Jenis Dan Rancangan Penelitian - Dr. Fanny
Jenis Dan Rancangan Penelitian - Dr. Fanny
Metode penelitian:
• survey/observasional:
deskriptif
analitik
cross sectional/potong silang
Retrospektif/case control
Prospektif/cohort
• eksperimental
cross sectional/potong
silang
Retrospektif/case
control
Prospektif/cohort
Fanny S. Farhan, 2018
Cross sectional
• Mempelajari korelasi dengan observasi atau
pengumpulan data sekaligus pada suatu kurun waktu.
Kelebihan metode ini
– Paling mudah
– Sangat sederhana
• Keterbatasan:
– Perlu subjek besar
– Tidak dapat menggambarkan perkembangan penyakit
secara akurat
– Tidak valid untuk meramalkan suatu kecenderungan
– Kesimpulan korelasi paling lemah dibandingkan dengan
metode lain
Langkah penelitian cross sectional:
1. mengidentifikasi variabel-variabel penelitian dan
mengidentifikasi faktor resiko dan faktor efek
2. Menetapkan subjek penelitian atau populasi dan
sampel
3. Melakukan observasi atau pengukuran variabel
yg merupakan faktor resiko dan faktor efek
sekaligus berdasarkan status keadaan variabel
pada saat itu
4. Melakukan analisis korelasi dengan cara
membandingkan proporsi antar kel hasil
observasi (pengukuran)
• 1. var dependen?var
independen?
• 2. subjek penelitian?
• Identifikasi kasus?
• Pemilihan subjek sebagai
kontrol?
• Pengukuran retrospektif?
• Pengolahan data dan
analisis?
• Kekurangan:
• Reliabilitasnya kurang
• Tidak dapat diketahui efek variabel luar krn tidak dapat dikendalikan
• Kadang sulit memilih kontrol yang benar-benar sesuai dengan kel
kasus
• Var dependen?
• Var independen?
• Subjek?populasi?sampel?
• Identifikasi subjek risiko
+?risiko -?
• Observasi perkembangan
efek pd subjek risiko + dan –
dlm waktu tertentu
• Mengolah dan analisis data