Anda di halaman 1dari 43

DOKUMEN 1

KURIKULUM
SMK VIP AL HUDA KEBUMEN
TAHUN PELAJARAN 2019/2019

Bidang Keahlian : Kesehatan


Program Keahlian : Kesehatan
Paket Keahlian : Farmasi

YAYASAN KHOLIDIYAH
SMK VIP AL-HUDA KEBUMEN
Alamat : Jetis, Kutosari, Kebumen Telp. (0287) 381917 Fax. (0287) 384007
Blog : smkfalhudakebumen.blogspot.com Email: smkf_alhuda@yahoo.co.id

Ability – Loyality – Humanity – Utility & Development All Skills (AL-HUDA’S)

Hal 1
LEMBAR PENETAPAN

Setelah memperhatikan pertimbangan dari hasil rapat pleno sekolah, maka dengan ini kurikulum SMK
VIP AL HUD A kebumen Kab. Kebumen, Kompetensi Keahlian Farmasi Kelas X ditetapkan untuk
diberlakukan pada tahun pelajaran 2019/2019

Ditetapkan di : Kab. Kebumen


Pada Tanggal : 21 Mei 2019

Ketua Komite Sekolah Kepala SMK VIP AL - HUDA


KEBUMEN

Asnal Mala, S.Pd. Agus Ta’in, S.Pd.I


NIP:- NIP: -

Mengetahui

a.n KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PROVINSI JAWA TENGAH

Kepala Bidang Pembinaan SMK

SULISTYO, S.Pd, M.M


Pembina
NIP 19650812 198903 1 015

Hal 2
KATA PENGANTAR

Berkat rahmat dan karunia Allah SWT, Kurikulum SMK AL HUDA KEBUMEN tahun pelajaran
2019/2019, telah tersusun sesuai dengan waktu yang dijadwalkan. Kurikulum ini merupakan amanat
adrai undang undang republik indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sisitem pendidikan nasional
indonesia dan peraturan pemerintah republik indonesia nomor 19 Tahun 2005 sebagaimana telah
diubah dalam peraturan pemeritah Nomor 32 tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan, yang
mengamanatkan tersusunnya kurikulum pada tingkat satuan pendidikan dasar dan menengah dengan
mengacu kepada standar isi dan standar kompetensi lulusan sesuai dengan peraturan menteri
pendidikan dan kebudayaan nomor 54,64,60,dan 81 tahun 2013.
Seiring dengan komitmen pemerintah dalam rangka peningkatan mutu pendidikan,
khususunya pendidikan menengah kejuruan, dengan ini kami SMK VIP ALHUDA Tahun pelajaran
2019/2019 yang merupakan revisi dan pengembangan dari kurikulum SMK VIP AL HUDA kebumen
tahun 2019/2019 menggunakan kurikulum yaitu kurikulum 2013 untuk kelas X,XI dan XII.
Tujuan penyusunan kurikulum tingkat satuan pendididkan ini untuk menjadi acuan bagi semua
komponen di SMK VIP AL HUDA Kebumen dalam melaksanakan kurikulum di sekolah, juga sebagai
acuan penyusunan dan pengembangan kurikulum yang akan dilaksanakan pada tahun ajaran
berikutnya melalui penyempurnaan komponen komponen KTSP terutama silabus dan rencana
pelaksanaan pembelajaran ( RPP).
Kami menyadari bahwa dalam pengembangan kurikulum ini, masih jauh dari kesempurnaan ,
namun demikian kami berusaha untuk menyampaikan kurikulum ini secara realistis dan empiris untuk
dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Kebumen, 21 Mei 2019


Kepala SMK VIP AL HUDA KEBUMEN

Agus Ta’in, S.Pd.I

Hal 3
IDENTITAS SEKOLAH

Nama Sekolah : SMK VIP ALHUDA Kebumen


Tahun Pelajaran : 2018
NPSN :20341477
Alamat Sekolah : Jetis Kutosari Kebumen
Kode Pos : 54317
Telpon : (0287) 381917

Hal 4
YAYASAN KHOLIDIYAH
SMK VIP AL-HUDA KEBUMEN
Program Jurusan :
1. Farmasi 3. Kimia industri
2. Keperawatan, 4. ototronik
Alamat : Jetis, Kutosari, Kebumen Telp. (0287) 381917 Fax. (0287) 384007
Blog : smkfalhudakebumen.blogspot.com Email: smkf_alhuda@yahoo.co.id

Ability – Loyality – Humanity – Utility & Development All Skills (AL-HUDA’S)

KEPUTUSAN
KEPALA SMK VIP AL HUDA KEBUMEN
NOMOR: 421/C 01 /30 /SMK VIP ALHUDA KEBUMEN/2019
TENTANG
PENETAPAN KURIKULUM SMK VIP AL - HUDA KEBUMEN
Kepala SMK VIP AL - HUDA Kebumen.
Menimbang :
a. Bahwa paradigma yang berkembang berkecenderungan memberikan
otonomi
kepada satuan pendidikan untuk mengembangkan kurikulum yang sesuai
dengan kepentingan, situasi dan kondisi satuan pendidikan yang
bersangkutan.
b. Bahwa untuk kejelasan pelaksanaan pendidikan pada tahun pelajaran
2019/2019, perlu ditetapkan kurikulum SMK VIP AL - HUDA KEBUMEN
tahun Pelajaran 2019/2019 sebagai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (
KTSP ) :
Mengingat :
1. Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan
Nasional ;
2. Peraturan Pemerintah nomor 19 Tahun 2005 tentang standar nasional
pendidikan ;
3. Peraturan Pemerintah nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
4. Peraturan menteri pendidikan Nasional RI Nomor 22 Tahun 2006 tentang
standar isi untuk satuan pendidikan Dasar dan Menengah ;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 23 Tahun 2006 tentang
Standar Kompetensi Lulusan untuk satuan pendidikan dasar dan
menengah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 24 Tahun 2006 tentang
pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 22 Tahun
2006 tentang Standar isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
dan peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 23 Tahun 2006

Hal 5
tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 54 Tahun 2013
tentang Standar kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah ;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor 64 Tahun 2013
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 65 Thun 2013
Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 66 Tahun 2013
Tentang Standar Penilaian Pendidikan;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 60 Tahun 2014
Tentang Kerangka dasar dan Stuktur kurikulum Sekolah Menengah
Kejuruan /Madrasah Aliyah Kejuruan;
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 81 A Tahun 2013
Tentang Implementasi Kurikulum.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Dokumen I Kurikulum SMK VIP ALHUDA KEBUMEN Tahun Pelajaran 2019 /
2019.
Kedua : Dokumen I Sebagaimana di maksud dalam Diktum Pertama memiliki fungsi
sebagai perangkat yang menjadi dasar pelaksanaan proses pendidikan yang
berlangsung di SMK VIP ALHUDA KEBUMEN Pada Tahun Pelajaran 2019/2019.
Ketiga : Dokumen I Sebagaimana dimaksud dalam diktum pertama memiliki masa
berlaku satu tahun terhitung mulai 9 juli 2019sampai dengan 30 juni 2019.
Keempat : Silabus dan RPP Untuk Perangkat Pembelajaran kelas X serta RPP Untuk
Perangkat Pembelajaran Kelas X Disusun oleh guru pengampuh mata pelajaran
sesuai dengan tugas pokoknya dan dihimpun sebagai naskah Dokumen II
Kurikulum SMK VIP AL HUDA KEBUMEN TahunPelajaran 2019/2019.
Kelima : Silabus dan RPP sebagaimana dimaksud diktum ke empat dinyatakan berlaku
apa bila telah disahkan oleh kepala SMK VIP AL HUDA KEBUMEN.
Keenam : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dan apabila terdapat
kesalahan/kekeliruan didalamya akan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Kebumen
Pada Tanggal : Juli 2019
Kepala SMK VIP ALHUDA KEBUMEN

Agus Ta’in, S.Pd.I

Tembusan :
1. Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan provinsi Jawa Tengah
2. Ketua Komite SMK VIP AL HUDA Kebumen
Hal 6
DAFTAR ISI

Cover..................................................................................................................................I
Lembar Pengesahan..........................................................................................................ii
Kata Pengantar..................................................................................................................iii
Identitas Sekolah...............................................................................................................iv
Surat Keputusan Kepala SMK VIP AL HUDA Kebumen tentang Penetapan Kurikulum......v
Daftar Isi.............................................................................................................................vi
DOKUMEN I
BAB I : PENDAHULUAN
A. Rasional..........................................................................................................8
1. Latar belakang..........................................................................................8
2. Dasar Hukum...........................................................................................9
B. Visi Satuan Pendidikan...................................................................................10
C. Misi Satuan Pendidikan .................................................................................10
D. Tujuan Satuan Pendidikan..............................................................................11
E. Profil Lulusan Yang Akan Di Hasilkan Satuan Pendidikan...............................12
BAB II : STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
A. Standar Kompetensi Kelulusan.......................................................................14
B. Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan...........................................................14
C. Kompetensi Mata Pelajaran............................................................................
D. Program Muatan Lokal...................................................................................
E. Kegiatan Pengembangan diri..........................................................................
F. Pengaturan Beban Belajar..............................................................................
G. Ketuntasan Belajar..........................................................................................
H. Mekanisme Penilaian......................................................................................
I. Kreteria Kenaikan Kelas...................................................................................
J. Kreteria Kelulusan............................................................................................
K. Peminatan........................................................................................................
L. Pendididkan Kecakapan Hidup dan pendidikan berbasisi keunggulan lokal dan global
M. Penguatan pendidikan karakter dan literasi......................................................

BAB III : KALANDER PENDIDIKAN


1. Pembagian Jam Mengajar...........................................................................
2. KBM.............................................................................................................

