FORMAT

ANALISIS PROSES INTERAKSI (API)

Inisial klien : Ny. L
Lingkungan : Tenang, posisi duduk berhadapan Nama mahasiswa : Tutut Nurkhasanah
Deskripsi klien : Klien terlihat rapi dan bersih Tanggal : 26 juli 2019
Tujuan (berorientasi klien) : Diharapkan pasien dan Jam : 13.00 WIB
perawat dapat membina Fase : orientasi
hubungan saling percaya

KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIONAL

VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT PADA
PERAWAT KLIEN
P: Selamat pagi bu P: Tersenyum duduk Perawat memulai Klien nampak bersedia Salam merupakan
didepan pasien percakapan dengan sikap menjawab salam kalimat terbuka untuk
ramah memulai interaksi
K: Selamat pagi K: Menatap kearah sehingga dapat
perawat membangun rasa saling
percaya
P: Perkenalkan nama P:Mengulurkan tangan Perawat menjaga posisi Klien berespon positif Perkenalan diharapkan
saya tutut, mahasiswa untuk bersalaman duduk dengan terapeutik dengan menyebut dapat meningkatkan rasa
PPNI, saya disini selama namanya saling percaya satu sama
1 minggu kalau boleh K: Menjabat tangan lain
tau nama ibu perawat dan ada kontak
siapa,sukanya dipanggil mata
apa?

K: Nama saya lutpi

P: Bagaimana perasaan P: Menatap pasien Merasa lega karena Berbicara pelan Menanyakan keadaan
ibu hari ini? Apa masih mendapat respon untuk membina
keluhannya? yg baik hubungan baik
K: Menjawab singkat
K: Baik-baik saja

P: Baiklah, bagaimana P: Terjadi kontak mata Merasa senang karena Bicara pelan
kalau kita berbicara klien masih berespon
tentang perasaan ibu saat dengan baik
ini

K: Iya K: Menjawab pelan

P: Ibu mau mengobrol P: Menatap klien Berharap dapat Klien bersedia Kontrak pertemuan
dimana dan berapa lama melanjutkan melanjutkan sangat penting dilakukan
waktu yang kita pembicaraan pembicaraan untuk menilai
butuhkan. Bagaimana ketersediaan dan
kalau 15 menit? kesiapan klien
berinteraksi dengan
K: Iya K: Menjawab singkat perawat

P: Apa ibu sering Melihat pasien dan Perawat senang karena Berespon dengan baik Mengidentifikasi isi
mendengar suara tanda menanyakan pasien mau menjawab halusinasi
ada wujudnya? Apa yg
dikatakan suara itu?

K: Iya, suara orang

menyuruh bernyanyi
P: Apakah terus Melihat pasien dan Perawat senang karena Menjawab pelan Mengidentifikasi
menerus? Kapan yang menanyakan pasien mau menjawab frekuensi halusinasi
paling sering dan dalam
keadaan apa?

K: Terus menerus, pada

saat sendirian
P: Apa yang ibu rasakan Melihat pasien dan Bingung
saat itu? menanyakan

K: Bingung

P: Apa yang ibu lakukan Terdapat kontak mata Bertanya dengan ramah Menjawab singkat
saat mendengar suara
itu?

K: Tutup telinga

P: Apa dengan cara Antusias bertanya dan Merasa senang karena Menjawab singkat
tersebut suara akan pasien menjawab singkat pasien terbuka
hilang

K: Tidak

P: Bagaimana kalau kita Berhadapan dengan Meminta persetujuan Pasien mulai kooperatif
belajar cara mencegah pasien pasien
agar suara itu tidak
muncul

K: Iya

P: Begini ibu terdapat 4 Terjadi kontak mata Bicara menjelaskan Klien menunduk dan Diharapkan pasien
cara yang pertama yaitu antara perawat dengan jelas mendengarkan mengerti cara mengatasi
dengan cara menghardik danpasien masalah yang
suara tersebut,kedua menimpanya
bercakap-cakap dengan
orang lain,ketiga
melakukan kegiatan
sesuai jadwal dan yang
ke empat rutin
meminum obat

K: Oh begitu ya
P: Bagaimana kalau kita Perawat memperagakan Memperagakan dengan Memperhatikan dengan Untuk mengajarkan agar
belajar satu cara dulu dan pasien jelas seksama lebih mengerti
yaitu menghardik memperhatikan
misalnya saya tidak mau
mendengar, pergi jangan
ganggu saya, kamu suara
palsu begitu diulang-
ulang sampai suara itu
tidak terdengar lagi.
Coba ibu peragakan

K:Saya tidak mau

mendengar suara
itu,suara itu palsu,jangan
ganggu saya

P: Bagus sekali ibu Mampu bekerja sama Merasa senang Pasien merasa lega
sudah bisa dan terjadi kontak mata
memperagakannya.
Bagaiman perasaannya
setelah latihan tadi,kalau
suara itu muncul
silahkan coba cara
tersebut.

K: Iya sus

P: Apakah ibu ingin Saling berhadapan Berharap pasien antusias Pasien mau melakukan Untuk mengurangi
berlatih dengan cara kegiatan halusinasi agar tidak
yang lain untuk terjadi lagi
mengontrol
halusinasinya?

K: Mau sus

P: Besok kita akan Membuat jadwal Membuat jadwal Pasien mampu mengisi
bertemu lagi untuk pertemuan bersama pasien jadwal
belajar cara mengontrol
halusinasi? Ibu tidak
keberatan kan

K: Tidak
P: Dimana besok kita Menatap dan tersenyum Tetap tenang
akan mengobrol?

