baru baru
HOME FATWA FIKIH PENGUSAHA STRATEGI BISNIS PELUANG USAHA ENTREPRENEUR PROFIL SUKSES EKSPLORE LOWONGAN KERJA
Hukum KPR
16 Maret 2012 • oleh: Ust. Aris Munandar, S.S., M.A. • 5 • dibaca: 7114
Pertama, seorang muslim pergi ke bank lalu berkata kepada pihak bank "Aku ingin membeli suatu rumah tertentu atau
mobil tertentu." Bank lantas mengatakan "Kami tidak memilikinya. Coba cek jika ada yang cocok dengan apa yang Anda
inginkan beritahukan kepada kami, kami akan membelinya." Orang tadi lantas pergi mencari apa yang dia maksudkan,
ketika dia menjumpai apa yang dia inginkan hal tersebut dia infokan kepada pihak bank. Pihak bank lantas membelinya.
Setelah bank membeli dan memilikinya, bank baru mengadakan transaksi jual beli dengan nasabah dan tidak ada
kesepakatan yang bersifat mengikat nasabah ketika bank belum membeli dan memiliki rumah. Misalnya, nasabah tidak
menyerahkan uang muka, ataupun menyerahkan sejumlah uang tertentu yang disebut oleh sebagian orang dengan
sebutan 'biaya administrasi', tidak pula menyerahkan apapun sebagai kompensasi kesediaan bank untuk membantu
nasabah mewujudkan apa yang dia inginkan, serta tidak boleh menandatangani perjanjian tertulis yang isinya
kesanggupan membeli barang setelah bank memilikinya. Ini semua tidak boleh dilakukan sampai bank memiliki rumah
yang dimaksudkan.
Setelah bank benar-benar memiliki rumah yang dimaksudkan, nasabah memiliki hak untuk memilih. Jika dia jadi TERHUBUNG
membeli, maka dia bisa membelinya. Jika tidak, dia pun bisa membatalkan keinginannya untuk membeli.
Jika pihak nasabah jadi membelinya maka dalam kasus semacam ini mayoritas ulama membolehkannya karena tidak
Kesimpulannya, siapa saja yang menjumpai solusi lain, hendaknya dia menjauhi transaksi semacam ini. Sedangkan
siapa yang tidak menjumpai solusi lain maka pendapat yang kami fatwakan –dengan keterbatasan ilmu yang kami miliki- BursaMuslim.com di Facebook
transaksi semacam itu hukumnya boleh karena kami tidak mengetahui kaidah syariat yang mengharuskan kita untuk Suka 6,108
Kedua, ada perjanjian yang bersifat mengikat nasabah untuk membeli barang sebelum bank membeli dan memilikinya.
Misalnya saya ingin membeli suatu rumah tertentu lalu pihak bank mengatakan "Bisa, namun tanda tangani lembaran-
lembaran ini dan atau tanda tangani kesepakatan ini." Setelah kesepakatan ditandatangani pihak bank baru membeli
rumah yang dimaksudkan. Atau Anda menuliskan perjanjian yang mengikat Anda yang isinya jika bank telah membeli
rumah yang dimaksudkan Anda akan membelinya jika tidak jadi beli, maka Anda akan didenda sekian juta.
Transaksi semacam ini hukumnya haram, tidak boleh karena transaksi riil yang terjadi adalah bank menjual barang yang
Ada juga model lain untuk bentuk transaksi yang kedua ini, bentuknya pihak yang membeli rumah yang dimaksudkan
adalah nasabah, bukan pihak bank. Jadi transaksi yang terjadi adalah antara pemilik rumah yang pertama dengan
nasabah, bank hanya berlaku sebagai pihak yang membayarkan uang. Jelas ini adalah riba sejati dan tidak diragukan
bahwa ini adalah riba sehingga hukumnya tentu saja tidak boleh. Hal ini patut diperhatikan.
http://pengusahamuslim.com/hukum-kpr-1481 7/26/2012
Hukum KPR Page 2 of 4
Patut diketahui oleh setiap muslim bahwa hukum syariat itu berlaku untuk semua orang Islam, baik muslim di tempat
Sponsored Ads Pasang Iklan
tersebut minoritas atau pun mayoritas. Riba itu haram meski dia adalah satu-satunya muslim di negaranya.