Hal 7
BAB I
PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi
1. Latar Belakang
Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila dan Undang – Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun1945 berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, bercakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratif serta bertanggung jawab termasuk sikap
peduli terhadap lingkungan. Sikap peduli merupakan karakter yang sangat penting
ditumbuhkembangkan pada diri peserta didik melalui pembelajaran maupun pun
pengembangan diri. Untuk mengembang fungsi tersebut pemerintah menyelenggarakan suatu
sistem pendidikan nasional seba gaimana tercantum dalam Undang – Undang Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Selanjutnya berdasarkan Undang – undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun2003 tentang
Sistim Pendidikan Nasional dan Peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan , bahwa Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan ( KTSP ) jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan
dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan ( SKL ), Standar isi ( SI), Standar Proses ( SP
) dan Standar Penilaian, Serta berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan Standar
Nasional Pendidikan ( BSNP ).
Kurikulum SMK VIP AL HUDA kebumen memuat stuktur Kurikulum 2013. Elemen perubahan
mendasarkan pada kurikulum 2013 berfokus pada empat standar dari delapan SNP yaitu,
Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, dan Standar Penilaian. Dengan
demikian perubahan akan terjadi pada penyusuaian beban belajar, penguatan proses,
pendalaman dan perluasan materi, penataan pola pikir dan tata kelola. perubahan tersebut,
dilandaskan dengan diterbitkannya. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2013 ( PP nomor 32 / 2013 ) tentang perubahan Atas Peraturan Pemerintah nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. PP nomor 32/2013, mengamanatkan bahwa
setiap satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah agar menyusun
kurikulumnya mengacu kepada peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan yang baru,
antara lain; 1 ) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013 tentang
Standar Kompetensi Lulusan, 2) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64
Tahun 2013 tentang Standar isi, 3) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65

Hal 8
Tahun 2013 tentang Standar Proses, 3)Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no 66
tahun 2013 tentang standar penilaian , 4) Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no
69 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan stuktur kurikulum, 5) Peraturan menteri pendidikan
dan kebudayan no 60 tahun 2014 tentang implementasi kurikulum sekolah mengah kejuruan ,
dan 6) peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no 104 tahun 2014 tentang penilaian.
Pendidikan yang dikembangkan di SMK VIP ALHUDA KEBUMEN berfungsi sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk menjcapai kompetensi yang mencakup tiga
domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang harus terintregasi, serta dapat
menggambarkan kesesuaian dan ke khasan kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan
peserta didik.
Kurikulum SMK VIP AL HUDA Kebumen menjadi acuan bagi satuan pendidikan dalam
melaksanakan pendidikan dan pembelajaran dengan mengedepankan prinsip pengembangan
kurikulum dan karakteristik kurikulum 13 dengan penyesuaian terhadap pemanfaatan analisisi
kondisi ril SMK VIP AL HUDA Kebumen dan Analisis Kondisi Lingkungan Sekolah.

2. Dasar hukum
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 13 tahun 2015 tentang perubahan
pemerintah nomor 32 tahun 2013 tentang perubahan peraturan pemerintah no 19 tahun
2005 tentang standar nasional pendidikan.
2. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 64 tahun 2013 tentang standar isi
3. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 65 tahun 2013 tentang standar Proses
4. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 66 tahun 2013 tentang standar
Penilaian
5. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 60 tahun 2014 tentang kerangka
dasar kurikulum 2013 sekoah menengah kejuruan.
6. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 61 tahun 2014 tentang kurikulum
tingkat satuan pendidikan.
7. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 62 tahun 2014 tentang standar
kegiatan ekstrakurikuler sekolah menengah kejuruan.
8. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 63 tahun 2014 tentang kegiatan
ekstrakulikuler pramuka sebagai kegitaan ekstrakulikuler wajib menegah kejuruan.
9. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 64 tahun 2014 tentang peminatan
sekolah menegah kejuruan
10. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 104 tahun 2014 tentang penilaian
hasil belajar peserta didik sekolah menengah kejuruan.
11. Peraturan menteri pedidikan dankebudayaan nomor 5 tahun 2015 tentang kreteria lulusan
peserta didik sekolah menengah kejuruan

Hal 9
12. Putusan kepala dinas pendidikan provinsi jawa tengah no: 423.5/14995 tanggal 4 juni 2014
tentang kurikulum mutan lokal basa jawa.

B. Visi Satuan Pendidikan


VISI SMK VIP AL HUDA KEBUMEN
Menjadi Sekolah Kejuruan Yang Yang menerapkan pendiddikan terpadu dan sistematis di
bidang Kesehatan guna menghasilkan ikan terpadu dan sistematis di bidang Kesehatan guna
menghasilkan lulusan – lulusan yang memiliki kompetensi di bidangnya sehingga diharapkan
mampu meraih prospek kerja maupun sebagai landasan pengembangan ilmu dibidang
kesehatan berdasarkan ajaran agama dan nilai – nilai luhur budaya bangsa.
Agar mudah diingat, Visi tersebut adapat diringkas menjadi:
“ Unggul dalam prestasi,professional dan berwawasan luas menuju insane akademis
dengan berlandaskan IPTEK & IMTAQ ”
Indikator Visi
a. Terkuasainya secara tuntas kompetensi oleh peserta didik ;
b. Terwujudnya lulusan yang cerdas komperhensif , yaitu cerdas intelektual, cerdas emosional,
dan cerdas spiritual sehingga diharapkan dapat meraih prospek kejar di bidang kesehatan;
c. Terwujudnya peserta didik yang memiliki keterampilan di bidang seni, olahraga , atau (
keterampilan pavokasional, keterampilan yang dapat dikembangkan sebagai bidang kerja);
d. Terwujudnya peserta didik yang bejiwa kreatif, mampu menge;
e. Terbentuknya karakter peserta didik, cakap dalam bertindak sesuai dengan norma – norma
sosial yang bersumber dari nilai – nilai ajaran agama dan budaya bangsa.

C. Misi Satuan Pendidikan


Misi SMK VIP AL HUDA KEBUMEN
Dalam upaya mewujudkan visi Dalam upaya mewujudkan visi sekolah, telah dilakukan
elaborasi dengan cara menganalisis ruang lingkup misi ( missionarea analysis ) yang kemudian
manghasilkan rumusan ( mission statement), sebagai berikut:
a. Mendidik dan melatih siswa sesuai dengan kompetensi kejuruan dibidang kesehatan
sehingga menjadi individual yang beretika, bermutu, berkualitas, profesional dan mampu
bersaing di dunia kerja dibidang kesehatan.
b. Berperan aktif untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat dalam bentuk
pengabdian kepada masyarakat berdasarkan ilmu kesehatan
c. Pengembangan jaringan kerjasama secara lintas sektoran dan intersektoral dalam skala
lokal, regional dan global serta pemberdayaan lulusan dibidang kesehatan yang terperaya.
d. Melakukan upaya peningkatan mutu, dan perkembangan institusi dengan menerima
masukan – masukan menuju perubahan positif
e. Membentuk watak, karakter, akhlaqul karimah peserta didik dengan cara
Hal 10
menginternalisiskan nilai – nilai luhur budaya bangsa dan ajaran agama melalui pendidikan
budi pekerti yang terintregasi pada mata pelajaran, dan melalui praktek keseharian ( in
action ) serta melalui keteladanan ( uswatun hasanah );
f. Mengupayakan terpenuhnya kebutuhan sarana, prasaran dan fasilitas sekolah guna
memberikan layanan pendidikan yang bermutu;
g. Meningkatkan kompetensi tenaga pendidikan dan kependidikan agar menjadi profesional
yang amanah.
h. Membangun kebersamaan antar warga sekolahan serta antara sekolahan dan masyarakat (
stakeholder ) dalam rangka menciptakan suasana pendidikan yang kondusif.

D. Tujuan Satuan Pendidikan


TUJUAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
Tujuan pendidikan menengah kejuaruan adalah meningkatankan kecerdasan pengetahuan,
kepribadian, Aqkhlak mulia, serta kleterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan
lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.
TUJUAN SMK VIP AL HUDA KEBUMEN
1. Tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan
Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) sebagai bentuk satuan pendidikan kejuruan
sebagaimana ditegaskan dalam penjelasan Pasal 15 UU Sisdikna, merupakan pendidikan
menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang
tetentu. Tujuan utama dan tujuan khusus pendidikan menengah kejuruan adalah sebagai
berikut;
 Tujuan umum
a. Peserta didik agar dapat menjalani kehidupan secara umum dan layak :
b. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik;
c. Menyiapkan peserta didik agar menjadi warga negara yang mandiri dan betanggung
jawab;
d. Menyiapkan peserta didik agar memahami dan menghargai keaneragaman budaya
bangsa indonesia, dan
e. Menyiapkan peserta didik agar dapat menerapkan dan memelihara hidup sehat ,
memiliki wawasan lingkungan, pengetahuan dan seni
 Tujuan Khusus
a. Menyiapkan peserta didik agar dapat bekerja, baik mandiri atau sebagai tenaga kerja di
dunia usaha / industri sesuai bidang dan program keahlianya;
b. Membekali peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih berkompetisi dan
mampu mengembangkan sikap profesional dalam bidang dan program keahlianya

Hal 11
c. Membekali peserta didik dengan iptek agar mampu mengembangkan diri melalui
jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
d. Membekali peserta didik dengan kompetensi kompetensi yang sesuai dengan program
keahlian yang dipilih.
Di dalam peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 Tentang
Standar Nasional Pendidikan Pasal 26 ayat ( 3) dan Peraturan Menteri nomor 22 tahun
2006 juga ditegaskan bahwa Tujuan pendidikan menengah kejuruan adalah
meningkatnya kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.

