Hubungan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Guru
Hubungan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Guru
SKRIPSI
Disusun Oleh
Aida Rahmita Sari
NIM. 09402244025
“Hai orang-orang yang beriman jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu,
“Apabila anda berbuat kebaikan kepada orang lain, maka anda telah berbuat baik
“Kita berdoa kalau kesusahan dan membutuhkan sesuatu, mestinya kita juga
v
PERSEMBAHAN
Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT, karya sederhana ini
kupersembahkan untuk :
Orang Tuaku
Ibu dan Bapak yang darah, keringat dan air matanya mengalir di tubuhku,
terima kasih atas segala bentuk kasih sayang, perhatian, pengorbanan, teladan
dan motivasi yang telah diberikan kepadaku. Ketegaran dan perjuangan Ibu
vi
HUBUNGAN MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA
TERHADAP KINERJA GURU
DI SMK MUHAMMADIYAH 2 YOGYAKARTA
Oleh:
Aida Rahmita Sari
NIM. 09402244025
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Motivasi dan
Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Guru di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian ex post facto. Variabel dalam
penelitian ini adalah motivasi kerja guru, disiplin kerja guru, dan kinerja guru.
Penelitian ini menggunakan populasi karena jumlah responden kurang dari 100
orang. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh guru SMK Muhammadiyah
2 Yogyakarta yang berjumlah 37 orang guru. Pengumpulan data dilakukan dengan
menggunakan teknik observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Uji coba instrumen
dilaksanakan pada 27 guru di SMK Muhammadiyah 1 Tempel. Uji validitas
dengan mengggunakan teknik korelasi Product Moment dari Pearson. Uji
reabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach. Untuk mengetahui hubungan
motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja guru digunakan teknik korelasi ganda
dilanjutkan dengan analisis regresi ganda. Tingkat signifikan hasil analisis
ditentukan sebesar 5%.
Berdasarkan analisis dan pembahasan dapat diperoleh kesimpulan sebagai
berikut: 1) Terdapat hubungan positif antara motivasi kerja guru dengan kinerja
guru di SMK Muhammadiyah hal ini dibuktikan dari nilai r hitung lebih besar dari r
tabel yaitu 0,466>0,325 dan nilai signifikansi sebesar 0,000, yang berarti kurang
dari 0,05 (0,000<0,05). 2) Terdapat hubungan positif antara disiplin kerja guru
dengan kinerja guru di SMK Muhammadiyah hal ini dibuktikan dari nilai rhitung
lebih besar dari rtabel yaitu 0,554>0,325 dan nilai signifikansi sebesar 0,000, yang
berarti kurang dari 0,05 (0,000<0,05). 3) Terdapat hubungan positif antara
motivasi kerja dan disiplin kerja guru secara bersama-sama terhadap kinerja guru
di SMK Muhammadiyah yang dibuktikan dari nilai fhitung lebih besar dari ftabel
yaitu 11,752>3,28 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang berarti kurang dari
0,05 (0,000<0,05). Variabel motivasi kerja dan disiplin kerja mempunyai
hubungan positif terhadap kinerja guru. Berdasarkan hubungan positif tersebut
menginformasikan bahwa makin baik motivasi kerja dan disiplin kerja guru
menjadikan kinerja guru di SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta juga meningkat.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas petunjuk dan hidayah-Nya, skripsi
dengan judul “Hubungan Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Guru di
Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan dari berbagai pihak, untuk
1. Bapak Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd. MA. Rektor UNY yang telah
2. Bapak Dr. Sugiharsono, M.Si., Dekan FE UNY yang telah memberikan ijin
yang telah memberikan pengarahan dan motivasi sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan.
4. Bapak Purwanto, M.M., M.Pd., sebagai dosen pembimbing yang dengan sabar
bimbingan dan ilmu sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
memberikan bimbingannya.
viii
8. Bapak Drs. H. Sukirman, M.Pd., Kepala Sekolah dan para guru Administrasi
instrumen.
10. Guru dan staf karyawan SMK Muhammadiyah 2 Yogyakarta yang telah
11. Guru dan staf karyawan SMK Muhammadiyah 1 Tempel yang telah
12. Kakakku Iin Yuni Suryawati S.E. dan Kurnia Oktaviani S.Pd.t., terima kasih
13. Sahabat-sahabatku yang selalu memberikan dukungan Sari, Putri, Ria, Dian
dan Gilang terima kasih atas segala dukungan, doa dan kenangan-kenangan
indah yang telah kita ukir bersama sepanjang perjalanan hidup ini.
15. Teman-teman Kos Karangmalang A43a, teman-teman KKN PPL SMK Negeri
16. Semua pihak yang telah membantu dan mendukung selama studi serta
terselesaikan nya skripsi ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu.
ix
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak
kekurangan.
