Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Amdes2
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Amdes2
(RPP)
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan
dengan metode
mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang menuntun peserta didik untuk
mengamati
(membaca) permasalahan, menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di depan
kelas, Selama
dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
Memahami arti dan makna sebuah janji
Memahami bahwa Yesus Kristus adalah pemenuhan janji Allah tentang keselamatan
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap
jujur, santun,
percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-
aktif (kreatif),
serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
Fokus nilai-nilai sikap
1. Religius
2. Jujur
3. Kerja keras
4. Kreatif
5. Tanggung jawab
6. Kedisiplinan
D. Materi Pembelajaran
1. Materi pembelajaran regular
a. Fakta
Kitab Suci “Kej 3:8-15, Yes 7:10-14 dan Ibr 1:1-4”
Manusia Jatuh dalam dosa “ Kej 3:8-15”
Pemberitaan mengenai Imannuel “Yes 7:10-11”
Allah Berfirman dengan Perantaraan Anak-Nya
b. Konsep
Menjelaskan arti dan makna sebuah janji
Menjelaskan bahwa Yesus Kristus adalah pemenuhan janji Allah
c. Prinsip
Mensyukuri janji Allah akan penjelmaan Yesus Kristus menjadi manusia
d. Prosedur
Menyusun ajaran kitab suci dan ajaran gereja tentang penjelmaan Yesus menjadi
manusia
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Ceramah, Diskusi dan Penugasan
F. Media/alat, Bahan dan Sumber Beljar
1. Media/alat, Bahan Pembelajaran
a. Media LCD projector,
b. Laptop,
c. Bahan Tayang (ppt)
2. Sumber Belajar
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Siswa Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Katolik dan Budi Pekerti Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Guru Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Katolik dan Budi Pekerti Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
c. Al-kitab
d. Modul/bahan ajar,
e. internet,
f. Sumber lain yang relevan
G. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 40 menit ) Wakt
u
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi (Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati
dan mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan
memaknai (Literasi)).
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran(PPK : Religious)
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
10
menit
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
o Memahami Arti dan Makna Janji
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Guru mengajak peserta didik berfantasi seolah-olah dirinya menerima “kado” dari
Tuhan
Kegiatan Inti
Sintak
Model
Pembelajara
n
Kegiatan Pembelajaran
Stimulation
(stimullasi/
pemberian
rangsangan)
Peserta didik diminta membaca materi dari buku paket atau buku-
buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan
100
menit
Problem
statemen
(pertanyaan/
identifikasi
masalah)
Verification
(pembuktian)
Generalizatio
(menarik
kesimpulan)
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Peserta didik :
Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
Mengagendakan pekerjaan rumah.
Mengagendakan projek yang harus mempelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam
sekolah atau dirumah.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang
baik
10
menit
3) Produk,
2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama (Terlampir)
b. Pertemuan Kedua (Terlampir)
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun
kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian :
remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai
Kompetensi Dasar
Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
Guru menyampaikan pertanyaan kepada peserta didik akan hal-hal apa saja yang
belum mereka pahami
Berdasarkan hal-hal yang belum mereka pahami, guru mengajak peserta didik untuk
mempelajari kembali dengan memberikan bantuan peneguhan-peneguhan yang lebih
praktis
Guru memberikan penilaian ulang untuk penilaian pengetahuan, dengan pertanyaan
yang lebih sederhana
b. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai
KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta
didik.
Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
Guru meminta peserta didik untuk mengadakan wawancara dengan pejabat Gereja
setempat, apakah pelayanan dalam Gereja sudah menunjukan keseimbangan antara
pelayanan kemanusiaan dan pelayanan keillahian (iman)?
Hasil wawancara dilaporkan secara tertulis
Mengetahui
Kepala SMPN/S Guru Mata Pelajaran
.......................................... ...........................................