Dekat-dekat dengan bank untuk bisa memiliki rumah dengan cara yang melanggar syariat hukumnya haram baik di
Paparan di atas adalah penjelasan Syaikh Dr. Sulaiman bin Salimullah Ar Ruhaili, dosen Universitas Islam Madinah,
yang versi arabnya bisa didengarkan pada menit 01:22:15 sampai 01:26:31 pada rekaman yang berjudul Al-Ijabah 'an
As-ilah ad Durus 025 yang bisa didownload pada link berikut ini:
Ahlalhdeeth.com
Pembahasan secara komperhensif telah kami kupas di majalah kami, Majalah Pengusaha Muslim no.24 yang
The Best Accounting Software
bertajuk: Studi Kritis Perbankan Syariah. Bagi yang ingin berlangganan Anda dapat menghubungi no kotak
Artikel www.PengusahaMuslim.com
Tag: Riba
5 Komentar Zakat
17.03.2012
ane sudahterlanjur membeli rumah dg system kredit,dan ane baru UKM
sampe proses akad kredit(belum menempati rumah tsb)setelah
membaca artikel ini ane menjadi tahu dan yakin jika system KPR
Aqidah
http://pengusahamuslim.com/hukum-kpr-1481 7/26/2012
Hukum KPR Page 3 of 4
belum bisa beli rumah dengan tunai karena mahal puluhan juta
WEBSITE
sedangkan jika dengan kredit mungkin ana bisa menyisihkan
daripada ana pake ngontrak yang sampai puluhan tahun pun tidak
akan menjadi milik sendiri (jika ngontrak rumah) dan ana masih
numpang di rumah orang tua (malu ana ustadz berbarengan terus
dengan orang tua sedangkan sulit mencari cara lain untuk membeli
rumah selain dengan kredit, dan kredit syariah sampai hari ini pun
belum ada)...
Ketika nasabah lama tidak mampu untuk membayar dan akhirnya Gunawan
rumah itu diserahkan kepada bank, sehinga menjadi milik bank, 28.05.2012
kemudian bank menjual kepada saya dengan cara kredit.. Apakah
Kirim Komentar
ini diperbolehkan? Jazakallahu atas jawabannya, karena sampai
hari ini sulit mencari cara lain untuk membeli rumah selain dengan
kredit, dan kredit syariah sampai hari ini pun belum ada)..
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh, Admin
28.05.2012
Ustadz, ketiga komentar diatas belum di jawab, kalo ada waktu
bisakah dijelaskan masalah tersebut..
terima kasih
Wa'alaikum salam wa rahmatullahi wa barakatuh
Jika Ada pertanyaan silahkan bergabung di Milis pm-fatwa. Milis ini Purchasing at SmartCareer
disediakan khusus untuk mengajukan pertanyaan tentang hukum
dan fatwa yang terkait dengan perdagangan (jual beli) dan semua
yang terkait dengan masalah ini, seperti hukum jual beli, sales toko dan teknisi at pangkalanPC
aqad/perjanjian jual beli, zakat perniagaan, hutang piutang, riba,
bank syariah, gaji karyawan, asuransi, dan berbagai masalah
agama lainnya. Operator fotocopy at Shadira Copy center
Pasang Iklan
http://pengusahamuslim.com/hukum-kpr-1481 7/26/2012
Hukum KPR Page 4 of 4
Kemudahan Berzikir Pagi dan Sore Website PengusahaMuslim.com ini dibuat sebagai
sarana informasi dan pembelajaran bagi pengusaha
dan calon pengusaha muslim Indonesia.
© 2005-2011 PengusahaMuslim.com
Penyebaran konten diizikan dengan menyertakan
Donasi Perpustakaan sumber dan tidak untuk tujuan komersial.
All Rights Reserved.
Popular Comments
Home Pasang Iklan Pengusahamuslim.com Versi Mobile Copyright © 2011 · Pengusaha Muslim · All Rights Reserved
http://pengusahamuslim.com/hukum-kpr-1481 7/26/2012