Saran dan kritik yang membangun akan penulis terima dengan senang hati
demi perbaikan penulisan di masa yang akan datang. Semoga skripsi ini dapat
Penulis,
NIM. 09402244025
x
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN...................................................................... 1
A. LatarBelakangMasalah....................................................... .. 1
B. IdentifikasiMasalah ............................................................ .. 5
C. PembatasanMasalah ........................................................... .. 5
D. RumusanMasalah........................................................... .... .. 6
E. TujuanPenelitian ................................................................ .. 6
F. ManfaatPenelitian .............................................................. .. 7
BAB II KAJIAN TEORI .................................................................... .. 8
A. LandasanTeori ....................................................................... 8
1. MotivasiKerja ................................................................. 8
a. PengertianMotivasiKerja .......................................... 8
b. Jenis-jenisMotivasi ................................................ .. 9
c. TujuanMotivasi........................ ................................. 10
d. TeoriMotivasi ......................................................... .. 11
2. DisiplinKerja ................................................................... 14
a. PengertianDisiplinKerja ............................................ 14
b. IndikatorKedisiplinan ............................................... 15
3. Kinerja Guru ................................................................... 16
a. PengertianKinerja Guru ............................................ 16
b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Guru ..... 18
c. PenilaianKinerja Guru .............................................. 19
d. ManfaatPenilaianKinerja Guru ................................. 20
xi
B. HasilPenelitianyangRelevan ................................................. 21
C. KerangkaPikir ....................................................................... 23
D. HipotesisPenelitian ............................................................... 24
xii
BAB V PENUTUP.................................................................................. 70
A. Kesimpulan ........................................................................... 70
B. Saran .................................................................................... 71
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 72
LAMPIRAN .............................................................................................. 74
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Alur Kerangka Pikir ...................................................................... 24
2. Model HubunganAntarVariabelPenelitian .................................... 26
3. Diagram Batang Variabel Motivasi Kerja Guru ............................ 50
4. Diagram Lingkaran Kecenderungan
Variabel Motivasi Kinerja Guru ......................................................... 51
5. Diagram Batang Variabel Disiplin Kerja Guru ............................. 53
6. Diagram Lingkaran Kecenderungan
Variabel Disiplin kerja Guru .............................................................. 55
7. Diagram Batang Variabel Kinerja Guru ........................................ 56
8. Diagram Lingkaran Kecenderungan Variabel Kinerja Guru......... 58
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Instrumen Penelitian ........................................................................ 77
2. Data Penelitian ................................................................................. 89
3. Hasil Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ........................................... 94
4. Hasil Perhitungan Kelas Interval ..................................................... 97
5. Hasil Uji Kategorisasi ...................................................................... 102
6. HasilUjiDesrkriptif .......................................................................... 104
7. Uji Linearitas .................................................................................. 105
8. UjiMultikolinieritas.......................................................................... 106
9. HasilUjiKorelasiProduct Moment ................................................... 107
10. Hasil Uji Regresi .............................................................................. 108
11. Hasil Uji Sumbangan Efektif & Sumbangan Relatif..................... .. 109
12. RekapitulasiPresensi Guru dan Surat-suratPenelitian ...................... 110
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
negara.
1
2
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
undang yang telah disebutkan, guru sebagai salah satu faktor penentu
Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pemberian motivasi.
dengan hasil kerja yang telah dicapainya, guru juga terdorong untuk lebih
yang baik tidak dapat dicapai jika tidak disertai dengan ketaatan guru pada
guru rata-rata belum optimal terlihat dari tingkat absensi guru yang cukup
kerja guru dalam hal ketepatan jam pelajaran. Setiap guru rata-rata tiga
tugasnya juga masih rendah. Masalah ini timbul karena masih ada guru
baru atau berusia muda yang meniru kebiasaan tidak disiplin yang
dilakukan oleh guru yang telah lebih lama mengajar. Kebiasaan tidak baik
mengajar dan secara otomatis menjadi contoh yang tidak baik pula bagi
para siswa. Peraturan yang ada di sekolah juga belum optimal dalam
Masalah lain yang timbul adalah guru masih kurang terpacu dan
oleh beberapa faktor yaitu kemampuan guru, motivasi, dan disiplin kerja.
B. Identifikasi Masalah
1. kinerja guru rata-rata belum optimal terlihat dari tingkat absensi guru
3. Guru masih kurang menyadari arti penting disiplin kerja guru dalam
melaksanakan tugas-tugasnya.
C. Pembatasan Masalah
maka perlu adanya pembatasan masalah yang akan diteliti. Penelitian ini
dibatasi pada hubungan motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja guru.
D. Rumusan Masalah
Muhammadiyah 2 Yogyakarta ?
Muhammadiyah 2 Yogyakarta ?