E. Profil Lulusan Yang akan Di hasilkan Satuan Pendidikan SMK VIP AL HUDA
KEBUMEN
a. Sebagai lanjutan dari penyelenggaraan pendidikan yaitu menampung lulusan SMP yang
berminat pada kejuruan kesehatan , sesuai dengan progran- program pemerintah yang
memberikan kesempatan seang memberikan kesempatan seluas – luasnya untuk SMK.
b. Menghasilkan lulusan sebagai tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan
lapangan kerja yang relevan dalam lingkup program keahlian keperawatan dan farmasi.
c. Menstandarkan lulusan sehingga kualitas nya diterima di pasaran kerja.
d. Mengkaji, meneliti potensi kesehatan lebih dini guna mengembangkan ilmu
pengetahuan dan teknologi untuk jenjang yang lebih tinggi, selanjutnya diamalkan bagi
kepentingan masyarakat.
Tujuan Pendidikan Kompetensi Keahlian Keperawatan
a. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik, sehingga memiliki kepribadian
dan akhlak mulia.
b. Mendidik peserta didik agar menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
c. Mendidik peserta didik agar dapat menerapkan hidup sehat, memiliki wawasan
pengetahuan dan seni.
d. Mendidik peserta didik dengan keahlian dan ketrampilan dalam bidang studi keahlian
kesehatan khususnya kompetensi keahlian keperawatan agar dapat bekerja baik
secara mandiri atau mengisi lowongan pekerjaan yang adadi dunia usaha dan dunia
industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah.
e. Mendidik peserta didik agar mampu memilih karir, berkompetensi dan
mengembangkan sikap profesionalisme dalam bidang studi keahlian kesehatan
khususnya kompetensi keahlian keperawatan.
f. Mendidik peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan di bidang
keperawatan agar mampu mengembangkan diri malalui tingkat satuan pendidikan yang
lebih tinggi.

Hal 12
BAB II
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

A. Standar Kompetensi Lulusan


Model pengembangan KTSP untuk Kurikulum 2013 disusun antara lain agar dapat
memberikan motivasi kepada guru untuk melaksanakan pembelajaran dengan pendekatan
saintifik, sehingga peserta didik mendapat kesempatan untuk mengembangkan potensi:
1. Sikap: menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan
2. Pengetahuan: mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi
3. Keterampilan; mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, mencipta.
Menurut peraturan pemerintah nomor 13 tahun 2015 Standar Kompetensi lulusan adalah
kreteria mengenai kualiflulusan adalah kreteria mengenai kualifikasi ikasi kemampuan
lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Kelulusan menurut
ketentuan PP No 13 tahun 2015 pasal 72 adalah bahwa peserta didik dinyatakan lulus dari
satuan pendidikan dasar dan menengah setelah :
1. Menyelesaikan seluruh kompetensi pembelajaran; yang berarti peserta didik telah
dinyatakan tuntas atau kompeten oleh gurunya untuk seluruh kompetensi pendidikan dan
pebelajaran yang diikuti.
2. Memeperoleh nilai sikap minimum baik pada penlaian akhir untuk seluruh mata
pembelajaran
3. Lulus ujian sekolah untuk seluruh mata pelajaran.

B. Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan


Sesuai dengan permendikbud No. 61 Tahun 2014 Prinsip pengembangan KTSP
meliputi
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya pada masa kini dan yang akan datang.
Kurikulum di kembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi
sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakapcakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan
kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan
kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan pada masa kini dan yang akan
datang.
Memiliki posisi sentral berarti bahwa kegiatan pembelajaran harus berpusat pada
peserta didik.
2. Belajar sepanjang hayat
Hal 13
Kurikulum di arahkan pada proses pengembangan, pembudidayaan, dan
pemberdayaan, kemampuan peserta didik untuk belajar sepanjang hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaiatan antra unsur – unsur pendidikan formal, non formal, dan
informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
perkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
3. Menyeluruh dan berkesinambungan
Subtansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi ( sikap, pengetahuan,
dan keterampilan ) bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan
di sajikan secara kesinambungan antar jenjang pendidikan
Kurikulum SMK VIP AL HUDA KEBUMEN disusun dengan memperhatikan prinsip –
prinsip sebagai berikut.
a. Peningkatan iman, taqwa dan aqkhlak mulia
b. Kebutuhan kompetensi masa depan
c. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan
dan kemampuan peserta didik
d. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan
e. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional
f. Tuntutan dunia kerja
g. Perkembangan ilmu, pengetahuan, teknologi dan seni
h. Agama
i. Dinamikaperkembangan global
j. Persatuan nasional dan nilai nilai kebangsaan
k. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat
l. Kesetaraan gender
m. Karakterinstik satuan pendidikan
Acuan pengembangan dalam pengelolaan dan pelaksanaan kurikulum SMK VIP AL -
HUDA KEBUMEN didasarkan pada prinsip – prinsip sebagai berikut:
a. Berpusat pada potensi, perkembangan , kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
dan lingkungannya
b. Beragam dan terpadu
c. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
d. Relefan dengan kebutuhan kehidupan
e. Menyeluruh dan berkesinambungan
f. Belajar sepanjang hayat
g. Seimbang antara kepentingan sosial dan kepentingan daerah

Hal 14
Kerangka dasar
1. Landasan filosofis
Landasan filosofis dalam pengembangan kurikulum menetukan peserta didik yang
akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari kurikulum, proses pembelajaran, posisi
peserta didik, penilaian hasil belajar, hubungan peserta didik dengan masyarakat
dan lingkungan alam di sekitarnya.
Kurikulum 2013 dikembangkan dengan landasan filosofis yang memberikan dasar
bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik menjadi manusia indonesia
berkualitas yang tercantum dalam tujuan pendidikan nasional.
Pada dasarnya tidak ada satupun filosofi pendidikan yang dapat digunakan secara
spesifik untuk pengembangan kurikulum yang dapat pat mengembangkan manusia
yang berkualitas. Berdasarkan hal tersekan hal tersekan hal tersekan hal tersebut,
kurikulum 2013 dikembangkabut, kurikulum 2013 dikembangkan menggunakan
filosofi sebagai bern menggunakan filosofi sebagai berikut :
a. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangunan kehidupan
bangsa masa kini dan masa mendatang. Pandangan ini menjadi kurikulum 2013
diketang. Pandangan ini menjadi kurikulum 2013 dikembangkan berrdasarkan
budaya bangsa indonesia yang berdasarkan budaya bangsa indonesia yang
beragam, diarahkan untuk membangun kehidupan masa kini, dan untuk
membangun dasar bagi kehidupan bangsa yang lebih baik di masa deagam,
diarahkan untuk membangun kehidupan masa kini, dan untuk membangun
dasar bagi kehidupan bangsa yang lebih baik di masa depan. Mempersiapkan
peserta didik untuk kehidupan masa depan selalu menjadi kepedulian
kurikulum, hal ini mengandung makna bahwa kurikulum adalah rancangan
pendidikan untuk mempersiapkan kehidupan generasi muda bangsa. Dengan
demikian, tupan. Mempersiapkan peserta didik untuk kehidupan masa depan
selalu menjadi kepedulian kurikulum, hal ini mengandung makna bahwa
kurikulum adalah rancangan pendidikan untuk mempersiapkan kehidupan
generasi muda bangsa. Dengan demikian, tugas mempersiapkan generasi
muda bangsa menjadi tugas utama suatu kurikulum. Untuk mempersiapkan
kehidupan masa kini dan masa depan peserta didik, kurikulum 2013
mengembangkan pengalaman belajar yang memberikan kesempatan luas bagi
peserta didik untuk menguasai kompetensi yang diperlukan bagi kehidupan di
masa kini dan masa depan,dan pada waktu bersamaan tetap mengembangkan
kemampuan mereka sebagai pewaris budaya bangsa dan orang yang peduli
terhadap permasalahan masyarakat dan bangsa masa kini.
b. peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut pandangan
filosofi ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan di masa lampau

Hal 15
adalah sesuatu yang harus termuat dalam isi kurikulum untuk dipelajari didik.
Proses pendidikan adalah suatu proses yang memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya menjadi kemampuan
berpikir rasional dan kecemerlangan akademik dengan memberikan makna
terhadap apa yang dilihat, didengar, dibaca, dipelajari dari warisan budaya
kematangan psikologi seri dari warisan budaya kematangan psikologi sertrta
kematangan fisik peserta didik. Selain mengembangkatangan fisik peserta
didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional dan cemerlang
dalam akademik, kurikulum 2013 memposisikan keunggulan budaya tersebut
dipelajari untuk menimbulkan rasa bangga, diaplikasikan dan dalam kehidupan
berbangsa masa kini.
c. Pendidikan ditunjukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual dan
kecemerlangan akademik melalui pendidikalui pendidikan disiplin ilmu. Filosofi
ini menentukan bahwa isi kurikulum adalah disiplin ilmu dan pembelajaran
adalah pembelajaran disiplin ilmu ( essentialism ) filosofi ini mewajibkan
kurikulum memiliki nama mata pelajaran yang sama dengan nama disiplin
ilmu, selalu bertujuan untuk mengembangkan kemampuan intelektual dan
disiplin kecemerlangan akademi.
d. Pendidikan untuk Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan
masa depan yang lebih dari masa lalu dengan berbagai kemampuan
intelektual, kemampuan berkomunikasi , sikap sosial, kepedulian, dan
berpartisipasi untuk membangun kehidupan masyarakat dan bangsa yang labih
baap sosial, kepedulian, dan berpartisipasi untuk membangun kehidupan
masyarakat dan bangsa yang labih baik ( experimentalism and social
recontrucktivism). Dengan filosofi ini, kurikulum 2013 bermaksud untuk
mengembangkan potensi peserta didik menjadi kemampuan dalam berpikir
refleksi bagi penyelesaian masalah sosial di masyarakat, dan untuk
membangun kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik.
2. Landasan Toritis
Kurikulum 2013 dikembangkan atas teori “ pendidikan berdasarkan standar”(
standar – based education), dan teori kurikulum bebasis kompetensi (
competency – based curriculum). Pendidikan berdasarkan standar menetapkan
adanya standar nasional sebagai kualitas minimal warganegara yang dirinci
menjadi standar isi, standar proses,standar kompetensi lulusan, standar
pendidikan dan tenaga kependidikan , standar sarana dan prasarana, stnadar
pengelolaan , standar pembiayaan , dan standar penilaian pendidikan.
Kurikulum bebasis kompetensi dirancang untuk memberikan pengalaman

