KS - Penelitian Tindakan Sekolah
KS - Penelitian Tindakan Sekolah
UR DA
W
Y
T
A
TU
NI
PENELITIAN TINDAKAN SEKOLAH
DAFTAR PUSTAKA
A. Latar Belakang
Salah satu indikator kompetensi profesional adalah kompetensi
pengembangan profesi. Satu di antara pengembangan profesi adalah
kemampuan dalam bidang penelitian dan pengembangan. Namun, kenyataan
di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak kepala sekolah/madrasah
yang perlu penguatan kemampuannya dalam bidang penelitian dan
pengembangan. Sebagian dari mereka masih ada yang belum memahami
bagaimana membuat proposal, melaksanakan, dan melaporkan hasil
Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) dengan baik. Sebagian dari mereka ada
yang sudah memahami tetapi belum melakukannya. Untuk mengatasi hal
tersebut, Direktorat Tenaga Kependidikan telah melaksanakan sosialisasi dan
bimbingan teknik PTS.
Sosialisasi dan bimbingan teknik PTS selama ini ternyata masih belum
memadai untuk menjangkau seluruh kepala sekolah/madrasah dalam waktu
yang relatif singkat. Intensitas dan kedalaman penguasaan materi kurang
dapat dicapai dengan kedua strategi ini karena terbatasnya waktu.
Materi pelatihan pada bagian ini dibatasi pada PTS yang meliputi kegiatan
belajar:
1. Konsep PTS;
2. Penyusunan Proposal PTS;
3. Penyusunan Laporan PTS;
4. Evaluasi Laporan PTS.
Membuat Membuat
Rangkuman Rangkuman
Melakukan Melakukan
Refleksi, Refleksi.
Membuat
Rencana Aksi
(Action Plan)
A. Pengantar
Dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah/madrasah
dan pengelolaan sekolah/madrasah, kepala sekolah dapat melakukan PTS
sekaligus sebagai sarana pengembangan profesinya (Permendiknas No. 16
Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru),
PTS merupakan penelitian yang berawal dari permasalahan sekolah,
diselesaikan melalui tindakan spesifik dari gagasan peneliti untuk mengatasi
permasalahan sekolah. Dengan demikian, yang pertama harus ada dalam
B. Definisi PTS
D. Ciri-ciri PTS
(Glickman, 2008)
Perencanaan
Pelaksanaan (Tindakan)
Pelaksanaan adalah penerapan dari perencanaan. Hal-hal yang harus
diperhatikan kepala sekolah/madrasah adalah:
(a) apakah ada kesesuaian antara pelaksanaan dengan perencanaan?.
(b) bagaimana kelancaran proses tindakan yang dilakukan objek yang
melakukan tindakan?,
(c) bagaimanakah situasi proses tindakan?,
(d) apakah objek yang melakukan tindakan mampu melaksanakan tindakan
dengan penuh semangat?, dan
(e) bagaimanakah hasil keseluruhan dari tindakan itu?
(f) PTS merupakan penelitian yang mengikutsertaan secara aktif peran guru
dan siswa dalam berbagai tindakan
(g) Kegiatan refleksi (perenungan, pemikiran dan evaluasi) dilakukan
berdasarkan pertimbangan rasional (menggunakan konsep teori) yang
mantap dan valid guna melakukan perbaikkan tindakan dalam upaya
memecahkan masalah yang terjadi.
(h) Tindakan perbaikan terhadap situasi dan kondisi pembelajaran dilakukan
dengan segera dan dilakukan secara praktis (dapat dilakukan dalam
praktik pembelajaran)
Sebagai contoh pada satu usulan PTS akan dikumpulkan data sebagai
berikut : (1) data jumlah guru, (2) data kualifikasi guru, (3) data daftar hadir
guru, data kinerja guru, sebagainya. Lembar observasi guna memperoleh
data kedisipinan guru dan lapangan.