E. Tujuan Penelitian
Yogyakarta.
7
F. Manfaat Penelitian
1. Bagi sekolah
2. Bagi peneliti
berkepentingan.
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Landasan Teori
1. Motivasi Kerja
8
9
b. Jenis-jenis Motivasi
1) Motivasi positif
Motivasi positif maksudnya manajer memotivasi
(merangsang) bawahan dengan memberikan hadiah
kepada mereka yang berprestasi di atas prestasi standar.
Dengan memotivasi positif, semangat kerja bawahan akan
meningkat karena umumnya manusia senang menerima
yang baik-baik saja.
2) Motivasi negatif
Motivasi positif maksudnya manajer memotivasi
bawahan dengan standar mereka akan mendapat
hukuman. Dengan motivasi negatif ini semangat bekerja
bawahan dalam jangka waktu pendek akan meningkat
karena mereka takut dihukum, tetapi dalam jangka waktu
yang panjang dapat berakibat kurang baik.
dua yaitu motivasi yang timbul dari dalam dirinya sendiri karena
ketertarikan pada sebuah obyek dan motivasi yang berasal dari luar
orang lain. Motivasi yang berasal dari dalam diri maupun dari luar
c. Tujuan Motivasi
d. Teori Motivasi
berikut :
diri.
diharapkan.
2. Disiplin Kerja
berlaku”.
b. Indikator Kedisiplinan
organisasi,di antaranya :
kedisiplinan yaitu :
3. Kinerja Guru
Sarimaya yang dikutip oleh Martinis Yamin dan Maisah (2010: 12)
1) Kompetensi kepribadian
Kompetensi kepribadian adalah kemampuan personal
yang mencerminkan kepribadian yang mantap, stabil,
dewasa, arif, dan berwibawa, menjadi teladan peserta
didik, dan berakhlak mulia.
2) Kompetensi paedagogik
Kompetensi paedagogik meliputi pemahaman terhadap
peserta didik, perencanaan dan pelaksanaan
pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengembangan
peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi
yang dimilikinya.
3) Kompetensi Profesional
Kompetensi profesional merupakan penguasaan materi
pembelajaran secara luas dan mendalam, yang
mencangkup penguasaan materi kurikulum mata
pelajaran di sekolah dan substansi keilmuan yang
menaungi materinya, serta penguasaan terhadap struktur
dan methodology keilmuan.
4) Kompetensi Sosial
Kompetensi sosial merupakan kemampuan guru untuk
berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta
didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua/
wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.
sampel sebanyak 75 orang dari populasi 108 orang. Hasil analisis data
0,734 dan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,539. ini berarti 53,9%
kerja. Sedangkan 46,1% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dianalisis
terdapat hubungan positif anatara motivasi kerja guru dengan prestasi guru
rhitung lebih besar dari rtabel (0,734 > 0,334) dan nilai signifikansi lebih kecil
dari 0,05 (0,000 < 0,05). Terdapat hubungan positif antara disiplin kerja
ditunjukkan dengan nilai rhitung lebih besar dari rtabel (0,713 > 0,334) dan
nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05). Terdapat hubungan
yang positif anata motivasi kerja guru dan disiplin kerja guru dengan
dengan nilai rhitung lebih besar dari rtabel (0,856 > 0,334) dan nilai
C. Kerangka Pikir
Jika motivasi kerja guru tinggi maka diharapkan kinerja guru juga akan
sekolah merupakan hal penting yang harus selalu dipelihara karena dapat
Sebaliknya, jika pelaksanaan disiplin kerja guru rendah, maka kinerja guru
juga rendah.
kinerja yang dicapai guru akan semakin tinggi. Sebaliknya, jika motivasi
kerja dan disiplin kerja guru rendah, maka tingkat pencapaian kinerja guru
dan disiplin kerja guru akan sangat mempengaruhi kinerja guru. Hubungan
Kinerja guru
Gambar 1. Alur Kerangka Pikir
D. Hipotesis Penelitian
Yogyakarta.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
C. Variabel Penelitian
25
26
X1
(motivasi kerja)
Y
(kinerja guru)
X2
(disiplin kerja)
Keterangan :
X1 : Motivasi kerja
X2 : Disiplin kerja
Y : Kinerja guru
: Hubungan X1 dan X2 dengan Y
: Hubungan X1 dan X2 secara bersama-sama dengan Y
27
1. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah motivasi kerja dan disiplin
telah ditetapkan oleh lembaga tempat dia bekerja. Disiplin kerja dalam
ketepatan waktu, kesetiaan atau patuh pada peraturan atau tata tertib
2. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kinerja guru. Kinerja guru
antara 10-15% atau 20-25% atau lebih”. Populasi dalam penelitian ini
guru.
sebagai berikut :
1. Observasi
2. Kuesioner
kerja, disiplin kerja , dan kinerja guru. Data dalam penelitian ini
3. Dokumentasi
G. Instrumen Penelitian
kerja, disiplin kerja, dan kinerja guru. Kuesioner yang digunakan untuk
mengungkap motivasi kerja guru, disiplin kerja guru, dan kinerja guru
Skor
Alternatif Pilihan
Pernyataan Positif Pernyataan Negatif
Selalu (SL) 4 1
Sering (SR) 3 2
dicapai
Jumlah 21
Jumlah 7
31
reliabilitas.