K: Disini saja sus

P: Besok ketemu jam Memandang klien Mengontrak waktu Pasien merespon dengan Untuk melanjutkan
berapa? baik intervensi

K: Jam 09.00

P: Baiklah sampai jumpa Berjabat tangan dan Merasa senang Kooperatif

besok dengan teman tersenyum
saya, selamat pagi

K: Iya,selamat pagi
 ANALISIS PROSES INTERAKSI (API)
HALUSINASI PENDENGARAN

Inisial klien : Ny.L Nama mahasiswa : Melita Dwi Wahyuningsari

Status interaksi perawat-klien : Pertemuan ke-2 (SP2) Tanggal : 27 Juli 2019
Lingkungan : Meja, Kursi, berhadapan Jam : 08.00 WIB
dengan klien Ruang :
Deskripsi klien :Penampilan kurang rapi, pasien
berbicara sendiri
Tujuan (berorientasi klien) :
1. Klien dapat menjawab semua pertanyaan perawat dan
mampu menjelaskan dengan tepat.
2. Memahami tujuan terapi yang diberikan dan
pemenuhan ADL
3. Klien dapat membuat jadwal kegiatan sesuai dengan
kemampuan.
 KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA BERPUSAT RASIONAL
VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA PADA KLIEN
PERAWAT
P: Assalamu’alaikum bu.. P: Tersenyum, menatap Perawat menyapa klien, Klien dapat menjawab Mengucapkan salam
selamat pagi ! klien, berjabat tangan perawat memposisikan salam dari perawat terapeutik untuk
dengan klien. diri terapeutik membina hubungan
K: ya selamat pagi saling percaya
K: Tersenyum, menjabat
tangan perawat
P: Bagaimana ibu masih P: Memandang klien Membuka percakapan Klien mengenal dan Menanyakan kabar
dengan saya ? bagaimana sambil tersenyum dengan klien berharap memahami pertanyaan klien untuk evaluasi /
perasaan ibu saat ini, klien ingat dengan dari perawat validasi, klien
apakah semalam bisa tidur K: Ekpresi datar perawat mengenal perawat maka
?
akan memudahkan
K: Mbak melita kan, baik
proses interaksi

P: Baiklah. Sesuai dengan P: Menatap klien Perawat memberikan Klien dapat menjawab Setiap interaksi harus
perjanjian kita kemarin ya dengan tersenyum stimulus agar klien pertanyaan perawat berdasarkan kontrak
bu, hari ini kita akan mampu menjawab dan yang telah dibuat dank
berlatih cara mengontrol K: Menunduk sambil berharap klien dapat lien slalu harus
halusinasi yang ibu alami
menganggukkan kepala mengerti dari diingatkan pada kontrak
dengan cara bersosialisasi
atau berbicara dengan
pembicaraan perawat yang telah disepakati
orang lain saat halusinasi untuk memudahkan
ibu muncul ya ? serta mengarahkan
proses interaksi.
K: ya mbak

P: Bagaimana kalo kita P: Menunduk melihat Perawat Klien mampu menjawab Kontrak topic agar
membicarakannya hal ini waktu di jam tangan mempertahankan posisi pertanyaan dari perawat pembicaraan lebih
sekitar 20 menit, apa ibu terapeutik terfokus
bersedia ? K: garuk-garuk kepala
K: terserah mbaknya saja
P: sesuai kontrak kemarin, P: Memandang klien Perawat mengingatkan Klien mencoba Kontrak topic agar
kita akan berbicara di sambil menunjuk kontrak dengan klien mengingat kontrak yang pembicaraan lebih
ruangan ini kan bu ? ruangan sudah disepakati terfokus

K: Menganggukan
K:iya mbak disini saja
kepalanya
P: Jadi gini ya, kalau ibu P: Memegang tangan Berharap klien bisa Klien tampak bingung Melakukan identifikasi
mulai mendengar suara aneh, klien dan merespon dengan baik dan klien tampak berpikir penyebab masalah,
langsung saja cari teman
mempraktekkan untuk menentukan
menutup telinga sambil Perawat berusaha klien sejauh mana klien
untuk diajak ngobrol. Minta
melihat respon klien dapat memahami dan memahami masalahnya
teman atau keluarga untuk mempraktekkannya .
ngobrol dengan ibu. K: Menaruh dagunya ke
Contohnya begini.. . tolong,
tangan sambil melihat
perawat
saya mulai dengar suara aneh.
Ayo bicara denganku ! atau
kalau ada orang dirumah
misalnya, anak atau suami ibu
ayo ngobrol denganku, saya
sedang mendengar suara-
suara aneh! Begitu ya ibu.