Refleksi
Berikut disajikan contoh indikator utama dan rinciannya, dari suatu kegiatan
PTS, sebagai berikut.
I. Latihan/Tugas:
Individu
Kelompok
J. Ringkasan
K. Refleksi
Mohon untuk mengisi lembar refleksi di bawah ini berdasarkan materi yang
Bapak/Ibu sudah pelajari.
Apa saja yang telah saya lakukan berkaitan dengan materi kegiatan belajar
ini?
Apa saja yang telah saya lakukan yang ada hubungannya dengan materi
kegiatan ini tetapi belum ditulis di materi ini?
Manfaat apa saja yang saya dapatkan dari materi kegiatan ini?
Saya belum Saya sudah Saya Saya Saya Saya Saya Saya
pernah pernah pernah mampu belum sudah pernah mampu
melihat melihat membu- menga- pernah pernah membuat mengajar
proposal proposal PTS at jar orang melihat melihat lapoan orang lain
PTS apalagi tetapi belum propasl lain Laporan laporan PTS membuat
membuatnya tahu PTS membu- PTS PTS tetapi laporan
. membuatnya at apalagi belum PTS.
proposal membuatn tahu
PTS. ya. membuat
nya.
Hasil
Jika Anda mempelajari kegiatan belajar 2 ini, Anda diharapkan mampu:
a. Membuat proposal PTS;
b. Membuat laporan PTS;
c. Mengajari guru cara membuat proposal PTS;
d. Mengajari guru cara membuat laporan PTS.
Individu
Kelompok
Hasil diskusi disajikan. Kelompok lain dan fasilitator memberi komentar yang
konstruktif.
C. Pengantar
Langkah awal sebelum melakukan PTS adalah membuat proposal.
Proposal merupakan rencana langkah-langkah yang akan dilakukan dalam
melaksanakan PTK. Bila proposal ini salah, maka pelaksanaan PTS pun akan
salah pula. Oleh sebab itu, proposal harus dibuat dengan benar dahulu jika
ingin melaksanakan PTS dengan benar pula. Jika PTS itu melalui bimbingan,
pembimbing tidak akan mengizinkan peneliti mengambil data di lapangan
sebelum proposal itu disetujuinya. Jika PTS itu didanai sponsor, maka
proposal itu belum akan mendapatkan dananya selama proposalnya belum
benar.
DAFTAR PUSTAKA
Penjelasan Judul
Apakah pada judul harus ada tempat penelitiannya? Hal ini tergantung
sponsor atau penyandang dana.
Refleksi
Renungkan gejala-gejala pengelolaan sekolah yang sedang terjadi di
sekolah Anda. Kemudain buatlah latar belakang dengan menggunakan gejala-
gejala tersebut.
Latihan/Tugas
Diskusikan latar belakang yang Anda buat untuk penguatan kepala
kemampuan sekolah agar bersikap kreativitas, inovatif, pemecahan masalah,
berpikir kritis, dan bernaluri kewirausahaan.
Contoh:
Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah-masalah yang
muncul dapat diidentifikasikan sebagai berikut.
1. Masih satu rencana program yang sekolah belum dibuat dengan baik
(program sekolah).
2. Ada tiga pelaksanaan program sekolah yang belum dibuat sekolah.
3. Empat tugas kepemimpinan kepala sekolah belum berjalan.
4. 22 orang guru masih rendah inovas mengajarnya.
5. Satu dari empat evaluasi sekolah belum terpenuhi.
6. Sekolah belum memiliki sistem informasi yang dapat diandalkan.
Contoh:
Dari enam masalah yang diidentifikasikan di atas, masalahnya dibatasi pada
rendahnya inovasi mengajar guru.
Contoh
Bagaimana meningkatkan inovasi mengajar guru?
