang suka bekerja keras dan senang menimba ilmu.

Orang-orang Berkualitas Tinggi dari Luar

Harun al-Rashid dan mengundang banyak orang-orang cerdas


dari berbagai wilayah, dalam dan luar kekhalifahannya untuk
datang ke istananya. Kemajuan Baghdad juga mendorong
masuknya banyak orang-orang berkualitas dari banyak bangsa
lain untuk tinggal di sana.

Salah satu pendorong utama Renaisans adalah datangnya


gelombang orang-orang Romawi Byzantium dari Konstantinopel
setelah kota itu diduduki pasukan Turki. Banyak dari mereka
adalah pedagang juga para intelektual ilmu-ilmu Yunani.

Kebebasan dan toleransi agama Inggris pada masa Elizabeth I


mendorong perpindahan secara besar-besaran kaum Huguenot
pemeluk Protestan dari Prancis yang Katholik. Mereka adalah
kaum Protestan Kalvinis yang memiliki jiwa yang dinamakan
“Protestan Work Ethic“, bagi mereka bekerja adalah ibadah
kepada Tuhan dan kesuksesan adalah bentuk keselamatan
dunia. Kebanyakan dari mereka adalah kaum profesional,
http://facebook.com/indonesiapustaka

pedagang, industrialis, perajin, dan pelaut. Mereka berperan


besar dalam kemajuan ekonomi Inggris.

Kebebasan Amerika mendorong banyak orang dari Eropa untuk


bermigrasi ke sana. Banyak di antara mereka adalah kaum
Huguenot Nilai “Protestan Work Ethic“ mereka berubah
menjadi apa yang sekarang dinamakan “The American Dream.“
Orang-orang keturunan Huguenot antara lain: George
Washington, Theodore, dan Franklin D. Roosevelt, juga George
Bush.Orang Inggris, Samuel Slater juga datang ke Amerika
untuk mendapatkan kesempatan usaha yang lebih besar dengan
membawa teknologi Revolusi Industri Inggris. Kekuasaan Nazi
Jerman mendorong para ilmuwan Yahudi bermigrasi ke
Amerika. Beberapa di antara mereka adalah ahli fisika nuklir.

Jepang sejak Restorasi Meiji dan pasca-Perang Dunia II banyak


mendatangkan kaum intelektual dan ahli-ahli teknik terbaik dari
Eropa dan Amerika. Ahli teknik yang datang Perang Dunia II,
yang sangat terkenal antara lain adalah W. Edwards Deming,
Ph.D. yang membawa sistem produksi “Pengendalian Mutu
Statistik“ ke Jepang.

Yukichi Fukuzawa selama kepergiannya ke Amerika dan Eropa


berusaha untuk mendapatkan sebanyak-banyaknya buku terbaru
keluaran Barat. Hampir seluruh uangnya habis dibelikan buku.
Sebuah buku yang dianggapnya paling penting justru adalah
kamus Inggris, Webster’s. Kamus ini sangat penting, tidak saja
karena bahasa Inggris Fukuzawa masih terbatas, tetapi juga
karena membuka banyak sekali pengetahuan yang tadinya sulit
dimengerti olehnya. Dari hasil pembelajarannya tentang dunia
http://facebook.com/indonesiapustaka

Barat, Fukuzawa menulis buku yang laku keras di Jepang


berjudul Seiyo jijo atau “Segala Hal tentang Keadaan di Barat”.
Buku ini menceritakan banyak hal tentang kemajuan Barat,
mulai dari keadaan sekolah-sekolahnya, pabrik, pertambangan,
rumah sakit, hingga kekuatan militernya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Mesin-Mesin Hebat dari Dunia Baru

Jepang juga mendatangkan mesin-mesin berteknologi maju,


seperti mesin uap, tekstil, mesin-mesin untuk pabrik besi dan
baja, hingga teknologi lampu listrik ciptaanThomas A. Edison.
Pada awalnya, semua itu dipelajari lewat buku-buku orang
Belanda. Setelah berakhirnya era isolasi, Jepang belajar
langsung ke negeri-negeri pembuatnya. Tahap selanjutnya,
setelah pengetahuan dasar dimiliki, mesin-mesin tersebut dibeli
dan didatangkan ke Jepang untuk kemudian dianalisis lebih lanjut
dan coba dikembangkan.

Banyak orang Jepang pergi ke Inggris untuk mempelajari


teknologi Revolusi Industri. Di Inggris, revolusi industri telah
menjadikan negara itu sebuah economic superpower. Hasil
kemajuan teknologi pertanian dan mesin-mesin tekstilnya
menciptakan produktivitas yang berlipat ganda. Hasil ekspor
tekstil Inggris ke seluruh dunia menciptakan kekayaan yang
mampu menopang sebuah kekuatan militer yang begitu besar.
Armada Inggris saat itu adalah penguasa dunia.

Tokoh-tokoh pengusaha seperti Shimazu Nariakira dan anaknya,


Tadayoshi atau Shibusawa Eiichi, serta banyak lainnya juga
mengirimkan wakilwakilnya untuk mempelajari teknologi mesin-
http://facebook.com/indonesiapustaka

mesin itu di Inggris. Kemajuan industri tekstil nantinya akan


menjadi sumber utama keuangan pemerintah Jepang.

Dalam buku Technology and Industrial Development in Japan,


Odagiri dan Goto menyimpulkan bahwa Jepang pada Restorasi
Meiji mencapai keberhasilan yang cukup tinggi dalam mengambil
alih teknologi maju ke industri-industri lokal karena beberapa
alasan utama, antara lain:

1. Masyarakat Jepang memiliki daya serap teknologi yang


tinggi,sebagai hasil dari kualitas pendidikan dan adanya
kapabilitas teknologi mesin lokal sederhana (indigenous
technology) yang telah berkembang sejak era Tokugawa.
2. Jiwa entrepreneurship dari pengusaha Jepang yang berani
berinvestasi dan mengambil risiko dalam mengadaptasikan dan
menggunakan teknologi-teknologi baru tersebut.
3. Tingkat kompleksitas mesin-mesin hasil revolusi industri belum
terlalu rumit.
4. Awalnya banyak terjadi kegagalan dalam pemakaian teknologi
baru ini. Akan tetapi, bangsa Jepang ternyata dapat
mengatasinya dengan cepat.

Teknologi baru pertanian, tekstil, atau industri besi dan baja yang
lebih maju tidak begitu saja bisa langsung dipakai. Selalu ada
perbedaan-perbedaan kualitas dan kuantitas sumber daya, baik
alam maupun manusia, yang mengharuskan adanya
penyesuaian. Juga, tidak banyak artinya jika kalangan elitenya
menyerap begitu banyak ilmu dan teknologi maju sementara
masyarakat luas tidak punya kecerdasan yang cukup untuk
mengembangkannya. Untuk itu, sebuah sistem yang mampu
http://facebook.com/indonesiapustaka

menciptakan sebuah masyarakat yang berkualitas tinggi dan


yang memiliki daya serap maksimum harus segera dibentuk. Ini
adalah pekerjaan besar berikutnya.
Pendidikan untuk Membangun Bangsa Terkuat di Dunia

“Education was a tool of the state to be used to turn out


obedient, loyal, reliable subjects who could serve as the
basis for the creation of a modern, powerful nation, second
to none.”

Nicholas Haiducek
“Japanese Education Made in USA”

Para pemimpin Meiji menginginkan sistem pendidikan yang


terbaik di dunia. Mereka tidak hanya menginginkan sebuah
masyarakat yang cerdas. Mereka menginginkan masyarakat
yang tingkat kecerdasan dan produktivitasnya akan
mengalahkan bangsa-bangsa Barat. Dan sejarah telah
membuktikan mereka berhasil dengan gemilang.

Pada 1871, Kementerian Pendidikan didirikan dan program


wajib belajar dilaksanakan di seluruh negeri. Oleh pemerintah
Meiji, pendidikan dibangun untuk menciptakan bangsa yang kuat.
Pada 1885, ketika kabinet pertama telah dibentuk, seorang anak
muda yang sangat cerdas dipilih menjadi Menteri Pendidikan
Jepang pertama, namanya adalah Mori Arinori.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada era Tokugawa sebelumnya, samurai adalah kelas yang


paling tinggi derajatnya, namun sejak era Meiji, orang-orang
yang paling dihormati dan dihargai adalah kaum intelektual, guru-
guru, dan cendekiawan. Mereka dikenal secara umum di Jepang
dengan sebutan sensei, guru.
Di Jepang, seorang sensei benar-benar diperlakukan dengan
istimewa. Setiap kata-katanya didengarkan dengan sepenuh hati.
Jika ada ketidaksetujuan, orang-orang yang belajar pada seorang
sensei akan berusaha sekuat tenaga untuk tidak menyinggung
perasaannya. Sensei adalah orang yang akan dijaga
kehormatannya. Tokoh-tokoh pendidikan, seperti Mori Arinori
dan Fukuzawa Yukichi, dipuja di Jepang layaknya seorang
pahlawan.

Untuk membangun sistem pendidikan yang berkualitas dunia,


Jepang segera mendatangkan pakar-pakar terbaik dan guru-guru
dari seluruh dunia. Mereka diberikan jabatan yang tinggi dengan
otoritas yang besar. Penghasilan yang diberikan kepada mereka
pun sangat mahal. Para pengajar asing rata-rata dibayar 600 yen
per bulan, padahal gaji Rektor Universitas Tokyo hanya 400 yen.
Selain itu, Departemen Pendidikan juga mengirim banyak orang
untuk belajar ke luar negeri. Total anggaran yang dikeluarkan
untuk membayar orang-orang asing dan mengirimkan pelajar ke
luar negeri lebih dari 30% total anggaran pendidikan. Suatu
jumlah yang sangat besar.

Selama era Meiji, kurang lebih 200 orang Amerika dipekerjakan


dan diberikan otoritas yang sangat tinggi. David Murray, seorang
profesor matematika, diberikan wewenang mulai dari
membentuk kurikulum hingga menentukan bentuk bangunan
http://facebook.com/indonesiapustaka

sekolah dan mejanya.

Mori Arinori berpendapat bahwa pengetahuan yang bersifat


teknis lebih dapat langsung bermanfaat bagi kemajuan ekonomi
dan militer Jepang daripada pembelajaran ilmu-ilmu murni
dengan teori-teori yang “mengagumkan”, tetapi sulit
dikembangkan secara praktis. Untuk itu, dalam rangka
mempercepat industrialisasi, ia memberikan penekanan pada
pendidikan yang bersifat teknis industrial. Ini adalah keputusan
yang sangat penting.

Sebelumnya, sebuah sekolah teknik yang cukup maju dan


revolusioner telah dibentuk oleh Kementerian Industri. Pada
1873, di Tokyo didirikan Sekolah Tinggi Teknik Kogakuryo, yang
dipimpin seorang Skotlandia, Dr. Henry Dyer. Ia dibantu oleh
delapan orang profesor yang didatangkan langsung dari Inggris.
Tujuan sekolah ini tentu saja adalah untuk mencetak
insinyurinsinyur yang akan memimpin Jepang dalam mencapai
industrialisasi dan bersaing dengan negara-negara Barat. Para
siswa mendapatkan pendidikan yang intensif mulai dari usia 15
tahun.

Bagaimana Menemukan Rahasia Keunggulan Jepang?

Caranya seperti ini. Pertama-tama Anda harus ada kenal


dengan orang Jepang, tanyakan kenapa bangsanya bisa maju.
Anda juga bisa berkonsultasi dengan ahli-ahli tentang Jepang.
Akan tetapi, untuk mendapatkan rahasia yang sebenarnya, Anda
harus menyelami sendiri kehidupan masyarakat Jepang yang
sesungguhnya. Anda harus pergi ke Jepang, tetapi sebelum itu
http://facebook.com/indonesiapustaka

Anda harus belajar dulu bahasanya. Juga huruf-huruf Jepang,


kanji, hiragana, dan katakana. Mungkin 1 atau 2 tahun. Kalau
sudah sampai di Jepang, Anda bisa mulai berinteraksi dengan
orang-orang di sana. Kalau mau lebih komplet, mendalam, dan
memiliki “nilai intelektual yang tinggi” Anda wajib melakukan
penelitian yang ekstensif, menyangkut seluruh aspek sosiologis
bangsa Jepang, seperti cara berpikirnya, pergaulannya,
bagaimana mereka berusaha, budayanya, bahkan filosofi
upacara minum teh mereka (Sado). Anda juga harus
memerhatikan demografinya secara keseluruhan, dari para
petani di desa, penjual mie ramen, anak-anak sekolah, sampai
pelaku bisnis dan para politisi di Diet-Kokkai, parlemen Jepang.
Mungkin Anda perlu juga tinggal di sana selama beberapa bulan.

Ada juga cara lain, lebih simpel. Anda bisa membaca buku-buku
para ahli terbaik dan paling berpengalaman di dunia tentang
Jepang yang sudah melakukan itu semua, bahkan hidup puluhan
tahun di sana.

• The Japanese Mind, The Goliath Explained, Robert C.


Chistopher.

• Japan as Number One, Lessons for America, Ezra F. Vogel,


1980

• Japan: the Fragile Super Power, Frank Gibney, 1996.

• Miracle by Design: The Real Reasons Behind Japan’s


Economic Success, Frank Gibney, 1982.
http://facebook.com/indonesiapustaka

• Made in Japan, Akio Morita, 1989.

• The Competitive Advantage of Nations, Michael E. Porter,


1990, rahasia keunggulan bangsa-bangsa maju, termasuk
Jepang.
• The Enigma of Japanese Power, Karel Van Wolferen, 1993.

• dan lain sebagainya, (lihat juga halaman referensi).

Ini adalah beberapa yang terbaik dari ribuan buku yang telah
ditulis tentang “rahasia“ keunggulan Jepang. Bangsa Jepang
awalnya juga mempelajari rahasia keunggulan Barat lewat buku-
buku, termasuk dari karya besar Yukichi Fukuzawa “Seiyo
Jijo“. Sampai sekarang bangsa Jepang adalah bangsa pembaca
buku terbesar di dunia.

Makin lama sekolah ini makin berkembang dan memiliki lebih


banyak pengajar asing, seperti dari Belanda, Prancis, dan
Jerman. Saat itu, bahkan di Eropa, belum ada sekolah khusus
rekayasa teknik dan baru ada di Amerika. Atas prakarsa Mori,
sekolah ini kemudian dijadikan sebagai bagian dari Universitas
Kekaisaran Tokyo yang sangat prestisius.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Revolusi Dimulai

“Tanpa Revolusi Tidak Mungkin Dicapai Kemajuan”


Mori Arinori (1847-1889)
Menteri Pendidikan Jepang era Meiji,
menjadi Duta Besar pertama Jepang untuk Amerika pada usia
24 tahun.

Jepang beruntung memiliki pemimpin-pemimpin muda yang tidak


saja cerdas, tetapi juga memiliki visi yang tajam bahkan
revolusioner tentang bagaimana menciptakan sebuah bangsa
yang cerdas. Salah seorang di antaranya adalah Mori Arinori.

Mori adalah orang yang paham betul kekuatan yang dihasilkan


oleh kemajuan pengetahuan dan teknologi Barat. Waktu kecil, ia
melihat kotanya, Kagoshima, hancur dibombardir oleh meriam-
meriam kapal perang Inggris. Hal itu sangat berpengaruh pada
jiwa dan perkembangan pemikirannya. Pada 1871, ia juga ikut
dalam rombongan Iwakura ke Amerika dan Eropa. Di sana, ia
melihat dan merasakan langsung betapa majunya peradaban
Barat dan lemahnya bangsa Jepang. Itu juga berarti bahwa ia
tahu persis seberapa besar ancaman yang akan menimpa
kemerdekaan Jepang.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mori tahu bahwa mereka sebenarnya sudah sangat terlambat.


Jepang tidak punya waktu 25 tahun, tidak juga 10 tahun, tidak
juga 5 tahun. Negara-negara Barat dengan kekuatan penuh bisa
datang kapan pun untuk menguasai Jepang dan Jepang tidak
akan mampu berbuat apa-apa. Kemajuan harus diciptakan
secepat mungkin, bagaimanapun caranya.
Mori percaya bahwa pendidikan merupakan kunci utama dan ia
pun bahkan mengajukan ide-ide yang revolusioner agar Jepang
bisa belajar secepat mungkin. Beberapa ide Mori memang
kelihatan keterlaluan. Ia pernah mengirimkan lima orang bocah
perempuan Jepang berlayar mengarungi Pasifik untuk pergi ke
Amerika. Itu ia lakukan untuk menekankan betapa pentingnya
menimba ilmu sampai ke luar negeri. Tidak hanya orang-orang
dewasa yang harus belajar ke luar negeri, tetapi juga anak-anak.
Tidak hanya anak laki-laki, tetapi juga perempuan. Kelima anak
itu, seperti Tsuda Umeko dan Nagai Shigeko, saat itu baru
berumur 9 dan 10 tahun.

Ide gila Mori lainnya adalah pemikirannya bahwa bahasa Jepang


tidak praktis dan kurang mendukung dalam upaya mengejar ilmu
pengetahuan. Oleh karena itu, ia mengusulkan agar diganti
dengan bahasa baru campuran antara bahasa Jepang dan
bahasa Inggris, Nihon teki Eigo. Para mahasiswa Jepang yang
sedang belajar di Amerika dan Eropa bahkan dianjurkan untuk
mengawini wanita-wanita Barat “demi perbaikan keturunan”.
Tentu saja, tidak semua idenya diterima.

Walaupun ide-idenya kadang tidak lazim, ia terbukti berhasil


menciptakan sistem pendidikan yang maju dan sangat efektif. Ia
juga menciptakan proses pembelajaran teknik industrial
berkualitas tinggi yang pada akhirnya mempercepat kemajuan
http://facebook.com/indonesiapustaka

ekonomi Jepang. Mori memang revolusioner. Ide-idenya khas


orang-orang muda, segar walaupun kadang terlihat keterlaluan.
Akan tetapi, salah satu kunci kebangkitan Jepang adalah kualitas
pendidikannya, dan Mori adalah orang yang paling bertanggung
jawab atas hal itu.
Jepang juga memiliki tokoh besar lain yang berpikiran maju
seperti Mori. Ia juga masih muda, cerdas, dan sangat
berpengaruh.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Yukichi Fukuzawa Menemukan Rahasia Peradaban Barat!

Pada 1860, ketika umurnya masih 25 tahun, Yukichi ikut


bersama kapal pemerintah dan pergi ke Amerika. Ia berada di
sana selama sebulan lamanya. Tujuh tahun kemudian, ia kembali
ke Amerika dalam misi perdagangan. Perjalanannya yang paling
penting adalah turnya keliling Eropa dalam sebuah misi
diplomatik, yang saat itu ia menjadi penerjemah. Ia mengunjungi
Prancis, Inggris, Belanda, Jerman, Rusia, dan Portugal.

Amerika dan Eropa adalah negara-negara yang kemajuannya


belum pernah ia lihat sebelumnya. Ia bertanya-tanya apa yang
bisa membuat mereka maju. Ia ingin tahu rahasianya.

Fukuzawa membuka mata masyarakat Jepang tentang apa itu


peradaban Barat. Ia menulis buku tentang negara-negara hebat
yang berperadaban maju itu secara detail, tetapi mudah dibaca
oleh banyak orang. Ia menuliskannya dalam bahasa yang ringan
dan populer. Banyak orang terpesona dengan penggambarannya
tentang negeri-negeri asing itu.

Selama berada di luar negeri itu, ia mengamati hal-hal penting


dari peradaban Barat. Sekolah-sekolah, pabrik, pertambangan,
rumah sakit, juga kekuatan militernya. Ia berpikir lagi, apa yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

membuat ekonomi dan industri Barat maju? Apa yang membuat


militernya begitu perkasa? Setelah lama melakukan pengamatan
dan berpikir dalam-dalam, ia berhasil menemukan jawabannya.
Bukti bahwa ia berhasil adalah kemajuan Jepang itu sendiri,
sebuah bangsa yang sangat memujanya dan nantinya mampu
menandingi bangsa-bangsa Barat itu.
Ia kemudian menulis buku karya besarnya, Seiyo Jijo, yang
artinya kurang lebih “Segala Hal tentang Keadaan di Barat”.
Buku ini begitu populer dan terjual hingga 150 ribu kopi. Jumlah
yang cukup menghebohkan saat itu. Buku ini tidak hanya dibaca
oleh kaum intelektual, tetapi sebagian besar juga dibaca oleh
orang-orang kebanyakan. Di buku itulah ia menunjukkan rahasia
dari kemajuan peradaban Barat.

Lalu apa rahasianya? Apa rahasia kehebatan Barat? Ini


rahasianya. Fukuzawa berkeyakinan bahwa kemajuan industri
dan militer Barat diraih sebagai hasil kemajuan ilmu pengetahuan
dan teknologi serta hasil dari revolusi kecerdasan dan cara
berpikir orang Eropa. Inilah kuncinya. Untuk maju, sebuah
bangsa harus menciptakan percepatan kualitas intelektual
manusianya. Manusia yang lebih cerdas akan menciptakan ilmu
dan teknologi yang lebih maju dan pada akhirnya ekonomi,
industri, dan militer yang unggul. Dan untuk mencapai itu,
sebuah sistem pendidikan berkualitas tinggi harus dibentuk.
Rekan Fukuzuwa, Mori yang adalah Menteri Pendidikan, juga
berpikir sama. Jadi, sistem pendidikan berkualitas tinggi pun
dibentuk.

Buku lain Fukuzawa yang juga populer adalah Gakumon no


susume atau “Dukungan pada Pembelajaran”. Buku ini dibuka
dengan pernyataan yang tajam.
http://facebook.com/indonesiapustaka

“Tuhan tidak menciptakan manusia yang satu lebih rendah atau


lebih tinggi dari yang lainnya.
Semua manusia pasti diciptakan sama...
Yang membedakan nantinya antara yang pintar dan yang bodoh,
pada hakikatnya semata-mata adalah pendidikan...
Hanya orang-orang yang belajar dengan sebaik-baiknya
sehingga ia memiliki pengetahuan yang hebat yang akan menjadi
mulia dan sejahtera, sedangkan yang sebaliknya akan menjadi
lemah dan serba berkekurangan.“

Di buku ini, Fukuzawa mendorong disebarkannya pembelajaran


ilmu praktis yang menciptakan kekuatan Barat, seperti membaca
dalam bahasa Inggris, berhitung dan akuntansi, geografi, fisika,
sejarah dunia, ekonomi, serta etika moral. Ini akan menciptakan
kemajuan dan pada akhirnya akan memberikan anugerah
kebebasan, tidak hanya kepada pribadi, tetapi juga kebebasan
bangsa, bangsa yang merdeka.

Ada juga bukunya yang lain yaitu Bunmeiron no gairyaku,


“Sebuah Gambaran tentang Teori Peradaban”. Tidak seperti
yang lain, buku ini memiliki kualitas intelektual tinggi. Teorinya
tentang kemajuan peradaban dibahas dengan sangat dalam,
detail, akademis, dan membahas hampir semua segi. Buku ini
mungkin merupakan karya puncaknya. Buku ini mempunyai
pengaruh yang sangat besar di Jepang.

Fukuzawa adalah salah seorang pahlawan pembaruan Jepang.


Saat ini, wajahnya terpampang di mata uang 10 ribu Yen
bersama tokoh-tokoh besar Jepang lainnya. Kecerdasan
http://facebook.com/indonesiapustaka

akademisnya yang tinggi dan kemampuannya untuk


menyebarkan pemikiran-pemikiran kepada masyarakat secara
populer membuat ia menjadi tokoh yang memiliki pengaruh luas
dan dikagumi bangsa Jepang.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Warisan Besar Tokugawa

Era Tokugawa dengan segala kekurangannya, ternyata


meninggalkan juga warisan yang amat berharga, yang akhirnya
memungkinkan Jepang melaju cepat pada era Meiji. Dua ratus
lima puluh tahun isolasi menciptakan kedamaian yang
memungkinkan ekonomi tumbuh dan proses belajar (dalam skala
lokal) juga berkembang. Era ini seakan-akan menjadi era
persiapan menjelang datangnya bangsa-bangsa barbar kulit
putih.

Menjelang akhir era Tokugawa, praktis seluruh samurai di


Jepang telah bisa baca tulis. Secara umum, kemampuan baca
tulis masyarakat, termasuk wanitanya, mencapai 30%. Kalau
prianya saja, bahkan mencapai 50% (A History of Japan,
Mason, Caiger). Jumlah yang sangat tinggi bagi sebuah negara
yang tadinya dianggap terbelakang. Seberapa hebat prestasi ini?
Inggris saja pada masa itu jumlah masyarakatnya yang bisa baca
tulis paling cuma 20-25%.

Ada beberapa hal yang memungkinkan terciptanya hal ini.

- Klan Tokugawa sempat memiliki beberapa pemimpin yang


cerdas dan terpelajar, seperti Tokugawa Ieyasu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

- Ajaran Konfusianisme mendorong hubungan yang harmoni


antarmanusia melalui proses belajar dan kompetensi dalam
bekerja.

- Ilmu-ilmu dari Cina dan kemudian Barat (rangaku) banyak


mendorong rasa ingin tahu masyarakat Jepang.

- Kelas elite samurai yang mengubah diri dari militer menjadi


pejabat dan pendidik makin mendorong proses belajar.
http://facebook.com/indonesiapustaka
The Learning Samurais

“Jalan seorang samurai adalah dua sisi, pedang dan pena”.


Miyamoto Musashi
Go Rin No Sho “The Book of Five Rings”

Apa yang harus dilakukan para kesatria berpedang dalam


sebuah negeri yang selama 250 tahun berada dalam kedamaian?
Samurai memiliki keahlian tempur yang sangat hebat.
Masalahnya, tidak banyak peperangan dalam dua abad itu.

Kaum samurai, sebagai kelas elite dan menjunjung nilai-nilai


moral yang tinggi mempunyai kewajiban untuk menjadi teladan
dalam masyarakat. Mereka harus menjadi lebih baik dan lebih
bermanfaat bagi rakyat banyak. Seorang samurai harus menjaga
kehormatan status mereka dan menjauhkan diri dari rasa malu.
Jadi, mereka harus berbuat sesuatu.

Mereka menemukan solusi yang hebat. Para samurai pada era


itu banyak yang berpindah posisi dari peran militer menjadi
pejabat-pejabat administratif pemerintah. Sebagian lainnya dan
mungkin yang paling penting, menjadi guru dan mendirikan
sekolah-sekolah.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Untuk menjadi pejabat, tentu saja seorang samurai harus mampu


membaca dan menguasai ilmu hitung. Jadi, mereka harus
mencari ilmu dan mengikuti pendidikan. Para penguasa lokal
(han) yang mempekerjakan mereka menyukai samurai yang
memiliki keterampilan tinggi sehingga pendidikan bagi kaum
samurai terus berkembang. Banyak sekolah yang didirikan dan
dibiayai oleh para penguasa lokal ini. Selain membaca dan
berhitung, mereka juga diajari tentang moral dan tata krama,
terutama tentang penghormatan dan loyalitas kepada atasan.
Nilai-nilai moral ini banyak terdapat dalam ajaran Konfusius.

Banyak juga kaum samurai yang mempelajari rangaku, ilmu-ilmu


Barat. Rangaku berasal dari orang Belanda dan mencakup
bidang-bidang ilmu kedokteran, astronomi, geografi, kartografi,
kemiliteran, dan persenjataan Barat. Para samurai juga
mengirimkan anak-anaknya bersekolah. Agar mereka dapat
hidup lebih baik, mereka bersekolah di hanko yang
diperuntukkan khusus bagi anak-anak samurai. Sekolah-sekolah
ini juga disponsori oleh penguasa-penguasa lokal. Ilmu yang
diajarkan di sini juga pada dasarnya sama, yaitu baca tulis,
berhitung, dan ajaran-ajaran Konfusius.

Banyak samurai yang memiliki intelektualitas tinggi mendirikan


sekolah-sekolah privat yang dikenal dengan nama juku. Baik
samurai maupun rakyat biasa diperbolehkan untuk mengikuti
pelajaran di sini. Di juku, para murid mendapatkan pelajaran
yang lebih dalam dan intensif. Kebanyakan murid tinggal di
asrama sekolah itu.

Semangat para samurai dalam belajar dan rasa hormat


masyarakat terhadap keunggulan status mereka, membuat
http://facebook.com/indonesiapustaka

pendidikan diberi nilai tinggi oleh orang Jepang secara umum.


Terakoya , Sekolah Rakyat yang Berkembang Pesat
Selain hanko dan juku juga terdapat terakoya. Terakoya adalah
sekolah yang siswanya umumnya adalah anak-anak dari
kalangan rakyat biasa. Ada juga sebagian kecil yang berasal dari
kalangan samurai rendahan. Terakoya adalah bukti bahwa
pendidikan sangat populer di Jepang, tidak hanya bagi kaum
elite, tetapi juga di kalangan rakyat bawah. Pada akhir era
Tokugawa, sejumlah terakoya di seluruh Jepang diperkirakan
mencapai 14 ribu buah. Di terakoya, para murid diajarkan
membaca dan menulis bahasa Jepang serta berhitung. Semua ini
penting supaya anak-anak ini nantinya bisa menjadi pedagang
atau pejabat pemerintah.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Konfusius: Panutan 10 Ribu Generasi Guru

”Jika ingin kemakmuran 1 tahun, tumbuhkanlah benih.


Jika ingin kemakmuran 10 tahun, tumbuhkanlah pohon.
Jika ingin kemakmuran 100 tahun, tumbuhkanlah (didiklah)
manusia”

Di Jepang, Cina, dan Korea, hingga sekarang, ajaran-ajaran


Konfusius telah menjadi jiwa dan telah menjadi salah satu faktor
utama kemajuan mereka. Jepang sekarang adalah salah satu
superpower ekonomi dunia. Belakangan ini, Cina maju sangat
pesat dan juga akan menjadi sebuah kekuatan ekonomi terbesar.
Korea juga begitu.

Konfusius adalah seorang filsuf, pemikir, dan terutama pendidik


yang lahir pada 551 SM di Provinsi Shandong, Cina. Ia adalah
anak seorang bangsawan yang jatuh miskin. Sejak muda, ia suka
belajar tentang budaya dan sejarah negerinya. Kecerdasan dan
kebaikan hatinya dikenal orang banyak. Sepanjang hidupnya,
Konfusius berkeliling Cina untuk memberikan nasihat-nasihatnya
pada banyak penguasa lokal dan memberikan pencerahan bagi
ribuan rakyat biasa. Ajarannya terutama tentang nilai-nilai moral
dalam menjalankan pemerintahan dan yang terpenting
bagaimana menjadi penguasa yang dicintai rakyatnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ide-ide Konfusius tidak selalu diterima oleh semua orang.


Pejabat-pejabat yang korup dan suka menindas rakyat
membenci Konfusius. Bahkan ada juga pejabat yang
mengirimkan tentara untuk membunuhnya, namun Konfusius
bisa selamat dan hidup hingga umur 72 tahun. Hari-hari
terakhirnya tetap diisi dengan mengajar dan menulis buku-buku.

Pandangan-pandangan Konfusius berpengaruh sangat luas


terutama menyangkut pendidikan, proses belajar, dan
kompetensi. Nilai-nilai ini hingga sekarang, setelah ribuan tahun,
tertanam dengan kuat baik di bangsa-bangsa yang memeluknya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kebahagiaan Hidup dan Bangsa yang Harmonis

Bagaimana caranya hidup bahagia? Konfusius mengajarkan


kebahagiaan manusia didapat dari hubungan yang harmonis
antarmanusia, baik antara penguasa dan rakyatnya maupun di
antara rakyat itu sendiri. Hubungan seperti itu hanya dapat
dicapai melalui proses belajar dan saling memahami. Untuk itu,
semua orang harus terus-menerus belajar memperbaiki diri
karena semakin banyak ia belajar, semakin dekat ia dengan
kebahagiaan dan semakin jauh dari kesalahan serta penderitaan.
Ini berlaku bagi semua orang, rakyat biasa, tetapi lebih penting
lagi bagi para penguasa.

Penguasa yang terbaik, kata Konfusius, adalah penguasa-


penguasa yang cerdas dan punya moral yang tinggi. Mereka
juga harus dibantu oleh para pembantunya yang juga memiliki
kualitas yang tertinggi dan dipilih melalui seleksi ketat. Jika
sebuah pemerintahan tidak mempunyai kualitas yang cukup,
sudah dipastikan pemerintahannya akan hancur dan rakyat akan
memberontak. Dengan ini, Konfusius telah menanamkan nilai-
nilai meritokrasi.

Karena begitu pentingnya belajar untuk memperoleh


kebahagiaan dengan sendirinya orang itu harus benar-benar
http://facebook.com/indonesiapustaka

menghormati orang dari siapa ia belajar, utamanya adalah para


guru. Guru harus dihormati, dihargai, dan dijaga perasaannya.
Jika ia mendengarkan para guru dengan baik, mereka akan
memberikan petunjuk jalan menuju kebahagiaan. Di Jepang,
ajaran ini benar-benar ditanamkan sejak kecil.
10.000 Tahun Peradaban Cina, I

“Saat ini di Cina, Bill Gates adalah Britney Spears. Di Amerika,


Britney Spears adalah Britney Spears, dan itulah masalah
kita.”

Thomas L. Friedman

The World is Flat, 2006. Perbandingan antara anak-anak Cina


dengan Amerika.

Peradaban Cina adalah peradaban yang sangat tua, berumur


lebih dari 10.000 tahun. Cina juga dalam sejarahnya adalah
bangsa paling maju di dunia. Nabi Muhammad Saw. bahkan
menyatakan untuk mencari ilmu sampai ke Cina. Bangsa Jepang
juga banyak dipengaruhi kebudayaan Cina, terutama Konfusius.

Bangsa Cina adalah pencipta dari penemuan-penemuan


teknologi terpenting dalam sejarah yaitu kertas, bubuk mesiu,
kompas, dan mesin cetak buku. Kertas ditemukan oleh Tsai Lun
pada 105 Masehi. Rahasia pembuatannya kemudian diketahui
orang-orang Arab pada tahun 750 dan baru diketahui Eropa
pada abad 12. Bubuk mesiu sudah dikenal sejak abad ke 4,
begitu juga kompas. Mesin cetak sederhana telah ada sejak
http://facebook.com/indonesiapustaka

abad ke 9. Gutenberg memperbaikinya dengan menciptakan


mesin cetak yang hurufnya bisa dipindah-pindahkan dengan
mudah. Orang-orang Cina juga menemukan teh, cara
pembuatan sutra, dan keramik-keramik yang indah.
Pada tahun 551 SM-479 SM hidup seorang tokoh besar
bernama Konfusius. Ajaran-ajarannya terutama adalah untuk
pencarian harmoni dan kebahagiaan dunia dengan terus belajar
dan memperbaiki diri dalam hubungan antarmanusia.
Konfusianisme dijadikan kepercayaan resmi Jepang pada abad
16 oleh Tokugawa Ieyasu.

Laksamana muslim Cina, Cheng Ho (1371-1435) juga dikenal


sebagai salah satu penjelajah terbesar dunia bahkan lebih hebat
dari Marco Polo dan Columbus. Ada teori baru yang
berkembang bahwa ia telah lebih dulu sampai di Amerika
daripada Columbus.

Nilai-nilai Konfusius mulai masuk ke Jepang sejak abad ke-6.


Ada seorang tokoh pemimpin Jepang saat itu yang sangat
cerdas dan dicintai oleh seluruh rakyatnya. Menurut legenda, ia
sudah bisa berbicara sejak lahir dan sejak muda telah mampu
memecahkan masalah-masalah yang tidak bisa dipecahkan
orang dewasa. Saat pemerintahannya, rakyat makmur dan ilmu
pengetahuan berkembang pesat. Namanya adalah Pangeran
Shotoku (574-622). Sang pangeran sejak kecil menyukai ilmu
pengetahuan. Ketika mengetahui bahwa kebudayaan Cina sudah
sangat maju, ia mengirimkan banyak sekali wakilnya, bahkan
ratusan orang untuk belajar ke Cina. Di Cina, mereka
mempelajari budaya, teknologi kerajinan, bahasa dan huruf,
http://facebook.com/indonesiapustaka

bahkan matematika. Pulang ke Jepang, mereka membawa


banyak sekali buku ilmu pengetahuan Cina. Pada masa itulah
mulai terjadi transfer besarbesaran kebudayaan Cina masuk ke
Jepang. Salah satunya adalah nilai-nilai Konfusius.

Ajaran Konfusius dijadikan kepercayaan resmi pemerintah sejak


masa Tokugawa Ieyasu, sang pemersatu Jepang pada abad ke-
16. Ieyasu adalah seorang pemimpin yang sangat cerdas dan
bijaksana. Sebagai pemimpin militer, ia mampu mengalahkan
musuhnya walau kalah jumlah di pertempuran terbesar dalam
sejarah Jepang, Pertempuran Sekigahara yang melibatkan 160
ribu prajurit samurai.

Ieyasu memiliki banyak penasihat yang dipilihnya secara


bijaksana berdasarkan kecerdasan dan kualitas moral mereka.
Ia juga senang membaca beragam buku, terutama yang
menyangkut bagaimana memerintah dengan baik. Selain itu, ia
percaya bahwa buku sangat penting untuk disebarluaskan ke
masyarakat agar masyarakat dapat menyerap nilai-nilai yang
baik dengan cepat.

“ Buku, ibarat gudang yang penuh berisi emas “


Konfusius

10.000 Tahun Peradaban Cina, II

“Empat Program Modernisasi China:


Pertanian, Industri, Sains-Teknologi, Militer.”
Deng Xiaoping
Desember 1978. Program dirancang untuk menjadikan Cina
http://facebook.com/indonesiapustaka

sebagai
kekuatan dunia di awal abad 21.

Cina sekarang adalah kekuatan ekonomi kedua terbesar dunia


setelah Amerika dengan pertumbuhan ekonomi tercepat, yang
mencapai rata-rata 10% per tahun. Penduduknya juga adalah
yang terbesar di dunia, lebih dari 1,3 milyar orang. Tahun 2003,
Cina menjadi negara ketiga yang mengirimkan roket berawak ke
ruang angkasa setelah Amerika dan Rusia.

Berdasarkan laporan Howard W. French (IHT, 2005), saat ini


Cina mengeluarkan milyaran Dolar untuk tujuan yang sangat
ambisius, membuat universitas-universitasnya mampu
mengungguli Harvard dan MIT dalam jangka 1 dekade
mendatang. Para intelektual terbaik dari seluruh dunia, terutama
keturunan Cina secara sistematis dibujuk supaya mau mengajar
di Cina. Para intelektualnya secara global juga telah terhubung
dalam jaringan pengetahuan khusus melalui internet network
berkecepatan tinggi. Diantaranya adalah Gloriad, Global Ring
Network for Advanced Applications Development.