K: Ooh..
P: Kalo begitu sekarang ibu P: Tersenyum sambil Perawat senang karena Klien mulai memikirkan Perawat menunjukkan
membuat jadwal kegiatan menyodorkan kertas ke klien mau memikirkan kemampuan melakukan hubungan yang terbuka
sendiri ya mulai dari klien alternative kegiatan kegiatannya dengan klien.Dimana
bangun tidur pagi sampai bahwa untuk
mau tidur malam , ini saya
kasih selembar kertas dan
bulpoin ibu tulis, nanti ada
yang tidak dimengerti bisa
Tanya ke saya ya buk, ibu
setuju kan?
K: ya mbak setuju
P: Bagaimana perasaan ibu
saat ini, setelah kita
berlatih cara untuk
mengontrol halusinasi ibu
yang saya ajarkan tadi ?
K: Seneng sih mbak..
P: Coba ibu lakukan sekali
lagi yang saya ajarkan tadi
? klien
K: Dengan meminta bicara
sama keluarga atau teman,
Tolong ajak saya ngobrol
saya mendengar suara-
suara aneh itu…
P: Ibu sekarang sudah
mengerti ya, jadi ibu kalo
mengalami kesulitan atau
ada yang ingin ditanyakan
bisa memanggil saya bu ?
K: iya mbak
P: Besok kita ketemu lagi
ya, kita akan melatih agar
halusinasi ibu tidak muncul
K: Menoleh ke luar Perawat mencoba Klien mencoba percaya mendapatkan data
ruangan memberikan dorongan apa yang dikata oleh diperlukan pertanyaan
kepada klien perawat dan sikap terbuka.
P: Tersenyum , melihat Perawat senang karena Klien memberikan Melakukan evaluasi
respons klien klien mengerti arahan respon yang baik kepada subyektif untuk menilai
dari perawat perawat perasaan klien setelah
K: Tertawa sambil interaksi
mengepalkan tangannya
di dada
P: Menatap klien Perawat mencoba Klien mulai memikirkan Melakukan evaluasi
sambil memperhatikan menggali kegiatan yang kegiatan yang telah obyektif untuk menilai
telah diajarkan kepada diajarkan oleh perawat pemahaman klien
klien setelah interaksi
K: Kepala menoleh Klien mampu
keatas , sambil menjawabnya
memainkan jari jemari
tangannya.
P: Tersenyum , Perawat menunjukkan Klien menanggapai Perawat menunjukkan
memandang klien perhatian kepada klien pertanyaan perawat hubungan yang terbuka
dengan klien.Dimana
K: Menganggukan bahwa untuk
kepala mendapatkan data
diperlukan pertanyaan
dan sikap terbuka.
P: Bertanya dengan Perawat mencoba Klien memikirkan Melakukan kontrak
nada lembut, tetap menawarkan kegiatan kegiatan yang ditawarkan topic , agar klien dapat
tersenyum memandang lainnya kepada klien dan kemampuan untuk mengira-ngira kapan
dan melaksanakan jadwal
kegiatan sehari-hari lagi..
K: oh gitu, iya deh mbak
besok ketemu lagi
P: Baik, bagaimana besok
kalo ketemu jam 08.00 dan
ditempat ini lagi bu, apa
setuju ?
K: Iya setuju mbak
P: Oke bu, kalo begitu saya
permisi dulu ya ! selamat
pagi..
K: Pagi…
klien melaksanakannya akan bisa berinteraksi
lagi dengan perawat
K: Menatap perawat Klien masih berpikir
dan menjawab karena pertanyaan abru
pertanyaan perawat
P: Badan agak condong Perawat mencoba Klien memberikan Melakukan kontrak
ke depan, sambil mengontrak kembali respon setuju dan tertarik waktu dan tempat
menatap klien waktu kepada klien pada tawaran perawat berikutnya dengan klien
kapan bisa berinteraksi
K: Menoleh ke atas dengan perawat lagi
sambil badan bersender
di kursi
P: Berdiri, tersenyum Perawat meras senang Klien merespon salam Salam terapeutik
dan meninggalkan klien karena klien merespon dari perawat
dengan baik
K: Menjawab sambil
memainkan jemarinya
 ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
HALUSINASI PENDENGARAN

Nama mahasiswa : Annisa Dwi Nur Azizah

Tanggal : 26 Juli 2019
Waktu : sampai selesai
Tempat : ruangan kutilang
Inisial Klien : orang tua Ny.R
Interaksi ke :3
Lingkungan : ruangan kutilang dengan suasana tenang
Deskripsi Pasien : Klien telah mampu melakukan beberapa kegiatan dari aspek positif yang dimilikinya.
Tujuan Komunikasi : Klien dapat menetapkan dan merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki dan klien dapat
melakukan kegiatan sesuai kondisi sakit dan kemampuannya

Komunikasi Komunikasi Analisa Analisa Rasional

Verbal Non Verbal Berpusat pada Berpusat pada
Perawat Keluarga

Perawat : Perawat: Perawat masih Pasien masih Untuk dapat

Selamat pagi menatap mata belum bisa malu-malu merencanakan
mbak, masih pasien dan berinteraksi ketika kegiatan sesuai
ingat dengan tersenyum banyak dengan mengobrol dengan kemampuan
saya ? pasien dengan perawat yang dimilikinya
bagaimana
kabar ibu saat
ini? Sesuai
dengan
perjanjian kita
yang kemarin ya
bu waktu saya
dengan ibu 20
menit, ayo bu
mari kita ke
taman ?
bagaimana bu
apakah ibu
Pasien:
sudah belajar
(merunduk
tentang apa yang
sambil
saya ajarkan
menjawab
kemarin?
pertanyaan dari
Tentang cara
perawat)
menghardik
halusinasi dan
bercakap –
cakap dengan
orang lain ketika
halusinasi itu
muncul ?

Pasien :

Iya baik mbak

Perawat: Perawat: Perawat mulai Pasien senang Pasien dapat melakukan
Kegiatan mbak melakukan bisa karena bisa kegiatan sesuai dengan
kemarin kan kontrak kerja berkomunikasi menuliskan
kondisi dan
sudah tentang sambil menatap dengan pasien kegiatan sehari
cara mengahrdik mata pasien dan mulai hari yang di kemampuannya
halusinasi dan kontrak waktu jadwal
cara bercakap untuk kegiatan
cakap dengan yang ada di
orang lain , rumah sakit
sekarang kita
akan menjadwal
kegiatannya
mbak sehari-hari
dari bangun pagi
sampai malam
lagi untuk
mengatasi
halusinasi itu
muncul. Apakah
mbak bersedia
mengikuti Pasien:
kegiatan yang menjawab
lain? pertanyaan
sambil
merunduk malu
Pesien: Iya
Perawat: Jadi Untuk membuat pasien
mbak sekarang
Perawat: Perawat tidak Pasien senang supaya menjadi lebih aktif
sudah bisa
melakukan tersenyum bisa mengajak dan dengan di dalam rumah sakit
kegiatan yang sambil pasien untuk antusias dalam
memberikan melakukan menuliskan
saya ajarkan
kemarin ya alat-alat yang kegiatan yang di kegiatan sehari-
mbak tentang dibutuhkan perintahkan harinya tetapi
seperti kertas perawat gelisah saat
cara
mengahardik kosong dan melakukan
halusinasi dan bolpoin untuk kegiatan yang
mencatat diperintahkan
bercakap-cakap
dengan orang kegiatan sehari- perawat
lain, sekarang harinya, tetapi
klien menolak
kita akan
menuliskan untuk
kegiatan mbak melakukan
kegiatan yang
sehari-hari ya
mulai dari diperintahkan
bangun pagi oleh perawat
sampai tidur
lagi. Ini ada
kertas kosong Pasien:
mbak coba (tersenyum dan
mbak tuliskan gelisah untuk
ya apa saja yang melakukan hal
mbak lakukan yang
dari bangun pagi diperintahkan
sampai tidur lagi perawat )
? Bagus mbak
teruskan bagus
sekali,

