) PALANGKA RAYA ~ Yulistra Ivo Sugianto Sabran yang merupekan
istri Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran, resmi menjabat sebagai
| Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga
~~ (TP PKK) Kalimantan Tengzh periode 2016-2021 sekaligus menjabat
Ketua Dewan Kerajinan Daerah Nasional (Dekranasda) Provinsi
_ Kalteng, Pelantikan Ketua ‘Tim PKK dan Ketua Dekranasda tersebut
dilakukan oleh Ketua Umum Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua
Harian Dekranas, Erni Guntarti Tjahjo Kumolo di rumah jabatan
Istana Isen Mulang, Jumat (2/3). a
Di sela acara pelantikan, Gubernt al 1g Sugianto Sabran men-
getaken, dengan dilantiknya Ke KK dan Dekranasda Provin-
si Kalteng, ke depan PI akan lebih profesional, maju,
berkembang dan tra dalam mengembangkan program ung-
= : dalam pe: an masyarakat dan keterlibatan lintas sektoral
dalam bidang perikanan, pertanian dan IKM/UMKM.
emmagemetapranatery/emnate aN
©
om
eee
Ketua TP PKK Kalteng dar ee Dekranasda
Kalteng untuk masa jabat 201 — 2021. Sebelum-
nya jabatan ch dg oleh istri Gubernur
periode 2010 - 2015, Moernartining Teras Narang.
Pada masa emimpinan gubernur Sugianto
Sobran semapat ada kekosongan ketua selama beberapa
tahun, Pengukuhan Dekranasda Kalteng hanya
jeda sekira 30 menit dari pelantikan dan penguku-
han pertama, yaitu pelantikan Yulistra Ivo Azhari
Sugianto sebagai ketua Tim Penggerak PKK Provin-
siKalteng.
gulan. Pihaknya mengharapkan agar peran PKK lebih ditingkatkan
pe
KAN KETUA
re eatbese saenat
“Menetapkan pengesshan pengangkatan ketua Dekranas- Ia menegaskan, Dekranas adalah organises nitlaba yang
da Kalteng, memberhentikan Moernartining Teras me impan pencinta dan peminat seni untuk mema-
Narang 2010-2015 disertai terima kasih atas jasa-jasanya yn mengembangkan produk kerajinan dan
selama pengabéian tersebut dan mengangket Yulistralvo | mengembangkan usaha tersebut,serta berupaya me
Azhari Sugianto sebagai Ketua Dekranasda 2016-2( katkan kehidupan pelaku bisnis, yang sebagian mer
demikian bunyi petikan keputusan yang dibacakon Sek- an kelompok usaha kecil dan otua
retaris Dekranas Pusat. Ketua Harian Deke Erni TPPKK sekaligus De
a
Guntarti Tjahjo Kumolo dalam pidato arahan, menitip gatakan setelah di
pesan kepada Ketua Dekran: Poi Kalteng yang amas
bara dilantik agar mi ‘kan peran penting dati PKK di seluruh Kabupaten/kota, agar
Dekranasde dalam Bl neg te dacrah supaya amlebil |. (dari i suber) ~
lebih berdaya guna. “Seperti yang ditekankan Gubernur }
agar memerbatikan produk loksl, memberi label pada
produk lokal sehingga memberikan nilai tambah kepada | 7
‘masyarakat dan daerah,” katanya. - Ca
Ei _letin TAM Edt Pertoa
isda Kalteng, Yulistra Ivo men~
jirinya. siap_ menjalankanorm eee ey} BNC teste a ROPE recy <1
Rr ac si yiesmai tse etme Ce ARE ee rt eo RGU MU eC
Preece eked PEE coek: Cuma Aa Cine Ceo cee ad