“PTS ini bertujuan untuk ................. (tindakan tertentu, tuliskan dengan jelas
nama tindakan tersebut), guna meningkatkan ....(tuliskan dengan rinci apa
yang akan ditingkatkan), bagi guru di ..... (tuliskan subjek PTSnya)
“PTS ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa ....... (tuliskan manfaat
PTS bagi guru....manfaatnya bagi siswa, dan lain-lain)
Contoh Judul,
PTS ini bertujuan untuk meningkatkan inovasi mengajar guru melalui diklat
Inovasi bagi guru di SMPN 88 Yogyakarta.
Contoh
Untuk mengatasi masalah rendahnya inovasi mengajar guru antara lain dapat
mengutip teori inovasi dari Tomlinson (2005).
Contoh.
N
Kegiatan Waktu
No.
1
Membuat proposal 1 sampai 31 Januari 2010
1.
2 Menyeminarkan
1 sampai 7 Februari 2010
2. Proposal
3
Merevisi proposal 8 sampai 15 Februari2010
3.
4
Melaksanakan PTS 16 Februari sampai 16 Mei 2010
4.
5 Membuat draft
17 Mei sampai 31 Mei2010
5. laporan PTS
6 Menyeminarkan
1 sampai 7 Juni 2010
6. hasil PTS
7 Membuat laporan
8 sampai 15 Juni 2010
7. final PTS
Contoh
Husaini Usman & Purnomo Setyadi Akbar. 2009. Pengantar Metodologi
Sosial. Edisi Ketiga. Jakarta: Bumi Aksara.
E. Latihan/Tugas:
Individu
1. Buatlah rangkuman materi belajar 2 ini!
2. Buatlah isi garis besar proposal PTK secara individu. Pilih salah satu upaya
peningkatan tentang kreativitas, inovasi, pemecahan masalah, berpikir
kritis, dan bernaluri kewirausahaan bagi Anda, guru, dan siswa.
Kelompok
Bentuk kelompok yang terdiri 5 sampai 10 orang. Diskusikan dan buat isi garis
besar proposal PTK! Hasil diskusi disajikan dan kelompok lainnya serta
fasilitator memberikan komentar konstruktif.
Bagian akhir dari PTS adalah membuat laporan hasil PTS. Tidak ada
ketentuan baku dalam membuat laporan PTS. Sistematika laporan
bermacam-macam. Sistematika yang digunakan tergantung sponsor
atau penyandang dana. Walaupun demikian, berikut ini diberikan alternatif
membuat laporan hasil PTS.
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL (kalau ada dan tabel lebih dari 5 buah)
DAFTAR GAMBAR (kalau ada dan gambar lebih dari 5 buah)
DAFTAR LAMPIRAN (kalau lebih dari 5 buah)
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
D. Perumusan Masalah
E. Pemecahan Masalah
F. Tujuan Penelitian
G. Manfaat Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Contoh
G. Refleksi
Mohon untuk mengisi lembar refleksi di bawah ini berdasarkan materi yang
Bapak/Ibu sudah pelajari.
Apa saja yang telah saya lakukan berkaitan dengan materi kegiatan belajar
ini?
Apa saja yang telah saya lakukan yang ada hubungannya dengan materi
kegiatan ini tetapi belum ditulis di materi ini?
Manfaat apa saja yang saya dapatkan dari materi kegiatan ini untuk membuat
proposal PTS tentang pemecahan masalah: kreativitas, inovasi, pemecahan
masalah, berpikir kritis, dan bernaluri kewirausahaan bagi Anda, guru, dan
siswa?
Laporan hasil PTS sebagai KTI yang tidak memenuhi syarat akan
ditolak oleh tim penilai antara lain dengan alasan sebagai berikut.
Syarat KTI yang baik adalah APIK singkatan dari Asli, Perlu, Ilmiah, dan
Konsisten.
Asli artinya bukan plagiat, disusun dengan tidak jujur. Asli berarti ditulis sendiri
oleh penulisnya. Syarat utama untuk mendapatkan angka kredit adalah
kejujuran.