Baik mbak kalau

sudah ini
sekarang jam 9
pagi ya yang
mbak tulis
adalah
membersihkan
ruangan ini coba
mbak praktikkan
nanti saya akan
mengawasi dan
memperhatikan
membenarkan
yang salah

Pasien: Iya
 ANALISIS PROSES INTERAKSI (API)
HALUSINASI PENDENGARAN

Inisial klien : Ny.L Nama mahasiswa : Lutfiatin Nisa’

Status interaksi perawat-klien : Pertemuan ke-4 (SP3) Tanggal : 28 Juli 2019
Lingkungan : Meja, Kursi, berhadapan Jam : 08.00 WIB
dengan klien Ruang :
Deskripsi klien :Penampilan kurang rapi, pasien
berbicara sendiri
Tujuan (berorientasi klien) :
4. Klien dapat menjawab semua pertanyaan perawat dan
mampu menjelaskan dengan tepat.
5. Klien dapat membuat jadwal kegiatan sesuai dengan
kemampuan.
6. Klien dapat melakukan kegiatan sesuai kondisi sakit dan
kemampuannya
 KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA BERPUSAT RASIONAL
VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA PADA KLIEN
PERAWAT
P: Assalamu’alaikum bu.. P: Tersenyum, menatap Perawat menyapa klien, Klien dapat menjawab Mengucapkan salam
selamat pagi ! klien, berjabat tangan perawat memposisikan salam dari perawat terapeutik untuk
dengan klien. diri terapeutik membina hubungan
K: ya selamat pagi saling percaya
K: Tersenyum, menjabat
tangan perawat
P: Mas masih ingat P: Memandang klien Membuka percakapan Klien mengenal dan Menanyakan apakah
dengan saya? Bagaimana sambil tersenyum dengan klien berharap memahami pertanyaan masih ingat dengan
perasaan mas saat ini. klien ingat dengan dari perawat perawat untuk evaluasi
Apakah mas sudah K: Ekpresi datar perawat / validasi, klien
melakukan apa yang mengenal perawat maka
saya ajarkan kemarin akan memudahkan
tentang menghardik proses interaksi
halusinasi dan bercakap-
cakap dengan orang lain
saat halusinasi mas
muncul ?

K: Iya masih mbak Lutfi

P: bagaimana kalau kita P: Menatap klien Perawat Klien dapat menjawab Setiap interaksi harus
membicarakan hal ini dengan tersenyum mempertahankan posisi pertanyaan perawat berdasarkan kontrak
sekitar 20 menit, mas trapeutik yang telah dibuat dan
bersedia kan? K: Menunduk sambill klien slalu harus
menjawab diingatkan pada kontrak
K: ya mbak yang telah disepakati
untuk memudahkan
serta mengarahkan
proses interaksi.
P: Sesuai kontrak P: Memandang klien Perawat mengingatkan Klien mencoba Kontrak topic agar
kemain, mas sambil menunjuk kontrak dengan klien mengingat kontrak yang pembicaraan lebih
mengingkan berbicara ruangan sudah disepakati terfokus
diruangan ini, benarkan
mas? K: Menganggukan
kepalanya

K:iya mbak disini saja

P: mas, kemarin kan P: : Tersenyum sambil Berharap klien bisa Klien tampak bingung Bisa mengingat dengan
sudah saya ajarkan cara menyodorkan kertas ke merespon dengan baik dan klien tampak berpikir baik.
menghardik dan cara klien Dan bisa menuliskan
untuk melatih berbicara dengan jadwal yang
dengan orang lain saat K: Menaruh dagunya ke telah dibuat
halusinasi mas muncul. tangan sambil melihat
Apa sudah mas terapkan perawat
dalam sehari-hari
Selanjutnya kita belajar
cara untuk mencegah
halusinasi dengan cara
membuat jadwal
kegiatan mas mulai dari
bangun pagi sampai tidur
malam. Ini kertas kosong
yang bisa mas pakai

K: iya mbak
P: Coba sekarang mas P: Tersenyum sambil Perawat senang karena Klien mulai memikirkan Perawat menunjukkan
tuliskan kegiatan yang menyuruh klien klien mau memikirkan kemampuan melakukan hubungan yang terbuka
dilakukan dari bangun menuliskan jadwal alternative kegiatan kegiatannya dengan klien.Dimana
pagi sampai tidur malam. bahwa untuk
Caranya Mas tulis dulu K: segera melakukan Perawat mencoba Klien mencoba percaya mendapatkan data
jam di kolom pertama apa yang diperintah memberikan dorongan apa yang dikata oleh diperlukan pertanyaan
kemudian kegiatan di perawat kepada klien perawat dan sikap terbuka.
kolom kedua. Contohnya
begini: jam 05.00 mas
bangun,kemudian sholat
subuh. Ya begitu. Coba
mas teruskan. Ya
teruskan sampai tidur
malam
K: Iya mbak
Ya bagus Mas, Mas P: tersenyum sambil Perawat senang karena Klien berantusias untuk Untuk membuat klien
sudah selesai menulis mengajak pasien klien bisa menjalankan menjalan kegiatan yang supaya menjadi lebih
kegiatan Mas dari melakukan kegiatan tugasnya dengan baik sudah ada aktif di dalam rumah
bangun sampai tidur lagi. sakit
Sekarang jam 08.00
jadwal merapikan K: Merapikan kursi
ruangan,mari kita latihan dengan baik
K: iya mbak
P: bagaimana perasaan P: Tersenyum , melihat Perawat senang karena Klien memberikan Melakukan evaluasi
mas setelah membuat respons klien klien mengerti arahan respon yang baik kepada subyektif untuk menilai
jadwal kegiatan dan dari perawat perawat perasaan klien setelah
berlatih seperti yang K: Tertawa sambil interaksi
saya ajarkan tadi?” menunduk
apakah mas senang?