Hal 16
belajar seluas – luasnya bagi peserta didik dalam mengembangkan
kemampuan untuk bersikap, berpengetahuan, berketerampilan, dan bertindak.
Kurikulum 2013 menganut : ( 1) pembelanjaan yang dilakukan guru ( taught
curriculum ) dalam bentuk proses yang es yang dikembangkan berupa kegiatan
pembelajaran di sekolahan, kelas, dan masyarakat : dan ( 2 ) pengalaman
belajar langsung peserta didik ( learned – curriculum ) sesuai dengan latar
belakang, karakteristik, dan kemampuan awal peserta didik. Pengalaman
belajar langsung individual peserta didik menjadi hasil kurikulum.
3. Landasan Yuridis
Landasan Yuridis Kurikulum 2013 adalah:
a. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no 60 Tahun 2014 tentang
kerangka dasar kurikulum 2013 sekolah menengah kejuruan
b. Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan no 61 Tahun 2014 tentang
Kurikulum tingkat satuan pendidikan.
c. Peraturan menteri pendidikan dan Kebudayaan no. 62 tahun 2014 tentang
kegiatan ekstrakurikulum sekolah menengah kejuruan
d. Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no. 63 tahun 2014 tentang
kegiatan ekstrakurikuler pramuka sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib
menengah kejuruan
e. Peraturan menteri pendidikan dan kebudandidikan dan kebudayaan no. 64
tahun 2014 tentang perminatan sekolah Menengah Kejuruan
f. Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no.104 Tahun 2014
tentang penilaian hasil belajar peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan
g. Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no. 5 Tahun 2015 tentang
kriteria lulusan peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan.
h. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Nomor : 423.5 /
14 995 tanggal 4 juni 2014 tentang kurikulum muatan lokal bahasa jawa.
Dengan demikian, kurikulum SMK VIP AL - HUDA kebumen dikembangkan dengan
mengacu kepada landasan filosofi, teoritis dan yuridis diatas , sehingga diharapkan
dapat mengembangkan kehidupan individu peserta didik dalam beragam , seni,
kreativitas , berkomunikasi, nilai dan berbagai dimensi intelegensi yang sesuai
dengan diri seorang peserta didik dan diperlukan masyarakat, bangsa dan umat
manusia diwujudkan melalui berbagi aktifitas dan kretaifitas, baik kegiatan intra
maupun ekstrakurikuler.
a. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMK meliputi subtansi pembelajaran yang ditempuh dalam
satu jenjang pendidikan selama 3 ( tiga ) tahun mulai kelas x sampai dengan XII.
Struktur kurikulum di SMK VIP AL HUDA kebumen menggunakan kurikulum 2013
Hal 17
disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan ( SKL ) dan Kompetensi Inti ( KI ),
serta Kompetensi Dasar ( KD ) yang sesuai untuk semua mata pelajaran.
Kompetensi ini dirancang seiring dengan meningkatnya usia peserta didik pada
kelas tertentu. Melalui kompetensi inti, integrasi vertikal berbagai kompetensi
dasar pada kelas yang berbeda dapat dijaga.
Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut:
1. Kompetensi Inti - 1( KI- 1 ) untuk kompetensi inti sikap spiritual;
2. Kompetensi Inti - 2( KI- 2 ) untuk kompetensi inti sikap sosial;
3. Kompetensi Inti - 3( KI- 3 ) untuk kompetensi inti sikap Pengetahuan; dan
4. Kompetensi Inti – 4( KI- 4 ) untuk kompetensi inti keterampilan
Uraian tentang kompetensi inti untuk jenjang Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK )
VIP AL HUDA kebumen , sebagai berikut
KOMPETENSI INTI KELAS X KOMPETENSI INTI KELAS XI KOMPETENSI INTI KELAS XII
1. Menghayati dan 1. Menghayati dan 1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran mengamalkan ajaran mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya agama yang dianutnya. agama yang dianutnya
2. Menghayati dan 2. Menghayati dan 2 Menghayati dan
mengamalkan perilaku mengamalkan perilaku mengamalkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli ( gotong jawab, peduli ( gotong jawab, peduli ( gotong
royong, kerja sama toleran, royong, kerja sama toleran, royong, kerja sama toleran,
damai ), santun, responsif, damai ), santun, responsif, damai ), santun, responsif,
dan proaktif dan dan proaktif dan dan proaktif dan
menujukan sikap sebagai menujukan sikap sebagai menujukan sikap sebagai
bagian dari solusi atas bagian dari solusi atas bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan berbagai permasalahan berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara dalam berinteraksi secara dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan efektif dengan lingkungan efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta sosial dan alam serta sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri dalam menempatkan diri dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa sebagai cerminan bangsa sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia dalam pergaulan dunia dalam pergaulan dunia
3 Memahami, menerapkan 3. Memahami, menerapkan 3 Memahami, menerapkan
dan menganalisis dan menganalisis dan menganalisis
pengetahuan faktual, pengetahuan faktual, pengetahuan faktual,
konseptual, dan produral konseptual, dan produral konseptual, dan produral
berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu tahunya tentang ilmu tahunya tentang ilmu
Hal 18
pengetahuan ingin pengetahuan ingin pengetahuan ingin
tahunya tentang ilmu tahunya tentang ilmu tahunya tentang ilmu
pengetahuan teknologi, pengetahuan teknologi, pengetahuan teknologi,
seni, budaya, dan seni, budaya, dan seni, budaya, dan
humaniora dalam humaniora dalam humaniora dalam
wawasan kamanusiaan wawasan kamanusiaan wawasan kamanusiaan
teknologi, seni, budaya, teknologi, seni, budaya, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dalam dan humaniora dalam dan humaniora dalam
wawasan kamanusiaan, wawasan kamanusiaan, wawasan kamanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, kebangsaan, kenegaraan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban, dan peradaban, dan peradaban,
kebangsaan, kenegaraan, kebangsaan, kenegaraan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait dan peradaban terkait dan peradaban terkait
terkait penyebab terkait penyebab terkait penyebab
fenomena dan penyebab fenomena dan penyebab fenomena dan penyebab
fenomena dan kejadian fenomena dan kejadian fenomena dan kejadian
dalam bidang kekejadian dalam bidang kekejadian dalam bidang kekejadian
dalam bidang kerja yaang dalam bidang kerja yaang dalam bidang kerja yaang
spesifik spesifik untuk spesifik spesifik untuk spesifik spesifik untuk
memecahkan masalah memecahkan masalah memecahkan

1. Struktur kurikulum SMK VIP AL HUDA Kebumen


Sesuai dengan SK Dirjen Pendidikan menengah No 1464/D3.3/KEP/KP/2014 Tentang
Struktur kurikulum mata pelajaran SMK terdiri atas
a. Kelompok Mata Pelajaran A ( Wajib ) terdiri atas
1) Pendidikan Agama dan Budi pekerti
2) Pendidikan Pancasila dan Kewargannegaraan
3) Bahasa Indonesia
4) Matematika
5) Sejarah Indonesia
6) Bahasa Inggris
b. Kelompok Mata Pelajaran B ( wajib ) terdiri dari :
1) Seni Budaya
2) Prakarya dan kewirausahaan
3) Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan
4) Bahasa Jawa ( Muatan Lokal )
c. Kelompo k Mata Pelajaran Dasar Bidang Keahlian ( C1 ) Terdiri dari
1) Fisika

Hal 19
2) Kimia
3) Biologi
d. Kelompok Mata Pelajaran Dasar Program Keahlian ( C2 ) :
1. Paket Keahlian Farmasi
a) Pelayanan Farmasi
b) Farmakognosi
c) Farmakologi
d) Kimia Farmasi
e) Adminitrasi Farmasi
f) Ilmu Resep
Struktur kurikulum mata pelajaran peminatan kelompok C1 dan C2 diajarkan pada kelas
X dan kelompok C3 diajarkan dikelas XI dan XII. Untuk lebih jelasnya penjabaran struktur
kurikulum SMK VIP AL HUDA Kebumen mata pelajaran peminatan berdasarkan paket keahlian
sebagai berikut.

STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK


BIDANG KEAHLIAN : KESEHATAN
PROGRAM KEAHLIAN : KESEHATAN
PAKET KEAHLIAN : FARMASI

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
Kelompok A (wajib) *)

1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 3


2 Pendidikan Pancasila dan Kewargake negaran 2 2 2 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4 Matematika 4 4 4 4 4 4
5 Sejarah indonesia 2 2 2 2 2 2
6 Bahasa inggris 2 2 2 2 2 2

Kelompok B ( Wajib )* )
7 Seni budaya 2 2 2 2 2 2

8 Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2 2 2 2

9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga & kesehatan 3 3 3 3 3 3


10 Bahasa Jawa ( Muatan Lokal ) 2 2 2 2 2 2
Kelompok C ( Peminatan )
C1. Dasar Bidang Keahlian * )
11 Fisika 2 2 2 2 - -

Hal 20
12 Kimia 2 2 2 2 - -
13 Biologi 2 2 2 2 - -
C2. Dasar Program Keahlian
14 Simulasi Digital 3 3 - - - -
15 Dasar – dasar Kefarmasia 4 4 - - - -
16 Perundang – undangan Kesehatan 2 2 - - - -
17 Ilmu Kesehatan Masyarakat 2 2 - - - -
18 Keselamatan Kesehatan Kerja dan lingkungan 2 2 - - --
hidup
19 Farmakognosi dasar 5 5 - - - -
C3. Paket Keahlian
Farmasi
20 Pelayanan Farmasi - - 3 3 - -
21 Farmakognosi - - 3 3 - -
22 Farmakologi - - 2 2 - -
23 Kimia Farmasi - - 2 2 4 4
24 Ilmu Resep - - 3 3 4 4
25 Adminitrasi Farmasi - - 5 5 10 10
TOTAL 50 50 50 50 50 50