lift bags far off the floor. Pe aun koe
(ESCH SREB = Scan boarding pass.on the
PUA oom)
er
Terminal 4 Changi provigés\novelty technology in which it provides the process of passenger aircraft
mobilization from check\ih tb boarding digitally. This technology is called Fast and Seamless Travel (FAST) which
ee ee en eRe OCR Ue ea ea er utes eo
Cr ee Rea eR a eee ee ad
develop ourselves with different kinds of skills that machines can not replace, so we can not be defeated by
eonsRAPAT KOORDINASI DAN SINKRONISAST
PROGRAM PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN SE-KALIMANTAN
Cera caS
Pace
cece
Sc
CeCe Nees cee een
eet ae eee tend
sekaligus membuka acara rekor. Dalam sambutannya
yang dibacakan oleh Fahrizal Fitri, Gubgunur Kalimantan
Lace eae) Pe maka
ee ees ae
Pete ea eT oe '
a
Gree Ue acne ‘
ree eee ea cs
Genial ire eeteter 7: Tac
SE een ea
ume omar pone eo
Sa ei cs cu en ec)
Ce ee Oe
pear eny a See mY em OO
Betton cee ranma a Un cia)
shes Teme coy Coen ce
a engunan sentra IKM di kabupaten/kota melalui
@ eee ur aL Cae aD
ene eee
pS CC mu aR Lee
ri dan gegasan yang dapat diaplikasikan dalam program
ES Deer CUCU Lr ae
ia EO ee
DS a eure cu
Ce ee eae
bidang perindustrian dan perdagengan di Kalimantan
BOO usu Cues uo
Recut ueae itsSementara itu, dalam laporannya, Kepala Dinas
Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kelimantan
Tengah, HM Katma F Dirun, menyampaikan bahwa
setiap tahunnya agenda rakor ini diselenggarakan
setelah Disdagperin Provinsi mengikuti rapat chy
perdagangan se-Indonesia, yang pada rn
untuk menyamakan persepsi dalam jatanatan
program dalam bidang perindu: re outer
Gh Kalani Teng. Ka betray far In dapat
melahirkan gagasan ‘hususnya bagi kita semua
dalam menuju K rkah,” demikian kata Katma,
Ages as Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi
erindustrian dan Perdagangan se-Kalimantan
ore Tahun 2018, menghadirkan naresumber dari
‘asing — masing kementerian. Sekretaris Ditien
Perdegangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan
Ri, Ors. Syailendra, MLM, menyampaikan paparan
tentang Kerjasama Antar Daerah Dalam Rengka
Integrasi Pasar Dalam Negeri. Kasubbag Perencanaan
Ditjen Industri Keeil dan Menengah Kementerian
Perindustrian Rl, Edi Suhendra, S.kom, menyampaikan
pataran deren uch Pebangunan tut Ye
Inklusif Dalam Rangka_ Mendukung rena
Pertumbuhan Ekonomi Nasional. juga
disampalkan paparan mengenal eae
APBD dan APBN terkait K mbangansoktor
el
perdegangan dan perint memerintah Provinsi
Kalimantan oe ‘Brae Perdagangan dan
Forests, far program/tegfaten disampaikan
oleh ma: ing kepala bidang / UPTD yakni
ae Dalam Negeri oleh Jenta, SE,
Bidang Industri disampaikan oleh Taragino, SE,MM,
Bidang Perdagangan Luar Negeri oleh Ir. Adi Soeseno,
i, Bidang Perlindungan Konsumen oleh Lawittie, SE
dan UPTD BPSMB oleh Ir. Tomas Sembiring.