K: Seneng sih mbak..

P: Coba mas lakukan P: Menatap klien Perawat mencoba Klien mulai memikirkan Melakukan evaluasi
sesuai jadwal yang kita sambil memperhatikan menggali ingatan yang kegiatan yang telah obyektif untuk menilai
buat tadi klien telah diajarkan kepada diajarkan oleh perawat pemahaman klien
klien setelah interaksi
K: iya mbak K: Kepala menoleh Klien mampu
keatas , sambil menjawabnya
memainkan jari jemari
 tangannya.
P: jika mas mengalami P: Tersenyum , Perawat menunjukkan Klien menanggapai Perawat menunjukkan
kesulitan atau ada memandang klien perhatian kepada klien pertanyaan perawat hubungan yang terbuka
sesuatu yang ingin dengan klien.Dimana
ditanyakan bisa K: Menganggukan bahwa untuk
memanggil saya kepala mendapatkan data
diperlukan pertanyaan
K: iya mbak dan sikap terbuka.
P: besok kita akan P: Bertanya dengan Perawat mencoba Klien memikirkan Melakukan kontrak
membahas tentang nada lembut, tetap menawarkan kegiatan kegiatan yang ditawarkan topic , agar klien dapat
masalah obat, saya akan tersenyum memandang lainnya kepada klien dan kemampuan untuk mengira-ngira kapan
menjelaskan tentang klien melaksanakannya akan bisa berinteraksi
pengobatan dan latihan lagi dengan perawat
minum obat yang benar. K: Menatap perawat Klien masih berpikir
Apakah mas mau ?? dan menjawab karena pertanyaan abru
pertanyaan perawat
K: oh gitu, iya deh mbak
besok ketemu lagi
P: bagaimana kalau P: Badan agak condong Perawat mencoba Klien memberikan Melakukan kontrak
besok kita bertemu lagi, ke depan, sambil mengontrak kembali respon setuju dan tertarik waktu dan tempat
mas inginnya jam menatap klien waktu kepada klien pada tawaran perawat berikutnya dengan klien
berapa? Bagaimana kapan bisa berinteraksi
kalau jam 08.00 WIB K: Menoleh ke atas dengan perawat lagi
mas mau berbicara sambil badan bersender
ditempat mana? di kursi
Bagaimana kalau di
taman saja
K: Iya setuju mbak
P: baiklah,,, sekarang P: Berdiri, tersenyum Perawat meras senang Klien merespon salam Salam terapeutik
mas lanjutkan kegitan dan meninggalkan klien karena klien merespon dari perawat
mas sesuai dengan dengan baik
jadwal yang telah kita K: Menjawab sambil
buat tadi, saya permisi memainkan jemarinya
dulu… sampai jumpa
besok pagi…

K: iya mbak siap..

 ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
HALUSINASI PENDENGARAN

Nama mahasiswa : Miftachul Chusnah

Tanggal : 26 Juli 2019
Waktu : sampai selesai
Tempat : ruangan kutilang
Inisial Klien : Ny L
Interaksi ke :4
Lingkungan : ruangan kutilang dengan suasana tenang
Deskripsi Pasien : Penampilan kurang rapi, pasien berbicara sendiri
Tujuan Komunikasi : TUK 5: Klien dapat menggunakan obat dengan benar untuk
mengendalikan halusinasinya

Komunikasi Verbal Komunikasi Analisa Berpusat Analisa Rasional

Non Verbal pada Perawat Berpusat pada
Klien

PAssalamualaikum.. P: Tersenyum, Perawat menyapa Klien dapat Mengucapkan

menatap klien, klien, perawat menjawab salam
Selamat pagi berjabat tangan memposisikan diri salam dari terapeutik
dengan klien. terapeutik perawat untuk
membina
K: Tersenyum, hubungan
saling percaya
menjabat tangan
K Selamat pagi perawat
P : mbak masih ingat P: Memandang Membuka Klien mengenal Menanyakan
klien sambil percakapan dan memahami kabar klien
dengan saya? Bagaimana tersenyum dengan klien pertanyaan dari untuk evaluas,
perasaan mbak saat ini berharap klien perawat klien
K: Ekpresi datar ingat dengan mengenal
K Iya masih perawat perawat maka
akan
memudahkan
proses
interaksi
P sesuai dengan P Memadang Perawat Klien dapat Setiap
memberikan menjawab interaksi harus
perjanjian kita kemarin, klien, dan stimulus agar pertanyaan berdasarkan
sekarang kita akan tersenyum. klien mampu perawat kontrak yang
menjawab dan telah dibuat
membahas tentang berharap klien dank lien slalu
obat,saya akan K ekspresi datar dapat mengerti harus
dari pembicaraan diingatkan
menjelaskan tentang perawat pada kontrak
yang telah
pengobatan dan melatih
disepakati
mas minum obat yang untuk
memudahkan
benar”.
serta
K Iya mengarahkan
proses
interaksi.
P bagaimana kalau kita P melihat jam Perawat Klien mampu Kontrak topic
mempertahankan menjawab agar
membicarakan hal ini tangan posisi terapeutik pertanyaan dari pembicaraan
sekitar 20 menit, mbak K ekspresi datar perawat lebih terfokus
bersedia kan?”.
“sesuai kontrak kemarin,
mbak menginginkan
berbicara di ruangan ini,
benarkan mbak?
K Iya disini saja