1. Uji Validitas
kesahihan suatu instrumen. Analisis butir soal pada instrumen ini diuji
Keterangan :
hitung lebih besar atau sama dengan r tabel dengan taraf signifikan
5%. Jika r hitung lebih kecil dari r tabel dengan taraf signifikan 5%
Corrected Item-Total
Butir r tabel Ket.
Correlation (r hitung)
Butir 1 0,591 0,4 Valid
Corrected Item-Total
Butir r tabel Ket.
Correlation (r hitung)
Butir 1 0,627 0,4 Valid
hasil uji validitas angket kinerja guru dapat dilihat sebagai berikut :
35
Corrected Item-Total
Butir r tabel Ket.
Correlation (r hitung)
Butir 1 0,661 0,4 Valid
2. Uji Reliabilitas
k b2
r11 1 2
(k 1) 1
Keterangan :
dilakukan dengan bantuan SPSS versi 13.0 for windows diperoleh hasil
alpha lebih besar dari 0,6 sehingga instrumen tersebut reliabel dan
a. Uji linieritas
variabel bebas diikuti oleh kenaikan skor variabel terikat. Untuk itu
RKreg
Freg
RKres
Keterangan:
Freg
= harga F untuk garis regresi
RK reg
= rerata kuadrat regresi
RK res
= rerata kuadrat residu
(Sutrisno Hadi, 2004: 13)
b. Uji multikolinieritas
yaitu :
N XY ( X )( Y )
r xy =
N X 2
( X ) 2 N Y 2 ( Y ) 2
Keterangan:
2. Pengujian Hipotesis
a. Analisis Bivariat
Analisis ini digunakan untuk mengukur koefisien
berikut :
N XY ( X )( Y )
r xy =
N X 2
( X ) 2 N Y 2 ( Y ) 2
Keterangan:
N XY ( X )( Y )
r xy =
N X 2
( X ) 2 N Y 2 ( Y ) 2
Keterangan:
= koefisien Korelasi antara variabel X dan Y
N = jumlah Responden
∑X = jumlah Skor Butir
∑Y = jumlah Skor Total
∑ XY = jumlah Hasil Kali Skor Butir dengan Skor Total
∑ X2 = jumlah Kuadrat Skor Butir
∑ Y2 = jumlah Kuadrat Skor Total
(Suharsimi Arikunto,2004 : 274)
rhitung lebih besar atau sama dengan rtabel maka korelasi variabel
41
rhitung lebih kecil dari rtabel maka korelasi variabel bebas dengan
RKreg
Freg
RKres
Keterangan:
prediktor.
Y = a1X1 + a2X2 + K
Keterangan :
Y = kriterium
a = koefisien
42
X = prediktor
K = bilangan konstanta
(Sutrisno Hadi, 2004: 28)
dengan Y.
a1 X i Y a2 X 2Y
R y (1,2)
Y 2
Keterangan :
a1 = koefisien predictor X1
a2 = koefisien prediktor
R 2 ( N m 1)
Freg
m (1 R 2 )
Keterangan :
ditolak.
variabel terikat.
a xy
SR% 100%
JK reg
Keterangan :
SE % = SR % x R2
Keterangan:
SE % = sumbangan efektif dari suatu prediktor
SR % = sumbangan relatif dari suatu prediktor
2
R = koefisien determinasi
(Sutrisno Hadi, 2004: 39)
BAB IV
yang digunakan merupakan data primer hasil kuesioner yang disebarkan kepada
A. Hasil Penelitian
45
46
KBM.
tertata rapi.