“Since 1978, China has been the world’s most successful


economy…
The basic reason is that much of the growth is catching up,
specifically adopting the technologies of the leading innovative
countries.“

The End of Poverty, Jeffrey Sachs, 2005

Cina juga telah melakukan pemberantasan korupsi secara keras


http://facebook.com/indonesiapustaka

dan besar-besaran. Perdana Menteri Zhu Rongji (1998-2003)


dengan sangat keras menyatakan, “Beri saya 100 peti mati, 99
akan saya gunakan untuk mengubur koruptor dan satu untuk
saya kalau saya melakukan korupsi.“ Sejak itu, sudah banyak
pejabat-pejabat penting Cina yang dihukum mati.
Tahun 1980, Cina masih bangsa yang baru mau berkembang
dengan ibu kotanya Beijing yang sederhana dan dipenuhi lautan
sepeda. Akan tetapi, sekarang Beijing sudah tidak kalah dengan
kota-kota di negara maju. Dengan penduduknya yang terbesar di
dunia, ditambah lagi dengan akselerasi kualitas pembelajarannya
yang unggul, belum lagi penegakan hukumnya yang keras dan
tidak main-main membuat Cina tidak saja mempunyai ekonomi
terkuat di dunia, tetapi juga sekaligus bisa dengan mudah
melindas negara mana saja yang lambat bergerak.

Konfusius juga mengajari pengikutnya untuk hidup sederhana


dan tidak bermewah-mewahan. Hal ini jelas terlihat
pengaruhnya dalam pembangunan ekonomi Jepang. Orang
Jepang lebih suka menabung daripada menghamburkan uangnya
dan pengusahanya lebih suka terus memperbaiki diri
(perusahaannya, proses produksi, dan produknya) daripada
mengejar untung cepat atau mengejar kemewahan.

Nilai-nilai Konfusius menjadi jiwa dan karakter masyarakat


Jepang, terutama karena ditunjukkan dengan keteladanan oleh
pemimpin-pemimpin terbaik Jepang. Kelas elite samurai pada
era damai menjelang Restorasi Meiji juga menjadi contoh yang
baik dari nilai-nilai Konfusius. Menurut Yamaga Soko seorang
intelektual Jepang, etika samurai adalah keteladanan dan
kepemimpinan moral yang ditunjukan dengan disiplin, hidup
http://facebook.com/indonesiapustaka

hemat, rela berkorban bagi orang lain, juga keunggulan dalam


ilmu.

Sejak era Meiji, nilai-nilai seperti kesadaran akan pendidikan,


perlunya peningkatan diri secara terus-menerus, serta sistem
yang berdasarkan pada kompetensi tinggi menjadi dasar yang
memungkinkan Jepang untuk melakukan akselerasi
pembelajaran yang luar biasa.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Keajaiban Ekonomi Bagian I

Seperti sudah kita semua ketahui, dalam waktu 30 tahun setelah


dimulainya era Meiji, Jepang telah berdiri sejajar dengan bangsa-
bangsa paling maju di dunia. Pada awal abad ke-20, industri
tekstil Jepang telah menggeser secara signifikan dominasi
negara-negara asal Revolusi Industri, seperti Inggris dan
Amerika.

Setelah kembali dari perjalanannya dari Barat, para pemimpin


Meiji cukup cerdas untuk memahami bahwa mereka akhirnya
hanya punya dua pilihan, yakni ekonomi harus maju secepat
mungkin atau mereka akan hancur dikuasai orang-orang kulit
putih. Saat itu, pembangunan yang akan dilakukan bukan hanya
sekadar untuk mendapatkan kesejahteraan yang lebih baik.
Jepang membangun ekonominya untuk dapat menandingi
kekuatan industri dan militer Barat.

Bagi pemerintahan Meiji, hal pertama yang paling penting


dilakukan adalah belajar dari yang terbaik. Seperti yang telah
diceritakan sebelumnya, orang-orang Jepang menyebar ke
seluruh dunia untuk mencari dan menganalisis model-model
ekonomi terbaik di dunia. Mereka menyerap habis ilmuilmu
tentang ekonomi secara umum, pengembangan teknologi
http://facebook.com/indonesiapustaka

industri, mesin-mesin paling maju di dunia, sistem pertanian,


transportasi dan telekomunikasi, juga sistem finansialnya.
Mereka juga mendatangkan banyak ahli dari luar negeri dalam
bidang pembangunan industri, pertanian, dan pendidikan teknik
industri. Para ahli itu dibayar sangat mahal oleh Jepang.
Analek Konfusius

Buku itu adalah seperti gudang berisi emas.


Saya mendengar dan saya akan lupa. Saya melihat dan saya
akan ingat.
Saya lakukan maka saya akan mengerti.
Nikmatilah pekerjaanmu,
maka kamu tidak akan pernah merasa bekerja seumur hidupmu.
Seseorang tidak akan bisa mengajari orang lain kalau ia tidak
bisa
mengajari keluarganya sendiri.
Ada dua macam orang yang tidak bisa berubah:
orang-orang paling bijak dan orang-orang paling bodoh.
Jika ingin kemakmuran 1 tahun, tumbuhkanlah benih.
Jika ingin kemakmuran 10 tahun, tumbuhkanlah pohon.
Jika ingin kemakmuran 100 tahun, tumbuhkanlah (didiklah)
manusia.
Kemenangan terbesar manusia bukan tidak pernah gagal, tetapi
mampu
bangkit kembali setiap kali jatuh.
Manusia yang unggul akan lebih banyak menunjukkan hasil kerja
daripada lebih banyak bicara.
Setiap kali kamu melihat orang besar, pikirkan bagaimana kamu
bisa menirunya
Orang bijak memikirkan kebaikan, orang kecil memikirkan
http://facebook.com/indonesiapustaka

kepentingan.
Orang-orang besar mempunyai kemauan besar,
orang-orang kecil cuma mau berharap-harap.
Lebih baik segera menyalakan lilin daripada mengutuk
kegelapan.
Jika kamu bersabar saat dalam kemarahan, kamu akan selamat
dari penyesalan 100 hari.
Waktu adalah emas, tetapi waktu yang telah hilang tidak akan
bisa
dibeli dengan emas

Lalu, feodalisme dihapus habis. Sekarang, semua orang bisa


bebas berusaha dan memajukan ekonomi sesuai dengan
kemampuan dan kreativitasnya tanpa ada batasan apa pun.
Hasilnya berdampak sangat luas. Kaum samurai setelah itu juga
bisa berdagang atau bertani. Para petani sendiri dapat menanam
apa pun yang mereka inginkan, tanpa ada paksaan menanam
jenis tertentu. Anak-anak yang tadinya dari golongan bawah
dapat menjadi pejabat atau pengusaha besar bila mereka belajar
dan bekerja dengan baik. Semua orang pada akhirnya dapat
memberikan sumbangan sebesar-besarnya pada kemajuan
ekonomi Jepang.

Sistem keuangan dan perbankan juga dibenahi. Pajak tanah


dengan sistem baru dijalankan untuk menambah pemasukan
yang lebih signifikan. Sebelumnya, pajak didasarkan atas hasil
produksi pertanian, tetapi kemudian diubah menjadi atas dasar
persentase nilai tanah. Hal ini mendorong petani untuk lebih
produktif. Sistem perbankan nasional yang berdasarkan model
Amerika diperkenalkan pada 1872. Menteri Keuangan yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

baru, Matsukata Masayoshi, mendapatkan tugas besar untuk


mengelola masalah keuangan Jepang yang sangat berat. Pada
1882, Bank of Japan didirikan sebagai bank nasional.

Transportasi dan telekomunikasi mulai dibangun. Pelabuhan,


galangan kapal, dan jalur-jalur kereta api menjadi prioritas
utama. Jaringan pos dan telegraf juga dikembangkan ke seluruh
Jepang sehingga informasi bisa tersebar dengan cepat, secara
luas, dan murah. Mulai dari berita politik, industri, perdagangan,
hingga informasi tentang cara bertani yang lebih modern cepat
menyebar ke seluruh negeri. Didukung oleh kemampuan baca
tulis masyarakat yang relatif tinggi dan kesukaan masyarakat
Jepang dalam belajar bahkan di pedesaan, proses penyebaran
informasi ini berjalan dengan sukses.

Sektor industri tentu saja mendapatkan perhatian yang tertinggi


saat itu. Pemerintah mendirikan pabrik-pabrik contoh (model
factories), yaitu pabrik-pabrik modern, tekstil, baja, atau
perkapalan yang dibangun dengan teknologi maju dan mesin-
mesin terbaru yang diimpor langsung dari Barat. Menteri Dalam
Negeri, Okubo Toschimichi, menekankan perlunya dorongan
pemerintah secara langsung untuk mendorong tumbuhnya
industri manufaktur. Dengan strategi ini, lebih banyak orang
Jepang, baik itu pengusaha, industrialis, maupun pelajar dapat
belajar teknologi maju tersebut dari yang terbaik.

Untuk membangun industri tekstil, pemerintah membangun


pabrik contoh yang ditiru dari Inggris, Italia, dan Prancis. Pada
awalnya, pasar dalam negeri dikuasai oleh produk-produk
Inggris dan Amerika yang murah dan berkualitas lebih bagus.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, berkat usaha keras pemerintah dan pengusaha-


pengusaha, seperti Shibusawa Eiichi, juga para insinyur, seperti
Takeo Yamanobe, kualitas produksi tekstil Jepang terus
meningkat dengan signifikan. Shibusawa sendiri adalah tokoh
pengusaha penting Jepang. Ia dengan semangat nasionalisme
secara aktif menularkan ilmunya kepada pengusaha-pengusaha
Jepang lainnya, baik yang berskala besar maupun kecil. Usaha
ini berdampak besar pada kemajuan industri tekstil.

Menjelang akhir abad ke-19, produk-produk tekstil Jepang telah


mampu menggeser dominasi negara-negara Barat melalui
perbaikan secara terusmenerus dalam metode-metode sistem
produksi. Pasar domestik dikuasai, sedangkan pasar ekspor
terus meningkat dengan cepat. Sejak awal abad ke-20, produk-
produk tekstil Jepang telah mulai mengancam pasar-pasar
produk tekstil Barat di seluruh dunia.

Industri besi baja juga jadi prioritas utama. Industri ini penting
bagi industri perkapalan, persenjataan, dan tentu saja industri
kemiliteran Jepang. Pada awalnya, pemerintah mengalami
kesulitan dalam mengembangkan sendiri industri ini, terutama
dalam masalah penerapan teknologi di pabrik-pabrik. Sebaliknya,
beberapa pengusaha, seperti Ohshima dan kemudian Tanaka
Chobei, ternyata lebih berhasil dalam mengadopsi mesin-mesin
baru di industri ini.

Menurut Odagiri dan Goto (1996), Ohshima dan Tanaka


memiliki kemampuan teknis yang lebih tinggi, terutama dalam
menyesuaikan teknologi baru tersebut, dibandingkan pemerintah.
Pabrik baja terbesar pemerintah, Yawata Steel Works, juga pada
http://facebook.com/indonesiapustaka

awalnya mengalami kegagalan karena semata-mata hanya


mengandalkan pada kecanggihan teknologi. Baru setelah
dikelola oleh seorang profesor teknik industri dari Universitas
Kekaisaran Tokyo, Noro Kageyoshi, pabrik ini akhirnya bisa
maju. Kemajuan pada industri besi baja akhirnya juga
mendorong berkembangnya industri perkapalan. Sebagai hasil
dari dukungan pemerintah yang besar, pemberian subsidi selektif,
serta penyerapan teknologi yang intensif dari Inggris, industri
baja mengalami kemajuan yang luar biasa. Bahkan profesor-
profesor dan ahli perkapalan dari Inggris didatangkan khusus
untuk mengajarkan teknologi perkapalan yang paling maju dan
modern. Perusahaan-perusahaan yang bergerak di industri ini
awalnya adalah Mitsubishi milik Iwasaki Yataro dan perusahan
Kawasaki Heavy Industries.

Saat Perang Dunia I dimulai pada 1914, terjadi kekurangan


produksi kapal dunia karena seluruh output Amerika dan Eropa
dikonsentrasikan ke medan perang Eropa. Hanya kapal-kapal
Jepanglah yang kemudian mempunyai kualitas dan efisiensi
harga yang sebanding dengan yang mereka hasilkan. Saat
Perang Dunia I berakhir pada 1920, Jepang telah menjadi
negara terbesar ke-3 di dunia setelah Amerika dan Inggris
dalam industri pembuatan kapal.

Pengusaha-pengusaha besar Jepang dibantu untuk


mengembangkan usaha pada berbagai industri yang dianggap
strategis. Pemerintah yang pertama kali mendirikan usaha-usaha
tersebut, lalu dialihkan kepada para pengusaha untuk lebih
meningkatkan dan memperluas industri tersebut. Para
pengusaha yang terpilih dan kemudian menjadi besar tersebut
http://facebook.com/indonesiapustaka

disebut zaibatsu. Empat zaibatsu utama saat itu adalah Mitsui,


Mitsubishi, Sumitomo, dan Yasuda. Sering kali pabrik milik
pemerintah diberikan dengan harga murah. Pada awalnya,
mereka bergerak dalam bidang perbankan, transportasi, dan
pertambangan. Batu bara menjadi sumber tambang utama yang
menjadi lahan dari para pengusaha ini. Setelah itu, mereka juga
mengembangkan usahanya ke bidang lain, terutama tekstil, yang
kemudian menjadi industri terpenting.

Sekolah-sekolah khusus teknik industrial, seperti Kogakuryo di


Tokyo (1873) juga didirikan untuk menciptakan insinyur-insinyur
berkualitas tinggi yang nantinya akan mampu menyerap
teknologi Barat, mengembangkannya di Jepang dan kemudian
menciptakan produk dan sistem produksi berkualitas tinggi.
Selain itu, sekolah bisnis dan perdagangan juga didirikan.

Pada awal era Meiji, ekspor yang paling memberikan


pemasukan terbesar adalah ekspor benang sutra. Jepang
dianggap memiliki sutra dengan kualitas yang termasuk bagus di
dunia. Permintaan terus meningkat, baik dari Amerika maupun
Eropa. Hal ini ditambah lagi dengan sempat menyebarnya
wabah penyakit ulat sutra di Eropa.

Sektor tradisional tetap yang menjadi pemasukan terbesar bagi


keuangan pemerintah Jepang sepanjang era Meiji. Hingga
sekitar akhir abad ke19, pajak tanah pertanian mencapai lebih
dari 50% pendapatan total pemerintah. Pemerintahan Meiji juga
melaksanakan berbagai program serius untuk memajukan sektor
pertanian.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Sekolah Tinggi Pertanian Hokkaido didirikan pada 1875. Sekolah


ini diketuai oleh seorang Amerika dari Massachusetts
Agricultural College, Profesor William Clark. Ia adalah seorang
pakar pertanian yang berpikiran maju dan juga ambisius.
Bersama beberapa kolega, ia berupaya membentuk tenaga-
tenaga ahli pertanian masa depan yang berpikiran modern.
Kepada murid-muridnya di Jepang, ia tidak pernah lupa
menanamkan slogan khas Amerikanya, “Boys, be ambitious”.

Pemerintah juga mendirikan biro-biro pertanian yang


menyebarluaskan informasi bagaimana meningkatkan
produktivitas pertanian, sebisa mungkin dengan biaya yang
murah. Para petani diajarkan cara memilih dan mendapatkan
bibit terbaik, pupuk yang lebih efektif, cara-cara penanganan
hama, sistem pengairan, alat-alat pertanian yang lebih mudah
digunakan, dan sebagainya. Mereka juga mengirimkan
instruktur-instruktur secara rutin untuk berkeliling desa. Para
petani yang telah sukses juga didorong untuk menyebarluaskan
ilmunya kepada para petani di desa-desa lainnya.

Para petani juga mempunyai organisasi sendiri sehingga


membuat pertukaran informasi menjadi lebih luas dan efektif.
Organisasi pertanian tersebut telah didirikan sejak 1874. Lahan-
lahan baru juga dibuka untuk semakin meningkatkan produksi
secara nasional. Pembukaan lahan bahkan dilakukan sampai ke
utara Jepang di Pulau Hokkaido, yang hawanya relatif lebih
dingin.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Masalah Keuangan dan Tindakan-Tindakan Berani

Ini adalah contoh pengelolaan keuangan yang luar biasa. Jepang


ingin mengejar negara-negara Barat, negara-negara paling maju
di dunia, dan mereka mau mengejarnya secepat mungkin, namun
dari mana uangnya?

Inilah masalahnya.

1. Pada awal era Meiji, Jepang adalah negara agraris yang tidak
2. Kekayaan alam Jepang tidak signifikan.
3. Jepang tentu saja juga tidak akan mau meminjam uang dari
negara-negara Barat. Tidak ada IMF, Bank Dunia, “CGI”, tidak
ada apa pun.
4. Ancaman-ancaman pemberontakan membebani anggaran
secara signifikan.
5. Sebagian pendapatan pemerintah yang jumlahnya cukup besar
masih harus diberikan untuk para daimyo dan kelas samurai.
Mengurangi anggaran ini berarti harus berhadapan dengan
golongan orang-orang yang sangat berkuasa.
Akan tetapi, inilah cita-cita pemerintah Jepang.

1. Mereka mau membangun industri yang paling modern.


http://facebook.com/indonesiapustaka

2. Mengimpor mesin-mesin dalam skala besar.


3. Memperluas infrastruktur secara signifikan, sekaligus
membangun militer yang tak terkalahkan.
4. Dan tidak lupa, membangun sistem pendidikan berkualitas
nomor satu di dunia.
Sebuah cita-cita yang besar...

Jadi, bagaimana mengatasi masalah ini? Pemerintah Jepang


bertekad semua dana potensial yang ada, lebih tepat seadanya,
harus dikumpulkan dan digunakan seefisien mungkin sehingga
tujuan-tujuan besar itu akan tercapai. Pengeluaran-pengeluaran
yang tidak produktif harus dipotong secara drastis.

Para pemimpin muda Meiji segera mengambil tindakan yang


gagah berani. Pemerintah awalnya mengeluarkan biaya yang
besar untuk membayari penghasilan para daimyo (penguasa
lokal) dan samurai. Mereka adalah golongan elite yang
berkuasa. Akan tetapi, pemerintah kemudian memo-tong
anggaran untuk mereka! Pembayaran itu diubah menjadi surat
obligasi pemerintah. Sekali lagi, tindakan ini secara politik sangat
berani dan berbahaya, namun para pemimpin Meiji tahu persis
bahwa hal ini harus dilakukan. Beragam cara kemudian diambil
untuk mengurangi risiko politik, seperti memberikan pekerjaan
pada para samurai, tetapi mereka tahu akan banyak pihak yang
tidak akan menerima hal ini begitu saja.

Lalu, ada biaya-biaya besar untuk operasi-operasi militer dalam


upaya menumpas pemberontakan. Akibat dari kebijakan
http://facebook.com/indonesiapustaka

menghapus hakhak samurai, mereka berontak. Yang terbesar


adalah Pemberontakan Satsuma yang terjadi pada 1877.
Pemerintah bertekad menumpas pemberontakan-pemberontakan
yang terjadi secepat mungkin. Kalau perlu, para pemberontak
diprovokasi agar bisa cepat diatasi dan biaya bisa ditekan.
Setelah pemberontakan itu diatasi, biaya-biaya militer bisa
dikurangi secara signifikan.

Mereka juga memperbarui sistem pajak nasional. Pajak


pertanian yang berdasarkan hasil produksi yang fluktuatif diubah
menjadi pajak tanah yang lebih stabil. Pemerintah juga
menghitung ulang semua tanah yang bisa dikenakan pajak. Pada
1868, pajak tanah hanya menghasilkan pendapatan dua juta yen.
Pada 1873, pajak yang diterima mencapai 60 juta yen. Pada era
Meiji, pajak ini merupakan penghasilan paling signifikan dalam
membiayai industrialisasi.

Pemerintah juga memperkenalkan sistem perbankan baru. Bank


of Japan sebagai bank nasional didirikan pada 1882. Hasilnya,
pasar dan ekonomi nasional terintegrasi, tabungan bisa
disalurkan lebih lancar ke dalam proses ekonomi, terutama
industri sehingga proses industrialisasi bisa bergerak makin
cepat.

Japanese Economic White Paper, 1884. (Dikutip dari Miracle


By Design, Gibney, 1982)

“Which requirements should be considered as most important in


the present efforts of the government in building Japanese
industries? It can be neither capital nor laws and regulations
because both are dead things in themselves and totally
http://facebook.com/indonesiapustaka

ineffective. The spirits sets both capital and regulations in


motion. ...hence, if we assign weights to these three factors as
far as effectiveness goes, the spirit should be assigned five
parts, laws and regulations four and capital no more than one
part.“
Kebijakan terberat yang harus dilakukan saat itu mungkin adalah
kebijakan deflasi pada 1881. Pengeluaran pemerintah yang
besar, baik di dalam negeri maupun untuk membayar impor,
membuat harga-harga melambung. Dengan melakukan deflasi,
harga beras misalnya, yang sebelumnya tinggi, tiba-tiba turun
drastis. Kebijakan keras yang diambil oleh Menteri Keuangan,
Matsukata Masayoshi, ini tentu saja membuat banyak orang
menderita, terutama para petani miskin. Sistem pajak tanah yang
baru dijalankan saja memberikan beban yang cukup berat bagi
banyak petani. Akan tetapi, kebijakan baru ini benar-benar
membuat hidup ribuan petani hancur. Banyak yang terpaksa
menjual tanahnya dan menjadi buruh tani. Bahkan ada yang
bangkrut sama sekali. Yang terburuk adalah terjadi banyak
pengguguran bayi dan penjualan anak-anak ke dalam prostitusi.

Walaupun berat, inflasi bisa diatasi pada 1884. Kemampuan


pemerintah yang tinggi dalam memajukan pertanian juga
membuat penderitaan petani yang berat tidak akan berlangsung
terlalu lama. Kebijakan ini juga pada akhirnya membuat ekonomi
Jepang bisa lebih berkembang, namun kegigihan pemerintah
dalam memperkuat ekonominya hanya satu faktor.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Rahasia Terbesar Kemajuan Ekonomi Jepang

Ekonomi Jepang adalah ekonomi yang tidak hanya dibentuk oleh


segelintir pengusaha besar (zaibatsu), tetapi juga dibentuk oleh
ribuan pengusaha berskala kecil serta para petani yang produktif
dan tersebar di seluruh Jepang. Akan tetapi, pada era Meiji ada
beberapa pengusaha yang menonjol sebagai contoh ideal para
pengusaha Jepang.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Furukawa Ichibei, Penjual Tahu yang Menjadi Raja Tembaga
Jepang

Furukawa adalah anak desa. Ia tidak pernah bersekolah dan


menghabiskan hari-harinya untuk membantu seorang pedagang
berjualan tahu. Saat remaja, ia pergi dari kampungnya untuk
bekerja pada pamannya di kota, berjualan pakaian. Ia adalah
pekerja keras.

Walaupun tidak berpendidikan, ia mempunyai cita-cita yang


tinggi. Ia ingin jadi pengusaha besar. Caranya dengan terus
belajar, memperdalam ilmu, dan bekerja keras, ia yakin bisa
menjadi makin baik dan akhirnya bisa sukses.

Ia suka bekerja keras, sangat keras. Ia bekerja seperti orang


gila. Hal itu tentu saja menarik perhatian orang. Seorang
saudaranya yang kaya kagum melihat ia bekerja, lalu
mengangkat Furukawa jadi anaknya. Di sinilah akhirnya ia
mendapatkan sebuah kesempatan besar.

Saat menginjak dewasa, ia telah bekerja pada salah satu


perusahaan dagang terbesar di Jepang, Ono Gumi. Ia
bertanggung jawab atas pemasaran bahan sutra di seluruh
Kyoto dan berhasil dengan meyakinkan. Ia sudah banyak belajar
http://facebook.com/indonesiapustaka

tentang proses pengolahan sutra dan penjualannya.


Kesuksesannya membuat ia kemudian dipercaya untuk
membangun pabrik tenun sutra modern di Tokyo. Pabrik ini
adalah salah satu pabrik tenun modern pertama di Jepang.
Furukawa diangkat menjadi manajer.
Secara teknis, pabrik ini beroperasi dengan cukup baik.
Sayangnya, pengembangannya terlalu ambisius dan biaya
produksinya menjadi terlalu besar. Sepertinya telah terjadi
kesalahan perhitungan dalam menilai kemampuan perusahaan.
Akibatnya, pabrik itu pun mengalami kebangkrutan. Untuk yang
satu ini, Furukawa tidak berhasil.

Furukawa adalah pribadi yang istimewa. Tidak hanya cerdas


dan pekerja keras, ia juga adalah orang yang selalu
mempertanggungjawabkan semua tindakannya. Untuk
membayar utang, ia menggadaikan seluruh kekayaannya, semua
harta benda pribadinya. Ia bangkrut secara total. Hartanya
benar-benar habis.

Akan tetapi, Furukawa membangun kekayaannya mulai dari nol.


Kecerdasan dan kerja kerasnya membuat ia yang tadinya miskin
menjadi kaya raya. Sekarang, ia gagal, tetapi semua usaha selalu
ada kegagalan. Sekarang, kekayaannya nol dan untuk menjadi
kaya raya kembali, ia cuma perlu menggunakan kembali aset
terbesarnya yang tidak hilang sedikit pun, yakni kecerdasannya,
pengetahuan teknisnya, dan semangatnya untuk bekerja keras.

Keunggulan pribadinya, sekali lagi menarik perhatian orang. Kali


ini ternyata adalah salah seorang tokoh bisnis terbesar Jepang,
Shibusawa Eiichi. Dengan bantuan Eiichi, Furukawa berhasil
http://facebook.com/indonesiapustaka

mendapatkan usaha pertambangan tembaga dari pemerintah.


Tembaga saat itu adalah salah satu ekspor terbesar Jepang.
Kemampuan bisnisnya kemudian membuat usaha itu
berkembang cepat sampai akhirnya Furukawa dijuluki sebagai
Raja Tembaga, The Copper King. Sejak awal, ia mau pabriknya
menjadi yang paling efisien di Jepang. Seperti Rockefeller di
Amerika, ia dengan berani berinvestasi dengan modal yang
besar untuk membeli mesin-mesin terbaik, membangun jalur
kereta api sendiri, pembangkit tenaga listrik dan terus
berekspansi memperluas produksinya.

Dari situ, usahanya berkembang semakin luas. Ia membuat


usaha kabel karena kabel terbuat dari tembaga. Ia juga bekerja
sama dengan perusahaan elektrik dari Jerman, Siemens, untuk
membuat mesin-mesin listrik di perusahaan barunya, Fuji
Electric. Usahanya terus berkembang sehingga menjadi salah
satu konglomerat terbesar. Saat ini, usaha terbesarnya termasuk
Fujitsu, perusahaan komputer raksasa Jepang.

Furukawa Ichibei adalah seorang pengusaha besar yang


menunjukkan bahwa kemauan belajar yang tinggi dan kerja
keras selalu menarik perhatian dan kepercayaan banyak orang.
Bahkan walaupun ia dulunya adalah seorang penjual tahu.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Iwasaki Yataro, Bagaimana Membangun Perusahaan Raksasa
Kelas Dunia?

Iwasaki adalah seorang samurai muda dari Tosa, salah satu klan
pendukung restorasi. Perusahaannya, Mitsubishi saat itu cuma
perusahan transportasi laut kecil. Pada awal restorasi, bisnis
transportasi di perairan Jepang dikuasai oleh kapal-kapal Barat.
Ekspor dan impor hanya sedikit sekali yang memakai kapal-
kapal Jepang. Kapal-kapal Barat memang jauh lebih bagus,
kapasitasnya lebih besar, teknologi mesinnya lebih modern, dan
lebih cepat. Mereka semua misalnya telah memakai teknologi
turbin.

Pada 1874, Iwasaki mendapat kontrak dari pemerintah untuk


mengoperasikan 13 kapal untuk transportasi militer. Saat itu,
terjadi konflik ketika para samurai yang tidak puas melakukan
pemberontakan terhadap pemerintah. Pada tahun itu juga, terjadi
konflik dengan Taiwan. Pemerintah membutuhkan perusahaan
lokal untuk melancarkan transportasi lautnya. Di sinilah
Mitsubishi memasuki tahap baru dalam perkembangan
usahanya. Pemerintah dan perusahan-perusahaan lokal mulai
bekerja sama erat untuk menggeser dominasi kapal-kapal asing.

Iwasaki adalah pengusaha dengan cita-cita besar dan jiwa


http://facebook.com/indonesiapustaka

nasionalisme seorang samurai. Ia tidak hanya ingin menjadi


sukses. Ia ingin Jepang bisa segera mengalahkan bisnis
perkapalan asing. Dengan bantuan pemerintah, ia bertekad
membangun pabrik pembuatan kapal sendiri.

Ini adalah tindakan besar, baik untuk pengembangan usaha


maupun efisiensi. Karena sudah mempunyai pengetahuan dan
pengalaman yang cukup, Iwasaki mempunyai keberanian untuk
melakukan investasi yang lebih besar. Untuk mengalahkan para
pesaing dari luar tersebut, tentu saja tidak mudah. Akan tetapi,
berkat kecerdasan bisnis Iwasaki, Mitsubishi perlahan-lahan bisa
menguasai laut Jepang.

Sejak Revolusi Industri, Inggris menjadi pemimpin dunia dalam


industri perkapalan. Perusahaan-perusahaan Inggris dan
Amerika menguasai dunia karena unggul dalam teknologi. Jadi,
kalau Jepang ingin mampu bersaing dan menang, ia harus harus
belajar dan belajar dari yang terbaik. Inggris dan Amerika.

Mitsubishi segera mengirimkan orang-orangnya belajar ke luar


negeri. Ahli-ahli dari Inggris, Prancis, dan Jerman, teknisi dan
profesor-profesor didatangkan untuk mengajarkan cara
membuat kapal yang hebat. Dengan segala upaya, mereka
mencari dan mendapatkan berbagai teknologi terbaru sekaligus
memperkuatnya dengan riset-riset yang juga intensif dilakukan.
Mereka lalu juga mencoba membuat kapal-kapal yang lebih
canggih. Ini tidak hanya dilakukan oleh Mitsubishi, tetapi juga
oleh semua perusahaan-perusahaan perkapalan Jepang lainnya.
Pada 1898, Mitsubishi telah mampu membuat kapal dengan
berat lebih dari 5.000 ton , ”Hitachi Maru”. Sepuluh tahun
kemudian, kapalnya yang bernama “Tenyo Maru” sudah
http://facebook.com/indonesiapustaka

berbobot 13.500 ton dengan teknologi yang setara dengan kapal-


kapal Barat.

Ini adalah upaya yang sama sekali tidak murah. Teknologi harus
dipelajari dan dibeli dari luar negeri. Sistem produksi harus
disesuaikan dan terus disempurnakan. Pembelajaran
memerlukan proses dan proses adalah waktu dan waktu sendiri
jelas adalah biaya. Dan biaya yang dikeluarkan tidak sedikit.

Untuk melakukan ini, dibutuhkan visi bisnis jangka panjang dan


juga keberanian yang luar biasa. Risiko yang diambil Iwasaki
sangat besar, tetapi hanya orang-orang yang memiliki ambisi
besar yang akan menciptakan hal-hal besar. Ini mungkin bisa
dianggap sebagai upaya yang heroik. Kalau hanya untuk uang
dan kekayaan, mungkin akan terlihat berlebihan, namun ada hal
lain yang jauh lebih besar dan jauh lebih dalam, yakni
nasionalisme. Ini adalah masalah kelangsungan hidup dan
martabat bangsa Jepang.

Perjuangan para pengusaha juga dibantu pemerintah. Hal utama


yang dilakukan pemerintah adalah mendorong proses belajar
dalam industri ini, selain itu juga ada hal-hal lainnya. Banyak
industri yang awalnya dibangun pemerintah, kemudian dijual
kepada para pengusaha dengan harga murah. Berbagai bantuan
keuangan diberikan sehingga investasi terus berkembang. Pada
1896, pemerintah membuat undang-undang yang berisi
pemberian subsidi untuk pembelian maupun pembuatan kapal
baru. Pemerintah juga harus berinvestasi dalam memajukan
industri dalam negeri. Akan tetapi, dorongan pemerintah hanya
bersifat sebagai pendukung. Faktor utama pendorong kemajuan
http://facebook.com/indonesiapustaka

industri ini adalah kekuatan semangat bisnis para pengusaha itu


sendiri.

Akhirnya, produk berkualitas dunia dan harga yang kompetitif


membuat Mitsubishi mampu mengembangkan pasarnya ke
seluruh dunia bahkan mulai masuk ke pasar Inggris dan
Amerika. Pada 1914, Perang Dunia I pecah. Ini membuat
sebagian besar suplai kapal di Amerika dan Eropa terserap
untuk kebutuhan militer di zona perang Eropa. Akibatnya, dunia
mengalami kekurangan dalam produksi kapal. Hanya ada satu
negara di dunia di luar Amerika dan Eropa yang mampu
menyediakan kapal-kapal yang berkualitas tinggi dan memiliki
harga yang kompetitif. Negara itu adalah Jepang.

Industri kapal Jepang mengalami booming. Ekspor kapal


melonjak secara luar biasa. Pada awal abad ke-20, Jepang telah
menjadi negara terbesar ke-3 di dunia dalam industri perkapalan
di bawah Inggris dan Amerika. Dan Mitsubishi adalah
perusahaan perkapalan terbesar di Jepang. Selain perkapalan,
usaha Iwasaki juga berkembang ke bidang-bidang lainnya
seperti pertambangan batu bara, real-estate, pabrik baja, kertas,
hingga kapal terbang.

Berkat kemampuannya yang terus meningkat dalam teknologi


mesin modern, Mitsubishi berani mengembangkan usahanya ke
industri pesawat terbang. Mitsubishi adalah pembuat pesawat
tempur Jepang yang sangat terkenal di dunia, Mitsubishi A6M,
Zero. Setelah riset selama bertahun-tahun dan berkat bantuan
tenaga ahli dari Prancis, Inggris, dan Jerman, Jepang akhirnya
mampu membangun sendiri pesawat tempur modernnya. Zero
http://facebook.com/indonesiapustaka

mulai diproduksi sekitar tahun 1930-an dan pada awal Perang


Dunia II. Pesawat ini bahkan lebih unggul daripada pesawat-
pesawat tempur Amerika dalam kemampuan manuver dan
jangkauan tempurnya. Pesawat kebanggaan Jepang ini
digunakan pada serangan ke Pearl Harbor.
Hingga sekarang, perusahaan Mitsubishi masih terus
berkembang dan merupakan salah satu raksasa bisnis dunia.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Shibusawa Eiichi: Pengusaha Terbesar dan Pembentuk Karakter
Bisnis Jepang

Shibusawa Eiichi adalah pendiri Dai Ichi Bank, yang saat ini
adalah salah satu bank terbesar di dunia dengan aset lebih dari
100 miliar dolar. Ini hanyalah salah satu dari ratusan usahanya,
yang juga sangat sukses.

Shibusawa benar-benar memiliki karakter yang unggul. Ia


menjadi contoh bagi bangsa Jepang bahwa kesuksesan yang luar
biasa bisa diraih dengan berbuat baik, saling membantu bahkan
dengan pesaing sekalipun. Jika seseorang berpikir besar, apalagi
dalam skala dunia, sebenarnya selalu ada cukup pasar dan
kekayaan buat kita semua. Pada awalnya, Shibusawa adalah
salah seorang tokoh yang ikut membentuk Departemen
Keuangan Jepang pada era Meiji. Akan tetapi, ia kemudian
berhenti dari pemerintahan dan mendirikan Dai Ichi Bank. Ia
mempunyai ambisi dan idealisme yang besar.

Shibusawa adalah orang yang baik dan mempunyai banyak


teman. Setelah mendirikan Dai Ichi Bank, bersama teman-
temannya, ia mendirikan banyak usaha lain, seperti tekstil, pabrik
kertas, semen, armada pelayaran, dan sebagainya. Shibusawa
memang memiliki kemampuan dan visi bisnis yang andal.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pemikiran bisnisnya menjangkau ke mana-mana. Ia juga banyak


membantu orang lain membangun usahanya. Furukawa Ichibei,
sang raja tembaga yang pernah bangkrut, membangun kembali
usahanya dengan bantuan Shibusawa. Asano Soichiro,
pengusaha yang akhirnya juga memiliki konglomerasi besar, juga
banyak diberi nasihat bisnis yang berguna.
Salah satu perusahan Shibusawa yang paling sukses adalah
perusahaan tekstil, Osaka Boseki, yang berdiri pada 1880.
Tekstil merupakan industri yang paling menjanjikan saat itu.
Strategi Shibusawa adalah membuat pabrik yang besar sehingga
menghasilkan efisiensi produksi yang akan bisa bersaing dengan
produk-produk impor. Di pabriknya juga dipasangi mesin-mesin
paling modern.

Shibusawa telah banyak belajar bahwa untuk berhasil dalam


industri ini maka keahlian teknis yang dimiliki harus cukup tinggi.
Tidak saja para teknisinya harus mengerti bagaimana
mengoperasikan mesin-mesin tekstil tersebut, tetapi juga terlebih
dahulu harus mampu menyesuaikannya dengan kondisi Jepang.

Shibusawa bukan seorang teknisi mesin sehingga ia meminta


seorang anak muda yang sedang belajar ekonomi di Inggris,
Yamanobe Takeo, untuk belajar tentang teknik rekayasa industri.
Shibusawa memberikan 150 poundsterling kepada Yamanobe
untuk studinya. Sebuah jumlah yang cukup besar. Tindakan ini
adalah contoh dari jiwa bisnis Shibusawa yang sejati, yakni
belajar, membantu orang lain, dan mencapai kesuksesan.

Sebelum kembali ke Jepang, Yamanobe terlebih dahulu bekerja


magang di sebuah pabrik di Blackburn. Baru pada 1880, ia
kembali ke Jepang dan langsung memulai operasi pabriknya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Beragam masalah timbul pada awalnya, seperti menentukan


sumber tenaga yang cocok untuk menjalankan mesin-mesin
tersebut bahkan masalah instalasinya sendiri. Yamanobe
kesulitan mencari sungai untuk sumber tenaga mesin tekstilnya.
Ia lalu harus mengimpor mesin uap dari Inggris, tetapi kemudian
ia kesulitan memasang mesin uap itu. Akan tetapi, kemampuan
teknis Yamanobe dibantu teknisi-teknisi lainnya membuat semua
masalah yang rumit bisa teratasi dan operasi perusahaan
berjalan lancar. Osaka Boseki akhirnya menjadi salah satu
perusahaan tekstil terbesar Jepang.

Shibusawa adalah tokoh terbesar pengusaha Jepang. Ia sangat


berhasil dalam menyatukan kesuksesan berkelas dunia dengan
nilai-nilai moral yang tinggi. Banyak usahawan lain yang juga
sukses sekaligus bermoral baik, tetapi tak ada yang sehebat dan
memiliki pengaruh sebesar Shibusawa Eiichi.