P Begini Mbak ,Mbak P Menujukkan Perawat Klien dapat Untuk

memberi
perlu minum obat ini agar obat ke klien menjelaskan cara memahami apa
arahan kepada
pikiran Mbak lebih minum obat yang yang sudah di pasien tentang
pentingnya
tenang,dan tidurnya juga K klien baik dan benar jelaskan oleh
minum obat
tenang.”obatnya ada tiga menerima obat perawat
macam Mbak, yang warna
orange namanya
CPZ,yang putih ini
obatnya namanya
THP,dan yang merah
jambu ini namanya HLP.
Semuanya ini harus mbak
minum 3 kali sehari,setiap
jam 7 pagi,1 siang,dan 7
malam.”
Bila nanti mata terasa
berkunang-kunang, mbak
sebaiknya istirahat dan
jangan beraktivitas dulu.”
Dan jika obat habis mbak
bisa kontrol ke poli untuk
mendapatkan obat lagi.
Oleh karena itu,2 hari
sebelum obat habis
diharapkan mbak sudah
kontrol.”,dan harus
banyak minum air putih
K Iya

P Bagaimana perasaan P:Tersenyum , Perawat senang Klien mulai Melakukan

melihat respons karena klien mau memikirkan evaluasi
Mbak stelah kita diskusi klien memikirkan kemampuan subyektif
tentang program alternative melakukan untuk menilai
K: pasien menulis kegiatan kegiatannya perasaan klien
pengobatan untuk mbak?” jadwal untuk setelah
Apa mbak bisa minum obat interaksi
menyebutkan lagi obat apa
saja yang harus mbak
minum? Setelah
melakukan apa yang telah
saya jelaskan tadi. Dan
mas mari kita masukkan
kedalam jadwal kegiatan
harian."
K iya

P Apabila Mbak kurang P: Tersenyum , Perawat Klien Perawat

memandang klien menunjukkan menanggapai menunjukkan
mengerti tentang manfaat perhatian kepada pertanyaan hubungan
dan kerugian obat yang K:Menganggukan klien perawat yang terbuka
kepala dengan
mbak minum mbak klien.Dimana
tanyakan saja ke perawat bahwa untuk
mendapatkan
atau dokter yang jaga di data
diperlukan
rumah sakit”.Dan saya
pertanyaan
harap mbak dapat dan sikap
terbuka.
memahami dan melakukan
apa yang telah saya
jelaskan Oh ya,nanti saya
akan berbicara dengan
orang tua mbak.

P:mbak Kita akan P: Badan agak Perawat mencoba Klien Melakukan

condong ke mengontrak memberikan kontrak waktu
mendemonstrasikan cara
depan, sambil kembali waktu respon setuju dan tempat
merawat mbak ketika menatap klien kepada klien dan tertarik berikutnya
pada tawaran dengan klien
mbal sudah pulang ke
K: Menoleh ke perawat kapan bisa
rumah dengan keluarga atas sambil badan berinteraksi
bersender di kursi dengan
mbakBagaimana kalau
perawat lagi
waktunya seperti ini
saja?”Bagaimana kalau
tempatnya disini saja.

K terserah mbak saja

P Kalau begitu kita P: Berdiri, Perawat meras Klien merespon Salam
tersenyum dan senang karena salam dari terapeutik
sudahi dulu perbincangan meninggalkan klien merespon perawat
kita.Sekarang mbak buat klien dengan baik
istirahat dulu.Saya pamit K: Menjawab
dulu ya mbak?Sampai sambil
memainkan
ketemu jemarinya
besok.Assalamu’alaikum.”

KWaalaikumsalam
 ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
HALUSINASI PENDENGARAN

Nama mahasiswa : Lenny Puspita Sari

Tanggal : 26 Juli 2019
Waktu : sampai selesai
Tempat : Ruang Kutilang
Inisial klien : orang tua (Ny.R)
Interaksi ke :6
Lingkungan : ruangan kutilang dengan suasana tenang
Deskripsi pasien : penampilan keluarga klien tampak rapi, memakai baju lengan panjang
dan bersepatu.
Tujuan komunikasi : agar keluarga klien mengetahui masalah yang dialami klien dan
keluarga bisa membantu untuk mengontrol masalah yang dialami
klien.
Komunikasi Komunikasi non Analisa Analisa berpusat rasional
verbal verbal berpusat pada pada keluarga
perawat
Perawat : Perawat : perawat Senang karena Menjalin
Assalammualaik memandang bersemangat bisa berbicara pendekatan
um, selamat pagi keluarga klien, untuk bercakap- dengan perawat anatara
Bapak/Ibu?” menyapa cakap dengan yang merawat perawat dan
Saya perawat keluarga klien keluarga anaknya keluarga klien
yang merawat dengan salam.
anak Bapak/Ibu?

Keluarga klien : Keluarga klien :

Wa’alaikumsala Keluarga
m. Iya sus menjawab salam
dan pertanyaan
perawat.
Perawat : perawat
Bagaimana tersenyum sambil
perasaan memandang
Bapak/Ibu hari keluarga klien
ini?’ bagaimana
pendapat
Bapak/Ibu
tentang anak
Bapak/Ibu?”

Keluarga Klien : Keluarga klien

Ya sedih dengan memandang
keadaan anak perawat. Raut
saya. muka terlihat
agak sedih.
Perawat : Memandang Senang karena Untuk
keluarga klien ingin mengetahui
Hari ini kita akan
berdiskusi tentang menceritakan masalah yang
masalah yang anak tentang anaknya dihadapi oleh
Bapak/Ibu alami anaknya
dan bantuan yang
Bapak/Ibu bisa
berikan.”

