Bab Iii
Bab Iii
3.2. Persentase Balita gizi buruk yang mendapat perawatan di wilayah kerja
Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Kelurahan Pasar Baru periode Januari
- Maret 2019 mencapai 33% kurang dari target 100%.
Dari tujuh akar penyebab masalah, maka ditetapkan tiga akar penyebab
masalah yang paling dominan, berdasarkan data, informasi, observasi langsung
juga pemahaman yang cukup. Tiga akar permasalahan yang paling dominan
tersebut, ditetapkan alternatif pemecahan masalah sebagai berikut:
1. Mudah dilaksanakan 4 3 12 3 12 3 12
2. Waktu penerapannya sampai 3 2 6 2 6 2 3
masalah terpecahkan tidak terlalu
Lama
3. Murah biayanya 2 2 4 3 6 3 6
Jumlah - 25 27 24
Keterangan:
AL – 1 : Memberikan pengarahan kepada kader atas tugasnya dalam
pengawasan gizi buruk dimasyarakat
AL – 2 : Memberikan pembinaan kepada kader mengenai tugas dan
tanggung jawab seorang kadar
AL – 3 : Memberikan penyuluhan kepada ibu mengenai gizi
seimbang bagi balita
Dari hasil penetapan alternatif pemecahan masalah dengan menggunakan
metode MCUA, berdasarkan peringkat didapatkan hasil sebagai berikut :
1. Memberikan pengarahan kepada kader atas tugasnya dalam
pengawasan gizi buruk dimasyarakat
2. Memberikan pembinaan kepada kader mengenai tugas dan tanggung
jawab seorang kadar
3. Memberikan penyuluhan pada ibu mengenai gizi seimbang pada balita
3.3. Persentase Balita gizi buruk yang mendapat perawatan di wilayah kerja
Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Kelurahan Gunung Sahari Utara periode
Januari - Maret 2019 mencapai 33% kurang dari target 100%.
Dari delapan akar penyebab masalah, maka ditetapkan tiga akar penyebab
masalah yang paling dominan, berdasarkan data, informasi, observasi langsung juga
pemahaman yang cukup. Tiga akar permasalahan yang paling dominan tersebut,
ditetapkan alternatif pemecahan masalah sebagai berikut:
1. Jumlah tenaga kesehatan yang terbatas Meningkatkan sumber daya manusia agar
(Man) beban yang dijalankan oleh tenaga
kesehatan menjadi ringan
2. Komunikasi yang kurang antara petugas Menciptakan komunikasi dua arah antara
dengan kader (Actuating) kader dan petugas yang efektif
1. Mudah dilaksanakan 4 2 8 4 16 2 8
2. Waktu penerapannya sampai 3 2 6 3 9 2 6
masalah terpecahkan tidak terlalu
Lama
3. Murah biayanya 2 2 4 4 8 3 6
Jumlah - 21 36 23
Keterangan:
AL – 1 : Meningkatkan sumber daya manusia agar beban yang
dijalankan oleh tenaga kesehatan menjadi ringan
AL – 2: Menciptakan komunikasi dua arah antara kader dan
petugas yang efektif
AL – 3 : Meningkatkan evaluasi program dan mengkaji ulang
program
Dari hasil penetapan alternatif pemecahan masalah dengan menggunakan metode
MCUA, berdasarkan peringkat didapatkan hasil sebagai berikut :
1. Meningkatkan sumber daya manusia agar beban yang dijalankan oleh
tenaga kesehatan menjadi ringan
2. Menciptakan komunikasi dua arah antara kader dan petugas yang efektif
3. Meningkatkan evaluasi program dan mengkaji ulang program