Kepala Sekolah, ruang Tata Usaha, ruang Guru, gudang, ruang BP,
48
ruang UKS, kantin, dapur, parkir kendaraan dan tempat penjaga. SMK
Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel
motivasi kerja guru (X1) dan disiplin kerja guru (X2) serta variabel terikat
yaitu kinerja guru (Y). pada bagian ini akan digambarkan atau
dari nilai rata-rata (mean), median, modus, standar deviasi, tabel distribusi
frekuensi dan diagram batang dari distribusi frekuensi. Berikut ini hasil
dari pengolahan data yang telah dilakukan dengan bantuan SPSS versi
jumlah skor tertinggi sebesar 75.00 dan jumlah skor terendah sebesar
49
rentang data maka dapat diperoleh panjang kelas sebesar 8,8. Tabel
berikut:
yaitu 19 dan 76, maka selanjutnya mencari nilai rata-rata ideal (Mi)
tersebut, mean ideal variabel adalah 47,5. Standar deviasi ideal adalah
sebagai berikut:
Tinggi = X M SD
51
Sedang = M SD X M SD
Rendah = X M SD
Jumlah
No. Skor Kategori
F %
1. 57 14 37,8 Tinggi
3. 38 9 24,3 Rendah
jumlah skor tertinggi sebesar 28.00 dan jumlah skor terendah sebesar
rentang data maka dapat diperoleh panjang kelas sebesar 2,8. Tabel
berikut:
53
diketahui yaitu 7 dan 28, maka selanjutnya mencari nilai rata-rata ideal
norma tersebut, mean ideal variabel adalah 35 dan standar deviasi ideal
sebagai berikut:
Tinggi = X M SD
Sedang = M SD X M SD
Rendah = X M SD
Jumlah
No. Skor Kategori
F %
1. 21 13 35,1 Tinggi
3. 14 6 16,2 Rendah
program SPSS Versi 13.0 for windows maka diperoleh jumlah skor
tertinggi sebesar 56.00 dan jumlah skor terendah sebesar 22.00. Hasil
rentang data maka dapat diperoleh panjang kelas sebesar 5,6. Tabel
frekuensi variabel kinerja guru terletak pada interval 22-27,6 dan 39,1-
sebanyak 3 orang.
acuan norma tersebut, mean ideal variabel adalah 35. Standar deviasi
Tinggi = X M SD
Sedang = M SD X M SD
Rendah = X M SD
Jumlah
No. Skor Kategori
F %
1. 42 8 21,6 Tinggi
3. 28 8 21,6 Rendah
a. Pengujian Linieritas
Kriteria pengujian linieritas adalah jika nilai Fhitung lebih kecil dari Ftabel
pada taraf signifikansi 0,05, maka hubungan antara variabel bebas dan
variabel terikat adalah linier. Hasil uji linieritas disajikan dalam tabel
berikut :
Pada variabel motivasi kerja guru (X1) dengan kinerja guru (Y) sebesar
1,475 < 2,90 dan signifikansi sebesar 0,278 > 0,05, sedangkan pada
variabel disiplin kerja guru (X2) dengan kinerja guru (Y) sebesar 1,449
< 2,90 dan signifikansi sebesar 0,217 > 0,05, sehingga dapat
linier.
60
tidak boleh ada korelasi yang sangat tinggi, yaitu apabila harga r
bebas yang satu dengan variabel bebas yang lain. Uji multikolinieritas
Variabel X1 X2 Keterangan
Motivasi kerja
1 0,289 Non Multikolinieritas
guru
Disiplin kerja
0,289 1 Non Multikolinieritas
guru
0,289, nilai tersebut menunjukkan lebih kecil dari 0,8. Jadi dapat
4. Pengujian Hipotesis
yang dirumuskan. Oleh karena itu, jawaban sementara ini harus diuji
analisi korelasi ganda dengan dua variabel bebas. Penjelasan tentang hasil
a. Uji Hipotesis 1
maka dapat dilihat adanya hubungan yang positif antara variabel bebas
5%. Jika nilai rhitung lebih besar dari rtabel maka hubungan tersebut
signifikan. Sebaliknya jika nilai rhitung lebih kecil dari rtabel maka
Hasil ini menunjukkan bahwa nilai rhitung lebih besar dari rtabel yaitu
Muhammadiyah 2 Yogyakarta.
b. Uji Hipotesis 2
maka dapat dilihat adanya hubungan yang positif antara variabel bebas
5%. Jika nilai rhitung lebih besar dari rtabel maka hubungan tersebut
signifikan. Sebaliknya jika nilai rhitung lebih kecil dari rtabel maka
Hasil ini menunjukkan bahwa nilai rhitung lebih besar dari rtabel yaitu
0,554 > 0,325. Berdasarkan hasil tersebut, maka hipotesis kedua dalam
Yogyakarta.
c. Uji Hipotesis 3
5%, maka nilai fhitung>ftabel yaitu 11,752 > 3,28. Hasil ini menunjukkan
Y = 10,756+0,226 X1+0,919 X2
0,919 yang berarti apabila nilai disiplin kerja guru (X2) meningkat
2) Koefisien Determinasi
kinerja guru dapat dijelaskan oleh variabel motivasi kerja guru dan
berikut :
61,9%.
66
Muhammadiyah 2
dan bekerja dengan giat dan sesuai dengan tugas dan kewajiban yang
yaitu kebutuhan akan prestasi, kebutuhan akan afiliasi dan kebutuhan akan
dorongan yang dimiliki seseorang dan situasi serta peluang yang tersedia.