Keluarga klien :

Iya sus

Perawat: Merawat Perawat merasa Keluarga klien Untuk kontrak

memandang senang bisa menyetujui waktu
berapa lama
Bapak/Ibu ingin keluarga klien melakukan kontrak waktu
berdiskusi?’ dan memberi kontrak waktu yang ditawarkan
Bagimana kalau 20 pertanyaan dengan oleh perawat
menit?” keluarga untuk melakukan
diskusi
keluarga klien :
Keluarga
iya sus, 20 menit.
memandang
perawat dan
menjawab
pertanyaan
perawat.
Perawat : Perawat : Perawat Keluarga klien Untuk
“Bapak/Ibu mau memandang menawarkan memilih tempat menentukan
dimana kita keluarga klien tempat untuk yang ia inginkan tempat yang
berdiskusi?”. dengan memberi berdiskusi untuk berdiskusi nyaman untuk
pertanyaan dilakukannya
diskusi
Keluarga klien : Keluarga klien :
Disini saja sus Menjawab
pertanyaan
perawat
Perawat : Memandang Perawat Keluarga klien Mengetahui
keluarga klien menjelaskan mendengarkan masalah yang
Selama ini apa
yang dilakukan oleh dengan memberi secara pelan- apa yang dialami
anak Bapak/Ibu? pertanyaan pelan agar dijelaskan perawat anaknya
Apakah Bapak/Ibu kepada keluarga keluarga klien dengan
tahu masalah apa klien dapat
yang sedang di
memahami dan
alami anak
mengerti.
Bapak/Ibu saat ini
?’’

Keluarga klien :

Berbicara sendiri
katanya sering Keluarga klien :
mendengarkan memandang
suara yang perawat dengan
mengajaknya
menjelaskan
berbicara
keadaan
ananknya selama
ini
Perawat : Perawat berbicara Perawat Keluarga klien Mengetahui
sambil menjelaskan mendengarkan segala
”Bagaimana
perasaan Bapak/Ibu memandang dengan pelan dengan penuh masalah yang
setelah kita keluarga klien, agar kelurga antusias apa yang dialami
berdiskusi tentang berbicara ramah, klien bisa dijelaskan oleh anaknya
apa yang telah dan menjelaskan menerima dan perawat
dialami anak
dengan memahami.
Bapak/Ibu?”

Keluarga klien :

Sedikit legah bisa

tahun cara untuk
mengontrol
keadaan yang Keluarga klien :
dialami anak saya. raut muka terlihat
sedikit tenang

Perawat : Memandang perawat senang Keluarga klien Keluarga

kelluarga klien keluarga klien sangat antusia dan klien mampu
sekarang apa
Bapak/Ibu sudah bisa mengerti dapat menjelaskan menjelaskan
tahu apa yang harus dan memahami semua cara yang ulang cara
dilakukan jika anak apa yang sudah sudah perawat untuk
Bapak/Ibu perawat jelaskan mengontrol
mengalami
jelaskan sebelumnya halusinasi
halusinasi? Ada
berapa cara untuk
mengatasi
halusinasinya? Coba
Bapak/Ibu sebutkan
lagi?”
 “
keluarga paisien :
iya sus sudah
Keluarga :
mengerti
Memanang
perawat,menjawa
b pertanyaan
perawat dan
dengan
menganggukkan
kepala.
 ANALISIS PROSES INTERAKSI (API)
Inisial klien :
Status interaksi perawat-klien :
Lingkungan : tenang, duduk berdampingan
Deskripsi klien : penampilan klien terlihat rapi, wajah berseri,
sudah mandi dan bersih
Tujuan (berorientasi klien) : Agar keluarga sedikit memahami kondisi klien
dan klien tidak bingung serta mampu mengontrol
halusinasinya

Nama mahasiswa : Ria indah febriyanti

Tanggal : 31 juli 2019
Jam : 08.00
Ruang :

KOMUNIKASI KOMUNIKASI ANALISA ANALISA RASIONAL

VERBAL NON VERBAL BERPUSAT BERPUSAT
PADA PADA
PERAWAT KLIEN
P: P: tersenyum, Merasa tenang Berharap klien Ada kontak
Assalammualaikum, berada disamping dan siap untuk masih inget mata dengan
selamat pagi klien bercakap-cakap dengan P P
bapak/ibu?”apakah
bapak/ibu ingat Keluarga :
dengan saya?” menatap ke arah
P dan menjawab
Keluarga : salam
waalaikumsalam , iya
masih ingat P : sambil
tersenyum

P: ’bagaimana P: menatap Senang karena Saling Ada kontak

perasaan ibu hari keluarga K keluarga sudah bertatapan dan mata dengan
ini?’apa cara yang menerapkan ke saling P
saya ajarkan sudah Keluarga : anaknya bercakap-
ibu terapkan ke anak menatap P cakap
ibu?”

Keluarga : iya sudah

saya terapkan

P: “sesuai dengan P: menatap Senang Saling Ada kontak

kontrak kita kemarin, keluarga K keluarga mau bertatapan dan mata dengan
sekarang kita akan berdiskusi saling P
berdiskusi tentang Keluarga : raut tentang anknya bercakap-
latihan merawat anak wajah ibu senang cakap
ibu ?”.
 Keluarga : iya baik
sus

P:Pmemandang Berharap Saling Ada kontak

P : “Berapa lama ibu ingin keluarga klien keluarga bisa bertatapan dan mata dengan
dengan berdiskusi saling P
berdiskusi?’ bagaimana
tersenyum dengan perawat bercakap-
kalau 15 menit?” “sesuai cakap
dengan keinginan ibu, kita Keluarga :
keluarga
akan berdiskusi di taman.
menjawab

Keluarga : iya sus

P: “Disini saya akan P: memandang Berharap Saling Ada kontak

mengevaluasi keluarga klien keluarga bisa bertatapan dan mata dengan
kemampuan ibu yang menerapkan saling P
kemarin sudah saya Keluarga : apa yang sudah bercakap-
ajarkan.Apakah menjawab diajarkan untuk cakap
sudah ibu terapkan pertanyaan merawat
pada anak ibu? perawat anaknya saat
Bagaimana kalau dirumah
sekarang ibu
terapkan.Kalau ada
yang salah nanti saya
benarkan.” “Saya
akan melatih Ibu
untuk merawat anak
ibu dengan seperti
ini, dan bisa ibu
terapkan dirumah.”