Shibusawa bukan hanya pengusaha sejati, tetapi di atas segala-


galanya ia adalah orang yang suka membantu orang lain. Ia
percaya bahwa tujuan utama hidup manusia adalah untuk
menciptakan dunia yang lebih baik dan lebih harmonis. Dan itu
jauh lebih berharga daripada hanya sekadar menghabiskan hidup
mengumpulkan harta yang cuma benda mati. Ia juga percaya
bahwa berbuat baik itu tidak hanya menyenangkan, tetapi juga
pada dasarnya akan membawa keberuntungan.

Shibusawa, seperti banyak pengusaha Jepang lainnya, juga


memiliki jiwa nasionalis yang kental. Mereka menginginkan
ekonomi negaranya kuat. Hal itu akan lebih cepat dicapai
dengan bersama-sama meningkatkan kualitas industri dan juga
http://facebook.com/indonesiapustaka

kualitas pengusaha-pengusaha Jepang lainnya.

Ketika sadar bahwa Jepang pada dasarnya terancam oleh


persaingan dalam skala global, dari Amerika dan Eropa,
persaingan antarsesama pengusaha Jepang tampaknya menjadi
tidak terlalu penting. Perusahaan-perusahaan Jepang tentu saja
tetap bersaing bahkan bersaing dengan sangat ketat, tetapi
mereka mempunyai musuh yang lebih besar lagi yang datang
dari luar.

Musuh dari luar itu tidak akan memedulikan kesejahteraan


bangsa Jepang. Mereka akan datang menggilas industri Jepang
dan menggaruk keuntungan yang sebesar-besarnya untuk
perusahaan dan negara mereka sendiri. Mereka akan menjadi
kaya raya, sementara Jepang dan industrinya bangkrut. Jadi,
adalah penting bagi industri dan pengusaha Jepang untuk bekerja
sama. Jadi, Shibusawa secara aktif membantu pengusaha-
pengusaha lainnya dalam hal teknologi dan manajemen. Ia juga
ikut mendirikan Kamar Dagang dan Industri Jepang. Dalam
industri tekstil, Shibusawa membantu pengusaha seperti Ito
Denhichi, pemilik pemintal kapas Mie Boseki.

Industri benang dan tekstil di Jepang lalu berkembang sangat


pesat. Tingkat pengetahuan teknisnya juga terus mengejar
kemampuan industri Barat, ditambah lagi dengan semangat
orang-orang Jepang untuk belajar dan membagi ilmunya seperti
yang diajarkan Shibusawa. Buruh di Jepang juga lebih murah,
lebih pintar, dan berdisiplin ketimbang di Inggris atau Amerika.

Pada awal Restorasi Meiji, Jepang banyak mengimpor kapas


http://facebook.com/indonesiapustaka

dan benang kapas. Akan tetapi, impor benang kapas terus turun,
sedangkan ekspornya terus naik. Ekspor benang sutra juga terus
naik. Pada 1897, untuk pertama kalinya, ekspor benang kapas
melampaui impor. Pasar luar negeri, terutama Cina, yang besar
mulai ditembus. Awal abad ke-20, ekspor produk tekstil juga
mulai menguasai pasar ekspor dan mengalahkan Inggris dan
Amerika. Jepang muncul sebagai kekuatan ekonomi baru dunia.

Pendidikan adalah salah satu prioritas tertinggi bagi Shibusawa.


Ia tahu persis seorang pengusaha akan sulit bersaing dan maju
tanpa kecerdasan dan pengetahuan yang unggul. Ia bersama
Menteri Pendidikan, Mori Arinori, kemudian mendirikan sekolah
bisnis pertama di Jepang, Universitas Hitotsubashi. Tidak itu
saja. Ia juga secara aktif menanamkan ilmu dan ide-idenya
dengan mengundang anak-anak mahasiswa dan
pengusahapengusaha muda ke rumahnya untuk berdiskusi.
Mereka adalah Ryumonsha atau “Perkumpulan Pintu Naga”.
(Johannes Hirschmeier, The Origins of Entrepreneurship in Meiji
Japan.)

Pemikiran Shibusawa menyebar luas di kalangan pengusaha


Jepang secara umum. Sementara di negara lain para pesaing
saling berusaha menjegal, di Jepang proses saling belajar dan
berbagi pengetahuan serta informasi ini menjadi salah satu
rahasia kekuatan industri Jepang hingga sekarang. Nilai-nilai
Shibusawa pada dasarnya dipengaruhi oleh ajaran-ajaran
seorang tokoh besar, Konfusius.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Konfusius dalam Bisnis Jepang

”Bekerja itu adalah kebaikan.”

Banyak ajaran Konfusius yang dipraktikkan Shibusawa yang


menjadi dasar dari karakter bisnis Jepang. Inilah beberapa
ajaran Konfusius yang paling berpengaruh.
1. Bekerja adalah jiwa dan nilai dari hidup itu sendiri. Bekerja
bukan cuma kegiatan mencari uang. Dengan memberikan
sesuatu yang berharga pada masyarakat melalui bekerja,
hidup kita yang singkat jadi punya nilai. Ini diwujudkan
dengan bekerja sebaik-baiknya untuk masyarakat, untuk
perusahaan, serta untuk kejayaan bangsa dan negara.
Penanaman nilai-nilai ini dengan sangat efektif menjadikan
Jepang bangsa yang senang bekerja keras.

2. Uang bukan segala-galanya. Para pengusaha Jepang tidak


pernah pusing dengan keuntungan jangka pendek. Daripada
sibuk memikirkan berapa banyak untung yang bisa segera
didapat, mereka lebih asyik berpikir bagaimana
mengembangkan dan memperkuat usahanya dalam jangka
panjang. Mereka belajar dengan giat, melakukan riset dan
pengembangan yang ekstensif pada produk serta proses
http://facebook.com/indonesiapustaka

produksinya, dan juga melakukan berbagai investasi secara


terus-menerus. Proses ini akhirnya menciptakan produk
yang berkualitas lebih tinggi dengan harga yang makin
efisien.

Para pekerja Jepang juga lebih suka memikirkan apa yang


bisa mereka sumbangkan pada perusahaan daripada
memikirkan bagaimana cara menaikkan gaji mereka. Akan
tetapi, ini juga berhubungan dengan kemampuan perusahaan
dan pemimpinnya untuk membangun hubungan yang baik
dan harmonis dengan karyawannya. Semua pihak berusaha
supaya bisa hidup dan bekerja dalam keharmonisan yang
akan membawa pada kebahagiaan. Sejak awal abad 20-an
hingga sekarang, produk-produk Jepang menguasai dunia.
Dan dengan sendirinya, secara otomatis mereka menjadi
kaya raya.

3 Pendidikan dan proses belajar itu penting. Bagi Shibusawa


Eiichi, keunggulan industri hanya dapat diraih dengan belajar
dan belajar itu lebih baik daripada yang lain. Shibusawa juga
berperan sebagai guru yang mengajari banyak pengusaha
Meiji lainnya bagaimana meningkatkan kualitas usaha, juga
bagaimana cara belajar, terutama mempelajari Barat dengan
efektif. Ini adalah nilai-nilai utama Konfusius, yakni belajar
dan menyebarkan ilmu. Kelangsungan hidup bangsa Jepang
ditentukan oleh seberapa besar kemampuan mereka dalam
belajar. Jika bangsa Jepang lambat dalam mempelajari
keunggulan pengetahuan dan teknologi Barat, kekaisaran
Jepang akan dikuasai. Hal ini juga berlaku dalam ekonomi
dan industrinya. Hasilnya, industri Jepang dan masyarakat
Jepang secara umum, belajar dengan intensitas yang luar
http://facebook.com/indonesiapustaka

biasa. Kita bisa melihatnya sejak proses belajar industri


tekstil milik Shibusawa pada era Meiji atau bagaimana
bersemangatnya orang-orang Jepang mempelajari Quality
Control pasca-Perang Dunia II.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Keunggulan Ekonomi Jepang 1868-1945

Ekonomi Jepang, terutama industrinya, berkembang dengan


kecepatan tinggi. Pada era Perang Dunia I, Jepang telah
menjadi salah satu negara industri maju di dunia. Awalnya,
Jepang hanya mengekspor benang sutra, lalu industri tekstil
berkembang, dan alat-alat berat seperti perkapalan dan besi baja
menyusul menjelang akhir abad ke19. Produk-produk ekspornya
itu mampu bersaing dengan produk-produk Barat dan
menjadikan Jepang sebagai kekuatan ekonomi dunia di awal
abad ke-20.

Masyarakatnya yang cerdas dan berdisiplin, pemerintahnya yang


aktif mendorong industrialisasi, dan semangat berusaha
rakyatnya yang tinggi membuat ekonomi Jepang berkembang
luar biasa. Sampai saat dimulainya Perang Dunia I, pertumbuhan
ekonomi Jepang mencapai 2,5% per tahun, rata-rata sejajar
dengan Amerika, Inggris, dan Jerman. Akan tetapi, pasca-
Perang Dunia I, pertumbuhan ekonominya mencapai 5%, jauh
lebih tinggi dibandingkan negara-negara maju yang paling hanya
mencapai 1 hingga 2%, terutama pada saat The Great
Depression pada 1929.

Banyak orang yang percaya bahwa kekuatan ekonomi Jepang


http://facebook.com/indonesiapustaka

utamanya adalah pada kualitas entrepreneurship-nya yang


unggul, yakni gabungan dari kecerdasan dan karakter bisnis
yang kuat sehingga menciptakan sebuah masyarakat ekonomi
yang maju hingga saat ini.

Karakteristik utamanya juga adalah gabungan dari nilai-nilai


Konfusius, yaitu sebagai berikut.

1. Kemauan belajar yang tinggi, kecerdasan intelektual, dan


teknis.

Tingkat kecerdasan bangsa Jepang telah dibentuk dengan


baik. Hal ini membuat bangsa Jepang mampu menyerap
informasi serta teknologi terbaik di dunia dan
mengadaptasikannya di dalam negeri secara optimum, tidak
hanya di level manajemen atas, tetapi juga di level pekerja-
pekerja bawah.

2. Visi dalam melihat pasar.

Kemampuan ini didukung oleh kecerdasan intelektual yang


tinggi sehingga membuat mereka mampu melihat lebih jauh
potensi-potensi bisnis ke depan, juga produk-produk unggul
yang akan diminati pasar, awalnya nasional, lalu internasional.

3. Keberanian untuk berinvestasi dan menanggung risiko.

Tidak hanya sekadar berani, tetapi kecerdasan yang tinggi


membuat mereka lebih percaya diri dalam mengukur dan
memanajemeni potensi bisnis dan risikonya.

4. Sabar, dorongan untuk sukses yang kuat, dan tidak


http://facebook.com/indonesiapustaka

materialistis.

Bekerja dengan baik bagi orang lain dan negara adalah


falsafah hidup terpenting dan sumber kebahagiaan terbesar.
Seperti dalam ajaran Konfusius, uang dan harta bukanlah
yang utama. Dalam berbisnis, mereka tidak mengejar untung
cepat. Para pengusaha Jepang lebih suka membangun
bisnisnya, teknologi proses produksi, produk, dan pasarnya
untuk jangka panjang. Kesabaran mereka juga luar biasa
dalam mempelajari ilmu dan teknologi maju yang kompleks
untuk diadopsi. Semua ini menciptakan produk yang nantinya
menjadi terbaik di dunia.

Semua karakter ini bisa dilihat pada para pengusaha era Meiji
hingga era modern seperti Akio Morita (Sony), Konosuke
Matsushita (Panasonic), dan Toyoda Sakichi (Toyota).
Jepang yang tadinya cuma negara petani, sekarang sudah
menjadi negara industri yang unggul. Industri tekstil

Jepang juga lama-lama mulai bisa menggeser hasil industri


Amerika dan Inggris. Sedangkan, industri kapalnya yang maju
telah memenuhi kebutuhan dunia pada Perang Dunia I. Pabrik
penghasil besi dan baja semakin banyak dan canggih. Sektor
keuangan dan perdagangan juga makin berkembang, namun
semua kemajuan Jepang tidak diperoleh dengan gampang. Sama
sekali tidak gampang.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Politik dan Pengorbanan Besar Jepang

Ini juga bukan saatnya untuk pemimpin-pemimpin biasa. Ini


adalah masanya pemimpin-pemimpin besar. Era awal kekaisaran
Meiji adalah era yang berat dan penuh dengan pengorbanan
besar. Untuk segera memajukan bangsa Jepang, para pemimpin
Meiji, yang kebanyakan masih berusia muda memutuskan untuk
mengambil tindakan-tindakan yang drastis. Sangat drastis.

Pertama-tama, sistem yang feodal dihapus. Dengan undang-


undang baru, seluruh masyarakat Jepang dinyatakan
berkedudukan sama dan sejajar sebagai warga negara. Tidak
akan ada lagi kelas yang diistimewakan. Mereka kemudian juga
menyusun undang-undang tentang pemerintahan, sistem
keuangan, pendidikan, dan wajib militer. Sistem politik yang
dibentuk adalah oligarki, yang di dalamnya kekuasaan tertinggi
berada di tangan kaisar, dengan dibantu oleh sebuah dewan
penasihat atau genro, yang terdiri dari para pendukung utama
restorasi.

Akan tetapi, seperti sudah diketahui sebelumnya, menghapus


feodalisme itu sangat berat dan berbahaya. Dihapusnya
feodalisme berarti hilangnya hak-hak istimewa yang selama
ratusan tahun dinikmati kelas elite Jepang, yakni para daimyo
http://facebook.com/indonesiapustaka

(penguasa lokal) dan kaum samurai. Mereka sangat


berpengaruh, memiliki kekuatan politik, uang, dan para samurai
sendiri juga mempunyai kekuatan militer yang besar.

Tidak hanya itu, pemerintah baru Meiji juga meminta agar tanah
para daimyo diserahkan kepada pemerintah pusat untuk
selanjutnya dibagikan kepada rakyat. Lalu, penghasilan tahunan
yang diberikan kepada para daimyo dan samurai dihilangkan,
diganti semacam pensiun dalam bentuk surat obligasi
pemerintah. Para mantan samurai juga kemudian dilarang
mengenakan simbol status utama mereka, yaitu pedang samurai.
Ini adalah tindakan yang sangat berani yang diambil oleh para
pemimpin Meiji, terutama Okubo Toschimichi. Akan tetapi,
mereka sadar bahwa untuk membangun negara besar, tindakan-
tindakan yang besar dan berani harus dilakukan.

Kaum samurai tentu saja menjadi kelompok yang paling


terpengaruh oleh kebijakan ini. Banyak di antara para samurai
yang berusaha berpindah ke profesi lain, misalnya pejabat
pemerintah, petani, pedagang, dan juga pendidik. Banyak di
antara mereka yang menjadi sukses, namun yang gagal pun
ternyata tidak sedikit. Mereka tidak bisa menerima keputusan ini
dan ketidakpuasan tumbuh dalam diri mereka. Sedangkan, para
daimyo, walaupun tidak banyak, masih mendapatkan cukup
fasilitas dari pemerintah.

Untuk mengatasi hal ini, pemerintah juga membantu samurai


untuk mendapatkan pekerjaan lain. Akan tetapi, tetap saja masih
banyak yang menilai apa yang dilakukan penguasa Meiji sudah
menghancurkan tradisi dan nilai-nilai suci bangsa Jepang. Di
antara para samurai yang tidak terlalu senang dengan keputusan
http://facebook.com/indonesiapustaka

ini adalah salah satu pemimpin Meiji sendiri, Jenderal Besar


Saigo Takamori.
Jenderal Saigo Takamori, The Last Samurai

Tahun2003. Amerika. Hollywood memproduksi sebuah film epik


berjudul “ The Last Samurai” yang dibintangi aktor ternama
Tom Cruise. Di film ini, Tom Cruise harus membantu tokoh
utamanya, seorang samurai Pemberontak bernama Katsumoto
untuk melawan pemerintah Jepang yang ingin menghapus habis
kelas samurai. Katsumoto, diilhami oleh tokoh pahlawan Jepang
Saigo Takamori. Jenderal Saigo adalah The Last Samurai,
samurai besar terakhir sebelum akhirnya kelas tradisional
Jepang itu dihabisi secara efektif oleh pemerintah Jepang
sendiri.

Saigo Takamori adalah orang besar, tidak saja karena ia adalah


tokoh militer utama Meiji, tetapi juga karena ukuran badannya
yang besar dan tinggi. Tubuhnya tegap setinggi 1,8 meter,
beratnya 112 kg, dan ia seperti beruang dengan leher yang
kukuh.

Saigo adalah jenderal samurai yang sangat cerdas dan ahli


perang. Pemberontakan sisa-sisa pengikut shogun ia redam
dengan cepat dan efektif. Akan tetapi, Saigo sebenarnya adalah
orang yang berjiwa lembut dan tidak menyenangi kekerasan. Ia
berperang karena semata-mata menjalankan tugasnya sebagai
http://facebook.com/indonesiapustaka

seorang kesatria samurai sejati, yaitu melindungi negara dan


kaisar. Tugas yang ia jalankan dengan sangat baik.

Jiwa Saigo adalah jiwa yang menyayangi seluruh umat manusia.


Ini sesuai dengan apa yang diajarkan Konfusius tentang
kebahagiaan dan keharmonisan hidup antarsesama. Saigo adalah
seorang yang hangat, baik hati, suka tersenyum, jujur, serta
bersahabat. Setiap bepergian, ia selalu ditemani oleh anjing
kecilnya yang setia.

Sebagai samurai sejati, Saigo sangat loyal pada Kaisar. Itulah


mengapa ia mendukung Restorasi Meiji. Di pemerintahan, ia
bersama para pemimpin Meiji lainnya juga berperan penting
dalam pembentukan undang-undang tentang perpajakan,
pendidikan, dan tentu saja peraturan wajib militer. Akan tetapi, di
satu sisi, Jenderal Saigo adalah pemimpin samurai yang
berpandangan tradisional. Ia tidak terlalu setuju ketika pemimpin
Meiji yang lain, seperti Okubo, memutuskan untuk
menghapuskan tradisi pembagian kelas. Meskipun begitu, demi
keutuhan bangsa, Saigo memutuskan untuk tidak melakukan apa
pun mengenai masalah itu. Ini menjadi keputusan berat yang rela
ia terima.

Pada sekitar 1873 terjadi masalah dengan Korea. Jenderal Saigo


melihat hal ini sebagai kesempatan yang baik untuk menyalurkan
rasa ketidakpuasan kaum samurai dengan cara berperang
menyerbu Korea. Keputusan ini ditolak, terutama oleh Okubo,
semata-mata karena hal itu tidak praktis dan ekonomis.
Sementara itu, ketidakpuasan di kalangan samurai terhadap
pemerintah terasa makin meningkat. Saat ini, Okubo mulai
merasa bahwa ketidaksukaan Saigo akan menciptakan risiko
http://facebook.com/indonesiapustaka

politik dan hambatan yang besar dalam modernisasi Jepang.

Ketika usulnya ditolak, Saigo merasa tidak perlu lagi untuk


duduk di pemerintahan. Pada 1876, ia akhirnya berhenti. Ia lalu
memilih untuk mendirikan sekolah, namun di sekolah itu
kemudian mulai berkumpul para samurai yang tidak puas dengan
pemerintah.

Sementara itu, ketidakpuasan samurai pada pemerintah mulai


menimbulkan berbagai konflik terbuka. Banyak kerusuhan mulai
terjadi. Para samurai juga mengorganisasikan kekuatan untuk
melawan pemerintah. Akan tetapi, Saigo sendiri tidak berminat
untuk memberontak.

Akan tetapi, lama-kelamaan situasi menjadi semakin rumit.


Dengan makin meningkatnya perlawanan para samurai,
pemerintah berniat untuk menghabisi para pemberontak ini
dengan segera. Tentara-tentara dan persenjataan modern mulai
dipersiapkan untuk bergerak, termasuk senjata pembunuh baru
yang mengerikan, senapan mesin Gatling Gun dari Amerika.
Ketika situasi menjadi kritis, Saigo, walaupun sebenarnya
merasa enggan, akhirnya terpaksa memimpin para samurai
untuk melawan. Perang besar pun tidak terelakkan lagi.

Pada 1877, dua kekuatan besar bertemu di Satsuma. Saigo


dengan pasukan 40 ribu samurai, sedangkan tentara pemerintah
berkekuatan jauh lebih besar, hampir 300 ribu tentara, dengan
persenjataan yang lebih modern. Saigo tahu pertempuran ini
akan berjalan tidak seimbang. Mungkin ini juga akan menjadi
pertempuran terakhirnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jiwa Para Kesatria

Kaum Kesatria bukan manusia biasa. Mereka adalah


manusia-manusia istimewa. Kesatria adalah para pembela
kebesaran Tuhan di muka bumi, pembela bangsa dan
negaranya, dan seluruh nilai-nilai yang unggul dari manusia,
penegak kebenaran dan keadilan. Sejak zaman Nabi
Muhammad Saw. dan para pejuang Islam, para Kesatria
Eropa (Knights), juga kaum Samurai Jepang, para kesatria
sejati menjadi teladan dan inspirasi karena nilai-nilai unggul
yang tertanam dalam jiwa mereka.

Seorang Kesatria selalu mempertajam ilmu.

Para kesatria akan mampu menegakkan kebenaran di muka


bumi dengan ilmu yang unggul dan dengan pengetahuan yang
luas tentang dunianya, juga kawan dan lawannya. Dan seorang
kesatria sejati akan menggunakan ilmunya bukan untuk sekedar
memerangi musuhnya, tetapi untuk membuat dunia menjadi lebih
baik.

Berani

Kesatria sejati tidak pernah kenal takut, karena Tuhan akan


selalu bersamanya. Ia akan mengorbankan nyawanya demi
tegaknya kebenaran, karena itu adalah kematian yang
terhormat. Dan ketika nyawanya diambil, Tuhan akan
menyambutnya di surga.

Disiplin tinggi

Seorang kesatria akan mencapai keunggulan tertinggi dengan


disiplin, dengan secara unggul terus menempa ilmunya,
http://facebook.com/indonesiapustaka

kebaikan hatinya, dan kekuatan fisiknya. Ia tidak mengalah


pada kesenangan-kesenangan sesaat yang sering dilakukan
manusia biasa.

Jujur

Para kesatria akan bisa menegakkan kebenaran dan keadilan


di muka bumi, hanya bila ia mampu menegakkan kebenaran
bagi dirinya sendiri.

Adil

Semua manusia sama nilainya di mata Tuhan, yang


membedakannya hanyalah perilaku dan perbuatannya.

Rendah hati

Seorang kesatria hanya hidup untuk Tuhan dan selama Tuhan


mengijinkannya. Dan ia mengerti bahwa tidak ada seorangpun
di dunia yang sempurna dan orang lain yang kelihatannya lebih
rendah mungkin telah diberikan Tuhan keunggulan dan
kebaikan yang lebih darinya.

Pertempuran sengit pun akhirnya terjadi. Para samurai memang


tidak hanya menggunakan pedang. Kebanyakan malah
menggunakan senjata api. Sayangnya, senjata yang mereka
gunakan adalah senjata yang lebih kuno. Peluru yang bisa
mereka tembakkan hanya satu peluru per menit, sedangkan
senjata pemerintah bisa enam peluru per menit. Korban pun
segera berjatuhan, namun jumlah korban yang jatuh
menunjukkan keunggulan seorang Saigo. Sementara samurai
kehilangan 6 ribu pasukannya, pemerintah kehilangan lebih dari
15 ribu tentaranya. Akan tetapi, tetap saja kekuatan pemerintah
memang sangat jauh lebih besar.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Kaum samurai akhirnya terpukul mundur. Di Shiroyama, Saigo


bersama 300 orang pengikut setianya yang terpojok bertempur
untuk terakhirkalinya. Mereka tetap bertempur dengan gagah
berani. Saigo yang terluka, akhirnya meminta salah seorang
temannya untuk membantunya melakukan seppuku, ritual bunuh
diri yang dianggap terhormat bagi kaum samurai. Jenderal Saigo
pun akhirnya meninggal. Dengan kematian Saigo, berakhir
pulalah era para kesatria Jepang, kaum samurai, namun
semangat kaum samurai akan terus hidup di jiwa setiap bangsa
Jepang.

Para pemimpin Meiji, orang-orang seperti Okubo Toschimichi,


menunjukkan bahwa mereka akan melakukan apa pun untuk
mendorong kemajuan Jepang. Jika ada sesuatu atau seseorang
yang dianggap akan menghambat perubahan, mereka harus
melakukan tindakan-tindakan keras untuk menghilangkan semua
hambatan itu. Saigo dan Okubo adalah orang-orang yang sama-
sama loyal pada kaisar. Mereka berdua juga ingin berbuat yang
terbaik bagi bangsa Jepang. Akan tetapi, kompleksitas dalam
membangun suatu bangsa membuat dua tokoh besar Meiji itu
harus saling berhadapan. Sebuah kelompok masyarakat juga
harus dikorbankan. Kematian sang pemimpin samurai, Saigo
Takamori, merupakan kehilangan yang sangat besar bagi
Jepang. Akan tetapi, sejak saat itu, pemerintah kemudian bisa
dengan lebih leluasa mempercepat modernisasi Jepang.

***
http://facebook.com/indonesiapustaka

Okubo Toschimichi dibunuh oleh para pendukung Saigo pada


1878. Sejak itu, Ito Hirobumi memegang kekuasaan efektif di
pemerintahan. Sementara itu, dunia politik di Jepang memasuki
babak baru. Sistem pemerintahan oligarki sebelumnya yang
terdiri dari hanya para pendukung utama Meiji, genro, dianggap
kurang cukup untuk mempersatukan Jepang. Untuk itu,
disiapkan rencana untuk membentuk konstitusi yang “lebih
demokratis”. Paling tidak, hal ini akan memberikan keabsahan
formal untuk mengatur negara pada penguasa Jepang saat itu.

Ito kemudian pergi ke Eropa pada 1882 untuk mempelajari


struktur dan sistem konstitusi di sana. Pada 1885, Ito diangkat
menjadi Perdana Menteri Jepang pertama dan kabinet juga
dibentuk. Baru pada 1889, Konstitusi Meiji diumumkan dan
diikuti oleh pemilihan umum untuk memilih wakilwakil rakyat.
Tahun itu juga, Diet, Badan Legislatif Jepang dibentuk.

Akan tetapi, ternyata banyak pihak di Jepang yang masih


merasa bahwa Jepang tetap dikuasai oleh segelintir orang-orang
tertentu di pemerintahan, dan hal ini dianggap akan
membahayakan bagi persatuan Jepang. Selain masalah kekuatan
asing yang terus mengancam, juga berkembang ketidakpuasan
sebagai akibat makin membesarnya ketimpangan ekonomi
antara yang kaya dan yang miskin. Hal ini juga menimbulkan
gerakangerakan politik tandingan terhadap kekuasaan genro.
Partai-partai politik “pembela rakyat” pun bermunculan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Negara Tetangga yang Kaya Alamnya, tetapi Lemah dan
Jepang yang Kuat, tetapi Terjepit

Ekonomi dan kemampuan teknologi Jepang meningkat dengan


cepat. Sekarang, mereka telah punya cukup banyak uang, juga
pengetahuan dan teknologi yang cukup untuk membangun
kekuatan mi-liter yang dahsyat. Sejak datangnya Laksamana
Perry dari Amerika, Jepang telah mulai dengan cepat
membangun armada modern. Kapal perang bertenaga uap,
Kanrin Maru bahkan telah dimiliki hanya dua tahun setelah
kedatangan Perry (1855). Pada 1869, Jepang membeli kapal
perang dari Amerika yang revolusioner, badannya seluruhnya
terbuat dari besi, dan diberi nama Kotetsu (besi baja).

Pada awal 1900-an, armada Jepang sudah terdiri dari puluhan


kapal perang paling modern di dunia. Salah satunya adalah
Mikasa, kapal buatan Inggris yang dianggap sebagai salah satu
kapal tempur dengan persenjataan dan kecepatan jelajah
terhebat di dunia. Pada 1922, Jepang malah telah memiliki
sebuah kapal induk, Hosho. Pada awalnya, kapal pengangkut
pesawat pertama di dunia, aircraft carrier, seperti HMS Ark
Royal milik Inggris adalah kapal biasa yang dimodifikasi. Hosho,
yang dibuat di Inggris, menjadi kapal induk pertama yang secara
khusus sengaja dibuat sebagai kapal pengangkut pesawat.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jepang sekarang adalah kekuatan besar dunia. Di luar Jepang,


negara-negara hebat lainnya, seperti Inggris, Prancis, dan
Belanda semua punya koloni-koloni yang sangat luas dan
menguntungkan. Lalu, Jepang mulai melihat betapa lemahnya
tetangga-tetangganya, seperti Korea dan Cina yang sangat
besar.

Korea bagi Jepang adalah pintu menuju pasar di sebelah barat,


yaitu Manchuria dan daratan besar Cina. Manchuria memiliki
sumber daya alam yang akan sangat berharga bagi Jepang,
yakni batu bara dan besi. Tetanggatetangganya itu juga dianggap
sebagai kemungkinan solusi bagi masalah kekurangan lahan di
Jepang. Selain itu juga, ada pertimbangan pertahanan strategis,
terutama untuk menghadang Inggris dan Rusia. Jepang yang
sudah merasa cukup kuat dan percaya diri melihat tetangganya
Korea yang lemah sebagai kesempatan besar untuk
memperkuat posisi teritorialnya, namun Cina yang juga
berkepentingan di sana menginginkan hal yang sama.

Pada 1894-1895, terjadilah perang perebutan Korea antara Cina


dan Jepang. Tentu saja perang ini dimenangkan Jepang. Pada
Perjanjian Shimonoseki, Jepang memperoleh kompensasi yang
sangat besar. Korea bebas dari pengaruh Cina dan sekarang
berada di bawah pengaruh Jepang (tetapi tidak diduduki), Jepang
juga memiliki Taiwan dan diberi hak sewa untuk Semenanjung
Liaotung yang strategis di Manchuria. Dengan kompensasi yang
besar ini, Jepang makin memperkuat militernya secara besar-
besaran.

Masalahnya Rusia, Jerman, dan Prancis juga menginginkan


http://facebook.com/indonesiapustaka

Liaotung. Intervensi ketiga negara ini kemudian menyebabkan


wilayah itu harus dikembalikan lagi ke Cina. Akan tetapi, pada
1898, hak sewanya malah dikuasai Rusia. Ini adalah manuver
yang berbahaya bagi kepentingan Jepang. Pergerakan Rusia
menuju Manchuria akhirnya menyebabkan pecahnya perang
paling bersejarah dalam era modernisasi Jepang. Perang
pertama Jepang dengan salah satu kekuatan militer Barat, Rusia,
1904-1905.

Jepang ternyata menang dengan meyakinkan. Ini adalah saat


yang sangat bersejarah. Restorasi Meiji terjadi karena ketakutan
para pemimpin muda Jepang pada kekuatan Barat. Sekarang,
pada awal abad ke-20, Jepang telah berhasil mengalahkan
armada Rusia yang ditakuti. Pada Perjanjian Portsmouth, Korea
akhirnya dijadikan daerah protektorat Jepang, Liaotung juga
dikembalikan lagi ke Jepang. Akan tetapi, pada 1909, di dalam
negeri terjadi kejadian yang menyakitkan bagi bangsa Jepang.
Ito Hirobumi dibunuh oleh seorang ekstremis Korea. Hal ini
kemudian dijadikan alasan bagi invasi ke Korea pada tahun
berikutnya, 1910.

Pada 1912, Kaisar Meiji meninggal dunia. Penggantinya adalah


Kaisar Taisho. Saat ini adalah masa ketika Jepang akan mulai
memasuki masa-masa yang paling kelam dalam sejarahnya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Demokrasi Taisho, Demokrasi yang Lemah dan Korup

Taisho menduduki takhta barunya pada 1912. Baru dua tahun


Taisho berkuasa, Perang Dunia I pecah. Saat itu, Jepang
beraliansi dengan sekutu melawan Jerman. Di dalam negeri,
demokrasi liberal menguat dan partai-partai politik tumbuh
bermunculan. Ekonomi Jepang juga sempat mengalami booming.
Akan tetapi, kemudian macammacam masalah mulai
bermunculan.

Sejak berakhirnya Perang Dunia I, walau industrinya maju,


sektor pertanian Jepang penghasil beras justru mengalami
penurunan yang cukup tajam. Ini akibat deflasi pemerintah yang
dilakukan untuk memperbaiki masalah keuangan. Ironis bahwa
pertumbuhan ekonomi Jepang yang tinggi ternyata kurang diikuti
oleh kesejahteraan rakyat secara umum. Ditambah lagi
pemerintah juga mengimpor beras dari Korea dan Taiwan. Para
pekerja kasar di pabrik-pabrik juga makin berkurang
kesejahteraannya. Akibatnya, masyarakat kecil di Jepang
mengalami penderitaan yang cukup berat.

Sementara rakyat kecil makin menderita, kalangan elite


pengusaha Jepang tampaknya justru semakin kaya raya.
Pejabat-pejabat pemerintah pun kelihatannya hidup dengan
http://facebook.com/indonesiapustaka

enak. Ketidakadilan ini menyebabkan benih-benih kecemburuan


sosial dan ketidakpercayaan pada pemerintah mulai muncul.
Hingga akhirnya sempat terjadi “Kerusuhan Beras”, Rice Riots,
pada 1918.

Korupsi juga merajalela. Rupanya mereka saat itu lupa belajar


bahwa moral yang korup akan membawa pada kehancuran
besar-besaran. Mungkin mereka tidak sempat belajar sejarah
dunia. Nilai-nilai Konfusius juga sempat terlupakan. Pejabat-
pejabat berteman akrab dengan para pengusaha zaibatsu untuk
mendapat dana dalam mempertahankan kekuasaannya. Diet
dikuasai orang-orang yang dibayari oleh zaibatsu. Pemilihan-
pemilihan kepala daerah selalu diwarnai oleh politik uang yang
juga didanai pengusaha. Kebencian rakyat terhadap para
pemimpinnya semakin menjadi-jadi.

Puncaknya adalah Perdana Menteri Hara dibunuh orang yang


kecewa terhadap pemerintahannya. Pada saat-saat seperti itu,
pergerakan komunisme dan ultranasionalisme makin
berkembang. Hal ini lalu diikuti oleh pembentukan undang-
undang ketertiban oleh pemerintah. Ini memberikan kuasa yang
lebih besar pada satuan khusus kepolisian untuk bertindak
secara ofensif. Sejak itu, ribuan orang-orang yang dianggap
“komunis” dan melawan pemerintah ditangkapi dan dijatuhi
hukuman.

Di saat ekonomi Jepang sedang mengalami krisis yang berat,


datang lagi cobaan yang benar-benar menguji ketahanan bangsa
itu. Pada 1923, terjadi bencana yang mungkin adalah salah satu
yang terbesar dalam sejarah. Gempa bumi Kanto. Bencana ini
menghancurkan hampir seluruh Tokyo dan menelan korban
http://facebook.com/indonesiapustaka

hampir 100 ribu jiwa. Belum lagi banyak tabungan rakyat yang
disimpan di bank-bank Jepang juga hilang. Beban penderitaan
rakyat terus bertambah. Akan tetapi, itu sepertinya belum
cukup.
Pada 1929, dunia dilanda The Great Depression, depresi
ekonomi global. Pemerintah sempat kesulitan dalam
menanggulangi efek dari krisis ini terutama pada masyarakat
kecil. Ekspor kapas dan sutra mengalami penurunan yang tajam.
Keadaannya begitu parah, ribuan rakyat yang tidak mampu
meninggal kekurangan gizi.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Sombongnya Bangsa Barat

Sementara itu, di medan Perang Dunia I, negara-negara Barat


sibuk berperang di Eropa dan Jepang sendiri berusaha mengusir
Jerman di Shantung, Cina, pada 1915. Ini kemudian
dimanfaatkan Jepang untuk memperkuat posisinya di Cina.
Setelah berhasil mengalahkan Jerman, Jepang meminta 21
permintaan yang intinya meminta konsesi ekonomi dan politik
yang lebih besar pada pemerintah Cina.

Perjanjian itu disetujui, tetapi mengundang protes keras dari


kaum nasionalis Cina. Untuk sedikit meredam keadaan, Jepang
memberikan “pinjaman pembangunan ekonomi” yang ternyata
malah diberikan pada politisi-politisi yang dekat dengan
pemerintah Jepang.

Sementara itu, Perang Dunia I berakhir pada 1918 dengan


kemenangan di pihak Sekutu. Jepang sebagai bagian dari Sekutu
mengikuti Paris Peace Conference dan di sana mengusulkan
proposal persamaan kedudukan bagi semua bangsa. Usulan ini
ditolak oleh Amerika, Inggris, dan Australia. Bangsa Barat
merasa Jepang masih belum sejajar dengan mereka.

Pada 1921, lima negara terkuat di dunia, yakni Amerika, Inggris,


http://facebook.com/indonesiapustaka

Jepang, Italia, dan Prancis menandatangani “Perjanjian


Washington”. Di sana, semua negara tersebut menyetujui untuk
membatasi kekuatan angkatan lautnya untuk menghentikan
perlombaan militer. Wakil Jepang setuju angkatan lautnya
dibatasi dalam skala yang lebih kecil dibandingkan Amerika dan
Inggris, yakni 5 berbanding 3. Jepang kemudian juga memotong
anggaran belanja militernya. Bagi pemerintah liberal Jepang saat
itu, hal itu bisa diterima karena Jepang lebih ingin memperkuat
ekonominya daripada militernya. Negara-negara Barat senang
dengan penerimaan Jepang. Akan tetapi, tidak demikian dengan
rakyat Jepang.

Banyak masyarakat Jepang dan beberapa kalangan militer


ultranasionalis menganggap perjanjian itu merendahkan bangsa
Jepang. Mereka menganggap bahwa Jepang tidak dianggap
sejajar dengan negara-negara Barat lainnya, terutama Amerika
dan Inggris. Mereka merasa itu adalah sebuah pelecehan dan
menyalahkan pemerintah yang begitu saja menerima perjanjian
itu. Ketidaksukaan pada pemerintah mulai berkembang.

Pada 1924, Amerika mengeluarkan peraturan yang makin


memprovokasi keadaan di dalam negeri Jepang. Peraturan itu
adalah, Japan Exclusion Act, yang menyatakan bahwa imigrasi
orang Jepang masuk ke Amerika akan dibatasi lebih ketat. Hal
ini membuat bangsa Jepang yang sudah lelah dengan krisis
ekonomi di dalam negeri menjadi terbakar nasionalismenya.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Masyarakat yang Lelah Menjadi Ekstrem

Kerusakan ekonomi, sulitnya hidup, pemerintah yang lemah dan


korup, kesenjangan kaya miskin, dan lagi hinaan dari bangsa-
bangsa kulit putih membuat rakyat marah dan menginginkan
perubahan. Sejak itu, kelompok-kelompok ekstrem kiri dan
kanan, serta kaum komunis dan ultra-nasionalis menjadi semakin
berkembang.