Hasil ini menunjukkan bahwa nilai rhitung lebih besar dari rtabel yaitu 0,466 >
pertama yaitu terdapat hubungan positif dan signifikan motivasi kerja guru
67
bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara motivasi kerja guru
Muhammadiyah 2
112) menyatakan “disiplin kerja sebagai suatu sikap dan perilaku yang
Sujono (1981: 67) ada beberapa indikator disiplin kerja yang dapat
ketepatan jam pulang, ketepatan jam masuk, kepatuhan pada jam kerja;
kesetiaan atau patuh pada peraturan atau tata tertib yang ada, meliputi
peralatan kantor. Disiplin kerja guru merupakan hal penting yang harus
sekolah. Jika disiplin kerja guru baik maka diharapkan semakin tinggi pula
dan harga koefisien rtabel dengan taraf signifikansi 5% sebesar 0,325. Hasil
ini menunjukkan bahwa nilai rhitung lebih besar dari rtabel yaitu 0,554 >
kedua yaitu terdapat hubungan positif dan signifikan disiplin kerja guru
mengemukakan ada tiga macam aspek yang dinilai dalam penilaian kinerja
guru, yaitu aspek yang terkait dengan proses pembelajaran, aspek yang
lebih baik. Kinerja guru yang lebih baik akan mendorong tercapainya
tujuan pendidikan yang berkualitas. Motivasi kerja dan disiplin kerja guru
guru. Jika motivasi kerja dan disiplin kerja guru semakin baik maka
ftabel sebesar 3,28 pada taraf signifikansi 5%, maka nilai fhitung>ftabel. Hasil
positif dan signifikan antara motivasi dan disiplin kerja secara bersama-
PENUTUP
A. Kesimpulan
disiplin kerja guru dapat meningkatkan kinerja guru serta dapat ditarik
70
71
motivasi dan disiplin kerja guru maka semakin rendah pula kinerja guru.
B. Saran
penelitian ini.
DAFTAR PUSTAKA
Martinis Yamin dan Maisah. 2010. Standarisasi Kinerja Guru. Jakarta: Gaung
Persada Press.
Rina Ika Lestari. 2012. “Hubungan Antara Motivasi dan Disiplin Kerja
dengan Prestasi Guru SMK Muhammadiyah 2 Moyudan Sleman”. Skripsi.
UNY.
Sujono. 1981. Teknik Memimpin Pegawai Negeri Sipil. Jakarta : Aksara Baru.
72
73
Internet :
http://forumgurunusantara.blogspot.com/2012/10/kinerja-guru_3956.html
(diunduh pada tanggal 13 februari 2013 pukul 19.56).
http://kampus.okezone.com/read/2012/10/10/373/702055/kualitas-pendidikan-
pengaruhi-kemajuan-ekonomi-bangsa.html. (diunduh pada tanggal 10
februari 2013).
74
75
Kepada Yth,
Di tempat
Dengan hormat,
Pengisian angket ini semata-mata hanya demi kepentingan penyelesaian skripsi ini
dan kesedian serta kejujuran Bapak/Ibu sangat saya hargai serta dijamin
kerahasiaannya, sehingga tidak akan merugikan Bapak/Ibu dan tidak berpengaruh
terhadap kedudukan Bapak/Ibu sebagai tenaga pendidik.
Atas kerjasama dan kesediaan Bapak/Ibu guru, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
IDENTITAS RESPONDEN
Jenis kelamin :L / P
………………………………………………………
Petunjuk :
1. Anda memilih SL (Selalu) jika merasakan hal yang terdapat pada point
jawaban dengan persentase 76 – 100%.
2. Anda memilih SR (Sering) jika merasakan hal yang terdapat pada point
jawaban dengan persentase 51 – 75%.
3. Anda memilih HTP (Hampir tidak pernah) jika merasakan hal yang terdapat
pada point jawaban dengan persentase 26-50%.
4. Anda memilih TP (Tidak pernah) jika merasakan hal yang terdapat pada
point jawaban dengan persentase 0 – 25%.
77
( INSTRUMEN PENELITIAN )
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
c. Kinerja Guru
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
KBM yang dilaksanakan sesuai dengan
1. rencana pembelajaran yang telah dibuat
sebelumnya.
Penggunaan model pembelajaran sesuai
2. dengan tujuan pembelajaran, dan tempat
Kegiatan belajar mengajar dilaksanakan.
Menggunakan media pembelajaran dan
3. alat bantu lainnya sesuai dengan
prosedur dan pembelajaran.
Menggunakan model pembelajaran
4. bervariasi sesuai materi pelajaran agar
siswa tidak bosan mengikuti pelajaran.
menggunakan komunikasi verbal dan
5. non verbal agar siswa lebih mudah
memahami materi pelajaran.