Keluarga : iya sus,

saya terapkan kan
sekarang

P : “ini buk sudah saya Berharap Saling Ada kontak

buatkan jadwal untuk P : memandang keluarga bertatapan dan mata dengan
keluarga klien mengerti saling P
merawat anak ibu dirumah dan menjelaskan jadwal bercakap-
dan dapat diterapkan jadwal cakap
sehari-hari. Jangan lupa ya
Keluarga :
buk.” menjawab
pertanyaan
perawat
Keluarga : iya sus

P : :” Bagaimana
perasaan ibu setelah Senang karena Saling Ada kontak
kita berdiskusi perasaan bertatapan dan mata dengan
tentang perawatan P : menatap keluarga lebih saling P
anak ibu ketika di keluarga sambil tenang dan bercakap-
rumah?” pertanya paham. cakap

Keluarga : perasaan Keluarga :

saya tenang menjawab
perawat dengan
wajah tenang

P :” Sekarang apa ibu

P : menatap Senang karena Saling Ada kontak
keluarga pasien keluarga sudah bertatapan dan mata dengan
sudah tahu apa yang sambil bertanya tau apa yang saling P
harus ibu lakukan jika anak harus bercakap-
bapak mengalami Keluarga : wajah dilakuakan jika cakap
keluarga anaknya
halusinasi? “jika ibu mengerti dan halusinasi
mengalami kesulitan atau paham
ada sesuatu yang ingin
didiskusikan bisa
memanggil saya atau
perawat yang lain.”
 Keluarga : sudah tau
sus , baik sus

P : besok saya akan P : menatap Berharap Saling Ada kontak

keluarga pasienkeluarga mau bertatapan dan mata dengan
mengevaluasi
dievaluasi saling P
kemampuan ibu cara Keluarga : kemampuannya bercakap-
mengganggukkan cara merawat cakap
merawat hari ini dan
kepala anaknya dihari
melatih merawat selanjutnya
anak ibu
selanjutnya,”

Keluarga : iya sus

P : bagaimana kalau P : menatap Berharap Saling Ada kontak

besok kita bertemu lagi keluarga pasien keluarga bisa bertatapan dan mata dengan
bertemu lagi saling P
buk, ibu inginnya jam
Keluarga : dengan perawat bercakap-
berapa? Bagaimana kalau keluarga untuk evaluasi cakap
jam 08.00 WIB. Apakah menjawab
pertayaan
ibu setuju”.
perawat
Keluarga : iya setuju

P : ibu mau berbicara P : menatap Keluarga sudah Saling Ada kontak

dimana? Bagaimana kalau keluarga pasienpaham dan bertatapan dan mata dengan
mengerti dan saling P
di taman saja. ”
Keluarga : akan bercakap-
terimakasih sudah mengganggukkan dilanjutkan cakap
kepala evaluasi
meluangkan
lanjutan
waktunya, saya
permisi
dulu.Assalamualaikum
… !”
Keluarga : iya ditaman
saja, waalaikumsalam.
 ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
HALUSINASI PENDENGARAN

Nama mahasiswa : Fitria Madiniah S.

Tanggal : 26 Juli 2019
Waktu : sampai selesai
Tempat : ruangan kutilang
Inisial Klien : orang tua Ny.R
Interaksi ke :7
Lingkungan : ruangan kutilang dengan suasana tenang
Deskripsi Pasien : penampilan keluarga klien tampak rapi, memakai baju lengan pendek,
celana panjan, rambut pendek dan berjalan menggunakan alas kaki .
Tujuan Komunikasi : klien mendapat dukungan dari keluarga serta keluarga dapat
merawat klien.

Komunikasi Komunikasi Analisa Analisa Rasional

Verbal Non Verbal Berpusat pada Berpusat pada
Perawat Keluarga

Perawat : Perawat : Sangat antusias Merasa sangat Keluarga klien

Selamat pagi memandang sekali bertemu senang karna menanggapi salam
buk,karena keluarga klien dengan keluarga akan segera perawat. Hal
besok A sudah dengan pasien bertemu tersebut
boleh pulang, tersenyum berbincang langsung dengan mengidentifikasi
maka sesuai sambil tentang anaknya. bahwa ibu klien
janji kita menjelaskan membicarakan bisa menerima
sekarang ketemu kegiatan hari ini jadwal A selama kehadiran perawat.
untuk dirumah
membicarakan
jadwal A selama
dirumah.
Bagaimana
apakah ibu
sudah siap?
 Orang tua

Orang tua Pasien :

Pasien : pagi menjawab salam
juga mbak, iya dan pertanyaan
saya sudah dari perawat
mengerti dan dengan baik
siap mbak.

Perawat Perawat : Perawat : Keluarga Pasien Untuk

:Bagaimana ibu? memandang Merasa senang tampak sangat mengidentifikasi
Ada yang ingin keluarga klien karena keluarga rileks saat kemampuan
ditanyakan ? sambil bertanya pasien mau menjawab , dan keluarga merawat A
coba ibu dan tersenyum berbincang- jawabannya pada saat di rumah.
sebutkan cara- dan menjelaskan bincang dengan sangat
cara merawat A bahwa perawat, sangat baikdengan nada
di rumah? pentingnya senang sekali bicara sangat
memberikan atas senang
cara merawat A perkembangan
Keluarga Pasien di rumah agar anaknya yang
: pasien tidak sekarang
mendengar
Ibu pasien halusinasinya
terlihat lagi.
memahami apa
yang sudah kami
bahas,dan
mampu
menjelaskan
kembali yang
sudah kami
jelaskan secara Keluarga Pasien
benar. :menjawab
semua
pertanyaan
dengan baik ada
kontak mata.