SWOT ANALISIS

A. MATRIK ANALISIS SWOT

Faktor Internal STRENGTH WEAKNESS

1. Kewaspadaan pegawai 1. Ronde belum
Faktor Eksternal
akan infeksi dilaksanakan
2. Pelaksanaan RDK
nosokomial tinggi.
2. Sistem dan Prosedur di ruangan jarang
kerja sudah baku dilaksanakan
3. Fasilitas medis dan non 3. Belum
medis lengkap terlaksananya
pemberian
informasi tentang
obat secara
maksimal oleh
perawat

OPPORTUNITY STRATEGI S-O STRATEGI W-O

1. Tingkat 1. Pertahankan 1. Tingkatkan

kepuasan klien kewaspadaan pegawai komunikasi
cukup tinggi akan infeksi nosokomial terapiutik dalam
2. Sebagai rujukan
pegawai dalam pemberian obat
RSU Daerah
memberikan pelayanan untuk
lainnya
agar kepuasan klien meningkatkan
3. RSUP Sanglah
tinggi. pengetahuan klien
sebagai Rumah
2. Terapkan sistem dan
tentang terapi obat
Sakit betaraf
prosedur kerja yang
agar
Internasional
sudah baku dalam
meningkatkan
memberikan pelayanan
jaminan mutu
sebagai RS rujukan ke
untuk
RSU Daerah lain guna
mempertahankan
dalam pelayanan
 keperawatan. RSUP Sanglah
. Denpasar sebagai
3. Pertahankan fasilitas RS bertaraf
medis yang lengkap Internasional
2. Melaksanakan
guna meningkatkan
RDK untuk
mutu memberikan
mengatasi
pelayanan yang
masalah atau issu
berstandar global
yang berkembang
untuk tetap
mempertahankan
RSUP Sanglah
sebagai RS
rujukan dari
daerah lain.
3. Melaksanakan
Ronde
keperawatan
secara rutin untuk
mempertahankan
tingkat kepuasan
klien.
THREAT STRATEGI S-T STRATEGI W-T

1. Adanya 1. Memanfaatkan 1. Tingkatkan

persaingan kewaspadaan pegawai komunikasi
global dalam guna menghadapai terapiutik dalam
dunia kesehatan persaingan global pemberian obat
2. Tanggapan
dunia kesehatan. untuk
masyarakat 2. Wujudkan sistem dan
meningkatkan
bahwa RS prosedur kerja yang
pengetahuan klien
Swasta sudah baku untuk
tentang terapi obat
pelayanannya mengantisipasi
agar perawat dapat
lebih baik persaingan dengan
memberikan
3. Adanya
rumah sakit swasta
 perkembangan 3. Memanfatkan fasilitas pelayanan prima
IPTEK yang lengkap untuk sehingga dapat
semakin pesat. menghadapai bersaing dengan
perkembangan IPTEK RS Swasta
dan persaingan global. lainnya.
2. Melaksanakan
RDK untuk
mengatasi
masalah atau issu
yang berkembang
untuk selalu
mengupdate
tentang IPTEK
yang berkembang,
sehingga perawat
mampu mengikuti
perkembangan
teknologi dengan
baik
3. Melaksanakan
Ronde
keperawatan
secara rutin untuk
mempertahankan
tingkat kepuasan
klien sehingga
mampu bersaing
secara global.

B. SKORING SWOT ANALISIS

No SWOT Analysis Skor

1 Strenght (S)

a. Komitmen pegawai tinggi. 5

 b. Koordinasi dengan tim solid 5
c. Kualifikasi pendidikan sudah mendekati 5
standar
5
d. Alat medis memenuhi standar Depkes
5
e. Terdapat tempat untuk sentrelisasi obat oral
4
f. Tersedia oksigen sentral di tiap ruang rawat
4
g. Ada standar pelayanan minimal
5
h. RS memiliki visi, misi, dan mutu
JUMLAH 38
2 Weakness (W)
a. SAK yang ada belum lengkap berdasarkan 4
10 besar penyakit 3-6 bulan terkhir.
5
b. Pelaksanaan RDK di ruangan jarang
dilaksanakan 4
c. Belum terlaksananya pemberian informasi
2
tentang obat secara maksimal oleh perawat
d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi
4
kinerja kurang optimal 3
e. Indikator sterilisasi tidak tersedia 4
f. Belum optimalnya pengembangan karir staf
g. Job Des spesifikasi sudah ada namun 4
pelaksanaannya belum
h. Tidak ada Kebijakan yang jelas mengenai
reward kepada perawat.

JUMLAH 30
3 Opportunity (O)
a. Rumah sakit tersertifikasi dan terakreditasi 5
b. Sebagai salah satu rumah sakit pendidikan 5
c. Adanya pelatihan tentang manajemen 5
keperawatan 5
d. Kesempatan pembelajaran kasus tinggi
e. Adanya pelatihan peningkatan kompetensi 5
4
dari internal RS
f. Adanya bimbingan dari organisasi profesi
maupun dinas kesehatan 5
g. Sebagai rumah sakit rujukan di bali dari
RSUD.
5

JUMLAH 39
 4 Threats (T)
a. Adanya persaingan global dalam dunia 5
kesehatan
b. Tanggapan masyarakat bahwa RS Swasta
3
pelayanannya lebih baik
c. Adanya perkembangan IPTEK yang
semakin pesat. 4
d. Timbulnya penyakit infeksi baru
e. Tuntutan masyarakat terhadap ketersediaan 4
alat medis yang canggih
3
f. Tidak semua keluarga setuju obatnya
disentralisasikan, keluarga takut terjadi
3
kesalahan dalam pemberian obat
JUMLAH 22

C. GRAFIK ANALISIS SETELAH SKORING

S-W = 38 - 30= +8
O-T= 39 – 22 = +17

Y
Kuadran II S Kuadran I

10
T

5 10 15 20

Kuadran IV W Kuadran III

 PLAN OF ACTION RUANG ANGSOKA 1

No Masalah Uraian kegiatan Tujuan Sasaran Target Pencapaian Penangung Metode Waktu
jawab

1 Ronde belum dilaksanakan - Membuat jadwal Agar ronde Karu dan staf - Jadwal ronde telah -
- Membuat chek list keperawatan tersusun
dan SOP ronde dapat - chek list dan SOP
- Melakukan ronde sudah
dilaksanakan
sosialisai dan role tersedia
play ronde secara rutin
keperawatan
- Ruangan dapat
melaksanakan
Ronde sesuai SOP

2 Pelaksanaan RDK di - Melaksanakan RDK dilakukan Karu dan staf - Terlaksananya - -

ruangan jarang dilaksanakan RDK khusus di di ruangan RDK di ruangan
ruangan sesuai jadwal

- Adanya laporan
dan tindak lanjut
issu
3 Belum terlaksananya - Membuat jadwal Terlaksananya Karu dan Staf - Terlaksananya - -
pemberian informasi tentang monitoring IKK monitoring monitoring IKK
obat secara maksimal oleh pemberian obat pemberian obat pemberian obat
dengan prinsip 9 dengan prinsip 9
perawat dengan prisip 9
benar 1 W benar 1 W
B dan 1 W
sesuai dengan
Standar
Prosedur Kerja.
 Denpasar, 16 Januari 2013

Mengetahui Pembimbing Akademik II

Pembimbing Akademik I

Ni Nyoman Gunahariati, S.Kep.,Ns.,MM Ni Putu Wiwik Oktaviani S.Kep.,Ns