Kegiatan akademik saya patuhi karena
6. dapat berpengaruh positif terhadap
kinerja.
Rencana pembelajaran dibuat dari awal
7. sampai akhir agar materi ajar dapat
diselesaikan sesuai kalender akademik.
Saya mempelajari dan berusaha
menguasai IPTEK yang semakin
modern agar kualitas peserta didik
8.
meningkat.
82
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
c. Kinerja Guru
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
KBM yang dilaksanakan sesuai
1. dengan rencana pembelajaran yang
telah dibuat sebelumnya.
Penggunaan model pembelajaran
sesuai dengan tujuan pembelajaran,
2.
dan tempat Kegiatan belajar mengajar
dilaksanakan.
Menggunakan media pembelajaran
3. dan alat bantu lainnya sesuai dengan
prosedur dan pembelajaran.
Menggunakan model pembelajaran
4. bervariasi sesuai materi pelajaran agar
siswa tidak bosan mengikuti pelajaran.
menggunakan komunikasi verbal dan
5. non verbal agar siswa lebih mudah
memahami materi pelajaran.
Saya menerima kritik dan saran dari
siswa atau rekan kerja karena dapat
6.
dijadikan bahan untuk usaha
perbaikan.
Kegiatan akademik saya patuhi karena
7. dapat berpengaruh positif terhadap
kinerja.
Rencana pembelajaran dibuat dari
awal sampai akhir agar materi ajar
8.
dapat diselesaikan sesuai kalender
akademik.
88
PILIHAN
NO. PERNYATAAN
SL SR HTP TP
KINERJA GURU
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15JML
1 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 53
2 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 51
3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 52
4 3 2 2 3 1 4 3 2 3 2 3 4 3 2 2 39
5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
6 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 54
7 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 52
8 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 50
9 3 3 2 3 2 4 3 3 2 3 3 2 3 3 4 43
10 3 3 3 4 3 4 3 2 3 3 4 1 2 2 3 43
11 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 2 4 51
12 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 52
13 3 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 3 4 2 3 47
14 4 3 2 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 53
15 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 53
16 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 59
17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
18 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 2 3 50
19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
20 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
21 3 3 2 3 2 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 43
22 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 50
23 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 2 3 49
24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 59
25 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 46
26 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 58
27 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 4 52
94
Reliability
N %
Cases Valid 27 100.0
Ex cludeda 0 .0
Total 27 100.0
a. Listw ise deletion bas ed on all
variables in the proc edure.
Cronbac h's
A lpha N of Items
.885 21
Reliability
N %
Cases Valid 27 100.0
Ex cludeda 0 .0
Total 27 100.0
a. Listw ise deletion bas ed on all
variables in the proc edure.
Cronbac h's
A lpha N of Items
.766 7
Reliability
N %
Cases V alid 27 100.0
Ex cludeda 0 .0
Total 27 100.0
a. Listw ise deletion bas ed on all
variables in the proc edure.
Cronbac h's
A lpha N of Items
.896 15
1. MOTIVASI KERJA
5
4
3
2
1
0
22-30.8 30.9-39.7 39.8-48.6 48.7-57.5 57.6-66.4 66.5-75.3
interval
98
2. DISIPLIN KERJA
10
8
frekuensi
0
11-13.8 13.9-16.7 16.8-19.6 19.7-22.5 22.6-25.4 25.5-28.3
interval
99
3. KINERJA GURU
Kinerja Guru
9
8
7
6
frekuensi
5
4
3
2
1
0
22-27.6 27.7-33.3 33.4-39 39.1-44.7 44.8-50.4 50.5-56.1
interval
100
RUMUS KATEGORISASI
Motivasi_Kerja
Skor Max 4 x 19 = 76