Kaum ultranasionalis berkembang pesat karena ada dukungan


dari militer. Akan tetapi, intinya semangat gerakan itu sesuai
dengan gejolak emosi rakyat. Pada 1932, beberapa orang
ekstremis yang dipanggil “Persaudaraan Darah” pimpinan
Nissho Inoue menyerang dan membunuh dua tokoh utama
Jepang. Mereka adalah Menteri Keuangan Inoue Junnosuke dan
pemimpin zaibatsu, Mitsui Dan Takuma. Pada pertengahan Mei,
Perdana Menteri Inukai juga dibunuh oleh seorang ekstremis.
Mereka kemudian ditangkap dan diadili, tetapi 100 ribu petisi dari
rakyat yang ditandatangani dengan darah menyelamatkan
mereka dari hukuman yang berat.

Secara keseluruhan, rakyat sudah muak dengan pemimpin yang


dianggap lemah. Mereka menginginkan pemimpin-pemimpin
baru yang kuat.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Jurang Militerisme, Masalah Moral Dunia, dan Jalan Menuju
Armageddon

Pada 1930, militer Jepang melakukan provokasi di Manchuria


yang dikenal sebagai peristiwa Manchurian Incident. Mereka
kemudian menguasai Manchuria dan mendudukkan seorang
kaisar boneka, Pu Yi. Militer dan pengusaha-pengusaha Jepang
lalu mengeksploitasi Manchuria habis-habisan. Kekuatan liberal
moderat di parlemen tidak berbuat apa-apa. Sejak itu, kekuatan
militer sudah tidak terbendung lagi. Pada masa pemilihan
berikutnya, rakyat memenangkan kaum nasionalis dan militer
untuk duduk di parlemen. Jepang masuk ke era militerisme.
Hingga 1940, partai-partai politik praktis semua dibubarkan. Ini
adalah zaman gelap bagi bangsa Jepang.

Negara-negara Barat, yang kebanyakan juga imperialis itu,


menentang keras pendudukan Manchuria. Puncaknya, Jepang
keluar dari Liga Bangsa-Bangsa pada 1933. Pada 1937, Jepang
menginvasi Cina. Kemudian, diikuti dengan pendudukan Vietnam
pada 1940. Amerika dan Inggris, juga Belanda yang saat itu
menjajah Indonesia, memutuskan untuk memboikot suplai
minyak ke Jepang. Jepang tidak punya minyak sama sekali. Ini
adalah ancaman yang besar. Mesin industri dan militer Jepang
bisa berhenti total. Jepang terjepit. Jepang harus bertindak
http://facebook.com/indonesiapustaka

secara drastis…

Demokrasi yang Lemah, Kekacauan, dan Datangnya Orang-


Orang Kuat

Dictatorship naturally arises out of democracy


and the most aggravated form of tyranny and slavery
out of the most extreme liberty

Plato
(427 SM-347 SM)

Demokrasi Prancis yang lemah dan penuh kekacauan


pasca “The French Revolution“ menghasilkan Napoleon.

Para bangsawan yang korup seperti Marie Antoinette dipenggal


kepalanya di pisau Guillotine
oleh rakyat yang marah dalam masa kacau yang disebut Reign
of Terror (La Terreur).
20.000 orang dipenggal selama masa itu.

Demokrasi Jerman yang lemah saat Republik Weimar


menghasilkan Hitler.

Demokrasi liberal Jepang yang lemah pada masa Taisho


mendorong militerisasi Jepang dan Perang Dunia II.
Kekacauan politik terjadi dan banyak orang dibunuh termasuk
sang Perdana Menteri Hara Takashi (1921) dan
Inukai Tsuyoshi (1932).

Walaupun demokrasi adalah yang terbaik, tetapi sejarah telah


http://facebook.com/indonesiapustaka

membuktikan bahwa demokrasi tidak sempurna. Demokrasi bisa


gagal membawa perubahan dan keadaan akan memburuk. Dan
untuk mengatasi semua kekacauan besar itu akan selalu
dibutuhkan kekuatan, yang juga sangat besar. Kalau orang-orang
baik, “the good men” gagal mendorong perubahan, tentu saja
rakyat akan memilih siapa pun orang yang berani menjanjikan
kestabilan bahkan walau ia akan memerintah dengan tangan besi
sekalipun.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Perang Raksasa di Pasifik, Tsunami, Angin Dewa vs Badai Api

Pemboikotan minyak dari Amerika, Inggris, dan Belanda


menyebabkan Jepang semakin terdesak. Kekaisaran Jepang
tidak akan bertahan lama tanpa adanya persediaan yang
mencukupi. Para pemimpin militer pun kemudian merasa bahwa
mereka harus segera mengambil tindakan yang paling drastis.
Dengan kekuatan militer yang telah dibangun sejak era Meiji,
mereka harus merebut paksa Asia Tenggara dan wilayah Pasifik
dari dua kekuatan terbesar di dunia, Amerika dan Inggris.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Militer Jepang Membangunkan Raksasa Tidur

Minggu pagi, 7 Desember 1941, adalah pagi yang santai bagi


kebanyakan tentara Amerika di Pearl Harbor, sebuah pulau kecil
yang indah di kedalaman Pasifik. Cuaca cerah dan angin pantai
yang berembus lembut membuat suasana pagi itu
menyenangkan. Malam sebelumnya adalah malam seperti
malam-malam minggu lainnya yang penuh dengan keriangan dan
keceriaan khas anak-anak muda pasukan Amerika yang tinggal
dan bertugas di sana.

Akan tetapi, sementara itu, tanpa ada seorang Amerika pun


yang benar-benar menyadari, armada raksasa angkatan laut
Jepang sudah berada di lautan tidak jauh dari Hawaii. Belasan
kapal perang, termasuk 6 kapal induk, dan 400 pesawat tempur
serta pengebom bersiap-siap menunggu perintah yang akan
mengubah sejarah Perang Dunia II. Keenam kapal induk itu
adalah: Akagi, Hiryu, Kaga, Shokaku, Soryu, dan Zuikaku. Pada
pagi-pagi buta, ratusan pesawat-pesawat Zero mulai
beterbangan dari kapal-kapal induknya menuju Pearl Harbor.
Sinyal dimulainya penyerbuan pun diteriakan, Tora, Tora,Tora.
Para harimau akan menghancurkan mangsanya.

Jepang sudah menyusun surat pemberitahuan perang kepada


http://facebook.com/indonesiapustaka

pihak Amerika namun surat itu belum sampai. Sesuai hukum


internasional, sebuah negara yang mendeklarasikan perang
harus terlebih dahulu memberitahukannya kepada negara yang
menjadi musuhnya. Dalam kode etik samurai, seorang samurai
terhormat juga akan lebih dahulu membangunkan lawannya bila
ia kebetulan sedang tertidur. Akan tetapi, suratnya datang
terlambat. Amerika benar-benar tidak tahu bahwa Jepang sudah
mendeklarasikan perang. Mereka yang sedang menikmati hari
minggunya itu juga tidak tahu bahwa armada Jepang sudah
berada di dekat Pearl Harbor.

Pukul 7 pagi waktu Hawaii, orang-orang terkesima ketika


beratus-ratus pesawat tempur yang tidak mereka kenal
meraung-raung di angkasa. Setelah beberapa saat, baru mereka
menyadari bahwa itu adalah pesawat-pesawat Jepang. Dan,
seketika itu pula pesawat-pesawat itu mulai memuntahkan
persenjataannya. Kepanikan pun segera terjadi.

Bom-bom berjatuhan menghancurkan sasaran-sasarannya.


Jutaan peluru berdesingan dan korban berjatuhan di mana-mana.
Kapal-kapal Amerika yang menjadi sasaran torpedo Jepang
tenggelam dalam ledakan-ledakan besar yang dahsyat. Tentara-
tentara Amerika yang panik mulai melakukan perlawanan.
Mereka berlari menuju persenjataan mereka dan mulai
menembak. Akan tetapi, tidak banyak yang mereka lakukan.
Lapangan terbang dan pesawat-pesawat Amerika juga menjadi
sasaran pertama yang dihancurkan. Hanya beberapa pesawat
Amerika yang sempat mengudara. Mereka pun tidak bisa
memberikan perlawanan yang berarti.

Ketika serangan itu berakhir, armada pasifik Amerika yang


http://facebook.com/indonesiapustaka

besar telah hancur dan porak poranda. Tak kurang dari 2.403
orang gugur dan ribuan lainnya terluka. Lima dari 8 kapal
tempur terbesarnya hancur serta 3 kapal penjelajah dan 3 kapal
perusak tenggelam. Salah satu kapal terbesar, USS Arizona,
hancur dalam sebuah ledakan besar dan 1.100 awaknya semua
gugur, banyak di antaranya terperangkap dalam kapal. Ini adalah
hari yang sangat menyedihkan dan menyakitkan bagi Amerika.

Roosevelt, Presiden Amerika saat itu, begitu mengetahui berita


itu dengan kegeraman yang luar biasa segera mengumumkan
perang dengan Jepang. Pada saatnya nanti, Jepang benar-benar
akan membayar apa yang telah dilakukannya dengan harga yang
sangat-sangat mahal.

Setelah Pearl Harbor, Jepang segera melakukan penyerbuan


besar-besaran ke seluruh Pasifik. Seperti gelombang tsunami,
dalam waktu enam bulan Jepang telah menguasai daerah yang
sangat luas di Pasifik. Hong Kong dikuasai pada Desember
1941. Pada 2 Januari 1942, Manila ditaklukkan. Pada 11 Januari,
pasukan Jepang sudah mengambil alih Kuala Lumpur.
Kemudian, pada 15 Februari 1942 mereka berhasil menguasai
Singapura.

Saat itu, Singapura adalah basis Angkatan Laut Inggris yang


utama di Pasifik. Armadanya diperkuat oleh dua kapal tempur
kebanggaan kerajaan Inggris Raya, Repulse dan Prince of
Wales. Saking kuatnya, kapal-kapal itu dikatakan tidak bisa
dikalahkan. Akan tetapi, ternyata kekuatan armada Jepang bisa
menenggelamkan keduanya. Saat itu, 130 ribu gabungan tentara
Inggris, Australia, dan India di Singapura dijadikan tahanan
http://facebook.com/indonesiapustaka

perang.

Pada 9 Maret 1942, tujuan utama invasi Jepang di Asia,


Indonesia, berhasil dikuasai. Saat itu, Indonesia berada di bawah
kekuasaan Belanda. Indonesia adalah negara terpenting yang
harus dikuasai karena memiliki persediaan minyak yang
melimpah, yang sangat dibutuhkan bagi armada militer dan
industri perang Jepang.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Titik Balik di Pasifik dan Pertempuran Laut para Raksasa

Perang besar pertama antara armada Jepang dan Amerika


terjadi di Midway. Pertempuran ini menjadi titik balik penting
bagi Amerika ketika mereka berhasil menghancurkan armada
laut Jepang yang cukup besar.

Di bawah pimpinan Jenderal Douglas MacArthur dan


Laksamana Chester Nimitz, Amerika kemudian mulai bergerak
maju. MacArthur bergerak dari Australia, Irian, kemudian
menuju Filipina. Nimitz bergerak dari kepulauan Solomon, Gilbert
di timur Selandia Baru, kemudian bergerak ke utara ke
Kepulauan Marshall dan semakin mendekat ke Jepang di
Kepulauan Mariana. Kedua kekuatan ini kemudian akan
bertemu di Leyte Filipina, tempat pertempuran laut terbesar
dalam sejarah akan terjadi.

Leyte dan Filipina secara keseluruhan adalah pusat Pasifik.


Pasukan yang menguasai daerah ini akan mampu bergerak
secara leluasa di seluruh wilayah pasifik. Bagi Jepang,
kekalahan Leyte akan membuat jalur amunisi dari Jepang ke
selatan dan persediaan minyak dari Indonesia ke Jepang akan
terputus. Leyte akan menentukan nasib Jepang juga Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Kekuatan raksasa Amerika bergerak menuju Leyte pada


Oktober 1944. Armada ini begitu masif hingga kapal-kapalnya
terlihat sampai menuju horizon. Secara keseluruhan, gabungan
pasukan ini berkekuatan 17 kapal induk utama, 18 kapal induk
pengawal, 12 kapal tempur, 28 penjelajah, 150 kapal perusak,
beratus-ratus kapal amfibi, dan lebih dari 1.500 pesawat tempur
yang berpangkalan di kapal-kapal induknya.

Jepang juga mengerahkan seluruh armadanya ke Leyte, di


antaranya termasuk dua kapal perang yang merupakan kapal
perang terbesar di dunia, Yamato dan Musashi. Yamato
berbobot 72.800 ton dan dilindungi baja yang sangat tebal,
sekitar 40 cm. Kapal itu juga memiliki meriam terbesar yang
pernah ada, yaitu 46 cm, yang jumlahnya 9 buah (meriam kapal
tempur terbesar Amerika USS Missouri hanya 40 cm). Peluru
yang ditembakkannya seberat 1.450 kilogram dan mampu
menjangkau jarak 36 km jauhnya.

Armada Jepang terdiri dari tiga gugus, yaitu yang terkuat Gugus
Tengah, kemudian Gugus Selatan, dan Gugus Utara. Secara
total, armada Jepang berkekuatan 4 kapal induk, 9 kapal tempur,
19 penjelajah, 34 perusak, dan didukung sekitar 200 pesawat
tempur. Mereka juga didukung pasukan khusus yang baru
dibentuk, pasukan bunuh diri Kamikaze.

Kedua armada akhirnya bertemu pada 23 Oktober 1944.


Pertempuran habis-habisan pun terjadi. Ratusan kapal perang
dan pesawat tempur kedua belah pihak saling memuntahkan
jutaan peluru ke armada lawannya. Musashi hancur dan
kemudian tenggelam setelah lima jam secara terus-menerus
dibombardir oleh 259 pesawat Amerika. Ia terkena 17 torpedo
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan 19 bom dari udara. Yamato yang salah strategi akhirnya


melepaskan diri dari peperangan dan baru kemudian
dihancurkan pada 7 April 1945.

Pada akhirnya, armada Jepang mengalami kehancuran total.


Sepertiga kapal tempurnya dihancurkan dan hampir semua
kapal-kapal terbaiknya, termasuk seluruh kapal induknya, telah
ditenggelamkan ke dasar laut. Armada yang tersisa sudah tidak
memiliki kekuatan yang signifikan. Di Leyte, angkatan laut
Jepang sudah dianggap tidak ada lagi.

Pertempuran berikutnya sudah berada sangat dekat dengan


daratan Jepang. Yang pertama adalah Iwojima dan berikutnya
Okinawa yang sudah merupakan bagian dari Jepang itu sendiri.
Pertempuran darat mati-matian terjadi di dua pulau tersebut.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Burung-Burung Raksasa Mendatangkan Badai Api

Sejak penyerangan Pearl Harbor, dalam sebuah proyek amat


rahasia, pemerintah Amerika mengembangkan sebuah
pengebom terbaru yang super canggih. Pesawat ini nantinya
secara efektif menunjukkan keunggulan teknologi dan kapasitas
produksi militer Amerika. Pesawat super ini akan terbang lebih
jauh, lebih cepat, lebih tinggi, dan membawa bom-bom
penghancur dengan kekuatan yang dahsyat. Dan pesawat ini
akan diproduksi dalam jumlah ribuan banyaknya. Total proyek
raksasa ini menghabiskan biaya 3 miliar dolar.

Pada 15 Juni 1944, rakyat Jepang pertama kali melihat pesawat


ini. Pesawat-pesawat ini terlihat seperti gerombolan burung
raksasa berwarna perak di angkasa. Itu adalah pesawat
pengebom B-29 Superfortress, pesawat pengebom tercanggih
dan terbesar di perang Pasifik. Awalnya, pesawatpesawat itu
hanya melakukan pemotretan atas wilayah Tokyo. Akan tetapi,
pada kedatangannya yang selanjutnya, mereka akan membawa
kehancuran yang dahsyat atas Jepang.

B-29 Superfortress adalah pesawat yang jauh lebih maju


daripada pendahulunya, pengebom B-17 Flying Fortress. Jika
dilihat ukurannya, B-29 terlihat seperti raksasa bahkan jika
http://facebook.com/indonesiapustaka

dibandingkan B-17. Hampir dua kali lebih besar. Jika pengebom


lama mampu mengangkut amunisi seberat 3 ton, B-29 mampu
mengangkut 10 ton bom. Dengan jarak tempuhnya yang bahkan
mencapai 3.000 mil, pesawat ini akan mudah menjangkau semua
kota utama di Jepang dari pangkalan utamanya di Kepulauan
Mariana.
Pada 15 Juni 1944, kehancuran atas Jepang dimulai. Pada
awalnya pengeboman diluncurkan dari Cina, dilakukan oleh
sedikit pesawat, dan tidak terlalu efektif mengenai sasaran.
Akan tetapi, sejak Kepulauan Mariana di Pasifik yang lebih
dekat dengan Jepang dikuasai Amerika, gelombang pengeboman
mulai diluncurkan dari sana. Pada 24 November tahun yang
sama, 111 B-29 diberangkatkan dari Mariana untuk menyerang
Tokyo. Sejak itu, beratus-ratus benteng terbang ini memenuhi
langit Jepang.

Serangan dilakukan hampir setiap pagi, siang, malam, cuaca


cerah, atau hujan salju, mereka selalu datang membawa
kehancuran. Pada Maret 1945, 300 buah pengebom mengudara
di atas Tokyo. Diperkirakan 100 ribu orang tewas terpanggang,
kebanyakan hanyalah rakyat sipil.

Jepang nyaris tidak mempunyai kekuatan yang signifikan untuk


menghentikan kehancuran ini. Korban di Jepang, baik militer,
sipil, orang tua, anak-anak, laki-laki maupun perempuan, terus
bertambah. Penderitaan yang dialami oleh masyarakat Jepang
sangat besar dan menyakitkan. Akan tetapi, rezim militer Jepang
tetap tidak akan menyerah. Mereka malah mempersiapkan diri
secara besar-besaran untuk menyambut kedatangan pasukan
invasi Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Iwojima dan Okinawa telah dikuasai. Kota-kota industri


pendukung militer Jepang juga telah dihancurkan. Sudah tiba
waktunya untuk pertempuran terakhir, yang paling menentukan,
invasi langsung ke Jepang. Bangsa Jepang juga telah
mempersiapkan diri untuk menghadapi datangnya hari ini.
Puluhan juta rakyat, laki-laki, perempuan, orang tua, bahkan
anak-anak, militer maupun orang biasa akan berjuang melawan
tentara Amerika habis-habisan. Semua yang berumur di atas 13
tahun hingga 60 tahun wajib mengikuti latihan tempur. Mereka
akan melawan dengan apa pun yang mereka miliki, senapan,
samurai, bambu runcing, panah, kayu, bahkan tangan kosong. Ini
akan menjadi pertempuran yang sangat besar. Pihak Amerika
juga berpikir seperti itu. Mereka memperkirakan serangan ini
akan memakan korban 100 ribu hingga 500 ribu tentara
Amerika. Ini benar-benar pertempuran habis-habisan. Akan
tetapi, ternyata hal ini tidak pernah terjadi.

Para ilmuwan Amerika telah menciptakan sebuah senjata baru.


Sebuah bom super yang mahadahsyat. Kekuatannya begitu
dahsyat dan mengerikan bahkan beberapa orang penting
Amerika sendiri berusaha melawan penggunaan alat
menakutkan ini untuk mengakhiri perang. Akan tetapi, Presiden
Amerika saat itu, Harry S. Truman, telah mengambil
keputusannya. Pada pukul 8.15, 6 Agustus 1945, Kota
Hiroshima menjadi korban pertama senjata pemusnah paling
dahsyat yang pernah diciptakan manusia ini. Sebuah bom atom
Little Boy, dijatuhkan dari pengebom B-29 tepat pada pukul 8.15
pagi. Seratus ribu manusia langsung tewas saat itu juga. Puluhan
ribu lainnya menyusul sebagai akibat dari radiasi nuklir. Tiga hari
kemudian, 9 Agustus, Nagasaki dihancurkan oleh bom kedua ,
http://facebook.com/indonesiapustaka

Fat Man. Tujuh puluh lima ribu orang tewas seketika dan 30 ribu
orang lagi kemudian meninggal akibat radiasi.

Tanggal 14 Agustus, Kaisar Hirohito mengumumkan


berakhirnya perang. Jepang menyerah.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Perang Sudah Berakhir

Perang dunia sudah benar-benar berakhir. Tidak ada lagi perang,


tidak ada lagi pembunuhan-pembunuhan. Tidak ada lagi
pengeboman-pengeboman di atas Tokyo atau di mana pun di
Jepang, namun Jepang hancur.

Perasaan bangsa Jepang campur aduk. Sebagian sedih karena


Jepang telah dikalahkan, tetapi sebagian juga lega karena perang
sudah berakhir. Bangsa Jepang telah terbiasa mengalami banyak
penderitaan, baik tsunami, gempa bumi, maupun pemerintahan
yang kejam, macam-macam bentuknya. Ini membuat mereka
kuat. Mereka tidak pernah benar-benar hancur atau menyerah.
Mereka siap untuk memulai lagi, memulai sesuatu yang baru.

Pasukan sekutu menduduki Jepang. Pasukan itu dikenal dengan


nama SCAP, Supreme Commander Allied Power. Mereka
ditugaskan untuk memperbaiki kembali Jepang dan juga
menetralisasi Jepang dari elemen-elemen yang berbahaya,
terutama militer. Selain memperbaiki politik dan militer Jepang,
mereka juga mulai membantu memperbaiki kehidupan bangsa
yang telah hancur lebur akibat perang ini.

***
http://facebook.com/indonesiapustaka
Keajaiban Ekonomi Jepang Bagian II

Tahun 2009, Jepang sekarang, bersama Amerika dan Cina,


adalah bangsa dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
Sebuah Economic Superpower. Toyota, Honda, Sony, Panasonic,
Sanyo, Toshiba, Mitsubishi, dan masih banyak lainnya adalah
perusahaan-perusahaan berkelas dunia yang dikenal
keunggulannya. Setelah berakhirnya Perang Dunia II, Jepang
tidak hanya bangkit dari kehancurannya, tidak hanya berhasil
memecahkan masalah-masalahnya yang berat dan kompleks,
tetapi malah akhirnya bisa kembali menguasai dunia, bahkan
mengalahkan Amerika. Ini adalah pencapaian yang spektakuler.
Sesuatu yang mungkin oleh banyak orang dianggap mustahil bisa
dilakukan …

***

Perang Dunia II telah selesai. Di mana-mana yang terlihat


hanya puingpuing dan reruntuhan. Pasukan Pendudukan Sekutu,
SCAP yang dipimpin Jenderal Douglas McArthur menduduki
Jepang yang telah mereka kalahkan. Ini adalah pertama kalinya
dalam sejarah tanah Jepang yang suci dikuasai bangsa lain.
Pertama kalinya dalam sejarah, mereka harus tunduk kepada
bangsa lain. Ekonomi Jepang yang tadinya sangat maju, yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

benar-benar dibangun dengan susah payah, sekarang hancur


lebur. Pabrik-pabrik yang ada di pusat-pusat industri hanya
tinggal separuhnya yang masih utuh. Hiroshima dan Nagasaki
rata dengan tanah. Para pemimpin zaibatsu, kaum industrialis
terbesar Jepang, banyak yang diberhentikan dari perusahaannya
atau malah ditangkap karena membantu militer Jepang.

Sementara itu, rakyat juga terancam kelaparan. Mereka tidak


punya pekerjaan, tidak punya uang. Pabrik-pabrik tentu perlu
waktu untuk dibangun kembali. Mereka juga perlu modal.
Jepang pun sama sekali tidak punya kekayaan alam apa pun
untuk dijual. Ini benar-benar masalah yang rumit dan berat. Jika
ini berlangsung terlalu lama, bangsa Jepang akan benar-benar
hancur dan tidak akan mampu bangkit lagi, namun mereka
menolak menyerah.

Para pemimpin Jepang, pemimpin pemerintah, industrialis, semua


bangsa Jepang menolak menyerah. Banyak di antara mereka
yang tidak tahu apa yang harus dilakukan, tetapi mereka
menolak menyerah. Mereka bisa mulai dengan bekerja. Mereka
masih punya tenaga untuk membuat sesuatu, apa pun yang
nantinya bisa dijual. Mungkin membuat sandal, payung, atau apa
pun. Mereka masih punya tanah untuk ditanami. Mereka masih
punya otak dan semangat untuk belajar.

Akan tetapi, bangsa Jepang tidak belajar sedikit demi sedikit.


Dulu, sewaktu Restorasi Meiji, mereka mulai dari nol. Mereka
hanya punya semangat dan kemauan yang menyala-nyala. Dan
mereka berhasil dengan sangat gemilang. Sekarang, mereka
mulai dari nol lagi. Dan mereka ingin menjadi bangsa
http://facebook.com/indonesiapustaka

Superpower lagi!

Aset terbesar Jepang, yang seharusnya ditiru semua bangsa lain


di dunia, adalah kecerdasannya. Mereka mempunyai kecerdasan
intelektual dan emosional yang tinggi. Mereka tidak gampang
menyerah dan mempunyai kemampuan besar dalam mencari
solusi dari masalah yang paling kompleks sekalipun. Jepang rata
dengan tanah pasca-Perang Dunia II, tetapi mereka langsung
dengan penuh semangat mulai bekerja dan belajar lagi. Dan,
semangat belajar mereka yang tinggi ternyata tidak pernah sia-
sia.

Dari orang Amerika, Dr. Deming, yang kebetulan datang


bersama SCAP, mereka menemukan dan mempelajari sistem
baru Kendali Mutu. Industriindustri strategis mulai dibangun lagi.
Mesin-mesin terbaru, seperti mesin tekstil, dibeli untuk pabrik-
pabrik yang mulai dibangun kembali. Hebatnya, mesin-mesin ini
justru lebih baru daripada yang digunakan di pabrik-pabrik
Amerika, yang masih tetap memakai mesin lama. Pabrik batu
bara, besi baja, pupuk, sistem tenaga listrik, dan perkapalan
mulai dibangun kembali. Begitu juga dengan produk-produk
konsumen, seperti elektronik, mobil, kamera, jam tangan, dan
sebagainya.

Masaru Ibuka dan Akio Morita dari Sony mempelajari teknologi


transistor yang baru diciptakan di Bell Labs Amerika. Orang-
orang dari Toyota dan Honda mengunjungi pabrik-pabrik
General Motor, Ford, dan berbagai perusahaan mobil top Eropa.
Buku-buku terbaru tentang teknik dan manajemen dibeli dan
dipelajari. Mereka akan segera mengungguli Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Senjata Rahasia Jepang untuk Mengalahkan Kekuatan Industri
Amerika

“ Learning is not compulsory... neither is Survival”

Dr. Edward Deming

Sebuah sistem baru dikembangkan di Amerika semasa Perang


Dunia II. Namanya “Pengendalian Kualitas Statistik”. Program
ini dirancang untuk mengakselerasikan produktivitas militer masa
perang. Caranya adalah melalui monitoring seluruh proses
operasi perusahaan secara sistematik, mulai dari awal
penyediaan material sampai akhir proses produksi sehingga
kualitas bisa ditingkatkan secara drastis. Salah seorang tokoh
yang menguasai bidang ini adalah Dr. Edward Deming.

Akan tetapi, pascaperang, ekonomi Amerika mengalami


booming luar biasa. Produk-produknya, mulai dari mobil, mesin
cuci, kulkas, radio, mesin jahit, dan macam-macam kebutuhan
konsumen lainnya membanjiri pasar yang berkembang pesat di
dalam negeri dan seluruh dunia. Karena industri di Eropa dan
Asia (Jepang) hancur oleh perang, industri Amerika nyaris tidak
punya pesaing. Mereka menguasai pasar dunia. Jadi, apakah
mereka perlu repot-repot memakai sistem baru itu di
http://facebook.com/indonesiapustaka

perusahaannya? Apakah mereka perlu belajar dan berinvestasi


lagi? Mereka pikir tidak. “Terlalu rumit”. Jadi, sistem statistik ini
tidak pernah diperhatikan. Lalu Dr. Deming pun pergi ke
Jepang.

Awalnya ia di Jepang membantu SCAP untuk melakukan sensus


penduduk. Ia bertemu dan berteman dengan banyak orang
Jepang. Dan, kesadaran besar muncul. Orang-orang Jepang
yang telah bertemu Dr. Deming atau membaca buku-buku
tentang “Kendali Mutu” keluaran Amerika mulai melihat
kekuatan terpendam dari sistem ini. Sistem baru ini bisa
menciptakan sistem produksi yang sangat-sangat efisien! Ini bisa
mengefisienkan ongkos produksi, sekaligus meningkatkan mutu.
Intinya menghasilkan barang yang tidak hanya lebih bagus, tetapi
juga sekaligus lebih murah. Orang-orang Jepang seperti anak
kecil menemukan mainan baru yang hebat.

Sementara industri Amerika sedang terlena dengan kehebatan


ekonominya, ribuan orang Jepang mengantre untuk belajar
sistem baru ini. Mereka ingin belajar dari Deming seperti
layaknya ingin bertemu artis top yang baru datang dari
Hollywood. Keingintahuan mereka benar-benar luar biasa.

Awalnya, yang ikut hanya sekelas manajer dan supervisor. Akan


tetapi, kemudian, Keidanren, organisasi elite para pemimpin
industri Jepang, juga segera ikut belajar dari Dr. Deming.
Mereka seperti tidak sabar untuk menerapkannya di
perusahaan-perusahaan Jepang. Penyebaran sistem ini juga
didukung penuh oleh Persatuan Ilmuwan dan Teknisi Jepang,
JUSE. Banyak kursus dan seminar diselenggarakan. Buku-buku
dan majalah diterbitkan. Bahkan, ada juga program radio
http://facebook.com/indonesiapustaka

pendidikan yang menyiarkan tentang bagaimana caranya


melakukan kendali mutu.

Inti sistemnya berbeda dengan di Amerika. Saat itu, di Amerika,


pengendalian kualitas dilakukan dengan produk yang sudah jadi
disortir satu persatu dan yang jelek dibuang. Di Jepang, dengan
sistem baru, kualitas dijaga ketat sejak awal produksi,
komponen-komponen diawasi dengan kendali statistik yang
akurat dan detail. Ini membuat cacat dari awal bisa dikurangi,
biaya tenaga kerja dan waktu produksi juga jadi lebih efisien, dan
seterusnya. Hasilnya produk yang lebih bagus dan lebih murah.

Dari sisi manusianya juga ditingkatkan. Pekerja dan manajemen


harus bekerja sama dan terus meningkatkan kualitas produk dan
proses produksinya. Perusahaan harus jadi organisasi belajar
yang akan berusaha terus-menerus demi memperbaiki mutu dan
kelangsungan hidup perusahaan. Orang-orang Jepang dari
semua tingkat perusahaan menyambutnya dengan semangat
tinggi, seakan-akan mereka telah menemukan kunci rahasia
untuk membangkitkan Jepang.

Pada pertengahan 1950-an, hanya beberapa tahun sejak kendali


mutu diperkenalkan, produk-produk Jepang yang berkualitas
makin baik mulai menyebar ke seluruh dunia. Pada 1960-an,
Amerika mulai merasakan gigitan produk-produk Jepang yang
lebih bagus dan lebih murah.

Dr. Deming menjadi selebriti di Jepang, sangat terkenal dan


dihormati. Saking berjasanya, Perdana Menteri Jepang pada
1960 menganugerahi Dr. Deming medali khusus yang tidak
http://facebook.com/indonesiapustaka

pernah diberikan pada orang dari luar Jepang, The Second


Order of the Sacred Treasure. Tetapi, tidak ada yang
mengenalnya di Amerika.

Era Keunggulan Ilmu dan Teknologi


Harun al-Rasyid, Al-Ma’mun, dan para khalifah Abbasiyah
mengembangkan ilmu jauh lebih cepat dari Konstantinopel dan
Eropa. Keunggulan ilmu geografi, astronomi, dan perkapalannya
membuat peradaban Islam menguasai jalur sutra dan berlayar
sampai ke kepulauan rempah di Nusantara lebih dulu dari orang-
orang Eropa.

Keluarga Medici di Italia mengembangkan ilmu secara besar-


besaran sementara peradaban Islam dan Byzantium mengalami
kemunduran. Amerika dan Asia masih terbelakang. Keunggulan
Eropa makin didorong lagi oleh penemuan Mesin Cetak
Gutenberg. Eropa menjadi peradaban terunggul di dunia.

Inggris sejak masa Elizabeth I mendorong perkembangan ilmu


dan teknologi. Inggris awalnya menguasai ilmu kelautan dan
puncaknya Inggris menjadi sumber dari Revolusi Industri.
Orang-orang besar banyak muncul di Inggris dari Francis
Bacon, Isaac Newton, Adam Smith sampai James Watt dan
masih banyak lainnya. Inggris menjadi penguasa dunia.

Amerika setelah Perang Kemerdekaan menyerap teknologi


revolusi industri dari Inggris dan mengembangkannya lebih hebat
lagi. Amerika menjadi superpower. Inggris sendiri mengalami
kemunduran sejak awal abad 20 bahkan juga terkejar oleh
Jerman.
http://facebook.com/indonesiapustaka

“Britain declined because of growing disadvantages in each part


of the “diamond.“ Most significant in my judgment have been
weaknesses in human resources, low motivation, the lack of
rivalry, and eroding demand condition. “
- Michael Porter, “Competitive Advantage of Nations”,
The Slide of Britain.

Jepang sejak era Meiji mempelajari, meniru, dan


mengembangkan ilmu serta teknologi Barat dan digabungkan
dengan penelitian mereka yang intensif. Pasca-Perang Dunia II,
Jepang mengembangkan penemuan teknologi Amerika bahkan
lebih cepat dari orang Amerika sendiri. Termasuk ilmu
“Pengendalian Kualitas“ dari Dr. Deming.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Perang Korea dan Miracle Growth, 1950-1970

Bertahun-tahun mereka berjuang. Produk-produk Jepang setelah


berakhirnya Perang Dunia II tidak mudah dijual di luar negeri.
Banyak negara tidak mau menerima, apalagi yang dulunya
pernah jadi musuh mereka. Akan tetapi, kemudian
keberuntungan datang. Pada 1950, terjadi Perang Korea.
Amerika membutuhkan suplai yang besar untuk kebutuhan
perang tentara sekutu. Misalnya kendaraan/mobil, besi baja,
obat-obatan, dan juga tekstil untuk kebutuhan seragam yang bisa
dibuat di Jepang dengan murah. Apalagi tenaga kerja di Jepang
juga jauh lebih murah daripada di Amerika. Karena murah,
banyak permintaan mulai datang dalam jumlah besar.

Hanya dalam lima tahun Jepang sudah keluar dari krisis. Malah,
ini menjadi masa ekonomi Jepang meningkat dengan kecepatan
yang fenomenal. Tekstil Jepang yang murah mulai diekspor
besar-besaran, terutama ke Amerika. Tekstil memang andalan
utama Jepang pada awalnya. Lalu, produk-produk lain dengan
cepat menyusul. Jam tangan Seiko, kamera Fuji, Canon, alat-alat
elektronik Sony, National (Panasonic), Hitachi, Toshiba, Toyota,
dan Honda seakan-akan menyerbu Amerika. Toyota Motor
Sales USA berdiri pada 1955, Matsushita Electronic Corporation
of America berdiri di New York pada 1959, dan Sony Amerika
http://facebook.com/indonesiapustaka

berdiri sejak 1960.

Pertumbuhan yang tinggi ini juga didukung oleh MITI,


Kementerian Perdagangan Internasional dan Industri Jepang.
Badan inilah yang mengumpulkan informasi dan menganalisis
kecenderungan-kecenderungan ekonomi dan potensi pasar
dunia. Fungsi utama lainnya adalah membantu industri Jepang
dalam merebut teknologi-teknologi maju dari negara lain
sebanyak dan seefisien mungkin. Mereka juga menyediakan
informasi tentang teknologi dan hak paten yang potensial bagi
industri. Dengan bantuan MITI, industri Jepang mengakuisisi
banyak sekali hak paten teknologi maju dengan lebih mudah.

Awalnya, produk-produk Jepang dikenal sebagai barang yang


kualitasnya tidak terlalu bagus, pas-pasan, tetapi murah sehingga
pasarnya lumayan. Akan tetapi, itu tidak berlangsung lama.
Berkat semangat Jepang dalam mempelajari sistem kendali
mutu, kualitasnya pun meningkat dengan cepat. Sangat cepat.
Industrialis dan tenaga-tenaga kerja di Jepang juga bekerja keras
dengan semangat nasionalisme yang tinggi untuk memajukan
Jepang. Tujuan utama mereka adalah menciptakan produk-
produk terbaik di dunia.

Dan tidak seperti di Amerika, mereka mendapat kepuasan hidup


tidak semata-mata dari uang. Perusahaan-perusahaan
mengeluarkan uang banyak pada teknologi, proses belajar
(R&D), perluasan market share, dan melakukan promosi besar-
besaran. Mereka tidak pernah mengejar untung cepat. Pekerja-
pekerjanya bekerja keras tanpa meminta imbalan yang
berlebihlebihan. Semua orang, baik itu kaum industrialis,
pemerintah, maupun pekerja-pekerja Jepang sama-sama
http://facebook.com/indonesiapustaka

berjuang dan berkorban. Jadi, produk-produk yang mereka


hasilkan bisa dibuat dengan murah dan dengan mudah merebut
pasar di mana pun.

Pertumbuhan ekonomi Jepang mencapai tingkat yang gila-gilaan.


Sejak 1960, pertumbuhan ekspor mencapai angka 16% per
tahun. Di negara-negara lain, yang tertinggi pun
pertumbuhannya paling hanya 8%. Pertumbuhan ekonomi
Jepang mencapai 10% setahun, selama lebih dari 10 tahun.
Jepang mendapat keuntungan besar dari perdagangan dengan
Amerika. Surplus Jepang terus meningkat secara dramatis.

Pada 1960-an, pemerintah Amerika sudah mulai khawatir


dengan serbuan tekstil Jepang. Produk-produk elektroniknya
mulai menguasai pasar Amerika. Pada 1964, Konosuke
Matsushita, pendiri dan pemilik National Panasonic, sudah
dianggap sebagai industrialis terhebat di Amerika dan menjadi
sampul cover majalah bergengsi Amerika, Time. Pada 1972,
Trinitron milik Sony mendapatkan penghargaan Emmy Award
dari Akademi Nasional Seni dan Sains televisi Amerika karena
kecemerlangan warnanya yang istimewa.

Jepang terus memperbaiki kualitas industrinya dengan cepat.