C. Kompetensi Mata Pelajaran


Muatan Kurikulum SMK VIP AL HUDA Kebumen meliputi Kompetensi inti dan sejumlah
Kompetensi Dasar yang dirumuskan dalam mata pelajaran yang keluasan dan
kedalamannya merupakan beban belajar peserta didik. Muatan Lokal dan pengembangan
diri termasuk ke dalam isi kurikulum
Mata pelajaran beserta alokasi waktu untuk tahun pelajaran 2015 – 2016 mengacu
kepada silabus dan atau buku, sesuai permendikbud nomor 60 tahun 2014.
D. Program Muatan Lokal
Bahasa Jawa Sebagai Muatan lokal daerah
Untuk menguatan keterlaksanaan pembelajaran Bahasa Jawa bagi sekolah /madrasah
wilayah propinsi wilayah propinsi jawa tengah, terdapat jawa tengah, terdapat acuan yang
berupa dua peraturan daerah, dua peraturan gubernur serta surat keputusan gubernur
jawa tengah yaitu nomor 895.5/01/2005, tanggal 23 pebruari 2005 tentang kurikulum
mata pelajaran Bahasa Jawa Tahun 2004 untuk jenjang Pendidikan SD/SDLB/MI,
SMP/SMPLB/MTs, dan
SMA/SMALB/SMK/MA negeri dan swasta Propinsi Jawa Tengah. Oleh karena itu sesuai
dengan prinsip pengembangan kurikulum yang mengindahkan keseimbangan antara

Hal 21
kepentingan nasional dan kepentingan daerah, maka di SMK VIP AL HUDA Kebumen
bahasa jawa di jadikan muatan lokal untuk semua kelas ddengan alokasi waktu dua jam
pelajaran perminggu.
Dalam peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Nomor 68 Tahun 2013 tentang
kerangka dasardan struktur Kurikulum ( Kurikulum 2013 ) antara lain dinyatakan , “ Bahasa
Daerah sebagai muatan lokal dapat diajarkan secara terintegrasi dengan mata pelajaran
seni budaya dan prakarya atau diajarkan secara terpisah apabila daerah merasa perlu
untuk memisahkannya. Satuan pendidikan dapat menambah jam pelajaran per minggu
sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan tersebut.” Atas dasar ketentuan termaksud,
pada kelas X dan XI Bahasa Jawa an XI Bahasa Jawa diajarkan secara terpisah ( berdiri
sendiri ), tidak di integrasikan kedalam mata pelajaran seni budaya maupun mata
pelajaran Prakarya , dan di posisikan sebagai mata pelajaran kelompok B.
Pada peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 ( KTSP 2006 ) yang
menjadi dasar kurikulum bagi kelas XII, muatan lokal ditetapkan dua jam pelajaran.
E. Kegiatan Pengembangan Diri
Pengembangan diri bukan mata pelajaran yang harus diasuh oleh tenaga pendidik.
Pengembangan diri bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengespresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat dan minat
setiap peserta didik yang harus . Pengembangan diri bertujuan untuk memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengespresikan diri sesuai
dengan kebutuhan, bakat dan minat setiap peserta didik yang di sesuaikan dengan kondisi
sekolah.
Selain pengembangan diri akademik dan konsultasi melalui guru BK, khusus di SMK VIdi
sesuaikan dengan kondisi sekolah.
Selain pengembangan diri akademik dan konsultasi melalui guru BK, khusus di SMK VIP AL
HUDA Kebumen, pengembangan diri juga dilaksanakan melalui 2 kegiatan yaitu :
a. Pembentukan karakter peserta didik
Pembentukan karakter peserta didik melalui pembiasaan dan lingkungan guna
mengembangkan nilai – nilai na mengembangkan nilai – nilai karakter bangsa yang
dilakukan melalui kegiatan rutin, kegiatan spontan, kegiatan terprogram, dan kegiatan
keteladanan. SMK VIP AL HUDA telah memulai kegiatan pembentukan karakter ini
dengan pembiasaan membaca JUZ Amma selama sepuluh menit sebelum jamm
pertama dimulai setiap harinya.
b. Pengembangan potensi dan pengekspresian diri
Pengembangan Pengembangan potensi dan pengekspresikan diri di SMK VIP AL HUDA
Kebumen melalui bidang seni, Olah melalui bidang seni, Olah Raga, Keterampilan ,
Keagamaan dan Bahasa.

Hal 22
F. Pengaturan Beban Belajar
Satuan pendidikan pada semua jenis dan jenjang pendidikan menyelenggarakan
program pendidikan dengan menggunakan sistem paket endidikan dengan menggunakan
sistem paket atau sistim kredit semester. Kedua sistem tersebut atau sistim kredit
semester. Kedua sistem tersebut dipilih dipilih berdasarkan jenjang dan kategori satuan
pendidikan yang bersangkutan. Beban belajar yang diatur pada SMK VIP AL HUDA
Kebumen adalah beban belajar sistem paket ada jenjang pendidikan dasar dan
meegberdasarkan jenjang dan kategori satuan pendidikan yang bersangkutan. Beban
belajar yang diatur pada SMK VIP AL HUDA Kebumen adalah beban belajar sistem paket
ada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Sistem paket adalah sistem
penyelenggaraan h. Sistem paket adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan
yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan beban
belajar yang sudah rogram pendidikan yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh
program pembelajaran dan beban belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap kelasnyaa
sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku pada satuan pendidikan. Beban belajar
setiap mata pelajaran pada sistem paket dinyatakan dalam satuan jam pelajaran.
Pengaturan Beban Beajar pada satuan pendidikan SMK VIP AL HUDA Kebumen terdiri dari.
a) Kegiatan Tatap Muka
Pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik dengan pendidik.
Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran pada masing – masing
satuan pendidikan ditetapkan selama 45 menit.
b) Penugasan Terstruktur
Pembelajaran yang berupa pendalaman materi embelajaran yang dilakukan peserta
didik yang didesain oleh guru untuk menunjang pencapaian tingkatkompetensi dasar
dan atau kemampuan lainnya pada kegiatan tatap muka. Penugasan terstruktur
termasuk : kegaitan perbaikan, pengayaan dan percepatan, penyelesaian penugasan
tertruktur ditentukan oleh pendidik serta waktu yang ditetapkan perjam
pembelajaran pada masing masing satuan pendidikan.
c) Penugasan mandiri tidak terstruktur
Pembelajaran yang berupa pendalaman materi yang dilakukan peserta didik yang
didesain oleh guru untuk menunjang pencapaian tingkat kompetensi mata pelajaran
atau lintas mata pelajaran atau kemampuan lainnya yang waktu penyelesaiannya
penyelesaiannya diatur sendiriolek peserta didik. Jumlah jam pembelajaran
permingggu u adalah 50 jam pembelajaran adalah 50 jam pembelajaran tatap muka.
Beban belajar kegiatan tatap muka. Beban belajar kegiatan tatap muka keseluruhan
adalah sebga sebgaimana tertera pada Tabel berikut:
Satuan Kelas/semester Satu Jumlah Minggu Waktu Jumlah

Hal 23
Pendidikan jam jam efektif pemb. Tatap Jam per –
pemb. pemb. per Muka Per tahun (@
Tatap Per - tahun Tahun 60 menit)
muka ( minggu ajaran
Menit)
SMK VIP AL X-XII ( 1 – 6 ) 45 50 37 1.924 jam 1.470 jam (
HUDA pelajaran ( standarb-
Kebumen 86.580menit minimum)
)

G. Ketuntasan Belajar
Berdasarkan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no 104 tentang ketuntasan
belajar bahwa ketuntasan belajar adalah merupakan tingkat minimal pencapaian
kompetensi sikap, kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan. Adapun
penentuan ketuntasan belajar menurut peraturan menteri sebagai berikut.
MATA PELAJARAN SIKAP PENGETAHUAN KETRAMPILAN

Kelompok A ( Wajib )
1 Pendidikan agama dan Budi Pekerti B 75 75
2 Pendidikan Pancasila dan B 75 75
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia B 75 75
4 Matematika B 75 75
5 Sejarah Indonesia B 75 75
6 Bahasa Indonesia B 75 75
Kelompok B ( Wajib )

7 Seni Budaya B 75 75
8 Prakarya dan Kewirausahan B 75 75
9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga & B 75 75
Kesehtan
10 Bahasa Jawa B 75 75
Kelompok C1 ( Dasar Bidang Keahlian)
11 Fisika B 75 75
12 Kimia B 75 75
13 Biologi B 75 75
Kelompok C2 ( Dasar Program Keahlian)
14 Simulasi Digital B 75 75

Hal 24
15 Anatomi Fisiologi B 75 75
16 Kesehatan dan keselamatan kerja B 75 75
17 Ilmu Kesehtaan Masyarakat B 75 75
18 Perundang – perundangan B 75 75
Kesehatan
19 Laboratorium Dasar Kesehtan B 75 75
Kelompok C3 ( Paket Keahlian Farmasi)
20 Ilmu Resep B 75 75
21 Farmakologi B 75 75
22 Farmakognosi B 75 75
23 Kimia Farmasi B 75 75
24 Adminitrasi Farmasi B 75 75
25 Pelayanan Farmasi B 75 75

H. Mekanisme Penilaian
Kreteria Penilaian
Berdasarkan permendikbud Nomor 104 tahun 2014 penilaian hasil belajar dilakukan
dalam bentuk penilaian autentik, yang antara lain meliputi penilaian diri, penilaian projek,
ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ujian tingkat
kompetensi,uian mutu tingkat kompetensi, ujian sekolah, dan ujian nasional.
1) Penilaian autentik dilakukan oleh guru secara berkelanjutan.
2) Penilaian diri Penilaian diri dilakukan oleh dilakukan oleh peserta didik sebelum peserta
didik sebelum ulangan harian.
3) Penilaian projek dilakukan oleh pendidik disesuaikan dengan KD mata pelajaran masing
– masing.
4) Ulangan harian dilakukan oleh pendidik terintregrasi dengan proses pembelajaran
dalam bentuk ulangan harian atau penugasan.
5) Ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester, dilakukan oleh pendidik di
bawah koordinasi satuan pendidikan.
6) Ujian sekolah dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai dengan peraturan perundang –
undangan.
7) Ujian nasional dilakukan oleh pemerintah sesuai dengan peraturan perundang –
undangan.
Teknik dan instrumen yang dilakukan untuk penilaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan
keterampilan sebagaiaman berikut:

Hal 25
1) Penilaian Kompetensi Sikap
Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui:
a) Observasi
b) Penilaian diri ( self Assesment)
c) Penilaian “ teman Sejawat” ( peer assessment ) oleh peserta didik
d) Jurnal.
Instrumen yang digunakan untuk observasi, penilaian diri , dan penilaian antara peserta
didik adalah lembaran pengamatan berupa daftar cek ( checklist ) atau skala penilaian (
rating scale) yang disertai rubrik, sedangkan pada jurnal berupa catatan pendidik yang
dikembangkan oleh masing – masing guru mata pelajaran.
Nilai sikap dikualifikasikan menjadi prediksi Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup ( C)dan
Kurang ( K )
Nilai kompetensi sikap pada LCK didapat dari mode atau nilai yang paling banyak dari
nilai observasi, penilaian diri, penilaian antara teman, atau nilai jurnal mengacu kepada
penduan penilaian di Per, penilaian diri, penilaian antara teman, atau nilai jurnal
mengacu kepada penduan penilaian di Permendikbud Nomor 66 tahun 2013.
Contoh:
Seorang peserta didik dalam mata pembelajaran agama dan dan budi pekerti
memperoleh nilai yang paling banyak hasil observasi adalah SB, pada hasil penilaian diri
B, penilaian antara teman SB, dan hasil penilaian ak hasil observasi adalah SB, pada hasil
penilaian diri B, penilaian antara teman SB, dan hasil penilaian jurnal SB, maka nilai di
LCK unjurnal SB, maka nilai di LCK untuk peserta didik tersebut tuk peserta didik
tersebut adalah SB dengan deskripsi adalah SB dengan deskripsi yayang disesuaikan
dengan KI – 1 dan KI – 2, misalnya;
“sikapnya baik, sehari – hari disesuaikan dengan KI – 1 dan KI – 2, misalnya;
“sikapnya baik, sehari – hari berpakaian sesuai syariat islam, menunjukan sikap jujur
dan hormat kepada guru, serta memiliki kontrol emosi yang stabil “.
2) Penilaian kompetensi pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilkukan oleh Guru Mata Pelajaran ( Pendidik ) melalui:
Tes uru Mata Pelajaran ( Pendidik ) melalui:
a) Tes tulis
b) Tes lisan
c) Penugasan
Penilaian pengetahuan terdiri atas rerata nilai : Nilai Proses ( Nilai Harian) = NH, Nilai
Ulangan Tengah Semester = UTS, dan Nilai Ulangan Akhir , dan Nilai Ulangan Akhir
Semester = UAS.
Nilai harian diperoleh dari hasil Tes Tulis = UAS.

Hal 26
a) Nilai harian diperoleh dari hasil Tes Tulis, Tes Lisan, dan Penugasan yang, Tes Lisan,
dan Penugasan yang dilakukan pada setiap Akhir pembelajaran satuan Kompetensi
Dasar ( KD ).
b) Penghitungan nilai pengetahuan diperoleh dari rerataNH, UTS, dan UAS.
c) Penilaian LCK untuk pengetahuan dan keterampilan menggunakan penilaian
kuantitatif dengan skala 1 – 4 dengan 2 ( dua ) desimal dan diberikan predikat
seperti tabel 8 berikut :
d) Pengehitungan Nilai pengetahuan Adalah dengan secara :
1. NH, UTS, dan UAS menggunakan skala nlai 1 sampai dengan 4
2. Nilai Rapor merupakan hasil konversi dari rerata NH, UTS dan UAS, dengan
perhitungan sebgai berikut nn( 2 x rerata NH + UTS + UAS) : 4
Contoh:
Seorang peserta didk memperoleh nilai pengetahuan pada mata pelajaran agama dan
budi pekerti sengaia berikut:
NH = 3,00, UTS =3,75, UAS = 3,85
Nilai rerata NH, UTS, dan UAS = ( 2x 3,00 +3,75 +3,85) : 4 = 13,6 :4=3,4
Nilai pengetahuan yang dituliskan pada LCK adalah nilai 3, 53 dan predikatnya B +.
3) Penilaian kompetensi keterampilan
a) Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan oleh Guru mata pelajaran ( pendidik )
melalui:
. Tes Praktik
. Projek
. Portofolio
b) Penilaian kompetensi keterampilan terdiri atas
Nilai Praktikum
Nilai projek
Nilsi portofolio
c) penilaian keterampilan dilakukan pada setiap akhir menyelesaikan satu KD yang
relevan dengan mengambil nilai capaian otimum
d) nilai ketrampilan adalah mode dari peniliaan praktik, penilaian projek dan penilaian
protofolio.
Contoh :
Seorang peserta didik memperoleh nilai keterampilan pada mata pelajran agama
dan budi pekerti sebagai berikut:
mode nilai praktik ( NPr ) = 3 , Mode nilai projek ( NPJ ) = 2 ; mode nilai portofolio (
Npo) =2
maka nilai keterampilan yang ditulis pada LCK maka nilai keterampilan yang ditulis
pada LCK adalah adalah 3 3 dan dan prediksinya B

Hal 27
I. Kreteria Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas
Kenaikan kelas adalah pernyataan yang menegaskan bahwa peserta didik telah kompeten
dan berhak melanjutkan ke jenjang kompetensi – kompetensi tahun selanjutnya.
Pernyataan kopeten atau yang berarti dapat melanjutkan, ditetapkan berdasarkan
pertimbangan kinerja peserta didik yang meliputi aspek:
1) Akademik
a. Peserta didik harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam du
Semester pada tahun pembelajaran yang diikuti, baik wajib A, wajib B dan
peminatan C
b. Mencapai tingkat kompetensi yang dipersyaratkan minimal sama dengan KKM,
untuk kopetenai sikap dan spiritual ( baik), Pengetahuan ( 2,67) dan keterampilan(
2,67)
c. Tidak terdapat mata pelajaran pada kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan
atau sikap yang belum tuntas belum baik.
d. Peserta didik kelas X harus mengikuti 2 kegiatan ekstrakulikuler wajib pramuka dan
PMR dan PMR serta 1 ekstrakulikuler pilihan.
2) Non Akademik
a. Kehadiran tatap muka pada setiap mata pelajaran minimal 85 %
b. Tidak terlibat narkoba, perkelahian, tawuran, dan tidak melawan tenaga pendidik/
tenaga pendidikan secara fisik atau non fisik.
c. Tidak terlibat tidakan kriminal

J. Kreteria Kelulusan
Menurut peraturan pemerintah no 13 tahun 2015 standar kompetrensi kelulusan adalah
kreteria menegenai kwalifikasi kemampuan lul;usan yang mencakup sikap, pengetahuan
dan keterampilan. Kelulusan menurut ketentuan pp no 13 tahun 2015 pasal 72 adalah
bahwa peserta dididk dinyatakan lulus ddari satuan pendidikan dasar dan menengah
setelah :
1. Meneyelesaikan seluruh kompetrensi pembelajaran yang bererti peserta dididk telah
dinyatakan tuntas adalah kompeten oleh guiru yang bersangkutan untuk seluruh
kompetensi pendidikan dan pemebelajaran yang diikuti
2. Memperoleh njilai sikap minimal baik poada penilaian akhir untu8k seluruh mata
pelajaran
3. Lulusan ujian sekolah untuk seluruh mata pelajaran

K. Kriteria peminatan
Hal 28
Sesuai dengan permendikbud No 64 tahun 2014
(1) Pemintan pada SMK/MAK dilaksanakn mengacu pada spektrum kejuruan.
(2) Spektrum kejuruan mencangkup:
a. Bidang kejuruan
b. Program kejuruan
c. Paket kejuruan
(3) Bidang kejuruan merupakan pengelompokan sejumlah program kejuruan yang memiliki
karakteristik kejuruan serumpun.
(4) Program kejuruan merupakan bagian dari bidang kejuruan dalam bentuk satu atau
lebih paket kejuruan serumpun.
(5) Paket kejuran merupakan kemasan kejuruan spesifik dalam lingkup program kejuruan.
(6) Spektrum kejuruan ditetapkan oleh direktur jenderal pendidikan menengah.
(7) Pemintan bidang kejuruan kesehatan berisi kelompok mata pelajaran dasar bidang
kejuruan yang meliputi;
a. Fisika
b. Kimia
c. Biologi
(8) Setiap program kejuruan berisi kelompok mata pelajaran dasar program kejuruan .
(9) Setiap paket kejuruan berisi kelompok mata pelajaran paket kejurruan.
(10) Mata pelajaran dasar program kejuruan dan mata pelajaran dasar paket kejuruan
ditetapkan lebih lanjut oelh Direktur Jenderal Menengah :
(11) Pemilihan peminatan pada SMK/MAK dilakukan untuk:
a. Program Kejuruan
b. Paket Kejuruan
(12) Pemilihan peminatan program kejuruan dilakukan peserta didik pada saat mendaftar.
(13) Penetapan peminatan Program Kejuruan didasarkan atas:
a. Nilai Rapor SMP /MTs atau yang sederajat;
b. Nilai Ujian Nasional SMP/MTs atau yang sederajat
c. Rekomendasi guru bimbingan dan konseling/ konselor di di SMP/MTsSMP/MTs
atau yang sederajat
(14) Pemilihan peminatan paket kejuruan dilakukan peserta didik pada akhir semester 2
(dua)
(15) Penetapan peminatan paket kejuruan didasarkan atas;
a. Nilai rapor semester 1 Nilai rapor semester 1 dan semester 2 kelas X;
b. Rekomendasi guru bimbinganbimbingan dan konseling /konselor
Tujuan pemintan di SMK VTujuan pemintan di SMK VIP AL HUDA Kebumen yaitu
peserta didik IP AL HUDA Kebumen yaitu peserta didik untuk memahami dan
mempersiapkan diri bahwa;