Di sela ~ sela paparan, forum mengadakan dishusi
panel yang terbagi dalam 3 sesi dan bertindak sebagai
moderator Darius, SH. Beberapa hal yang dibahas
dalam panel diskusi tersebut antara lain mengenai
koordinasi dalam rangka menjaga kestabilan harga
komoditas/ozhan pokok, fasilitasi_ pasar dan
pergudangan untuk menjamin distribusi barang. Terk:
sektor industri beberapa hal yang didiskusi
Panel “sdalch pro nguln ‘eo
memerlukan bantuan terkait ee in sentra
dan peralatan / mesin prod ce, serta
shaman ida an
}or Kalimantan Tengah
tentang potensi ekspor produl
diakui sebagai pro
iriman ekspornya dari provinsi
karena pelabuhan pe
Selain itu dibahas pul ny peranan tenaga
ahi dari pemerintah ini dalom penanganan kasus
sengketa tes ing menitikberatkan pada
pengawas: ore terutama barang berbahaya
sebagaimana’tercantum dalam Peraturan Menteri
eae Nomor 75/M-DAG/PER/10/2014 Tahun
»\ 2014 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menter
Perdagangan nomor 44/M-DAG/PER/9/2009 tentang
Pengadazn, Distribusi dan Pengawasan Bahan
Berbahaya. Para peserta rakor mengikuti paparan dan
diskusi dengan antusias yang ditandal dengan tanya
jawab yang terjadi antara peserta dari kabupaten/kota
dengan narasumber baik dari kementerian maupun dari
provinsi
Dalam sambutannya di acara penutupan rakor ini,
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi
Kalimantan Tengah menekankan beberapa hi ha a
eran
dipethatikan bersama_yekni_ mening! sn
perusahaan daerah dalam menia lan harea
bahan pokok, pada tahun aia phe peri Kelteng
sudah punya hak tanda Ake sure Keterangan
Asal) dan banca produk yang berpotensi
ekspor rajinanrotan, _berkomitmen
moon tuk memenuhi standar_produk
seperti ion dan HKI, dan diperlukan komitmen
lua _pemangku kepentingan serta pelaksana
sektor perdagangan dan industri di
\ Naiman
Jimantan Tengah untuk mengembangkan potensi
daerah, sumber daya alam serta sumber daya manusia
secara bersama-sama dalam rangka menuju Kalteng,
BERKAH.
toeLe RG
Ee ES TRUITT
AYE
SEMARANG (KOMPAS.com) - Dengan ketekunan Ibsen diclah menjadi aneka perhiasan dengan nil
jual tinggi. Behkan menembus pasar ekspor. Butuh in ketekunan untuk mengolah limbah tersebut menjadi
sersmae bahar Aes ial Satalalcieear thai iahsane tampek dalam Resletan sabe kecllimeit neal ZeM
Silver di Desa Mijen, Kecamatan Kebonegi uupaten Demak, Jawa Tengah. Desa di ujung tenggara Kabupaten
Demak itu menawarkan aneka ree limbah-limbah eleltronik. Limbah elektronik itu terlebih dulu dipasok
dari para pemulung, lalu dibeli oleh koperasi di desa itu, kemudian cibagikan ke sentra-sentra UKM di Desa Mijen.
Pendiri UKM ZEN Silver, Ershad mengstakan, perhiasan nusentara yang dibuat dari limbah itu sangat digemari
pembeli. Kerajinan perhiasan deri bahan limbah itu unik, serta berbahan dasar limbah.
cW
Ershad m any dalam tlap limbah elektronik mengandung beragam bahan yang dapat disulap menjadi
erajinan. Di dalam bungkus kabel misalrya, ada tembaga yang dapat diolah lagi menjadi rangka dari perhiasan.
“Kami mengubah limbah elektronik jadi perhiasan ini baru sekitar 5 tahun. Perhiasan kami kami pasok ke Sie
Nusantara, lalu di sana dijual lagi ke berbagai negara," ujar Ershad, saat ditermui di rumahnya, Minggu (18/3/2018).
Bukan hal mudah untuk menciptakan aneka perhiasan dari limbah itu. Warga desa diajari terlebih dulu hingga
perlahan menguasai membust suvenir, bros, kalung, hingga perhiasan jenis Iain. Warga yang diajari itu tidak hanya
satu. Bersama dengan istrinya Dwi Indah Susilowati, Ershad mengajak 23 warga dan pemuds desa membantu usaha
ZEN Silver di rumahnya. Jika dengan pemuda lainnya yang bertugas sebagai marketing, usaha kecil itu mampu
mmenyerap 50 tenage kerja di tingkat desa. "Kami ingin membantu meningketkan perekonomian masyarakat.
Hasilnya, pemasukan warga bisa Rp 100.000-150.000 di desa, itu menurut kami sangat besar. Kami ingin desa kami
nantinya menjadi sentra kerajinan logam," paparnya. Anda mungkin juga menyukai