Sistem Kendali Mutu terus berkembang. Ada sistem Just In
Time, yaitu proses produksi yang efisien melalui pengukuran
tingkat produksi yang optimum dan tidak berlebihan. Ini akan
memotong biaya persediaan secara signifikan. Ada pula sistem
Zero Defect yakni pengendalian mutu ditingkatkan secara
sistematis sehingga kerusakan hasil produksi, defect, menjadi
sangat-sangat kecil. Jepang juga melakukan otomatisasi besar-
http://facebook.com/indonesiapustaka

besaran dengan menggunakan teknologi baru, yakni teknologi


robot. Robot pertama kali dikembangkan di Amerika pada 1950,
namun Jepang yang mulai menggunakannya secara massal, di
antaranya adalah di perusahaan Kawasaki dan Kobe Steel.
Robot juga mulai digunakan di perusahaan-perusahaan otomotif,
seperti Nissan. Penyerapan teknologi yang cepat ini
dimungkinkan karena daya belajar dan visi teknis industrial
masyarakat Jepang yang tinggi, bahkan lebih tinggi daripada
orang-orang Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Tahun 1973, Berakhirnya Pertumbuhan Ajaib

Pada 1973, terjadi krisis minyak dunia akibat masalah di Timur


Tengah. OPEC melakukan embargo minyak ke Amerika yang
menyebabkan harga minyak melambung. Saat itu, pertumbuhan
ekonomi Jepang yang “ajaib” berakhir. Akan tetapi,
pertumbuhannya yang mencapai 5% per tahun masih lebih tinggi
dibandingkan negara-negara lainnya.

Pada 1970-an itu, Jepang telah memiliki berbagai teknologi


terbaik di dunia, misalnya dalam bidang otomotif, industri baja,
dan industri perkapalan. Menjelang akhir dekade ini, mobil-mobil
Jepang dan ekspor besi bajanya yang sangat besar telah
menimbulkan perselisihan serius dengan Amerika. Pada 1978,
Amerika terpaksa memberlakukan trigger price mechanism
untuk menahan ekspor besi baja dari Jepang yang membanjiri
pasar Amerika dengan produk harga yang murah. Saat itu, pada
akhir 1970-an, surplus perdagangan Jepang dengan Amerika
sudah mencapai 10 miliar dolar.

Puncaknya adalah awal 1980-an. Orang-orang Jepang yang


tadinya belajar teknologi mobil dari General Motor dan Ford,
sekarang malah menguasai pasar Amerika. General Motor,
Ford, dan Chrysler dikalahkan oleh Toyota dan Honda yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

produknya lebih bagus, lebih murah, dan lebih irit bensinnya.


Harga minyak dunia yang mahal justru makin menguntungkan
bagi mobil-mobil Jepang. Amerika yang terjepit menuduh Jepang
berbuat curang dengan melakukan dumping, banting harga.
Lucunya, hingga awal 1980-an, mereka bahkan belum
menyadari bahwa keunggulan Jepang berasal dari sistem kendali
mutu dan teknologi yang dikembangkan dari Amerika. Jepang
pun terpaksa mengerem ekspornya ke Amerika dan membuka
pasar dalam negeri.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Bagaimana Toyota Bisa Mengalahkan Ford dan General Motor?

“Ekspor awal mobil Jepang ke Amerika pasca Perang Dunia II


benar-benar ‘rangkaian bencana’. Salah satu mobil Toyota yang
diekspor itu tidak bisa menanjak ke ruang pamernya yang ada
diatas bukit. Dan walaupun Semua perhitungan ekonomi
menyatakan mereka akan gagal, orang-orang Jepang

yang keras kepala itu tetap tidak juga mau menyerah.”

Frank Gibney

“Miracle By Design”

Toyota sekarang adalah perusahaan mobil nomor tiga terbesar di


dunia sesudah General Motor dan raksasa Jerman, Volkswagen.
Awalnya, pada awal abad ke-20, Amerika adalah pelopor
teknologi mobil dan pabrikasi massal. Amerika adalah raksasa
dunia, sedangkan Jepang hanya bisa meniru mobil-mobil
Amerika.

Toyota didirikan oleh pengusaha dan penemu, Sakichi Toyoda. Ia


awalnya sukses berbisnis mesin tenun tekstil. Pada 1910, ia
mengunjungi Amerika dan melihat mobil-mobil di sana yang
http://facebook.com/indonesiapustaka

sedang populer berkat pengembangan mobil Ford model T yang


murah. Ia langsung terpesona. Ia yakin industri mobil adalah
industri yang masa depannya akan sangat cerah. Ia lalu meminta
anaknya, Kiichiro yang sedang belajar rekayasa mesin di
Universitas Tokyo untuk mulai mempelajari cara membuat
mobil. Kiichiro setuju.
Pada 1933, Kiichiro mendirikan divisi otomotif di perusahaan
mesin tenun ayahnya. Dengan penuh semangat, ia langsung
belajar dan mengumpulkan berbagai data dan informasi tentang
teknologi yang berhubungan dengan pembuatan mobil. Ia juga
mengumpulkan orang-orang yang kemampuan teknis tinggi
untuk membangun mobilnya, di antaranya adalah insinyur Suga
Takatoshi yang kemudian dikirim selama tujuh bulan belajar di
Ford Amerika. Ia juga berhasil mempekerjakan Shotaro Kamiya
dan Seisi Kato yang tadinya bekerja di General Motor Jepang.
Lalu, ada Profesor Kumabe Kazuo dari Universitas Tokyo yang
ahli permesinan. Ia juga belajar dari Kotaro Honda yang
merupakan ahli teknologi baja terbaik di Jepang. Untuk semakin
mempertajam pengetahuannya, ia sempat pergi ke Amerika dan
melihat sistem pabrikasi massal Ford. Semua ini tidak terlalu sulit
ia pelajari karena ia juga sangat memahami permesinan.

Pada 1935, perusahaannya berhasil membuat kendaraan


pertama, yakni mobil penumpang A1 dan truk model G1. Mobil
A1 adalah tiruan dari mobil Chrysler, Airflow. Truk G1 tidak
sukses, kualitasnya buruk dan sering mogok. Pelanggan banyak
yang kecewa dengan truk ini. Akan tetapi, perbaikan-perbaikan
terus dilakukan. Pada 1937, Toyoda Motor Co. berdiri. Nantinya
namanya akan diganti menjadi Toyota. Departemen Penelitian
dan Pengembangan juga langsung didirikan. Bagian ini diberikan
dana yang besar untuk melakukan penelitian tentang bahan
http://facebook.com/indonesiapustaka

baku, cat, bahan bakar, dan sebagainya. Pengeluaran awal


usaha mobil ini sangat besar sehingga banyak eksekutif
perusahaan mesin tenunnya yang khawatir usaha baru ini akan
menghancurkan semuanya, namun Kiichiro yakin betul dengan
visinya.
Industri mobil Jepang, seperti Toyota, Nissan, dan Honda akan
mengalami kesulitan menghadapi Ford dan General Motor
Amerika jika tidak mendapat bantuan pemerintah. Perusahaan
Amerika itu adalah perusahaan terbesar di dunia dengan
teknologi yang paling maju. Pemerintah Jepang lalu membantu
dengan memperbesar pajak dan tarif impor bagi perusahaan-
perusahaan mobil Amerika di Jepang. Banyak pihak menentang
upaya pemerintah untuk mengembangkan industri mobil dalam
negeri bahkan dari dalam pemerintah sendiri seperti
Kementerian Transportasi. Mobil Amerika lebih baik dan lebih
murah, sedangkan memproduksi sendiri tidak efisien. Bank of
Japan dan penyalur-penyalur mobil impor juga menentang.

Akan tetapi, pemerintah dan MITI jalan terus. Mereka


membatasi impor mobil luar, menyediakan bantuan finansial, juga
membantu melakukan proses transfer teknologi. Akan tetapi,
ketidakberuntungan melanda mereka. Jepang terjerumus dalam
Perang Dunia II.

Perang Dunia II memberikan pukulan yang berat pada Toyota.


Sebagian pabriknya hancur diterjang bom-bom pesawat
Amerika. Ekonomi Jepang juga hancur lebur. Toyota harus
menderita. Pabrik-pabrik harus dibangun kembali. Penjualan
juga sangat lambat dan banyak permasalahan keuangan lainnya,
piutang tidak terbayar, dan bank-bank tidak mau meminjamkan
http://facebook.com/indonesiapustaka

uangnya. Sementara para karyawan harus dibayar, uang tidak


ada. Belum lagi masuknya mobil-mobil dari Amerika lewat jalur
tidak resmi. Para pemimpin Toyota tidak mau memberhentikan
karyawannya, tetapi Toyota terancam bangkrut. Mereka
akhirnya terpaksa merumahkan seperlima dari seluruh
karyawannya. Ini tentu saja langsung diikuti oleh pemogokan
besar-besaran oleh para karyawannya. Toyota sepertinya tidak
akan bertahan lama. Pada 5 Juni 1950, akhirnya Kiichiro Toyoda
dan seluruh dewan direktur dengan sangat pahit menyatakan
mengundurkan diri dari Toyota. Mereka berharap mundurnya
mereka akan memecahkan masalah dan membawa era baru di
Toyota. Ia digantikan oleh Taizo Ishida. Ini adalah masa
perjuangan hidup mati bagi Toyota, tetapi mereka berhasil
melaluinya.

Sebelumnya, Oktober 1947, Toyota mengeluarkan mobil kecil


pertamanya, Model SA-Toyopet. Mobil ini tidak terlalu bagus,
lamban, tetapi murah. Lalu, muncul truk Toyota Land Cruiser.
Penjualan keduanya tidak terlalu bagus. Pada masa pendudukan
Amerika, walaupun berat, industri otomotif Jepang terus belajar
dengan giat. Mereka belajar tentang sistem produksi Amerika
yang lebih maju. Mereka bahkan dengan penuh semangat
menyerap sistem pengendalian mutu baru yang bahkan belum
banyak digunakan di Amerika sendiri, Statistical Quality Control
yang dibawa oleh Dr. Deming.

Superioritas Belajar Teknologi Jepang dibanding Amerika

“Statistical Quality Control“ dipelajari Jepang dari orang


Amerika, Dr Deming sejak awal tahun 1950-an, industrialis
http://facebook.com/indonesiapustaka

Amerika baru menyadari sistem ini di awal tahun 1980-an.


Teknologi transistor diciptakan oleh Bell Labs Amerika, tetapi
justru dikembangkan secara luas oleh Sony dengan radio
transistornya.

Robot diciptakan di Amerika, tetapi pada 1980 saja Jepang


mempunyai 15.000 robot industri, Amerika hanya punya 5.000
robot.

Semua ini tidak bisa berjalan kalau Jepang tidak mempunyai


masyarakat berinteligensi tinggi yang mampu menyerap,
menyesuaikan, dan menerapkannya dengan optimum. Kuncinya
adalah bukan cuma memindahkan sistem dan mesin baru ke
dalam negeri, tetapi seberapa tinggi kualitas dan kapasitas
manusianya.

“They (industri Jepang) often had a strong nationalistic


enthusiasm as well as scientific curiosity, and pursued
technological catch-up with fervor (semangat yang besar)...

A new technology can be fully assimilated only when sufficient


capabilities have been developed. Japan was fortunate because
when it started the development effort, it already had certain
technological capabilities, partly as legacy of indigenous
technology and partly as a product of education.” “Technology
and Industrial Development in Japan, Building Capabilities by
Learning, Innovation, and Public Policy”,

---iroyuki Odagiri, Akira Goto.

“… the statistical techniques involved in statistical process


http://facebook.com/indonesiapustaka

control, which can be understood by most Japanese high school


graduates, are mistery to many American college graduates. “

---Michael Porter, “The Competitive Advantages of Nations.”

Lalu, terjadi keberuntungan. Pada 1950, pecah Perang Korea.


Amerika memerlukan banyak sekali peralatan untuk perang,
termasuk kendaraan. Toyota mendapatkan banyak sekali
pesanan. Toyota bukan saja berhasil keluar dari krisis, melainkan
juga mulai mendapatkan keuntungan besar. Ini mejadi era
bangkitnya industri mobil Jepang.

Tahun itu juga MITI mengeluarkan kebijakan untuk mendorong


agar perusahaan-perusahaan Jepang mulai memproduksi mobil
rakyat yang berukuran kecil. Toyota menyambut ide ini dan
mulai mengembangkan mobil rakyat. MITI juga meminta agar
perusahaan-perusahaan Jepang mulai melakukan kerja sama
teknologi dengan perusahaan-perusahaan Amerika dan Eropa.
Nissan misalnya, kemudian bekerja sama dengan Austin dari
Inggris. Hino bekerja sama dengan Renault dari Prancis.
Mitsubishi bekerja sama dengan Willys, perusahaan Amerika
yang terkenal dengan Jeepnya. Akan tetapi, Toyota memilih
untuk lebih banyak mengembangkan teknologinya sendiri,
terutama dengan melakukan reverse engineering, rekayasa
terbalik, yaitu dengan membongkar dan menganalisis teknologi-
teknologi terbaik dari mobil-mobil terbaik dari seluruh dunia.

Pada 1955, Kamiya Shotari, Presiden Toyota Motor Sales,


melihat bahwa banyak mobil kecil Eropa yang sukses dijual di
Amerika. Ia langsung melihatnya sebagai peluang bagi mobil-
mobil Jepang. Ia lalu mengirimkan Toyota Crown ke Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Akan tetapi, penjualannya gagal. Mobil itu dinilai jelek oleh pasar
Amerika.

Toyota terus berusaha memperbaiki sistem produksinya. Ada


satu orang yang paling bertanggung jawab pada hal ini, yaitu
Taiichi Ohno. Ia bersama yang lainnya mengembangkan sistem
Just In Time, JIT, yaitu dengan memperlancar proses produksi
dan mendapatkan suku cadang dalam jumlah seperlunya dan
hanya pada saat dibutuhkan sehingga mengurangi tingkat dan
biaya persediaan di gudang. Ini dipadukan dengan Kanban, alat
yang mencatat berapa suku cadang yang dibutuhkan dengan
persis.

Mereka juga mempunyai sistem yang dinamakan Jidohka,


sebuah sistem yang memungkinkan mesin-mesin didesain untuk
langsung berhenti setiap kali terjadi masalah. Ini kelihatannya
merepotkan. Akan tetapi, sistem ini mendorong supaya masalah
dianalisis dan ditelusuri saat itu juga secara komprehensif hingga
ke akarnya. Jadi, masalah tidak akan terjadi berulangulang.
Sistem ini juga membuat kerja karyawan menjadi minimal.
Mesinmesin akan berproduksi dengan sendirinya dan karyawan
hanya perlu terjun jika mesin berhenti karena ada kerusakan.
Perbaikan dan efisiensi yang dihasilkan sistem ini sangat luar
biasa.

Keunggulan lainnya adalah sistem saran. Ford pada awalnya


malah dikelola seperti diktator. Ia bahkan tidak mau menerima
saran untuk memberikan mobilnya warna lain selain hitam. Pada
1937, ketika Toyota akan mengganti logonya, manajemen
meminta karyawannya untuk memberikan ide-ide mereka. Saran
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang masuk jumlahnya luar biasa, hingga 27 ribu saran. Dari


situ, kemudian dilipih yang terbaik. Sekarang, saran yang masuk
ke manajemen bisa ratusan ribu jumlahnya. Semua orang ingin
menyumbangkan pemikirannya demi kemajuan Toyota dan
manajemen selalu menghargainya dengan baik.
Kaizen menjadi dasar utama dari seluruh sistem di atas. Kaizen
berarti peningkatan/perbaikan terus-menerus, namun kaizen
bukan hanya istilah pabrik atau perusahaan. Ini adalah falsafah
hidup yang berlaku dalam seluruh aspek kehidupan orang
Jepang. Kehidupan pribadi harus memiliki prinsip kaizen,
demikian juga dalam keluarga, kehidupan sosial, perusahaan,
atau sebagai warga negara. Di perusahaan, kaizen berarti
perbaikan sistem dan proses produksi terus-menerus yang
melibatkan semua orang, yakni manajer dan pekerja. Kaizen
pada dasarnya memiliki nilai-nilai yang hampir sama dengan
Quality Control. Semua perbaikan sistem yang intensif dan
kontinu ini akan segera membawa ancaman bagi Amerika.
Produktivitas industri Jepang dan kualitasnya terus meningkat,
jumlah kerusakan total makin kecil, dan biaya produksinya makin
lama makin efisien.

Sejak 1960-an, pertumbuhan mobil-mobil Jepang sudah bergerak


sangat cepat. Pada 1964, Toyota Corona diluncurkan. Mobil ini
telah mempunyai kualitas yang nyaris sebaik mobil-mobil
Amerika, tetapi lebih murah. Empat tahun berikutnya, giliran
Corolla. Ini adalah mobil yang paling laris dalam sejarah dunia.
Pada 1965, Toyota sudah memproduksi 600 ribu mobil setahun.
Akhir dekade ini, mobil-mobil Jepang di Amerika sudah
menggeser Volkswagen yang didukung teknologi Jerman yang
maju. Mobilmobil Jepang yang tadinya dianggap jelek sekarang
http://facebook.com/indonesiapustaka

sudah menjadi mobil terbaik bagi semua pembeli, bagus


bentuknya, mudah perawatannya, irit, dan lebih murah harganya.

Pada 1970-an, industri mobil Jepang mendapatkan


keberuntungan lagi. Di tahun 1973, terjadi krisis minyak dunia.
Ini menyebabkan harga minyak melonjak. Mobil-mobil Amerika
yang selama ini selalu dikenal sebagai mobil yang besar dan
boros, biaya bahan bakarnya menjadi mahal. Bahkan, orang-
orang yang tadinya fanatik pada mobil Amerika mulai mencari
mobil-mobil kecil yang lebih irit bensinnya. Dan itu adalah mobil
Jepang. Toyota, Honda, dan Nissan pun merajai pasar Amerika.
Di mana-mana, orang mengendarai mobil Jepang. Mobil-mobil
Amerika yang mutunya tidak berkembang makin ditinggalkan.

Pada 1980, produk-produk Jepang sudah tidak lagi hanya


menguasai, tetapi nyaris menghancurkan industri mobil Amerika.
Ford, General Motor, dan Chrysler yang dulunya adalah raksasa
mobil dunia, yang juga mengajari Jepang cara membuat mobil,
sekarang justru malah nyaris dibuat bangkrut. Mereka tahunya
orang-orang Jepang belajar lebih belakangan dari mereka, tetapi
mereka tidak menyadari seberapa cepat orang-orang Jepang
telah belajar. Perusahaan-perusahaan itu rugi hingga miliaran
dolar. Ini menjadi kerugian terbesar dalam sejarah dunia
korporat Amerika.

Produsen-produsen Jepang saat ini mendapat perlawanan politik


dari Amerika. Mereka dituduh dumping atau menjual dengan
harga banting. Para politisi Amerika juga menggalang gerakan
Buy American. Akan tetapi, mobil Jepang memang lebih bagus
dan lebih murah sehingga orang-orang Amerika tetap membeli
http://facebook.com/indonesiapustaka

mobil Jepang.

Akhirnya, untuk mendinginkan suasana yang makin memanas,


produsen Jepang mengerem sedikit ekspornya ke Amerika.
Mereka bahkan mengundang para produsen Amerika untuk
berkunjung dan belajar di pabrik-pabrik Jepang. Mereka juga
mulai membangun pabrik-pabrik perakitan di Amerika.
Sekarang, mungkin mobil-mobil Amerika sudah mampu
menyaingi kembali Jepang, tetapi setidaknya sekarang Jepang
bisa berbisnis dengan lebih nyaman di Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Resesi 1990-an hingga Sekarang

Sayangnya sejak 1990-an, Jepang mengalami resesi. Ternyata


terjadi kelebihan investasi, bubble economy, selama 1980-an
yang tidak terimbangi dengan permintaan dunia. Walaupun
begitu, Jepang berhasil menjadi produsen mobil terbesar di dunia
dengan produksi melebihi 9 juta unit. Surplus perdagangannya
dengan Amerika juga mencapai 50 miliar dolar pada 1993. Pada
1997, terjadi krisis ekonomi Asia yang semakin memperburuk
ekonomi Jepang. Resesi ini berlangsung cukup panjang. Hingga
awal 2000, Jepang masih berada dalam keadaan resesi. Baru
sejak 2003 keadaan ekonomi dikabarkan mulai membaik.
***

Walaupun begitu, sekarang Jepang masih tetap sebagai negara


dengan ekonomi terkuat di dunia. Negara ini juga masih menjadi
pusat keunggulan teknologi di dunia. GDP totalnya pada 2004
mencapai 3,8 triliun dolar. Hanya kalah dari Amerika dan Cina,
tetapi Jepang jauh lebih kecil dari dua negara itu dan tidak punya
sumber daya alam sama sekali. GDP per kapitanya mencapai
sekitar 30 ribu dolar.

Produk-produk utama Jepang sekarang masih tetap otomotif,


peralatan industrial, elektronik, besi baja, dan bahan-bahan kimia.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Perusahaan-perusahaan terbesar Jepang, misalnya adalah


Toyota, Honda, NTT (Nippon Telegraph and Telephone), Sony,
Panasonic, Hitachi, dan masih banyak lainnya. Mereka juga
adalah perusahaan-perusahaan terbesar di dunia.

Jepang juga sangat populer dengan makanannya yang disukai di


seluruh dunia, yakni sushi—sejenis makanan laut mentah yang
segar dan ditata dengan cantik. Restoran-restoran yang
menyediakan makanan khas Jepang itu ada di mana-mana.
Jepang juga ramai dikunjungi turis mancanegara. Para turis
senang melihat objek-objek wisata seperti istana Himeji, istana
besar dari para kaisar Jepang zaman dulu, atau kuil Todaiji yang
di dalamnya terdapat patung Buddha raksasa. Bagi yang muda
mungkin akan menikmati keramaian mode Jepang di Harajuku
Tokyo yang penuh dengan anak-anak muda dengan trend paling
mutakhir.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Inteligensia Strategis Jepang

“Yang memungkinkan penguasa yang bijak serta jenderal yang


baik untuk menyerang dan menguasai,
dan mencapai semua hal di luar kemampuan orang biasa,
adalah mengetahui lebih banyak.”

Sun Tzu

“The Art of War”

Bangsa Jepang adalah bangsa pembelajar terbaik di dunia.


Mereka belajar seperti melakukan ibadah agama, yang
dipraktikkan dengan semangat yang nyaris mencapai tingkat
sebuah fanatisme. Mereka belajar dengan penuh semangat
karena mereka paham betul kegunaannya. Pengetahuan yang
unggul, intelektual, dan moral akan memberikan mereka
kemajuan dan kebahagiaan.

Semua orang belajar dengan giat: pemerintah, politisi, industrialis,


para pekerja, kaum intelektual, anak-anak, ibu-ibu semuanya
belajar. Di Jepang dikenal istilah Joho shakai, the information
intelligence society, masyarakat cerdas dengan akses yang luas
terhadap informasi. Belajar dan mencari ilmu adalah jiwa dari
http://facebook.com/indonesiapustaka

masyarakat Jepang.

Semangat belajar ini telah terbentuk dengan sangat dalam sejak


ratusan tahun, sejak masuknya Konfusianisme menjadi dasar
kepercayaan Jepang, sejak para elite samurai mulai
meninggalkan pedangnya dan mengajar di sekolah-sekolah, dan
juga sejak Restorasi Meiji. Konfusianisme menekankan bahwa
proses belajar akan memberikan kebahagiaan. Konfusius juga
mengajari pengikutnya untuk banyak membaca. Melalui sistem
pendidikan yang efektif, nilai-nilai ini tertanam kuat dalam
masyarakat Jepang.

Jepang memiliki sistem pendidikan terbaik di dunia. Nilai anak-


anak Jepang dalam berbagai perlombaan sains dan matematika
dunia selalu berada di urutan tertinggi. Mereka tidak hanya
diajarkan ilmu pasti secara efektif, tetapi juga diperkuat
karakternya. Mereka digembleng supaya memiliki disiplin yang
tinggi.

Di Jepang, jam belajar tambahan dikenal dengan nama juku. Di


banyak negara lain, jam tambahan digunakan untuk membantu
anak-anak yang kurang pintar, yang lambat daya tangkapnya. Di
Jepang, juku digunakan semua anak untuk merebut ranking
tertinggi. Jam tambahan ini bisa berlangsung dari pukul 5 sampai
pukul 8, bahkan pukul 9 malam, 3 kali seminggu. Persaingan di
sana sangat keras.

Intensitas belajar anak-anak Jepang akan mencapai puncaknya


menjelang ujian negara. Di sana, istilahnya cukup menggetarkan,
Shiken jigoku, “Neraka Ujian”. Pada masa menjelang ujian,
biasanya dua sampai tiga bulan sebelumnya, anak-anak kecil
http://facebook.com/indonesiapustaka

yang umurnya masih 12 atau 13 tahun, belajar dengan kegigihan


yang luar biasa hingga jauh tengah malam. Bahkan, sering kali
mereka hanya tidur tiga atau empat jam semalam untuk
menguasai bahan-bahan ujian. Tidak ada istilah “sistem belajar
semalam” di sini.
Para ibu juga dengan sangat aktif mendorong anak-anaknya
untuk belajar. Mereka dikenal dengan kyoiku mama, “Ibu
Pendidikan”. Mereka akan meneliti dengan cermat kualitas
setiap sekolah yang akan dimasuki anak-anaknya. Mereka
mempelajari bahan-bahan pelajaran sekolah anaknya dan
mendampingi mereka dalam belajar. Setiap ibu sadar bahwa
satu-satunya cara untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik
adalah dengan anaknya sukses di sekolah. Mereka juga tidak
akan ragu mengorbankan karier demi mendidik anak-anak
mereka. Atau sebaliknya, mereka akan mengambil pekerjaan
tambahan untuk membiayai kursus-kursus tambahan anaknya.

Setiap orang Jepang berlomba-lomba untuk belajar dan


mendukung proses belajar. Anak-anak juga ditanamkan nilai-nilai
moral sejak dini serta diajarkan untuk menghormati orang tua
dan menghormati guru. Tidak seperti di negara-negara lain, nilai-
nilai ini tertanam dengan efektif di Jepang.

Jepang juga mempunyai media pendidikan yang didukung penuh


dengan dana yang besar dari pemerintah. Jam tayang televisi
NHK hampir separuhnya berisi program-program pendidikan,
baik untuk pelajar, petani, maupun manajemen perusahaan.
Stasiun televisi lainnya juga diwajibkan untuk memiliki program
pendidikan. Radio juga tidak ketinggalan digunakan
menyebarkan berbagai macam ilmu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Membaca adalah kegiatan yang paling disukai bangsa Jepang.


Di rumah, di taman hijau yang nyaman, atau di kereta api yang
padat orang-orang menyempatkan diri untuk membaca. Mereka
suka membaca apa saja, mulai dari yang ringan seperti komik
hingga yang berat-berat seperti analisis industri, teknologi baru,
sastra, atau sejarah dunia. Di Tokyo, ada toko buku bernama
Taiseido yang besarnya delapan lantai, yang seluruhnya berisi
buku, dan selalu dipenuhi orang seperti layaknya sebuah
supermarket. Toko-toko buku besar lainnya adalah Kinokuniya
dan Maruzen.

Koran-koran besar Jepang, seperti Yomiuri Shimbun, Asahi, dan


Mainichi bukan saja koran dengan sirkulasi terbesar di dunia,
tetapi bahkan jauh melampaui koran-koran Amerika. Koran
terbesar Amerika, The New York Times beredar 1,5 juta
eksemplar sehari. Yomiuri Shimbun memiliki sirkulasi per hari
mencapai 14 juta eksemplar! Asahi per hari mencapai 12 juta.
Koran-koran ini memberikan informasi yang sangat detail dan up
to date tentang berbagai macam masalah penting, misalnya
informasi bisnis, industri, politik, kesenian, dan tentu saja hiburan
jauh melebihi koran mana pun di dunia.

Masyarakat yang cerdas menghasilkan para pengusaha dan


pekerja yang cerdas. Belajar juga adalah jiwa dari para
pengusaha dan pekerja Jepang. Banyak pakar manajemen yang
berbicara tentang learning organization, smart corporation, dan
sebagainya. Di Jepang, hal ini tidak diperbincangkan lagi karena
sudah tertanam dalam jiwa mereka. Sejak era Meiji,
pengusahapengusaha, misalnya Shibusawa Eichii atau Furukawa
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ichibei, sudah melakukan proses belajar secara intensif hingga


skala global. Ini diteruskan hingga masa modern sekarang. Akio
Morita, Konosuke Matsushita, atau Toyota menyerap ilmu dan
teknologi dari Amerika, bahkan lebih hebat daripada orang
Amerika sendiri.
Karakter para pekerja dan industrialisnya juga telah ditanamkan
sejak dini di sekolah-sekolah. Sejak lulus, disiplin yang tinggi
telah tertanam kuat. Kemampuan belajar dan menyerap
teknologi juga telah ada dalam diri mereka. Kemampuan
matematika yang tinggi, bahkan tertinggi di dunia, menghasilkan
kemampuan pemecahan masalah yang juga tinggi. Mereka juga
diajarkan nilai-nilai Konfusius untuk mengejar kesuksesan dan
produktivitas, juga untuk tidak terpesona dengan uang dan
materi. Jadinya mereka selalu bersemangat meningkatkan
kualitas produk dan perusahaan mereka serta tidak tergoda
untuk menikmati keuntungan dengan cepat. Mereka merasa
tidak perlu menjadi serakah. Ini berbeda dengan bisnis Amerika
yang selalu ingin cepat untung.

“For the Japanese, the statement that ‘knowledge is power’ is


not just a pious truism. It is a basic operating principle. Even
when it serves no immediate purpose, the Japanese collect
information with the compulsiveness of a magpie hoarding
brightly colored objects.”

The Japanese Mind - The Goliath Explained, Robert C.


Christopher.

Usaha mereka juga makin diperkuat oleh MITI. Organisasi ini


sangat aktif mengumpulkan berbagai data potensi pasar,
http://facebook.com/indonesiapustaka

penemuan teknologi dan paten terbaru dari seluruh dunia,


menganalisis semua informasi ini, membentuk kebijakan yang
tajam yang mendorong dunia usaha, dan memastikan
implementasinya di perusahaan-perusahaan Jepang. MITI
menjadi organisasi intelijen informasi ekonomi dan bisnis terbaik
di dunia. Semua ini menghasilkan keunggulan industri dan
ekonomi Jepang secara umum.

Falsafah manajemen Jepang yang terkenal, kaizen, intinya juga


adalah proses belajar. Proses belajar sistem manajemen dan
teknologi yang menghasilkan perbaikan terus-menerus,
kontinuitas, dan melibatkan semua orang, mulai dari pemilik
perusahaan, manajer, hingga seluruh karyawan.

Jepang adalah sebuah organisasi belajar yang sangat besar,


intens, dan sistematis. Jepang telah menunjukkan kecepatannya
dalam menyerap dan mengembangkan ilmu dan teknologi.
Mereka juga dengan jelas memperlihatkan bahwa dalam
memajukan ekonomi hanya ada satu faktor yang paling
berpengaruh, yakni kualitas sumber daya manusia. Bahwa
negara yang memiliki sumber daya manusia yang unggul akan
dengan mudah mengalahkan negara yang memiliki sumber daya
alam paling kaya sekalipun.

Keunggulan proses belajar Jepang ini kemudian juga


memungkinkan bangsa itu melahirkan tokoh-tokoh bisnis
berkelas dunia, seperti Konosuke Matsushita dan Akio Morita.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Konosuke Matsushita, Pengusaha Kelas Dunia dan Seorang
Filsuf Besar

“The mission of a manufacturer should be to overcome poverty,


to relieve society as a whole from misery and bring it wealth ....
This is what the entrepreneur and the manufacturer should aim
at: to make all products as inexhaustible and as cheap as tap
water. When this is realized, poverty will vanish from the
Earth.”

Konosuke Matsushita, Mei 1932

Perusahaan Konosuke Matsushita sekarang dikenal dengan


nama Panasonic. Moto terbarunya sering kita dengar di berbagai
media, “Ideas for Life” dengan produk-produknya yang
terutama adalah berbagai macam perlengkapan elektronik,
termasuk TV, DVD, dan audio.

Konosuke adalah salah seorang pengusaha terbesar di Jepang,


dan bahkan di dunia. Matsushita Electric Industrial, yang juga
menaungi Panasonic, adalah salah satu perusahaan terbesar di
dunia. Bahkan, sejak awal 1960-an, nama Panasonic sudah
terkenal di mana-mana. Majalah terbesar di Amerika, Time,
yang gambar sampulnya selalu diisi oleh orang-orang besar,
http://facebook.com/indonesiapustaka

seperti JFK dan Martin Luther King, pada Februari 1962


memunculkan Konosuke dan keluarga Jepangnya sebagai
gambar sampul. Pada 1964, giliran majalah Life yang memujinya
habis-habisan sebagai top industrialist, the biggest money maker,
best selling author, bahkan philosopher. Sebelumnya, beberapa
orang penting telah mengunjungi pabriknya di Jepang, seperti
Jaksa Agung Amerika, Robert Kennedy (adik JFK), dan
Perdana Menteri India, Indira Gandhi. Saat ini, Matsushita-
Panasonic adalah perusahaan raksasa bernilai 50 miliar dolar.

Konosuke lahir di sebuah kampung kecil dekat Osaka, pada 27


Nopember 1894. Pada awalnya, ayah Konosuke adalah orang
yang cukup makmur dan mempunyai penghasilan yang cukup.
Hidup Konosuke cukup bahagia. Semuanya terpenuhi, namun
bencana kemudian datang. Ayahnya melakukan spekulasi
dagang yang cukup besar, tetapi tiba-tiba harga barang
dagangannya jatuh secara drastis. Ayahnya terpaksa membayar
utang yang sangat besar dan keluarganya jatuh miskin. Mereka
kehilangan segalagalanya. Konosuke yang masih kecil terpaksa
bekerja untuk membantu orang tuanya. Ia sering kali tidur dalam
keadaan lapar.

Sewaktu berumur sembilan tahun, ia ditawari bekerja menjaga


toko di kota besar. Keluarga Konosuke terpaksa menerimanya
dengan berat hati. Ia pun terpaksa berpisah dengan keluarga
yang ia cintai. Ibunya mengantarnya ke stasiun kereta api dan
Konosuke pun berangkat sendirian ke kota besar. Ia sangat
kesepian.

Di kota, ia bekerja keras, dari pagi-pagi buta hingga menjelang


malam. Ia bahkan juga harus mengawasi anak-anak sang
http://facebook.com/indonesiapustaka

pemilik toko sambil bekerja. Umurnya baru sembilan tahun.


Setelah toko itu bangkrut ia bekerja di sebuah toko sepeda. Di
toko ini, sang pemilik menganggapnya sebagai anak sendiri. Ia
bahagia di tempat ini. Ia juga senang belajar tentang membuat
dan memperbaiki sepeda.
Konosuke sempat ingin berhenti bekerja karena ingin bekerja di
tempat lain yang memungkinkannya untuk bisa bersekolah,
namun sang ayah melarangnya.
Sang ayah menasihatinya, “teruslah belajar untuk menjadi
pengusaha, nanti toh setelah sukses kamu bisa mempekerjakan
orang-orang yang lulusan dari sekolah.”
Konosuke setuju.

Akan tetapi, beberapa tahun kemudian, ia berhenti untuk bekerja


di perusahaan listrik Osaka Electric Light Company. Saat itu
listrik baru mulai dipakai secara luas di dunia. Konosuke percaya
bahwa kelistrikan adalah bidang yang punya masa depan yang
hebat. Ini lumayan luar biasa karena saat itu umurnya baru 15
tahun. Ia belajar masalah listrik ini dengan penuh semangat dan
kecepatan yang tinggi sehingga ia sudah menjadi seorang
penyelia pada umur 22 tahun. Ia menjadi penyelia termuda di
perusahaan itu. Penghasilannya pun lumayan besar. Ia juga terus
belajar dan mengembangkan macam-macam ide baru untuk
peralatan listrik, misalnya soket listrik yang diperbarui.
"Kemakmuran berawal dari sebuah pertanyaan,‘Mengapa’?”

Konosuke Matsushita

Akan tetapi, sepertinya ide-idenya itu kurang diterima. Walau


http://facebook.com/indonesiapustaka

jabatannya bagus, ia lama-lama bosan. Ia pun keluar dan


mendirikan perusahaannya sendiri. Ini adalah keputusan yang
nekat. Modal awal yang ia miliki pun pas-pasan, hanya 100 yen.
Ia juga cuma bisa membeli alat-alat sederhana dan yang menjadi
toko pertamanya hanya sebuah rumah kecil yang berlantai
tanah.
Semua Orang, Bisa Hidup Makmur

“I do not think that there is any other quality so essential to


success of any kind as the quality of perseverance.
It overcomes almost everything, even nature.

John D. Rockefeller

Andrew Carnegie (kekayaan total 500 Juta Dollar), penguasa


industri baja Amerika adalah anak imigran miskin dari
Skotlandia. Sejak kecil dia sudah harus bekerja menjadi buruh
kasar.

John D. Rockefeller (5 Miliar Dollar), penguasa industri minyak


Amerika adalah anak tukang obat keliling.

Henry Ford juga waktu mudanya miskin, tetapi dia senang


sekali mengotak-atik mesin walau dengan peralatan seadanya.

Bill Gates (Microsoft, 50 Miliar Dollar) adalah anak orang kaya,


tetapi ia membangun usahanya sendiri dan “kantor” pertamanya
adalah sebuah kamar kecil di sebuah motel(!) di Albequerque.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Konosuke Matsushita (Panasonic), waktu kecil hidup dalam


kemiskinan dan harus menjadi penjaga toko sejak umur 9 tahun.

Akio Morita (Sony) adalah anak orang kaya yang juga


membangun usahanya sendiri dari nol. Tempat usaha
pertamanya cuma rumah sederhana yang jalan masuknya
ditutupi tali jemuran.

Nabi Muhammad Saw. adalah pedagang kaya. Bahkan ratusan


tahun yang lalu manusia sudah tahu bagaimana cara untuk
sukses.

1. Kalau Anda belajar sedikit lebih banyak, Anda akan unggul.


Belajarlah dari yang terbaik

2. Kalau Anda bekerja lebih semangat dan kreatif, Anda akan


unggul. Jadilah yang terbaik.

3. Kalau Anda belajar dan bekerja lebih semangat, Anda pasti


sukses. Kunci kesuksesan adalah semangat, bukan uang.

4. Belajar bermimpi besar dan buat Rencana Kesuksesan Anda,


sekarang. Kalau belum berhasil, Refresh/Restart.