Hal 29
1) Pendidikan di SMK merupakan pendidikan untuk menyiapkan peserta didik
menjadi menusia dewasa Yang mampu hidup mandiri di masyarakat
2) Kemandirian tersebut pada nomor 1 didasarkan pada kematangan pemenuhan
potensi dasar , bakat,minat dan keterampilan pekerjaan/ karir.
3) Kurikulum SMK memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk memilih mata
pelajaran program keahlian dan mendalami materi mata pelajaran program
keahlian tertentu sesuai dengan kemampuan dasar umu ( kecerdasan ), bakat,
minat dan kecenderungan pilihan masing masing peserta didik .
4) Setelah tamat dari SMK peserta didik dapat bekerja di bidang tertentu sesuai
dengan bidang studi keahlian /kejuruan yang telah dipelajari, atau melanjutkan
pelajaran ke perguuan tinggi dengan mamasuki program studi sesuai dengan
pilihan dan pendalaman materi mata pelajaran sewatu di SMK.
Kelompok peminatan di SMK VIP AL HUDA Kebumen mengacu pada bidang
keahlian , Program keahlian dan paket keahlian. Untuk kreteria pemintan di SMK
VIP AL HUDA Kebumen dari 2 paket keahlian adalah sama yaitu;
1) Diutamakan bagi yang memilih peminatan sesuai dengan bakat dan minat
peserta didik untuk paket keahlian yang ada.
2) Hasil tes visi dan kesehatan = normal ( menyesuaikan kebutuhan sekolah)
3) Memiliki nilai rata – rata mata pelajaran Matematika dan Bahasa Inggris
pada semester 1, 2, 3, 4, 5, 6 dan UN diatas 7,0
4) Diutamakan memiliki prestasi Non Akademik yang relefan dengan paket
keahlian
5) Memiliki rekomendasi dari Guru BK / Konselor SMP/MTs. Pada peminatan
paket keahlian.

L. Pendidikan Kecakapan Hidup Dan Penididkan Berbasisi Keunggulan Lokal


Dan Global
a. Prinsip Umum Implementasi Kecakapan Hidup
Implementasi pendidikan cakapan hidup dalam proses pembelajaran dapat dilakukan
secara integral. Hal tersebut dapat dilakukan karena pembekalan kecakapan hidup
merupakan pesan pendidikan atau “ hidden currikulum” yang keberhasilannya sangat
tergantung pada cara penyampaian bukan pada materi pesannya.
Untuk seluruh peserta didik, secra umum prinsip implementasi konsep kecakapan
hidup mencakup tiga dominan, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan praktis
dengan fokus
1) Menekankan pada pola pembelajaran yang mengarahkan kepada prinsip learning
to thik, learning to be , learning to be, learning to live together

Hal 30
2) Menggunakan pendekatan pembelajaran yang fleksibel ( flexible learning), dan
pembelajaran yang meneynagkan ( enjoy learning).
3) Pola pendekatan diarahkan kepada proses pembiasan,
4) Perancangan pembelajaran mengacu pada keterpaduan penguasaan personal
skill, social skill, academic skill dan vocasional skill
5) Perancang strategi pembelajaran diarahkan pada prinsip cara belajar peserta didik
aktif yaitu peserta didik sebagai subyek bukan obyek.
6) Menerapkan penggunaan multi metode dalam pembelajaran .
7) Peran guru lebih sebagai perancang dan fasilitator untuk terjadi proses belajar,
bukan pada terjadinya proses mengajar.
b. Model pembelajaran kecakapan hidup dalam proses pembelajaran.
Model pembelajaran kecakapan hidup di SMK VIP AL HUDA Kebumen adalah odel
yang diharapkan mamapu mengembangkan potensi kecakapan hidup yang
dimilikipeserta didik yang mencakup domain sikap, pengetahuan dan ketrampilan
yang dirancang melalui penggunaan variasi metode mengajar, antar lain:
1) Metode Kerja kelompok yang digunakan untuk melatih dan meningkatkan
kemampuan bersosialisasi dan berinterkasi antara sesama peserta didik,
menghargai kelebihan dan kekurangan masing – masing anggota tim, kemampuan
bekerja dalam tim, dan lain – lain.
2) Metode kasus digunakan untuk menganalisis dan memecahkan persoalan yang
terjadi di lingkungan peserta didik. Pemilihan kasusu dapat diserahkan kepada
peserta didik agar peserta didik lebih peka untuk mengidentifikasi dan
menaganlisis permasalahan yang terjadi.
3) Metode eksperimen digunakan untuk melatih kemampuan peserta didik dalam
menagnalisis sesuatu , menghubungkan sebab akibat, mencari jalan keluar dari
permaslahan yang ada, berpikir berdasarkan fakta yang ada dan didukung dengan
landasan teori yang telah ditanamkan atau diberikan melaluai ceramah/ tanya
jawab. Peserta didik diberi keluasaan untuk melakukan percobaan yang
berbedaantara yang satu dengan yang lainnya. Melalui kegiatan ini diharapkan
kecakapan akademik dan berfikir peserta didik terlatih dan berkembang sesuai
potensi peserta didik.
4) Pemberian tugas dalam bentuk laporan disertai dengan presentasi didepan kelas.
Metode ini digunakan untuk mengasah kemampuan peserta didik dalam
menuangkan pokok – pokok pikiran atau ide – ide yang berbentuk tulisan
sekaligus mengkomunikaskan secra lisan . dari tulisan, mengeluarkan ide –ide
atau gagasan, mendengarkan dan menghargai perbedaan pedapat dari orang lain
, mengelola emosi,dan lain – lain yang berhubungan dengan dirinya dan orang
lain.

Hal 31
5) Debat group, dapat digunakan untukmelatih kemampuan berkomunikasi,
menegluarkan pendapat, menghargai pendpat orang lain, tidak memaksakan
kehendak pribadi, tidak emosional dlam diskusi, dan menghargai adanya
perbedaan sudut pandang.
6) Pembuatan laporan praktikum/ laporan praktek kerja indutri yang diharapkan
menjadi bekal dalam memasuki dunia kerja.

M. Penguatan Pendidikan Karakter Dan Literasi


SMK VIP AL HUDA Kebumen mengintregasikan Pendidikan kerakter dan literasi dengan
mengintregasikan pembelajaran Kewirausahaan dalam mata pelajaran prakarya dan
kewirausahaan yang sesuai dengan paket keahlian farmasi dan keperawatan dengan
kegiatan diluar mata pelajaran yang dilaksnakan melalui kegiatan pameran hasil
ketrampilan/ bazar pada event kegiatan tengah semester. Adapun produk yang pernah
dihasilkan dari kegiatan pendidikan kewirausahaan diantaranya:
1. Kripik singkong
2. Kripik daun bayam
3. Es buah
4. Kripik jamur
5. Sabun tranparan
6. Ekstrak kulit maggis
7. Teh daun sirsak

Hal 32
BAB III
KALANDER PENDIDIKAN

Sesuai dengan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan republik indonesia


No 61 tahun 2014 tentang kurikulum tingkat satuan pendidikan. Kurikulum satuan
pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselengarakan dengan mengikuti kalander
pendidikan. Kalander pendidikan merupakan pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahu
ajaran, minggu efektif belajar , waktu pembelajaran efektif, dan hari libur.
a. Permulaan tahun ajaran
Permulaan tahun ajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada
awal tahun ajaran pada setiap satuan pendidikan. Untuk kelas X hari – hari
pertama masuk sekolah berlangsung selama 3 hari untuk melaksanakan masa
orientasi peserta didik baru ( MOPDB ) bagi kelas X .sedangkan permulaan tahun
pembelajran efektif untuk semua kelas dimulai pada hari senin tanggal 3 Juli
2018.
b. Pengaturan waktu belajar efektif
1) Minggu efektif belajar adalah juml;ah minggu kegiatan pembelajaran untuk
setiap tahun ajaran pada setiap satuan pendidikan.
2) Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu
yang meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran
termasuk muatan lokal, ditambah jam untuk kegiatan lain yang dianggap
penting oleh satuan pendidikan, yang mengaturnya disesuaikan dengan
keadaan dan kondisi daerah.
3) Waktu belajar menggunakan sistem semester yang membagi 1 tahun
pembelajaran menjadi semester 1 ( satu ) dan semester 2 dengan waktu
pemeblajaran sebagai berikut;

HARI JUMLAH JAM WAKTU BELAJAR


senin 8 +Upacara 07.00 – 14.20
selasa 9 07.00 – 14.20
Rabu 9 07.00 – 14.20
Kamis 9 07.00 – 14.20
Jum at 9 07.00 – 11.45
sabtu 9 07.00 – 14.20

c. Pengaturan Waktu Libur


Penetapan waktu liburan dilakukan dengan mengacu pada ketentuan yang
berlaku tentang hari libur, baik nasional maupun daerah. Waktu libur dapat
berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun ajaran,
hari libur keagamaan, hari umum termasuk hari – hari besar nasional , dan hari
libur khusus.
Sesuai dengan keadaan dan kebutuhan sekolah, waktu jumlah pembelajaran
efektif balajar dan jumlah hari libur sebagai berikut:
Uraian kalender pendidikan.