Skor Min 1 x 19 = 19
Mi 95 / 2 = 47.5
Sdi 57 / 6 = 9.5
Tinggi : X ≥ M + SD
Sedang : M – SD ≤ X < M + SD
Rendah : X ≤ M – SD
Kategori Skor
Tinggi : X ≥ 57.00
Sedang : 38.00 ≤ X < 57.00
Rendah : X < 38.00
Disiplin_Kerja
Skor Max 4 x 7 = 28
Skor Min 1 x 7 = 7
Mi 35 / 2 = 17.5
Sdi 21 / 6 = 3.5
Tinggi : X ≥ M + SD
Sedang : M – SD ≤ X < M + SD
Rendah : X ≤ M – SD
Kategori Skor
Tinggi : X ≥ 21.00
Sedang : 14.00 ≤ X < 21.00
Rendah : X < 14.00
101
Kinerja_Guru
Skor Max 4 x 14 = 56
Skor Min 1 x 14 = 14
Mi 70 / 2 = 35
Sdi 42 / 6 = 7
Tinggi : X ≥ M + SD
Sedang : M – SD ≤ X < M + SD
Rendah : X ≤ M – SD
Kategori Skor
Tinggi : X ≥ 42.00
Sedang : 28.00 ≤ X < 42.00
Rendah : X < 28.00
102
Frequencies
Motivas i_Kerja
Cumulativ e
Frequenc y Percent Valid Percent Percent
Valid Tinggi 14 37.8 37.8 37.8
Sedang 14 37.8 37.8 75.7
Rendah 9 24.3 24.3 100.0
Total 37 100.0 100.0
Cumulativ e
Frequenc y Percent Valid Percent Percent
Valid Tinggi 13 35.1 35.1 35.1
Sedang 18 48.6 48.6 83.8
Rendah 6 16.2 16.2 100.0
Total 37 100.0 100.0
Kine rja_Guru
Cumulativ e
Frequenc y Percent Valid Percent Percent
Valid Tinggi 8 21.6 21.6 21.6
Sedang 21 56.8 56.8 78.4
Rendah 8 21.6 21.6 100.0
Total 37 100.0 100.0
103
DIAGRAM KATEGORISASI
Motivasi_Kerja_Guru
24,3%
37,8%
Tinggi
Sedang
37,8%
Rendah
Disiplin_Kerja_Guru
16,2%
35,1%
Tinggi
Sedang
48,6%
Rendah
Kinerja_Guru
21,6% 21,6%
Tinggi
Sedang
56,8%
Rendah
104
Frequencies
Statistics
Motiv asi_
Kerja Disiplin_Kerja Kinerja_Guru
N Valid 37 37 37
Mis sing 0 0 0
Mean 50.8378 18.3784 39.1081
Median 54.0000 17.0000 41.0000
Mode 67.00 14.00 42.00
Std. Deviation 15.28164 5.13891 10.32468
Minimum 22.00 11.00 22.00
Max imum 75.00 28.00 56.00
105
Means
Kinerja_Guru *Motivasi_Kerja
ANOVA Table
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Kinerja_Guru * Betw een (Combined) 3266.568 27 120.984 1.907 .156
Motiv as i_Kerja Groups Linearity 833.202 1 833.202 13.133 .006
Deviation f rom Linearity 2433.366 26 93.591 1.475 .278
Within Groups 571.000 9 63.444
Total 3837.568 36
Kinerja_Guru *Disiplin_Kerja
ANOVA Table
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Kinerja_Guru * Betw een (Combined) 2562.034 16 160.127 2.511 .027
Disiplin_Kerja Groups Linearity 1176.264 1 1176.264 18.443 .000
Deviation f rom Linearity 1385.770 15 92.385 1.449 .217
Within Groups 1275.533 20 63.777
Total 3837.568 36
106
Correlations
Cor relations
Motiv asi_
Kerja Disiplin_Kerja
Motiv asi_Kerja Pearson Correlation 1 .289
Sig. (2-tailed) .083
N 37 37
Disiplin_Kerja Pearson Correlation .289 1
Sig. (2-tailed) .083
N 37 37
107
Correlations
Cor relations
Motiv asi_
Kerja Disiplin_Kerja Kinerja_Guru
Motiv asi_Kerja Pearson Correlation 1 .289 .466**
Sig. (2-tailed) .083 .004
N 37 37 37
Disiplin_Kerja Pearson Correlation .289 1 .554**
Sig. (2-tailed) .083 .000
N 37 37 37
Kinerja_Guru Pearson Correlation .466** .554** 1
Sig. (2-tailed) .004 .000
N 37 37 37
**. Correlation is s ignif icant at the 0.01 lev el (2-tailed).
108
Regression
Variables
Model Variables Entered Remov ed Method
1 Disiplin_Kerja, a
. Enter
Motiv as i_Kerja
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Kinerja_Guru
ANOVAb
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1568.554 2 784.277 11.752 .000 a
Residual 2269.013 34 66.736
Total 3837.568 36
a. Predictors: (Constant), Disiplin_Kerja, Motiv asi_Kerja
b. Dependent Variable: Kinerja_Guru
Coe fficientsa
Unstandardiz ed Standardized
Coef f icients Coef f icients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Cons tant) 10.756 6.013 1.789 .083
Motiv as i_Kerja .226 .093 .334 2.425 .021
Disiplin_Kerja .919 .277 .457 3.319 .002
a. Dependent Variable: Kinerja_Guru
109
Coe fficientsa
Contribution
Model Ef f ectiv e Relative
1 Motiv as i_Kerja 15.6% 38.1%
Disiplin_Kerja 25.3% 61.9%
Total 40.9% 100.0%
a. Dependent Variable: Kinerja_Guru
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119