Setelah beberapa lama, usahanya ternyata tidak berjalan


semulus yang ia bayangkan. Produknya tidak banyak yang
dibeli. Akhirnya, dua orang mitra kerja meninggalkannya. Ini
adalah cobaan berat buat Konosuke. Ia tidak tahu harus berbuat
apa. Akan tetapi, ia tidak putus asa. Ia terus bertahan, terus
memperbaiki produknya hingga akhirnya keberuntungan datang.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Tiba-tiba, ia mendapatkan order alat pengatur listrik kipas angin


dari sebuah perusahaan sebanyak 1.000 buah. Konosuke sangat
bersyukur. Bisnisnya selamat. Ia percaya ini adalah hadiah dari
Tuhan.
Ia lalu mulai menciptakan alat-alat listrik lainnya. Ia menciptakan
soket listrik tipe baru dan soket listrik ganda. Produknya ini
cukup laris. Selain bagus, harganya juga lebih murah. Lalu, ia
melihat pasar untuk lampu sepeda yang tahan lama.
Sebelumnya, lampu sepeda paling cuma bisa tahan 3 jam.
Setelah memeras otak, Konosuke berhasil membuat lampu yang
tahan 40 jam! Bentuk lampu itu seperti peluru, tetapi lebih besar
tentu saja. Masalahnya ternyata para pedagang grosir tidak
percaya dan menolaknya. Akan tetapi, ia tidak menyerah. Ia pun
langsung datang ke toko-toko retail dan membagikan sampel-
sampel produknya dengan gratis. Jumlahnya tidak tanggung-
tanggung, 10 ribu buah. Kemampuannya juga langsung dicoba di
toko-toko itu. Lampu sepeda miliknya terbukti hebat. Baru
setelah itu, pesanan mulai mengalir deras. Lampu sepeda ini
yang benar-benar mengangkat perusahaannya. Sistem promosi
yang agresif kemudian menjadi salah satu ciri bisnis Matsushita.

Pada 1927, ia melakukan sesuatu yang baru. Ia memberikan


produknya nama, “National”. Saat itu, perusahaannya bukan
perusahaan kecil lagi. Ia juga mulai melakukan promosi di koran
secara nasional, hal yang belum pernah dilakukan para
pengusaha Jepang sebelumnya. Sementara perusahaan lainnya
masih dalam taraf membuat produk, Matsushita sudah mulai
membangun merek.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Tahun itu juga, ia meluncurkan produknya “Super Iron”. Iron di


sini bukan besi, melainkan alat setrika baju elektronik.
Sebelumnya, alat-alat listrik seperti setrika itu adalah barang
mewah dan berharga mahal. Akan tetapi, Konosuke punya ide
besar. Ia ingin semua orang, tidak hanya orang kaya, bisa
menikmati alat-alat listrik itu. Kuncinya, produksi massal persis
seperti pikiran Henry Ford di Amerika. Dengan produksi massal,
harga bisa ditekan dan makin banyak orang yang bisa
menggunakan. Ia pun dengan percaya diri langsung
memproduksi 10 ribu setrika sebulan. Padahal, walaupun
harganya lebih murah, belum tentu semua produknya itu bisa
laku. Harganya memang jadi lebih murah, 3,2 yen berbanding 5
yen milik pesaingnya. Dan ternyata, produknya kemudian laku
keras.

Akan tetapi, kemudian terjadi depresi ekonomi di seluruh dunia.


Pada 1929, banyak perusahaan dipaksa merumahkan ribuan
karyawannya. Perusahaan Konosuke juga mengalami kerugian.
Sebagai pemilik ia berhak memberhentikan karyawannya,
namun mereka seperti keluarga bagi Konosuke. Mereka juga
yang membangun perusahaan pada saat perusahaan
berkembang dan untung banyak. Ia lalu berjuang mencari cara
menyelamatkan mereka, semuanya. Akhirnya, ia memilih untuk
memotong produksi menjadi setengahnya. Biaya bisa dikurangi
untuk sementara. Gaji karyawan bahkan tidak dikurangi sedikit
pun. Konosuke tentu saja harus melakukan pengorbanan besar
untuk ini semua. Akan tetapi, sebagai gantinya ia mendapatkan
sesuatu yang terbukti lebih besar dan bernilai. Kesetiaan dan
dedikasi karyawannya yang tidak tertandingi. Konosuke adalah
ayah bagi mereka dan mereka akan melakukan apa pun untuk
http://facebook.com/indonesiapustaka

memajukan Matsushita. Akhirnya, persediaan yang tadinya


menumpuk habis dijual oleh para karyawan yang benar-benar
berusaha sekuat tenaga mereka.

Semua kesulitan itu akhirnya bisa diatasi dengan sangat baik.


Pada 1931, Konosuke memproduksi radio pertamanya.
Produknya itu juga jauh lebih bagus dan murah dibandingkan
pesaingnya. Bisnisnya makin membesar. Pada 5 Mei 1932, ia
mengumumkan filosofi dasar perusahaan kepada semua
pegawainya. Pada 1937, filosofinya ditambah dua lagi sehingga
menjadi tujuh hingga sekarang.

Tujuh Jiwa Matsushita:

National Prosperity Through Industry


Always Act Fairly and Justly
Foster Cooperation and Solidarity
Seek Progress Through Hard Work
Always be Courteous and Modest
Use Coordination and Adaptibilty

Pada 1933, karena perusahaannya makin besar, ia membaginya


dalam tiga divisi, yaitu divisi radio, lampu, dan batu baterai, divisi
perkabelan, resin sintetik, dan divisi produk listrik lainnya. Kantor
pusatnya juga ia pindahkan ke Kadoma, di utara Osaka. Di sana
juga didirikan pusat pelatihan bagi karyawan untuk bidang teknik
dan manajemen bisnis. Selain itu, sebuah pusat riset juga
didirikan untuk menghimpun informasi potensi pasar
internasional. Pada 1939, karyawannya sudah berjumlah 9.000
orang. Ia sudah menjadi salah seorang tokoh bisnis besar di
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jepang sekarang, terkenal dan kaya raya.

Akan tetapi, lalu muncul masalah besar lain. Jauh lebih besar.
Jepang terjerumus dalam Perang Dunia II. Setelah berakhir,
Jepang hancur-hancuran, termasuk perusahaan yang sudah
dibangun susah payah oleh Konosuke. Akan tetapi, mengapa ia
harus menyerah jika ia bisa membangun kembali perusahaannya
menjadi perusahaan yang bahkan jauh lebih besar dan lebih
hebat? Ia pun kemudian mulai lagi. Ia mulai membangkitkan
semangat orang-orang untuk mulai membangun kembali
kejayaan Jepang.

Seperti yang telah diceritakan di atas, pada 1962 Matsushita


telah mencapai keberhasilan yang luar biasa hingga ia menjadi
sampul majalah Time di Amerika.

Pada akhir perang dunia, pasukan pendudukan Sekutu memecah


perusahaan-perusahaan besar Jepang yang disebut zaibatsu.
Matsushita termasuk di dalamnya. Saat itu, ribuan pemimpin
perusahaan diberhentikan. Pasukan sekutu juga berusaha
memberhentikan Konosuke dari Matsushita. Konosuke sangat
bersedih. Ia akan kehilangan segala-galanya. Akan tetapi,
ternyata para karyawannya tidak rela membiarkan Konosuke
pergi. Lalu, para karyawan yang berjumlah 15 ribu orang
mendatangi pemimpin pasukan sekutu, Jenderal Douglas
MacArthur, dan memohon agar Konosuke tidak diberhentikan.
Mereka terus meminta-minta supaya pasukan Sekutu
mengizinkan Konsuke kembali. Jenderal MacArthur yang
terkejut dengan kesetiaan para karyawan itu akhirnya mengalah.
Seorang seperti Konosuke memang sudah sepantasnya dibela.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Konosuke telah mengajarkan pada kita bahwa mencintai orang


lain adalah selalu yang terbaik. Perusahaan kembali berjalan.

Pada 1951, Konosuke mengunjungi Amerika. Saat itu, Amerika


adalah pusat keunggulan teknologi dunia. Ia ingin produknya bisa
masuk dan bersaing dengan produk-produk di sana. Untuk itu,
tentu saja teknologi produknya harus ditingkatkan. Tahun
berikutnya, ia mulai bernegosiasi dengan sebuah perusahaan
elektronik besar dari Belanda, Philips untuk bekerja sama dalam
pengembangan teknologi. Teknologi Philips tadinya lebih maju,
namun Matsushita belajar begitu tekun dan cepat sehingga tidak
memakan waktu lama sebelum akhirnya Matsushita
mengungguli Philips. Sepuluh tahun sejak berakhirnya Perang
Dunia II, Jepang sudah mulai bangkit dari kehancuran. Pasar
mulai berkembang pesat. Pada 1956, Konosuke mengumumkan
rencana barunya yang sangat ambisius. Ini adalah “Rencana
lima Tahun” yang terdiri dari: melipatgandakan penjualan
tahunan menjadi empat kali lipat, meningkatkan jumlah
karyawan sebanyak 60% dari 11 ribu menjadi 18 ribu orang, dan
memperbesar modal dari 3 miliar yen menjadi 10 miliar yen.
Itulah Konosuke, pemimpin dengan cita-cita besar. Semua itu
sudah berhasil diraih dalam 4 tahun.

Produk Matsushita saat itu sangat banyak. Ada tiga produk


utama, yaitu mesin cuci, televisi, dan lemari es yang sering
disebut The Three Holy Grails. Selain itu, masih banyak lagi
seperti penanak nasi listrik, vacuum cleaner, juice mixer, radio
transistor, batu baterai, AC, tape recorder, dan seterusnya.

Pada 1959, Matsushita sudah mempunyai kantor di New York,


http://facebook.com/indonesiapustaka

yang dinamakan Matsushita Electric Corporation of America.


Produknya dianggap memiliki kualitas dan desain yang lebih
unggul juga harga yang lebih murah. Penjualannya di Amerika
meningkat dengan kecepatan yang luar biasa dan mulai
menyingkirkan pesaing-pesaing Amerikanya. Pada awal 1960-
an, perusahaannya sudah menjadi salah satu perusahaan besar
di dunia. Namanya juga dikenal di mana-mana.

Konosuke adalah pengusaha yang mempunyai idealisme besar.


Dulu, ia mengajarkan rahasia cara membuat adonan hitam dari
soket listrik pertamanya pada semua pegawai. Ia tidak peduli
jika mereka akan mencurinya. Ia ingin semua bisa belajar.
Ketika teknologi tabung hampa ditemukan, ia membeli hak
patennya lalu membebaskan penggunaannya supaya semua
orang, bahkan juga pesaingnya, bisa belajar dan
mengembangkannya. Kebaikannya itu membuatnya makin
dikenal di seluruh Jepang. Ia juga membangun sekolah agar
semua karyawannya bisa belajar bisnis. Ini adalah hal yang
hanya bisa dilakukan oleh orang yang mempunyai rasa cinta
yang besar pada sesama, kepercayaan diri yang luar biasa, dan
juga kemampuan bisnis yang hebat dan terus berkembang.

Pada 1946, ia mendirikan Institut PHP, Peace and Happiness


Through Prosperity. Ia juga menerbitkan majalah PHP yang
membahas teknik-teknik bisnis yang bermoral dan akan
menghasilkan kebahagiaan yang menyeluruh. Belasan buku
telah ia tulis untuk menerangkan strategi bisnisnya dan buku-
buku tersebut laku berjuta-juta kopi. Pada 1980, ia mendirikan
Institut Manajemen dan Pemerintahan Matsushita tempat di
mana ia mengeluarkan 7 miliar yen dari kantongnya sendiri.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Pada 1961, Konosuke yang sudah berumur 65 tahun akhirnya


memilih untuk mengundurkan diri sebagai Presiden Matsushita,
tetapi tetap mengawasi perusahaan sebagai penasihat. Ia sendiri
tetap sangat aktif di berbagai bidang. Pada 1974, ia
mengeluarkan buku berjudul Japan on the Brink yang di
antaranya mengingatkan pentingnya peningkatan kualitas
pendidikan lebih tinggi lagi untuk terus memperkuat daya saing
Jepang. Pada 1979, ia mengunjungi Cina yang ia yakin akan
menjadi negara yang sangat berpengaruh dan mensponsori
dilakukannya pertukaran teknologi terutama dalam bidang
elektronik. Pada 1985, ia juga berperan dalam penghargaan
Japan Prize, yang memberikan penghargaan dalam bidang
kemajuan sains dan teknologi, juga sumbangan pada perdamaian
dan kesejahteraan.

Pada 27 April 1989, dalam usia 94 tahun, akhirnya sang


pengusaha besar dan filsuf, Konosuke Matsushita, meninggal
dunia. Kisah hidupnya terus menjadi inspirasi yang begitu
berharga bagi seluruh dunia. Bagaimana ia awalnya berjualan
alat listrik dari sebuah toko kecil berlantai tanah sampai menjadi
perusahaan raksasa dunia dengan tetap mengutamakan
kemurnian moral yang tinggi. Matsushita-Panasonic sekarang
terus berkembang menuju masa depan yang bahkan lebih hebat
lagi.

Economic Superpowers dan Manusia-Manusia Terkaya dalam


Sejarah

“Jika sebuah bangsa terbelakang ilmunya, tetapi memimpikan


http://facebook.com/indonesiapustaka

kebebasan
maka ia mengharapkan apa yang tidak pernah ada,
dan tidak akan pernah ada.”
--Thomas Jefferson, Bapak Bangsa Amerika
Anda sudah mempelajari peradaban-peradaban paling maju
dan paling kaya dalam sejarah manusia.

Peradaban Islam Abbasiyah (Bagdad) dan Andalusia yang


kaya-raya dan menguasai perdagangan sampai ke ujung dunia.
Lalu Portugis dan Spanyol di awal era penjelajahan Eropa.
Inggris yang menghasilkan Revolusi Industri. Lalu Amerika dan
Jepang yang sekarang menjadi Economic Superpower.

Seperti Anda sudah lihat, bangsa-bangsa termaju tidak hanya


belajar. Sains-teknologi, matematika, astronomi, perkapalan,
permesinan, pertanian, manajemen dan seterusnya. Mereka
tidak hanya belajar dengan serius. Mereka belajar, menyerap
ilmu-ilmu terbaik, dan mengembangkannya dengan semangat
fanatisme ibadah agama, nilai-nilai ilmu dan produktifitas dalam
Islam, Protestan Work Ethic, dan Konfusianisme. Mereka
belajar untuk Kebaikan di dunia dan akhirat, sampai mampu
menghasilkan revolusi-revolusi ilmu dan teknologi yang dahsyat.

Mereka juga tahu persis bahwa keunggulan bangsa mereka


ditentukan oleh keunggulan dalam ilmu. Mereka berusaha keras
untuk membentuk masyarakat yang cerdas, yang memiliki
kemampuan tinggi untuk menyerap sains dan teknologi. Mereka
tidak ragu mengeluarkan biaya yang besar untuk belajar.
Mereka mendatangkan orang-orang terbaik dari seluruh dunia
http://facebook.com/indonesiapustaka

untuk mengajari seluruh bangsa mereka, bahkan belajar dari


musuh-musuh mereka. Mereka tahu apa hasilnya kalau mereka
unggul dan apa akibatnya kalau mereka tidak unggul. (Anda juga
bisa membandingkan dengan Eropa Jaman Kegelapan yang
melarat).
Bagaimana dengan manusia-manusia terkaya di dunia?

Sama juga. Mereka belajar teknologi/produk-produk terbaru,


juga belajar enaknya berbisnis dengan intens. Bill Gates
menghabiskan semua ilmu tentang komputer sejak muda sampai
bisa mengalahkan orang-orang yang lebih tua. Ia belajar
komputer dari pagi, siang, sore, malam, sampai pagi lagi.
Thomas Edison kecil bahkan membangun “laboratoriumnya”
sendiri dari hasil jualan koran. Akio Morita (Sony) sangat gemar
belajar elektronik dan ilmu bisnis dari ayahnya. Ia juga bersama
Masaru Ibuka bahkan mempelajari dan mengembangkan
teknologi baru Amerika lebih dulu dari para pengusaha Amerika
sendiri. Sam Walton dengan penuh semangat mempelajari
semua toko-toko besar pesaingnya. Ia mempelajari apa pun,
bahkan sudah mulai belajar komputer sejak tahun 1966.

Mereka memiliki kesenangan dan semangat yang besar dalam


belajar.

• Mereka senang belajar tentang teknologi dan produk-produk


baru yang menarik (dan secara strategis kemungkinan akan
mempunyai nilai yang tinggi di masa depan),

• Mereka belajar apa yang akan disukai dan dibutuhkan oleh


banyak orang,
http://facebook.com/indonesiapustaka

• Mereka selalu belajar dan mencari cara agar usahanya maju


lebih cepat,

• Mereka senang belajar semua rahasia sukses para pesaing


terbesarnya dan seterusnya.

Mereka menggabungkan keunggulan pengetahuan sains dan


teknologinya dengan kemampuan entrepreneurship yang unggul.
Hasilnya adalah kekuatan bisnis yang hebat.

Mereka belajar dengan cepat dan dari sumber-sumber terbaik.


Tidak perlu berpikir dulu tentang sekolah bisnis yang mahal atau
konsultan, semuanya bisa dimulai dari buku (tentang pebisnis,
perusahaan, dan produk terhebat), koran (kecenderungan bisnis
aktual), atau majalah teknologi dan bisnis populer. Kalau buku
dan majalah mahal, jalan-jalan saja ke perpustakaan yang agak
besar. Mereka juga aktif belajar dari sekelilingnya, orang,
produk, atau usaha unggul yang mereka temui sehari-hari.

Bagaimana dengan perusahaan-perusahaan terunggul dunia?

Mungkin anda juga sudah mengerti. Kaizen, senjata utama


industri Jepang tidak lain adalah sebuah proses belajar unggul
yang ditanamkan dan dijalankan secara sistematis, strategis, dan
terus menerus. Benchmarking adalah sebuah nama canggih
untuk sistem belajar dan penyerapan ilmu dari semua yang
terbaik. Visi terbesar dan terbukti sangat berhasil dari Jack
Welch, “Manager of the Century” adalah menjadikan GE
sebagai sebuah organisasi baru yang memiliki sistem dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

kemampuan belajar terhebat di dunia.

Pengetahuan juga menciptakan visi dan cita-cita besar.


Ditambah kemampuan yang lebih baik dalam menimbang risiko,
mereka mempunyai keberanian yang lebih hebat untuk
melakukan hal-hal besar, Great Things. Para pedagang Bagdad
dulu menjelajah sampai Cina dan Nusantara sementara orang-
orang Eropa takut bepergian ke luar desanya. Portugis dan
Spanyol setelah belajar dari peradaban Islam memberanikan diri
melintasi samudera. FDR menjalankan program besar New
Deal (atau Amerika terbang ke bulan). Bill Gates keluar dari
Harvard untuk mendirikan Microsoft dan di usia 25 tahun sudah
berani mengakali IBM. Juga Akio Morita yang memberanikan
diri memindahkan seluruh keluarganya ke Amerika. Bukan
nekat. Pengetahuan.

Jadi, apa yang harus dilakukan untuk menciptakan kemakmuran


yang luar biasa? Bagaimana kalau dimulai dulu dengan
membangun sebuah bangsa yang memiliki semangat belajar
yang tinggi?

“Carilah ilmu sampai ke negeri Cina”

Ilmu - teknologi - ekonomi - perdagangan. Nabi Muhammad


Saw.
http://facebook.com/indonesiapustaka

(Science-Technology-Entrepreneurship).

— Budaya Belajar yang Unggul —


Nilai-nilai ilmu dan produktifitas dalam Islam,

Protestan Work Ethic, Konfusianisme, A Learning Nation -


Organization.

Apakah Anda sudah melihat bedanya?

Apakah Anda juga sudah tahu kenapa ada bangsa yang sangat
kaya-raya, dan ada yang terus menerus miskin?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Sony Corporation dan Akio Morita

“Merek nomor dua paling dikenal di seluruh Amerika adalah


Coca-Cola, nomor satunya adalah Sony.”

Harris Poll

survei konsumen paling berpengaruh di Amerika 2004

Sony sekarang adalah merek nomor satu di Amerika dan


mungkin juga di seluruh dunia. Mulai dari radio transistor,
Walkman, Playstation, TV Trinitron yang pernah meraih Emmy,
Sony Entertainment yang berkuasa di Hollywood, hingga Sony
BMG yang menaungi para superstar musik Amerika,
melambangkan Sony sebagai salah satu kekuatan terbesar
dalam industri hiburan dunia. Tidak banyak yang mengira kalau
perusahaan ini dimulai dari sebuah gubuk kecil di pinggiran
Tokyo yang atapnya bocor.

Akio Morita, pendiri Sony, adalah lambang pengusaha Jepang


sejati. Ia punya kemampuan teknis yang tinggi, kreatif, juga
inovatif sehingga punya visi pengembangan produk yang tajam.
Ia juga katanya memiliki kemampuan “indra ke enam” dalam
melihat pasar, seperti yang dibuktikannya pada Walkman. Akan
http://facebook.com/indonesiapustaka

tetapi, pada dasarnya, ia hanya suka memikirkan ide-ide baru


yang unik, yang kira-kira akan disenangi orang banyak, yang
membuat hidup orang lain lebih menyenangkan. Akio juga
adalah seorang pekerja keras, kaya raya, tetapi ia tidak terlalu
suka memikirkan harta dan kekayaan. Ia percaya bahwa dalam
hidup, uang dan kemewahan bukan segala-galanya.
Kebahagiaan didapat dari kegembiraan dalam bekerja dan
kepuasaan dari menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi
banyak orang. Walkman membuat kehidupan banyak orang lebih
menyenangkan, itu adalah kebahagiaan bagi Akio. Ia juga adalah
pemimpin yang senang memerhatikan para karyawannya, yang
merupakan salah satu faktor utama yang mendorong keunggulan
organisasi Sony Corp. Di perusahaannya, karyawan adalah
keluarga. Nilai-nilai kekeluargaan dari Sony dan para
pemimpinnya, ditambah dengan sistem yang memberikan
tantangan, membuat para karyawan bekerja keras dengan
sepenuh hati untuk membangun Sony.

Akio dan Masaru Ibuka mendirikan perusahaan ini pada 7 Mei


1946 dengan nama Tokyo Telecommunications Engineering.
Pada 1958, namanya diubah menjadi Sony Corporation. Produk
pertamanya adalah radio transistor. Produk ini cukup sukses.
Produk-produknya yang lain juga sukses, tetapi Walkman
kemudian menjadi yang paling fenomenal.

Keunggulan karakter Akio tidak muncul begitu saja. Sejak kecil,


ia telah dibentuk dengan baik. Pada umur 10 tahun, ia sudah
diajak ayahnya ikut rapat-rapat bisnis di perusahaan sake
miliknya. Pada awalnya, ia tidak begitu menyukainya. Akan
tetapi, karena kesabaran ayahnya, Akio lama-lama senang juga.
Pada mulanya, ia duduk-duduk dan mendengarkan saja.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Perlahanlahan ayahnya mulai menanamkan ilmu bisnis pada


Akio kecil. Ia diajarkan tanggung jawab, baik pada keluarga
maupun pada perusahaan dan semua karyawannya. Pemimpin
yang baik harus memiliki kesabaran dan pengertian serta tidak
boleh gampang menyalahkan karyawannya. Ia juga harus
mampu membuat suasana yang bersemangat bagi pekerjanya
sehingga bisa berhasil bersama-sama. Suasana yang
menyenangkan sekaligus menantang.

Sejak kecil, ayah Akio juga suka membeli barang-barang impor


terbaru. Ia punya mobil Ford Model T, mesin cuci General
Electric, juga lemari es Westinghouse. Akio sangat terkagum-
kagum dengan benda-benda “ajaib” tersebut. Ayahnya juga
membeli phonograf yang saat itu masih baru dan berharga
sangat mahal. Saking tertariknya, ia akhirnya memutuskan untuk
belajar elektronik. Ia juga banyak membaca buku elektronika
serta berlangganan majalah dalam dan luar negeri. Dari majalah,
ia terheran-heran mengetahui bahwa radio bisa dibuat sendiri di
rumah dengan rangkaian elektronik sederhana. Ia makin tertarik.

Di sekolah, Akio menyukai matematika, fisika, dan kimia. Ia


senang belajar dan memuja guru-gurunya sebagai idola. Di
Jepang semua orang memang menganggap guru bahkan sebagai
orang suci. Mereka adalah sumber ilmu dan ilmu akan
membawa kebahagiaan. Favoritnya di SMA adalah guru fisika
Profesor Gakujun Hattori, yang sangat baik pada murid-
muridnya. Prof. Hattori kemudian mengenalkannya pada Prof.
Asada, ahli fisika terapan terkenal. Asada tidak cuma cerdas,
tetapi juga santai, menyenangkan, dan suka cerita-cerita lucu.
Mereka adalah inspirasi bagi Akio.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Wawasan internasional Akio juga telah terbentuk sejak kecil.


Selain ayah dan ibu yang berpikiran maju, ia juga banyak
dipengaruhi oleh pamannya, Keizo, yang suka berkeliling Eropa
dan Amerika. Ia selalu menceritakan pengalamannya itu kepada
Akio dan menunjukkan foto-foto perjalanannya yang
mengagumkan.

Akio bertemu mitranya di Sony, Masaru Ibuka, saat jadi peneliti


di Angkatan Laut Jepang. Ibuka adalah seorang insinyur yang
hebat. Ia nantinya menjadi perancang utama produk-produk
Sony, seperti radio transistor dan Walkman. Ia juga adalah
pemimpin organisasi yang hebat.

Jiwa entrepreneurship dan semangat wirausaha yang tinggi


merupakan ciri utama Akio. Ia sebenarnya akan dijadikan ahli
waris perusahaan besar ayahnya, namun ia memiliki cita-cita
lain dan akan memulainya dari bawah. Pada 1946, ia mendirikan
kantor pertamanya di Tokyo. Jangan membayangkan sebuah
kantor besar yang bagus. Kantor itu cuma sebuah rumah kecil
dan sederhana yang atapnya bocor kalau hujan turun. Jalan
masuknya tertutup tali-tali jemuran.

Akan tetapi, dari kantor itu ia merancang produk-produk kelas


dunia. Bahkan dari membaca buku dan majalah pun ia tahu
persis apa itu produk kelas dunia. Dengan pengetahuan
teknisnya, ilmu dari guru-gurunya di sekolah, dan proses meniru
dari produk-produk Amerika terbaru yang ia beli, ia tahu seperti
apa produk kelas dunia, termasuk radio transistor, yang
kemudian ia bawa untuk dipasarkan di Amerika.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Informasi yang bisa menciptakan perusahaan global bisa didapat


dengan mudah dari bacaan-bacaan, koran, majalah, dan buku-
buku terbaru tentang sains dan teknologi. Akio dan Ibuka
mendapatkan informasi tentang teknologi transistor yang
dikembangkan Bell Labs Amerika dari artikel di koran-koran
pada 1948. Ibuka pun mendapat ide hebat untuk membuat radio
mini dengan transistor itu. Radio transistor pun tercipta pada
1955. Penjualannya sukses dan Sony mulai bergerak ke negara
lain. Akio sebelumnya telah berkunjung ke Amerika, tepatnya
New York, pada 1953.

“Pengetahuan berkelas dunia menciptakan wawasan berkelas


dunia dan sering kali keinginan-keinginan yang sebesar dunia.“

Ini berlaku untuk semua profesi, apakah itu


pemimpin-pemimpin bangsa, intelektual, pengusaha
atau apa pun.
Pada Februari 1960, Sony Amerika berdiri. Melihat pasar di
sana sangat menjanjikan, pada 1963 Akio memutuskan untuk
melakukan tindakan yang besar. Ia dengan izin dari keluarganya
memindahkan mereka semua ke Amerika. Dengan keunggulan
mutu produk Sony dan luasnya pasar Amerika, keberhasilan
yang besar kelihatannya bisa diraih. Itu yang mendorong
keberaniannya. Lagi pula, Akio adalah seorang internasionalis
sehingga ia tidak terlalu canggung. Keputusannya untuk
menggunakan nama “Sony” juga merupakan upayanya untuk
meraih pasar internasional.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Keputusannya untuk tinggal di Amerika tentu memerlukan


kesabaran dan visi jangka panjang yang kuat. Ia harus
beradaptasi dengan lingkungan yang sama sekali baru. Akan
tetapi, ini menunjukkan seberapa besar tekad Akio untuk
memahami pasar Amerika. Ia harus “menjadi Amerika”.
Untungnya, ia punya banyak teman dan mendapat bantuan dari
“guru-guru Amerikanya”. Mereka yang mengajarkan segala
sesuatu tentang bisnis di sana. Di antaranya adalah Adolph
Gross seorang pengusaha, Yoshinobu “Doo” Kagawa seorang
Amerika keturunan Jepang, dan Edward Rosiny ahli hukum
Gross. Atas bantuan mereka, penjualan radio transistor cukup
sukses.

Pada 1968, Sony mengembangkan televisi dengan teknologi


terbaru, Trinitron. televisi Trinitron juga menunjukkan
kemampuan Sony yang luar biasa dalam mendapatkan dan
mengembangkan teknologi baru. Sistemnya adalah
pengembangan dari Chromatron yang diciptakan Ernest D.
Lawrence dari University of California. Lisensinya dibeli dari
Paramount Pictures pada 1962. Hasilnya luar biasa. Pada 1972,
Trinitron milik Sony mendapatkan empat penghargaan Emmy
dari Akademi Nasional Seni dan Sains Televisi Amerika karena
kecemerlangan warnanya yang istimewa.

Perbedaan manajemen Amerika dan Jepang terlihat ketika Sony


Amerika hendak mempromosikan produk video Betamax pada
1975. Seperti diceritakan dalam buku Akio berjudul Made in
Japan, Harvey Schein, pemimpin Sony Amerika, lebih suka
mengejar keuntungan jangka pendek. Ia enggan
mengembangkan produknya jika terlalu banyak memengaruhi
keuntungan tahunannya. Harvey menganggap Sony sudah
http://facebook.com/indonesiapustaka

melakukan promosi yang terlalu banyak untuk Betamax, namun


Akio selalu berpikir jangka panjang. Ia ingin Betamax dikenal
seluas-luasnya dan tidak perlu memikirkan keuntungan
sekarang. Dikatakan bahwa Akio sampai mengancam akan
memecat Harvey jika ia tidak mengeluarkan lebih banyak biaya
promosi untuk produk barunya itu. Harvey pun menurut.

Lalu, Akio ingin mengembangkan idenya yang terbaru. Ia


melihat semua orang senang musik. Dan, ia yakin semua orang
pasti senang mendengarkan musik di mana saja. Alangkah
serunya jika ke mana pun kita pergi, kita bisa mendengarkan
musik yang kita sukai. Di jalan, di pusat perbelanjaan, di
kendaraan umum, di mana pun. Akan tetapi, tentu sulit
membawa tape recorder ke mana-mana. Belum lagi suaranya
yang bisa mengganggu orang lain. Lalu, ia mencoba memikirkan
alat untuk mendengarkan musik sendiri yang ringan dan bisa
dibawa ke mana pun kita pergi.

Pada 1979, sebuah produk baru bernama Walkman dikeluarkan.


Ini adalah produk yang menjadi lambang kehebatan visi Akio
Morita. Produknya sama sekali baru, belum pernah ada
sebelumnya. Pasarnya pun belum jelas. Para teknisi Sony pada
awalnya bahkan tidak percaya pada produk ini. Alasannya
semata-mata karena saat itu tidak ada alat perekamnya. Biaya
produksinya pun mahal. Walaupun begitu, Akio percaya betul
bahwa nanti jika permintaannya besar harganya bisa ditekan. Ini
adalah rahasia produksi massal yang sudah populer sejak Henry
Ford memperkenalkan mobil Model T-nya. Akan tetapi, siapa
yang bisa menjamin hal itu? Bahkan, walaupun harganya murah,
belum tentu cocok dengan selera pasar. Akan tetapi, ketika
http://facebook.com/indonesiapustaka

diluncurkan, Sony ternyata langsung kebanjiran pesanan.


Walkman langsung populer di mana-mana.

Sony juga mengembangkan banyak produk populer lainnya,


seperti video Betamax, floppy disket komputer 3,5 inci, Compact
Disc, Handycam, dan banyak lainnya. Berkat semua ini, Sony
telah benar-benar berkembang menjadi nama yang berkelas
dunia.

Sekarang, bisnis Sony juga telah merambah ke dunia


entertainment. Pada 1988, Sony mengambil alih perusahaan
rekaman CBS, yang sekarang dikenal dengan nama Sony Music
Entertainment. Artis-artis yang bernaung di dalamnya adalah
nama-nama paling besar dan paling dikenal dalam industri musik
dunia, mulai Dari Paul McCartney, Frank Sinatra, Simon &
Garfunkel, Aerosmith, hingga Celine Dion, Jennifer Lopez,
Destiny’s Child, John Mayer, dan masih banyak lainnya.
Sepertinya, sedikit nama besar di dunia musik yang tidak
bernaung di bawah Sony Music.

Perusahaan film Columbia Pictures diakuisisi menjadi Sony


Pictures Entertainment pada 1989. Columbia Pictures adalah
perusahaan yang telah banyak memproduksi film besar dalam
sejarah perfilman Amerika. Dari film-film pemborong Oscar,
seperti Bridge on River Kwai, Lawrence of Arabia, Gandhi,
Tootsie, The Prince of Tides, hingga film-film box office, seperti
Ghostbusters, Men in Black, Charlie’s Angels, atau Spiderman
yang diperankan Tobey McGuire. Pada 2004, Sony juga
membeli studio terkenal MGM, Metro Goldwyn Mayer, yang
pernah memproduksi film-film besar, seperti Gone With the Wind
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan Ben-hur. MGM juga memproduksi film-film James Bond


terbaru, seperti Tomorrow Never Dies dan Die Another Day.

Kekayaan Bagi Orang-Orang Terkaya


Andrew Carnegie menyumbangkan 350 juta Dolar dari
kekayaannya yang 500 juta untuk membangun masyarakat
Amerika yang lebih baik dengan mendirikan ribuan
perpustakaan, sekolah, universitas, membantu para guru, dan
penelitian berbagai penyakit.

Rockefeller menyumbangkan 500 juta Dolar dari 5 Milyar


kekayaannya untuk membantu meningkatkan kualitas hidup
masyarakat, terutama pendidikan. Ia juga mendirikan yayasan
Rockefeller Foundation.

Bagi Akio Morita kesuksesan wajib diraih, tetapi uang bukanlah


segala-galanya dan kemewahan adalah pemborosan yang harus
dihindari. Konosuke Matsushita (Panasonic) lebih suka terbang
di kelas ekonomi.

Pemilik perusahaan terbesar Amerika Wal-Mart, Sam Walton,


lebih senang mengendarai kendaraan biasa, Ford pick-up F-150
tahun 1979.

Bill Gates menyumbangkan separuh hartanya yang $50 Miliar


untuk membantu banyak sekolah, pelajar tidak mampu, dan riset
penyembuhan penyakit.

Muhammad Rasulullah adalah pedagang yang sukses. Dengan


http://facebook.com/indonesiapustaka

hartanya ia bisa banyak membantu orang lain yang sedang


kesusahan.

Kebahagiaan sejati tidak pernah datang dari benda-benda, dari


kekayaan materi yang cuma akan menciptakan kesenangan
semu, dan rasa haus yang tidak pernah berakhir pada benda-
benda. Ini juga bisa mendorong keinginan yang tidak normal,
membuat kita mulai menghalalkan segala cara, merusak
hubungan kerabat, bahkan menciptakan perselisihan besar dan
korupsi. Kedekatan yang berlebihan pada benda juga bisa
menjauhkan kita dari hubungan manusia yang hangat, bahkan
memunculkan rasa kekosongan dalam hidup.

Kebahagiaan datang dari membahagiakan orang lain dan


mampu merasakan kebahagiaan yang dirasakan orang lain.
Kebahagiaan muncul saat hati kita yang tulus saling menyentuh
dengan hati orang lain. Itulah kebahagiaan.

“In the end, everybody just wants to be loved.”

Produk Sony yang paling dikenal sekarang mungkin adalah


Playstation. Kotak permainan video game ini akan membawa
pemainnya ke dalam alam virtual dan menjadi apa pun yang
diinginkan, seperti menjadi tentara, agen rahasia, pilot pesawat
tempur canggih, pembalap Nascar, pemain bola terkenal, atau
kesatria zaman pertengahan. Untuk tahun 2006, Sony sudah
mempersiapkan Playstation 3.

Sony kelihatannya akan terus berkembang. Berkat kerja keras


http://facebook.com/indonesiapustaka

dan visi Akio Morita dan Masaru Ibuka, Sony telah menjadi
perusahaan raksasa dunia. Akio Morita adalah pengusaha besar
yang patut dijadikan contoh, baik dalam sukses bisnisnya
maupun karakter pribadinya yang unggul.
***

Itulah cerita bangsa Jepang. Bangsa yang 150 tahun yang lalu
masih terbelakang, tetapi akhirnya dua kali mampu menjadi
bangsa yang unggul. Mereka berhasil memecahkan masalah-
masalah yang rumit di awal Restorasi Meiji, menghadapi
ancaman dari negara-negara termaju di dunia, menata
bangsanya dengan kemauan yang sekeras baja, unggul dalam
ekonomi, menghadapi alam yang keras, gempa bumi, tsunami,
masuk jurang militerisme, menjadi negara satu-satunya di dunia
yang pernah merasakan dua kali kehancuran besar bom atom,
membangun kembali bangsanya dari awal lagi, dan akhirnya
bangkit lagi bahkan mampu menguasai seluruh dunia secara
ekonomi.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Ribuan Tahun Pengalaman Umat Manusia

“Human history becomes more and more a race, between ...


and ...”

H. G. Wells

“Outline of History”

Sejarah Bumi dan Penghuninya yang Hebat

Sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu, ketika sang waktu masih
sangat muda, sebuah planet kecil di jagat raya yang maha luas
lahir. Penduduknya kemudian menamakannya planet Bumi,
Earth.

Manusia, menurut para ilmuwan, muncul pertama kali pada 2


juta tahun yang lalu. Manusia cerdas homo sapiens sudah
menjadi penghuni bumi sejak 50.000 tahun yang lalu. Lima puluh
milenium lamanya.

Dalam masa itu, peradaban-peradaban besar muncul. Bangsa


Mesir menciptakan piramid-piramid raksasa yang keajaibannya
http://facebook.com/indonesiapustaka

masih menjadi misteri hingga sekarang, bangsa Yunani menjadi


bangsa besar kaum filsuf, Cina menjadi bangsa penemu,
Romawi dengan kekuatannya membangun imperium dunia,
peradaban Islam menjadi penjaga ilmu-ilmu Yunani, sementara
Eropa masih dalam kegelapan. Sedangkan, abad ke-12 Eropa
menjadi peradaban terunggul di dunia hingga sekarang.
Kita melihat pemimpin-pemimpin besar yang berhasil
memecahkan masalah-masalah terbesar, paling kritis, dan paling
berbahaya dalam sejarah umat manusia. Nabi Muhammad Saw.
dengan perjuangan keras, mengubah masyarakat di jazirah Arab
yang tidak beradab pada zaman jahiliah dan menjadikannya
bangsa terunggul di dunia. Ratu Elizabeth I yang masih sangat
muda berhasil mencegah Inggris dari kehancuran dan
menjadikannya penguasa dunia. Kaisar Meiji dan para
pembantunya berhasil menyelamatkan Jepang dari ancaman
penjajahan bangsa-bangsa Barat yang jauh lebih unggul dan
kemudian justru berhasil menjadikan Jepang sebagai salah satu
negara terkuat di dunia.