Hal-hal terdapat
No Alasan penolakan dan saran
pada KTI
1. Plagiat atau Ketidakjujuran sebagai peneliti dan pendidik. Berlaku
mengupakan jujurlah. Pendidik adalah benteng terakhir kejujuran. Guru
kepada orang lain menjadi contoh siswanya. Kepala sekolah/madrasah
/madrasah menjadi contoh warga sekolah. Cita-cita mulia
untuk naik pangkat atau mendapat sertifikasi ternodai oleh
ketidakjujuran dalam menghasilkan KTI.
2 KTI dinyatakan
sebagai Laporan
Hasil PTS namun
tidak jelas apa,
bagaimana dan KTI dinyatakan sebagai laporan Penelitian Tindakan
mengapa namun :
kegiatan tindakan
tidak jelas apa, bagaimana dan mengapa kegiatan
yang dilakukan,
tindakan yang dilakukan, juga tidak jelas bagaimana
peran hasil evaluasi dan refleksi pada penentuan siklus-
siklus berikutnya.
Disarankan untuk membuat KTI baru, karya sendiri, yang
berfokus pada “laporan” kegiatan nyata yang
bersangkutan sebagai kepala sekolah/madrasah ..
Misalnya berupa laporan penelitian atau tinjauan ilmiah,
prasaran ilmiah, karya ilmiah populer, atau buku pelajaran.
Bila KTI tersebut berupa laporan penelitian tindakan
maka sistematikanya paling tidak memuat:
(Bab I) Pendahuluan yang menjelaskan tentang Latar
Belakang Masalah, Perumusan Masalah dan Cara
Pemecahan Masalah melalui rencana tindakan yang akan
dilakukan, Tujuan dan Kemanfaatan Hasil Penelitian; (Bab
II) Kajian / Tinjauan Pustaka yang berisi uraian tentang
kajian teori dan pustaka; (Bab III) Metode Penelitian yang
menjelaskan tentang prosedur penelitian; (Bab IV) Hasil
penelitian berisi tindakan tiap siklus,data lengkap tiap
siklus,perubahan pada siswa, guru dan klas, bahasan
seluruh siklus ; dan (Bab V) Kesimpulan dan Saran-Saran.
Tidak benar. PTS adalah salah satu dari lima macam KTI. Namun, akhir-akhir
ini KTI yang paling banyak dibuat oleh kepala sekolah/madrasah /madrasah
adalah KTI hasil penelitian, terutama hasil PTS sebagai pengembangan
profesinya. Memang, KTI yang dibuat berdasar hasil PTS disarankan untuk
dilakukan kepala sekolah/madrasah dalam upaya menulis KTI karena:
D. Refleksi
Apa saja yang telah saya lakukan berkaitan dengan materi kegiatan belajar
ini?
Apa saja yang telah saya lakukan yang ada hubungannya dengan materi
kegiatan ini tetapi belum ditulis di materi ini?
Manfaat apa saja yang saya dapatkan dari materi kegiatan ini?
1. Kreativitas;
2. Inovasi;
3. Pemecahan Masalah;
4. Berpikir Kritis;
5. Bernaluri Kewirausahaan.
Glikman, C.D., Gordon, S.P., & Gordon, J.M.R. 2007. Supervision and
Instructional Leadrship A Developmental Approach. Seventh Edition. New
York: Pearson Education, Inc.
Mills, G.E. 2003. Action Research A Guide for The Teacher Research. Second
Edition. Upper Saddle River, New Jersey: Merrill Prentice Hall.
Husaini Usman. 2009. Pengantar Penelitian Sosial. Edisi Ketiga. Jakarta: Bumi
Aksara.
Kemmis and McTaggart (1994) The Action Research Planner, Dekain University
Suhardjono. 2009. Tanya jawab tentang PTK dan PTS, naskah buku.