Hal 33
A. Pengaturan Kegiatan Akademik Sekolah

No Kegiatan Waktu

1 Tahun ajaran baru 2019/2019 17 Juli 2019

2 Hari pertama masuk 2019/2019 17 Juli 2019

3 Libur sebelum & sesudah Idul Fitri 3 Juni – 7 Juli 2019

4 Kegiatan UTS Gasal 21- 30 September 2019

5 Penerimaan LHS UTS Gasal 7 Oktober 2019

6 Kegiatan Ulangan Umum Semester 7 - 16 Desember 2019

7 Penerimaan Rapor Semester Gasal 23 Desember 2019

8 Libur Semester Gasal 25 Desember 2019 s.d.6 Januari 2019

9 Kegiatan Tengah Semester Genap 1- 10 Maret 2019

10 Penerimaan LHS UTS Genap 17 Maret 2019

11 Ulangan Kenaikan Kelas 18 -26 Juni 2019

12 Penerimaan Rapor Sem Genap 2 Juni 2019

13 Libur Semester Genap 4 Juni – 7 Juli 2019

14 Awal Tahun Ajaran 2019/2019 9 Juli 2019

B. Perencanaan Kegiatan Non Akademik Sekolah

NO WAKTU KEGIATAN

1 Tanggal 17 Agustus 2018 Mengikuti upacara HUT RI


2 Tanggal 1 Oktober 2018 Upacara Hari Kesaktian Pancasila
3 Tanggal 15 – 16 Juni 2019 Hari Raya Idul Fitri 1424 H
5 Tanggal 28 Oktober 2018 Upacara Hari Sumpah Pemuda
6 Tanggal 10 November 2018 Upacara Hari Pahlawan
7 Tanggal 20 – 21 November Haul Ponpes Al-Huda
2018
8 Tanggal 1 Januari 2019 Tahun Baru 2019
9 Tanggal 2 Mei 2019 Upacara Hardiknas
10 Tanggal 20 Mei 2019 Upacara Hari Kebangkitan Nasional

Hal 34
C. rencana Jadwal pembelajaran:
1. Juli 2018
No Tanggal dan Bulan Keterangan

17 - 22 Juli 2018 Hari-hari pertama masuk tahun ajaran baru


1.
4- 14 Juni 2019 Libur sebelum Hari Raya Idul Fitri
2.
15 - 16 Juli 2019 Libur Hari Raya Idul Fitri
3.
18 – 7 Juli 2019 Libur sesudah Hari Raya
4.

2. Agustus 2018
No Tanggal dan Bulan Keterangan

3-15 Agustus 2018 Hari efektif


1.
17 Agustus 2018 Mengikuti upacara HUT RI ke -70
2.
18-31 Agustus 2018 Hari efektif
3.

3. September 2018
No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-23 September 2018 Hari efektif


1.
24 September 2018 Hari Raya Idul Adha
2.
25-26 September 2018 Hari efektif
3.
28-30 September 2018 Kegiatan Tengah Semester Gasal
4.

4. Oktober 2018
No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-3 Oktober 2018 Kegiatan Tengah Semester Gasal


1.
5-9 Oktober 2018 Penerimaan LHS
2.
12-27 Oktober 2018 Hari efektif
3.
28 Oktober 2018 Upacara Hari Sumpah Pemuda
4.
29-31 Oktober 2018 Hari efektif
5.
5. November 2018
No Tanggal dan Bulan Keterangan

2-7 November 2018 Hari efektif


1.
10 November 2018 Upacara Hari Pahlawan
2.
16-28 November 2018 Hari efektif
3.
30 November 2018 Ulangan Semester Gasal
4.

Hal 35
6. Desember 2018
No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-5 Desember 2018 Ulangan Semeter Gasal


1.
7-8 Desember 2018 Ulangan susulan
2.
9-11 Desember 2018 Kegiatan Class Meeting
3.
12 Deember 2018 Penerimaan Raport
4.
14 Desember 2018 Khataman Pondok Pesantren Al-Huda
5.
15 Desember 2018 Haul Pondok Pesantren Al-Huda
6.
16-31 Desember 2018 Libur Semeter Gasal
7.

7. Januari 2019
No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-2 Januari 2019 Libur Semeter Gasal


1.
4-31 Januuari 2019 Hari efektif
2.

8. Februari 2019
No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-29 Februari 2019 Hari efektif


1.

9. Maret 2019
No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-12 Maret 2019 Hari efektif


1.
14-19 Maret 2019 Kegiatan Tengah Semester Genap
2.
21-25 Maret 2019 Hari efektif
3.
26 Maret 2019 Penerimaan LHS
4.
28-31 Maret 2019 Hari efektif
5.

10. April 2019


No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-30 April 2019 Hari efektif


1.
11. Mei 2019
No Tanggal dan Bulan Keterangan

2 Mei 2019 Mengikuti upacara HARDIKNAS


1.
3-19 Mei 2019 Hari efektif
2.
20 Mei 2019 Mengikuti upacara Hari Kebangkitan Nasional
3.
21-31 Mei 2019 Hari efektif
4.
Hal 36
12. Juni 2019
No Tanggal dan Bulan Keterangan

1-11 Juni 2019 Hari efektif


1.
13-18 Juni 2019 Ulangan Semeter Genap / UKK
2.
20-21 Juni 2019 Susulan
3.
22-24 Juni 2019 Kegiatan Class Meeting
4.
25 Juni 2019 Penerimaan Raport
5.
27-30 Juni 2019 Libur Semester Genap
6.

Hal 37
1. Pembagian jam mengajar

RENCANA PEMBAGIAN JAM PEMBELAJARAN


TAHUN 2018/2019
KELAS X KELAS XI KELAS XII J
Guru Mapel KODE
C C
A B D A B C D A B C D
KEP KIM
Agus Ta'in, S.Pd.I PAI
A
3 3 3 3 2 2 2 2 2
Ambang Indradi
W., M.Pd
PKn B 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Fajar Shodiq.
S.Pd.I
Aswaja C 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
B. Indonesia D 4 4 4 4 4 4 4 4 3
Miftahudin, S.Pd
KWU D1 2 2 2 2

M. Fauzian Naif, B. Indonesia E 4 4 4 4 1


S.Pd KWU E1 2 2 2 2

Muflih Reza Setyanto, S.Pd 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2


P.
Jaskes
Siti Ulfatul
Khusnah, S.Pd
B. Inggris 4 4 4 4 5 5 5 5 3
M. Mirza Khoirul
Anam, S.Pd
B. Inggris H 3 3 3 3 1
KKPI H1 2 2 2 2
M.Qomaruzzaman,
S.Pd Matematika I 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Nano Hertanto,
Kimia J 2 2 2 2
S.Pd
Teknik Dasar
Pekerjaan Lab J1 6
Subagyo, S.si Kimia
Kimia K 2 2 2 2 2 2 2 2 1
Kimia
K1 1 1
Farmasi
Fisika K2 2 2 2 2
Analisis Kimia K3 4
Sih Rahayu, S.Si Dasar2 Mikro
Biologi
K4 4

Matematika K5 4 4
Biologi L 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1
Puji Hartiningsih,
S.Pd
B.Jawa M 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Naili Syfa, S.Psi BK N 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Konsep Dasar
Umul Faizah, S.S.T O 3
Kep
Anatomi dan
P1 3
Fisiologi
Kom.Kep P2 4

Nandang Pri IKM P3 4


Handoko, S.Pd SBY P4 2 2 2 2
SIMDIK P5 3 3
IPS Q 3 3 3 3 1 1 1 1 1
Simdik Q1 3 3
Trio Tetaro, S.Pd Fisika R 3 3 3 3 2 2 2 2 2
Suci Mei
Lestari,S.Far.Apt.
Farmakologi S 3 3 2 2 2 2 1
Praktikum S1 6 6 6 1
Prima Nur Wulan, Adm Farmasi S2 1 1
S.Farm.Apt Farmakognosi T 2 2 2 2 2 2 1
Pelayanan T1 1 1 1 1
Pris Hindhi S, Praktikum T2 6 6 6 1

Hal 38
S.KM Adm. Farmasi T3 1 1
IKM U 2 2 1 1 2 2 1
UUF U1 2 2 1 1 1 1
M. Arief, SBY U2 3 3 3 3 1
S.Far.,Apt. IR V 3 3 2 2 4 4 1
Adm. Farmasi V1 2 2
Anwar Sodik, Praktikum V2 6 6 1
S.Farm., Apt Adm. Farmasi W 0 0 0 0 0 0
Pelayanan
W1 0 0 0 0
Farmasi
Farmakognosi W2
Nurkhasanah, S.Kep.
Ners Praktikum W3
Kespro X 2
Farmakologi X1 2
Gizi X2 1
Ilmu Penyakit X3 2
Muji Nur Wahyuni, KDM X4 2 2
S.Kep
Kp. Anak X5 2
Praktikum X6 6 6 1
Gadar Y 2
Komter Y1 2
KDDK Y2 2
Pemeriksaan
Y3 2
Lab
Dok.kep Y4 2
Praktikum Y5 6 6 1
Etika Y6 1
KKPI Y7 2 2 2 2
Teknik Dasar
Z 5
Otomotif
Gambar Teknik
Guru Otomotif baru Z1 5
Otomotif
Pekerjaan
Dasar Teknik Z2 6
Ototronik
Praktikum 6 6 1
Edi Warsono,S.Pd Praktikum a 6 6 1
Kelistrikan
a1 3 3
Ototronik
Motor Ototronik a2 3 3
Sistem Control
a3 2 3
Umi Ngazizah Ototronik
Hartati, S.Pd.I Listrik Otronik a4 3 3
Air Brush a5 2 3
PAI 2 2 2 2
JUMLAH 52 52 52 52 56 56 56 56 58 58 58 58 6

Kebumen,
22 Juli
2018
Mengetahui,
Kepala Sekolah

Agus
Ta'in,
S.Pd.I

Hal 39
2. KBM

Hal 40
Hal 41
Hal 42
BAB VI
PENUTUP
Demikian pengembangan kurikulum SMK VIP AL HUDA Kebumen Tahun
Pelajaran2019/2019 telah selesai, dengan harapan segala upaya yang telah kami
rancang ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di SMK VIP AL HUDA
Kebumen dan di Indonesia pada umumnya.Pendidikan sebagai aset bangsa sudah
selayaknya mendapat perhatian dan diutamakan oleh semua oihak sebab investasi di
bidang ilmu pengetahuan akan membawa kemajuan bangsa di masa yang akan datang.
Semoga dengan diselenggarakan otonomi pendidikan dan otonomi sekolah dapat
membawa perubahan kearah yang lebih baik untuk mencerahkan anak bangsa, kepada
semua pihak yang telah membantu selesainya kurikulum SMK VIP AL HUDA Kebumen ,
kami ucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya dan do’a semoga Allah SWT
membalas amal baik Bapak /ibu /Sdr. Dengan pahala yang melimpah . Akhirnya kepada
Allah jualah kita semua bertawakal, semoga apapun yang kita lakukan senantiasa
mendapatkan ridloNya. Amin.

Hal 43

Anda mungkin juga menyukai