Presiden Franklin D. Roosevelt mengeluarkan Amerika dari


bencana kehancuran ekonomi terbesar dalam sejarah, The Great
Depression. Churchil dan bangsa Inggris nyaris sendirian
menghadang kekuatan Nazi yang telah menguasai daratan
Eropa. Mereka semua memimpin dalam situasi dan lingkungan
terkeras yang pernah ada. Dan sebagai pemimpin-pemimpin
besar, mereka bukan hanya mampu melalui itu semua, melainkan
juga berhasil memecahkannya dengan gemilang.

Kita melihat bagaimana bangsa-bangsa terbelakang di dunia


yang miskin, lemah, juga sangat korup berhasil menghancurkan
belenggubelenggu keterbelakangan mereka dan berubah menjadi
http://facebook.com/indonesiapustaka

peradaban-peradaban penguasa dunia. Peradaban Arab berubah


dari bangsa yang jahiliyah menjadi peradaban terunggul di dunia
pada masa Abbasiyah. Peradaban Islam juga menjadi sangat
maju di Andalusia Spanyol. Peradaban Eropa yang sangat
miskin, terbelakang, dan korup pada zaman kegelapan berubah
menjadi penguasa-penguasa dunia setelah Renaisans. Bangsa
Jepang yang tadinya lemah, miskin, dan tertinggal pada era
Tokugawa berubah menjadi economic dan military superpower
hanya dalam 30 tahun sejak Restorasi Meiji. Dan kita semua
sudah melihat bagaimana mereka bisa berubah. Tidak diperlukan
keajaiban sama sekali. Dari yang paling lemah berubah menjadi
yang terkuat. Dari yang termiskin menjadi yang paling kaya
raya.

Kita juga melihat bagaimana kekayaan-kekayaan terbesar para


pengusaha terhebat di dunia terbentuk. Kebanyakan dari mereka
bukan berasal dari kalangan orang-orang kaya. Mereka pada
awalnya miskin. Banyak lainnya yang memiliki orang tua yang
kaya, tetapi mereka memilih membangun bisnisnya dari nol,
benar-benar dari awal tanpa modal besar sama sekali, kecuali
dengan pengetahuan hasil dari proses belajar mereka yang gigih.

Andrew Carnegie, Rockefeller, Thomas A. Edison (General


Electric) berasal dari keluarga miskin, begitu juga dengan salah
seorang pemimpin zaibatsu Jepang Furukawa Ichibei dan
Konosuke Matsushita pendiri perusahaan raksasa Panasonic.
Bill Gates adalah anak orang kaya yang mulai membangun
Microsoft dari sebuah kamar hotel kecil yang sederhana di
pinggir kota. Akio Morita juga anak pengusaha kaya yang
membangun Sony dari sebuah rumah sederhana di pinggiran
http://facebook.com/indonesiapustaka

Kota Tokyo yang atapnya bocor kalau hujan turun. Semua orang
punya kesempatan untuk hidup lebih makmur. Pasti tidak semua
orang bisa menjadi sekaya mereka, tetapi satu hal yang penting,
semua orang pasti bisa belajar dari mereka.

Kita bisa melihat bagaimana para ilmuwan dan intelektual


terbesar dunia berkembang. Bahkan Isaac Newton dan Einstein
sempat dianggap bodoh dan keluar dari sekolahnya, namun
mereka selalu ingin belajar, selalu ingin tahu lebih banyak
keajaiban alam ini: tentang burung yang bisa terbang, tentang
tenaga ajaib dari listrik dan gravitasi yang tidak terlihat, tentang
angkasa raya yang mahaluas dan akhirnya menjadi pemikir-
pemikir paling genius di dunia. Begitu banyak yang bisa kita
pelajari dari semua pengalaman manusia itu dan membuat hidup
kita lebih baik, jauh lebih baik.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Masalah Manusia

Dari ribuan tahun sejarah keunggulan manusia, apa yang bisa


kita lihat? apa yang bisa kita pelajari untuk membentuk masa
depan yang unggul?

Akan tetapi, sebelumnya kita bisa lihat sedikit ironi dari keadaan
manusia sekarang. Setelah perjalanan yang begitu panjang dan
pengalaman yang berlimpah dan sangat berharga, kebanyakan
manusia di dunia masih hidup terbelakang. Kemiskinan ada di
mana-mana. Orang-orang mati karena kelaparan. Banyak
pemimpin masih kebingungan bagaimana memecahkan masalah-
masalah mereka.

Kebanyakan manusia juga masih belum mampu hidup bersama


dengan baik. Permusuhan, konflik, dan perang masih terus
terjadi sehingga mengganggu untuk mendapatkan kehidupan
yang lebih baik. Nafsu untuk mengejar kekuasaan dan
kesenangan yang berlebihan terus ada. Manusia juga masih
banyak hidup dalam prasangka dan intoleransi. Kapabilitas untuk
memahami, bersikap toleran, dan memecahkan masalah dengan
baik masih rendah pada banyak orang di seluruh dunia.
Akhirnya, bukan perbaikan hidup dan kemajuan yang didapat,
melainkan kerusakan dan kehancuran. Jadi, apa rahasianya
untuk mengatasi semua ini dan menjadi unggul?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Rahasia Keunggulan?

Apanya yang rahasia? Bahkan sejak zaman para nabi, manusia


seharusnya sudah mendapat pelajaran yang cukup.

Semua bangsa dan orang-orang yang terbelakang bisa belajar


dan menjadi maju. Semua orang biasa bisa belajar dan
mempunyai kekuatan untuk mengubah dunia. Anak-anak bahkan
yang katanya kurang cerdas, bisa belajar dan menjadi orang-
orang genius. Orang-orang miskin bisa belajar sedikit demi
sedikit, bekerja lebih keras, dan menjadi kaya raya.

Sekarang, apa yang telah kita lihat dari bangsa-bangsa terhebat


dan para tokoh terbesar? Bagaimana mereka bisa menjadi
unggul? Kalau Anda sudah selesai membaca bab terakhir
sebelumnya, Anda mungkin sudah tahu jawabannya. Mungkin di
sini kita bisa meringkasnya kembali sedikit.

Keunggulan ekonomi atau militer pada masa lalu adalah hasil


dari keunggulan penyerapan ilmu. Bangsa-bangsa terhebat dan
para tokoh terbesar menyerap ilmu serta berusaha dengan lebih
unggul. Mereka belajar lebih besar, lebih cepat, lebih banyak,
lebih efisien, lebih fokus, dan lebih menyenangkan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
To Create Giants, Membentuk Jutaan Manusia Terunggul di
Dunia
“If I have been able to see further, it was only because I stood,
on the Shoulders of Giants.”

Isaac Newton

Bangsa-bangsa terbesar dan para tokoh terbesar menyerap ilmu


pengetahuan terhebat dari bangsa-bangsa dan tokoh-tokoh
terbesar lainnya. Peradaban Islam dulu belajar dari Yunani,
Romawi, Persia, Cina, dan India. Peradaban Eropa belajar dari
peradaban Islam di Andalusia Spanyol dan Kerajaan Byzantium-
Konstantinopel. Jepang belajar sains dan teknologi dari negara-
negara termaju di dunia saat itu, Eropa dan Amerika. Dari
bangsa dan orang-orang itu, mereka menyerap, mengumpulkan,
dan menyinergikan ilmu-ilmu terhebat dan terunggul menjadi
ilmu yang bahkan jauh lebih unggul lagi.

Harun Al-Rasyid dan Al-Ma’mun senang mempelajari Plato dan


Aristoteles. Isaac Newton dan Einstein belajar dari para genius
dari masa-masa sebelumnya, seperti: Copernicus, Galileo, dan
seterusnya. Napoleon belajar dari Alexander the Great, Julius
Caesar, dan banyak lainnya. Semua tokoh besar mempunyai
pahlawan-pahlawan besar yang menginspirasikan mereka.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bagaimana kalau bangsa Anda belajar dari semua bangsa-


bangsa dan peradaban terbesar di dunia? Para Superpowers?
Bagaimana kalau Anda dan anak Anda nanti belajar dari
manusia-manusia terbesar dan terhebat dalam sejarah dunia?
Pemimpin terbesar, orang-orang paling genius, manusia-manusia
terkaya dalam sejarah dunia? Bagaimana seandainya nanti akan
ada jutaan, berjuta-juta orang di bangsa Anda yang bisa belajar
dari semua yang terbaik dan terhebat dalam sejarah manusia?
Bagaimana kalau itu semua sangat bisa dilakukan?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Fanatisme dalam Belajar

“Kelebihan seorang yang berilmu terhadap ahli ibadah adalah


seperti bulan purnama terhadap seluruh bintang-bintang di
langit.”
Hadis Rasulullah

Bangsa-bangsa terbesar dan para tokoh besar belajar lebih


cepat, lebih banyak, lebih sistematis dan tidak membuang banyak
waktu untuk hal-hal yang tidak berguna. Orang-orang Islam di
kekhalifahan Abbasiyah dan Andalusia belajar dengan semangat
tinggi seperti halnya mereka akan segera melihat surga di
hadapan mereka. Ini adalah hasil dari ajaran Nabi Muhammad
Saw. tentang keutamaan menimba ilmu bagi keunggulan dunia
dan akhirat. Orang-orang Eropa pada saat Renaisans, termasuk
keluarga Medici, berusaha saling mengalahkan satu sama
lainnya dalam menimba ilmu. Ilmu Yunani menjadi trend saat itu,
lambang keunggulan status sosial. Bangsa Jepang pada masa
Restorasi Meiji belajar dengan cepat seakan-akan kehidupan
mereka terancam setiap hari.

Dan memang seperti itu keadaannya, tidak hanya bagi Jepang,


tetapi bagi semua bangsa yang terlambat dalam belajar. Bangsa
Jepang memahami betul bahwa kunci keunggulan dan bahkan
http://facebook.com/indonesiapustaka

kebahagiaan adalah terus belajar dan terus berusaha untuk


memahami segala sesuatu sampai mencapai kesempurnaan.
Sebaliknya, mereka juga paham betul bahwa jika mereka tidak
segera belajar dengan cepat, mereka akan makin jauh tertinggal
dari bangsa-bangsa yang lebih maju.
“Tanpa Revolusi, Tidak Mungkin Dicapai Kemajuan“

Mori Arinori

Menteri Pendidikan Jepang era Meiji

Semua tokoh hebat juga memiliki semangat yang unggul dalam


belajar. Harun Al-Rasyid dan Al-Ma’mun mengirimkan orang-
orangnya untuk menimba ilmu di negara-negara lain. Mereka
juga mendatangkan orang-orang pintar dari mana-mana untuk
datang ke istana mereka. Penyerapan ilmu dilakukan dengan
intens. Al-Ma’mun bahkan membayar buku-buku terbaik dengan
emas. Mereka belajar lebih cepat, lebih banyak, dengan
semangat dan visi yang lebih hebat daripada orang-orang biasa.
Mereka juga telah mendapat pendidikan yang baik sejak kecil.

Leonardo da Vinci, Isaac Newton, atau Einstein telah


mengagumi alam semesta sejak kecil, juga berkat bantuan
orang-orang dekatnya. Leonardo membedah mayat untuk
mendapatkan ilmu yang sempurna tentang anatomi manusia. Ini
akhirnya juga terlihat dalam karya-karya lukisannya yang agung.
Einstein sampai membolos sekolah untuk belajar dan membaca
lebih banyak karena di sekolahnya ia merasa tidak bebas belajar.

Bagaimana dengan orang-orang terkaya di dunia? Bill Gates


http://facebook.com/indonesiapustaka

mempelajari komputer sejak kecil dan terus memperdalam


ilmunya dengan intens, sementara teman-temannya lebih sibuk
hura-hura dan pacaran. Akio Morita sudah sejak dini belajar
tentang bisnis dan elektronika dari ayahnya, sama halnya dengan
Andrew Carnegie atau John D. Rockefeller. Keunggulan
mereka dalam belajar, baik dari segi strategi bisnis maupun
teknis produknya, juga menghasilkan kecepatan yang unggul
dalam mendapatkan informasi dan pengetahuan yang terbaru.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Super Knowledge, Pengetahuan Terbaik, Terhebat, Paling Maju
di Dunia untuk Semua Orang, Semua Bangsa, dan (Nyaris)
Gratis.

Bagaimana mendapatkan ilmu-ilmu yang terhebat dan proses


belajar yang terbaik di dunia tanpa harus menjadi kaya raya
terlebih dulu? Banyak orang berpikir bahwa untuk menciptakan
bangsa dan manusia yang unggul mereka harus mempunyai
uang berlimpah-limpah untuk membangun sistem pendidikan
“berkelas dunia”. Seberapa kaya kebanyakan orang-orang
Eropa pada masa awal Renaisans? Seberapa kaya Jepang pada
awal Restorasi Meiji?

Bagaimana menyerap ilmu-ilmu hebat dengan murah?


Bagaimana dengan buku misalnya? Lihat bagaimana cintanya
Harun Al-Rasyid dan Al-Ma’mun pada buku. Peradaban Islam
dulu adalah peradaban buku. Pada masa itu, buku-buku paling
hebat dari seluruh dunia bisa ditemukan di mana-mana dengan
sangat mudah. Belum lagi mereka adalah peradaban kedua
setelah Cina yang berhasil menguasai teknologi pembuatan
kertas.

Apa salah satu kunci terpenting Renaisans Eropa? Mesin cetak


Gutenberg, mesin cetak buku yang dengan mesin itu buku-buku
http://facebook.com/indonesiapustaka

bisa dibuat dengan mudah dan murah. Eropa mengalami revolusi


kecerdasan setelah itu. Bangsa Jepang juga adalah bangsa
pembaca terhebat di dunia. Elizabeth I, Napoleon, Hitler,
Carnegie, Akio Morita, dan Bill Gates semuanya adalah
pembaca.
Buku membuat kita bisa menyerap ilmu-ilmu terhebat dan paling
unggul di dunia dengan biaya yang sangat murah. Dari buku kita
bisa belajar tentang peradaban-peradaban terhebat, tokoh-tokoh
terbesar, rahasia orang-orang paling kaya, dan kemajuan sains-
teknologi yang paling mutakhir. Kalau ada perpustakaan yang
lengkap dan menyenangkan, akan lebih bagus lagi. Berjuta-juta
orang, tidak melihat kaya atau miskin, anak konglomerat atau
anak buruh bangunan, akan menyerap ilmu-ilmu terhebat di
dunia itu tanpa biaya sama sekali alias gratis.

“Seseorang yang memasuki perpustakaan akan berada dalam


lingkungan terhebat di dunia. Semua manusia terbesar dan
terhebat (dari buku yang dibacanya) akan menerimanya dengan
senang hati, mengelilinginya, dan dengan rendah hati
menanyakan seandainya mereka bisa menjawab

semua yang ingin diketahuinya.”

Andrew Carnegie-Anak miskin yang menjadi penguasa industri


baja Amerika. Masa kecilnya banyak dihabiskan dengan
membaca buku dan berada di perpustakaan.

Sekarang, pada era Teknologi Informasi, semua ilmu


http://facebook.com/indonesiapustaka

pengetahuan terhebat itu seharusnya bisa diserap semua orang


dengan sangat mudah dan murah melalui wahana baru, yakni
internet. Semua orang, di pojok dunia mana pun, miskin atau
kaya, bila mempunyai akses internet yang murah maka ia akan
bisa menyerap ilmu pengetahuan terbaik di dunia dengan
seketika/ real-time. Pikirkan semua ilmu besar yang Anda bisa
dapatkan dari internet yang akan mengakselerasikan kualitas
Anda/bangsa Anda.

Ilmu dan proses pembelajaran yang tajam bisa mahal, tetapi


tidak perlu mahal. Bahkan Leonardo da Vinci, Newton, dan
Einstein lebih banyak merenung untuk mengembangkan imajinasi
dan pengetahuannya. Dan, merenung itu gratis.

Semua bangsa dan orang-orang besar yang bervisi juga


menyadari bahwa kekuatan terbesar di dunia adalah bukan uang,
sama sekali bukan. Itulah mengapa bangsa-bangsa miskin bisa
bangkit walaupun tadinya nyaris tidak punya apa-apa. Itulah
mengapa orang-orang, seperti Rockefeller, Carnegie, atau
Konosuke Matsushita bisa menjadi kaya raya. Tidak ada
kekuatan yang lebih hebat, yang mampu memecahkan segala
masalah daripada kemauan manusia untuk belajar dan
kemauannya yang keras untuk berubah. Kecerdasan, kreativitas,
dan hasil kerja kerasnya itu yang kemudian akan mendatangkan
kemakmuran.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Keunggulan dalam Fokus

Bangsa dan para tokoh hebat mempunyai fokus yang tinggi


dalam menyerap ilmu. Mereka fokus dalam belajar dan
memperbaiki diri. Abbasiyah pada masa keunggulannya adalah
bangsa pembelajar. Demikian juga Itali pada masa kemajuan
Renaisans. Mereka bangkit dan maju karena fokus. Akan tetapi,
setelah menjadi hebat dan kaya-raya, mereka kehilangan fokus
belajarnya. Mereka menjadi hedonistik, beralih fokus mengejar
kemewahan yang memabukkan, seksualitas yang makin bebas,
juga nafsu untuk berkuasa. Akhirnya, berkembanglah korupsi,
prostitusi, judi, perselisihan yang tajam, perebutan kekuasaan,
dan tentu saja perang. Sudah banyak peradaban lain yang
mengalami proses yang serupa: Romawi, Byzantium, Eropa
selama 1.000 tahun dalam the Dark Ages.

Kekayaan dan kemakmuran adalah baik dan sangat diperlukan.


Seksualitas adalah anugerah Tuhan. Kekuasaan adalah
penghormatan dan tanggung jawab. Akan tetapi, kendali adalah
kata kuncinya. Karena, jika berlebihan dan tidak terkendali, akan
mengaburkan fokus, menumbuhkan ambisi yang tidak normal,
dan akhirnya menghasilkan kerusakan. Lihat juga bagaimana
ambisi yang berlebihan menghancurkan Napoleon dan Hitler
serta menciptakan perang-perang besar.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Bangsa-bangsa yang fokus pada upaya-upaya produktif untuk


memperbaiki diri akan maju dan berkembang. Bangsa-bangsa
yang kehilangan fokusnya akan lemah, kehilangan arah,
berkurang kekuatannya, dan akhirnya kalah oleh bangsa-bangsa
lain yang lebih kuat dan fokus. Dalam hal ini, kecerdasan moral
yang bisa meningkatkan fokus produktif menjadi sangat
diperlukan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kesenangan dalam Belajar dan Intensitas yang Dihasilkannya

”Nikmatilah pekerjaanmu maka kamu tidak akan pernah merasa

bekerja seumur hidupmu”.

Konfusius

Semua orang senang melakukan hal-hal yang menyenangkan


tentu saja. Hal-hal yang menyenangkan menimbulkan semangat,
kegairahan yang tinggi, juga meningkatkan intensitas.
Kesenangan menimbulkan keinginan. Para tokoh besar senang
belajar, mereka senang membaca, senang bereksperimen, juga
senang belajar dari orang lain. Lihat bagaimana mereka tumbuh
dan belajar. Kesenangan dalam mengetahui lebih banyak dan
makin banyak lagi juga menimbulkan kebanggaan pada diri
mereka.

Inspirasi yang menyenangkan juga penting. Leonardo da Vinci


senang menikmati keajaiban alam. Einstein mulai kagum pada
keajaiban alam sejak ayahnya memberikan ia kompas, “benda
ajaib” yang jarumnya, karena sesuatu hal, selalu menunjuk ke
utara. Bill Gates sejak kecil senang bermainmain dengan mesin
baru yang keren dan futuristik bernama komputer. Akio Morita,
http://facebook.com/indonesiapustaka

seperti anak-anak kecil lainnya, senang mengotak-atik setiap


benda yang ia temui, terutama peralatan elektronik milik
ayahnya.

Proses belajar yang menyenangkan menciptakan daya serap


yang jauh lebih dahsyat. Keinginan dan semangat belajar juga
akan berkembang lebih hebat bahkan bisa menciptakan
kegeniusan. Pada masa kejayaan Islam, orang-orang berilmu
sangat dihormati. Ilmu adalah kebanggaan besar sehingga setiap
orang jadi bersemangat mencari ilmu dan muncul banyak orang
genius. Masa Renaisans di Eropa, para penguasa Italia senang
mengejar ilmu karena hal itu dianggap trendi. Ilmu menjadi
simbol status baru yang diinginkan semua orang.

Semua guru juga harus menyenangkan. Orang-orang berilmu,


para intelektual, dan juga guru sudah seharusnya dihargai
dengan tinggi agar mereka bisa bahagia dalam mengembangkan
dan memberikan ilmunya. Lihatlah hasilnya pada masa
peradaban Islam dulu maupun di Jepang. Mereka akan
menciptakan berjuta-juta manusia yang senang belajar.

Buat hidup Anda menyenangkan. Buat proses belajar Anda


menyenangkan. Tetapkan cita-cita yang tertinggi dan cari cara
kreatif agar mencapainya lebih mudah dan menyenangkan.
Anggap semua tantangan sebagai proses belajar yang pastinya
kita perlukan dan akan membuat kita lebih baik.

Kalau Anda pemimpin, buat bangsa Anda lebih menyenangkan


(atau perusahaan Anda). Selalu berikan harapan dan optimisme
bahkan di saatsaat yang berat. Belajarlah dari pemimpin-
pemimpin terbesar dunia yang mampu menginspirasi bangsanya.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Mereka selalu mengajari bangsanya dan membuat proses belajar


menjadi menyenangkan, misalnya dengan orasiorasi (dan visi)
yang penuh inspirasi dan optimisme. Ini selalu membuat sebuah
bangsa lebih kuat, lebih stabil, dan akhirnya akan mampu belajar
dan bergerak lebih cepat. Bangunlah sebuah proses
pembelajaran strategis (dan sistem pendidikan) yang
menyenangkan (banyak buku bagus tentang ini, seperti The
Learning Revolution, Revolusi Cara Belajar, Dryden & Vos,
yang telah terjual jutaan kopi di Cina). Kemampuan untuk
membuat proses belajar (dan hidup) lebih menyenangkan
mungkin bahkan lebih dahsyat dari kemampuan untuk berpikir
positif.

”Saya tidak pernah bekerja sehari pun dalam hidup saya.


Semuanya hanyalah

keasyikan yang menyenangkan”.

Thomas Alfa Edison

Salah satu manusia paling genius di dunia, penemu bola lampu,


juga pendiri perusahaan raksasa General Electric. Ia berumur
panjang dan hidu p sampai umur 84 tahun .

***
http://facebook.com/indonesiapustaka
Superioritas dan Inferioritas

“All for ourselves, and nothing for other people, seems, in every
age of the world, to have been the vile maxim of the Masters of
mankind.”

Adam Smith
“The Wealth of Nations”, buku III, bab 4.

Sejak zaman kekuasaan Fir’aun Mesir, Yunani dan Romawi,


bangsa-bangsa yang lebih lemah akan dijadikan budak-budak
dan kuli. Pada abad ke-7 hingga ke-13, peradaban Islam
menguasai dunia dengan kemajuan ilmu dan teknologinya yang
lebih unggul dari Barat. Peradaban Aztec dan Inca dihancurkan
pada masa awal penjelajahan Eropa dengan teknologi perang
yang lebih canggih. Bangsa-bangsa Afrika menderita selama
ribuan tahun akibat perbudakan. Nusantara dijajah Belanda
selama 350 tahun.

Inggris menguasai dunia dengan kemajuan teknologi perkapalan


dan revolusi industri. Inggris menjajah India sejak abad ke-18.
Cina dijajah negara-negara Barat dan Jepang pada abad ke-19.
Pada Perang Dunia II, giliran Eropa ditindas Nazi Jerman.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Jepang menjajah negara-negara Asia di Perang Dunia II.


Amerika membom atom Jepang pada 1945.

Produk-produk Amerika menguasai dunia sejak awal


berakhirnya Perang Dunia II karena unggul dalam teknologi dan
produksi massal. Produk-produk Jepang nyaris menghancurkan
ekonomi superpower Amerika pada era 1980-an. Sekarang
masih banyak bangsa-bangsa di dunia yang “terperangkap(?)”
dalam kemiskinan dan kemelaratan karena tidak mampu
bersaing secara ekonomi dengan bangsa-bangsa yang lebih
maju.
***

Bangsa-bangsa yang belajar lebih cepat akan mempunyai ilmu


dan teknologi yang lebih maju. Mereka akan menjadi unggul,
superior. Dengan kemajuannya itu, mereka akan mendapatkan
apa pun yang diinginkan. Kemakmuran yang melimpah,
kebanggaan sebagai bangsa yang berhasil, bahkan kekuasaan
untuk mengendalikan bangsa-bangsa yang inferior. Bangsa yang
unggul akan mudah mengalahkan bangsa yang lambat belajar.

Pada zaman imperialis-kolonialis, Bangsa yang unggul akan


menjajah secara fisik bangsa-bangsa yang terbelakang dan
menghabisi seluruh sumber daya yang ada, termasuk
manusianya. Itu dilakukan dengan teknologi militer, pedang baja,
dan senjata api. Negara-negara yang tertinggal dianiaya selama
beratus-ratus tahun. Pada zaman kapitalisme, bangsa yang
unggul akan menguasai perdagangan dengan produk-produk
yang lebih baik. Walaupun lebih “beradab”, negara-negara yang
kuat tetap akan menyerap tanpa ampun sumber daya bangsa-
http://facebook.com/indonesiapustaka

bangsa yang lemah.

Masalahnya adalah, manusia dan bangsa akan selalu mempunyai


Kepentingan. Dan sayangnya kepentingannya yang terbesar
selalu 2 hal. Kekuasaan dan kekayaan. Dari dulu sejarah
manusia selalu diisi perebutan sumber daya alam dari tanah,
emas, rempah-rempah, sampai minyak demi kekuaaan global.
Dan sekarang pun tidak ada yang berubah. Bangsa-bangsa kuat
akan melakukan apa pun demi mempertahankan kekuasaan
globalnya. Perebutan terjadi seperti biasa dengan sistem zero-
sum game, juga dengan cara-cara yang paling imoral. Manusia
bahkan di negara-negara yang katanya paling beradab,
kebanyakan ternyata tidak pernah belajar dan tidak berkurang
serakahnya. Neo-Merkantilisme. Dan kehancuran global pun
masih tetap terjadi seperti biasa, dari bencana lingkungan sampai
terorisme.

Negara-negara maju (atau elemen-elemen ekstrem di


dalamnya), biasanya akan bermain dua muka. Di satu sisi,
memberikan macam-macam sumbangan. Akan tetapi, mereka
tentu tidak akan menjadi kaya dengan memberi lebih banyak
daripada mengambil. Jadi, di sisi lain, mereka secara strategis
melemahkan kemandirian bangsa-bangsa sasarannya, terutama
yang kaya sumber daya alamnya. Ini akhirnya akan membuat
bangsa itu akan begitu bergantung padanya. Makin lemah
bangsa itu dan para pemimpinnya, makin gampang negara itu
untuk dijadikan sapi perahan dan makin besar juga
keuntungannya. (Tentu saja banyak juga contoh bangsa
berkembang yang maju dan sukses melawan imperialisme baru
ini).
http://facebook.com/indonesiapustaka

Anda juga bisa baca Stiglitz Roaring Nineties, yang


diterjemahkan dalam bahasa Indonesia “Dekade Keserakahan”.

(Atau buku John Perkins Confessions of an Economic Hit


Man, film dokumenter kontroversial Michael Moore,
Fahrenheit 9/11, atau film peraih Oscar 2005, Syriana.)

Many poor countries today pretend to reform, while rich


countries, pretend to help them .”

Jeffrey Sachs

“The End of Poverty”, 2005

Bangsa-bangsa yang inferior, bangsa-bangsa yang selalu lambat


dalam belajar, dan bangsa-bangsa yang kalah dalam visinya,
akan menjadi bangsa-bangsa yang terperangkap dalam lingkaran
setan dari keterbelakangan, kemiskinan, penderitaan, bencana,
dan penindasan oleh yang kuat selama beratus-ratus tahun.
Akan tetapi, sekali lagi, manusia bisa dan akan belajar.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Datangnya Zaman Kebangkitan

Manusia memang tidak sempurna. Normalnya memang seperti


itu. Karena itu memang sudah menjadi takdir kita. Kita
terkadang malas, kadang kurang peduli, kadang penuh nafsu dan
ambisi, sombong, kadang kita penakut, dan kadang tidak berani
berbuat sesuatu walaupun kita tahu itu benar. Kita juga kadang
tidak belajar dari kesalahan-kesalahan. Kita menginginkan harta,
kekuasaan, dan kebahagiaan tetapi tidak mau berjuang dan
berkorban bahkan kadang mau mencurinya dari orang lain.

Akan tetapi, kelemahan manusia itu sering kali fatal dan harus
dibayar mahal. Kemajuan mandek berubah menjadi kerusakan.
Makin lama makin parah. Manusia banyak hidup dalam
penderitaan, keterbelakangan, kemiskinan, ketidakberdayaan,
atau perselisihan, peperangan, dan kehancuran-kehancuran
besar. Itu sudah berlangsung ribuan tahun lamanya. Zaman
jahiliah, dark ages Eropa, imperialisme, Perang Dunia,
kapitalisme yang memperkaya sebagian orang dan memiskinkan
orang lainnya, dan seterusnya.

Akan tetapi, manusia memang diberikan Tuhan sebuah anugerah


yang luar biasa, yakni kemampuan untuk belajar dan berubah.
Kita bisa berbuat baik dan menjadi makin baik. Walaupun seribu
http://facebook.com/indonesiapustaka

tahun lamanya, manusia akhirnya akan belajar. Dan Tuhan juga


pada waktunya akan memberikan sedikit ujian untuk mendorong
manusia supaya berubah demi kebaikan.

Manusia memang berubah. Manusia bangkit. Peradaban-


peradaban tumbuh dan berkembang. Orang-orang belajar dan
mendapatkan pencerahanpencerahan baru yang revolusioner.
Kedatangan Nabi Muhammad Saw. dan Islam, keunggulan
peradaban Abbasiyah dan Andalusia, Renaissance Italia,
kebangkitan imperium Inggris, dan Restorasi Meiji adalah bukti
bahwa manusia mampu belajar dengan kehebatan yang luar
biasa. Tidak peduli seberapa bodohnya kita, ketika belajar,
manusia akan menjadi lebih baik atau lebih kuat. Kita bisa
menciptakan kekayaan yang berlimpah-limpah, mengobati
penyakit-penyakit yang sebelumnya tidak bisa disembuhkan,
atau membelah atom, dan terbang ke bulan.

Ketika kita belajar dengan sungguh-sungguh, sesuatu yang besar


akan terjadi. Ketika manusia lupa, dunia akan menjadi keras dan
kerusakan terjadi di mana-mana. Akan tetapi, akan ada orang-
orang yang belajar. Kadang-kadang hanya sedikit, bahkan hanya
satu orang. Mereka adalah orang-orang istimewa. Mereka
memiliki cinta yang besar pada sesama, pada kemanusiaan, cinta
pada bangsa, dan cinta pada Tuhan. Mereka juga adalah
pembelajar-pembelajar besar, para pencinta ilmu. Ketika banyak
manusia semakin lupa, kehancuran yang makin besar membuat
mereka belajar makin keras lagi. Rasa cinta dan kegetiran
melihat semua kerusakan itu membuat mereka mengerahkan
semua tenaga dan pemikiran yang dimiliki untuk mencari jalan,
mencari pemecahan.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Ketika proses belajar mencapai puncaknya, orang-orang yang


sudah belajar tadi akan mempunyai tingkat pengetahuan yang
begitu intens sehingga mereka seperti mendapat sebuah
pencerahan, sebuah tingkat pemahaman baru, ide-ide baru,
pilihan-pilihan yang lebih banyak, dan pemecahan-pemecahan
yang bahkan tidak terpikirkan sebelumnya. Revolusi
Kecerdasan.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Revolusi Kecerdasan Peradaban

“Carilah ilmu sampai ke negeri Cina.”

“Mencari ilmu wajib hukumnya bagi setiap


Muslim.”“Knowledge is Power.”

“Pengetahuan akan dicari ke seluruh penjuru dunia dan dasar-


dasar ekuasaan kekaisaran akan diperkuat.”

Ini adalah awal dari kebangkitan besar. Orang-orang yang sudah


belajar itu akan mulai menyebarkan ilmunya kepada dunia.
Dimulai dari satu orang menjadi dua orang, lalu ratusan, ribuan,
dan jutaan orang. Nantinya, seluruh peradaban akan segera
mengalami proses refresh, rejuvenation. Akumulasi kecerdasan
yang besar dan intens akan terbentuk, kecerdasan yang bersifat
massal dan strategis, mencakup seluruh bangsa. Ini adalah hasil
dari kecerdasan beberapa orang tadi. Masalah-masalah yang
tadinya buntu akan mulai terpecahkan. Harapan-harapan yang
baru akan muncul. Dan sebuah kesadaran baru akan tercipta,
sebuah peradaban baru.

Nabi Muhammad Saw. membawa nilai-nilai Islam yang unggul,


keluarga Medici di Italia yang enyegarkan kembali ajaran-ajaran
http://facebook.com/indonesiapustaka

Yunani, mesin cetak Gutenberg, Renaisans Inggris pada era


Elizabeth I, dan anak-anak muda dari klan Choshu-Satsuma di
era Meiji Jepang itu semua menjadi masa-masa terjadinya
lompatan-lompatan besar revolusi kecerdasan manusia. Dan
sekarang, kita juga sudah memahami bahwa manusia juga
memerlukan kecerdasan moral yang unggul agar dunia yang
lebih baik benar-benar tercipta. Kemampuan untuk hidup
bersama sebagai sesama umat manusia. Akan tetapi, hanya
dengan kecerdasan intelektual yang unggul kita akan memiliki
pengaruh yang cukup untuk menciptakan perubahan besar.

Para pemimpin besar itu berhasil menyebarkan ilmu dengan


intensitas yang luar biasa sehingga nilai-nilai baru yang unggul
menyebar secara luas di masyarakatnya. Kecerdasan
masyarakatnya sendiri akan semakin luas dan semakin dalam.
Knowledge is Power dan Revolusi Kecerdasan akan
membangkitkan sebuah peradaban besar, bahkan akan
membuatnya mampu mengubah seluruh dunia.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Visi pembelajaran yang unggul akan menghasilkan:

* Generasi baru yang unggul secara intelektual, emosional, dan


spiritual.
* Negarawan dan pejabat yang efektif dan bermoral baik.
* Masyarakat yang lebih damai, stabil, dan memiliki keeratan
sosial tinggi, mampu memecahkan masalah-masalahnya
secara logis dan rasional.
* Pengusaha-pengusaha yang berdaya saing tinggi, berwawasan
global, cepat dalam mengadopsi teknologi terbaru, dan
mengembangkan pasar.
* Tenaga kerja yang produktif, efisien, dan adaptif terhadap
sistem dan teknologi yang terus berkembang.
* Aparat hukum berkemampuan tinggi yang akan menciptakan
sebuah negara yang teratur dan bersih.

Semua hal di atas akan bersinergi. Sinergi berjuta-juta manusia


unggul yang akan menciptakan sebuah kekuatan baru yang
besar, begitu besarnya sehingga peradaban itu akan segera
bangkit dan menjadi unggul. Renaissance.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Visi pembelajaran yang inferior akan menghasilkan:

* Generasi yang lemah intelektual dan karakternya secara


umum.
* Politisi dan pejabat yang tidak efektif, tidak bervisi, dan
cenderung materialistis.* Masyarakat yang labil, irasional,
mudah terpecah-pecah, dan eksplosif.
* Pengusaha yang rendah daya saing globalnya, rendah dalam
berinovasi dan menyerap teknologi baru, dan rendah visinya
dalam melihat pasar.
* Tenaga kerja yang tidak efisien dan rendah kemampuan
adopsinya terhadap teknologi dan sistem manajemen yang
unggul.
* Aparat hukum yang lemah dan korup yang membuat negara
makin kotor dan berantakan.

Semua hal di atas akan bersinergi. Sinergi dari semua faktor itu
akan menciptakan sebuah bangsa yang kacau-balau di segala
bidang, kesulitan memecahkan masalah-masalahnya karena
menjadi terlalu kompleks dan akan tertindas dalam zaman apa
pun, imperialisme, kapitalisme, dan seterusnya. The Dark Ages.
Hanya sebuah perubahan yang sangat besar dan revolusioner,
yang akan membangkitkannya kembali.

“Carilah ilmu sampai ke negeri Cina”


http://facebook.com/indonesiapustaka

Nabi Muhammad Saw. (570-632)

“Jika ingin kemakmuran 1 tahun, tumbuhkanlah benih.


Jika ingin kemakmuran 10 tahun, tumbuhkanlah pohon.
Jika ingin kemakmuran 100 tahun, tumbuhkanlah (didiklah)
manusia.”
Konfusius ( 551 SM-479 SM ), Cina.

“Yang memungkinkan penguasa yang bijak serta jenderal yang


baik untuk menyerang dan menguasai serta mencapai semua hal
di luar kemampuan orang biasa adalah mengetahui lebih
banyak.”
Sun Tzu (abad 6 SM), The Art of War.

“Knowledge is Power.”
Francis Bacon (1561-1626), Inggris.

Jika sebuah bangsa terbelakang ilmunya, tetapi memimpikan


kebebasan
maka ia mengharapkan apa yang tidak pernah ada,
dan tidak akan pernah ada.
Thomas Jefferson (1743-1826), Amerika

“Pengetahuan akan dicari ke seluruh penjuru dunia dan dasar-


dasar kekuasaan kekaisaran akan diperkuat.”
Meiji Charter Oath (1868), Meiji, Jepang.

“An organization’s ability to learn, and translate that


learning
into action rapidly,
http://facebook.com/indonesiapustaka

is the ultimate competitive advantage.”


Jack Welch, The Manager of the Century,
(1935- ), Amerika.

“ Human history becomes more and more a race,


between education , and catastrophe ”

H. G. Wells

Outline of History

“ The difference between the most dissimilar characters,


between a philosopher and a common street porter,
for example
seems to arise not so much from nature,
as from habit,
custom,
and education.”
Adam Smith

The Wealth of Nations, Buku I, Bab II

“ Look, a Miracle has happened.

