KEPERAWATAN GERONTIK
Disusun sebagai salah satu syarat dan tugas stase Keperawatan Gerontik tahun
2017/2018
Disusun Oleh :
KIKI ARMANSYAH
1811040040
2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Penyakit asam urat atau biasa dikenal sebagai gout arthritis merupakan suatu
tubuh. Asam urat merupakan hasil metabolisme akhir dari purin yaitu salah satu
komponen asam nukleat yang terdapat dalam inti sel tubuh. Peningkatan kadar asam
urat dapat mengakibatkan gangguan pada tubuh manusia seperti perasaan nyeri di
daerah persendian dan sering disertai timbulnya rasa nyeri yang teramat sangat bagi
kadar asam urat dalam darah. Bahan pangan yang tinggi kandungan purinnya dapat
meningkatkan kadar urat dalam darah antara 0,5 – 0,75 g/ml purin yang dikonsumsi.
Konsumsi lemak atau minyak tinggi seperti makanan yang digoreng, santan, margarin
atau mentega dan buah-buahan yang mengandung lemak tinggi seperti durian dan
Nyeri sendi adalah penyakit yang sering dialami lansia. Dari 5 juta orang di
Inggris, 80% penderita nyeri sendi berusia di atas 70 tahun. Demikian juga dari 40 juta
orang Amerika, diperkirakan 70-90% pasien dengan nyeri sendi berusia 75 tahun
(Bachtiar A, 2010)
Secara umum, prevalensi penyakit sendi di Indonesia sangat tinggi pada 30,3%.
Pada usia 45-55 prevalensinya 46,3%, usia 55-64 adalah 56,4%, usia 65-74 adalah
62,9% dan usia di atas 75 adalah 65,4% (Badan Penelitian dan Pengembangan
Kesehatan, Depkes RI , 2008). Upaya mengatasi nyeri sendi pada lansia, dapat
orang tua sering memiliki efek samping pada gastroenteritis dan sistem saraf pusat
(Stanley, 2012).
orang tua dengan nyeri sendi seperti latihan rentang gerak (ROM).
menggerakkan sendi secara normal dan lengkap untuk meningkatkan massa otot dan
tonus otot. Latihan ROM bermanfaat untuk mencegah kekakuan sendi, meningkatkan
sirkulasi darah dan meningkatkan mobilisasi sendi (Potter & Perry, 2005).
A. PROBLEM
penerima manfaat dengan Gout atritis rutin dilakukan pengecekan asam urat
dan diberi obat dan Ny. S tidak tahu tentang senam ROM untuk
Urat klien rutin meminum obat yang diberikan oleh Poliklinik yaitu Diclofenac
B. SOLUSI
Jurnal “ The Effect Range of Motion (Rom) Exercise on Lower Extremities Joint Pain
Level for Elderly at Gampong Tanjung Selamat Kec. Darussalam Kab. Aceh Besar”
merupakan salah satu dasar solusi penatalaksanaan klien dengan Asam urat melalui
ROM. Diharapkan klien dapat secara mandiri latihan diwisma untuk mendapat
JURNAL ASLI.
BAB III
JURNAL UTAMA
1. Judul Jurnal
2. Peneliti
JUDUL :
POPULATION :
INTERVENTION:
JUDUL :
KAB LAMONGAN”
POPULATION :
adalah 38 responden.
INTERVENTION:
post test
OUTCOME :
nyeri sendi sebelum dan sesudah lathan ROM ketika tidak ada
0,005. Nyeri sendi pada lansia sebelum dan sesudah latihan ROM
BAB IV
ANALISIS SWOT
A. STRENGTH (KEKUATAN)
asam urat
berpengaruh terhadap skala nyeri padan klien dengan asam urat, dan ini
B. WEAKNESS (KELEMAHAN)
D. THREAT (ANCAMAN)
A. KESIMPULAN
Setelah melakukan latihan ROM selama 6 kali, terjadi pengurangan nyeri sendi
pada lansia. Ketika tidak ada gerakan, tingkat nyeri sendi yang rendah pada
lansia sebelum latihan ROM adalah sekitar 30,3% menjadi 3% setelah latihan
ROM. Saat bergerak (berjalan) tingkat nyeri persendian rendah yang diderita
lansia dari 54% sebelum latihan ROM menjadi 36,4% setelah latihan ROM.
pada lansia adalah sekitar 15,2% sebelum latihan ROM menjadi nol (0%),
yang berarti bahwa tidak ada tubuh yang menderita nyeri sendi setelah latihan
ROM.
Homogeneity test, ada perbedaan yang signifikan dalam skala skor rata-rata
nyeri sendi sebelum dan sesudah latihan ROM ketika tidak ada gerakan dengan
nilai-P 0,004 dan ketika ada gerakan (berjalan) P-value 0,005. Secara umum,
ada perbedaan skor rata-rata nyeri sendi pada lansia sebelum dan sesudah
latihan ROM dengan P-Value 0,014. Jadi, latihan ROM dapat digunakan
Latihan ROM dapat diterapkan selain karena mudah dan efisien, latihan ROM
Padila. (2013). Buku Ajar Keperawatan Gerontik dilengkapi aplikasi kasus asuhan
keperawatan gerontik, terapi modalitas, dan sesuai kompetensi standar, Nuha Medika,
Yogyakarta
Potter & Perry. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, proses dan
praktik, Ed.