Insulinde, the beautiful sleeping princess is Awakened! “

E. Douwes Dekker
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kartini dan Keunggulan Bangsa

Dikutip dari karya Sitisoemandari Soeroto, “Kartini Sebuah


Biografi”

"Pendidikan, sekali lagi pendidikan oleh Kartini dianggap paling


penting sebagai jalan keluar dari semua masalah dan
kesengsaraan bangsa.

Kartini menyadari Belanda memang sengaja menelantarkan


pendidikan rakyat agar rakyat tetap mau menggarap sawah dan
tetap mau bilang ‘nun inggih’ pada setiap perintah yang diberikan
kepadanya. Pemerintah Hindia Belanda hanya bertindak sesuai
dengan watak setiap kolonialis, yaitu membiarkan rakyat
jajahannya berdegenerasi menjadi bodoh dan melarat supaya
bisa dijajah selama-lamanya. Lebih baik jangan dibuat pandai!
Bangsa yang bodoh dan melarat dapat lebih mudah dikuasai
daripada bangsa yang terdidik dan berpengetahuan tinggi.”

Kartini hidup dari tahun 1879-1904. Pandangan-pandangannya


tentang pentingnya pendidikan juga penyerapan ilmu dan
teknologi Barat sudah begitu maju bahkan mendapat perhatian
yang serius di negeri Belanda. Kartini menjadi salah seorang
yang dimintai pendapat saat pemerintah Belanda akan
http://facebook.com/indonesiapustaka

melaksanakan “Politik Etis” pada 1901. Ia adalah seorang


perempuan yang waktu itu baru berusia 22 tahun. Kartini
meninggal dunia pada usia sangat muda, 25 tahun.
20 Mei, 1908

Sebuah entitas yang samasekali baru terbentuk pertamakalinya


di tanah Nusantara. Di bangsa yang sudah diinjak-injak selama
ratusan tahun ini mulai muncul sebuah kesadaran untuk
menanamkan tingkat kecerdasan yang tinggi di masyarakatnya
menggunakan sebuah gerakan yang terorganisir dan modern.
Gerakan pembangunan kecerdasan massal secara sistematis.

Gerakan itu, “Budi Utomo“, didirikan oleh para intelektual seperti


Dr. Wahidin Sudiro Husodo, Dr. Sutomo, dan Dr. Cipto
Mangunkusumo. Dan seperti jaman kebangkitan bangsa-bangsa
besar lainnya, inilah awal mula bangkitnya Kesadaran Besar,
kecerdasan yang juga akan segera terakumulasi menuju sebuah
gerakan besar, Kebangkitan Kesadaran secara nasional sebagai
sebuah bangsa.

Generasi baru anak-anak muda yang cerdas dan revolusioner

akan muncul. Sebuah bangsa yang besar akan segera bangkit.


Kebangkitan Pertama .
http://facebook.com/indonesiapustaka
Soekarno dan Kekuatan Penolak Daya imperialisme

"… maka rakyat kami (oleh kaum imperialis) dibikin rakyat yang
‘hidup kecil’ dan ‘nrima’, rendah pengetahuannya, lembek
kemauannya, sedikit nafsu-nafsunya, padam kegagahannya,
rakyat ‘kambing’ yang bodoh dan mati energinya.

Kami, kaum PNI, kami mencoba memberantas penyakit ini


dengan mengadakan lebih banyak pendidikan rakyat, menyokong
sekolahsekolah rakyat, mengurangi buta huruf di kalangan
rakyat. Kami mencoba membangkit-bangkitkan dan membesar-
besarkan kemauan rakyat akan nasib yang lebih memper-nasib
manusia, menyalakan lebih banyak nafsu-nafsu di dalam kalbu
rakyat. Kami berusaha menghidup-hidupkan lagi kegagahan
rakyat, tenaga kemauan rakyat, energi rakyat sebagai sedia kala,
rakyat yang kini ‘sudah mati kutunya itu’ …

Energi rakyat inilah salah satu urat saraf pembentukan


kekuasaan kami,salah satu urat saraf penolak daya imperialisme,
tetapi terutama sekali ialah urat saraf pendorong rakyat ke
depan.”

Soekarno,”Indonesia Menggugat”, 1930, “Kontra Kemunduran,


yakni Kontra Dekadensi Akal Budi.” Setelah 350 tahun terjajah,
http://facebook.com/indonesiapustaka

para pemimpin bangsa, Soekarno, Hatta, Sjahrir, Agus Salim,


dan banyak lainnya dengan kecerdasannya berhasil menyatukan
dan membangkitkan sebuah bangsa yang sangat besar, bahkan
jauh lebih besar daripada para penjajahnya. Republik Indonesia
berdiri pada 17 Agustus 1945.
Kebangkitan Kedua.

“Kami terus bergerak, mereka tak bisa menghentikan jalan


sejarah …
Sebuah perubahan besar akan menggemuruh di bumi kami.
Perubahan itu pasti.
Pasti datang …”

KEBANGKITAN KETIGA

Imperium Indonesia

Apa Rahasia Kebangkita n bangsa-bangsa penguasa dunia, para


Superpowers , dari zaman dahulu sampai sekarang ?

Apa perbedaan antara zaman kegelapan , zaman kebangkitan ,


dan zaman di mana sebuah bangsa akan menguasai dunia?

Apa rahasia keunggulan orang-orang terbesar dalam sejarah


manusia; Nabi Muhammad Saw., Napoleon, Franklin D.
Roosevelt, Leonardo da Vinci, Isaac Newton, Albert
Einstein,sampai Rockefeller dan Bill Gates?
http://facebook.com/indonesiapustaka
Kronologi

PERADABAN ISLAM

570 Nabi Muhammad Saw. lahir di kota Mekkah.


610 Nabi Muhammad Saw menerima wahyu dari malaikat Jibril,
mulai mengajarkan Islam.
622 Mekkah menjadi berbahaya, Nabi Muhammad Saw. hijrah
ke Yathrib (Madinah).
630 Mekkah akhirnya dikuasai Muslim dengan pasukan 10.000
orang.
632 Kekhalifahan Abu Bakar.
634 Khalifah Umar bin Khattab menggantikan Abu Bakar.
644 Khalifah Usman.
656 Khalifah Ali.
661 Dinasti Ummayah berdiri, ibukota Damaskus di Siria.
711 Tariq dari Barber (Ummayah) merebut Spanyol di Eropa.
750 Dinasti Abbasiyah menggantikan Ummayah, Ibukota
Bagdad.
751 Teknologi pembuatan kertas direbut dari Cina oleh orang
Muslim.
http://facebook.com/indonesiapustaka

756 Abdur-Rahman I berkuasa di Andalusia Spanyol. Andalusia


mulai berkembang.
768 Charlemagne menjadi Raja bangsa Franks bersama
saudaranya Carloman. Menjadi penguasa tunggal
tahun 771 setelah Carloman meninggal.
786 Kekuasaan Harun Al-Rashid dimulai, Bagdad. Jaman
Keemasan Islam. Sains, teknologi, dan ekonominya
paling maju di dunia.
800 Pabrik kertas pertama di luar Cina didirikan pertamakalinya
di Bagdad.
830 Al-Khwarizmi (800-847) menulis Kitab Al-Jabr wa al-
Muqabilah, kata bahasa Inggris Algebra berasal dari
buku ini. Akan menjadi buku matematika utama di
Eropa sampai abad 16.
813 Al-Ma’mun mulai berkuasa di Bagdad. Peradaban Islam
mencapai puncaknya. Bayt al-Hikmah didirikan, pusat
pengembangan ilmu-ilmu Yunani, Persia, Cina, dan
India.
833 Al-Makmun digantikan Al-Mu’tasim.
900 “Dongeng 1001 Malam”.
912 Abd Al-Rahman III berkuasa di Andalusia, peradaban itu
mulai menyaingi kemegahan Bagdad.
968 Gerbert d’Aurillac (Paus Sylvester II) mulai mempelajari
matema-tika, astronomi, filofi dari orang Islam di
Spanyol. Ia juga mempelajari astrolabe.
980 Ibn Sina lahir di Bukhara, Persia.
1030 Ibn Sina menulis “Buku tentang Penyembuhan”. Ibn Sina
menulis “Qanun fil tibb” yang dianggap banyak orang
sebagai buku terbesar dalam sejarah kedokteran. Buku
http://facebook.com/indonesiapustaka

ini digunakan sebagai buku utama di Eropa selama 700


tahun tanpa ada yang mampu menandingi.
1058 Al-Ghazali lahir di Bagdad. Ia akan menjadi Profesor di
Universita Nizamiyah, Bagdad. Menulis Tuhafat al-
Falasifa (Ketidakjelasan para Filsuf) yang menyatakan
bahwa filosofi yang tidak bijaksana bisa menciptakan
kekafiran. Pemikirannya akan sangat berpengaruh
pada dunia Islam secara keseluruhan.
11M Constantine dari Chartage mempelajari ilmu-ilmu
pengobatan Islam.
1085 Toledo dikuasai Kristen.
1095 Orang-orang Turki menyerbu Byzantium.
1099 Pasukan Crusade dari Eropa merebut Jerusalem dari
orang Turki dan membantai semua orang yang tersisa.
1151 Pabrik kertas berdiri di Andalusia Spanyol, mungkin yang
pertama di seluruh Eropa.
1187 Saladin merebut kembali Jerusalem dari tangan Crusader,
diikuti Perang Salib III yang dipimpin 3 penguasa
terbesar Eropa, Raja Richard “the Lionheart “ dari
Inggris, Philip II dari Prancis, dan Frederick I dari
Kekaisaran Romawi Suci.
1190 Ibn Rushd mengembangkan filosofi rasionalis Aristotelian,
menulis buku Tuhafut al-Tuhafut (Ketidakjelasan dari
Ketidakjelasan) untuk menanggapi Al-Ghazali.
Pemikiannya akan berpengaruh besar di Eropa,
termasuk pada Thomas Aquinas.
1202 Eropa mulai berkenalan dengan angka-angka Arab yang
lebih efisien dari angka Romawi lewat karya
Fibonacci, “Liber Abaci”.
http://facebook.com/indonesiapustaka

1212 Frederick II berkuasa, Stupor Mundi, Kaisar Romawi suci


yang menguasai 9 bahasa termasuk Arab. Berkuasa
sampai 1250.
1215 Magna Carta diberlakukan di Inggris. Kekuasaan Raja
mulai dibatasi.
1236 Tentara Kristen (Crusader) menguasai Cordoba, Spanyol.
1248 Tentara Kristen menguasai Seville (Muslim terjepit di
Granada).
1258 Bagdad diserbu dan dikuasai Mongol, keunggulan
peradaban Islam berakhir. Ilmu Islam di Eropa.
1267 Roger Bacon dari Inggris memberikan karya besarnya
“Opus Majus“ ke Paus Clement IV. Didalamnya berisi
ilmu tentang matematika, optik, astronomi, dan kimia
yang dipelajari dari sumber Arab. Disana juga
dijelaskan cara pembuatan bubuk mesiu.
1273 Thomas Aquinas (1225 -1274 ), Italia, Summa Theologica,
menyatukan pemikiran Kristen dengan Aristoteles,
yang juga di pengaruhi Ibn Rushd.
1276Pabrik kertas pertama berdiri di Italia.
1333 Petrarch (Italia) menemukan kembali manuskrip jaman
klasik.
1337 Perang 100 tahun antara Inggris dan Prancis dimulai.
Teknologi persenjataan Eropa, termasuk senjata api
akan mulai berkembang.
1348 Black Death menutupi seluruh Eropa, 35 juta orang tewas.
1377 Ibn Khaldun menulis “Muqaddimah”mungkin salah satu
buku sejarah terpenting dan paling kompleks di dunia.
1419 Pangeran Henry “The Navigator” menjadi gubernur
Algarve, Portugis. Tahun berikutnya ia memimpin
“Order of Christ” MASA RENAISANS,
http://facebook.com/indonesiapustaka

KEBANGKITAN EROPA 1434 Cosimo de Medici


berkuasa di Florence, Italia. 1450 Gutenberg
menemukan Mesin Cetak Bergerak, Renaissance
Eropa.
1453 Mehmet II (Ottoman)merebut Konstantinopel, pusat
kerajaan Yunani Kristen Byzantium.Perang 100 Tahun
berakhir. Prancismengalahkan Inggris diantaranya
berkat Joan of Arc.
1452 Leonardo daVinci lahir.
1469 Lorenzo de Medici berkuasa di Florence.
1479 Raja Ferdinand menikah dengan Ratu Isabella.
1488 Bartholomeus Diaz (Portugis) berhasil sampai di ujung
Afrika dan lautan Hindia.
1498 Vasco da Gama (Portugis)sampai di India.
1509 Henry VIII berkuasa di Inggris. Ia mulai memperkuat
Armada Inggris juga mengembangkan teknologi
kelautan dan perkapalan.
1492 Granada akhirnya jatuh ke tangan Kristen. Kekuasaan
Islam di Spanyol berakhir.Columbus melintasi
samudera Atlantik, sampai di benua baru Amerika.
1498 Leonardo da Vinci melukis “The Last Supper”, Perjamuan
Terakhir.
1504 Michaelangelo menyelesaikan patungnya yang dianggap
salah satu mahakarya terpenting renaissance, “David
“. Patung laki-laki tegap bertubuh ideal dengan
pahatan anatomi yang nyaris sempurna.
1506 Leonardo da Vinci selesai melukis “Monalisa “.
1510 Alfonso de Albuquerque (Portugis) menaklukan India
secara mi-liter.
http://facebook.com/indonesiapustaka

1511 Malaka pusat perdagangan rempah dikuasai Portugis.


1515 Para penjelajah Portugis sampai di Maluku, pusat
rempah.Sir Thomas More (Inggris) menulis “Utopia”,
masyarakat yang damai dan sempurna, di mana semua
orang saling berbagi tanpa perlu hak penguasaan
pribadi.
1517 Martin Luther menempelkan tesis di pintu gereja
menentang pengumpulan uang umat untuk kepentingan
pribadi, Reformasi Protestan dimulai.
1519 Magellan (Portugis) telah mengelilingi dunia lewat arah
Barat.
1519 Hernando Cortez (Spanyol) menemukan peradaban Aztec,
1521 peradaban Aztec dihancurkan.
1532 Fransisco Pizarro menemukan peradaban Inca dan
menghancurkannya. “The Prince”, Machivelli, terbit 5
tahun setelah kematiannya.
1542 Portugis sampai di Jepang.
1543 Buku Nikolai Copernicus “De Revolutionibus Orbium
Coelestium” terbit justru di saat kematiannya,
menyebutkan matahari adalah pusat alam semesta,
bukan bumi
1558 Elizabeth I (1533-1603) jadi Ratu Inggris. Umurnya baru
25 tahun.
1571 Armada Spanyol mengalahkan armada kerajaan Ottoman
di Lepanto.
1580 Raja Portugis meninggal, keturunannya raja Spanyol Philip
II menjadi penguasa Portugis.
1581 Belanda bebas.
1583 Penjelajah Inggris Humphrey Gilbert mengklaim wilayah
http://facebook.com/indonesiapustaka

Amerika, Newfoundland untuk Inggris.


1588 Raja Spanyol, Phillip II ingin menguasai Inggris, tetapi
Armada Spanyol, the Invincible Armada dihancurkan
armada Inggris, Inggris mulai bangkit menjadi
penguasa dunia.
1597 Shakespeare (Inggris) menerbitkan “Romeo and Juliet “
mungkin tragedi percintaan paling terkenal dalam
sejarah.
1601 Belanda menghabisi kekuasaan Portugis di Jawa, seluruh
kepulauan Nusantara mulai dikuasai Belanda sampai
3,5 abad.
1605 Shakespeare menulis salahs atu karya terbesarnya, tragedi
“King Lear“.
1620 Kapal Mayflower berangkat dari Inggris menuju
Amerika.Francis Bacon menerbitkan “Novum
Organum “ yang mengembangkan ide cara berpikir
induktif
1632 Galileo menerbitkan “Dialogue Concerning the Two Chief
World Systems” mendukung teori Heliocentris
Copernicus.
1636 Institusi pendidikan Harvard berdiri di Amerika
1637 Rene Descartes (Prancis) menerbitkan bukunya
“Discourse on the Method for Properly Guiding the
Reason and Finding Truth in Sciences “, menyarankan
agar manusia berpikir kritis agar bisa menemukan
Kebenaran sejati.
1641 Belanda mengambil alih Malaka yang tadinya dikuasai
Portugis.
1648 Spanyol akhirnya kalah dalam perang 30 tahun melawan
Prancis. Kejayaan Spanyol berakhir.
http://facebook.com/indonesiapustaka

1687 Principia Mathematica, salah satu karya terbesar dalam


sejarah sains dunia karya Isaac Newton terbit. Antara
lain berisi hukum Gravitasi Universal.
1701 Jethro Tull (Inggris) mengembangkan alat mekanis
penanam bibit sederhana, Revolusi Pertanian dimulai.
1730 John Kay (Inggris) mengembangkan alat pemintal mesin
kapas yang bekerja 2 kali lebih cepat, Revolusi Tekstil
dimulai.
1757 Inggris menguasai India secara penuh.
1763 Inggris mengambil alih Kanada dari Prancis (Perjanjian
Paris). Inggris menguasai seluruh dunia.
1765 Inggris kesulitan keuangan akibat perang. Mulai
mengenakan macam - macam pajak pada Amerika.
1769 Mesin Uap disempurnakan oleh James Watt
(Inggris),Revolusi Industri dimulai. Napoleon
Bonaparte lahir di Corsica, daerah jajahan Prancis.
1773 Boston Tea Party, Amerika mulai menunjukkan
ketidaksenangannya pada Inggris.
1775 Perang Kemerdekaan Amerika melawan Inggris dimulai di
Lexington.
1776 Januari, Thomas Paine menerbitkan “Common Sense
“.Tanggal 4 Juli, Amerika menyatakan
kemerdekaannya dari Inggris. Adam Smith
menerbitkan karya besarnya “The Wealth of Nations“.
1789 Prancis, penjara Bastille lambang kekuasaan yang korup
diserbu rakyat.
1793 Ely Whitney (Amerika) menciptakan alat mekanis pemisah
kapas dari bijinya. Industri tekstil Amerika
berkembang.Raja Prancis Louis XVI dan Marie
Antoinette dipancung di alun-alun kota Paris.
http://facebook.com/indonesiapustaka

1798 Samuel Slater, bapak industrialisasi Amerika mulai


mendirikan pabriknya dengan teknologi Revolusi
Industri dari Inggris.
1799 Napoleon berkuasa di Prancis sebagai Konsul.
1803 Napoleon menjual Lousiana milik Prancis pada Amerika.
Amerika menjadi 2 kali lebih besar.
1807 Robert Fulton (Amerika) menggabungkan kapal biasa
dengan mesin uap.
1812 Napoleon mengalami kekalahan besar ketika menyerbu
Rusia.
1815 pasukan Napoleon dikalahkan di Waterloo oleh gabungan
pasukan Inggris, Austria, Prusia, dan Rusia. Karir
Napoleon berakhir.
1819 Singapura dikuasai Inggris, gubernurnya Sir Stanford
Raffles.
1821 Michael Faraday menemukan tenaga listrik.
1824 Malaysia direbut Inggris dari Belanda.
1829 George Stephenson (Inggris) menciptakan lokomotif.
1838 S. Morse menciptakan alat komunikasi jarak jauh, telegraf.
1842 Hongkong dikuasai Inggris.
1852 Elisha Otis (Amerika) menciptakan elevator lift. Gedung-
gedung bertingkat bisa mulai dibangun.
1853 Laksamana Perry (Amerika) ke Jepang, mendorong
Restorasi Meiji.
1860 Separuh jalur rel kereta api yang ada di dunia berada di
Amerika. Prancis menciptakan senapan mesin,
mitraliur, berdaya tembak 125 peluru per
http://facebook.com/indonesiapustaka

menit.Intelektual besar Jepang Yukichi Fukuzawa


berkeliling negara Barat mencari “Rahasia kemajuan
Barat “.
1861 Amerika pecah, perang saudara akibat masalah
perbudakan antara Utara dan Selatan.
1866 Perang Saudara Amerika berakhir. Utara menang. Korban
tewas 550.000 orang. Ku Klux Klan kemudian berdiri.

JEPANG BANGKIT
1868 Restorasi Meiji terjadi di Jepang. 1869 Wilayah paling timur
dan paling barat Amerika telah terhubung oleh jalur kereta api.
1871 Kerajaan Jerman berdiri di bawah Bismarck.
1876 Telepon ditemukan oleh Alexander Graham Bell.
1880 Edison menciptakan bola lampu listrik.
1882 Aliansi 3 Negara Axis terbentuk, Jerman, Austria-
Hungaria (1 negara ), dan Italia.
1896 Guglielmo Marconi menemukan radio.
1863 Rockefeller (24 tahun ), mungkin manusia terkaya dalam
sejarah, mendirikan penambangan minyak kecil di
Cleveland, Excelsior Works.
1870 Andrew Carnegie, pengusaha industri baja Amerika
mendirikan pabrik barunya setelah mempelajari ide
ilmuwan Inggris Henry Bessemer.
1876 Nikolaus Otto (Jerman) menemukan sistem internal
http://facebook.com/indonesiapustaka

combustion engine. Seorang anak bernama Henry


Ford yang senang membaca melihat dan
mempelajarinya dari sebuah majalah teknologi.
1877 Kelas samurai dihabisi secara efektif oleh pemerintahan
modern Meiji.
1879 Albert Einstein lahir di Jerman.
1889 Adolf Hitler lahir di Austria.
1895 Jepang merebut Korea dari Cina.
1903 Ford Motor Company berdiri. Manusia bisa terbang.
Sebuah pesawat berhasil diterbangkan oleh Wright
bersaudara.
1905 Angkatan laut Jepang sudah mengalahkan armada Rusia.
Jepang menjadi kekuatan dunia.
1912 Kaisar Meiji meninggal digantikan Kaisar Taisho.
1914 Penguasa Austria Franz Ferdinand dibunuh. Awal
Perang Dunia I.
1917 Amerika terjun dalam perang dunia I di Eropa. Pasukan
Sekutu mulai menekan Jerman.
1919 Jerman menyerah kalah dalam perjanjian Versailles.
Jerman tunduk pada Sekutu, terutama Amerika dan
Inggris.
1920 Roaring 20’s, ekonomi Amerika memasuki jaman
keemasan. Investasi dilakukan secara besar-besaran.
1921 Einstein meraih Nobel. Perjanjian Washington antara 5
negara terkuat dunia, Amerika, Inggris, Italia, Prancis,
http://facebook.com/indonesiapustaka

dan Jepang. Militer Jepang tidak diuntungkan oleh


perjanjian ini.
1923 Hitler menulis Mein Kampf di penjara Jerman.
1925 Sistem televisi awal diciptakan John Logie Baird di Inggris.
1929 Tanggal 29 Oktober, the Black Tuesday, sistem keuangan
Amerika kolaps, Amerika memasuki era the Great
Depression.
1932 Amerika memilih pemimpin baru, Franklin Delano
Roosevelt.
1933 Hitler dan Nazi berkuasa di Jerman setelah pemilu.
Perusahaan otomotif Jepang Toyota berdiri.
1937 Jepang menginvasi Cina.
1938 pasukan Jerman bergerak menguasai Austria dan
Cekoslovakia.
1939 Jerman menyerbu Polandia, Inggris dan Prancis
menyatakan perang terhadap Jerman. Perang Dunia II
dimulai.
1940 Pasukan sekutu terperangkap di pantai Dunkirk. Daratan
Eropa sudah dikuasai Jerman, Inggris sendirian, The
Darkest Hour.
1941 Jepang menyerang Pearl Harbor pada 7 Desember.
Amerika terjun dalam Perang Dunia II.
1944 Juni, Penyerbuan sekutu ke daratan Eropa, Normandy.
Agustus, Paris dibebaskan sekutu. Oktober,
pertempuran laut terbesar dalam sejarah terjadi di
Leyte Filipina. Armada Jepang dihancurkan Sekutu.
http://facebook.com/indonesiapustaka

1945 Maret, Sekutu dan Rusia sudah mengepung Jerman. April,


Roosevelt meninggal digantikan oleh Truman. Tanggal
30 April, Hitler bunuh diri, Jerman menyerah. Tanggal
6 Agustus, Hiroshima dibom Atom. 100.000 orang
langsung tewas. Tanggal 9 Agustus, nagasaki dibom
Atom, 75.000 tewas.
Tanggal 17 Agustus, Republik Indonesia berdiri.

PASCA PERANG DUNIA II


1947 Pakar Manajemen Kualitas Amerika, Edward Deming ke
Jepang.
1950 Perang Korea, kekuatan Sekutu melawan Komunis,
berlangsung 3 tahun. Ekonomi Jepang mulai bangkit
lagi.
1953 James (Jim) Watson dan Francis Crick menemukan
struktur double helix DNA.
1955 Toyota Motor Sales Amerika berdiri.
1957 Perang Vietnam, berlangsung sampai 1975. Tanggal 4
Oktober, Sovyet berhasil meluncurkan sebuah wahana
ke ruang angkasa, Sputnik.
1958 Perusahaan Akio Morita, Tokyo Telecommunications
Engineering berubah menjadi Sony Corporation.
1960 Februari, Sony Corporation of America berdiri.
1961 Yuri Gagarin (Soviet) menjadi orang pertama dalam
sejarah yang mencapai luar angkasa.
1962 Oktober, Krisis Nuklir Kuba, dunia nyaris hancur dalam
http://facebook.com/indonesiapustaka

perang nuklir. Jaringan toko Wal-Mart pertama kali


berdiri. 1969 Tanggal 16 Juli roket Apollo 11 milik
Amerika meluncur dari bumi menuju bulan. Tanggal 20
Juli, Neil Armstrong menjadi manusia pertama yang
menginjakkan kaki di bulan.
1975 Paul Allen menunjukkan artikel komputer di Popular
Electronic pada Bill Gates. Bill berusia 20 tahun.
Raksasa software Amerika Microsoft berdiri.
1979 Walkman diciptakan oleh Sony.
1981 Jack Welch, the Manager of the Century memimpin GE.
1985 Mikail Gorbachev menjadi presiden Sovyet. Program
komputer Windows diluncurkan oleh Microsoft.
1989 Tembok Berlin runtuh. Era Perang Dingin berakhir.
1994 World Wide Web (WWW) terbentuk. Mesin permainan
Playstation dari Sony diluncurkan. Nilai industri video
game diperkirakan akan lebih besar dari Hollywood.
1995 Maret, Yahoo! Portal internet terbesar mulai beroperasi.
Agustus, Windows 95 diluncurkan oleh Microsoft.
1997 Tanggal 11 Mei, Komputer Deep Blue mengalahkan juara
catur dunia Garry Kasparov.
2003 Human Genome Project selesai, dianggap berhasil
memetakan 99.9% struktur genome manusia.
2009 Buku Imperium III terbit kembali.
http://facebook.com/indonesiapustaka

Catatan Akhir
1(Goldman Sachs, Global Economics Paper No. 134, artikel
How Solid are the BRICs?).

2Bandingkan dengan cadangan devisa Amerika yang cuma US$


75,6 miliar (April 2009).

3(Baca juga The Next Global Stage, Ohmae, bab Kehangatan


Irlandia, dan The World is Flat, Friedman, bab Ikuti
Leprechauns si Pelompat).

4Richard Wrangham, profesor antropologi-biologi Harvard


University bahkan menyatakan makanan masak membuat otak
manusia saat itu menjadi lebih besar.

5Di akhir 2008, para ilmuwan Smithsonian telah menemukan


sejenis ubur-ubur dari Karibia, Turritopsis nutricula, yang
ternyata mampu meregenerasi ulang seluruh tubuhnya menjadi
muda kembali, tanpa batas, berulang-ulang lewat proses
transdiferensiasi. Ini berarti ubur-ubur itu secara biologis, bisa
hidup selama-lamanya dan tidak bisa mati, biologically
immortal.

6Dalam “Kurzweil 6 Epochs”, Ray Kurzweil menyatakan


manusia saat ini telah memasuki masa “Entering”, yaitu
kecerdasan manusia dan kecerdasan mesin akan menyatu dan
http://facebook.com/indonesiapustaka

menciptakan revolusi kecerdasan baru yang memungkinkan


manusia mulai menguasai alam semesta. Michio Kaku juga
memprediksi dalam “Kardashev Scale”, bumi mungkin sudah
akan memasuki peradaban galaktik level 1 dan perjalanan
angkasa bisa segera dimulai.
http://facebook.com/indonesiapustaka
Referensi

PERADABAN ARABIA-ISLAM
Al-Jada’, Ahmad. Menelaah Kecerdasan Emosi Nabi. Jakarta:
Pustaka Inti, 2004.
Al-Qarny, ‘Aidh Abdullah. Muhammad. Kota: Cakrawala
Publishing, 2005.
Al-Ustadz, Abdul Razak Nawfal. Tokoh-Tokoh Cendekiawan
Muslim. Jakarta: Kalam Mulia Jakarta, 1999.
An-Nadwi, As-Sayyid Abul Hasan Ali Al-Hasani. Bahaya
Kemunduran Umat Islam. Kota: CV Pustaka Setia, 2002.
Armstrong, Karen. Muhammad. Surabaya: Penerbit Risalah
Gusti, 2001.
--------------. Perang Suci. Jakarta: Penerbit Serambi, 2001.
As-siba’I, Musthafa Husni. Khazanah Peradaban Islam. Kota:
CV Pustaka Setia, 2002.
Chapra, M. Umer. The Future of Economics: An Islamic
Perspective, Landscape Baru Perekonomian Masa Depan.
Kota: Penerbit SEBI (Syariah Economics and Banking
http://facebook.com/indonesiapustaka

Institute), 2001.
Pengarang. Dari Penakluk Jerusalem Hingga Angka Nol. Kota:
Penerbit Republika, 2002.
Frye, Richard N. The Golden Age of Persia. Kota: Phoenix
Press, 1975.
Hitti, Phillip K. Sejarah Ringkas Dunia Arab. Kota: Pustaka
Iqra, 2001.
Maalouf, Amin. The Crusades Through Arab Eyes. New York:
Schocken Books, 1984.
Sabra, A.I dkk. Sumbangan Islam kepada Sains dan Peradaban
Dunia. Kota: Penerbit Nuansa, Yayasan Nuansa Cendekia,
2001.
Saefudin, Didin. Zaman Keemasan Islam, Rekonstruksi Sejarah
Dinasti Abbasiyah. Jakarta: Grasindo, 2002.
Sardar, Ziauddin dan Zafar Abbas Malik. Mengenal Islam.
Jakarta: Penerbit Mizan, 1997.
Smith, Huston. Islam. Kota: Penerbit Pustaka Sufi, 2002.
Turner, Howard R. Sains Islam yang Mengagumkan. Kota:
Penerbit Nuansa, Yayasan Nuansa Cendekia, 2004.
Usman, Mahyuddin. Nabi Muhammad Dipayungi Awan.
Jakarta: Penerbit Hikmah (PT Mizan Publika), 2004.
Watt, William Montgomery. Islam dan Peradaban Dunia.
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, MISSI, 2004. -------
-----. Islam. Kota: Penerbit Jendela, 1999.
Yatim, Badri. Sejarah Peradaban Islam. Kota: Rajagrafindo
http://facebook.com/indonesiapustaka

Persada, 2000.

EROPA DAN AMERIKA


Bork, Robert H. Slouching Towards Gomorrah: Modern
Liberalism and American Decline. Kota: Regan Books,
1996.
Burns, Edward McNall. Western Civilizations: Their History and
Culture. Kota:W.W. Norton & Company, Inc, 1958.
Cubberley, Ellwood P. The History of Education. Kota: Penerbit,
1920.
Cornwall, James Marshall. Napoleon as Military Commander.
Kota: Penguin Books, 1967.
Downs, Robert B. Buku-buku Pengubah Sejarah. Kota:
Tarawang Press, 2001.
Dryden, Gordon dan Jeannette Vos. Revolusi Cara Belajar
(The Learning Revolution). Kota: Penerbit Kaifa, 2002.
Estrin, Jack C. World History Made Simple. Kota: Doubleday &
Company, Inc., 1968. Friedman, Thomas, L. The World is
Flat. Jakarta: Dian Rakyat, 2006.
Gelb, Michael J. Menjadi Jenius Seperti Leonardo da Vinci.
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2001.
Gross, Daniel. Kisah-Kisah Bisnis Terbesar Forbes Sepanjang
Masa. Kota: Profesional Books, 1997.
Haaren, John H. Tokoh-Tokoh Termasyhur Abad Pertengahan.
Kota: Penerbit Almeta, 2005.
Hart, Michael H. 100 Tokoh: Yang Paling Berpengaruh dalam
Sejarah. Kota:
PT Dunia Pustaka Jaya, 2002. Hitler, Adolf. Mein Kampf. Kota:
Penerbit Narasi, 2007. Knapton, Ernest John. Europe 1450-
http://facebook.com/indonesiapustaka

1815. Kota: Charles Scribner’s Sons, 1961.


Krames, Jeffrey A. Leksikon Kepemimpinan Jack Welch.
Jakarta: Penerbit ANDI, 2002.
-------------. Kiat Sukses 7 Pemimpin Hebat dalam Mengubah
Semua Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama,
2005.
Lucas, Henry S. Sejarah Peradaban Barat. Kota: PT. Tiara
Wacana Yogya, 1993.
Maalouf, Amin. The Crusades Through Arab Eyes. NewYork:
Schocken Books, 1985.
Meier, Gerald M. & Robert E. Baldwin. Economic
Development - Theory, History, Policy. Kota: John Wiley &
Sons, Inc, 1961.
O’Neil, William. Successful Business Leaders. Jakarta: Penerbit
Bhuana Ilmu Populer, 2004.
Osler, William. “The Evolution of Modern Medicine”. Project
Gutenberg E-book, www.gutenberg.org, 2006.
Porter, Michael E. The Competitive Advantage of Nations
Kota: The Free Press, 1990.
Sachs, Jeffrey. The End of Poverty. Kota: Penguin Books, 2005.
Sicilia, David B., Jeffrey L. Cruikshank. Efek-Efek
Greenspan. Kota: Penerbit Prestasi Pustakaraya,
2000.
Skousen, Mark,.Sang Maestro, Teori-Teori Ekonomi Modern.
Jakarta: Penerbit Prenada, 2001.
Stiglitz, Joseph. Globalization and its Discontents. Kota: Penguin
http://facebook.com/indonesiapustaka

Books, 2002.
-------------. Dekade Keserakahan (The Roaring Nineties, A
New History of the World’s Most Prosperous Decade).
Kota: Agromedia, 2003.
Swain, James Edgar. A History of World Civilization. Kota:
McGraw-Hill Book Company Inc., 1947.
TIME, CBS News, People of The Century, Simon and Schuster,
Time Inc, 1999.
Tindall, George Brown. America, A Narative History. Kota: W.
W. Norton & Comp Inc., 1984.
Walton, Mary. The Deming Management Method. Kota:
Perigee Books, Putnam Publishing, 1986.
Watson, Gregory H. Strategic Benchmarking. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama, 1996.
Wells, H.G. Outline of History. New York: Garden City
Publishing, 1931.
Widjanarko, Putut. Elegi Gutenberg. Jakarta: Penerbit Mizan,
2000.

Williams, T. Harry dkk. A History of the United States (since


1785). Kota: Alfred A. Knopf Inc., 1959.

JEPANG
Allen, G.C. A Short Economic History of Modern Japan. Kota:
Praeger, 1962.
Beasley, W.G. Pengalaman Jepang: Sejarah Singkat Jepang.
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2003.
Benedict, Ruth. The Chrysanthemum and the Sword, Kota: A
Meridian Book, New American Library, 1974.
Benson, John & Takao Matsumura. Japan, 1868-1945, From
http://facebook.com/indonesiapustaka

Isolation to Occupation. Kota: Pearson Education Limited,


2001.
Chang, C.S. The Japanese Auto Industry and the U.S. Market.
Kota: Praeger Publishers, 1981.
Christopher, Robert C. The Japanese Mind: The Goliath
Explained. London: Pan Books London, 1983.
Gibney, Frank. Japan: the Fragile Super Power. Kota: Charles
E. Tuttle Company, 1996.
-------------. Miracle By Design, The Real reasons Behind
Japan Economic Success. Kota: Times Books, 1982.
Gould, Rowland. The Matsushita Phenomenon. Tokyo: Diamond
Publishing, 1970.
Gramedia Widiasarana Indonesia. Matsushita Konosuke.
Jakarta. 2003.
Haiducek, Nicholas J. Japanese Education: Made in U.S.A.
Kota: Praeger Publishers, 1991.
Herschmeier, Johannes & T. Yui. The Development of
Japanese Business 1600-1800.Kota: George, Allen, and
Unwin Ltd., 1981.
Hirschmeier, Johannes. The Origins of Entrepreneurship in Meiji
Japan. Kota: Harvard University Press, 1968.
Huber, Thomas M. The Revolutionary Origins Of Modern
Japan. Kota: Stanford University Press, 1981.
Imai, Masaaki. Kaizen: The Key to Japan’s Competitive
http://facebook.com/indonesiapustaka

Success. Kota: Random House, 1986.


Kementerian Luar Negeri Jepang. Djepang dalam Peralihan.
Jakarta. 1970.
Kennedy, Malcom. A Short History of Japan. Kota: Mentor
Books, 1964.
Lynn, Richard. Educational Achievement in Japan: Lessons for
the West. Kota: Macmillan Press, 1988.
Mason, R.H.P. & J.G. Caiger. A History of Japan. Kota: Tuttle
Publishing, 1997.
Miyashita, Kenichi & David W. Russel. Keiretsu, Inside the
Hidden Japanese Conglomerate. Kota: McGraw-Hill Inc.,
1994.
Morita, Akio. Made in Japan, Simbol Keberhasilan Menguasai
Dunia. Kota: Pustaka Utama Grafiti, 1989.
Nagai, Michio. Pergulatan Jepang dalam Modernisasi
Pendidikan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1993.
Nakamura, Takafusa & Bernard R.G. Grace. Economic
Development of Modern Japan. Tokyo: Ministry of Foreign
Affairs, 1985.
Odagiri, Hiroyuki & Akira Goto. Technology and Industrial
Development in Japan, Building Capabilities by Learning,
Innovation, and Public Policy. Kota:Oxford University Press,
1996.

Vogel, Ezra F. Jepang Jempol: Pelajaran untuk Amerika.


Jakarta: Penerbit Sinar Harapan, 1982.
Wolferen, Karel Von. The Enigma of Japanese Power. Kota:
Charles E. Tuttle Company, 1993.
http://facebook.com/indonesiapustaka

to dream, the impossible dream


to fight, the unbeatable foe,
to bear, the unbearable sorrow
to run, where the brave dare not go
to right, the unrightable wrong
to love, pure and chaste from afar
to try, when your arm are too weary
to reach, the unreachable stars..

MATT MONROE
The Impossible Dream
http://facebook.com/indonesiapustaka

Anda mungkin juga menyukai